Diskusi Seru Seputar penyaliban

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:
Pan sudah saya BANTAH HABIS HABISAN pak...???

Ibn Manzur pengarang Kitab Lisan Al-Arabi...menemukan bahwa kata SALIB yang berakar kata pada SHAD LAM BA itu tidak ada KAITANNYA SAMA SEKALI dengan masalah silang menyilang atowpun kayu lurus sekalipun.....

Hadist itu sekelas Kitab Kanonik....disusunnyapun jauh setelah wafatnya beliow...kemungkinan penyusupan penyusupan faham dari luar akan sangat terbuka lebar.....

Di Al-Quran pun....yang notabene tiap ayatnya diterima beliow.....kata SALIB yang percis itu ada di kisah Nabi Musa as seperti yang telah saya posting didepan...kalimatnya berbunyi...USALLIB...dan itu bukan KATA BENDA melainkan KATA KERJA....ada lagi yang mirip bunyinya yaitu SULBI...itupun bukan PALANG atow LURUS tapi artinya TULANG ...nha lhoooo...?????

Salah satu sifat Nabi adalah PINTAR dan MUSTAHIL BODOH....
Kalow Ibn Manzur aja yang cuman level manusia biasa menemukan bahwa akar kata SHAD LAM BA itu tidak ada kaitannya dengan BENTUK PALANG ATOW LURUS...
Adalah MUSTAHIL manusia mulia sekelas Nabi Muhammad tidak tau bahasa Ibu sendiri dalam hal ini tata bahasa Arab yang notabene adalah Bahasa Ibu dari Al-Quran sendiri...

Makanya...silahkan jawab pertanyaan saya yang ini...

"APAKAH UMAT KRISTEN DI JAZIRAH ARAB ....SEBELUM KEDATANGAN MUHAMMAD DAN AL-QURAN SUDAH MENAMAKAN LAMBANG AGAMA MEREKA DENGAN SEBUTAN "SALIB"....????? MANA BUKTI SEJARAHNYA....???"

hayooo...kalo emang anda CUKUP CERDAS...bawa kesini bukti sejarahnya...!!!

berarti quran dan muhammad-mu juga tidak tahu, menyalib yang dimaksudnya adalah memantek pada kayu silang atau lurus?

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:Inti dari rekonstruksi di Philipina adalah bahwa dengan posisi TANGAN TERBENTANG.....PERNAFASAN TIDAK TERGANGGU SAMA SEKALI..

itu cuman untuk perayaan, jangan dibandingkan dengan kejadian penyalban yang sebenarnya

MO :

Lhaa ....pan yang penting masih bisa BERNAFAS DENGAN LEGA...
Ingat pak...yang sedang kita bahas adalah POSISI YESUS ketika dieksekusi...saya kasih contoh kongkrit dijaman sekarang yang di Philipina itu...bahwa eksekusi dengan posisi TANGAN TERBENTANG KE KIRI DAN KE KANAN...sama sekali tidak membahayakan si terhukum apalagi sampai mokat.
Katakanlah kalo si Preman yang dieksekusi bareng Yesus itu dalam posisi TANGAN TERBENTANG, meskipun kedua kakinya dipatahkan.....ini sama sekali tidak akan langsung MOKAT, paling banter cuman pingsan karena menahan rasa sakit, tapi kalo sampe mokat, mokatnya karena apa, lha wong masih bisa bernafas dengan bebas..!!!
Lain halnya kalo posisi si Preman dengan TANGAN KE ATAS (dibelakang Kepala), ketika kedua kakinya dipatahkan, maka akan kehilangan tumpuan yang menyebabkan paru paru menyempit nyambung ke Jantung.....MOKAT. Ini logis dan masuk akal....
Jadi jangan diambil point bahwa yang di Philipina itu cuman Perayaan.... bukan itu pointnya..... POSISI SI TERHUKUM...ini yang sedang kita bahas....
Kalowpun di Bible dan di visualkan dalam film "The Passion of Christ" nya Mel Gibson contohnya.....dimana Yesus dicambuk dan dipaku kakinya....coba singkronkan dengan Pengakuan Yesus sendiri....dia cuman menunjukkan LUKA DI TANGAN DAN DILAMBUNG..!!! ketika muridnya Den Thomas ragu akan dirinya. Jadi masalah pencambukan dan pemakuan dikakipun ini masih kontradiksi.

mang odoy wrote:Mengenai kronologis eksekusi Yesus seperti yang anda katakan diatas....sama sekali TIDAK MENJAMIN kalo Yesus terus MATI karena semua itu. Ingat,.....!!! Yesus bukan LELAKI LEBAY BIN BENCONG seperti yang sering digambarkan oleh Kristen Trinitas....dia ini Lelaki tangguh...lagian mana ada orang Yahudi lebay kaya bencong seperti foto Yesus di Gereja anda....ngarang aja kalian ini....

lha kamu berani coba kagak? minimal 2 hari satu malam tidak tidur, pergi kesana-kemari, dinihari ditangkap, lalu diadili kian-kemari sampai menjelang siang, lalu disuruh memikul salib seberat 70-80 kg menaiki bukit, sepanjang perjalanan disiksa cambuk, kepala ditancapi mahkota duri, lalu menjelang siang dipantek pada kauy salib secara silang, angan dan kaki dipaku, lalu lambung ditombak.. nanti biar aku lihat, kamu mati apa kagak.. silakan undang wartawan (termasuk eramuslim.com), kalau kamu tidak mati maka kamu akan terkenal dan lebih dari sekedar dituhankan, BERANI?? atau berani dan bisanya cuma berasumsi seperti komen gak mutu di atas?

MO :

Katakanlah..bahwa apa yang anda gambarkan diatas itu betul....
Apa yang PENYEBAB UTAMA yang bisa menimbulkan KEMATIAN bagi Yesus...???

mang odoy wrote:Ketika nangkring di tiang hukuman....dibawah kaki Yesus itu dipasang TUMPUAN....jadi tidak benar kalo cuman kakinya yang paku. Masalah kakinya dipaku pun ini masih kontroversi, karena ketika Yesus menampakkan dirinya pasca eksekusi ke murid muridnya, Thomas yang penasaran dan ragu ragu kalo itu Yesus meminta bukti...dan bukti yang diberikan Yesus hanyalah LUKA DITANGAN DAN DILAMBUNG....!!! ingat ituuu.....!!!!

Dengan fisik kuat seperti bukti yang pernah saya katakan....siksaan segitu mah wajar buat lelaki macam Yesus...dan jauh dari KEMATIAN.

dimana tertulis ada tumpuan kaki?
maka kalau kamu merasa sebagai lelaki kuat, lakukan seperti yang Yesus alami itu
BERANI? atau hanya berani cuap-cuap aja

MO :
Kisah di Bible itu cuman modal "KATA ORANG"...lalu si penulis Bible merekonstruksi ulang......disana emang tidak digambarkan dengan details bagaimana konstruksi Tiang Hukuman yang dipake Yesus.....
Tapi silakan otak anda dipaksa untuk bekerja...kalo posisi Yesus dengan tangan terbentang, dengan kedua tangan dipaku....atow bolehlah anggap saja si tangan juga diikat dengan tali supaya kuat.....kalo dikaki tidak ada TUMPUAN, anggap aja cuman dipaku doang.....maka akibatnya....kedua tangan si terhukum akan PATAH...karena menahan berat badan......
Kan tambah kacow tuh keadaan Yesus kalo gitu..
Gimana....sudah bisa bekerja otaknya gak....?????

mang odoy wrote:Kedua preman yang dieksekusi bersama Yesus MATI SEKETIKA setelah kedua kakinya dipatahkan...kenapa ini...????
Ini dikarenakan....mereka kehilangan TUMPUAN, dengan posisi seperti bukti yang seabreg dari kata STAUROS yang saya suguhkan kehadapan paduka segorowedi, dan andapun cuman bisa MELONGOO ngotot dengan IMAN....
Posisi si Preman dengan kedua tangan keatas dan berada dibelakang kepala....akan mengalami kesulitan bernafas....ketika dipatahkan kedua kakinya...selain menahan rasa sakit yang amat sangat....juga kehilangan TUMPUAN dan yang lebih parah lagi.....kondisi paru paru yang terjepit dan berujung dengan berhentinya detakan jantung...walhasil...MOKAT SEKETIKA.

kamu dapat teori itu darimana?
faktanya pematahan itu dilakukan untuk memastikan kematian,

MO :
Lha...anda sendiri dapat teori dari atas itu dari mana..???? bahwa PEMATAHAN TULANG UNTUK MEMASTIKAN KEMATIAN...
Justru pematahan tulang yang dilakukan pada kedua Preman tersebut untuk MEMPERCEPAT KEMATIAN...supaya cepet kelar....apalagi ditambah dengan kekacowan yang disebabkan oleh FENOMENA ALAM saat itu.....tambah pengen aja Sandiwara Eksekusi hasil karya Pilatus itu cepet selesai.

Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan (Yoh 19 : 31)

Mikir dulu sebelum posting pak.. kayaknya seringan saya baca Bible daripada anda ya...??? he he he..


dan atas Yesus hal itu tidak dilakukan karena Yesus sudah mati, meskipun demikian toh seorang diantara prajurit itu tetap menikam lambungnya dengan tombak.. prajurit profesional aja memastikannya mati, kok kamu malah berteori aneh-aneh dan tidak berani mencobanya sendiri..

MO:

Inget pak...penulis Bible hanya MEREKONSTRUKSI ULANG dari hasil "kata orang"...dia sendiri bukan SAKSI MATA saat kejadian tersebut.
Jadi kalow di Bible dinyatakan .

Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.(Yoh 19 : 32-34)

Itu hanya rekonstruksi ulang dari si penulis Bible...karena kalow kita cermati dengan seksama...adanya KE PURA PURA an dari para Prajurit Romawi tersebut...Ingat, kejadian yang direkam oleh Yoh 19 : 32 - 33....terjadi setelah Yesus diberi VINEGAR atow minuman yang mengandung obat bius tersebut...dan kepala Yesus pun terkulai..maka penulis bible menyatakennnya..."Dan Yesus pun MENYERAHKAN NYAWANYA",......he he he...

Coba perhatikan di ayat 34 dari Yohanes diatas...tiba tiba satu Prajurit nyelonong kedepan dan menusukkan tombaknya ke lambung Yesus....apa apaan ini kalo bukan sandiwara yang telah disusun rapi....dan disana pun tidak disebutkan "UNTUK MEMASTIKAN KEMATIAN".....!!! he he he....

mang odoy wrote:Bagaimana dengan Yesus.....????
Yesus sama sekali tidak mengalami PEMATAHAN TULANG.....dan hal ini memberikan keleluasaan bagi dirinya untuk bisa bernafas walowpun agak kesulitan. Pemberian minuman asam dan penusukan pada lambungnya...sebenernya ini adalah SKENARIO dari Pilatus yang pada dasarnya menaruh simpati pada Yesus dan ingin menyelematkannya.
Bagaimana ini sebenernya...???
Saya akan jelaskan secara detail ntar...
Tarik ulur dulu...biar ASSYIKKK....

pemberian anggur asam adalah bentuk penghinaan dan peningkatan daya siksa
dan pilatus tidak punya skenario apa-apa, asumsimu keliatan mulai semakin liar..

MO :

Anggur ya...he he he..anggur apa pak...Anggur Kolesom cap Paulus ya...???yang suka di minum Tukang Becak...??? wkwkwkwkwk
Makanya kalo baca Bible itu liat bahasa Aslinya....itu bukan WINE tapi VINEGAR..!!!
Tuh sedikit dah dijelasin oleh Star Buck Coffee (Bakul Kopi)

Siapa bilang Pilatus tidak punya skenario apa apa..
Baca Bible nya sih cuman modal IMAN....otak kagak dipake...

mang odoy wrote:Mau ngomongin NUBUAT...????? NUBUAT yang mana om..???
Nubuat yang diomongi Yesus sebelum eksekusi terjadi pada dirinya adalah NUBUAT NABI YUNUS...
Bagaimana sebelum Nabi Yunus dicemplungin ke laut......??? DALAM KEADAAN HIDUP.
Bagaimana keadaan Nabi Yunus selama ada DIPERUT IKAN.....???DALAM KEADAAN HIDUP
Bagaimana keadaan Nabi Yunus setelah dimuntahkan dari PERUT IKAN...?? DALAM KEADAAN HIDUP

HIDUP...HIDUP....HIDUP.. begitulah keadaan Nabi Yunus..

DAN ITU YANG TERJADI PADA DIRI YESUS..!!!

nubuat soal tidak ada tulang yang dipatahkan
di Kel. 12:46; Bil. 19:12 an Mzm. 34:21

soal nabi Yunus, itu nubuat keangkitan pada hari ke 3

MO :

Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu. Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam (Matius 12 : 38-40)

Silahkan jabarkan disini...apa yang anda maksud bahwa Nubuat yang dikatakan Yesus diatas HANYA untuk KEBANGKITAN DI HARI KE-3..

Saya tunggu...!!!

mang odoy wrote:Yang menjadi POINT utamanya kan PEMATAHAN TULANG pak....

Jadi bukan masalah apakah sebelum dieksekusi...semisal kalo si Preman mah bisa makan minum sesuai 4 sehat 5 sempurna dan tidur cukup sesuai anjuran dokter....sedang Yesus begadang semalaman.....
Katanya nyuruh saya make AKAL SEHAT.....pake dong tu punya dikau...jangan cuman ngasih saran doang....wkwkwkwkwkwk...

mulai mluntir..
padahal sebelumnya cuap-cuap kok Yesus sudah mati, padahal para penjahat belum
sekali lagi, pematahan kaki untuk memastikan kematian, maka kalau yang sudah mati maka pemastian tidak diperlukan (meskipun toh lambungnya tetep ditikam dengan tombak, lebih mematikan daripada patahnya tulang)

MO :

Dah TELER ya....???
Dapet dari mana itu TEORI bahwa PEMATAHAN TULANG pada si Preman untuk MEMASTIKAN KEMATIAN...?????

mang odoy wrote:Dalam ayat diatas dinyatakan...SEGERA MENGALIR DARAH DAN AIR..
Ini tandanya apa pak....????
Emang kalo JANTUNG DAH PENSIUN....hal itu bisa terjadi...???
Katanya nyuruh saya pake AKAL SEHAT....????

dalam posisi tergantung, darah akan mengalir..
apalagi matinya barusan

MO :

Emang dalam posisi rebahan...darah tidak mengalir...???
Apa yang MENYEBABKAN ALIRAN DARAH...sehingga MENGALIR....????

Punya bukti ILMIAH...???? bahwa orang yang baru saja meninggal.... ketika ditusuk, maka akan SEGERA MENGALIR DARAH...seperti yang terjadi pada diri Yesus...???

Ini DEBAT ILMIAH....anda bukan sedang di Gereja....
Saya bukan JEMAAT anda...dan anda bukan PENDETA anda...
Silahkan bawa bukti ILMIAH dimari..
Dan BUKAN IMAN...!!!

mang odoy wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mang odoy wrote:Inti dari rekonstruksi di Philipina adalah bahwa dengan posisi TANGAN TERBENTANG.....PERNAFASAN TIDAK TERGANGGU SAMA SEKALI..

itu cuman untuk perayaan, jangan dibandingkan dengan kejadian penyalban yang sebenarnya

MO :

Lhaa ....pan yang penting masih bisa BERNAFAS DENGAN LEGA...
Ingat pak...yang sedang kita bahas adalah POSISI YESUS ketika dieksekusi...saya kasih contoh kongkrit dijaman sekarang yang di Philipina itu...bahwa eksekusi dengan posisi TANGAN TERBENTANG KE KIRI DAN KE KANAN...sama sekali tidak membahayakan si terhukum apalagi sampai mokat.
Katakanlah kalo si Preman yang dieksekusi bareng Yesus itu dalam posisi TANGAN TERBENTANG, meskipun kedua kakinya dipatahkan.....ini sama sekali tidak akan langsung MOKAT, paling banter cuman pingsan karena menahan rasa sakit, tapi kalo sampe mokat, mokatnya karena apa, lha wong masih bisa bernafas dengan bebas..!!!
Lain halnya kalo posisi si Preman dengan TANGAN KE ATAS (dibelakang Kepala), ketika kedua kakinya dipatahkan, maka akan kehilangan tumpuan yang menyebabkan paru paru menyempit nyambung ke Jantung.....MOKAT. Ini logis dan masuk akal....
Jadi jangan diambil point bahwa yang di Philipina itu cuman Perayaan.... bukan itu pointnya..... POSISI SI TERHUKUM...ini yang sedang kita bahas....
Kalowpun di Bible dan di visualkan dalam film "The Passion of Christ" nya Mel Gibson contohnya.....dimana Yesus dicambuk dan dipaku kakinya....coba singkronkan dengan Pengakuan Yesus sendiri....dia cuman menunjukkan LUKA DI TANGAN DAN DILAMBUNG..!!! ketika muridnya Den Thomas ragu akan dirinya. Jadi masalah pencambukan dan pemakuan dikakipun ini masih kontradiksi.

mang odoy wrote:Mengenai kronologis eksekusi Yesus seperti yang anda katakan diatas....sama sekali TIDAK MENJAMIN kalo Yesus terus MATI karena semua itu. Ingat,.....!!! Yesus bukan LELAKI LEBAY BIN BENCONG seperti yang sering digambarkan oleh Kristen Trinitas....dia ini Lelaki tangguh...lagian mana ada orang Yahudi lebay kaya bencong seperti foto Yesus di Gereja anda....ngarang aja kalian ini....

lha kamu berani coba kagak? minimal 2 hari satu malam tidak tidur, pergi kesana-kemari, dinihari ditangkap, lalu diadili kian-kemari sampai menjelang siang, lalu disuruh memikul salib seberat 70-80 kg menaiki bukit, sepanjang perjalanan disiksa cambuk, kepala ditancapi mahkota duri, lalu menjelang siang dipantek pada kauy salib secara silang, angan dan kaki dipaku, lalu lambung ditombak.. nanti biar aku lihat, kamu mati apa kagak.. silakan undang wartawan (termasuk eramuslim.com), kalau kamu tidak mati maka kamu akan terkenal dan lebih dari sekedar dituhankan, BERANI?? atau berani dan bisanya cuma berasumsi seperti komen gak mutu di atas?

MO :

Katakanlah..bahwa apa yang anda gambarkan diatas itu betul....
Apa yang PENYEBAB UTAMA yang bisa menimbulkan KEMATIAN bagi Yesus...???

mang odoy wrote:Ketika nangkring di tiang hukuman....dibawah kaki Yesus itu dipasang TUMPUAN....jadi tidak benar kalo cuman kakinya yang paku. Masalah kakinya dipaku pun ini masih kontroversi, karena ketika Yesus menampakkan dirinya pasca eksekusi ke murid muridnya, Thomas yang penasaran dan ragu ragu kalo itu Yesus meminta bukti...dan bukti yang diberikan Yesus hanyalah LUKA DITANGAN DAN DILAMBUNG....!!! ingat ituuu.....!!!!

Dengan fisik kuat seperti bukti yang pernah saya katakan....siksaan segitu mah wajar buat lelaki macam Yesus...dan jauh dari KEMATIAN.

dimana tertulis ada tumpuan kaki?
maka kalau kamu merasa sebagai lelaki kuat, lakukan seperti yang Yesus alami itu
BERANI? atau hanya berani cuap-cuap aja

MO :
Kisah di Bible itu cuman modal "KATA ORANG"...lalu si penulis Bible merekonstruksi ulang......disana emang tidak digambarkan dengan details bagaimana konstruksi Tiang Hukuman yang dipake Yesus.....
Tapi silakan otak anda dipaksa untuk bekerja...kalo posisi Yesus dengan tangan terbentang, dengan kedua tangan dipaku....atow bolehlah anggap saja si tangan juga diikat dengan tali supaya kuat.....kalo dikaki tidak ada TUMPUAN, anggap aja cuman dipaku doang.....maka akibatnya....kedua tangan si terhukum akan PATAH...karena menahan berat badan......
Kan tambah kacow tuh keadaan Yesus kalo gitu..
Gimana....sudah bisa bekerja otaknya gak....?????

mang odoy wrote:Kedua preman yang dieksekusi bersama Yesus MATI SEKETIKA setelah kedua kakinya dipatahkan...kenapa ini...????
Ini dikarenakan....mereka kehilangan TUMPUAN, dengan posisi seperti bukti yang seabreg dari kata STAUROS yang saya suguhkan kehadapan paduka segorowedi, dan andapun cuman bisa MELONGOO ngotot dengan IMAN....
Posisi si Preman dengan kedua tangan keatas dan berada dibelakang kepala....akan mengalami kesulitan bernafas....ketika dipatahkan kedua kakinya...selain menahan rasa sakit yang amat sangat....juga kehilangan TUMPUAN dan yang lebih parah lagi.....kondisi paru paru yang terjepit dan berujung dengan berhentinya detakan jantung...walhasil...MOKAT SEKETIKA.

kamu dapat teori itu darimana?
faktanya pematahan itu dilakukan untuk memastikan kematian,

MO :
Lha...anda sendiri dapat teori dari atas itu dari mana..???? bahwa PEMATAHAN TULANG UNTUK MEMASTIKAN KEMATIAN...
Justru pematahan tulang yang dilakukan pada kedua Preman tersebut untuk MEMPERCEPAT KEMATIAN...supaya cepet kelar....apalagi ditambah dengan kekacowan yang disebabkan oleh FENOMENA ALAM saat itu.....tambah pengen aja Sandiwara Eksekusi hasil karya Pilatus itu cepet selesai.

Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan (Yoh 19 : 31)

Mikir dulu sebelum posting pak.. kayaknya seringan saya baca Bible daripada anda ya...??? he he he..


dan atas Yesus hal itu tidak dilakukan karena Yesus sudah mati, meskipun demikian toh seorang diantara prajurit itu tetap menikam lambungnya dengan tombak.. prajurit profesional aja memastikannya mati, kok kamu malah berteori aneh-aneh dan tidak berani mencobanya sendiri..

MO:

Inget pak...penulis Bible hanya MEREKONSTRUKSI ULANG dari hasil "kata orang"...dia sendiri bukan SAKSI MATA saat kejadian tersebut.
Jadi kalow di Bible dinyatakan .

Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.(Yoh 19 : 32-34)

Itu hanya rekonstruksi ulang dari si penulis Bible...karena kalow kita cermati dengan seksama...adanya KE PURA PURA an dari para Prajurit Romawi tersebut...Ingat, kejadian yang direkam oleh Yoh 19 : 32 - 33....terjadi setelah Yesus diberi VINEGAR atow minuman yang mengandung obat bius tersebut...dan kepala Yesus pun terkulai..maka penulis bible menyatakennnya..."Dan Yesus pun MENYERAHKAN NYAWANYA",......he he he...

Coba perhatikan di ayat 34 dari Yohanes diatas...tiba tiba satu Prajurit nyelonong kedepan dan menusukkan tombaknya ke lambung Yesus....apa apaan ini kalo bukan sandiwara yang telah disusun rapi....dan disana pun tidak disebutkan "UNTUK MEMASTIKAN KEMATIAN".....!!! he he he....

mang odoy wrote:Bagaimana dengan Yesus.....????
Yesus sama sekali tidak mengalami PEMATAHAN TULANG.....dan hal ini memberikan keleluasaan bagi dirinya untuk bisa bernafas walowpun agak kesulitan. Pemberian minuman asam dan penusukan pada lambungnya...sebenernya ini adalah SKENARIO dari Pilatus yang pada dasarnya menaruh simpati pada Yesus dan ingin menyelematkannya.
Bagaimana ini sebenernya...???
Saya akan jelaskan secara detail ntar...
Tarik ulur dulu...biar ASSYIKKK....

pemberian anggur asam adalah bentuk penghinaan dan peningkatan daya siksa
dan pilatus tidak punya skenario apa-apa, asumsimu keliatan mulai semakin liar..

MO :

Anggur ya...he he he..anggur apa pak...Anggur Kolesom cap Paulus ya...???yang suka di minum Tukang Becak...??? wkwkwkwkwk
Makanya kalo baca Bible itu liat bahasa Aslinya....itu bukan WINE tapi VINEGAR..!!!
Tuh sedikit dah dijelasin oleh Star Buck Coffee (Bakul Kopi)

Siapa bilang Pilatus tidak punya skenario apa apa..
Baca Bible nya sih cuman modal IMAN....otak kagak dipake...

mang odoy wrote:Mau ngomongin NUBUAT...????? NUBUAT yang mana om..???
Nubuat yang diomongi Yesus sebelum eksekusi terjadi pada dirinya adalah NUBUAT NABI YUNUS...
Bagaimana sebelum Nabi Yunus dicemplungin ke laut......??? DALAM KEADAAN HIDUP.
Bagaimana keadaan Nabi Yunus selama ada DIPERUT IKAN.....???DALAM KEADAAN HIDUP
Bagaimana keadaan Nabi Yunus setelah dimuntahkan dari PERUT IKAN...?? DALAM KEADAAN HIDUP

HIDUP...HIDUP....HIDUP.. begitulah keadaan Nabi Yunus..

DAN ITU YANG TERJADI PADA DIRI YESUS..!!!

nubuat soal tidak ada tulang yang dipatahkan
di Kel. 12:46; Bil. 19:12 an Mzm. 34:21

soal nabi Yunus, itu nubuat keangkitan pada hari ke 3

MO :

Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu. Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam (Matius 12 : 38-40)

Silahkan jabarkan disini...apa yang anda maksud bahwa Nubuat yang dikatakan Yesus diatas HANYA untuk KEBANGKITAN DI HARI KE-3..

Saya tunggu...!!!

mang odoy wrote:Yang menjadi POINT utamanya kan PEMATAHAN TULANG pak....

Jadi bukan masalah apakah sebelum dieksekusi...semisal kalo si Preman mah bisa makan minum sesuai 4 sehat 5 sempurna dan tidur cukup sesuai anjuran dokter....sedang Yesus begadang semalaman.....
Katanya nyuruh saya make AKAL SEHAT.....pake dong tu punya dikau...jangan cuman ngasih saran doang....wkwkwkwkwkwk...

mulai mluntir..
padahal sebelumnya cuap-cuap kok Yesus sudah mati, padahal para penjahat belum
sekali lagi, pematahan kaki untuk memastikan kematian, maka kalau yang sudah mati maka pemastian tidak diperlukan (meskipun toh lambungnya tetep ditikam dengan tombak, lebih mematikan daripada patahnya tulang)

MO :

Dah TELER ya....???
Dapet dari mana itu TEORI bahwa PEMATAHAN TULANG pada si Preman untuk MEMASTIKAN KEMATIAN...?????

mang odoy wrote:Dalam ayat diatas dinyatakan...SEGERA MENGALIR DARAH DAN AIR..
Ini tandanya apa pak....????
Emang kalo JANTUNG DAH PENSIUN....hal itu bisa terjadi...???
Katanya nyuruh saya pake AKAL SEHAT....????

dalam posisi tergantung, darah akan mengalir..
apalagi matinya barusan

MO :

Emang dalam posisi rebahan...darah tidak mengalir...???
Apa yang MENYEBABKAN ALIRAN DARAH...sehingga MENGALIR....????

Punya bukti ILMIAH...???? bahwa orang yang baru saja meninggal.... ketika ditusuk, maka akan SEGERA MENGALIR DARAH...seperti yang terjadi pada diri Yesus...???

Ini DEBAT ILMIAH....anda bukan sedang di Gereja....
Saya bukan JEMAAT anda...dan anda bukan PENDETA anda...
Silahkan bawa bukti ILMIAH dimari..
Dan BUKAN IMAN...!!!

BAKUL KOPI wrote:

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:“Maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk o(eh Allah, janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan Tuhan Allahmu kepadamu menjadi milik pusakamu” (Ulangan 21:23).

“la melindungi segala tulangnya, tidak satu pun yang patah”. (Mazmur 34 : 21)

“Melihat bahwa ia telah mati, mereka tidak mematahkan kakinya” (Yohanes 19 : 33)

“Hanyalah seorang lasykar menikam rusuk Yesus dengan tombaknya, maka sekejap itu juga mengalir keluar darah dengan air” (Yahya 19 : 34)

bukti-bukti nubuat yang luar biasa
maka kalau ada orang arab 600an tahun kemudian yang baru keluar dari goa cap-cuap bahwa Yesus tidak disalib, lautin aja..

Omong ap seh...? kbiasaan di greja (oot) jgn dbwa ksini

mnurut hitungan hari Yahudi bhw Hari Sabath telah mulai sejak hari Jum’at petang mka tdk blh ad najis (mayat orang terkutuk) yg mnodai ksucian hr Sabath. Oleh krn itu hruslah tdk blh ad org yg trpantek dikayu. Mka dri itu Org Yahudi sndiri yg meminta yesus dturunkan scepatnya dr kayu.

saat yesus dihukum ad jg dua pnjahat yg dhukum berserta beliow, namun tdk sperti yesus, mreka msh nampak segar atw hidup, shngga bgi mreka dperlakukan cara cepat utk mnghabisi nyawa mreka dan mereka di hukum salib (shalb) dg mematahkan tulang-tulang kaki mrk (yg mnyangga tubuh mereka). Sedangkan bagi yesus krn pd saat akan diturunkan kondisi beliow nampak terlihat mati maka beliow tidak dihukum salib (shalb – pematahan tulang-tulang). Hal ini nmpaknya merupakan perwujudan dari ramalan suci (nubuatan Mazmur 34 : 21) itulah makanya jgn asal main palang aja... ngerti kan sekarang apa itu salib.?
Sdangkan bgi perajurit Romawi alasan mereka tidak mematahkan tulang belulang yesos adl krn Jasad beliow nampak seperti yang sudah mati Yohanes 19 : 33

Perlu dperhatikan bhw dasar yg mnyatakan bhw Isa mati itu adl atas Melihat, tdk mndekati, aplgi mnyentuh, shingga bs dpastikan lbh jauh apakah msh brdenyut nadinya alias mati sungguhan atw tdk? Karena hanya sekedar melihat itu tidak pasti dan inilah pangkal keragu-raguan Orang Yahudi kelak bahwa mereka sendiri tidak yakin bahwa dalam waktu tiga jam tersebut dan tanpa hukum shalib mereka telah memutuskan ajal Isa (membunuh Isa). Hal ini berhubungan dengan ucapan Isa sebelum dihukum,simak ayat ini “Kamu akan melihat dan melihat, namun tidak merasa” (Matius 13:14)

BAKUL KOPI wrote:
KLAIM LAGEEEEEE....
tau kaga apa itu vinegar.? apa hubungannya vinegar sama olok2an yes
Vinegar memiliki efek stimulasi yang sementara sebagaimana obat amonia yang dicium dan bahkan dipakai untuk menstimulasi budak-budak pengayuh perahu kapal. Memberikan anggur yang dibumbui dengan Myrrh atau kemenyan kepada orang yang akan dihukum mati sebagai usaha untuk menghilangkan rasa sakit (efek narkotik) adalah sesuai dengan kebiasaan Yahudi, seperti yang tertulis :“Dia yang dieksekusi diberi sedikit kemenyan dicampur anggur dalam piala sehingga dia kehilangan kesadaran” (Sahn 43 – Kitab Talmud)
Dalam budaya Persia dan Timur Tengah umumnya mengenal Minuman persembahan suci (Haoma Drink). Haoma Drink dibuat dari Juice tanaman Asclepias Acida. Efek minuman ini adalah membuat seseorang menjadi koma (mati suri)
dan “Yesus mengatakan: “Saya haus” (Yohanes 19:28)

mang odoy wrote:
Lhaa ....pan yang penting masih bisa BERNAFAS DENGAN LEGA...
Ingat pak...yang sedang kita bahas adalah POSISI YESUS ketika dieksekusi...saya kasih contoh kongkrit dijaman sekarang yang di Philipina itu...bahwa eksekusi dengan posisi TANGAN TERBENTANG KE KIRI DAN KE KANAN...sama sekali tidak membahayakan si terhukum apalagi sampai mokat.

kondisi untuk perayaan jelas tidak bisa dibandingkan dengan kondisi penyaliban yang sebenarnya, tentu sedemikian rupa sehingga tidak membahayakan aktornya, pernah ada kesalahan teknis sehingga aktornya hampir saja celaka

Katakanlah kalo si Preman yang dieksekusi bareng Yesus itu dalam posisi TANGAN TERBENTANG, meskipun kedua kakinya dipatahkan.....ini sama sekali tidak akan langsung MOKAT, paling banter cuman pingsan karena menahan rasa sakit, tapi kalo sampe mokat, mokatnya karena apa, lha wong masih bisa bernafas dengan bebas..!!!

jangan main asumsi dan duga-duga
kucuran darah dari extremitas yang terpaku membuatnya lemas, apalagi dalam posisi tergantung, kalaupun ada pijakan kaki tidak akan berfungsi lama, karena ketika sudah lemas, kekuatan kaki akan hilang akibatnya tubuh akan memerosot karena gaya berat, dan paru-paru akan tertekan ebat

Lain halnya kalo posisi si Preman dengan TANGAN KE ATAS (dibelakang Kepala), ketika kedua kakinya dipatahkan, maka akan kehilangan tumpuan yang menyebabkan paru paru menyempit nyambung ke Jantung.....MOKAT. Ini logis dan masuk akal....

sama-saja
tangan ke sampingpun kalau sudah lemas, tubuh akan memerosot ke bawah karena grafitasi dan paru-paru juga mengalami tekanan berat

Jadi jangan diambil point bahwa yang di Philipina itu cuman Perayaan.... bukan itu pointnya..... POSISI SI TERHUKUM...ini yang sedang kita bahas....
Kalowpun di Bible dan di visualkan dalam film "The Passion of Christ" nya Mel Gibson contohnya.....dimana Yesus dicambuk dan dipaku kakinya....coba singkronkan dengan Pengakuan Yesus sendiri....dia cuman menunjukkan LUKA DI TANGAN DAN DILAMBUNG..!!! ketika muridnya Den Thomas ragu akan dirinya. Jadi masalah pencambukan dan pemakuan dikakipun ini masih kontradiksi.[/color]

apa semua harus ditunjukkan, mengikuti kemauanmu?
apa menunjukkan tangan dan lambung masih kurang?

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:“Maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk o(eh Allah, janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan Tuhan Allahmu kepadamu menjadi milik pusakamu” (Ulangan 21:23).

“la melindungi segala tulangnya, tidak satu pun yang patah”. (Mazmur 34 : 21)

“Melihat bahwa ia telah mati, mereka tidak mematahkan kakinya” (Yohanes 19 : 33)

“Hanyalah seorang lasykar menikam rusuk Yesus dengan tombaknya, maka sekejap itu juga mengalir keluar darah dengan air” (Yahya 19 : 34)

bukti-bukti nubuat yang luar biasa
maka kalau ada orang arab 600an tahun kemudian yang baru keluar dari goa cap-cuap bahwa Yesus tidak disalib, lautin aja..

Omong ap seh...? kbiasaan di greja (oot) jgn dbwa ksini

mnurut hitungan hari Yahudi bhw Hari Sabath telah mulai sejak hari Jum’at petang mka tdk blh ad najis (mayat orang terkutuk) yg mnodai ksucian hr Sabath. Oleh krn itu hruslah tdk blh ad org yg trpantek dikayu. Mka dri itu Org Yahudi sndiri yg meminta yesus dturunkan scepatnya dr kayu.

saat yesus dihukum ad jg dua pnjahat yg dhukum berserta beliow, namun tdk sperti yesus, mreka msh nampak segar atw hidup, shngga bgi mreka dperlakukan cara cepat utk mnghabisi nyawa mreka dan mereka di hukum salib (shalb) dg mematahkan tulang-tulang kaki mrk (yg mnyangga tubuh mereka). Sedangkan bagi yesus krn pd saat akan diturunkan kondisi beliow nampak terlihat mati maka beliow tidak dihukum salib (shalb – pematahan tulang-tulang). Hal ini nmpaknya merupakan perwujudan dari ramalan suci (nubuatan Mazmur 34 : 21) itulah makanya jgn asal main palang aja... ngerti kan sekarang apa itu salib.?
Sdangkan bgi perajurit Romawi alasan mereka tidak mematahkan tulang belulang yesos adl krn Jasad beliow nampak seperti yang sudah mati Yohanes 19 : 33

Perlu dperhatikan bhw dasar yg mnyatakan bhw Isa mati itu adl atas Melihat, tdk mndekati, aplgi mnyentuh, shingga bs dpastikan lbh jauh apakah msh brdenyut nadinya alias mati sungguhan atw tdk? Karena hanya sekedar melihat itu tidak pasti dan inilah pangkal keragu-raguan Orang Yahudi kelak bahwa mereka sendiri tidak yakin bahwa dalam waktu tiga jam tersebut dan tanpa hukum shalib mereka telah memutuskan ajal Isa (membunuh Isa). Hal ini berhubungan dengan ucapan Isa sebelum dihukum,simak ayat ini “Kamu akan melihat dan melihat, namun tidak merasa” (Matius 13:14)

kamu sendiri yang nunjukin bahwa apa yang dialami Yesus dalam penyaliban sudah dinubuatkan, maka kalau abad 7 ada orang arab bilang, Yesus tidak disalib, lautin aja

SEGOROWEDI wrote:kamu kek si orang arab aja, sok teu
prajurit profesional sudah memastika Yesus mati, maka pematahan tulang tidak dilakukan lagi, pematahan tulang itu untuk memastikan kematian, kalu sudah mati maka tidak dilakukan, meskioun demikian toh ada prajurit yang bahkan menombak lambungnya, tindakan yang lebih mematikan daripada patahnya tulang

“Hanyalah seorang lasykar menikam rusuk Yesus dengan tombaknya, maka sekejap itu juga mengalir keluar darah dengan air” (Yahya 19 : 34).

SEGOROWEDI wrote:prajurit profesiona tentu mampu membedakan orang hidup dari orang mati, darpada dugaan-dugaan kosongmu, setelah itu kan ada Yusuf dari Arimatea yang menurunkan jasad-Nya, kenapa dikafani dan dikubur, kalau tidak mati? kenapa tidak dibawa lari aja? akal sehatnya tolong difungsikan..!

Nikodemus dan Yusuf Arimatea (murid Isa dari golongan Essenes) yang telah meminta jasad Yesus kepada Pilatus. Nikodemus, Yusuf Arimatea, Maria Magdalena, dan murid-murid rahasia lainnya dari Essenes lah yang menolong dan mengurus jasad Isa a.s. setelah diturunkan dari tiang salib (Markus 15:47).

Dengan amat menjaga kerahasiaan misi penyelamatan, Yusuf Arimatea dan Nikodemus juga Magdalena membawa jasad Isa yang telah dibungkus dalam kain kafan menuju ruang kubur (gua) dan meletakan beliau di sana serta menutup pintu kubur dengan batu.
Yusuf dan Nikodemus adalah kaum Essenes yang terpelajar khususnya dibidang ilmu pengobatan. Merekalah yang merawat dan mengolesi tubuh Yesus dengan salep obat untuk menyembuhkan luka-luka akibat hukuman. Mereka membawa banyak sekali ( 100 Pounds ) rempah-rempah obat myrr dan gaharu untuk diurapi (dilulurkan) ke tubuh Yesus yang terluka (Yohanes 19:39)

BAKUL KOPI wrote:ya ampun pak,masih aja oot ke arab ckckck

BAKUL KOPI wrote:nilah yg saya n mang odoy maksud dgn disamarkan serupa org mati,jadi bukan mati beneran tp pingsan.... logikanya?
Seseorang yang berada dalam kondisi pingsan mengakibatkan peredaran darahnya menjadi lamban dan tidak lancar. Dengan adanya pelukaan akibat goresan ujung lembing membuat peredaran darah lancar kembali dan memancarlah darah keluar, perlu diperhatikan bahwa hal ini (darah mengalir) hanya dapat terjadi pada tubuh yang mana jantungnya masih berdenyut (masih hidup). Dan perlu diperhatikan kata “Sekejap Itu Juga” menandakan bahwa darah memancar dengan cepat yang mana hal itu menunjukan bahwa sebenarnya Yesus/Isa masih hidup manakala diturunkan dan hanya pingsan (yang disangka telah mati oleh Yahudi dan Orang Romawi)

BAKUL KOPI wrote:siapa yg klaim itu prajurit PROFESIONAL ya pak.? kalo profesional tuh hukum pematahan tulang pasti dilakuin lah bukan malah nusuk lambung wkwkkwk n lagian mastiin org itu mati kok cuman dgn dilihat,kaga pake didekati apalagi disentuh2 (diraba jg boleh)

BAKUL KOPI wrote:hmmmm Yusuf Arimatea (murid yesus dari golongan Essenes yah) hehehe ceritanyow seperti ini kan :
Nikodemus dan Yusuf Arimatea (murid Isa dari golongan Essenes) yang telah meminta jasad Yesus kepada Pilatus. Nikodemus, Yusuf Arimatea, Maria Magdalena, dan murid-murid rahasia lainnya dari Essenes lah yang menolong dan mengurus jasad Isa a.s. setelah diturunkan dari tiang salib (Markus 15:47).

BAKUL KOPI wrote:Perlu diingat bahwa kondisi dan situasi saat itu sangat genting, karena jika orang Yahudi mengetahui bahwa Isa masih hidup maka mereka akan mencoba untuk membunuh untuk yang kedua kali. lanjooot

BAKUL KOPI wrote:sebelomnya ane tanya dulu,,,bener kek gitu kan jalan ceritanyowwwwww.?
hahaha kalo bener justru salah besar anda menanyakan logikannya karena jika saya jelaskan akan kembali

BAKUL KOPI wrote:
fokusnya nubuat....
lebih percaya nubuat

nubuat dan tergenapi dengan matinya Yesus tanpa patahnya tulang
lha kamu aneh, orang arab abad 7 yang cuma mengklaim 'diserupakan' malah lebih kamu percayai, daripada nubuat dan konfimasi prajurit penghukum mati

namanya prajurit TENTUNYAprofesional ya pak? dan TENTUNYA kalo disuruh matahin tulang malah nusuk lambung ya pak?
PROFESIONAL MODEL OPO IKU.???

menombak lambung lebih mematikan daripada pematahan tulang kaki
silakan lakukan uji coba!

owh cerita saya itu fantasi ya pak... trus cerita yg bener gimana donk coba ceritain gih....!
saya nyimak aja deh.
sapa tau tar malem mang odoy mau nambahin

cerita tertulis sangat jelas dan detail di injil dan tercatat MATI
sementara kamu hanya berteori bahkan sering berfantasi tanpa bukti

mang odoy wrote:
Siapa bilang Pilatus tidak punya skenario apa apa..
Baca Bible nya sih cuman modal IMAN....otak kagak dipake...[/color]

Mau ngomongin NUBUAT...????? NUBUAT yang mana om..???
Nubuat yang diomongi Yesus sebelum eksekusi terjadi pada dirinya adalah NUBUAT NABI YUNUS...
Bagaimana sebelum Nabi Yunus dicemplungin ke laut......??? DALAM KEADAAN HIDUP.
Bagaimana keadaan Nabi Yunus selama ada DIPERUT IKAN.....???DALAM KEADAAN HIDUP
Bagaimana keadaan Nabi Yunus setelah dimuntahkan dari PERUT IKAN...?? DALAM KEADAAN HIDUP

HIDUP...HIDUP....HIDUP.. begitulah keadaan Nabi Yunus..

perwakilan mang odoy wrote :

Pilatus secara rahasia menolong Isa dengan menetapkan hari hukuman salib pada Jum’at siang (jam 12 siang) (Matius 27 : 46), dan pada jam 3 sore (jam 15) Isa diturunkan dari Tiang Salib dengan kondisi tampak “Mati”. Seperti yang telah lazim bahwa hukuman salib adalah hukuman mati secara perlahan (umumnya 3 hari) dan belum pernah ada yg mengalami kematian dalam hitungan jam. Lalu mengapa Isa diturunkan padahal baru 3 jam (nampak tergesa-gesa)?

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:
fokusnya nubuat....
lebih percaya nubuat

nubuat dan tergenapi dengan matinya Yesus tanpa patahnya tulang
lha kamu aneh, orang arab abad 7 yang cuma mengklaim 'diserupakan' malah lebih kamu percayai, daripada nubuat dan konfimasi prajurit penghukum mati

namanya prajurit TENTUNYAprofesional ya pak? dan TENTUNYA kalo disuruh matahin tulang malah nusuk lambung ya pak?
PROFESIONAL MODEL OPO IKU.???

menombak lambung lebih mematikan daripada pematahan tulang kaki
silakan lakukan uji coba!

owh cerita saya itu fantasi ya pak... trus cerita yg bener gimana donk coba ceritain gih....!
saya nyimak aja deh.
sapa tau tar malem mang odoy mau nambahin

cerita tertulis sangat jelas dan detail di injil dan tercatat MATI
sementara kamu hanya berteori bahkan sering berfantasi tanpa bukti

BAKUL KOPI wrote:
Pilatus secara rahasia menolong Isa dengan menetapkan hari hukuman salib pada Jum’at siang (jam 12 siang) (Matius 27 : 46), dan pada jam 3 sore (jam 15) Isa diturunkan dari Tiang Salib dengan kondisi tampak “Mati”. Seperti yang telah lazim bahwa hukuman salib adalah hukuman mati secara perlahan (umumnya 3 hari) dan belum pernah ada yg mengalami kematian dalam hitungan jam. Lalu mengapa Isa diturunkan padahal baru 3 jam (nampak tergesa-gesa)?

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:
Pilatus secara rahasia menolong Isa dengan menetapkan hari hukuman salib pada Jum’at siang (jam 12 siang) (Matius 27 : 46), dan pada jam 3 sore (jam 15) Isa diturunkan dari Tiang Salib dengan kondisi tampak “Mati”. Seperti yang telah lazim bahwa hukuman salib adalah hukuman mati secara perlahan (umumnya 3 hari) dan belum pernah ada yg mengalami kematian dalam hitungan jam. Lalu mengapa Isa diturunkan padahal baru 3 jam (nampak tergesa-gesa)?

ia hanya berasumsi.. soal Pilatus menolong secara rahasia
ia hanya berteori.. soal kematian di aas kayu salib
ia hanya (kembali) berasumsi .. soal tergesa-gesa

BAKUL KOPI wrote:
yah kalo langsung maen tusuk lambung n matinya malah menghapus / membatalkan tata cara hukuman salib pak,yaopo sampean iki... hakikat hukum salib salah satunya kan menyiksa (membuat mati secara perlahan) ckckckck
mana ceritanya.? kok malah MATI yawdah imani saja MATInya

BAKUL KOPI wrote:
:lkj:
DAN ANDA HANYA MENGIMANI....

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:
yah kalo langsung maen tusuk lambung n matinya malah menghapus / membatalkan tata cara hukuman salib pak,yaopo sampean iki... hakikat hukum salib salah satunya kan menyiksa (membuat mati secara perlahan) ckckckck
mana ceritanya.? kok malah MATI yawdah imani saja MATInya

- mana permintaan saya soal teknis penyliban versi quran, tulangnya dipatahin satu persatu atau gimana? pakai dipantek pada kayu balok apa kagak?
- cerita mulai dari penangkapan, pengadilan, pengarakan, penyaliban, kematian, kebangkitan dan kenaikan ke sorga semua ada di injil secara detail dan lengkap, kenapa ma;lah percaya buta pada klaim seorang arab 600an tahun kemudian yang bilang 'diserupakan' sehingga mengakibatkan pengikutnya pada kebingungan dan saling cakar-mencakar?

mbakyu segoro wrote:
mereka memang prajurit, bukan orang sipil..tentu profesional
tertulis 'melihat' tentu prakteknya tidak hanya ditonton melainkan juga dicek fisiknya karena tujuan hukum

BAKUL KOPI wrote:
sejak kapan injil memuat teknis hukum salib.? mana seh ayatnya.? kalo anda tanya di Al Quran ya gada pak....
yang ada malah AQ menyangkal penyaliban nabi isa / yesus. (awas jgn nyolot dulu masalah penyangkalan AQ terhadap penyaliban yg saya maksud adl sesuai arti kata dlm bhs ibu Arab "sh-l-b" yg pernah dijelasin mang odoy yakni ttg pematahan tulang sumsum) aneh ketika iman anda dikritisi,bukannya menjelaskan secara ilmiah tapi keseringan menyerang balik dan oot. sabar pak sabar hehehe

forever_muslim wrote:

mbakyu segoro wrote:
mereka memang prajurit, bukan orang sipil..tentu profesional
tertulis 'melihat' tentu prakteknya tidak hanya ditonton melainkan juga dicek fisiknya karena tujuan hukum

mbakyu segoro cobalah jgn cuma bisa mengkhayal, lah wong prajurit yg menombak lambung yesus itu prajurit yg baru aja diangkat jadi tentara dan belum pernah ikutan perang serta bunuh orang.... jadi profesional darimana mbakyu??? kemungkinan prajurit itu meleset saat menombak yesus, entah kurang dalam atau gimana dan kesalahan dalam melihat kondisi yesus yang disangkanya sudah koit sangat besar kemungkinannya mengingat kurang/tidak berpengalamannya perajurit tsb akibat masih prajurit newbie.......

coba baca disini mbakyu, situs milik kristener juga lho mbakyu bukan muslim.....
http://petrafm.com/news/67-unik/364-tombak-dan-paku-tuhan.html#ixzz1fqTDFulw

ini kutipan pendeknya...
" Gaius Cassius Longinus adalah tentara Romawi yang barusan saja mengawali tugasnya sebagai bintara Rumawi, pada saat ia ditugaskan untuk menjaga Tuhan Yesus dibukit Golgatha, maka dari itu ia belum pernah menggunakan senjatanya untuk perang maupun membunuh. Pertama kali ia menusuk manusia, ialah menusuk lambungnya tuhan yesus dikayu salib "

forever_muslim wrote:

mbakyu segoro wrote:
mereka memang prajurit, bukan orang sipil..tentu profesional
tertulis 'melihat' tentu prakteknya tidak hanya ditonton melainkan juga dicek fisiknya karena tujuan hukum

mbakyu segoro cobalah jgn cuma bisa mengkhayal, lah wong prajurit yg menombak lambung yesus itu prajurit yg baru aja diangkat jadi tentara dan belum pernah ikutan perang serta bunuh orang.... jadi profesional darimana mbakyu??? kemungkinan prajurit itu meleset saat menombak yesus, entah kurang dalam atau gimana dan kesalahan dalam melihat kondisi yesus yang disangkanya sudah koit sangat besar kemungkinannya mengingat kurang/tidak berpengalamannya perajurit tsb akibat masih prajurit newbie.......

coba baca disini mbakyu, situs milik kristener juga lho mbakyu bukan muslim.....
http://petrafm.com/news/67-unik/364-tombak-dan-paku-tuhan.html#ixzz1fqTDFulw

ini kutipan pendeknya...
" Gaius Cassius Longinus adalah tentara Romawi yang barusan saja mengawali tugasnya sebagai bintara Rumawi, pada saat ia ditugaskan untuk menjaga Tuhan Yesus dibukit Golgatha, maka dari itu ia belum pernah menggunakan senjatanya untuk perang maupun membunuh. Pertama kali ia menusuk manusia, ialah menusuk lambungnya tuhan yesus dikayu salib "

BAKUL KOPI wrote:
owalah tentara baru kemaren sore toh ternyatoooo.... semakin mengkhawatirkan yah ckckckck

SEGOROWEDI wrote:

BAKUL KOPI wrote:
:lkj:
DAN ANDA HANYA MENGIMANI....

karena sangat jelas tertulis dan sangat rasional
beda dengan kalian yang hanya berteori bahkan sering hanya berasumsi dan berfantasi
tanpa dasar/fakta apapun