Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Halaman 9 dari 15 • Share
Halaman 9 dari 15 • 1 ... 6 ... 8, 9, 10 ... 15
Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
First topic message reminder :
Di antara keunggulan Islam adalah apabila berada pada posisi dicerca, dihina, dan dimarginalkan maka yang terjadi justru sebaliknya. Semakin Islam disudutkan maka semakin terlihat kebenaran ajaran dan kesesuaiannya dengan fithrah manusia.
Agama ini memiliki kemampuan berinteraksi dengan manusia dari berbagai kalangan menurut kadar akalnya masing-masing. Mungkin inilah rahasia mengapa Islam selalu berhasil menundukkan peradaban yang memusuhinya. Terbukti di sejumlah negara seperti Amerika, Inggris, Belanda, dan negara Barat lainnya yang mengalami kondisi kekosongan spiritual, mulai menunjukkan geliat sebagian penduduknya menuju Islam. Munculnya kartun berisi penghinaan terhadap nabi di surat kabar Jylland Posten atau beredarnya film Fitna yang menghujat Islam hanya merupakan percikan kecil di antara kekhawatiran akan menguatnya syariat Islam di belahan dunia Barat.
Barat juga telah memunculkan sejumlah karya tulis yang menunjukkan kecemasan yang sama. Di antaranya adalah karya Robert Morey bertitle “ Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion”. Dari judulnya saja telah nampak sebuah wajah “ketakutan”. Hatta buku tersebut dikemas dengan “bergaya” sebagai karya tulis ilmiah, namun senyatanya isinya tidak seilmiah kemasannya. Motif kebencian dan islamophobia sedemikian menyeruak dan nampak berpengaruh terhadap obyektifitas kajian, tentu saja jika Barat masih mau berfikir tentang subyektif, obyektif, atau pun netralitas. Tidak mengherankan jika sejumlah kalangan muslim meminta buku tersebut dibredel dari peredaran. Namun menurut hemat penulis tindakan demikian kurang bijaksana. Justru buku tersebut merupakan sebuah simbol, asset, dan bukti monumental “kebencian” Barat yang katanya humanis. Fungsinya sebagai salah satu pijakan untuk melihat salah satu struktur dan pola pikir Barat dalam melihat Islam. Pada giliran selajutnya membalikkan keadaan dan akan semakin nampak keunggulan konsep Islam di antara yang lain.
Dalam salah satu tulisannya, Morey mempermasalahkan posisi Maryam dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 73-75 dan 116. Al Quran, dalam pandangan Morey, mengandung kesalahan kosep dalam mengungkapkan doktrin trinitas Kristen. Muhammad, tulis Morey, secara keliru menganggap bahwa umat Nashrani menyembah 3 (tiga) tuhan yaitu : Bapa, Ibu (Maryam), dan Anak (Isa).Guna memperkuat argumentasinya, Morey juga mengutip pendapat Richard Bell dan Encyclopaedia Britanica yang menegaskan bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsep tentang trinitas dan Muhammad sebagai penulis Al Quran kurang memahami hal tersebut. Morey menambahkan bahwa umat Kristiani tidak pernah mengimani tiga Tuhan dan Maria bukan merupakan salah satu oknum dalam ketuhanan Trinitas sebagaimana konsep dalam Al Quran. Morey sendiri nampaknya telah menjadi sedemikian yakin dengan argumentasinya yang didukung oleh sejumlah ‘kebingungan’ penulis dari kalangan Islam tentang tafsir ayat tersebut.
Lantas, benarkah Al Quran telah salah ketika menyebutkan bahwa Maryam pernah disembah sebagai tuhan ?
FAKTA YANG DILUPAKAN
Ayat al Quran yang dipermasalahkan oleh Robert Morey adalah Surat Al Maidah ayat 73 sampai 75 sebagai berikut :
73. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
74. Maka Mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya ?. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
75. Al masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang Sesungguhnya Telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan. perhatikan bagaimana kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), Kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat kami itu).
Juga ayat dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 sebagai berikut :
116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
Permasalahan pertama yang akan kita bahas terkait dengan konsep penyembahan terhadap Maryam dalam dunia Kristen. Robert Morey secara tegas telah menolak posisi Maryam sebagai salah Tuhan dan satu satu oknum ketuhanan trinitas. Nampak bahwa Morey telah mempersulit dirinya sendiri pada tahap awal dengan menempatkan realsi antara penuhanan Maryam dengan keanggotaannya sebagi salah satu oknum trinitas.
Senada dengan Morey, Geoffrey Parrinder menyatakan bahwa ayat Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 adalah sulit dipahami dalam kekristenan. Menurut Parrinder pada abad V, Nestorius, seorang bangsawan Konstantinopel, telah memprotes penggunaan gelar ”ibu Tuhan” (theotokos, god-bearer) yang berkembang dan diterapkan kepada Maryam. Nestorius menyatakan, seharusnya digunakan kata ’ibu manusia’ Yesus (anthropotokos); ibu Kristus (cristo-tokos). Nestorius juga tidak bersedia mengakui penggunaan frase seperti itu yang berarti bahwa ”Tuhan telah dilahirkan” dan ”Tuhan telah mengalami penderitaan” sebagaimana banyak digunakan pada hari ini. Nestorius mengajarkan bahwa Yesus adalah organ bejana dan kuil bagi anak Tuhan. Karena pemahaman inilah maka gereja Nestorian akhirnya terpisah.
Bambang Noorsena, tokoh Kristen Orthodoks Syria, nampaknya juga memberikan pengakuan bahwa bentuk pseudotrinity yang terdiri dari Allah, Isa, dan Maryam adalah sebuah realitas yang pernah terjadi. Namun Noorsena membatasi bahwa reaksi Al Quran yang kerap kali krisi terhadap sejumlah keyakinan Kristen, tidak semua didasarkan atas kekristenan yang orthodoks. Penilaian Islam tentang Kristen, menurut Noorsena, tidak ditujukan pada kekristenan yang lurus dan benar, namun lebih ditujukan kepada praktik-praktik sekte-sekte Kristen yang sesat dan menyimpang (heterodoks). Hakikatnya, Noorsena mengakui bahwa praktik penuhanan terhadap pribadi Maryam bukanlah sebuah omong kosong, namun merupakan fakta historis.
Sebagai sebuah realitas historis, sisa-sisa penyembahan terhadap Maryam masih dapat ditemukan hingga hari ini. Di sejumlah wilayah Eropa, termasuk Polandia, bahkan Inggris Raya dan Perancis Selatan, menurut survey yang dilakukan oleh Ean Begg pada tahun 1985, masih ditemukan patung bunda Maria yang berwarna hitam yang dikenal dengan sebutan black virgin atau Black Madonna. Patung tersebut sengaja dibuat untuk dipuja atau disembah sebagai tuhan. Bahkan patun-patung tersebut selalu diasosiasikan dengan sejumlah situs pemujaan kaum pagan dari masa yang jauh lebih kuno. Ditengarai bahwa penyembahan terhadap pribadi Maria merupakan hasil proses adopsi dan perkembangan dari pemujaan terhadap sejumlah dewi pagan yang memiliki kisah kehidupan sama persis dengan kisah Yesus dan Ibunya, Maria.
Dalam kebudayaan paganisme dikenal Bacchus (Dionysius) yaitu dewa matahari Yunani yang lahir dari kandungan seorang perawan bernama Demeter yang mengandung dari benih Dewa Jupiter tanpa hubungan badan. Bacchus lahir pada tanggal 25 Desember dan terbunuh untuk menebus dosa manusia. Dikisahkan pula bahwa Bacchus kemudian bangkit kembali dari kematiannya.
Bangsa Mesir juga mengenal Osiris, dewa matahari yang lahir pada 25 Desember dari kandungan seorang perawan yang disebut ’Perawan Dunia’. Osiris memiliki 12 orang murid. Salah satu muridnya yang bernama Typhone berkhianat hingga menyebabkan kematian Osiris. Setelah bersemayam selama tiga hari dalam kuburnya, Osiris bangkit kembali dari kematiannya. Ia diyakini sebagai inkarnasi Tuhan dan merupakan salah satu dari oknum trinitas 3 Dewa di Mesir.
Demikian juga dalam cerita mithologi yang lain tersebutlah Mithra yang lahir pada tanggal 25 Desember. Memiliki pemujaan yang dilakukan setiap hari Minggu. Mithra adalah seorang juru selamat yang menebus dosa manusia. Dia tidak disalib namun mengurbankan lembu suci yang darahnya mensucikan dan menebus dosa manusia. Lembu itu tidak lain adalah inkarnasi dari sang Mithra sendiri. Perayaan Mithra biasanya ditandai dengan keberadaan pohon terang.
Penyembahan terhadap sosok ibu Tuhan umumnya terjadi dalam kepercayaan pagan yang dsebutkan di atas. Masing-masing wilayah penyembah paganisme memiliki Tuhan Ibu dan Anak. Di Jerman, Hertha disembah sebagai ibu suci dengan anak dipangkuannya. Di Scandinavia, Disa disembah sebagai tuhan ibu dengan anak dipangkuannya juga. Sedangkan di Romawi purba, Venus atau Fortuna juga dipuja sebagi tuhan Ibu bersama Jupiter anaknya.
Ralph Edward Woodrow dalam buku Babylon Mysteri Religion mengutip buku Frazer, The Golden Bought Volume 1 Halaman 356 menjelaskan fakta bahwa penyembahan terhadap Tuhan Ibu dan Tuhan Anak telah menyebar dan merasuk kepada masyarakat kerjaan Romawi dan sekitarnya. Hal tersebut iungkapkan oleh Woodrow sebagi berikut:
“The Worship of Great Mother … very popular under the Roman Empire, unscriptions prove that the two (the mother and the child) receive divine honors, … not only in Italy and especially at Rome, but also in the provinces, particularly in Arican, Spain, Portugal, France, Germany, and Bulgaria”.
Akibatnya bisa dipastikan, penyembahan Tuhan Ibu dalam Kristen tidak dapat dihindari setelah para penyembah berhala dari Romawi, Yunani, Babilonia, dan Mesir memeluk ajaran Kristen. Dalam agama barunya tersebut para mantan penyembah berhala tidak mendapatkan penylurn yang sesuai dengan semangat penyembahan Tuhan Ibu. Padahal mereka belum dapat sepenuhnnya meninggalkan ajaran paganisme. Woodrow menulis bahwa kompromi pun terjadi, pihak gereja mencarikn padnan terhadap figure ibu yang disembah oleh kaum mantan kaum pagan dalam khazanah kekristenan. Tuhan Ibu yang dimaksud tidak lain adalah Maria, Ibu Yesus.
“One of the best example of such a carry over from paganism may be seen in the way the worship o the great mother continued – only in a slightly different form and with a new name. You see many pagans had been drawn to Christianity, but so strong was their adoration for the mother goddess, they did not want to forsake her. Compromising church leaders saw that if they could find some similarity in Christianity with the worship of the mother goddess, they could greatly increase their numbers … but who could replace the great mother of paganism ? Mary, of course was the most logical person for them to choose … little by little, the worship that had been associated with the pagan mother was transferred to Marry”.
Maka tidak mengherankan pasca munculnya kritik Nestorius yang menolak istilah “bunda Tuhan”, gereja justru mengukuhkan posisi Maria sebagai Theotokos atau Ibu Tuhan dalam Konsili Efesus tahun 431 M. Salah satu butir yang dihasilkan dalam konsili tersebut adalah sebagai berikut : “Menurut pengertian bahwa kesatuan ini tidak mencampur adukkan, kami mengaku bahwa anak dara kudus adalah theotokos (bunda Allah), karena Allah Firman menjelma menjadi manusia dan sejak pembuahan-Nya menyatukan pada diri-Nya bait yang diambil daripadanya (Maria)”.
Berdasarkan informasi Ibnu Patrick, seorang sejarawan dan padri Kristen, menjelang Konsili Nicea 325 M dari jumlah peserta keseluruhan 2.048 orang terdapat sebagian peserta dari mahzab Mariamites dan Remitim yang berpendapat bahwa Yesus dan Ibunya adalah 2 (dua) Tuhan selain Bapa. Selain itu terdapat aliran Ebionit yang secara jelas juga memuja Maria sebagai Tuhan Ibu. Penganut aliran Ebionit dikenal sebagai aliran yang para penganutnya menggunakan bulu domba sebagai pakaian. Bulu domba tersebut dikenakan agar mereka dapat hidup dalam kesederhanaan. Dalam hal ini tradisi mereka mengenakan kulit domba sebagai pakaian mirip dengan tradisi kaum sufi generasi awal dalam Islam yang menutamakan kezuhudan. Gambaran tentang cara berpakain kaum Ebionit ini dapat kita lihat kemiripannya dengan kisah Perjanjian Baru dalam Ibrani 11: 37.
Tentang apakah penyembahan terhadap Maria adalah bentuk Kekristenan heterodoks yang menyimpang maka biar waktu yang akan menentukan. Sebab sejumlah pertarungan keyakinan yang medasar dalam dunia Kristen bahkan belum selesai hingga hari ini. Sebut saja pertarungan antara kaum Trinitarian dan Unitarian. Satu pihak mengakui trinitas dengan sejumlah argumentasinya dan dipihak lain menolaknya dan menganggap bahwa Yesus hanya seorang nabi dan bukan Tuhan. Sedangkan bagi seorang penganut Kristen, terkait masalah penyembahan dan Ketuhanan Maria tentu akan lebih menguntungkan jika hal ini terhapus saja dari ingatan sejarah. Masalah trinitas yang diakui mayoritas dunia Kristen hari ini juga bukan tanpa cacat sejarah. Konsili Nicea pada 325 Masehi, menurut informasi Ibnu Patrick, dihadiri oleh 2.048 orang peserta yang terdiri diri para uskup. 318 (tiga ratus delapan belas) orang diketahui sebagai pendukung konsep ketuhanan Yesus. Sedangkan 700 (tujuh ratus) orang uskup merupakan pendukung Arius yang menolak hakikat ketuhanan Yesus, dan sisanya memiliki sejumlah kepercayaan yang berbeda termasuk yang mempercayai Ketuhanan Maria. Namun, anehnya berkat prakarsa Kaisar Konstantin, hanya pendapat 318 orang (pendukung ketuhanan Yesus) tersebut yang kemudian dimenangkan. Jelas kaisar Konstantin telah emerankan agnda politik pribainya dengan sukses.
Lantas dimana letak kesalahan atau miskonsepsi Al Quran tentang trinitas Kristen ? Al Quran jelas dalam ayat tersebut tidak membahas tentang trinitas. Hal tersebut hanya merupakan bagian dari upaya Robert Morey dalam menyudutkan Islam. Namun jawaban atas pertanyaan ”apakah Al Quran telah salah ?” jawabannya adalah ”Tidak !”. Justru kehebatan Al Quran adalah mampu memberikan isyarat bagi pengungkapan kebenaran sejarah, dimana dunia pun telah berusaha secara maksimal untuk melupakannya.
KESIMPULAN
Tuduhan Robert Morey bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsepsi tentang trinitas terbukti tidak benar. Konsep Trinitas dalam dunia Kristen sendiri mengalami perkembangan dari masa ke masa termasuk bersentuhan dengan sejumlah peradaban dan kepercayaan lainnya. Kebenaran lain yang terungkap justru teletak pada ketidakbenaran pemahaman Morey terhadap sejarah agamanya sendiri. Sehingga bukunya ”Islamic Invasion” sering diwarnai dengan pemahaman yang tidak berdasar. Sebuah pemikiran yang hanya lahir didasarkan pada kebencian fanatis yang menutup semua bentuk akal waras.
1. Robert Morey. Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion. (Christian Scholar Press, Las Vegas, 1992). Hal 185
2. Robert Morey. Ibid. Hal. 186
3. Geoffrey Parrinder. Yesus dalam Quran. (Terj. oleh Ali Masrur, ett. all). (Bintang Cemerlang, Yogyakarta, 2002). Hal. 88
4. Bambang Noorsena. Menuju Dialog Teologis Kristen-Islam. Cetakan IX. (Penerbit Andi, Yogyakarta, 2001). Hal. 6-7
5. Burton L. Mack. The Lost Gospel: The Book of Q and Christian Origins. (Element Books, Shaftesbury, 1994). Hal. 51 dalam Lynn Picknet and Clive Prince. The Templar Revelation : Secret Guardians of The True Identity of Christ. Edisi Indonesia : The Templar Revelation : Para Pelindung Sejati Identitas Kristus. (Bantam Press, 1997). Terjemah oleh FX Dono Suhadi. Cetakan II. (Serambi, Jakarta, 2006). Hal. 121
6. Lynn Picknett dan Clive Prince. Ibid. Hal. 33
7. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Kristen dan Agama Berhala. (Modus Vol. 1 No. 9 Th. II/2004). Hal. 46
8. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Ibid. Hal. 46
9. Tim Redaksi. Tuhan Ibu dan Ibu Tuhan. (Modus Vol. 1 No. 5/Th. II/ 2004). Hal. 25
10. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 26
11. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 28
12. Tony Lane. The Lion Concise Book of Christian Thought. (Lion Publishing, England, 1984). Edisi Indonesia : Runtut Pijar Pemikiran Kristiani. Terjemah oleh Conny Corputy. (BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1990). Hal. 47
13. Prof. Sjech Abuzahrah. Muhadlarat fi an Nasrabiyah. Edisi Indonesia: Tindjauan Tentang Agama Masehi. (AB. Sitti Sjamsijah, Surakarta, 1969). Hal. 140. Juga DR. Rauf Syalabi. Ya ahl al Kitab Ta’alaw ila kalimat sawa’. Edisi Indonesia: Distorsi Sejarah dan Ajaran Yesus. (Pustaka Alkautsar, Jakarta, 2001). Hal. 127
Di antara keunggulan Islam adalah apabila berada pada posisi dicerca, dihina, dan dimarginalkan maka yang terjadi justru sebaliknya. Semakin Islam disudutkan maka semakin terlihat kebenaran ajaran dan kesesuaiannya dengan fithrah manusia.
Agama ini memiliki kemampuan berinteraksi dengan manusia dari berbagai kalangan menurut kadar akalnya masing-masing. Mungkin inilah rahasia mengapa Islam selalu berhasil menundukkan peradaban yang memusuhinya. Terbukti di sejumlah negara seperti Amerika, Inggris, Belanda, dan negara Barat lainnya yang mengalami kondisi kekosongan spiritual, mulai menunjukkan geliat sebagian penduduknya menuju Islam. Munculnya kartun berisi penghinaan terhadap nabi di surat kabar Jylland Posten atau beredarnya film Fitna yang menghujat Islam hanya merupakan percikan kecil di antara kekhawatiran akan menguatnya syariat Islam di belahan dunia Barat.
Barat juga telah memunculkan sejumlah karya tulis yang menunjukkan kecemasan yang sama. Di antaranya adalah karya Robert Morey bertitle “ Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion”. Dari judulnya saja telah nampak sebuah wajah “ketakutan”. Hatta buku tersebut dikemas dengan “bergaya” sebagai karya tulis ilmiah, namun senyatanya isinya tidak seilmiah kemasannya. Motif kebencian dan islamophobia sedemikian menyeruak dan nampak berpengaruh terhadap obyektifitas kajian, tentu saja jika Barat masih mau berfikir tentang subyektif, obyektif, atau pun netralitas. Tidak mengherankan jika sejumlah kalangan muslim meminta buku tersebut dibredel dari peredaran. Namun menurut hemat penulis tindakan demikian kurang bijaksana. Justru buku tersebut merupakan sebuah simbol, asset, dan bukti monumental “kebencian” Barat yang katanya humanis. Fungsinya sebagai salah satu pijakan untuk melihat salah satu struktur dan pola pikir Barat dalam melihat Islam. Pada giliran selajutnya membalikkan keadaan dan akan semakin nampak keunggulan konsep Islam di antara yang lain.
Dalam salah satu tulisannya, Morey mempermasalahkan posisi Maryam dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 73-75 dan 116. Al Quran, dalam pandangan Morey, mengandung kesalahan kosep dalam mengungkapkan doktrin trinitas Kristen. Muhammad, tulis Morey, secara keliru menganggap bahwa umat Nashrani menyembah 3 (tiga) tuhan yaitu : Bapa, Ibu (Maryam), dan Anak (Isa).Guna memperkuat argumentasinya, Morey juga mengutip pendapat Richard Bell dan Encyclopaedia Britanica yang menegaskan bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsep tentang trinitas dan Muhammad sebagai penulis Al Quran kurang memahami hal tersebut. Morey menambahkan bahwa umat Kristiani tidak pernah mengimani tiga Tuhan dan Maria bukan merupakan salah satu oknum dalam ketuhanan Trinitas sebagaimana konsep dalam Al Quran. Morey sendiri nampaknya telah menjadi sedemikian yakin dengan argumentasinya yang didukung oleh sejumlah ‘kebingungan’ penulis dari kalangan Islam tentang tafsir ayat tersebut.
Lantas, benarkah Al Quran telah salah ketika menyebutkan bahwa Maryam pernah disembah sebagai tuhan ?
FAKTA YANG DILUPAKAN
Ayat al Quran yang dipermasalahkan oleh Robert Morey adalah Surat Al Maidah ayat 73 sampai 75 sebagai berikut :
73. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
74. Maka Mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya ?. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
75. Al masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang Sesungguhnya Telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan. perhatikan bagaimana kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), Kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat kami itu).
Juga ayat dalam Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 sebagai berikut :
116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
Permasalahan pertama yang akan kita bahas terkait dengan konsep penyembahan terhadap Maryam dalam dunia Kristen. Robert Morey secara tegas telah menolak posisi Maryam sebagai salah Tuhan dan satu satu oknum ketuhanan trinitas. Nampak bahwa Morey telah mempersulit dirinya sendiri pada tahap awal dengan menempatkan realsi antara penuhanan Maryam dengan keanggotaannya sebagi salah satu oknum trinitas.
Senada dengan Morey, Geoffrey Parrinder menyatakan bahwa ayat Al Quran Surat Al Maidah ayat 116 adalah sulit dipahami dalam kekristenan. Menurut Parrinder pada abad V, Nestorius, seorang bangsawan Konstantinopel, telah memprotes penggunaan gelar ”ibu Tuhan” (theotokos, god-bearer) yang berkembang dan diterapkan kepada Maryam. Nestorius menyatakan, seharusnya digunakan kata ’ibu manusia’ Yesus (anthropotokos); ibu Kristus (cristo-tokos). Nestorius juga tidak bersedia mengakui penggunaan frase seperti itu yang berarti bahwa ”Tuhan telah dilahirkan” dan ”Tuhan telah mengalami penderitaan” sebagaimana banyak digunakan pada hari ini. Nestorius mengajarkan bahwa Yesus adalah organ bejana dan kuil bagi anak Tuhan. Karena pemahaman inilah maka gereja Nestorian akhirnya terpisah.
Bambang Noorsena, tokoh Kristen Orthodoks Syria, nampaknya juga memberikan pengakuan bahwa bentuk pseudotrinity yang terdiri dari Allah, Isa, dan Maryam adalah sebuah realitas yang pernah terjadi. Namun Noorsena membatasi bahwa reaksi Al Quran yang kerap kali krisi terhadap sejumlah keyakinan Kristen, tidak semua didasarkan atas kekristenan yang orthodoks. Penilaian Islam tentang Kristen, menurut Noorsena, tidak ditujukan pada kekristenan yang lurus dan benar, namun lebih ditujukan kepada praktik-praktik sekte-sekte Kristen yang sesat dan menyimpang (heterodoks). Hakikatnya, Noorsena mengakui bahwa praktik penuhanan terhadap pribadi Maryam bukanlah sebuah omong kosong, namun merupakan fakta historis.
Sebagai sebuah realitas historis, sisa-sisa penyembahan terhadap Maryam masih dapat ditemukan hingga hari ini. Di sejumlah wilayah Eropa, termasuk Polandia, bahkan Inggris Raya dan Perancis Selatan, menurut survey yang dilakukan oleh Ean Begg pada tahun 1985, masih ditemukan patung bunda Maria yang berwarna hitam yang dikenal dengan sebutan black virgin atau Black Madonna. Patung tersebut sengaja dibuat untuk dipuja atau disembah sebagai tuhan. Bahkan patun-patung tersebut selalu diasosiasikan dengan sejumlah situs pemujaan kaum pagan dari masa yang jauh lebih kuno. Ditengarai bahwa penyembahan terhadap pribadi Maria merupakan hasil proses adopsi dan perkembangan dari pemujaan terhadap sejumlah dewi pagan yang memiliki kisah kehidupan sama persis dengan kisah Yesus dan Ibunya, Maria.
Dalam kebudayaan paganisme dikenal Bacchus (Dionysius) yaitu dewa matahari Yunani yang lahir dari kandungan seorang perawan bernama Demeter yang mengandung dari benih Dewa Jupiter tanpa hubungan badan. Bacchus lahir pada tanggal 25 Desember dan terbunuh untuk menebus dosa manusia. Dikisahkan pula bahwa Bacchus kemudian bangkit kembali dari kematiannya.
Bangsa Mesir juga mengenal Osiris, dewa matahari yang lahir pada 25 Desember dari kandungan seorang perawan yang disebut ’Perawan Dunia’. Osiris memiliki 12 orang murid. Salah satu muridnya yang bernama Typhone berkhianat hingga menyebabkan kematian Osiris. Setelah bersemayam selama tiga hari dalam kuburnya, Osiris bangkit kembali dari kematiannya. Ia diyakini sebagai inkarnasi Tuhan dan merupakan salah satu dari oknum trinitas 3 Dewa di Mesir.
Demikian juga dalam cerita mithologi yang lain tersebutlah Mithra yang lahir pada tanggal 25 Desember. Memiliki pemujaan yang dilakukan setiap hari Minggu. Mithra adalah seorang juru selamat yang menebus dosa manusia. Dia tidak disalib namun mengurbankan lembu suci yang darahnya mensucikan dan menebus dosa manusia. Lembu itu tidak lain adalah inkarnasi dari sang Mithra sendiri. Perayaan Mithra biasanya ditandai dengan keberadaan pohon terang.
Penyembahan terhadap sosok ibu Tuhan umumnya terjadi dalam kepercayaan pagan yang dsebutkan di atas. Masing-masing wilayah penyembah paganisme memiliki Tuhan Ibu dan Anak. Di Jerman, Hertha disembah sebagai ibu suci dengan anak dipangkuannya. Di Scandinavia, Disa disembah sebagai tuhan ibu dengan anak dipangkuannya juga. Sedangkan di Romawi purba, Venus atau Fortuna juga dipuja sebagi tuhan Ibu bersama Jupiter anaknya.
Ralph Edward Woodrow dalam buku Babylon Mysteri Religion mengutip buku Frazer, The Golden Bought Volume 1 Halaman 356 menjelaskan fakta bahwa penyembahan terhadap Tuhan Ibu dan Tuhan Anak telah menyebar dan merasuk kepada masyarakat kerjaan Romawi dan sekitarnya. Hal tersebut iungkapkan oleh Woodrow sebagi berikut:
“The Worship of Great Mother … very popular under the Roman Empire, unscriptions prove that the two (the mother and the child) receive divine honors, … not only in Italy and especially at Rome, but also in the provinces, particularly in Arican, Spain, Portugal, France, Germany, and Bulgaria”.
Akibatnya bisa dipastikan, penyembahan Tuhan Ibu dalam Kristen tidak dapat dihindari setelah para penyembah berhala dari Romawi, Yunani, Babilonia, dan Mesir memeluk ajaran Kristen. Dalam agama barunya tersebut para mantan penyembah berhala tidak mendapatkan penylurn yang sesuai dengan semangat penyembahan Tuhan Ibu. Padahal mereka belum dapat sepenuhnnya meninggalkan ajaran paganisme. Woodrow menulis bahwa kompromi pun terjadi, pihak gereja mencarikn padnan terhadap figure ibu yang disembah oleh kaum mantan kaum pagan dalam khazanah kekristenan. Tuhan Ibu yang dimaksud tidak lain adalah Maria, Ibu Yesus.
“One of the best example of such a carry over from paganism may be seen in the way the worship o the great mother continued – only in a slightly different form and with a new name. You see many pagans had been drawn to Christianity, but so strong was their adoration for the mother goddess, they did not want to forsake her. Compromising church leaders saw that if they could find some similarity in Christianity with the worship of the mother goddess, they could greatly increase their numbers … but who could replace the great mother of paganism ? Mary, of course was the most logical person for them to choose … little by little, the worship that had been associated with the pagan mother was transferred to Marry”.
Maka tidak mengherankan pasca munculnya kritik Nestorius yang menolak istilah “bunda Tuhan”, gereja justru mengukuhkan posisi Maria sebagai Theotokos atau Ibu Tuhan dalam Konsili Efesus tahun 431 M. Salah satu butir yang dihasilkan dalam konsili tersebut adalah sebagai berikut : “Menurut pengertian bahwa kesatuan ini tidak mencampur adukkan, kami mengaku bahwa anak dara kudus adalah theotokos (bunda Allah), karena Allah Firman menjelma menjadi manusia dan sejak pembuahan-Nya menyatukan pada diri-Nya bait yang diambil daripadanya (Maria)”.
Berdasarkan informasi Ibnu Patrick, seorang sejarawan dan padri Kristen, menjelang Konsili Nicea 325 M dari jumlah peserta keseluruhan 2.048 orang terdapat sebagian peserta dari mahzab Mariamites dan Remitim yang berpendapat bahwa Yesus dan Ibunya adalah 2 (dua) Tuhan selain Bapa. Selain itu terdapat aliran Ebionit yang secara jelas juga memuja Maria sebagai Tuhan Ibu. Penganut aliran Ebionit dikenal sebagai aliran yang para penganutnya menggunakan bulu domba sebagai pakaian. Bulu domba tersebut dikenakan agar mereka dapat hidup dalam kesederhanaan. Dalam hal ini tradisi mereka mengenakan kulit domba sebagai pakaian mirip dengan tradisi kaum sufi generasi awal dalam Islam yang menutamakan kezuhudan. Gambaran tentang cara berpakain kaum Ebionit ini dapat kita lihat kemiripannya dengan kisah Perjanjian Baru dalam Ibrani 11: 37.
Tentang apakah penyembahan terhadap Maria adalah bentuk Kekristenan heterodoks yang menyimpang maka biar waktu yang akan menentukan. Sebab sejumlah pertarungan keyakinan yang medasar dalam dunia Kristen bahkan belum selesai hingga hari ini. Sebut saja pertarungan antara kaum Trinitarian dan Unitarian. Satu pihak mengakui trinitas dengan sejumlah argumentasinya dan dipihak lain menolaknya dan menganggap bahwa Yesus hanya seorang nabi dan bukan Tuhan. Sedangkan bagi seorang penganut Kristen, terkait masalah penyembahan dan Ketuhanan Maria tentu akan lebih menguntungkan jika hal ini terhapus saja dari ingatan sejarah. Masalah trinitas yang diakui mayoritas dunia Kristen hari ini juga bukan tanpa cacat sejarah. Konsili Nicea pada 325 Masehi, menurut informasi Ibnu Patrick, dihadiri oleh 2.048 orang peserta yang terdiri diri para uskup. 318 (tiga ratus delapan belas) orang diketahui sebagai pendukung konsep ketuhanan Yesus. Sedangkan 700 (tujuh ratus) orang uskup merupakan pendukung Arius yang menolak hakikat ketuhanan Yesus, dan sisanya memiliki sejumlah kepercayaan yang berbeda termasuk yang mempercayai Ketuhanan Maria. Namun, anehnya berkat prakarsa Kaisar Konstantin, hanya pendapat 318 orang (pendukung ketuhanan Yesus) tersebut yang kemudian dimenangkan. Jelas kaisar Konstantin telah emerankan agnda politik pribainya dengan sukses.
Lantas dimana letak kesalahan atau miskonsepsi Al Quran tentang trinitas Kristen ? Al Quran jelas dalam ayat tersebut tidak membahas tentang trinitas. Hal tersebut hanya merupakan bagian dari upaya Robert Morey dalam menyudutkan Islam. Namun jawaban atas pertanyaan ”apakah Al Quran telah salah ?” jawabannya adalah ”Tidak !”. Justru kehebatan Al Quran adalah mampu memberikan isyarat bagi pengungkapan kebenaran sejarah, dimana dunia pun telah berusaha secara maksimal untuk melupakannya.
KESIMPULAN
Tuduhan Robert Morey bahwa Al Quran memiliki kesalahan konsepsi tentang trinitas terbukti tidak benar. Konsep Trinitas dalam dunia Kristen sendiri mengalami perkembangan dari masa ke masa termasuk bersentuhan dengan sejumlah peradaban dan kepercayaan lainnya. Kebenaran lain yang terungkap justru teletak pada ketidakbenaran pemahaman Morey terhadap sejarah agamanya sendiri. Sehingga bukunya ”Islamic Invasion” sering diwarnai dengan pemahaman yang tidak berdasar. Sebuah pemikiran yang hanya lahir didasarkan pada kebencian fanatis yang menutup semua bentuk akal waras.
1. Robert Morey. Islamic Invasion : Confronting the World’s Fastest Growing Religion. (Christian Scholar Press, Las Vegas, 1992). Hal 185
2. Robert Morey. Ibid. Hal. 186
3. Geoffrey Parrinder. Yesus dalam Quran. (Terj. oleh Ali Masrur, ett. all). (Bintang Cemerlang, Yogyakarta, 2002). Hal. 88
4. Bambang Noorsena. Menuju Dialog Teologis Kristen-Islam. Cetakan IX. (Penerbit Andi, Yogyakarta, 2001). Hal. 6-7
5. Burton L. Mack. The Lost Gospel: The Book of Q and Christian Origins. (Element Books, Shaftesbury, 1994). Hal. 51 dalam Lynn Picknet and Clive Prince. The Templar Revelation : Secret Guardians of The True Identity of Christ. Edisi Indonesia : The Templar Revelation : Para Pelindung Sejati Identitas Kristus. (Bantam Press, 1997). Terjemah oleh FX Dono Suhadi. Cetakan II. (Serambi, Jakarta, 2006). Hal. 121
6. Lynn Picknett dan Clive Prince. Ibid. Hal. 33
7. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Kristen dan Agama Berhala. (Modus Vol. 1 No. 9 Th. II/2004). Hal. 46
8. Rationalist Encyclopedia. Artikel tentang Attis dalam Dr. Hamid Qadri. Ibid. Hal. 46
9. Tim Redaksi. Tuhan Ibu dan Ibu Tuhan. (Modus Vol. 1 No. 5/Th. II/ 2004). Hal. 25
10. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 26
11. Tim Redaksi. Ibid. Hal. 28
12. Tony Lane. The Lion Concise Book of Christian Thought. (Lion Publishing, England, 1984). Edisi Indonesia : Runtut Pijar Pemikiran Kristiani. Terjemah oleh Conny Corputy. (BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1990). Hal. 47
13. Prof. Sjech Abuzahrah. Muhadlarat fi an Nasrabiyah. Edisi Indonesia: Tindjauan Tentang Agama Masehi. (AB. Sitti Sjamsijah, Surakarta, 1969). Hal. 140. Juga DR. Rauf Syalabi. Ya ahl al Kitab Ta’alaw ila kalimat sawa’. Edisi Indonesia: Distorsi Sejarah dan Ajaran Yesus. (Pustaka Alkautsar, Jakarta, 2001). Hal. 127
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
ramayana wrote:capek deh... ente nanya dasar ane bilang itu jaman Isa. ane kasih ayat sebelumnya yg menunjukkan kalau itu emang jaman Isa.. malah bilang ref ga cocok.. ente ini hamba tuhan yg di MK bukan? kok mutunya turun drastis?hamba tuhan wrote:
referensi dgn mau dibahas ga cocok, makanya jgn asal nyopas.... heheeeee
ya gak cocok dong ram... mau bahas mslah menuhankan maryam malah nyopas ayat mslah hidangan.... sejak di MK aneh sampe skrg msh aneh si ram, gasah dipancing ga bakal terpancing, hmmmmm.....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
hamba tuhan wrote:ramayana wrote:capek deh... ente nanya dasar ane bilang itu jaman Isa. ane kasih ayat sebelumnya yg menunjukkan kalau itu emang jaman Isa.. malah bilang ref ga cocok.. ente ini hamba tuhan yg di MK bukan? kok mutunya turun drastis?hamba tuhan wrote:
referensi dgn mau dibahas ga cocok, makanya jgn asal nyopas.... heheeeee
ya gak cocok dong ram... mau bahas mslah menuhankan maryam malah nyopas ayat mslah hidangan.... sejak di MK aneh sampe skrg msh aneh si ram, gasah dipancing ga bakal terpancing, hmmmmm.....
loh.. bukan masalah menuhankan maryam dan masalah hidangan.. ane ini hanya menujukkan jaman!! ini ayat jaman mohamad apa jaman isa? mosok mikir gini ga bisa??
ramayana- Pengembara
-
Posts : 3479
Location : Jerusalem
Join date : 21.07.12
Reputation : 8
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
sayah ngomong bukan tanfa dasar..oglikom wrote:Yang benar saja kalau tidak ada Bapa atau Ayah dari mana BISA ADA BUNDA atau IBU dari isi benak anda?
http://id.wikipedia.org/wiki/Konsili_Efesus
Konsekuensinya, Maria harus disebut Christotokos, kata Yunani untuk "Bunda Kristus" dan bukan Theotokos, kata Yunani untuk "Bunda Allah." Sebab itulah, nama tersebut menjadi suatu kontroversi Kristologis. Ada pula nilai sejarahnya, mengingat bahwa Efesus adalah kota dari Dewi Artemis
dan konsili efesus juga menelurkan ;
maria adalah benar-benar bunda tuhan karena kesatuannya dengan Kristus, anak tuhan..
dan atas dasar pengertian BUNDA,mengafa tidak ada penjelasan "cara hidup tuhan ketika janin di dalam rahim?"
dan cara berkelit juga sayah tawarkan ;
kristen adalah protestan..
katolik adalah katolik..
=>aseli..cara ngeles nan ces pleng
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
ramayana wrote:hamba tuhan wrote:ramayana wrote:capek deh... ente nanya dasar ane bilang itu jaman Isa. ane kasih ayat sebelumnya yg menunjukkan kalau itu emang jaman Isa.. malah bilang ref ga cocok.. ente ini hamba tuhan yg di MK bukan? kok mutunya turun drastis?hamba tuhan wrote:
referensi dgn mau dibahas ga cocok, makanya jgn asal nyopas.... heheeeee
ya gak cocok dong ram... mau bahas mslah menuhankan maryam malah nyopas ayat mslah hidangan.... sejak di MK aneh sampe skrg msh aneh si ram, gasah dipancing ga bakal terpancing, hmmmmm.....
loh.. bukan masalah menuhankan maryam dan masalah hidangan.. ane ini hanya menujukkan jaman!! ini ayat jaman mohamad apa jaman isa? mosok mikir gini ga bisa??
heheee... kacau deh kalo ada siramayana, lg bahas mslah menuhankan maryam ngapain buka mslah baru mslah jaman..... ada2 aja km ram, hmmm.....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
yah..kita harus maklum lah kang..ramayana nih kan masih terpola dengan pakem tulisan bibel..urut sesuai kronologis..masalah benar/salah yang penting urut dulu..masalah bicara tentang konteks apa itu gak penting..yang penting urut dulu..setelah urut baru dipijat,lalu dikeroki..suplemennyah tolak angin air mancur..hamba tuhan wrote:ramayana wrote:hamba tuhan wrote:ramayana wrote:capek deh... ente nanya dasar ane bilang itu jaman Isa. ane kasih ayat sebelumnya yg menunjukkan kalau itu emang jaman Isa.. malah bilang ref ga cocok.. ente ini hamba tuhan yg di MK bukan? kok mutunya turun drastis?hamba tuhan wrote:
referensi dgn mau dibahas ga cocok, makanya jgn asal nyopas.... heheeeee
ya gak cocok dong ram... mau bahas mslah menuhankan maryam malah nyopas ayat mslah hidangan.... sejak di MK aneh sampe skrg msh aneh si ram, gasah dipancing ga bakal terpancing, hmmmmm.....
loh.. bukan masalah menuhankan maryam dan masalah hidangan.. ane ini hanya menujukkan jaman!! ini ayat jaman mohamad apa jaman isa? mosok mikir gini ga bisa??
heheee... kacau deh kalo ada siramayana, lg bahas mslah menuhankan maryam ngapain buka mslah baru mslah jaman..... ada2 aja km ram, hmmm.....
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Aseli cespleng....pake referensi KAFIR biar bisa NGELES.abu hanan wrote:sayah ngomong bukan tanfa dasar..oglikom wrote:Yang benar saja kalau tidak ada Bapa atau Ayah dari mana BISA ADA BUNDA atau IBU dari isi benak anda?
http://id.wikipedia.org/wiki/Konsili_EfesusKonsekuensinya, Maria harus disebut Christotokos, kata Yunani untuk "Bunda Kristus" dan bukan Theotokos, kata Yunani untuk "Bunda Allah." Sebab itulah, nama tersebut menjadi suatu kontroversi Kristologis. Ada pula nilai sejarahnya, mengingat bahwa Efesus adalah kota dari Dewi Artemis
dan konsili efesus juga menelurkan ;
maria adalah benar-benar bunda tuhan karena kesatuannya dengan Kristus, anak tuhan..
dan atas dasar pengertian BUNDA,mengafa tidak ada penjelasan "cara hidup tuhan ketika janin di dalam rahim?"
dan cara berkelit juga sayah tawarkan ;
kristen adalah protestan..
katolik adalah katolik..
=>aseli..cara ngeles nan ces pleng
Sayangnya anda Islam semua tidak bakal bisa ngeles walau pake referensi kafir, sebab pertanyaannya siapa Bapa dan Ayah Isa AS karena ada BUNDA TUHAN?
Pertanyaan tambahan , siapa yang MENGHAMILI Maryam (Tuhan Bunda menurut Muhammad pada Qs 5:116); Jibril atau Alloh SWT?
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
abu hanan wrote:berarti janin tuhan TIDAK TERSAMBUNG dengan plasenta?pak dhe wrote:emang biologis harus dijelaskan anatomi dan genetikanya?
yang pasti, bukan dari benih manusia (sel telur + sperma) maka tidak berDNA maria-yusuf
dan apa yang menjadi PASTI bahwa dna tuhan berbeda dengan dna maryam?sedangkan penjelasan ilmiah tidak anda berikan?yah..minimal teorilah yang logis..
apa hubungannya genetis dengan placenta?
bayi tabung gak perlu genetis-genetisan, bisa ditaruh pada rahim wanta siapapun..
pasti..
karena bukan dari benih manusia (maria-yusuf)
maka pasti tidak ber-dna maria-yusuf
logis dan ilmiah
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
- kok isa diomelin dan dituduh, emang ada jaman isa yang menuhankan mayam?
- apakah alloh tidak maha tahu, kok menuduh dan ngomelin isa? padahal isa tak melakukannya..
- kok isa diomelin dan dituduh, emang ada jaman isa yang menuhankan mayam?
- apakah alloh tidak maha tahu, kok menuduh dan ngomelin isa? padahal isa tak melakukannya..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
@pak dhe
plasenta kan mekanisme makan memakan ala janin..genetis bayi tabung?lha dia sebelum jadi bayi tabung apa ujug2 nongol jadi bayi tabung?apa hubungannya genetis dengan placenta?
bayi tabung gak perlu genetis-genetisan, bisa ditaruh pada rahim wanta siapapun..
ini mah dogmatis-miah..karena bukan dari benih manusia (maria-yusuf)
maka pasti tidak ber-dna maria-yusuf
logis dan ilmiah
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
yang punya konsep tuhan bapa-tuhan anak-bunda tuhan kan sebelah lha kok nanya ke sayah?oglikom wrote:Sayangnya anda Islam semua tidak bakal bisa ngeles walau pake referensi kafir, sebab pertanyaannya siapa Bapa dan Ayah Isa AS karena ada BUNDA TUHAN?
Pertanyaan tambahan , siapa yang MENGHAMILI Maryam (Tuhan Bunda menurut Muhammad pada Qs 5:116); Jibril atau Alloh SWT?
pertanyaan tambahan itu uda dijawab by sayah di atas..harus berapa kali mengulang?
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
abu hanan wrote:@pak dheplasenta kan mekanisme makan memakan ala janin..genetis bayi tabung?lha dia sebelum jadi bayi tabung apa ujug2 nongol jadi bayi tabung?apa hubungannya genetis dengan placenta?
bayi tabung gak perlu genetis-genetisan, bisa ditaruh pada rahim wanta siapapun..ini mah dogmatis-miah..karena bukan dari benih manusia (maria-yusuf)
maka pasti tidak ber-dna maria-yusuf
logis dan ilmiah
telur si A dibuahi sperma si B ditaruh di rahim si C bisa kok
gak ada hubungan generis dengan placenta
kalau bukan dari hasil pemubahan telur si A yang dibuahi sperma si B
gak bakalan ada DNA si A maupun si B
itu ilmiah dan logis, bukan dogma
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
lha itu kan ada gen dari A dan B untuk jadi janintelur si A dibuahi sperma si B ditaruh di rahim si C bisa kok
fungsi plasenta kan buat pertukaran produk-produk metabolisme dan produk gas antara peredaran darah ibu (maryam) dan janin (bakal tuhan).. fungsi lainnyah ;gak ada hubungan generis dengan placenta
1.mengirimkan gizi dan oksigen dari darah ibu pada janin.
2.Membawa karbondioksida dan sisa-sisa pembuangan janin kembali ke darah ibu.
3.Membentuk penahanan untuk infeksi dan obat-obatan tertentu. Tapi virus rubella dan aspirin dosis tinggi dapat menembus pertahanan plasenta. Antibodi dari darah ibu
juga dapat menembus plasenta dan memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu sesaat setelah persalinan.
http://bidanku.com/index.php?/pengertian-fungsi-plasenta-dan-tali-pusar
ada alternatif lain..pak partho genesis..pak dhe wrote:kalau bukan dari hasil pemubahan telur si A yang dibuahi sperma si B
kalow ujug2 mah dogmatis-miah..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Jangan ngeles, sebelah tidak ada KONSEP Tuhan Bunda yang ada hanya FITNAHAN Muhammad saja.abu hanan wrote:yang punya konsep tuhan bapa-tuhan anak-bunda tuhan kan sebelah lha kok nanya ke sayah?oglikom wrote:Sayangnya anda Islam semua tidak bakal bisa ngeles walau pake referensi kafir, sebab pertanyaannya siapa Bapa dan Ayah Isa AS karena ada BUNDA TUHAN?
Pertanyaan tambahan , siapa yang MENGHAMILI Maryam (Tuhan Bunda menurut Muhammad pada Qs 5:116); Jibril atau Alloh SWT?
pertanyaan tambahan itu uda dijawab by sayah di atas..harus berapa kali mengulang?
Saya mengulang karena isi kepala semua Muslim seperti LOGIKA PENGETAHUAN Muhammad yang tercatat dalam QS 5:116.
Berangkat dari pemahaman yang salah ini Muhammad sendiri tidak bisa menjawab pertanyaan para Pastur dari Narjan seperti yang saya tanyakan diatas.
Karena tidak bisa menjawab maka Muhammad mengajak para anak dan isteri para Pastor untuk MUBAHALA.....hehehe sepertinya Muhammad tidak mengetahui juga bahwa para Pastur TIDAK KAWIN dan BERANAK.
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
ah yang bener..oglikom wrote:Jangan ngeles, sebelah tidak ada KONSEP Tuhan Bunda
uda tu data2 tersedia di depan..mengulang dan mengulang..hanya itu yang engkau bisa..
http://www.indocell.net/yesaya/id659.htm
Guna memahami gelar “Bunda Allah,” pertama-tama kita harus mengerti dengan jelas peran Maria sebagai Bunda Juruselamat kita, Yesus Kristus.
lho tidak bisa menjawab dan menjawab TIDAK ADA itu apakah sama?
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Kalau tidak ada itu namanya ANEH perempuan bisa mengandung dan melahirkan jelas mempunyai Suami, siapa suami Maryam menurut Quran/Muhammad sehingga bisa melahirkan Isa?abu hanan wrote:ah yang bener..oglikom wrote:Jangan ngeles, sebelah tidak ada KONSEP Tuhan Bunda
uda tu data2 tersedia di depan..mengulang dan mengulang..hanya itu yang engkau bisa..
http://www.indocell.net/yesaya/id659.htm
Guna memahami gelar “Bunda Allah,” pertama-tama kita harus mengerti dengan jelas peran Maria sebagai Bunda Juruselamat kita, Yesus Kristus.
lho tidak bisa menjawab dan menjawab TIDAK ADA itu apakah sama?
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
uda dibilang TIDAK ADA..kelahiran isa bin maryam adalah mukjizat..oglikom wrote:Kalau tidak ada itu namanya ANEH perempuan bisa mengandung dan melahirkan jelas mempunyai Suami, siapa suami Maryam menurut Quran/Muhammad sehingga bisa melahirkan Isa?
lha terus gimana dengan ;
tuhan bapa-tuhan anak dan bunda tuhan?bukankah itu adalah pernyataan yang bener jika sebelah menjadikan maryam sebagai tuhan?
ayo dunk ngeles dengan pake jurus ; kristen adalah protestan
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Bunda Tuhan apakah sama dengan "Jadikan aku dan ibuku dua Tuhan selain Allah"? Jelas tidak SAMA.abu hanan wrote:uda dibilang TIDAK ADA..kelahiran isa bin maryam adalah mukjizat..oglikom wrote:Kalau tidak ada itu namanya ANEH perempuan bisa mengandung dan melahirkan jelas mempunyai Suami, siapa suami Maryam menurut Quran/Muhammad sehingga bisa melahirkan Isa?
lha terus gimana dengan ;
tuhan bapa-tuhan anak dan bunda tuhan?bukankah itu adalah pernyataan yang bener jika sebelah menjadikan maryam sebagai tuhan?
ayo dunk ngeles dengan pake jurus ; kristen adalah protestan
Ini hanya warisan pemikiran Muhammad kepada kalian Islam (QS 5.116), menurut logika Muhammad berarti Maryam adalah Isteri Alloh SWT dan Alloh SWT adalah BAPAK dari Isa AS. Jadi Alloh "MENGHAMILI" Maryam dan lahirlah Isa sebagai Tuhan Anak, Alloh SWT Tuhan Bapa dan Maryam Tuhan Ibu (Isteri Tuhan).
Sedangkan Bunda yang di maksud sebelah adalah sebagai Ibu "Diperanakan Menjadi Manusia Melalui Maria" bukan Tuhan.
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Ayo mbah, semangat mengupas LOGIKA Muhammad tentang TRINITAS Kristen.
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Sebagai catatanabu hanan wrote:
iman nicea ;
"Kami percaya pada satu Allah, Bapa Yang Mahakuasa, Pencipta segala yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan. Dan pada satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah, Putra Tunggal yang dikandung dari Allah, yang berasal dari hakikat Bapa, Allah dari Allah, terang dari terang, Allah benar dari Allah Benar, dilahirkan tetapi tidak diciptakan, sehakikat dengan Bapa, melalui dia segala sesuatu menjadi ada"
iman nicea-konstantinopel ;
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,Allah dari Allah,
Terang dari Terang,Allah benar dari Allah benar.Ia dilahirkan, bukan dijadikan,sehakikat dengan Bapa;segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
konsili efesus........
Kami percaya akan satu Allah. Bapa Yang Mahakuasa, Pencipta langit dan bumi, dun segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan. Dan akan satu Tuhan Yesus Kristus. Putra Allah yang Tunggal, yang dilahirk an dan Bapa sebelurn segala abad, ‘ terang dan terang, Allah benar dan Allah benar, dilahirkan bukan dijadikan, sehakikat dengan Bapa, melalui Dia segalanya diciptakan “ ; demi kita manusia dan demi keselamatan kita Ia datang dan surga serta menjelma dari Roh Kudus dan perawan Maria, menjadi manusia dan disalibkan demi kita pada zaman pemerintahan Pontius Pilatus; Ia sengsara dan dimakamkan dan bangkit pada hari ketiga sesuai dengan Kitab Suci;
konsili khalsedon..
“… diperanakkan dari Bapa sebelum adanya waktu dalam hal ketuhanannya, dan dalam hari-hari terakhir ini, hal yang sama, karena kita dan karena keselamatan kita, diperanakkan oleh Perawan Maria, Theotokos, dalam hal kemanusiaannya; Kristus yang satu dan sama, Putera, Tuhan, hanya-diperanakkan …"
oglikom- LETNAN SATU
-
Posts : 2360
Kepercayaan : Lain-lain
Location : sidoarjo
Join date : 05.10.12
Reputation : 17
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
@oglikom
maria dibutuhkan sebagai suplemen agar kemanusiaan yesus bisa diterima orang banyak dan ketuhanan yesus tidak digugat orang banyak..
penjelasan lebih mudah dan logis,ada?
LOGIKA tentang TRINITAS Kristen..?
..mbulet wal ruwet..paket ketuhanan plus satu suplemen..
yah jabari dunk apa yang menjadi catatan..dan jawab juga "cara janin tuhan semasa hidup di rahim"..Bunda Tuhan apakah sama dengan "Jadikan aku dan ibuku dua Tuhan selain Allah"? Jelas tidak SAMA.
mbulet deh makna tuhan..Sedangkan Bunda yang di maksud sebelah adalah sebagai Ibu "Diperanakan Menjadi Manusia Melalui Maria" bukan Tuhan.
maria dibutuhkan sebagai suplemen agar kemanusiaan yesus bisa diterima orang banyak dan ketuhanan yesus tidak digugat orang banyak..
penjelasan lebih mudah dan logis,ada?
LOGIKA tentang TRINITAS Kristen..?
..mbulet wal ruwet..paket ketuhanan plus satu suplemen..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
oglikom putus asa..oglikom wrote:Ini hanya warisan pemikiran Muhammad kepada kalian Islam (QS 5.116), menurut logika Muhammad berarti Maryam adalah Isteri Alloh SWT dan Alloh SWT adalah BAPAK dari Isa AS. Jadi Alloh "MENGHAMILI" Maryam dan lahirlah Isa sebagai Tuhan Anak, Alloh SWT Tuhan Bapa dan Maryam Tuhan Ibu (Isteri Tuhan).
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
abu hanan wrote:lha itu kan ada gen dari A dan B untuk jadi janin
bukan gennya C kan?
meski placentanya nambung ke C
abu hanan wrote:ungsi plasenta kan buat pertukaran produk-produk metabolisme dan produk gas antara peredaran darah ibu (maryam) dan janin (bakal tuhan).. fungsi lainnyah ;
1.mengirimkan gizi dan oksigen dari darah ibu pada janin.
2.Membawa karbondioksida dan sisa-sisa pembuangan janin kembali ke darah ibu.
3.Membentuk penahanan untuk infeksi dan obat-obatan tertentu. Tapi virus rubella dan aspirin dosis tinggi dapat menembus pertahanan plasenta. Antibodi dari darah ibu
juga dapat menembus plasenta dan memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu sesaat setelah persalinan.
http://bidanku.com/index.php?/pengertian-fungsi-plasenta-dan-tali-pusar
pinter..
dan gak ada hubungannya dengan gen kan?
abu hanan wrote:ada alternatif lain..pak partho genesis..
kalow ujug2 mah dogmatis-miah..
emang lebah?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
SEGOROWEDI wrote:116. Dan (Ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan Aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
- kok isa diomelin dan dituduh, emang ada jaman isa yang menuhankan mayam?
- apakah alloh tidak maha tahu, kok menuduh dan ngomelin isa? padahal isa tak melakukannya..
silakan para mahluk berpikir menjawab!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
Oh yaaaa ............. ?SEGOROWEDI wrote:
silakan para mahluk berpikir menjawab!
Silahkan ceritakan sedikit, bagaimana jaksa membacakan tuduhan.
Apakah para jaksa menggunakan kata "adakah"?
EbisuSensei- LETNAN SATU
-
Posts : 2734
Kepercayaan : Islam
Location : Indonesia
Join date : 27.12.11
Reputation : 24
Re: Ketuhanan Maryam, Miskonsepsi Trinitas Dalam Alquran ?
alloh menuduh dan ngomelin isa:
“Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
- emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
asal nuduh, asal ngomel..
alloh yang tidak mahatahu diskak mat oleh isa:
jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku
dan disindir oleh isa atas ketidak-mahatahuannya :
Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
padahal soal ini aja kagak tahu:
- ada yang menuhankan maryam saat itu dan
- isa ngomong “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
“Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
- emang jaman itu ada yang menuhankan ibunya isa???
asal nuduh, asal ngomel..
alloh yang tidak mahatahu diskak mat oleh isa:
jika Aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku
dan disindir oleh isa atas ketidak-mahatahuannya :
Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib”.
padahal soal ini aja kagak tahu:
- ada yang menuhankan maryam saat itu dan
- isa ngomong “Jadikanlah Aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Halaman 9 dari 15 • 1 ... 6 ... 8, 9, 10 ... 15
Similar topics
» Siapakah Al Masih Putra Maryam di dalam Al Qur'an?
» Beyond Belief - Senjata Buddhisme untuk Memerangi Kristenisasi
» Ketuhanan Kristen dalam Bingkai Filsafat
» Sejak kapankah tuhan itu trinitas???
» Adakah perintah Sunat dalam Alquran..?
» Beyond Belief - Senjata Buddhisme untuk Memerangi Kristenisasi
» Ketuhanan Kristen dalam Bingkai Filsafat
» Sejak kapankah tuhan itu trinitas???
» Adakah perintah Sunat dalam Alquran..?
Halaman 9 dari 15
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik