MOTIF SANG "ULAR"

First topic message reminder :

Jika dalam ajaran islam, terjerumusnya adam dan hawa kedalam perbuatan yang di larang oleh Allah di karenakan akibat rayuaan Iblis, yang memang memiliki MOTIF DENDAM iblis untuk menyesatkan manusia agar terikut bersama-sama ke neraka.

Akan tetapi, Apa sebenarnya MOTIF sang "ULAR" menjerumuskan adam dan hawa kedalam dosa??, bahkan dosa tersebut menjadi warisan anak cucu, karena tercemarnya tubuh oleh dosa.

silahkan di jawab..

kamu setuju gak dengan dongeng si jagona itu?
terutama poin ini:
Jadi yang memperdaya Adam dan istrinya adalah setan manusia yang dapat bicara pada Adam dan istrinya.

Anda bikin tret deh, nanti saya layani om:piss: 

SEGOROWEDI wrote:kamu setuju gak dengan dongeng si jagona itu?
terutama poin ini:
Jadi yang memperdaya Adam dan istrinya adalah setan manusia yang dapat bicara pada Adam dan istrinya.

Kalau Jagona bisa nunjukkin ayat alqurannya si tentang si SETAN MANUSIA yang ngomong sama Adam dan Hawa / EVE gue percaya 1.000% (Sby mode on).

EHAN wrote:

om wewe wrote:lha iya......
yang pada hari engkau memakannya itu: KEPASTIAN matinya bukan matinya
suruh mbaca yang cermat, malah ngeyel..

Yang ngeyel menolak mati-matian dari awal siapa om??

Masa iya anda mau melenyapkan penyebab mati. jelas2 konteksnya karena buah, sang ular pun tentu masih dalam konteks buah.

Anda tidak bernyali mengakui kebohongan tuhan anda, malah bertanya kenapa??
Sudah di jawab dengan pasti

TUHAN ANDA SEDANG BERDUSTA..

namanya kan buah pengetahuan baik-buruk
kalau makan maka akan tahu baik-buruk
bukan buah beracun..

makan sanksi: pastilah engkau mati
tentu bukan karena racun buah atau karena tahu baik-buruk
tetapi karena dosa-nya, yaitu melanggar larangan untuk tidak makan buah tersebut

Tuhan bilang: pastilah engkau mati
dan terbukti adam akhirnya mati
kok dibilang dusta..
sementara iblis bilang: sekali-kali kamu tidak akan mati
ternyata mereka terbukti mati
kok dibilang tidak dusta

bener-bener gak waras..
 

om wewe wrote:makan sanksi: pastilah engkau mati
tentu bukan karena racun buah atau karena tahu baik-buruk
tetapi karena dosa-nya, yaitu melanggar larangan untuk tidak makan buah tersebut

_Tapi kenapa anda hilangkan "pada hari engkau memakannya",, malah menuduh saya mlintir.

Anda sendiri tidak mampu mengelak itu. dan tidak mampu menerima kenyataan bahwa tuhan anda sudah berdusta.

Masalah sanksi, saya pun sudah memberikan ayat sanksi-sanksi yang di jatuhkan. dan berlaku sampai ajal menjemput..

om wewe wrote:Tuhan bilang: pastilah engkau mati
dan terbukti adam akhirnya mati
kok dibilang dusta..
sementara iblis bilang: sekali-kali kamu tidak akan mati
ternyata mereka terbukti mati
kok dibilang tidak dusta

Begini kalau sudah tersudut, nga bisa menerima kenyataan..
pertanyaan di ulang2 aja..
maaf saya nga mau mentolerir anda.. sekali lagi akan saya laporkan moderator. 

EHAN wrote:_Tapi kenapa anda hilangkan "pada hari engkau memakannya",, malah menuduh saya mlintir.
Anda sendiri tidak mampu mengelak itu. dan tidak mampu menerima kenyataan bahwa tuhan anda sudah berdusta.
Masalah sanksi, saya pun sudah memberikan ayat sanksi-sanksi yang di jatuhkan. dan berlaku sampai ajal menjemput..

karena saya fokus ke sanksi..
terkait dengan pernyataan anda bahwa adam ditakdirkan pasti mati/tidak abadi
kalau pasti mati, kenapa ada sanksi pasti mati atas pelanggarannya?
dan anda gak bisa njawab

EHAN wrote:Begini kalau sudah tersudut, nga bisa menerima kenyataan..
pertanyaan di ulang2 aja..
maaf saya nga mau mentolerir anda.. sekali lagi akan saya laporkan moderator.

yang tersudut itu siapa?
lha wong apa yang dikatakan Tuhan terjadi dan terbukti kok
bahwa: pastilah kamu mati!

justeru yang tidak terbukti kan omongan iblis
bahwa: sekali-kali kamu tidak akan mati

sejelas itu kok malah Tuhan yang dituduh dusta
lalu mewek mo lapor segala
 

om wewe wrote:karena saya fokus ke sanksi..
terkait dengan pernyataan anda bahwa adam ditakdirkan pasti mati/tidak abadi
kalau pasti mati, kenapa ada sanksi pasti mati atas pelanggarannya?
dan anda gak bisa njawab

saya sudah menjawab berkali-kali
"TUHAN ANDA SUDAH BERDUSTA" ia mendustai adam, yang memang di ciptakan tidak abadi, saya pun membawa bukti ayat, bahwa manusia itu ada proses lahir-melahirkan, berbeda dengan malaikat yang abadi. tidak ada lahir-melahirkan.

_Jadi walau tak memakan buah tersebut sekalipun adam tetap akan mati.

Kurang apa saya menjawab?? anda saja yang tidak terima kenyataan. bahwa;

TUHAN ANDA TELAH BERDUSTA..

masih bertanya kenapa???

anda tidak mampu berbuat apa2. karena tertulis dikitab anda. tidak ada di plintir atau di ubah seperti tuduhan anda.

om wewe wrote:justeru yang tidak terbukti kan omongan iblis
bahwa: sekali-kali kamu tidak akan mati

Apaa?? sudah terbukti adam sehat setelah memakan buah..

jika adam mati, adam memang di ciptakan tidak abadi.. jangan tanya lagi kenapa??

TUHAN ANDA TERBUKTI SECARA SAH, TELAH BERDUSTA.

SEGOROWEDI wrote:

Hafisah wrote:
Walah lagil-lagi wedi nggak paham kitab sendiri....

2:16Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
2:17tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."

itu yang bicara Babe atau si iblis.... 

PASTILAH engkau mati -> kepastian matinya
bukan matinya
 

Kebiasaan si wedi..ente baca dulu kalimat sebelumnya...Pada hari engaku memakannya bukan pada kalimat berikutnya..emang kafirun nggak ngerti kitab sendiri kayaknya... 

ya Allah.... cuma bisa tepok jidat neh gw 7x...... coba disandingkan dg anak TK/ SD kira2 pahaman mana yah mas wedi dg bocah2 belum sunat itu????

lah konteksnya bicara buah, tertulis hari itu juga kok masih ngeyel ama firman tuhan yah.... bisa2 ditampong pake kulit duren tuh cangkeme kalo yesus tahu....

EHAN wrote:saya sudah menjawab berkali-kali
"TUHAN ANDA SUDAH BERDUSTA" ia mendustai adam, yang memang di ciptakan tidak abadi, saya pun membawa bukti ayat, bahwa manusia itu ada proses lahir-melahirkan, berbeda dengan malaikat yang abadi. tidak ada lahir-melahirkan.
_Jadi walau tak memakan buah tersebut sekalipun adam tetap akan mati

yang bilang tidak diciptakan abadi, kan kamu?
lahir-melahirkan tidak ada hubungannya dengan keabadian..
setelah diciptakan dari debu tanah, adam diperintahkan untuk berkembang biak..

dalil darimana adam pasti mati??
kalu pasti mati, kenapa sanksi atas pelanggaran adalah: pastilah engkau mati??
anda gak bisa menjawab poin itu..

EHAN wrote:TUHAN ANDA TELAH BERDUSTA..

Tuhan bilang: pastilah engkau mati..
dan akhirnya adam memang mati, dustanya dimanaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa??

coba omongan junjunganmu ini: sekali-kali kamu tidak akan mati
padahal faktanya adam mati
mosok kek gitu malah kamu bilang tidak dusta??
 

EHAN wrote:Apaa?? sudah terbukti adam sehat setelah memakan buah..
jika adam mati, adam memang di ciptakan tidak abadi.. jangan tanya lagi kenapa??
TUHAN ANDA TERBUKTI SECARA SAH, TELAH BERDUSTA.

baca yang cermat: PASTILAH ENGKAU MATI
jadi yang pada hari itu adalah KEPASTIANnya mati, bukan matinya
kamu yang mbaca aja gak becus, malah uduh Tuhan berdusta..
iblis tuh yang dusta, bilang sekali-kali kamu tidak akan mati
padahal akhirnya adam mati

wedi wrote:yang bilang tidak diciptakan abadi, kan kamu?

nyatanya jika tdk makan apelpun adam pasti mati karena tuhan bahkan bakalan menurunkan air bah yang mematikan setiap yang berdaging dan bernyawa....

kejadian : 6:17 Sebab sesungguhnya Aku akan mendatangkan air bah w meliputi bumi untuk memusnahkan segala yang hidup dan bernyawa di kolong langit; segala yang ada di bumi akan mati binasa.

tuh kan wed... gak makan apelpun adam bakalan kebanjiran, sayangnya adam meninggal karena faktor alam... bahwa tiada sesuatu pun yang serupa dg Dia (hanya dia yang kekal)

gusti_bara wrote:

wedi wrote:yang bilang tidak diciptakan abadi, kan kamu?

nyatanya jika tdk makan apelpun adam pasti mati karena tuhan bahkan bakalan menurunkan air bah yang mematikan setiap yang berdaging dan bernyawa....

kejadian : 6:17 Sebab sesungguhnya Aku akan mendatangkan air bah w  meliputi bumi untuk memusnahkan segala yang hidup dan bernyawa di kolong langit; segala yang ada di bumi akan mati binasa.

tuh kan wed... gak makan apelpun adam bakalan kebanjiran, sayangnya adam meninggal karena faktor alam... bahwa tiada sesuatu pun yang serupa dg Dia (hanya dia yang kekal)

walah..
malah menggok ke jaman nuh
 

loh emang kalo sama adam gak makan apel banjir itu gak bakalan terjadi??? loh dah tertulis jelas kok... banjir itu akan memusnahkan semua yang bernyawa... jadi jika adam tdk makan apelpun yah bakalan kelelep juga toh... alias matek... jadi kesimpulannya makan atau tdk makan apel tetap matek...

bahkan sesumbarnya tuhan yang mengatakan pada hari engkau memakannya alias 1x24 jam ternyata tdk terbutkti....

om wewe wrote:yang bilang tidak diciptakan abadi, kan kamu?
lahir-melahirkan tidak ada hubungannya dengan keabadian..
setelah diciptakan dari debu tanah, adam diperintahkan untuk berkembang biak..

_Saya maklum aja, jika anda tidak mampu terima dengan kenyataan. Bahwa adam dan hawa tercipta tidak abadi. saya pun memberikan bukti ayat. sanksi hanya berlaku sampai ajal menjelang.
Saya memberikan bukti berdasarkan kitab yang anda banggakan itu.

om wewe wrote:dalil darimana adam pasti mati??
kalu pasti mati, kenapa sanksi atas pelanggaran adalah: pastilah engkau mati??
anda gak bisa menjawab poin itu..

_Om, om.. sudah menuduh saya plintir ayat. sekarang klaim tidak bisa jawab..
nga malu sama junior.

Andai tidak ada embel-embel seperti saya bold dan besarkan ini
(2-17) tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
Bahasa Indonesia Sehari Hari
(2-17) kecuali dari pohon yang memberi pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Buahnya tidak boleh engkau makan; jika engkau memakannya, engkau pasti akan mati pada hari itu juga."

Bisa anda mengatakan saya tidak bisa jawab, kenyataannya. anda yang tidak bisa mengelak dengan ayat tersebut.

om wewe wrote:dan akhirnya adam memang mati, dustanya dimanaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa??

om, ayat diatas yang saya bawa. berbicara kematian yang kontan, yaitu pada hari itu jua.. apa nga ngibul tuh ayat?? apa nga lihat dusta tuhan anda di situ???
masih tanya dimana dustanya?? kelewatan om. persis banci, yang tidak terima dengan dirinya sendiri. laki2 merasa perempuan.. PERSIS BANGET.

om wewe wrote:coba omongan junjunganmu ini: sekali-kali kamu tidak akan mati
padahal faktanya adam mati

hehehe,, siapa yang jadi junjungan saya??? saya hanya memuji kejujuran ular itu saja tidak lebih.
Ya benar mati, tapi tidak pada hari itu juga. dan bukan karena makan buah tersebut. karena efek buah bukan sebagai pembunuh. tapi menjadi pengetahuan.
mestinya anda bersyukur. coba adam tidak memakan buah tersebut..

Maka seluruh kaum nasrani menjadi manusia ter OON sedunia. tidak tahu mana baik mana buruk. sudah makan aja, masih nga on(aktif). apalagi tidak makan. wiiieee.. bisa2 kalah orgil.

om wewe wrote:mosok kek gitu malah kamu bilang tidak dusta??

jelas jujur lah,, kan masih dalam efek makan buah.. kecuali sang ular berkata. jika engakau makan tuh buah lu bakal hidup selama2nya.. baru sang ular sedang berbohong. karena adam pada akhirnya mati.

Ular ialah binatang tercerdik, dia tahu mana buah buat hidup abadi.. yaitu pohon kehidupan.

om wewe wrote:baca yang cermat: PASTILAH ENGKAU MATI

biar cermat kalau tidak lengkap untuk apa??
baca yang lengkap.. pada hari itu juganya mana??? di sobek..?!

kita anda suruh baca lengkap, bahkan satu perikop.. sekarang malah anda sendiri, mending jika comot satu ayat. ini malah cuma comot tiga kata..
ckckck.

gusti_bara wrote:loh emang kalo sama adam gak makan apel banjir itu gak bakalan terjadi??? loh dah tertulis jelas kok... banjir itu akan memusnahkan semua yang bernyawa... jadi jika adam tdk makan apelpun yah bakalan kelelep juga toh... alias matek... jadi kesimpulannya makan atau tdk makan apel tetap matek...

bahkan sesumbarnya tuhan yang mengatakan pada hari engkau memakannya alias 1x24 jam ternyata tdk terbutkti....

kalau adam gak melanggar larangan makan buah pengetahuan dan jatuh dosa..
maka gak akan ada banjir di jaman nuh
kan banjir diturunkan karena manusia sedemikian jahatnya
kenapa pada jahat? karena punya potensi berbuat dosa (sebagai keturunan adam)
 

EHAN wrote:_Saya maklum aja, jika anda tidak mampu terima dengan kenyataan. Bahwa adam dan hawa tercipta tidak abadi. saya pun memberikan bukti ayat. sanksi hanya berlaku sampai ajal menjelang.
Saya memberikan bukti berdasarkan kitab yang anda banggakan itu.

kalau tidak abadi (baca: pasti mati)
kenapa sanksi atas pelanggrannya adalah: pastilah engkau mati??
tolong jelaskan pada saya secara waras!

EHAN wrote:Andai tidak ada embel-embel seperti saya bold dan besarkan ini
(2-17) tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
Bahasa Indonesia Sehari Hari
(2-17) kecuali dari pohon yang memberi pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Buahnya tidak boleh engkau makan; jika engkau memakannya, engkau pasti akan mati pada hari itu juga."

Bisa anda mengatakan saya tidak bisa jawab, kenyataannya. anda yang tidak bisa mengelak dengan ayat tersebut.

- pastilah engkau mati -> kepastiannya mati, bukan matinya..
- BIS -> sama

mana penjelasan warasnya poin 1?

EHAN wrote:om, ayat diatas yang saya bawa. berbicara kematian yang kontan, yaitu pada hari itu jua.. apa nga ngibul tuh ayat?? apa nga lihat dusta tuhan anda di situ???
masih tanya dimana dustanya?? kelewatan om. persis banci, yang tidak terima dengan dirinya sendiri. laki2 merasa perempuan.. PERSIS BANGET.

yang kontan: kepastiannya mati, bukan matinya..
mana dustanyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa??

EHAN wrote:hehehe,, siapa yang jadi junjungan saya??? saya hanya memuji kejujuran ular itu saja tidak lebih.
Ya benar mati, tapi tidak pada hari itu juga. dan bukan karena makan buah tersebut. karena efek buah bukan sebagai pembunuh. tapi menjadi pengetahuan.
mestinya anda bersyukur. coba adam tidak memakan buah tersebut..

Maka seluruh kaum nasrani menjadi manusia ter OON sedunia. tidak tahu mana baik mana buruk. sudah makan aja, masih nga on(aktif). apalagi tidak makan. wiiieee.. bisa2 kalah orgil.

memuji iblis
sebaliknya malah menuduh Tuhan berdusta = penjunjung iblis
gak paham perkataan Tuhan bahwa yang pada hari itu adalah KEPASTIANnya mati
bukan matinya..

pro iblis, anti Tuhan
dasar pengikut
 

EHAN wrote:jelas jujur lah,, kan masih dalam efek makan buah.. kecuali sang ular berkata. jika engakau makan tuh buah lu bakal hidup selama2nya.. baru sang ular sedang berbohong. karena adam pada akhirnya mati.

Ular ialah binatang tercerdik, dia tahu mana buah buat hidup abadi.. yaitu pohon kehidupan.

efeknya: PASTI mati, bukan mati..
iblis bilang: sekali-kali kamu tidak akan mati = lu bakal hidup selama-lamanya
padahal adam mati, kok tidak dusta??

justeru itu..
setelah adam melanggar dan kena sanksi pasti mati
lalu dicegah Tuhan memakan buah pohon kehidupan
kenapa dicegah? karena kalau sampai mengambil dan memakan buah pohon keidupan
ia akan (kembali) hidup kekal/selamanya/tidak akan mati
paham??

sebelumnya buah pohon kehidupan boleh dimakan
artinya: adam dirancang hidup kekal/abadi/tidak akan mati
paham?

EHAN wrote:biar cermat kalau tidak lengkap untuk apa??
baca yang lengkap.. pada hari itu juganya mana??? di sobek..?!

pada hari itu juga -> KEPASTIANnya mati
bukan matinya, otaknya gak nyandhak ya?
gak bisa mbedain..

om wewe wrote:kalau tidak abadi (baca: pasti mati)
kenapa sanksi atas pelanggrannya adalah: pastilah engkau mati??
tolong jelaskan pada saya secara waras!

_Kurang waras gimana sih uraian saya.. anda mesti melihat dulu. kematian yang di maksud merupakan sanksi, atau efek. karena kitab anda menulis kematian akan terjadi pada hari itu juga. merupakan pemberitahuan tuhan kepada adam tentang efek kontan yang timbul jika memakan buah tersebut.

kenyataannya.. adam tidak mati pada hari itu juga kan? beliau mati pada 900 thn kemudian. Dari sini, apa kurang waras lagi uraiannya.. uraian tersebut berdasarkan isi kitab anda. bukan plintiran seperti tuduhan anda. apalagi karangan bebas.

Jadi tuhan anda terbukti berdusta, secara sah. kepada adam dan hawa.

om wewe wrote:- pastilah engkau mati -> kepastiannya mati, bukan matinya..
- BIS -> sama

ya pasti mati lah, emang di ciptakan tidak abadi. berbeda dengan malaikat. segala mahluk di bumi. tidak ada yang abadi..

maslah pokoknya bukan pada kematiannya. akan tetapi waktu matinya yang saya permaslahkan. tapi anda berusaha menutupi dengan kepastian matinya.

Paham belum.. waktu matinya. kitab anda tertulis hari itu juga, faktanya 900 thn kemudian. ini letak kebohongan tuhan anda.

om wewe wrote:yang kontan: kepastiannya mati, bukan matinya..
mana dustanyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa??

_Hahaha, mulai g1la nih om.. pakai kata paannnjjaaanng.
DUSTANYA TUHAN ANDA : Waktu kematian pada hari itu juga. tidak terjadi..
mau mengelak. monggo.

om wewe wrote:memuji iblis
sebaliknya malah menuduh Tuhan berdusta = penjunjung iblis

Yang saya tuduh dan terbukti dusta itu tuhan anda,, bukan tuhan saya.
yang saya puji ular, bukan iblis. sejuta kali anda bilang iblis. kitab anda secara jelas mengatakan ULAR, ialah binatang tercerdik di darat yang di jadikan tuhan.

mengelak monggo. berarti pro pada dusta.

om wewe wrote:gak paham perkataan Tuhan bahwa yang pada hari itu adalah KEPASTIANnya mati
bukan matinya..

_Biar anda bolak-balik.. jelas tertulis mati pada hari itu juga.

om wewe wrote:pro iblis, anti Tuhan
dasar pengikut

_Tuhan tukang ngibul nga pantas di jadikan tuhan. saya bukan pro. akan tetapi menyampaikan kebenaran. bahwa ular hewan tercerdik + jujur.

om wewe wrote:sebelumnya buah pohon kehidupan boleh dimakan
artinya: adam dirancang hidup kekal/abadi/tidak akan mati
paham?

ini baru ngarang bebas.. nga kebayang jika abadi. mau tinggal dimana anak cucu. sama aja om, menjatuhkan tuhan sendiri. mungkin taman eden untuk kawasan elit. hahaha...

om wewe wrote:pada hari itu juga -> KEPASTIANnya mati
bukan matinya, otaknya gak nyandhak ya?
gak bisa mbedain..

_Jurus maksanya keluar.. bawa2 otak.
Ternyata kalau sudah nga bisa mengelak, jurus maksa n ngawur ( pamungkas ) keluar.
pertama nuduh plintir
kedua mulai tutup mata
ketiga mulai ngatain orang otak kaga nyandhak..
lama2 anda bisa g1la. gara2 tret ini, karena membuat karangan bebas. demi menutupi dusta tuhan anda.. KASIHHAANN OMM INI.

Kembali pada topic utama...

Apa sih motif sang ular,ketika menjerumuskan adam dan hawa kedalam dosa.??

om wewe tidak mampu menjawab. dia hanya mencari cara menutupi dusta tuhannya yang terbukti secara sah ( berdasarkan kitab banggaannya sendiri)

Ayo teman2 nasrani. apa cuma om wewe yang bernyali disini. nga kasihan sama dia.

EHAN wrote:_Kurang waras gimana sih uraian saya.. anda mesti melihat dulu. kematian yang di maksud merupakan sanksi, atau efek. karena kitab anda menulis kematian akan terjadi pada hari itu juga. merupakan pemberitahuan tuhan kepada adam tentang efek kontan yang timbul jika memakan buah tersebut.

efek kontanya: KEPASTIANnya mati, bukan matinya
maka saya tanya: kalau sudah dirancang pasti mati
kenapa ada sanksi/efek/................... seperti itu, mana penjelasan waras-mu?

EHAN wrote:kenyataannya.. adam tidak mati pada hari itu juga kan? beliau mati pada 900 thn kemudian. Dari sini, apa kurang waras lagi uraiannya.. uraian tersebut berdasarkan isi kitab anda. bukan plintiran seperti tuduhan anda. apalagi karangan bebas.

lha yang bilang hari itu matinya siapa??
wong yang Tuhan bilang: hari itu adalah KEPASTIANnya mati
gak bisa mbedain ya: kematian dan kepastian mati???

EHAN wrote:Jadi tuhan anda terbukti berdusta, secara sah. kepada adam dan hawa.

yang be 60 kamu kok, Tuhan yang dituduh dusta..
gak bisa mbedain KEPASTIAN mati dan kematian..

EHAN wrote:ya pasti mati lah, emang di ciptakan tidak abadi. berbeda dengan malaikat. segala mahluk di bumi. tidak ada yang abadi..

kalau tidak abadi/pasti mati..
kok ada sanksi/efek: PASTILAH ENGKAU MATI???
 

EHAN wrote:maslah pokoknya bukan pada kematiannya. akan tetapi waktu matinya yang saya permaslahkan. tapi anda berusaha menutupi dengan kepastian matinya.

lha Tuhan kan bilang: KEPASTIANnya mati, bukan kapan matinya..
kamu aja yang rada-rada..

EHAN wrote:Paham belum.. waktu matinya. kitab anda tertulis hari itu juga, faktanya 900 thn kemudian. ini letak kebohongan tuhan anda.

mo diulang berapa ratus kali lagi??
bahwa yang hari itu adalah KEPASTIANnya mati bukan matinya..

EHAN wrote:_Hahaha, mulai g1la nih om.. pakai kata paannnjjaaanng.
DUSTANYA TUHAN ANDA : Waktu kematian pada hari itu juga. tidak terjadi..
mau mengelak. monggo.

bebal juga ni muslim...
yang pada hari itu adalah KEPASTIANnya mati
bukan matinya..

EHAN wrote:Yang saya tuduh dan terbukti dusta itu tuhan anda,, bukan tuhan saya.
yang saya puji ular, bukan iblis. sejuta kali anda bilang iblis. kitab anda secara jelas mengatakan ULAR, ialah binatang tercerdik di darat yang di jadikan tuhan.

mengelak monggo. berarti pro pada dusta.

lha suruh nunjukin ada binatang yang bisa ngobrol
malah mingkem..
tapi maksa ular beneran, dirinya sendiri kok ditipu..

EHAN wrote:_Biar anda bolak-balik.. jelas tertulis mati pada hari itu juga.

'PASTILAH' nya menguap..

EHAN wrote:_Tuhan tukang ngibul nga pantas di jadikan tuhan. saya bukan pro. akan tetapi menyampaikan kebenaran. bahwa ular hewan tercerdik + jujur.

be 60 bangets..
percaya binatang ular beneran, cerdik beneran, nipu adam beneran

EHAN wrote:ini baru ngarang bebas.. nga kebayang jika abadi. mau tinggal dimana anak cucu. sama aja om, menjatuhkan tuhan sendiri. mungkin taman eden untuk kawasan elit. hahaha...

satu-satunya buah yang dilarang kan hanya buah pohon pengetahuan..
buah-buahan lain bebas dimakan..
bebas makan buah kehidupan berarti dirancang hidup kekal/abadi
kamu kan bilang: makan buah kehidupan = hidup kekal/abadi

EHAN wrote:_Jurus maksanya keluar.. bawa2 otak.
Ternyata kalau sudah nga bisa mengelak, jurus maksa n ngawur ( pamungkas ) keluar.
pertama nuduh plintir
kedua mulai tutup mata
ketiga mulai ngatain orang otak kaga nyandhak..
lama2 anda bisa g1la. gara2 tret ini, karena membuat karangan bebas. demi menutupi dusta tuhan anda.. KASIHHAANN OMM INI.

lha gak bisa mbedain: KEPASTIANnya mati dengan kematiannya
padahal sudah puluhan kali diberitahu..
cuman membebal dan plonga-plongo, berarti kan kapasitas otak gak nyandhak

EHAN wrote:Kembali pada topic utama...
Apa sih motif sang ular,ketika menjerumuskan adam dan hawa kedalam dosa.??

om wewe tidak mampu menjawab. dia hanya mencari cara menutupi dusta tuhannya yang terbukti secara sah ( berdasarkan kitab banggaannya sendiri)

Ayo teman2 nasrani. apa cuma om wewe yang bernyali disini. nga kasihan sama dia.

- penyesat ya motifnya menyesatkan..
- KEPASTIANnya mati dengan kematiannya: beda lho! (semoga nyandhak)
- ayo slim, tanya apalagi? kebenaran alkitab itu tidak perlu dibela..
tinggal dibaca dengan cermat dan dengan hikmat... pasti tidak sesat..

OM WEWE wrote:- penyesat ya motifnya menyesatkan..

_Anda pasti tahu apa itu motif,, sedangkan yang anda sebut adalah tujuan.. tujuan sang ular ialah menjatuhkan adam dalam dosa. ular hanya berkata jujur.

Saya anggap sampai saat ini idak mengetahui motif sang ular.. karena hanya mampu menjawab tujuan sang ular, yang tidak ada salah apapun adam dan hawa di jerumuskan.

om wewe wrote:- KEPASTIANnya mati dengan kematiannya: beda lho! (semoga nyandhak)

Masih nekat, terserah. yang jelas dan terbukti dengan ayat kitab anda sendiri. bahwa tuhan anda telah berdusta.. jadi anda tidak akan bisa memaksa itu beda.
Tidak ada tembok yang mampu menahan fakta tersebut.

om wewe wrote:- ayo slim, tanya apalagi? kebenaran alkitab itu tidak perlu dibela..

Hahaha,, jawaban anda saja sangat bertentangan dengan fakta yang tertulis di alkitab anda. Faktanya anda membela mati2an kebohongan alkitab anda. dengan kebohongan juga. ckckck. nga sesuai ucapan ma fakta om.

om wewe wrote:tinggal dibaca dengan cermat dan dengan hikmat... pasti tidak sesat..

Aplagi di baca dengan cermat, tambah parah tuh isi kitab anda. apalgi yang menjelaskan anda, waduh waduh. Masuk jurang.

Ayoo, para nasrani. ada yang mampu nga menjawab pertanyaan saya
Apa sih motif sang ular, sehingga menjatuhkan adam dalam dosa??

Om wewe, malah ngelantur..

stopp oot di sini.

 Mod tolong tertibkan tretku..