Asal muasal al quran
Halaman 16 dari 23 • Share
Halaman 16 dari 23 • 1 ... 9 ... 15, 16, 17 ... 19 ... 23
Asal muasal al quran
First topic message reminder :
Saya ingin tanya kepada teman2 di forum ini, baik muslim maupun non muslim.
Ayat2 al quran dari mana asalnya: dari mulut Muhammad atau dari mulut Allah swt?
Saya ingin tanya kepada teman2 di forum ini, baik muslim maupun non muslim.
Ayat2 al quran dari mana asalnya: dari mulut Muhammad atau dari mulut Allah swt?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
heh jaya yang asal mangap, dan suka ngompol di celana itu kamu sendiri, yang begini kok dibilang video buatan sendiri, jelas-jelas itu video KENYATAAN dari pernyataan dari BANYAK orang, kejadiannya nyata... tidak seperti kosongnya otak kamu...
Ini sudah dijawab:
Ini sudah dijawab:
case closed.Mutiara wrote:Quran itu Allah bahasakan dalam bahasa manusia karena Allah menghendaki ayat-ayat Al quran itu dipergunakan sebagai doa dalam sholat, itulah mengapa bahasanya seperti itu. Juga ada sistem kode yang harus dijaga dalam penyusunan dan pemilihan kata di Quran itu, sebagai tanda Quran dari Allah, yakni kesamaan jumlah kata tertentu, seperti siang dengan malam, dll itu (baca dan lihat postingan sebelumnya, ttg sistem kode dan matematika dalam Quran)
dan memang Allah itu tidak beranak, Allah itu BUKAN bapa, Allah itu TUHAN. Hubungannya dengan manusia bukan antara bapak dan anak, tapi antara tuhan dan ciptaanNya.
dan nabi Isa itu juga BUKAN anak tuhan, juga bukan anak malaikat jibril(roh kudus) tapi cuma manusia yang Allah tunjuk menjadi NABI, utusan Allah, sama seperti nabi Adam dll itu.
Nieh bukti-bukti tentang keberADAan Allah
Think!
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
EbisuSensei wrote:Apa ..................... ??jaya wrote:
Mau didatangi tetapi tdk mau/malas mendatangi. Mau menerima tidak mau memberi. Muslim banget!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
Oohh .......... Masih belum berani menerima kenyataan?
Baiklah saya tunggu sampai sampai anda siap ................
Oh ya, kalau anda biasa ngetik c (bukan vb atau yang lain), ada tret bagus juga:
http://www.laskarislam.com/t6941-parity-check-pada-al-quran
Akan lebih baik lagi jikalau ternyata anda terbiasa ngetiknya selama bertahun-tahun, dan mau berdiskusi dengan saya di tret yang saya tunjukkan.
Jika begitu, seharusnya saya akan lebih mudah untuk men-trace bicara anda, dan sebaliknya anda juga lebih mudah men-trace bicara saya.
To @All non-muslim
Jika anda anda ingin bersiskusi dengan saya, tentang masalah yang diangkat oleh @jaya, silahkan ajukan pertanyaan serupa, di tret2 yang sudah saya tunjukkan.
{salam damai}
Kebanyakan nasihat dan omongan yg tdk saya butuhkan!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Apa isi videomu? Maaf, saya tdk tonton!Mutiara wrote:heh jaya yang asal mangap, dan suka ngompol di celana itu kamu sendiri, yang begini kok dibilang video buatan sendiri, jelas-jelas itu video KENYATAAN dari pernyataan dari BANYAK orang, kejadiannya nyata... tidak seperti kosongnya otak kamu...
Ini sudah dijawab:case closed.Mutiara wrote:Quran itu Allah bahasakan dalam bahasa manusia karena Allah menghendaki ayat-ayat Al quran itu dipergunakan sebagai doa dalam sholat, itulah mengapa bahasanya seperti itu. Juga ada sistem kode yang harus dijaga dalam penyusunan dan pemilihan kata di Quran itu, sebagai tanda Quran dari Allah, yakni kesamaan jumlah kata tertentu, seperti siang dengan malam, dll itu (baca dan lihat postingan sebelumnya, ttg sistem kode dan matematika dalam Quran)
dan memang Allah itu tidak beranak, Allah itu BUKAN bapa, Allah itu TUHAN. Hubungannya dengan manusia bukan antara bapak dan anak, tapi antara tuhan dan ciptaanNya.
dan nabi Isa itu juga BUKAN anak tuhan, juga bukan anak malaikat jibril(roh kudus) tapi cuma manusia yang Allah tunjuk menjadi NABI, utusan Allah, sama seperti nabi Adam dll itu.
Nieh bukti-bukti tentang keberADAan Allah
Think!
Lain yg dipersoalkan lain pula yg anda jawab. Asal mangap!
Allah swt bilang> Anak HANYA mungkin hasil hubungan suami isteri, ternyata menurut Allah swt, ada juga anak yg bukan hasil hubungan suami isteri.
Keduanya bertentangan!
Apa hubungan dgn video bikinanmu? Mangap......
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Saya kira, saya sudah menulis dengan jelas ya?jaya wrote:
Kebanyakan nasihat dan omongan yg tdk saya butuhkan!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
Jelas bukan?EbisuSensei wrote:
To @All non-muslim
Jika anda anda ingin bersiskusi dengan saya, tentang masalah yang diangkat oleh @jaya, silahkan ajukan pertanyaan serupa, di tret2 yang sudah saya tunjukkan.
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Asal muasal al quran
nope, makna ayat itu adalah Allah tak akan pernah BERANAK, al. karena Allah itu tak akan melakukan hubungan suami istri, karena Allah itu tak beristri/bersuami, karena Allah itu TUNGGAL, dan juga karena Allah TAK BERKEHENDAK dan MEMBUTUHKAN anak ataupun berkembangbiak dengan cara apapun, karena Allah itu MAHA KEKAL.
diupgrade otakmu! Video itu BUKTI tentang keberADAan Allah.
jadi lihat videonya, jangan asal mangap, tapi lihat videonya saj abelum, sudah asal mangap!
case closed.
diupgrade otakmu! Video itu BUKTI tentang keberADAan Allah.
jadi lihat videonya, jangan asal mangap, tapi lihat videonya saj abelum, sudah asal mangap!
case closed.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!EbisuSensei wrote:Saya kira, saya sudah menulis dengan jelas ya?jaya wrote:
Kebanyakan nasihat dan omongan yg tdk saya butuhkan!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?Jelas bukan?EbisuSensei wrote:
To @All non-muslim
Jika anda anda ingin bersiskusi dengan saya, tentang masalah yang diangkat oleh @jaya, silahkan ajukan pertanyaan serupa, di tret2 yang sudah saya tunjukkan.
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Apa saya bilang....jangan pipis dicelana mbak! Baca keberatan saya, lalu anda bantah!Mutiara wrote:nope, makna ayat itu adalah Allah tak akan pernah BERANAK, al. karena Allah itu tak akan melakukan hubungan suami istri, karena Allah itu tak beristri/bersuami, karena Allah itu TUNGGAL, dan juga karena Allah TAK BERKEHENDAK dan MEMBUTUHKAN anak ataupun berkembangbiak dengan cara apapun, karena Allah itu MAHA KEKAL.
diupgrade otakmu! Video itu BUKTI tentang keberADAan Allah.
jadi lihat videonya, jangan asal mangap, tapi lihat videonya saj abelum, sudah asal mangap!
case closed.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Anda ngga pernah mengorganisir data2/source2 anda di hardisk ya?jaya wrote:
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!
Alasan saya sudah jelas, bahwa saya ingin mengorganisir jawaban2 saya dalam forum ini.
Karena saya tidak bisa mengorganisir isi forum, maka yang saya organisir adalah jawaban2 saya dalam forum, semampu saya.
Anda ngga bersedia ya sudah ...........
Sekali lagi, saya sudah menulis dengan jelas kan?
EbisuSensei wrote:
To @All non-muslim
Jika anda anda ingin bersiskusi dengan saya, tentang masalah yang diangkat oleh @jaya, silahkan ajukan pertanyaan serupa, di tret2 yang sudah saya tunjukkan.
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Asal muasal al quran
EbisuSensei wrote:Anda ngga pernah mengorganisir data2/source2 anda di hardisk ya?jaya wrote:
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!
Alasan saya sudah jelas, bahwa saya ingin mengorganisir jawaban2 saya dalam forum ini.
Karena saya tidak bisa mengorganisir isi forum, maka yang saya organisir adalah jawaban2 saya dalam forum, semampu saya.
Anda ngga bersedia ya sudah ...........
Sekali lagi, saya sudah menulis dengan jelas kan?EbisuSensei wrote:
To @All non-muslim
Jika anda anda ingin bersiskusi dengan saya, tentang masalah yang diangkat oleh @jaya, silahkan ajukan pertanyaan serupa, di tret2 yang sudah saya tunjukkan.
Tidak perlu ngajak debat kusir. Silahkan jadi penonton di trit saya. Jawaban saya jelas utk orang2 seperti anda.
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
ternyata anda nggak punya kemampuan untuk memahami jawaban aku.jaya wrote:
Saya tidak terlalu paham dgn jawaban anda! Saya ringkas keberatan saya berikut ini!
ayat ini tidak menunjukkan bahwa anak harus selalu melalui hubungan suami istri .... terlalu sempit wawasan anda
ANAK adalah hasil hubungan suami isteri. Artinya kalau gak ada hubungan suami isteri, maka mustahil Anak ada.(Qs 6. 101).
gak ada tuh "Kun fayakun" dalam ayat ini ............ jangan mengada-ada .... key
Nyatanya, pernyataan Allah swt ini ia tentang sendiri sebab TERNYATA anak Maryam yakni ISA bukan hasil hubungan suami isteri, tetapi HASIL KUN FAYAKUN (Qs 4.171).
gak terbukti ....................................... okey
Kesimpulannya.....?
Qs 6.101 bertentangan dgn Qs 4.171, barangkali tepatnya SALING MENIADAKAN ANTARA Qs 6.101 DAN Qs 4.171.
gak terbukti juga ........................ okey
Menurut RUMUS al quran, kalau terdapat satu saja ayat yg bertentangan/hanya mengikuti hawa nafsu, maka udah cukup utk membuktikan al quran tdk diturunkan dr Allah swt.
ayat itu ayat muhkamat, gak usah dijeskan lagi .................... paham ?
Silahkan anda uraikan secara jelas mengenai kedua ayat itu!
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Asal muasal al quran
Betul......ada masalah dgn itu? Maka uraikan secara jelas sehingga apa yg anda kemukakan dapat dimengerti secara baik.Jagona wrote:ternyata anda nggak punya kemampuan untuk memahami jawaban aku.jaya wrote:
Saya tidak terlalu paham dgn jawaban anda! Saya ringkas keberatan saya berikut ini!
Penjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:ayat ini tidak menunjukkan bahwa anak harus selalu melalui hubungan suami istri .... terlalu sempit wawasan anda
ANAK adalah hasil hubungan suami isteri. Artinya kalau gak ada hubungan suami isteri, maka mustahil Anak ada.(Qs 6. 101).
Cukup dgn mengatakan> ayat ini tidak menunjukkan bahwa anak harus selalu melalui hubungan suami istri.
Lalu menjunkkan apa?
Penjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:gak ada tuh "Kun fayakun" dalam ayat ini ............ jangan mengada-ada .... key
Nyatanya, pernyataan Allah swt ini ia tentang sendiri sebab TERNYATA anak Maryam yakni ISA bukan hasil hubungan suami isteri, tetapi HASIL KUN FAYAKUN (Qs 4.171).
Penjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:gak terbukti ....................................... okey
Kesimpulannya.....?
Qs 6.101 bertentangan dgn Qs 4.171, barangkali tepatnya SALING MENIADAKAN ANTARA Qs 6.101 DAN Qs 4.171.
Ketahuan juga kualitasnya.Jagona wrote:gak terbukti juga ........................ okey
Menurut RUMUS al quran, kalau terdapat satu saja ayat yg bertentangan/hanya mengikuti hawa nafsu, maka udah cukup utk membuktikan al quran tdk diturunkan dr Allah swt.
Oh......?! Akhirnya ngaku juga. Kalau anda tidak mampu, maka saya menunggu, kalau2 ada muslim yg mampu menjelaskannya!Jagona wrote:ayat itu ayat muhkamat, gak usah dijeskan lagi .................... paham ?Silahkan anda uraikan secara jelas mengenai kedua ayat itu!
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
bukan pantang ... tapi jadinya terlalu banyak topik di thread inijaya wrote:
Alasan yg SANGAT2...SANGAT.......menarik:TETAPI KALAU JUDUL TRIT:supaya tdk tumpang tindih
bisa tertib
dibaca menarik
"DARI MANA ASAL MUASAL AL QURAN: ALLAH SWT ATAU MUHAMMAD?"
KEKECUALIANNYA ADALAH........
DALAM TRIT ITU PANTANG MEMBAHAS APAKAH ALLAH SWT ADA ATAU TIDAK!
bukan jangan dibahas ... tapi dibuat thread terpisahjaya wrote:bukankah akan SANGAT TELAK BUKTINYA DARI ALLAH KALAU TERBUKTI JUGA DIA ADA? (MAKA ITU JANGAN DIBAHAS DONK.......TAHU GAK SAYA INI MODERATOR/PEMILIK LI, LOE HANYA KAFIR!)
ck ck ck sensitif amat jadi orang ... beneran dibilang nanti akan tumpang tindih malah sensitif sendiri ...jaya wrote:bukankah akan sangat telak BUKTINYA dari Muhammad karena juga BELIAU ADA? (yang ini tidak perlu dibahas juga sepertinya. Pokoknya jangan mempertanyakan ada/tidaknya OKNUM di trit ini, BERAT, TUMPANG TINDIH, GAK ENAK DIBACA, dll)
silahkan dibaca dulu maksud saya sebelum curiga kemana2
Yo wes ... jadi fokus nya adalah apakah quran dari Allah SWT atau dari Muhammad SAW kan ...jaya wrote:Tenang saja mbak, kita bahas aja bukti quran dari Allah swt/Muhammad saw! Gak usah ribet2 mikirin Allah ada/tdk.....
sip ... so ga perlu ditanya lagi ... Allah SWT ada atau ga ...
kalau mau bahas tentang eksistensi Allah ... buka thread lain ... nanti anda ketemu saya disana
jadi enak toh di dua thread silahkan anda buktikan bahwa Allah SWT tidak ada ... otomatis terbukti Al Quran bukan dari Allah
di thread ini ... fokusnya apakah Quran diturunkan oleh Allah atau Muhammad
bukan membahas Allah ada atau tidak
gitu yah ...
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
Alasan yg SANGAT2...SANGAT.......menarik:
"DARI MANA ASAL MUASAL AL QURAN: ALLAH SWT ATAU MUHAMMAD?"
KEKECUALIANNYA ADALAH........
DALAM TRIT ITU PANTANG MEMBAHAS APAKAH ALLAH SWT ADA ATAU TIDAK!
Tidak perlu ngajak debat kusir. Silahkan jadi penonton di trit saya. Jawaban saya jelas utk orang2 seperti anda.
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
TETAPI KALAU JUDUL TRIT:supaya tdk tumpang tindih
bisa tertib
dibaca menarik
"DARI MANA ASAL MUASAL AL QURAN: ALLAH SWT ATAU MUHAMMAD?"
KEKECUALIANNYA ADALAH........
DALAM TRIT ITU PANTANG MEMBAHAS APAKAH ALLAH SWT ADA ATAU TIDAK!
bukankah akan SANGAT TELAK BUKTINYA DARI ALLAH KALAU TERBUKTI JUGA DIA ADA? (MAKA ITU JANGAN DIBAHAS DONK.......TAHU GAK SAYA INI MODERATOR/PEMILIK LI, LOE HANYA KAFIR!)dee-nee wrote:bukan pantang ... tapi jadinya terlalu banyak topik di thread ini
bukankah akan sangat telak BUKTINYA dari Muhammad karena juga BELIAU ADA? (yang ini tidak perlu dibahas juga sepertinya. Pokoknya jangan mempertanyakan ada/tidaknya OKNUM di trit ini, BERAT, TUMPANG TINDIH, GAK ENAK DIBACA, dll)dee-nee wrote:bukan jangan dibahas ... tapi dibuat thread terpisah
Tenang saja mbak, kita bahas aja bukti quran dari Allah swt/Muhammad saw! Gak usah ribet2 mikirin Allah ada/tdk.....dee-nee wrote:ck ck ck sensitif amat jadi orang ... beneran dibilang nanti akan tumpang tindih malah sensitif sendiri ...
silahkan dibaca dulu maksud saya sebelum curiga kemana2
dee-nee wrote:Yo wes ... jadi fokus nya adalah apakah quran dari Allah SWT atau dari Muhammad SAW kan ...
sip ... so ga perlu ditanya lagi ... Allah SWT ada atau ga ...
kalau mau bahas tentang eksistensi Allah ... buka thread lain ... nanti anda ketemu saya disana
jadi enak toh di dua thread silahkan anda buktikan bahwa Allah SWT tidak ada ... otomatis terbukti Al Quran bukan dari Allah
di thread ini ... fokusnya apakah Quran diturunkan oleh Allah atau Muhammad
bukan membahas Allah ada atau tidak
gitu yah ...
Tidak perlu ngajak debat kusir. Silahkan jadi penonton di trit saya. Jawaban saya jelas utk orang2 seperti anda.
Anda mampir ke trit saya ini mau ngapain? Hanya datang minta dan bukan memberi? Tipikal muslim banget!
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
QS 6:101 menjelaskan ayat sebelumnya
QS 6:100 Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, padahal Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohong (dengan mengatakan): "Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan", tanpa (berdasar) ilmu pengetahuan. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan.
Kesyirikan yg terjadi:
Jin bersekutu dgn Allah dan mempunyai anak laki2 dan perempuan
perhatikan QS 6:101
Sahih International
[He is] Originator of the heavens and the earth. How could He have a son when He does not have a companion and He created all things? And He is, of all things, Knowing.
Indonesian
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
yg di bold, bahasa arab AQnya Shohibatun (shohib=sahabat) diterjemahkan Shahih international companion dan diterjemahkan agak lebai di indonesia dengan kata istri
bantahannya: Allah tiada sekutu/sahabat/companion bagiNya.
Dalam kasus 4:171 Maryam tidak beranak dengan sendirinya, tetap ada external faktor, jibril meniupkan roh. Faktor jibril itu boleh saja kita sebut sekutu/sahabat/companion.
QS 6:100 Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, padahal Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohong (dengan mengatakan): "Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan", tanpa (berdasar) ilmu pengetahuan. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan.
Kesyirikan yg terjadi:
Jin bersekutu dgn Allah dan mempunyai anak laki2 dan perempuan
perhatikan QS 6:101
Sahih International
[He is] Originator of the heavens and the earth. How could He have a son when He does not have a companion and He created all things? And He is, of all things, Knowing.
Indonesian
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
yg di bold, bahasa arab AQnya Shohibatun (shohib=sahabat) diterjemahkan Shahih international companion dan diterjemahkan agak lebai di indonesia dengan kata istri
bantahannya: Allah tiada sekutu/sahabat/companion bagiNya.
Dalam kasus 4:171 Maryam tidak beranak dengan sendirinya, tetap ada external faktor, jibril meniupkan roh. Faktor jibril itu boleh saja kita sebut sekutu/sahabat/companion.
isaku- KAPTEN
-
Posts : 3590
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 17.09.12
Reputation : 141
Re: Asal muasal al quran
@jaya
yo wes ... ga usah buka thread baru ...
saya ikuti anda
Allah : Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya
Tidak ada yang sanggup melihat-Nya
(sampai disini jangan dibalas dulu)
lanjut ...
yo wes ... ga usah buka thread baru ...
saya ikuti anda
dari 16 halaman ini ... saya ambil postingan saya saja yang blum dibahas ... saya tambah satu ayat lagijaya wrote:
Tdk perlu anda membuktikan Allah swt ada apa tdk, cukup membuktikan al quran diturunkan dr Allah swt! Mana.....?
Qs 7143. Dan tatkala Musa datang untuk (munajat dengan Kami) pada waktu yang telah Kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya, berkatalah Musa: "Ya Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau." Tuhan berfirman: "Kamu sekali-kali tidak sanggup melihat-Ku, tapi lihatlah ke bukit itu, maka jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala) niscaya kamu dapat melihat-Ku." Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung itu, dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan. Maka setelah Musa sadar kembali, dia berkata: "Maha Suci Engkau, aku bertaubat kepada Engkau dan aku orang yang pertama-tama beriman."dee-nee wrote:
“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11)
Syaikh Abdurrahman bin Naashir As-Sa’di rahimahullah mengatakan di dalam kitab tafsirnya, “[Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya] maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala dan tidak ada satu makhluk pun yang mirip dengan-Nya, baik dalam Zat, nama, sifat maupun perbuatan-perbuatan-Nya. Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
sampai disini dulu ...
Konsep Tuhan dalam Islam .... bahwa Allah SWT itu adalah yang bold ....
Dalam Quran tertulis ... seperti inilah Tuhan itu ...
dan menurut saya Tuhan memang harusnya seperti ini
Allah : Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya
Tidak ada yang sanggup melihat-Nya
(sampai disini jangan dibalas dulu)
lanjut ...
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
deal dulu ... konsep nya menurut anda sudah benar atau belum ?? ...jaya wrote:Ini tanggapan saya.!.......
1) APAKAH KALAU KONSEP ALLAH SWT/TUHAN BENAR MAKA OTOMATIS ALLAH SWT ADA".....?!!
mengenai apakah Allah SWT ada atau ga ada ... seperti saya jelaskan di awal2
tuhan di semua agama memang ada ... at least yang disembah itu ada
yang jadi masalah adalah ... apakah yang disembah adalah tuhan yang benar
bicara tentang Tuhan Islam ... Dia kami sebut Allah SWT atau Allah ...jaya wrote:2)Konsep ini dibuat oleh siapa? Oleh Allah swt sendiri atau oleh Allah?
apakah di thread ini anda masih mau uplek berurusan dengan masalah "nama" ?? tambah panjang dong topiknya ...
Dan kalau iya anda masih mau uplek ... artinya anda yang memang lagi sibuk2 mencari secuil harapan buat ngeles
Seperti salah satu ayat yang saya berikan ... Tuhan yang sebenarnya tidak bisa menyerupai segala sesuatu yang ada di alam semesta ini ... kenapa ?? karena alam semesta dan isinya adalah ciptaanNya ... inilah yang disebut dengan Tauhidjaya wrote:3)"dan menurut saya Tuhan memang harusnya seperti ini" Mengapa harus seperti itu? Apa syarat2/kriteria yg anda pakai bahwa Allah swt/Tuhan harus seperti itu.
Masalah ini pernah saya jelaskan sebelumnya ... (maaf kalau kepanjangan ... masih newbie waktu itu ... hehehehe)
Konsep Tuhan (yang bold diatas) ... menurut saya adalah yang benar ...dee-nee wrote:
http://www.laskarislam.com/t3260p25-tolong-jawab-pertanyaan-sayaapakah-yang-dimaksud-islam-menyempurnakan-syariat-syariat-sebelumnya?highlight=menyempurnakan
Post #31
Bagi saya sebaiknya kita kembali ke fitrah manusia ... pada dasarnya manusia adalah mahluk yang lemah ... hidup di tengah2 buesarnya alam semesta ini akan sulit bagi manusia untuk tidak mempunyai pegangan .... artinya manusia pasti butuh "sesuatu" untuk menjadi pegangan ...
Intinya ... dengan panca indra, hati dan pikiran ... manusia pasti membutuhkan "tuhan/dewa" untuk dijadikan pegangan .... ada yang menggambarkan bagian2 alam diwakili oleh dewa (dewa hujan, dewa cinta, dsb), jepang menganggap matahari adalah tuhan, dsb dsb ....
Dari sekian banyak cara berpikir manusia ttg versi tuhan ini ... intinya : kebutuhan manusia akan adanya tuhan adalah suatu hal yang sangat kodrat, manusiawi, dan pasti .... apapun jenis/versi tuhan ... pasti dan pasti manusia akan mencari tuhan ...
Tauhid menjelaskan ... bahwa dari sekian juta dan banyaknya cara berpikir manusia tentang versi2 tuhan ini ... ketahuilah bahwa jagat raya dan seisi alam semesta ini, bahkan untuk yang diluar dari jangkauan ruang dan waktu, pikiran, dimensi manusia sekalipun .... hanya ada satu yang menciptakan .... hanya ada satu yang menguasai
Diatas bermacam2 versi tuhan ini ... ada satu yang lebih "tuhan" ... bayangkan pola piramid .... dari yang banyak jumlahnya dibawah ... semakin keatas akan cuma ada 1 intinya ....
Kita ambil cerita nabi Ibrahim ... dari sekian banyak pencarian beliau akan yang mana tuhan yang benar .... bulan bukan, matahari bukan, patung bukan .... akhirnya beliau sadar bahwa ternyata ada yang sangat berkuasa diatas matahari, bulan, dan patung, dsb ... yaitu Allah ... dan Allah ya hanya 1 tidak bisa terbagi2 ... karena bila Ia terbagi ... maka Ia akan turun derajat di level tuhan2 versi lainnya ini (bayangkan perumpamaan piramid yang saya sebut sebelumnya).
Dan dalam Islam ... tentu yang 1 ini tidak bisa diwujudkan (disimbolkan) dalam bentuk, warna, rupa, sosok apapun ... karena bila Ia masih memiliki itu semua ... at least ... pasti ada yang sudah menciptakan bentuk, warna, rupa, sosok tersebut ... sehingga artinya Ia bukan lagi yang paling atas dalam piramida
dan saya ingin menyembah Tuhan yang tertinggi (top of the pyramid) ... bukan tuhan yang banyak dibawahnya .... kalau anda tidak setuju silahkan argumentasinya ...
"Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya" >> kok tiba2 jadi "tidak ada" ??jaya wrote:4)"Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya"
salah satu ciri khas segala sesuatu adalah "ada"....jika mengikuti teori anda, maka Allah swt ini "tidak ada".
Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dapet ga logikanya disini ??
Kalau dari tata bahasa ... manusia hanya berkata/berbicara ... kalau nabi bersabda/berkata/berbicara ... Allah berfirman/bersabda/berkata/berbicara ... so "Allah berfirman ... dll" juga bisa disebut sebagai perkataan Allah SWT ....jaya wrote:5) Apakah benar Allah swt TIDAK MENYERUPAI MAKHLUKNYA?........
a)berfirman/berkata/berbicara/bersabda adalah khas manusia....jadi perkataan al quran, "Allah berfirman...dlll" adalah bukan perkataan Allah swt!
bahkan khusus untuk term "berfirman" ... manusia malah ga layak disebut berfirman
Kata siapa ??? saya berdoa bisa juga kok pakai bahasa Indonesia ... apa masalahnya ?? kalau liat ustad2 di tv ... apa mereka berdoa harus pakai bahasa Arab ??jaya wrote:b)bahasa adalah alat komunikasi yg dipakai oleh makhluk/manusia......Allah berkomunikasi pakai bahasa arab
Kenapa harus begitu berpikirnya ?? ... bagaimana kalau baik Allah dan manusia berkehendak ... tapi sifat dari "kehendak" tersebut yang berbeda ...jaya wrote:c)ciri khas makhluk manusia juga adalah berkehendak, .....Allah swt tdk spt makhluknya, jadi Allah swt TIDAK PUNYA KEHENDAK, maka perkataan " jika Allah berkehendak"....bukan perkataan Allah swt.
pun kehendak manusia adalah pemberian Allah seperti Allah memberi akal pada manusia untuk berpikir
Bedanya :
kehendak manusia selalu datang karena ada kebutuhan dalam dirinya ... saya lapar butuh nasi saya hendak makan ...
sementara Allah dalam berkehendak tidak untuk memenuhi kebutuhanNYA :
Misalnya :
1. Untuk mencurahkan kasih sayangNya, Allah berkehendak menciptakan diri-diri manusia yang diberikan kasih sayang itu.
2. Untuk mendukung diri manusia, Allah berkehendak menciptakan bumi yang di dalamnya terkandung berbagai rahmatNya.
3. Untuk mendukung bumi, Allah berkehendak menciptakan langit dan apa yang ada di antara bumi dan langit.
Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. (Al Baqarah:29)
Kehendak Allah berbeda dengan kehendak manusia
1. Kehendak Allah terbebas dari keinginan manusia. Kehendak Allah hanya didasari oleh hukum yang Allah buat sendiri, yaitu hukum alam yang teliti dan tidak memihak (berkeadilan).
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (Al Baqarah:261)
2 Sementara kehendak manusia hanya akan menjadi kehendak Allah manakala kehendak manusia berkesesuaian dengan hukum yang Allah ciptakan. Apabila kehendak manusia tidak sesuai dengan kehendak Allah, maka kehendak manusia akan mengalami kegagalan.
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Al Baqarah:186)
Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai. (At Taubah:32)
so ... “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya" >> masih berlaku
lanjut ....
Terakhir diubah oleh dee-nee tanggal Fri Aug 30, 2013 6:41 pm, total 1 kali diubah
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
Masa ?? ...jaya wrote:d) Qs 114.1. Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. 2. Raja manusia.Raja manusia Ini jelas makhluk.!
Allah adalah Raja manusia disitu dapat disebut Al Malik (salah satu 99 Asmaul Husna) artinya : Yang Maha Menguasai
tidak perlu harus berupa mahluk kan ??
logika anda yang tidak masuk akal and maksa ... sudah saya uraikan sebelumnya ...jaya wrote:7)“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11).
Pernyataan ini bermasalah!
"Tidak ada sesuatu pun yg serupa dengannya" itu berarti Allah swt itu sendiri pun TIDAK MENYERUPAI DIRINYA. Tidak masuk akal.
Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
itu karena kemampuan anda bernalar tentang kata "mendengar" harus selalu menggunakan telinga ... padahal yang dimaksud mendengar bukan ada telinga ... tapi ada kemampuan untuk menagkap suara (audio)jaya wrote:"Allah mahamendengar. Mendengar mengandaikan ada "telinga......"....seharusnya "telinga Allah swt lebih maha lagi".
telinga hanya salah satu alat untuk mendengar ... ularpun tidak punya telinga tapi bisa merasakan getaran suara ...
Jadi : "Allah Maha Mendengar" pun tidak bisa dimasukkan ke dalam nalar artinya Allah harus punya panca indra ... tapi begitu ada suara (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat)
Misal : saya berbohong dalam hati dan berkata "Saya adalah Meriam Belina" >> disinipun Allah Maha Mendengar
begitupula ini ... fokus bukan di mata (di alat) tapi di visualisasi ... begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Melihat (fokus adalah di visual ... bukan di alat)jaya wrote:"Melihat"......mengandaikan ada mata........seharusnya "mata Allah swt lebih maha lagi"
sudah saya jelaskan diatas ... fokus bukan di panca indra (alatnya) tapi di kemampuannyajaya wrote:"Telinga dan mata" mirip makhluk. Bedanya........yg satu maha dan yg lain tidak maha, tetapi keduanya sama memiliki mata dan telinga.
dan sebetulnya kalau anda menuntut tuhan harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra
itu karena anda ga bisa membayangkan ada sesuatu seperti yang saya sebut sebagai top of the pyramid ...
anda selalu butuh panca indra anda untuk membuktikan eksistensi tuhan ...
Bayangkan ada orang yang lahir tanpa 5 panca indra ... apakah orang2 seperti ini artinya jadi tidak ber-tuhan hanya karena tidak bisa membuktikan eksistensi Tuhan dengan panca indra ??
gimana2 ?? kok tambah mbulet pemahamannyajaya wrote:8)“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11)
"Tidak ada sesuatu pun yg serupa denganNya" tdk akan menyerupai Allah swt ini. Itu berarti semua yg dapat anda katakana mengenai Allah swt ini tdk benar!
arti ayat itu adalah : Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
Ya ke 99 nama itu ada MAHA nya semua ... masa ga sempurna ...jaya wrote:9)"Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
Bagaimana kita menakar hal ini? Mengapa/takarannya apa sehingga sifat2nya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan? Siapakah yang HARUS mengukurnya?
gugur !!!jaya wrote:Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
Mengapa minta persetujuan saya atas konsep Allah swt/Tuhannya anda? Pertanyaan tidak berubah.dee-nee wrote:deal dulu ... konsep nya menurut anda sudah benar atau belum ?? ...jaya wrote:Ini tanggapan saya.!.......
1) APAKAH KALAU KONSEP ALLAH SWT/TUHAN BENAR MAKA OTOMATIS ALLAH SWT ADA".....?!!
mengenai apakah Allah SWT ada atau ga ada ... seperti saya jelaskan di awal2
tuhan di semua agama memang ada ... at least yang disembah itu ada
yang jadi masalah adalah ... apakah yang disembah adalah tuhan yang benar
APAKAH KALAU KONSEP ALLAH SWT/TUHAN BENAR MAKA OTOMATIS ALLAH SWT ADA"..
Konsep ini dibuat oleh siapa? Oleh Allah swt sendiri atau olehdee-nee wrote:bicara tentang Tuhan Islam ... Dia kami sebut Allah SWT atau Allah ...jaya wrote:2)Konsep ini dibuat oleh siapa? Oleh Allah swt sendiri atau oleh Allah?
apakah di thread ini anda masih mau uplek berurusan dengan masalah "nama" ?? tambah panjang dong topiknya ...
Dan kalau iya anda masih mau uplek ... artinya anda yang memang lagi sibuk2 mencari secuil harapan buat ngeles
"Tuhan yang sebenarnya tidak bisa menyerupai segala sesuatu yang ada di alam semesta ini" BERARTI ALLAH SWT/tUHAN ANDA itu TIDAK MAHAKUASA/MAHAPENCIPTA dll.dee-nee wrote:Seperti salah satu ayat yang saya berikan ... Tuhan yang sebenarnya tidak bisa menyerupai segala sesuatu yang ada di alam semesta ini ... kenapa ?? karena alam semesta dan isinya adalah ciptaanNya ... inilah yang disebut dengan Tauhidjaya wrote:3)"dan menurut saya Tuhan memang harusnya seperti ini" Mengapa harus seperti itu? Apa syarat2/kriteria yg anda pakai bahwa Allah swt/Tuhan harus seperti itu.
Masalah ini saya pernah jelaskan sebelumnya ... (maaf kalau kepanjangan ... masih newbie waktu itu ... hehehehe)
"Allah swt/Tuhan tidak bisa diwujudkan (disimbolkan) dalam bentuk, warna, rupa, sosok apapun ... karena bila Ia masih memiliki itu semua .."dee-nee wrote:Konsep Tuhan (yang bold diatas) ... menurut saya adalah yang benar ...dee-nee wrote:
http://www.laskarislam.com/t3260p25-tolong-jawab-pertanyaan-sayaapakah-yang-dimaksud-islam-menyempurnakan-syariat-syariat-sebelumnya?highlight=menyempurnakan
Post #31
Bagi saya sebaiknya kita kembali ke fitrah manusia ... pada dasarnya manusia adalah mahluk yang lemah ... hidup di tengah2 buesarnya alam semesta ini akan sulit bagi manusia untuk tidak mempunyai pegangan .... artinya manusia pasti butuh "sesuatu" untuk menjadi pegangan ...
Intinya ... dengan panca indra, hati dan pikiran ... manusia pasti membutuhkan "tuhan/dewa" untuk dijadikan pegangan .... ada yang menggambarkan bagian2 alam diwakili oleh dewa (dewa hujan, dewa cinta, dsb), jepang menganggap matahari adalah tuhan, dsb dsb ....
Dari sekian banyak cara berpikir manusia ttg versi tuhan ini ... intinya : kebutuhan manusia akan adanya tuhan adalah suatu hal yang sangat kodrat, manusiawi, dan pasti .... apapun jenis/versi tuhan ... pasti dan pasti manusia akan mencari tuhan ...
Tauhid menjelaskan ... bahwa dari sekian juta dan banyaknya cara berpikir manusia tentang versi2 tuhan ini ... ketahuilah bahwa jagat raya dan seisi alam semesta ini, bahkan untuk yang diluar dari jangkauan ruang dan waktu, pikiran, dimensi manusia sekalipun .... hanya ada satu yang menciptakan .... hanya ada satu yang menguasai
Diatas bermacam2 versi tuhan ini ... ada satu yang lebih "tuhan" ... bayangkan pola piramid .... dari yang banyak jumlahnya dibawah ... semakin keatas akan cuma ada 1 intinya ....
Kita ambil cerita nabi Ibrahim ... dari sekian banyak pencarian beliau akan yang mana tuhan yang benar .... bulan bukan, matahari bukan, patung bukan .... akhirnya beliau sadar bahwa ternyata ada yang sangat berkuasa diatas matahari, bulan, dan patung, dsb ... yaitu Allah ... dan Allah ya hanya 1 tidak bisa terbagi2 ... karena bila Ia terbagi ... maka Ia akan turun derajat di level tuhan2 versi lainnya ini (bayangkan perumpamaan piramid yang saya sebut sebelumnya).
Dan dalam Islam ... tentu yang 1 ini tidak bisa diwujudkan (disimbolkan) dalam bentuk, warna, rupa, sosok apapun ... karena bila Ia masih memiliki itu semua ... at least ... pasti ada yang sudah menciptakan bentuk, warna, rupa, sosok tersebut ... sehingga artinya Ia bukan lagi yang paling atas dalam piramida
dan saya ingin menyembah Tuhan yang tertinggi (top of the pyramid) ... bukan tuhan yang banyak dibawahnya .... kalau anda tidak setuju silahkan argumentasinya ...
Ini berarti semua yg anda katakan/tulis tdk benar. Apa yang anda mengerti dgn simbol? Apa yg anda tulis ini bukan simbol....anda sesungguhnya sedang mendeskripsikan Allah swt/Tuhan anda melalui simbol huruf...."Allah swt". jadi jawaban anda...semuanya tidak rasional.
Ini pernyataan awal anda!dee-nee wrote:"Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya" >> kok tiba2 jadi "tidak ada" ??jaya wrote:4)"Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya"
salah satu ciri khas segala sesuatu adalah "ada"....jika mengikuti teori anda, maka Allah swt ini "tidak ada".
Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dapet ga logikanya disini ??
"Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya"....>Belajar cara berpikir logis/lurus aja dulu ya. Saya bantu.....
Salah satu ciri makhluk adalah ada.
Allah tidak menyerupai makhluknya.
Jadi, Allah swt tidak ada. (kalau Allah swt ada, maka itu berarti Allah swt menyerupai makluknya. jadi, Allah swt, kalau mengikuti teori muslim, bukan Tuhan mahapencipta dll)
Paham....!
Artinya Allah swt punya mulut kan? Coba anda deskripsikan kepada saya Allah swt anda ini berkomunikasi dgn jibril, muhammad, TETAPI TIDAK PAKAI MULUT! Kalau Allah swt punya mulut, maka itu berarti Allah menyerupai makhluknya. Kalau menyerupai makhluk maka Allah swt ini PASTI bukan Tuhan mahapencipta/mahatahu dll.dee-nee wrote:Kalau dari tata bahasa ... manusia hanya berkata/berbicara ... kalau nabi bersabda/berkata/berbicara ... Allah berfirman/bersabda/berkata/berbicara ... so "Allah berfirman ... dll" juga bisa disebut sebagai perkataan Allah SWT ....jaya wrote:5) Apakah benar Allah swt TIDAK MENYERUPAI MAKHLUKNYA?........
a)berfirman/berkata/berbicara/bersabda adalah khas manusia....jadi perkataan al quran, "Allah berfirman...dlll" adalah bukan perkataan Allah swt!
bahkan khusus untuk term "berfirman" ... manusia malah ga layak disebut berfirman
Setelah benar2 meneliti setiap pernyataan mbak ini, ternyata bisa dibayangkan belum tamat sma. Baca secara teliti aja. jangan2 mbak ini tidak mengerti apa tujuan anda menulis di trit saya ini?dee-nee wrote:Kata siapa ??? saya berdoa bisa juga kok pakai bahasa Indonesia ... apa masalahnya ?? kalau liat ustad2 di tv ... apa mereka berdoa harus pakai bahasa Arab ??jaya wrote:b)bahasa adalah alat komunikasi yg dipakai oleh makhluk/manusia......Allah berkomunikasi pakai bahasa arab
Saya bantu ya.
Bahasa adalah alat komunikasi khas makhluk manusia. Anda bilang Allah swt tidak menyerupai makhluk. Lha Allah swt berkomunikasi pakai bahasa manusia koq. jadi, omong kosong kalau Allah swt ini tidak menyerupai makhluk. Nah, karena dia menyerupai makhluk, maka itu PASTI bukan Tuhan Mahapencipta/mahatahu dll. jadi, Allah swt yg anda kosepkan sesungguhnya tidak ada/eksis.
Yang pasti kan SAMA2 MEMILIKI KEHENDAK. Apakah fungsi, asal dst beda tdk SOAL. mAKHLUK MANUSIA MANA YG TDK PUNYA KEHENDAK? semua manusia memiliki kehendak. Eh Allah ternyata ada kehendak juga.dee-nee wrote:Kenapa harus begitu berpikirnya ?? ... bagaimana kalau baik Allah dan manusia berkehendak ... tapi sifat dari "kehendak" tersebut yang berbeda ...jaya wrote:c)ciri khas makhluk manusia juga adalah berkehendak, .....Allah swt tdk spt makhluknya, jadi Allah swt TIDAK PUNYA KEHENDAK, maka perkataan " jika Allah berkehendak"....bukan perkataan Allah swt.
pun kehendak manusia adalah pemberian Allah seperti Allah memberi akal pada manusia untuk berpikir
Bedanya :
kehendak manusia selalu datang karena ada kebutuhan dalam dirinya ... saya lapar butuh nasi saya hendak makan ...
sementara Allah dalam berkehendak tidak untuk memenuhi kebutuhanNYA :
Misalnya :
1. Untuk mencurahkan kasih sayangNya, Allah berkehendak menciptakan diri-diri manusia yang diberikan kasih sayang itu.
2. Untuk mendukung diri manusia, Allah berkehendak menciptakan bumi yang di dalamnya terkandung berbagai rahmatNya.
3. Untuk mendukung bumi, Allah berkehendak menciptakan langit dan apa yang ada di antara bumi dan langit.
Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. (Al Baqarah:29)
Kehendak Allah berbeda dengan kehendak manusia
1. Kehendak Allah terbebas dari keinginan manusia. Kehendak Allah hanya didasari oleh hukum yang Allah buat sendiri, yaitu hukum alam yang teliti dan tidak memihak (berkeadilan).
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (Al Baqarah:261)
2 Sementara kehendak manusia hanya akan menjadi kehendak Allah manakala kehendak manusia berkesesuaian dengan hukum yang Allah ciptakan. Apabila kehendak manusia tidak sesuai dengan kehendak Allah, maka kehendak manusia akan mengalami kegagalan.
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Al Baqarah:186)
Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai. (At Taubah:32)
so ... “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya" >> masih berlaku
lanjut ....
jadi, Allah swt sama/mirip makhluk. Klaim Allah swt/Tuhan islam tdk menyerupai makhluk terbukti tidak benar.
Kesimpulan jelas!
Allah swt terbukti TIDAK ADA!
Masih berani kibar bendera? Logika standart saja belepotan, malah sok2an!
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
@jaya
Saya ingin protes dikit ..............
Angka 1 dengan angka 5 beda atau nggak?
Saya ingin protes dikit ..............
Ini gimana maksudnya ...................... ????jaya wrote:
Yang pasti kan SAMA2 MEMILIKI KEHENDAK. Apakah fungsi, asal dst beda tdk SOAL. mAKHLUK MANUSIA MANA YG TDK PUNYA KEHENDAK? semua manusia memiliki kehendak. Eh Allah ternyata ada kehendak juga.
jadi, Allah swt sama/mirip makhluk. Klaim Allah swt/Tuhan islam tdk menyerupai makhluk terbukti tidak benar.
Kesimpulan jelas!
Allah swt terbukti TIDAK ADA!
Masih berani kibar bendera? Logika standart saja belepotan, malah sok2an!
Angka 1 dengan angka 5 beda atau nggak?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Asal muasal al quran
Raja manusia, koq bukan makhluk. Kalau anda bilang Allah adalah raja manusia, artinya Allah swt ini menyerupai manusia, juga sudah jelas dikatakan raja manusia.. Apanya yg tdk mirip makhluk kalau dikatakan raja manusia?dee-nee wrote:Masa ?? ...jaya wrote:d) Qs 114.1. Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. 2. Raja manusia.Raja manusia Ini jelas makhluk.!
Allah adalah Raja manusia disitu dapat disebut Al Malik (salah satu 99 Asmaul Husna) artinya : Yang Maha Menguasai
tidak perlu harus berupa mahluk kan ??
Anda memberi argumen Asmaul Husna, ternyata mirip manusia juga, pakai nama segala.
Lihat al quran anda itu!dee-nee wrote:logika anda yang tidak masuk akal and maksa ... sudah saya uraikan sebelumnya ...jaya wrote:7)“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11).
Pernyataan ini bermasalah!
"Tidak ada sesuatu pun yg serupa dengannya" itu berarti Allah swt itu sendiri pun TIDAK MENYERUPAI DIRINYA. Tidak masuk akal.
Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya" TIDAK SAMA DGN PERKATAAN ANDA "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai". Di sini kelihatan anda berbohong dgn mengubah kalimat al quran, hanya sekadar supaya anda benar. Kasihan.
Jadi anda mau mengatakan Allah swt ini hanya punya kemampuan menyerupai ular, menangkap getaran? Apa memang al quran anda mengatakan Allah hanya menangkap getaran? Bulshit........makin luar biasa anda ini dlm hal keanehan......dee-nee wrote:itu karena kemampuan anda bernalar tentang kata "mendengar" harus selalu menggunakan telinga ... padahal yang dimaksud mendengar bukan ada telinga ... tapi ada kemampuan untuk menagkap suara (audio)jaya wrote:"Allah mahamendengar. Mendengar mengandaikan ada "telinga......"....seharusnya "telinga Allah swt lebih maha lagi".
telinga hanya salah satu alat untuk mendengar ... ularpun tidak punya telinga tapi bisa merasakan getaran suara ...
Membela Allah swt ini terpaksa anda harus berbohong, tdk ada cara lain.
Bersuara gak tuh?......kata anda: Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat). Kalau gak bersuara.....lha yg anda bilang fokusnya suara? Pipis dicelana jadinya mbak!dee-nee wrote:Jadi : "Allah Maha Mendengar" pun tidak bisa dimasukkan ke dalam nalar artinya Allah harus punya panca indra ... tapi begitu ada suara (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat)
Misal : saya berbohong dalam hati dan berkata "Saya adalah Meriam Belina" >> disinipun Allah Maha Mendengar
Mengapa anda paksakan memakai "Allah mendengar?" Allah mengetahui!
Bohong!!!dee-nee wrote:begitupula ini ... fokus bukan di mata (di alat) tapi di visualisasi ... begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Melihat (fokus adalah di visual ... bukan di alat)"jaya wrote:"Melihat"......mengandaikan ada mata........seharusnya "mata Allah swt lebih maha lagi"
Tau arti kata visual?
Demi membela Allah swt terpaksa memperbudak diri!dapat dilihat dng indra penglihat (mata); berdasarkan penglihatan: bentuk -- sebuah metode pengajaran bahasa;
mem·vi·su·al·kan v menjadikan suatu konsep dapat dilihat dng indra penglihatan
Saya tdk sedang membuktikan Allah swt ada neng, saya sedang membantah jawaban2 anda. Semakin anda memakai al quran utk membuktikan allah swt ada, semakin anda terpuruk.dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatas ... fokus bukan di panca indra (alatnya) tapi di kemampuannyajaya wrote:"Telinga dan mata" mirip makhluk. Bedanya........yg satu maha dan yg lain tidak maha, tetapi keduanya sama memiliki mata dan telinga.
dan sebetulnya kalau anda menuntut tuhan harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra
itu karena anda ga bisa membayangkan ada sesuatu seperti yang saya sebut sebagai top of the pyramid ...
anda selalu butuh panca indra anda untuk membuktikan eksistensi tuhan ...
Bayangkan ada orang yang lahir tanpa 5 panca indra ... apakah orang2 seperti ini artinya jadi tidak ber-tuhan hanya karena tidak bisa membuktikan eksistensi Tuhan dengan panca indra ??
SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Anda pasti merasa mbulet sebab anda tidak bisa mencerna. Jangan mengubah ayat al quran. awas anda akan dipanggang dinerakanya Allah swt.dee-nee wrote:gimana2 ?? kok tambah mbulet pemahamannyajaya wrote:8)“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11)
"Tidak ada sesuatu pun yg serupa denganNya" tdk akan menyerupai Allah swt ini. Itu berarti semua yg dapat anda katakana mengenai Allah swt ini tdk benar!
arti ayat itu adalah : Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
Anda bisa memberi 1001 macam nama yg indah2 dan konsep yg sangat sempurna pada burung garuda, tetap saja itu bukan bukti burung garuda ada. Burung garuda hanya mitos. Demikian juga nama2 yg anda beri utk Allah anda, tp tdk lalu itu menjadi bukti dia ada.dee-nee wrote:Ya ke 99 nama itu ada MAHA nya semua ... masa ga sempurna ...jaya wrote:9)"Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
Bagaimana kita menakar hal ini? Mengapa/takarannya apa sehingga sifat2nya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan? Siapakah yang HARUS mengukurnya?
SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Kibar bendera? Logika standar saja belepotan, malah sok2an!dee-nee wrote:gugur !!!jaya wrote:Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
to the point aja dijelaskan, maklum soalnya dia rada lemot :DEbisuSensei wrote:@jaya
Saya ingin protes dikit ..............Ini gimana maksudnya ...................... ????jaya wrote:
Yang pasti kan SAMA2 MEMILIKI KEHENDAK. Apakah fungsi, asal dst beda tdk SOAL. mAKHLUK MANUSIA MANA YG TDK PUNYA KEHENDAK? semua manusia memiliki kehendak. Eh Allah ternyata ada kehendak juga.
jadi, Allah swt sama/mirip makhluk. Klaim Allah swt/Tuhan islam tdk menyerupai makhluk terbukti tidak benar.
Kesimpulan jelas!
Allah swt terbukti TIDAK ADA!
Masih berani kibar bendera? Logika standart saja belepotan, malah sok2an!
Angka 1 dengan angka 5 beda atau nggak?
nieh ya, kalau manusia punya keinginan, nah kalau tuhan itu MAHA berkehendak.
kalau malaikat itu roh kudus, maka Allah itu MAHA kudus.
kalau Jibril itu roh suci, maka Allah itu MAHA suci
kalau si A adalah anak tunggal satu-satuunya, maka tuhan itu MAHA esa
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
aku menjawab secara singkat, karena aku menghargai anda sebagai seorang yang cerdas ... ternyata malah anda sendiri yang membuka kartu kecerdasan anda ...... okeyjaya wrote:Betul......ada masalah dgn itu? Maka uraikan secara jelas sehingga apa yg anda kemukakan dapat dimengerti secara baik.Jagona wrote:ternyata anda nggak punya kemampuan untuk memahami jawaban aku.jaya wrote:
Saya tidak terlalu paham dgn jawaban anda! Saya ringkas keberatan saya berikut ini!
ayat itu memberi pengertian bahwa jalan yang terbaik untuk mendapatkan anak adalah melalui hubungan suami istri, bukan berarti ALLAH tidak punya anak karena tidak punya istri ........... tapi itu bukan satu-satunya jalan, ternyata ALLAH menciptakan Isa melalui Maryam dengan cara "parthenogenesis" (kehamilan tanpa hubungan suami istri)Penjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:ayat ini tidak menunjukkan bahwa anak harus selalu melalui hubungan suami istri .... terlalu sempit wawasan anda
ANAK adalah hasil hubungan suami isteri. Artinya kalau gak ada hubungan suami isteri, maka mustahil Anak ada.(Qs 6. 101).
apa yang harus aku jelaskan ........ karena memang pada ayat itu tidak ada kalimat "kun fayakun" ...... dari mana anda dapatkan bahwa Isa lahir dengan kun fayakun ..... anda tahu apa makna dari kun fayakun ?Penjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:gak ada tuh "Kun fayakun" dalam ayat ini ............ jangan mengada-ada .... key
Nyatanya, pernyataan Allah swt ini ia tentang sendiri sebab TERNYATA anak Maryam yakni ISA bukan hasil hubungan suami isteri, tetapi HASIL KUN FAYAKUN (Qs 4.171).
apa yang harus aku bilang .. kalo memang tuduhan anda tidak terbukti, ..... kedua ayat itu tidak bertentangan, masing-masing menunjukan cara ALLAH menciptakan manusiaPenjelasan anda yg berwawasan luas mana?Jagona wrote:gak terbukti ....................................... okey
Kesimpulannya.....?
Qs 6.101 bertentangan dgn Qs 4.171, barangkali tepatnya SALING MENIADAKAN ANTARA Qs 6.101 DAN Qs 4.171.
hi hi hi dah dibilang tuduhannya gak terbukti .......... bikin rumus lagiKetahuan juga kualitasnya.Jagona wrote:gak terbukti juga ........................ okey
Menurut RUMUS al quran, kalau terdapat satu saja ayat yg bertentangan/hanya mengikuti hawa nafsu, maka udah cukup utk membuktikan al quran tdk diturunkan dr Allah swt.
dah aku bilang bahwa kedua ayat itu adalah "ayat muhkamat" artinya tidak memerlukan penjelasan dengan bantuan ayat lain ............mau jelsin apa lagi ? ...... okeyOh......?! Akhirnya ngaku juga. Kalau anda tidak mampu, maka saya menunggu, kalau2 ada muslim yg mampu menjelaskannya!Jagona wrote:ayat itu ayat muhkamat, gak usah dijeskan lagi .................... paham ?Silahkan anda uraikan secara jelas mengenai kedua ayat itu!
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Asal muasal al quran
Karena konsepnya benar ... maka Tuhannya benar ...jaya wrote:Mengapa minta persetujuan saya atas konsep Allah swt/Tuhannya anda? Pertanyaan tidak berubah.
APAKAH KALAU KONSEP ALLAH SWT/TUHAN BENAR MAKA OTOMATIS ALLAH SWT ADA"..
Bukan masalah ada dan ga ada ... tuhan dalam semua agama memang ada
Kalau anda masih ngeyel bilang Allah SWT ga ada ... kasih saya satu contoh agama/ajaran yang Tuhannya tidak ada ...
pahami dong yang underline .... hanya Tuhan Islam yang benar .... Tuhan lain salah karena bukan berada di top of pyramid
basically yang saya jelaskan adalah konsep tauhid ... bahwa Tuhan hanya 1 ... dan Dialah yang tertinggi ...jaya wrote:Konsep ini dibuat oleh siapa? Oleh Allah swt sendiri atau olehAllahAnda?
Pemahaman piramid adalah bagaimana saya menjelaskan apa itu Tauhid
(itu memang dari saya berdasarkan pemahamahan saya tentang Tauhid) ... justru itu saya tanya ... ada masalah dengan konsep piramid ini ??
mana ada kata2 "tidak bisa" dalam ayat itu ....jaya wrote:"Tuhan yang sebenarnya tidak bisa menyerupai segala sesuatu yang ada di alam semesta ini" BERARTI ALLAH SWT/tUHAN ANDA itu TIDAK MAHAKUASA/MAHAPENCIPTA dll.
jangan suka nambah2in n plintir ayat kalau cuma buat ngeles ...
Halaaahhhhh ... masih ngeles pake ngomong simbol huruf .....jaya wrote:"Allah swt/Tuhan tidak bisa diwujudkan (disimbolkan) dalam bentuk, warna, rupa, sosok apapun ... karena bila Ia masih memiliki itu semua .."
Ini berarti semua yg anda katakan/tulis tdk benar. Apa yang anda mengerti dgn simbol? Apa yg anda tulis ini bukan simbol....anda sesungguhnya sedang mendeskripsikan Allah swt/Tuhan anda melalui simbol huruf...."Allah swt". jadi jawaban anda...semuanya tidak rasional.
Anda ngerti lah maksud saya ... simbol disini maksudnya apa ...
Susah memang kalau niatnya sudah mencari2 kesalahan akhirnya yang diliat jadi perkata .... baca dong seluruh kalimat saya
Kalimat ini kan menjelaskan seperti apa Tuhan yang benar itu ... Tuhan untuk dituhankan, diimani, disembah, dsbdee-nee wrote:tentu yang 1 ini tidak bisa diwujudkan (disimbolkan) dalam bentuk, warna, rupa, sosok apapun ... karena bila Ia masih memiliki itu semua ... at least ... pasti ada yang sudah menciptakan bentuk, warna, rupa, sosok tersebut ... sehingga artinya Ia bukan lagi yang paling atas dalam piramida
Kalau disini anda bilang Allah disimbolkan dalam huruf ... muslim juga tidak menganggap huruf tersebut adalah Allah ... muslim ga pernah nyembah huruf
salah satu ciri mahluk adalah ada .... bukan artinya bisa langsung anda negasikan menjadi Allah tidak ada toh ...jaya wrote:Ini pernyataan awal anda!dee-nee wrote:"Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya" >> kok tiba2 jadi "tidak ada" ??jaya wrote:4)"Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya"
salah satu ciri khas segala sesuatu adalah "ada"....jika mengikuti teori anda, maka Allah swt ini "tidak ada".
Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dapet ga logikanya disini ??
"Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya"....>Belajar cara berpikir logis/lurus aja dulu ya. Saya bantu.....
Salah satu ciri makhluk adalah ada.
Allah tidak menyerupai makhluknya.
Jadi, Allah swt tidak ada. (kalau Allah swt ada, maka itu berarti Allah swt menyerupai makluknya. jadi, Allah swt, kalau mengikuti teori muslim, bukan Tuhan mahapencipta dll)
Paham....!
mahluk ada ... Allah SWT ada ... dan Allah tidak menyerupai mahluk manapun >>> bisa mengerti pemahaman yang ini ??
baca pemahaman ayat itu dong say ... arti ayat itu adalah :
tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> apa kalimat ini berkata artinya Allah tidak ada ??
Kecuali kalau memang anda yang stuck (ga bisa berbuat apa2) dalam melihat konsep Tuhan selain harus berbentuk dan berwujud mahluk .... >>> dan kalau begini konsep tuhan anda ... sesuai pemahaman piramid diatas ... konsep tuhan anda tidak yang teratas
lagi2 anda terpaku dengan panca indra ...jaya wrote:Artinya Allah swt punya mulut kan? Coba anda deskripsikan kepada saya Allah swt anda ini berkomunikasi dgn jibril, muhammad, TETAPI TIDAK PAKAI MULUT! Kalau Allah swt punya mulut, maka itu berarti Allah menyerupai makhluknya. Kalau menyerupai makhluk maka Allah swt ini PASTI bukan Tuhan mahapencipta/mahatahu dll.
apakah pengertian "anda sedang bicara dalam hati" lalu artinya di dalam hati anda ada mulutnya ??
teori anda gugur ...
bicara tidak harus dengan mulut .... bicara artinya mengeluarkan suara/berkomunikasi ...
mulut hanya salah satu alat ... jadi tidak mutlak berbicara harus menggunakan mulut
1. Ok ... so urusan bahasa arab udah ngerti yah ... bahwa Allah tidak hanya berbahasa arabjaya wrote:Setelah benar2 meneliti setiap pernyataan mbak ini, ternyata bisa dibayangkan belum tamat sma. Baca secara teliti aja. jangan2 mbak ini tidak mengerti apa tujuan anda menulis di trit saya ini?
Saya bantu ya.
Dini : ga usah personal attack lah ... ga ngaruh kok ... santai aja diskusinya
Bahasa adalah alat komunikasi khas makhluk manusia. Anda bilang Allah swt tidak menyerupai makhluk. Lha Allah swt berkomunikasi pakai bahasa manusia koq. jadi, omong kosong kalau Allah swt ini tidak menyerupai makhluk. Nah, karena dia menyerupai makhluk, maka itu PASTI bukan Tuhan Mahapencipta/mahatahu dll. jadi, Allah swt yg anda kosepkan sesungguhnya tidak ada/eksis.
2. Baca dong kalimat anda sendiri yang bold ... anda sendiri yang bilang Allah berkomunikasi dengan manusia pake bahasa manusia .... ya jelas lah pake bahasa manusia ... masa pake bahasa semut ??
So ... konteksnya : Karena Allah sedang bicara dengan manusia (yang juga tidak perlu dengan mulut seperti pemahaman anda) .... otomatis Allah berbicara dengan bahasa manusia ... karena manusia tidak mengerti bahasa yang lain
Apa disini artinya Allah jadi sama dengan manusia ??
Nope ... Karena kalau mau berkomunikasi dengan seisi alam inipun Allah mampu dengan bahasa mereka masing2 ... bukan artinya Allah menyerupai seisi alam ini kan
Teori anda yang bilang Allah menyerupai mahluk masih gugur ...
Yang Merah : itulah makanya saya bilang ... pelajari konsep piramida yang saya ajukan ... bahwa yang dimaksud Tauhid adalah YANG TERTINGGI ....jaya wrote:
Yang pasti kan SAMA2 MEMILIKI KEHENDAK. Apakah fungsi, asal dst beda tdk SOAL. mAKHLUK MANUSIA MANA YG TDK PUNYA KEHENDAK? semua manusia memiliki kehendak. Eh Allah ternyata ada kehendak juga.
Biru : kenapa tidak soal ... wong Allah itu yang tertinggi kok ... kehendakNya pun tidak ada yang serupa dengan manusia
tetap baliknya ... "Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai diri-Nya"...
Hijau : kenapa selalu dimulai dari manusianya ... padahal manusia juga diciptakan karena KEHENDAK Allah ... justru karena KEHENDAK Allah inilah ... manusiapun diberi kehendak, akal, hati, nurani, dsb .... (itu satu)
Dua : kehendak manusia tidak sama dengan kehendak Allah ...
dan sebetulnya kata "kehendak" ini menjadi sama (antara manusia dan Allah) karena tidak ada bahasa/kosa kata lain yang bisa mendiskripsikan sebutan "kehendak Allah" >>> semua yang kita obrolkan ini kan masih pake bahasa manusia
sama kasusnya dengan Allah berkata vs manusia berkata ... bayangan anda tentang sebutan "berkata" ini selalu harus dengan mulut ... padahal berkata tidak harus dengan mulut .... so "berkata versi Allah" beda dengan "berkata versi manusia"
yang anda sebut ... berkata, berkehendak, mendengar, melihat >>> semua anda kondisikan sama dengan manusia ... karena disini kita ngobrol dengan bahasa manusia ... otomatis memakai kosa kata yang dipahami manusia
Makanya ... karena terbatasnya kosa kata manusia dalam mendeskripsikan "berkata, berkehendak, mendengar, melihat" versi Allah inilah .... jangan dilihat dari kosa katanya ... tapi lihat sifat. cara, atau konsepnya ... sama atau tidak
berkatanya Allah tidak sama dengan berkatanya manusia
berkehendaknya Allah tidak sama dengan berkehendaknya manusia
mendengarnya Allah tidak sama dengan mendengarnya manusia
melihatnya Allah tidak sama dengan melihatnya manusia
intinya ... "Tidak ada satupun yang menyerupai diri-Nya".... >> masih berlaku
Gugur semua .... karena konsep anda tentang Tuhan masih seputar duniawi ... bahasa manusia ... kosa kata manusia ... semua masih dengan standar manusia ...jaya wrote:jadi, Allah swt sama/mirip makhluk. Klaim Allah swt/Tuhan islam tdk menyerupai makhluk terbukti tidak benar.
Kesimpulan jelas!
Allah swt terbukti TIDAK ADA!
Masih berani kibar bendera? Logika standart saja belepotan, malah sok2an!
think out of the box dong ....
Memahami Tuhan kok cuma terpaku dalam satu kotak dan ga berani keluar dari situ ...
Bold : udah lanjut ajah
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
raja disini artinya sama dengan Yang Maha Menguasai .... Raja Manusia=Yang Maha Menguasai Manusia >>> mana mahluknya ??jaya wrote:Raja manusia, koq bukan makhluk. Kalau anda bilang Allah adalah raja manusia, artinya Allah swt ini menyerupai manusia, juga sudah jelas dikatakan raja manusia.. Apanya yg tdk mirip makhluk kalau dikatakan raja manusia?dee-nee wrote:Masa ?? ...
Allah adalah Raja manusia disitu dapat disebut Al Malik (salah satu 99 Asmaul Husna) artinya : Yang Maha Menguasai
tidak perlu harus berupa mahluk kan ??
Anda memberi argumen Asmaul Husna, ternyata mirip manusia juga, pakai nama segala.
Bold : trus pake apa kalau ga pake nama ??
Kan udah dibahas sebelumnya ... Karena Allah sedang berkomunikasi dengan manusia maka bahasa yang digunakan adalah bahasa manusia ... otomatis namanya juga dengan bahasa manusia
argumen anda kok makin lama makin drop
awalnya anda yang bilang ayat itu bermasalah kan .... sebetulnya yang bermasalah itu adalah pikiran anda yang ga mau terima pernyataan saya ...jaya wrote:Lihat al quran anda itu!
“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya" TIDAK SAMA DGN PERKATAAN ANDA "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai". Di sini kelihatan anda berbohong dgn mengubah kalimat al quran, hanya sekadar supaya anda benar. Kasihan.
saya sebut : Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya ... atau Tidak ada satu mahluk-pun yang serupa dengan-Nya >> ini apa bedanya ??
dibaca dong tafsir yang sudah dari awal saya kasih :
Syaikh Abdurrahman bin Naashir As-Sa’di rahimahullah mengatakan di dalam kitab tafsirnya, “[Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya] maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala dan tidak ada satu makhluk pun yang mirip dengan-Nya, baik dalam Zat, nama, sifat maupun perbuatan-perbuatan-Nya. Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
yang bold bener kan maknanya seperti yang saya sebut ...
kok malah bilang saya mengubah Quran ....
(monggo kalau mau tafsirnya di utak atik lagi buat bahan ngeles)
Mas jaya ... saya yakin anda cerdas ... dengan argumen anda yang seperti ini ... sadar ga sadar anda sudah menjatuhkan kualitas debat anda ...jaya wrote:Jadi anda mau mengatakan Allah swt ini hanya punya kemampuan menyerupai ular, menangkap getaran? Apa memang al quran anda mengatakan Allah hanya menangkap getaran? Bulshit........makin luar biasa anda ini dlm hal keanehan......dee-nee wrote:itu karena kemampuan anda bernalar tentang kata "mendengar" harus selalu menggunakan telinga ... padahal yang dimaksud mendengar bukan ada telinga ... tapi ada kemampuan untuk menagkap suara (audio)jaya wrote:"Allah mahamendengar. Mendengar mengandaikan ada "telinga......"....seharusnya "telinga Allah swt lebih maha lagi".
telinga hanya salah satu alat untuk mendengar ... ularpun tidak punya telinga tapi bisa merasakan getaran suara ...
Membela Allah swt ini terpaksa anda harus berbohong, tdk ada cara lain.
memahami kalimat manusia seperti saya saja ga sanggup .... kok sok2an mau mengkritisi kalimat2 Allah dalam Quran
btw : motong kalimat orang jangan gitu ah caranya (yang full motongnya) .... nanti malu sendiri loh kalo ketauan ...
kalau anda cerdas ... pahami maksud saya ....
coba dibaca lagi seluruh kalimat saya itu maksudnya gimana ....
gitu aja disuapin terus
Kata siapa ga bersuara ??? bersuara kok ...jaya wrote:Bersuara gak tuh?......kata anda: Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat). Kalau gak bersuara.....lha yg anda bilang fokusnya suara? Pipis dicelana jadinya mbak!dee-nee wrote:Jadi : "Allah Maha Mendengar" pun tidak bisa dimasukkan ke dalam nalar artinya Allah harus punya panca indra ... tapi begitu ada suara (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat)
Misal : saya berbohong dalam hati dan berkata "Saya adalah Meriam Belina" >> disinipun Allah Maha Mendengar
Mengapa anda paksakan memakai "Allah mendengar?" Allah mengetahui!
memang kalau saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" ...
pengertian anda disini gimana ??
saya bicara sesuatu yang bohong ... atau saya melakukan sesuatu yang bohong ??
Bold : makanya dijawab pertanyaan saya yang merah ini ...
supaya tau kenapa disebut "Allah mendengar" "Allah melihat" "Allah mengetahui"
Ketika saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" >>> kalau anda sebut
1. Saya bicara sesuatu yang bohong >>> disini Allah Maha Mendengar
2. Saya melakukan sesuatu yang bohong >>> disinipun Allah Maha Melihat
3. Intinya ... semua itu Allah Maha Mengetahui
harusnya anda ngerti lah pemahaman seperti ini ....
saya nemu artikel ini ...jaya wrote:Bohong!!!dee-nee wrote:begitupula ini ... fokus bukan di mata (di alat) tapi di visualisasi ... begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Melihat (fokus adalah di visual ... bukan di alat)
Tau arti kata visual?Demi membela Allah swt terpaksa memperbudak diri!dapat dilihat dng indra penglihat (mata); berdasarkan penglihatan: bentuk -- sebuah metode pengajaran bahasa;
mem·vi·su·al·kan v menjadikan suatu konsep dapat dilihat dng indra penglihatan
setuju ga dengan penjelasan si penulis disini ??
pahami kalimat saya diatas .... "begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit)"artikel wrote:Lalu dengan apa kita harus melihat?
Ternyata menurut riset, fungsi mata dalah untuk mengumpulkan semua informasi. Data-data ini diperlukan untuk memberikan info tentang obyek yang ingin kita lihat. Informasi ini kemudian akan diteruskan dari mata Anda ke otak melalui saraf optik. jadi mata adalah pengumpul data. Sedangkan otak adalah tempat dimana semua informasi dianalisis, sehingga kita mampu ‘melihat’ benda-benda dalam bentuk jadi-nya.
Informasi dari otaklah yang mengatakan bahwa, orang itu cantik, bangunan itu megah, jalan ini kotor dan sebagainya. Sehingga kurang tepat jika kita menyebut manusia melihat dengan mata. karena mata hanya mengumpulkan informasi tanpa bisa menelaah informasi yang masuk. Respon dari otak pulalah yang bisa membuat manusia menanggapi apa yang ditangkap oleh mata. Apakah sesuatu itu baik atau buruk. Dengan mata saja, kita akan sulit membedakan, apalagi memberikan justifikasi apakah hal ini mulia atau tidak. Namun, jika otak sudah memproses, maka ada mata hati (nurani dan akal) yang terlibat. Akal dan nurani akan lebih manjur untuk memberikan kesimpulan apa-apa saja yang kita lihat.
visualisasi/visual adalah kata benda (noun) yaitu : gambar, aktifitas, gerakan, dsb
dan tidak harus dengan mata mahluk hidup bisa menangkap semua itu .... tikus tanah hampir buta sepenuhnya tapi bisa menangkap semua gerakan di sekelilingnya ... bisa mem-visualisasikan gerakan tersebut dalam otaknya ...
Ini penjelesan sesuai kapasitas manusia ... dan terkait dengan Allah ...
karena "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya"
Allah punya caraNya sendiri ketika berkata "Allah Maha Melihat" >>> tidak harus berarti Allah punya mata dengan retina, bola mata, syaraf2 dsb seperti bayangan anda
Bold : Demi membodohi Allah anda terpaksa membodohi diri sendiri
Awalnya anda bilang Allah yang Maha Melihat dan Mendengar sama dengan manusia yang bisa melihat dan mendengar ...jaya wrote:Saya tdk sedang membuktikan Allah swt ada neng, saya sedang membantah jawaban2 anda. Semakin anda memakai al quran utk membuktikan allah swt ada, semakin anda terpuruk.dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatas ... fokus bukan di panca indra (alatnya) tapi di kemampuannyajaya wrote:"Telinga dan mata" mirip makhluk. Bedanya........yg satu maha dan yg lain tidak maha, tetapi keduanya sama memiliki mata dan telinga.
dan sebetulnya kalau anda menuntut tuhan harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra
itu karena anda ga bisa membayangkan ada sesuatu seperti yang saya sebut sebagai top of the pyramid ...
anda selalu butuh panca indra anda untuk membuktikan eksistensi tuhan ...
Bayangkan ada orang yang lahir tanpa 5 panca indra ... apakah orang2 seperti ini artinya jadi tidak ber-tuhan hanya karena tidak bisa membuktikan eksistensi Tuhan dengan panca indra ??
Lalu saya bantah : hanya pemahaman level manusia yang masih berpikir melihat dan mendengar harus tergantung dengan panca indra .... hanya pemahaman standar manusia yang masih berpikir Tuhan harus "berwujud" sama dengan mahluknya ...
Justru saya sekarang sedang membuktikan bahwa ayat itu benar ... dan anda yang terpuruk karena masih terpaku Tuhan = wujud mahluk
Pembuktian ayat itu kan untuk membuktikan konsep Tuhan yang benar ...
kalau konsepnya benar = tuhannya benar ...
kalau tuhannya benar = bukunya benar ...
kalau bukunya benar = Al Quran diturunkan oleh Allah SWT >>> pembuktian ini kan yang jadi tujuan anda di thread ini ??
LOL .... mau sampai gosong anda cari ke dalam bumi ... tidak akan anda temukan Allah SWT dalam wujud mahluk ....jaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Jadi ... bukan Allah nya yang salah ... tapi konsep tuhan anda yang harus diganti kalau mau ketemu Allah
Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD MAHLUK>> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain
bantah aja dulu itu yang piramida .... benar atau salah ??? ....
kalau anda ga bisa terima konsep tauhid yang seperti itu .... ya memang ga akan anda bisa ketemu Allah SWT .... wong yang anda cari itu tuhan berwujud mahluk kok
LOL ....
sudah saya jelaskan diatasjaya wrote:Anda pasti merasa mbulet sebab anda tidak bisa mencerna. Jangan mengubah ayat al quran. awas anda akan dipanggang dinerakanya Allah swt.dee-nee wrote:
arti ayat itu adalah : Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
Cari Allah dalam bentuk burung garuda ya ga ada lah ....jaya wrote:Anda bisa memberi 1001 macam nama yg indah2 dan konsep yg sangat sempurna pada burung garuda, tetap saja itu bukan bukti burung garuda ada. Burung garuda hanya mitos. Demikian juga nama2 yg anda beri utk Allah anda, tp tdk lalu itu menjadi bukti dia ada.
emang burung garuda = Allah
Udah ... yang 99 itu ga usah dipikirin dulu ... ketinggian buat newbie ... pelajari dulu Tuhan yang bener itu kaya apa ... semua ada di Quran ...
Kalau sudah dapat konsepnya .... udah ngeresep di hati dan jiwa ... baru pelajari yang 99 itu ...
ini ulangan ya ... saya ulang juga kalo gitujaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD MAHLUK >> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain
Jadi anda maunya nyari Allah dengan wujud mahluk ?? ... cari aja di malljaya wrote:Kibar bendera? Logika standar saja belepotan, malah sok2an!dee-nee wrote:gugur !!!jaya wrote:Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
dee-nee- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182
Re: Asal muasal al quran
1)Pakai apa kalau tidak pakai nama? Terserah anda......katanya Allah swt gak menyerupai makhluk...lha makhluk pakai nama nama, jadi Allah swt ternyata menyerupai makhluk.dee-nee wrote:
raja disini artinya sama dengan Yang Maha Menguasai .... Raja Manusia=Yang Maha Menguasai Manusia >>> mana mahluknya ??
Bold : trus pake apa kalau ga pake nama ??
Kan udah dibahas sebelumnya ... Karena Allah sedang berkomunikasi dengan manusia maka bahasa yang digunakan adalah bahasa manusia ... otomatis namanya juga dengan bahasa manusia
argumen anda kok makin lama makin drop
2)Allah berkomunikasi pakai bahasa......>Lha....bahasa itu kan khas manusia, jadi Allah swt ternyata mirip makhluk juga.
3)otomatis namanya juga dengan bahasa manusia ...>Letak Allah swt anda itu tdk mirip makhluknya dimana? Ternyata punya nama, ternyata pakai bahasa seperti manusia. Apanya yg tdk mirip makhluk? jadi, klaim al quran tdk menyerupai makhluk hanya hoax doank.
Ayo buktikan bahwa Allah swt itu tdk menyerupai makhluk! Itu yg harus anda buktikan.!
dee-nee wrote:
awalnya anda yang bilang ayat itu bermasalah kan .... sebetulnya yang bermasalah itu adalah pikiran anda yang ga mau terima pernyataan saya ...
saya sebut : Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya ... atau Tidak ada satu mahluk-pun yang serupa dengan-Nya >> ini apa bedanya ??
Lihat bedanya dgn pernyataan anda:
Pernyataan quran: "Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya"dee-nee wrote:“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11)
Syaikh Abdurrahman bin Naashir As-Sa’di rahimahullah mengatakan di dalam kitab tafsirnya, “[Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya] maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala dan tidak ada satu makhluk pun yang mirip dengan-Nya, baik dalam Zat, nama, sifat maupun perbuatan-perbuatan-Nya. Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
Pernyataan anda: "Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya "
SESUATU tidak sama dgn HANYA MAKHLUK. Masih belum lihat bedanya? Anda ini, logika standar aja gak ngeh.....Silahkan mikir.........
dee-nee wrote:please deh ... apa anda masih mau sibuk eyel2an tata bahasa .... katanya pengkritisi Islam ... masa standar-nya cuma eyel2an tata bahasa Indonesia
dibaca dong tafsir yang sudah dari awal saya kasih :
Syaikh Abdurrahman bin Naashir As-Sa’di rahimahullah mengatakan di dalam kitab tafsirnya, “[Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya] maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala dan tidak ada satu makhluk pun yang mirip dengan-Nya, baik dalam Zat, nama, sifat maupun perbuatan-perbuatan-Nya. Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
yang bold bener kan maknanya seperti yang saya sebut ...
kok malah bilang saya mengubah Quran ....
(monggo kalau mau tafsirnya di utak atik lagi buat bahan ngeles)
Justeru karena saya memakai tafsiranmu anda, maka anda pipis di celana! Kan anda yg menambah kata "makhluk". Ternyata al quran itu bisa dan boleh koq ditambal/sulam.
Pada bagian ini anda mau mengatakan apa? Ungkapkan secara jelas! bagian mananya yg saya potong tdk benar. Semua bisa diklarifikasi koq mbak.dee-nee wrote:Mas jaya ... saya yakin anda cerdas ... dengan argumen anda yang seperti ini ... sadar ga sadar anda sudah menjatuhkan kualitas debat anda ... memahami kalimat manusia seperti saya saja ga sanggup .... kok sok2an mau mengkritisi kalimat2 Allah dalam Quran
btw : motong kalimat orang jangan gitu ah caranya (yang full motongnya) .... nanti malu sendiri loh kalo ketauan ...
kalau anda cerdas ... pahami maksud saya ....
coba dibaca lagi seluruh kalimat saya itu maksudnya gimana ....
gitu aja disuapin terus
Apakah anda berkata, apakah hanya diam saja, lha Allah swt memahami pakai apa? Coba jelaskan pada saya....mendengar tetapi tdk pakai telinga, melihat tp tdk pakai mata.dee-nee wrote:
memang kalau saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" ...
pengertian anda disini gimana ??
saya bicara sesuatu yang bohong ... atau saya melakukan sesuatu yang bohong ??
Bold : makanya dijawab pertanyaan saya yang merah ini ...
supaya tau kenapa disebut "Allah mendengar" "Allah melihat" "Allah mengetahui"
Ketika saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" >>> kalau anda sebut
1. Saya bicara sesuatu yang bohong >>> disini Allah Maha Mendengar
2. Saya melakukan sesuatu yang bohong >>> disinipun Allah Maha Melihat
3. Intinya ... semua itu Allah Maha Mengetahui
harusnya anda ngerti lah pemahaman seperti ini ....
"Saya adalah Meriam Belina" ...Pertanyaan anda tidak logis. Bagaimana saya tahu anda berbohong? Lha itu kan ada dlm hati anda. Kalau anda tidak ucapkan secara verbal, bagaimana saya mendengar?dee-nee wrote:
memang kalau saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" ...
pengertian anda disini gimana ??
saya bicara sesuatu yang bohong ... atau saya melakukan sesuatu yang bohong ??
Tetapi bagaimana kalau pertanyaan itu anda ajukan kepada Allah swt? Apa jawaban dia menurut anda? Anda bicara atau anda berbuat sesuatu yg bohong? Dia memahaminya pakai apa? Telinga......mata atau tidak...? Jika tidak lalu pakai apa?.......
Bagaimana anda menjelaskan: MAHAMENDENGAR.......TP JANGAN SINGGUNG TELINGA. PANTANG.
Bagaimana anda menjelaskan: MAHAMELIHAT.....TP JANGAN SINGGUNG MATA....PANTANG.
Jika anda tidak menyinggung telinga dan mata........maka semua pernyataan anda tidak masuk akal.
dee-nee wrote:
saya nemu artikel ini ...
setuju ga dengan penjelasan si penulis disini ??pahami kalimat saya diatas .... "begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit)"artikel wrote:Lalu dengan apa kita harus melihat?
Ternyata menurut riset, fungsi mata dalah untuk mengumpulkan semua informasi. Data-data ini diperlukan untuk memberikan info tentang obyek yang ingin kita lihat. Informasi ini kemudian akan diteruskan dari mata Anda ke otak melalui saraf optik. jadi mata adalah pengumpul data. Sedangkan otak adalah tempat dimana semua informasi dianalisis, sehingga kita mampu ‘melihat’ benda-benda dalam bentuk jadi-nya.
Informasi dari otaklah yang mengatakan bahwa, orang itu cantik, bangunan itu megah, jalan ini kotor dan sebagainya. Sehingga kurang tepat jika kita menyebut manusia melihat dengan mata. karena mata hanya mengumpulkan informasi tanpa bisa menelaah informasi yang masuk. Respon dari otak pulalah yang bisa membuat manusia menanggapi apa yang ditangkap oleh mata. Apakah sesuatu itu baik atau buruk. Dengan mata saja, kita akan sulit membedakan, apalagi memberikan justifikasi apakah hal ini mulia atau tidak. Namun, jika otak sudah memproses, maka ada mata hati (nurani dan akal) yang terlibat. Akal dan nurani akan lebih manjur untuk memberikan kesimpulan apa-apa saja yang kita lihat.
visualisasi/visual adalah kata benda (noun) yaitu : gambar, aktifitas, gerakan, dsb
dan tidak harus dengan mata mahluk hidup bisa menangkap semua itu .... tikus tanah hampir buta sepenuhnya tapi bisa menangkap semua gerakan di sekelilingnya ... bisa mem-visualisasikan gerakan tersebut dalam otaknya ...
Ini penjelesan sesuai kapasitas manusia ... dan terkait dengan Allah ...
karena "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya"
Ini kan hanya menjelaskan bagaimana proses sehingga anda dapat melihat. Apa masalahnya? Jika ini benar....Allah swt ternyata melihat juga, maka prosesnya yg seperti artikel anda juga. Jelas ini bukti Allah swt sebenarnya makhluk doank.
Pernyataan bagus, NAH JELASKAN! Seperti apa sih cara Allah swt melihat dan mendengar!dee-nee wrote:
Allah punya caraNya sendiri ketika berkata "Allah Maha Melihat" >>> tidak harus berarti Allah punya mata dengan retina, bola mata, syaraf2 dsb seperti bayangan anda
dee-nee wrote:
Bold : Demi membodohi Allah anda terpaksa membodohi diri sendiri.
Allah ternyata bisa dibodohi. Jika tdk maka pernyataan anda absurd.
KONSEP ALLAH SWT/TUHAN ANDA SUDAH JELAS PAKAI KONSEP MAKHLUK!dee-nee wrote:Awalnya anda bilang Allah yang Maha Melihat dan Mendengar sama dengan manusia yang bisa melihat dan mendengar ...jaya wrote:dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatas ... fokus bukan di panca indra (alatnya) tapi di kemampuannyajaya wrote:"Telinga dan mata" mirip makhluk. Bedanya........yg satu maha dan yg lain tidak maha, tetapi keduanya sama memiliki mata dan telinga.
dan sebetulnya kalau anda menuntut tuhan harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra
itu karena anda ga bisa membayangkan ada sesuatu seperti yang saya sebut sebagai top of the pyramid ...
anda selalu butuh panca indra anda untuk membuktikan eksistensi tuhan ...
1)Apa saya bilang pd anda fokus pada panca indra saja?
2)Apa yg anda tulis itu hanya bukti bagaimana anda memahami tulisan saya.
3)Toh saya tdk menuntut Allah swt harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra. Saya sedang mengkritisi pernyataan MAKHLUK AL QURAN YG “BERKATA” “MELIHAT” “MENDENGAR”.......SEMUANYA MENYERUPAI MAKHLUK. Orang seperti anda akan berkeras bahwa
Allah swt MENDENGAR tetapi berkata TIDAK SEPERTI MAKHLUK
Allah swt MELIHAT tetapi pada saat yg sama berkata TIDAK SEPERTI MAKHLUK
Anda akan terus jungkir balik utk menolak pernyataan2 al quran.Saya tdk sedang membuktikan Allah swt ada neng, saya sedang membantah jawaban2 anda. Semakin anda memakai al quran utk membuktikan allah swt ada, semakin anda terpuruk.dee-nee wrote:
Bayangkan ada orang yang lahir tanpa 5 panca indra ... apakah orang2 seperti ini artinya jadi tidak ber-tuhan hanya karena tidak bisa membuktikan eksistensi Tuhan dengan panca indra ??
Lalu saya bantah : hanya pemahaman level manusia yang masih berpikir melihat dan mendengar harus tergantung dengan panca indra .... hanya pemahaman standar manusia yang masih berpikir Tuhan harus "berwujud" sama dengan mahluknya ...
Justru saya sekarang sedang membuktikan bahwa ayat itu benar ... dan anda yang terpuruk karena masih terpaku Tuhan = wujud mahluk
Pembuktian ayat itu kan untuk membuktikan konsep Tuhan yang benar ... konsepnya benar = tuhannya benar
MELIHAT………..terkait dgn fungsi MATA…….konsep makhluk
MENDENGAR…….terkait fungsi TELINGA……konsep makhluk.
Anda menjadi tdk cerdas selamanya karena harus jungkir balik utk menolak konsep itu sebagai bukan konsep makhluk, tetapi konsep ALLAH SWT. Paling sedikit KONSEP Allah swt MENYERUPAI konsep2 makhluk.
APAKAH KALAU KONSEPNYA BENAR…..>MAKA OTOMATIS APA YANG DIKOSEPSIKAN ADA?
SIAPA PULA YANG HARUS MENGATAKAN/MENILAI KONSEP ANDA BENAR? HANYA ANDA SENDIRI.
dee-nee wrote:LOL .... mau sampai gosong anda cari ke dalam bumi ... tidak akan anda temukan Allah SWT dalam wujud mahluk ....jaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Jadi ... bukan Allah nya yang salah ... tapi konsep tuhan anda yang harus diganti kalau mau ketemu Allah
Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD >> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain
bantah aja dulu itu yang piramida .... benar atau salah ??? ....
kalau anda ga bisa terima konsep tauhid yang seperti itu .... ya memang ga akan anda bisa ketemu Allah SWT .... wong yang anda cari itu tuhan berwujud mahluk kok
LOL .... .
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.!
Jawaban anda:
“mau sampai gosong anda cari ke dalam bumi ... tidak akan anda temukan Allah SWT dalam wujud mahluk ....”
Saya tidak menyuruh anda mencarinya di kamar mandi, di toilet dll. Silahkan kalau anda mau mencarinya di bumi.
Yang saya minta adalah BUKTIKAN ALLAH SWT ADA! KALAU TIDAK ADA BUKTI DIA ADA DI BUMI, COBA CARI BUKTI LAIN MUNGKIN....!!!
KELUAR JUGA ASLINYA……..MEMBELA ALLAH SWT DGN MENAKUT2…..ANCAMAN NERAKA. Mba…..saya tahu koq Allah swt ini TIDAK ADA, TIDAK ADA BUKTI BAHWA DIA ADA. SELURUH PERKATAAN AL QURAN KELUAR DARI MULUT MUHAMMAD. ALLAH SWT INI IMAJINASINYA MUHAMMAD.dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatas.jaya wrote:Anda pasti merasa mbulet sebab anda tidak bisa mencerna. Jangan mengubah ayat al quran. awas anda akan dipanggang dinerakanya Allah swt.dee-nee wrote:
arti ayat itu adalah : Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???
TEORI BURUNG GARUDA INILAH MENGHANCURKAN DAN MEMPEROKPORANDAKAN KONSEP ANDA. ANDA MEMAKAI KONSEP YG BENAR SEBAGAI BUKTI BAHWA ALLAH SWT ADA.dee-nee wrote:Cari Allah dalam bentuk burung garuda ya ga ada lah ....jaya wrote:Anda bisa memberi 1001 macam nama yg indah2 dan konsep yg sangat sempurna pada burung garuda, tetap saja itu bukan bukti burung garuda ada. Burung garuda hanya mitos. Demikian juga nama2 yg anda beri utk Allah anda, tp tdk lalu itu menjadi bukti dia ada.
emang burung garuda = Allah
Udah ... yang 99 itu ga usah dipikirin dulu ... ketinggian buat newbie ... pelajari dulu Tuhan yang bener itu kaya apa ... semua ada di Quran ...
Kalau sudah dapat konsepnya .... udah ngeresep di hati dan jiwa ... baru pelajari yang 99 itu ...
KONSEP MENGENAI ALLAH SWT INI PERSIS KONSEP MENGENAI BURUNG GARUDA. SEMPURNA, TETAPI WALAU SEMPURNA KONSEPNYA, BURUNG GARUDA TETAP SAJA HANYA MITOS.
KONSEP ALLAH SWT DGN 99 NAMA YG INDAH DAN SEMPURNA, TETAPI ITU BUKAN BUKTI ALLAH SWT ADA.
SAMPAI ANDA BISA MENJELASKAN SECARA BENAR, LOGIS BAHWA KONSEP YG BENAR MEMBUKTIKAN ALLAH SWT ADA. SAYA PASTIKAN PAHAM ANDA INI KELIRU. ......SAMA KELIRUNYA KALAU ANDA MENGIRA BURUNG GARUDA ADA/EKSIS HANYA KARENA KONSEPNYA SEMPURNA.dee-nee wrote:ini ulangan ya ... saya ulang juga kalo gitu .jaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
BUKTIKAN BAHWA KONSEP YG BENAR MEMBUKTIKAN ALLAH SWT ADA. ADA TIDAKNYA ALLAH SWT TERGANTUNG KONSEPNYA SEMPURNA ATAU TIDAK..............naif sekali!!dee-nee wrote:Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD >> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain.
dee-nee wrote:Jadi anda maunya nyari Allah dengan wujud mahluk ?? ... cari aja di mall .jaya wrote:"]Kibar bendera? Logika standar saja belepotan, malah sok2an!dee-nee wrote:gugur !!!jaya wrote:Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Malah suruh saya mencari Allah swt di mal. Saya pastikan Allah swt tdk ada di mal karena Allah swt ini tidak ada/eksis.
Apakah anda memiliki bukti2 bahwa Allah swt ada? Bisa beri bukti gak?
Mari menyanyi lagu “bendera merah putih.....bendera tanah airku.....”
1)Sudah jelas dibilang raja manusia, masih jungkar balik bilang bukan manusia, bukan makhluk. Jika anda berkeras bukan manusia, paling sedikit Allah swt ternyata mirip makhluk menyebut diri raja manusia.dee-nee wrote:raja disini artinya sama dengan Yang Maha Menguasai .... Raja Manusia=Yang Maha Menguasai Manusia >>> mana mahluknya ??jaya wrote:Raja manusia, koq bukan makhluk. Kalau anda bilang Allah adalah raja manusia, artinya Allah swt ini menyerupai manusia, juga sudah jelas dikatakan raja manusia.. Apanya yg tdk mirip makhluk kalau dikatakan raja manusia?dee-nee wrote:Masa ?? ...
Allah adalah Raja manusia disitu dapat disebut Al Malik (salah satu 99 Asmaul Husna) artinya : Yang Maha Menguasai
tidak perlu harus berupa mahluk kan ??
Anda memberi argumen Asmaul Husna, ternyata mirip manusia juga, pakai nama segala.
Bold : trus pake apa kalau ga pake nama ??
Kan udah dibahas sebelumnya ... Karena Allah sedang berkomunikasi dengan manusia maka bahasa yang digunakan adalah bahasa manusia ... otomatis namanya juga dengan bahasa manusia
argumen anda kok makin lama makin drop ??
2) trus pake apa kalau ga pake nama ?? Terserah anda, saya tdk tahu. Kan Allah swt tidak ada, konsepnya juga paling2 mirip burung garuda.
3) “Karena Allah sedang berkomunikasi dengan manusia maka bahasa yang digunakan adalah bahasa manusia ... ……..” MENYERUPAI MAKHLUK MANUSIA TERNYATA
4)”otomatis namanya juga dengan bahasa manusia “ YA JELAS.....NAMANYA JUGA ALLAH SWT MENYERUPAI MAKHLUKNYA.
DALAM HAL APA SAJA ALLAH SWT TIDAK MENYERUPAI MAKHLUK? APA SAJA KEKHASAN/KEKHUSUSAN DARI ALLAH SWT INI SEHINGGA ANDA ANGKAT DIA SEBAGAI TUHAN MAHAPENCIPTA…..APA SAJA BUKTINYA BAHWA DIA ADA/EKSIS……PERTANYAAN INI AKAN TERUS DIULANG JIKA ADA TDK BISA MEMBERIKAN BUKTI.
Quran: “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya"dee-nee wrote:awalnya anda yang bilang ayat itu bermasalah kan .... sebetulnya yang bermasalah itu adalah pikiran anda yang ga mau terima pernyataan saya ...jaya wrote:Lihat al quran anda itu!
“Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya" TIDAK SAMA DGN PERKATAAN ANDA "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai". Di sini kelihatan anda berbohong dgn mengubah kalimat al quran, hanya sekadar supaya anda benar. Kasihan.
saya sebut : Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya ... atau Tidak ada satu mahluk-pun yang serupa dengan-Nya >> ini apa bedanya ??
dibaca dong tafsir yang sudah dari awal saya kasih :
Syaikh Abdurrahman bin Naashir As-Sa’di rahimahullah mengatakan di dalam kitab tafsirnya, “[Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya] maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala dan tidak ada satu makhluk pun yang mirip dengan-Nya, baik dalam Zat, nama, sifat maupun perbuatan-perbuatan-Nya. Hal ini karena seluruh nama-Nya adalah husna (paling indah), sifat-sifatNya adalah sifat kesempurnaan dan keagungan……”
yang bold bener kan maknanya seperti yang saya sebut ...
kok malah bilang saya mengubah Quran ....
(monggo kalau mau tafsirnya di utak atik lagi buat bahan ngeles)
.
Penafsir: maknanya tidak ada yang menyerupai Allah ta’ala
Anda: Tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya ...
TERNYATA AL QURAN BISA JUGA DIPRETELI, DIUBEK2........
Kalau mbak salah ngomong ya…..memang hancur argument anda.dee-nee wrote:Mas jaya ... saya yakin anda cerdas ... dengan argumen anda yang seperti ini ... sadar ga sadar anda sudah menjatuhkan kualitas debat anda ...jaya wrote:Jadi anda mau mengatakan Allah swt ini hanya punya kemampuan menyerupai ular, menangkap getaran? Apa memang al quran anda mengatakan Allah hanya menangkap getaran? Bulshit........makin luar biasa anda ini dlm hal keanehan......dee-nee wrote:itu karena kemampuan anda bernalar tentang kata "mendengar" harus selalu menggunakan telinga ... padahal yang dimaksud mendengar bukan ada telinga ... tapi ada kemampuan untuk menagkap suara (audio)jaya wrote:"Allah mahamendengar. Mendengar mengandaikan ada "telinga......"....seharusnya "telinga Allah swt lebih maha lagi".
telinga hanya salah satu alat untuk mendengar ... ularpun tidak punya telinga tapi bisa merasakan getaran suara ...
Membela Allah swt ini terpaksa anda harus berbohong, tdk ada cara lain.
memahami kalimat manusia seperti saya saja ga sanggup .... kok sok2an mau mengkritisi kalimat2 Allah dalam Quran
btw : motong kalimat orang jangan gitu ah caranya (yang full motongnya) .... nanti malu sendiri loh kalo ketauan ...
kalau anda cerdas ... pahami maksud saya ....
coba dibaca lagi seluruh kalimat saya itu maksudnya gimana ....
gitu aja disuapin terus
.
Kalau anda menjelaskan “Allah swt” TIDAK MENDENGAR DGN TELINGA”…..TETAPI ANDA MEMBERI CONTOH ULAR UTK MENJELASKAN BAGAIMANA ALLAH INI MENDENGAR, MASAK TDK ADA KAITANNYA DGN CONTOH ULAR ITU? JIKA TDK ADA, LHA MENGAPA ANDA MEMBERI CONTOH PERBANDINGAN YG SALAH? ANDA ANEH KAN? PERSISNYA ANDA TDK MEMILIKI KEMAMPUAN BERNALAR!
REAKSI SAYA ATAS PERBANDINGAN/CONTOH ANDA:
Jadi anda mau mengatakan Allah swt ini hanya punya kemampuan menyerupai ular, menangkap getaran? Apa memang al quran anda mengatakan Allah hanya menangkap getaran?
APA JAWABAN ANDA?
ATAU ANDA MAUNYA SAYA MENANGKAP/MEMAHAMI SEPERTI APA CONTOH ANDA? URAIKAN SECARA JELAS MAKSUD ANDA. JANGAN MENUNTUT SAYA MEMAHAMI LEBIH DARI APA YG ANDA TULIS.
1)SAYA MENGERTI PENJELASAN ANDA. KALAU TDK MENGERTI SAYA SULIT MEMBERI REAKSI BALIK DAN PASTI SAYA TANYA MAKSUD ADA.dee-nee wrote:Kata siapa ga bersuara ??? bersuara kok ...jaya wrote:Bersuara gak tuh?......kata anda: Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat). Kalau gak bersuara.....lha yg anda bilang fokusnya suara? Pipis dicelana jadinya mbak!dee-nee wrote:Jadi : "Allah Maha Mendengar" pun tidak bisa dimasukkan ke dalam nalar artinya Allah harus punya panca indra ... tapi begitu ada suara (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Mendengar (fokus adalah di suara ... bukan di alat)
Misal : saya berbohong dalam hati dan berkata "Saya adalah Meriam Belina" >> disinipun Allah Maha Mendengar
Mengapa anda paksakan memakai "Allah mendengar?" Allah mengetahui!
memang kalau saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" ...
pengertian anda disini gimana ??
saya bicara sesuatu yang bohong ... atau saya melakukan sesuatu yang bohong ??
Bold : makanya dijawab pertanyaan saya yang merah ini ...
supaya tau kenapa disebut "Allah mendengar" "Allah melihat" "Allah mengetahui"
Ketika saya berbohong dalam hati "Saya adalah Meriam Belina" >>> kalau anda sebut
1. Saya bicara sesuatu yang bohong >>> disini Allah Maha Mendengar
2. Saya melakukan sesuatu yang bohong >>> disinipun Allah Maha Melihat
3. Intinya ... semua itu Allah Maha Mengetahui
harusnya anda ngerti lah pemahaman seperti ini ....
2)Pertanyaan anda ini aneh, karena menanyakan apa yg ada di hati anda! Tentu saja saya tdk tahu apakah anda bohong atau tdk. Lebih aneh lagi karena anda suruh pilih satu diantara dua hal yg sudah anda tentukan. Dua2 tidak saya pilih. Tetapi kalau anda ungkapkan secara verbal melalui mulut…..saya bisa menilai bohong apa tdk.
3)Coba tanya Allah swt….apa jawabannya?
Artikel anda bagus utk menjelaskan bagaimana proses anda bisa melihat dgn mata anda! Sangat manusiwi/makhluk banget. Allah “melihat”.......PASTI SEPERTI ITU SEBAB ALLAH SWT INI MEMANG MAKHLUK/PALING SEDIKIT MENYERUPAI MAKHLUK. JELAS? ITULAH BUKTI BAHWA AL QURAN DITULIS OLEH MUHAMMAD. SIAPA LAGI KALAU BUKAN MAKHLUK BERNAMA MUHAMMAD? TERIMAKASIH ATAS ARTIKELNYA.dee-nee wrote:saya nemu artikel ini ...jaya wrote:Bohong!!!dee-nee wrote:begitupula ini ... fokus bukan di mata (di alat) tapi di visualisasi ... begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit) ... Allah Maha Melihat (fokus adalah di visual ... bukan di alat)
Tau arti kata visual?Demi membela Allah swt terpaksa memperbudak diri!dapat dilihat dng indra penglihat (mata); berdasarkan penglihatan: bentuk -- sebuah metode pengajaran bahasa;
mem•vi•su•al•kan v menjadikan suatu konsep dapat dilihat dng indra penglihatan
setuju ga dengan penjelasan si penulis disini ??pahami kalimat saya diatas .... "begitu ada visual (apapun bentuknya - abstrak dan konkrit)"artikel wrote:Lalu dengan apa kita harus melihat?
Ternyata menurut riset, fungsi mata dalah untuk mengumpulkan semua informasi. Data-data ini diperlukan untuk memberikan info tentang obyek yang ingin kita lihat. Informasi ini kemudian akan diteruskan dari mata Anda ke otak melalui saraf optik. jadi mata adalah pengumpul data. Sedangkan otak adalah tempat dimana semua informasi dianalisis, sehingga kita mampu ‘melihat’ benda-benda dalam bentuk jadi-nya.
Informasi dari otaklah yang mengatakan bahwa, orang itu cantik, bangunan itu megah, jalan ini kotor dan sebagainya. Sehingga kurang tepat jika kita menyebut manusia melihat dengan mata. karena mata hanya mengumpulkan informasi tanpa bisa menelaah informasi yang masuk. Respon dari otak pulalah yang bisa membuat manusia menanggapi apa yang ditangkap oleh mata. Apakah sesuatu itu baik atau buruk. Dengan mata saja, kita akan sulit membedakan, apalagi memberikan justifikasi apakah hal ini mulia atau tidak. Namun, jika otak sudah memproses, maka ada mata hati (nurani dan akal) yang terlibat. Akal dan nurani akan lebih manjur untuk memberikan kesimpulan apa-apa saja yang kita lihat.
visualisasi/visual adalah kata benda (noun) yaitu : gambar, aktifitas, gerakan, dsb
dan tidak harus dengan mata mahluk hidup bisa menangkap semua itu .... tikus tanah hampir buta sepenuhnya tapi bisa menangkap semua gerakan di sekelilingnya ... bisa mem-visualisasikan gerakan tersebut dalam otaknya ...
Ini penjelesan sesuai kapasitas manusia ... dan terkait dengan Allah ...
karena "tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai-Nya"
Allah punya caraNya sendiri ketika berkata "Allah Maha Melihat" >>> tidak harus berarti Allah punya mata dengan retina, bola mata, syaraf2 dsb seperti bayangan anda
Anda bilang:
“Allah punya caraNya sendiri ketika berkata "Allah Maha Melihat" >>> tidak harus berarti Allah punya mata dengan retina, bola mata, syaraf2 dsb seperti bayangan anda”
SILAHKAN ANDA JELASKAN CARA ALLAH SWT :
MELIHAT.......TANPA DIKAITKAN DGN MATA
MENDENGAR TANPA DIKAITKAN DGN TELINGA
BERKATA/BERFIRMAN TANPA DIKAITKAN DGN MULUT
Tidak perlu membodohi Allah swt ini, lha bukti bahwa dia ada saja tidak ada. Itulah sebabnya anda tdk perlu membodohi diri anda sendiri dgn argumen2 konyol.dee-nee wrote: Bold : Demi membodohi Allah anda terpaksa membodohi diri sendiri .
Konsep burung garuda.dee-nee wrote:Awalnya anda bilang Allah yang Maha Melihat dan Mendengar sama dengan manusia yang bisa melihat dan mendengar ...jaya wrote:Saya tdk sedang membuktikan Allah swt ada neng, saya sedang membantah jawaban2 anda. Semakin anda memakai al quran utk membuktikan allah swt ada, semakin anda terpuruk.dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatas ... fokus bukan di panca indra (alatnya) tapi di kemampuannyajaya wrote:"Telinga dan mata" mirip makhluk. Bedanya........yg satu maha dan yg lain tidak maha, tetapi keduanya sama memiliki mata dan telinga.
dan sebetulnya kalau anda menuntut tuhan harus selalu dapat ditangkap/memiliki panca indra
itu karena anda ga bisa membayangkan ada sesuatu seperti yang saya sebut sebagai top of the pyramid ...
anda selalu butuh panca indra anda untuk membuktikan eksistensi tuhan ...
Bayangkan ada orang yang lahir tanpa 5 panca indra ... apakah orang2 seperti ini artinya jadi tidak ber-tuhan hanya karena tidak bisa membuktikan eksistensi Tuhan dengan panca indra ??
Lalu saya bantah : hanya pemahaman level manusia yang masih berpikir melihat dan mendengar harus tergantung dengan panca indra .... hanya pemahaman standar manusia yang masih berpikir Tuhan harus "berwujud" sama dengan mahluknya ...
Justru saya sekarang sedang membuktikan bahwa ayat itu benar ... dan anda yang terpuruk karena masih terpaku Tuhan = wujud mahluk
Pembuktian ayat itu kan untuk membuktikan konsep Tuhan yang benar ...
kalau konsepnya benar = tuhannya benar ...
kalau tuhannya benar = bukunya benar ...
kalau bukunya benar = Al Quran diturunkan oleh Allah SWT >>> pembuktian ini kan yang jadi tujuan anda di thread ini ?? .
Apa buktinya bahwa jika konsepnya benar, maka apa yg kosepsikan pasti ada?
“kalau konsepnya benar = tuhannya benar ... “……….SANGAT Naif ……..
PALING SEBATAS KONSEP. BUKANKAH ITU MAKSUD ANDA? BUKTIKAN BAHWA JIKA KONSEP BENAR MAKA PASTI ALLAH SWT ADA?
APA SYARAT/KRITERIANYA…..SEHINGGA KONSEP2 ANDA ITU DIKATAKAN BENAR DAN SANGAT2 PASTI APA YG ANDA KONSEPKAN ADA?
MARI MENYANYI…….GARUDA PANCASILA….AKULAH PENDUKUNGMU..........BURUNG GARUDANYA PASTI ADA. Sangat naïf……..
1)Saya gak suruh anda cari Allah swt di bumidee-nee wrote:LOL .... mau sampai gosong anda cari ke dalam bumi ... tidak akan anda temukan Allah SWT dalam wujud mahluk ....jaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Jadi ... bukan Allah nya yang salah ... tapi konsep tuhan anda yang harus diganti kalau mau ketemu Allah
Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD MAHLUK>> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain:lel:
bantah aja dulu itu yang piramida .... benar atau salah ??? ....
kalau anda ga bisa terima konsep tauhid yang seperti itu .... ya memang ga akan anda bisa ketemu Allah SWT .... wong yang anda cari itu tuhan berwujud mahluk kok
LOL .... .
2)” tidak akan anda temukan Allah SWT dalam wujud mahluk .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD MAHLUK “
Saya tidak punya banyangan apa pun mengenai Allah swt, KAN DIA TIDAK ADA. NAMUN2 AYAT2 QURANLAH YG MEMBANTU SAYA MEMASTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU TIDAK ADA/EKSIS. YANG ADA ADALAH MUHAMMAD SEBAGAI PENGARANG AL QURAN.
Konsepnya masih lebih baik dari konsep burung garuda……sebatas konsep 99 nama, TIDAK OTOMATIS ALLAH SWT ADA!dee-nee wrote:sudah saya jelaskan diatasjaya wrote:Anda pasti merasa mbulet sebab anda tidak bisa mencerna. Jangan mengubah ayat al quran. awas anda akan dipanggang dinerakanya Allah swt.dee-nee wrote:
arti ayat itu adalah : Allah SWT ada ... tapi tidak ada satu mahluk-pun yang menyerupai Allah SWT >>> dah dapet blum logikanya ???Cari Allah dalam bentuk burung garuda ya ga ada lah ....jaya wrote:Anda bisa memberi 1001 macam nama yg indah2 dan konsep yg sangat sempurna pada burung garuda, tetap saja itu bukan bukti burung garuda ada. Burung garuda hanya mitos. Demikian juga nama2 yg anda beri utk Allah anda, tp tdk lalu itu menjadi bukti dia ada.
emang burung garuda = Allah
Udah ... yang 99 itu ga usah dipikirin dulu ... ketinggian buat newbie ... pelajari dulu Tuhan yang bener itu kaya apa ... semua ada di Quran ...
Kalau sudah dapat konsepnya .... udah ngeresep di hati dan jiwa ... baru pelajari yang 99 itu ... .
KONSEP SEBAIK DAN SESEMPURNA APA PUN ANDA BUAT TIDAK DAPAT DIPAKAI SEBAGAI BUKTI BAHWA APA YG ANDA KONSEPKAN ADA.
BUKTIKAN BAHWA KONSEP ANDA MEMBUKTIKAN ALLAH SWT ADA!
SAYA TIDAK MEMILIKI BAYANGAN MENGENAI ALLAH SWT KARENA SAYA TAHU DIA TIDAK ADA, TETAPI AL QURAN MEMBANTU SAYA MENGERTI BAHWA ALLAH SWT ADALAH MAKHLUK DAN ITU ADALAH MUHAMMAD. AL QURAN BERASAL MUASA DARI MUHAMMAD.dee-nee wrote:ini ulangan ya ... saya ulang juga kalo gitujaya wrote:SAMPAI PADA BATAS INI ANDA BELUM MEMBUKTIKAN ALLAH ADA. ANDA BARU SIBUK DGN TERMIN2 QURAN YG MENGGUNAKAN TERMIN2 ALA MAKHLUK.
BUKTIKAN BAHWA ALLAH SWT ITU ADA.
Disinilah saya perbaiki dulu cara pandang anda .... JANGAN MEMBAYANGKAN TUHAN BERWUJUD MAHLUK >> kalau yang ini udah bisa ... nanti gampang deh baca ayat yang lain.
BUKTIKAN BAHWA KONSEP ANDA MEMBUKTIKAN ALLAH SWT ADA!
Saya tidak mau mencari Allah dgn wujud makhlu, juga tdk menyuruh anda mencari Allah swt anda di mall, tetapidee-nee wrote:Jadi anda maunya nyari Allah dengan wujud mahluk ?? ... cari aja di malljaya wrote:Kibar bendera? Logika standar saja belepotan, malah sok2an!dee-nee wrote:gugur !!!jaya wrote:Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Kesimpulan saya!
Allah swt ini TIDAK ADA karena dia tidak ada, maka al quran otomatis tidak diturunkan dari Allah swt.
Ini kemauan saya: Buktikan Allah swt ada. Menurut anda, konsep yg benar = Allah swt/Tuhan benar.
Buktikan bahwa KONSEP YG BENAR MEMBUKTIKAN ALLAH SWT ADA!
Konsep Allah swt mahakuasa……tidak otomatis Allah swt ada/eksis
Ini sama saja dgn buru garuda terbang tinggi di angkasa, tidak otomatis burung garuda ada/eksis.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Halaman 16 dari 23 • 1 ... 9 ... 15, 16, 17 ... 19 ... 23
Similar topics
» Asal Muasal Protestan
» Jehovah Witness : Asal muasal Yesus
» Asal Muasal Dongeng Nenek Sihir & Pembakaran Tukang Sihir dalam Sejarah
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» INI ayat Quran, atau REAKSI karna Quran ditolak ?
» Jehovah Witness : Asal muasal Yesus
» Asal Muasal Dongeng Nenek Sihir & Pembakaran Tukang Sihir dalam Sejarah
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» INI ayat Quran, atau REAKSI karna Quran ditolak ?
Halaman 16 dari 23
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik