FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI


Join the forum, it's quick and easy

FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI
FORUM LASKAR ISLAM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Halaman 2 dari 12 Previous  1, 2, 3, ... 10, 11, 12  Next

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by paman tat Sat Mar 07, 2015 5:56 am

First topic message reminder :

Pernyataan Sikap PGI Mengenai Hukuman Mati

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Regu-tembak_20150119_074708
NET
ILUSTRASI : Satuan regu tembak yang siap melaksanakan eksekusi hukuman mati 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) memberikan pandangan mengenai hukuman mati terhadap sejumlah orang yang telah diberlakukan di Indonesia.
Pandangan dan sikap PGI tersebut sudah disampaikan kepada Presiden RI dalam bentuk surat yang ditandatangani oleh Ketua Umum PGI, Pdt. Dr. Henriette T. Hutabarat Lebang, dan Sekretaris Umum PGI, Pdt. Gomar Gultom, M.Th. Berikut pandangan PGI.
PGI juga mengirimkan rilis melalui Jeirry Sumampow, S.Th, Sekretaris Eksekutif Bidang Diakonia PGI kepada Tribunnews.com dengan lima pernyataan sikap. Lima pernyataan sikap tersebut adalah:
1. Hukuman mati menodai rasa kemanusiaan dan keadilan dan karena itu bertentangan dengan hakekat kehidupan yang diberikan Allah, Sang Pencipta dan Pemelihara Kehidupan. Hukuman mati tak lagi memberikan ruang bagi orang untuk melakukan perbaikan diri atau pertobatan. Karena itu, maka kami menolak adanya pemberlakukan hukuman mati sebagai bentuk hukuman terhadap kejahatan.
2. Agar Bapak Presiden RI lebih bijaksana dalam mempertimbangkan kembali rencana eksekusi hukuman mati yang rencananya akan dilaksanakan beberapa hari ke depan. Kami berdoa agar Bapak Presiden tetap konsisten menerapkan konstitusi NKRI dalam terang Sila Kedua Pancasila, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab.
3. Agar Bapak Presiden RI sebagai Kepala Negara mendorong penataan regulasi yang terkait dengan masih dicantumkannya hukuman mati dalam berbagai regulasi negara ini. Kami berharap agar sangsi hukuman mati dihapus dalam semua regulasi tersebut sesuai dengan substansi yang terkandung dalam konstitusi kita, pasal 28 I ayat (1) UUD 1945.
4. Kami menyerukan agar semua umat kristiani mendoakan Presiden RI, Bapak Ir. Joko Widodo, agar diberikan hikmat dan kebijaksanaan dalam menyikapi pelaksanaan hukuman mati.
5.Kami mendoakan agar para korban yang menghadapi eksekusi hukuman mati diberi kekuatan dan ketabahan menghadapi proses-proses yang akan berlangsung selanjutnya.
paman tat
paman tat
SERSAN MAYOR
SERSAN MAYOR

Male
Posts : 369
Kepercayaan : Islam
Location : hongkong
Join date : 05.07.13
Reputation : 15

Kembali Ke Atas Go down


Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by Paradise OK Mon Mar 09, 2015 10:23 pm

dari sisi manusianya
yg dibunuh an. hukum
avatar
Paradise OK
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2422
Kepercayaan : Protestan
Location : child thousand island
Join date : 26.02.14
Reputation : 7

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Mon Mar 09, 2015 11:52 pm

abu hanan wrote:ga ngerti..wkwkwk..

wakakakakakaka ... bahasa saya terlalu ribet ya mbah

nangis
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by abu hanan Tue Mar 10, 2015 6:05 am

mb dee..
gak ribet..jelas kok gak ada tapi..hehehe..


pok..
sayah gak paham maksud anda..




bila membunuh manusia adalah tak manusiawi..
baiklah..
apakah itu dari sisi korban?ato pelaku?ato hukum?

contoh kasus..
si a secara tak sengaja menyebabkan si b terbunuh..si a nih sulut petasan dan b karena kaget lalu jantungnyah putus..
pengadilan kasi vonis 15 taun penjara..keluarga b tuntut hukuman mati karena si b adalah motor ekonomi keluarga..dan si a pun motor keluarga..

lalu gak manusiawinyah kasus diatas,gimana?


abu hanan
abu hanan
GLOBAL MODERATOR
GLOBAL MODERATOR

Male
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by SEGOROWEDI Tue Mar 10, 2015 10:34 am

dee-nee wrote:
SEGOROWEDI wrote:gimana seh?
yang bilang mati kan kamu..

nyandu kan pilihannya..
tapi korban bom bunuh diri kan bukan pilihannya (untuk dibom dan mati)
perbedaan itu poin saya

gini loh maksud saya ...

PILIHAN DIA PERTAMA KALI ADALAH MENCOBA (bukan nyandu)
dan tidak semua orang yang mencoba SUDAH PASTI nyandu
tapi memang kebanyakan setelah nyoba ... lama2 nyandu

Tapi maksud saya ... dalam kondisi nyandu >>> mereka sudah ga punya pilihan lagi

Kalau mas wedi mau bicara soal "pilihan" >>> bicara-lah ketika mereka MENCOBA ... bukan ketika mereka sudah nyandu
dan kalau bicara tentang "pilihan" untuk MENCOBA ... baca uraian saya dengan aliumar

point saya : seorang pecandu TETAP DISEBUT KORBAN >>> pihak yang menjadi korban ... BUKAN PIHAK PELAKU

Karena ga ada orang yang memilih jadi pecandu narkoba dan mati
Begitu juga ga ada orang yang mimilih jadi korban bom dan mati

keduanya adalah korban ... BUKAN PELAKU

Jadi untuk KORBAN BOM >>> BILA PELAKU DIHUKUM MATI
Maka untuk KORBAN NARKOBA >>> PELAKU JUGA DIHUKUM MATI

ngerti ga maksud saya ??

nyoba itu pilihannya
kalau akhirnya nyandu itu risikonya
kalau mau disebut korban, ia korban pilihannya sendiri

korban bom
gak pernah milih di bom
beda
avatar
SEGOROWEDI
BRIGADIR JENDERAL
BRIGADIR JENDERAL

Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by Paradise OK Tue Mar 10, 2015 3:25 pm

abu hanan wrote:mb dee..
gak ribet..jelas kok gak ada tapi..hehehe..


pok..
sayah gak paham maksud anda..




bila membunuh manusia adalah tak manusiawi..
baiklah..
apakah itu dari sisi korban?ato pelaku?ato hukum?

contoh kasus..
si a secara tak sengaja menyebabkan si b terbunuh..si a nih sulut petasan dan b karena kaget lalu jantungnyah putus..
pengadilan kasi vonis 15 taun penjara..keluarga b tuntut hukuman mati karena si b adalah motor ekonomi keluarga..dan si a pun motor keluarga..

lalu gak manusiawinyah kasus diatas,gimana?
klo penyebabnya petasan gak tahu istilahnya apa, katakanlah petasannya tidak berpetasan-wi - manusiawi
manusia yang ngotot nuntut dihukum mati tidak ada rasa manusiawi
tantangan terbesar adalah "hati yang bersedia mengampuni"
contoh : ada penjahat membunuh keluarga terdekat mba abu, bersediakah mba abu mengampuni penjahat tersebut ?
memang berat untuk mengampuni, tidak semudah mengucapkan
hati yg bersedia mengampuni walaupun berat secara manusiawi, demikianlah ajaran TUHAN
penghakiman adalah hak-Ku demikian perkataan TUHAN, bukankah TUHAN hakim yg adil ?

avatar
Paradise OK
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2422
Kepercayaan : Protestan
Location : child thousand island
Join date : 26.02.14
Reputation : 7

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by frontline defender Tue Mar 10, 2015 7:04 pm

Paradise OK wrote:TUHAN tidak mau anda jadi pengedar apalagi pemakai, menurut agamamu haram hukumnya. jadi dihadapan TUHAN pemasok/pemakai sama dosanya
dari sisi hukum positifpun pemasok/pemakai sama-sama SALAH didepan hukum
klo mo ke efek jera tentu harus ke obyek pemakainya juga dipenggal kepalanya
jika ngikutin logikamu dalam hal efek jera melalui eksekusi mati, bisa anda bayangkan berapa ratus/ribu orang pemakai dipenggal kepalanya

jangan lupa, TANPA pemasuk/pengedar sekalipun si pemakai akan menghalalkan segala cara untuk nelen narkoba
dipenggalnya ribuan pemakai adalah sesuatu yang layak untuk mencegah/mengancam puluhan ribu calon pemakai, termasuk mencegah ratusan ribu orang beresiko menjadi korban dari pemakai narkoba (masih ingat tragedi Xenia?)!

Paradise OK wrote:tdk ada istilah menyerah dlm upaya preventif, apalagi agama/masyarakat mengambil peran di dalamnya
dari kemarin2 saja para pengedar dah dieksekusi mati, tapi buktinya tidak menjamin ampuh
tidak menjamin menghilangkan bukan berarti tidak menjamin mengurangi, orang yang memiliki peluang menghindari hukum mungkin masih akan nekat karena merasa hukuman mati tidak akan menyentuhnya, tapi lain halnya dengan orang yang merasa tidak memiliki peluang untuk menghindari hukum!

ehmm
frontline defender
frontline defender
MAYOR
MAYOR

Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by Paradise OK Tue Mar 10, 2015 9:41 pm

frontline defender wrote:
Paradise OK wrote:TUHAN tidak mau anda jadi pengedar apalagi pemakai, menurut agamamu haram hukumnya. jadi dihadapan TUHAN pemasok/pemakai sama dosanya
dari sisi hukum positifpun pemasok/pemakai sama-sama SALAH didepan hukum
klo mo ke efek jera tentu harus ke obyek pemakainya juga dipenggal kepalanya
jika ngikutin logikamu dalam hal efek jera melalui eksekusi mati, bisa anda bayangkan berapa ratus/ribu orang pemakai dipenggal kepalanya

jangan lupa, TANPA pemasuk/pengedar sekalipun si pemakai akan menghalalkan segala cara untuk nelen narkoba
dipenggalnya ribuan pemakai adalah sesuatu yang layak untuk mencegah/mengancam puluhan ribu calon pemakai, termasuk mencegah ratusan ribu orang beresiko menjadi korban dari pemakai narkoba (masih ingat tragedi Xenia?)!

Paradise OK wrote:tdk ada istilah menyerah dlm upaya preventif, apalagi agama/masyarakat mengambil peran di dalamnya
dari kemarin2 saja para pengedar dah dieksekusi mati, tapi buktinya tidak menjamin ampuh
tidak menjamin menghilangkan bukan berarti tidak menjamin mengurangi, orang yang memiliki peluang menghindari hukum mungkin masih akan nekat karena merasa hukuman mati tidak akan menyentuhnya, tapi lain halnya dengan orang yang merasa tidak memiliki peluang untuk menghindari hukum!

ehmm
blum ada bukti korelasi antara efek jera/menurunnya pemakai narkoba dengan hukum/pembunuhan massal pemakai narkoba, so sesuatu yg mustahil dilakukan atas nama hukum positif sekalipun

sudah terbukti yang divonis puluhan tahun/seumur hidup, bahkan hukuman mati masih mengendalikan pasar narkoba, perlu anda ketahui diotak para pengedar/bandar narkoba kelas wahid hidup/mati adalah resiko yg harus diterima/ditanggung

sebanyak/sebaik apapun tawaran narkoba kepada siapapun selama siapapun itu tidak menerimanya/memakainya, obyek/sasaran pasar narkoba akan mati dgn sendirinya.

maka sudah menjadi tugas negara, segenap lapisan masyarakat, budaya dan agama mempersiapkan mental/iman siapapun itu untuk berkata TIDAK UNTUK NARKOBA, yang walaupun kelihatan berat & mustahil


avatar
Paradise OK
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2422
Kepercayaan : Protestan
Location : child thousand island
Join date : 26.02.14
Reputation : 7

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by frontline defender Wed Mar 11, 2015 5:48 am

anceman hukuman mati ala hukum Indonesia yang bisa dikurangi menjadi hukuman yang lebih rendah itu ya? belum ada buktinya gimana, coba aja kamu todong itu orang yang mau nyoba narkoba, kalau masih nekat tusuk aja, coba liat temennya masih berani ikut2an nekat nyoba apa nggak!

ehmm
frontline defender
frontline defender
MAYOR
MAYOR

Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by SEGOROWEDI Wed Mar 11, 2015 10:58 am


kerangkeng aja seumur hidup..
benahi sistem dan sdm pengerangkengnya
dan benahi mental generasinya
avatar
SEGOROWEDI
BRIGADIR JENDERAL
BRIGADIR JENDERAL

Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Wed Mar 11, 2015 1:59 pm

SEGOROWEDI wrote:
nyoba itu pilihannya
kalau akhirnya nyandu itu risikonya
kalau mau disebut korban, ia korban pilihannya sendiri

korban bom
gak pernah milih di bom
beda

itulah saya bilang ... kalau bicara resiko ... semua ada resikonya
saya kasih bandingannya ya

nyoba itu pilihannya
naik motor itu pilihannya
jalan2 ke mall itu pilihannya


kalau akhirnya nyandu itu risikonya
kalau akhirnya terjadi kecelakaan ditabrak bus itu resikonya
kalau akhirnya di mall ada bom dan dia kena bom itu resikonya


kalau mau disebut korban, ia korban pilihannya sendiri
idem

point saya :
tidak ada manusia yang memilih naik motor UNTUK DITABRAK BUS
tidak ada manusia yang memilih jalan2 ke mall UNTUK KENA BOM
tidak ada manusia yang memilih nyoba2 narkoba UNTUK JADI PECANDU

yang membedakan antara orang naik motor dan jalan2 ke mall dengan orang yang mencoba narkoba adalah :
dua pertama melakukan sesuatu yang halal .... sementara yang terakhir melakukan hal yang haram

TAPI TETAP TIGA2NYA ADALAH KORBAN >>> BUKAN PELAKU
maka siapapun pelaku-nya >>> si pelaku tersebut LAYAK MENDAPAT HUKUMAN MATI

-----------------------------------------

wedi wrote:kerangkeng aja seumur hidup..
benahi sistem dan sdm pengerangkengnya
dan benahi mental generasinya

1. kerangkeng seumur hidup trus yang mau bayarin hidup mereka siapa ??? >>> mas wedi mau ngasih makan para penjahat itu setiap hari ???
mas wedi berharap gitu ... sambil ngasih makan trus mereka bisa diceramahin pake teori moral ??? >>> FAKTANYA penjara pun tidak bisa merubah moral mereka

2. benahi system dsb >>> ya saya setuju >>> TAPI MORAL SIAPA DULU YANG PERTAMA KALI HARUS DIBERESIN ??

moral pemerintah kita yang korup ??
moral aparat (polisi dan jaksa) yang terima suap ??
moral begal yang ngerampok dimana2 ??
moral pelajar yang bully temannya ??
moral guru yang jualan nilai ??
moral pemakai narkoba yang tidak peduli pada barang haram ??
moral rakyat yang tidak taat hukum ??
moral pemuka agama yang punya kepentingan ??
moral kelompok2 agama yang melakukan diskriminasi  
moral gank2nya ali sina yang suka fitnah ??

moral siapa yang harus diberesin pertama kali ?? >>>begitu banyak masalah moral di-negara ini ...
tiba2 ada manusia bergaya herkules yang bilang merah diatas >>> padahal moral mereka sendiri yang biru belum beres

Lagipula bicara soal eksekusi mati itu >>> yang di-eksekusi adalah MEREKA YANG MENYELUNDUPKAN NARKOBA KE INDONESIA
mereka yang memasukkan barang haram tersebut ke Indonesia
Jadi ... eksekusi itu TUJUAN UTAMA-NYA supaya TIDAK ADA LAGI ORANG MEMASUKKAN BARANG TERSEBUT KE INDONESIA

Anggap aja Jokowi lagi terinspirasi film "I am Legend" nya Will Smith
>>> dimana dalam sebuah kota yang penduduk-nya sudah terkena virus mutan
Akhirnya kota tersebut di-isolasi ... dibentengin dari pengaruh luar

Jadi maksud eksekusi itu kan ... SUPAYA PEREDARAN NARKOBA DARI LUAR INDONESIA BISA DI-STOP

Karena misalnya dulu Indonesia masih jadi DAERAH TRANSIT NARKOBA .... sekarang Indonesia SUDAH JADI TUJUAN UTAMA jaringan narkoba Internasional

yang bold ini loh cikal bakal keputusan eksekusi itu .... dan negara mempunyai KEWAJIBAN untuk melindungi rakyat >>> ini TERTULIS DALAM BUTIR2 PANCASILA

see ... ketauan kan kalian memang super duper ayam sayur ... teriak2 pancasila harga mati CUMA UNTUK MELINDUNGI DIRI KALIAN SENDIRI .... tapi pada dasarnya kalian juga ga peduli apa isi pancasila itu sendiri ...

mending kalian banyak2 cari info lah ...
atau nonton film2 tentang narkoba ... bagaimana para pengedar itu menjalankan bisnis mereka .... bagaimana awal seseorang mulai pakai narkoba
banyak kok film2 Hollywood atau Indonesia yang cerita tentang narkoba itu sendiri
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Wed Mar 11, 2015 3:40 pm

POK wrote:sudah terbukti yang divonis puluhan tahun/seumur hidup, bahkan hukuman mati masih mengendalikan pasar narkoba, perlu anda ketahui diotak para pengedar/bandar narkoba kelas wahid hidup/mati adalah resiko yg harus diterima/ditanggung

bold merah : ya udah ... trus kenapa anda yang repot bila faktanya mereka kena hukum mati beneran ??

lagian seluruh tulisan bold anda itu halusinasi semua ... kalau mereka siap mati karena ulah mereka >>> ga usah repot mereka ngajuin PK ke pengadilan segala macam ...

Logika-nya .... mereka SUDAH bertahun2 dijatuhi hukuman mati >>> apa mereka sibuk ngurusin PK atau ke PTUN ??

BARU setelah presiden SERIUS melakukan eksekusi tersebut ... mereka yang blingsatan minta PK

Lagian sudah minta grasi dan ditolak kok masih minta PK >>> kaya gitu kok dibilang siap terima resiko >>> ga ada bukti halusinasi anda bahwa mereka siap mati atas ulah mereka sendiri

-------------------------------

yang ga nyampe diotak saya adalah : KALIAN JUALAN MORAL UNTUK MEMBELA PENJAHAT >>> ini loh point-nya

dan ini balik2nya NYAMBUNG LAGI KE OTAK ZOMBIE KALIAN (terkait kemanusiaan, moral, nasionalisme) atau bahkan kalau bicara konflik palestina vs Israel dan semua konflik di dunia ini

moral kalian itu moral pesanan ....
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by SEGOROWEDI Wed Mar 11, 2015 3:48 pm

dee-nee wrote:
SEGOROWEDI wrote:
nyoba itu pilihannya
kalau akhirnya nyandu itu risikonya
kalau mau disebut korban, ia korban pilihannya sendiri

korban bom
gak pernah milih di bom
beda

itulah saya bilang ... kalau bicara resiko ... semua ada resikonya
saya kasih bandingannya ya

nyoba itu pilihannya
naik motor itu pilihannya
jalan2 ke mall itu pilihannya


kalau akhirnya nyandu itu risikonya
kalau akhirnya terjadi kecelakaan ditabrak bus itu resikonya
kalau akhirnya di mall ada bom dan dia kena bom itu resikonya


kalau mau disebut korban, ia korban pilihannya sendiri
idem

point saya :
tidak ada manusia yang memilih naik motor UNTUK DITABRAK BUS
tidak ada manusia yang memilih jalan2 ke mall UNTUK KENA BOM
tidak ada manusia yang memilih nyoba2 narkoba UNTUK JADI PECANDU

yang membedakan antara orang naik motor dan jalan2 ke mall dengan orang yang mencoba narkoba adalah :
dua pertama melakukan sesuatu yang halal .... sementara yang terakhir melakukan hal yang haram

TAPI TETAP TIGA2NYA ADALAH KORBAN >>> BUKAN PELAKU
maka siapapun pelaku-nya >>> si pelaku tersebut LAYAK MENDAPAT HUKUMAN MATI

-----------------------------------------

wedi wrote:kerangkeng aja seumur hidup..
benahi sistem dan sdm pengerangkengnya
dan benahi mental generasinya

1. kerangkeng seumur hidup trus yang mau bayarin hidup mereka siapa ??? >>> mas wedi mau ngasih makan para penjahat itu setiap hari ???
mas wedi berharap gitu ... sambil ngasih makan trus mereka bisa diceramahin pake teori moral ??? >>> FAKTANYA penjara pun tidak bisa merubah moral mereka

2. benahi system dsb >>> ya saya setuju >>> TAPI MORAL SIAPA DULU YANG PERTAMA KALI HARUS DIBERESIN ??

moral pemerintah kita yang korup ??
moral aparat (polisi dan jaksa) yang terima suap ??
moral begal yang ngerampok dimana2 ??
moral pelajar yang bully temannya ??
moral guru yang jualan nilai ??
moral pemakai narkoba yang tidak peduli pada barang haram ??
moral rakyat yang tidak taat hukum ??
moral pemuka agama yang punya kepentingan ??
moral kelompok2 agama yang melakukan diskriminasi  
moral gank2nya ali sina yang suka fitnah ??

moral siapa yang harus diberesin pertama kali ?? >>>begitu banyak masalah moral di-negara ini ...
tiba2 ada manusia bergaya herkules yang bilang merah diatas >>> padahal moral mereka sendiri yang biru belum beres

Lagipula bicara soal eksekusi mati itu >>> yang di-eksekusi adalah MEREKA YANG MENYELUNDUPKAN NARKOBA KE INDONESIA
mereka yang memasukkan barang haram tersebut ke Indonesia
Jadi ... eksekusi itu TUJUAN UTAMA-NYA supaya TIDAK ADA LAGI ORANG MEMASUKKAN BARANG TERSEBUT KE INDONESIA

Anggap aja Jokowi lagi terinspirasi film "I am Legend" nya Will Smith
>>> dimana dalam sebuah kota yang penduduk-nya sudah terkena virus mutan  
Akhirnya kota tersebut di-isolasi ... dibentengin dari pengaruh luar

Jadi maksud eksekusi itu kan ... SUPAYA PEREDARAN NARKOBA DARI LUAR INDONESIA BISA DI-STOP

Karena misalnya dulu Indonesia masih jadi DAERAH TRANSIT NARKOBA .... sekarang Indonesia SUDAH JADI TUJUAN UTAMA jaringan narkoba Internasional

yang bold ini loh cikal bakal keputusan eksekusi itu .... dan negara mempunyai KEWAJIBAN untuk melindungi rakyat >>> ini TERTULIS DALAM BUTIR2 PANCASILA

see ... ketauan kan kalian memang super duper ayam sayur ... teriak2 pancasila harga mati CUMA UNTUK MELINDUNGI DIRI KALIAN SENDIRI .... tapi pada dasarnya kalian juga ga peduli apa isi pancasila itu sendiri ...

mending kalian banyak2 cari info lah ...
atau nonton film2 tentang narkoba ... bagaimana para pengedar itu menjalankan bisnis mereka .... bagaimana awal seseorang mulai pakai narkoba
banyak kok film2 Hollywood atau Indonesia yang cerita tentang narkoba itu sendiri

- sama aja, mo halal/haram itu pilihannya
dengan segala risiko dan bahayanya..
tapi di bom bukan pilihannya

- yang dibenahi moral seluruh wni
agar tidak terjerumus milih bernarobaria
agar menjalankan tupoksi hukum dan pengerangkengan selulursnya

- perlindungannya via pembenahan moral tersebut
dan setiap pelanggar dihukum (pengguna apalagi pengedar apalagi bandar), tentu saja maksimum hukuman seumur hidup, jangan cabut nyawa secara paksa, itu otoritas Tuhan
avatar
SEGOROWEDI
BRIGADIR JENDERAL
BRIGADIR JENDERAL

Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Wed Mar 11, 2015 4:09 pm

SEGOROWEDI wrote:- sama aja, mo halal/haram itu pilihannya
dengan segala risiko dan bahayanya..
tapi di bom bukan pilihannya

Jadi pecandu JUGA BUKAN pilihannya

wedi wrote:- yang dibenahi moral seluruh wni
agar tidak terjerumus milih bernarobaria
agar menjalankan tupoksi hukum dan pengerangkengan selulursnya

bold : trus menurut teori hercules-nya mas wedi
lebih cepat mana ?? memperbaiki moral bangsa atau masuknya narkoba ke Indonesia ??

itulah saya sebut ... masalah moral bangsa ini SUDAH sedemikian banyak ... butuh waktu lama untuk beresin itu semua

>>> kalian aja ga sembuh2 untuk ga bikin fitnah dimana2 .... apalagi para koruptor itu sendiri ... apalagi para pengedar itu

faktanya >>> ketika moral-nya baru 10% beres .... narkoba yang masuk ke indonesia sudah 1000%
makanya ... yang 1000% ini HARUS DI-STOP

wedi wrote:- perlindungannya via pembenahan moral tersebut
dan setiap pelanggar dihukum (pengguna apalagi pengedar apalagi bandar), tentu saja maksimum hukuman seumur hidup, jangan cabut nyawa secara paksa, itu otoritas Tuhan

bold : ya udah kalo gitu dibalik aja lagi ... kenapa maksa untuk nyabut otoritas hidup para pelaku bom ??

bukan saya tidak mendukung eksekusi mati pelaku bom ....
tapi point saya clear toh : PELAKU NARKOBA dan TERORISME >>> hukum mati
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by aliumar Wed Mar 11, 2015 4:13 pm

Jadi pecandu JUGA BUKAN pilihannya
jadi pecandu kan akibat dari pilihan bebasnya sendiri utk nyoba narkoba.


Terakhir diubah oleh aliumar tanggal Wed Mar 11, 2015 4:23 pm, total 1 kali diubah
avatar
aliumar
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by aliumar Wed Mar 11, 2015 4:22 pm

PELAKU NARKOBA dan TERORISME >>> hukum mati
Beda dong.

Meng-konsumsi narkoba kan pilihan bebas yg bersangkutan...sehingga tanggung resiko sendiri akibat dari pilihan bebasnya tsb kalau
kemudian jadi nyandu dan mati...

Tapi kalau korban bom bunuh diri kan BUKAN pilihannya untuk dibom dan mati....

Perbedaan merah dan biru itu poin pentingnya.


Terakhir diubah oleh aliumar tanggal Wed Mar 11, 2015 4:49 pm, total 1 kali diubah
avatar
aliumar
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by SEGOROWEDI Wed Mar 11, 2015 4:45 pm

dee-nee wrote:
SEGOROWEDI wrote:- sama aja, mo halal/haram itu pilihannya
dengan segala risiko dan bahayanya..
tapi di bom bukan pilihannya

Jadi pecandu JUGA BUKAN pilihannya

wedi wrote:- yang dibenahi moral seluruh wni
agar tidak terjerumus milih bernarobaria
agar menjalankan tupoksi hukum dan pengerangkengan selulursnya

bold : trus menurut teori hercules-nya mas wedi
lebih cepat mana ?? memperbaiki moral bangsa atau masuknya narkoba ke Indonesia ??

itulah saya sebut ... masalah moral bangsa ini SUDAH sedemikian banyak ... butuh waktu lama untuk beresin itu semua

>>> kalian aja ga sembuh2 untuk ga bikin fitnah dimana2 .... apalagi para koruptor itu sendiri ... apalagi para pengedar itu

faktanya >>> ketika moral-nya baru 10% beres .... narkoba yang masuk ke indonesia sudah 1000%
makanya ... yang 1000% ini HARUS DI-STOP

wedi wrote:- perlindungannya via pembenahan moral tersebut
dan setiap pelanggar dihukum (pengguna apalagi pengedar apalagi bandar), tentu saja maksimum hukuman seumur hidup, jangan cabut nyawa secara paksa, itu otoritas Tuhan

bold : ya udah kalo gitu dibalik aja lagi ... kenapa maksa untuk nyabut otoritas hidup para pelaku bom ??

bukan saya tidak mendukung eksekusi mati pelaku bom ....
tapi point saya clear toh : PELAKU NARKOBA dan TERORISME >>> hukum mati

- pilihannya dong..
dimulai dari milih nyoba..

- tidak cepat-cepatan..
tetapi pendidikan moral dan pembentukan karakter harus terus dilakukan, never ending..

- mengancam nyawa orang lain yang tidak milih mati..
avatar
SEGOROWEDI
BRIGADIR JENDERAL
BRIGADIR JENDERAL

Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Wed Mar 11, 2015 5:57 pm

SEGOROWEDI wrote:- pilihannya dong..
dimulai dari milih nyoba..

dah dibilang : ga ada yang milih MENCOBA narkoba untuk jadi pecandu

nyoba narkoba juga ga langsung mati

SEGOROWEDI wrote:- tidak cepat-cepatan..
tetapi pendidikan moral dan pembentukan karakter harus terus dilakukan, never ending..

yang underline never ending betul ...

tapi men-stop masuknya narkoba juga never ending toh
salah satunya >> hukum mati bagi para pemasok

SEGOROWEDI wrote:- mengancam nyawa orang lain yang tidak milih mati..

para bandar itupun mengancam nyawa orang lain yang tidak milih mati
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Wed Mar 11, 2015 6:11 pm

aliumar wrote:
Jadi pecandu JUGA BUKAN pilihannya
jadi pecandu kan akibat dari pilihan bebasnya sendiri utk nyoba narkoba.

ga semua orang nyoba sudah pasti jadi pecandu

-----------------------

aliumar wrote:
PELAKU NARKOBA dan TERORISME >>> hukum mati
Beda dong.

Meng-konsumsi narkoba kan pilihan bebas yg bersangkutan...sehingga tanggung resiko sendiri akibat dari pilihan bebasnya tsb kalau kemudian jadi nyandu dan mati...

Tapi kalau korban bom bunuh diri kan BUKAN pilihannya untuk dibom dan mati....

Perbedaan merah dan biru itu poin pentingnya.

sama aja ... naik motor juga pilihan bebas ... jalan ke mall juga pilihan bebas yang bersangkutan

dee-nee wrote:Kalau mas wedi mau bicara soal "pilihan" >>> bicara-lah ketika mereka MENCOBA ... bukan ketika mereka sudah nyandu
dan kalau bicara tentang "pilihan" untuk MENCOBA ... baca uraian saya dengan aliumar

mereka mencoba juga karena kondisi kok ... kalo ga ditawari juga mereka ga akan nyoba

apa bedanya orang naik motor juga karena kondisi .... apa bedanya orang2 korban bom juga karena kondisi

point-nya : semua pilihan bebas mereka bukan karena mereka milih mati

kecuali kalau A milih minum baygon untuk bunuh diri >>> itu baru pilihan bebas A untuk mati

------------------------------

saya ulang :

yang membedakan antara orang naik motor dan jalan2 ke mall dengan orang yang mencoba narkoba adalah :
dua pertama melakukan sesuatu yang halal .... sementara yang terakhir melakukan hal yang haram

Jadi .... satu2nya yang membedakan pilihan bebas mereka memang cuma bisa pakai teori moral ...

dan kalau mau pakai teori moral >>> sudah saya sebut kan sebelumnya >>> banyak dari mereka yang "terjebak" dalam lingkungan setan BUKAN KARENA KEINGINAN MEREKA

Ga ada ceritanya dari kecil manusia sudah berharap "saya kalau besar nanti mau jadi pecandu ah ..."  

ibarat nyamuk lagi terbang trus karena kondisi dia nyasar belok kanan dan ketangkep/terjebak jaring laba2 ....
mana nyamuk tau kalau belok kanan bakal ketemu laba2 ... dia juga ga minta kok belok kanan

>>> apa anda akan bilang "salah elu ketangkep jaring ... lagian pake belok kanan segala"

lah ...
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by aliumar Wed Mar 11, 2015 11:07 pm

ga semua orang nyoba sudah pasti jadi pecandu
kan yg jadi masalah pada kasus yg nyandunya, yg mana akibat kecanduan tsb bisa berujung pada kematian.
Nah bagi yg kecanduan kan itu AKIBAT dari pilihan bebasnya sendiri.

sama aja ... naik motor juga pilihan bebas ... jalan ke mall juga pilihan bebas yang bersangkutan
beda bgt lah.

yg satu mati akibat perbuatan org lain (mati akibat perbuatan org lain yg melakukan bom bunuh diri).

yg satu lagi mati akibat pilihan bebas nya sendiri (mati akibat pilihan bebasnya sendiri buat nyoba2 narkoba).

Sudah begitu jelas perbedaannya, tapi kamu masih ga bisa membedakannya? Naudzubillahi mindzalik....

avatar
aliumar
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Thu Mar 12, 2015 12:57 am

aliumar wrote:
ga semua orang nyoba sudah pasti jadi pecandu
kan yg jadi masalah pada kasus yg nyandunya, yg mana akibat kecanduan tsb bisa berujung pada kematian.
Nah bagi yg kecanduan kan itu AKIBAT dari pilihan bebasnya sendiri.

ga juga ...

orang nyoba tidak harus kecanduan
orang kecanduan tidak harus mati

BILA faktanya ada yang mati karena kecanduan >>> itu adalah AKIBAT dari sekian banyak akibat yang mungkin terjadi
setelah kecanduan pun mereka juga ga punya pilihan ... wong udah nyandu

tapi intinya tetap tidak ada orang yang nyoba narkoba KARENA INGIN MATI
tidak ada orang yang jalan2 ke mall KARENA INGIN KENA BOM

nyoba pun belum tentu karena pilihan dia ....
kalo dia nyoba narkoba buat ngilangin masalah gimana ???
kan bisa aja dia mikir "kalau gue bener2 bisa milih ... gue mending ga ngadepin masalah kaya gini"

aliumar wrote:
sama aja ... naik motor juga pilihan bebas ... jalan ke mall juga pilihan bebas yang bersangkutan
beda bgt lah.

1. yg satu mati akibat perbuatan org lain (mati akibat perbuatan org lain yg melakukan bom bunuh diri).

2. yg satu lagi mati akibat pilihan bebas nya sendiri (mati akibat pilihan bebasnya sendiri buat nyoba2 narkoba).

Sudah begitu jelas perbedaannya, tapi kamu masih ga bisa membedakannya? Naudzubillahi mindzalik....

yang no 1 ... kalau mereka ga ke mall ... mereka mati ga ??
yang no 2 ... bolak balik ajah ... dah dibilang mereka nyoba karena ada yang nawarin
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by SEGOROWEDI Thu Mar 12, 2015 10:58 am

dee-nee wrote:
dah dibilang : ga ada yang milih MENCOBA narkoba untuk jadi pecandu
nyoba narkoba juga ga langsung mati

- mencobanya itu lhoo..
itu kan pilihan dia (untuk mencoba) bahwa kemudian ia nyandu ya itu risikonya
bahkan kalaupun kemudian ia mati, itu bahayanya, semua berawal dari pilihannya


yang underline never ending betul ...
tapi men-stop masuknya narkoba juga never ending toh
salah satunya >> hukum mati bagi para pemasok

nyetop tanpa menghukum mati juga bisa..
asal sdm dan sistemnya ok


para bandar itupun mengancam nyawa orang lain yang tidak milih mati

dia menawarkan..
kalau kamu milih nolak, kamu gak akan mati..
beda dengan bomber bunuh diri, kamu gak bisa nolak dimatikan olehnya
avatar
SEGOROWEDI
BRIGADIR JENDERAL
BRIGADIR JENDERAL

Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by aliumar Thu Mar 12, 2015 12:32 pm

ga juga ...

orang nyoba tidak harus kecanduan
orang kecanduan tidak harus mati
mulai melencengkan masalah.

Kita tidak mempersalahkan yg tidak nyandu, yg tidak mati.

Yg jadi masalah dalam narkoba kan yg nyandu, yg mati nya.

Nah mereka yg nyandu, dan yg mati akibat narkoba, semuanya berawal dari pilihan bebasnya sendiri yg memilih utk mencoba narkoba.

yang no 1 ... kalau mereka ga ke mall ... mereka mati ga ??
yang no 2 ... bolak balik ajah ... dah dibilang mereka nyoba karena ada yang nawarin
yg bikin mereka mati di mall kan karena perbuatan org lain (sucide bomber).
Sucide bomber merupakan causal / penyebab kematian org lain.
Sehingga sekalipun mereka tidak ke mall, dan bahkan mengurung diri di rumah pun, kalau sucide bomber sudah mengincar seseorang (krn katakanlah org tsb seorang kafir yg dianggap halal darahnya), maka bisa saja sucide bomber tsb mendatangi rumah org, pura2 sbg pengantar pos, lalu meledakan diri. Sehingga tetap saja Sucide bomber menjadi penyebab terbunuhnya nyawa orang lain.

Intinya selama masih ada pengebom ataupun para sucide bomber, maka selama itu juga nyawa orang lain akan hilang akibat dari perbuatan para bomber/sucide bomber tsb. ---> bomber/sucide bomber sbg penyebab hilangnya nyawa org lain.

Sebaliknya yg nomor 2, yg bikin pemakai narkoba mati kan krn kecanduan (over dosis), dan mereka bisa kecanduan, juga akibat mereka dgn pilihan bebasnya sendiri memilih utk nyoba zat adiktif (zat yg bikin nyandu), yakni narkoba.

Udah tau itu zat bikin nyandu (makanya disebut zat adiktif), kenapa dgn pilihan bebas nya sendiri masih nyoba2 zat nyandu tsb? tanggung resiko sendiri kalau akhirnya benar2 kecanduan dan sampai mati over dosis akibat kecanduan.

Jadi sekalipun masih ada para pengedar, selama org nya dgn pilihan bebasnya menolak utk mencoba zat nyandu yg bernama narkoba, maka selama itu pula org tsb tidak akan mati over dosis kecanduan.

Artinya penentu mati krn over dosisnya kecanduan narkoba bergantung pada pilihan bebas yg bersangkutan, apakah dgn pilihan bebasnya mau nyoba atau tidak mau nyoba.

avatar
aliumar
LETNAN SATU
LETNAN SATU

Male
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by frontline defender Thu Mar 12, 2015 6:31 pm

SEGOROWEDI wrote:kerangkeng aja seumur hidup..
benahi sistem dan sdm pengerangkengnya
dan benahi mental generasinya
kalau dikerangkeng terus tobat & berkelakuan baik, boleh dilepasin apa nggak? piss
frontline defender
frontline defender
MAYOR
MAYOR

Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Fri Mar 13, 2015 3:04 am

aliumar wrote:
ga juga ...

orang nyoba tidak harus kecanduan
orang kecanduan tidak harus mati
mulai melencengkan masalah.

Kita tidak mempersalahkan yg tidak nyandu, yg tidak mati.

Yg jadi masalah dalam narkoba kan yg nyandu, yg mati nya.

Nah mereka yg nyandu, dan yg mati akibat narkoba, semuanya berawal dari pilihan bebasnya sendiri yg memilih utk mencoba narkoba.

bukan melencengkan masalah ... tapi anda yang ga fokus dengan kalimat saya bahwa "ga ada yang milih MENCOBA narkoba untuk jadi pecandu"

bold : justru itu ... BILA AWALNYA mereka JUGA GA TAU apa yang akan terjadi >>> seperti yang saya tulis merah ... BILA FAKTANYA ga ada yang milih MENCOBA narkoba untuk jadi pecandu

Ketika mereka beneran nyandu >>> kondisi ini BUKAN TUJUAN ketika mereka melakukan pilihan bebasnya .... wong mereka juga ga minta jadi pecandu kok ... wong nyoba juga ga harus jadi pecandu kok

Lihat dong kondisinya : ketika mencoba pertama kali ... BILA setelah itu supply GA ADA ... mereka juga GA AKAN BERAKHIR JADI PECANDU toh

misalnya gini : ada orang bermasalah ... trus ditawari obat dengan iming2 "Loe minum ini .. nanti masalah loe ilang ... loe bakal happy ga akan susah kaya sekarang ... aman kok loe ga akan nyandu"

Akhirnya dia nyoba berdasarkan pilihan bebasnya (1 kali) >>> yang ini masih aman dan dalam kondisi ini ... dia BUKAN PECANDU

Tapi kemudian kejadiannya berulang lagi ... masalah hidup masih ada ... dia DITAWARI LAGI dengan iming2 yang sama

Akhirnya ... dia "pakai" lagi untuk kedua kalinya TAPI BELUM TENTU murni karena pilihan bebasnya ... bisa aja karena terpengaruh pengalaman pertama (yang bikin happy dsb tersebut)

dan begitu seterusnya sampai beberapa kali ... DI-IMING2 TERUS ... DI SUPPLY TERUS ... BARANGNYA ADA TERUS ... lama2 dia addict

ARTINYA : kalau anda mau bicara tentang orang yang kecanduan dan akhirnya mati ... mereka begitu BUKAN berawal dari pilihan bebas mereka UNTUK MENCOBA ... tapi karena supply yang selalu ada di depan dia ... hingga akhirnya dia NYANDU

biru : itu jawaban naif ... seolah2 kaya orang abis minum baygon langsung mati

aliumar wrote:
yang no 1 ... kalau mereka ga ke mall ... mereka mati ga ??
yang no 2 ... bolak balik ajah ... dah dibilang mereka nyoba karena ada yang nawarin
yg bikin mereka mati di mall kan karena perbuatan org lain (sucide bomber).
Sucide bomber merupakan causal / penyebab kematian org lain.
Sehingga sekalipun mereka tidak ke mall, dan bahkan mengurung diri di rumah pun, kalau sucide bomber sudah mengincar seseorang (krn katakanlah org tsb seorang kafir yg dianggap halal darahnya), maka bisa saja sucide bomber tsb mendatangi rumah org, pura2 sbg pengantar pos, lalu meledakan diri. Sehingga tetap saja Sucide bomber menjadi penyebab terbunuhnya nyawa orang lain.
Intinya selama masih ada pengebom ataupun para sucide bomber, maka selama itu juga nyawa orang lain akan hilang akibat dari perbuatan para bomber/sucide bomber tsb. ---> bomber/sucide bomber sbg penyebab hilangnya nyawa org lain.

Kalau gitu kasusnya ... dia ngincer personal dong ... jatuhnya bukan terorisme ... wong si pengebom dateng ke rumah SATU ORANG / KELUARGA kok
terorisme kan urusannya MENTEROR masyarakat ... bukan neror satu dua oknum

tapi gini loh maksud saya ... oke saya setuju dengan yang underline ... tapi statement anda yang hijau juga sama saja dengan pengedar narkoba >>> pengedar narkoba juga sbg penyebab hilangnya nyawa org lain

karena kalau ga ada obat2 itu ... orang juga ga akan pakai kan ?? ... orang juga ga akan nyari kan ?? ... orang juga ga akan butuh kan ??

bedanya ... suicide bomber langsung membunuh ... pengedar tidak langsung membunuh

aliumar wrote:Sebaliknya yg nomor 2, yg bikin pemakai narkoba mati kan krn kecanduan (over dosis), dan mereka bisa kecanduan, juga akibat mereka dgn pilihan bebasnya sendiri memilih utk nyoba zat adiktif (zat yg bikin nyandu), yakni narkoba.

merah underline : ketika mereka mencoba PERTAMA KALI >>> masih banyak kemungkinan yang bisa terjadi ... karena orang nyoba pertama kali GA LANGSUNG NYANDU .... orang nyoba pertama kali juga BUKAN karena INGIN JADI PECANDU >>> bahkan pakai berulang2 kali pun BELUM TENTU disebut PECANDU

pecandu artinya dia PUNYA KEBUTUHAN ... kan banyak artis2, politisi, aparat dsb yang "pakai" tapi ga nyandu
jadi anda yang terlalu naif kalau berpikir ... semua yang "pakai" SUDAH PASTI nyandu

sama aja kaya rokok ... saya punya teman yang merokok hanya untuk "gaul" >>> tapi di luar dari komunitasnya dia ga ngerokok >>> artinya : dia merokok tapi BUKAN PECANDU rokok

Jadi kalau TERNYATA akhirnya orang tersebut nyandu dan mati ... itu diluar dari pilihan bebas dia DIAWAL dimana ketika itu JUGA MASIH BANYAK kemungkinan yang bisa terjadi terkait (ungu diatas) >>> ngerti ga sih maksud saya ??

pointnya : kecanduan narkoba BUKAN TERJADI KARENA PILIHAN BEBAS si pemakai ... bukan cuma urusan "sapa suruh milih nyoba" disamakan dengan "sapa suruh minum baygon"

bahkan banyak kasus dimana si pemakai tidak punya pilihan bebas terkait masalah2 sosial di masyarakat (seperti yang saya ceritakan sebelumnya)

aliumar wrote:Udah tau itu zat bikin nyandu (makanya disebut zat adiktif), kenapa dgn pilihan bebas nya sendiri masih nyoba2 zat nyandu tsb? tanggung resiko sendiri kalau akhirnya benar2 kecanduan dan sampai mati over dosis akibat kecanduan.

Jadi sekalipun masih ada para pengedar, selama org nya dgn pilihan bebasnya menolak utk mencoba zat nyandu yg bernama narkoba, maka selama itu pula org tsb tidak akan mati over dosis kecanduan.

Artinya penentu mati krn over dosisnya kecanduan narkoba bergantung pada pilihan bebas yg bersangkutan, apakah dgn pilihan bebasnya mau nyoba atau tidak mau nyoba.

underline : sok tau ...
tau ga kasus-nya rafi ahmad ... apa yang dia "pakai" (saya lupa namanya) ... kata polisi disebut zat adiktif yang mempunyai tingkat kecanduan sangat rendah .. bahkan lebih rendah dari rokok dan alkohol

ga semua YANG PAKAI zat adiktif langsung nyandu >>> tergantung jenis obatnya ... tergantung manusianya
TAPI ketika seseorang SUDAH NYANDU ... jelas dia sudah ga punya pilihan bebas

Apalagi ... kalau ternyata dia dibohongin sama si pengedar ... bilangnya "Ini obat yang dipake rafi ... ga sampe bikin nyandu kok" >>> kalau gini kasusnya gimana ?? menurut anda brengsek ga si pengedar ini ??

sisanya :

gini ya ... kalau kemudian pertanyaan saya yang pink mau anda puter2 lagi dengan bilang "kalau kasusnya begitu artinya sama dengan kasus permen narkoba ... dan saya tidak setuju dengan si pengedar"

tapi di satu pihak anda tetap kekeuh bahwa kesalahan murni ada di pemakai BUKAN di pengedar

point nya adalah
bahwa narkoba adalah BARANG YANG BERBAHAYA >>> setuju ??
bahwa tidak ada orang yang nyari2 narkoba untuk pertama kalinya >>> setuju ??
bahwa yang terjadi adalah karena mereka yang DITAWARKAN LEBIH DAHULU oleh pengedar >>> setuju ??

maka ... ketika para pengedar MENAWARKAN barang tersebut ... sebagai seorang penjual apa mungkin dia bilang "Loe pake deh ini ... nih barang berbahaya banget ... bisa bikin loe nyandu ... sukur2 ga mati" >>> mungkin ga seorang penjual narkoba ngomong gitu ??

ga mungkin kan ???

maka satu2nya cara adalah ... mereka menawarkan dengan cara menipu ... barang berbahaya dibilang ga berbahaya

jadi sekarang samakan saja dengan kasus penipuan investasi bodong misalnya ...
ada orang menawarkan investasi dengan cara menipu ... lalu yang tertipu rugi miyard-an rupiah

anda sebagai pengacara SI PENIPU mengatakan >>> sapa suruh beli investasi itu ... kerugian yang dialami adalah AKIBAT dari pilihan bebasnya untuk MEMBELI investasi tersebut ... klien saya cuma menawarkan kok

begitu ??

masih mau anda bela2in para penjahat dan pengedar narkoba itu ...

--------------------------------------

btw ... kalau ternyata bisnis narkoba internasional PADA AKHIRNYA juga masuk dalam bisnis perdagangan senjata gimana ??
DAN ... untuk melancarkan bisnis kedua tersebut ... dilakukan dengan cara MENYUBURKAN TERORISME

masih bisa anda bilang kasus terorisme dan narkoba adalah satu hal yang berbeda ???
bahwa pelaku teroris harus dihukum mati sementara gembong narkoba jangan dihukum mati ??  

disini PGI justru harus hati2 ... karena statement naif mereka yang bicara soal "kemanusiaan" TANPA MELIHAT siapa yang mereka bela ... akibatnya bisa merugikan diri (bangsa) mereka sendiri

saya mah sudah mafhum dengan statement2 naif begini ... kan memang begitu kelakuan kalian ... naif tapi sok tau ... teriak2 soal kemanusiaan tapi yang dibela penjahat


Terakhir diubah oleh dee-nee tanggal Fri Mar 13, 2015 3:32 am, total 3 kali diubah
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by dee-nee Fri Mar 13, 2015 3:17 am

SEGOROWEDI wrote:
dee-nee wrote:
dah dibilang : ga ada yang milih MENCOBA narkoba untuk jadi pecandu
nyoba narkoba juga ga langsung mati

- mencobanya itu lhoo..
itu kan pilihan dia (untuk mencoba) bahwa kemudian ia nyandu ya itu risikonya
bahkan kalaupun kemudian ia mati, itu bahayanya, semua berawal dari pilihannya

baca uraian saya dengan aliumar

wedi wrote:
dee-nee wrote:yang underline never ending betul ...
tapi men-stop masuknya narkoba juga never ending toh
salah satunya >> hukum mati bagi para pemasok
nyetop tanpa menghukum mati juga bisa..
asal sdm dan sistemnya ok

faktanya >>> ketika moral-nya baru 10% beres .... narkoba yang masuk ke indonesia sudah 1000%
makanya ... yang 1000% ini HARUS DI-STOP

wedi wrote:
dee-nee wrote:para bandar itupun mengancam nyawa orang lain yang tidak milih mati

dia menawarkan..
kalau kamu milih nolak, kamu gak akan mati..
beda dengan bomber bunuh diri, kamu gak bisa nolak dimatikan olehnya

baca uraian saya dengan aliumar
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Quote - giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi..... - Page 2 Empty Re: giliran terpidana mati narkoba, PGI bilang Hukuman mati itu tidak manusiawi.....

Post by Sponsored content


Sponsored content


Kembali Ke Atas Go down

Halaman 2 dari 12 Previous  1, 2, 3, ... 10, 11, 12  Next

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas

- Similar topics

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik