JAGONA :Adam Dilahirkan
Halaman 3 dari 7 • Share
Halaman 3 dari 7 • 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
JAGONA :Adam Dilahirkan
First topic message reminder :
Langsung aja..
Anda berpendapat kalo Nabi Isa DIANGKAT DAN DIPINDAHKAN ke Planet Lain...
Apakah dengan berdasarkan kata RAFA dalam ayat ini..??
An-Nisa 157 (Yusuf Ali Translation)
158. Nay, Allah raised him up unto Himself; and Allah is Exalted in Power, Wise;-
Mari kita mulai....
Wasalam,
**SELAIN NETTER YANG DIMAKSUD,DILARANG KERAS BERPARTISIPASI HINGGA TS MENGIJINKAN**
by sayah
wassalam
Langsung aja..
Anda berpendapat kalo Nabi Isa DIANGKAT DAN DIPINDAHKAN ke Planet Lain...
Apakah dengan berdasarkan kata RAFA dalam ayat ini..??
An-Nisa 157 (Yusuf Ali Translation)
158. Nay, Allah raised him up unto Himself; and Allah is Exalted in Power, Wise;-
Mari kita mulai....
Wasalam,
**SELAIN NETTER YANG DIMAKSUD,DILARANG KERAS BERPARTISIPASI HINGGA TS MENGIJINKAN**
by sayah
wassalam
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:mang odoy wrote:@jagonaLantas masalah kepindahan nabi Isa ke Planet lain, juga merupakan petunjuk alquran yang kebanyakan kaum muslimin belum menyadarinya.
Ada beberapa ayat yang berhubungan dengan masalah ini, diantaranya :
Ayat 4/158 : Tetapi ALLAH mengangkatkannya kepada-NYA (berangkat dari Bumi ke tempat lain) dan adalah ALLAH itu Mulia Bijaksana.
Ayat 23/50 : Dan KAMI jadikan anak Maryam itu dan ibunya (Isa Almasih dan Maryam) suatu pertanda, dan KAMI lindungkan keduanya kepada tanah subur (planet) yang mempunyai perwujudan dan pancaran.
Ayat 3/55 : Ketika ALLAH berkata : "Hai Isa, bahwa AKU akan memindahkan engkau dan mengangkatkan engkau kepada-KU serta menyucikan engkau dari orang-orang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti engkau di atas orang-orang kafir sampai hari Kiamat. Kemudian kepada AKU tempat kembalimu lalu AKU hukum diantara kamu tentang apa yang kamu perselisihkan"
Gak mau kalow dikatakan KEMBARAN si weduss thooo...???
Gak mau kalow dikatakan cuman modal terjemahan doang thooo...???
Silahkan bahas secara ke ilmuan Al-Quran...bagaimana anda MEMPERTANGGUNGJAWABKAN terjemahan terjemahan diatas....
Ane tunggu..!!
Untuk membahas topic di atas, kita perhatikan ayat 3/59 terlebih dahulu.
Ayat 3/59 : Bahwa pemisalan Isa pada ALLAH seperti pemisalan Adam, DIA menciptakannya dari sari tanah, kemudian DIA katakan “Adalah” maka adalah dia.
Ayat ini menerangkan pemisalan Isa sama dengan pemisalan Adam, yaitu pemisalan yang sama bertimbal balik. Keduanya sama diciptakan ALLAH dari sari tanah, yaitu dari makanan yang mulanya bertumbuh di tanah, kemudian berproses dalam rahim ibu masing-masingnya. Kalau Adam dari sari tanah, maka isa pun dari sari tanah, dan kalau Isa dilahirkan ibunya (Ayat 3/47) maka juga Adam dilahirkan ibunya (Ayat 7/11).
Dalam masalah pemindahan Isa Almasih ke planet di bawah orbit Bumi, juga berdasarkan petunjuk ayat di atas.
Adam dipindahkan/diturunkan dari Muntaha (Planet terpinggir) ke Bumi (ayat 2/36) untuk menjadi khalifah sekaligus sebagai nenek moyang manusia Bumi (Ayat 2/30), dengan kausalita Adam melanggar batas yang ditentukan ALLAH, yaitu agar tidak campur dengan istrinya (Ayat 2/36), dan pelanggaran itu menjadi pertanda bahwa ADAM sudah dewasa untuk menjadi khalifah dan manusia pertama di Bumi.
Sedangkan Isa dipindahkan/diturunkan dari Bumi ke planet di bawah orbit Bumi (Ayat 23/50)
Ayat 23/50 : Dan kami jadikan anak Maryam dan ibunya suatu pertanda, dan KAMI lindungkan keduanya kepada tanah subur (planet lain) yang punya perwujudan serta pancaran air.
Kausalita yang disediakan ALLAH dalam peristiwa ini adalah adanya rencana tentara Romawi untuk membunuh Isa dengan melalui penyaliban, ternyata ALLAH menyelamatkan sebagaimana tercantum dalam Ayat 4/157
Ayat 4/157 : Dan perkataan mereka : “Bahwa kami telah membunuh Almasih Isa anak Maryam Rasul ALLAH”, dan tidaklah mereka membunuhnya dan tidaklah mereka menyalibnya, akan tetapi disamarkan untuk mereka, dan bahwa orang-orang yang berselisih tentangnya akan berada dalam keraguan mengenai dia. Tidak ada bagi mereka ilmu mengenai itu kecuali mengikuti dugaan dan tidaklah mereka membunuhnya dalam kepastian.
Ayat 4/158 : Tetapi ALLAH mengangkatkannya kepada-NYA (berangkat dari Bumi ke tempat lain) dan adalah ALLAH itu Mulia Bijaksana.
Ayat 3/55 : Ketika ALLAH berkata : “Hai Isa, bahwa AKU memindahkan engkau dan mengangkatkan engkau kepada-KU serta menucikan engkau dari orang-orang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti engkau di atas orang-orang kafir sampai hari Kiamat. Kemudian kepada AKU tempat kembalimu lalu AKU hokum diantara kamu tentang apa yang kamu perselisihkan
Pemahaman ALLAH telah mengangkat Isa Almasih kepada-NYA, bukan berarti Isa Almasih bersama-sama berdampingan dengan ALLAH, tetapi diangkatkan/dipindahkan ke tempat lain di mana juga berlaku kekuasaan dan hukum ALLAH, artinya dipindahkan ke planet lain sesuai dengan ketentuan yang telah ALLAH tetapkan. Hal demikian juga bisa dipelajari dari Ayat 29/26 (menyatakan Ibrahim pindah) kepada ALLAH, dan Ayat 37/99 (menyatakan Ibrahim pergi kepada ALLAH). Pindah atau pergi kepada ALLAH berarti pindah dan pergi ke planet lain di mana juga berlaku kekuasaan dan hukum ALLAH.
Kita harus meyakini bahwa ALLAH senantiasa berada dalam Ghaib, dan manusia tidak akan pernah bisa melihat apalagi berdampingan dengan ALLAH. Karenanya menurut Ayat 23/50 bahwa Isa Almasih dan ibunya dipindahkan ke tanah subur (planet lain) yang mempunyai perwujudan dan pancaran air.
Kenapa Isa harus dipindahkan ke planet lain, tentunya sesuai dengan rencana ALLAH bahwa Isa akan dijadikan khalifah sekaligus sebagai nenek moyang manusia planet tersebut, sebagaimana tercantum pada Ayat 3/59 ……. Adam diturunkan dari Muntaha ke Bumi, Isa juga diturunkan dari Bumi ke planet di bawah orbit Bumi.
Kapan pemindahan isa ini ?. Tentunya setelah terjadi penyaliban sebagaimana tercantum pada Ayat 4/157, pastinya harus berlangsung “siang hari”.
Kendaraan apa yang digunakan ?. Meskipun Alquran tidak memberikan keterangan, tentunya sama dengan yang digunakan Adam, Ibrahim dan Muhammad, yaitu Mar’a dengan konstruksi ciptaan ALLAH.
Seperti apa kendaraannya ?. Hanya beliau-beliaulah yang tahu.
jagona : Hendaknya kita hati-hati dalam menelusuri terjemah Ayat-ayat Quran dalam hal penciptaan manusia ...... istilah-istilah yang digunakan pada ayat-ayat tersebut hanya ada dua yaitu THIIN (Ayat 3/49, 6/2, 7/12, 23/12, 32/7, 37/11, 17/61) dan TURAAB (Ayat 3/59, 18/37, 30/20, 35/11).
maaf kalo saya jg memperingatkan anda, sepertinya anda juga hrs berhati2 dalam menelusuri terjemah Ayat-ayat Quran dalam hal penciptaan manusia ......
Atu aja dl hrs saya luruskan pemahaman anda bung jagona......
Jagona : Ayat 3/59 : Bahwa pemisalan Isa pada ALLAH seperti pemisalan Adam, DIA menciptakannya dari sari tanah, kemudian DIA katakan “Adalah” maka adalah dia.
Ayat ini menerangkan pemisalan Isa sama dengan pemisalan Adam, yaitu pemisalan yang sama bertimbal balik. Keduanya sama diciptakan ALLAH dari sari tanah, yaitu dari makanan yang mulanya bertumbuh di tanah, kemudian berproses dalam rahim ibu masing-masingnya. Kalau Adam dari sari tanah, maka isa pun dari sari tanah, dan kalau Isa dilahirkan ibunya (Ayat 3/47) maka juga Adam dilahirkan ibunya (Ayat 7/11).
HT : Pemahaman yang keliru dan sembrono..... apa anda tahu asbabunnuzul ayat ini ?
Ok..untuk pengetahuan, saya akan kutipkan dari tafsir al-razi mengenai sababunnuzul ayat ini :
أجمع المفسرون على أن هذه الآية نزلت عند حضور وفد نجران على الرسول صلى الله عليه وسلم ، وكان من جملة شبههم أن قالوا : يا محمد ، لما سلمت أنه لا أب له من البشر وجب أن يكون أبوه هو الله تعالى ، فقال : إن آدم ما كان له أب ولا أم ولم يلزم أن يكون ابناً لله تعالى ، فكذا القول في عيسى عليه السلام ، هذا حاصل الكلام ، وأيضاً إذا جاز أن يخلق الله تعالى آدم من التراب فلم لا يجوز أن يخلق عيسى من دم مريم؟ بل هذا أقرب إلى العقل ، فإن تولد الحيوان من الدم الذي يجتمع في رحم الأم أقرب من تولده من التراب اليابس ، هذا تلخيص الكلام
Semua ahli tafsir sepakat bahwa ayat ini turun ketika utusan dari najran datang ke rasulullah SAW, yang termasuk dari syubhat mereka, mereka berkata : hai Muhammad, kenapa engkau menerima bahwa adam tidak punya ayah, yang berkonskwensi ayahnya ( adam ) adalah allah. maka berkata nabi SAW : bahwa ketidakpunyaan adam akan ayah dan ibu tidak menunjukkan bahwa adam adalah anak allah. begitu juga 'isa 'alaihi al-salam. jika allah mampu menciptakan adam dari debu, kenapa allah tidak mampu menciptakan 'isa dari darah maryam ? bahkan ini sangat masuk akal, karena seperti hewan yang dilahirkan dari rahim ibunya lebih bisa masuk diakal dari pada dari debu.
Ayat ini sama sekali tidak menunjukan bahwa adam dan isa sama2 diciptakan dari debu.... ini adalah pemahaman yang sangat jauh dan menyimpang, baik dari aspek bahasa arab, maupun dari asbabunnuzul ayat ini sendiri....
dari bahasa arab : dhamir hu, semua tahu ini mufrad.... kenapa anda mengatakan bahwa ini menunjukkan untuk adam dan isa ? kalau memang anda menilai dari sisi kebahasaan sehingga berpendapat seperi itu, dimana kaidah nahwunya ? mana kaidah nahwu yang menunjukkan jhal itu ? Masalah tasybih, mari kita lihat dari tafsir al-razi :
المسألة الأولى : { مَثَلَ عيسى عِندَ الله كَمَثَلِ ءَادَمَ } أي صفته كصفة آدم ونظيره قوله تعالى : { مَّثَلُ الجنة التى وُعِدَ المتقون } [ الرعد : 35 ] أي صفة الجنة
pada permaslahan pertama : perumpamaan adam seperti isa artinya sifatnya seperti sifat adam = mereka sama-sama tidak punya ayah, bukan isa diciptakan dari thurab.... dari konteks bahasa arabpun sudah sangat jelas. sebagaimana firman allah dalam surat al-ra'd 35 = sifatnya syurga
trmksh....
Aku berharap anda pahami dulu apa yang aku tulis di tert ini. Tentunya berdasarkan referensi yang aku punya, aku gak bisa bahasa Arab, tokh terjemah quran yang beredar di masyarakatpun hasil tulisan para pakar islam ........ terjemah yang aku tampilkan memang ada perbedaannya, antara lain inilah yang sedang sama-sama dibahas.
Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman ..........
bener seperti kata anda bung jagona, ALLAH memberikan banyak perumpamaan dalam alquran, nah... didalm kita menggali perumpamaan tsb, kita terlebih dahulu hrs dibekali dgn ilmu yg cukup utk menyibak perumpamaan2 tsb.... hal yg plg dasar dlm memahami kandungan alquran adalah grammarnya dl saudaraku..... udah disinggung sama kang abu hanan sebelumnya, mudah2an dapat dimengerti....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
abu hanan wrote:walah gak baca toh sayah?
uda ada brow HT...ya uda deh...sayah persilahkan @HT meneruskan perbincangan daripada sayah ikut mengulang apa yg uda disampaikan beliow...
walah kang mas abu.... biasalah kang mas kita yg 1 ini merendah diatas bukit..... :) :)
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:@Hamba Tuhan.
Hendaknya kita hati-hati dalam menelusuri terjemah Ayat-ayat Quran dalam hal penciptaan manusia ...... istilah-istilah yang digunakan pada ayat-ayat tersebut hanya ada dua yaitu THIIN (Ayat 3/49, 6/2, 7/12, 23/12, 32/7, 37/11, 17/61) dan TURAAB (Ayat 3/59, 18/37, 30/20, 35/11).
Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
Jadi keliru kalau ada pendapat bahwa manusia diciptakan dari tanah.
Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
Hanya ada satu ayat suci yang menunjukan ALLAH mulai menciptakan manusia (pertama) dari thiin yaitu Ayat 32/7 yang artinya ; Yang membaikkan sesuatu yang DIA ciptakan, dan DIA memulai penciptaan manusia dar thiin
makasih bung jagona atas kritik dan sarannya, mudah2an saya mendapatkan ilmu yg byk dr anda untuk memahami kandungan Alquran...
bung jagona : Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
HT : tanya dikit biar lbh ngerti ya bung jagona.... terus bahasa arab tanah atau debu apa ya??????
bung jagona : Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
HT :ini kita kesampingkan dl, ntar bakal panjang dan akan melebar pembahasannya...... kita fokus ke topiknya aja dl
mksh...
cari aja di kamus Arab ........ paling jawabannya 'sho'idan'
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:@Hamba Tuhan.
Hendaknya kita hati-hati dalam menelusuri terjemah Ayat-ayat Quran dalam hal penciptaan manusia ...... istilah-istilah yang digunakan pada ayat-ayat tersebut hanya ada dua yaitu THIIN (Ayat 3/49, 6/2, 7/12, 23/12, 32/7, 37/11, 17/61) dan TURAAB (Ayat 3/59, 18/37, 30/20, 35/11).
Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
Jadi keliru kalau ada pendapat bahwa manusia diciptakan dari tanah.
Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
Hanya ada satu ayat suci yang menunjukan ALLAH mulai menciptakan manusia (pertama) dari thiin yaitu Ayat 32/7 yang artinya ; Yang membaikkan sesuatu yang DIA ciptakan, dan DIA memulai penciptaan manusia dar thiin
makasih bung jagona atas kritik dan sarannya, mudah2an saya mendapatkan ilmu yg byk dr anda untuk memahami kandungan Alquran...
bung jagona : Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
HT : tanya dikit biar lbh ngerti ya bung jagona.... terus bahasa arab tanah atau debu apa ya??????
bung jagona : Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
HT :ini kita kesampingkan dl, ntar bakal panjang dan akan melebar pembahasannya...... kita fokus ke topiknya aja dl
mksh...
cari aja di kamus Arab ........ paling jawabannya 'sho'idan'
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:@Hamba Tuhan.
Hendaknya kita hati-hati dalam menelusuri terjemah Ayat-ayat Quran dalam hal penciptaan manusia ...... istilah-istilah yang digunakan pada ayat-ayat tersebut hanya ada dua yaitu THIIN (Ayat 3/49, 6/2, 7/12, 23/12, 32/7, 37/11, 17/61) dan TURAAB (Ayat 3/59, 18/37, 30/20, 35/11).
Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
Jadi keliru kalau ada pendapat bahwa manusia diciptakan dari tanah.
Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
Hanya ada satu ayat suci yang menunjukan ALLAH mulai menciptakan manusia (pertama) dari thiin yaitu Ayat 32/7 yang artinya ; Yang membaikkan sesuatu yang DIA ciptakan, dan DIA memulai penciptaan manusia dar thiin
makasih bung jagona atas kritik dan sarannya, mudah2an saya mendapatkan ilmu yg byk dr anda untuk memahami kandungan Alquran...
bung jagona : Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
HT : tanya dikit biar lbh ngerti ya bung jagona.... terus bahasa arab tanah atau debu apa ya??????
bung jagona : Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
HT :ini kita kesampingkan dl, ntar bakal panjang dan akan melebar pembahasannya...... kita fokus ke topiknya aja dl
mksh...
cari aja di kamus Arab ........ paling jawabannya 'sho'idan'
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
@Jagona
kata anda...nabi isa ditaroh di PLANET DIBAWAH ORBIT BUMI...??? sebelah mana tuh...??? apa masih di galaksi bima sakti tempat kita berdiam...atow di Galaksi terdekat dengan galaksi kita yaitu GALAKSI ANDROMEDA...???
kata anda...nabi isa ditaroh di PLANET DIBAWAH ORBIT BUMI...??? sebelah mana tuh...??? apa masih di galaksi bima sakti tempat kita berdiam...atow di Galaksi terdekat dengan galaksi kita yaitu GALAKSI ANDROMEDA...???
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
mang odoy wrote:@Jagona
kata anda...nabi isa ditaroh di PLANET DIBAWAH ORBIT BUMI...??? sebelah mana tuh...??? apa masih di galaksi bima sakti tempat kita berdiam...atow di Galaksi terdekat dengan galaksi kita yaitu GALAKSI ANDROMEDA...???
Kita tahu bahwa planet yang beredar di bawah orbit Bumi ada 2, yaitu mercury dan venus ... keduanya masih anggota tatasurya yang kita diami ...... di planet mana Isa Almasih di tempatkan gak ada keterangan, planet yang paling dekat ke Bumi adalah venus. Ke planet manapun sama saja, kekuasaan ALLAH meliputi semuanya.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:
makasih bung jagona atas kritik dan sarannya, mudah2an saya mendapatkan ilmu yg byk dr anda untuk memahami kandungan Alquran...
bung jagona : Perlu dibedakan antara thiin dan turrab ;
Thiin adalah 'batuan tanah', ada pula yang berarti meteor (ayat 17/61), sedangkan Turaab adalah 'sari pati tanah/unsur hara tanah'.
HT : tanya dikit biar lbh ngerti ya bung jagona.... terus bahasa arab tanah atau debu apa ya??????
bung jagona : Lantas .... Tidak ada ayat Alquran yang menunjukan bahwa ALLAH menciptakan 'Hawa' dari tulang rusuk Adam, kecuali adanya di Genesis.
HT :ini kita kesampingkan dl, ntar bakal panjang dan akan melebar pembahasannya...... kita fokus ke topiknya aja dl
mksh...
cari aja di kamus Arab ........ paling jawabannya 'sho'idan'
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Yishmael Avrahami wrote:darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?Jagona wrote:@Yishmael A.
Adam menikah dengan pasangan yg dicipta dari dirinya, ada ayatnya kok...
Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur". (Al A'raf:189)
-----------
Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?Jagona wrote:
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
pikiran sederhana anda sayangnya gak matching dengan Qur'an pak....Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?Jagona wrote:@Yishmael A.
Adam menikah dengan pasangan yg dicipta dari dirinya, ada ayatnya kok...
Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur". (Al A'raf:189)
-----------
Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?Jagona wrote:
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
nafsin wahidah bisa perempuan bisa laki ini gimana pak? Nafs ini udah dari sononya disifati muannats, sebagaimana angin, matahari,,,, di arab sono muannats (feminin) sifatnya....apa bapak bisa kasih contoh nafs yg disifati mudzakkar????
dan mengenai zawjiha pada ayat 58/1,,,di ayat ada alif maqshurah pada kata الَّتِى allatii dan alif ini juga menjadi tanda bahwa isim yang dirangkaikan sesudahnya sebagai isim muannats....makanya disitu ada zawjiha (suaminya), sehingga didapat makna kata allatii ini menjelaskan kalo orang yg diberitakan berkata itu adalah perempuan....
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:
cari aja di kamus Arab ........ paling jawabannya 'sho'idan'
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
pahami dl pelan2 bung jagona... kita diskusi secara biasa ajalah, saling hujjah dgn argumentasi ayat aja... anda diatas jg udah nyerah dibidang ilmu alat....
jawaban atas pertanyaan anda apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?, munasabutul ayat aja....
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan/ menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain,(thaha 55)
cari informasi apa maksud dan sapa aja yg termasuk kedalam lafazd kum tsb dalam bahasa arab serta alquran...
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Yishmael Avrahami wrote:pikiran sederhana anda sayangnya gak matching dengan Qur'an pak....Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?Jagona wrote:@Yishmael A.
Adam menikah dengan pasangan yg dicipta dari dirinya, ada ayatnya kok...
Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur". (Al A'raf:189)
-----------
Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?Jagona wrote:
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
nafsin wahidah bisa perempuan bisa laki ini gimana pak? Nafs ini udah dari sononya disifati muannats, sebagaimana angin, matahari,,,, di arab sono muannats (feminin) sifatnya....apa bapak bisa kasih contoh nafs yg disifati mudzakkar????
dan mengenai zawjiha pada ayat 58/1,,,di ayat ada alif maqshurah pada kata الَّتِى allatii dan alif ini juga menjadi tanda bahwa isim yang dirangkaikan sesudahnya sebagai isim muannats....makanya disitu ada zawjiha (suaminya), sehingga didapat makna kata allatii ini menjelaskan kalo orang yg diberitakan berkata itu adalah perempuan....
mencerahkan banget bung BYBA..... :study:
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
saya hanya bisa menyarankan kepada mas jagona jika ingin mencari makna dari kalam Allah SWT, silahkan pelajari dan pahami dulu pengetahuan akan Ulumul Qu'ran dan tingkatannya...
mungkin sekedar ngalor ngidul dari saya :
1. NADLIJA WA LAA IHTAROQO
Nahwu dan ilmu ushul termasuk fann ilmu yg sudah matang dan masak karena sudah berupa qoi'dah-qoi'dah (batasan), sehingga memudahkan untuk dipelajari..... dikatakan sudah matang, karenanya keduanya termasuk ilmu alat, yang namanya alat tentunya adalah sesuatu yg sudah jelas dan terukur..... walaupun kedua ilmu ini sudah matang tetapi kedua ilmu ini tidak "terbakar" (habis dan tuntas), maksudnya belum mampu juga untuk menjawab permasalahan perbedaan penafsiran secara tas tas tas, masih terdapat polarisasi penafsiran dengan mendasarkan pada kedua ilmu ini karena tergantung dari sudut pandang yang terkadang subjektif dan hal ini terus tak berujung...
2. LAA NADLIJA WA LAA IHTAROQO yaitu ilmu BAYAN DAN TAFSIR.
Ilmu bayan mengandalkan dzauq (sensitifitas rasa), yg tentunya bersifat subyektif dikarenakan sensitifitas setiap individu berbeda karenanya, ilmu bayan bersifat tidak matang (tidak terukur) dan tidak tuntas....... Ilmu tafsir juga demikian, dikarenakan obyeknya adalah kalamulloh dan berorientasi untuk membuka tabir di balik kehebatan dan kei'jazan Al-Qur'an, maka wajar bila ilmu tafsir akan sangat tidak matang dan tidak tuntas, hal ini akibat dari keterbatasan ilham yg didapat oleh para mufassir.
3. NADLIJA WA IHTAROQO
yang termasuk kategori ini adalah ilmu fiqih dan hadits.... Kedua Ilmu ini juga dianggap matang dan tuntas, dikarenakan masalah HALAL dan HARAM yg berposisi sbg tujuan akhir aplikasi ilmu ini sudah sangat jelas dan nyata, apalagi dengan sumber yg sudah ada (matang) yaitu Al-Qur'an dan As-Sunnah......
Kejelasan pembagian ilmu di atas bisa dipahami dan dirasakan bila seseorang sudah ta'ammul dan tabahhur dalam semua ilmu itu.
jadi jika hanya mengandalkan tafsiran seseorang lalu kita menyimpulkan bahwa tafsiran orang tsb benar atau salah sementara kita sendiri belum menguasai ketiga ilmu tsb, maka kemungkinan kesalahan dalam kita menyimpulkan penafsiran orang lain yang belum tentu benar atau sebaliknya, malah bisa membuat kita menjadi jauh dari kebenaran akan makna kalam Allah SWT yang sesungguhnya....
demikian sekedar saran, afwan semoga anda tidak tersinggung dan saya juga tidak ingin berdebat dgn anda karena saya tidak memiliki ilmu yang cukup untuk itu....
mungkin sekedar ngalor ngidul dari saya :
1. NADLIJA WA LAA IHTAROQO
Nahwu dan ilmu ushul termasuk fann ilmu yg sudah matang dan masak karena sudah berupa qoi'dah-qoi'dah (batasan), sehingga memudahkan untuk dipelajari..... dikatakan sudah matang, karenanya keduanya termasuk ilmu alat, yang namanya alat tentunya adalah sesuatu yg sudah jelas dan terukur..... walaupun kedua ilmu ini sudah matang tetapi kedua ilmu ini tidak "terbakar" (habis dan tuntas), maksudnya belum mampu juga untuk menjawab permasalahan perbedaan penafsiran secara tas tas tas, masih terdapat polarisasi penafsiran dengan mendasarkan pada kedua ilmu ini karena tergantung dari sudut pandang yang terkadang subjektif dan hal ini terus tak berujung...
2. LAA NADLIJA WA LAA IHTAROQO yaitu ilmu BAYAN DAN TAFSIR.
Ilmu bayan mengandalkan dzauq (sensitifitas rasa), yg tentunya bersifat subyektif dikarenakan sensitifitas setiap individu berbeda karenanya, ilmu bayan bersifat tidak matang (tidak terukur) dan tidak tuntas....... Ilmu tafsir juga demikian, dikarenakan obyeknya adalah kalamulloh dan berorientasi untuk membuka tabir di balik kehebatan dan kei'jazan Al-Qur'an, maka wajar bila ilmu tafsir akan sangat tidak matang dan tidak tuntas, hal ini akibat dari keterbatasan ilham yg didapat oleh para mufassir.
3. NADLIJA WA IHTAROQO
yang termasuk kategori ini adalah ilmu fiqih dan hadits.... Kedua Ilmu ini juga dianggap matang dan tuntas, dikarenakan masalah HALAL dan HARAM yg berposisi sbg tujuan akhir aplikasi ilmu ini sudah sangat jelas dan nyata, apalagi dengan sumber yg sudah ada (matang) yaitu Al-Qur'an dan As-Sunnah......
Kejelasan pembagian ilmu di atas bisa dipahami dan dirasakan bila seseorang sudah ta'ammul dan tabahhur dalam semua ilmu itu.
jadi jika hanya mengandalkan tafsiran seseorang lalu kita menyimpulkan bahwa tafsiran orang tsb benar atau salah sementara kita sendiri belum menguasai ketiga ilmu tsb, maka kemungkinan kesalahan dalam kita menyimpulkan penafsiran orang lain yang belum tentu benar atau sebaliknya, malah bisa membuat kita menjadi jauh dari kebenaran akan makna kalam Allah SWT yang sesungguhnya....
demikian sekedar saran, afwan semoga anda tidak tersinggung dan saya juga tidak ingin berdebat dgn anda karena saya tidak memiliki ilmu yang cukup untuk itu....
forever_muslim- SERSAN SATU
- Posts : 181
Join date : 07.10.11
Reputation : 10
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
waduhhh...pantesan bulu kuduk ane merinding.....guru ane ada dateng kemari....
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
forever_muslim wrote:saya hanya bisa menyarankan kepada mas jagona jika ingin mencari makna dari kalam Allah SWT, silahkan pelajari dan pahami dulu pengetahuan akan Ulumul Qu'ran dan tingkatannya...
mungkin sekedar ngalor ngidul dari saya :
1. NADLIJA WA LAA IHTAROQO
Nahwu dan ilmu ushul termasuk fann ilmu yg sudah matang dan masak karena sudah berupa qoi'dah-qoi'dah (batasan), sehingga memudahkan untuk dipelajari..... dikatakan sudah matang, karenanya keduanya termasuk ilmu alat, yang namanya alat tentunya adalah sesuatu yg sudah jelas dan terukur..... walaupun kedua ilmu ini sudah matang tetapi kedua ilmu ini tidak "terbakar" (habis dan tuntas), maksudnya belum mampu juga untuk menjawab permasalahan perbedaan penafsiran secara tas tas tas, masih terdapat polarisasi penafsiran dengan mendasarkan pada kedua ilmu ini karena tergantung dari sudut pandang yang terkadang subjektif dan hal ini terus tak berujung...
2. LAA NADLIJA WA LAA IHTAROQO yaitu ilmu BAYAN DAN TAFSIR.
Ilmu bayan mengandalkan dzauq (sensitifitas rasa), yg tentunya bersifat subyektif dikarenakan sensitifitas setiap individu berbeda karenanya, ilmu bayan bersifat tidak matang (tidak terukur) dan tidak tuntas....... Ilmu tafsir juga demikian, dikarenakan obyeknya adalah kalamulloh dan berorientasi untuk membuka tabir di balik kehebatan dan kei'jazan Al-Qur'an, maka wajar bila ilmu tafsir akan sangat tidak matang dan tidak tuntas, hal ini akibat dari keterbatasan ilham yg didapat oleh para mufassir.
3. NADLIJA WA IHTAROQO
yang termasuk kategori ini adalah ilmu fiqih dan hadits.... Kedua Ilmu ini juga dianggap matang dan tuntas, dikarenakan masalah HALAL dan HARAM yg berposisi sbg tujuan akhir aplikasi ilmu ini sudah sangat jelas dan nyata, apalagi dengan sumber yg sudah ada (matang) yaitu Al-Qur'an dan As-Sunnah......
Kejelasan pembagian ilmu di atas bisa dipahami dan dirasakan bila seseorang sudah ta'ammul dan tabahhur dalam semua ilmu itu.
jadi jika hanya mengandalkan tafsiran seseorang lalu kita menyimpulkan bahwa tafsiran orang tsb benar atau salah sementara kita sendiri belum menguasai ketiga ilmu tsb, maka kemungkinan kesalahan dalam kita menyimpulkan penafsiran orang lain yang belum tentu benar atau sebaliknya, malah bisa membuat kita menjadi jauh dari kebenaran akan makna kalam Allah SWT yang sesungguhnya....
demikian sekedar saran, afwan semoga anda tidak tersinggung dan saya juga tidak ingin berdebat dgn anda karena saya tidak memiliki ilmu yang cukup untuk itu....
Terima kasih sarannya ......... aku gak mau tersinggung dengan saran ataupun kritik juga lecehan dari siapapun ....... aku hanya bisa membanding-bandingkan antara terjemah yang satu dengan lainnya dengan mengikuti logika.
Aku percaya bahwa para pakar terjemah Alquran sudah menguasai ilmu-ilmu yang anda maksud ....... jadi dengan mengikuti terjemah-terjemah mereka diharapkan bisa menemukan kandungan/maksud suatu ayat.
Contohnya yang sedang dipermasalahkan sekarang ini dari Ayat 3/59 ...... sehingga aku sempat juga menanyakan kepada HT "Ayat mana yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam" ...... Sayang aku belum dapat jawabannya, barangkali anda bisa membantu aku ..... ok
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:
bener bung jagona... tp mari kita sama2 belajat tentang mustarak (satu kata banyak arti) dan mutaradif (berbeda kata sama arti) dalam bahasa arab....
وَالَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
(QS NUH 17-18)
saya minta sama anda... coba terjemahkan serta tafsirkan maksud dr QS NUH 17-18 tsb sesuai dgn pemahaman anda tentang sel telur........ apakah kita akan kembali ke sel telur sesudah mati nanti????
mksh.....
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
pahami dl pelan2 bung jagona... kita diskusi secara biasa ajalah, saling hujjah dgn argumentasi ayat aja... anda diatas jg udah nyerah dibidang ilmu alat....
jawaban atas pertanyaan anda apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?, munasabutul ayat aja....
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan/ menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain,(thaha 55)
cari informasi apa maksud dan sapa aja yg termasuk kedalam lafazd kum tsb dalam bahasa arab serta alquran...
Ayat 20/55 yang anda kemukakan belum bisa menjawab bagaimana ALLAH menciptakan Adam sebagaimana yang aku tanyakan.
:gatot: :gatot: :gatot:
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Yishmael Avrahami wrote:pikiran sederhana anda sayangnya gak matching dengan Qur'an pak....Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?Jagona wrote:@Yishmael A.
Adam menikah dengan pasangan yg dicipta dari dirinya, ada ayatnya kok...
Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur". (Al A'raf:189)
-----------
Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?Jagona wrote:
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
nafsin wahidah bisa perempuan bisa laki ini gimana pak? Nafs ini udah dari sononya disifati muannats, sebagaimana angin, matahari,,,, di arab sono muannats (feminin) sifatnya....apa bapak bisa kasih contoh nafs yg disifati mudzakkar????
dan mengenai zawjiha pada ayat 58/1,,,di ayat ada alif maqshurah pada kata الَّتِى allatii dan alif ini juga menjadi tanda bahwa isim yang dirangkaikan sesudahnya sebagai isim muannats....makanya disitu ada zawjiha (suaminya), sehingga didapat makna kata allatii ini menjelaskan kalo orang yg diberitakan berkata itu adalah perempuan....
Baiklah ..... aku keliru pemahaman Rumus yang aku dapatkan seperti ini ;
Turaab --------> benih (sel kelamin) -------> Nafshin wahidah/Nuthfah -----> 'alaqah ------> Mudhghah.
Lantas nafsin wahidah pada ayat 4/1 dan 7/189 wujudnya laki-laki atau perempuan ?
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:
Terjemah dan tafsir QS.71/17 dan 71/18 kan bisa dilihat dari terjemah dan tafsir yang anda punya.
aku kira tidak ada petunjuknya bahwa setelah manusia mati kembali menjadi sel telur.
lantas mengenai perumpamaan yang aku tulis pada post yang lalu, yang aku maksud adalah yang ada di Ayat 3/59, karena sedang bicara masalah ayat itu.
"Perlu kita pahami, ALLAH memberikan perumpamaan tidak sesederhana itu, dan tidak hanya berlaku pada waktu itu ...... justru pemisalan ini yang bisa menjawab permasalahan Isa di akhir jaman .........." maksud aku dalam hal ini, tidak hanya menyangkut penciptaan Adam dan Isa saja, tetapi masih banyak hal-hal lain yang menyangkut 'kesamaan' kedua nabi ini
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
pahami dl pelan2 bung jagona... kita diskusi secara biasa ajalah, saling hujjah dgn argumentasi ayat aja... anda diatas jg udah nyerah dibidang ilmu alat....
jawaban atas pertanyaan anda apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?, munasabutul ayat aja....
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan/ menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain,(thaha 55)
cari informasi apa maksud dan sapa aja yg termasuk kedalam lafazd kum tsb dalam bahasa arab serta alquran...
Ayat 20/55 yang anda kemukakan belum bisa menjawab bagaimana ALLAH menciptakan Adam sebagaimana yang aku tanyakan.
:gatot: :gatot: :gatot:
kalo menurut saya malah itu jawabannya bung jagona.... makanya saya harap bung jagona cari informasi dl tentang lafdz KUM tsb....
dikit aja.... kaidah usul fiqh tentang lafadz ‘am: Lafadz mufrad dan jamak yang dita’rifkan dengan idhafah
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
@HT
Ayo dong sahabatku....tret KUPAS TUNTAS AN-NISA 157 nya dimulaii....he he he
*numpang lewat (sebelum diedit by sayah)
Ayo dong sahabatku....tret KUPAS TUNTAS AN-NISA 157 nya dimulaii....he he he
*numpang lewat (sebelum diedit by sayah)
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
ehmm.... amangku sayang nyebarin undangan ya, insyaallah udah saya tanggapin thread tsb amang ku sayang...mang odoy wrote:@HT
Ayo dong sahabatku....tret KUPAS TUNTAS AN-NISA 157 nya dimulaii....he he he
*numpang lewat (sebelum diedit by sayah)
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
yah laki-laki lah pak, diri yg satu itu adalah adam...Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:pikiran sederhana anda sayangnya gak matching dengan Qur'an pak....Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?Jagona wrote:@Yishmael A.
Adam menikah dengan pasangan yg dicipta dari dirinya, ada ayatnya kok...
Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur". (Al A'raf:189)
-----------
Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?Jagona wrote:
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
nafsin wahidah bisa perempuan bisa laki ini gimana pak? Nafs ini udah dari sononya disifati muannats, sebagaimana angin, matahari,,,, di arab sono muannats (feminin) sifatnya....apa bapak bisa kasih contoh nafs yg disifati mudzakkar????
dan mengenai zawjiha pada ayat 58/1,,,di ayat ada alif maqshurah pada kata الَّتِى allatii dan alif ini juga menjadi tanda bahwa isim yang dirangkaikan sesudahnya sebagai isim muannats....makanya disitu ada zawjiha (suaminya), sehingga didapat makna kata allatii ini menjelaskan kalo orang yg diberitakan berkata itu adalah perempuan....
Baiklah ..... aku keliru pemahaman Rumus yang aku dapatkan seperti ini ;
Turaab --------> benih (sel kelamin) -------> Nafshin wahidah/Nuthfah -----> 'alaqah ------> Mudhghah.
Lantas nafsin wahidah pada ayat 4/1 dan 7/189 wujudnya laki-laki atau perempuan ?
kalo menurut anda, manusia pertama siapa?
"perempuan" itu siapa menurut anda?
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:
ya udah kalo anda males buat posting terjemahannya, saya aja yg posting....
Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.
mohon sarannya kalo terjemahannya salah.... saya rasa inilah argumentasi yg menolak pemahaman anda tsb, trmksh
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
pahami dl pelan2 bung jagona... kita diskusi secara biasa ajalah, saling hujjah dgn argumentasi ayat aja... anda diatas jg udah nyerah dibidang ilmu alat....
jawaban atas pertanyaan anda apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?, munasabutul ayat aja....
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan/ menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain,(thaha 55)
cari informasi apa maksud dan sapa aja yg termasuk kedalam lafazd kum tsb dalam bahasa arab serta alquran...
Ayat 20/55 yang anda kemukakan belum bisa menjawab bagaimana ALLAH menciptakan Adam sebagaimana yang aku tanyakan.
:gatot: :gatot: :gatot:
kalo menurut saya malah itu jawabannya bung jagona.... makanya saya harap bung jagona cari informasi dl tentang lafdz KUM tsb....
dikit aja.... kaidah usul fiqh tentang lafadz ‘am: Lafadz mufrad dan jamak yang dita’rifkan dengan idhafah
yang aku tanya "BAGAIMANA" bukan "DARI APA" Adam diciptakan ALLAH
silakan aja anda gunakan ilmu-ilmu yang anda maksudkan di atas, untuk mengemukakan Ayat Alquran yang menunjukan 'bagaimana' ALLAH menciptakan Adam.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Yishmael Avrahami wrote:yah laki-laki lah pak, diri yg satu itu adalah adam...Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:pikiran sederhana anda sayangnya gak matching dengan Qur'an pak....Jagona wrote:Yishmael Avrahami wrote:
darimana anda mendapatkan ide seharusnya terjemahan Al A'raf:189 adalah suaminya?
zawjaha diterjemahkan sebagai istrinya dikarenakan nafs itu lafadz muannats walaupun dzahir mudzakar, lihat penjelasan bro HT...makanya itu memakai kata ganti "ha" yang kembali kepada nafs (jiwa Adam)....
coba anda terapkan hasil tafsiran nafs anda ke ayat-ayat Qur'an yg sudah saya contohkan sebelumnya....matching gak?
Aku berpikir sederhana aja .....
نَّفْسٍ وٰحِدَةٍ = diri yang satu ..... bisa perempuan bisa laki-laki
مِنْهَا = dari-'nya' (dari diri yang satu)
زَوْجَهَا = pasangan-'nya' (pasangan diri yang satu)
'nya' (ha) adalah kata ganti bagi perempuan .......... sehingga pasangan-'nya' adalah pasangan perempuan itu ........... siapa ? ... tentunya "SUAMINYA".
Istilah jawjaha yang sama dapat anda teliti pada Ayat 58/1 ............... ok.
nafsin wahidah bisa perempuan bisa laki ini gimana pak? Nafs ini udah dari sononya disifati muannats, sebagaimana angin, matahari,,,, di arab sono muannats (feminin) sifatnya....apa bapak bisa kasih contoh nafs yg disifati mudzakkar????
dan mengenai zawjiha pada ayat 58/1,,,di ayat ada alif maqshurah pada kata الَّتِى allatii dan alif ini juga menjadi tanda bahwa isim yang dirangkaikan sesudahnya sebagai isim muannats....makanya disitu ada zawjiha (suaminya), sehingga didapat makna kata allatii ini menjelaskan kalo orang yg diberitakan berkata itu adalah perempuan....
Baiklah ..... aku keliru pemahaman Rumus yang aku dapatkan seperti ini ;
Turaab --------> benih (sel kelamin) -------> Nafshin wahidah/Nuthfah -----> 'alaqah ------> Mudhghah.
Lantas nafsin wahidah pada ayat 4/1 dan 7/189 wujudnya laki-laki atau perempuan ?
kalo menurut anda, manusia pertama siapa?
"perempuan" itu siapa menurut anda?
Bagus itu ....... berarti kata 'haa' pada زَوْجَهَا wujudnya laki-laki, jadi nafs-nya laki-laki, karena anda mengartikan زَوْجَهَا adalah 'istrinya'.
lantas 'bagaimana ALLAH menciptakan Adam' .... apakah sebagaimana yang tercantum dalam Genensis 1:26-27, 2:1-25.
kita harus ingat bahwa ALLAH menciptakan manusia pertama dari 'THIIN' (Ayat 32/7) sedangkan Adam diciptakan dari 'TURAAB' (Ayat 3/59) .... THIIN >< TURAAB.
itulah kesederhanaan saya berpikir.
manusia pertama yang diciptakan ALLAH adalah 'perempuan (Ayat 32/7) yang diabadikan menjadi nama sebuah surat yaitu 'AN-NISSA' .... inilah yang aku pikir mengapa 'nafsin wahidah' wujudnya 'perempuan'.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: JAGONA :Adam Dilahirkan
Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:hamba tuhan wrote:Jagona wrote:
Bagaimana argumentasi yang anda kemukakan bisa menolak pemahaman aku mengenai penciptaan Adam ........ Anda pahami aja bunyi terjemahnya ...... kan dikatakan ALLAH 'menumbuhkan' kamu dari bumi .... bukan 'menciptakan kamu' .... apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?
sekarang gini aja ... anda kemukakan ayat Alquran yang menunjukan bagaimana ALLAH menciptakan Adam ....... sehingga bisa menolak pemahaman yang aku kemukakan .... ok.
pahami dl pelan2 bung jagona... kita diskusi secara biasa ajalah, saling hujjah dgn argumentasi ayat aja... anda diatas jg udah nyerah dibidang ilmu alat....
jawaban atas pertanyaan anda apakah mau disamakan menumbuhkan dengan menciptakan ?, munasabutul ayat aja....
مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan/ menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan kamu pada kali yang lain,(thaha 55)
cari informasi apa maksud dan sapa aja yg termasuk kedalam lafazd kum tsb dalam bahasa arab serta alquran...
Ayat 20/55 yang anda kemukakan belum bisa menjawab bagaimana ALLAH menciptakan Adam sebagaimana yang aku tanyakan.
:gatot: :gatot: :gatot:
kalo menurut saya malah itu jawabannya bung jagona.... makanya saya harap bung jagona cari informasi dl tentang lafdz KUM tsb....
dikit aja.... kaidah usul fiqh tentang lafadz ‘am: Lafadz mufrad dan jamak yang dita’rifkan dengan idhafah
yang aku tanya "BAGAIMANA" bukan "DARI APA" Adam diciptakan ALLAH
silakan aja anda gunakan ilmu-ilmu yang anda maksudkan di atas, untuk mengemukakan Ayat Alquran yang menunjukan 'bagaimana' ALLAH menciptakan Adam.
bung jagona : Bagaimana anda menerjemahkan 'JAWJAHA' pada Ayat di atas dengan 'istrinya', bukanakah seharusnya 'suaminya' ?
Ayat 7/189 : DIA (ALLAH) yang DIA telah cipta kamu dari nafsin wahidah (sel telur, perempuan) dan telah Jadikan dari ia (sel telur) pasangan ia (sel telur, yakni lelaki) agar dia (lelaki, sel nuthfah) tinggal/tentram/sakinah kepada ia ............................
Ayat 7/189 : DIA-lah yang menciptakan kamu dari 'diri yang satu' (perempuan), dan menjadikan daripadanya suaminya untuk tinggal padanya ..................... (nazwar syamsu)
bung jagona... atu2 dl hrs diluruskan.... jgn dl dilanjutkan ke pertanyaan yg lain, tuh diatas saya copas lg... itu yg hrs diluruskan dl bung jagona... gasah byk2,,,,, makanya saya kasih referensi Alquran thaha 55 untuk menolak faham anda/ Nazwar syamsu tsb...krn thaha 55 sesuai dgn pendapat Al-Maraghi yg mengatakan Hawa tercipta dari tanah sebagaimana penciptaan Adam jg...
terus anda kembangkan lg pembahasannya BAGAIMANA" bukan "DARI APA" Adam diciptakan ALLAH????.... anda yakin bisa menjawab pertanyaan anda sendiri itu dgn referensi Alquran tanpa bantuan Hadits???? coba deh anda jawab kronologis penciptaan Adam Menurut alquran seperti kronologis hadits dibawah ini.....
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ , رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى الله عَلَيه وسَلَّم ، قَالَ : إِنَّ اللَّهَ خَلَقَ آدَمَ مِنْ تُرَابٍ ، ثُمَّ جَعَلَهُ طِينًا ، ثُمَّ تَرَكَهُ حَتَّى إِذَا كَانَ حَمَأً مَسْنُونًا خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ ، ثُمَّ تَرَكَهُ ، حَتَّى إِذَا كَانَ صَلْصَالاً كَالْفَخَّارِ ، قَالَ : فَكَانَ إِبْلِيسُ يَمُرُّ بِهِ ، يَقُولُ : لَقَدْ خُلِقْتَ لأَمْرٍ عَظِيمٍ ، ثُمَّ نَفَخَ اللَّهُ فِيهِ مِنْ رُوحِهِ ، فَكَانَ أَوَّلَ شَيءٍ جَرَى فِيهِ الرُّوحُ بَصَرَهُ بِخَيَاشِمِهِ فَعَطَسَ ، فَلَقَّاهُ اللَّهُ حَمْدَ رَبِّهِ ، فَقَالَ الرَّبُ : يَرْحَمُكَ رَبُّكَ ...(الحديث)
hamba tuhan- LETNAN SATU
-
Posts : 1666
Kepercayaan : Islam
Location : Aceh - Pekanbaru
Join date : 07.10.11
Reputation : 19
Halaman 3 dari 7 • 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
Similar topics
» Pandangan @jagona ttg Adam, surga, dan planet
» VIDEO : Adam air plane black box found, accident and disaster (Takbir Pilot Adam Air)
» perjanjian manusia dengan tuhan sebelum dilahirkan
» Setelah Masuk Islam, Jermaine (Kakak Michael Jackson) Merasa Dilahirkan Kembali
» Kata @Jagona: hari kiamat MATAHARI BERFUNGSI JADI NERAKA!
» VIDEO : Adam air plane black box found, accident and disaster (Takbir Pilot Adam Air)
» perjanjian manusia dengan tuhan sebelum dilahirkan
» Setelah Masuk Islam, Jermaine (Kakak Michael Jackson) Merasa Dilahirkan Kembali
» Kata @Jagona: hari kiamat MATAHARI BERFUNGSI JADI NERAKA!
Halaman 3 dari 7
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik