apakah adanya kejahatan merupakan kehendak Allah?

- seumpama, membunuh atau tidak membunuh dgn kosekuensi masuk penjara/tidak, pilihan ada ditanganmu (kehendak bebas)

tuhan konsepmu kan tahu,...bhw manusia akan MEMBUNUH DAN MENCURI DAN MEMPERKOSA..MSUK NERAKA..
KOK DIBIARKAN>>??

bukan dibiarkan, akan tetap dihukum menurut waktu TUHAN sendiri
krn TUHAN sudah memberi rambu2/aturan untuk jangan membunuh dll, kalau membunuh & lain2 konsekuensinya hukuman dari Tuhan sendiri
krn Tuhan maha pengasih, Dia tidak langsung menghuku setiap dosa yang diperbuat manusia

gayatri wrote:

masalahnya rantai makanan TIDAK merendahkan Tuhan
harimau makan kelinci itu sama dengan kelinci makan rumput >>> semua ini TERMASUK RANTAI MAKANAN

kalo tanaman merasa sakit atau tidak ketika dibunuh,kita tidak yakin..sebab tanaman
tdk mengeluarkan darah.yg pasti semua yg mengeluarkan darah,merasa sakit ketika dibunuh.
SETUJU GAK ? jawab dulu.
yg sama maksud tuhan membuat rantai makanan
khususnya pada hewan saja..!! (gak usah maksa ke tanaman juga utk ngaburkan topik.ini cuma masalah bahasa.)

merah : TIDAK SETUJU !!!!

anda bikin teori sendiri terkait definisi "penderitaan" >>> ujung2nya anda bikin definisi sendiri tentang "kasih"
dan pada akhirnya ... SEMUA anda buat sesuai dengan definisi anda sendiri

1. Ketika anda memaksakan definisi pribadi kepada orang lain >>> ini saja sudah salah ... karena konsep dan persepsi manusia beda2
2. Apalagi anda memaksakan definisi pribadi ini kepada Tuhan ??

------------------------------

ungu : rantai makanan BUKAN HANYA KEPADA HEWAN >>> dan justru disitulah kesalahan anda (atau segorowedi) karena CUMA SIBUK bicara tentang satu kasus .... dan melupakan kasus lainnya

kalian lupa bahwa Tuhan menciptakan alam semesta DALAM SATU KESATUAN dan tidak terpisah2 .... masing2 elemen dalam alam semesta saling bergantung, terikat, berhubungan satu sama lain >>> apa, bagaimana, dan kenapa ..... semua berputar, berproses, berjalan sesuai hukum sebab akibat, dan hukum2 lain yang juga terikat didalam alam semesta itu sendiri  

itulah kenapa saya bicara tentang kesinambungan, keseimbangan, dan keadilan

biru : kalian terlalu sibuk dengan kotak2 (pemisahan) yang ada di kepala kalian ... sibuk membedakan antara hitam vs putih, baik vs jahat dst

padahal hitam vs putih, baik vs jahat ala persepsi manusia >> belum tentu ada dalam kamus Tuhan

>>> semua itu diciptakan terkait yang orange ... bahwa tidak mungkin ada baik kalau tidak ada jahat ... tidak mungkin ada damai kalau tidak ada perang .... tidak mungkin ada kenyang kalau tidak ada lapar ... tidak mungkin manusia mengenal kebahagian kalau tidak tau apa itu penderitaan, tidak mungkin manusia merasa bersyukur kalau tidak melihat kesusahan, dst

>>> karena semua hitam putih ini memang berkaitan satu sama lain >>> contoh paling gampang adalah rantai makanan (dimana semua mahluk hidup terikat satu sama lain)

---------------------------------------------------------------------------------

gayatri wrote:

dan satu lagi : STOP menyama2kan Tuhan dengan manusia

jika tuhan 100 % tdk ada kesamaan dgn manusia,KENAPA ANDA TERIMA BAHWA TUHAN
MAHA PENGASIH???
Bukankah itu sifat manusia??

bgm dgn setan yg maha JAHAT?
jika SETAN memprovokasi ISIS utk membakar kafir
,maka kenapa anda menganggap SETAN itu jahat??

KAU JUGA JANGAN MENYAMAKAN SETAN DGN MANUSIA  !!

setan juga boleh aja memprovokasi ISIS utk
membakar kafir,seperti konsep TUHANmu yg kau anggap tdk bersalah membunuhi
semua hewan yg saling mangsa!

dengan konsepmu ,mesrtinya kau konsisten berkata
bahwa SETAN JUGA TIDAK JAHAT.
sebab SETAN JANGAN DISAMAKAN DGN MANUSIA !!

merah : anda tau/dapat sifat pengasih itu darimana ?? >>> apakah manusia yang menciptakan sifat ini ?? >>> bukan ... yang menciptakan sifat ini adalah Tuhan

Jadi ... yang PALING TAU apa itu yang disebut SIFAT PENGASIH >>> CUMA TUHAN >>> manusia cuma nebeng terkait ilmu yang diberikan Tuhan ... lalu dikonsepkan dalam akal dan pikiran manusia ..... dan jadilah seperti anda yang bikin definisi sendiri tentang sifat tersebut

logika anda yang merah underline JUSTRU TERBALIK >>> bukan Tuhan yang punya sifat manusia >>> tapi justru manusia yang berusaha meniru/memiliki sifat Tuhan (balik ke biru)

pink : sudah manusia YANG MENIRU ... tiba2 anda bilang manusia punya kesamaan dengan Tuhan ?? >>> itu artinya anda somse ...

orange : bawa sini statement saya yang bilang setan itu jahat >>> saya ga pernah bilang seperti itu
saya bilang : ADALAH TUGAS SETAN untuk menggoda manusia melakukan kejahatan >>> saya gantung dulu (takut kepanjangan)

sisanya tentang ISIS >>> OOT boss ... saya bingung gimana nyambunginnya

gayatri wrote:jika alasan dini,tuhan (konsepmu) berHAK memperlakukan semua hewan semaunya DIA,
maka seorg ayah kandung juga BERHAK memperkosa
dan membunuh anak kandungnya.

jika kau terima setan sebagai yg JAHAT,
MAKA kau juga menerima konsekwensi sifat tsb
yaitu suka menyesatkan manusia.dan senang
melihat org menderita.

jika kau terima TUHAN sebagai maha KASIH,maka
kau harus menerima konsekwensi dari sifat tsb!
yaitu suka menolong mahkluk hidup,dan senang melihat lenyapnya penderitaan mahkluk hidup.

yang ini ga saya balas ya ...
argumen saya ga akan jauh beda dengan sebelumnya

point saya : adil-kan dulu persepsi anda ... baru bicara tentang Tuhan Maha Pengasih
selama persepsi anda MASIH SEPIHAK dan TIDAK ADIL >>> selamanya anda cuma muter2 dengan persepsi anda sendiri

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:
KEJAHATAN bukanlah merupakan sesuatu atau substansi. Melainkan merupakan korupsi dari hal yang baik yang Allah buat.

1. Allah menciptakan segala sesuatu/substansi.
2. Kejahatan bukan lah merupakan substansi (melainkan privasi dalam sebuah substansi).
3. Karena itu, Allah tidak menciptakan kejahatan.

---- saya potong dulu -----

Allah hanya menciptakan substansi ...
definisi substansi disini apa ya ?? >>> apakah harus sesuatu yang kasat panca indra ??

bagaimana dengan kelaparan, penderitaan, kebahagiaan, perdamaian, kemiskinan, keberhasilan, ketakwaan, kehancuran, kebaikan, dst >>> apakah masuk ke point 3 juga ??

segala sesuatu
Allah tidak menciptakan kejahatan, kenapa dicampur aduk (Kejahatan/kebaikan) ?

Syalom aleykhem wrote:

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:
KEJAHATAN bukanlah merupakan sesuatu atau substansi. Melainkan merupakan korupsi dari hal yang baik yang Allah buat.

1. Allah menciptakan segala sesuatu/substansi.
2. Kejahatan bukan lah merupakan substansi (melainkan privasi dalam sebuah substansi).
3. Karena itu, Allah tidak menciptakan kejahatan.

---- saya potong dulu -----

Allah hanya menciptakan substansi ...
definisi substansi disini apa ya ?? >>> apakah harus sesuatu yang kasat panca indra ??

bagaimana dengan kelaparan, penderitaan, kebahagiaan, perdamaian, kemiskinan, keberhasilan, ketakwaan, kehancuran, kebaikan, dst >>> apakah masuk ke point 3 juga ??

segala sesuatu
Allah tidak menciptakan kejahatan, kenapa dicampur aduk (Kejahatan/kebaikan) ?

fokus fokus ....

anda bilang : Allah menciptakan segala sesuatu/substansi >>> dan kejahatan bukan substansi
maka jawab pertanyaan saya yang merah

dee-nee wrote:

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:
merah bold : diantara yang biru .... kalau ternyata Margriet MEMILIH untuk membunuh ... ya itu kehendak pilihan bebas-nya sendiri .... Tuhan ga pernah merintah angeline untuk milih membunuh

jadi KEHENDAK MARGRIET?

lah iya ... kehendak pilihan bebas si Margriet kan
so Margriet memilih membunuh MEMANG bukan perintah Tuhan

jadi kejahatan pembunuhan yang dilakukan margriet adalah kehendak margriet kan?
kenapa dari awal ngeyel kejahatan kehendak tuhan..

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:
merah bold : diantara yang biru .... kalau ternyata Margriet MEMILIH untuk membunuh ... ya itu kehendak pilihan bebas-nya sendiri .... Tuhan ga pernah merintah angeline untuk milih membunuh

jadi KEHENDAK MARGRIET?

lah iya ... kehendak pilihan bebas si Margriet kan
so Margriet memilih membunuh MEMANG bukan perintah Tuhan

jadi kejahatan pembunuhan yang dilakukan margriet adalah kehendak margriet kan?
kenapa dari awal ngeyel kejahatan kehendak tuhan..

underline : kehendak bebas margriet untuk memilih antara membunuh atau tidak membunuh
yang orange adalah kehendak Tuhan >>> diciptakan dan disediakan Tuhan untuk dipilih margriet

biru : segala sesuatu terjadi atas ijin/kehendak Tuhan >>> manusia tidak punya kebebasan berkehendak ... manusia cuma punya kebebasan memilih

bolak balik aja nih

yang ini malah di-skip ... pura2 lupa padahal buntu

dee-nee wrote:

SEGOROWEDI wrote:
mencipta kejahatan di alam semesta kok diplintir jadi mencipta alam semesta
hadehh

makanya sebutkan ... Tuhan itu menciptakan apa saja ??

mas wedi bilang
kebaikan vs kejahatan semua diciptakan manusia
damai vs perang semua diciptakan manusia

jadi Tuhan dalam logika mas wedi itu menciptakan apa ?? hanya yang bisa ditangkap panca indra saja ??

sakit vs sehat siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
gila vs waras siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
bodoh vs pintar siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
kaya vs miskin siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
sukses vs gagal siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
menang vs kalah siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
bahagia vs menderita siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia

----------------------------------------------------------------------------------

SEGOROWEDI wrote:

dee-nee wrote:- jadi kedamaian dan kebaikan pun ciptaan manusia ??
jadi Tuhan menciptakan apa ?? >>> Tuhan hanya menciptakan yang kasat mata seperti gunung, pohong, mahluk, planet, matahari dsb ??
sementara yang abstrak .... yang tidak kasat mata tidak diciptakan oleh Tuhan ... begitu ??
coba jawab yang bold merah ...

- hukum/system alam mas wedi >>> katanya percaya hukum sebab akibat >>> lah hukum alam tentang sebab akibat itu siapa yang menciptakan ??

- biru : lalu siapa yang BIKIN alam bisa memulihkan diri ini ?? ... siapa yang bikin hukum2 alam ini ??

- kamu bisa menciptakan kedamaian/kebaikan mosok langsung disimpulkan Tuhan gak bisa menciptakan itu..
hadehh..
- yang bikin Tuhan, tapi bisa dirusak oleh manusia..
proses/hukum pemulihan diri bisa gak jalan kalau pencemarannya melampaui daya dukung..
ngerti?

- ga usah plin plan .... jawab yang tegas : TUHAN MENCIPTAKAN APA ??
kedamaian dan kebaikan diciptakan oleh siapa ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia

- bold : yang BIKIN bisa dan ga bisa siapa ??

-----------------------

saya tunggu jawaban mas wedi yang ungu

saya masih tunggu yang ungu

pertanyaan saya ke @SEGOROWEDI dan @Syalom aleykhem sama

Tuhan dalam logika kalian berdua itu menciptakan apa ?? hanya menciptakan yang kasat panca indra saja ??

kejahatan siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
kebaikan siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia

sakit vs sehat siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
gila vs waras siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
bodoh vs pintar siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
kaya vs miskin siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
sukses vs gagal siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
menang vs kalah siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia
bahagia vs menderita siapa yang menciptakan ?? >>> a) Tuhan atau b) Manusia

saya tunggu jawaban yang ungu

@Dini,
jika setan yg menyesatkan manusia kau sebut : tidak jahat berarti setan nurutmu berbuat baik ?
knp menyesatkan tidak jahat? jelaskan..
masak setan tdk jahat??? benarkah islam ajarkan demikian??

@dini.
apa dasarnya kau tidak setuju bhw mahkluk yg mengeluarkan darah itu bisa
merasakan sakit?? jelaskan

kedua
apa gunanya kesinambungan jika itu membawa PENDERITAAN bagi semua
mahkluk?? setuju gak?? jawab
atau bagimu..lebih baik kesinambungan dari pada mengutamakan KESELAMATAN mahkluk??

dan itupun pasti akan kiamat.
tdk ada rantai makanan yg abadi.
dinosaurus matipun ,tetap saja hewan lain tetap HIDUP...
gak mematikan semua rantai mkn..

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:
KEJAHATAN bukanlah merupakan sesuatu atau substansi. Melainkan merupakan korupsi dari hal yang baik yang Allah buat.

1. Allah menciptakan segala sesuatu/substansi.
2. Kejahatan bukan lah merupakan substansi (melainkan privasi dalam sebuah substansi).
3. Karena itu, Allah tidak menciptakan kejahatan.

---- saya potong dulu -----

Allah hanya menciptakan substansi ...
definisi substansi disini apa ya ?? >>> apakah harus sesuatu yang kasat panca indra ??

bagaimana dengan kelaparan, penderitaan, kebahagiaan, perdamaian, kemiskinan, keberhasilan, ketakwaan, kehancuran, kebaikan, dst >>> apakah masuk ke point 3 juga ??

segala sesuatu
Allah tidak menciptakan kejahatan, kenapa dicampur aduk (Kejahatan/kebaikan) ?

fokus fokus ....

anda bilang : Allah menciptakan segala sesuatu/substansi >>> dan kejahatan bukan substansi
maka jawab pertanyaan saya yang merah

termasuk salah satunya di dalam segala sesuatu

gayatri wrote:@Dini,
jika setan yg menyesatkan manusia kau sebut : tidak jahat berarti setan nurutmu berbuat baik ?
knp menyesatkan tidak jahat? jelaskan..
masak setan tdk jahat??? benarkah islam ajarkan demikian??

merah : saya ga pernah bilang setan jahat ... begitu juga saya ga pernah bilang setan baik

jahat vs baik ini anda mau pake persepsi ala siapa lagi ?? >>> ala manusia lagi ??
kalau pakai ala manusia >>> maka logikanya ... ya jahat

TAPI
faktanya Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia
faktanya setan hanya menjalankan apa yang sudah diijinkan Tuhan

jadi ... apakah setan jahat atau baik ??
>>> CUMA Tuhan yang tau ... karena CUMA Tuhan yang PALING TAU apa itu konsep jahat vs baik

----------------------------------------------------------

gayatri wrote:@dini.
apa dasarnya kau tidak setuju bhw mahkluk yg mengeluarkan darah itu bisa
merasakan sakit?? jelaskan

saya ga pernah bilang hewan yang mengeluarkan darah merasakan ATAU tidak merasakan sakit >>> karena saya bukan hewan jadi saya ga tau justifikasi-nya untuk mengatakan yang ini sakit vs yang ini tidak sakit

TAPI ... kalau anda kemudian MEMBUAT JUSTIFIKASI SENDIRI dan bilang bahwa "hewan itu sakit karena mengeluarkan darah"
yang merah ini BERLAKU SAMA bagi tumbuh2an yang dimakan kelinci

dan FAKTANYA .... anda sendiri makan tumbuhan
>>> maka menjadi TIDAK ADIL bila anda menolak harimau makan kelinci ... tapi memperbolehkan kelinci makan rumput

rumput dimakan kelinci ... kelinci dimakan harimau ... harimau mati jadi makanan rumput >>> semua ini sistem alam ... terikat dalam rantai makanan

jadi penolakan anda kepada hewan2 karnivora pemakan daging itu ga relevan ... karena faktanya ada juga hewan herbivora pemakan tumbuhan
kalau anda menolak Tuhan menciptakan hewan karnivora ... harusnya anda tolak juga hewan herbivora

>>> pada akhirnya ... semua mahluk hidup ga usah makan aja sekalian

begitu ??

gayatri wrote:kedua
apa gunanya kesinambungan jika itu membawa PENDERITAAN bagi semua
mahkluk?? setuju gak?? jawab
atau bagimu..lebih baik kesinambungan dari pada mengutamakan KESELAMATAN mahkluk??

merah : ga setuju

anda membuat konsep lagi terkait kata "penderitaan" ... malah ngalur ngidul ngomong keselamatan

sekarang gini deh
saya tanya ... "apakah menjadi tua dan sakit2an juga bagian dari penderitaan ??" >>> silahkan anda jawab dulu

gayatri wrote:dan itupun pasti akan kiamat.
tdk ada rantai makanan yg abadi.
dinosaurus matipun ,tetap saja hewan lain tetap HIDUP...
gak mematikan semua rantai mkn..

???

anda itu ngerti tentang konsep alam semesta ga sih ??

baca lagi tulisan saya

dee-nee wrote:Tuhan menciptakan alam semesta DALAM SATU KESATUAN dan tidak terpisah2 .... masing2 elemen dalam alam semesta saling bergantung, terikat, berhubungan satu sama lain >>> apa, bagaimana, dan kenapa ..... semua berputar, berproses, berjalan sesuai hukum sebab akibat, dan hukum2 lain yang juga terikat didalam alam semesta itu sendiri  

itulah kenapa saya bicara tentang kesinambungan, keseimbangan, dan keadilan

saya sudah bilang tentang KESATUAN >>> anda masih misah2in antara dinausaurus dan hewan lain

sekarang gimana anda mau bicara tentang Tuhan SANG PENCIPTA ... kalau cara berpikir anda tentang alam semesta aja masih dipisah2

DINI : saya ga pernah bilang setan jahat
TAPI
faktanya Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia
faktanya setan hanya menjalankan apa yang sudah diijinkan Tuhan

DINI YG SANGAT NAIF..
Tuhan memberi ijin pada pemerkosa utk lakukan aksinya,apakah berarti sipemerkosa bukan org jahat??
terus siapa dong yg jahat??? KAN NURUT KONSEPMU SEMUA KEJAHATAN YG TERJADI , DIBERI IJIN
BERBUAT JAHAT..

pada akhirnya ... semua mahluk hidup ga usah makan aja sekalia
begitu ??

kalo mengikuti konsep bodohmu bhw karena makan tanaman juga dosa..maka makan hewan saja sekalian biar adil!! berarti krn semua org berbuat dosa ,maka kita rame2 mencuri dan merampok saja..
kan sudah terlanjur SEMUA JUGA BERDOSA !!
begitu?? biar adil..

gayatri wrote:

DINI : saya ga pernah bilang setan jahat
TAPI
faktanya Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia
faktanya setan hanya menjalankan apa yang sudah diijinkan Tuhan

DINI YG SANGAT NAIF..
Tuhan memberi ijin pada pemerkosa utk lakukan aksinya,apakah berarti sipemerkosa bukan org jahat??
terus siapa dong yg jahat??? KAN NURUT KONSEPMU SEMUA KEJAHATAN YG TERJADI , DIBERI IJIN
BERBUAT JAHAT..

maaf ... saya juga ga bisa menyamakan2 iblis dengan manusia .... jadi analogi pemerkosa saya tolak (saya jelaskan dengan tanda (**) dibawah)

Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia yang tidak taat pada perintah-Nya >>> apakah berarti si setan tetap jahat ??

>>> sementara di satu pihak manusia diberi perintah untuk taat
>>> sementara di satu pihak sudah tidak ada pilihan bagi setan antara surga atau neraka

yang orange dulu deh dijawab

merah : aduh .... kenapa semua anda campur aduk sih ?? ...
- kita bicara tentang kejahatan yang dilakukan manusia >>> anda sambung dengan setan
- sudah saya jelaskan tentang iblis/setan >>> anda sama2in lagi dengan manusia
- saya bicara tentang baik vs jahat, hitam vs putih terkait ketetapan Tuhan sebagai Sang Pencipta >>> anda sambung dengan Tuhan memberi ijin pada setan

saya gantung dulu deh .... jawab dulu yang orange

tentang yang (**)

btw ... tolong quote orang jangan suka dipotong2 dong .... saya paling sebel liat quote saya dipotong2

dee-nee wrote:saya ga pernah bilang setan jahat ... begitu juga saya ga pernah bilang setan baik

jahat vs baik ini anda mau pake persepsi ala siapa lagi ?? >>> ala manusia lagi ??
kalau pakai ala manusia >>> maka logikanya ... ya jahat

TAPI
faktanya Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia
faktanya setan hanya menjalankan apa yang sudah diijinkan Tuhan

jadi ... apakah setan jahat atau baik ??
>>> CUMA Tuhan yang tau ... karena CUMA Tuhan yang PALING TAU apa itu konsep jahat vs baik

biru : dari kalimat ini dan uraian saya diatas ... kalau anda paham ... itu artinya :

1. karena saya bukan iblis/setan >>> saya ga tau bagaimana hubungan Tuhan dan setan selain yang saya baca di Al Quran >>> tapi apakah ada syarat2 lain yang diberikan Tuhan kepada setan dsb ... atau apakah Tuhan juga memberikan kitab dan buku panduan pada iblis >>> saya ga tau

2. itulah kenapa saya jawab yang ungu
3. dan dari seluruh uraian diatas ... pada dasarnya toh juga berakhir di biru

OOT sebentar :

yang saya bingung >>> lihat judul TS >>> jadi kejahatan apa yang anda maksud disini ??
kejahatan yang dilakukan manusia ?? kejahatan yang dilakukan iblis ?? atau kejahatan yang dilakukan harimau (karena makan kelinci) ??

kenapa analoginya anda campur2 semua ??
faktanya anda tidak tercipta sebagai hewan ... faktanya anda tidak tercipta sebagai iblis atau malaikat
so ... bagaimana anda bisa bikin justifikasi tentang jahat vs baik kepada mahluk2 yang beda dengan anda ??  

-----------------------------------------------------------------------

gayatri wrote:

pada akhirnya ... semua mahluk hidup ga usah makan aja sekalia
begitu ??

kalo mengikuti konsep bodohmu bhw karena makan tanaman juga dosa..maka makan hewan saja sekalian biar adil!! berarti krn semua org berbuat dosa ,maka kita rame2 mencuri dan merampok saja..
kan sudah terlanjur SEMUA JUGA BERDOSA !!
begitu?? biar adil..

anda serius nanya begini ....
diskusi anda mulai kacau ...

1. awalnya anda protes tentang harimau yang makan kelinci >>> lalu saya jelaskan tentang hukum alam ... tentang rantai makanan
2. saya jelaskan tentang alam semesta ... tentang hubungan antara mahluk hidup (ilmu pengetahuan)
3. tiba2 anda malah ngomongin tentang dosa

DINI YG SANGAT NAIF..
   Tuhan memberi ijin pada pemerkosa utk lakukan aksinya,apakah berarti sipemerkosa bukan org jahat??
   terus siapa dong yg jahat??? KAN NURUT KONSEPMU SEMUA KEJAHATAN YG TERJADI , DIBERI IJIN
   BERBUAT JAHAT..

maaf ... saya juga ga bisa menyamakan2 iblis dengan manusia .... jadi analogi pemerkosa saya tolak (saya jelaskan dengan tanda (**) dibawah)

ooh...jadi nurutmu,pemerkosaan yg terjadi itu salah manusia.tapi provokasi SETAN pada manusia bukan
salah setan???? ALASANMU krn setan beda dgn manusia????
kalau ikut cara pikir bodohmu berarti semua yg beda itu KAU SIMPULKAN AKIBATNYA JUGA BEDA..begitu?

jadi menyiksa sapi juga boleh dong
kan sapi bukan manusia (BEDA !! )

setan,sapi,manusia semua juga HIDUP.

Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia yang tidak taat pada perintah-Nya >>> apakah berarti si setan tetap jahat ??

SEMUA YG MENGGANGU/MENGGODA UTK BERBUAT JAHAT ADALAH PENJAHAT..
jd setan itu jahat
kamu bodoh sekali DINI !!

cuma org bodoh yg berpikir TUHAN memberi ijin setan menggoda manusia.membiarkan BUKAN artinya memberi ijin !! pahami itu
TUHAN TDK PERNAH MEMBERI IJIN UTK BERBUAT JAHAT !!! pake otak dong aah....

@dee-nee wrote:saya ga pernah bilang setan jahat ... begitu juga saya ga pernah bilang setan baik

itu artinya kau tdk tahu apa2..
MESTINYA KAU JUGA KONSISTEN TTG TUHAN
TUHAN juga bukan manusia,berarti tuhan bukan
jahat bukan baik !!
kejahatan pada judul maksudnya kejahatan MANUSIA.
tp mau diperluas juga boleh saja..ngapain tanya?
gak ngaruh kok !!

bagaimana anda bisa bikin justifikasi tentang jahat vs baik kepada mahluk2 yang beda dengan anda ??  

kalao ikut cara pikir BODOHMU,berarti
PRIA boleh memperkosa wanita dong.
kan PRIA berbeda dgn WANITA !!

ngapain lo beri justifikasi ttg baik pada pria?? kan beda
kelamin...POKOKNYA BEDA tetap beda..
walau sama2 manusia..
kan setan juga oknum yg hidup, seperti juga manusia juga oknum yg hidup.,
kok kau abaikan KESAMAAN FAKTA tsb??

jadi SETAN boleh MEMPROVOKASI manusia UTK
memperkosa itu ??
tapi manusia tidak boleh memprovokasi org lain utk memperkosa ??

ooh dasar dungu amat ???
saat org berpikir yg jelek /niat buruk = itu sudah dosa
saat setan berpikir yg jelek /niat buruk itu juga dosa
PAHAMI ITU ANAKKU SAYANG..

gayatri wrote:

DINI YG SANGAT NAIF..
   Tuhan memberi ijin pada pemerkosa utk lakukan aksinya,apakah berarti sipemerkosa bukan org jahat??
   terus siapa dong yg jahat??? KAN NURUT KONSEPMU SEMUA KEJAHATAN YG TERJADI , DIBERI IJIN
   BERBUAT JAHAT..

maaf ... saya juga ga bisa menyamakan2 iblis dengan manusia .... jadi analogi pemerkosa saya tolak (saya jelaskan dengan tanda (**) dibawah)

ooh...jadi nurutmu,pemerkosaan yg terjadi itu salah manusia.tapi provokasi SETAN pada manusia bukan
salah setan???? ALASANMU krn setan beda dgn manusia????
kalau ikut cara pikir bodohmu berarti semua yg beda itu KAU SIMPULKAN AKIBATNYA JUGA BEDA..begitu?

jadi menyiksa sapi juga boleh dong
kan sapi bukan manusia (BEDA !! )

setan,sapi,manusia semua juga HIDUP.

ungu : Ga ... bukan gitu maksudnya >>> anda kok salah paham terus

1. Setan MEMANG DIPERBOLEHKAN Tuhan untuk menggoda manusia
   sementara manusia DIWAJIBKAN UNTUK TAAT (dan tidak tergoda setan)

>>> lihat dong kedudukan setan dan manusia aja udah beda .... yang satu MEMANG DAPAT IJIN, yang satu WAJIB TAAT

2. Manusia DIBERI PERINTAH untuk tidak menyiksa sapi

>>> artinya ... kalau manusia melanggar perintah Tuhan karena godaan setan >>> Manusia TIDAK TAAT (merah) ... sementara setan MEMANG DIPERBOLEHKAN (biru)

orange : semua adalah mahluk hidup ... tapi mahluk hidup tidak bisa disamakan

>>> justru anda yang ga konsisten .... disatu pihak anda membedakan tumbuhan vs hewan dan manusia dengan alasan keluar darah .... diujung2 anda menyamakan hewan dan manusia dengan setan dengan alasan sama2 hidup

logika nya aja udah ga nyambung

------------------------------------------------------------------------------------

gayatri wrote:

Tuhan memberi ijin pada setan untuk menggoda manusia yang tidak taat pada perintah-Nya >>> apakah berarti si setan tetap jahat ??

SEMUA YG MENGGANGU/MENGGODA UTK BERBUAT JAHAT ADALAH PENJAHAT..
jd setan itu jahat
kamu bodoh sekali DINI !!

baca yang orange

gayatri wrote:cuma org bodoh yg berpikir TUHAN memberi ijin setan menggoda manusia.membiarkan BUKAN artinya memberi ijin !! pahami itu
TUHAN TDK PERNAH MEMBERI IJIN UTK BERBUAT JAHAT !!! pake otak dong aah....

baca kisah Ayub

btw yang underline : saya bilang "Tuhan memberi ijin setan untuk menggoda manusia"

tapi dengan konsep ala manusia anda >>> anda bilang setan itu jahat karena menggoda manusia >>> bersambung dengan logika "setan berbuat jahat"

hingga ketika saya bilang yang bold ungu >>>> dengan definisi suka2 anda berubah jadi "Tuhan memberi ijin untuk berbuat jahat" >>> padahal semua ini datang karena yang hijau

seluruh argumen anda di thread ini... pada dasarnya cuma berputar2 untuk menklaim konsep anda sendiri tentang Tuhan

---------------------------------------------------------------

gayatri wrote:

@dee-nee wrote:saya ga pernah bilang setan jahat ... begitu juga saya ga pernah bilang setan baik

itu artinya kau tdk tahu apa2..
MESTINYA KAU JUGA KONSISTEN TTG TUHAN
TUHAN juga bukan manusia,berarti tuhan bukan
jahat bukan baik !!
kejahatan pada judul maksudnya kejahatan MANUSIA.
tp mau diperluas juga boleh saja..ngapain tanya?
gak ngaruh kok !!

merah : saya memang tidak tahu apa2 tentang hakikat setan bagi Tuhan >>> apakah setan baik atau jahat

biru : saya harus konsisten dengan apa ?? >>> dengan konsep pikiran manusia yang tidak tau tentang kebenaran hakiki ??
saya harus konsisten dengan apa ?? >>> dengan kesombongan bahwa persepsi dan konsep saya sudah pasti benar  
seperti anda yang bikin definisi tentang Tuhan disesuaikan dengan konsep anda sendiri ??

kan dari awal saya sudah bilang : baik vs buruk, hitam vs putih, dsb .... semua itu JANGAN dipikirkan dengan akal manusia ... apalagi BILA BERKAITAN dengan Tuhan >>>> karena manusia tidak akan pernah tau apa itu baik vs buruk YANG SEBENARNYA (yang hakiki)  

justru anda yang bolak balik bikin kotak2 antara hewan lah, manusia lah, setan lah .... bahkan Tuhan pun anda bikin definisi sendiri

padahal di awal anda sudah bilang

dee-nee wrote:

gayatri wrote:nurut gue ya...
semua kejadian ,jahat dan baik bukan kehendak Tuhan.
bagi Tuhan tidak ada kejahatan dan kebaikkan..
semua itu ilusi
jahat dan baik cuma ada dlm dunia manusia/hewan/jin dsb.

utk menjelaskan JAWABAN GUE
begini...
apakah ketika anda mimpi indah atau mimpi buruk,itu kehendak anda?
tentu saja BUKAN kehendak anda.kalo kehendak anda,maunya tiap hari mimpi
indah !
begitu juga semua hal ihwal alam dunia ini ,serta kejahatan..BUKAN kehendak TUHAN,
melainkan MIMPI TUHAN..(dipandang dari manusia)

yang biru menarik >>> artinya bagi Allah (Tuhan) memang tidak ada kejahatan dan kebaikkan
underline : bagi Allah loh ya ... bukan bagi manusia

Saya sendiri tidak sependapat dengan kalimat  terkait "Mimpi Tuhan"
terlalu ribet karena pada dasarnya kehidupan ini memang nyata (bukan mimpi)

Saya sepakat bahwa bagi Tuhan (mungkin) memang tidak ada kejahatan dan kebaikan
apa sih pengaruh adanya kejahatan dan kebaikan bagi Tuhan ?? >>>> wong semua itu punya Dia kok

mau dunia ini hancur >>> tetap punya Dia
mau dunia ini penuh dosa >>> tetap punya Dia
mau dunia ini damai >>> tetap punya Dia
surga dan neraka pun tetap punya Dia

TAPI

kejahatan vs kebaikan JELAS ADA PENGARUHNYA BAGI MANUSIA >>> karena berujung pada surga atau neraka
so ... stick pada manusia-nya saja >>> karena urusan anda HIDUP DI DUNIA INI ... ya CUMA FOKUS disitu
ga usah nyambung2 dengan kejahatan vs kebaikan yang dilakukan hewan, setan .... APALAGI TUHAN >>> anda tidak akan pernah tau apa2 tentang itu

gayatri wrote:

bagaimana anda bisa bikin justifikasi tentang jahat vs baik kepada mahluk2 yang beda dengan anda ??  

kalao ikut cara pikir BODOHMU,berarti
PRIA boleh memperkosa wanita dong.
kan PRIA berbeda dgn WANITA !!
ngapain lo beri justifikasi ttg baik pada pria?? kan beda
kelamin...POKOKNYA BEDA tetap beda..
walau sama2 manusia..
kan setan juga oknum yg hidup, seperti juga manusia juga oknum yg hidup.,
kok kau abaikan KESAMAAN FAKTA tsb??

anda ga ngerti maksud saya ... atau pura2 ga ngerti
pembaca yang menilai

merah : bukan hanya pokoknya beda >>> itu anda yang ngomong ....

baca yang orange diatas

gayatri wrote:
jadi SETAN boleh MEMPROVOKASI manusia UTK
memperkosa itu ??
tapi manusia tidak boleh memprovokasi org lain utk memperkosa ??

ooh dasar dungu amat ???
saat org berpikir yg jelek /niat buruk = itu sudah dosa
saat setan berpikir yg jelek /niat buruk itu juga dosa
PAHAMI ITU ANAKKU SAYANG..

Setan memang dapat ijin untuk menggoda manusia agar melakukan dosa
sementara manusia memang dilarang melakukan dosa >>> ada punishment dan reward (surga vs neraka)

sisanya : setan berdosa ?? >>> kalau setan/iblis yang ga berdosa ada ga ??
kalau anda jawab ada >>> artinya setan yang ga berdosa ini masuk surga dong

Syalom aleykhem wrote:

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:

dee-nee wrote:

Syalom aleykhem wrote:
KEJAHATAN bukanlah merupakan sesuatu atau substansi. Melainkan merupakan korupsi dari hal yang baik yang Allah buat.

1. Allah menciptakan segala sesuatu/substansi.
2. Kejahatan bukan lah merupakan substansi (melainkan privasi dalam sebuah substansi).
3. Karena itu, Allah tidak menciptakan kejahatan.

---- saya potong dulu -----

Allah hanya menciptakan substansi ...
definisi substansi disini apa ya ?? >>> apakah harus sesuatu yang kasat panca indra ??

bagaimana dengan kelaparan, penderitaan, kebahagiaan, perdamaian, kemiskinan, keberhasilan, ketakwaan, kehancuran, kebaikan, dst >>> apakah masuk ke point 3 juga ??

segala sesuatu
Allah tidak menciptakan kejahatan, kenapa dicampur aduk (Kejahatan/kebaikan) ?

fokus fokus ....

anda bilang : Allah menciptakan segala sesuatu/substansi >>> dan kejahatan bukan substansi
maka jawab pertanyaan saya yang merah

termasuk salah satunya di dalam segala sesuatu

ga ngerti ... jawaban anda terlalu bersayap
udah ... pake bahasa Indonesia ajah ....

saya ulang : definisi substansi disini apa ya ?? >>> apakah harus sesuatu yang kasat panca indra ??

bagaimana dengan kelaparan, penderitaan, kebahagiaan, perdamaian, kemiskinan, keberhasilan, ketakwaan, kehancuran, kebaikan, dst >>> siapa yang menciptakan ini semua ??

monggo

Mengembalikan ke judul TS : apakah adanya kejahatan merupakan kehendak Allah?

pendapat saya :

1. Segala sesuatu yang ada dan terjadi di alam semesta ini adalah KEHENDAK Allah ... termasuk kejahatan dan kebaikan

tapi .... tidak sesimple cara pandang manusia yang memisah2kan atau mengkotak2an antara baik vs buruk, hitam vs putih, dst.

Allah menciptakan alam semesta sebagai KESATUAN yang saling terikat dan berhubungan satu sama lain ... ada takaran, sistem, ukuran, aturan, hukum, dan sebab akibatnya masing2

Kalau manusia berlaku serakah ... akibatnya bencana ... lanjut ke akibat lain
Kalau manusia berlaku adil ... akibatnya keseimbangan ... lanjut ke akibat lain

keserakahan yang dilakukan manusia adalah akibat dari penyebab sebelumnya
keadilan yang dilakukan manusia adalah akibat juga dari penyebab sebelumnya

misalnya ... ada dua orang miskin ... dua2nya lapar ... dan sama2 bekerja keras
tapi ... ketika menjadi kaya ... yang satu memilih serakah ... yang lain memilih adil

maka kalau ditanya : kenapa Allah menciptakan kemiskinan >>> akan ada lagi sebab akibat penyebab kemiskinan (sesuai hukum dan takaran yang berlaku) ... dan berlanjut lagi ke akibat selanjutnya ... tergantung pilihan2 yang dilakukan manusia

gitu terus ... berproses ... berputar ... berhubungan satu sama lain

2. Supaya manusia tidak salah pilih >>> yang akibatnya akan masuk ke jurang
Allah menurunkan agama sebagai jalan untuk memilih yang benar ....

manusia diperbolehkan membunuh ... bila dengan sebab2 dan tujuan yang benar
manusia DILARANG membunuh ... bila tidak dengan tujuan dan sebab2 yang benar

membunuh binatang untuk dimanfaatkan sebagai kebutuhan hidup >>> halal
membunuh binatang untuk dijadikan komoditas pengeruk keuntungan >>> haram

memotong pohon untuk dimanfaatkan dengan adil tanpa merusak alam >>> halal
memotong pohon untuk pribadi dan berakibat kerusakan alam >>> haram

berperang dengan tujuan mengembalikan pada keadilan dan kemanusiaan >>> halal
berperang demi kepentingan politik dan kekuasaan pribadi >>> haram

berperang, membunuh, memotong pohon >>> semua adalah kehendak Allah
tapi Allah juga memerintahkan manusia untuk memilih jalan yang benar

So ... balik ke TS >>> semua yang terjadi di dunia ini adalah kehendak Allah
dan Allah memang menciptakan dunia ini SEBAIK2NYA atau baik adanya >>> seperti kata mas wedi

Tapi ketika
Allah menciptakan manusia untuk bisa berperang >>> inipun bukan digunakan untuk merusak
Allah menciptakan manusia untuk bisa membunuh >>> inipun bukan digunakan untuk merusak

karena berperang dan membunuh .... tidak akan berakibat pada kehancuran bila manusia mengikuti perintah Allah untuk memilih yang benar

Jadi ... bila sekarang ini .... dalam kepala manusia muncul mind-set bahwa berperang dan membunuh itu jahat >> mind-set itu timbul karena proses sebab akibat dari manusia2 yang salah milih itu sendiri

yang seharusnya berperang dan membunuh ditujukan untuk sesuatu yang baik (sesuai hukum alam .... karena hewan pun melakukan dua hal ini) >>> tapi menjadi kejahatan/keburukan karena manusia tidak mengikuti perintah Allah

manusia yang salah milih berakibat kejahatan .... manusia yang tidak salah milih berakibat kebaikan >>> semua ini adalah sebab akibat yang juga diciptakan Allah sesuai hukum dan takaran-nya

-----------------------------------------------------------

itulah kenapa saya sepakat dengan tulisan gayatri bahwa "bagi Tuhan tidak ada kejahatan dan kebaikkan"
bagi Tuhan .... bukan bagi manusia

karena toh .... konsep baik vs jahat ala manusia tentu tidak pernah disebut hakiki ... so serahkan saja kejadian2 baik vs buruk ala manusia ini pada yang hakiki

“Diwajibkan atas kamu berperang, Padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. boleh Jadi kamu membenci sesuatu, Padahal ia Amat baik bagimu, dan boleh Jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, Padahal ia Amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”  (QS. Al-Baqarah : 216)

kalau lihat ayat ini ... jelas bukan artinya "ayo rame2 kita perang terus ... wong Allah tidak benci perang kok"
atau penolak Islam bilang .... "ah ga bener tuh ayat ... masa manusia disuruh perang"

Al Quran adalah kesatuan hukum yang jelas tidak bisa dipisah2 antara satu ayat dengan lainnya ... ada nilai moral, akidah, dst
>>> tidak bisa dengan satu ayat lalu ditafsirkan dengan menggunakan baik vs buruk ala manusia (balik ke orange)

tapi .... menyatakan bahwa Allah mempunyai sifat manusia ... bahwa Allah ada dalam jati diri manusia itu sendiri .... hingga berlanjut pada mimpi Tuhan (seperti uraian gayatri)

ya ini sudah balik ke dasar tauhid >>> hakikat Allah dan mahluk tidak pernah setara

mengatakan ada (kuasa) Allah ketika memandang sebuah gunung nan megah >>> boleh2 saja wong Allah meliputi seluruh alam semesta
tapi mengatakan Allah adalah gunung nan megah itu >>> yang ini salah

Segala sesuatu yang ada dan terjadi di alam semesta ini adalah KEHENDAK Allah ... termasuk kejahatan dan kebaikan

segalanya..???
kalau begitu ,pilihan manusia untuk berbuat jahat
juga kehendak allah??
kenapa manusia harus dihukum ke neraka,jika pilihan manusia itu atas kehendak Tuhan sendiri?

gayatri wrote:

Segala sesuatu yang ada dan terjadi di alam semesta ini adalah KEHENDAK Allah ... termasuk kejahatan dan kebaikan

segalanya..???
kalau begitu ,pilihan manusia untuk berbuat jahat
juga kehendak allah??
kenapa manusia harus dihukum ke neraka,jika pilihan manusia itu atas kehendak Tuhan sendiri?

yup ... asal harus jelas dulu maksud anda yang underline

underline : kehendak Tuhan ini maksudnya apa ?? keinginan Tuhan secara "pribadi" kah ??
>>> yang masuk di kepala anda tentang kata "kehendak" ini apa dulu ??

mungkin yang harus dijawab adalah : apakah Tuhan ingin semua manusia masuk surga ?? >>> apakah Tuhan ingin semua manusia berbuat baik ?? >>> apakah Tuhan ingin semua manusia taat perintahNya ??

menurut anda gimana ??

yup ... asal harus jelas dulu maksud anda yang underline

underline : kehendak Tuhan ini maksudnya apa ?? keinginan Tuhan secara "pribadi" kah ??
>>> yang masuk di kepala anda tentang kata "kehendak" ini apa dulu ??

mungkin yang harus dijawab adalah : apakah Tuhan ingin semua manusia masuk surga ?? >>> apakah Tuhan ingin semua manusia berbuat baik ?? >>> apakah Tuhan ingin semua manusia taat perintahNya ?
menurut anda gimana ??

kau bilang manusia punya pilihan..(kehendak sendiri)
lalu kau juga bilang semua hal,termasuk pilihan manusia itu atas kehendak Tuhan.
JADI MANA YG BENAR?
PILIHAN MANUSIA ITU KEHENDAK SI MANUSIA
ATAU KEHENDAK (KEMAUAN) TUHAN?
mestinya kaulah yg menjelaskan apa maksudmu bhw semua hal itu kehendak Tuhan?
APA DEFINISI KEHENDAK TUHAN??

mari fokus soal kehendak Allah:
misal manusia membuat 2 robot,dimana pada kedua
robot tsb dimasukkan perangkat bernama nurani, dan
keserakahan
pada robot pertama,nurani lebih besar dari keserakahan
tentu hasilnya robot tsb akan jadi robot yg baik.
robot kedua keserakahan lebih besar dari nurani,tentu robot kedua
akan jadi robot jahat.

pertanyaannya:
siapa yg bertanggung jawab atas perbuatan jahat robot ke 2 tsb? robot ke 2 atau si manusia perakitnya?
tentu manusia lah yg bertanggungjawab.

demikian juga jika Segala sesuatu yang ada dan terjadi di alam semesta ini adalah KEHENDAK Allah,maka NURANI,EGOISME DAN KESERAKAHAN DATANG DARI ALLAH JUGA !!
MAKA...
Allahlah yg bertanggungjawab atas kehancuran dunia,perang dan semua kejahatan!!