ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

by **Mutiaraa** Thu Jan 23, 2014 12:16 pm

First topic message reminder :

masih ada yang belum tahu tentang ini?

mari kita bahas.

by **Mutiaraa** Mon Jan 27, 2014 5:25 pm

JAdi kalau ada terjemahan dalam bahasa apapun yang berBEDA dengan ayat aslinya, jelas itu terjemahan yang salah, yang tidak tepat minimal.

lah di Qurannya ada kata Allahnya, kenapa diganti jadi god, jelas kurang tepat penerjemahannya.

Nieh, cari di sini:

http://quran.al-islam.com/Loader.aspx?pageid=738&BookID=15&page=1

lalu cek, satu-satu th ayat-ayat diatas itu, ada tidak kata Allahnya di ayat aslinya apa tidak....

by **dee-nee** Mon Jan 27, 2014 5:56 pm

saya kok curiganya ... kita berdua jaka sembung deh disini mut obrolannya

Gini deh ... supaya jelas ... tolong confirm dulu ...

Yang anda sebut Allah adalah nama khusus tuhan yang Asli itu :
seperti:

Saya adalah manusia ... atau
Saya adalah Mutiara

>>> nama khusus disini maksudnya underline yang mana ??

by **Mutiaraa** Mon Jan 27, 2014 6:01 pm

kamu nieh kebiasaan ngeles yach, katanya tahu nabi Adam beragama Islam, kok di postingan kamu tuh kamu bilang jaman pra Islam, TAK ADA itu jaman pra Islam, lah nabi Adam yang pertama itu sudah beragama Islam kok. Nabi Muhammad itu hanya MELURUSKAN KEMBALI penyelewengan agama Islam yang sebelumnya diajarkan oleh nabi Ibrahim dan diawali oleh nabi Adam.

Sekarang aku tanya tuhanmu itu siapa?

Lalu pikir tuh, kenapa di setiap Al Quran dalam terjemahan bahasa apapun, selalu ada kata Allah, tapi tak ada kata illah, dan kenapa Allah itu selalu ditulis dengan awalan huruf besar A?
karena ALLAH itu adalah NAMA tuhannya Islam yang berkitabsuci Al Quran.

siapa nama tuhannya muslim? Allah.

bukan illah.

by **amara** Mon Jan 27, 2014 9:01 pm

dee-nee wrote:kata Allah sudah dipakai untuk menyebut Tuhan sejak jaman pra-Islam (dipakai oleh pagan sekalipun ... juga Kristen dan Yahudi) ...

jadi gimana mungkin ujug2 pas jaman Islam lalu kita bilang Allah adalah sebuah nama tag khusus??

Allah itu bukan name tag ...

Untuk semua ayat2 yang diberikan diatas :

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
In the name of Allah , the Entirely Merciful, the Especially Merciful (QS 1. Al Fatihah : 1)

Dini : yang underline ini apa bedanya dengan saya bilang : In the name of President >>> apa artinya "presiden" adalah sebuah nama di KTP ??

------------------------

@Amara

amara wrote:setuju Allah adalah nama khusus tuhan, kalau illah atau tuhan itu adalah tuhan secara umum.

memang menurut anda ... ada berapa tuhan yang pantas disebut tuhan ??

tuhan yang sesungguhnya ya hanya 1, yaitu Allah.
meski banyak manusia yang menuhankan banyak sekali tuhan, tuhan-tuhan palsu.
illah itu banyak, karena tidak semua illah adalah tuhan asli.

nah, kalau ditanya nama tuhanku, jawabannya Allah.

kata Allah itu tak pernah boleh diterjemahkan atau diganti menjadi kata lain di Quran, karena kata Allah itu adalah nama khusus tuhan, tuhannya umat Islam yang berkitabsuci Al Quran.

tulisan kamu itu ada yang salah tulis, presiden itu dengan huruf kecil, karena bukan nama. Sedangkan tulisan Allah akan selalu ditulis dengan awalan huruf A besar, karena Allah itu adalah sebuah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

Jadi yang benar adalah :
in the name of president of Republic Indonesia
bukan
in the name of President
kecuali nama orang yang digantikan itu adalah si President, jadi meski jabatannya camat tapi namanya President.

juga yang benar adalah:
in the name of Allah

kata Allah itu harus selalu ditulis dengan huruf besar huruf awal A nya, karena Allah itu adalah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

by **dee-nee** Mon Jan 27, 2014 10:10 pm

Mutiaraa wrote:kamu nieh kebiasaan ngeles yach, katanya tahu nabi Adam beragama Islam, kok di postingan kamu tuh kamu bilang jaman pra Islam, TAK ADA itu jaman pra Islam, lah nabi Adam yang pertama itu sudah beragama Islam kok. Nabi Muhammad itu hanya MELURUSKAN KEMBALI penyelewengan agama Islam yang sebelumnya diajarkan oleh nabi Ibrahim dan diawali oleh nabi Adam.

mbah abu wrote:
allah dari kata al dan ilah pun bila dibahas menurut basa arab itu berbasis dugaan..apalagi dengan term islam justru bisa gak nyambung karena arab pra islam uda mengenal kata allah..

itu loh mut yang bold ... saya jawab untuk mbah abu ... dan semua yang baca juga ngerti maksudnya jaman sebelum Muhammad ... kenapa jadi ribet banget sih nyari2 kesalahan orang ...

Mutiara wrote:Sekarang aku tanya tuhanmu itu siapa?

Lalu pikir tuh, kenapa di setiap Al Quran dalam terjemahan bahasa apapun, selalu ada kata Allah, tapi tak ada kata illah, dan kenapa Allah itu selalu ditulis dengan awalan huruf besar A?
karena ALLAH itu adalah NAMA tuhannya Islam yang berkitabsuci Al Quran.

siapa nama tuhannya muslim? Allah.

bukan illah.

udah jawab aja dulu yang diatas itu .... biar diskusinya ga jaka sembung ...
Yang anda maksud nama khusus itu apa ?? .... Saya manusia atau saya mutiara ??

by **dee-nee** Mon Jan 27, 2014 10:27 pm

amara wrote:
tuhan yang sesungguhnya ya hanya 1, yaitu Allah.
meski banyak manusia yang menuhankan banyak sekali tuhan, tuhan-tuhan palsu.
illah itu banyak, karena tidak semua illah adalah tuhan asli.

Kalau Tuhan yang asli cuma satu ... lalu untuk apa Tuhan ASLI ini DIBERI NAMA ??

Bayangkan anda pergi ke planet lain dan ketemu alien ... anda satu2nya manusia disitu ... apa anda akan bilang "Halo saya Amara" atau "Halo saya manusia" >>> Bila anda sudah satu2nya manusia ... apa perlunya anda menyebut nama KTP anda

Artinya ... kalau TUHAN ASLI hanya satu ... apa perlunya sebuah nama untuk membedakan dengan tuhan2 lain ...
KALAU TUHAN ASLI cuma satu .... justru dengan pemberian nama ... malah menurunkan derajatNya sehingga TUHAN ASLI ini perlu dibedakan dengan tuhan2 palsu

Jadi ... Allah itu artinya TUHAN ASLI ... TUHAN YANG SATU2NYA ...

dan

TUHAN ASLI YA TUHAN ASLI .... ga usah dikasi nama untuk membedakan dengan tuhan palsu ... wong cuma satu kok

amara wrote:nah, kalau ditanya nama tuhanku, jawabannya Allah.

kata Allah itu tak pernah boleh diterjemahkan atau diganti menjadi kata lain di Quran, karena kata Allah itu adalah nama khusus tuhan, tuhannya umat Islam yang berkitabsuci Al Quran.

Jadi ... yang bilang in the name of God salah ?? >>> itu sahih internasional loh

amara wrote:tulisan kamu itu ada yang salah tulis, presiden itu dengan huruf kecil, karena bukan nama. Sedangkan tulisan Allah akan selalu ditulis dengan awalan huruf A besar, karena Allah itu adalah sebuah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

Ya elah ... apa iya dalam bahasa Arab dibedakan huruf besar dan huruf kecil ??
Saya kalau nulis Tuhan merujuk pada Allah juga pake huruf besar semua ...
dan kata siapa in the name of President ga boleh pake huruf besar >>> anda bikin teori sendiri

amara wrote:Jadi yang benar adalah :
in the name of president of Republic Indonesia
bukan
in the name of President
kecuali nama orang yang digantikan itu adalah si President, jadi meski jabatannya camat tapi namanya President.

kenapa harus ditambah Republic Indonesia ... suka2 dong mau pake RI atau ga ...

In the name of President >>> ini udah make sense ...
Lagian anda kok ribet sama huruf besar kecil dan cara penulisannya toh ....
memang cara nulis bahasa Arab n Indonesia atau Inggris sama ??

Jadi ... fokus ke artinya ... bukan huruf atau penulisannya ...

amara wrote:juga yang benar adalah:
in the name of Allah

kata Allah itu harus selalu ditulis dengan huruf besar huruf awal A nya, karena Allah itu adalah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

gimana caranya nulis Allah pake huruf kecil dalam bahasa Arab ??[/quote]

by **mang odoy** Mon Jan 27, 2014 11:13 pm

Mutiaraa wrote:mang Odoy kalau mau mampir kesini juga boleh lho....
:)

apa yang dinda inginkan dari kakanda...???

semua sudah jelas..... AL-IKHLAS 1-4 adalah KLARIFIKASI mengenai sosok "Allah" ini....
TIDAK ADA YANG STARA DENGAN DIA.. !!
mau diutak atik sebelah mana lagi..

YANG PUNYA NAMA itu adalah CIPTAAN..
Contoh: Perabot rumah tangga, Alat Kecantikan, Barang Elektronik, Kelontongan,Jabang Bayi hasil pernikahan, dan semua CIPTAAN yang ada di Semesta Raya ini...

Kalow NGOTOT bahwa THE MOST HIGH ini HARUS PUNYA NAMA..
Gimana dengan ayat berikut..??

"If indeed you ask them who has created the Heavens and the Earth and subjected the Sun and the Moon (to his Law), they will certainly reply, "Allah". How are they then deluded away (from the truth)"? (QS. 29 : 61)

"THEY" dalam ayat diatas adalah KAFIR MEKKAH JAHILIYAH... ini adalah salah satu bukti bahwa kata "Allah" hanyalah sebutan THE MOST HIGH dalam BAHASA ARAB..
Karena kafir mekkah jahiliyah sendiri, memberi NAMA sama "Allah" ini yaitu 'HUBAL'...
Untuk itulah ... turun Al-Ikhlas 1-4 yang menurut riwayat, Nabi Muhammad disuruh oleh kafir mekkah untuk menjelaskan siapa dan bagaimana THE MOST HIGH nya Nabi Muhammad....

by **mang odoy** Mon Jan 27, 2014 11:36 pm

@mutiara

Lalu pikir tuh, kenapa di setiap Al Quran dalam terjemahan bahasa apapun, selalu ada kata Allah, tapi tak ada kata illah, dan kenapa Allah itu selalu ditulis dengan awalan huruf besar A?
karena ALLAH itu adalah NAMA tuhannya Islam yang berkitabsuci Al Quran.

silahkan indra penglihatannya dipake untuk membaca yang berikut..

Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah sekali-kali bersumpah, baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah,(MATIUS 5 : 34)

Buka versi arabnya dimari..

http://www.arabicbible.com/nt-text/118-matthew/1051-matthew-5.html

34 واما انا فاقول لكم لا تحلفوا البتة .لا بالسماء لانها كرسي الله .

Gimana .... ?? adinda Mutiara ku...???

usil

by **roswan** Mon Jan 27, 2014 11:43 pm

tuhan atau god atau illah itu banyak, selain tuhan asli ada pula tuhan-tuhan palsu.

Itulah mengapa Allah menghendaki disebut dengan nama: Allah.
untuk membedakan dengan tuhan-tuhan atau illah-illah yang lain.

Allah itu nama khusus. Seperti Mutiara, Dini dll itu.
karena manusia itu banyak, tapi yang manis dan menarik hatiku hanya Mutiara :D
jadi manusia banyak, yang asli ada dihatiku cuma Mutiara.
tuhan juga banyak, tapi tuhan yang asli hanyalah Allah saja.

semoga membantu

by **roswan** Tue Jan 28, 2014 12:07 am

amara wrote:
dee-nee wrote:kata Allah sudah dipakai untuk menyebut Tuhan sejak jaman pra-Islam (dipakai oleh pagan sekalipun ... juga Kristen dan Yahudi) ...

jadi gimana mungkin ujug2 pas jaman Islam lalu kita bilang Allah adalah sebuah nama tag khusus??

Allah itu bukan name tag ...

Untuk semua ayat2 yang diberikan diatas :

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
In the name of Allah , the Entirely Merciful, the Especially Merciful (QS 1. Al Fatihah : 1)

Dini : yang underline ini apa bedanya dengan saya bilang : In the name of President >>> apa artinya "presiden" adalah sebuah nama di KTP ??

121. Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik. (QS. 6. Al An'aam)

And do not eat of that upon which the name of Allah has not been mentioned, for indeed, it is grave disobedience. And indeed do the devils inspire their allies [among men] to dispute with you. And if you were to obey them, indeed, you would be associators [of others with Him].

Dini : yang underline ini apa bedanya dengan saya bilang : And do not enter that room which the name of President has not been mentioned >>> lalu apa artinya presiden disini adalah nama seperti nama di KTP ??

114."Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang menghalanghalangi menyebut nama Allah dalam mesjid-mesjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka itu tidak sepatutnya masuk ke dalamnya (mesjid Allah), kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat mendapat siksa yang berat. (QS. 2: Al Baqarah)

And who are more unjust than those who prevent the name of Allah from being mentioned in His mosques and strive toward their destruction. It is not for them to enter them except in fear. For them in this world is disgrace, and they will have in the Hereafter a great punishment.

Dini : sama saja kasusnya ... the name of Allah mengandung pengertian yang sama bila saya bilang the name of Presiden

Bahkan disini ...

115. Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah; tetapi barangsiapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya dan tidak pula melampaui batas, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS 16. An Nahl)

He has only forbidden to you dead animals, blood, the flesh of swine, and that which has been dedicated to other than Allah . But whoever is forced [by necessity], neither desiring [it] nor transgressing [its limit] - then indeed, Allah is Forgiving and Merciful.

Dini : mana ??? ga ada kata "name" di sini

109. Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan, bahwa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mu jizat, pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah: "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu hanya berada di sisi Allah." Dan apakah yang memberitahukan kepadamu bahwa apabila mukjizat datang mereka tidak akan beriman (QS 6. Al An'aam)

And they swear by Allah their strongest oaths that if a sign came to them, they would surely believe in it. Say, "The signs are only with Allah ." And what will make you perceive that even if a sign came, they would not believe.

Dini : juga ga ada kata "name" disini

Artinya ... kalau name tag itu benar2 ada ... kenapa dalam sahih Internasionalnya tidak ada kata "name" disitu yang kemudian bisa dijadikan dalil untuk memberikan name tag bagi Allah ???

Cuma terjemahan Indonesia aja yang bolak balik ngulang2 pake kata "nama"

PLUS : silahkan check corpus ... tidak semua terjemahan Quran (khususnya bahasa Inggris) menyebut "name of Allah" >>> karena ada juga yang menterjemahkan jadi "name of God"

So ... kata Allah bukan nama khusus ... dan kata Allah bukan name tag

------------------

@Amara

amara wrote:setuju Allah adalah nama khusus tuhan, kalau illah atau tuhan itu adalah tuhan secara umum.

memang menurut anda ... ada berapa tuhan yang pantas disebut tuhan ??

tuhan yang sesungguhnya ya hanya 1, yaitu Allah.
meski banyak manusia yang menuhankan banyak sekali tuhan, tuhan-tuhan palsu.
illah itu banyak, karena tidak semua illah adalah tuhan asli.

nah, kalau ditanya nama tuhanku, jawabannya Allah.

kata Allah itu tak pernah boleh diterjemahkan atau diganti menjadi kata lain di Quran, karena kata Allah itu adalah nama khusus tuhan, tuhannya umat Islam yang berkitabsuci Al Quran.

tulisan kamu itu ada yang salah tulis, presiden itu dengan huruf kecil, karena bukan nama. Sedangkan tulisan Allah akan selalu ditulis dengan awalan huruf A besar, karena Allah itu adalah sebuah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

Jadi yang benar adalah :
in the name of president of Republic Indonesia
bukan
in the name of President
kecuali nama orang yang digantikan itu adalah si President, jadi meski jabatannya camat tapi namanya President.

juga yang benar adalah:
in the name of Allah

kata Allah itu harus selalu ditulis dengan huruf besar huruf awal A nya, karena Allah itu adalah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

benar, kata Allah di Al quran itu tak bileh diganti menjadi kata lain, karena Allah itu adalah nama tuhan, tuhan yang sebenarnya, dan harus selalu ditulis dengan huruf besar di awal katanya.

itulah mengapa dalam penerjemahannya, kata "Allah" itu tak bisa diganti atau diterjemahkan menjadi "tuhan" atau "god" atau "illah" dll yang bermakna tuhan dalam pengertian UMUM, karena "Allah" itu adalah suatu nama, nama tuhan yang sebenarnya, jadi tak bisa diterjemahkan menjadi kata lain.

Seperti: Dini is a nurse.
terjemahannya adalah:
Dini adalah seorang suster.

bukan: manusia adalah seorang suster.
Dini ya tetap diterjemahkan jadi Dini, karena itu nama, tidak bisa diterjemahkan jadi manusia, manusia yang mana? manusia yang bernama Dini.

Allah is my God, terjemahannnya: Allah adalah tuhanku.
bukan tuhan adalah tuhanku.
tuhan yang mana? tuhan yang mana yang tuhanku itu, kan jadi salah penerjemahannya.
Allah ya tetap diterjemahkan menjadi Allah, bukan tuhan atau illah, karena Allah itu nama khusus tuhan, tuhan yang sebenarnya.

begituuu

by **mang odoy** Tue Jan 28, 2014 12:22 am

roswan wrote:tuhan atau god atau illah itu banyak, selain tuhan asli ada pula tuhan-tuhan palsu.

Itulah mengapa Allah menghendaki disebut dengan nama: Allah.
untuk membedakan dengan tuhan-tuhan atau illah-illah yang lain.

Allah itu nama khusus. Seperti Mutiara, Dini dll itu.
karena manusia itu banyak, tapi yang manis dan menarik hatiku hanya Mutiara :D
jadi manusia banyak, yang asli ada dihatiku cuma Mutiara.
tuhan juga banyak, tapi tuhan yang asli hanyalah Allah saja.

semoga membantu

Nama Ayahanda nya Nabi Muhammad adalah ABDULLAH yang artinya ABDI ALLAH -===> HAMBA ALLAH

Bagaimana anda mengomentari hal diatas..??

by **Mutiaraa** Tue Jan 28, 2014 5:31 am

roswan wrote:
amara wrote:
tuhan yang sesungguhnya ya hanya 1, yaitu Allah.
meski banyak manusia yang menuhankan banyak sekali tuhan, tuhan-tuhan palsu.
illah itu banyak, karena tidak semua illah adalah tuhan asli.

nah, kalau ditanya nama tuhanku, jawabannya Allah.

kata Allah itu tak pernah boleh diterjemahkan atau diganti menjadi kata lain di Quran, karena kata Allah itu adalah nama khusus tuhan, tuhannya umat Islam yang berkitabsuci Al Quran.

tulisan kamu itu ada yang salah tulis, presiden itu dengan huruf kecil, karena bukan nama. Sedangkan tulisan Allah akan selalu ditulis dengan awalan huruf A besar, karena Allah itu adalah sebuah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

Jadi yang benar adalah :
in the name of president of Republic Indonesia
bukan
in the name of President
kecuali nama orang yang digantikan itu adalah si President, jadi meski jabatannya camat tapi namanya President.

juga yang benar adalah:
in the name of Allah

kata Allah itu harus selalu ditulis dengan huruf besar huruf awal A nya, karena Allah itu adalah nama, nama khusus tuhan yang sesungguhnya.

benar, kata Allah di Al quran itu tak bileh diganti menjadi kata lain, karena Allah itu adalah nama tuhan, tuhan yang sebenarnya, dan harus selalu ditulis dengan huruf besar di awal katanya.

itulah mengapa dalam penerjemahannya, kata "Allah" itu tak bisa diganti atau diterjemahkan menjadi "tuhan" atau "god" atau "illah" dll yang bermakna tuhan dalam pengertian UMUM, karena "Allah" itu adalah suatu nama, nama tuhan yang sebenarnya, jadi tak bisa diterjemahkan menjadi kata lain.

Seperti: Dini is a nurse.
terjemahannya adalah:
Dini adalah seorang suster.

bukan: manusia adalah seorang suster.
Dini ya tetap diterjemahkan jadi Dini, karena itu nama, tidak bisa diterjemahkan jadi manusia, manusia yang mana? manusia yang bernama Dini.

Allah is my God, terjemahannnya: Allah adalah tuhanku.
bukan tuhan adalah tuhanku.
tuhan yang mana? tuhan yang mana yang tuhanku itu, kan jadi salah penerjemahannya.
Allah ya tetap diterjemahkan menjadi Allah, bukan tuhan atau illah, karena Allah itu nama khusus tuhan, tuhan yang sebenarnya.

begituuu

yup.

dan sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Islam itu SUDAH ada sejak nabi Adam, juga nama Allah itu, kabah juga, namun dalam perkembangannya selalu saja ada penyelewengan penyimpangan ajaran Islam itu di setiap jamannya. Sehingga Allah menurunkan para nabi berikutnya, termasuk nabi Muhammad untuk MELURUSKAN KEMBALI penyelewengan ajaran Islam itu.

yang nabi Muhammad hadapi adalah penyelewengan kaum kafir Quraish, para kafir, yang menyelewengkan ajaran Islam nabi Ibrahim, setelah masa kenabian nabi Ibrahim dan putranya berakhir masanya. Yakni kaum kafir Quraish yang:
1) menyalahgunakan fungsi kabah, yang semula sebagai kiblat sholat sejak nabi adam,menjadi tempat patung berhala, bahkan sempat pula dijadikan pura atau kuil oleh pendatang hindu dari India teman berdagang kaum arab. Sama-sama ingin memuliakan kabah, tapi caranya keliru. Cara thawafnya kaum pagan arab itu juga menyimpang, mereka melakukannya sambil bugil tak berbusana, dan kabah dikelilingi patung-patung berhala. Ada patung orang yang dulunya dijaman nabi Ibrahim adalah orang yang suka berderma menyedekahkan gandumnya kepada para jamaah haji, lalu dibuat patungnya, lalu patungnya di taruh di kabah, lama-lama anak keturunannya malah menjadi sesat mengira patung itu adalah tuhannya, dewanya, lalu mulailah terjadi penyelewengan nama Allah.
2) penyalahgunaan nama Allah, untuk menyebut patung-patung dewa pagan arab, bukannya untuk menyebut Allah tapi disalahgunakan untuk menyebut patung dewanya.
ini seperti contoh Roswan tadi, nama Dini bukan untuk meyebut Dini, tapi dipakai untuk menamai kucing persia berwarna kuning misalnya, padahal Dini itu nama seorang suster.
Nah, kedatangan nabi adalah untuk MELURUSKAN KEMBALI semua kesalahpahaman itu.

MAlaysia pun benar, mengikuti sunnah nabi, untuk MELURUSKAN KEMBALI penyimpangan penggunaan nama Allah itu oleh kafir kristen sekarang ini.
Allah adalah NAMA KHUSUS tuhan, tuhan yang asli.
oleh kafir kristen disalahgunakan untuk menyebut tuhan secara UMUM, jelas SALAH.

harusnya Indonesia sebagai negara mayoritas muslim terbanyak, yang seharusnya memulai upaya pelurusan kesesatan penggunaan nama Allah ini.

kembai ke Abdullah, pada masa nabi Ibrahim masih hidup nama itu sudah ada, dan digunakan secara tepat untuk menyebut orang yang menghamba dan patuh kepada Allah, Allah yang sebenarnya, yakni tuhan yang asli.
Seiring perkembangannya llah nya itu mengalami pergeseran makna, menjadi untuk menyebut dewa pagan kafir arab, sehingga menjadi tergantung pengartiannya oleh masing-masing orang, siapa yang meeka sebut sebagai Allah itu, apa benar Allah sang pencipta yang asli, tuhan yang asli, atau bukan.
Kedatangan nabi Muhammad adlah untuk meluruskan kembali semua itu.
Kabah kembali difungsikan sebagai kiblat dan tempat thawaf, thawaf secara benar, bukan dijadikan kuil atau tempat patung berhala.
Nama Allah dikembalikan pada arti dan makna sebenarnya, yakni untuk menyebut nama Allah, tuhan yang asli, sang pencipta yang sesungguhnya, bukan yang lain.

Sebagau umat muslim, seharusnya kita meneladani dan meneruskan perjuangan nabi Muhammad ini, bukanna malah hanyut ikut menjadi sesat menyalahgunakan penyebutan nama Allah ini.

by **frontline defender** Tue Jan 28, 2014 11:37 am

nih, ada lagi! jika Allah itu nama & bukan istilah, masak orang kafir bisa bersumpah/berpendapat tentang Allah? padahal percaya aja nggak!

QS. 16:38. Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sumpahnya yang sungguh-sungguh: "Allah tidak akan akan membangkitkan orang yang mati". (Tidak demikian), bahkan (pasti Allah akan membangkitnya), sebagai suatu janji yang benar dari Allah, akan tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui,

piss

by **abu hanan** Tue Jan 28, 2014 11:57 am

abu hanan wrote:@mb atas..
hehe tengsyu..

lanjut seemprit dulu..
jika ilah adalah serapan atow berasal dari hebrew yang "el/eloah" pun juga berbasis dugaan..mengafa oh mengafa?aku tak berdaya..

kamsutnyah sayah,ketika kita bicara serapan dari hebrew ini sama dengan mempertanyakan sejarah pernikahan nabi ismael dengan bani jurhum..
apakah nabi ismail ini orang/berbudaya ibrani?apakah nabi ibrahim ini berbudaya ibrani ?mau atow tidak,kita pun wajib menjangkau budaya aseli nabi avraham ini..karena beliow tentu mengajari anaknya berucap "tuhan"..apakah itu eloah tetapi dibaca dengan huruf L tebal (sekilas dengar anggap ajah seperti "allah")?atow dibaca "eloah" seperti kita lafadzkan hari ini?

kemudian..
ilaah..kita gunakan "ilaaha hu hawa" yang berarti "menjadikan syahwat sebagai ilaah/sesembahan"..
sedangkan ilaah ini mencakup :
mutlak,absolut,yang ditakuti,diharapkan,dicintai,ditaati atow dengan kata laen berati puncak dari segala rasa dan pikiran..

lalu..
al yang ditambahkan untuk merujuk ke "the tuhan/the sesembahan"..ini merupakan kaidah umum bahwa setiap kabilah punya hak menempatkan al/the pada setiap ilaah masing2 sehingga makna dari ilah sendiri juga relatif pada masing2 suku..dan ini juga bisa berlaku di seluruh permukaan bumi..

lantas..
bugimanah sayah menjabarkan uneg2 benak sayah?
yah sabar2 dan tunggu..

tuhan tidak membutuhkan nama tetapi makhluknyah membutuhkan nama untuk mengenalinyah..

إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah (Rabbunallah)," kemudian mereka meneguhkan pendirian (istiqamah) mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan, "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan Jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu.".
(QS 41;30)

orang tentu akan mudah berkata;
itu ucapan orang arab..

بِسْمِ اللَّهِ = lebih sering diterjemahkan "dengan nama allah" atow "atas nama allah"

bandingkan dengan..

بِاسْمِ رَبِّكَ = sering diterjemahkan "dengan nama tuhanmu "atow atas nama tuhanmu"..

uraian singkat..
SIN MIM WAW sebaga root dari b(i)sm/asma yang diterjemahkan menjadi NAMA ini sebetulnyah berfungsi sebagai pembeda..kamsutnyah sayah,isim ini menunjukkan sesuatu di balik kata yang mengikuti..
bahwa RABB/tuhan itu menunjukkan derajat-status-perbuatan yang lebih spesifik..ketika "dengan nama allah" maka itu berarti bicara tentang dzat (sosok yang DIA,huwa,yang menggengam status RABB dengan mutlak dan absolut)

dan yang sebenarnyah hampir luput dari pengamatan adalah kata ALLAH ini tidak memiliki akar kata di dalam basa arab..walaupun bugituh..jika "allah" berasal/dibentuk dari al-ilah maka sayah katakan ; the/sesuatu yang disembah..contoh ; ilaaha hu hawa..kamsutnyah,hawa nafsu adalah jelas AL - ILAAH yang bila dirangkai berdasarkan asumsi "lama kelamaan" maka "hawa nafsu = allah.."

al-ilah ada mutsannahnya (bentuk jamak) yaitu ilahaani artinya dua tuhan atau dua dewa..apakah kita akan berkata ada 2 allah?
dengan kaidah/wazan af’ala-yuf’ilu-if’aalan..kita coba memasukkan allah dan hasilnyah ;
Allaha-yullihu-illaahan...
apa artinyah?nothing..tidak ada artinyah karena allah bukan kata bentukan..
kata "allah" ini tidak ada akar-tidak dibentuk dari kata apapun..bila kita memaksa untuk memasukkan alif lam lam ha atow hamzah lam ha pun TIDAK AKAN dapat menyusun kata "ALLAH"..

sebuah syair dari masa pra islam..

فلا تكتمنّ الله ما فى نفوسكم ¤ ليخفى ومهما يكتم الله يعلم

"Janganlah sekali-kali kalian menyembunyikan kepada Allah dalam hati kalian dengan tujuan untuk menyembunyikannya, tetapi ingatlah!! Walau kalian sembunyikan, Allah maha mengetahui".

يؤخر فيوضع فى كتاب فيدخر ¤ ليوم الحساب أو يعجل فينقم

"Ditangguhkan, lalu dicatat dalam buku amal dan disimpan untuk kemudian diungkapkan di hari perhitungan, atau disegerakan pembalasannya dalam kehidupan dunia ini".

by **abu hanan** Tue Jan 28, 2014 12:24 pm

mbdee wrote:PLUS : silahkan check corpus ... tidak semua terjemahan Quran (khususnya bahasa Inggris) menyebut "name of Allah" >>> karena ada juga yang menterjemahkan jadi "name of God"

kalow yang dibawah ini,corpus nerjemahinnyah gimana mbak..?

إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ
(41/30)..apa dia KONSISTEN dengan ALLAH =GOD?
kalow iyah maka seharusnyah menurut corpus itu harus = TUHAN KAMI ADALAH TUHAN..

dan juga..
الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

segala puji bagi God yang Lord al alamin?

tetapi kalow dia nerjemahin ==>>bla bla is Allah yah berarti para penerjemah di corpus wajib sekolah basa arab lagih..
usil

sayah bertanya ;
1.apa beda god dengan lord?
2.apa beda allah dengan lord?
tentu pertanyaah ini mengacu ke penerjemahan allah menjadi god..
pakem arabic = kata "allah" tidak memiliki bentuk jamak,sedangkan gods adalah tuhans (tuhan2 kamsutnyah..)..

by **abu hanan** Tue Jan 28, 2014 12:56 pm

si mang wrote:"THEY" dalam ayat diatas adalah KAFIR MEKKAH JAHILIYAH... ini adalah salah satu bukti bahwa kata "Allah" hanyalah sebutan THE MOST HIGH dalam BAHASA ARAB..
Karena kafir mekkah jahiliyah sendiri, memberi NAMA sama "Allah" ini yaitu 'HUBAL'...

lha terus ini di bawah apa kamsutnyah?
sebuah syair dari masa pra islam..

فلا تكتمنّ الله ما فى نفوسكم ¤ ليخفى ومهما يكتم الله يعلم

"Janganlah sekali-kali kalian menyembunyikan kepada Allah dalam hati kalian dengan tujuan untuk menyembunyikannya, tetapi ingatlah!! Walau kalian sembunyikan, Allah maha mengetahui".

syair ini dibuat sebelum islam turun di bumi..

woi mang wrote: ini adalah salah satu bukti bahwa kata "Allah" hanyalah sebutan THE MOST HIGH dalam BAHASA ARAB..

tunjukkan oplosanmu..
bukti bugimanah yang dikamsut?

si mang wrote:
Karena kafir mekkah jahiliyah sendiri, memberi NAMA sama "Allah" ini yaitu 'HUBAL'..

Menurut Dr. Morey : "Allah, dewa bulan, kawin dengan dewa matahari. Mereka berdua mempunyai tiga orang puteri yang disebut putri-putri Allah. Ketiga putri tersebut AI-Lata, AIUzza, dan Manat".
dewa bulan + dewa matahari = 3 cewe oplosan ???
ketawa guling

si mang euy goyang oplosan wrote:
"If indeed you ask them who has created the Heavens and the Earth and subjected the Sun and the Moon (to his Law), they will certainly reply, "Allah". How are they then deluded away (from the truth)"? (QS. 29 : 61)

"THEY" dalam ayat diatas adalah KAFIR MEKKAH JAHILIYAH... ini adalah salah satu bukti bahwa kata "Allah" hanyalah sebutan THE MOST HIGH dalam BAHASA ARAB..

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَتَّخِذُ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَنْدَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ اللَّهِ ۖ وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّهِ ۗ وَلَوْ يَرَى الَّذِينَ ظَلَمُوا إِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَ أَنَّ الْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعَذَابِ

Dan diantara manusia ada orang-orang yang mengambil selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).

arti ilaah itu berkonotasi ABSOLUT dan MUTLAK..kok bisa berbagi2?
mereka mencintai hubal cs SEBAGAIMANA mereka mencintai allah?
gimanah mang jelasin ke sayah?
term dan konteks ILAAH dan terwakili dalam kata yang sayah garis bawahi di arabic..kata itu bermakna MENGAMBIL dengan sadar/sengaja..
the most high itu yang sayah ketahui berarti hanya 1,tunggal..lha kalow mengambil dengan sengaja alias mendua itu apa the most high masih berlaku?

trit sebelah kafan2 ajah..karena kode alam terlalu banyak untuk dipecahkan dan dicari satu per satu..
lol

(ngeles mode on)

by **amara** Tue Jan 28, 2014 1:03 pm

mengenai surah / surat : An-Nahl Ayat : 38

وَأَقْسَمُوا۟
dan mereka bersumpah

بِٱللَّهِ
dengan Allah

جَهْدَ
sungguh-sungguh

أَيْمَٰنِهِمْ
sumpah mereka

لَا
tidak

يَبْعَثُ
membangkitkan

ٱللَّهُ
Allah

مَن
orang

يَمُوتُ
mati

بَلَىٰ
ya/bahkan

وَعْدًا
janji

عَلَيْهِ
atasnya

حَقًّا
benar

وَلَٰكِنَّ
akan tetapi

أَكْثَرَ
kebanyakan

ٱلنَّاسِ
manusia

لَا
tidak

يَعْلَمُونَ
mereka mengetahui

wa-aqsamuu biallaahi jahda aymaanihim laa yab'atsu allaahu man yamuutu balaa wa'dan 'alayhi haqqan walaakinna aktsara alnnaasi laa ya'lamuuna

38. Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sumpahnya yang sungguh-sungguh: "Allah tidak akan akan membangkitkan orang yang mati". (Tidak demikian), bahkan (pasti Allah akan membangkitnya), sebagai suatu janji yang benar dari Allah, akan tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui,

Itu ilustrasinya begini:
Kafir menantang muslimin: "Hey muslim, aku berani nieh bersumpah atas nama tuhanmu, Allah, coba sini mana buktinya kalau Allahmu itu sanggup menghidupkan orang mati?
Nieh ya aku bersumpah atas nama Allah, bahwa Allah itu tak bisa menghidupkan orang mati.
Nanti kalau terbukti aku akan bersyahadat deh."
begitu kira-kira perkataan kaum kafir menantang muslim dan Allah.

Dan telah Allah buktikan dengan memberikan karamah kepada para sahabat, sehingga sahabat pun tidak hanya membangkitkan 1 orang mayat atau seekor burung merpati saja seperti kisah yesus, tapi kuburan masal satu kampung dibangkitkan semua mayatnya, menjadi hidup kembali.

itulah kira-kira kejadiannya.

by **frontline defender** Tue Jan 28, 2014 1:25 pm

amara wrote:Nieh ya aku bersumpah atas nama Allah, bahwa Allah itu tak bisa menghidupkan orang mati.
Nanti kalau terbukti aku akan bersyahadat deh."

berarti sumpahnya nggak sungguh2 dong? bersumpah kok atas sesuatu yang tidak dipercayai/tidak dianggap ada?

mana

by **amara** Tue Jan 28, 2014 1:34 pm

sungguh-sungguh, justru karena mereka mengira Allah itu tidak ada, makanya mereka dengan entengnya mau saja ditantang bersumpah atas nama Allah. dikira tak akan ada konsekuensinya apapun.

seperti kalau kamu ditantang para penyembah matahari, berani gak kamu bersumpah demi matahari bahwa kamu akan dibakar hangus kalau kamu gak percaya matahari adalah tuhan?
maka dengan entengnya kamu menjawab:
berani aja. Nieh ya, aku bersumpah demi matahari, bahwa matahari itu bukan tuhan.

begitu ilustrasinya

by **abu hanan** Tue Jan 28, 2014 1:40 pm

frontline defender wrote:
amara wrote:Nieh ya aku bersumpah atas nama Allah, bahwa Allah itu tak bisa menghidupkan orang mati.
Nanti kalau terbukti aku akan bersyahadat deh."
berarti sumpahnya nggak sungguh2 dong? bersumpah kok atas sesuatu yang tidak dipercayai/tidak dianggap ada?

sayah gak tanggapin tentang motivasi sumpah..tetapi pemilihan AQSAMU/QASAM apalagi ditambahi JAHADA/JIHAD/SUNGGUH2 itu berarti mereka yang bersumpah itu uda sepenuh hati "wallahi"..
sehingga ilustrasi

Kafir menantang muslimin: ~~"Hey muslim, aku berani nieh bersumpah atas nama tuhanmu, Allah, coba sini mana buktinya kalau Allahmu itu sanggup menghidupkan orang mati?~~
Nieh ya aku bersumpah atas nama Allah, bahwa Allah itu tak bisa menghidupkan orang mati.
~~Nanti kalau terbukti aku akan bersyahadat deh."~~
begitu kira-kira perkataan kaum kafir menantang muslim dan Allah.

ini sebenarnyah tidak tepat..karena kesungguhan itu seperti ini;
aku bersumpah atas nama allah,bahwa allah tidak sanggup menghidupkan orang mati titik

frasenyah di
: "Allah tidak akan akan membangkitkan orang yang mati".

bukan sesuatu sumpah bersyarat..
aku bersumpah jika A maka B..bukan..bukan seperti itu..karena kaidah nahwu yang menyatakan syarat dalam sumpah tidak ditemui di ayat 38..

amara wrote:
justru karena mereka mengira Allah itu tidak ada,

bukan mengira tidak ada..

di 39..
الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّهُمْ كَانُوا كَاذِبِينَ

agar orang-orang kafir itu mengetahui bahwasanya mereka adalah orang-orang yang berdusta.

bukan mengira allah itu tidak ada justru mengakui allah itu ada tetapi menolak..

by **frontline defender** Tue Jan 28, 2014 2:05 pm

amara wrote:sungguh-sungguh, justru karena mereka mengira Allah itu tidak ada, makanya mereka dengan entengnya mau saja ditantang bersumpah atas nama Allah. dikira tak akan ada konsekuensinya apapun.

seperti kalau kamu ditantang para penyembah matahari, berani gak kamu bersumpah demi matahari bahwa kamu akan dibakar hangus kalau kamu gak percaya matahari adalah tuhan?
maka dengan entengnya kamu menjawab:
berani aja. Nieh ya, aku bersumpah demi matahari, bahwa matahari itu bukan tuhan.

begitu ilustrasinya

jika penyembah matahari tsb waras, maka mereka tidaklah akan mungkin menantang orang yang tidak mempercayai matahari sebagai Tuhan, untuk bersumpah demi/atas matahari! begitu pula dengan ilustrasi yang anda gambarkan, dengan asumsi bahwa kafir tsb waras, maka mereka tidaklah akan mungkin bersumpah demi/atas sesuatu yang diketahui muslim tidaklah mereka yakini, bila tujuan dari mereka bersumpah adalah untuk meyakinkan muslim!

piss

by **amara** Tue Jan 28, 2014 2:16 pm

yang gak waras elo, ilustrasi sebegitu detil kok masih gak paham juga.

sudah OOT pula ini, karena sudah tidak membahas nama Allah lagi, tapi malah membahas motivasi bersumpah.

entah karena mengira tak ada, atau tahu ada, pastinya mereka itu tidak percaya kalau Allah itu tuhan.

sama seperti kamu yang tak percaya matahari itu tuhan. Makanya lalu ditantang, berani gak bersumpah demi matahari bahwa matahari itu bukan tuhan?

kalau ditantangnya bersumpah demi selain matahari, kalau matahri itu bukan tuhan, buat apa? gak ngefek donk.

mikir deh.

by **frontline defender** Tue Jan 28, 2014 2:44 pm

amara wrote:sama seperti kamu yang tak percaya matahari itu tuhan. Makanya lalu ditantang, berani gak bersumpah demi matahari bahwa matahari itu bukan tuhan?

lha nggak percaya/meNuhankan matahari, kok ditantang bersumpah demi matahari! tes kejujuran kok ngga bikin yang dites takut bohong!

amara wrote:kalau ditantangnya bersumpah demi selain matahari, kalau matahri itu bukan tuhan, buat apa? gak ngefek donk.

lha ngga ngefek nya itu dalam persepsinya siapa ya? yang nyuruh/nantangin sumpah, atau yang (disuruh/ditantang) bersumpah?

ketawa guling

by **mang odoy** Wed Jan 29, 2014 12:09 am

gimana inih..??

yang MENGUNDANG..... Nek Mutiara... lhaa yang MENJAMU malah simbah...??

usil

by **amara** Wed Jan 29, 2014 2:16 am

baca post-post di atas, sudah clear tak terbantahkan bahwa Allah itu adalah NAMA khusus tuhan, yakni tuhan yang sesungguhnya.

tinggal tentang motivasi bersumpah, bisa dibuat trit lain, atau kalau admin membolehkan bisa dibahas disini juga sekalian.

Alangkah lucunya kalau yang diragukan adalah ketuhanan matahari, tapi bersumpahnya kok malah demi yang selain matahari, bagaimana bisa dibuktikan ketuhanannya.

disisi para penyembah matahari, ia yakin matahari akan menghukum orang yang sudah bersumpah demi matahari yang meragukan ketuhanan matahari.

disisi lawan penyembah matahari, ia melecehkan dan menantang matahari dengan bersumpah demi matahari bahwa matahari bukanlah tuhan dan tak punya kekuatan untuk menghukumnya.

supaya jelas, ini ilustrasinya:

A(penyembah matahari): Hey B, berani tidak kamu bersumpah demi matahari, supaya kamu dihukum jadi hangus oleh matahari karena kamu tak percaya bahwa matahari itu tuhan?

B(lawannya) : Berani, ayo buktikan bahwa matahari itu akan menghanguskan aku yang tak percaya bahwa matahari itu tuhan. Nieh ya, aku bersumpah demi matahari, bahwa matahari itu bukan tuhan.

apakah sumpahnya si B sungguh-sungguh, tentu sungguh-sungguh, karena ia yakin bahwa ia tak akan dihanguskan oleh matahari, jadi dengan entengnya ia mengucap sumpah demi matahari, supaya menghanguskannya jika memang matahari itu adalah tuhan.

by Sponsored content

ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI

Re: ALLAH adalah NAMA KHUSUS tuhan yang ASLI