kebodohan ajaran islam

by **saibaba** Mon Nov 03, 2014 10:57 pm

First topic message reminder :

http://politik.kompasiana.com/2014/10/15/ahok-dibenci-fpi-karena-orang-kafir-tidak-boleh-jadi-pemimpin-695409.html\
ini kebodohan akibat ajaran islam/..

FPI), adalah fihak yang sangat gencar untuk melakukan demo menentang pengangkatan Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta dengan alasan bahwa Ahok adalah orang kafir dengan rujukan dalil Al Qurán Al Maidah ayat 51 (QS-5:51).

Dalam terjemahan ayat yang berbunyi :”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin2 (mu); sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barang siapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang2 yang zalim.”

Kata “pemimpin2” pada ayat diatas adalah terjemahan dari kata ‘auliya’. Tepatkah terjemahan tersebut. Jika kita lihat terjemahan dalam bahasa Inggris, Yusuf Ali dalam The Meaning of Holy Qurán menerjemahkan ‘auliya’ dengan friends and protectors (teman dan pelindung). Muhammad Assad dalam the Message of the Qurán dan M.A.A Abdel Haleem dalan The Qurán sama2 menerjemahkan nya dengan alies (sekutu). Penerjemah Inggris lainnya, Muhammad Marmaduke Pickthal dalam The Glorious Qurán menerjemahkan kata ‘áuliya’ menjadi friends. Begitu juga N.J Dawood dalam The Koran dan MH Shakir dalam The Qurán. Sedangkan The Qurán terjemahan T.B Irving, ‘auliya’ diartikan sebagai sponsor.

Walhasil, tak satupun terjemahan Inggris tersebut diatas yang mengartikan ‘auliya’ sebagai pemimpin, dan secara bahasa Arab, versi terjemahan Inggris lebih akurat. Kata ‘auliya’, adalah bentuk plural dari wally, terkait erat dengan konsep wala’ atau muwalah yang mengandung dua arti : satu, pertemanan dan aliansi; kedua proteksi atau patronase (dalam kerangka relasi patron-klien).

Jadi, agak mengherankan ketika dalam terjemahan Indonesia pengertian ‘auliya’ disempitkan, kalau bukan didistorsikan menjadi ‘pemimpin’, yang maknanya mengarah pada pemimpin politik. Bisa jadi karena kata tersebut dianggap berasal dari akar kata wilayah, yang memang artinya kepemimpinan atau pemerintahan. Selintas masuk akal, tetapi kalau kita teliti, akan tampak bahwa anggapan ini tidak tepat malahan sangat keliru.

Kalau memang kata ‘auliya’ bertolak dari kata wilayah, harusnya kata itu disertai dengan proposisi ‘ala’. Dengan demikian, kalau QS 5:51 berbunyi bad’dhuhum auliya’ ‘ala ba’dh, auliya’ pada ayat tersebut bermakna pemimpin. Tapi ternyata redaksi ayat tersebut berbunyi ba’dhukum auliya’u ba’dh, tanpa kata ‘ala setelah auliya’. Jadi tidak tepat kalau akar katanya wilayah, yang tepat adalah wala.

Jadi, penerjemahan ‘auliya’ sebagai pemimpin terbukti tak berdasar, jadi kita harus memahami ayat QS 5:51 yang secara harfiah melarang kaum mu’min untuk menjalin pertemanan dan aliansi dengan kaum non muslim, tidak harus diartikan secara mutlak untuk tidak menimbulkan ‘sesat pikir’ dan ‘gagal faham’ seperti yang dilakukan oleh FPI. Wallahu Alam.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 3:15 pm

aliumar wrote:
Yang merah menandakan bahwa Tuhan tidak menjamin bahwa Dia sebagai Penjaga,

Siapa bilang?

(1) Tuhan menjamin akan menjaga kitab peringatan(Adz Dzikra) (Al Hijr 9)

(2) Taurat, Zabur, Injil adalah kitab2 yg dibawa nabi2 sbg peringatan (Adz Dzikra)

(1)+(2) Tuhan menjaga Taurat, Zabur, Injil, sbg kitab pemberi peringatan.

He he he, sudah jelas penjegaan Taurat, Zabur dan Injil itu diharapkan dari orang-orang Yahudi (Bani Israil). Sedangkan terhadap Al Qur'an (Adz-Dzikra) yang berlaku bagi sekalian manusia, Allah menjamin sebagai Penjaga baginya (Al Hijr 15:9/10).

aliumar wrote:
Tetapi, karena Kitab Taurat, Zabur dan Injil telah MUSNAH
Udah tau kitab nya sudah MUSNAH koq Allah malah masih nyuruh menegakan sih?

Menegakan kitab yg sudah MUSNAH ? benar2 konyol dan menggelikan, hahaha.....

Bagus, kamu sudah mengakui bahwa Kitab Taurat, Zabur dan Injil yang asli itu sudah MUSNAH, jadi untuk menegakkan syariat Taurat itu tiada jalan lain, kecuali hanya dengan mengikuti bagian-bagian dari Taurat, Zabur dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an.

aliumar wrote:
Kemudian, Allah mengutus Nabi Muhammad saw untuk mengajarkan Syariat Baru, yakni Al Qur'an, untuk sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (termasuk Bani Israil atau orang-orang Yahudi), menggantikan syariat-syariat sebelumnya

Apanya yg digantikan?
jelas2 Al Maidah 68 MASIH nyuruh menegakan Taurat dan Injil: "hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil"

Yang digantikan adalah syariatnya. Syariat Taurat yang sebelumnya hanya berlaku bagi Bani Israil saja digenapi dan/atau digantikan dengan syariat Al Qur'an yang berlaku bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia sampai kiamat.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 3:19 pm

aliumar wrote:
Orang-orang Yahudi sekarang seharusnya mengikuti Nabi Muhammad saw (Ulangan 18:18) dan berhukum kepada Al Qur'an

Dan salah satu bunyi hukum Quran: TEGAKAN TAURAT dan Injil (Al Maidah 68)

Jadi berarti kalau Yahudi mau taat pada Alquran, maka ia harus melaksaakan hukum2 yg ada di Quran, dan salah satu bunyi hukum yg ada di Quran yg tentu harus ditaati juga, berbunyi: TEGAKAN TAUARAT dan Injil (Al-Maidah 68)----> Taurat dan Injil belum expired.

Karena Quran yg berlaku selamanya sampai dgn saat ini, salah satu hukum dlm Quran tsb menyuruh menegakan Taurat dan Injil (Al Maidah 68)---> berarti perintah menegakan Taurat dan Injil (yg mana terdapat dlm Quran) masih berlaku sampai saat ini sebagaimana masih berlakunya Quran sampai dgn saat ini (krn hukum menegakan Taurat dan Injil ada di Quran)

Karena Kitab Taurat dan Injil sudah MUSNAH, maka tiada jalan lain bagi orang-orang Yahudi untuk mengikuti bagian-bagian dari syariat Taurat yang digenapi di dalam Al Qur'an, karena Al Qur'an berlaku bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (termasuk Bani Israil).

Bagaimana komentar anda tentang yang biru?

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 9:57 pm

Karena Kitab Taurat dan Injil sudah MUSNAH, maka tiada jalan lain bagi orang-orang Yahudi untuk mengikuti bagian-bagian dari syariat Taurat

Jadi Yahudi saat ini harus ngikutin syariat yg mana?
a) ngikutin syariat Quran
ataukah
b) ngikutin syariat Taurat?

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 9:58 pm

Yang digantikan adalah syariatnya.

Perintah di Al Maidah 68 tidak ada kata "digantikan" tuh. Ini baru yg namanya INTERPOLASI !!!

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:08 pm

Bagus, kamu sudah mengakui bahwa Kitab Taurat, Zabur dan Injil yang asli itu sudah MUSNAH, jadi untuk menegakkan syariat Taurat itu tiada jalan lain, kecuali hanya dengan mengikuti bagian-bagian dari Taurat, Zabur dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an.

yg bilang musnah kan ente. Argumen ente yg mengatakan bahwa Taurat dan Injil telah musnah, tidak masuk akal, krn Allah SWT masih nyuruh menegakan Taurat dan Injil. Mau menegakan gimana kalau sudah musnah. Itu artinya argumen "telah musnah" nya kamu tersebut terbantahkan dgn kata2 Allah yg justru masih menyuruh menegakan Taurat dan Injil yang ada pada mereka.

Argumen kamu yg menyatakan bahwa Taurat dan Injil sudah expired pun dibantah oleh Allah SWT yg malah justru MASIH menyuruh utk menegakan Taurat dan Injil (Al Maidah 68).

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:11 pm

Karena Kitab Taurat dan Injil sudah MUSNAH, maka tiada jalan lain bagi orang-orang Yahudi untuk mengikuti bagian-bagian dari syariat Taurat yang digenapi di dalam Al Qur'an,

Al Maidah 68 nyuruh negakin Taurat dan Injil, tidak ada kata "bagian-bagian". Ini baru yg namanya INTERPOLASI !!!

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:20 pm

He he he, sudah jelas penjegaan Taurat, Zabur dan Injil itu diharapkan dari orang-orang Yahudi (Bani Israil). Sedangkan terhadap Al Qur'an (Adz-Dzikra) yang berlaku bagi sekalian manusia, Allah menjamin sebagai Penjaga baginya (Al Hijr 15:9/10).

Yg dijaga Allah di Al Hijr 9 itu kitab Adz Dzikra.
Dan yg namanya kitab Adz Dzikra BUKAN hanya Quran saja.
Al Hijr 9 tidak disebutkan HANYA Alquran saja.
Jangan mereduksi arti !!!

Kedua, Allah nyuruh org2 Yahudi menjaga, tapi Dia (Allah) nya sendiri ga berniat menjaga. Satu kata buat Allah semacam itu : MUNAFIK !!!

Ibarat kamu nyuruh satpam menjaga tas saya yg berisi uang, tapi dalam hati saya justru tidak ingin menjaga tas saya yg berisi uang tsb. Allah macam apa itu, TIDAK SINKRON antara niat sama perintah. MUNAFIK !!!

Perintahnya suruh jaga, tapi dalam hatinya tidak berniat menjaga. Sekali lagi: MUNAFIK.

Silahkan sana percaya kepada Allah yg munafik tsb. Aku mah ogah punya Allah yg MUNAFIK spt itu !!

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:24 pm

aliumar wrote:
Karena Kitab Taurat dan Injil sudah MUSNAH, maka tiada jalan lain bagi orang-orang Yahudi untuk mengikuti bagian-bagian dari syariat Taurat
Jadi Yahudi saat ini harus ngikutin syariat yg mana?
a) ngikutin syariat Quran
ataukah
b) ngikutin syariat Taurat?

Karena Al Qur'an merupakan penggenapan dari Taurat, maka sekalian manusia (termasuk orang-orang Yahudi) di seluruh penjuru dunia harus mengikuti syariat Al Qur'an.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:29 pm

aliumar wrote:
Yang digantikan adalah syariatnya.
Perintah di Al Maidah 68 tidak ada kata "digantikan" tuh. Ini baru yg namanya INTERPOLASI !!!

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Untuk menegakkan ajaran Taurat dan Injil, Allah melalui Nabi Muhammad saw memerintahkan orang-orang Yahudi untuk mengikuti syariat Al Qur'an yang menggenapi Taurat dan Injil.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:37 pm

aliumar wrote:
Bagus, kamu sudah mengakui bahwa Kitab Taurat, Zabur dan Injil yang asli itu sudah MUSNAH, jadi untuk menegakkan syariat Taurat itu tiada jalan lain, kecuali hanya dengan mengikuti bagian-bagian dari Taurat, Zabur dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an.
yg bilang musnah kan ente. Argumen ente yg mengatakan bahwa Taurat dan Injil telah musnah, tidak masuk akal, krn Allah SWT masih nyuruh menegakan Taurat dan Injil. Mau menegakan gimana kalau sudah musnah. Itu artinya argumen "telah musnah" nya kamu tersebut terbantahkan dgn kata2 Allah yg justru masih menyuruh menegakan Taurat dan Injil yang ada pada mereka.

Argumen kamu yg menyatakan bahwa Taurat dan Injil sudah expired pun dibantah oleh Allah SWT yg malah justru MASIH menyuruh utk menegakan Taurat dan Injil (Al Maidah 68).

Menurut Sejarah Bani Israil, kitab Taurat, Zabur dan Injil yang asli memang sudah musnah, berlaku hanya untuk Bani Israil saja dan sudah EXPIRED. Tetapi bagian-bagian dari ajaran Taurat, Zabur dan Injil yang sudah digenapi oleh Al Qur'an masih harus ditegakkan oleh sekalian manusia (termasuk orang-orang Yahudi) di seluruh penjuru dunia.

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Untuk menegakkan ajaran Taurat dan Injil, Allah melalui Nabi Muhammad saw memerintahkan orang-orang Yahudi untuk mengikuti syariat Al Qur'an yang menggenapi Taurat dan Injil.

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:38 pm

Yang digantikan adalah syariatnya.

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Dimana ya kata : "digantikan" di Al Maidah 68 di atas? Ada kah?

Benar2 INTERPOLASI yg nyata dari sdr kedunghalang.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:42 pm

aliumar wrote:
Karena Kitab Taurat dan Injil sudah MUSNAH, maka tiada jalan lain bagi orang-orang Yahudi untuk mengikuti bagian-bagian dari syariat Taurat yang digenapi di dalam Al Qur'an,
Al Maidah 68 nyuruh negakin Taurat dan Injil, tidak ada kata "bagian-bagian". Ini baru yg namanya INTERPOLASI !!!

Tidak semua syariat Taurat dan Injil harus ditegakkan oleh orang-orang Yahudi, melainkan bagian-bagian yang digenapi dalam Al Qur'an. Contohnya: Arah kiblat yang sebelumnya Yerusalem, dirubah menjadi Ka'bah. Begitupula dengan tata-cara ibadah lainnya seperti yang terdapat dalam Rukun Islam.

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:42 pm

Untuk menegakkan ajaran Taurat dan Injil, Allah melalui Nabi Muhammad saw memerintahkan orang-orang Yahudi untuk mengikuti syariat Al Qur'an

Gimana bisa, lha wong katanya kan syariat Quran kan syariat baru dari syariat lamanya yakni Taurat dan Injil.

Kalau ngikutin Quran berarti ngikutin syariat baru. Padahal Allah swt nyuruhnya negakin syariat yg lama (Taurat dan Injil) ((Al Maidah 68)

Jadinya bagaimana menegakin syariat lama yakni Taurat dan Injil, jika syariat lama sudah MUSNAH, dan yg tersisa syariat baru: Alquran?

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:45 pm

Tidak semua syariat Taurat dan Injil harus ditegakkan oleh orang-orang Yahudi, melainkan bagian-bagian yang digenapi dalam Al Qur'an.

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Dimana ya kata : "bagian-bagian" di Al Maidah 68 di atas? Ada kah?

Benar2 INTERPOLASI yg nyata dari sdr kedunghalang.

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:45 pm

aliumar wrote:
Yang digantikan adalah syariatnya.

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Dimana ya kata : "digantikan" di Al Maidah 68 di atas? Ada kah?

Benar2 INTERPOLASI yg nyata dari sdr kedunghalang.

Dengan telah wafatnya nabi-nabi Bani Israil yang kemudian digantikan oleh Muhammad saw, seorang Nabi yang seperti Musa (Ulangan 18:18), maka orang-orang Yahudi harus mengikuti dan mentaati Nabi Muhammad saw yang menggantikan para nabi Bani Israil.

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 10:50 pm

Dengan telah wafatnya nabi-nabi Bani Israil yang kemudian digantikan oleh Muhammad saw, seorang Nabi yang seperti Musa (Ulangan 18:18), maka orang-orang Yahudi harus mengikuti dan mentaati Nabi Muhammad saw yang menggantikan para nabi Bani Israil.

Nabi boleh berganti, tapi ketetapan Allah swt yg ada di Al Maidah 68, Yahudi MASIH TETAP HARUS MENEGAKAN TAURAT DAN INJIL!!!

TIDAK ada kata "menggantikan" di Al Maidah 68 !!!

Itu hanya INTERPOLASI dari sdr. kedunghalang.

Sering Berkoar2 "INTERPOLASI" eh ternyata dirinya sendiri (kedunghalang) tukang INTERPOLASI paling jago!!!

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 10:58 pm

aliumar wrote:
Dengan telah wafatnya nabi-nabi Bani Israil yang kemudian digantikan oleh Muhammad saw, seorang Nabi yang seperti Musa (Ulangan 18:18), maka orang-orang Yahudi harus mengikuti dan mentaati Nabi Muhammad saw yang menggantikan para nabi Bani Israil.
Nabi boleh berganti, tapi ketetapan Allah swt yg ada di Al Maidah 68, Yahudi MASIH TETAP HARUS MENEGAKAN TAURAT !!!

TIDAK ada kata "menggantikan" di Al Maidah 68.

Itu hanya INTERPOLASI dari sdr. kedunghalang.

Allah itu Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, Dia memerintahkan agar sekalian manusia (termasuk orang-orang Yahudi) yang beriman di seluruh penjuru dunia, untuk mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 11:06 pm

Allah itu Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, Dia memerintahkan agar sekalian manusia (termasuk orang-orang Yahudi) yang beriman di seluruh penjuru dunia, untuk mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

dengan cara MENEGAKAN TAURAT dan INJIL !! (Al-Maidah 68) (bagi Ahli Kitab)

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 11:16 pm

aliumar wrote:
Allah itu Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, Dia memerintahkan agar sekalian manusia (termasuk orang-orang Yahudi) yang beriman di seluruh penjuru dunia, untuk mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

dengan cara MENEGAKAN TAURAT dan INJIL !! (Al-Maidah 68) (bagi Ahli Kitab)

Orang-orang Yahudi atau Bani Israil diperintah Allah Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, untuk menegakkan Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an dengan mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak. (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 11:23 pm

Orang-orang Yahudi atau Bani Israil diperintah Allah Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, untuk menegakkan Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an dengan mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak. (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

Jadi Taurat dan Injil BELUM EXPIRED----> karena Allah sendiri di Al-Maidah 68 MASIH memerintahkan untuk menegakan Taurat dan Injil tsb !!!

by **Kedunghalang** Fri Dec 19, 2014 11:31 pm

aliumar wrote:
Orang-orang Yahudi atau Bani Israil diperintah Allah Tuhan Yang Maha Esa, melalui Nabi Muhammad saw, untuk menegakkan Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an dengan mentaati Allah dan Rasul-Nya saw agar mendapatkan surga di dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat kelak. (An-Nisa 4:59/60 & 69/70 & Yunus 10:62-65).

Jadi Taurat dan Injil BELUM EXPIRED----> karena Allah sendiri di Al-Maidah 68 MASIH memerintahkan untuk menegakan Taurat dan Injil tsb !!!

Kitab Taurat dan Injil sudah EXPIRED, tetapi bagian dari ajaran Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an harus ditegakkan oleh orang-orang Yahudi dan sekalian manusia di seluruh penjuru dunia atas perintah Allah dengan mentaati Allah dan Nabi Muhammad saw.

by **aliumar** Fri Dec 19, 2014 11:42 pm

Kitab Taurat dan Injil sudah EXPIRED

Dibantah oleh pernyataan dan perintah Allah swt di Al-Maidah 68 yang MASIH NYURUH MENEGAKAN TAURAT dan INJIL.

tetapi bagian dari ajaran Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an harus ditegakkan oleh orang-orang Yahudi

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Dimana ya kata : "bagian" di Al Maidah 68 di atas? Ada kah?

Benar2 INTERPOLASI yg nyata dari sdr kedunghalang.

by **Kedunghalang** Sat Dec 20, 2014 12:53 am

aliumar wrote:
Kitab Taurat dan Injil sudah EXPIRED
Dibantah oleh pernyataan dan perintah Allah swt di Al-Maidah 68 yang MASIH NYURUH MENEGAKAN TAURAT dan INJIL.

tetapi bagian dari ajaran Taurat dan Injil yang digenapi dalam Al Qur'an harus ditegakkan oleh orang-orang Yahudi

Katakanlah, "Hai Ahlikitab, kamu tidak berdiri di atas apa pun, sebelum kamu menegakkan ajaran Taurat dan Injil dan apa-apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Dan sesungguhnya, apa-apa yang diturunkan kepada kamu dari Tuhan-mu itu akan meyebabkan kebanyakan mereka bertambah [a] durhaka dan kufur, maka janganlah engkau bersedih hati terhadap kaum kafir. (Al Maidah 5:68/69).

Dimana ya kata : "bagian" di Al Maidah 68 di atas? Ada kah?

Benar2 INTERPOLASI yg nyata dari sdr kedunghalang.

Logika:
Orang-orang Yahudi adalah bagian dari sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
Syariat Taurat (untuk orang-orang Yahudi) adalah bagian dari syariat Al Qur'an (untuk sekalian manusia).

by **aliumar** Sat Dec 20, 2014 4:23 am

Logika:
Orang-orang Yahudi adalah bagian dari sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
Syariat Taurat (untuk orang-orang Yahudi) adalah bagian dari syariat Al Qur'an (untuk sekalian manusia).

Jadi yg harus diikuti Yahudi saat ini bagian syariat Quran nya, atau bagian syariat Taurat nya?

Logika:
Orang-orang Yahudi adalah bagian dari sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
Syariat Taurat (untuk orang-orang Yahudi) adalah bagian dari syariat Al Qur'an (untuk sekalian manusia).

Quran utk seluruh manusia-->berarti termasuk Yahudi harus ikut Quran (syariat baru).

Sementara Allah swt di Al Maidah 68, masih nyuruh negakin Taurat dan Injil (syariat lama).

Pertanyaannya :

Ahli Kitab (org2 Yahudi) harus ikut syariat yg mana?
a) Mengikuti ke Syariat yg lama (Taurat, Injil)
ataukah
b) mengikuti ke syariat yg baru (Quran) ?

Selamat memilih....

Logika:
Orang-orang Yahudi adalah bagian dari sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
Syariat Taurat (untuk orang-orang Yahudi) adalah bagian dari syariat Al Qur'an (untuk sekalian manusia).

Al-Maidah 68 nyuruh negakin Taurat dan Injil, bukan negakin "BAGIAN" Taurat dan Injil yg ada di Quran.

Tidak ada kata "bagian" di Al-Maidah 68.

Itu jelas2 cuma INTERPOLASI dari kedunghalang.

Suka bgt ber-INTERPOLASI, dgn nambahin pake kata "bagian", padahal di Al-Maidah 68 TIDAK ada kata "bagian".

by **RHCP** Sat Dec 20, 2014 8:12 am

Seandainya para ahli kitab benar2 menegakkan hukum taurat-injil, maka hal itu akan membawa mereka pada islam, Karena hukum taurat dan injil itu ada dalam al Qur'an yg dibawa oleh Muhammad saw. tapi kebanyakan dari ahli kitab mendustakannya.

Salah satu contoh ahli kitab yg menegakkan hukum taurat dan injil adalah abdullah bin salam, rabbi yahudi di madinah, yg menerima kebenaran risalah Muhammad saw.

by Sponsored content

kebodohan ajaran islam

kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam

Re: kebodohan ajaran islam