Doktrin Taqiya

by **emulio** Mon Dec 31, 2012 9:53 pm

First topic message reminder :

Dalam Islam, ada doktrin yang bernama Taqiya, yaitu boleh berbohong atas kepentingan Islam.

Bagaimana cara orang non-muslim bisa mengetahui yang asli dan yang palsu dari Islam bila ada doktrin seperti ini?

by **SEGOROWEDI** Sat Feb 02, 2013 5:31 pm

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
makanya sikon membolehkan takiya..
sikon apa?

malahan oleh aloh diacungi 4 jempol
Tanpa bukti.

- takut pada musuh
- ada tuh di atas!

by **metheny** Sun Feb 03, 2013 7:30 am

SEGOROWEDI wrote:
- takut pada musuh

bukan krn niat ingin bertaqiya kan?

- ada tuh di atas!

posting nomer berapa?

by **SEGOROWEDI** Sun Feb 03, 2013 7:44 am

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
- takut pada musuh
bukan krn niat ingin bertaqiya kan?

- ada tuh di atas!
posting nomer berapa?

- boleh takiya kan?
- dan diacungi 4 jempol::
"Dan Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim telah diriwayatkan melalui al-` Awfi dari Ibnu 'Abbas (yang ia katakan tentang ayat ini): `Jadi taqiyah adalah dengan lidah Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja"

by **metheny** Sun Feb 03, 2013 7:50 am

SEGOROWEDI wrote:
- boleh takiya kan?

tidak bisa dikatakan boleh. Darurat itu bukan boleh.

- dan diacungi 4 jempol::
"Dan Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim telah diriwayatkan melalui al-` Awfi dari Ibnu 'Abbas (yang ia katakan tentang ayat ini): `Jadi taqiyah adalah dengan lidah Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja"

Ini kan bukan ayat qur'an. Lagian gak ada kalimat yg memuji pelaku taqiya.

by **SEGOROWEDI** Sun Feb 03, 2013 7:57 am

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
- boleh takiya kan?
tidak bisa dikatakan boleh. Darurat itu bukan boleh.

- dan diacungi 4 jempol::
"Dan Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim telah diriwayatkan melalui al-` Awfi dari Ibnu 'Abbas (yang ia katakan tentang ayat ini): `Jadi taqiyah adalah dengan lidah Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja"
Ini kan bukan ayat qur'an. Lagian gak ada kalimat yg memuji pelaku taqiya.

- darurat boleh takiya
- ada/tidak atay quran: jangan bersaksi dusta?

by **metheny** Sun Feb 03, 2013 8:07 am

SEGOROWEDI wrote:
- darurat boleh takiya

darurat yang spt apa?

- ada/tidak atay quran: jangan bersaksi dusta?

apa kalau tidak ada berarti boleh bersaksi dusta?

by **SEGOROWEDI** Sun Feb 03, 2013 8:19 am

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
- darurat boleh takiya
darurat yang spt apa?

- ada/tidak atay quran: jangan bersaksi dusta?
apa kalau tidak ada berarti boleh bersaksi dusta?

- seperti contoh di atas
- tuh boleh! dan tidak ada larangan bersaksi dusta..

by **metheny** Sun Feb 03, 2013 8:54 am

SEGOROWEDI wrote:
- seperti contoh di atas

tidak bisa seenaknya mengatakan darurat kan?

- tuh boleh! dan tidak ada larangan bersaksi dusta..

kalau gak ada larangan...kenapa bahas sampe darurat segala?

ketawa guling

by **SEGOROWEDI** Sun Feb 03, 2013 10:22 am

- kalau daurat boleh kan?
- boleh dan larangan tak ada, mantaff kan?

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 7:21 am

SEGOROWEDI wrote:
- kalau daurat boleh kan?

tetap dikatakan tidak boleh, wong darurat kok.

- boleh dan larangan tak ada, mantaff kan?

bukankah anda yg berpendapat bhw darurat baru boleh?

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 9:00 am

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
- kalau daurat boleh kan?
tetap dikatakan tidak boleh, wong darurat kok.

- boleh dan larangan tak ada, mantaff kan?
bukankah anda yg berpendapat bhw darurat baru boleh?

- mana tidak blehnya? nyatanya takut musuh lalu takiya dan diacungi 4 jempol
- berarti bolehkan? dan larangannya juga tidak ada

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 9:20 am

SEGOROWEDI wrote:
- mana tidak blehnya? nyatanya takut musuh lalu takiya dan diacungi 4 jempol

sampe skrg anda gak bisa menunjukkan ayat Qur'an yg bilang begitu.

Gak ada ayat qur'an bilang takut musuh terus boleh taqiya trus diacungi 4 jempol.

- berarti bolehkan? dan larangannya juga tidak ada

sebenarnya ada:
qs 22:30. Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya. Dan telah dihalalkan bagi kamu semua binatang ternak, terkecuali yang diterangkan kepadamu keharamannya, maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta.

by **oglikom** Mon Feb 04, 2013 10:07 am

metheny wrote:

- berarti bolehkan? dan larangannya juga tidak ada
sebenarnya ada:
qs 22:30. Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya. Dan telah dihalalkan bagi kamu semua binatang ternak, terkecuali yang diterangkan kepadamu keharamannya, maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta.

Memang luar biasa kitab dari khairul makerin ini.
Ayat satu boleh berdusta asal tidak diniatkan tapi ayat lainnya mengatakan jangan berdusta.

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 10:31 am

metheny wrote:
SEGOROWEDI wrote:
- mana tidak blehnya? nyatanya takut musuh lalu takiya dan diacungi 4 jempol
sampe skrg anda gak bisa menunjukkan ayat Qur'an yg bilang begitu.
Gak ada ayat qur'an bilang takut musuh terus boleh taqiya trus diacungi 4 jempol.

- berarti bolehkan? dan larangannya juga tidak ada
sebenarnya ada:
qs 22:30. Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya. Dan telah dihalalkan bagi kamu semua binatang ternak, terkecuali yang diterangkan kepadamu keharamannya, maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta.

- buktinya yang takut dan melakukan takiya diacungi 4 jempol
- jauhilah tapi kalau sikonnya harus berdusta, silakan!

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 11:38 am

SEGOROWEDI wrote:
- buktinya yang takut dan melakukan takiya diacungi 4 jempol

gak ada buktinya.

- jauhilah tapi kalau sikonnya harus berdusta, silakan!

gak ada ayat yg ngomong gitu

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 11:42 am

- buktinya:
"Dan Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim telah diriwayatkan melalui al-` Awfi dari Ibnu 'Abbas (yang ia katakan tentang ayat ini): `Jadi taqiyah adalah dengan lidah Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja"

- faktanya begitu..

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 11:55 am

SEGOROWEDI wrote:- buktinya:
"Dan Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim telah diriwayatkan melalui al-` Awfi dari Ibnu 'Abbas (yang ia katakan tentang ayat ini): `Jadi taqiyah adalah dengan lidah Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja"

- faktanya begitu..

-Mana kalimat yg memuji-muji taqiya?
-Itu bukan ayat Qur'an, bukan firman Allah

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 12:02 pm

- bahasa gaul dari: hatinya tetap teguh dalam iman
- justeru penjelasan/penegasannya

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 4:25 pm

SEGOROWEDI wrote:
- bahasa gaul dari: hatinya tetap teguh dalam iman

- justeru penjelasan/penegasannya

-motong kalimat seenaknya...mengartikan juga seenaknya.
-kok bisa jadi: Allah memuji dg 4 jempol? Logikanya gimana.

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 10:23 pm

saya kan hanya membahasa gaulkan..
mo menggok ya?

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 10:36 pm

SEGOROWEDI wrote:
saya kan hanya membahasa gaulkan..
mo menggok ya?

tidak terbukti masih saja ngeles..... boong

by **SEGOROWEDI** Mon Feb 04, 2013 10:41 pm

takiyernya kan gak diapa-apain sama aloh
malah dipuji

by **metheny** Mon Feb 04, 2013 11:01 pm

SEGOROWEDI wrote:

takiyernya kan gak diapa-apain sama aloh
malah dipuji

mana pujiannya? Gak terbukti....

by **SEGOROWEDI** Tue Feb 05, 2013 8:35 am

... hatinya tetap teguh dalam iman

by **metheny** Tue Feb 05, 2013 1:39 pm

SEGOROWEDI wrote:
... hatinya tetap teguh dalam iman

sukanya motong2 kalimat orang...

Jadi taqiyah adalah dengan lidah. Siapa pun yang dipaksa untuk mengatakan sesuatu yang ketidaktaatan Allah dan dia berbicara itu. karena takut orang-orang, sementara hatinya tetap teguh dalam iman, ia akan melakukan dia tidak membahayakan, taqiyah sesungguhnya adalah dengan lidah saja

Dia sedang mendefinisikan taqiyah:
lidahnya mengatakan sesuatu yg tidak taat kpd Allah, tapi hatinya tetap teguh beriman.

malah dibilang pujian....aneh..

lha kalo ucapannya tidak taat, dan hatinya juga tidak taat...itu bukan taqiyah namanya.

by Sponsored content

Doktrin Taqiya

Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya

Re: Doktrin Taqiya