Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

by **jackruben** Wed Jul 09, 2014 12:51 am

First topic message reminder :

Mohon pencerahan untuk saya yang sedang tertarik untuk mengetahui Islam lebih dalam.

”..pada hari ini telah Kusempurnakan untukmu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu…” (QS. Al-Maaidah :3)

Dari ayat Alquran diatas saya ingin bertanya kepada umat muslim, apa yang disempurnakan oleh agama Islam?

by **Kedunghalang** Thu Jul 24, 2014 2:08 am

jackruben wrote:
Menurut Alkitab dan bukti-bukti sejarah mayat Yesus tidak pernah ditemukan karena Yesus telah bangkit dan telah menunjukkan dirinya kepada orang banyak dan terutama kepada murid-muridnya setelah Yesus bangkit kemudian kesurga. Kalaupun ada mayat yang ditemukan diduga mayat Yesus sudah bisa dipastikan itu bohong alias

Bukti-bukti berdasarkan Alkitab, Al Qur'an dan medis bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak mati di tiang salib:
1. Karena Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as itu seorang Rasul Allah, tidak mungkin mati pada kayu salib, karena:
a. menurut Bible, "orang yang tergantung itu terkutuklah bagi Tuhan Allah" (Ulangan 12:23), dan
b. menurut Al Qur'an: "Allah telah menetapkan 'Aku dan Rasul-rasulku pasti akan menang.' Sesungguhnya, Allah itu Maha Kuat, Maha Perkasa." (Al Mujadalah 58:22). Jadi, tidak mungkin seorang Nabi/Utusan Allah dibiarkan mati terkutuk, bahkan Allah telah menetapkan bahwa Nabi/Utusan Allah itu pasti akan menang.

2. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah berdoa kepada Tuhan dalam kesakitan yang amat sangat, "biarkanlah kiranya cawan (ujian kematian di atas salib) ini lepas dariku" (Markus 14:36; Matius 26:29; Lukas 22:42); dan doa beliau as telah terkabul (Iberani 5:7).

3. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebelumnya, telah mengabarkan bahwa seperti Nabi Yunus as yang telah masuk ke dalam perut ikan dan telah keluar lagi hidup-hidup (Matius 12:40), beliau as pun akan tinggal dalam perut bumi selama tiga hari, dan akan keluar lagi hidup-hidup.

4. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah menubuatkan pula bahwa beliau as akan pergi mencari 10 dari 12 suku Bani Israil yang hilang / sesat (Yohanes 10:16). Bahkan orang-orang Yahudi di masa beliau as pun percaya bahwa suku-suku bangsa Israil yang hilang itu telah terpencar ke berbagai negeri (Yohanes 7:34-35).

5. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah terpancang pada tiang salib hanya selama kira-kira tiga jam (Yohanes 19:14) dan sebagai orang yang memiliki kesehatan jasmani yang normal, beliau as tidak mungkin wafat dalam waktu yang sependek itu.

6. Segera setelah Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diturunkan dari tiang salib, pinggang beliau as ditusuk, kemudian darah serta air keluar darinya. Hal demikian merupakan tanda yang pasti bahwa beliau as pada waktu itu masih hidup (Yohanes 19:34).

7. Orang-orang Yahudi merasa tidak yakin tentang kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebab mereka telah meminta kepada Pilatus untuk menempatkan penjaga di kuburannya: "supaya jangan murid-muridnya datang mencuri dia, serta mengatakan kepada kaum, bahwa ia sudah bangkit dari antara orang mati" (Matius 27:64).

8. Dalam kitab Injil manapun, tidak ada satupun pernyataan tertulis dari seorang sakti yang menegaskan bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah wafat ketika beliau as diturunkan dari tiang salib atau ketika beliau as berada dalam kuburan khas orang-orang Yahudi. Lagi pula, tak seorang pun dari antara murid-murid beliau as hadir di tempat kejadian, semuanya melarikan diri tatkala beliau as dibawa ke tempat penyaliban. Rupanya, kejadian sesungguhnya adalah, karena impian istri Pilatus yang mengingatkannya "Jangan berbuat barang apa pun ke atas orang yang benar itu" (Matius 27:19), maka Pilatus, penguasa yang mewakili pemerintahan Romawi pada waktu itu, percaya bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak bersalah. Kemudian, Pilatus bersekongkol dengan Yusuf Arimatea - seorang tokoh dari Ikatan Persaudaraan Essenes, tempat Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as pernah menjadi anggotanya, sebelum beliau as diutus Allah sebagai Nabi - untuk menolong jiwa beliau as. Sidang pemeriksaan perkara Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as berlangsung pada hari Jum'at, karena Pilatus dengan sengaja mengulur-ulur waktu, dengan maksud bahwa esok harinya jatuh pada hari Sabat, saat orang-orang terhukum salib tidak boleh dibiarkan tetap di atas tiang salib sesudah matahari terbenam. Ketika pada akhirnya Pilatus merasa terpaksa menghukum Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as karena desakan para pendeta Yahudi, ia memberikan keputusannya hanya tiga jam sebelum terbenamnya matahari, dengan demikian keadaan pada waktu itu meyakinkan dirinya bahwa tidak ada orang yang normal kesehatannya tinggal di atas tiang salib dalam waktu sesingkat itu dapat mati. Selain itu, Pilatus telah sudi mengusahakan agar Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diberi anggur atau cuka dicampur dengan rempah-rempah mur (myrrh) untuk mengurangi rasa sakit beliau as. Setelah tiga jam tergantung, beliau as diturunkan dari tiang salib dalam keadaan pingsan karena pengaruh mur (myrrh) yang diminumkan kepada beliau as, Pilatus dengan senang hati mengabulkan permintaan Yusuf Arimatea, dan menyerahkan badan beliau as kepadanya. Lain halnya dengan kedua penjahat yang disalibkan bersamaan dengan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, tulang-tulang beliau as tidak dipatahkan, dan Yusuf Arimatea telah meletakkan badan beliau as di suatu rongga (dalam kuburan khas orang-orang Yahudi) yang ruangnya luas, digali di bagian samping bukit padas. Ketika itu tidak ada ilmu pemeriksaan mayat (medical autopsy), tidak ada percobaan stethoscopis, tidak diadakan pemeriksaan dari segi hukum dengan pertolongan kesaksian dari mereka yang terakhir bersama beliau as (Lihat buku "Mystical life of Yesus" oleh H. Spencer Lewis).

9. Marham Isa (salep Isa) yang terkenal itu dibuat dan dipakai untuk mengobati luka-luka Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, dan beliau as diurus serta dirawat oleh Yusuf Arimatea dan Nicodemus yang juga seorang yang sangat terpelajar dan anggota yang amat terhormat dari Ikatan Persaudaraan Essenes

10. Setelah luka-luka beliau cukup/agak sembuh, Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as meninggalkan kuburan khas orang-orang Yahudi itu dan menemui beberapa murid beliau as dan bersantap bersama mereka, lalu menempuh perjalanan jauh dari Yerusalem ke Galilea dengan berjalan kaki (Lukas 24:50).

Dua pendapat yang berbeda tersebar di tengah-tengah orang-orang Yahudi mengenai dugaan kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as. Beberapa di antara mereka berpendapat bahwa beliau as pertama-tama dibunuh, kemudian badan beliau as digantung pada tiang salib, sedang yang lainnya berpendapat bahwa beliau as dibunuh dengan cara dipakukan pada tiang salib. Pendapat pertama tercermin dalam Kisah Rasul-rasul 5:30, kita baca, "Yang sudah kamu ini bunuh dan menggantungkan dia pada kayu itu." Al Qur'an membantah kedua pendapat itu dengan manyatakan, "mereka tidak membunuhnya, dan tidak pula mematikannya di atas salib." Pertama, Al Qur'an menolak pembunuhan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as dalam bentuk apapun, dan selanjutnya menyangkal cara pembunuhan yang khas dengan menggantungkan beliau as pada tiang salib. Tetapi, Al Qur'an tidak menolak bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as digantung pada tiang salib; Al Qur'an hanya menyangkal Yesus mati disalib. Al Qur'an, Hadits dan Alkitab sepakat bahwa Yesus wafat secara wajar dalam usia 120 tahun. Kuburan Yesus as sudah ditemukan di desa Khanyar, Srinagar, Kashmir setelah menyelesaikan tugasnya mengajarkan Injil kepada 10 domba-domba yang sesat dari kalangan Bani Israil yang sudah exodus ke luar Yerusalem, yakni ke Afghanistan, Kashmir dlsb.

by **Kedunghalang** Thu Jul 24, 2014 2:35 am

jackruben wrote:
Bukankah Alquran itu Wahyu dari Allah langsung dengan perantaraan Muhammad? Bukankah Muhammad dengan ajaran Alqurannya mengatatakan Islam sebagai Kitab yang sempurna?

Ya BENAR, Al Qur'an itu adalah kumpulan firman-firman Allah yang Dia wahyukan kepada Nabi Muhammad saw yang menegaskan bahwa Al Qur'an itu adalah Kitab Allah Yang Sempurna, tiada keraguan di dalamnya, karena senantiasa Dia pelihara, Dia ridhoi dan Dia berinama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia. Tiada firman Tuhan Allahmu di dalam Alkitab, seperti yang ditegaskan di dalam Al Qur'an tersebut di atas. Begitu bukan?

by **jackruben** Thu Jul 24, 2014 3:52 am

Kedunghalang wrote:
Rupanya anda sudah kehabisan dalil Alkitab yah. Coba baca pengakuan Yesus sendiri: "Tiadalah aku disuruhkan kepada jang lain hanja kepada segala domba jang sesat dari antara bani Israil."(Matius 15:24 terbitan Lembaga Alkitab Indonesia, Djakarta 1960). Demikianlah wewenang yang didelegasikan Tuhan Allah kepada Yesus. Dan, Yesus sendiri memerintahkan untuk menyembah hanya kepada Tuhan Allahmu: "Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti." (Matius 4:10 & Lukas 4:8), karena Yesus tidak disuruh/diutus Tuhan Allah kepada yang lain, kecuali hanya kepada Bani Israil saja (Matius 15:24).

Tidak lupa saya ingatkan bahwa Anda yang memulai duluan memakai wikipedia sebagai Dalil dan sekarang saya kembalikan Dalil tersebut kepada Anda.

info

Anda sebagai domba yang sesat atau hilang sudah ditemukan oleh Yesus. Sumber : Wikipedia yang Anda gunakan untuk dijadikan Dalil kepada Saya. Kemanapun Anda bersembuyi atau Selihai apapun Anda ber interpolasi Anda tetap sudah ditemukan,tetapi Anda tidak pernah mau mengakuinya. Ingatlah Yesus itu Tuhan Dia tahu dimanapun Anda berada, dan Anda tidak akan bisa bersembunyi dari Yesus. Saya hanya mengingatkan jangan sampai terulang lagi sehingga nanti Yesus harus menjawab Anda seperti yang tertulis di : Yohanes 25 : 26 Yesus menjawab mereka: 25.“Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, 26tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku.

Jawaban itulah yang dikatakan Yesus ketika di tolak oleh Orang-orang Yahudi apakah leluhur Anda orang Yahudi ? binar

Kedunghalang wrote:
jackruben wrote:
Dimana ada di Alkitab menubuatkan kehadiran Muhammad atau Alquran?

Tuhan, Allah-mu berfirman kepada Musa:
"Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Ku-perintahkan kepadanya." (Ulangan 18:18).

Firman Tuhan, Allah-mu di dalam Ulangan 18:18 tertuju kepada Nabi Muhammad saw sebagaimana dikonfirm dengan firman Allah di dalam Al Qur'an: "Sesungguhnya, Kami telah mengirimkan kepada kamu seorang rasul, yang menjadi saksi atasmu, sebagaimana Kami telah mengirimkan seorang rasul kepada Firaun," (Al Muzammil 73:15/16). "Dan, ia (Nabi Muhammad saw) tidak berkata-kata menurut kehendak nafsu-nya. Itu tidak lain, hanya firman-Nya yang diwahyukan." (An-Najm 53:3/4-4/5).
Persamaan Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw:
1. Nabi Musa as adalah Rasul Pembawa Syariat Baru, yakni Kitab Hukum Taurat untuk Bani Israil, sedangkan Nabi Muhammad saw adalah Rasul Pembawa Syari'at Baru, yakni Kitab Hukum Al Qur'an bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
2. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw lahir secara normal.
3. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw dibesarkan bukan oleh kedua orang-tuanya.
4. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw adalah keturunan keluarga terhormat pada kaumnya masing-masing.
5. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw pernah menjadi Penggembala Domba/Kambing.
6. Nabi Muhammad saw menerima wahyu pada usia 40 tahun, sedangkan Nabi Musa as menjadi penggembala selama 40 tahun sebelum diutus Allah sebagai Nabi dari kalangan Bani Israil.
7. Awalnya Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw tidak diterima sebagai rasul dan negarawan oleh orang-orang yang tertindas dan pada akhirnya oleh musuh-musuh mereka.
8. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw menyadarkan orang-orang penyembah berhala untuk menyembah Tuhan Yang Maha Esa.
9. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw mengajarkan tentang Tuhan-nya Abraham, meminta para pengikutnya untuk beriman kepada-Nya
10. Hijrah dari kota kelahiran masing-masing atas perintah Tuhan Allah.
11. Pengikut keduanya diasingkan dari rumah mereka, dengan konspirasi untuk membunuh mereka.
12. Bertemu musuh mereka, dan atas kehendak Tuhan, memperoleh kemenangan dengan cara yang penuh mukjizat.
13. Kembali ke kota dan kaum mereka dengan pertolongan Tuhan Allah dengan membawa Kemenangan.

Dengan demikian, maka SEMPURNALAH atau TERGENAPILAH nubuatan di dalam Alkitab tentang kedatangan seorang NABI yang seperti Musa as (Ulangan 18:18) dengan kedatangan Nabi Muhammad saw yang telah diutus Allah Tuhan Sekalian Alam yang kepadanya Dia telah menurunkan Al Qur'an, yang telah Dia sempurnakan, Dia pelihara, Dia ridhoi dan Dia berinama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.

Tidak ada tempat untuk Muhammad dan Alquran di Alkitab karena Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa bantuan Alquran. Yang sedang membuat Nubuat pada Kitab Ulangan 18:18 adalah Tuhan Ku bukan Tuhan Mu dan Tuhan Ku pula yang Menggenapinya dan sudah di Digenapi duluan Oleh Tuhan Ku bukan Tuhan Mu. Perhatikan Tuhan Ku Menggenapkannya Yohanes 1:17.sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Sudah saya katakan kepada Anda, yang Anda lakukan itu bukan menggenapi tetapi MENCOCOK-COCOKKAN Alquran Mu dengan Alkitab Ku. Nubuatan Tuhan Ku sudah Di Genapkan oleh Tuhan Ku, bila Tuhan Mu ngotot ikutan menggenapkan apa yang bukan HAK nya bukan kah itu namanya MERAMPAS / MERAMPOK / MENCURI KEKAYAAN INTELEKTUAL ? Atau bahasa gaulnya adalah PEMBAJAKAN ?

by **Kedunghalang** Thu Jul 24, 2014 9:40 am

jackruben wrote:
Kedunghalang wrote:
Rupanya anda sudah kehabisan dalil Alkitab yah. Coba baca pengakuan Yesus sendiri: "Tiadalah aku disuruhkan kepada jang lain hanja kepada segala domba jang sesat dari antara bani Israil."(Matius 15:24 terbitan Lembaga Alkitab Indonesia, Djakarta 1960). Demikianlah wewenang yang didelegasikan Tuhan Allah kepada Yesus. Dan, Yesus sendiri memerintahkan untuk menyembah hanya kepada Tuhan Allahmu: "Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti." (Matius 4:10 & Lukas 4:8), karena Yesus tidak disuruh/diutus Tuhan Allah kepada yang lain, kecuali hanya kepada Bani Israil saja (Matius 15:24).
Tidak lupa saya ingatkan bahwa Anda yang memulai duluan memakai wikipedia sebagai Dalil dan sekarang saya kembalikan Dalil tersebut kepada Anda.

Anda sebagai domba yang sesat atau hilang sudah ditemukan oleh Yesus. Sumber : Wikipedia yang Anda gunakan untuk dijadikan Dalil kepada Saya. Kemanapun Anda bersembuyi atau Selihai apapun Anda ber interpolasi Anda tetap sudah ditemukan,tetapi Anda tidak pernah mau mengakuinya. Ingatlah Yesus itu Tuhan Dia tahu dimanapun Anda berada, dan Anda tidak akan bisa bersembunyi dari Yesus. Saya hanya mengingatkan jangan sampai terulang lagi sehingga nanti Yesus harus menjawab Anda seperti yang tertulis di : Yohanes 25 : 26 Yesus menjawab mereka: 25.“Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, 26tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku.

Jawaban itulah yang dikatakan Yesus ketika di tolak oleh Orang-orang Yahudi apakah leluhur Anda orang Yahudi ?

Ingatlah, YESUS itu BUKAN TUHAN, melainkan hanya utusan Allah kepada Bani Israil sebagaimana pengakuannya: "Tiadalah aku disuruhkan kepada jang lain hanja kepada segala domba jang sesat dari antara bani Israil."(Matius 15:24 terbitan Lembaga Alkitab Indonesia, Djakarta 1960). Yesus sendiri mengatakan kepada umatnya untuk menyembah hanya kepada Tuhan Allahmu: "Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti." (Matius 4:10 & Lukas 4:8), karena Yesus tidak disuruh/diutus Tuhan Allah kepada yang lain, melainkan hanya kepada Bani Israil saja (Matius 15:24). Leluhur suku-suku di Indonesia, seperti Sunda, Jawa, Padang, Bali dlsb bukan orang-orang Yahudi atau Bani Israil. Lagipula, ajaran Taurat dan Injil serta nabi-nabi Bani Israil (Alkitab) sudah lama KADALUARSA, karena BELUM SEMPURNA. Tuhan Allah-mu tidak memelihara Alkitab dari INTERPOLASI manusia, Dia belum meridhoinya dan Dia belum memberinya nama sebagai AGAMA untuk sekalian manusia di seluruh penjuru dunia. Jika kamu tidak setuju silahkan buktikan, adakah firman Allah dengan pernyataan tersebut di dalam Alkitab?

Sebaliknya, Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Menciptakan dan Memelihara sekalian alam dan segala isinya (termasuk yang telah menciptakan dan mengutus Musa as s/d Yesus as kepada Bani Israil), Yang Maha Pemurah, Maha Penyayang, Pemilik Hari Pembalasan, Pemilik Agama dan Pemilik Seluruh Kerajaan di langit dan di bumi, telah mengutus Nabi Muhammad saw kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (Al 'Araf 7:158/159) menggenapi nubuat dalam Alkitab (Ulangan 18:18) dengan melengkapkan Nikmat-Nya kepadanya. Kemudian, kepada Nabi Muhammad saw, Dia juga telah menurunkan Al Qur'an yang tiada keraguan di dalamnya (Al Baqarah 2:2/3), senantiasa dalam pemeliharaan-Nya (Al Hijr 15:9/10) dan telah Dia sempurnakan, Dia ridhoi dan Dia berinama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (Al Maidah 5:3/4) dan berlaku selama-lamanya sampai HARI KIAMAT.

by **Kedunghalang** Thu Jul 24, 2014 10:29 am

jackruben wrote:
Kedunghalang wrote:
jackruben wrote:
Dimana ada di Alkitab menubuatkan kehadiran Muhammad atau Alquran?

Tuhan, Allah-mu berfirman kepada Musa:
"Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Ku-perintahkan kepadanya." (Ulangan 18:18).

Firman Tuhan, Allah-mu di dalam Ulangan 18:18 tertuju kepada Nabi Muhammad saw sebagaimana dikonfirm dengan firman Allah di dalam Al Qur'an: "Sesungguhnya, Kami telah mengirimkan kepada kamu seorang rasul, yang menjadi saksi atasmu, sebagaimana Kami telah mengirimkan seorang rasul kepada Firaun," (Al Muzammil 73:15/16). "Dan, ia (Nabi Muhammad saw) tidak berkata-kata menurut kehendak nafsu-nya. Itu tidak lain, hanya firman-Nya yang diwahyukan." (An-Najm 53:3/4-4/5).
Persamaan Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw:
1. Nabi Musa as adalah Rasul Pembawa Syariat Baru, yakni Kitab Hukum Taurat untuk Bani Israil, sedangkan Nabi Muhammad saw adalah Rasul Pembawa Syari'at Baru, yakni Kitab Hukum Al Qur'an bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.
2. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw lahir secara normal.
3. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw dibesarkan bukan oleh kedua orang-tuanya.
4. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw adalah keturunan keluarga terhormat pada kaumnya masing-masing.
5. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw pernah menjadi Penggembala Domba/Kambing.
6. Nabi Muhammad saw menerima wahyu pada usia 40 tahun, sedangkan Nabi Musa as menjadi penggembala selama 40 tahun sebelum diutus Allah sebagai Nabi dari kalangan Bani Israil.
7. Awalnya Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw tidak diterima sebagai rasul dan negarawan oleh orang-orang yang tertindas dan pada akhirnya oleh musuh-musuh mereka.
8. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw menyadarkan orang-orang penyembah berhala untuk menyembah Tuhan Yang Maha Esa.
9. Nabi Musa as dan Nabi Muhammad saw mengajarkan tentang Tuhan-nya Abraham, meminta para pengikutnya untuk beriman kepada-Nya
10. Hijrah dari kota kelahiran masing-masing atas perintah Tuhan Allah.
11. Pengikut keduanya diasingkan dari rumah mereka, dengan konspirasi untuk membunuh mereka.
12. Bertemu musuh mereka, dan atas kehendak Tuhan, memperoleh kemenangan dengan cara yang penuh mukjizat.
13. Kembali ke kota dan kaum mereka dengan pertolongan Tuhan Allah dengan membawa Kemenangan.

Dengan demikian, maka SEMPURNALAH atau TERGENAPILAH nubuatan di dalam Alkitab tentang kedatangan seorang NABI yang seperti Musa as (Ulangan 18:18) dengan kedatangan Nabi Muhammad saw yang telah diutus Allah Tuhan Sekalian Alam yang kepadanya Dia telah menurunkan Al Qur'an, yang telah Dia sempurnakan, Dia pelihara, Dia ridhoi dan Dia berinama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.

Tidak ada tempat untuk Muhammad dan Alquran di Alkitab karena Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa bantuan Alquran. Yang sedang membuat Nubuat pada Kitab Ulangan 18:18 adalah Tuhan Ku bukan Tuhan Mu dan Tuhan Ku pula yang Menggenapinya dan sudah di Digenapi duluan Oleh Tuhan Ku bukan Tuhan Mu. Perhatikan Tuhan Ku Menggenapkannya Yohanes 1:17.sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Sudah saya katakan kepada Anda, yang Anda lakukan itu bukan menggenapi tetapi MENCOCOK-COCOKKAN Alquran Mu dengan Alkitab Ku. Nubuatan Tuhan Ku sudah Di Genapkan oleh Tuhan Ku, bila Tuhan Mu ngotot ikutan menggenapkan apa yang bukan HAK nya bukan kah itu namanya MERAMPAS / MERAMPOK / MENCURI KEKAYAAN INTELEKTUAL ? Atau bahasa gaulnya adalah PEMBAJAKAN ?

INGAT, anda sendiri yang memulai menantang dengan membuat TS yang berjudul: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam? Saya hanya merespon tantangan anda bahwa agama Islam dengan Nabi Muhammad saw dan Al Qur'an datang untuk MENGGENAPI ALKITAB YANG BERLAKU HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, yang TIDAK TERPELIHARA DARI INTERPOLASI MANUSIA, dan SUDAH LAMA KADALUARSA / EXPIRED dengan cakupan:
1. Al Qur'an membenarkan dan memelihara beberapa firman Allah yang terkandung dalam Alkitab.
2. Al Qur'an memperbaiki kesalahan-kesalahan yang terkandung dalam Alkitab berkaitan dengan firman Allah yang sudah terkena INTERPOLASI oleh manusia.
3. Al Qur'an meng-upgrade dan menyempurnakan firman Allah di dalam Alkitab sehingga berlaku selama-lamanya sampai Hari Kiamat dan untuk sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.

Tuhan, Allah-mu berfirman kepada Musa as:
"Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Ku-perintahkan kepadanya." (Ulangan 18:18). Nubuatan dalam Ulangan 18:18 tidak digenapi dengan Yohanes 1:17 kasih karunia Yesus Kristus, sebab Yesus Kristus adalah keturunan Bani Israil. Sedangkan Ulangan 18:18 berlaku untuk Non-Bani Israil. Jika nubuatan dalam Ulangan 18:18 itu ditujukan kepada Bani Israil, maka firman Allah kepada Musa itu seharusnya: "Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi kalian dari antara saudara kalian, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada kalian segala yang Ku-perintahkan kepadanya." Dengan demikian, maka nubuatan dalam Ulangan 18:18 sudah SEMPURNA TERGENAPI dalam wujud Nabi Muhammad saw (dengan 13 tanda seperti Musa tersebut di atas) yang diutus Allah Tuhan Yang Maha Kuasa kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia, dan yang telah mengajarkan Al Qur'an dengan BIJAKSANA, NASIHAT BAIK dan dengan cara yang sebaik-baiknya, serta menyempurnakan ajaran Yesus Kristus, yakni KASIH KARUNIA menjadi RAHMAN (MAHA PEMURAH) dan RAHIM (MAHA PENYAYANG).

Al Qur'an tidak mengajarkan untuk NGOTOT dan/atau MAKSA, MERAMPAS/MERAMPOK/MENCURI KEKAYAAN INTELEKTUAL dan/atau PEMBAJAKAN, melainkan hanya MENGGENAPI ALKITAB YANG SUDAH LAMA KADALUARSA/EXPIRED, YANG BERLAKU HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, DAN YANG TIDAK TERPELIHARA DARI INTERPOLASI MANUSIA.

by **jackruben** Fri Jul 25, 2014 4:06 am

Kedunghalang wrote:
Bukti-bukti berdasarkan Alkitab, Al Qur'an dan medis bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak mati di tiang salib:
1. Karena Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as itu seorang Rasul Allah, tidak mungkin mati pada kayu salib, karena:
a. menurut Bible, "orang yang tergantung itu terkutuklah bagi Tuhan Allah" (Ulangan 12:23), dan
b. menurut Al Qur'an: "Allah telah menetapkan 'Aku dan Rasul-rasulku pasti akan menang.' Sesungguhnya, Allah itu Maha Kuat, Maha Perkasa." (Al Mujadalah 58:22). Jadi, tidak mungkin seorang Nabi/Utusan Allah dibiarkan mati terkutuk, bahkan Allah telah menetapkan bahwa Nabi/Utusan Allah itu pasti akan menang.

Memang Yesus terkutuk menurut hukum Taurat oleh karena itu orang Yahudi lebih memilih Yesus untuk disalib ketika Pilatus memberikan pilihan kepada orang Yahudi antara Yesus yang dibebaskan atau Barnabas si pembunuh yang dibebaskan dari hukuman salib. Yesus memang harus terkutuk untuk menang karena itu bagian dari nubuatan yang memang seharusnya digenapkan oleh beliaw."Sudah selesai", kata beliaw (Yesus) sebelum akhirnya mati dikayu salib. Jadi sebenarnya yang menyalib atau memutuskan memberikan hukuman salib kepada Yesus itu orang Yahudi alias bangsa Israel sendiri. Begitulah pemahaman menurut cerita di Alkitab bukan di Alquran. Logika saja Yesus dicambuk dan disiksa terlebih dahulu kemudian disuruh memikul kayu salib kebukit Golgota/Bukit Tengkorak itu kan tanjakan meskipun akhirnya ada yang membantu memikul dalam perjalanan kemudian baru disalibkan. Tangan dan kakinykana dipaku dikayu salib, kemudian ditusuk rusuknya pakai tombak ya matilah. Seandainya tidak mati/belum mati apa mungkin setelah 3 hari bisa sembuh dan beraktifitas normal ? Anda pikir luka cambuk dipunggung dari cambuk pasukan tentara Roma yang menyayat-nyayat kulit bisa sembuh dalam 3 hari ? Anda pikir luka tangan dan kaki bekas paku kayu salib bisa sembuh dalam 3 hari ? Anda pikir luka tusukan tombak di rusuk Yesus bisa sembuh dalam 3 hari ? Setelah mengalami berbagai penyisaan tersebut seandainya Yesus tidak mati apa mungkin dalam 3 hari Yesus bisa kembali beraktifitas seperti biasanya ? Minimal lumpuh, tidak bisa berdiri rebahan saja di tempat tidur alias koma atau apalah namanya intinya tidak bisa beraktifitas normal selama berbulan-bulan. Tetapi menurut Alkitabkan tidak begitu bila menurut Alquran setahu saya di Alquran bukan Yesus namanya Isa mungkin pribadinya mirip-mirip Yesus tetapi itu bukan Yesus yang di Alkitab. Saya sudah katakan bahwa Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa Alquran, seharusnya Alquran juga bisa berdiri sendiri tanpa Alkitab tetapi Anda terus saja mencocok-cocokkan Alkitab dengan Alquran ceritanya saja beda segala kemiripan Alquran yang ada di Alkitab itu hanya faktor ketidak sengajaan semata-mata yang fiktif ketika Muhammad mengarang Alquran. Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
2. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah berdoa kepada Tuhan dalam kesakitan yang amat sangat, "biarkanlah kiranya cawan (ujian kematian di atas salib) ini lepas dariku" (Markus 14:36; Matius 26:29; Lukas 22:42); dan doa beliau as telah terkabul (Iberani 5:7).

Nabi Isa yang ada di Alquran jangan disama-samakan nanti jadi bias bagaimana saya bisa menjawab bila Anda selalu meng INTERPOLASI Alquran dengan Alkitab. Saya sudah katakan bahwa Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa Alquran, seharusnya Alquran juga bisa berdiri sendiri tanpa Alkitab tetapi Anda terus saja mencocok-cocokkan Alkitab dengan Alquran ceritanya saja beda segala kemiripan Alquran yang ada di Alkitab itu hanya faktor ketidak sengajaan semata-mata yang fiktif ketika Muhammad mengarang Alquran. Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
3. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebelumnya, telah mengabarkan bahwa seperti Nabi Yunus as yang telah masuk ke dalam perut ikan dan telah keluar lagi hidup-hidup (Matius 12:40), beliau as pun akan tinggal dalam perut bumi selama tiga hari, dan akan keluar lagi hidup-hidup.

Ini lagi Anda masih terus saja meng INTERPOLASI Alkitab dengan Alquran Yesus yang di Alkitab Nabi Isa yang ada di Alquran jangan disama-samakan sekarang Anda menambahi satu oknum lagi dari Alkitab yaitu Nabi Yunus, Saya tidak akan berkomentar tentang hal ini karena nanti kalau jawaban saya bagus berarti ikut mengangkat derajat Alquran. Saya sudah katakan bahwa Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa Alquran, seharusnya Alquran juga bisa berdiri sendiri tanpa Alkitab tetapi Anda terus saja mencocok-cocokkan Alkitab dengan Alquran ceritanya saja beda segala kemiripan Alquran yang ada di Alkitab itu hanya faktor ketidak sengajaan semata-mata yang fiktif ketika Muhammad mengarang Alquran. Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
4. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah menubuatkan pula bahwa beliau as akan pergi mencari 10 dari 12 suku Bani Israil yang hilang / sesat (Yohanes 10:16). Bahkan orang-orang Yahudi di masa beliau as pun percaya bahwa suku-suku bangsa Israil yang hilang itu telah terpencar ke berbagai negeri (Yohanes 7:34-35).

Iya bangsa Israel tercerai berai keseluruh dunia itu peristiwa yang terjadi di perjanjian lama, Anda pun telah memberikan WIKIPEDIA kepada saya sebagai dalil untuk membantah komentar saya yang kemudian saya kembalikan kepada Anda sebagai dalil untuk menentang komentar Anda. Bahwa menurut catatan WIKIPEDIA bahwa sekarang ini seluruh bangsa diseluruh penjuru bumi nenek moyangnya adalah Israel termasuk Anda dan Saya silakan Anda cek daftar nenek moyang Anda.(Dalil Anda adalah senjata makan Tuan). Di WIKIPEDIA pun dijelaskan tentang ayat Matius 15:25 yang Anda andalkan menjadi dalil untuk menangkal jawaban saya bahwa ajaran Yesus hanya berlaku untuk kaum-kaum tertentu padahal dalil WIKIPEDIA Anda yang ternyata senjata makan tuan tersebut juga menjelaskan bahwa secara rohani berlaku untuk segala bangsa dan ras non Israel, berarti dalam pandangan Yesus yang di Alkitab bukan di Alquran bahwa seluruh umat manusia adalah bangsa Israel termasuk Anda dan Saya. Masalah Anda tidak mengakui ajaran Yesus atau tidak mau menerima ajaran Yesus itu pilihan Anda bukan berarti tidak berlaku untuk Anda. Yang penting saya sudah berhasil membuktikan bahwa ajaran Yesus berlaku untuk semua kaum dan segala bangsa dan golongan, itu berdasarkan Alkitab dan dalil WIKIPEDIA yang ternyata adalah senjata makan tuan. Anda yang memberikkan dalil WIKIPEDIA anda sendiri yang menyangkalnya kembali muter-muter di ayat matius 15:24 kembali Anda tidak mengakui kesalahan Anda sekaligus yang menjadi kekalahan Anda itukah cerminan kesempuranaan dari Agama Islam? Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".[/color]

Kedunghalang wrote:
5. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah terpancang pada tiang salib hanya selama kira-kira tiga jam (Yohanes 19:14) dan sebagai orang yang memiliki kesehatan jasmani yang normal, beliau as tidak mungkin wafat dalam waktu yang sependek itu.

Menurut Alquran yang disalib itu bukan Nabi Isa tetapi Yudas menurut Alkitab yang disalib Yesus, Anda pikir setelah mengalami peristiwa penyiksaan sebelumnya dan kemudian disalib meskipun peristiwa tersebut hanya berlangsung selama kurang lebih 3 jam dapat sembuh dan dapat beraktifitas normal kembali dalam 3 hari? Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".[/color]

Kedunghalang wrote:
6. Segera setelah Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diturunkan dari tiang salib, pinggang beliau as ditusuk, kemudian darah serta air keluar darinya. Hal demikian merupakan tanda yang pasti bahwa beliau as pada waktu itu masih hidup (Yohanes 19:34).

Nabi Isa yang di Alquran bukan yang di Alkitab bukankah menurut Alquran yang disalib itu Yudas bukan Isa? Jadi bagaimana mungkin Nabi Isa diturunkan dari kayu salib bila kenyataannya Nabi Isa tidak disalibkan? Otak Anda sangat teramat ter INTERPOLASI". Yesus yang ada di Alkitab dan beliaw memang disalibkan. Anda pikir setelah mengalami peristiwa penyiksaan sebelumnya dan kemudian disalib meskipun peristiwa tersebut hanya berlangsung selama kurang lebih 3 jam tidak kehabisan darah? Apalagi tulang rusuknya ditusuk oleh tombak, Anda pikir mata tombak seperti mata jarum pentul? Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
7. Orang-orang Yahudi merasa tidak yakin tentang kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebab mereka telah meminta kepada Pilatus untuk menempatkan penjaga di kuburannya: "supaya jangan murid-muridnya datang mencuri dia, serta mengatakan kepada kaum, bahwa ia sudah bangkit dari antara orang mati" (Matius 27:64).

Nabi Isa yang di Alquran, menurut Alquran Nabi Isa tidak disalib dan mati melainkan langsung diangkat kesurga jadi bagaimana mungkin Nabi Isa dimasukkan kedalam kuburan? OTAK anda benar-benar sudah ter INTERPOLASI dengan teramat berat. Yesus yang di Alkitab beliaw yang disalib. Bila Yesus masih hidup ketika dimasukkan kedalam kuburan kemudian kuburannya dijaga oleh anak buah pilatus yang nota bene adalah tentara Roma bagaimana mungkin murid-murid Yesus atau siapapun bisa mencuri mayat Yesus didalam kuburan itu? Bila seandainya Yesus masih hidup ketika dimasukkan kedalam kuburan yang dijaga dari luar, dengan kondisi setelah penyiksaan seperti itu menurut Anda berapa lama Yesus bisa beratahan tanpa bantuan alat medical yang modern? Mungkinkah selama 3 hari Yesus dapat bertahan tanpa pengananan medis dengan kondisi seperti itu ? Pada waktu itu belum ada alat pacu jantung, listrik saja belum ada, seandainya ada bagaimana alat-alat medical beserta tim dokter bisa masuk kedalam kuburan sementara kuburan tersebut dijaga oleh anak buah Pilatus yang nota bene adalah tentara Roma. Bila Yesus belum mati ketika dimasukkan kedalam kuburan sementara Bagaimana pula Anda menjelaskan luka bekas penyiksaan yang sebegitu parah dapat menyembuhkan kondisi Yesus dalam 3 hari dan bisa melanjutkan aktifitas normal, Obat/ramuan apa yang bisa secepat itu dalam menyembuhkan luka? Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".[/color]

Kedunghalang wrote:
8. Dalam kitab Injil manapun, tidak ada satupun pernyataan tertulis dari seorang sakti yang menegaskan bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah wafat ketika beliau as diturunkan dari tiang salib atau ketika beliau as berada dalam kuburan khas orang-orang Yahudi. Lagi pula, tak seorang pun dari antara murid-murid beliau as hadir di tempat kejadian, semuanya melarikan diri tatkala beliau as dibawa ke tempat penyaliban. Rupanya, kejadian sesungguhnya adalah, karena impian istri Pilatus yang mengingatkannya "Jangan berbuat barang apa pun ke atas orang yang benar itu" (Matius 27:19), maka Pilatus, penguasa yang mewakili pemerintahan Romawi pada waktu itu, percaya bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak bersalah. Kemudian, Pilatus bersekongkol dengan Yusuf Arimatea - seorang tokoh dari Ikatan Persaudaraan Essenes, tempat Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as pernah menjadi anggotanya, sebelum beliau as diutus Allah sebagai Nabi - untuk menolong jiwa beliau as. Sidang pemeriksaan perkara Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as berlangsung pada hari Jum'at, karena Pilatus dengan sengaja mengulur-ulur waktu, dengan maksud bahwa esok harinya jatuh pada hari Sabat, saat orang-orang terhukum salib tidak boleh dibiarkan tetap di atas tiang salib sesudah matahari terbenam. Ketika pada akhirnya Pilatus merasa terpaksa menghukum Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as karena desakan para pendeta Yahudi, ia memberikan keputusannya hanya tiga jam sebelum terbenamnya matahari, dengan demikian keadaan pada waktu itu meyakinkan dirinya bahwa tidak ada orang yang normal kesehatannya tinggal di atas tiang salib dalam waktu sesingkat itu dapat mati. Selain itu, Pilatus telah sudi mengusahakan agar Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diberi anggur atau cuka dicampur dengan rempah-rempah mur (myrrh) untuk mengurangi rasa sakit beliau as. Setelah tiga jam tergantung, beliau as diturunkan dari tiang salib dalam keadaan pingsan karena pengaruh mur (myrrh) yang diminumkan kepada beliau as, Pilatus dengan senang hati mengabulkan permintaan Yusuf Arimatea, dan menyerahkan badan beliau as kepadanya. Lain halnya dengan kedua penjahat yang disalibkan bersamaan dengan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, tulang-tulang beliau as tidak dipatahkan, dan Yusuf Arimatea telah meletakkan badan beliau as di suatu rongga (dalam kuburan khas orang-orang Yahudi) yang ruangnya luas, digali di bagian samping bukit padas. Ketika itu tidak ada ilmu pemeriksaan mayat (medical autopsy), tidak ada percobaan stethoscopis, tidak diadakan pemeriksaan dari segi hukum dengan pertolongan kesaksian dari mereka yang terakhir bersama beliau as (Lihat buku "Mystical life of Yesus" oleh H. Spencer Lewis).

Nabi Isa yang di Alquran dia tidak disalib, Yesus yang di Alkitab beliaw yang disalib. Bagaimana Anda bisa tidak mengenali nabi Anda sendiri dari Alquran dan menyama-nyamakannya dengan Yesus dengan penjelasan seperti itu ? Dengan kelakuan Anda seperti itu sudah jelas-jelas berarti Anda memang berusaha menjelek-jelekkan Alquran dengan sengaja, memfitnah kitab Alquran Anda sendiri dan mempertontonkan kebodohan Anda dalam pengetahuan tentang Alquran. Bagaimana saya bisa berdiskusi lebih lanjut dengan Anda bila otak Anda sangat teramat sangat ter INTERPOLASI dan sangat TERKONTAMINASI, bahkan Anda saja tidak tahu apa yang sedang bicarakan, Anda bukannya menunjukkan kualitas Alquran yang digadang-gadangkan sempurna tetapi mempertontonkan dengan teramat jelas secara membabi-buta kebodohan dan ke tololan Anda. Bila nanti Anda dipertemukan oleh Nabi kebanggaan Anda Muhammad bagaimana Anda bisa mempertanggungjawabkan hal ini? ASTAGHFIRULLAH ALADZIM ! Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
9. Marham Isa (salep Isa) yang terkenal itu dibuat dan dipakai untuk mengobati luka-luka Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, dan beliau as diurus serta dirawat oleh Yusuf Arimatea dan Nicodemus yang juga seorang yang sangat terpelajar dan anggota yang amat terhormat dari Ikatan Persaudaraan Essenes

Bila ada ramuan tersebut yang bisa mengobati luka seperti luka yang dialami oleh peristiwa penyiksaan yang dialami oleh Yesus dalam 3 hari langsung bisa beraktifitas normal seperti biasa maka dalam ilmu kedokteran tidak akan muncul yang namanya produk obat merah,anti septic, dan lain-lain sebagainya. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
10. Setelah luka-luka beliau cukup/agak sembuh, Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as meninggalkan kuburan khas orang-orang Yahudi itu dan menemui beberapa murid beliau as dan bersantap bersama mereka, lalu menempuh perjalanan jauh dari Yerusalem ke Galilea dengan berjalan kaki (Lukas 24:50).

Nabi Isa yang di Alquran dia tidak disalib, Yesus yang di Alkitab beliaw yang disalib. Bagaimana mungkin luka-luka bekas penyiksaan tersebut dapat sembuh dengan cepat dalam waktu 3 hari dan langsung melakukan kegiatan seperti manusia normal pada umumnya? Apakah Anda sadar apa yang sedang bicarakan? Mengenali nabi sendiri saja Anda tidak bisa malah dikira Nabi Isa adalah Yesus. Nabi Isa yang di Alquran tidak disalib jadi bagaimana mungkin Nabi Isa menunggu sampai lukanya sembuh? Otak Anda sangat teramat cerdas sehingga tampak jelas kebodohannya. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".[/color]

Kedunghalang wrote:
Dua pendapat yang berbeda tersebar di tengah-tengah orang-orang Yahudi mengenai dugaan kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as. Beberapa di antara mereka berpendapat bahwa beliau as pertama-tama dibunuh, kemudian badan beliau as digantung pada tiang salib, sedang yang lainnya berpendapat bahwa beliau as dibunuh dengan cara dipakukan pada tiang salib. Pendapat pertama tercermin dalam Kisah Rasul-rasul 5:30, kita baca, "Yang sudah kamu ini bunuh dan menggantungkan dia pada kayu itu." Al Qur'an membantah kedua pendapat itu dengan manyatakan, "mereka tidak membunuhnya, dan tidak pula mematikannya di atas salib." Pertama, Al Qur'an menolak pembunuhan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as dalam bentuk apapun, dan selanjutnya menyangkal cara pembunuhan yang khas dengan menggantungkan beliau as pada tiang salib. Tetapi, Al Qur'an tidak menolak bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as digantung pada tiang salib; Al Qur'an hanya menyangkal Yesus mati disalib. Al Qur'an, Hadits dan Alkitab sepakat bahwa Yesus wafat secara wajar dalam usia 120 tahun. Kuburan Yesus as sudah ditemukan di desa Khanyar, Srinagar, Kashmir setelah menyelesaikan tugasnya mengajarkan Injil kepada 10 domba-domba yang sesat dari kalangan Bani Israil yang sudah exodus ke luar Yerusalem, yakni ke Afghanistan, Kashmir dlsb.

Saya sudah katakan bahwa Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa Alquran, seharusnya Alquran juga bisa berdiri sendiri tanpa Alkitab tetapi Anda terus saja mencocok-cocokkan Alkitab dengan Alquran ceritanya saja beda segala kemiripan Alquran yang ada di Alkitab itu hanya faktor ketidak sengajaan semata-mata yang fiktif ketika Muhammad mengarang Alquran. Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
Ingatlah, YESUS itu BUKAN TUHAN, melainkan hanya utusan Allah kepada Bani Israil sebagaimana pengakuannya: "Tiadalah aku disuruhkan kepada jang lain hanja kepada segala domba jang sesat dari antara bani Israil."(Matius 15:24 terbitan Lembaga Alkitab Indonesia, Djakarta 1960). Yesus sendiri mengatakan kepada umatnya untuk menyembah hanya kepada Tuhan Allahmu: "Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti." (Matius 4:10 & Lukas 4:8), karena Yesus tidak disuruh/diutus Tuhan Allah kepada yang lain, melainkan hanya kepada Bani Israil saja (Matius 15:24). Leluhur suku-suku di Indonesia, seperti Sunda, Jawa, Padang, Bali dlsb bukan orang-orang Yahudi atau Bani Israil. Lagipula, ajaran Taurat dan Injil serta nabi-nabi Bani Israil (Alkitab) sudah lama KADALUARSA, karena BELUM SEMPURNA. Tuhan Allah-mu tidak memelihara Alkitab dari INTERPOLASI manusia, Dia belum meridhoinya dan Dia belum memberinya nama sebagai AGAMA untuk sekalian manusia di seluruh penjuru dunia. Jika kamu tidak setuju silahkan buktikan, adakah firman Allah dengan pernyataan tersebut di dalam Alkitab?

Ada dong, masih di Thread ini jugasilakan naik keatas baca Thread nomor #38 Jangan asal-asalan baca ya saya ingatkan yang berkata disitu adalah Yesus artinya keluar dari mulut Yesus langsung. Terus saja Anda menjilat ludah sendiri, dalil matius 15:24 yang Anda gunakan kepada saya terbantahkan oleh dalil WIKIPEDIA yang juga Anda gunakan untuk membantah saya, ternyata SEJATA MAKAN TUAN. Seperti biasa otak Anda yang sudah te INTERPOLASI tidak mau mengakuinya. Anda sudah ditemukan kemanapun Anda berusaha bersembunyi karena Anda telah diikat oleh Yesus dengan darah bangsa Israel ! "Hai Anda domba yang hilang akuilah TUHAN YESUS sebagai majikanmu ! Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
Sebaliknya, Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Menciptakan dan Memelihara sekalian alam dan segala isinya (termasuk yang telah menciptakan dan mengutus Musa as s/d Yesus as kepada Bani Israil), Yang Maha Pemurah, Maha Penyayang, Pemilik Hari Pembalasan, Pemilik Agama dan Pemilik Seluruh Kerajaan di langit dan di bumi, telah mengutus Nabi Muhammad saw kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (Al 'Araf 7:158/159) menggenapi nubuat dalam Alkitab (Ulangan 18:18) dengan melengkapkan Nikmat-Nya kepadanya. Kemudian, kepada Nabi Muhammad saw, Dia juga telah menurunkan Al Qur'an yang tiada keraguan di dalamnya (Al Baqarah 2:2/3), senantiasa dalam pemeliharaan-Nya (Al Hijr 15:9/10) dan telah Dia sempurnakan, Dia ridhoi dan Dia berinama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia di seluruh penjuru dunia (Al Maidah 5:3/4) dan berlaku selama-lamanya sampai HARI KIAMAT.

Meng Klaim secara sepihak namanya MERAMPOK ! Mengambil tanpa persetujan pemiliknya sok-sok ingin menggenapkan yang sudah digenapi oleh yang berhak amanya MERAMPOK KEKAYAAN INTELEKTUAL ALKITAB. Inikah cerminan dari kesempurnaan Alquran yang di karang oleh Muhammad? Saya sudah katakan bahwa Alkitab bisa menyatakan dirinya sendiri tanpa Alquran, seharusnya Alquran juga bisa berdiri sendiri tanpa Alkitab tetapi Anda terus saja mencocok-cocokkan Alkitab dengan Alquran ceritanya saja beda segala kemiripan Alquran yang ada di Alkitab itu hanya faktor ketidak sengajaan semata-mata yang fiktif ketika Muhammad mengarang Alquran. Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI".

Kedunghalang wrote:
INGAT, anda sendiri yang memulai menantang dengan membuat TS yang berjudul: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam? Saya hanya merespon tantangan anda bahwa agama Islam dengan Nabi Muhammad saw dan Al Qur'an datang untuk MENGGENAPI ALKITAB YANG BERLAKU HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, yang TIDAK TERPELIHARA DARI INTERPOLASI MANUSIA, dan SUDAH LAMA KADALUARSA / EXPIRED dengan cakupan:
1. Al Qur'an membenarkan dan memelihara beberapa firman Allah yang terkandung dalam Alkitab.
2. Al Qur'an memperbaiki kesalahan-kesalahan yang terkandung dalam Alkitab berkaitan dengan firman Allah yang sudah terkena INTERPOLASI oleh manusia.
3. Al Qur'an meng-upgrade dan menyempurnakan firman Allah di dalam Alkitab sehingga berlaku selama-lamanya sampai Hari Kiamat dan untuk sekalian manusia di seluruh penjuru dunia.

Tuhan, Allah-mu berfirman kepada Musa as:
"Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Ku-perintahkan kepadanya." (Ulangan 18:18). Nubuatan dalam Ulangan 18:18 tidak digenapi dengan Yohanes 1:17 kasih karunia Yesus Kristus, sebab Yesus Kristus adalah keturunan Bani Israil. Sedangkan Ulangan 18:18 berlaku untuk Non-Bani Israil. Jika nubuatan dalam Ulangan 18:18 itu ditujukan kepada Bani Israil, maka firman Allah kepada Musa itu seharusnya: "Seorang NABI akan Ku-bangkitkan bagi kalian dari antara saudara kalian, seperti engkau ini, Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada kalian segala yang Ku-perintahkan kepadanya." Dengan demikian, maka nubuatan dalam Ulangan 18:18 sudah SEMPURNA TERGENAPI dalam wujud Nabi Muhammad saw (dengan 13 tanda seperti Musa tersebut di atas) yang diutus Allah Tuhan Yang Maha Kuasa kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia, dan yang telah mengajarkan Al Qur'an dengan BIJAKSANA, NASIHAT BAIK dan dengan cara yang sebaik-baiknya, serta menyempurnakan ajaran Yesus Kristus, yakni KASIH KARUNIA menjadi RAHMAN (MAHA PEMURAH) dan RAHIM (MAHA PENYAYANG)

Kitab Ulangan di Alkitab itu ceritanya Nabi Musa sedang meriwayatkan wahyu yang diterimanya dari Tuhan langsung bukan pake perantara malaekat Jibril seperti Mr. Syekh Muhammad nabi Anda, coba lihat kitab Ulangan di Alkitab dari awal judulnya : "MUSA MERIWAYATKAN PENGALAMANNYA DIGUNUNG HOREB" sudah jelas ya intinya LANGSUNG DARI ALLAH TANPA PERANTARA MALAIKAT JIBRIL ATAU SIAPAPUN, berikut saya tuliskan dari Kitab Ulangan yang Anda maksud dari ayat 17 nya supaya TERANG BENDERANG yang berfirman itu TUHAN langsung kepada Nabi Musa bukan malaikat jibril. Cekidot :
Ulangan 18:17 Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik;
Ulangan 18:18 seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.
Awal kisah dimulai ketika Tuhan berfirman kepada Nabi Musa langsung TANPA PERANTARA, sedangkan Mr.Syekh Muhammad siapa yang berfirman? MALAIKAT JIBRIL SEBAGAI PERANTARA. Perhatikan ayat 18 yang saya warnai merah "Seperti Engkau" ditujukan kepada MUSA YANG ADALAH BANGSA ISRAEL iya dong bukankah Tuhan saat itu sedang berfirman kepada Nabi Musa? masakan Anda mengatakan ayat tersebut bukan untuk bangsa Israel bukankah DENGAN BEGITU ANDA SEDANG MENCOMOT/MENCURI/MERAMPOK apa yang sudah menjadi Hak nya bangsa Israel untuk menggenapinya ? Atau apakah Anda sekarang mau MENGAKUI dalil yang Anda gunakan untuk membantah saya bahwa MATIUS 15:24 yang menurut Anda khusus bagi bangsa Israel yang kemudian Anda perkuat dengan WIKIPEDIA yang ternyata SENJATA MAKAN TUAN dan Anda sekarang mau mengatakan bahwa Mr.Syekh Muhammad adalah bangsa Isreal juga? Baiklah saya berandai-andai Anda mau mengakuinya dan apakah dengan begitu Mr.Syek Muhammad berhak menjadi penggenapan dari Ayat tersebut? Oh tentu saja tidak karena Mr,Syek tidak memenuhi syarat karena ada tulisan di Ulangan 18:18 "Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya", sedangkan Mr.Syek Muhammad MENERIMA WAHYU MELALUI PERANTARA MALAIKAT JIBRIL apakah menurut Anda Malaikat Jibril itu Allah? . Betapapun Anda tidak mengakui Yesus adalah Tuhan dan hanya mengakui YESUS sebagai rasul atau nabi tetap saja suka tidak suka YESUS lah yang menjadi PENGGENAPAN dari nubuatan kitab Ulangan 18:18 tersebut karena : YESUS adalah bangsa Israel, YESUS pun seperti Musa menerima wahyu langsung dari TUHAN /BAPA.TANPA PERANTARA MALAIKAT JIBRIL DARI GOA HIRA. Entah siapa yang mengajarkannya kepada Anda hal-hal seperti itu karena otak Anda ya ter INTERPOLASI itu bagaimana pertanggung jawaban Anda ini bila nanti Anda bertemu Mr.Syek Muhammad nanti. "Hai Anda Domba yang hilang akuilah TUHAN YESUS SEBAGAI MAJIKANMU" ! Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI"

Kedunghalang wrote:
Al Qur'an tidak mengajarkan untuk NGOTOT dan/atau MAKSA, MERAMPAS/MERAMPOK/MENCURI KEKAYAAN INTELEKTUAL dan/atau PEMBAJAKAN, melainkan hanya MENGGENAPI ALKITAB YANG SUDAH LAMA KADALUARSA/EXPIRED, YANG BERLAKU HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, DAN YANG TIDAK TERPELIHARA DARI INTERPOLASI MANUSIA.

Bila Alquran yang ditulis Mr.Syek Muhammad tidak mengajarkan seperti yang Anda tuliskan bahkan Anda lakukan dan telah Anda lakukan karena bukti sudah jelas lalu siapa yang mengajarkan Anda seperti itu? Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI"
:b:

by **Kedunghalang** Fri Jul 25, 2014 11:17 pm

jackruben wrote:
Kedunghalang wrote:
Al Qur'an tidak mengajarkan untuk NGOTOT dan/atau MAKSA, MERAMPAS/MERAMPOK/MENCURI KEKAYAAN INTELEKTUAL dan/atau PEMBAJAKAN, melainkan hanya MENGGENAPI ALKITAB YANG SUDAH LAMA KADALUARSA/EXPIRED, YANG BERLAKU HANYA UNTUK BANI ISRAIL SAJA, DAN YANG TIDAK TERPELIHARA DARI INTERPOLASI MANUSIA.

Bila Alquran yang ditulis Mr.Syek Muhammad tidak mengajarkan seperti yang Anda tuliskan bahkan Anda lakukan dan telah Anda lakukan karena bukti sudah jelas lalu siapa yang mengajarkan Anda seperti itu? Sadarlah dengan demikian Anda semakin menunjukkan ketidak sempurnaan dari Alquran dan menjadi bahan tertawaan yang membacanya padahal maksud saya bukan begitu. Anda tidak bisa berpikir jernih jadi saya sudah tidak mau lagi berdiskusi dengan Anda dan tidak akan menjawab bantahan/komentar Anda tentang thread ini karena pikiran Anda lah yang sudah ter "INTERPOLASI"

Maaf yah, anda yang memulai, dan anda pula yang mengakhiri. Anda yang menantang, saya yang ditantang, tentu saja saya membela diri. Walaupun semua argumen anda tidak menyebutkan referensi satu ayat pun dari Alkitab, tetapi saya melihat argumen anda hanya berdasarkan pemahaman anda terhadap Alkitab. Tidak ada paksaan dalam agama Islam, karena jalan yang benar itu nyata benar bedanya dari jalan yang sesat (Al Baqarah 2:256/257).

Di dalam Al Qur'an terdapat firman Allah yang menjamin bahwa Al Qur'an adalah kitab yang sempurna yang tiada keraguan di dalamnya (Al Baqarah 2:2/3) Al Qur'an adalah firman Allah dan senantiasa dipelihara oleh Allah, Tuhan Yang Menciptakan dan Memelihara sekalian alam dan segala isinya (Al Hijr 15:9/10) Allah Yang Maha Memiliki semua kerajaan di seluruh langit dan di bumi telah membangkitkan seorang Nabi dengan Nikmat Allah (kenabian) yang lengkap, yakni Nabi Muhammad saw yang Dia utus kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia, (Al 'Araf 7:158/159) Dia telah menyempurnakan, meridhoi Al Qur'an dan memberinya nama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia (Al Maidah 5:3/4).

Saya tidak menemukan jaminan Allah dalam bentuk firman-Nya di dalam Alkitab.

by **jackruben** Sat Jul 26, 2014 2:24 am

Kedunghalang wrote:
Maaf yah, anda yang memulai, dan anda pula yang mengakhiri. Anda yang menantang, saya yang ditantang, tentu saja saya membela diri. Walaupun semua argumen anda tidak menyebutkan referensi satu ayat pun dari Alkitab, tetapi saya melihat argumen anda hanya berdasarkan pemahaman anda terhadap Alkitab. Tidak ada paksaan dalam agama Islam, karena jalan yang benar itu nyata benar bedanya dari jalan yang sesat (Al Baqarah 2:256/257).

Komentar-komentar dan sanggahan-sanggahan Anda tidak bermutu, sering menjadi SENJATA MAKAN TUAN untuk diri Anda sendiri, BAHASA ANDA SOK TINGGI andalan bahasa Anda yang sok tinggi itu adalah ITERPOLASI saya sudah melihat banyak komentar Anda dibeberapa Thread yang anda tulis, Anda hanya mau MENANG SENDIRI dan MENGHALALKAN SEGALA CARA dengan MEMUTAR BALIKKAN FAKTA contoh : Memenggal ayat sepotong-sepotong LIHAT THERAD INI NO. #36 apa yang Anda lakukan sudah termasuk ketegori MEMFITNAH. Mengingat REPUTASI ANDA YANG BURUK lebih baik saya menghentikan berdiskusi dengan Anda. Nih buktinya komentar beberapa SENIOR DI LASKAR ISLAM TENTANG ANDA saya kutip 1 (lihat dibawah) sebagai bukti otentik dan ini linknya : http://www.laskarislam.com/t8531-dominasi-om-wedi-pak-kedung-bikin-bosan

Paradise OK wrote:seharusnya bang "ONE" (edited-MOD) ... memberikan teguran kpd "si kedung" tukang sampah ...

bang "SEGO" ... bahkan intelektual muslim di forum ini pada ... tapeh deh ....

Perhatikan komentar dari salah satu senior Laskar Islam TENTANG ANDA DIATAS, katanya ANDA TUKANG SAMPAH, bahkan INTELEKTUAL MUSLIM DI FORUM INI PADA TAPEH DENGAN ANDA. Oleh karena itulah saya hentikan diskusi thread ini dengan Anda.

Kedunghalang wrote:
Di dalam Al Qur'an terdapat firman Allah yang menjamin bahwa Al Qur'an adalah kitab yang sempurna yang tiada keraguan di dalamnya (Al Baqarah 2:2/3) Al Qur'an adalah firman Allah dan senantiasa dipelihara oleh Allah, Tuhan Yang Menciptakan dan Memelihara sekalian alam dan segala isinya (Al Hijr 15:9/10) Allah Yang Maha Memiliki semua kerajaan di seluruh langit dan di bumi telah membangkitkan seorang Nabi dengan Nikmat Allah (kenabian) yang lengkap, yakni Nabi Muhammad saw yang Dia utus kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia, (Al 'Araf 7:158/159) Dia telah menyempurnakan, meridhoi Al Qur'an dan memberinya nama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia (Al Maidah 5:3/4).

Saya tidak menemukan jaminan Allah dalam bentuk firman-Nya di dalam Alkitab.

Lukas13:31 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu

MASIH BANYAK YANG BISA SAYA SEBUTKAN tetapi mengingat otak Anda yang sudah ter INTERPOLASI saya jadi ragu untuk menuliskan beberapa ayat dari sekian banyak ayat yang ada karena BELUM TENTU ANDA BISA MENGERTI SEBUAH AYAT DENGAN BEBERAPA KALIMAT pendek seperti itu. ketawa guling

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 10:38 am

tidak disempurnakan..
tapi DICONTEK dan DISESATKAN

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 11:14 am

jackruben wrote:Komentar-komentar dan sanggahan-sanggahan Anda tidak bermutu, sering menjadi SENJATA MAKAN TUAN untuk diri Anda sendiri, BAHASA ANDA SOK TINGGI andalan bahasa Anda yang sok tinggi itu adalah ITERPOLASI saya sudah melihat banyak komentar Anda dibeberapa Thread yang anda tulis, Anda hanya mau MENANG SENDIRI dan MENGHALALKAN SEGALA CARA dengan MEMUTAR BALIKKAN FAKTA contoh : Memenggal ayat sepotong-sepotong LIHAT THERAD INI NO. #36 apa yang Anda lakukan sudah termasuk ketegori MEMFITNAH.

Mengenai penilaian bermutu atau tidak, itu terserah kepada para pembaca, karena masing-masing punya tolok ukur. Bagi saya, tolok ukur untuk membicarakan agama Islam sebagaimana anda tanyakan dalam thread ini Apa yg disempurnakan oleh agama Islam? tentu saja Al Qur'an dan ilmu-ilmu lain pendukung ayat-ayat suci Al Qur'an sebagai bahan pembanding. Jika membanding dengan agama anda, ya tentu saja Alkitab juga harus dibahas, walaupun berkali-kali saya tulis bahwa Alkitab itu berlaku hanya untuk Bani Israil saja, sudah terinterpolasi dan sudah expired, katika Nabi Muhammad saw diutus Allah kepada sekalian manusia dengan membawa Al Qur'an.

Komentar #36 bukan memenggal ayat sepotong-sepotong, karena hanya ayat itu saja (perkataan Yesus dalam Matius 15:24) yang memiliki makna yang diakui dan disempurnakan oleh firman Allah di dalam Al Qur'an (Ash-Shaf 61:6/7). Dengan demikian, maka tuduhan anda bahwa saya menggunakan bahasa sok tinggi, ingin menang sendiri, menghalalkan segala cara, memutar-balikkan fakta dan memfitnah menjadi GUGUR, ketika komentar saya berdasarkan firman Allah di dalam Al Qur'an.

jackruben wrote:
Mengingat REPUTASI ANDA YANG BURUK lebih baik saya menghentikan berdiskusi dengan Anda. Nih buktinya komentar beberapa SENIOR DI LASKAR ISLAM TENTANG ANDA saya kutip 1 (lihat dibawah) sebagai bukti otentik dan ini linknya : http://www.laskarislam.com/t8531-dominasi-om-wedi-pak-kedung-bikin-bosan

Paradise OK wrote:seharusnya bang "ONE" (edited-MOD) ... memberikan teguran kpd "si kedung" tukang sampah ...

bang "SEGO" ... bahkan intelektual muslim di forum ini pada ... tapeh deh ....

Perhatikan komentar dari salah satu senior Laskar Islam TENTANG ANDA DIATAS, katanya ANDA TUKANG SAMPAH, bahkan INTELEKTUAL MUSLIM DI FORUM INI PADA TAPEH DENGAN ANDA. Oleh karena itulah saya hentikan diskusi thread ini dengan Anda.

Paradise OK, SEGO dan intelektual muslim (yang tidak disebutkan nickname-nya) adalah para pecundang yang menggunakan komentar dan sanggahan tidak berbasis ayat-ayat yang benar dalam kitab suci (Bible atau Al Qur'an), apalagi jika kitab suci agama mereka sudah expired dan terinterpolasi. Jika saya yang melanggar peraturan dalam forum ini, biarlah Administrator/Moderator yang mengambil keputusan, bukan anda. Tetapi, jika anda ingin berhenti berdiskusi dengan saya, silahkan hentikan saja, karena tidak ada paksaan dalam agama Islam. Dari awal juga, saya hanya merespon pertanyaan anda yang menjadi judul thread ini.

jackruben wrote:
Kedunghalang wrote:
Di dalam Al Qur'an terdapat firman Allah yang menjamin bahwa Al Qur'an adalah kitab yang sempurna yang tiada keraguan di dalamnya (Al Baqarah 2:2/3) Al Qur'an adalah firman Allah dan senantiasa dipelihara oleh Allah, Tuhan Yang Menciptakan dan Memelihara sekalian alam dan segala isinya (Al Hijr 15:9/10) Allah Yang Maha Memiliki semua kerajaan di seluruh langit dan di bumi telah membangkitkan seorang Nabi dengan Nikmat Allah (kenabian) yang lengkap, yakni Nabi Muhammad saw yang Dia utus kepada sekalian manusia di seluruh penjuru dunia, (Al 'Araf 7:158/159) Dia telah menyempurnakan, meridhoi Al Qur'an dan memberinya nama ISLAM sebagai agama bagi sekalian manusia (Al Maidah 5:3/4).

Saya tidak menemukan jaminan Allah dalam bentuk firman-Nya di dalam Alkitab.

Lukas13:31 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu

MASIH BANYAK YANG BISA SAYA SEBUTKAN tetapi mengingat otak Anda yang sudah ter INTERPOLASI saya jadi ragu untuk menuliskan beberapa ayat dari sekian banyak ayat yang ada karena BELUM TENTU ANDA BISA MENGERTI SEBUAH AYAT DENGAN BEBERAPA KALIMAT pendek seperti itu.

Mungkin anda salah dalam menulis kalimat atau nomor pada Lukas 13:31, karena di Alkitab yang ada pada saya tidak seperti itu bunyinya. Lagipula, kalimat itu tidak secara spesifik merupakan firman Allah yang menjamin bahwa TIADA KERAGUAN DI DALAM ALKITAB.

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 11:15 am

SEGOROWEDI wrote:
tidak disempurnakan..
tapi DICONTEK dan DISESATKAN

@ Jackruben

Coba anda perhatikan, apakah komentar dari teman Protestanmu itu bermutu?

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 11:51 am

contoh:
Jangan membunuh

jadi:
bunuhilah kafirun dimanapun kamu temui

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 12:32 pm

SEGOROWEDI wrote:
contoh:
Jangan membunuh

jadi:
bunuhilah kafirun dimanapun kamu temui

bunuhilah kebodohan dan kemiskinan dimanapun kamu temui

SAMA?

by **Pancen Bejo** Sat Jul 26, 2014 12:45 pm

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Allah berfirman : "Aku sediakan bagi hamba-hambaKu yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak tergores oleh hati manusia.
.
muhammad ambil ayat dari :
.
I Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia : semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
.
Penulis surat korintus adalah RASUL PAULUS.

by **Pancen Bejo** Sat Jul 26, 2014 1:04 pm

MUI : Musnahkan Alquran Miracle The Reference yang salah tafsir .
Dalam Alquran tersebut, terjadi kesalahan fatal pada penafsiran Surah Yasin ayat 13-14, yang penyebutan nama 'Yohanes dan Paulus', serta kata-kata para rasul yang diutus Isa Almasih alaihi salam.
.
http://m.merdeka.com/peristiwa/mui-musnahkan-alquran-miracle-the-reference-yang-salah-tafsir.html
.
Memang nyontek, bukan salah tafsir.

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 1:44 pm

Pancen Bejo wrote:Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Allah berfirman : "Aku sediakan bagi hamba-hambaKu yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak tergores oleh hati manusia.
.
muhammad ambil ayat dari :
.
I Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia : semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
.
Penulis surat korintus adalah RASUL PAULUS.

Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra itu adalah Hadits Qudsyi yang artinya firman Allah yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw. Firman Allah dalam Hadits Qudsyi itu menggenapi apa yang tertulis (dalam hukum Taurat atau kitab para nabi) yang merupakan firman Allah dan disampaikan dalam bentuk Surat Paulus kepada Jemaat di Korintus. Nah, dalam hal ini firman Allah itu digenapi dengan firman Allah juga. Yang dimaksudkan dengan digenapi adalah salah-satu dari tiga hal berikut:
1. dibenarkan, jika firman Allah itu memang benar dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
2. diperbaiki, jika firman Allah itu salah atau bukan dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
3. diupgrade/disempurnakan, jika firman Allah itu berlaku untuk kaum dan zaman tertentu atau belum sempurna.

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 1:52 pm

Kedunghalang wrote:
SEGOROWEDI wrote:
contoh:
Jangan membunuh

jadi:
bunuhilah kafirun dimanapun kamu temui

bunuhilah kebodohan dan kemiskinan dimanapun kamu temui

SAMA?

malah ikutan menyesatkan..
lha wong yang dibahas kafirun

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 1:54 pm

Pancen Bejo wrote:MUI : Musnahkan Alquran Miracle The Reference yang salah tafsir .
Dalam Alquran tersebut, terjadi kesalahan fatal pada penafsiran Surah Yasin ayat 13-14, yang penyebutan nama 'Yohanes dan Paulus', serta kata-kata para rasul yang diutus Isa Almasih alaihi salam.
.
http://m.merdeka.com/peristiwa/mui-musnahkan-alquran-miracle-the-reference-yang-salah-tafsir.html
.
Memang nyontek, bukan salah tafsir.

Salah tafsir itu bisa terjadi jika tidak berdasarkan petunjuk dari Allah (Mahdi). Akibat dari salah tafsir itu adalah banyaknya sekte.
Contohnya: Dalam Nasrani atau Kristen ada Katolik, Protestan, Evangelist, Mormon, Saksi Jehova, Advent dan banyak lagi hingga ratusan sekte yang satu sama lain merasa sektenya masing-masing paling benar dan menganggap sekte yang lainnya salah. Begitu juga dalam Islam ada Sunni, Syi'ah, Muta'zilah, Khawarij, Wahabi, Ikhwanul Muslimin, Hizbut Tahrir dan banyak lagi hingga puluhan sekte yang satu sama lain merasa sektenya masing-masing paling benar dan menganggap sekte yang lainnya salah.

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 1:56 pm

SEGOROWEDI wrote:
Kedunghalang wrote:
SEGOROWEDI wrote:
contoh:
Jangan membunuh

jadi:
bunuhilah kafirun dimanapun kamu temui

bunuhilah kebodohan dan kemiskinan dimanapun kamu temui

SAMA?

malah ikutan menyesatkan..
lha wong yang dibahas kafirun

Yang dibahas adalah kekafiran.

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 1:58 pm

Kedunghalang wrote:
Pancen Bejo wrote:Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Allah berfirman : "Aku sediakan bagi hamba-hambaKu yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak tergores oleh hati manusia.
.
muhammad ambil ayat dari :
.
I Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia : semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
.
Penulis surat korintus adalah RASUL PAULUS.

Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra itu adalah Hadits Qudsyi yang artinya firman Allah yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw. Firman Allah dalam Hadits Qudsyi itu menggenapi apa yang tertulis (dalam hukum Taurat atau kitab para nabi) yang merupakan firman Allah dan disampaikan dalam bentuk Surat Paulus kepada Jemaat di Korintus. Nah, dalam hal ini firman Allah itu digenapi dengan firman Allah juga. Yang dimaksudkan dengan digenapi adalah salah-satu dari tiga hal berikut:
1. dibenarkan, jika firman Allah itu memang benar dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
2. diperbaiki, jika firman Allah itu salah atau bukan dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
3. diupgrade/disempurnakan, jika firman Allah itu berlaku untuk kaum dan zaman tertentu atau belum sempurna.

ketahuan NYONTEK (lagi)..
lagian itu kan firman alloh, kenapa gak ditaruh di alquran??

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 2:02 pm

Kedunghalang wrote:
Pancen Bejo wrote:Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Allah berfirman : "Aku sediakan bagi hamba-hambaKu yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak tergores oleh hati manusia.
.
muhammad ambil ayat dari :
.
I Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia : semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
.
Penulis surat korintus adalah RASUL PAULUS.

Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra itu adalah Hadits Qudsyi yang artinya firman Allah yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw. Firman Allah dalam Hadits Qudsyi itu menggenapi apa yang tertulis (dalam hukum Taurat atau kitab para nabi) yang merupakan firman Allah dan disampaikan dalam bentuk Surat Paulus kepada Jemaat di Korintus. Nah, dalam hal ini firman Allah itu digenapi dengan firman Allah juga. Yang dimaksudkan dengan digenapi adalah salah-satu dari tiga hal berikut:
1. dibenarkan, jika firman Allah itu memang benar dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
2. diperbaiki, jika firman Allah itu salah atau bukan dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa.
3. diupgrade/disempurnakan, jika firman Allah itu berlaku untuk kaum dan zaman tertentu atau belum sempurna.

ketahuan NYONTEK (lagi)..
lagian itu kan firman alloh, kenapa gak ditaruh di alquran??

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 2:06 pm

Firman Allah itu ada di Alkitab dan di Al Qur'an. Kata Alkitab juga diambil dari Bahasa Arab, tetapi salah pemakaian. Karena di dalam Alkitab itu terdiri dari banyak kitab, maka judul yang benar menurut Bahasa Arab adalah Tilkal Kutub.

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 2:27 pm

sebut aja Bible..
gimana tuh, terbukti muhammad NYONTEK paulus..
diklaim firman alloh tapi lupa ditaruh di alquran

by **Kedunghalang** Sat Jul 26, 2014 3:00 pm

SEGOROWEDI wrote:
sebut aja Bible..
gimana tuh, terbukti muhammad NYONTEK paulus..
diklaim firman alloh tapi lupa ditaruh di alquran

JUDULNYA AJA UDAH SALAH. Kalau SEGO malu baca buku yang judulnya salah, Alkitab, ya ganti aja judulnya jadi Bible, terus bakar tuh semua buku yang judulnya Alkitab terbitan Lembaga Alkitab Indonesia. Nabi Muhammad saw sudah jelas penggenapan nubuatan dalam Ulangan 18:18, gak usah diributan.

by **SEGOROWEDI** Sat Jul 26, 2014 3:45 pm

makanya..
sebut aja BIBLE gitu aja kok repot

ketahuan..
NYONTEK pengajaran paulus
gimana tuh? nasib firman alloh yang lupa ditauruh di alquran..

by Sponsored content

Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?

Re: Apa yg disempurnakan oleh agama Islam?