Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Halaman 10 dari 15 • Share
Halaman 10 dari 15 • 1 ... 6 ... 9, 10, 11 ... 15
Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
First topic message reminder :
Di antara keunggulan Islam adalah apabila berada pada posisi dicerca, dihina, dan dimarginalkan maka yang terjadi justru sebaliknya. Semakin Islam disudutkan maka semakin terlihat kebenaran ajaran dan kesesuaiannya dengan fithrah manusia.
Agama ini memiliki kemampuan berinteraksi dengan manusia dari berbagai kalangan menurut kadar akalnya masing-masing. Mungkin inilah rahasia mengapa Islam selalu berhasil menundukkan peradaban yang memusuhinya. Terbukti di sejumlah negara seperti Amerika, Inggris, Belanda, dan negara Barat lainnya yang mengalami kondisi kekosongan spiritual, mulai menunjukkan geliat sebagian penduduknya menuju Islam. Munculnya kartun berisi penghinaan terhadap nabi di surat kabar Jylland Posten atau beredarnya film Fitna yang menghujat Islam hanya merupakan percikan kecil di antara kekhawatiran akan menguatnya syariat Islam di belahan dunia Barat.
Barat juga telah memunculkan sejumlah karya tulis yang menunjukkan kecemasan yang sama. Di antaranya adalah karya Robert Morey bertitle “ Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion”. Dari judulnya saja telah nampak sebuah wajah “ketakutan”. Hatta buku tersebut dikemas dengan “bergaya” sebagai karya tulis ilmiah, namun senyatanya isinya tidak seilmiah kemasannya. Motif kebencian dan islamophobia sedemikian menyeruak dan nampak berpengaruh terhadap obyektifitas kajian, tentu saja jika Barat masih mau berfikir tentang subyektif, obyektif, atau pun netralitas. Tidak mengherankan jika sejumlah kalangan muslim meminta buku tersebut dibredel dari peredaran. Namun menurut hemat penulis tindakan demikian kurang bijaksana. Justru buku tersebut merupakan sebuah simbol, asset, dan bukti monumental “kebencian” Barat yang katanya humanis. Fungsinya sebagai salah satu pijakan untuk melihat salah satu struktur dan pola pikir Barat dalam melihat Islam. Pada giliran selajutnya membalikkan keadaan dan akan semakin nampak keunggulan konsep Islam di antara yang lain.
Dalam salah satu tulisannya, Morey mempermasalahkan posisi Maryam dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 73-75 dan 116. Al Quran, dalam pandangan Morey, mengandung kesalahan kosep dalam mengungkapkan doktrin trinitas Kristen. Muhammad, tulis Morey, secara keliru menganggap bahwa umat Nashrani menyembah 3 (tiga) tuhan yaitu : Bapa, Ibu (Maryam), dan Anak (Isa).Guna memperkuat argumentasinya, Morey juga mengutip pendapat Richard Bell dan Encyclopaedia Britanica yang menegaskan bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsep tentang trinitas dan Muhammad sebagai penulis Al Quran kurang memahami hal tersebut. Morey menambahkan bahwa umat Kristiani tidak pernah mengimani tiga Tuhan dan Maria bukan merupakan salah satu oknum dalam ketuhanan Trinitas sebagaimana konsep dalam Al Quran. Morey sendiri nampaknya telah menjadi sedemikian yakin dengan argumentasinya yang didukung oleh sejumlah ‘kebingungan’ penulis dari kalangan Islam tentang tafsir ayat tersebut.
Lantas, benarkah Al Quran telah salah ketika menyebutkan bahwa Maryam pernah disembah sebagai tuhan ?
FAKTA YANG DILUPAKAN
Ayat al Quran yang dipermasalahkan oleh Robert Morey adalah Surat Al Maidah ayat 73 sampai 75 sebagai berikut :
73. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
74. Maka Mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya ?. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
75. Al masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang Sesungguhnya Telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan. perhatikan bagaimana kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), Kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat kami itu).
Juga ayat dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 sebagai berikut :
116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
Permasalahan pertama yang akan kita bahas terkait dengan konsep penyembahan terhadap Maryam dalam dunia Kristen. Robert Morey secara tegas telah menolak posisi Maryam sebagai salah Tuhan dan satu satu oknum ketuhanan trinitas. Nampak bahwa Morey telah mempersulit dirinya sendiri pada tahap awal dengan menempatkan realsi antara penuhanan Maryam dengan keanggotaannya sebagi salah satu oknum trinitas.
Senada dengan Morey, Geoffrey Parrinder menyatakan bahwa ayat Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 adalah sulit dipahami dalam kekristenan. Menurut Parrinder pada abad V, Nestorius, seorang bangsawan Konstantinopel, telah memprotes penggunaan gelar ”ibu Tuhan” (theotokos, god-bearer) yang berkembang dan diterapkan kepada Maryam. Nestorius menyatakan, seharusnya digunakan kata ’ibu manusia’ Yesus (anthropotokos); ibu Kristus (cristo-tokos). Nestorius juga tidak bersedia mengakui penggunaan frase seperti itu yang berarti bahwa ”Tuhan telah dilahirkan” dan ”Tuhan telah mengalami penderitaan” sebagaimana banyak digunakan pada hari ini. Nestorius mengajarkan bahwa Yesus adalah organ bejana dan kuil bagi anak Tuhan. Karena pemahaman inilah maka gereja Nestorian akhirnya terpisah.
Bambang Noorsena, tokoh Kristen Orthodoks Syria, nampaknya juga memberikan pengakuan bahwa bentuk pseudotrinity yang terdiri dari Allah, Isa, dan Maryam adalah sebuah realitas yang pernah terjadi. Namun Noorsena membatasi bahwa reaksi Al Quran yang kerap kali krisi terhadap sejumlah keyakinan Kristen, tidak semua didasarkan atas kekristenan yang orthodoks. Penilaian Islam tentang Kristen, menurut Noorsena, tidak ditujukan pada kekristenan yang lurus dan benar, namun lebih ditujukan kepada praktik-praktik sekte-sekte Kristen yang sesat dan menyimpang (heterodoks). Hakikatnya, Noorsena mengakui bahwa praktik penuhanan terhadap pribadi Maryam bukanlah sebuah omong kosong, namun merupakan fakta historis.
Sebagai sebuah realitas historis, sisa-sisa penyembahan terhadap Maryam masih dapat ditemukan hingga hari ini. Di sejumlah wilayah Eropa, termasuk Polandia, bahkan Inggris Raya dan Perancis Selatan, menurut survey yang dilakukan oleh Ean Begg pada tahun 1985, masih ditemukan patung bunda Maria yang berwarna hitam yang dikenal dengan sebutan black virgin atau Black Madonna. Patung tersebut sengaja dibuat untuk dipuja atau disembah sebagai tuhan. Bahkan patun-patung tersebut selalu diasosiasikan dengan sejumlah situs pemujaan kaum pagan dari masa yang jauh lebih kuno. Ditengarai bahwa penyembahan terhadap pribadi Maria merupakan hasil proses adopsi dan perkembangan dari pemujaan terhadap sejumlah dewi pagan yang memiliki kisah kehidupan sama persis dengan kisah Yesus dan Ibunya, Maria.
Dalam kebudayaan paganisme dikenal Bacchus (Dionysius) yaitu dewa matahari Yunani yang lahir dari kandungan seorang perawan bernama Demeter yang mengandung dari benih Dewa Jupiter tanpa hubungan badan. Bacchus lahir pada tanggal 25 Desember dan terbunuh untuk menebus dosa manusia. Dikisahkan pula bahwa Bacchus kemudian bangkit kembali dari kematiannya.
Bangsa Mesir juga mengenal Osiris, dewa matahari yang lahir pada 25 Desember dari kandungan seorang perawan yang disebut ’Perawan Dunia’. Osiris memiliki 12 orang murid. Salah satu muridnya yang bernama Typhone berkhianat hingga menyebabkan kematian Osiris. Setelah bersemayam selama tiga hari dalam kuburnya, Osiris bangkit kembali dari kematiannya. Ia diyakini sebagai inkarnasi Tuhan dan merupakan salah satu dari oknum trinitas 3 Dewa di Mesir.
Demikian juga dalam cerita mithologi yang lain tersebutlah Mithra yang lahir pada tanggal 25 Desember. Memiliki pemujaan yang dilakukan setiap hari Minggu. Mithra adalah seorang juru selamat yang menebus dosa manusia. Dia tidak disalib namun mengurbankan lembu suci yang darahnya mensucikan dan menebus dosa manusia. Lembu itu tidak lain adalah inkarnasi dari sang Mithra sendiri. Perayaan Mithra biasanya ditandai dengan keberadaan pohon terang.
Penyembahan terhadap sosok ibu Tuhan umumnya terjadi dalam kepercayaan pagan yang dsebutkan di atas. Masing-masing wilayah penyembah paganisme memiliki Tuhan Ibu dan Anak. Di Jerman, Hertha disembah sebagai ibu suci dengan anak dipangkuannya. Di Scandinavia, Disa disembah sebagai tuhan ibu dengan anak dipangkuannya juga. Sedangkan di Romawi purba, Venus atau Fortuna juga dipuja sebagi tuhan Ibu bersama Jupiter anaknya.
Ralph Edward Woodrow dalam buku Babylon Mysteri Religion mengutip buku Frazer, The Golden Bought Volume 1 Halaman 356 menjelaskan fakta bahwa penyembahan terhadap Tuhan Ibu dan Tuhan Anak telah menyebar dan merasuk kepada masyarakat kerjaan Romawi dan sekitarnya. Hal tersebut iungkapkan oleh Woodrow sebagi berikut:
“The Worship of Great Mother … very popular under the Roman Empire, unscriptions prove that the two (the mother and the child) receive divine honors, … not only in Italy and especially at Rome, but also in the provinces, particularly in Arican, Spain, Portugal, France, Germany, and Bulgaria”.
Akibatnya bisa dipastikan, penyembahan Tuhan Ibu dalam Kristen tidak dapat dihindari setelah para penyembah berhala dari Romawi, Yunani, Babilonia, dan Mesir memeluk ajaran Kristen. Dalam agama barunya tersebut para mantan penyembah berhala tidak mendapatkan penylurn yang sesuai dengan semangat penyembahan Tuhan Ibu. Padahal mereka belum dapat sepenuhnnya meninggalkan ajaran paganisme. Woodrow menulis bahwa kompromi pun terjadi, pihak gereja mencarikn padnan terhadap figure ibu yang disembah oleh kaum mantan kaum pagan dalam khazanah kekristenan. Tuhan Ibu yang dimaksud tidak lain adalah Maria, Ibu Yesus.
“One of the best example of such a carry over from paganism may be seen in the way the worship o the great mother continued – only in a slightly different form and with a new name. You see many pagans had been drawn to Christianity, but so strong was their adoration for the mother goddess, they did not want to forsake her. Compromising church leaders saw that if they could find some similarity in Christianity with the worship of the mother goddess, they could greatly increase their numbers … but who could replace the great mother of paganism ? Mary, of course was the most logical person for them to choose … little by little, the worship that had been associated with the pagan mother was transferred to Marry”.
Maka tidak mengherankan pasca munculnya kritik Nestorius yang menolak istilah “bunda Tuhan”, gereja justru mengukuhkan posisi Maria sebagai Theotokos atau Ibu Tuhan dalam Konsili Efesus tahun 431 M. Salah satu butir yang dihasilkan dalam konsili tersebut adalah sebagai berikut : “Menurut pengertian bahwa kesatuan ini tidak mencampur adukkan, kami mengaku bahwa anak dara kudus adalah theotokos (bunda Allah), karena Allah Firman menjelma menjadi manusia dan sejak pembuahan-Nya menyatukan pada diri-Nya bait yang diambil daripadanya (Maria)”.
Berdasarkan informasi Ibnu Patrick, seorang sejarawan dan padri Kristen, menjelang Konsili Nicea 325 M dari jumlah peserta keseluruhan 2.048 orang terdapat sebagian peserta dari mahzab Mariamites dan Remitim yang berpendapat bahwa Yesus dan Ibunya adalah 2 (dua) Tuhan selain Bapa. Selain itu terdapat aliran Ebionit yang secara jelas juga memuja Maria sebagai Tuhan Ibu. Penganut aliran Ebionit dikenal sebagai aliran yang para penganutnya menggunakan bulu domba sebagai pakaian. Bulu domba tersebut dikenakan agar mereka dapat hidup dalam kesederhanaan. Dalam hal ini tradisi mereka mengenakan kulit domba sebagai pakaian mirip dengan tradisi kaum sufi generasi awal dalam Islam yang menutamakan kezuhudan. Gambaran tentang cara berpakain kaum Ebionit ini dapat kita lihat kemiripannya dengan kisah Perjanjian Baru dalam Ibrani 11: 37.
Tentang apakah penyembahan terhadap Maria adalah bentuk Kekristenan heterodoks yang menyimpang maka biar waktu yang akan menentukan. Sebab sejumlah pertarungan keyakinan yang medasar dalam dunia Kristen bahkan belum selesai hingga hari ini. Sebut saja pertarungan antara kaum Trinitarian dan Unitarian. Satu pihak mengakui trinitas dengan sejumlah argumentasinya dan dipihak lain menolaknya dan menganggap bahwa Yesus hanya seorang nabi dan bukan Tuhan. Sedangkan bagi seorang penganut Kristen, terkait masalah penyembahan dan Ketuhanan Maria tentu akan lebih menguntungkan jika hal ini terhapus saja dari ingatan sejarah. Masalah trinitas yang diakui mayoritas dunia Kristen hari ini juga bukan tanpa cacat sejarah. Konsili Nicea pada 325 Masehi, menurut informasi Ibnu Patrick, dihadiri oleh 2.048 orang peserta yang terdiri diri para uskup. 318 (tiga ratus delapan belas) orang diketahui sebagai pendukung konsep ketuhanan Yesus. Sedangkan 700 (tujuh ratus) orang uskup merupakan pendukung Arius yang menolak hakikat ketuhanan Yesus, dan sisanya memiliki sejumlah kepercayaan yang berbeda termasuk yang mempercayai Ketuhanan Maria. Namun, anehnya berkat prakarsa Kaisar Konstantin, hanya pendapat 318 orang (pendukung ketuhanan Yesus) tersebut yang kemudian dimenangkan. Jelas kaisar Konstantin telah emerankan agnda politik pribainya dengan sukses.
Lantas dimana letak kesalahan atau miskonsepsi Al Quran tentang trinitas Kristen ? Al Quran jelas dalam ayat tersebut tidak membahas tentang trinitas. Hal tersebut hanya merupakan bagian dari upaya Robert Morey dalam menyudutkan Islam. Namun jawaban atas pertanyaan ”apakah Al Quran telah salah ?” jawabannya adalah ”Tidak !”. Justru kehebatan Al Quran adalah mampu memberikan isyarat bagi pengungkapan kebenaran sejarah, dimana dunia pun telah berusaha secara maksimal untuk melupakannya.
KESIMPULAN
Tuduhan Robert Morey bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsepsi tentang trinitas terbukti tidak benar. Konsep Trinitas dalam dunia Kristen sendiri mengalami perkembangan dari masa ke masa termasuk bersentuhan dengan sejumlah peradaban dan kepercayaan lainnya. Kebenaran lain yang terungkap justru teletak pada ketidakbenaran pemahaman Morey terhadap sejarah agamanya sendiri. Sehingga bukunya ”Islamic Invasion” sering diwarnai dengan pemahaman yang tidak berdasar. Sebuah pemikiran yang hanya lahir didasarkan pada kebencian fanatis yang menutup semua bentuk akal waras.
1. Robert Morey. Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion. (Christian Scholar Press, Las Vegas, 1992). Hal 185
2. Robert Morey. Ibid. Hal. 186
3. Geoffrey Parrinder. Yesus dalam Quran. (Terj. oleh Ali Masrur, ett. all). (Bintang Cemerlang, Yogyakarta, 2002). Hal. 88
4. Bambang Noorsena. Menuju Dialog Teologis Kristen-Islam. Cetakan IX. (Penerbit Andi, Yogyakarta, 2001). Hal. 6-7
5. Burton L. Mack. The Lost Gospel: The Book of Q and Christian Origins. (Element Books, Shaftesbury, 1994). Hal. 51 dalam Lynn Picknet and Clive Prince. The Templar Revelation : Secret Guardians of The True Identity of Christ. Edisi Indonesia : The Templar Revelation : Para Pelindung Sejati Identitas Kristus. (Bantam Press, 1997). Terjemah oleh FX Dono Suhadi. Cetakan II. (Serambi, Jakarta, 2006). Hal. 121
6. Lynn Picknett dan Clive Prince. Ibid. Hal. 33
7. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Kristen dan Agama Berhala. (Modus Vol. 1 No. 9 Th. II/2004). Hal. 46
8. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Ibid. Hal. 46
9. Tim Redaksi. Tuhan Ibu dan Ibu Tuhan. (Modus Vol. 1 No. 5/Th. II/ 2004). Hal. 25
10. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 26
11. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 28
12. Tony Lane. The Lion Concise Book of Christian Thought. (Lion Publishing, England, 1984). Edisi Indonesia : Runtut Pijar Pemikiran Kristiani. Terjemah oleh Conny Corputy. (BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1990). Hal. 47
13. Prof. Sjech Abuzahrah. Muhadlarat fi an Nasrabiyah. Edisi Indonesia: Tindjauan Tentang Agama Masehi. (AB. Sitti Sjamsijah, Surakarta, 1969). Hal. 140. Juga DR. Rauf Syalabi. Ya ahl al Kitab Ta’alaw ila kalimat sawa’. Edisi Indonesia: Distorsi Sejarah dan Ajaran Yesus. (Pustaka Alkautsar, Jakarta, 2001). Hal. 127
Di antara keunggulan Islam adalah apabila berada pada posisi dicerca, dihina, dan dimarginalkan maka yang terjadi justru sebaliknya. Semakin Islam disudutkan maka semakin terlihat kebenaran ajaran dan kesesuaiannya dengan fithrah manusia.
Agama ini memiliki kemampuan berinteraksi dengan manusia dari berbagai kalangan menurut kadar akalnya masing-masing. Mungkin inilah rahasia mengapa Islam selalu berhasil menundukkan peradaban yang memusuhinya. Terbukti di sejumlah negara seperti Amerika, Inggris, Belanda, dan negara Barat lainnya yang mengalami kondisi kekosongan spiritual, mulai menunjukkan geliat sebagian penduduknya menuju Islam. Munculnya kartun berisi penghinaan terhadap nabi di surat kabar Jylland Posten atau beredarnya film Fitna yang menghujat Islam hanya merupakan percikan kecil di antara kekhawatiran akan menguatnya syariat Islam di belahan dunia Barat.
Barat juga telah memunculkan sejumlah karya tulis yang menunjukkan kecemasan yang sama. Di antaranya adalah karya Robert Morey bertitle “ Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion”. Dari judulnya saja telah nampak sebuah wajah “ketakutan”. Hatta buku tersebut dikemas dengan “bergaya” sebagai karya tulis ilmiah, namun senyatanya isinya tidak seilmiah kemasannya. Motif kebencian dan islamophobia sedemikian menyeruak dan nampak berpengaruh terhadap obyektifitas kajian, tentu saja jika Barat masih mau berfikir tentang subyektif, obyektif, atau pun netralitas. Tidak mengherankan jika sejumlah kalangan muslim meminta buku tersebut dibredel dari peredaran. Namun menurut hemat penulis tindakan demikian kurang bijaksana. Justru buku tersebut merupakan sebuah simbol, asset, dan bukti monumental “kebencian” Barat yang katanya humanis. Fungsinya sebagai salah satu pijakan untuk melihat salah satu struktur dan pola pikir Barat dalam melihat Islam. Pada giliran selajutnya membalikkan keadaan dan akan semakin nampak keunggulan konsep Islam di antara yang lain.
Dalam salah satu tulisannya, Morey mempermasalahkan posisi Maryam dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 73-75 dan 116. Al Quran, dalam pandangan Morey, mengandung kesalahan kosep dalam mengungkapkan doktrin trinitas Kristen. Muhammad, tulis Morey, secara keliru menganggap bahwa umat Nashrani menyembah 3 (tiga) tuhan yaitu : Bapa, Ibu (Maryam), dan Anak (Isa).Guna memperkuat argumentasinya, Morey juga mengutip pendapat Richard Bell dan Encyclopaedia Britanica yang menegaskan bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsep tentang trinitas dan Muhammad sebagai penulis Al Quran kurang memahami hal tersebut. Morey menambahkan bahwa umat Kristiani tidak pernah mengimani tiga Tuhan dan Maria bukan merupakan salah satu oknum dalam ketuhanan Trinitas sebagaimana konsep dalam Al Quran. Morey sendiri nampaknya telah menjadi sedemikian yakin dengan argumentasinya yang didukung oleh sejumlah ‘kebingungan’ penulis dari kalangan Islam tentang tafsir ayat tersebut.
Lantas, benarkah Al Quran telah salah ketika menyebutkan bahwa Maryam pernah disembah sebagai tuhan ?
FAKTA YANG DILUPAKAN
Ayat al Quran yang dipermasalahkan oleh Robert Morey adalah Surat Al Maidah ayat 73 sampai 75 sebagai berikut :
73. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
74. Maka Mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya ?. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
75. Al masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang Sesungguhnya Telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan. perhatikan bagaimana kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), Kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat kami itu).
Juga ayat dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 sebagai berikut :
116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
Permasalahan pertama yang akan kita bahas terkait dengan konsep penyembahan terhadap Maryam dalam dunia Kristen. Robert Morey secara tegas telah menolak posisi Maryam sebagai salah Tuhan dan satu satu oknum ketuhanan trinitas. Nampak bahwa Morey telah mempersulit dirinya sendiri pada tahap awal dengan menempatkan realsi antara penuhanan Maryam dengan keanggotaannya sebagi salah satu oknum trinitas.
Senada dengan Morey, Geoffrey Parrinder menyatakan bahwa ayat Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 adalah sulit dipahami dalam kekristenan. Menurut Parrinder pada abad V, Nestorius, seorang bangsawan Konstantinopel, telah memprotes penggunaan gelar ”ibu Tuhan” (theotokos, god-bearer) yang berkembang dan diterapkan kepada Maryam. Nestorius menyatakan, seharusnya digunakan kata ’ibu manusia’ Yesus (anthropotokos); ibu Kristus (cristo-tokos). Nestorius juga tidak bersedia mengakui penggunaan frase seperti itu yang berarti bahwa ”Tuhan telah dilahirkan” dan ”Tuhan telah mengalami penderitaan” sebagaimana banyak digunakan pada hari ini. Nestorius mengajarkan bahwa Yesus adalah organ bejana dan kuil bagi anak Tuhan. Karena pemahaman inilah maka gereja Nestorian akhirnya terpisah.
Bambang Noorsena, tokoh Kristen Orthodoks Syria, nampaknya juga memberikan pengakuan bahwa bentuk pseudotrinity yang terdiri dari Allah, Isa, dan Maryam adalah sebuah realitas yang pernah terjadi. Namun Noorsena membatasi bahwa reaksi Al Quran yang kerap kali krisi terhadap sejumlah keyakinan Kristen, tidak semua didasarkan atas kekristenan yang orthodoks. Penilaian Islam tentang Kristen, menurut Noorsena, tidak ditujukan pada kekristenan yang lurus dan benar, namun lebih ditujukan kepada praktik-praktik sekte-sekte Kristen yang sesat dan menyimpang (heterodoks). Hakikatnya, Noorsena mengakui bahwa praktik penuhanan terhadap pribadi Maryam bukanlah sebuah omong kosong, namun merupakan fakta historis.
Sebagai sebuah realitas historis, sisa-sisa penyembahan terhadap Maryam masih dapat ditemukan hingga hari ini. Di sejumlah wilayah Eropa, termasuk Polandia, bahkan Inggris Raya dan Perancis Selatan, menurut survey yang dilakukan oleh Ean Begg pada tahun 1985, masih ditemukan patung bunda Maria yang berwarna hitam yang dikenal dengan sebutan black virgin atau Black Madonna. Patung tersebut sengaja dibuat untuk dipuja atau disembah sebagai tuhan. Bahkan patun-patung tersebut selalu diasosiasikan dengan sejumlah situs pemujaan kaum pagan dari masa yang jauh lebih kuno. Ditengarai bahwa penyembahan terhadap pribadi Maria merupakan hasil proses adopsi dan perkembangan dari pemujaan terhadap sejumlah dewi pagan yang memiliki kisah kehidupan sama persis dengan kisah Yesus dan Ibunya, Maria.
Dalam kebudayaan paganisme dikenal Bacchus (Dionysius) yaitu dewa matahari Yunani yang lahir dari kandungan seorang perawan bernama Demeter yang mengandung dari benih Dewa Jupiter tanpa hubungan badan. Bacchus lahir pada tanggal 25 Desember dan terbunuh untuk menebus dosa manusia. Dikisahkan pula bahwa Bacchus kemudian bangkit kembali dari kematiannya.
Bangsa Mesir juga mengenal Osiris, dewa matahari yang lahir pada 25 Desember dari kandungan seorang perawan yang disebut ’Perawan Dunia’. Osiris memiliki 12 orang murid. Salah satu muridnya yang bernama Typhone berkhianat hingga menyebabkan kematian Osiris. Setelah bersemayam selama tiga hari dalam kuburnya, Osiris bangkit kembali dari kematiannya. Ia diyakini sebagai inkarnasi Tuhan dan merupakan salah satu dari oknum trinitas 3 Dewa di Mesir.
Demikian juga dalam cerita mithologi yang lain tersebutlah Mithra yang lahir pada tanggal 25 Desember. Memiliki pemujaan yang dilakukan setiap hari Minggu. Mithra adalah seorang juru selamat yang menebus dosa manusia. Dia tidak disalib namun mengurbankan lembu suci yang darahnya mensucikan dan menebus dosa manusia. Lembu itu tidak lain adalah inkarnasi dari sang Mithra sendiri. Perayaan Mithra biasanya ditandai dengan keberadaan pohon terang.
Penyembahan terhadap sosok ibu Tuhan umumnya terjadi dalam kepercayaan pagan yang dsebutkan di atas. Masing-masing wilayah penyembah paganisme memiliki Tuhan Ibu dan Anak. Di Jerman, Hertha disembah sebagai ibu suci dengan anak dipangkuannya. Di Scandinavia, Disa disembah sebagai tuhan ibu dengan anak dipangkuannya juga. Sedangkan di Romawi purba, Venus atau Fortuna juga dipuja sebagi tuhan Ibu bersama Jupiter anaknya.
Ralph Edward Woodrow dalam buku Babylon Mysteri Religion mengutip buku Frazer, The Golden Bought Volume 1 Halaman 356 menjelaskan fakta bahwa penyembahan terhadap Tuhan Ibu dan Tuhan Anak telah menyebar dan merasuk kepada masyarakat kerjaan Romawi dan sekitarnya. Hal tersebut iungkapkan oleh Woodrow sebagi berikut:
“The Worship of Great Mother … very popular under the Roman Empire, unscriptions prove that the two (the mother and the child) receive divine honors, … not only in Italy and especially at Rome, but also in the provinces, particularly in Arican, Spain, Portugal, France, Germany, and Bulgaria”.
Akibatnya bisa dipastikan, penyembahan Tuhan Ibu dalam Kristen tidak dapat dihindari setelah para penyembah berhala dari Romawi, Yunani, Babilonia, dan Mesir memeluk ajaran Kristen. Dalam agama barunya tersebut para mantan penyembah berhala tidak mendapatkan penylurn yang sesuai dengan semangat penyembahan Tuhan Ibu. Padahal mereka belum dapat sepenuhnnya meninggalkan ajaran paganisme. Woodrow menulis bahwa kompromi pun terjadi, pihak gereja mencarikn padnan terhadap figure ibu yang disembah oleh kaum mantan kaum pagan dalam khazanah kekristenan. Tuhan Ibu yang dimaksud tidak lain adalah Maria, Ibu Yesus.
“One of the best example of such a carry over from paganism may be seen in the way the worship o the great mother continued – only in a slightly different form and with a new name. You see many pagans had been drawn to Christianity, but so strong was their adoration for the mother goddess, they did not want to forsake her. Compromising church leaders saw that if they could find some similarity in Christianity with the worship of the mother goddess, they could greatly increase their numbers … but who could replace the great mother of paganism ? Mary, of course was the most logical person for them to choose … little by little, the worship that had been associated with the pagan mother was transferred to Marry”.
Maka tidak mengherankan pasca munculnya kritik Nestorius yang menolak istilah “bunda Tuhan”, gereja justru mengukuhkan posisi Maria sebagai Theotokos atau Ibu Tuhan dalam Konsili Efesus tahun 431 M. Salah satu butir yang dihasilkan dalam konsili tersebut adalah sebagai berikut : “Menurut pengertian bahwa kesatuan ini tidak mencampur adukkan, kami mengaku bahwa anak dara kudus adalah theotokos (bunda Allah), karena Allah Firman menjelma menjadi manusia dan sejak pembuahan-Nya menyatukan pada diri-Nya bait yang diambil daripadanya (Maria)”.
Berdasarkan informasi Ibnu Patrick, seorang sejarawan dan padri Kristen, menjelang Konsili Nicea 325 M dari jumlah peserta keseluruhan 2.048 orang terdapat sebagian peserta dari mahzab Mariamites dan Remitim yang berpendapat bahwa Yesus dan Ibunya adalah 2 (dua) Tuhan selain Bapa. Selain itu terdapat aliran Ebionit yang secara jelas juga memuja Maria sebagai Tuhan Ibu. Penganut aliran Ebionit dikenal sebagai aliran yang para penganutnya menggunakan bulu domba sebagai pakaian. Bulu domba tersebut dikenakan agar mereka dapat hidup dalam kesederhanaan. Dalam hal ini tradisi mereka mengenakan kulit domba sebagai pakaian mirip dengan tradisi kaum sufi generasi awal dalam Islam yang menutamakan kezuhudan. Gambaran tentang cara berpakain kaum Ebionit ini dapat kita lihat kemiripannya dengan kisah Perjanjian Baru dalam Ibrani 11: 37.
Tentang apakah penyembahan terhadap Maria adalah bentuk Kekristenan heterodoks yang menyimpang maka biar waktu yang akan menentukan. Sebab sejumlah pertarungan keyakinan yang medasar dalam dunia Kristen bahkan belum selesai hingga hari ini. Sebut saja pertarungan antara kaum Trinitarian dan Unitarian. Satu pihak mengakui trinitas dengan sejumlah argumentasinya dan dipihak lain menolaknya dan menganggap bahwa Yesus hanya seorang nabi dan bukan Tuhan. Sedangkan bagi seorang penganut Kristen, terkait masalah penyembahan dan Ketuhanan Maria tentu akan lebih menguntungkan jika hal ini terhapus saja dari ingatan sejarah. Masalah trinitas yang diakui mayoritas dunia Kristen hari ini juga bukan tanpa cacat sejarah. Konsili Nicea pada 325 Masehi, menurut informasi Ibnu Patrick, dihadiri oleh 2.048 orang peserta yang terdiri diri para uskup. 318 (tiga ratus delapan belas) orang diketahui sebagai pendukung konsep ketuhanan Yesus. Sedangkan 700 (tujuh ratus) orang uskup merupakan pendukung Arius yang menolak hakikat ketuhanan Yesus, dan sisanya memiliki sejumlah kepercayaan yang berbeda termasuk yang mempercayai Ketuhanan Maria. Namun, anehnya berkat prakarsa Kaisar Konstantin, hanya pendapat 318 orang (pendukung ketuhanan Yesus) tersebut yang kemudian dimenangkan. Jelas kaisar Konstantin telah emerankan agnda politik pribainya dengan sukses.
Lantas dimana letak kesalahan atau miskonsepsi Al Quran tentang trinitas Kristen ? Al Quran jelas dalam ayat tersebut tidak membahas tentang trinitas. Hal tersebut hanya merupakan bagian dari upaya Robert Morey dalam menyudutkan Islam. Namun jawaban atas pertanyaan ”apakah Al Quran telah salah ?” jawabannya adalah ”Tidak !”. Justru kehebatan Al Quran adalah mampu memberikan isyarat bagi pengungkapan kebenaran sejarah, dimana dunia pun telah berusaha secara maksimal untuk melupakannya.
KESIMPULAN
Tuduhan Robert Morey bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsepsi tentang trinitas terbukti tidak benar. Konsep Trinitas dalam dunia Kristen sendiri mengalami perkembangan dari masa ke masa termasuk bersentuhan dengan sejumlah peradaban dan kepercayaan lainnya. Kebenaran lain yang terungkap justru teletak pada ketidakbenaran pemahaman Morey terhadap sejarah agamanya sendiri. Sehingga bukunya ”Islamic Invasion” sering diwarnai dengan pemahaman yang tidak berdasar. Sebuah pemikiran yang hanya lahir didasarkan pada kebencian fanatis yang menutup semua bentuk akal waras.
1. Robert Morey. Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion. (Christian Scholar Press, Las Vegas, 1992). Hal 185
2. Robert Morey. Ibid. Hal. 186
3. Geoffrey Parrinder. Yesus dalam Quran. (Terj. oleh Ali Masrur, ett. all). (Bintang Cemerlang, Yogyakarta, 2002). Hal. 88
4. Bambang Noorsena. Menuju Dialog Teologis Kristen-Islam. Cetakan IX. (Penerbit Andi, Yogyakarta, 2001). Hal. 6-7
5. Burton L. Mack. The Lost Gospel: The Book of Q and Christian Origins. (Element Books, Shaftesbury, 1994). Hal. 51 dalam Lynn Picknet and Clive Prince. The Templar Revelation : Secret Guardians of The True Identity of Christ. Edisi Indonesia : The Templar Revelation : Para Pelindung Sejati Identitas Kristus. (Bantam Press, 1997). Terjemah oleh FX Dono Suhadi. Cetakan II. (Serambi, Jakarta, 2006). Hal. 121
6. Lynn Picknett dan Clive Prince. Ibid. Hal. 33
7. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Kristen dan Agama Berhala. (Modus Vol. 1 No. 9 Th. II/2004). Hal. 46
8. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Ibid. Hal. 46
9. Tim Redaksi. Tuhan Ibu dan Ibu Tuhan. (Modus Vol. 1 No. 5/Th. II/ 2004). Hal. 25
10. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 26
11. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 28
12. Tony Lane. The Lion Concise Book of Christian Thought. (Lion Publishing, England, 1984). Edisi Indonesia : Runtut Pijar Pemikiran Kristiani. Terjemah oleh Conny Corputy. (BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1990). Hal. 47
13. Prof. Sjech Abuzahrah. Muhadlarat fi an Nasrabiyah. Edisi Indonesia: Tindjauan Tentang Agama Masehi. (AB. Sitti Sjamsijah, Surakarta, 1969). Hal. 140. Juga DR. Rauf Syalabi. Ya ahl al Kitab Ta’alaw ila kalimat sawa’. Edisi Indonesia: Distorsi Sejarah dan Ajaran Yesus. (Pustaka Alkautsar, Jakarta, 2001). Hal. 127
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Malah ngalor-ngidul-ngetan-ngulon-kacau ............................SEGOROWEDI wrote:alloh menuduh dan ngomelin isa:
“Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
- emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
asal nuduh, asal ngomel..
alloh yang tidak mahatahu diskak mat oleh isa:
jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku
dan disindir oleh isa atas ketidak-mahatahuannya :
Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
padahal soal ini aja kagak tahu:
- ada yang menuhankan maryam saat itu dan
- isa ngomong “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
Saya pan cuman tanya, kalau menuduh pake kata "adakah/apakah" nggak wed?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
lha itu bahasa quran-mu sendiri
tinggal disanggah aja bahwa itu bukan tuduhan/omelan!
kamu mestinya fokus ke pertanyaan ini:
emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
agar ilahmu tidak diskak-mat isa lagi..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
(Bold) Logika yang sama dengan apa yang dipikirkan Muhammad, bila ada janin pasti ada PEMBUAHAN.abu hanan wrote:@oglikomyah jabari dunk apa yang menjadi catatan..dan jawab juga "cara janin tuhan semasa hidup di rahim"..Bunda Tuhan apakah sama dengan "Jadikan aku dan ibuku dua Tuhan selain Allah"? Jelas tidak SAMA.
Muhammad saja bingung dengan logikanya sendiri ketika di kejar dengan pertanyaan buah dari pemikirannya, siapa yang Membuahi atau yang menjadi BAPA Isa?
Jelas mbulet bin ruwet karena Muhammad tidak pernah TAHU, makanya dikatakan TIGA Tuhan yang terdiri dari Bapa, Bunda dan Anak.abu hanan wrote:mbulet deh makna tuhan..Sedangkan Bunda yang di maksud sebelah adalah sebagai Ibu "Diperanakan Menjadi Manusia Melalui Maria" bukan Tuhan.
maria dibutuhkan sebagai suplemen agar kemanusiaan yesus bisa diterima orang banyak dan ketuhanan yesus tidak digugat orang banyak..
penjelasan lebih mudah dan logis,ada?
LOGIKA tentang TRINITAS Kristen..?
..mbulet wal ruwet..paket ketuhanan plus satu suplemen..
Coba kita mulai dari "qala" yang dari Allah itu berarti Firman, dan Firman itu tidak mungkin terpisah dari Allah; yang dipahami Islam salah satunya kata "KUN".
Bila anda sepakat baru kita lanjut.
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
oglikom wrote:
Jelas mbulet bin ruwet karena Muhammad tidak pernah TAHU, makanya dikatakan
TIGA Tuhan yang terdiri dari Bapa, Bunda dan Anak.
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
wolfie wrote:siphamba tuhan wrote:Bukankah kristen sampai saat ini menyakini Yesus masih hidup? betul tidak kristen percaya jika Yesus duduk disebelah kanan Allah? nah.... dari sini saja argumen kristen terpatahkan dimana kristen mengatakan jika Yesus = Allah.... ternyata tidak kan, Yesus hanya duduk disebelah kanan Allah, ini kalau menukil dan berdasarkan kitab kristen. Dan dipertegas lagi kedudukan Allah lebih tinggi dan Yesus juga mengakui dalam kitab Injil jika Hamba lebih rendah dari TUANNYA . ini ada ayatnya kristen bisa baca sendiri di Injil.... jadi jelas Yesus dan Allah tidak satu tetapi ada dua oknum, yang satu Allah Bapa duduk di tahta Allah yg satu Yesus hanya hamba yg suci yg mendapat kehormatan duduk lebih rendah disebelah kanan Allah. soal ayat Almaidah 116..... Allah bapa berkuasa dan berfirman kepada Nabi Muhammad menceritakan soal dialog Allah dengan Isa (Yesus) kenapa tidak mungkin? bukankah kristen percaya jika Yesus masih hidup dan bersemayam dengan Allah? kalau Allah bertanya kepada Isa (Yesus) dan uraiannya di Firmankan Allah kepada nabi Muhammad, apakah hal ini juga tidak mungkin?
Ini menyangkut rahasia besar Allah dan ini mematahkan argumen kristen dan seluruh penyembah Isa ( Yesus ) bahwa Allah sdh menegaskan Isa bukan Tuhan Dan Yesus sendiri TIDAK PERNAH mengaku dirinya TUHAN .
Alquran adalah kitab penyempurna ( merevisi ) kesalahan total jika ada Allah lain selain Allah yg Maha Kuasa ..... dan ayat2 soal ini banyak kita jumpai dalam Alqur’an.
hmmm..... neng denee lanjutkan saya hanya nyumbang aja dikit kayaknya byk salahnya deh dr sudut pandang muslim
baru ketemu seumur-umur, TS OUT OF TOPIC di threadnya sendiri
Judulnya Ketuhanan Maria, TSnya Ngoceh kayak Org*L ngomong ngelantur kemana tau
Bukan oot temen.... tuh menjawab kebingungan si ramayana, berarti siramayana yg udah oot duluan.... padahal lg bahas mslah menuhankan maryam... hmmmm
وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ أَأَنتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُونِي وَأُمِّيَ إِلَٰهَيْنِ مِن دُونِ اللَّهِ ۖ قَالَ سُبْحَانَكَ مَا يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِي بِحَقٍّ ۚ إِن كُنتُ قُلْتُهُ فَقَدْ عَلِمْتَهُ ۚ تَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِي وَلَا أَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِكَ ۚ إِنَّكَ أَنتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِramayana wrote: entah kurang jelas apa ayat ini ya?? ampe pada ngeles kayak bajaj hahahahahaha..
bahkan menyebut adanya aliran maria lagi.. ini kan beg0 kwadrat!! emang cerita jaman kapan ayat di atas turun? jaman Isa kan? emang jaman isa ada aliran maria ya? hahahahahahaha...
الواو) استئنافيّة(اذ) اسم ظرفي مبني على السكون في محلّ نصب مفعول به لفعل محذوف تقديره اذكر، (قال) فعل ماض (الله) لفظ الجلالة فاعل مرفوع (يا) أداة نداء (عيسى) منادى مفرد علم مبني على الضم في محلّ نصب (ابن) نعت لعيسى تبعه في المحل لأنه مضاف منصوب (مريم) مضاف إليه مجرور وعلامة الجر الفتحة (أَأَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ) الهمزة للاستفهام. أنت ضمير منفصل في محل رفع مبتدأ. (قُلْتَ لِلنَّاسِ) فعل ماض تعلق به الجار والمجرور بعده والتاء فاعله والجملة في محل رفع خبر (اتَّخِذُونِي) فعل أمر مبني على حذف النون ، والنون للوقاية ، والواو فاعل والياء مفعول به أول (وَأُمِّي) اسم معطوف على الياء منصوب بالفتحة المقدرة على ما قبل ياء المتكلم ، والياء في محل جر بالإضافة «إِلهَيْنِ» مفعول به ثان منصوب بالياء لأنه مثنى. «مِنْ دُونِ» متعلقان بالفعل اتخذوني أو بمحذوف صفة إلهين وجملة اتخذوني مقول القول. (اللَّهُ) لفظ الجلالة مضاف إليه(قالَ سُبْحانَكَ) سبحانك مفعول مطلق والجملة مستأنفة لا محل لها (ما يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ) ما نافية لا عمل لها يكون مضارع ناقص تعلق الجار والمجرور (لِي) بمحذوف خبره واسمه : المصدر المؤول من أن والفعل أقول بعده ، وجملة ما يكون مستأنفة لا محل لها. (ما لَيْسَ لِي بِحَقٍّ) ما اسم موصول في محل نصب مفعول به لأقول ليس فعل ماض ناقص ، (بِحَقٍّ) الباء حرف جر زائد حق اسم مجرور لفظا منصوب محلا خبر ليس ، لي متعلقان بمحذوف حال من حق كان صفة له فلما تقدم عليه صار حالا وجملة ليس صلة الموصول لا محل لها من الإعراب. (إِنْ كُنْتُ قُلْتُهُ) إن حرف شرط جازم. كنت فعل ماض ناقص في محل جزم فعل الشرط ، والتاء اسمها. قلته فعل ماض وفاعل ومفعول به والجملة خبر كنت. (فَقَدْ عَلِمْتَهُ) الفاء رابطة لجواب الشرط ، قد حرف تحقيق علمته فعل ماض وفاعل ومفعول به والجملة في محل جزم جواب الشرط وجملة إن كنت لا محل لها مستأنفة. (تَعْلَمُ ما فِي نَفْسِي) ما اسم موصول في محل نصب مفعول به في نفسي متعلقان بمحذوف صلة الموصول تعلم والجملة تعليلية لا محل لها (وَلا أَعْلَمُ ما فِي نَفْسِكَ) إعرابها كسابقتها تقريبا وهي معطوفة عليها.(إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ) أنت علام مبتدأ وخبر والجملة الاسمية خبر إن والكاف اسمها وجملة إنك تعليلية.
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
“Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
kok alloh nuduh/ngomelin isa seperti itu...
silakan para mahluk berpikir menjawab!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
SEGOROWEDI wrote:
“Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
kok alloh nuduh/ngomelin isa seperti itu...
silakan para mahluk berpikir menjawab!
وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Lha iyaaaa .................SEGOROWEDI wrote:
lha itu bahasa quran-mu sendiri
tinggal disanggah aja bahwa itu bukan tuduhan/omelan!
kamu mestinya fokus ke pertanyaan ini:
emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
agar ilahmu tidak diskak-mat isa lagi..
Jaksa kalau menuduh pake kata "apakah" atau nggak?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
ya pergi sono ke kejaksaan/pengadilan..
tanyakan ke jaksa..
mo ngeles ke 'apakah' ya?
apakah/adakah tetep aja tuduhan/omelan alloh pada isa..
nuduh/ngomeli isa telah mengatakan kepada manusia:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
emang ada manusia jaman itu yang menuhankan maryam??
ayo dijawab!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Itu namanya mengangkat kesaksian.SEGOROWEDI wrote:
ya pergi sono ke kejaksaan/pengadilan..
tanyakan ke jaksa..
mo ngeles ke 'apakah' ya?
apakah/adakah tetep aja tuduhan/omelan alloh pada isa..
nuduh/ngomeli isa telah mengatakan kepada manusia:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
emang ada manusia jaman itu yang menuhankan maryam??
ayo dijawab!
Supaya nanti di akhirat tidak ada yang mampu menyeret Nabi Isa as dalam penuhanan beliau.
paham?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
kok lari ke akhirat..
alloh-mu kan ngomelin isa, nuduh ia bilang:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?"
emang ada jaman itu yang menuhankan maryam?
ayo dijawab!
padahal isa gak ngomong kek gitu..
berarti alloh tidak maha-tahu, iya kan?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Karena Tuhan Maha Tahu, kalau akan ada yang menyembah yesus dan maria.SEGOROWEDI wrote:
kok lari ke akhirat..
alloh-mu kan ngomelin isa, nuduh ia bilang:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?"
emang ada jaman itu yang menuhankan maryam?
ayo dijawab!
padahal isa gak ngomong kek gitu..
berarti alloh tidak maha-tahu, iya kan?
Sehingga diambilah kesaksian itu.
Yang nantinya kesaksian tersbut ditunjukkan kepada yang kafir.
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
EbisuSensei wrote:
Karena Tuhan Maha Tahu, kalau akan ada yang menyembah yesus dan maria.
Sehingga diambilah kesaksian itu.
Yang nantinya kesaksian tersbut ditunjukkan kepada yang kafir.
akan ada..
tapi kok yang diomelin isa???
apa alloh gak tahu..
kalau isa tidak penah ngomong: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?"
kok diomelin
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
@atas
Aku ngomong apa wed .......... ?
Kok nggak nyambung ........................
Aku ngomong apa wed .......... ?
Kok nggak nyambung ........................
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
akan ada orang yang menuhankan isa dan maryam..
tapi di jaman isa saat itu, kan yang menuhankan maryam tidak/belum ada
kok nuduh/ngomelin isa telah bilang: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?"
itu kan asal ngomel namanya..
jelas isa tidak bilang kek gitu..
kok malah nuduh/ngomelin isa, berarti alloh-mu tidak maha-tahu..
iya kan?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Sukanya kok maen comot ....................... !!SEGOROWEDI wrote:
akan ada orang yang menuhankan isa dan maryam..
tapi di jaman isa saat itu, kan yang menuhankan maryam tidak/belum ada
kok nuduh/ngomelin isa telah bilang: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?"
itu kan asal ngomel namanya..
jelas isa tidak bilang kek gitu..
kok malah nuduh/ngomelin isa, berarti alloh-mu tidak maha-tahu..
iya kan?
Terus kata "adakah" kamu umpetin kemana ............ ?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
adakah = apakah (ada) kamu mengatakan kepada manusia:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
padahal jaman itu tidak ada yang menuhankan maryam..
-> alloh asal tuduh/asal ngomel tanpa dasar..
padahal isa tidak pernah mengatakan seperti itu
-> alloh tidak maha tahu..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
SEGOROWEDI wrote:
adakah = apakah (ada) kamu mengatakan kepada manusia:
“Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
padahal jaman itu tidak ada yang menuhankan maryam..
-> alloh asal tuduh/asal ngomel tanpa dasar..
padahal isa tidak pernah mengatakan seperti itu
-> alloh tidak maha tahu..
kan udah saya jawab nak wedi..... وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ
jgn kotorin thread ini deh dgn hal2 ngawur.....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Memang ituah logika muhammad.oglikom wrote:Ini hanya warisan pemikiran Muhammad kepada kalian Islam (QS 5.116), menurut logika Muhammad berarti Maryam adalah Isteri Alloh SWT dan Alloh SWT adalah BAPAK dari Isa AS. Jadi Alloh "MENGHAMILI" Maryam dan lahirlah Isa sebagai Tuhan Anak, Alloh SWT Tuhan Bapa dan Maryam Tuhan Ibu (Isteri Tuhan).
Ini juga terlihat dari ayat Al-Anaam 101
Al-Anaam 101 Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
aliumar- LETNAN SATU
-
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
semakin jelas..
trinitas sepengetahuan muhammad adalah:
Bapa (alloh), Bunda (maryam), dan Anak (isa)
harfiah dan biologis
trinitas sepengetahuan muhammad adalah:
Bapa (alloh), Bunda (maryam), dan Anak (isa)
harfiah dan biologis
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
keliru ah... itu 2hal yg berbedaaliumar wrote:Memang ituah logika muhammad.
Ini juga terlihat dari ayat Al-Anaam 101
Al-Anaam 101 Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
6:101 memang dimaksudkan biologis karena tuduhannya jg biologis di ayat sebelumnya.
6:100 Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, padahal Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohong (dengan mengatakan): "Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan", tanpa (berdasar) ilmu pengetahuan. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan.
itu mah terserah om wedi ngartinya segimana... coba tanya aliumar, bundanya Yesus disembah g?om wedi wrote:semakin jelas..
trinitas sepengetahuan muhammad adalah:
Bapa (alloh), Bunda (maryam), dan Anak (isa)
harfiah dan biologis
isaku- KAPTEN
-
Posts : 3590
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 17.09.12
Reputation : 141
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
isaku wrote:itu mah terserah om wedi ngartinya segimana... coba tanya aliumar, bundanya Yesus disembah g?om wedi wrote:semakin jelas..
trinitas sepengetahuan muhammad adalah:
Bapa (alloh), Bunda (maryam), dan Anak (isa)
harfiah dan biologis
jelas muhammad miskonsepsi..
sebab jaman isa gak ada yang menuhankan maryam
di otaknya trinitas adalah bapak, ibu dan anak secara harfiah dan biologis
ngawur tenan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
SEGOROWEDI wrote:isaku wrote:itu mah terserah om wedi ngartinya segimana... coba tanya aliumar, bundanya Yesus disembah g?om wedi wrote:semakin jelas..
trinitas sepengetahuan muhammad adalah:
Bapa (alloh), Bunda (maryam), dan Anak (isa)
harfiah dan biologis
jelas muhammad miskonsepsi..
sebab jaman isa gak ada yang menuhankan maryam
di otaknya trinitas adalah bapak, ibu dan anak secara harfiah dan biologis
ngawur tenan
yg bilang pada jaman isa diutus oleh Tuhan ada yg menuhankan maryam sapa nak wedi???? ngawur deh nak wedi....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
@ ht..
ane di delete lagi...
ane nanya deh.. kapan peristiwa Allah nanya Isa itu terjadi??
kapan sesungguhnya peristiwa penuhanan Maryam ini terjadi??
udah ane kasih ayat kapan itu terjadi.. kalau ente ngeyel, silahkan ente jawab!
menjawab pakai bahasa arab??? hahahahahahahahahahahahahaha... (kok ga malu sih ente?)
bukan krn ga bisa pakai google translate.. ane bukan budak arab.. pakai aja bahasa Indonesia. kecuali ente udah ga ngaku orang indonesia hahahaha
ane di delete lagi...
ane nanya deh.. kapan peristiwa Allah nanya Isa itu terjadi??
kapan sesungguhnya peristiwa penuhanan Maryam ini terjadi??
udah ane kasih ayat kapan itu terjadi.. kalau ente ngeyel, silahkan ente jawab!
menjawab pakai bahasa arab??? hahahahahahahahahahahahahaha... (kok ga malu sih ente?)
bukan krn ga bisa pakai google translate.. ane bukan budak arab.. pakai aja bahasa Indonesia. kecuali ente udah ga ngaku orang indonesia hahahaha
ramayana- Pengembara
-
Posts : 3479
Location : Jerusalem
Join date : 21.07.12
Reputation : 8
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
@Hamba Tuhanhamba tuhan wrote:wolfie wrote:siphamba tuhan wrote:Bukankah kristen sampai saat ini menyakini Yesus masih hidup? betul tidak kristen percaya jika Yesus duduk disebelah kanan Allah? nah.... dari sini saja argumen kristen terpatahkan dimana kristen mengatakan jika Yesus = Allah.... ternyata tidak kan, Yesus hanya duduk disebelah kanan Allah, ini kalau menukil dan berdasarkan kitab kristen. Dan dipertegas lagi kedudukan Allah lebih tinggi dan Yesus juga mengakui dalam kitab Injil jika Hamba lebih rendah dari TUANNYA . ini ada ayatnya kristen bisa baca sendiri di Injil.... jadi jelas Yesus dan Allah tidak satu tetapi ada dua oknum, yang satu Allah Bapa duduk di tahta Allah yg satu Yesus hanya hamba yg suci yg mendapat kehormatan duduk lebih rendah disebelah kanan Allah. soal ayat Almaidah 116..... Allah bapa berkuasa dan berfirman kepada Nabi Muhammad menceritakan soal dialog Allah dengan Isa (Yesus) kenapa tidak mungkin? bukankah kristen percaya jika Yesus masih hidup dan bersemayam dengan Allah? kalau Allah bertanya kepada Isa (Yesus) dan uraiannya di Firmankan Allah kepada nabi Muhammad, apakah hal ini juga tidak mungkin?
Ini menyangkut rahasia besar Allah dan ini mematahkan argumen kristen dan seluruh penyembah Isa ( Yesus ) bahwa Allah sdh menegaskan Isa bukan Tuhan Dan Yesus sendiri TIDAK PERNAH mengaku dirinya TUHAN .
Alquran adalah kitab penyempurna ( merevisi ) kesalahan total jika ada Allah lain selain Allah yg Maha Kuasa ..... dan ayat2 soal ini banyak kita jumpai dalam Alqur’an.
hmmm..... neng denee lanjutkan saya hanya nyumbang aja dikit kayaknya byk salahnya deh dr sudut pandang muslim
baru ketemu seumur-umur, TS OUT OF TOPIC di threadnya sendiri
Judulnya Ketuhanan Maria, TSnya Ngoceh kayak Org*L ngomong ngelantur kemana tau
Bukan oot temen.... tuh menjawab kebingungan si ramayana, berarti siramayana yg udah oot duluan.... padahal lg bahas mslah menuhankan maryam... hmmmmramayana wrote: entah kurang jelas apa ayat ini ya?? ampe pada ngeles kayak bajaj hahahahahaha..
bahkan menyebut adanya aliran maria lagi.. ini kan beg0 kwadrat!! emang cerita jaman kapan ayat di atas turun? jaman Isa kan? emang jaman isa ada aliran maria ya? hahahahahahaha...
وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ أَأَنتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُونِي وَأُمِّيَ إِلَٰهَيْنِ مِن دُونِ اللَّهِ ۖ قَالَ سُبْحَانَكَ مَا يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِي بِحَقٍّ ۚ إِن كُنتُ قُلْتُهُ فَقَدْ عَلِمْتَهُ ۚ تَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِي وَلَا أَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِكَ ۚ إِنَّكَ أَنتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ
الواو) استئنافيّة(اذ) اسم ظرفي مبني على السكون في محلّ نصب مفعول به لفعل محذوف تقديره اذكر، (قال) فعل ماض (الله) لفظ الجلالة فاعل مرفوع (يا) أداة نداء (عيسى) منادى مفرد علم مبني على الضم في محلّ نصب (ابن) نعت لعيسى تبعه في المحل لأنه مضاف منصوب (مريم) مضاف إليه مجرور وعلامة الجر الفتحة (أَأَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ) الهمزة للاستفهام. أنت ضمير منفصل في محل رفع مبتدأ. (قُلْتَ لِلنَّاسِ) فعل ماض تعلق به الجار والمجرور بعده والتاء فاعله والجملة في محل رفع خبر (اتَّخِذُونِي) فعل أمر مبني على حذف النون ، والنون للوقاية ، والواو فاعل والياء مفعول به أول (وَأُمِّي) اسم معطوف على الياء منصوب بالفتحة المقدرة على ما قبل ياء المتكلم ، والياء في محل جر بالإضافة «إِلهَيْنِ» مفعول به ثان منصوب بالياء لأنه مثنى. «مِنْ دُونِ» متعلقان بالفعل اتخذوني أو بمحذوف صفة إلهين وجملة اتخذوني مقول القول. (اللَّهُ) لفظ الجلالة مضاف إليه(قالَ سُبْحانَكَ) سبحانك مفعول مطلق والجملة مستأنفة لا محل لها (ما يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ) ما نافية لا عمل لها يكون مضارع ناقص تعلق الجار والمجرور (لِي) بمحذوف خبره واسمه : المصدر المؤول من أن والفعل أقول بعده ، وجملة ما يكون مستأنفة لا محل لها. (ما لَيْسَ لِي بِحَقٍّ) ما اسم موصول في محل نصب مفعول به لأقول ليس فعل ماض ناقص ، (بِحَقٍّ) الباء حرف جر زائد حق اسم مجرور لفظا منصوب محلا خبر ليس ، لي متعلقان بمحذوف حال من حق كان صفة له فلما تقدم عليه صار حالا وجملة ليس صلة الموصول لا محل لها من الإعراب. (إِنْ كُنْتُ قُلْتُهُ) إن حرف شرط جازم. كنت فعل ماض ناقص في محل جزم فعل الشرط ، والتاء اسمها. قلته فعل ماض وفاعل ومفعول به والجملة خبر كنت. (فَقَدْ عَلِمْتَهُ) الفاء رابطة لجواب الشرط ، قد حرف تحقيق علمته فعل ماض وفاعل ومفعول به والجملة في محل جزم جواب الشرط وجملة إن كنت لا محل لها مستأنفة. (تَعْلَمُ ما فِي نَفْسِي) ما اسم موصول في محل نصب مفعول به في نفسي متعلقان بمحذوف صلة الموصول تعلم والجملة تعليلية لا محل لها (وَلا أَعْلَمُ ما فِي نَفْسِكَ) إعرابها كسابقتها تقريبا وهي معطوفة عليها.(إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ) أنت علام مبتدأ وخبر والجملة الاسمية خبر إن والكاف اسمها وجملة إنك تعليلية.
Selanjutnya saya tidak ijinkan menanggapi dengan cara menulis arab seperti itu. Tidak semua pembaca faham maksud dan isi yg anda sampaikan. Saya anggap anda Spamming atau nyampah.
Mohon tidak diulangi.
moderator 2- GLOBAL MODERATOR
-
Posts : 304
Kepercayaan : Islam
Location : Kursi Saya
Join date : 25.04.13
Reputation : 10
Halaman 10 dari 15 • 1 ... 6 ... 9, 10, 11 ... 15
Similar topics
» Siapakah Al Masih Putra Maryam di dalam Al Qur'an?
» Beyond Belief - Senjata Buddhisme untuk Memerangi Kristenisasi
» Ketuhanan Kristen dalam Bingkai Filsafat
» Sejak kapankah tuhan itu trinitas???
» Adakah perintah Sunat dalam Alquran..?
» Beyond Belief - Senjata Buddhisme untuk Memerangi Kristenisasi
» Ketuhanan Kristen dalam Bingkai Filsafat
» Sejak kapankah tuhan itu trinitas???
» Adakah perintah Sunat dalam Alquran..?
Halaman 10 dari 15
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik