Injil Palsu sejak Isa Hidup

First topic message reminder :

Dari thread

http://www.laskarislam.com/t7323p125-bukti-bukti-kepalsuan-injil

saya tulis pendapat Sdri. Mutiara yang mengatakan injil palsu sudah ada sejak Isa masih hidup

dee-nee wrote:
Permisi mbak mut

 

saya baca disini
http://www.laskarislam.com/t7267-ramayana-vs-mutiara-injil-palsu-dan-injil-asli

anda menulis seperti ini

Mutiara wrote:lagi-lagi begonya kafir dipiara...

   injil itu sudah mengalami pemalsuan sejak SEBELUM ditulis, sejak masih dalam hafalan, bahkan sudah ada versi palsunya, sejak nabi Isa masih hidup.

   Nieh banyak sekali bukti kePALSUan alkitab itu, ke sini:

   -thread ini-

   sanggah itu satu-satu kalau kamu mampu. :)

Saya minta konfirmasinya saja ... apa benar menurut anda Injil sudah palsu bahkan sejak Isa masih hidup ??

thanks banget

Disini saya menolak bila dikatakan bahwa Injil sudah palsu sejak Isa lahir ... acuan saya

dee-nee wrote:

Mutiara wrote:wk wk wk pada ngareeep banget ada yang mau sesat jadi kristen, agama MLM, member get member....
yup, injil itu sudah ada versi PALSU nya sejak nabi Isa masih hidup. Karena berbeda dengan nabi Muhammad yang dikelilingi oleh sahabat-sahabat, maka nabi Isa itu dikelilingi oleh murid-muridnya, nah kalau sahabat itu selalu setia, berbeda dengan murid, murid itu ada yang rajin taat, ada yang bandel dan berkhianat. Nah murid yang berkhianat inilah cikal bakal pemalsuan Injil. KArena Injil itu cuma selevel hadis, bahkan jauh lebih akurat hadis, karena ada proses verifikasinya, sedangkan injil itu semua versi dianggap benar padahal saling kontra. Kalau Injil Johanes benar, maka ketiga injil lainnya salah, juga sebaliknya. Sampai ada injil barnabas, sekarang bahkan ada Injil versi FEMALE, yang menyebut yesus sebagai SHE bukan he. Nah, hingga pertama ditulis dalam prasasti pun Injil itu telah mengalami pemalsuan, karena adanya ayat-ayat yang konyol yang jelas tak mungkin sebagai firman tuhan dalam tulisan yang tertua Injil itu sekalipun, dan hal itu makin diperparah ke sininya setelah huruf-huruf pada tulisan di batu itu mulai hilang, jadilah ditambah-bumbu-bumbu pada penulisan ulangnya, plus kesalahan-kesalahn tafsiran ngaco dari sedikit beberapa ayat yang masih bisa dikatakan asli, tapi dibelokkan penafsirannya. JAdilah mereka manusia kafir yang sesat.

Bold : nope ... saya ga setuju ...
Saya bisa pastikan injil jaman Isa tidak mungkin ada yang palsu ... Isa sendiri sudah menjamin itu kok di Quran ... kecuali kalo setelah Isa wafat ... baru muncul injil2 palsu ini ...

Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”. (QS 5:116)

"Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. MAKA SETELAH ENGKAU WAFATKAN (ANGKAT) AKU, ENGKAULAH YANG MENGAWASI MEREKA. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu."(QS 5:117)

Artinya : kalau sampai jaman Isa sudah ada injil palsu ... mana mungkin Isa bisa menjamin bahwa beliau sanggup "menjadi saksi terhadap mereka"
Kecuali setelah Isa wafat ... maka Allah lah yang mengawasi mereka dst

Merah (sampai kebawah) : cikal bakal pemalsuan injil bukan artinya injil itu palsu sejak jaman Isa masih hidup toh ...
semua yang merah sampai bawah adalah injil2 yang ada setelah Isa wafat (yang bodohnya malah dipilih untuk di-imani oleh lawan anda di thread ini) >> hadist pun ada setelah Muhammad SAW meninggal kan ....

Saya bukan lawan anda dan saya setuju sekali bila dikatakan Injil yang sekarang sudah kacau balau dari yang asli ....
dan menurut saya yang asli ini lah yang ada di jaman Isa ... atau tidak mungkin di jaman Isa ada injil palsu
Btw Injil barnabas itu kapan sih kira2 umurnya ??

terkait ayat yang diberikan dhans

Apakah kamu masih mengharapkan mereka akan percaya kepadamu, padahal segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya, sedang mereka mengetahui?..[Qs. 2]

Setau saya ayat diatas berkaitan dengan Musa ... tapi walaupun mau disamakan dengan pengikut Isa ... yang bold pastilah dilakukan setelah Isa wafat

Saya jadi tertarik untuk ikutan gabung memanas-manasi tret ini, untuk sekedar berbagi pandangan.

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:faktanya ... dia termasuk 12 murid yesus ga ??
murid2 yesus adalah yang menulis dan bersaksi atas dakwah Yesus yang asli
Nah orang ini menulis atau bersaksi ga (from beginning to the last) ??
at least dia seliweran ga diantara murid2 selama Yesus dakwah
wong dia ujug2 gitu datengnya ..

semua pengikut Yesus itu disebut murid..
penulis injil matius dan yohanes adalah murid-murid Yesus mula-mula
maksudmu yang ujug-ujug siapa?? paulus?? lha wong gak ada masalah antara paulus
dengan petrus, dll. kok kamu yang ribet..

Saya pribadi, justru melihat Paulus punya masalah dengan Yakobus, Petrus, dkk. Terlalu serius malah. Bagi saya ini adalah gejolak awal mula perpecahan pengikut Yesus menjadi dua kelompok besar, satu golongan Yahudi berbahasa Yunani dan satu golongan lain yang berbahasa Aramaik+Ibrani, satu golongan yang mengklaim pengikut seorang rasul yang pengajarannya bukan dari perkataan-perkataan manusia dan satu golongan lagi yang mengklaim pengikut rasul-rasul yang menyertai Yesus.

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:udah diuraikan ... mas wedi ga percaya ...
dalilnya : belasan ribu manuskrip tentu harus diuji, dicroscek satu dengan lain, dilihat konsistensinya
kalau mas wedi ga bisa buktikan diatas ...
yang cuap2 diatas siapa coba ??

missing link-nya itu lho..
tolong kamu jelasin: kok bisa tiba-tiba ada pengubahan/pemalsuan begitu Yesus disalib???
  

Tidak ada yang tiba-tiba agan Segorowedi. Semuanya berproses. Dan sangat bisa dilihat runutan prosesinya.

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:ilmiahnya itu maksudnya gimana ??
siapa yang menstandarkan injil berikutnya menjadi ilmiah ??
Intinya ... dah tau ada yang original ... ngapain pake di copy paste lagi
mending copy paste nya bener ...

misalnya kalau ada 101 teks mengisahkan hal yang sama..
yang 100 teks sama persis, tapi yang 1 teks nyleneh, maka yang 100 itu valid
itu ilmiah..

Dalam kacamata keilmuan, ini tidak ilmiah. Penentuan valid tidaknya sesuatu bukan hanya dilandaskan atas banyak-banyakan atau kuantitas dari sesuatu. Dalam ranah desimal, jika ada 100 orang berkata 1+1 adalah 3, sedangkan 1 orang berkata 1+1 adalah 2, maka bisa disimpulkan ke-100 orang tadi adalah bodoh.

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:saya ga bilang tiba2 ... saya bilang ada perubahan makna puluhan hingga ratusan tahun ... terkait budaya, kepercayaan lokal dsb ...
dibaca yang bener kek .

lha silakan ceritakan!!!
era murid-murid Yesus manuskrip sudah ada..
manuskrip itu yang diajarkan, manuskrip itu yang disalin (kalau rusak),
manuskrip itu pula yang diperbanyak (bila dibutuhkan)..
trus kapan pemalsuan/perubahannya??? adahal dijaman muhammad saja masih disuruh mengimani..
dan kalau kamu bingung disuruh tanya ahli kitab/injil..

Ini pertanyaan paling tua yang pernah dilontarkan oleh setiap orang dari kalangan penikmat al-Kitab. Pertanyaan yang alamiah. Penambahan, pengurangan, perubahan dalam manuskrip Injil merupakan sesuatu yang mutlak adanya.

Tidak seluruh kaum Yahudi berbahasa Aramaik+Ibrani bisa baca tulis. Sekitar 97% dari mereka adalah buta huruf. Manuskrip Injil diwartakan dengan cara dibacakan di depan umum oleh satu orang juru baca dan didengarkan oleh banyak audiens. Definisi orang-orang yang bisa baca tulis di kalangan mereka pun ambigu, karena ada orang-orang yang bisa membaca tapi tidak mengerti secara baik apa yang ia baca. Kasusnya sama seperti anak SMP yang belajar bahasa Inggris, bisa membaca, tapi belum tentu paham artinya dengan baik. Hal seperti ini rentan terjadi salah penyalinan tanpa disadari. Walau begitu, orang-orang seperti ini, adalah orang-orang jujur yang pantas dihargai usaha mereka.

Kasusnya menjadi lain ketika manuskrip ini jatuh ke tangan orang-orang terpelajar, dalam hal ini pengikut Yesus dari kalangan berbahasa Yunani. Mereka pandai baca tulis, mereka hidup di daerah kekuasaan Romawi, mereka tidak sefanatik Yahudi di Palestina, dan tentunya, terbiasa dengan intrik politik. Karena kalau mereka tidak pandai membawakan diri di kandang Romawi, posisi mereka bakal berbahaya. Di sinilah, perubahan yang disengaja mulai terjadi.

Saya pribadi memandang, posisi yang paling tepat untuk manuskrip-manuskrip yang sudah berubah-ubah seperti ini adalah mengimani sebagian yang bisa diyakini kebenarannya, mengingkari sebagian yang tidak bisa diyakini kebenarannya, dan diam atas bagian-bagian yang masih belum bisa ditentukan validitasnya.

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Saya pribadi, justru melihat Paulus punya masalah dengan Yakobus, Petrus, dkk. Terlalu serius malah. Bagi saya ini adalah gejolak awal mula perpecahan pengikut Yesus menjadi dua kelompok besar, satu golongan Yahudi berbahasa Yunani dan satu golongan lain yang berbahasa Aramaik+Ibrani, satu golongan yang mengklaim pengikut seorang rasul yang pengajarannya bukan dari perkataan-perkataan manusia dan satu golongan lagi yang mengklaim pengikut rasul-rasul yang menyertai Yesus.

masalah hanya di awal..
mengingat latar belakang paulus, tetapi selanjutnya baik-baik saja
masing-masing mendakwahkan ajaran Yesus (kabar gembira/Injil)

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Tidak ada yang tiba-tiba agan Segorowedi. Semuanya berproses. Dan sangat bisa dilihat runutan prosesinya.

lha saya tanya prosesnya gak dijawab..
barangkali anda bisa bantu, sejak kapan mulai ada pemalsuan dan oleh siapa
serta dengan motif apa..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Dalam kacamata keilmuan, ini tidak ilmiah. Penentuan valid tidaknya sesuatu bukan hanya dilandaskan atas banyak-banyakan atau kuantitas dari sesuatu. Dalam ranah desimal, jika ada 100 orang berkata 1+1 adalah 3, sedangkan 1 orang berkata 1+1 adalah 2, maka bisa disimpulkan ke-100 orang tadi adalah bodoh

ini bukan matematik, pak
tapi masalah statistik, dimana ada populasi sebanyak 101 unit sampel
masing-masing unit sampel punya peluang yang sama untuk diambil (homogen) maka jangankan 100 sama dan 1 nyleneh; 50 bahkan 10 sampel unit terambil sama lalu 1 nyleneh aja maka yang 10 valid

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Ini pertanyaan paling tua yang pernah dilontarkan oleh setiap orang dari kalangan penikmat al-Kitab. Pertanyaan yang alamiah. Penambahan, pengurangan, perubahan dalam manuskrip Injil merupakan sesuatu yang mutlak adanya.

menyalin adalah menyalin, yang dilakukan ahlinya di jaman itu..
sangat tidak masuk akal, kitab suci ditambah-tambahi/dikurang-kurangi oleh penyalin
bahwa teks yang disalin ada huruf/angka/kalimat yang rusak itu wajar dan akan disalin apa adanya
atau atas keyakinan tertentu dari penulis..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Kasusnya menjadi lain ketika manuskrip ini jatuh ke tangan orang-orang terpelajar, dalam hal ini pengikut Yesus dari kalangan berbahasa Yunani. Mereka pandai baca tulis, mereka hidup di daerah kekuasaan Romawi, mereka tidak sefanatik Yahudi di Palestina, dan tentunya, terbiasa dengan intrik politik. Karena kalau mereka tidak pandai membawakan diri di kandang Romawi, posisi mereka bakal berbahaya. Di sinilah, perubahan yang disengaja mulai terjadi.

semakin tidak masuk akal..
pengikut Yesus kok malah memalsukan manuskrip..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Saya pribadi memandang, posisi yang paling tepat untuk manuskrip-manuskrip yang sudah berubah-ubah seperti ini adalah mengimani sebagian yang bisa diyakini kebenarannya, mengingkari sebagian yang tidak bisa diyakini kebenarannya, dan diam atas bagian-bagian yang masih belum bisa ditentukan validitasnya.

bagaimana bisa berubah jadi palsu..
kalau hanya disalin secara turun-temurun??
 

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Saya pribadi, justru melihat Paulus punya masalah dengan Yakobus, Petrus, dkk. Terlalu serius malah. Bagi saya ini adalah gejolak awal mula perpecahan pengikut Yesus menjadi dua kelompok besar, satu golongan Yahudi berbahasa Yunani dan satu golongan lain yang berbahasa Aramaik+Ibrani, satu golongan yang mengklaim pengikut seorang rasul yang pengajarannya bukan dari perkataan-perkataan manusia dan satu golongan lagi yang mengklaim pengikut rasul-rasul yang menyertai Yesus.

masalah hanya di awal..
mengingat latar belakang paulus, tetapi selanjutnya baik-baik saja
masing-masing mendakwahkan ajaran Yesus (kabar gembira/Injil)

Masalah tidak semakin baik-baik saja, agan Segorowedi. Justru semenjak dihancurkannya Yerusalem oleh Romawi kasus jambak-jambakan antar dua grup semakin keliatan. Yang grup Yunani menyalahkan grup Yerusalem gara-gara terlalu vokal terhadap Romawi, karena Bait Suci tidak ada lagi. Ini yang jadi salah satu cikal bakal anti-yahudi di sepanjang sejarah Kekristenan. Dan juga, dalam pandangan saya, cikal bakal Kristen dan Islam. Bonusnya, tidak hanya terbagi jadi dua kubu, tapi jadi bergrup-grup. Bahkan dalam satu keluarga kerajaan Binzantium pun ada yang bisa beda-beda mahzabnya, contoh sederhana kasus Monofisit dan Nestorian. Akan tetapi bagi saya, grup Arianis dan Ebionis adalah grup-grup favorit saya. Kekristenan, dalam pandangan saya, bisa stabil sejak disatukan oleh Konstantin.

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Tidak ada yang tiba-tiba agan Segorowedi. Semuanya berproses. Dan sangat bisa dilihat runutan prosesinya.

lha saya tanya prosesnya gak dijawab..
barangkali anda bisa bantu, sejak kapan mulai ada pemalsuan dan oleh siapa
serta dengan motif apa..

Agan tampaknya ingin ada sekolah al-Kitab di sini ya. Kalau ada waktu, saya jadi tertarik ingin berbagi pandangan tentang al-Kitab di sini.

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Dalam kacamata keilmuan, ini tidak ilmiah. Penentuan valid tidaknya sesuatu bukan hanya dilandaskan atas banyak-banyakan atau kuantitas dari sesuatu. Dalam ranah desimal, jika ada 100 orang berkata 1+1 adalah 3, sedangkan 1 orang berkata 1+1 adalah 2, maka bisa disimpulkan ke-100 orang tadi adalah bodoh

ini bukan matematik, pak
tapi masalah statistik, dimana ada populasi sebanyak 101 unit sampel
masing-masing unit sampel punya peluang yang sama untuk diambil (homogen) maka jangankan 100 sama dan 1 nyleneh; 50 bahkan 10 sampel unit terambil sama lalu 1 nyleneh aja maka yang 10 valid

Maka dari itu saya mengkritik pernyataan agan tentang cara mencari kevalidan menggunakan metoda statistik seperti itu. Karena metoda itu adalah metoda yang tidak valid. Dalam teks kritik, cara menentukan kevalidan tidak hanya sekadar dari banyak atau tidaknya sebuah manuskrip didapat. Tapi juga dari tua dan tidaknya sebuah manuskrip, dan juga jalur pemfotokopian manuskrip sampai manuskrip itu didapat.

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Ini pertanyaan paling tua yang pernah dilontarkan oleh setiap orang dari kalangan penikmat al-Kitab. Pertanyaan yang alamiah. Penambahan, pengurangan, perubahan dalam manuskrip Injil merupakan sesuatu yang mutlak adanya.

menyalin adalah menyalin, yang dilakukan ahlinya di jaman itu..
sangat tidak masuk akal, kitab suci ditambah-tambahi/dikurang-kurangi oleh penyalin
bahwa teks yang disalin ada huruf/angka/kalimat yang rusak itu wajar dan akan disalin apa adanya
atau atas keyakinan tertentu dari penulis..

Ini adalah salah satu cara sebuah kalimat bisa mengalami perubahan makna dan arti. Jika melihat sejarah jambak-jambakan antar mahzab Kristiani di awal-awal abad pertama, "pemalsuan" bisa dilakukan secara sengaja dan tidak sengaja. Untuk memperkuat pandangan suatu mahzab, secara tanpa disadari, terkadang menulis ulang atas keyakinan tertentu dari penulis untuk menunjukkan mahzab dia lebih benar daripada mahzab lain adalah hal yang paling natural dan masuk akal untuk terjadi. Itu adalah ekspresi paling tulus dan lugu dari sang penyalin manuskrip untuk menyelamatkan keyakinan yang ia miliki, terlepas dari benar atau tidaknya keyakinan dia. Plus, agan Segorowedi, tidak semua yang menyalin manuskrip tadi adalah seorang ahli.

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Kasusnya menjadi lain ketika manuskrip ini jatuh ke tangan orang-orang terpelajar, dalam hal ini pengikut Yesus dari kalangan berbahasa Yunani. Mereka pandai baca tulis, mereka hidup di daerah kekuasaan Romawi, mereka tidak sefanatik Yahudi di Palestina, dan tentunya, terbiasa dengan intrik politik. Karena kalau mereka tidak pandai membawakan diri di kandang Romawi, posisi mereka bakal berbahaya. Di sinilah, perubahan yang disengaja mulai terjadi.

semakin tidak masuk akal..
pengikut Yesus kok malah memalsukan manuskrip..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Saya pribadi memandang, posisi yang paling tepat untuk manuskrip-manuskrip yang sudah berubah-ubah seperti ini adalah mengimani sebagian yang bisa diyakini kebenarannya, mengingkari sebagian yang tidak bisa diyakini kebenarannya, dan diam atas bagian-bagian yang masih belum bisa ditentukan validitasnya.

bagaimana bisa berubah jadi palsu..
kalau hanya disalin secara turun-temurun??
 

Akhir kata, saya tidak pernah berkata semua manuskrip Injil adalah palsu. Karena itu akan sangat menjadi tidak bijak mengingat banyak dari para penyalin manuskrip adalah orang-orang tulus yang ingin menyelamatkan keyakinan mereka. Semua hal masih sangat bisa dianalisis.

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Masalah tidak semakin baik-baik saja, agan Segorowedi. Justru semenjak dihancurkannya Yerusalem oleh Romawi kasus jambak-jambakan antar dua grup semakin keliatan. Yang grup Yunani menyalahkan grup Yerusalem gara-gara terlalu vokal terhadap Romawi, karena Bait Suci tidak ada lagi. Ini yang jadi salah satu cikal bakal anti-yahudi di sepanjang sejarah Kekristenan. Dan juga, dalam pandangan saya, cikal bakal Kristen dan Islam. Bonusnya, tidak hanya terbagi jadi dua kubu, tapi jadi bergrup-grup. Bahkan dalam satu keluarga kerajaan Binzantium pun ada yang bisa beda-beda mahzabnya, contoh sederhana kasus Monofisit dan Nestorian. Akan tetapi bagi saya, grup Arianis dan Ebionis adalah grup-grup favorit saya. Kekristenan, dalam pandangan saya, bisa stabil sejak disatukan oleh Konstantin.

kita bicara jaman murid-murid Yesus dan paulus, kan?
silakan baca kisah rasul 9:19b-31!
cuman ada kecurigaan sesaat..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Agan tampaknya ingin ada sekolah al-Kitab di sini ya. Kalau ada waktu, saya jadi tertarik ingin berbagi pandangan tentang al-Kitab di sini.

masih missing-link dong..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Maka dari itu saya mengkritik pernyataan agan tentang cara mencari kevalidan menggunakan metoda statistik seperti itu. Karena metoda itu adalah metoda yang tidak valid. Dalam teks kritik, cara menentukan kevalidan tidak hanya sekadar dari banyak atau tidaknya sebuah manuskrip didapat. Tapi juga dari tua dan tidaknya sebuah manuskrip, dan juga jalur pemfotokopian manuskrip sampai manuskrip itu didapat.

itu kritik salah alamat..
1+1 itu bukan pupolasi; mana bisa anda sampling??
tapi ribuan manuskrip itu adalah populasi; anda bisa melakukan sampling ke 1, ke 2, ke 3, dst.
dan bandingkan hasilnya setiap manuskrip yang anda sampling; jangankan dari ribuan atau ratusan;
dari puluhan sample unit saja menunjukkan hasil yang sama, itu sudah valid..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Ini adalah salah satu cara sebuah kalimat bisa mengalami perubahan makna dan arti. Jika melihat sejarah jambak-jambakan antar mahzab Kristiani di awal-awal abad pertama, "pemalsuan" bisa dilakukan secara sengaja dan tidak sengaja. Untuk memperkuat pandangan suatu mahzab, secara tanpa disadari, terkadang menulis ulang atas keyakinan tertentu dari penulis untuk menunjukkan mahzab dia lebih benar daripada mahzab lain adalah hal yang paling natural dan masuk akal untuk terjadi. Itu adalah ekspresi paling tulus dan lugu dari sang penyalin manuskrip untuk menyelamatkan keyakinan yang ia miliki, terlepas dari benar atau tidaknya keyakinan dia. Plus, agan Segorowedi, tidak semua yang menyalin manuskrip tadi adalah seorang ahli.

jangan hanya berteori..
tunjukkan aja 'perubahan' yang sampeyan maksud!
sehingga makna dan artinya bisa berakibat seheboh itu..
silakan!

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Akhir kata, saya tidak pernah berkata semua manuskrip Injil adalah palsu. Karena itu akan sangat menjadi tidak bijak mengingat banyak dari para penyalin manuskrip adalah orang-orang tulus yang ingin menyelamatkan keyakinan mereka. Semua hal masih sangat bisa dianalisis.

kok jadi loyo??
dimana logikanya: pengikut Yesus justeru yangv memalsukan ajaran Yesus?
dimana logikanya: tugas dan kepeningan menyalin kok bisa berubah menjadi memalsu?
  

SEGOROWEDI wrote:

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Masalah tidak semakin baik-baik saja, agan Segorowedi. Justru semenjak dihancurkannya Yerusalem oleh Romawi kasus jambak-jambakan antar dua grup semakin keliatan. Yang grup Yunani menyalahkan grup Yerusalem gara-gara terlalu vokal terhadap Romawi, karena Bait Suci tidak ada lagi. Ini yang jadi salah satu cikal bakal anti-yahudi di sepanjang sejarah Kekristenan. Dan juga, dalam pandangan saya, cikal bakal Kristen dan Islam. Bonusnya, tidak hanya terbagi jadi dua kubu, tapi jadi bergrup-grup. Bahkan dalam satu keluarga kerajaan Binzantium pun ada yang bisa beda-beda mahzabnya, contoh sederhana kasus Monofisit dan Nestorian. Akan tetapi bagi saya, grup Arianis dan Ebionis adalah grup-grup favorit saya. Kekristenan, dalam pandangan saya, bisa stabil sejak disatukan oleh Konstantin.

kita bicara jaman murid-murid Yesus dan paulus, kan?
silakan baca kisah rasul 9:19b-31!
cuman ada kecurigaan sesaat..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Agan tampaknya ingin ada sekolah al-Kitab di sini ya. Kalau ada waktu, saya jadi tertarik ingin berbagi pandangan tentang al-Kitab di sini.

masih missing-link dong..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Maka dari itu saya mengkritik pernyataan agan tentang cara mencari kevalidan menggunakan metoda statistik seperti itu. Karena metoda itu adalah metoda yang tidak valid. Dalam teks kritik, cara menentukan kevalidan tidak hanya sekadar dari banyak atau tidaknya sebuah manuskrip didapat. Tapi juga dari tua dan tidaknya sebuah manuskrip, dan juga jalur pemfotokopian manuskrip sampai manuskrip itu didapat.

itu kritik salah alamat..
1+1 itu bukan pupolasi; mana bisa anda sampling??
tapi ribuan manuskrip itu adalah populasi; anda bisa melakukan sampling ke 1, ke 2, ke 3, dst.
dan bandingkan hasilnya setiap manuskrip yang anda sampling; jangankan dari ribuan atau ratusan;
dari puluhan sample unit saja menunjukkan hasil yang sama, itu sudah valid..

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Ini adalah salah satu cara sebuah kalimat bisa mengalami perubahan makna dan arti. Jika melihat sejarah jambak-jambakan antar mahzab Kristiani di awal-awal abad pertama, "pemalsuan" bisa dilakukan secara sengaja dan tidak sengaja. Untuk memperkuat pandangan suatu mahzab, secara tanpa disadari, terkadang menulis ulang atas keyakinan tertentu dari penulis untuk menunjukkan mahzab dia lebih benar daripada mahzab lain adalah hal yang paling natural dan masuk akal untuk terjadi. Itu adalah ekspresi paling tulus dan lugu dari sang penyalin manuskrip untuk menyelamatkan keyakinan yang ia miliki, terlepas dari benar atau tidaknya keyakinan dia. Plus, agan Segorowedi, tidak semua yang menyalin manuskrip tadi adalah seorang ahli.

jangan hanya berteori..
tunjukkan aja 'perubahan' yang sampeyan maksud!
sehingga makna dan artinya bisa berakibat seheboh itu..
silakan!

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Akhir kata, saya tidak pernah berkata semua manuskrip Injil adalah palsu. Karena itu akan sangat menjadi tidak bijak mengingat banyak dari para penyalin manuskrip adalah orang-orang tulus yang ingin menyelamatkan keyakinan mereka. Semua hal masih sangat bisa dianalisis.

kok jadi loyo??
dimana logikanya: pengikut Yesus justeru yangv memalsukan ajaran Yesus?
dimana logikanya: tugas dan kepeningan menyalin kok bisa berubah menjadi memalsu?
  

"1+1 adalah 3" bukan populasi agan... tapi orang-orang yang berkata "1+1 adalah 3" adalah sampel populasi. Sama seperti "Yesus tidak menghukum pezina" bukanlah populasi, tapi manuskrip-manuskrip yang berkata "Yesus tidak menghukum pezina" adalah sampel populasi.

Saya memang tidak pernah mengatakan semua manuskrip-manuskrip Injil adalah palsu. Saya tidak loyo kok, karena saya masih muda agan. Nanti kalau saya buka lapak teori cucokmologi analisis perubahan manuskrip Injil, agan ikut ramaikan ya.

Agaroh ha'Tsadiqim wrote:"1+1 adalah 3" bukan populasi agan... tapi orang-orang yang berkata "1+1 adalah 3" adalah sampel populasi. Sama seperti "Yesus tidak menghukum pezina" bukanlah populasi, tapi manuskrip-manuskrip yang berkata "Yesus tidak menghukum pezina" adalah sampel populasi.

Saya memang tidak pernah mengatakan semua manuskrip-manuskrip Injil adalah palsu. Saya tidak loyo kok, karena saya masih muda agan. Nanti kalau saya buka lapak teori cucokmologi analisis perubahan manuskrip Injil, agan ikut ramaikan ya.

populasi orang gila ya?
 

justeri itu..
kalau semua manuskrip mengisahkan Yesus tidak menghukum penzina
itu valid

Thanks banget untuk agan Agaroh ... silahkan diteruskan diskusi nya
Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

Jadi back to basic dari saya .... karena based saya Al Quran

SEGOROWEDI wrote:
misalnya kalau ada 101 teks mengisahkan hal yang sama..
yang 100 teks sama persis, tapi yang 1 teks nyleneh, maka yang 100 itu valid
itu ilmiah..

lha yang original itu disalin dan diperbanyak..
kalau tidak tentu rusak, padahal kebutuhan bertambah

sudah dijawab oleh agan Agaroh ...
dari saya ... tandain dulu (*) buat diakhir nanti

SEGOROWEDI wrote:
pewarisnyaya generasi oeang-orang kristen setelah era petrus, dkk.
penyalinnya tentu orang yang terpelajar dan ditugaskan untuk itu
legalitas? emang apaan.. itu soal teknis untuk kepentingan jemaat
yang penting validitasnya terjamin..

bold : yang bikin ketentuan siapa ... yang jamin validitasnya siapa ...
L 4 .... loe lagi loe lagi alias dia2 juga orangnya

.... ga usah dibahas lah ... cuma jadi eyel2an ga penting ...
intinya di (*) nanti

SEGOROWEDI wrote:
itu pernyataan Tuhan di jaman nabi Yesaya..
dan oleh malaikat, Yesus disebut sebagai Juruselamat
Yesus sendiri juga menyatakan diri-Nya Juruselamat/Mesias
mosok kek gitu gak bisa nangkap?

saya ga nanya isi ayat itu mas
saya tanya ... sejarah penulisannya gimana ??
behind the scene tuh ayat bisa muncul gimana ceritanya ??

SEGOROWEDI wrote:
paulus tidak menulis injil, tapi surat-surat pengajaran..
apa mau kamu tuduh paulus malsu injil, kek tuduhan bodoh seukuwahmu??

ga usah ngamuk kalo ga bisa bantah ...
ga ada urusan tuduh2an disini ... ga usah OOT ...

point nya ... mas wedi sendiri bilang dia ga menulis injil
awalnya juga sudah deal ... ada manuskrip asli dari ajaran Yesus yang ditulis oleh murid2 yesus

artinya :
1. Paulus bukan murid yesus
2. Paulus ga ada waktu Yesus nyebarin Injil

urusan pake tapi2 yang underline diatas ga penting
yang penting dalam thread ini adalah yang bold

SEGOROWEDI wrote:
lha silakan ceritakan!!!
era murid-murid Yesus manuskrip sudah ada..
manuskrip itu yang diajarkan, manuskrip itu yang disalin (kalau rusak),
manuskrip itu pula yang diperbanyak (bila dibutuhkan)..
trus kapan pemalsuan/perubahannya??? adahal dijaman muhammad saja masih disuruh mengimani..
dan kalau kamu bingung disuruh tanya ahli kitab/injil..

Oke ... tanda (*)
era murid-murid Yesus manuskrip sudah ada..
kita berdua tidak tau seperti apa manuskrip murid2 yesus yang asli >> ya kan

tapi based saya adalah Quran ... bahwa manuskrip itu adalah Injil Isa ... asli turun dari Allah
karena saya membayangkan isi Injil Isa tidak jauh berbeda dengan Al Quran
Disini saya bawa Quran saja ... tentang rukun iman

Iman kepada Allah (Tuhan), kepada malaikat, nabi2, kitab2, hari akhir  
saya tau isi bible pasti beda dengan Quran
tapi based on Quran ... manuskrip Injil Isa pasti menyebut rukun iman ini

Saya tanya ... di bible ada ga ayat2 yang menerangkan tentang rukun iman ini ??
jangan dibahas dulu siapa tuhan, nabi2 atau kitab2 yang dimaksud >> ada atau ga ada aja dulu
saya tanya cuma untuk bahas warna ungu dan semua (*)

dee-nee wrote:Thanks banget untuk agan Agaroh ... silahkan diteruskan diskusi nya
Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

dibelain malah mo lari..
 

dee-nee wrote:sudah dijawab oleh agan Agaroh ...
dari saya ... tandain dulu (*) buat diakhir nanti

dijawab tapi pakai matematik, padahal itu statistik
kalian berdua bisa belajar dari saya kalau urusan rancangan percobaan
saya menduga background-mu ilmu sosial yang (maaf) sering lemah dalam hal ini
 

contohnya komen seperti ini:
bold : yang bikin ketentuan siapa ... yang jamin validitasnya siapa ...
L 4 .... loe lagi loe lagi alias dia2 juga orangnya
.... ga usah dibahas lah ... cuma jadi eyel2an ga penting ...
intinya di (*) nanti

 

dee-nee wrote:saya ga nanya isi ayat itu mas
saya tanya ... sejarah penulisannya gimana ??
behind the scene tuh ayat bisa muncul gimana ceritanya ??

Yesaya ya diutus untuk pencerahan umat.. menyampaikan pernyataan Tuhan bahwa Ia adalah Juuruselamat, gak ada juruselamat selain Tuhan..
Malaikat menyampaikan bahwa Yesus adalah Juruselamat pada saat kelahiran-Nya
trus maumu itu apa bawa-bawa Juruselamat?? kalau menangkap pesan sesimpel itu aja kagak becus..
tepatnya pura-pura be 60..

dee-nee wrote:ga usah ngamuk kalo ga bisa bantah ...
ga ada urusan tuduh2an disini ... ga usah OOT ...

point nya ... mas wedi sendiri bilang dia ga menulis injil
awalnya juga sudah deal ... ada manuskrip asli dari ajaran Yesus yang ditulis oleh murid2 yesus

artinya :
1. Paulus bukan murid yesus
2. Paulus ga ada waktu Yesus nyebarin Injil

maka gak usah bawa-bawa paulus
apalagi dituduh sebagai pemalsu, gimana seh kamu itu?
 

dee-nee wrote:Oke ... tanda (*)
era murid-murid Yesus manuskrip sudah ada..
kita berdua tidak tau seperti apa manuskrip murid2 yesus yang asli >> ya kan

lha kan kamu sendiri yang bilang mereka menuliskan manuskrip??
ya itulah yang asli, yang diajarkan, dan tentunya yang disalin kalau rusak
atau perlu diperbanyak..

dee-nee wrote:tapi based saya adalah Quran ... bahwa manuskrip itu adalah Injil Isa ... asli turun dari Allah
karena saya membayangkan isi Injil Isa tidak jauh berbeda dengan Al Quran
Disini saya bawa Quran saja ... tentang rukun iman

Iman kepada Allah (Tuhan), kepada malaikat, nabi2, kitab2, hari akhir
saya tau isi bible pasti beda dengan Quran
tapi based on Quran ... manuskrip Injil Isa pasti menyebut rukun iman ini

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa doicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..
mosok modal nuduh cuman cangkem??
 

gimana nih missing-linknya???
kok buntet semua, tiba-tiba bisa nuduh palsu

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa dicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..

1400 tahun penganut islam ga pernah bisa buktikan. apalagi dee nee!! hahahahahahaha...

ramayana wrote:

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa dicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..

1400 tahun penganut islam ga pernah bisa buktikan. apalagi dee nee!! hahahahahahaha...

Injil asli ialah injil yg membenarkan islam yg dibawa muhammad sebagaimana Alquran membenarkan injil yg dibawa isa…

Dan (ingatlah) ketika 'Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." Maka tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata." (61:6)

Orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang telah Kami beri Al Kitab (Taurat dan Injil) mengenal Muhammad seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. Dan sesungguhnya sebahagian diantara mereka menyembunyikan kebenaran, padahal mereka mengetahui.(QS2.46)

satria bergitar wrote:

ramayana wrote:

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa dicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..

1400 tahun penganut islam ga pernah bisa buktikan. apalagi dee nee!! hahahahahahaha...

Injil asli ialah injil yg membenarkan islam yg dibawa muhammad sebagaimana Alquran membenarkan injil yg dibawa isa…

Dan (ingatlah) ketika 'Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." Maka tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata." (61:6)

mana barangnya, injil yang memuat perkataan isa tersebut?
dasar tukang karang..

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:Thanks banget untuk agan Agaroh ... silahkan diteruskan diskusi nya
Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

dibelain malah mo lari..
 

dee-nee wrote:sudah dijawab oleh agan Agaroh ...
dari saya ... tandain dulu (*) buat diakhir nanti

dijawab tapi pakai matematik, padahal itu statistik
kalian berdua bisa belajar dari saya kalau urusan rancangan percobaan
saya menduga background-mu ilmu sosial yang (maaf) sering lemah dalam hal ini
 

contohnya komen seperti ini:
bold : yang bikin ketentuan siapa ... yang jamin validitasnya siapa ...
L 4 .... loe lagi loe lagi alias dia2 juga orangnya
.... ga usah dibahas lah ... cuma jadi eyel2an ga penting ...
intinya di (*) nanti

 

komen ga penting ....
intinya ... silahkan kalau agan Agaroh mau diskusi

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:saya ga nanya isi ayat itu mas
saya tanya ... sejarah penulisannya gimana ??
behind the scene tuh ayat bisa muncul gimana ceritanya ??

Yesaya ya diutus untuk pencerahan umat.. menyampaikan pernyataan Tuhan bahwa Ia adalah Juuruselamat, gak ada juruselamat selain Tuhan..
Malaikat menyampaikan bahwa Yesus adalah Juruselamat pada saat kelahiran-Nya
trus maumu itu apa bawa-bawa Juruselamat?? kalau menangkap pesan sesimpel itu aja kagak becus..
tepatnya pura-pura be 60..

yang bold : mas wedi dapet darimana ?? dapet dari bible kan ...
saya minta behind the scenes ayat itu muncul ... kapan ayat itu mulai ditulis dalam bible ??

apakah mas wedi punya info lain tentang sejarah penulisan ayat ini selain dari bible ?? >> dari mana kek ... dari wiki ... dari buku2 sejarah ... peristiwa yang terjadi ketika ayat itu muncul dsb ... kapan ayat itu muncul dsb ... waktu kejadian apa

apakah mas wedi punya pedoman lain terkait penulisan ayat itu >>> penulisan loh bukan makna ayat

Kalau ga ada ... artinya : mas wedi memang ga bisa lepas dan hanya tergantung oleh bible ... bible yang behind the scenes setiap ayat itu saja tidak ada catatannya ??

Jadi bagaimana mas wedi bisa memastikan bahwa arti Juruselamat itu adalah benar seperti itu ...
modal mas wedi cuma iman dan amin ...
Itulah saya bilang .... pergeseran makna sangat mungkin terjadi ... karena sumber mas wedi cuma satu

SEGOROWEDI wrote:
maka gak usah bawa-bawa paulus
apalagi dituduh sebagai pemalsu, gimana seh kamu itu?
 

1. mana saya bilang palsu ?? saya bilang pergeseran makna
2. ga usah ngeles dari deal ...
a. mas wedi deal ada manuskrip injil asli
b. mas wedi deal paulus ga nulis injil
c. artinya mas wedi juga harus deal paulus tidak terlibat dalam penulisan manuskrip injil asli
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ?? >>> jawab ga pake ngeles

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:Oke ... tanda (*)
era murid-murid Yesus manuskrip sudah ada..
kita berdua tidak tau seperti apa manuskrip murid2 yesus yang asli >> ya kan

lha kan kamu sendiri yang bilang mereka menuliskan manuskrip??
ya itulah yang asli, yang diajarkan, dan tentunya yang disalin kalau rusak
atau perlu diperbanyak..

iya ... tapi intinya ... sampai sekarang ga ada kan fosil2 atau apapun peninggalan yang diklaim sejarah "Ini adalah manuskrip asli" >>> artinya kita sampai sekarang masih belum tau seperti apa manuskrip itu ...

bold : jangan pake tentunya2 dulu deh ... intinya yang asli dah ga ada ... ya toh ??

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:tapi based saya adalah Quran ... bahwa manuskrip itu adalah Injil Isa ... asli turun dari Allah
karena saya membayangkan isi Injil Isa tidak jauh berbeda dengan Al Quran
Disini saya bawa Quran saja ... tentang rukun iman

Iman kepada Allah (Tuhan), kepada malaikat, nabi2, kitab2, hari akhir  
saya tau isi bible pasti beda dengan Quran
tapi based on Quran ... manuskrip Injil Isa pasti menyebut rukun iman ini

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa doicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..
mosok modal nuduh cuman cangkem??
 

ada rukun iman yang saya sebut ga diatas ??
Iman kepada Allah (Tuhan), kepada malaikat, nabi2, kitab2, hari akhir
Saya ga minta harus sama persis dengan Quran ...
saya cuma minta apapun yang tertulis di bible ... intinya adalah iman diatas ....
ada ga ??

jawab dulu yang ini .... repot amat pake ngajak keliling monas

SEGOROWEDI wrote:gimana nih missing-linknya???
kok buntet semua, tiba-tiba bisa nuduh palsu

udah ah ... kaya anak kecil aja diskusinya ...
cuma bisa ngulang2 kalimat yang sama

ramayana wrote:

lha kasih contoh dong, injil asli ersi quran itu kek gimana..
supaya bisa dicompare dengan injil yang ada, yang kamu tuduh palsu itu..

1400 tahun penganut islam ga pernah bisa buktikan. apalagi dee nee!! hahahahahahaha...

Udah ikutan sini ... bisanya komentar doang ... cuma jadi tim keplok2

 

Injil asli ialah injil yg membenarkan islam yg dibawa muhammad

apakah Injil nabi Isa yg asli tsb keberadaannya masih terpelihara sampai pas di zaman nya muhammad?

deenee wrote:Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

lah bagemana sih ini? hihihi nasib baik.. ada agan agaroh... bentar lagi si agan juga dikipas sama agan segorowedi... nonton lagi.. sambil buka 3:55 ... Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".

salam

dee-nee wrote:
1. mana saya bilang palsu ?? saya bilang pergeseran makna
2. ga usah ngeles dari deal ...
a. mas wedi deal ada manuskrip injil asli
b. mas wedi deal paulus ga nulis injil
c. artinya mas wedi juga harus deal paulus tidak terlibat dalam penulisan manuskrip injil asli
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ?? >>> jawab ga pake ngeles

1. sejak kapan bergesernya? -> big missiing lnk!
2.a. deal -> manuskrip itu yang diajarkan, diwariskan, diperbanyak turun temurun..
2.b. deal -> maka jangan nuduh dia malsu injil!
2.c. (sementara) deal: batasan 'terlibat' perlu sepakat dulu!
2.d. tulisan dia kan bukan injil???? padahal yang kta bahas adalah injil..

3. jelas kamu salah kaprah soal injil..
kalau tulisan paulus ang adalah surat-surat kamu pakai sebagai dalil tidak aslinya injil
itu AMAT SANGAT BODOH DAN MEMALUKAN SEKALI..
 

already been taken wrote:

deenee wrote:Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

lah bagemana sih ini? hihihi nasib baik.. ada agan agaroh... bentar lagi si agan juga dikipas sama agan segorowedi... nonton lagi.. sambil buka 3:55 ... Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".

salam

semoga aqaroh bisa menyelamatkan si dini..
 

muslim yang mo menyelamatkan si dini..
silakan maju:

dee-nee wrote:
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ??

              

already been taken wrote:

deenee wrote:Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

lah bagemana sih ini? hihihi nasib baik.. ada agan agaroh... bentar lagi si agan juga dikipas sama agan segorowedi... nonton lagi.. sambil buka 3:55 ... Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".

salam

ga lah ... topik agaroh n wedi tentang sejarah setelah murid2 yesus ....
Thread ini khusus tentang Injil Isa ... jaman Yesus plus murid2nya ...

Kan saya udah bilang ... saya ga mau bahas kanonik ...
saya ga terlalu tertarik dengan kristologi ... saya ikut teman2 muslim aja

 

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:
1. mana saya bilang palsu ?? saya bilang pergeseran makna
2. ga usah ngeles dari deal ...
a. mas wedi deal ada manuskrip injil asli
b. mas wedi deal paulus ga nulis injil
c. artinya mas wedi juga harus deal paulus tidak terlibat dalam penulisan manuskrip injil asli
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ?? >>> jawab ga pake ngeles

1. sejak kapan bergesernya? -> big missiing lnk!
2.a. deal -> manuskrip itu yang diajarkan, diwariskan, diperbanyak turun temurun..
2.b. deal -> maka jangan nuduh dia malsu injil!
2.c. (sementara) deal: batasan 'terlibat' perlu sepakat dulu!
2.d. tulisan dia kan bukan injil????  padahal yang kta bahas adalah injil..

3. jelas kamu salah kaprah soal injil..
kalau tulisan paulus ang adalah surat-surat kamu pakai sebagai dalil tidak aslinya injil
itu AMAT SANGAT BODOH DAN MEMALUKAN SEKALI..
 

no 1 :
MAKANYA JAWAB :
DI BIBLE KALIAN ADA AYAT TENTANG IMAN2 YANG SAYA SEBUT GA ???

buset malah ngeles ....

no 2 dan 3 :

ada manuskrip injil asli .... dalam manuskrip asli jelas tidak ada ajaran2 paulus
ada bible yang sekarang .... dalam bible yang sekarang jelas ada ajaran2 paulus

Artinya : manuskrip injil asli =/= bible (PB)

sudah ngerti atau masih pura2 migren ??

SEGOROWEDI wrote:

already been taken wrote:

deenee wrote:Swear .... saya bener2 ga ngerti tentang sejarah detail perkembangan agama ini ...

lah bagemana sih ini? hihihi nasib baik.. ada agan agaroh... bentar lagi si agan juga dikipas sama agan segorowedi... nonton lagi.. sambil buka 3:55 ... Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".

salam

semoga aqaroh bisa menyelamatkan si dini..
 

berisik adalah satu2nya cara buat ngeles

 

SEGOROWEDI wrote:muslim yang mo menyelamatkan si dini..
silakan maju:

dee-nee wrote:
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ??

             

yang ngajak atret ternyata sanggup nya cuma kasih bendera putih
(padahal dari awal saya udah bilang ... thread ini hanya untuk saya dan mutiara)

1. Awalnya teriak2 minta buktikan gimana Allah menurunkan Wahyu pada Isa
   ujung2nya : Ditanya gimana Allah bicara kepada Musa ... ga bisa jawab

2. Awalnya udah deal ada manuskrip Injil asli ... trus nanya dimana missing link nya
   ujung2nya : ditanya ada ayat tentang rukun iman atau ga ... malah diam seribu bahasa

3. Awalnya udah deal bilang paulus ga nulis injil ... trus ditambah pake tapi2
   ujung2nya : susah banget ngakuin manuskrip asli =/= PB

Justru silahkan geng-nya mas wedi kalau mau bantu kirim sms

Ini selesai sampai disini ... atau mau didebat lagi post saya diatas ??

kalau sudah selesai ... saya terusin nih

confirm dulu

dee-nee wrote:

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:
1. mana saya bilang palsu ?? saya bilang pergeseran makna
2. ga usah ngeles dari deal ...
a. mas wedi deal ada manuskrip injil asli
b. mas wedi deal paulus ga nulis injil
c. artinya mas wedi juga harus deal paulus tidak terlibat dalam penulisan manuskrip injil asli
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ?? >>> jawab ga pake ngeles

1. sejak kapan bergesernya? -> big missiing lnk!
2.a. deal -> manuskrip itu yang diajarkan, diwariskan, diperbanyak turun temurun..
2.b. deal -> maka jangan nuduh dia malsu injil!
2.c. (sementara) deal: batasan 'terlibat' perlu sepakat dulu!
2.d. tulisan dia kan bukan injil????  padahal yang kta bahas adalah injil..

3. jelas kamu salah kaprah soal injil..
kalau tulisan paulus ang adalah surat-surat kamu pakai sebagai dalil tidak aslinya injil
itu AMAT SANGAT BODOH DAN MEMALUKAN SEKALI..
 

no 1 :
MAKANYA JAWAB :
DI BIBLE KALIAN ADA AYAT TENTANG IMAN2 YANG SAYA SEBUT GA ???

buset malah ngeles ....

no 2 dan 3 :

ada manuskrip injil asli .... dalam manuskrip asli jelas tidak ada ajaran2 paulus
ada bible yang sekarang .... dalam bible yang sekarang jelas ada ajaran2 paulus

Artinya : manuskrip injil asli =/= bible (PB)

sudah ngerti atau masih pura2 migren ??

lha apa urusannya kamu nyodorin rukun imanmu?
KAMU NGERTI KAGAK SIH INJIL ITU APA?
mosok adanya surat-surat paulus dijadikan dasar tuduhan Injil palsu/berubah..
apa surat-surat paulus itu Injil???

dee-nee wrote:

SEGOROWEDI wrote:muslim yang mo menyelamatkan si dini..
silakan maju:

dee-nee wrote:
d. jadi kalau paulus tidak terlibat .... dan faktanya tulisan dia ada di bible kalian ... apa kalian masih mau bilang bible itu adalah manuskrip asli ?? >>> ini point nya

3. Jadi dengan adanya tulisan paulus dalam bible ... apakah bible = manuskrip asli seperti deal (a) ??

             

yang ngajak atret ternyata sanggup nya cuma kasih bendera putih
(padahal dari awal saya udah bilang ... thread ini hanya untuk saya dan mutiara)

1. Awalnya teriak2 minta buktikan gimana Allah menurunkan Wahyu pada Isa
   ujung2nya : Ditanya gimana Allah bicara kepada Musa ... ga bisa jawab

2. Awalnya udah deal ada manuskrip Injil asli ... trus nanya dimana missing link nya
   ujung2nya : ditanya ada ayat tentang rukun iman atau ga ... malah diam seribu bahasa

3. Awalnya udah deal bilang paulus ga nulis injil ... trus ditambah pake tapi2
   ujung2nya : susah banget ngakuin manuskrip asli =/= PB

Justru silahkan geng-nya mas wedi kalau mau bantu kirim sms

mutiara mungkin lagi jihad sex ke suriah..
setelah kita tapuki secara berjamaah...
sekarang giliran-mu aku apuki..
  

1. sudah saya kasih perikopnya gimana Tuhan bicara dengan Musa..
2. manuskrip asli diajarkan, manuskrip asli disalin kalau rusak dan butuh diperbanyak, kok tiba-tiba bisa palsu/berubah?? gmana tuh ceritanta? kok mingkem... mangap-mangap bawa standard rukun iman; gak urusan gue..
3. kita mbahas INJIL kan??? kamu ternyata gak ngerti INJIL itu apa..
lalu secara kebegoan nyata adanya surat-surat paulus di PB dijadikan dasar tuduhan INJIL palsu/berubah, itu kan ngawurr..

saya ulang:
KAMU NGERTI KAGAK INJIL ITU APA?