Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Halaman 5 dari 11 • Share
Halaman 5 dari 11 • 1, 2, 3, 4, 5, 6 ... 9, 10, 11
Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
First topic message reminder :
Kepercayaan Kristen mengatakan bhw Yesus disalib.
Selama ini sdr. segorowedi selalu menghindar jika saya tanya:
Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Thread ini khusus untuk menjawab pertanyaan besar di atas....
Monggoooo....
Kepercayaan Kristen mengatakan bhw Yesus disalib.
Selama ini sdr. segorowedi selalu menghindar jika saya tanya:
Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Thread ini khusus untuk menjawab pertanyaan besar di atas....
Monggoooo....
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Wkwkwkwk MATA MU BUTA yametheny wrote:duren swt wrote:
Ngomel mu GA KARU KARUAN
Sesuai dengan argumen ku bahwa MATI = PINDAH KOST
Yang disalib itu jelas DAGING TUHAN = Tuhan ninggalkan tempat kostnya di " dunia manusia "
Lha yang BANGKIT 3 hari kemudian juga ya DAGING TUHAN = Tuhan kembali ke tempat kostnya di " dunia manusia "
Sama juga logikanya bila ELO MATI !!
Oke. Berarti sdr. duren punya pendapat yg berbeda dg netter Kristen lainnya.
Menurut sdr duren, yang disalib adalah DAGING TUHAN.
Apa kurang jelas ISI DARI TULISAN KU
Guest- Tamu
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Sebenarnya saya tidak membatasi pd dua pilihan tsb. Kalau memang bukan daging manusia dan juga bukan daging Tuhan, ya tinggal bilang BUKAN KEDUANYA.jakajayagiri-2 wrote:
Menurut KBBI
pi·cik a 1 tidak luas (tt pandangan, pengetahuan, pikiran, dsb)
Nah saya justru mengajak Anda untuk memperluas makna dr daging yg anda pertanyakan. Tapi dr awal anda cuma membatasi pada dua pilihan sempit.
Sekarang tinggal tegaskan....apakah daging yang disalib itu bukan daging manusia dan bukan juga daging Tuhan???
Masalahnya adalah: penjelasan anda itu hanya dibuat-buat. Tidak ada dasar yang kuat dan tanpa referensi yg jelas.
Logika mudah, sempit, picik memang akan bicara begitu. Terutama jika sdh dijelaskan dgn penjelasan yg luas dan dalam kesatuan utuh, tapi hanya demi mudahnya/sempitnya/piciknya, kemudian penjelasan itu dipaksa untuk dipenggal
Kalau memang niat diskusi dg baik, sertakan lah dasar-dasar argumen yg jelas.
Saya sangat konsisten dgn penjelasan yg meluas. Saya konsisten dgn pemikiran yg tidak picik. Krn saya berniat diskusi bukan sekadar debat.
Jelaskan juga perbedaan fisik antara:
1. daging manusia
2. daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan eksistensiNya sbg manusia.
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
duren swt wrote:
Wkwkwkwk MATA MU BUTA ya
Apa kurang jelas ISI DARI TULISAN KU
Jelaskan dengan kalimat yg sederhana dan tegas, spy saya tidak dituduh memelintir.
Menurut sdr duren, yang disalib adalah DAGING TUHAN.
Kesimpulan saya di atas benar atau salah???
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Kalau Anda tidak picik, tentunya tidak akan membatasi jawaban org lain. Anda mau diskusi atau menginterogasi?metheny wrote:Sebenarnya saya tidak membatasi pd dua pilihan tsb. Kalau memang bukan daging manusia dan juga bukan daging Tuhan, ya tinggal bilang BUKAN KEDUANYA. Sekarang tinggal tegaskan....apakah daging yang disalib itu bukan daging manusia dan bukan juga daging Tuhan???jakajayagiri-2 wrote:
Menurut KBBI
pi·cik a 1 tidak luas (tt pandangan, pengetahuan, pikiran, dsb)
Nah saya justru mengajak Anda untuk memperluas makna dr daging yg anda pertanyakan. Tapi dr awal anda cuma membatasi pada dua pilihan sempit.
Jawaban saya sdh jelas dan sangat konsisten. Yg disalib adalah daging manusiawi yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diriNYA sbg manusia.
Referensi saya tentu saja berdasarkan apa yg saya pahami dr keberadaan Yesus sbgmana tertulis dalam Alkitab.Masalahnya adalah: penjelasan anda itu hanya dibuat-buat. Tidak ada dasar yang kuat dan tanpa referensi yg jelas.
Logika mudah, sempit, picik memang akan bicara begitu. Terutama jika sdh dijelaskan dgn penjelasan yg luas dan dalam kesatuan utuh, tapi hanya demi mudahnya/sempitnya/piciknya, kemudian penjelasan itu dipaksa untuk dipenggal
Bagaimana saya mau menjleaskan dgn argumen kalau jawaban saya sdh anda tolak krn Anda punya pilihan jawaban sendiri yg harus saya turuti?Kalau memang niat diskusi dg baik, sertakan lah dasar-dasar argumen yg jelas.
Saya sangat konsisten dgn penjelasan yg meluas. Saya konsisten dgn pemikiran yg tidak picik. Krn saya berniat diskusi bukan sekadar debat.
Saya akan menjelaskan kalau bentuknya diskusi. Kalau bentuknya adalah pilihan jawaban tertutup, bagaimana saya mau menjelaskan?
Secara fisik tentu saja sama. Yg berbeda adalah, daging Yesus adalah daging yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia. Secara kedagingan/manusiawi Yesus tidak tersentuh oleh perbuatan dosa (yesus tidak pernah berdosa)Jelaskan juga perbedaan fisik antara:
1. daging manusia
2. daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan eksistensiNya sbg manusia.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Isi Pale mu masih sehat ga ??metheny wrote:duren swt wrote:
Wkwkwkwk MATA MU BUTA ya
Apa kurang jelas ISI DARI TULISAN KU
Jelaskan dengan kalimat yg sederhana dan tegas, spy saya tidak dituduh memelintir.
Menurut sdr duren, yang disalib adalah DAGING TUHAN.
Kesimpulan saya di atas benar atau salah???
Sejak kapan pula Tuhan bisa di terangkan dengan kalimat / bahasa sederhana
Guest- Tamu
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Kalau saya sederhanakan dg kata DAGING MANUSIA, dimana salahnya???jakajayagiri-2 wrote:
Kalau Anda tidak picik, tentunya tidak akan membatasi jawaban org lain. Anda mau diskusi atau menginterogasi?
Jawaban saya sdh jelas dan sangat konsisten. Yg disalib adalah daging manusiawi yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diriNYA sbg manusia.
Silahkan anda kutip di sini ayat-ayatnya.
Referensi saya tentu saja berdasarkan apa yg saya pahami dr keberadaan Yesus sbgmana tertulis dalam Alkitab.
Bagaimana saya mau menjleaskan dgn argumen kalau jawaban saya sdh anda tolak krn Anda punya pilihan jawaban sendiri yg harus saya turuti?
Saya akan menjelaskan kalau bentuknya diskusi. Kalau bentuknya adalah pilihan jawaban tertutup, bagaimana saya mau menjelaskan?
.....
Secara fisik tentu saja sama. Yg berbeda adalah, daging Yesus adalah daging yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia. Secara kedagingan/manusiawi Yesus tidak tersentuh oleh perbuatan dosa (yesus tidak pernah berdosa)
Lalu dimana salahnya jika saya sederhanakan dengan kata DAGING MANUSIA???
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Justru orang Kristen suka sekali menerangkan dg kalimat sederhana: 100% manusia, 100% Tuhan.duren swt wrote:
Isi Pale mu masih sehat ga ??
Sejak kapan pula Tuhan bisa di terangkan dengan kalimat / bahasa sederhana
Giliran ditanya daging manusia atau daging Tuhan kok pake alasan model gini....
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Titip tanya juga, makanan yg dimakan Yesus itu makanan manusia atau makanan tuhan???
Pakaian yg dipakai Yesus itu pakaian tuhan atau pakaian manusia???
Pakaian yg dipakai Yesus itu pakaian tuhan atau pakaian manusia???
F-22- LETNAN SATU
-
Posts : 2414
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 02.11.12
Reputation : 28
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
F-22 wrote:Titip tanya juga, makanan yg dimakan Yesus itu makanan manusia atau makanan tuhan???
Pakaian yg dipakai Yesus itu pakaian tuhan atau pakaian manusia???
Mosok ada Tuhan doyan makan dan pake baju....
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Salah. Krn Yesus bukan manusia (saja). Yesus adalah Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia.metheny wrote:Kalau saya sederhanakan dg kata DAGING MANUSIA, dimana salahnya???jakajayagiri-2 wrote:
Kalau Anda tidak picik, tentunya tidak akan membatasi jawaban org lain. Anda mau diskusi atau menginterogasi?
Jawaban saya sdh jelas dan sangat konsisten. Yg disalib adalah daging manusiawi yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diriNYA sbg manusia.
Jawaban saya saja belum Anda terima sbg jawaban kok (apalagi dibahas). Jadi buat apa saya repot2 menjelaskan lebih jauh untuk sesuatu ygAnda tolak untuk didiskusikan. Kita sekarang sdg membahas daging siapa yg disalib. Jawaban saya sangat jelas: daging/fisik manusia yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.Silahkan anda kutip di sini ayat-ayatnya.
Referensi saya tentu saja berdasarkan apa yg saya pahami dr keberadaan Yesus sbgmana tertulis dalam Alkitab.
Kalau Anda sdh terima jawaban itu, bolehlah kita lanjut pada pembuktian ketuhanan Yesus melalui dasar2 ayat Alkitab.
Kalau Anda masih memaksakan saya untuk memilih jawaban versi Anda, artinya Anda cuma berniat menang2an dlm berdiskusi.
Itu bukan sederhana mas. Memahami satu sosok sbg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia itu bukan perkara sederhana. Nyatanya Anda tetep saja memaksa saya untuk menyederhanakan seperti sederhananya pikiran Anda.Justru orang Kristen suka sekali menerangkan dg kalimat sederhana: 100% manusia, 100% Tuhan.
Kalau jawaban sederhana contohnya begini:
1. Yesus itu manusia 100%
atau
2. Yesus itu Tuhan 100%
Nah pikiran Anda itu pikiran sederhana memang. Cekak/pendek lebih tepatnya.Giliran ditanya daging manusia atau daging Tuhan kok pake alasan model gini....
Anda cuma mau terima Yesus sbg manusia ATAU sbg Tuhan. Hanya boleh milih salah satu, manusia atau Tuhan.
Pikiran Anda tidak cukup mampu memikirkan betapa rumitnya memahami Tuhan yg sanggup menyatakan diri sbg manusia.
Akibatnya ketika bertanya pun Anda memaksa org yg Anda tanya untuk memlih: Yesus itu Tuhan atau manusia.
Maaf, org kristen tidak mungkin bisa Anda paksa berfikir spt cekaknya logika Anda.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Apakah daging Yesus bukan daging manusia (saja)?jakajayagiri-2 wrote:
Salah. Krn Yesus bukan manusia (saja). Yesus adalah Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia.
Apakah daging Yesus itu daging manusia sekaligus daging Tuhan?
Saya hanya tanya dagingnya lho...
Justru karena anda tidak membawa ayat Alkitab dalam penjelasan anda sejak awal.
Jawaban saya saja belum Anda terima sbg jawaban kok (apalagi dibahas). Jadi buat apa saya repot2 menjelaskan lebih jauh untuk sesuatu ygAnda tolak untuk didiskusikan. Kita sekarang sdg membahas daging siapa yg disalib. Jawaban saya sangat jelas: daging/fisik manusia yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau Anda sdh terima jawaban itu, bolehlah kita lanjut pada pembuktian ketuhanan Yesus melalui dasar2 ayat Alkitab.
Kalau Anda masih memaksakan saya untuk memilih jawaban versi Anda, artinya Anda cuma berniat menang2an dlm berdiskusi.
Itu bukan sederhana mas. Memahami satu sosok sbg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia itu bukan perkara sederhana. Nyatanya Anda tetep saja memaksa saya untuk menyederhanakan seperti sederhananya pikiran Anda.
Kalau jawaban sederhana contohnya begini:
1. Yesus itu manusia 100%
atau
2. Yesus itu Tuhan 100%
Yesus 100% manusia, 100% Tuhan itu kalimat sederhana. Kalimat ini dipakai utk menyederhanakan bingungnya logika Kristen tentang Yesus.
Anda jangan salah. Memikirkan bagaimana Tuhan saja (tidak jadi manusia) itu bukan hal yang sederhana.
Nah pikiran Anda itu pikiran sederhana memang. Cekak/pendek lebih tepatnya.
Anda cuma mau terima Yesus sbg manusia ATAU sbg Tuhan. Hanya boleh milih salah satu, manusia atau Tuhan.
Pikiran Anda tidak cukup mampu memikirkan betapa rumitnya memahami Tuhan yg sanggup menyatakan diri sbg manusia.
Akibatnya ketika bertanya pun Anda memaksa org yg Anda tanya untuk memlih: Yesus itu Tuhan atau manusia.
Maaf, org kristen tidak mungkin bisa Anda paksa berfikir spt cekaknya logika Anda.
Tuhan yang menjadi manusia itu bukanlah masalah sederhananya atau rumitnya, tetapi ini teologi IRRASIONAL.
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
F-22 wrote:Titip tanya juga, makanan yg dimakan Yesus itu makanan manusia atau makanan tuhan???
Pakaian yg dipakai Yesus itu pakaian tuhan atau pakaian manusia???
eeq yang keluar dari lobangnya yesus, eeq manusia apa eeq tuhan?
tuhan kok eeq.
jemuran- SERSAN DUA
-
Posts : 66
Kepercayaan : Islam
Location : jakarta
Join date : 03.12.12
Reputation : 0
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Yg namanya daging ya daging manusia. Tidak ada daging Tuhan.metheny wrote:Apakah daging Yesus bukan daging manusia (saja)?jakajayagiri-2 wrote:
Salah. Krn Yesus bukan manusia (saja). Yesus adalah Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia.
Apakah daging Yesus itu daging manusia sekaligus daging Tuhan?
Saya hanya tanya dagingnya lho...
Masalahnya, tubuh yg disalib yg Anda tanyakan itu secara spesifik menunjuk pada tubuh Yesus. Maka dr itu saya jelaskan: Tubuh/daging yg disalib itu adalah tubuh/daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Lain halnya kalau misalnya ada sosok manusia (bukan Yesus) yg disalib lantas anda tanyakan: daging siapa yg disalib itu? Jawab saya akan jelas juga: daging manusia.
Buat apa jika baru ngejawab sdh ditolak sbg jawaban? Sia2.Justru karena anda tidak membawa ayat Alkitab dalam penjelasan anda sejak awal.
Jawaban saya saja belum Anda terima sbg jawaban kok (apalagi dibahas). Jadi buat apa saya repot2 menjelaskan lebih jauh untuk sesuatu ygAnda tolak untuk didiskusikan. Kita sekarang sdg membahas daging siapa yg disalib. Jawaban saya sangat jelas: daging/fisik manusia yg digunakan Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau Anda sdh terima jawaban itu, bolehlah kita lanjut pada pembuktian ketuhanan Yesus melalui dasar2 ayat Alkitab.
Kalau Anda masih memaksakan saya untuk memilih jawaban versi Anda, artinya Anda cuma berniat menang2an dlm berdiskusi.
NAH! Jadi ngapain Anda ngotot untuk menyederhanakan masalah? Kalau memang mikir ttg TUhan saja tidak sederhana, apalagi ttg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia, jd ngapain juga Anda memaksa org untuk memilih jawaban yg kata Anda harus sederhana?
Itu bukan sederhana mas. Memahami satu sosok sbg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia itu bukan perkara sederhana. Nyatanya Anda tetep saja memaksa saya untuk menyederhanakan seperti sederhananya pikiran Anda.
Kalau jawaban sederhana contohnya begini:
1. Yesus itu manusia 100%
atau
2. Yesus itu Tuhan 100%
Yesus 100% manusia, 100% Tuhan itu kalimat sederhana. Kalimat ini dipakai utk menyederhanakan bingungnya logika Kristen tentang Yesus.Anda jangan salah. Memikirkan bagaimana Tuhan saja (tidak jadi manusia) itu bukan hal yang sederhana.
Nah pikiran Anda itu pikiran sederhana memang. Cekak/pendek lebih tepatnya.
Anda cuma mau terima Yesus sbg manusia ATAU sbg Tuhan. Hanya boleh milih salah satu, manusia atau Tuhan.
Pikiran Anda tidak cukup mampu memikirkan betapa rumitnya memahami Tuhan yg sanggup menyatakan diri sbg manusia.
Akibatnya ketika bertanya pun Anda memaksa org yg Anda tanya untuk memlih: Yesus itu Tuhan atau manusia.
Maaf, org kristen tidak mungkin bisa Anda paksa berfikir spt cekaknya logika Anda.
Pemikiran dan ekspresi pikiran Anda saling berkontradiksi.
Tuhan itu kuasanya melampaui akal manusia mas. Kalau seluruh kuasa Tuhan harus muat di batok kepala Anda, berarti tuhan Anda itu cuma setara dengan pikiran Anda. Tuhan abal2 tuh.Tuhan yang menjadi manusia itu bukanlah masalah sederhananya atau rumitnya, tetapi ini teologi IRRASIONAL.
Tuhan yg benar adalah Tuhan yg kuasaNYA begitu besar sehingga ada sebagian yg mampu kita pikirkan, ada sebagian besar lg yg jauh di luar pemikiran kita sbg ciptaanNYA.
Rm. 11:33 O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya!
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Sebenarnya cukup sederhana. Anda sendiri sudah mengatakan dg kalimat sederhana:jakajayagiri-2 wrote:
Yg namanya daging ya daging manusia. Tidak ada daging Tuhan.
Masalahnya, tubuh yg disalib yg Anda tanyakan itu secara spesifik menunjuk pada tubuh Yesus. Maka dr itu saya jelaskan: Tubuh/daging yg disalib itu adalah tubuh/daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Lain halnya kalau misalnya ada sosok manusia (bukan Yesus) yg disalib lantas anda tanyakan: daging siapa yg disalib itu? Jawab saya akan jelas juga: daging manusia.
Yg namanya daging ya daging manusia. Tidak ada daging Tuhan.
Anda sendiri sudah menjawab dg kalimat sederhana.
Buat apa menerima jawaban tanpa referensi???
Buat apa jika baru ngejawab sdh ditolak sbg jawaban? Sia2.
Masalahnya bukan soal sederhana atau rumit. Tetapi logika: Tuhan menjadi manusia adalah IRRASIONAL.
NAH! Jadi ngapain Anda ngotot untuk menyederhanakan masalah? Kalau memang mikir ttg TUhan saja tidak sederhana, apalagi ttg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia, jd ngapain juga Anda memaksa org untuk memilih jawaban yg kata Anda harus sederhana?
Pemikiran dan ekspresi pikiran Anda saling berkontradiksi.
Walaupun anda jelaskan scr rumit, tetaplah irrasional.
Padahal Tuhan menjadi manusia itu hasil pikiran manusia spt anda.
Tuhan itu kuasanya melampaui akal manusia mas. Kalau seluruh kuasa Tuhan harus muat di batok kepala Anda, berarti tuhan Anda itu cuma setara dengan pikiran Anda. Tuhan abal2 tuh.
Tuhan yg benar adalah Tuhan yg kuasaNYA begitu besar sehingga ada sebagian yg mampu kita pikirkan, ada sebagian besar lg yg jauh di luar pemikiran kita sbg ciptaanNYA.
Rm. 11:33 O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya!
Kuasa Tuhan memang melampaui akal manusia. Tetapi bukan berarti setiap karangan manusia atas nama kuasa Tuhan itu RASIONAL.
Tuhan (maha kuasa) menjadi manusia (tidak mahakuasa) adalah IRRASIONAL.
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Saya bicara daging secara UMUM. Pertanyaan Anda jelas sangat SPESIFIK: daging siapa yg disalib.metheny wrote:Sebenarnya cukup sederhana. Anda sendiri sudah mengatakan dg kalimat sederhana:jakajayagiri-2 wrote:
Yg namanya daging ya daging manusia. Tidak ada daging Tuhan.
Masalahnya, tubuh yg disalib yg Anda tanyakan itu secara spesifik menunjuk pada tubuh Yesus. Maka dr itu saya jelaskan: Tubuh/daging yg disalib itu adalah tubuh/daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Lain halnya kalau misalnya ada sosok manusia (bukan Yesus) yg disalib lantas anda tanyakan: daging siapa yg disalib itu? Jawab saya akan jelas juga: daging manusia.
Yg namanya daging ya daging manusia. Tidak ada daging Tuhan.
Anda sendiri sudah menjawab dg kalimat sederhana.
Pertanyaan spesifik tentusaja harus dijelaskan secara spesifik pula.
Jangan ngeles kayak bocah.Buat apa menerima jawaban tanpa referensi???
Buat apa jika baru ngejawab sdh ditolak sbg jawaban? Sia2.
Awal saya menjawab Anda tidak pernah meributkan soal referensi. Anda hanya menggiring jawban spesifik saya menjadi jawaban mentah spt yg sdh Anda berikan pilihannya. Itu yg tejadi. Jgn dipelintir.
Masalahnya bukan soal sederhana atau rumit.
NAH! Jadi ngapain Anda ngotot untuk menyederhanakan masalah? Kalau memang mikir ttg TUhan saja tidak sederhana, apalagi ttg Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia, jd ngapain juga Anda memaksa org untuk memilih jawaban yg kata Anda harus sederhana?
Pemikiran dan ekspresi pikiran Anda saling berkontradiksi.
Ngeles lagi deh kalau kepepet.
Dari awal yg Anda persoalkan cuma minta jawaban SEDERHANA.
Tuhan punya kuasa melampaui RASIO manusia. Itu saya imani sepenuhnya.Tetapi logika: Tuhan menjadi manusia adalah IRRASIONAL.
Walaupun anda jelaskan scr rumit, tetaplah irrasional.
Kalau Anda berfikir sebaliknya, terserah saja. Berarti Tuhan Anda kuasanya tidak lebih dr otak manusia.
Kuasa Tuhan melampaui akal, berarti ada banyak hal yg DIA lakukan yg tidak sanggup dinalar oleh manusia.Padahal Tuhan menjadi manusia itu hasil pikiran manusia spt anda.
Tuhan itu kuasanya melampaui akal manusia mas. Kalau seluruh kuasa Tuhan harus muat di batok kepala Anda, berarti tuhan Anda itu cuma setara dengan pikiran Anda. Tuhan abal2 tuh.
Tuhan yg benar adalah Tuhan yg kuasaNYA begitu besar sehingga ada sebagian yg mampu kita pikirkan, ada sebagian besar lg yg jauh di luar pemikiran kita sbg ciptaanNYA.
Rm. 11:33 O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya!
Kuasa Tuhan memang melampaui akal manusia. Tetapi bukan berarti setiap karangan manusia atas nama kuasa Tuhan itu RASIONAL.
Anggap saja sama2 pemikiran manusia, ada dua hal:
1. Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai manusia. Krn Tuhan saya maha kuasa
2. Tuhan anda tidak bakalan mampu menyatakan diri sbg manusia. Tuhan anda tidak maha kuasa
- Salah besar. Tuhan tidak berubah menjadi manusia. Yg benar: Tuhan menyatakan diri sebagai manusiaTuhan (maha kuasa) menjadi manusia (tidak mahakuasa) adalah IRRASIONAL.
- Dalam penyataan diri sebagai manusia, Tuhan tetaplah Tuhan yg menguasai sorga dan bumi. Tetap bisa ada di manapun (baik ada di sorga maupun di bumi) meskipun saat itu sedang menyatakan diri sbg manusia (Yesus). Krn Tuhan saya memang Maha Kuasa. Kuasanya tidak bisa dibatasi oleh ruang dan waktu. Meski pada satu titik waktu dan tempat sdg menyatakan diri sbg manusia, DIA tetap bertahta di sorga, tetap ada di manapun di seluruh semesta.
Kalau tuhan anda (menurut rasio anda) tidak bisa seperti itu, maaf -- itu bukan urusan saya.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Walaupun spesifik, tetap saja TIDAK ADA DAGING TUHAN, yang ada YA DAGING MANUSIA.jakajayagiri-2 wrote:
Saya bicara daging secara UMUM. Pertanyaan Anda jelas sangat SPESIFIK: daging siapa yg disalib.
Pertanyaan spesifik tentusaja harus dijelaskan secara spesifik pula.
Itu kata anda sendiri. Jadi sebenarnya sudah terjawab scr sederhana.
Dua pilihan jawaban dari saya sangat sederhana, tanpa referensi pun bisa dimengerti. Namun demikian, jika diperlukan referensi maka juga bisa ditambahkan.
Jangan ngeles kayak bocah.
Awal saya menjawab Anda tidak pernah meributkan soal referensi. Anda hanya menggiring jawban spesifik saya menjadi jawaban mentah spt yg sdh Anda berikan pilihannya. Itu yg tejadi. Jgn dipelintir.
Logika yg anda buat mnrt saya tidak beda dengan jawaban sederhana: daging manusia. Namun krn anda ngotot hal itu beda, maka saya butuh referensi.
Ngeles gimana. Saya minta jawaban sederhana dg dua pilihan tsb. Justru anda yg memperumit bukan???
Ngeles lagi deh kalau kepepet.
Dari awal yg Anda persoalkan cuma minta jawaban SEDERHANA.
Kalau anda tidak mampu menjawab dg sederhana ya sudah....
Justru 100% manusia 100% Tuhan itu kan bikinan otak manusia. Itu krn keterbatasan otak manusia yg diperparah dengan logika irrasional.
Tuhan punya kuasa melampaui RASIO manusia. Itu saya imani sepenuhnya.
Kalau Anda berfikir sebaliknya, terserah saja. Berarti Tuhan Anda kuasanya tidak lebih dr otak manusia.
Kuasa Tuhan melampaui akal, berarti ada banyak hal yg DIA lakukan yg tidak sanggup dinalar oleh manusia.
Anggap saja sama2 pemikiran manusia, ada dua hal:
1. Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai manusia. Krn Tuhan saya maha kuasa
2. Tuhan anda tidak bakalan mampu menyatakan diri sbg manusia. Tuhan anda tidak maha kuasa
1. Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai manusia. Krn Tuhan saya maha kuasa = logika irrasional
Saking mahakuasa shg bisa menjadi tidak mahakuasa.
2. Tuhan anda tidak bakalan mampu menyatakan diri sbg manusia. Tuhan anda tidak maha kuasa = logika irrasional
Ini menunjukkan Tuhan tidak maha kuasa.
Kedua kalimat di atas adalah irrasional.
"Menyatakan diri" itu REFERENSINYA mana???? Apa maksud dari "menyatakan diri"???
- Salah besar. Tuhan tidak berubah menjadi manusia. Yg benar: Tuhan menyatakan diri sebagai manusia
- Dalam penyataan diri sebagai manusia, Tuhan tetaplah Tuhan yg menguasai sorga dan bumi. Tetap bisa ada di manapun (baik ada di sorga maupun di bumi) meskipun saat itu sedang menyatakan diri sbg manusia (Yesus). Krn Tuhan saya memang Maha Kuasa. Kuasanya tidak bisa dibatasi oleh ruang dan waktu. Meski pada satu titik waktu dan tempat sdg menyatakan diri sbg manusia, DIA tetap bertahta di sorga, tetap ada di manapun di seluruh semesta.
Kalau tuhan anda (menurut rasio anda) tidak bisa seperti itu, maaf -- itu bukan urusan saya.
Tuhan menyatakan diri sebagai manusia=>kalimat sederhana. Ternyata anda pun memakai kalimat sederhana.....
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Kalau sesuatu tidak bisa dijelaskan secara sederhana, jgn memaksa untuk dijelaskan dgn sederhana.metheny wrote:Walaupun spesifik, tetap saja TIDAK ADA DAGING TUHAN, yang ada YA DAGING MANUSIA.jakajayagiri-2 wrote:
Saya bicara daging secara UMUM. Pertanyaan Anda jelas sangat SPESIFIK: daging siapa yg disalib.
Pertanyaan spesifik tentusaja harus dijelaskan secara spesifik pula.
Itu kata anda sendiri. Jadi sebenarnya sudah terjawab scr sederhana.
Kalau posisi Anda bertanya, jgn memaksakan penjawab untuk menjawab sesuai keinginan Anda.
Daging manusia, itu sifatnya UMUM. Yg Anda pertanyakan adalah KHUSUS, yaitu ttg Yesus.
Maka saya menjawab sesuai dgn kekhususannya.
Yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Perlu saya beri tambahan penjelasan: Tuhan menyatakan diri sebagai manusia, BUKAN Tuhan berubah menjadi manusia.
Itulah masalahnya, saya yg menjawab tapi Anda paksa menggunakan jawaban Anda. Ini logika jongkok!Dua pilihan jawaban dari saya sangat sederhana, tanpa referensi pun bisa dimengerti. Namun demikian, jika diperlukan referensi maka juga bisa ditambahkan.
Jangan ngeles kayak bocah.
Awal saya menjawab Anda tidak pernah meributkan soal referensi. Anda hanya menggiring jawban spesifik saya menjadi jawaban mentah spt yg sdh Anda berikan pilihannya. Itu yg tejadi. Jgn dipelintir.
Mintalah dr awal, jgn cuma menolak jawaban orang. Referensi akan saya gabung dgn jawaban di bawah.Logika yg anda buat mnrt saya tidak beda dengan jawaban sederhana: daging manusia. Namun krn anda ngotot hal itu beda, maka saya butuh referensi.
Pertanyaan spesifik tidak bisa dijawab secara umum. Itu logikanya.Ngeles gimana. Saya minta jawaban sederhana dg dua pilihan tsb. Justru anda yg memperumit bukan???
Kalau anda tidak mampu menjawab dg sederhana ya sudah....
Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai 100% manusia sekaligus tetap sbg 100% Tuhan.Justru 100% manusia 100% Tuhan itu kan bikinan otak manusia. Itu krn keterbatasan otak manusia yg diperparah dengan logika irrasional.
Tuhan punya kuasa melampaui RASIO manusia. Itu saya imani sepenuhnya.
Kalau Anda berfikir sebaliknya, terserah saja. Berarti Tuhan Anda kuasanya tidak lebih dr otak manusia.
Kalau otak Anda tidak mampu berfikir: bagaimana mungkin itu terjadi? Tenang saja....kuasa Tuhan memang jauh melebihi akal kita.
Ketika menyatakan diri sebagai manusia, Tuhan tidak pernah kehilangan KemahakuasaanNya. Semesta tetap dalam kuasaNya, Dia tetap bertahta di sorga, Duia tetap bisa berada di mana pun yg Dia kehendaki. Dalam pernyataan diriNYa sbg manusia, bukan berarti Tuhan tidak Maha Kuasa. Krn Dia toh masih punya kuasa menghidupkan, kuasa mengampuni dosa, dll. Keterbatasan fisikNya (bisa terluka dll.) bukan krn Dia tidak maha kuasa, tetapi krn memang dikehendaki demikian. Krn jika Dia mau semua hal itu tidak perlu terjadi.
Kuasa Tuhan melampaui akal, berarti ada banyak hal yg DIA lakukan yg tidak sanggup dinalar oleh manusia.
Anggap saja sama2 pemikiran manusia, ada dua hal:
1. Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai manusia. Krn Tuhan saya maha kuasa
2. Tuhan anda tidak bakalan mampu menyatakan diri sbg manusia. Tuhan anda tidak maha kuasa
1. Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai manusia. Krn Tuhan saya maha kuasa = logika irrasional
Saking mahakuasa shg bisa menjadi tidak mahakuasa.
Betul, tuhan yg tidak mampu menyatakan diri sbg manusia adalah tuhan abal2.2. Tuhan anda tidak bakalan mampu menyatakan diri sbg manusia. Tuhan anda tidak maha kuasa = logika irrasional
Ini menunjukkan Tuhan tidak maha kuasa.
Nah, coba dr awal anda nanya kayak begini. Tidak memaksakan jawaban. Kan diskusi jadi ngalir."Menyatakan diri" itu REFERENSINYA mana???? Apa maksud dari "menyatakan diri"???
Menyatakan diri maksudnya, Tuhan menunjukkan eksistensiNYA melalui wujud yg dapat dikenali oleh manusia. Krn dalam wujud kemuliaanNYA sebagai ROH, tidak ada manusia yg mampu berhadapan muka dgn TUHAN. Hanya jika TUHAN menyesuaikan penyataan diriNYA maka manusia mampu berhadapan muka dgn Tuhan.
Sejak jaman PL, Tuhan berkali2 menyatakan diri dalam suatu rupa yg dikenali manusia.
Jaman ABraham, menyatakan diri sbg tiga sosok manusia:
Kejadian 18:1 Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik.
18:2 Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah
Jaman Musa Tuhan menyatakan kemuliaan diriNYA dalam nyala api:
Kel 3:3 Musa berkata: "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?"
3:4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah."
3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
Kel. 13:21 TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam
Dalam pennyataan diri dlm rupa sesuatu tsb (manusia, api) Tuhan tidak perlu kehilangan kuasNYA, krn memang Tuhan Maha Kuasa. Semesta tetap berjalan dgn semestinya, dan sorga pun tidak perlu kosong. Tuhan bisa ada di manapun dalam rupa apapun yg Dia kehendaki tanpa harus kehilangan kuasa atas sorga dan bumi.
Itu kan penjelasan2 berikutnya. Coba kalau dr awal saya jawab dgn kalimat spt itu kan malah gak nyambung dgn pertanyaan Anda. Yg nyambung aja Anda bikin ruwet, apalagi yg tidak nyambung.Tuhan menyatakan diri sebagai manusia=>kalimat sederhana. Ternyata anda pun memakai kalimat sederhana.....
Jawaban awal saya sangat konsisten: daging manusia yg digunakan Tuhan untuk menyakatakan diri sbg manusia.
Saya sih berfikir kalimat tsb tidak rumit2 amat. Tapi kan Anda sendiri yg menganggap itu kalimat tidak sederhana.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Secara biologis dan fisik daging Yesus itu sifatnya UMUM, spt daging manusia lain.jakajayagiri-2 wrote:
Kalau sesuatu tidak bisa dijelaskan secara sederhana, jgn memaksa untuk dijelaskan dgn sederhana.
Kalau posisi Anda bertanya, jgn memaksakan penjawab untuk menjawab sesuai keinginan Anda.
Daging manusia, itu sifatnya UMUM. Yg Anda pertanyakan adalah KHUSUS, yaitu ttg Yesus.
Maka saya menjawab sesuai dgn kekhususannya.
Yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai oleh Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Dan sejak awal saya sudah membandingkan dg daging manusia lain yg disalib.
menyatakan diri, berubah menjadi, menjelma menjadi...banyak digunakan oleh netter kristen. Jadi buat saya ini hanya pilihan kata.
Perlu saya beri tambahan penjelasan: Tuhan menyatakan diri sebagai manusia, BUKAN Tuhan berubah menjadi manusia.
Bukan logika jongkok. Krn anda pun mengakui bhw tidak ada daging Tuhan, yg ada ya daging manusia.Itulah masalahnya, saya yg menjawab tapi Anda paksa menggunakan jawaban Anda. Ini logika jongkok!
Jadi sejak awal pun sebenarnya sudah sangat sederhana.
Tentu bisa. Karena logikanya sudah bilang tidak ada daging Tuhan, yang ada daging manusia.
Mintalah dr awal, jgn cuma menolak jawaban orang. Referensi akan saya gabung dgn jawaban di bawah.
...
Pertanyaan spesifik tidak bisa dijawab secara umum. Itu logikanya.
Inilah yg irrasional. Tuhan ya Tuhan....manusia ya manusia. Dicampur aduk jadinya irrasional.
Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai 100% manusia sekaligus tetap sbg 100% Tuhan.
Kalau otak Anda tidak mampu berfikir: bagaimana mungkin itu terjadi? Tenang saja....kuasa Tuhan memang jauh melebihi akal kita.
Ada manusia maha kuasa??? Jelas irrasional.Ketika menyatakan diri sebagai manusia, Tuhan tidak pernah kehilangan KemahakuasaanNya. Semesta tetap dalam kuasaNya, Dia tetap bertahta di sorga, Duia tetap bisa berada di mana pun yg Dia kehendaki. Dalam pernyataan diriNYa sbg manusia, bukan berarti Tuhan tidak Maha Kuasa. Krn Dia toh masih punya kuasa menghidupkan, kuasa mengampuni dosa, dll. Keterbatasan fisikNya (bisa terluka dll.) bukan krn Dia tidak maha kuasa, tetapi krn memang dikehendaki demikian. Krn jika Dia mau semua hal itu tidak perlu terjadi.
Yang mampu menyatakan diri sbg manusia pun adalah tuhan abal-abal.
Betul, tuhan yg tidak mampu menyatakan diri sbg manusia adalah tuhan abal2.
Keduanya irrasional.
Saya justru bertanya: Mengapa Tuhan yg maha kuasa tidak mampu menampakkan kemuliaan-Nya kpd manusia tanpa manusia harus mati???
Ini tuhan abal-abal atau bukan???
Beda kasusnya bung. Saya awalnya menanyakan daging siapa...
Nah, coba dr awal anda nanya kayak begini. Tidak memaksakan jawaban. Kan diskusi jadi ngalir.
Menyatakan diri maksudnya, Tuhan menunjukkan eksistensiNYA melalui wujud yg dapat dikenali oleh manusia. Krn dalam wujud kemuliaanNYA sebagai ROH, tidak ada manusia yg mampu berhadapan muka dgn TUHAN. Hanya jika TUHAN menyesuaikan penyataan diriNYA maka manusia mampu berhadapan muka dgn Tuhan.
Sejak jaman PL, Tuhan berkali2 menyatakan diri dalam suatu rupa yg dikenali manusia.
Jaman ABraham, menyatakan diri sbg tiga sosok manusia:
Kejadian 18:1 Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik.
18:2 Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah
Jaman Musa Tuhan menyatakan kemuliaan diriNYA dalam nyala api:
Kel 3:3 Musa berkata: "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?"
3:4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah."
3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
Kel. 13:21 TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam
Dalam pennyataan diri dlm rupa sesuatu tsb (manusia, api) Tuhan tidak perlu kehilangan kuasNYA, krn memang Tuhan Maha Kuasa. Semesta tetap berjalan dgn semestinya, dan sorga pun tidak perlu kosong. Tuhan bisa ada di manapun dalam rupa apapun yg Dia kehendaki tanpa harus kehilangan kuasa atas sorga dan bumi.
Terus apa bedanya penjelasan anda dg pernyataan: Tuhan berubah wujud menjadi manusia??
Yang saya ingin katakan adalah: orang Kristen memang sering menjelaskan Tuhan dengan kalimat sederhana. Itu saja kok.
Itu kan penjelasan2 berikutnya. Coba kalau dr awal saya jawab dgn kalimat spt itu kan malah gak nyambung dgn pertanyaan Anda. Yg nyambung aja Anda bikin ruwet, apalagi yg tidak nyambung.
Jawaban awal saya sangat konsisten: daging manusia yg digunakan Tuhan untuk menyakatakan diri sbg manusia.
Saya sih berfikir kalimat tsb tidak rumit2 amat. Tapi kan Anda sendiri yg menganggap itu kalimat tidak sederhana.
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Apakah pertanyaan Anda sejak awal ada batasan "secara biologis"? TIDAK ADAmetheny wrote:
Secara biologis dan fisik daging Yesus itu sifatnya UMUM, spt daging manusia lain.
Dan sejak awal saya sudah membandingkan dg daging manusia lain yg disalib.
Pertanyaan Anda adalah daging "manusia atau Tuhan". Jawaban "manusia" saja tidak cukup krn ada banyak subjek saat itu. Ada Yesus, ada juga org lain yg disalib. Jadi pertanyaan tsb juga mengandung pertanyaan ttg "siapa" (lebih spesifik), maka harus dijelaskan pula ttg "siapa"-nya.
Jadi kalau yg Anda tunjuk adalah Yesus, maka daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau yg Anda tunjuk adalah penjahat di samping Yesus, saya akan jawab daging manusia biasa.
Kalau Anda ngerti bahasa, maka pilihan kata (diksi) punya konsekuensi makna. Pilihan kata berbeda dr org berbeda bisa menimbulkan pemaknaan yg berbeda. Krn itu musti ada penjelasan.menyatakan diri, berubah menjadi, menjelma menjadi...banyak digunakan oleh netter kristen. Jadi buat saya ini hanya pilihan kata.
Perlu saya beri tambahan penjelasan: Tuhan menyatakan diri sebagai manusia, BUKAN Tuhan berubah menjadi manusia.
Semoga hal semacam itu tidak terlalu sulit untuk Anda pahami.
Sederhana Anda dan saya bisa berbeda. Buat saya jawaban ini cukup sederhana: daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.Bukan logika jongkok. Krn anda pun mengakui bhw tidak ada daging Tuhan, yg ada ya daging manusia.
Jadi sejak awal pun sebenarnya sudah sangat sederhana.
Tapi ternyata tidak sederhana buat Anda.
Hanya jika dr awal pertanyaannya membahas aspek biologis saja. Krn dr awal pertanyaan mempertanyakan SIAPA (manusia atau Tuhan), maka harus ada penjelasan yg memadai. Kalau mau nanya aspek biologis saja, bertanyalah : YG DISALIB ITU DAGING APA? Maka akan saya jawab tegas: daging manusia (bukan daging Tuhan, bukan daging ayam, bukan daging sapi)Tentu bisa. Karena logikanya sudah bilang tidak ada daging Tuhan, yang ada daging manusia.
Anda yg berfikir mencampur aduk. Kalau dr sisi kalimat sudah jelas kok. Tuhan tidak campuraduk dgn manusia. Tuhan tetap Tuhan (dgn kemuliaanNya), manusia ya manusia (dgn segala unsur kemanusiaannya). Tapi manusia yg dipakai oleh Tuhan sebagai penyataan diriNYA.Inilah yg irrasional. Tuhan ya Tuhan....manusia ya manusia. Dicampur aduk jadinya irrasional.
Tuhan saya mampu menyatakan diri sebagai 100% manusia sekaligus tetap sbg 100% Tuhan.
Kalau otak Anda tidak mampu berfikir: bagaimana mungkin itu terjadi? Tenang saja....kuasa Tuhan memang jauh melebihi akal kita.
Ada penjelasan yg bagus dr [/quote]thread sebelah
aliumar wrote:katanya kagum dgn 20 sifat wajib Allah. Nah padahal pada 20 sifat wajib Allah tsb ada sifat Qudrat yg artinya Sifat Allah itu adalah Maha Kuasa."Mustahil, Allah itu melakukan degradasi nature dari Sang Pencipta
menyerupai ciptaannya
Jika Allah Maha Kuasa, kenapa kemudian mengatakan "MUSTAHIL" bagi Allah utk menyerupai ciptaannya ?
Banyak orang tidak mempercayai Inkarnasi, karena Tuhan tidak mungkin menjadi manusia;
Kalau kita percaya bahwa Tuhan adalah maha Kuasa, mengapakah kita membatasi kemampuan dan kehendak Tuhan untuk menjadi manusia? Memang Tuhan tidak dapat mempertentangkan diri-Nya, seperti Tuhan yang kudus tidak mungkin berdosa, karena dosa bertentangan dengan kekudusan. Namun, Allah yang menjadi manusia atau Inkarnasi tidaklah bertentangan dengan kodrat Allah, karena dalam Inkarnasi, Allah tidak berhenti menjadi Allah. Akan menjadi bertentangan kalau Allah berhenti menjadi Allah. Sebaliknya, dalam Inkarnasi, Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.
Saya ambil lagi dr kutipan di atas: Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.Ada manusia maha kuasa??? Jelas irrasional.Ketika menyatakan diri sebagai manusia, Tuhan tidak pernah kehilangan KemahakuasaanNya. Semesta tetap dalam kuasaNya, Dia tetap bertahta di sorga, Duia tetap bisa berada di mana pun yg Dia kehendaki. Dalam pernyataan diriNYa sbg manusia, bukan berarti Tuhan tidak Maha Kuasa. Krn Dia toh masih punya kuasa menghidupkan, kuasa mengampuni dosa, dll. Keterbatasan fisikNya (bisa terluka dll.) bukan krn Dia tidak maha kuasa, tetapi krn memang dikehendaki demikian. Krn jika Dia mau semua hal itu tidak perlu terjadi.
Yesus adalah manusia yg dengan sangat tegas menyatakan demikian:
Yoh. 5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya
Yg saya rebold adalah tuhan Anda.Yang mampu menyatakan diri sbg manusia pun adalah tuhan abal-abal.
Betul, tuhan yg tidak mampu menyatakan diri sbg manusia adalah tuhan abal2.
Keduanya irrasional.
Tuhan saya mampu. Tuhan saya mampu menggunakan cara yg sanggup diterima oleh manusia tanpa harus mati.Saya justru bertanya: Mengapa Tuhan yg maha kuasa tidak mampu menampakkan kemuliaan-Nya kpd manusia tanpa manusia harus mati???
Yg tidak mampu mmg tuhan abal2. Betul mas...Ini tuhan abal-abal atau bukan???
Awalnya saya juga jawab soal "siapa", tapi Anda tidak langsung nanya referensi malah maksain jawaban sendiri.Beda kasusnya bung. Saya awalnya menanyakan daging siapa...
Nah, coba dr awal anda nanya kayak begini. Tidak memaksakan jawaban. Kan diskusi jadi ngalir.
Nah dgn bertanya lanjut kan enak. Bandingkan dgn kata2 Anda ini :
Menyatakan diri maksudnya, Tuhan menunjukkan eksistensiNYA melalui wujud yg dapat dikenali oleh manusia. Krn dalam wujud kemuliaanNYA sebagai ROH, tidak ada manusia yg mampu berhadapan muka dgn TUHAN. Hanya jika TUHAN menyesuaikan penyataan diriNYA maka manusia mampu berhadapan muka dgn Tuhan.
Sejak jaman PL, Tuhan berkali2 menyatakan diri dalam suatu rupa yg dikenali manusia.
Jaman ABraham, menyatakan diri sbg tiga sosok manusia:
Kejadian 18:1 Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik.
18:2 Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah
Jaman Musa Tuhan menyatakan kemuliaan diriNYA dalam nyala api:
Kel 3:3 Musa berkata: "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?"
3:4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah."
3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
Kel. 13:21 TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam
Dalam pennyataan diri dlm rupa sesuatu tsb (manusia, api) Tuhan tidak perlu kehilangan kuasNYA, krn memang Tuhan Maha Kuasa. Semesta tetap berjalan dgn semestinya, dan sorga pun tidak perlu kosong. Tuhan bisa ada di manapun dalam rupa apapun yg Dia kehendaki tanpa harus kehilangan kuasa atas sorga dan bumi.
Terus apa bedanya penjelasan anda dg pernyataan: Tuhan berubah wujud menjadi manusia??
["..menyatakan diri, berubah menjadi, menjelma menjadi...banyak digunakan oleh netter kristen. Jadi buat saya ini hanya pilihan kata..."]
Ternyata Anda gak ngerti bedanya kan? OK saya jawab.
Kalau pakai istilah "berubah wujud menjadi.....", maka:
1. Berarti Tuhan ada wujud awalnya. Padahal Tuhan itu tidak berwujud. Jadi pernyataan berubah wujud adalah keliru.
2. Berarti Tuhan sdh tidak lagi mejadi Tuhan krn "berubah menjadi"
Yg lebih sesuai adalah menggunakan istilah:
- menyatakan diri sebagai
- menyatakan diri dalam wujud
- menyatakan diri dalam rupa
Padahal menurut Anda masih harus Anda paksa menjadi sederhana lagi kan...???Yang saya ingin katakan adalah: orang Kristen memang sering menjelaskan Tuhan dengan kalimat sederhana. Itu saja kok.
Itu kan penjelasan2 berikutnya. Coba kalau dr awal saya jawab dgn kalimat spt itu kan malah gak nyambung dgn pertanyaan Anda. Yg nyambung aja Anda bikin ruwet, apalagi yg tidak nyambung.
Jawaban awal saya sangat konsisten: daging manusia yg digunakan Tuhan untuk menyakatakan diri sbg manusia.
Saya sih berfikir kalimat tsb tidak rumit2 amat. Tapi kan Anda sendiri yg menganggap itu kalimat tidak sederhana.
Jadi apa yg menurut kami sederhana oleh Anda ternyata sangat rumit. Sedangkan yg menurut Anda sederhana, buat kami terlalu dangkal.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Justru dengan logika bhw tidak ada daging Tuhan, yang ada adalah daging manusia maka sebenarnya sudah terjawab.jakajayagiri-2 wrote:
Apakah pertanyaan Anda sejak awal ada batasan "secara biologis"? TIDAK ADA
Pertanyaan Anda adalah daging "manusia atau Tuhan". Jawaban "manusia" saja tidak cukup krn ada banyak subjek saat itu. Ada Yesus, ada juga org lain yg disalib. Jadi pertanyaan tsb juga mengandung pertanyaan ttg "siapa" (lebih spesifik), maka harus dijelaskan pula ttg "siapa"-nya.
Jadi kalau yg Anda tunjuk adalah Yesus, maka daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau yg Anda tunjuk adalah penjahat di samping Yesus, saya akan jawab daging manusia biasa.
Sedikit referensi:
wujud Yesus Kristus ketika lahir dan hidup didunia adalah berupa daging manusia biasa.
http://www.sarapanpagi.org/nabi-seperti-musa-vt556-60.html
Faktanya, orang Kristen lain menjelaskan dg kata-kata yg berbeda dg anda.
Kalau Anda ngerti bahasa, maka pilihan kata (diksi) punya konsekuensi makna. Pilihan kata berbeda dr org berbeda bisa menimbulkan pemaknaan yg berbeda. Krn itu musti ada penjelasan.
Semoga hal semacam itu tidak terlalu sulit untuk Anda pahami.
Kitab Injil mengatakan bahawa Yesus ialah Tuhan dalam bentuk badan manusia, Tuhan menjadi manusia
http://www.gotquestions.org/Melayu/Penyelamat-Individu.html
Buat saya itu bisa lebih disederhanakan lagi: daging yg disalib adalah daging manusia.
Sederhana Anda dan saya bisa berbeda. Buat saya jawaban ini cukup sederhana: daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Tapi ternyata tidak sederhana buat Anda.
Ini senada dg pendapat sarapanpagi.org yg bilang daging Yesus adalah daging manusia biasa.
Anda yg mempersulit diri anda sendiri.
Hanya jika dr awal pertanyaannya membahas aspek biologis saja. Krn dr awal pertanyaan mempertanyakan SIAPA (manusia atau Tuhan), maka harus ada penjelasan yg memadai. Kalau mau nanya aspek biologis saja, bertanyalah : YG DISALIB ITU DAGING APA? Maka akan saya jawab tegas: daging manusia (bukan daging Tuhan, bukan daging ayam, bukan daging sapi)
Jelas bertentangan. Manusia itu tidak maha kuasa, sementara Tuhan maha kuasa.
Anda yg berfikir mencampur aduk. Kalau dr sisi kalimat sudah jelas kok. Tuhan tidak campuraduk dgn manusia. Tuhan tetap Tuhan (dgn kemuliaanNya), manusia ya manusia (dgn segala unsur kemanusiaannya). Tapi manusia yg dipakai oleh Tuhan sebagai penyataan diriNYA.
Ada penjelasan yg bagus dr thread sebelah
"Mustahil, Allah itu melakukan degradasi nature dari Sang Pencipta
menyerupai ciptaannya
katanya kagum dgn 20 sifat wajib Allah. Nah padahal pada 20 sifat wajib Allah tsb ada sifat Qudrat yg artinya Sifat Allah itu adalah Maha Kuasa.
Jika Allah Maha Kuasa, kenapa kemudian mengatakan "MUSTAHIL" bagi Allah utk menyerupai ciptaannya ?
Banyak orang tidak mempercayai Inkarnasi, karena Tuhan tidak mungkin menjadi manusia;
Kalau kita percaya bahwa Tuhan adalah maha Kuasa, mengapakah kita membatasi kemampuan dan kehendak Tuhan untuk menjadi manusia? Memang Tuhan tidak dapat mempertentangkan diri-Nya, seperti Tuhan yang kudus tidak mungkin berdosa, karena dosa bertentangan dengan kekudusan. Namun, Allah yang menjadi manusia atau Inkarnasi tidaklah bertentangan dengan kodrat Allah, karena dalam Inkarnasi, Allah tidak berhenti menjadi Allah. Akan menjadi bertentangan kalau Allah berhenti menjadi Allah. Sebaliknya, dalam Inkarnasi, Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.
Ini yang irrasional. Kodrat manusia itu TIDAK MAHAKUASA, tidak mungkin mjd MAHAKUASA. Kalau tuhan mengubah manusia mjd mahakuasa, itu justru menunjukkan bhw manusia itu tidak mahakuasa.
Saya ambil lagi dr kutipan di atas: Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.
Yesus adalah manusia yg dengan sangat tegas menyatakan demikian:
Yoh. 5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya
Tuhan anda harus menyatakan diri mjd manusia dulu.
Tuhan saya mampu. Tuhan saya mampu menggunakan cara yg sanggup diterima oleh manusia tanpa harus mati.
Yg tidak mampu mmg tuhan abal2. Betul mas...
Yang saya tanyakan adalah:
Saya justru bertanya: Mengapa Tuhan yg maha kuasa tidak mampu menampakkan kemuliaan-Nya kpd manusia tanpa manusia harus mati???
Terbukti saya tidak maksa, krn anda sendiri bilang tidak ada daging Tuhan, yg ada daging manusia.
Awalnya saya juga jawab soal "siapa", tapi Anda tidak langsung nanya referensi malah maksain jawaban sendiri.
Apa yang terjadi dengan Tuhan yg menyatakan diri?
Ternyata Anda gak ngerti bedanya kan? OK saya jawab.
Kalau pakai istilah "berubah wujud menjadi.....", maka:
1. Berarti Tuhan ada wujud awalnya. Padahal Tuhan itu tidak berwujud. Jadi pernyataan berubah wujud adalah keliru.
2. Berarti Tuhan sdh tidak lagi mejadi Tuhan krn "berubah menjadi"
Yg lebih sesuai adalah menggunakan istilah:
- menyatakan diri sebagai
- menyatakan diri dalam wujud
- menyatakan diri dalam rupa
1. Dari roh Tuhan berubah mjd daging?
2. roh Tuhan menciptakan daging lalu dirasuki?
3. .........
Apa bedanya menyatakan diri dg menjelma mjd?
Kami itu siapa??? Anda sendiri???
Padahal menurut Anda masih harus Anda paksa menjadi sederhana lagi kan...???
Jadi apa yg menurut kami sederhana oleh Anda ternyata sangat rumit. Sedangkan yg menurut Anda sederhana, buat kami terlalu dangkal.
Sarapanpagi.org berbeda dg anda......
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Masalahnya, jika dr awal Anda jelas merujuk pada konteks biologis SAJA, maka jawaban itu pun menjadi benar.metheny wrote:Justru dengan logika bhw tidak ada daging Tuhan, yang ada adalah daging manusia maka sebenarnya sudah terjawab.jakajayagiri-2 wrote:
Apakah pertanyaan Anda sejak awal ada batasan "secara biologis"? TIDAK ADA
Pertanyaan Anda adalah daging "manusia atau Tuhan". Jawaban "manusia" saja tidak cukup krn ada banyak subjek saat itu. Ada Yesus, ada juga org lain yg disalib. Jadi pertanyaan tsb juga mengandung pertanyaan ttg "siapa" (lebih spesifik), maka harus dijelaskan pula ttg "siapa"-nya.
Jadi kalau yg Anda tunjuk adalah Yesus, maka daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau yg Anda tunjuk adalah penjahat di samping Yesus, saya akan jawab daging manusia biasa.
Krn ada subyek yg menyertai kata daging, dan subjek itu bukan manusia biasa, maka saya wajib menjelaskan.
Jika tidak, maka jawaban yg dangkal akan mudah dipelintir menjadi pernyataan2 dangkal lainnya.
Nah yg anda kutip itu jelas bicara wujud secara fisik dr Yesus. Sedangkan pertanyaan Anda justru mempertanyakan SIAPA. Saya tidak pernah bilang daging tsb BUKAN DAGING MANUSIA. Tidak pernah saya bilang spt itu. Tapi kalau dijawab sampai pada daging manusia SAJA, pertanyaan berikut potensial menjadi liar. Maka dr awal saya arahkan supaya fokus pada:Sedikit referensi:
wujud Yesus Kristus ketika lahir dan hidup didunia adalah berupa daging manusia biasa.
http://www.sarapanpagi.org/nabi-seperti-musa-vt556-60.html
- daging manusia
- manusia Yesus
- manusia Yesus tidak sama dengan manusia biasa
Langsung saya jelaskan bedanya.
Saya heran sekali, Anda bertanya secara sederhana, saya berikan jawaban yg lengkap kok protes ya.
Mestinya Anda berterimakasih krn jawban saya justru lebih lengkap dr yg Anda harapkan.
Kalau Anda tidak punya agenda lain di balik jawaban yg Anda sediakan, mestinya jawaban saya justru sangat lengkap.
Saya kan udah bilang, khusus di forum ini saya gunakan terminologi yg lebih lengkap agar tidak disalh tafsirkan.Faktanya, orang Kristen lain menjelaskan dg kata-kata yg berbeda dg anda.
Kalau Anda ngerti bahasa, maka pilihan kata (diksi) punya konsekuensi makna. Pilihan kata berbeda dr org berbeda bisa menimbulkan pemaknaan yg berbeda. Krn itu musti ada penjelasan.
Semoga hal semacam itu tidak terlalu sulit untuk Anda pahami.
Kitab Injil mengatakan bahawa Yesus ialah Tuhan dalam bentuk badan manusia, Tuhan menjadi manusia
Kalau saya bicara dgn org2 yg sdh paham atau pemahamannya sama, gak masalah juga saya berkata Tuhan menjadi manusia.
Manusia yg mana, siapa, itu yg saya perjelas. Agar tidak dikacaukan pemahamannya dgn manusia pada umunya.Buat saya itu bisa lebih disederhanakan lagi: daging yg disalib adalah daging manusia.
Sederhana Anda dan saya bisa berbeda. Buat saya jawaban ini cukup sederhana: daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Tapi ternyata tidak sederhana buat Anda.
Pada intinya jawaban saya pun senada. Saya gunakan terminologi khusus hanya untuk forum ini, mencegah penafsiran yg liar.Ini senada dg pendapat sarapanpagi.org yg bilang daging Yesus adalah daging manusia biasa.
Anda bertanya sederhana dan saya berikan jawaban komprehensif. Kenapa keberatan?Anda yg mempersulit diri anda sendiri.
Hanya jika dr awal pertanyaannya membahas aspek biologis saja. Krn dr awal pertanyaan mempertanyakan SIAPA (manusia atau Tuhan), maka harus ada penjelasan yg memadai. Kalau mau nanya aspek biologis saja, bertanyalah : YG DISALIB ITU DAGING APA? Maka akan saya jawab tegas: daging manusia (bukan daging Tuhan, bukan daging ayam, bukan daging sapi)
Nah kan, terbukti, pemahaman Anda sdh salah. Gini kok minta jawaban sederhana.Jelas bertentangan. Manusia itu tidak maha kuasa, sementara Tuhan maha kuasa.
Anda yg berfikir mencampur aduk. Kalau dr sisi kalimat sudah jelas kok. Tuhan tidak campuraduk dgn manusia. Tuhan tetap Tuhan (dgn kemuliaanNya), manusia ya manusia (dgn segala unsur kemanusiaannya). Tapi manusia yg dipakai oleh Tuhan sebagai penyataan diriNYA.
Ada penjelasan yg bagus dr thread sebelah
"Mustahil, Allah itu melakukan degradasi nature dari Sang Pencipta
menyerupai ciptaannya
katanya kagum dgn 20 sifat wajib Allah. Nah padahal pada 20 sifat wajib Allah tsb ada sifat Qudrat yg artinya Sifat Allah itu adalah Maha Kuasa.
Jika Allah Maha Kuasa, kenapa kemudian mengatakan "MUSTAHIL" bagi Allah utk menyerupai ciptaannya ?
Banyak orang tidak mempercayai Inkarnasi, karena Tuhan tidak mungkin menjadi manusia;
Kalau kita percaya bahwa Tuhan adalah maha Kuasa, mengapakah kita membatasi kemampuan dan kehendak Tuhan untuk menjadi manusia? Memang Tuhan tidak dapat mempertentangkan diri-Nya, seperti Tuhan yang kudus tidak mungkin berdosa, karena dosa bertentangan dengan kekudusan. Namun, Allah yang menjadi manusia atau Inkarnasi tidaklah bertentangan dengan kodrat Allah, karena dalam Inkarnasi, Allah tidak berhenti menjadi Allah. Akan menjadi bertentangan kalau Allah berhenti menjadi Allah. Sebaliknya, dalam Inkarnasi, Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.Ini yang irrasional. Kodrat manusia itu TIDAK MAHAKUASA, tidak mungkin mjd MAHAKUASA. Kalau tuhan mengubah manusia mjd mahakuasa, itu justru menunjukkan bhw manusia itu tidak mahakuasa.
Saya ambil lagi dr kutipan di atas: Allah tetap mempertahankan kodrat-Nya sebagai Allah walaupun pada saat yang sama Ia juga mengambil kodrat manusia, sehingga karenanya kodrat manusia diangkat oleh Allah ke derajat yang sungguh mulia.
Yesus adalah manusia yg dengan sangat tegas menyatakan demikian:
Yoh. 5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya
Tuhan tidak mengubah manusia Yesus (semula tidak maha kuasa) menjadi maha kuasa.
Sejak terbentuknya janin Yesus, Tuhan sdh memakai fisik manusiaNya sbg alat penyataan diri. jadi sejak awal Yesus adalah manusia mulia. Bukan manusia yg semula berdosa kemudian diubah Tuhan.
Lah itu...Tuhan saya mampu. Kalau dalam keadaanNya yg sesungguhnya manusia akan mati kalau berhadapan dgn Tuhan. Tapi Tuhan saya mampu menyatakan diri kepada manusia tanpa manusia mati ketika berhadapan dgn NYA. Tuhan saya mampu mas.Tuhan anda harus menyatakan diri mjd manusia dulu.
Tuhan saya mampu. Tuhan saya mampu menggunakan cara yg sanggup diterima oleh manusia tanpa harus mati.
Yg tidak mampu mmg tuhan abal2. Betul mas...
Yang saya tanyakan adalah:
Saya justru bertanya: Mengapa Tuhan yg maha kuasa tidak mampu menampakkan kemuliaan-Nya kpd manusia tanpa manusia harus mati???
Dan ada penjelasan lanjutannya. Kenapa Anda menolak penjelasannya?Terbukti saya tidak maksa, krn anda sendiri bilang tidak ada daging Tuhan, yg ada daging manusia.
Awalnya saya juga jawab soal "siapa", tapi Anda tidak langsung nanya referensi malah maksain jawaban sendiri.
Jasad biologisnya adalah manusia, tapi ROH yg ada dlm jasad itu adalah TUHAN sendiri. Ingat, Tuhan itu ROH.Apa yang terjadi dengan Tuhan yg menyatakan diri?
Ternyata Anda gak ngerti bedanya kan? OK saya jawab.
Kalau pakai istilah "berubah wujud menjadi.....", maka:
1. Berarti Tuhan ada wujud awalnya. Padahal Tuhan itu tidak berwujud. Jadi pernyataan berubah wujud adalah keliru.
2. Berarti Tuhan sdh tidak lagi mejadi Tuhan krn "berubah menjadi"
Yg lebih sesuai adalah menggunakan istilah:
- menyatakan diri sebagai
- menyatakan diri dalam wujud
- menyatakan diri dalam rupa
1. Dari roh Tuhan berubah mjd daging?
2. roh Tuhan menciptakan daging lalu dirasuki?
3. .........
Kalau menggunakan kata menjelma menjadi atau berubah menjadi, org bisa keliru memahami demikian:Apa bedanya menyatakan diri dg menjelma mjd?
Tuhan berubah menjadi manusia, Tuhannya hilang (tidak ada Tuhan lagi). Yg Maha Kuasa berubah menjadi tidak maha kuasa. Kesalahan yg selama ini dilakukan muslim dlm berfikir ttg Yesus. Krn itu khusus di forum ini saya hindari istilah yg rawan menimbulkan salah pemahaman.
Org kristen semua sama, tidak pernah berfikir Tuhan jadi manusia lantas Tuhan hilang kemahakuasaanNya.Kami itu siapa??? Anda sendiri???
Sarapanpagi.org berbeda dg anda......
Saya hanya menggunakan istilah yg berbeda agar tidak diplesetkan ke arah pemahaman yg keliru.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Saya analogikan, ada orang bertanya, "kalau mau ke rumah X saya musti ambil belok kana atau kiri?'
Sebetulnya saya jawab "kanan" sdh cukup. Tidak salah. Tapi saya tahu, kalau cuma dijawab spt itu, penanya rawan kesasar krn akan ada belokan2 lain sesudah itu. maka saya pun berikan jawaban yg rinci, belok kanan...trus ke sini..ntar ada ciri ini itu, belok kiri, trus kanan lagi, ntar sekian ratus meter dr belokan kanan jalan itu rumah X.
Itikad saya baik, tapi org yg nanya itu malah mencak2, "Anda tu saya tanya jalan ke rumah X, cikup jawab kakan apa kiri kok malah nunjukin sampai ancar2 rumahnya segala, bodoh Anda tuh!!!"
Begitulah analogi untuk alur diskusi ini
Sebetulnya saya jawab "kanan" sdh cukup. Tidak salah. Tapi saya tahu, kalau cuma dijawab spt itu, penanya rawan kesasar krn akan ada belokan2 lain sesudah itu. maka saya pun berikan jawaban yg rinci, belok kanan...trus ke sini..ntar ada ciri ini itu, belok kiri, trus kanan lagi, ntar sekian ratus meter dr belokan kanan jalan itu rumah X.
Itikad saya baik, tapi org yg nanya itu malah mencak2, "Anda tu saya tanya jalan ke rumah X, cikup jawab kakan apa kiri kok malah nunjukin sampai ancar2 rumahnya segala, bodoh Anda tuh!!!"
Begitulah analogi untuk alur diskusi ini
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Saya lihat anda muter-muter gak karuan.jakajayagiri-2 wrote:
Masalahnya, jika dr awal Anda jelas merujuk pada konteks biologis SAJA, maka jawaban itu pun menjadi benar.
Krn ada subyek yg menyertai kata daging, dan subjek itu bukan manusia biasa, maka saya wajib menjelaskan.
Jika tidak, maka jawaban yg dangkal akan mudah dipelintir menjadi pernyataan2 dangkal lainnya.
.....
Nah yg anda kutip itu jelas bicara wujud secara fisik dr Yesus. Sedangkan pertanyaan Anda justru mempertanyakan SIAPA. Saya tidak pernah bilang daging tsb BUKAN DAGING MANUSIA. Tidak pernah saya bilang spt itu. Tapi kalau dijawab sampai pada daging manusia SAJA, pertanyaan berikut potensial menjadi liar. Maka dr awal saya arahkan supaya fokus pada:
- daging manusia
- manusia Yesus
- manusia Yesus tidak sama dengan manusia biasa
Anda bilang:
Jadi kalau yg Anda tunjuk adalah Yesus, maka daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau yg Anda tunjuk adalah penjahat di samping Yesus, saya akan jawab daging manusia biasa.
Daging Yesus itu daging manusia biasa atau tidak?
Jawaban sederhana: daging yg disalib itu daging manusia.
Langsung saya jelaskan bedanya.
Saya heran sekali, Anda bertanya secara sederhana, saya berikan jawaban yg lengkap kok protes ya.
Mestinya Anda berterimakasih krn jawban saya justru lebih lengkap dr yg Anda harapkan.
Kalau Anda tidak punya agenda lain di balik jawaban yg Anda sediakan, mestinya jawaban saya justru sangat lengkap.
Ini jawaban benar atau salah????
Saya tidak tanya lengkap atau tidaknya.
hahahaa....ini namanya tidak konsisten dg penjelasan anda sebelumnya.
Saya kan udah bilang, khusus di forum ini saya gunakan terminologi yg lebih lengkap agar tidak disalh tafsirkan.
Kalau saya bicara dgn org2 yg sdh paham atau pemahamannya sama, gak masalah juga saya berkata Tuhan menjadi manusia.
Yesus adalah Tuhan yg menjadi manusia. Ini benar atau salah???
Kan sudah jelas sejak awal. Yang ditanyakan adalah daging Yesus.
Manusia yg mana, siapa, itu yg saya perjelas. Agar tidak dikacaukan pemahamannya dgn manusia pada umunya.
Daging Yesus itu daging manusia biasa atau tidak???
Penafsiran adalah konsekuensi. Suka atau tidak.
Pada intinya jawaban saya pun senada. Saya gunakan terminologi khusus hanya untuk forum ini, mencegah penafsiran yg liar.
Mengapa jawaban komprehensif anda MENYALAHKAN jawaban sederhana?
Anda bertanya sederhana dan saya berikan jawaban komprehensif. Kenapa keberatan?
Itu konsekuensi lain tentang kemahakuasaan Tuhan. Bisakah Tuhan membuat manusia menjadi mahakuasa???
Nah kan, terbukti, pemahaman Anda sdh salah. Gini kok minta jawaban sederhana.
Tuhan tidak mengubah manusia Yesus (semula tidak maha kuasa) menjadi maha kuasa.
Artinya, Yesus adalah manusia yg mahakuasa. Inilah yg irrasional.
Sejak terbentuknya janin Yesus, Tuhan sdh memakai fisik manusiaNya sbg alat penyataan diri. jadi sejak awal Yesus adalah manusia mulia. Bukan manusia yg semula berdosa kemudian diubah Tuhan.
Nah...mampukah Tuhan dlm keadaanNya yg sesungguhnya berhadapan dg manusia tanpa manusia itu mati????
Lah itu...Tuhan saya mampu. Kalau dalam keadaanNya yg sesungguhnya manusia akan mati kalau berhadapan dgn Tuhan. Tapi Tuhan saya mampu menyatakan diri kepada manusia tanpa manusia mati ketika berhadapan dgn NYA. Tuhan saya mampu mas.
Saya tidak menolak dan saya tidak menyalahkan jawaban komprehensif dr anda.
Dan ada penjelasan lanjutannya. Kenapa Anda menolak penjelasannya?
Yang kita bicarakan adalah masalah JAWABAN SEDERHANA yg anda salahkan.
Jasad biologis manusia itu darimana???
Jasad biologisnya adalah manusia, tapi ROH yg ada dlm jasad itu adalah TUHAN sendiri. Ingat, Tuhan itu ROH.
1. Roh Tuhan menciptakan jasad biologis manusia lalu masuk ke dalam jasad tsb
2. Roh Tuhan berubah menjadi jasad biologis manusia + roh
3. .................
Jadi penggunaan kata "menjelma jd manusia" atau "berubah jd manusia" dalam konteks Yesus menurut anda adalah SALAH.
Kalau menggunakan kata menjelma menjadi atau berubah menjadi, org bisa keliru memahami demikian:
Tuhan berubah menjadi manusia, Tuhannya hilang (tidak ada Tuhan lagi). Yg Maha Kuasa berubah menjadi tidak maha kuasa. Kesalahan yg selama ini dilakukan muslim dlm berfikir ttg Yesus. Krn itu khusus di forum ini saya hindari istilah yg rawan menimbulkan salah pemahaman.
Karena memang irrasional.
Org kristen semua sama, tidak pernah berfikir Tuhan jadi manusia lantas Tuhan hilang kemahakuasaanNya.
Saya hanya menggunakan istilah yg berbeda agar tidak diplesetkan ke arah pemahaman yg keliru.
Manusia 100% itu mempunyai kodrat sendiri antara lain, tidak mahakuasa, sbg mahluk ciptaan.
Kalau jd manusia tp tdk mempunyai kodrat manusia ya artinya manusia jadi-jadian, bukan 100% manusia.
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Daging manusia, tapi bukan manusia biasa.metheny wrote:Saya lihat anda muter-muter gak karuan.jakajayagiri-2 wrote:
Masalahnya, jika dr awal Anda jelas merujuk pada konteks biologis SAJA, maka jawaban itu pun menjadi benar.
Krn ada subyek yg menyertai kata daging, dan subjek itu bukan manusia biasa, maka saya wajib menjelaskan.
Jika tidak, maka jawaban yg dangkal akan mudah dipelintir menjadi pernyataan2 dangkal lainnya.
.....
Nah yg anda kutip itu jelas bicara wujud secara fisik dr Yesus. Sedangkan pertanyaan Anda justru mempertanyakan SIAPA. Saya tidak pernah bilang daging tsb BUKAN DAGING MANUSIA. Tidak pernah saya bilang spt itu. Tapi kalau dijawab sampai pada daging manusia SAJA, pertanyaan berikut potensial menjadi liar. Maka dr awal saya arahkan supaya fokus pada:
- daging manusia
- manusia Yesus
- manusia Yesus tidak sama dengan manusia biasa
Anda bilang:
Jadi kalau yg Anda tunjuk adalah Yesus, maka daging yg disalib itu adalah daging manusia yg dipakai Tuhan untuk menyatakan diri sbg manusia.
Kalau yg Anda tunjuk adalah penjahat di samping Yesus, saya akan jawab daging manusia biasa.
Daging Yesus itu daging manusia biasa atau tidak?
Clear?
Salahkah saya jika menjawab dgn lengkap?Jawaban sederhana: daging yg disalib itu daging manusia.
Langsung saya jelaskan bedanya.
Saya heran sekali, Anda bertanya secara sederhana, saya berikan jawaban yg lengkap kok protes ya.
Mestinya Anda berterimakasih krn jawban saya justru lebih lengkap dr yg Anda harapkan.
Kalau Anda tidak punya agenda lain di balik jawaban yg Anda sediakan, mestinya jawaban saya justru sangat lengkap.
Ini jawaban benar atau salah????
Saya tidak tanya lengkap atau tidaknya.
Logika diskusi mana yg saya tabrak jika saya menjawab pertanyaan dgn lengkap untuk meminimalkan kesalahan pemahaman?
Benar, asal kata "menjadi" tidak dipahami sbg sinonim "berubah"hahahaa....ini namanya tidak konsisten dg penjelasan anda sebelumnya.
Yesus adalah Tuhan yg menjadi manusia. Ini benar atau salah???
Daging manusia, tapi bukan manusia biasa.Kan sudah jelas sejak awal. Yang ditanyakan adalah daging Yesus.
Daging Yesus itu daging manusia biasa atau tidak???
Dan saya punya hak meminimalkan kesalahpahaman. Suka atau tidak.Penafsiran adalah konsekuensi. Suka atau tidak.
Pada intinya jawaban saya pun senada. Saya gunakan terminologi khusus hanya untuk forum ini, mencegah penafsiran yg liar.
Krn jawaban yg tidak komprehensif rawan kesalahpahaman.Mengapa jawaban komprehensif anda MENYALAHKAN jawaban sederhana?
Anda bertanya sederhana dan saya berikan jawaban komprehensif. Kenapa keberatan?
Tidak bisa kalau manusia itu adalah manusia biasa, krn Tuhan tidak akan memberikan kemuliaan kepada yg lain.Itu konsekuensi lain tentang kemahakuasaan Tuhan. Bisakah Tuhan membuat manusia menjadi mahakuasa???
Nah kan, terbukti, pemahaman Anda sdh salah. Gini kok minta jawaban sederhana.
Tuhan tidak mengubah manusia Yesus (semula tidak maha kuasa) menjadi maha kuasa.
Maka hanya mungkin jika manusia itu bukan pihak lain, tetapi perwujudan (penyataan diri) Tuhan sendiri
Yesus bukan manusia yg maha kuasa, tetapi Yesus adalah Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia.Artinya, Yesus adalah manusia yg mahakuasa. Inilah yg irrasional.
Sejak terbentuknya janin Yesus, Tuhan sdh memakai fisik manusiaNya sbg alat penyataan diri. jadi sejak awal Yesus adalah manusia mulia. Bukan manusia yg semula berdosa kemudian diubah Tuhan.
Manusia yg tidak akan mampu. Krn itu Tuhan menggunakan cara supaya manusia mampu menjumpaiNYA.Nah...mampukah Tuhan dlm keadaanNya yg sesungguhnya berhadapan dg manusia tanpa manusia itu mati????
Lah itu...Tuhan saya mampu. Kalau dalam keadaanNya yg sesungguhnya manusia akan mati kalau berhadapan dgn Tuhan. Tapi Tuhan saya mampu menyatakan diri kepada manusia tanpa manusia mati ketika berhadapan dgn NYA. Tuhan saya mampu mas.
Tuhan tidak mungkin untuk berbuat yg tidak konsisten dgn firmanNya sendiri:
KELUARAN 33 : 20 Lagi Firman-NYA: "Engkau tidak tahan memandang wajah-KU, sebab tidak ada orang yang memandang AKU dapat hidup."
Dr awal saya tidak akan menyalahkan pilihan jawaban Anda kalau dr awal jawaban komprehensif saya bisa Anda terima untuk didiskusikan. Tapi krn sejak jawaban pertama saya Anda tolak dan selalu memaksa saya untuk memilih jawaban versi Anda maka saya tolak pemaksaan itu.Saya tidak menolak dan saya tidak menyalahkan jawaban komprehensif dr anda.
Dan ada penjelasan lanjutannya. Kenapa Anda menolak penjelasannya?
Yang kita bicarakan adalah masalah JAWABAN SEDERHANA yg anda salahkan.
Darimana? tentu saja dr Tuhan. Prosesnya saya tidak tahu, kan terjadinya di dalam rahim Maria. Urusan Tuhan lah itu.Jasad biologis manusia itu darimana???
Jasad biologisnya adalah manusia, tapi ROH yg ada dlm jasad itu adalah TUHAN sendiri. Ingat, Tuhan itu ROH.
1. Roh Tuhan menciptakan jasad biologis manusia lalu masuk ke dalam jasad tsb
2. Roh Tuhan berubah menjadi jasad biologis manusia + roh
3. .................
Yang jelas fisik Yesus adalah fisik manusia yg dipakai oleh Tuhan sbg penyataan diriNya. Roh yg ada dlm fisik tsb adalah TUHAN sendiri. Bukan roh manusia spt kita2 manusia biasa. Krn itu Yesus satu2nya manusia tanpa dosa.
Salah jika dipahami seperti yg saya sampaikan. Tapi jika pemahamannya benar nggak masalah. Mau pakai menjelma, inkarnasi, penyataan diri, atau apapun, yg penting konsep pemahamannya. Nah, khusus di forum ini saya menghindari istilah yg sangat rawan disalahpahami konteksnya.Jadi penggunaan kata "menjelma jd manusia" atau "berubah jd manusia" dalam konteks Yesus menurut anda adalah SALAH.
Kalau menggunakan kata menjelma menjadi atau berubah menjadi, org bisa keliru memahami demikian:
Tuhan berubah menjadi manusia, Tuhannya hilang (tidak ada Tuhan lagi). Yg Maha Kuasa berubah menjadi tidak maha kuasa. Kesalahan yg selama ini dilakukan muslim dlm berfikir ttg Yesus. Krn itu khusus di forum ini saya hindari istilah yg rawan menimbulkan salah pemahaman.
Saya tidak pernah bilang Yesus tidak punya kodrat manusia kok. Jgn dipelintir ah.Karena memang irrasional.
Org kristen semua sama, tidak pernah berfikir Tuhan jadi manusia lantas Tuhan hilang kemahakuasaanNya.
Saya hanya menggunakan istilah yg berbeda agar tidak diplesetkan ke arah pemahaman yg keliru.
Manusia 100% itu mempunyai kodrat sendiri antara lain, tidak mahakuasa, sbg mahluk ciptaan.
Kalau jd manusia tp tdk mempunyai kodrat manusia ya artinya manusia jadi-jadian, bukan 100% manusia.
jakajayagiri-2- LETNAN DUA
-
Posts : 995
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 04.09.12
Reputation : 27
Re: Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
Clear!!!jakajayagiri-2 wrote:
Daging manusia, tapi bukan manusia biasa.
Clear?
berarti pendapat anda berbeda dg sarapanpagi.org yg mengatakan: daging manusia biasa
Saya tidak menyalahkan jawaban lengkap dari anda. Yang kita perdebatkan adalah jawaban sederhananya.
Salahkah saya jika menjawab dgn lengkap?
Logika diskusi mana yg saya tabrak jika saya menjawab pertanyaan dgn lengkap untuk meminimalkan kesalahan pemahaman?
Apakah jawaban sederhana: "daging yang disalib adalah daging manusia" ini salah atau benar?
Lalu sinonim apa yg tepat utk kata "menjadi" dlm konteks ini???
Benar, asal kata "menjadi" tidak dipahami sbg sinonim "berubah"
Silahkan anda pilih artikata yg tepat utk menjadi:
http://artikata.com/arti-366048-menjadi.html
1. (diangkat, dipilih) sbg: ia diangkat (dipilih) ~ wakil presiden;
2. (dibuat) untuk: daun kumis kucing dapat diramu ~ obat penyakit kencing batu;
3. berubah keadaan (wujud, barang) lain; menjelma sbg: orang itu dapat mengubah dirinya ~ harimau;
4. menjabat pekerjaan (sbg): ayahnya ~ guru;
5.......(kamus Kristen)
Oke. Jadi anda beda dg sarapanpagi.org
Daging manusia, tapi bukan manusia biasa.
silahkan. tapi saya juga punya hak utk mengutip pendapat dari situs Kristen "terkenal".
Dan saya punya hak meminimalkan kesalahpahaman. Suka atau tidak.
Salah paham thd anda ataukah thd paham Kristen scr umum???
Krn jawaban yg tidak komprehensif rawan kesalahpahaman.
Tidak bisa??? Mosok Tuhan yg maha kuasa tidak mampu membuat manusia jd mahakuasa???
Tidak bisa kalau manusia itu adalah manusia biasa, krn Tuhan tidak akan memberikan kemuliaan kepada yg lain.
Maka hanya mungkin jika manusia itu bukan pihak lain, tetapi perwujudan (penyataan diri) Tuhan sendiri
Ini tmsk Tuhan abal-abal atau gak?
Yesus itu manusia atau bukan?
Yesus bukan manusia yg maha kuasa, tetapi Yesus adalah Tuhan yg menyatakan diri sbg manusia.
Kalau Yesus itu manusia, dia maha kuasa atau tidak?
Referensi:
Dengan menggunakan gelar ini secara pasti Yesus mengidentifikasikan diri-Nya sebagai manusia biasa.
http://www.sarapanpagi.org/yesus-adalah-manusia-vt60.html
Justru itu saya nanya krn manusianya gak mampu. Mampukah Tuhan membuat diri-Nya bisa dilihat manusia dlm keadaan-Nya yg sesungguhnya tanpa manusia tsb harus mati???
Manusia yg tidak akan mampu. Krn itu Tuhan menggunakan cara supaya manusia mampu menjumpaiNYA.
Tuhan tidak mungkin untuk berbuat yg tidak konsisten dgn firmanNya sendiri:
KELUARAN 33 : 20 Lagi Firman-NYA: "Engkau tidak tahan memandang wajah-KU, sebab tidak ada orang yang memandang AKU dapat hidup."
Trus gimana? Apakah jika saya katakan scr sederhana: daging yg disalib adalah daging manusia, ini adalah SALAH?
Dr awal saya tidak akan menyalahkan pilihan jawaban Anda kalau dr awal jawaban komprehensif saya bisa Anda terima untuk didiskusikan. Tapi krn sejak jawaban pertama saya Anda tolak dan selalu memaksa saya untuk memilih jawaban versi Anda maka saya tolak pemaksaan itu.
Berarti Tuhan menyatakan diri dlm bentuk manusia memang logika yg tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Darimana? tentu saja dr Tuhan. Prosesnya saya tidak tahu, kan terjadinya di dalam rahim Maria. Urusan Tuhan lah itu.
Yang jelas fisik Yesus adalah fisik manusia yg dipakai oleh Tuhan sbg penyataan diriNya. Roh yg ada dlm fisik tsb adalah TUHAN sendiri. Bukan roh manusia spt kita2 manusia biasa. Krn itu Yesus satu2nya manusia tanpa dosa.
Karena anda tidak tahu apakah daging Yesus itu ciptaan Tuhan, bayangan Tuhan, perubahan bentuk dr roh Tuhan, dst.
Ini hanya doktrin buta semata. Tuhan menyatakan diri dlm bentuk manusia tetapi anda tidak tahu persis apa maksudnya.
Padahal terbukti anda pun TIDAK PAHAM apa maksud dr menyatakan diri dlm bentuk manusia.
Salah jika dipahami seperti yg saya sampaikan. Tapi jika pemahamannya benar nggak masalah. Mau pakai menjelma, inkarnasi, penyataan diri, atau apapun, yg penting konsep pemahamannya. Nah, khusus di forum ini saya menghindari istilah yg sangat rawan disalahpahami konteksnya.
Ya pokoknya menyatakan diri. Tetapi tidak jelas apakah daging-Nya itu ciptaan-Nya, ataukah perubahan bentuk dari-Nya.
Ini antara lain kodrat manusia : (1) tidak mahakuasa; (2)sbg mahluk ciptaan.
Saya tidak pernah bilang Yesus tidak punya kodrat manusia kok. Jgn dipelintir ah.
Yesus punya 2 kodrat tsb atau tidak?
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Halaman 5 dari 11 • 1, 2, 3, 4, 5, 6 ... 9, 10, 11
Similar topics
» Apakah daging Yesus adalah bagian tak terpisahkan dari Tuhan ataukah bagian yang terpisahkan dari Tuhan???
» oleh sebab apakah tuhan menjadi daging mencari nafkah dan makan minum di bumi??
» [terkait masak hewan] Daging Tikus / Tangkap Banyak Tikus Di Sawah Dan Masak Daging Tikus Lezat / Perangkap Tikus / Tikus
» Pilih Mana? TUHAN yang Sanggup Menjadi Manusia atau "tuhan" yang Hanya Mampu Berdusta?
» Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
» oleh sebab apakah tuhan menjadi daging mencari nafkah dan makan minum di bumi??
» [terkait masak hewan] Daging Tikus / Tangkap Banyak Tikus Di Sawah Dan Masak Daging Tikus Lezat / Perangkap Tikus / Tikus
» Pilih Mana? TUHAN yang Sanggup Menjadi Manusia atau "tuhan" yang Hanya Mampu Berdusta?
» Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Halaman 5 dari 11
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik