MENGAPA ALLAH HENDAK MEMENUHI NERAKA ?

MENGAPA ALLAH HENDAK MEMENUHI NERAKA ?

ALLAH TELAH BERJANJI AKAN MEMENUHI NERAKA DENGAN IBLIS DAN MANUSIA YANG MENJADI PENGIKUTNYA

QS 38:85

لَأَمْلَأَنَّ جَهَنَّمَ مِنكَ وَمِمَّن تَبِعَكَ مِنْهُمْ أَجْمَعِينَ [٣٨:٨٥]

Sesungguhnya Aku pasti akan memenuhi neraka Jahannam dengan jenis kamu dan dengan orang-orang yang mengikuti kamu di antara mereka kesemuanya.
﴿٨٥﴾

MEREKA MEMILIKI HATI TETAPI TIDAK DIGUNAKAN UNTUK MEMAHAMI AYAT-AYAT ALLAH, MEMILIKI MATA TETAPI TIDAK DIPERGUNAKAN UNTUK MELIHAT TANDA-TANDA KEKUASAAN ALLAH

QS 7:179

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِّنَ الْجِنِّ وَالْإِنسِ ۖ لَهُمْ قُلُوبٌ لَّا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَّا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَّا يَسْمَعُونَ بِهَا ۚ أُولَٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ [٧:١٧٩]

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
﴿١٧٩﴾

TUJUAN PENCIPTAAN MANUSIA, ADANYA PERINTAH, DAN LARANGAN ADALAH UNTUK UJIAN BAGI MANUSIA.

QS 76:2-3
إِنَّا خَلَقْنَا الْإِنسَانَ مِن نُّطْفَةٍ أَمْشَاجٍ نَّبْتَلِيهِ فَجَعَلْنَاهُ سَمِيعًا بَصِيرًا [٧٦:٢]Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang

Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat.
إِنَّا هَدَيْنَاهُ السَّبِيلَ إِمَّا شَاكِرًا وَإِمَّا كَفُورًا [٧٦:٣]Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir.

SESUNGGUHNYA MANUSIA LAH YANG TELAH BERBUAT ZALIM ATAS DIRI MEREKA SENDIRI

QS 10:44
إِنَّ اللَّهَ لَا يَظْلِمُ النَّاسَ شَيْئًا وَلَٰكِنَّ النَّاسَ أَنفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ [١٠:٤٤]

Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim kepada diri mereka sendiri.
﴿٤٤﴾

DAN YANG AKAN TERSESAT HANYALAH MANUSIA YANG ZALIM

QS 14:27
يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ ۖ وَيُضِلُّ اللَّهُ الظَّالِمِينَ ۚ وَيَفْعَلُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ [١٤:٢٧]
Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.
﴿٢٧﴾

putramentari wrote:
DAN YANG AKAN TERSESAT HANYALAH MANUSIA YANG ZALIM

QS 14:27
يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ ۖ وَيُضِلُّ اللَّهُ الظَّالِمِينَ ۚ وَيَفْعَلُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ [١٤:٢٧]
Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.
﴿٢٧﴾

asmaul husna ke 100: aloh maha peyesat
berarti aloh itu raja se tan

SEGOROWEDI wrote:

putramentari wrote:
DAN YANG AKAN TERSESAT HANYALAH MANUSIA YANG ZALIM

QS 14:27
يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ ۖ وَيُضِلُّ اللَّهُ الظَّالِمِينَ ۚ وَيَفْعَلُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ [١٤:٢٧]
Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.
﴿٢٧﴾

asmaul husna ke 100: aloh maha peyesat
berarti aloh itu raja se tan

pak de... kalau asmaul husna yang wajib dipelajari kami ada 99

Allah bukan raja s*t*n tapi pencipta s*t*n, manusia, jin alam dll

salam duwamaii pak de monggo maem dahar sarapan

quranmu sendiri yang bilang..
bahwa aloh-lah yang menyesatkan orang-orang zalim
berarti ia maha penyesat..
daya sesatnya tentu lebih dahsyat dari se tan
makanya, dia itu rajanya se tan

nggih pak de..njenengan leres.....yang di sesatkan itu orang zalim.... jika bukan orang zalim gag disesatkan...tapi gag menutup kemungkinan orang sesat dibberi hidayah..itu semua hak Allah untuk melakukan itu....

siapapun yang disesatkan..
tetep aloh itu maha penyesat, daya sesatnya tentu lebih dahsyat darpada se tan
makanya dia itu raja se tan

SEGOROWEDI wrote:

siapapun yang disesatkan..
tetep aloh itu maha penyesat, daya sesatnya tentu lebih dahsyat darpada se tan
makanya dia itu raja se tan

muleg ya pak de...tadi pak de bilang orang zalim..sekarang siapapun...memang yang di sesatkan emang orang zalim saja...dan emang s*t*n bisa apa dibanding Allah makanya aku setuju kalau Allah maha dahsyat bahkan dalam menyesatkan orang zalim kalau raja s*t*n bisa dikatakan begitu terserah pemahaman pak de lah aku hormati saja...cuma s*t*n itu bikinannya Allah.

ilah-mu penyesat orang zalim, tetep saja dia maha penyesat
dan daya sesatnya tentu jauh lebih dahsyat dari se tan, anak buahnya..

betul...karena Allah ku yang tuhanku itu yang tidak pernah beranak dan bukan anak siapa siapa itu bisa berbuat apa apa terhadap siapapun juga... makasih lho telah mengakui kedahsyatannya....yang di sesatkan itu ya orang yang zalim dan yang mau....kalau gag mau disesatkan ya boleh kok...pilihan mudah kok..mau apa gag mau itu saja. kalau njenengan merasa tidak disesatkan ya silakan...lanjutkan hidup njenengan trus kalau aku merasa tidak disesatkan ya itukan bukan masalah to buat njenengan pak de....

Untuk perbandingan :

SEMENTARA TUHAN DI DALAM ALKITAB MALAHAN MENYESATKAN DAN MENIPU PARA NABI

1 Raja-raja 22

(23) Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta ke dalam mulut semua nabimu ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetaka kepadamu."

II Tesalonika 2

(11) Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta,
(12) supaya dihukum semua orang yang tidak percaya akan kebenaran dan yang suka kejahatan.

TUHAN DI DALAM ALKITAB BAHKAN MEMBUAT PERATURAN YANG TIDAK BAIK

Yehezkiel 20
(25) Begitulah Aku juga memberi kepada mereka ketetapan-ketetapan yang tidak baik dan peraturan-peraturan, yang karenanya mereka tidak dapat hidup.