bersalahkah Rhoma ?

First topic message reminder :

gw sangat miris mendengar ketua MUI berkata bahwa Rhoma ceramah SARA tidak bersalah..dari awalnya saja Quran sudah salah..penuh dgn SARA.
tapi krn kaum muslim memang bodoh..doktrin yg salah dianggap benar.

muslim memang konyol..Ariel yg tidak bersalah pada siapa2 kalian penjara..sedang Rhoma biang kerok..tidak kalian bui..

coba kita bertanya dlm hati,"MENGAPA TV ONE MENGANGKAT MASALAH RHOMA
KE TV ONE?"
sebab islam mensakralkan AJARAN SARA DAN KEJAHATAN dlm Quran!!

hal inilah yg menimbulkan kontroversi (debat)
jika islam TIDAK SALAH,maka hal tsb tidak akan dijadikan masalah,sebab
sudah bukan kontroversi namanya.

konyolnya...tidak kurang dari ketua MUI berkata bahwa Rhoma tidak salah
saat mengatakan "muslim jgn memilih pemimpin yg kafir.

dan lucunya lagi tolok ukur muslim dlm hal kesucian yaitu: para pendeta Krinten!!
itu tercermin saat ketua MUI tsb menyatakan bhw pendetapun menganjurkan
memilih pemimpin Kristen.

org cerdas tidak akan memilih pemimpin berdasar agama/RAS melainkan karakter!
org2 terbelakang yg memilih karena alasan agama/RAS.

jika suatu hari presiden RI adalah keturunan Tionghoa berarti saat itu Indonesia sudah maju dlm pemikiran.seperti di USA saat ini.

seseorg tdk menjadi lebih baik krn agama tertentu.melainkan pertobatan org tsb
yg menjadikan dirinya lebih baik.agama cuma sarana tempat dia bertobat.

saat debat TV ONE,Ratna sarumpait berkata "kita tidak harus mengambil
pimpinan muslim sebab justru para koruptor dan NAPI disini mayoritas muslim.

salah seorg pimpinan FPI menyanggah Ratna sarumpait,dgn berkata diChina para koruptornya adalah komunis,dan di America para koruptornya adalah Kristen.
LALU..beberapa penonton bertepuk tangan,seolah
sanggahan pimpinan FPI itu tepat sasaran.

dasar dungu !

Sebab faktanya kita tidak sedang memilih pilkada diChina atau America!
kita memilih pemimpin jakarta.jadi disini yg jadi acuan adalah MUSLIM ATAU KAFIR YG LEBIH BERMORAL? krn muslim tdk lebih bermoral dari kafir,maka sungguh tidak tepat memilih pemimpin berdasarkan kriteria agama.apalagi agama islam !

sungguh bodoh sekali..!! hahahahaha...


kesimpulan : Rhoma bersalah dan memilih pemimpin berdasar kriteria agama/RAS adalah salah besar.


silakan bagi muslim yg mau menyanggah!!

@ Duren: yang dimaksud Qur'an, "janganlah mengambil orang kapir sebagai pemimpinmu." adalah jika yg kapir itu gubernurnya, ato presidennya. jangan sampe deh kristen nyalonin presiden/ gubernur......cukup jadi mentri / wagub aja........

duren swt wrote:

dee-nee wrote:@duren sawit

Ok ... saya mau fair disini ... saya juga minta maaf karena tidak memberi keseluruhan atau kesimpulan dari link tersebut ...

Sesuai dengan wejangan Mbah Abu ... saya seharusnya memberikan seluruh isi link atau kesimpulan ...

Jadi kesalah pahaman tentang kata "aliansi" dari jeng duren juga disebabkan karena saya tidak memberi info yang lengkap ... tapi tetep saja jeng duren sudah salah wal sok teu dalam menafsirkan kalimat "Nabi sendiri pernah menjalin aliansi dan meminta perlindungan dari kalangan non Muslim"

begitu dari saya

Wkwkwk jadi lkut menetes air mata kucing ku hihihi

Gini deh masalah Ethiopia .. ini yang SEINGATKU loh dari sirah

Saat dibacakan surah 19 tentang lahirnya Isa .. maka meneteslah air mata raja Najasi ( gw lupa ejaan namanya nihh )
Dan ia mempersilahkan kaum pengungsi muslim untuk tinggal di tempatnya

Itu kan dua gelombang yang hijrah
Pada gelombang kedua ... lalu datanglah dua orang utusan para Quraish yang meminta agar raja Najasi mengusir para muslim .. namun ditolak !!


Thats all i know about hijrah I
Lantas dimana nya aliansi yang elo maksud ??

Anda yang kasih link 4 sumber ... anda juga yang ga baca sendiri ceritanya gimana .... modalnya cuma infotainment ali sina doang ....

Coba jabarkan dan jelaskan kesimpulan 4 link tersebut ... (jadi di delete deh sama mbah Abu ... karena kemalasan anda untuk menjelaskan isinya)

(yang saya bold) Yup betul ... ternyata terbukti juga kualitas kompor anda

selamat sudah ngaku ...

:grr: :grr:

ichreza wrote:@ Duren: yang dimaksud Qur'an, "janganlah mengambil orang kapir sebagai pemimpinmu." adalah jika yg kapir itu gubernurnya, ato presidennya. jangan sampe deh kristen nyalonin presiden/ gubernur......cukup jadi mentri / wagub aja........

Yupzz
Dan untuk menerangkan itulah maka saya menerangkan mengapa kapir HARUS ELO RENDAHKAN dan HARUS ELO DIHINAKAN




Apa ga MENGHINAKAN rupanya MAKNAWIAH pernyataan Quran mu itu ??

duren swt wrote:...Si Deene , si Buih Samudera BUTA SIRAH , BUTA ASBABUN NUZUL..

memang benar apa kata om CS,,tempat terbaik untuk belajar islam itu ya FFI

dee-nee wrote:
rule itu berlaku hanya di dalam negara yang berasaskan undang2 Islam .... lalu bagaimana bila di Indonesia yang tidak berdasarkan hukum Islam tapi mayoritas Islam ??
Nonton videonya .... itu yang terjadi beda pandangannya ... doooohhh bolak balik aja nih ...

Jadi urusannya .... gimana rule itu diberlakukan di Indonesia ??? >>> ini masih dalam beda pandangan antara ulama di Indonesia ... ga ada urusannya sama kapir2an .... aya2 wae nih mas wedi ...



(tanya Mbah Abu ... mbah ada ga emoticon garuk2 tanah atau stress and sebel)

di manapun rule ilahmu sama:
jangan pilih kapir (atau perempuan) sebagai pemimpin
mo kamu terapkan/tidak, itu urusanmu
lha wong sudah jelas di negara berdasar pancasila aja
hukum syariat ilahmu maksa diterapkan kok (baca: aceh)

tetapi kalau kamu tidak nerapin
maka kamu disebut ilahmu tidak beriman dan termasuk golongan kapir

soal perdebatan
karena sebagian kalian alarm hati nurani yang dari Tuhan masih berfungsi
mereka (termasuk kamu) pilih melautkan hukum ilahnya

dee-nee wrote:

Anda yang kasih link 4 sumber ... anda juga yang ga baca sendiri ceritanya gimana .... modalnya cuma infotainment ali sina doang ....

Coba jabarkan dan jelaskan kesimpulan 4 link tersebut ... (jadi di delete deh sama mbah Abu ... karena kemalasan anda untuk menjelaskan isinya)

(yang saya bold) Yup betul ... ternyata terbukti juga kualitas kompor anda

selamat sudah ngaku ...

:grr: :grr:

Deenee chaiyank lagi ngidam anak beruk Kalimantan yahh



Isi link ku itu mana ada yang bertentangan dengan post ku .
Yang tidak ada di link ku itu cuma : Saat raja Najasi meneteskan air mata

Lainnya komplt plitttt plitttt

Dan elo yang kaga mau kalah ( dasar emak emak loe kekeke ) tuk mengakui bahwa di Link itu MEMANG ga ada aliansi dalam BENTUK APAPUN oleh dan dari Muhammad !!

Itu point yang harus nya elo bantah
Dan apa dah elo search keyword : KUBURAN di Lidwa ??

Aliansi kok malah menghujat gereja orang yang SUDAH MENOLONG KAUMNYA

Ok gini2 ... supaya ga muter2 dan terpengaruh debat pedagang cabe lagi ... telah terjadi kesalah pahaman jeng duren disini yang akhirnya lari kemana2 ...

Jeng duren ... kalau dibaca semua postingan di forum ini adalah ... saya menegaskan bahwa siapapun, baik yang memilih jokowi-ahok atau tidak memilih jokowi-ahok tidak bisa dikatakan salah satu dari mereka adalah Islami atau tidak Islami ... tidak bisa dihitam putihkan ... INI KITA BICARA INDONESIA ... jadi jangan lari dulu ke jiyah2an ... di Indonesia ga diberlakukan jiyah

berpegang pada ayat

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim.[Al-Mā'idah 5]

O you who have believed, do not take the Jews and the Christians as allies. They are [in fact] allies of one another. And whoever is an ally to them among you - then indeed, he is [one] of them. Indeed, Allah guides not the wrongdoing people.

ASBABUN NUZUL
Ibnu Ishak, Ibnu Jarir, Ibnu Abu Hatim dan Imam Baihaqi mengetengahkan sebuah hadis dari Ubadah bin Shamit yang bercerita, "Tatkala aku memerangi Bani Qainuqa tiba-tiba Abdullah bin Ubay bin Salul cenderung memihak mereka dan berdiri pada pihak mereka." Setelah itu Ubadah bin Shamit menuju kepada Rasulullah saw. untuk menyatakan penyucian dirinya kepada Allah dan Rasul-Nya dari fakta yang telah dibuatnya bersama orang-orang Bani Qainuqa. Ia adalah salah satu di antara orang-orang Bani Auf bin Khazraj. Ia telah mengadakan fakta bersama mereka, sama dengan apa yang dilakukan oleh Abdullah bin Ubay bin Salul terhadap mereka (orang-orang Bani Qainuqa). Akhirnya Abdullah bin Ubay mengajak mereka untuk mengadakan perjanjian fakta dengan orang-orang kafir dan tidak memihak mereka. Selanjutnya Ibnu Ishak mengatakan, bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan peristiwa Ubadah bin Shamit dan Abdullah bin Ubay, yaitu firman Allah, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani sebagai wali(mu)..."

Clear ya jeng duren … kompor bledug nya disudahi dulu …



Balik ke TS

Bukan saya mendukung salah satu dari pandangan diatas … tapi pertanyaannya adalah apakah yang dimaksud dengan auliya/wali (pemimpin)/allies disini ??

Kemudian ….

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “Yahudi berpecah menjadi 71 golongan, 1 masuk sorga dan 70 masuk neraka. Dan Nasrani berpecah menjadi 72 golongan, 71 masuk neraka dan 1 masuk sorga, Dan demi yang diri Muhammad ada ditangan-Nya, sesungguhnya umatku sungguh-sungguh akan berpecah menjadi 73 golongan, 1 di sorga dan 72 di neraka; kemudian sahabat bertanya: ‘Ya Rasulullah, siapa mereka yang selalu satu itu yang masuk dalam surga (Wahidatun Fil Jannah)?, dijawab oleh Nabi SAW, yaitu ‘Al-Jama’ah’” (Ibnu Majah, Ibnu Abi Asim dalam As-Sunnah, Imam Al-Laalikai) hadits ini di SHAHIH-kan oleh para ulama.

Lalu yang manakah yang dimaksud dengan Yahudi dan Nasrani dalam ayat Al-Maidah 51 tersebut … golongan yang masuk neraka atau 1 golongan yang masuk surga ?? Apakah Yahudi si Bani Qainuqa yang suka ganggu2 dan memusuhi Islam ini atau seluruh Yahudi dibelahan bumi ini ?? begitu juga untuk Nasrani …

Lalu ditulis lagi dalam link jakarta beat yang saya berikan

Kata “pemimpin-pemimpin” pada ayat di atas adalah terjemahan dari kata 'auliya’. Pertanyaannya, tepatkah terjemahan tersebut? Coba kita telusuri terjemahan ayat ini dalam bahasa Inggris. Yusuf Ali dalam The Meaning of the Holy Qur’an menerjemahkan auliya’ dengan friends and protectors (teman dan pelindung). Muhammad Asad dalam The Message of the Qur’an dan M.A.S Abdel Haleem dalam The Qur’an sama-sama menerjemahkannya dengan allies (sekutu). Bagaimana dengan penerjemah Inggris yang lain? Muhammad Marmaduke Pickthal dalam The Glorious Qur’an mengalihbahaskan kata auliya’ menjadi friends. Begitu juga N.J. Dawood dalam The Koran dan MH. Shakir dalam The Qur’an. Sedangkan berdasar The Qur’an terjemahan T.B. Irving, auliya’ diartikan sebagai sponsors.

Jadi intinya kalau balik ke ayat Al-Maidah 51 menjadi

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (wali, sekutu, teman, pelindung) (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim.[Al-Mā'idah 5]

Intinya kalau kita runut benar2 seluruh arti auliya ini ... muslim ga boleh gaul sama sekali dengan Nasrani and Yahudi … lalu kenapa depag menterjemahkan menjadi pemimpin2 … dari sebuah link kompas yang saya baca … mungkin depag mencoba untuk menjaga kerukunan antar umat … ya masa di Indonesia muslim ga boleh gaul sama non-muslim … (disini saja sebetulnya depag sudah ragu dengan ditafsirkannya ayat tersebut secara saklek)

Balik ke link jakarta beat tadi … dalam link itu yang ditegaskan adalah

Karena itulah ayat tersebut mesti ditafsirkan secara kontekstual. Penerapannya pun tak bisa sembarangan. Di sini ada baiknya saya mengutip Rashid Rida. Menurutnya, ayat-ayat pengharaman aliansi dengan, dan minta proteksi dari non muslim sejatinya hanyalah berlaku untuk non muslim yang nyata-nyata memerangi kaum muslim. Aliansi yang dilarang juga yang nyata-nyata merugikan kepentingan umat Islam (Tafsir Al Manar, Vol.3, 277).

Dalih yang dipakai oleh link tersebut adalah … kalau ga boleh gaul, maen2, and minta tolong sama Yahudi and Nasrani

Kok bisa2nya (point 2) Nabi sendiri pernah menjalin aliansi dan meminta perlindungan dari kalangan non Muslim. Kita ingat cerita hijrah para Sahabat ke Abessina (Habasyah) yang saat itu diperintah oleh seorang raja Kristen

Point 2 ini diberikan untuk membuktikan bahwa benar adanya kalau ayat tersebut mesti ditafsirkan secara kontekstual >>> lalu bagaimana menafsirkannya bila melihat kita hidup di Indonesia ?? hidup rukun sejahtera di katulistiwa … (lagu siapa sih ini ?? lupa saya)

Jadi jeng duren … intinya gitu aja … sebetulnya link yang anda beri tentang Nabi ke Ethiopia juga ga relevan dengan TS … karena sebetulnya saya cuma cari tau .. apa iya ayat tersebut bisa ditafsirkan secara saklek atau konstekstual …

begitu saja ... untuk reply post lainnya saya sambung nanti

dee-nee wrote:Ok gini2 ... supaya ga muter2 dan terpengaruh debat pedagang cabe lagi ... telah terjadi kesalah pahaman jeng duren disini yang akhirnya lari kemana2 ...

Jeng duren ... kalau dibaca semua postingan di forum ini adalah ... saya menegaskan bahwa siapapun, baik yang memilih jokowi-ahok atau tidak memilih jokowi-ahok tidak bisa dikatakan salah satu dari mereka adalah Islami atau tidak Islami ... tidak bisa dihitam putihkan ... INI KITA BICARA INDONESIA ... jadi jangan lari dulu ke jiyah2an ... di Indonesia ga diberlakukan jiyah

berpegang pada ayat

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim.[Al-Mā'idah 5]

O you who have believed, do not take the Jews and the Christians as allies. They are [in fact] allies of one another. And whoever is an ally to them among you - then indeed, he is [one] of them. Indeed, Allah guides not the wrongdoing people.

ASBABUN NUZUL
Ibnu Ishak, Ibnu Jarir, Ibnu Abu Hatim dan Imam Baihaqi mengetengahkan sebuah hadis dari Ubadah bin Shamit yang bercerita, "Tatkala aku memerangi Bani Qainuqa tiba-tiba Abdullah bin Ubay bin Salul cenderung memihak mereka dan berdiri pada pihak mereka." Setelah itu Ubadah bin Shamit menuju kepada Rasulullah saw. untuk menyatakan penyucian dirinya kepada Allah dan Rasul-Nya dari fakta yang telah dibuatnya bersama orang-orang Bani Qainuqa. Ia adalah salah satu di antara orang-orang Bani Auf bin Khazraj. Ia telah mengadakan fakta bersama mereka, sama dengan apa yang dilakukan oleh Abdullah bin Ubay bin Salul terhadap mereka (orang-orang Bani Qainuqa). Akhirnya Abdullah bin Ubay mengajak mereka untuk mengadakan perjanjian fakta dengan orang-orang kafir dan tidak memihak mereka. Selanjutnya Ibnu Ishak mengatakan, bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan peristiwa Ubadah bin Shamit dan Abdullah bin Ubay, yaitu firman Allah, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani sebagai wali(mu)..."

Clear ya jeng duren … kompor bledug nya disudahi dulu …

Apanya yang clear mblung ... urusan sama Jahudi Qainuqa kok terikut ikut Kristen

Emangnya si Ahok Jahudi ??

dee-nee wrote:Point 2 ini diberikan untuk membuktikan bahwa benar adanya kalau ayat tersebut mesti ditafsirkan secara kontekstual >>> lalu bagaimana menafsirkannya bila melihat kita hidup di Indonesia ?? hidup rukun sejahtera di katulistiwa … (lagu siapa sih ini ?? lupa saya)

Jadi jeng duren … intinya gitu aja … sebetulnya link yang anda beri tentang Nabi ke Ethiopia juga ga relevan dengan TS … karena sebetulnya saya cuma cari tau .. apa iya ayat tersebut bisa ditafsirkan secara saklek atau konstekstual …

begitu saja ... untuk reply post lainnya saya sambung nanti

Gimana sih kuliah si mbok ini

Diatas ngaseh argumen yang spesifik Jahudi
Tapi ga sadarkan diri diaduk aduk dengan Kristen
Lalu di bawah ngalor ngidul masalah kontekstual

Justru saya yang dari pertama membahas secara KONTEKSTUAL bagaimana Muhammad memperlakukan Kristen
Bagaimana sikap politiknya (secara FINAL ) terhadap Kristen

Ayo bales tuh pertanyaanku masalah jenis jenis Kapir
Agar kudidik elo menjadi jihadis sejati yang punya nyali mbakar gereja

Cmonnnnn masih banyak gereja yang harus di bom atawa di bakar ni

Uriel wrote:

duren swt wrote:...Si Deene , si Buih Samudera BUTA SIRAH , BUTA ASBABUN NUZUL..

memang benar apa kata om CS,,tempat terbaik untuk belajar islam itu ya FFI

Jadi rindu sama anak angkat ku si Cresent Star nih hiksss

Montir Kepala aka Head Fixer aka Feodor Faton aka Cresent Star
Dimanakah kau berada
Rindu aku ingin jumpa
Tabok tabok an satu dua tabokkk

Wahh kapan jadinya ni si Deenee jadi tukang bakar gereja .. males banget sih datang ketempat training huahhhh

Ok .. sambil ngintip ngintip tolong resapi aja yang berikut ini

1. Kafir dzimmi (orang kafir yang membayar jizyah/upeti yang dipungut tiap tahun sebagai imbalan bolehnya mereka tinggal di negeri kaum muslimin)
2. Kafir mu’ahad (orang-orang kafir yang telah terjadi kesepakatan antara mereka dan kaum muslimin untuk tidak berperang dalam kurun waktu yang telah disepakati)
3. Kafir musta’man (orang kafir yang mendapat jaminan keamanan dari kaum muslimin atau sebagian kaum muslimin)


Pertanyaan :
Dimanakah Islam meletakkan posisi kapir yang ingin hidup SETARA dengan Islam ??
Fikirkan ke tiga poin diatas dan isi lah poin nomer 4 ini

4. .......????????????

duran wrote:Tunduk dalam terhinakan .. itu poin Q 9. 29
Klo anda bersilat lidah masalah defenisi tunduk dijaman ini => Itu bukan hal yang dilakukan Muhammad / sahabat

Gimana neh???tunduk dalam terhinakan..apa uda gak bisa jelasin TERANG dan jelas tanfa muter2 HI…..??

duran wrote:tukan kata mu karena elo tinggal di sini
Klo elo tinggal di Iran pengen tau deh klo elo berani berkicau seperti itu
Leher mu taruhannya cuy

lha kasus pilgub dki lagi terjadi di iran?cepek deh…

deenee wrote:INI KITA BICARA INDONESIA ...

kebiasaan jelek om duran....jalan belok kiri eh malah jalan mundur haluan kanan...

duran wrote:
1x. SEMUA JIZYA yang pernah diterima muhammad dari Kristen ADALAH dalam kondisi TIDAK PERANG

Ayo diskon 50%
2x. SEMUA JIZYA yang pernah diterima muhammad dari Kristen ADALAH dalam kondisi TIDAK PERANG

Dan spesial tuk semua moderator ane diskon 75%
3x. SEMUA JIZYA yang pernah diterima muhammad dari Kristen ADALAH dalam kondisi TIDAK PERANG

Mana TERHINA nyah?

deenee wrote:jadi jangan lari dulu ke jiyah2an ... di Indonesia ga diberlakukan jiyah

emm..mungkin kamsutnyah om duran neh sebisa mungkin hidup GRATIS..

^ atas
Nte tidak punya nyali membeli fitnah gw ... so mingkem wae disudut merah sambil ngelap ngelap keringat , mbersihin luka akibat toyoran gw kekeke

duren swt wrote:^ atas
Nte tidak punya nyali membeli fitnah gw ... so mingkem wae disudut merah sambil ngelap ngelap keringat , mbersihin luka akibat toyoran gw kekeke

lha...gemana?main bel pintu orang tapi lari...

uda yakin gak berkutik di tred rhoma?ntar kemari deh..

^Loh masih punya mata kan ... baca aja pernyataan rekanmu si MM dihalaman belakang sehingga benakmu faham akan kaitannya

duren swt wrote:^Loh masih punya mata kan ... baca aja pernyataan rekanmu si MM dihalaman belakang sehingga benakmu faham akan kaitannya

yang inih ??

Anda brngkl yg agak kesulitan dengan argument “makan muntah sendiri” yg saya “lempar”...

Cari lagi masalah tentang perang dan jizyah
Usahalah cui .. jangan disuapin molo

ya wes lah..duran sebatas mampu retorika hambar..

Setelah urusan Ali-> Muhammad, Harun-> Musa di "say goodbye" kan oleh mas Duren dengan trik Khasnya, maka dilanjutkan lah dengan trik khas episode 2


lanjut..

duren swt wrote:Post si Musicman ga layak ditanggapin
Dikittttttttt pun GA tersirat bahwa dia FAHAM asbabun nuzul



Malu atuhh klo gw harus NGAJARIN elo akan potongan potongan konteks .

Saya melakukan pemotongan ayat .. karena konteks peristiwanya memang terpotong .
Apa elo kira minta jizyah cuma sekali aja ??
Apa elo harus gw AJARIN gimana sikap Muhammad di Jizya 1 dan Jizya 2


CETEK !!

Dan biarkan saya debat dengan yang FAHAM dan tidak meributinya

Bagaimana saya ngga meributkan kalau fakta asbabun Nuzulnya ternyata dalam kondisi Muslim menyerang Romawi?
inilah yg saya sebut kata "FInal" anda itu



Karena elo AKAN LEBIH MEMPERMALUKAN DIRI MU lagi klo tau ada ayat Quran yang dalam SATU ayat terdiri dari 2-4 peristiwa yang TIDAK SALING BERHUBUNGAN

Tanya tuh ustad mu bung FM

Nah kan, pantas kalau sy bilang saya hafal kelakuan di KAU...
SIbuk "tunjuk hidung" sedekat-dekatnya sampe orang serasa gk punya hidung, lalu panggil tukang ojek untuk permisi...
tapi sayangnya ...seperti yg saya bilang sebelumnya..saya Kenal anda ngga sebentar..

Dur...yg bilang asbabun nudzulnya bukan saat menyerang Romawi itu siapa?

saya hanya ingin menguji apakah anda berani mengulas secara lengkap tuh ayat, eh...anda malah merasa benar dengan meng Cut secuil-secuil tuh ayat.

Gini deh...Kalau anda merasa benar bahwa at taubah 29 dalam SATU ayat terdiri dari 2-4 peristiwa yang TIDAK SALING BERHUBUNGAN, coba buktikan sama saya..gimana?

ok...next


Saya jelaskan disini:
1. Ahok bukanlah Pasukan Romawi
2. Ahok Tidak hidup di Pemerintahan Islam
3. An nisa 90. .....tetapi jika mereka membiarkan kamu, dan tidak memerangi kamu serta mengemukakan perdamaian kepadamu, maka Allah tidak memberi jalan bagimu (untuk menawan dan membunuh) mereka.
Ayat ini memang Turun sebelum sebelum at taubah 29, tp konteksnya adalah sama2 musuh dalam pertempuran, dan itu juga berlaku bagi Pasukan ROmawi atau siapapun musuhnya.

Jadi pernyataan anda mem"bunuh" saya dengan alibi tidak perduli kondisi perang atau damai, jelas terjadi kekeliruan.
Masa damai disitu jelas dalam konteks SETELAH PERANG, maka akan menjadi "patah" dengan alasan:

1. Indonesia ngga pernah Perang Jihad VS ahli kitab, kecuali Belanda, Inggris, dan itu bukan si Ahok.
2. Diperparah lagi, INdonesia tidak pernah berdiri di landasan Syariah Islam.

walah..ini malah sibuk personal attack, tp menyentuh esensi tanggapan saya malah main skip.


duren...duren....

Nahh klo yang serius gini .. anepun serius
Cape aku ngelayani sampah si Abu Hanan ihhh

musicman wrote:

Saya jelaskan disini:
1. Ahok bukanlah Pasukan Romawi

Ish ga punya malu ... buta sirah mo debat gw

Ayat itu memang turun untuk KAPIR ... spesialnya KAPIR Kristen

Tentu kita harus membedah apa yang dilakukan Muhammad terhadap KAPIR ... spesialnya KAPIR Kristen

1. Kapir dalam Islam ada 4 macem ( ini benernya yang mau saya bedah dengan si Deene - TAPI di RIBUTIN MULUU ) ...
Dan dari kempat jenis kapir itu TIDAK ADA KESETARAAN dengan muslim

Faham ??

2. Elo memang duodolllll abis masalah asbabun nuzul ( belajar yang banyak neng )

Jizyah itu TIDAK ADA HUBUNGAN dengan Romawi

Mengapa ?
Saat itu dimusim panas lagi paceklik pihak muslim ga punya duit
Sampai sampai Utsman bin affan menymbang hartanya tuk bantu bantu ongkos .

30 .000 Pasukan cuyy .. apa elo kira gampang ngaseh makannya selama satu bulan ??


Nahh Romawinya GA JUMPA FULA di Tabuk !!
Lantas uskup uskup Kristen yang di Tabuk lah yang diperas oleh 400 orang pasukan Muhammad di benteng Ukhaidir

Faham ??


Klo ga faham juga ... baca debat ku sama si Kompas ( trit T. A. I Sapi di Tabuk )

musicman wrote:2. Ahok Tidak hidup di Pemerintahan Islam
3. An nisa 90. .....tetapi jika mereka membiarkan kamu, dan tidak memerangi kamu serta mengemukakan perdamaian kepadamu, maka Allah tidak memberi jalan bagimu (untuk menawan dan membunuh) mereka.
Ayat ini memang Turun sebelum sebelum at taubah 29, tp konteksnya adalah sama2 musuh dalam pertempuran, dan itu juga berlaku bagi Pasukan ROmawi atau siapapun musuhnya.

Jadi pernyataan anda mem"bunuh" saya dengan alibi tidak perduli kondisi perang atau damai, jelas terjadi kekeliruan.
Masa damai disitu jelas dalam konteks SETELAH PERANG, maka akan menjadi "patah" dengan alasan:

1. Indonesia ngga pernah Perang Jihad VS ahli kitab, kecuali Belanda, Inggris, dan itu bukan si Ahok.
2. Diperparah lagi, INdonesia tidak pernah berdiri di landasan Syariah Islam.

walah..ini malah sibuk personal attack, tp menyentuh esensi tanggapan saya malah main skip.


duren...duren....

Tidak akan gw tanggapin .. sebab basis mu masih ancur ancuran nak .

Kita beresin dulu yang poin satu - ojo kesusu ya jeng ( cukup luar luarnya ajahhh)

Yang ini sengaja gw pisahkan

musicman wrote:Dur...yg bilang asbabun nudzulnya bukan saat menyerang Romawi itu siapa?

Menyerang Romawi ?????????

Wkwkwk T.A.I SAPI di benteng Ukhaidir di KIRA ROMAWI

Mannnaaaaa Romawi nyaaaaaa


CeePeeeee bantuin abang kaow si MM niii

Si MM pengennya pasti mo ngomong ini :

Si Ahok kan BUKAN uskup Kristen di Tabuk

Wkwkwkwk ancorrrrr de aku

@post2 diatas saya..

Banyak amat dur?
Skill khas duren..gk berubah dr pertama saya ketemu anda


sabar yah, gw lg ada kerjaan dulu...

musicman wrote:@post2 diatas saya..

Banyak amat dur?
Skill khas duren..gk berubah dr pertama saya ketemu anda


sabar yah, gw lg ada kerjaan dulu...

Itulah susah nya sama muslim



Tadi malem aku buat trit dengan analogi dua baris aja si PR langsung meraung raung . https://laskarislam.indonesianforum.net/t3733-tuhan-kristen-sudi-merendahkan-diri


Ane ngepost panjang panajng ... elo PUTUS ASA .


Waktu kalian di ponpes gimana sih kurikulumnya

duren swt wrote:
Apanya yang clear mblung ... urusan sama Jahudi Qainuqa kok terikut ikut Kristen

Emangnya si Ahok Jahudi ??

Wah saya juga ga tau tuh jeng kenapa cerita tentang Yahudi trus jadi bawa2 Kristen ... tapi menurut link berikut

http://www.ummah.com/forum/showthread.php?42388-Introduction-to-Surah-5-Al-Ma-idah-and-Tafseer-Verses-51-58

Dilihat dari konteks historisnya surat ini membahas tiga tema utama berikut:
1. Tema pertama terdiri dari perintah tambahan dan arahan berkaitan dengan kehidupan keagamaan, sosial dan politik dari kaum muslimin.
2. Tema kedua adalah peringatan bagi umat Islam.
3. Tema ketiga merupakan peringatan kepada orang Yahudi dan Kristen

Artinya ayat tersebut mencakup hal2 yang berkaitan dengan dengan kehidupan keagamaan, sosial dan politik diantara sesama muslim dan terhadap para ahli kitab.

duren swt wrote:
Gimana sih kuliah si mbok ini

Diatas ngaseh argumen yang spesifik Jahudi
Tapi ga sadarkan diri diaduk aduk dengan Kristen

dah dijelasin ...

duren swt wrote:Lalu di bawah ngalor ngidul masalah kontekstual

Justru saya yang dari pertama membahas secara KONTEKSTUAL bagaimana Muhammad memperlakukan Kristen
Bagaimana sikap politiknya (secara FINAL ) terhadap Kristen

Masalah pilkada jakarta ... banyak yang memegang ayat Al-Mā'idah 51 ... kalau nanya sikap final Nabi terhadap Kristen ... bikin tret baru biar ga OOT ...

duren swt wrote: Ayo bales tuh pertanyaanku masalah jenis jenis Kapir

1. Untuk menunjukkan betapa ga runut nya cara anda bikin gosip ... silahkan cari kata kafir dalam ayat Al-Mā'idah 51 ... inget dari awal saya hanya bahas ayat tersebut berkaitan dengan pilkada jakarta ...

2. Menjawab masalah kafir2an

Kata kāfir dalam Al-Qur'an

Di dalam Al-Qur'an, kitab suci agama Islam, kata kafir dan variasinya digunakan dalam beberapa penggunaan yang berbeda:

Kufur at-tauhid (Menolak tauhid): Dialamatkan kepada mereka yang menolak bahwa Tuhan itu satu.

Kufur al-ni`mah (mengingkari nikmat): Dialamatkan kepada mereka yang tidak mau bersyukur kepada Tuhan

Kufur at-tabarri (melepaskan diri)

Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: "Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kamu dan daripada apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran)mu (kafarna bikum)..." (Al-Mumtahanah ayat 4)

Kufur al-juhud: Mengingkari sesuatu

..maka setelah datang kepada mereka apa yang telah mereka ketahui, mereka lalu ingkar (kafaru) kepadanya. (Al-Baqarah ayat 89)

Kufur at-taghtiyah: (menanam/mengubur sesuatu)

Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah- megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani (kuffar). (Al-Hadid 20)
http://id.wikipedia.org/wiki/Kafir

Tentang jenis2 kafir yang anda sebutkan adalah jenis2 kafir di dalam sebuah negara Islam ... Lalu apakah ketika ayat Al-Mā'idah 51 turun ... Medina sudah memberlakukan mutlak semua hukum2 Islam ?? kan yang ada hanya Piagam Medina

Ini yang suka makan sambel goreng ati udang campur baur sapa sih ???

duren swt wrote:Agar kudidik elo menjadi jihadis sejati yang punya nyali mbakar gereja

Cmonnnnn masih banyak gereja yang harus di bom atawa di bakar ni

Dari semua postingan kok isinya curhat and kirim application letter mulu ...



Maaf Nabiku Muhammad SAW yang tersayang dan terkasih melarangku untuk bakar2 gereja ....

situ kali yang nyuruh bakar gereja ... ali sina atheist rusuh kan ... jangan2 anda salah satu bagian iluminati ya ?? ... woooww sereeemmmm

hahahahahaha (kok jadi ikut2an gosip)

duren sawit wrote:Agar kudidik elo menjadi jihadis sejati yang punya nyali mbakar gereja

Cmonnnnn masih banyak gereja yang harus di bom atawa di bakar ni
lol

didik sono orang2 kafir amerika dan eropa yang suka ngejajah dan ngebom negara2 lain.