ALLAH MENAUNGI ORANG ISARAEL DENGAN BUKIT/GUNUNG Q7.170-172

[170] Dan orang-orang yang berpegang teguh dengan Al Kitab (Taurat) serta mendirikan salat, (akan diberi pahala) karena sesungguhnya Kami tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang mengadakan perbaikan. [171] Dan (ingatlah), ketika Kami mengangkat bukit ke atas mereka seakan-akan bukit itu naungan awan dan mereka yakin bahwa bukit itu akan jatuh menimpa mereka. (Dan Kami katakan kepada mereka): "Peganglah dengan teguh apa yang telah Kami berikan kepadamu, serta ingatlah selalu (amalkanlah) apa yang tersebut di dalamnya supaya kamu menjadi orang-orang yang bertakwa".

Sumber Talmud Babylonia: Tract ‘Abodah Zarah bab I 2b bagian akhir.

Ini, kemudian, akan menjadi alasan mereka :’Tuhan Semesta Alam, tidakkah Engkau menggantungkan gunung di atas kami seperti kubah (bejana) seperti yang engkau lakukan pada Israel dan akankah kami masih menolak untuk menerima ini?’………

R. Dimi b. Hama berkata : Ini mengajarkan kita bahwa yang Maha Kudus, di kuduskan Dia, menggantung gunung atas Israel seperti kubah, dan berkata pada mereka :’Bila engkau menerima Torah, ini akan menjadi baik dengan mu, tapi bila tida, di sana akan ditemukan kuburan bagimu.’


JANGAN HERAN  KITAB MENYEMPURNAKAN ITU MENGADOPSI KISAH ORANG YAHUDI, ITUPUN DISALAHARTIKAN OLEH MUHAMMAD SAW SEBAGAI SEBUAH KISAH

sdh bukan rahasia lagi dlm tradisi yahudi kuno/modern bahasa majas lisan/tertulis bagian dlm budaya mereka
yang menggantung gunung atas Israel seperti kubah bukan kisah/cerita, tapi kiasan
yang oleh muhammad dianggap cerita dan diamini oleh pengikutnya

sebelum bahas jauh ke kiasannya, kita lihat dulu drimana sumber kiasannya itu
Talmud Yahudi Babylonia Tract ‘Avodah Zarah adalah kitab apokrif abad ke 2, yang oleh orang yahudi sendiri tidak diyakini sebagai kitab suci, yg oleh muhammad saw diadobsi sebagai ayat suci .

saharusnya anda2 sdh bisa brfikir kalau sumbernya saja sudah ketahuan menciplak/membajak kitab apokrif orang lain , yang notabenenya si empunya kitab itu sendiri tidak meyakini sbg kitab suci , maka perlu dipertanyakan klaim muhammad saw menerima wahyu/diktean jibril suruhan alloh swt

soal kiasan lihat saja argumen rabi Dimi b. Hama
Talmud Yahudi Babylonia Tract ‘Avodah Zarah & talmud2 lainnya adalah kitab2 yg berisi penggalan2 cerita kitab suci yahudi (alkitab PL) yg dibumbui dengan argumen2 para rabi bahkan dongeng2, yg tentu mereka sendiri lebih tahu/bisa membedakan

perjalanan bangsa Ibrani keluar dari tanah mesir menuju tanah kanaan memakan waktu yg panjang, apa selama itu YHWH naroh gunung di atas kepala/menaungi bangsa Ibrani ?, kalaupun mujizat akal sehat mesti dipake slim

jawab saja sesaat yang kapan, dmana YHWH naroh gunung di atas kepala/menaungi bangsa Ibrani ?
di Alkitab PL jelas kronologis perjalanan bangsa Ibrani dri Mesir menuju tanah Kanaan memakan waktu yg panjang
dan tidak pernah ada kisah YHWH naroh gunung di atas kepala/menaungi bangsa Ibrani


beda/lebih benarnya tinggal sisipin kata2 versi muhammad  tetap kelihatan/ketahuan bajak punya orang yahudi

Tract ‘Abodah Zarah
Tuhan Semesta Alam, tidakkah Engkau menggantungkan gunung di atas kami seperti kubah (bejana) seperti yang engkau lakukan pada Israel dan akankah kami masih menolak untuk menerima ini?’…

qoran versi muhammad
[171] Dan (ingatlah), ketika Kami mengangkat bukit ke atas mereka seakan-akan bukit itu naungan awan dan mereka yakin bahwa bukit itu akan jatuh menimpa mereka.

krn ummi tidak bisa bedain antara kiasan dimaksud oleh rabi/orang yahudi, dianggap cerita/kisah