Dasar haramnya polandri (?)

by Guest Fri Nov 22, 2013 5:52 pm

First topic message reminder :

Dari:
http://www.laskarislam.com/t7878-mengapa-poliandri-itu-haram

mutiara wrote:
Banyak kaum feminis yang kebablasan mempertanyakan mengapa poliandri diharamkan, sedangkan poligami masih bisa ditoleransi jika dalam kondisi darurat.
sebenarnya jawabannya simple, karena hasil DNA baru maksimal 90% akurat, tidak bisa 100% akurat. Sehingga dimungkinkan anak dari ibu yag berpoliandri tidak tahu siapa ayah kandungnya,

O... jadi karena hal itu polandri haram.
Btw, apa dasar pernyataan ini, apakah ayat Quran ato hadits nabi ??

by **isaku** Thu Nov 28, 2013 7:35 pm

emban wrote:
isaku wrote:pembantu rektor bisa sampai 4, rektornya g pernah lebih dr1
:)
sederhana kan?
Analogi mu yg mana yg mau dipakai?
mula2 bawa presiden, di kounter sekali langsung pindah haluan cari analogi lain.

Jadi lelaki dulu mas, baru ngomong.

yg mana aja boleh, presiden dan rektor g pernah lebih dari satu :)

tuh kamu bisa nyuruh jadi lelaki dulu, tanya kenapa???
karena kamu menyadari laki2 beda dgn wanita, silahkan sangkal untuk membohongi dri sendiri

kecuali rumah tanggamu ingin dipimpin istrimu dan kamu pada posisi ngelendot, silahkan berpoliandri

by **oglikom** Thu Nov 28, 2013 8:21 pm

emban wrote:@oglikom.
Ciri khas muslim kalo lagi membela agamanya:
1. Berputar putar sampe 10 postingan.
2. Di posting ke 11 dia akan bilang: udah dijawab di post ke 4.

Cepe deh....

Coba di tanya , apakah Muhammad memberlakukan masa IDDAH ketika meniduri SAFIYAH?

Saya yakin jawabnya lebih tidak karuan lagi....hehehe.

by **isaku** Thu Nov 28, 2013 8:35 pm

oglikom wrote:
emban wrote:@oglikom.
Ciri khas muslim kalo lagi membela agamanya:
1. Berputar putar sampe 10 postingan.
2. Di posting ke 11 dia akan bilang: udah dijawab di post ke 4.

Cepe deh....
Coba di tanya , apakah Muhammad memberlakukan masa IDDAH ketika meniduri SAFIYAH?

Saya yakin jawabnya lebih tidak karuan lagi....hehehe.

Nabi itu representasi pelaksanaan AQ, kalau kamu nafsu ingin menjatuhkan Beliau bawa sumbermu.

@emban n kokom
namanya budak pastinya beda dengan yg bukan, tapi masa perbudakan sudah selesai, percuma jg dbahas.
di #40 bahkan ada batasan walaupun kepada budak.
nafsu kalian agak ketinggian untuk melihat hukum poliandri dari sisi perbudakan.

by **oglikom** Thu Nov 28, 2013 8:41 pm

@ Atas

Bukankah cukup jelas yang saya tulis, silahkan bawa sumber anda bahwa Muhammad memberlakukan MASA IDDAH terhadap SAFIYAH.

Muhammad sendiri saja menerobos batasan yang kalian tafsirkan.....hehehe.

by **isaku** Thu Nov 28, 2013 8:43 pm

disuruh bawa sumber malah bikin kesimpulan.. basi

by **oglikom** Thu Nov 28, 2013 8:47 pm

isaku wrote:disuruh bawa sumber malah bikin kesimpulan..

Mau membantah malah menyuruh orang...EGP lah yaw.

by **frontline defender** Fri Nov 29, 2013 9:16 am

SEGOROWEDI wrote:
frontline defender wrote:maksudnya?
keputusan akhir dibuat bersama oleh seluruh ketua dan wakil-wakilnya

terus kalau buntu (gagal tercapai permufakatan) keputusan akhirnya ada di tangan siapa? piss

by **SEGOROWEDI** Fri Nov 29, 2013 9:31 am

frontline defender wrote:terus kalau buntu (gagal tercapai permufakatan) keputusan akhirnya ada di tangan siapa?

kalau semua demi kebahagiaan anak-isteri
gak ada istilah buntu, pasti keputusan terbaik dari segala yang baik
piss

by **frontline defender** Fri Nov 29, 2013 9:43 am

masalahnya kan tiap orang punya persepsi yang berbeda2 akan kebahagian, kalau nggak gitu kan, nggak akan ada itu yang namanya konflik antara ortu dengan anak soal pilihan pasangan hidup anak, padahal baik ortu maupun anak nya kan sama2 bermaksud mengusahakan kebahagian anak, ya nggak?

piss

by **SEGOROWEDI** Fri Nov 29, 2013 9:46 am

yadah..
isteri yang suruh pilih keputusan suaminya
kan dia yang ingin dibahagiakan??

by **frontline defender** Fri Nov 29, 2013 9:56 am

kalau yang dilaksanakan hanya salah satu keputusan, maka berarti keputusan2 yang lain nganggur, dengan kata lain suami2 yang lain nggak pegang keputusan akhir/nggak jadi pemimpin istri, padahal kan suami itu pemimpin istri!

piss

by **SEGOROWEDI** Fri Nov 29, 2013 9:59 am

milih keputusan suami, pemimpin/pengambil kepeutusannya tetep suami..

by **frontline defender** Fri Nov 29, 2013 10:02 am

suami yang keputusannya dipilih kan? bukan suami yang keputusannya tidak dipilih? piss

by **SEGOROWEDI** Fri Nov 29, 2013 10:08 am

keputusan yang dipilih isteri pasti diamini
lha wong tujuannya kebahagiaan isteri

by Guest Fri Nov 29, 2013 1:26 pm

emban wrote:Analogi mu yg mana yg mau dipakai?
mula2 bawa presiden, di kounter sekali langsung pindah haluan cari analogi lain.

Jadi lelaki dulu mas, baru ngomong.

isaku wrote:yg mana aja boleh, presiden dan rektor g pernah lebih dari satu :)

tuh kamu bisa nyuruh jadi lelaki dulu, tanya kenapa???
karena kamu menyadari laki2 beda dgn wanita, silahkan sangkal untuk membohongi dri sendiri

kecuali rumah tanggamu ingin dipimpin istrimu dan kamu pada posisi ngelendot, silahkan berpoliandri

Klo sama aja, kenapa waktu ku nanggapin analogi presiden mu itu, engkau langsung bawa analogi lain ???

Aku bilang: pernah lihat ada wakil presiden sampe 9 org, atau minimal 4 org?? Kamu malah bawa analogi lain.

jadi lelaki itu PUNYA PENDIRIAN YG TETAP, bukan mencla mencle kayak sampeyan!

Kalo muslim menjunjung tinggi poligami, tapi kenapa mengharamkan polandri, dimana keadilan??? itu poin gue.

by **frontline defender** Fri Nov 29, 2013 2:16 pm

SEGOROWEDI wrote:keputusan yang dipilih isteri pasti diamini
lha wong tujuannya kebahagiaan isteri

mengamini berarti sependapat, padahal kasusnya kan jika tidak sependapat! ehmm

by **isaku** Fri Nov 29, 2013 4:35 pm

emban wrote:Klo sama aja, kenapa waktu ku nanggapin analogi presiden mu itu, engkau langsung bawa analogi lain ???

Aku bilang: pernah lihat ada wakil presiden sampe 9 org, atau minimal 4 org?? Kamu malah bawa analogi lain.

jadi lelaki itu PUNYA PENDIRIAN YG TETAP, bukan mencla mencle kayak sampeyan!

Kalo muslim menjunjung tinggi poligami, tapi kenapa mengharamkan polandri, dimana keadilan??? itu poin gue.

apes gw, kebagian yg kualitas debat kusir lg :)

poinku di pucuk pimpinannya. Yg no1 ttp 1orang, ngarti kaga???
yg no2 boleh satu boleh 10.

baca lagi punyamu sendiri :
emban bersaksi :jadi lelaki itu PUNYA PENDIRIAN YG TETAP
itu pengakuan dari lubuk hatimu terdalam kalau laki2 pemimpin.
itu alasannya g ada poliandri.

Ngapain bawa2 keadilan kalo dirimu sendiri menganggap jadi lelaki itu PUNYA PENDIRIAN YG TETAP

by Guest Fri Nov 29, 2013 5:07 pm

emban wrote:@aajawas25.
Jadi, berapa lama masa IDDAH dari budak wanita yg MASIH punya suami?
Silahkan beserta ayat Qurannya atau minimal haditslah.

aajawas25 wrote:
jadi tawanan karena kalah, suami mati atau lari.

Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Ishaq berkata; telah menceritakan kepada kami Syarik dari Qais bin Wahb dan Abu Ishaq dari Abu Al Waddak dari Abu Sa'id Al Khudri bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda tentang tawanan wanita Authas (nama wilayah), "Tidak boleh menggauli wanita yang hamil sehingga melahirkan, dan wanita yang tidak hamil sehingga ia haid dengan satu kali haid."
HADIST AHMAD NO - 10796

Baca:
"Tidak boleh menggauli wanita yang hamil sehingga melahirkan, dan wanita yang tidak hamil sehingga ia haid dengan satu kali haid."

jadi bukan hanya sekedar tawanan, tapi SETELAH MELAHIRKAN DIA BOLEH DIGAULI, dan klo tidak hamil, BOLEH DIGAULI SETELAH HAID 1 KALI, mantafkan !?

Dgn kata lain, menurut hadits itu, wanita yg MASIH BERSUAMI boleh di seks setelah ia melahirkan atau setelah haid satu kali.

by **SEGOROWEDI** Sat Nov 30, 2013 7:08 am

frontline defender wrote:
SEGOROWEDI wrote:keputusan yang dipilih isteri pasti diamini
lha wong tujuannya kebahagiaan isteri
mengamini berarti sependapat, padahal kasusnya kan jika tidak sependapat!

tidak sependapatnya kan di level pengambilan keputusan
lalu diserahkan si isteri yang akan sama-sama dibahgiakan untuk memilih
pastilah pilihan isteri diamini

by **gusti_bara** Sat Nov 30, 2013 7:21 am

hehehehee...... kayaknya pada ngebet banget neh kristen pingin poliandri....

kayak dah kebelet e-e dah gak bisa ditahan....

by **SEGOROWEDI** Sat Nov 30, 2013 8:06 am

mo menggok ya?

by **frontline defender** Sat Nov 30, 2013 3:24 pm

SEGOROWEDI wrote:tidak sependapatnya kan di level pengambilan keputusan
lalu diserahkan si isteri yang akan sama-sama dibahgiakan untuk memilih
pastilah pilihan isteri diamini

kalau penentuan keputusannya diserahkan ke istri, atau katakanlah melalui mekanisme lain seperti voting, maka sama saja ybs tidak pegang/menentukan keputusan akhir, sehingga dengan demikian ybs tidaklah dapat dikatakan memimpin!

piss

by **Mutiara** Sat Nov 30, 2013 4:58 pm

kalau test DNA bisa 100% baru poliandri masuk akal dibolehkan

by Guest Sat Nov 30, 2013 6:07 pm

Mutiara wrote:kalau test DNA bisa 100% baru poliandri masuk akal dibolehkan

Akur.....
Ntar saya bikin tread khusus utk ini.

Siap2 pertanggung jawabkan kata2 kamu ya...

by **Mutiara** Sat Nov 30, 2013 6:09 pm

Jelas tak bisa DNA test benar 100%, para ahlinya pun tak berani memastikan itu.

by Sponsored content

Dasar haramnya polandri (?)

Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)

Re: Dasar haramnya polandri (?)