Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Halaman 1 dari 34 • Share
Halaman 1 dari 34 • 1, 2, 3 ... 17 ... 34
Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
1. Fenomena & Siapa Yang disalib
Secara jelas Al-Qur'an sendiri menjelaskan bahwa Isa Al Masih tidak mati dibunuh pada kayu salib.
"Dan lantaran perkataan mereka yang mengatakan: Sesungguhnya kami telah membunuh Isa Al Masih anak Maryam rasul Allah itu. Padahal sebenarnya mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya (hingga mati), melainkan hanyalah diserupakan saja pada mereka ... ". (An-Nisa' / 4 : 157).
Frase "Ma qotaluhu wama sholabuhu" yang berarti: "Mereka tidak membunuhnya dan tidak menyalibnya" haruslah diartikan kesinambungan satu dengan yang lain. Ma qotaluhu artinya mereka tidak membunuh Isa secara umum. Ma sholabuhu mereka juga tidak membunuhnya dengan cara khusus yakni dengan penyaliban ( Tiang lurus versi Mang Odoy )
Ada pendapat yang mengatakan bahwa lsa Al Masih tidak disalib, tetapi yang disalib sampai mati adalah Yudas Iskariot Pendapat seperti ini sulit dipertanggungjawabkan sebab Al-Qur'an sama sekali tidak pernah menyebut atau mengkisahkan nama tersebut.
dinukilkan Ibnu Jarir menyatakan bahwa rupa Isa disamakan kepada Yahuda (Yudas) itu sendiri, sehingga dialah yang ditangkap dan dialah yang disalib."
Adapun riwayat-riwayat ini diterima oleh sahabat Rasulullah dan penafsir sesudahnya ialah orang-orang ahlul kitab yang masuk Islam, diantaranya Wahab bin Munabbih.
Jadi, jelas bahwa umat Islam mengenal Yudas dari ahlul kitab, bukan dari Al-Quran.
Kelanjutan kehidupan Isa Al Masih berlanjut sampai usia lanjut dapat kita baca dari keterangan Al-Qur'an
surat Ali Imran/3:46.
"Dia dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan ketika sesudah dewasa."
Kamus Bahasa Arab "Munjid fil Lughati wal Adabi" mengartikan "kahlan" sebagai "man kaanat sinnu 'umrihi bainal tsalatsina wal khamsina taqriban" (seorang yang berusia kurang 30-50 tahun).
Al Imam Raghib, seperti dikutib Saleh A. Nahdi (Bibel dalam Timbangan, PT Arista Brahmatyasa, 1994, h. 20) mengatakan bahwa "kahlan" sebagai "man wakhatahu syaib" (orang yang rambutnya bercampur dengan yang putih karena usianya yang lanjut).
Adapun bukti-bukti sejarah bahwa Isa Al Masih hidup sampai usia lanjut, diantaranya:
1. Dalam usia lanjut yang dimulai antara 40-50 tahun, Yesus masih memberikan pengajaran. Masa hidup tadi disaksikan bukan saja oleh para penginjil melainkan juga oleh semua pemimpin-pemimpin gereja yang datang ke Asia bersama Yahya yang menyampaikan riwayat itu kepada pemimpin-pemimpin gereja adalah Yahya sendiri (C.R. Gregory, Canon and the New Testament).
2. James Moffat: Pemuda-pemuda gereja di Asia percaya kematian Yesus itu terjadi di zaman Kladius tahun 41-50. Papias sendiri mengatakan bahwa pada usia tersebut Yesus masih mengajar.
Selanjutnya Nabi Isa As menjalani masa-masa kehidupannya sampai meninggal dan dimakamkan yang kita dapatkan dari penjelasan Al-Qur'an
surat Al Mu'minun/23:50:
"Dan kami telah jadikan (Isa) putra Maryam beserta ibunya suatu bukti yang nyata hagi (kekuasaan Kami), dan Kami melindungi mereka di suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir ".
Dimanakah tempat yang oleh ayat ini disebut "suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir"?
Seperti dikutip H.M. Josoef Sou'yb (Isa Al Masih Sudah Mati?, PT Al Husna Zikra, 1994, Cet. 1, h. 20-26), di antara para pakar merujuk bahwa tempat itu adalah dataran tinggi pada bukit sebelah Barat Laut Mati, Palestina, yaitu biara tempat kediaman sekte Esenes. Tempat ini dikenal dengan Bukit Qumran.
"Diantara biara besar pada dataran tinggi itu dengan pinggir Laut Mati, demikian Edmund Wilson, tampak terdapat lebih seribu kuburan .... Di antara seluruh kuburan yang digali itu maka hanya ada satu jenazah saja yang punya "keistimewaan" yaitu memakai keranda. Dan diantara seluruh jenarah itu terdapat jenazah seorang wanita (ingat, penghuni biara/bukit Qumran hanya kaum laki-laki."
Satu jenazah yang mempunyai keis¬timewaan dengan keranda dan satu je¬nazah seorang wanita itu tidak lain adalah jenazah Isa Al Masih dan ibundanya Siti Maryam yang hidup dan meninggal serta dimakamkan dibukit Qumran.
2. kenaikan Isa AS
surat Ali Imran/3:55:menjelaskan :
"(Ingatlah) tatkala Allah berfirman: Wahai Isa, sesungguhnya Aku akan mewafatkan engkau dan mengangkat engkau kepadaKu, dan membersihkan engkau dari pada orang¬orang kafir, dan akan menjadikan orang¬orang yang mengikuti engkau lebih tinggi dari orang-orang kafir itu sampai hari kiamat. Maka kepada Akulah tempat kembali, maka akan Aku putuskan nanti di antara kamu dari hal yang telah kamu perselisihkan padanya itu."
Al Alusi, dalam Tafsirnya yang terkenal Ruhul Ma'ani (Darul Kutub Al Ilmiyah, Beirut, 1994), jilid III, ha1.179 memberikan pendapat tentang Mutawaffika, yang artinya telah mematikan engkau, yaitu menyempurnakan ajal engkau (mustaufi ajalaka) dan mematikan engkau menurut jalan biasa, tidak sampai dapat dikuasai oleh musuh yang hendak membunuh engkau.
Beliau menjelaskan lagi bahwa arti warafi'uka ilayya (dan mengangkat engkau kepadaKu), telah mengangkat derajat beliau, memuliakan beliau, mendudukkan beliau ditempat yang tinggi, yaitu ruh beliau sesudah mati. Bukan mengangkat badannya. Lalu Al Alusi mengemukakan beberapa kata rafa'a yang berarti "mengangkat" dari beberapa ayat Al Qur'an yang tiada lain artinya adalah mengangkat kemuliaan ruhani sesudah meninggal.
Sayid Rasyid Ridha menguraikan jawabannya:
"Tidak ada nash yang sharih (tegas) di dalam Al-Qur'an bahwa Nabi Isa telah diangkat dengan tubuh dan nyawa ke langit dan hidup disana seperti di dunia ini, sehingga perlu menurut sunnatullah tentang makan dan minum, sehingga menimhulkan pertanyaan tentang makanan beliau sehari-hari. Dan tidak pula ada nash yang sharih menyatakan beliau akan turun dari langit. Itu hanyalah aqidah dari kebanyakan orang Nasrani, sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Beliau menegaskan:
"Ini adalah masalah khilafiyah.
Dr. Quraish Shihab, dalam harian Republika, hal 10 tanggal 18 Nopember 1994:
"Bahwa Isa a.s kini masih hidup di langit, bukanlah satu kewajiban untuk mempercayainya, serta beberapa hadits yang berkaitan dengan kenaikan Isa Al Masih dan akan turunnya kelak menjelang kiamat. Hadits-hadits tersebut walaupun banyak kesemuanya bermuara pada dua orang saja, yang keduanya bekas penganut agama Kristen, yaitu Ka'ab Al Akhbar dan Wahab bin Munabbih. Tidak sedikit ulama yang menilai bahwa informasi mereka pada hakekatnya bersandar dari sisa kepercayaan kedua perowi hadits¬hadits itu."
Dari beberapa pendapat ulama diatas, dapat disimpulkan bahwa:
Isa Al Masih telah diwafatkan oleh Allah. Seperti manusia lain, beliau pun, akan terkena sunnatullah kematian "Setiap nafs (yang berjiwa), akan menghadapi kematian" (Ali Imran/3:185).
Bahwa Isa Al Masih akan diangkat Allah bukan dalam arti diangkat secara fisik, melainkan derajatnya. Penggunaan kata rafa'a seperti ini bisa juga kita temui dalam surat Al Mujadilah/58:11 "....Allah akan mengangkat orang-orang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat..." Makna pengangkatan yang sama juga diberikan kepada Nabi Idris (Maryam/19:57).
Bahwa hadits-hadits Nabi saw yang melukiskan akan tibanya suatu periode dimana Isa akan mengoreksi keislaman bani Israil yang menyeleweng dari syariat Nabi Musa, atau menyebut Isa Al Masih berada di langit atau masih hidup hingga kini, tidak bisa dijadikan pedoman yang kokoh. Kesimpulan tersebut diambil dari beberapa fakta dibawah ini: Pertama, Hadits-hadits tersebut termasuk hadits ahad, sehingga tidak bisa dijadikan pedoman dalam soal aqidah. Kedua, walaupun menurut Bukhari sanadnya shahih tetapi karena matannya mungkin bersinggung balik dengan Al-Qur'an yang dengan tegas mengatakan bahwa Isa Al Masih telah wafat maka untuk menghindari kesalahpahaman seperti yang terjadi ada jama'ah Ahmadiyah Qodian, hadits tersebut lebih baik ditinggalkan saja. Ketiga, hadits-hadits tersebut, bermuara pada dua orang saja, yang keduanya bekas penganut agama Kristen, yaitu Ka'ab Al Akhbar dan Wahab bin Munabbih (yang masih punya keterkaitan pada kepercayaan lamanya).
Semoga Mencerahkan
1. Fenomena & Siapa Yang disalib
Secara jelas Al-Qur'an sendiri menjelaskan bahwa Isa Al Masih tidak mati dibunuh pada kayu salib.
"Dan lantaran perkataan mereka yang mengatakan: Sesungguhnya kami telah membunuh Isa Al Masih anak Maryam rasul Allah itu. Padahal sebenarnya mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya (hingga mati), melainkan hanyalah diserupakan saja pada mereka ... ". (An-Nisa' / 4 : 157).
Frase "Ma qotaluhu wama sholabuhu" yang berarti: "Mereka tidak membunuhnya dan tidak menyalibnya" haruslah diartikan kesinambungan satu dengan yang lain. Ma qotaluhu artinya mereka tidak membunuh Isa secara umum. Ma sholabuhu mereka juga tidak membunuhnya dengan cara khusus yakni dengan penyaliban ( Tiang lurus versi Mang Odoy )
Ada pendapat yang mengatakan bahwa lsa Al Masih tidak disalib, tetapi yang disalib sampai mati adalah Yudas Iskariot Pendapat seperti ini sulit dipertanggungjawabkan sebab Al-Qur'an sama sekali tidak pernah menyebut atau mengkisahkan nama tersebut.
dinukilkan Ibnu Jarir menyatakan bahwa rupa Isa disamakan kepada Yahuda (Yudas) itu sendiri, sehingga dialah yang ditangkap dan dialah yang disalib."
Adapun riwayat-riwayat ini diterima oleh sahabat Rasulullah dan penafsir sesudahnya ialah orang-orang ahlul kitab yang masuk Islam, diantaranya Wahab bin Munabbih.
Jadi, jelas bahwa umat Islam mengenal Yudas dari ahlul kitab, bukan dari Al-Quran.
Kelanjutan kehidupan Isa Al Masih berlanjut sampai usia lanjut dapat kita baca dari keterangan Al-Qur'an
surat Ali Imran/3:46.
"Dia dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan ketika sesudah dewasa."
Kamus Bahasa Arab "Munjid fil Lughati wal Adabi" mengartikan "kahlan" sebagai "man kaanat sinnu 'umrihi bainal tsalatsina wal khamsina taqriban" (seorang yang berusia kurang 30-50 tahun).
Al Imam Raghib, seperti dikutib Saleh A. Nahdi (Bibel dalam Timbangan, PT Arista Brahmatyasa, 1994, h. 20) mengatakan bahwa "kahlan" sebagai "man wakhatahu syaib" (orang yang rambutnya bercampur dengan yang putih karena usianya yang lanjut).
Adapun bukti-bukti sejarah bahwa Isa Al Masih hidup sampai usia lanjut, diantaranya:
1. Dalam usia lanjut yang dimulai antara 40-50 tahun, Yesus masih memberikan pengajaran. Masa hidup tadi disaksikan bukan saja oleh para penginjil melainkan juga oleh semua pemimpin-pemimpin gereja yang datang ke Asia bersama Yahya yang menyampaikan riwayat itu kepada pemimpin-pemimpin gereja adalah Yahya sendiri (C.R. Gregory, Canon and the New Testament).
2. James Moffat: Pemuda-pemuda gereja di Asia percaya kematian Yesus itu terjadi di zaman Kladius tahun 41-50. Papias sendiri mengatakan bahwa pada usia tersebut Yesus masih mengajar.
Selanjutnya Nabi Isa As menjalani masa-masa kehidupannya sampai meninggal dan dimakamkan yang kita dapatkan dari penjelasan Al-Qur'an
surat Al Mu'minun/23:50:
"Dan kami telah jadikan (Isa) putra Maryam beserta ibunya suatu bukti yang nyata hagi (kekuasaan Kami), dan Kami melindungi mereka di suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir ".
Dimanakah tempat yang oleh ayat ini disebut "suatu tanah tinggi yang datar yang banyak terdapat padang-padang rumput dan sumber-sumber air bersih yang mengalir"?
Seperti dikutip H.M. Josoef Sou'yb (Isa Al Masih Sudah Mati?, PT Al Husna Zikra, 1994, Cet. 1, h. 20-26), di antara para pakar merujuk bahwa tempat itu adalah dataran tinggi pada bukit sebelah Barat Laut Mati, Palestina, yaitu biara tempat kediaman sekte Esenes. Tempat ini dikenal dengan Bukit Qumran.
"Diantara biara besar pada dataran tinggi itu dengan pinggir Laut Mati, demikian Edmund Wilson, tampak terdapat lebih seribu kuburan .... Di antara seluruh kuburan yang digali itu maka hanya ada satu jenazah saja yang punya "keistimewaan" yaitu memakai keranda. Dan diantara seluruh jenarah itu terdapat jenazah seorang wanita (ingat, penghuni biara/bukit Qumran hanya kaum laki-laki."
Satu jenazah yang mempunyai keis¬timewaan dengan keranda dan satu je¬nazah seorang wanita itu tidak lain adalah jenazah Isa Al Masih dan ibundanya Siti Maryam yang hidup dan meninggal serta dimakamkan dibukit Qumran.
2. kenaikan Isa AS
surat Ali Imran/3:55:menjelaskan :
"(Ingatlah) tatkala Allah berfirman: Wahai Isa, sesungguhnya Aku akan mewafatkan engkau dan mengangkat engkau kepadaKu, dan membersihkan engkau dari pada orang¬orang kafir, dan akan menjadikan orang¬orang yang mengikuti engkau lebih tinggi dari orang-orang kafir itu sampai hari kiamat. Maka kepada Akulah tempat kembali, maka akan Aku putuskan nanti di antara kamu dari hal yang telah kamu perselisihkan padanya itu."
Al Alusi, dalam Tafsirnya yang terkenal Ruhul Ma'ani (Darul Kutub Al Ilmiyah, Beirut, 1994), jilid III, ha1.179 memberikan pendapat tentang Mutawaffika, yang artinya telah mematikan engkau, yaitu menyempurnakan ajal engkau (mustaufi ajalaka) dan mematikan engkau menurut jalan biasa, tidak sampai dapat dikuasai oleh musuh yang hendak membunuh engkau.
Beliau menjelaskan lagi bahwa arti warafi'uka ilayya (dan mengangkat engkau kepadaKu), telah mengangkat derajat beliau, memuliakan beliau, mendudukkan beliau ditempat yang tinggi, yaitu ruh beliau sesudah mati. Bukan mengangkat badannya. Lalu Al Alusi mengemukakan beberapa kata rafa'a yang berarti "mengangkat" dari beberapa ayat Al Qur'an yang tiada lain artinya adalah mengangkat kemuliaan ruhani sesudah meninggal.
Sayid Rasyid Ridha menguraikan jawabannya:
"Tidak ada nash yang sharih (tegas) di dalam Al-Qur'an bahwa Nabi Isa telah diangkat dengan tubuh dan nyawa ke langit dan hidup disana seperti di dunia ini, sehingga perlu menurut sunnatullah tentang makan dan minum, sehingga menimhulkan pertanyaan tentang makanan beliau sehari-hari. Dan tidak pula ada nash yang sharih menyatakan beliau akan turun dari langit. Itu hanyalah aqidah dari kebanyakan orang Nasrani, sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Beliau menegaskan:
"Ini adalah masalah khilafiyah.
Dr. Quraish Shihab, dalam harian Republika, hal 10 tanggal 18 Nopember 1994:
"Bahwa Isa a.s kini masih hidup di langit, bukanlah satu kewajiban untuk mempercayainya, serta beberapa hadits yang berkaitan dengan kenaikan Isa Al Masih dan akan turunnya kelak menjelang kiamat. Hadits-hadits tersebut walaupun banyak kesemuanya bermuara pada dua orang saja, yang keduanya bekas penganut agama Kristen, yaitu Ka'ab Al Akhbar dan Wahab bin Munabbih. Tidak sedikit ulama yang menilai bahwa informasi mereka pada hakekatnya bersandar dari sisa kepercayaan kedua perowi hadits¬hadits itu."
Dari beberapa pendapat ulama diatas, dapat disimpulkan bahwa:
Isa Al Masih telah diwafatkan oleh Allah. Seperti manusia lain, beliau pun, akan terkena sunnatullah kematian "Setiap nafs (yang berjiwa), akan menghadapi kematian" (Ali Imran/3:185).
Bahwa Isa Al Masih akan diangkat Allah bukan dalam arti diangkat secara fisik, melainkan derajatnya. Penggunaan kata rafa'a seperti ini bisa juga kita temui dalam surat Al Mujadilah/58:11 "....Allah akan mengangkat orang-orang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat..." Makna pengangkatan yang sama juga diberikan kepada Nabi Idris (Maryam/19:57).
Bahwa hadits-hadits Nabi saw yang melukiskan akan tibanya suatu periode dimana Isa akan mengoreksi keislaman bani Israil yang menyeleweng dari syariat Nabi Musa, atau menyebut Isa Al Masih berada di langit atau masih hidup hingga kini, tidak bisa dijadikan pedoman yang kokoh. Kesimpulan tersebut diambil dari beberapa fakta dibawah ini: Pertama, Hadits-hadits tersebut termasuk hadits ahad, sehingga tidak bisa dijadikan pedoman dalam soal aqidah. Kedua, walaupun menurut Bukhari sanadnya shahih tetapi karena matannya mungkin bersinggung balik dengan Al-Qur'an yang dengan tegas mengatakan bahwa Isa Al Masih telah wafat maka untuk menghindari kesalahpahaman seperti yang terjadi ada jama'ah Ahmadiyah Qodian, hadits tersebut lebih baik ditinggalkan saja. Ketiga, hadits-hadits tersebut, bermuara pada dua orang saja, yang keduanya bekas penganut agama Kristen, yaitu Ka'ab Al Akhbar dan Wahab bin Munabbih (yang masih punya keterkaitan pada kepercayaan lamanya).
Semoga Mencerahkan
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
ati ati bro....pentolan faham stuntmen dah ada dimari...hi hi hi hi
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
mang odoy wrote:ati ati bro....pentolan faham stuntmen dah ada dimari...hi hi hi hi
Gak papa mang, gue jabanin, kalau debat mang odoy versi memedi aye males ikut, karena si memedi ngawur mulu buat kesel aje ntar :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
ikutan nangkring ah xixixi...
” Yesus diangkat ke surga dan duduk di kanan Allah”. (Markus 16:19).
”Ketika Ia (Yesus) sedang memberkati mereka, ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. Kenaikan Yesus ke surga terjadi pada hari ia dibangkitkan dari kubur”.(Lukas 24:51)
Aqidah dari Kristen sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Pertanyaan berikutnya adalah Dimana nabi Isa bakal turun?
ayoooooooooo.............. :lkj:
” Yesus diangkat ke surga dan duduk di kanan Allah”. (Markus 16:19).
”Ketika Ia (Yesus) sedang memberkati mereka, ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. Kenaikan Yesus ke surga terjadi pada hari ia dibangkitkan dari kubur”.(Lukas 24:51)
Aqidah dari Kristen sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Pertanyaan berikutnya adalah Dimana nabi Isa bakal turun?
ayoooooooooo.............. :lkj:
cornello- SERSAN MAYOR
-
Posts : 227
Kepercayaan : Islam
Location : Manado
Join date : 18.05.12
Reputation : 13
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
cornello wrote:ikutan nangkring ah xixixi...
” Yesus diangkat ke surga dan duduk di kanan Allah”. (Markus 16:19).
”Ketika Ia (Yesus) sedang memberkati mereka, ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. Kenaikan Yesus ke surga terjadi pada hari ia dibangkitkan dari kubur”.(Lukas 24:51)
Aqidah dari Kristen sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Pertanyaan berikutnya adalah Dimana nabi Isa bakal turun?
ayoooooooooo.............. :lkj:
denger denger sih di daerah Damaskus - Syria broow.....bakalan langsung di liput sama CNN..kalo perwakilan dari endonesa mungkin METRO TV.....secara kalo yang ngeliputnya TPI...kagak nyambung...soalnya biasa nge dangdut....
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:mang odoy wrote:ati ati bro....pentolan faham stuntmen dah ada dimari...hi hi hi hi
Gak papa mang, gue jabanin, kalau debat mang odoy versi memedi aye males ikut, karena si memedi ngawur mulu buat kesel aje ntar :bata:
okeh dehh...ane ikutan nongkrong aja di mari......kalo si wedus..biarlah itu mah makanan sayah.....hi hi hi..
lanjoott bro....
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
1. Fenomena & Siapa Yang disalib
Secara jelas Al-Qur'an sendiri menjelaskan bahwa Isa Al Masih tidak mati dibunuh pada kayu salib.
"Dan lantaran perkataan mereka yang mengatakan: Sesungguhnya kami telah membunuh Isa Al Masih anak Maryam rasul Allah itu. Padahal sebenarnya mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya (hingga mati), melainkan hanyalah diserupakan saja pada mereka ... ". (An-Nisa' / 4 : 157).
isa tidak dibunuh
isa tidak disalaba
isa tidak diapa-apakan...
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:putramentari wrote:Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
1. Fenomena & Siapa Yang disalib
Secara jelas Al-Qur'an sendiri menjelaskan bahwa Isa Al Masih tidak mati dibunuh pada kayu salib.
"Dan lantaran perkataan mereka yang mengatakan: Sesungguhnya kami telah membunuh Isa Al Masih anak Maryam rasul Allah itu. Padahal sebenarnya mereka tidak membunuhnya dan tidak pula menyalibnya (hingga mati), melainkan hanyalah diserupakan saja pada mereka ... ". (An-Nisa' / 4 : 157).
isa tidak dibunuh
isa tidak disalaba
isa tidak diapa-apakan...
Terusin ayatnye Om, melainkan hanya diserupakan saja bagi mereka :
Artinye : penyerupaan pembunuhan dan penyerupaan penyaliban :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
mang odoy wrote:ati ati bro....pentolan faham stuntmen dah ada dimari...hi hi hi hi
hehehehe......
Sesungguhnya umatku tidak akan bersepakat dalam kekeliruan/kesalahan/kesesatan, karena itu jika terjadi perselisihan, maka ikutlah yang terbanyak (HR Anas bin Malik)
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
cornello wrote:ikutan nangkring ah xixixi...
” Yesus diangkat ke surga dan duduk di kanan Allah”. (Markus 16:19).
”Ketika Ia (Yesus) sedang memberkati mereka, ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. Kenaikan Yesus ke surga terjadi pada hari ia dibangkitkan dari kubur”.(Lukas 24:51)
Aqidah dari Kristen sedang mereka itu telah berusaha sejak lahirnya Islam menyebarkan kepercayaan ini di dalam kalangan muslimin.
Pertanyaan berikutnya adalah Dimana nabi Isa bakal turun?
ayoooooooooo.............. :lkj:
Yesus menjawab :
Mat 23:39 Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!"
Kayaknya Nabi Muhammad Dinubuwatin Yesus lagi Nich, tapi bagusnya buka trit baru ajah biar si memedi kepanasan :optimis :optimis :optimis
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:
Terusin ayatnye Om, melainkan hanya diserupakan saja bagi mereka :
Artinye : penyerupaan pembunuhan dan penyerupaan penyaliban :bata:
tetep aja:
- tidak dibunuh
- tidak disalaba
berarti tidak ada apa-apa dan tidak diapa-apakan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
hamba tuhan wrote:
hehehehe......
Sesungguhnya umatku tidak akan bersepakat dalam kekeliruan/kesalahan/kesesatan, karena itu jika terjadi perselisihan, maka ikutlah yang terbanyak (HR Anas bin Malik)
biar salah, yang penting banyak..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Katanya Yesus itu ngajar pakai perumpamaan..
disalibnya??
perumpamaan juga ya?
disalibnya??
perumpamaan juga ya?
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:
Yesus menjawab :
Mat 23:39 Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!"
Kayaknya Nabi Muhammad Dinubuwatin Yesus lagi Nich, tapi bagusnya buka trit baru ajah biar si memedi kepanasan :optimis :optimis :optimis
kayaknya-kayaknya....
kasihan banget, ngemis-ngemis dan mengais-ngais minta dinubuatkan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:putramentari wrote:
Yesus menjawab :
Mat 23:39 Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!"
Kayaknya Nabi Muhammad Dinubuwatin Yesus lagi Nich, tapi bagusnya buka trit baru ajah biar si memedi kepanasan :optimis :optimis :optimis
kayaknya-kayaknya....
kasihan banget, ngemis-ngemis dan mengais-ngais minta dinubuatkan
Udah, jangan kepanasan, fokus ajah di topic :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:hamba tuhan wrote:
hehehehe......
Sesungguhnya umatku tidak akan bersepakat dalam kekeliruan/kesalahan/kesesatan, karena itu jika terjadi perselisihan, maka ikutlah yang terbanyak (HR Anas bin Malik)
biar salah, yang penting banyak..
heheee.... umatku tidak akan bersepakat dalam kekeliruan/kesalahan/kesesatan, gmn mau salah... gak sepakat loh!!!!
:lkj:
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Orang_Pinggiran wrote:Katanya Yesus itu ngajar pakai perumpamaan..
disalibnya??
perumpamaan juga ya?
naik motor bawa golok
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
menurut quran:
- isa tidak disalaba
- isa tidak distauros
- isa tidak dibunuh
berarti gak ada apa-apa dan gak diapa-apakan..
- isa tidak disalaba
- isa tidak distauros
- isa tidak dibunuh
berarti gak ada apa-apa dan gak diapa-apakan..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:menurut quran:
- isa tidak disalaba
- isa tidak distauros
- isa tidak dibunuh
berarti gak ada apa-apa dan gak diapa-apakan..
Melainkan hanya diserupakan bagi mereka, penyerupaan dibunuh dan penyerupaan disalib :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:
Melainkan hanya diserupakan bagi mereka, penyerupaan dibunuh dan penyerupaan disalib
:bata:
nah..
hanya PENYERUPAAN, berarti isa-nya:
- tidak disalaba
- tidak distauros
- tidak dibunuh
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:putramentari wrote:
Melainkan hanya diserupakan bagi mereka, penyerupaan dibunuh dan penyerupaan disalib
:bata:
nah..
hanya PENYERUPAAN, berarti isa-nya:
- tidak disalaba
- tidak distauros
- tidak dibunuh
penyerupaan pembunuhan dan disalib tapi tidak mati :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
cuman PENYERUPAAN..
- gak ada salaba
- gak ada pembnuhan
gak ada apa-apa...
- gak ada salaba
- gak ada pembnuhan
gak ada apa-apa...
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
SEGOROWEDI wrote:cuman PENYERUPAAN..
- gak ada salaba
- gak ada pembnuhan
gak ada apa-apa...
penyerupaan : dia dibunuh dan disalib, tapi tidak mati, jadi seolah olah mati :bata:
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
putramentari wrote:
penyerupaan : dia dibunuh dan disalib, tapi tidak mati, jadi seolah olah mati :bata:
QURANMU BILANG:
isa tidak disalaba
isa tidak dibunuh
semua hanya penyerupaan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Seputar Fenomena Penyaliban, Siapa yang disalib dan kenaikan Isa AS
Tu Pinter yesus dibunuh dan disalib tapi tidak MampusSEGOROWEDI wrote:putramentari wrote:
penyerupaan : dia dibunuh dan disalib, tapi tidak mati, jadi seolah olah mati :bata:
QURANMU BILANG:
isa tidak disalaba
isa tidak dibunuh
semua hanya penyerupaan
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Halaman 1 dari 34 • 1, 2, 3 ... 17 ... 34
Similar topics
» Daging siapa yang disalib? Daging Tuhan ataukah daging manusia?
» Petunjuk bible: bukan Yesus yang disalib
» Bukan Jesus yang DiSalib Tapi Judas Iscariot
» Dokumen Kuno: Bukan Yesus yang Disalib Tapi Elang
» QS 18:86, SIAPA YANG MENCERITAKAN HAL ITU?
» Petunjuk bible: bukan Yesus yang disalib
» Bukan Jesus yang DiSalib Tapi Judas Iscariot
» Dokumen Kuno: Bukan Yesus yang Disalib Tapi Elang
» QS 18:86, SIAPA YANG MENCERITAKAN HAL ITU?
Halaman 1 dari 34
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik