Pemberkatan Aneh di Gereja

First topic message reminder :


Hewan-hewan ini diberkati di sebuah katedral di Amerika Serikat

Katedral Santo John the Divine di Kota Manhattan, Negara Bagian New York, Amerika Serikat ini memberikan layanan pemberkatan bagi binatang. Mereka ambil bagian dalam peringatan tahunan ke-28 bagi Santo Fransiskus Assisi, biarawan Italia dan dikenal sebagai santo pelindung binatang.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Senin (8/10), sekitar enam ribu jemaat dan hampir empat ribu hewan hadir dalam ibadah itu, termasuk unta, kecoa, dan bunglon.

Hewan berbagai ukuran terlihat mengantri di bagian tengah gereja saat prosesi pemberkatan dimulai. Peringatan dirayakan sejagat tiap 4 Oktober ini diakui gereja Katholik dan Anglikan, termasuk Katedral Nasional Washington di Amerika. "Perayaan ini untuk memperingati ciptaan Tuhan dan dilakukan pada kebaktian Minggu," ujar Mark Sisk dari keuskupan New York. Sisk menjelaskan peribadatan itu sudah dilakukan sejak 1985.

Mantan pemimpin Katredal Santo John the Divine, James Parks Morton, mengatakan perayaan ini telah menjadi acara terkenal di New York. "Setiap orang sekarang datang dan ini menjadi perayaan besar seperti paskah," ujarnya.

Prosesi pemberkatan itu dilaksanakan seperti ibadah pada umumnya dengan iringan nyanyian dan kebaktian. Pendeta kemudian memercikkan air kepada hewan atau menempatkan tangan mereka di tubuh hewan itu dan memberkatinya.

http://www.merdeka.com/dunia/hewan-hewan-ini-diberkati-di-gereja.html

Gerejanya apa gak bau pesing tuh

kan harta-benda milik kafir halal bagi muslim..

Andi Cactusa wrote:Friday, 26 October 2012
Sheep Stolen Across Europe as Muslim Butchery Festival Approaches
11:26 | Posted by Cheradenine Zakalwe

Sumber: http://islamversuseurope.blogspot.co.uk/2012/10/sheep-stolen-across-europe-as-muslim.html

SEGOROWEDI wrote:

kan harta-benda milik kafir halal bagi muslim..

...wkwkwkwk sumber dr BLOG gue mau bilang GOBLOG juga gak tega lo kira BLOG sumber valid apa gak terpercaya itu rentan HOAX itu
...udah kalah, elo malah kabur dari topik diskusi elo di Page 2 bilangin muslim gak punya sportivitas, tapi sekarang elo malah yang gak punya sportivitas
...udah lah, mending elo menyerahkan diri secara jantan aja biar keliatan gentle

jah... jeblok deh krestenx....setidaknya trit ini menjadi batu uji dan makin menambah serta menguatkan iman kita kepada Allah...



....

janganbilangbilang wrote:jah... jeblok deh krestenx....setidaknya trit ini menjadi batu uji dan makin menambah serta menguatkan iman kita kepada Allah...



....

AJARAN KARANGAN MANUSIA
mau nandingin
AJARAN TUHAN

Munggil krina (mati semua) !!!!!

Penyaran wrote:...wkwkwkwk sumber dr BLOG gue mau bilang GOBLOG juga gak tega lo kira BLOG sumber valid apa gak terpercaya itu rentan HOAX itu
...udah kalah, elo malah kabur dari topik diskusi elo di Page 2 bilangin muslim gak punya sportivitas, tapi sekarang elo malah yang gak punya sportivitas
...udah lah, mending elo menyerahkan diri secara jantan aja biar keliatan gentle

...Sebetulnya anda bisa membaca apa tidak? Benar bahwa berita itu saya kutip dari suatu blog. Tapi karena anda tidak baca atau tidak bisa membaca, tidak anda lihat sumber asli dari berita itu.
...Di akhir berita pertama, tertulis "Source: ThisIsCornwall H/T: Bluepanic," dan di akhir berita kedua, tertulis "Source: RTL.fr."
...Apakah kalau suatu berita yang berasal dari New York Times, Wall Street Journal, Washington Post atau BBC dikutip dan dimuat dalam suatu blog, berita itu berubah menjadi hoax?

ceilah si Andi sok bijak kabur dari topik dengan berita blog

kamu terus-terusan mengulangi ini, dari mulai kabur dari topik ke masalah kurban, ke masalah onta, sekarang ditabok justru kabur dari topik lagi

Andi Cactusa wrote:...Sebetulnya anda bisa membaca apa tidak? Benar bahwa berita itu saya kutip dari suatu blog. Tapi karena anda tidak baca atau tidak bisa membaca, tidak anda lihat sumber asli dari berita itu.
...Di akhir berita pertama, tertulis "Source: ThisIsCornwall H/T: Bluepanic," dan di akhir berita kedua, tertulis "Source: RTL.fr."
...Apakah kalau suatu berita yang berasal dari New York Times, Wall Street Journal, Washington Post atau BBC dikutip dan dimuat dalam suatu blog, berita itu berubah menjadi hoax?

...Lha terus kalo ada sumber aslinya, Anda malah milih blog yang cuman ngutip doank kalah donk sama saya yang ngutipnya dari situs yang udah jelas buat berita. eh, elo malah ngutipnya ke situs gak jelas apaan
...Lagipula Source-nya juga gak jelas situs apaan gitu gak terkenal lagi jangan-jangan malah cuman fiktif
...Lagian kalo Muslim kutip berita yang berkepihakan apalagi dianggap gak jelas selalu saja dibilang taqqiya Tapi giliran elo & temen2 FFI ngutip dari sumber gak jelas selalu aja langsungan percaya gitu aja tanpa harus ditelisik kebenarannya Eh, giliran dibuka habis2an malah ngototan Hukum Berat Sebelah!

...Waduh, kok bung Insya Allah, mejuah-juah dan Penyiaran terus mendesak dan memaksa saya untuk melakukan hal yang tidak saya sukai, yakni melecehkan orang. Saya mohon pada sidang pembaca, admin dan moderator untuk sudi memaafkan saya. Mungkin akan ada kata-kata atau ungkapan yang kurang layak akan saya gunakan terhadap tiga orang yang tidak tahu diri ini.

...Saya menilai sudah tidak ada gunanya berdebat dengan bung mejuah-juah. Selain respons dan jalan pikirannya sering ngawur, kecerdasan dan kecermatannya juga sangat rendah. Berikut ini saya berikan contoh pendeknya daya ingatnya, yang menjadi "gong" bagi saya untuk berhenti melayaninya.

mejuah juah menulis on Mon Oct 29, 2012 12:20 pm:

Aku rasa kau deh yang udik, belum pernah jalan jalan keluar kau ya ? (kesian). jalan jalan dong ke luar negeri liat orang sholat di eropa, amerika, arab, china dll make sarung semua kagak ?

...Padahal 8 hari sebelumnya, hanya sekitar satu setengah halaman di depan dan ketika itu dia sudah mulai ikut debat, saya posting yang berikut ini.

Andi Cactusa menulis on Sun Oct 21, 2012 1:30 pm:

...Sayang ketika kami dahulu tinggal di New York City, event itu tidak kami ketahui. Mungkin karena kami beribadah di gereja Protestan, seperti Lutheran atau Presbyterian.
...Kalau kami tahu, kami pasti menghadirinya. Dalam event seperti itu biasanya disediakan banyak makanan yang lezat-lezat. Juga merupakan kesempatan untuk menambah kenalan dan melihat berbagai hewan yang cantik-cantik dan lucu-lucu. Tidak perlu lagi merogoh kantung mengunjungi kebun binatang di Bronx (bagian utara atau di utara Manhattan, sudah lupa).
...Saya yakin, anak-anak saya akan sangat senang menghadiri acara seperti itu. Mereka akan makan dengan lahap, memeluki dan menciumi berbagai binatang, sambil membantu para orang tua yang kerepotan mengendalikan hewannya.

...Apakah kurang jelas dari tulisan saya di atas, bahwa saya dan keluarga pernah tinggal di New York City? Kok, si dungu mejuah-juah masih menduga saya belum pernah ke luar negeri sehingga menganjurkan agar saya jalan-jalan ke luar negeri?
...Tengah malam kemarin, seorang netter bermarga Ginting chatting dengan saya di FB. Antara lain, dia menulis: “Sebagai orang Karo, walau sudah kelahiran pulau Jawa, saya merasa sangat kesal dan sangat malu dibuat oleh si mejuah-juah itu, oom.”
...Lalu saya jawab: “Saya mencintai semua suku-suku yang sudah saya kenal. Termasuk sub-etnik Karo. Makanya saya putuskan untuk berhenti berdebat dengan dia. Saya tidak tega melihat dia terus-menerus memamerkan kebodohannya. Apalagi ini di situs Islam, yang orang-orangnya mudah tergelincir menarik kesimpulan “gebyah uyah”. Hanya karena satu orang Karo yang bodoh, bisa saja disimpulkan semua orang Karo pandir. Padahal saya punya sahabat kental, 5 orang Karo yang PhD dari Amerika dan Australia.”
...Kemudian dia balas: “Terima kasih lah, oom. Saya jadi merasa lega. Tidak tersiksa lagi membaca tulisan si buego yang malu-maluin orang Karo itu.”

...Sekarang respons saya untuk si dungu Insya Allah. Apa karena buta huruf, IQ-nya jongkok atau kurang memahami bahasa Indonesia, entahlah. Saya mulai saja dengan mengutip tulisan bung Insya Allah.

Insya Allah menulis on Tue, Oct 30, 2012 at 9:15 pm:

ceilah si Andi sok bijak kabur dari topik dengan berita blog

kamu terus-terusan mengulangi ini, dari mulai kabur dari topik ke masalah kurban, ke masalah onta, sekarang ditabok justru kabur dari topik lagi

...Sekarang mari kita simak kutipan statement saya berikut ini.

Andi Cactusa menulis on Mon Oct 29, 2012 7:35 pm:

@Bung menjuah-juah,
...Setelah menyimak postingan anda yang terakhir, saya putuskan tidak akan melayani anda lagi di thread ini. Saya lebih suka melayani debater yang menggunakan metode "head to head argumentations" sehingga dapat dilihat oleh pembaca argumen mana atau siapa yang lebih baik dan lebih kuat. Dengan demikian, terbuka kemungkinan ada pelajaran yang dapat diperoleh oleh para pembacanya.
...Terserah anda mau bilang apa. Sesuka anda saja, tidak akan saya respons. Salam.

...Apa bukan hanya orang yang keterlaluan guoblognya bila menarik kesimpulan dari kalimat saya di atas, bahwa saya kabur atau melarikan diri dari thread ini? Saya hanya mengatakan tidak mau lagi berdebat dengan bung menjuah-juah.

...Dan yang terakhir merespons bung Penyaran.

Penyaran wrote:...Lha terus kalo ada sumber aslinya, Anda malah milih blog yang cuman ngutip doank kalah donk sama saya yang ngutipnya dari situs yang udah jelas buat berita. eh, elo malah ngutipnya ke situs gak jelas apaan
...Lagipula Source-nya juga gak jelas situs apaan gitu gak terkenal lagi jangan-jangan malah cuman fiktif
...Lagian kalo Muslim kutip berita yang berkepihakan apalagi dianggap gak jelas selalu saja dibilang taqqiya Tapi giliran elo & temen2 FFI ngutip dari sumber gak jelas selalu aja langsungan percaya gitu aja tanpa harus ditelisik kebenarannya Eh, giliran dibuka habis2an malah ngototan Hukum Berat Sebelah!

...Begini jalan pikiran dan cara kerja yang benar dan efektif, bung Penyaran. Saya asumsikan saja bahwa anda pernah mengklik Wikipedia. Bila informasi atau keterangan di situ dianggap cukup, maka tidak perlu meng-eksplor lebih jauh. Tetapi bila ingin menggali lebih dalam atau meragukannya, baru diklik referensi yang ditunjuk sebagai sumber info atau penjelasan tersebut.
...Saya sudah mengklik sumber info yang diberikan oleh penulis dari blog yang saya kutip. Ternyata keduanya dalam bahasa Prancis, yang tidak saya fahami. Saya juga tidak merasa perlu mencek bonafiditas kedua sumber berita itu. Karena anda meragukannya, maka anda lah yang seharusnya melakukan pengecekan kredibilitasnya. Bukan serta merta menuduh hoax karena ditulis di blog, tanpa melakukan apa pun.
...Misalnya ada satu blog bernama “Insya Allah.blog”, memuat berita yang bersumber dari Antara, Reuter, BBC, Metro TV, Time, Business Week, Forbes, Banjarmasin Post, Kompas atau Republika, apakah anda langsung menilai berita itu hoax?
...Atau contoh lain, Insya Allah.blog memuat ayat-ayat Al Quran, hadits atau sunnah nabi, malah tanpa menyebutkan sumbernya, apakah anda juga otomatis meragukan kebenarannya dan menilai yang ditulis itu adalah hoax?
...Bila bung Penyaran memiliki sedikit saja sikap positifis, seharusnya berterima-kasih kepada saya karena telah membuat thread anda menjadi agak hidup. Thread ini tidak hanya diisi oleh moron yang ketawa-ketiwi atau gulang-guling seperti orang sinting.

...Saya kira sudah cukup panjang dan jelas respons saya kepada kalian bertiga. Saya memang sudah kehilangan selera (appetite) berdebat dengan manusia duodol seperti kalian bertiga. Pembaca juga tidak akan mendapat pelajaran apa-apa lagi dari perdebatan dengan kalian. Hanya membuang-buang waktu saja.
...Tidak ada yang lebih berharga dari waktu di dunia ini. Buktinya, tidak seorang pun, termasuk Bill Gates, bisa membeli waktu barang satu detik pun.

SUDAHLAH, DIAMKAN SAJA SI ANDI INI. KALAU DIA MAU KABUR YA MONGGO.. SILAHKAN

ditanyakan masih juga mutar-mutar dengan 10000 alasan.

@bung andi

bijaklah kawan, jaganlah kau bawa2 orang ketiga etnik disini, cukuplah kau dan mejuah aja toh...dikau seolah2 berkata mewakili mereka (etnik tertentu) semuanya...

sy yakin anda lebih mengerti hal ini kawan....
silahkan dilanjutkan debatnya....soalnya ane lg nyimak nih thread....

janganbilangbilang wrote:@bung andi

bijaklah kawan, jaganlah kau bawa2 orang ketiga etnik disini, cukuplah kau dan mejuah aja toh...dikau seolah2 berkata mewakili mereka (etnik tertentu) semuanya...

sy yakin anda lebih mengerti hal ini kawan....
silahkan dilanjutkan debatnya....soalnya ane lg nyimak nih thread....

Bung janganbilangbilang,
...Saya kurang memahami kalimat anda, sampai dengan "sy yakin anda lebih mengerti hal ini kawan...." Tolong ditulis dengan lebih baik dan lebih jelas point-point yang ingin anda sampaikan, agar dapat saya tanggapi dengan tepat.
...Kalau yang anda maksudkan meneruskan berdebat dengan ketiga orang itu, mohon maaf sebesar-besarnya. Seperti saya katakan sebelumnya, saya sudah kehilangan selera alias enggan. Saya juga tidak memiliki lagi pesan atau point yang ingin saya sampaikan di thread ini.

Andi Cactusa wrote:...Begini jalan pikiran dan cara kerja yang benar dan efektif, bung Penyaran. Saya asumsikan saja bahwa anda pernah mengklik Wikipedia. Bila informasi atau keterangan di situ dianggap cukup, maka tidak perlu meng-eksplor lebih jauh. Tetapi bila ingin menggali lebih dalam atau meragukannya, baru diklik referensi yang ditunjuk sebagai sumber info atau penjelasan tersebut.
...Saya sudah mengklik sumber info yang diberikan oleh penulis dari blog yang saya kutip. Ternyata keduanya dalam bahasa Prancis, yang tidak saya fahami. Saya juga tidak merasa perlu mencek bonafiditas kedua sumber berita itu. Karena anda meragukannya, maka anda lah yang seharusnya melakukan pengecekan kredibilitasnya. Bukan serta merta menuduh hoax karena ditulis di blog, tanpa melakukan apa pun.

...wkwkwkwkwk nyuruh2 lagi harusnya elo donk yg ngecek kredibilitasnya, bukannya gw elu yang ngasih berita malah nyuruh2 org buat ngecek kredibilitasnya
...lagian aneh juga nih berita munculnya cuman di situs2 Anti-Islam (FFI, WikiIslam, dlsb) gak sampe situs sekuler ketahuan banget kalo niat dibuatnya ni berita cuman buat mendiskreditkan Islam

Andi Cactusa wrote:...Misalnya ada satu blog bernama “Insya Allah.blog”, memuat berita yang bersumber dari Antara, Reuter, BBC, Metro TV, Time, Business Week, Forbes, Banjarmasin Post, Kompas atau Republika, apakah anda langsung menilai berita itu hoax?
...Atau contoh lain, Insya Allah.blog memuat ayat-ayat Al Quran, hadits atau sunnah nabi, malah tanpa menyebutkan sumbernya, apakah anda juga otomatis meragukan kebenarannya dan menilai yang ditulis itu adalah hoax?
...Bila bung Penyaran memiliki sedikit saja sikap positifis, seharusnya berterima-kasih kepada saya karena telah membuat thread anda menjadi agak hidup. Thread ini tidak hanya diisi oleh moron yang ketawa-ketiwi atau gulang-guling seperti orang sinting.

...wkwkwkwkwk sekarang elo mau duel2in gw ama Insya Allah sori, gw kagak bakal bisa diadu kek gitu elo kira gw pribumi Hindia Belanda jaman dulu apa
...justru yg duel tuh temen sesama lo, Omega Phoenix VS MyLovelyCarnation yg akhirnya MLC kalah & dibanned

Andi Cactusa wrote:...Saya kira sudah cukup panjang dan jelas respons saya kepada kalian bertiga. Saya memang sudah kehilangan selera (appetite) berdebat dengan manusia duodol seperti kalian bertiga. Pembaca juga tidak akan mendapat pelajaran apa-apa lagi dari perdebatan dengan kalian. Hanya membuang-buang waktu saja.
...Tidak ada yang lebih berharga dari waktu di dunia ini. Buktinya, tidak seorang pun, termasuk Bill Gates, bisa membeli waktu barang satu detik pun.

...ehm ehm yang namanya debat selain pake logika juga harus pake mental bos kalo mentalnya gak kuat walau pake alasan gono gini tetep aje dianggap kalah ketahuan banget kalo situ gak pernah ikut ospekan

btw

MOD: ni trit digembok aje fighter cuman bisanya muter2 di FFI aje debat adadeh VS Aisha aje yg dianggep cmn muter2 doank digembok ame Momodnye : http://indonesia.faithfreedom.org/forum/aisha-vs-adadeh-skandal-di-ranjang-hafsah-t46520/

mejuah juah wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mejuah juah wrote:
Muslim dianjurkan berbuat baik dengan sesama manusia.

Ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia (QS 2: 83)
Janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka tidak akan memberi bantuan kepada kaum kerabat(-nya), orang-orang miskin dan orang-orang yang berhijrah dijalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan, serta berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampuni kamu? Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS 24: 22).

sesamanya:
- kerabat
- sesama hijrahan

cuman seukuwah..

Nggak mbaca tuh Manusia ???

manusia yang kerabatnya
manusia yang sesaama hijrahan

Bung Penyaran,
...Saya memaklumi tingkah laku anda. Sebenarnya anda masih memiliki kejujuran. Dengan spontan (orang jujur selalu spontan!) anda mengatakan bahwa penyembelihan hewan di idul adha itu adalah sadis.
...Tetapi karena Islam menyuruh anda untuk membela Islam dan Muhammad, bila perlu berbohong, maka anda memilih berbohong daripada jujur.
...Anda malah menganggap kejujuran anda itu suatu kesalahan. Sehingga anda mencoba menimbunnya dengan sebanyak mungkin postingan baru. Sampai-sampai anda abaikan kuallitasnya. Anda tidak perduli lagi biar pun terlihat semakin tuolol.

SEGOROWEDI wrote:

mejuah juah wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mejuah juah wrote:
Muslim dianjurkan berbuat baik dengan sesama manusia.

Ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia (QS 2: 83)
Janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka tidak akan memberi bantuan kepada kaum kerabat(-nya), orang-orang miskin dan orang-orang yang berhijrah dijalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan, serta berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampuni kamu? Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS 24: 22).

sesamanya:
- kerabat
- sesama hijrahan

cuman seukuwah..

Nggak mbaca tuh Manusia ???

manusia yang kerabatnya
manusia yang sesaama hijrahan

huh ...watak yang selalu mengingkari
walau sudah jelas tertulis

Andi Cactusa wrote: on Thu Oct 25, 2012 10:49 pm
...Saya berusaha selalu memasuki ranah orang dengan sesopan mungkin. Saya selalu menghormati orang yang baru saya kenal. Seumur hidup saya tidak pernah menjadi inisiator melecehkan atau mengolok-olok orang. Tetapi bila dalam dialog pertama atau kedua saja sudah langsung dimain-mainin dan dilecehkan, maka kesabaran saya juga tergolong mudah habis.
...Bila kesabaran saya sudah habis, saya mulai membalas dengan kadar yang lebih tinggi, karena saya juga bukan bekas anak kutu-buku atau anak alim. Namun demikian, saya tetap berharap lawan debat saya sadar dan berbalik arah lagi. Saya juga akan segera mengikutinya kembali sopan dan hormat.
...Orang kita seringkali salah menilai atau semberono. Suka meng-"underestimate" lawan debatnya. Orang merendah, tanpa berpikir panjang langsung dianggap memang orang rendahan. Baru dalam tahap penjajagan sudah mulai membalas postingan dengan main-main atau olok-olok. Tentunya tidak perlu saya sebutkan satu-persatu netter muslim di LI ini yang memaksa saya kembali ke jaman "jahiliyah" saya.
...Saya tidak menyalahkan anda bila menilai seperti itu. Percayalah, saya tidak pernah memulai "main kasar" pada lawan debat saya. Puluhan tahun saya menulis artikel dan berpolemik di koran, mayoritas lawan debat saya jadi sahabat saya dalam kehidupan sehari-hari.
...Pada kesempatan ini, saya meminta maaf dari lubuk hati yang terdalam apabila anda merasa kurang nyaman atau ada kata mau pun kalimat saya yang menyinggung perasaan anda.
...Wassalam dan GBU.

Andi Cactusa wrote: on Wed Oct 24, 2012 9:20 am
...Sahabat kental saya, seorang ahli peternakan (PhD dari Australia), mengatakan penyembelihan hewan secara massal itu, mengakibatkan impor daging sapi kita dari tahun ke tahun meningkat.
...Setiap hari raya qurban, akan disembelih sapi-sapi pejantan (pemacak) terbaik. Para pejabat tinggi dan orang kaya akan membeli sapi-sapi jantan yang terbaik dengan harga yang sulit ditampik oleh para peternak. Akibatnya, yang tersisa adalah pejantan kelas lebih rendah. Oleh karena setiap tahun berulang, maka degradasi atau penurunan mutu pejantan yang tersisa tidak terelakkan.
...Karena kualitas pejantan atau pemacak yang tersisa terus menurun, maka mutu turunannya dengan sendirinya juga menurun. Jumlah sapi-sapi lokal kita otomatis semakin berkurang dengan postur yang makin kecil. Akibat lebih lanjut, pasokan daging sapi lokal menurun, yang harus ditutupi dengan peningkatan impor.
...Hal tersebut sudah pernah dia bicarakan dengan Menteri Pertanian dan Dirjen Peternakan. Kedua pejabat tinggi itu juga sependapat dengan sobat saya, tetapi mereka hanya bisa angkat bahu. Mereka tidak berdaya menghempang kemerosotan itu karena menyangkut ritual agama.

Andi Cactusa wrote:on Mon Oct 29, 2012 8:59 pm
...Di FFI berbahasa Indonesia, ada seorang netter muslim bernama Crescent Star. Paling populer dan paling dihormati oleh semua netter kafirun, karena tulisannya yang selalu tenang dan "cool".
...Suatu saat dia mucul di thread yang saya buka. Di luar dugaan, dia mulai mengolok-olok saya. Entah karena kehabisan argumentasi yang lebih baik. Tanpa ampun memang saya balas dengan lebih menyakitkan. Dengan cepat dia menyingkir, mungkin khawatir reputasinya yang tinggi akan saya luluh-lantakkan.

Andi Cactusa wrote:on Wed Oct 31, 2012 9:31 pm
...Apakah kurang jelas dari tulisan saya di atas, bahwa saya dan keluarga pernah tinggal di New York City? Kok, si dungu mejuah-juah masih menduga saya belum pernah ke luar negeri sehingga menganjurkan agar saya jalan-jalan ke luar negeri?
...Tengah malam kemarin, seorang netter bermarga Ginting chatting dengan saya di FB. Antara lain, dia menulis: “Sebagai orang Karo, walau sudah kelahiran pulau Jawa, saya merasa sangat kesal dan sangat malu dibuat oleh si mejuah-juah itu, oom.”
...Lalu saya jawab: “Saya mencintai semua suku-suku yang sudah saya kenal. Termasuk sub-etnik Karo. Makanya saya putuskan untuk berhenti berdebat dengan dia. Saya tidak tega melihat dia terus-menerus memamerkan kebodohannya. Apalagi ini di situs Islam, yang orang-orangnya mudah tergelincir menarik kesimpulan “gebyah uyah”. Hanya karena satu orang Karo yang bodoh, bisa saja disimpulkan semua orang Karo pandir. Padahal saya punya sahabat kental, 5 orang Karo yang PhD dari Amerika dan Australia.”
...Kemudian dia balas: “Terima kasih lah, oom. Saya jadi merasa lega. Tidak tersiksa lagi membaca tulisan si buego yang malu-maluin orang Karo itu.”
...Sekarang respons saya untuk si dungu Insya Allah. Apa karena buta huruf, IQ-nya jongkok atau kurang memahami bahasa Indonesia, entahlah. Saya mulai saja dengan mengutip tulisan bung Insya Allah.

Andi Cactusa wrote:on Mon Oct 29, 2012 7:35 pm
@Bung menjuah-juah,
...Setelah menyimak postingan anda yang terakhir, saya putuskan tidak akan melayani anda lagi di thread ini. Saya lebih suka melayani debater yang menggunakan metode "head to head argumentations" sehingga dapat dilihat oleh pembaca argumen mana atau siapa yang lebih baik dan lebih kuat. Dengan demikian, terbuka kemungkinan ada pelajaran yang dapat diperoleh oleh para pembacanya.
...Terserah anda mau bilang apa. Sesuka anda saja, tidak akan saya respons. Salam

Dari postingan diatas kelihatan Mr. Andi Cactusa suka ngobrol di LAPAU TUAK (kedai tuak) dengan tukang becak ....otaknya dangkal

Andi Cactusa wrote:Bung Penyaran,
...Saya memaklumi tingkah laku anda. Sebenarnya anda masih memiliki kejujuran. Dengan spontan (orang jujur selalu spontan!) anda mengatakan bahwa penyembelihan hewan di idul adha itu adalah sadis.
...Tetapi karena Islam menyuruh anda untuk membela Islam dan Muhammad, bila perlu berbohong, maka anda memilih berbohong daripada jujur.
...Anda malah menganggap kejujuran anda itu suatu kesalahan. Sehingga anda mencoba menimbunnya dengan sebanyak mungkin postingan baru. Sampai-sampai anda abaikan kuallitasnya. Anda tidak perduli lagi biar pun terlihat semakin tuolol.

...wkwkwkwkwk siapa yang berbohong saya gak pernah tuh ngomongin gitu kamu tuh yg bikin kesimpulan sendiri & lo sekarang mau nuduh2in gw nyetujuin omongan lo ketahuan banget sih belang lo
...lagian yg diomongin disini kan soal pemberkatan hewan, eh elo malah OOT ke topik Idul Adha ya wajar gw gak ngelayanin soal tanggapan lo itu, OOT kok ditanggapi
...kenapa juga lo gak OOT ke Hindu yg lebih parah lagi, sapi disembah

Penyaran wrote:...wkwkwkwkwk siapa yang berbohong saya gak pernah tuh ngomongin gitu kamu tuh yg bikin kesimpulan sendiri & lo sekarang mau nuduh2in gw nyetujuin omongan lo ketahuan banget sih belang lo
...lagian yg diomongin disini kan soal pemberkatan hewan, eh elo malah OOT ke topik Idul Adha ya wajar gw gak ngelayanin soal tanggapan lo itu, OOT kok ditanggapi
...kenapa juga lo gak OOT ke Hindu yg lebih parah lagi, sapi disembah

...Baik. Saya kutip postingan kita yang lalu biar jelas.

Andi Cactusa on Fri Oct 19, 2012 1:58 am wrote:

...Lebih aneh lagi, kalimat sederhana begitu saja tidak bisa anda tangkap esensinya. Yang saya tanya adalah sikap terhadap "penyembelihan hewan" itu.
...Apakah maksud anda tugas menyembelih yang dibagikan atau daging hewannya yang dibagikan?
...Bila para netter muslim menertawakan "pemberkatan hewan" itu, saya jadi ingin tahu sikap netter muslim terhadap "penyembelihan hewan" besar-besaran yang akan dilakukan oleh muslim sedunia minggu depan. Apakah, akan ditertawakan juga, dimaki-maki, diprotes, dipuja-puji, dikagumi, dianggap tindakan/tradisi baik atau jelek, disyukuri, atau bagaimana?

...Tulisan saya di atas, anda kutip dalam reply anda di bawah ini.

Penyaran on Fri Oct 19, 2012 8:04 pm wrote:

lebih sadis lagi Kresten, yg dibagi2 tubuh & darah Yesus : http://www.laskarislam.com/t3652-paskah-dilema-pastor

lagian daging kambingnya enak lho bang, dah gitu gratis lagi, masak malah digugat gitu sih

oh iye lupa, abang kan gak bakalan dapet jatah ye

...Bacalah yang saya bold di atas, bila perlu berulangkali atau tanyakan orang lain apa maknanya. Kalau saya katakan, “Penyiaran lebih ganteng dari Insya Allah,” apa itu tidak mengandung makna bahwa Insya Allah adalah ganteng?
...Bila anda tetap mengatakan bahwa anda tidak pernah mengatakan penyembelihan hewan di idul adha itu sadis, hanya ada 4 kemungkinan:
1. Anda tidak memahami bahasa Indonesia, alias bloon karena sejak kecil otakmu dijejali ayat-ayat Quran yang tidak anda fahami,
2. Anda tidak memahami apa yang anda tulis, alias dungu juga sehingga asal bunyi,
3. Anda lupa pernah menulis kalimat di atas, alias daya ingat anda sangat rendah seperti bung mejuah-juah atau IQ-mu memang tiarap.
4. Anda berbohong demi membela Islam, seperti kebanyakan muslim yang selama dua tahun ini pernah berdebat dengan saya. Saya beruntung, karena agama saya tidak menempatkan saya dalam dilemma seperti itu. Anda maki-maki pun Yesus, saya akan tertawa saja.
...Nah, pilih yang mana dari ke-empat kemungkinan di atas?

@atas

oh, itu berarti...

...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...bayi lebih kecil dari sumo, mengandung makna bahwa sumo adalah kecil
...parfum lebih wangi dari kompos, mengandung makna bahwa kompos adalah wangi
...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...profesor lebih jenius dari monyet, mengandung makna bahwa monyet adalah jenius
...orang waras lebih normal dari orang gila, mengandung makna bahwa orang gila adalah normal
...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...air susu lebih sehat dari air kobokan, mengandung makna bahwa air kobokan adalah sehat
...cheetah lebih cepat dari siput, mengandung makna bahwa siput adalah cepat
...kamus lebih tebal dari brosur, mengandung makna bahwa brosur adalah tebal
...kaktus lebih tajam dari balok, mengandung makna bahwa balok adalah tajam
...pasar lebih ramai dari kuburan, mengandung makna bahwa kuburan adalah ramai
...ada yang mau nambahin

NB:

...sekarang giliran Anda yang menyuruh sesama teman kafirun untuk menyetujui pernyataan Anda kalo Anda gak setuju. Tempo waktu sama kek dulu. karena ada ibarat bahwa "sholat dulu sebelum disholatin", jadi saya akan duluan yg nyuruh Anda sebelum Anda nyuruh saya. Tapi kalo Anda setuju ama pernyataan saya ya mending gak usah

Tambahan:

...kalo Anda menyetujui perkataan bahwa "Kresten lebih sadis karena makan ama minum tubuh & darah Yesus" berarti Anda juga setuju donk ama pernyataan saya

andi-andi..... ditinggalkan sebentar saja, belum berubah juga anda

Penyaran on Sat Fri 2, 2012 at 7:27 pm wrote:

NB:

...sekarang giliran Anda yang menyuruh sesama teman kafirun untuk menyetujui pernyataan Anda kalo Anda gak setuju. Tempo waktu sama kek dulu. karena ada ibarat bahwa "sholat dulu sebelum disholatin", jadi saya akan duluan yg nyuruh Anda sebelum Anda nyuruh saya. Tapi kalo Anda setuju ama pernyataan saya ya mending gak usah

Bung Penyaran,

...Rupanya sangat pahit di hati anda “improvisasi” yang saya lakukan itu. Sehingga anda masih ingin melakukan revenge walau hal itu sudah cukup jauh kita tinggalkan di belakang.
...Biar saya jelaskan sedikit mengapa saya lakukan itu. Mendadak timbul “iseng” saya untuk mengetahui “kewarasan” rekan-rekan muslim di LI ini. Ternyata memang netter muslim yang waras tidak ada yang sependapat atau mendukung anda. Artinya, contoh-contoh yang anda berikan tidak masuk akal, kecuali si pandir Insya Allah yang mendukung secara terlambat.
...Oleh karena anda “menggalinya” kembali dan memaksa saya memberikan penilaian atas postingan anda itu, baik lah saya penuhi. Mungkin juga akan ada pelajaran yang didapat oleh pembaca dari dialog kita ini.

Andi Cactusa on Sat Oct 20, 2012 12:00 pm wrote:

...Lucu dan pantas ditertawakan. Tapi tidak mengganggu apalagi merugikan orang lain, kan? Ada sahabat saya, setiap kali membeli mobil baru, mengencingi sekeliling dinding dan ban mobil tersebut. Katanya untuk menolak berbagai akibat karena kesalahan orang lain: ditabrak atau disenggol. Saya tidak menertawainya, bahkan bisa menerimanya, karena sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.
...Salah satu perbedaan budaya kita dengan Barat yang paling mencolok adalah apa yang kalian muslim pertontonkan di thread ini. Bagi budaya Barat, setiap orang bebas melakukan apa pun selama tindakannya itu tidak mengganggu atau merugikan orang lain.
...Misalnya, pantang bagi orang Barat menertawai orang yang berjalan mundur atau dengan kedua tangannya, atau menata rambutnya seperti tumpukan tai. Sekali lagi karena yang melihat tidak merasa terganggu atau dirugikan.

Penyaran on Sat Oct 20, 2012 12:56 pm wrote:
oh, itu berarti

...orang gila jalan-jalan gak pake baju bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.
...orang gangguan jiwa ngomong sendiri bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.
...orang berak ditrotoar bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Maaf, emoticon kegemaran anak kecil yang anda sukai otomatis hilang ketika saya copas ke dokumen MS Word. Saya lebih senang menulis memakai MS Word karena sudah terbiasa sejak dahulu. Lagi pula,emoticon yang berlebihan mengganggu mata membaca tulisan anda.
...Saya tidak melihat dalam semua contoh yang anda berikan ada sangkut-pautnya dengan sugesti. Entah mengapa anda selipkan kata itu ke dalam kalimat anda. Kelihatannya anda hanya asal bunyi saja, tidak memahami apa yang anda katakan atau tuliskan.
...Kalau anda katakan ketiga orang itu tidak mengganggu atau merugikan, maka saya kira anda sekelas dengan yang anda contohkan itu.
...Jangan lupa bahwa nilai (semoga anda memahami apa makna nilai atau value dan peranannya bagi manusia) yang saya sebutkan itu dihayati oleh orang-orang Barat. Bila contoh anda itu terjadi di AS, pasti banyak orang menelpon 911.

...anak kecil makanin barang bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Ada dua kemungkinan reaksi orang normal terhadap perbuatan anak kecil itu. 1) Bila barang yang dimakan adalah barang anda, pasti lah anda terganggu sehingga berusaha menghentikannya. 2) Bila yang dimakan bukan barang anda, dan bila anda manusia waras dan baik, maka anda juga akan menghentikannya karena perbuatannya itu bisa membahayakan kesehatan atau jiwa anak itu. Dalam point ke-dua ini, nilai lain yang menggerakkan anda.

...orang mau bunuh diri entah pake gantung diri, makan racun, lompat dari gedung, ataupun terjun ke laut bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Walau pun yang mau bunuh diri bukan saudara anda, bila anda manusia waras dan baik, anda akan mencegahnya bunuh diri. Contoh anda itu juga tidak relevan dengan nilai yang saya sebutkan. Nilai lain yang akan menggerakkan anda, seperti tidak ingin melihat orang lain tewas di hadapan anda, kalau anda termasuk orang baik.

...orang menyembah berhala bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Benar. Orang Barat tidak akan menggubris anda bila anda menyembah, menciumi atau menjilati batu (seperti Hajar Aswad) selama anda tidak melemparkan batu itu kepada mereka atau memaksa mereka ikut meniru anda.

...anak kecil mainan api, beling, listrik, benda tajam, bahkan manjat ke genteng sekalipun bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Faktor mengganggu, merugikan orang lain atau membahayakan anak kecil itu sendiri bisa ada dalam contoh-contoh yang anda berikan. Dua jenis nilai akan menggerakkan orang normal untuk menghentikan perbuatan anak kecil itu.

...Ada kebiasaan supir truk yang berlaku umum dahulu. Bila truk mereka menggilas kucing di malam hari, mereka akan menghentikan truknya. Membungkus kucing mati itu, bila tidak ada kain maka dengan baju atau singletnya, lalu menguburkannya.
...Para supir truk itu percaya, apabila tidak melakukan hal itu, besar kemungkinan akan mendapat kecelakaan di perjalanan. Saya anggap para supir itu tersugesti: Apabila tidak mengubur kucing itu, konsentrasinya menyupir berkurang karena pikirannya masih terganggu oleh kucing yang tergilas itu. Akibatnya, peluang terjadinya kecelakaan memang menjadi tinggi.
...Saya sendiri sering menggilas kucing di malam hari dalam perjalanan antar kota, tetapi tidak meniru perbuatan para supir truk itu. Saya menganalisis apa yang terjadi. Ketika sorot lampu menerangi jalan, mangsa atau yang dikira mangsa (tikus atau kodok misalnya) oleh kucing menjadi jelas terlihat. Lalu si kucing menerkamnya dan tidak menyadari kendaraan roda empat sedang melaju ke arahnya.
...Ketika saya masih sekolah hingga kuliah, sebelum membuka kertas ujian saya selalu berdoa. Saya tidak minta agar Allah, Yesus atau Rohulkudus menolong saya mengisi jawabannya. Yang saya minta adalah agar pikiran saya dibuat menjadi tenang dan tidak grogi, sehingga apa yang sudah saya pelajari sebelumnya tidak menguap dari benak saya.
...Setelah selesai berdoa, saya merasa menjadi tenang dan optimis. Di situ letak sugestinya. Orang yang optimis memiliki peluang berhasil lebih tinggi dibanding orang yang pessimis.

mejuah juah wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mejuah juah wrote:

SEGOROWEDI wrote:

mejuah juah wrote:
Muslim dianjurkan berbuat baik dengan sesama manusia.

Ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia (QS 2: 83)
Janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka tidak akan memberi bantuan kepada kaum kerabat(-nya), orang-orang miskin dan orang-orang yang berhijrah dijalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan, serta berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampuni kamu? Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS 24: 22).

sesamanya:
- kerabat
- sesama hijrahan

cuman seukuwah..

Nggak mbaca tuh Manusia ???

manusia yang kerabatnya
manusia yang sesaama hijrahan

huh ...watak yang selalu mengingkari
walau sudah jelas tertulis

tertulis:
- sesama yang kerabat dan sama-sama hijrahan

Andi Cactusa wrote:Ternyata memang netter muslim yang waras tidak ada yang sependapat atau mendukung anda. Artinya, contoh-contoh yang anda berikan tidak masuk akal, kecuali si pandir Insya Allah yang mendukung secara terlambat.
...Oleh karena anda “menggalinya” kembali dan memaksa saya memberikan penilaian atas postingan anda itu, baik lah saya penuhi. Mungkin juga akan ada pelajaran yang didapat oleh pembaca dari dialog kita ini.

rupanya masih main asal judge juga anda?

iseng itu hanyalah alasan mu, padahal kamu tidak dapat menjawab pernyataan bung penyaran kan?

jujur, ini pertama kalinya saya bertemu dengan netter non muslim macam anda... suka buat peraturan sendiri di forum orang lain.

Andi Cactusa wrote:

Penyaran on Sat Oct 20, 2012 12:56 pm wrote:
oh, itu berarti

...orang gila jalan-jalan gak pake baju bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.
...orang gangguan jiwa ngomong sendiri bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.
...orang berak ditrotoar bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Maaf, emoticon kegemaran anak kecil yang anda sukai otomatis hilang ketika saya copas ke dokumen MS Word. Saya lebih senang menulis memakai MS Word karena sudah terbiasa sejak dahulu. Lagi pula,emoticon yang berlebihan mengganggu mata membaca tulisan anda.
...Saya tidak melihat dalam semua contoh yang anda berikan ada sangkut-pautnya dengan sugesti. Entah mengapa anda selipkan kata itu ke dalam kalimat anda. Kelihatannya anda hanya asal bunyi saja, tidak memahami apa yang anda katakan atau tuliskan.
...Kalau anda katakan ketiga orang itu tidak mengganggu atau merugikan, maka saya kira anda sekelas dengan yang anda contohkan itu.
...Jangan lupa bahwa nilai (semoga anda memahami apa makna nilai atau value dan peranannya bagi manusia) yang saya sebutkan itu dihayati oleh orang-orang Barat. Bila contoh anda itu terjadi di AS, pasti banyak orang menelpon 911.

...anak kecil makanin barang bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Ada dua kemungkinan reaksi orang normal terhadap perbuatan anak kecil itu. 1) Bila barang yang dimakan adalah barang anda, pasti lah anda terganggu sehingga berusaha menghentikannya. 2) Bila yang dimakan bukan barang anda, dan bila anda manusia waras dan baik, maka anda juga akan menghentikannya karena perbuatannya itu bisa membahayakan kesehatan atau jiwa anak itu. Dalam point ke-dua ini, nilai lain yang menggerakkan anda.

...orang mau bunuh diri entah pake gantung diri, makan racun, lompat dari gedung, ataupun terjun ke laut bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Walau pun yang mau bunuh diri bukan saudara anda, bila anda manusia waras dan baik, anda akan mencegahnya bunuh diri. Contoh anda itu juga tidak relevan dengan nilai yang saya sebutkan. Nilai lain yang akan menggerakkan anda, seperti tidak ingin melihat orang lain tewas di hadapan anda, kalau anda termasuk orang baik.

...orang menyembah berhala bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Benar. Orang Barat tidak akan menggubris anda bila anda menyembah, menciumi atau menjilati batu (seperti Hajar Aswad) selama anda tidak melemparkan batu itu kepada mereka atau memaksa mereka ikut meniru anda.

...anak kecil mainan api, beling, listrik, benda tajam, bahkan manjat ke genteng sekalipun bisa diterima karena tidak mengganggu ataupun merugikan dan sugesti merupakan suatu faktor berpengaruh dalam kejiwaan kebanyakan orang.

...Faktor mengganggu, merugikan orang lain atau membahayakan anak kecil itu sendiri bisa ada dalam contoh-contoh yang anda berikan. Dua jenis nilai akan menggerakkan orang normal untuk menghentikan perbuatan anak kecil itu.

...lha, sekarang sugesti lo sendiri malah dibantah sendiri saya bikin pernyataan itu kan berdasarkan sugestimu mengenai orang ngencingin mobilnya, nah kalo gitu sugestinya bisa buat kalimat2 itu kan

...lagian temen2 FFImu saja membaca cerita bung Cresent Star yg menceritakan ibunya mencium bagian vital adiknya saja ditertawakan, kok elo malah soal yg lainnya aja malah lo wajarin itulah FFI, bermuka dua

Andi Cactusa on Fri Oct 19, 2012 1:58 am wrote:

...Bila para netter muslim menertawakan "pemberkatan hewan" itu, saya jadi ingin tahu sikap netter muslim terhadap "penyembelihan hewan" besar-besaran yang akan dilakukan oleh muslim sedunia minggu depan. Apakah, akan ditertawakan juga, dimaki-maki, diprotes, dipuja-puji, dikagumi, dianggap tindakan/tradisi baik atau jelek, disyukuri, atau bagaimana?

Penyaran on Fri Oct 19, 2012 8:04 pm wrote:

lebih sadis lagi Kresten, yg dibagi2 tubuh & darah Yesus : http://www.laskarislam.com/t3652-paskah-dilema-pastor

Andi Cactusa on Fri Nov 02, 2012 6:10 pm wrote:

...Bacalah yang saya bold di atas, bila perlu berulangkali atau tanyakan orang lain apa maknanya. Kalau saya katakan, “Penyiaran lebih ganteng dari Insya Allah,” apa itu tidak mengandung makna bahwa Insya Allah adalah ganteng?
...Bila anda tetap mengatakan bahwa anda tidak pernah mengatakan penyembelihan hewan di idul adha itu sadis, hanya ada 4 kemungkinan:
1. Anda tidak memahami bahasa Indonesia, alias bloon karena sejak kecil otakmu dijejali ayat-ayat Quran yang tidak anda fahami,
2. Anda tidak memahami apa yang anda tulis, alias dungu juga sehingga asal bunyi,
3. Anda lupa pernah menulis kalimat di atas, alias daya ingat anda sangat rendah seperti bung mejuah-juah atau IQ-mu memang tiarap.
4. Anda berbohong demi membela Islam, seperti kebanyakan muslim yang selama dua tahun ini pernah berdebat dengan saya. Saya beruntung, karena agama saya tidak menempatkan saya dalam dilemma seperti itu. Anda maki-maki pun Yesus, saya akan tertawa saja.
...Nah, pilih yang mana dari ke-empat kemungkinan di atas?

Penyaran on Fri Nov 02, 2012 7:27 pm wrote:

@atas

oh, itu berarti...

...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...bayi lebih kecil dari sumo, mengandung makna bahwa sumo adalah kecil
...parfum lebih wangi dari kompos, mengandung makna bahwa kompos adalah wangi
...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...profesor lebih jenius dari monyet, mengandung makna bahwa monyet adalah jenius
...orang waras lebih normal dari orang gila, mengandung makna bahwa orang gila adalah normal
...gunung lebih raksasa dari kerikil, mengandung makna bahwa kerikil adalah raksasa
...air susu lebih sehat dari air kobokan, mengandung makna bahwa air kobokan adalah sehat
...cheetah lebih cepat dari siput, mengandung makna bahwa siput adalah cepat
...kamus lebih tebal dari brosur, mengandung makna bahwa brosur adalah tebal
...kaktus lebih tajam dari balok, mengandung makna bahwa balok adalah tajam
...pasar lebih ramai dari kuburan, mengandung makna bahwa kuburan adalah ramai

...Contoh-contoh yang anda berikan di atas justru menunjukkan pemikiran anda yang kacau-balau. Kemampuan kognitif anda sangat rendah.
...Penggunaan: Ini lebih anu dari itu hanya digunakan pada dua keadaan atau benda yang seimbang, hampir seimbang atau hampir sama (comparable). Bukan untuk dua hal yang bertentangan atau berbeda jauh. Misalnya, Syahrini lebih cantik dari Titi Syuman (juri Indonesia Mencari Bakat di Trans TV). Tidak akan ada orang waras dan tidak buta membandingkan Syahrini dengan Omas, sehingga berkata, “Syahrini lebih cantik dari Omas.” Karena yang satu termasuk cantik dan yang satu lagi termasuk tidak cantik. (Mohon maaf sebesar-besarnya kepada sdri. Omas.)
...Dengan demikian, tidak wajar membandingkan gunung (besar) dengan kerikil (kecil), bayi (kecil) dengan sumo (besar), parfum (harum) dengan kompos (bau busuk), professor (manusia dan pintar) dengan monyet (binatang dan bodoh), orang waras (sehat) dengan orang gila (sakit), air susu (bersih dan bergizi) dengan air kobokan (kotor dan tidak bergizi), cheetah (binatang pelari tercepat) dengan siput (yang beringsut lambat), kamus (yang tebal bisa ribuan halaman) dengan brosur (yang tipis hanya beberapa halaman), dan duri kaktus (yang tajam) dengan balok (yang tumpul). Tetapi di musim “nyekar” kuburan bisa lebih ramai dari pasar.

...Menyimak tulisan-tulisan anda selama berdebat dengan saya, saya jadi bertanya ke dalam kelompok mana kah anda dari 4 kemungkinan berikut?
1. Anda berpendidikan sekular rendah, sehingga masih kekanak-kanakan, seperti suka sekali pada emoticon, dan belum tahu kapan dan bagaimana menggunakan kata “lebih” dalam kalimat.
2. Anda berpendidikan lumayan tinggi, tapi dasar kecerdasan atau IQ anda memang rendah, sehingga tetap ndableg,
3. Sejak kecil anda sudah dicekoki dan ditanami nilai, “berbohong dan terlihat dungu pun jadi asal dalam rangka membela Islam”,
4. Anda adalah kafirun yang menyamar sebagai muslim, berlagak tuolol sehingga semakin kuat citra bahwa banyak muslim memang retarded.