Asal muasal al quran
Halaman 6 dari 23 • Share
Halaman 6 dari 23 • 1 ... 5, 6, 7 ... 14 ... 23
Asal muasal al quran
First topic message reminder :
Saya ingin tanya kepada teman2 di forum ini, baik muslim maupun non muslim.
Ayat2 al quran dari mana asalnya: dari mulut Muhammad atau dari mulut Allah swt?
Saya ingin tanya kepada teman2 di forum ini, baik muslim maupun non muslim.
Ayat2 al quran dari mana asalnya: dari mulut Muhammad atau dari mulut Allah swt?
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
kemarin jam 3 pagi juga disuapi ibunya..
ada yang lihat..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
@isaku,
saya beri anda sebuah renungan gratis.
[15.9] Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.
Salah satu penyebab yang membuat Alquran diyakini sebagai wahyu Allah adalah tidak adanya SAMBUTAN dari manusia atas Pembuktian Persamaan (KONTES MEMBUAT MEMBUAT SURAT SEMISAL ALQURAN) yang ditantang oleh Allah di atas. Pada kenyataannya tantangan Allah itu sudah dijawab oleh pelbagai pakar, tetapi tidak ada kelanjutannya. Orang Islam tidak bersedia menjadi penyelenggara, mungkin karena sulitnya mencari juri dan ketidakrelaan Islam kalau-kalau Alquran malah gagal keluar sebagai pemenang. Allah menantang manusia, sebagaimana dikemukakanNya berikut ini:
1. [17.88] Katakanlah: "Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa Al Qur'an ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain".
2. [2.23] Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.
3. [2.24] Maka jika kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.
4. [11.13] Bahkan mereka mengatakan: "Muhammad telah membuat-buat Al Qur'an itu", Katakanlah: "(Kalau demikian), maka datangkanlah sepuluh surah-surah yang dibuat-buat yang menyamainya, dan panggillah orang-orang yang kamu sanggup (memanggilnya) selain Allah, jika kamu memang orang-orang yang benar".
Jalan Pikiran yang dikemukakan oleh Alquran:
Muhammad : “Saya bersaksi bahwa Allahlah yang menurunkan “Alquran”.
Ahmad : “Saya ragu atas kesaksianmu”
Muhammad : “Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat membuat Surat yang serupa Alquran, jika tidak maka Alquran diturunkan oleh Allah.
Ahmad : “Saya tidak dapat membuat Surat yang serupa Alquran”
Kesimpulannya : “Alquran diturunkan oleh Allah”
Catatan atas argumentasi seperti itu:
1. Jika Ahmad dapat membuat Surat semisal (identik) Alquran” maka Ahmad dapat diajukan ke pengadilan sebagai seorang plagiator.
2. Kalau pun Ahmad dapat membuat surat semisal Alquran, hal itu sama sekali tidak dapat mempengaruhi apakah Alquran diturunkan dari Allah atau tidak
3. Jika Ahmad tidak dapat membuat Surat semisal Alquran, hal itu pun sama sekali tidak dapat mempengaruhi apakah Alquran diturunkan dari Allah atau tidak.
4. Jika Alquran benar datang dari Allah, maka Alquran tetaplah dari Allah sekalipun manusia tidak dapat membuat surat semisal Alquran.
5. Jika memang Alquran pada dasarnya tidak berasal dari Allah, maka Alquran tetap tidak dari Allah, sekalipun manusia dapat membuat surat semisal Alquran.
6. Beban pembuktian seharusnya dikenakan kepada Muhammad sebab dialah yang mengklaim bahwa Alquran datang dari Allah.
7. Perlu diingat, sesuatu yang sifatnya adikodrati, harus dibuktikan secara adikodrati pula, sesuatu yang berasal dari Allah harus dibuktikan oleh tangan Allah juga.
8. Atas alasan apa: sesuatu yang dari tangan Allah, harus dibuktikan oleh tangan manusia (KONTES TULIS MENULIS ALQURAN?)
Kita lihat contoh berikut ini:
Andy : Saya telah melihat Allah
Jony : Apa buktinya?
Andy : Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat melihat Allah, jika kamu tidak dapat melihat Allah, maka saya benar-benar telah melihat Allah.
Arguemntasi seperti itu sangat naif. Seharusnya, jika Anda mengklaim sesuatu, maka buktikanlah kebenaran atas klaim Anda tersebut. Apakah Muhammad menerima Alquran langsung dari Allah atau tidak, tergantung sejauh mana Muhammad dapat membuktikan kebenaran dari pernyataannya. Pembuktian tidak dibebankan kepada orang yang mendengar pernyataan itu.
Mari kita lihat sekali lagi contoh berikut ini:
Andy : Ahmad hebat memiliki gundik 22 orang.
Jony : Saya ragu atas pernyataannmu
Andy : Buktikanlah, kalau-kalau kamu dapat memiliki gundik 22 orang. Jika kamu tidak dapat memiliki gundik 22 orang, maka benarlah Ahmad memiliki gundik 22 orang..
Nah, kamu ternyata tidak memiliki gundik 22 orang,
Jadi Ahmad benar-benar memiliki gundik 22 orang.
Bandingkan argumentasi di atas dengan Argumentasi Muhammad untuk membela Alqurannya berikut ini:
Muhammad : Alquran dari Allah
Kafir : Saya ragu atas pernyataanmu
Muhammad : Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat menulis Surat Semisal Alquran dari Allah, jika kamu tidak dapat menulis Surat Semisal Alquran, maka Alquran dari Allah.
Nah, kafir tidak dapat membuat surat semisal Alquran,
Jadi, Alquran dari Allah.
Arguemntasi ala Alquran ini benar-benar dikembangkan oleh seorang yang tidak pernah belajar cara berpikir lurus (logis). Kalau Muhammad menyatakan bahwa Alquran itu berasal dari Allah, dia sendiri harus membuktikannya bahwa Alquran yang dia ajarkan memang benar-benar dari Allah, adikodratif sifatnya. Lawan-lawan Muhammad membutuhkan bukti adikodrati itu (kalau Alquran adikodratif sifatnya), bukan malah menyuruh mereka mengadakan kontes menulis surat semisal Alquran. Muhammad bertanggungjawab secara penuh atas pernyataannya, bukan?. Jika Anda mengklaim telah meraih gelar Dr Hukum dari Universitas Harvad, Amerika Serikat, maka Anda harus membuktikan sejumlah dokumen yang terkait dengan klaim Anda. Bukan malah menantang orang lain untuk memiliki gelar Doktor yang sama dengan Anda.
saya beri anda sebuah renungan gratis.
Alquran dan Pembuktian Persamaan
[15.9] Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.
Salah satu penyebab yang membuat Alquran diyakini sebagai wahyu Allah adalah tidak adanya SAMBUTAN dari manusia atas Pembuktian Persamaan (KONTES MEMBUAT MEMBUAT SURAT SEMISAL ALQURAN) yang ditantang oleh Allah di atas. Pada kenyataannya tantangan Allah itu sudah dijawab oleh pelbagai pakar, tetapi tidak ada kelanjutannya. Orang Islam tidak bersedia menjadi penyelenggara, mungkin karena sulitnya mencari juri dan ketidakrelaan Islam kalau-kalau Alquran malah gagal keluar sebagai pemenang. Allah menantang manusia, sebagaimana dikemukakanNya berikut ini:
1. [17.88] Katakanlah: "Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa Al Qur'an ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain".
2. [2.23] Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.
3. [2.24] Maka jika kamu tidak dapat membuat (nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat (nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.
4. [11.13] Bahkan mereka mengatakan: "Muhammad telah membuat-buat Al Qur'an itu", Katakanlah: "(Kalau demikian), maka datangkanlah sepuluh surah-surah yang dibuat-buat yang menyamainya, dan panggillah orang-orang yang kamu sanggup (memanggilnya) selain Allah, jika kamu memang orang-orang yang benar".
Jalan Pikiran yang dikemukakan oleh Alquran:
Muhammad : “Saya bersaksi bahwa Allahlah yang menurunkan “Alquran”.
Ahmad : “Saya ragu atas kesaksianmu”
Muhammad : “Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat membuat Surat yang serupa Alquran, jika tidak maka Alquran diturunkan oleh Allah.
Ahmad : “Saya tidak dapat membuat Surat yang serupa Alquran”
Kesimpulannya : “Alquran diturunkan oleh Allah”
Catatan atas argumentasi seperti itu:
1. Jika Ahmad dapat membuat Surat semisal (identik) Alquran” maka Ahmad dapat diajukan ke pengadilan sebagai seorang plagiator.
2. Kalau pun Ahmad dapat membuat surat semisal Alquran, hal itu sama sekali tidak dapat mempengaruhi apakah Alquran diturunkan dari Allah atau tidak
3. Jika Ahmad tidak dapat membuat Surat semisal Alquran, hal itu pun sama sekali tidak dapat mempengaruhi apakah Alquran diturunkan dari Allah atau tidak.
4. Jika Alquran benar datang dari Allah, maka Alquran tetaplah dari Allah sekalipun manusia tidak dapat membuat surat semisal Alquran.
5. Jika memang Alquran pada dasarnya tidak berasal dari Allah, maka Alquran tetap tidak dari Allah, sekalipun manusia dapat membuat surat semisal Alquran.
6. Beban pembuktian seharusnya dikenakan kepada Muhammad sebab dialah yang mengklaim bahwa Alquran datang dari Allah.
7. Perlu diingat, sesuatu yang sifatnya adikodrati, harus dibuktikan secara adikodrati pula, sesuatu yang berasal dari Allah harus dibuktikan oleh tangan Allah juga.
8. Atas alasan apa: sesuatu yang dari tangan Allah, harus dibuktikan oleh tangan manusia (KONTES TULIS MENULIS ALQURAN?)
Kita lihat contoh berikut ini:
Andy : Saya telah melihat Allah
Jony : Apa buktinya?
Andy : Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat melihat Allah, jika kamu tidak dapat melihat Allah, maka saya benar-benar telah melihat Allah.
Arguemntasi seperti itu sangat naif. Seharusnya, jika Anda mengklaim sesuatu, maka buktikanlah kebenaran atas klaim Anda tersebut. Apakah Muhammad menerima Alquran langsung dari Allah atau tidak, tergantung sejauh mana Muhammad dapat membuktikan kebenaran dari pernyataannya. Pembuktian tidak dibebankan kepada orang yang mendengar pernyataan itu.
Mari kita lihat sekali lagi contoh berikut ini:
Andy : Ahmad hebat memiliki gundik 22 orang.
Jony : Saya ragu atas pernyataannmu
Andy : Buktikanlah, kalau-kalau kamu dapat memiliki gundik 22 orang. Jika kamu tidak dapat memiliki gundik 22 orang, maka benarlah Ahmad memiliki gundik 22 orang..
Nah, kamu ternyata tidak memiliki gundik 22 orang,
Jadi Ahmad benar-benar memiliki gundik 22 orang.
Bandingkan argumentasi di atas dengan Argumentasi Muhammad untuk membela Alqurannya berikut ini:
Muhammad : Alquran dari Allah
Kafir : Saya ragu atas pernyataanmu
Muhammad : Buktikanlah kalau-kalau kamu dapat menulis Surat Semisal Alquran dari Allah, jika kamu tidak dapat menulis Surat Semisal Alquran, maka Alquran dari Allah.
Nah, kafir tidak dapat membuat surat semisal Alquran,
Jadi, Alquran dari Allah.
Arguemntasi ala Alquran ini benar-benar dikembangkan oleh seorang yang tidak pernah belajar cara berpikir lurus (logis). Kalau Muhammad menyatakan bahwa Alquran itu berasal dari Allah, dia sendiri harus membuktikannya bahwa Alquran yang dia ajarkan memang benar-benar dari Allah, adikodratif sifatnya. Lawan-lawan Muhammad membutuhkan bukti adikodrati itu (kalau Alquran adikodratif sifatnya), bukan malah menyuruh mereka mengadakan kontes menulis surat semisal Alquran. Muhammad bertanggungjawab secara penuh atas pernyataannya, bukan?. Jika Anda mengklaim telah meraih gelar Dr Hukum dari Universitas Harvad, Amerika Serikat, maka Anda harus membuktikan sejumlah dokumen yang terkait dengan klaim Anda. Bukan malah menantang orang lain untuk memiliki gelar Doktor yang sama dengan Anda.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
tak ada yang bisa membuat Al Quran yang sangat ilmiah seklaigus indah. Tak cuma indah tapi juga ilmiah dan penuh kode.
baca di trit bukti keilmiahan al Quran. sudah ada tritnya
baca di trit bukti keilmiahan al Quran. sudah ada tritnya
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
bumi kek karpet kok ilmiah..
bahasanya muyeng-muyeng kok indah..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
otakmu yang tak ilmiah...
Sekalipun tak ada yang melihat, dan tak harus ada yang melihat bahwa Arif disuapin ibunya pada jam 3 pagi tanggal 20 Juni 2013, bukan berarti pada jam 3 pagi tersebut Arif belum makan, bisa dilihat BUKTInya, bahwa Arif SUDAH makan, yakni terbukti pagi-pagi Arif sudah kenyang. Itulah bedanya orang yang berpikir dan yang tak mampu berpikir, bagi orang bodoh segala sesuatu harus dilihat secara langsung sendiri tanpa bisa berlogika dan mencari bukti.
Sekalipun tak ada yang melihat, dan tak harus ada yang melihat bahwa Arif disuapin ibunya pada jam 3 pagi tanggal 20 Juni 2013, bukan berarti pada jam 3 pagi tersebut Arif belum makan, bisa dilihat BUKTInya, bahwa Arif SUDAH makan, yakni terbukti pagi-pagi Arif sudah kenyang. Itulah bedanya orang yang berpikir dan yang tak mampu berpikir, bagi orang bodoh segala sesuatu harus dilihat secara langsung sendiri tanpa bisa berlogika dan mencari bukti.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
Saya memberimu hadiah berikut ini dan silahkan disanggah!Mutiara wrote:tak ada yang bisa membuat Al Quran yang sangat ilmiah seklaigus indah. Tak cuma indah tapi juga ilmiah dan penuh kode.
baca di trit bukti keilmiahan al Quran. sudah ada tritnya
1). Allah menciptakan langit dan bumi selama enam hari (QS 7:54). Satu hari sama dengan 50.000 tahun [QS 70]. Jadi, Allah butuh waktu 300.000 tahun untuk menciptakan langit dan bumi.
2). Bumi diciptakan oleh zat (jadi bukan oleh Allah) [QS 41-12]
3). Langit dan bumi dapat berbicara dan bersuka hati [QS 41-12]
4). Manakah yang dicipta lebih dulu: menurut QS 2:29, 20:4 adalah bumi, tetapi menurut QS 7:54, 10:3, 11:7, 25:29, 32:4, 50:38, 57:4, 79:27 yang lebih dulu dicipta adalah langit.
5). Langit dan bumi memiliki hati seperti layaknya manusia [QS 41]
6). Bintang-bintang dijadikan Allah sebagai alat pelempar setan [QS 67]
7). Allah menduga ada 2 Timur dan ada 2 Barat [QS 55:17)
Semua pernyataan itu dan pernyataan lainnya dalam Alquran jelas tidak masuk akal dan bertentangan dengan sain modern.
2). Bumi diciptakan oleh zat (jadi bukan oleh Allah) [QS 41-12]
3). Langit dan bumi dapat berbicara dan bersuka hati [QS 41-12]
4). Manakah yang dicipta lebih dulu: menurut QS 2:29, 20:4 adalah bumi, tetapi menurut QS 7:54, 10:3, 11:7, 25:29, 32:4, 50:38, 57:4, 79:27 yang lebih dulu dicipta adalah langit.
5). Langit dan bumi memiliki hati seperti layaknya manusia [QS 41]
6). Bintang-bintang dijadikan Allah sebagai alat pelempar setan [QS 67]
7). Allah menduga ada 2 Timur dan ada 2 Barat [QS 55:17)
Semua pernyataan itu dan pernyataan lainnya dalam Alquran jelas tidak masuk akal dan bertentangan dengan sain modern.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Berikut ini adalah renungan buat anda dan semua muslim!!abu hanan wrote:apa sayah harus ulangi?
gak ada kontradiksi adalah alasan sayah meyakini al quran berasal dari tuhan..selebihnyah sayah sesuaikan dengan kemampuan mencerna lawan..
Al quran anda penuh dengan kontradiksi. Dengan demikian gugurlah pernyataan anda bahwa al quran dr Allah swt!
1. Surat 9:29, “Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah ” bertentangan Surat 2:256, “Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam)”, bertentangan pula dengan Surat 9:5“…bunuhlah orang musyrikin…jika mereka bertaubat dan mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka berilah kebebasan…”16 Contoh Ayat Kontrandiktif Dalam Alquran
2. Surat 76:29; “Sesungguhnya (ayat-ayat) ini adalah suatu peringatan, maka barangsiapa menghendaki (kebaikan bagi dirinya) niscaya dia mengambil jalan kepada Tuhannya. Bertentangan dengan : Surat 76:30; “Dan kamu tidak mampu (mnempuh jalan itu) kecuali bila dikehendaki oleh Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
3. Surat 13:27; “Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan menunjuki orang-orang yang bertaubat kepadaNya”. Bertentangan dengan: Surat 18:29; “Dan katakanlah: “Kebenaran tu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir…”.
4. Surat 75:22-23, “Kepada Tuhannyalah mereka melihat”. Bertentangan dengan: Surat 6:103, “Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, ”.
5. Surat 38:75, “Allah berfirman: “Hai iblis apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Kuciptakan dengan kedua tanganKu... Bertentangan dengan: Surat 112:1-4, ... tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia”. Jika Allah memiliki kedua tangan, maka itu berarti Allah setara dengan manusia dan atau binatang, paling sedikit tanganNya setara dengan tangan manusia, atau malah binatang.
6. Surat 41:6, “Katakanlah: Bahwasannya aku (Muhammad) hanyalah seorang manusia seperti kamu…”. Bertentangan dengan Surat 68:4, “Sesungguhnya kamu (Muhammad)benar-benar berbudi pekerti yang agung”. Ayat ini saling bertentangan karena secara logika “manusia seperti kamu” berarti Muhammad disamakan dengan manusia pada umumnya: berdosa, punya kelemahan dan kekuatan, punya kelebihan dan kekurangan. Manusia pada umumnya, atau pada umumnya manusia tidak berbudi pekerti yang agung.
7. Surat 7:143, “Berkatalah Musa: Ya Tuhan, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau. Tuhan berfirman: Kamu sekali-kali tidak sanggup melihatKu, tapi lihalah ke bukit itu, maka jika ia tetap ditempatnya (sebagai sediakala), niscaya kamu dapat melihatKu. Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung itu, dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan. Maka setelah Musa sadar kembali dia berkata: Maha Suci Engkau, aku bertaubat kepada Engkau dan aku orang yang pertama-tama beriman”. Bertentangan dengan: Surat 2:186, “Dan apabila hamba-hambaku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasannya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa, apabila ia memohon kepadaKu, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)Ku dan hendaklah mereka beriman kepadaKu agar mereka selalu berada dalam kebenaran”. Allah ternyata tidak mengabulkan doa/permintaan Musa, nabi suciNya. Allah berbohong, menentang sabdaNya sendiri.
8. Surat 4:153, “…Mereka berkata: Perlihatkanlah Allah kepada kami dengan nyata”. Maka mereka disambar petir karena kezalimannya dan mereka menyembah anak sapi…”. Apakah permintaan tersebut adalah perilaku orang yang tersesat, sehingga Allah menghadiahi mereka dengan “sambaran petir”?. Tindakan Allah itu bertentangan dengan: Surat 16:93, “Dan kalau Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi Allah menyesatkan siapa yang dikehendakiNya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendakiNya. Dan sesungguhnya kamu akan ditanya tentang apa yang telah kamu kerjakan”.
9. Surat 6:14, “…Katakanlah: “Sesungguhnya aku diperintah supaya aku (maksudnya: Muhammad) menjadi orang pertama sekali menyerah diri (kepada Allah), dan jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang-orang musyrik” Bertentang dengan: Surat 7:143, “…Musapun jatuh pingsan. Maka setelah Musa sadar kembali, dia berkata: “Maha Suci Engkau, aku bertaubat kepada Engkau dan aku orang yang pertama-tama beriman”. Allah bingung, siapakah yang pertama beriman kepadaNya: Muhammad atau Musa?
10. Surat 6:2, “Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, bertentangan dengan Surat 80:17-21 Dari apakah Allah menciptakannya? Dari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya. Kemudian Dia memudahkan jalannya, kemudian Dia mematikannya dan memasukannya ke dalam kubur…”(Surat 80:17-21), bertentangan dengan, “Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah” (Surat 96:2).
11. Surat 41:9; “Katakanlah: “Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagiNya?” bertentangan dengan Surat 7:54 “Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arsy…”
12. Surat 11:42-43 ”…Hai anakku naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah kamu berada bersama...jadilah anak itu termasuk orang-orang yang ditenggelamkan” bertentangan dengan: Surat 21:76 “... lalu kami selamatkan dia beserta pengikutnya dari bencana yang besar”
13. Surat 32:5, “Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadaNya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu”. Bertentangan dengan: Surat 70:4, “Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu tahun”.
14. Surat 40:31, “…Dan Allah tidak menghendaki berbuat kezaliman terhadap hamba-hambaNya”. Bertentangan dengan: Surat 7:43, “…Kami timpakan kepada penduduknyanya kesempitan dan penderitaan supaya mereka tunduk dengan merendahkan diri”. “Kezaliman” ber-akar kata “zalim”. Kata “zalim” berasal kata “lalim”. Kata “lalim” berarti bengis, tidak menaruh belaskasihan, tidak adil, kejam. Allah “tidak menghendaki kezaliman” bertentangan dengan “kezaliman” yang Ia timpakan kepada rakyat.
15. Surat 2:144, “…Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya…” Bertentangan dengan: Surat 2:115, “Dan kepunyaan Allahlah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap di situlah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmatNya) lagi Maha Mengetahui”.
16. Surat 2:117, “Allah pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk menciptakan sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah”. Lalu jadilah ia”. Bertentangan dengan: “ Surat 7:54 “Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arsy…”
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
1)Memang apa yg anda maksud dgn Tuhan?abu hanan wrote:bukti empiris tentang allah jelas gak ada..sisi inilah yang gak mau dimengerti oleh materialism..menuntut tuhan ada melalui bukti panca indra..
bau tuhan..
suara tuhan..
kalowpun ada kitab suci yang menulis "suara tuhan" pun belum tentu itu suara aseli..kalow muslim menuntut "aselikah?" jelas muslim menuntut bukti "seperti apa suara tuhan di tiap jaman?" bariton/falseto?minor/mayor?apa buktinyah kalow suara itu bernada sama atow berbeda?
bukti tuhan/allah ada adalah ada ciptaan..
siapakah yang pertama kali menulis di bumi?itu ajah susah/mustahil dijawab secara panca indra..
2)Apa buktinya/syarat2nya sehingga Allah swt anda angkat menjadi Tuhan?
Tahukan anda:
3) Tidak ada bukti bahwa Allah swt itu ada
4) Otomatis al quran tidak diturunkan dari Allah swt
5) Al quran mengandung banyak klaim yg bertentangan dgn sains
6) Al quran mengandung banyak kontradiksi
:. Darimanakah asal muasal al quran? Sampai pada batas ini tidak ada pilihan lain pasti dari Muhammad.
jaya- LETNAN SATU
-
Posts : 1967
Kepercayaan : Lain-lain
Location : London
Join date : 21.07.13
Reputation : 8
Re: Asal muasal al quran
Nope, tak ada yang tak masuk akal dan kontradiksi dalam Quran, itu otak kamu sendiri yang sangat terbatas kemampuannya dan tehnologinya yang belum ditemukan sehingga belum mampu mengangkap maksudnya, sedangkan makna ayat-ayat Quran itu sangaat luas dan mendalam dan MUTLAK benar.
seperti yang ini:
QS 41. Fushshilat
12. Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Dia di ayat itu adalah Allah, kenapa kamu mlintir sendiri mengira DIA itu bukan Allah, itu kesalahan otak kamu sendiri.
Juga masa itu waktu, dan waktu itu suatu hal yang relatif, 1 menit bagi seorang yang menunggu pastilah terasa lama, tapi 1 menit bagi terpidana hukuman mati terasa sangat-sangat singkat. satu hari di neraka adalah jutaan tahun di dunia, dll. Masa itu sangat relatif dan berbeda-beda satuannya.
dll. Kalau mau bertanya itu sertakan bunyi ayatnya, supaya kelihatan kebiasaan memelintir kafir dan kebodohan kalian.
seperti yang ini:
QS 41. Fushshilat
12. Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Dia di ayat itu adalah Allah, kenapa kamu mlintir sendiri mengira DIA itu bukan Allah, itu kesalahan otak kamu sendiri.
Juga masa itu waktu, dan waktu itu suatu hal yang relatif, 1 menit bagi seorang yang menunggu pastilah terasa lama, tapi 1 menit bagi terpidana hukuman mati terasa sangat-sangat singkat. satu hari di neraka adalah jutaan tahun di dunia, dll. Masa itu sangat relatif dan berbeda-beda satuannya.
dll. Kalau mau bertanya itu sertakan bunyi ayatnya, supaya kelihatan kebiasaan memelintir kafir dan kebodohan kalian.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
sudah kebiasaan arif disuapin ibunya setiap jam 3 pagiMutiara wrote:otakmu yang tak ilmiah...
Sekalipun tak ada yang melihat, dan tak harus ada yang melihat bahwa Arif disuapin ibunya pada jam 3 pagi tanggal 20 Juni 2013, bukan berarti pada jam 3 pagi tersebut Arif belum makan, bisa dilihat BUKTInya, bahwa Arif SUDAH makan, yakni terbukti pagi-pagi Arif sudah kenyang. Itulah bedanya orang yang berpikir dan yang tak mampu berpikir, bagi orang bodoh segala sesuatu harus dilihat secara langsung sendiri tanpa bisa berlogika dan mencari bukti.
banyak orang yang menyaksikannya, maka kalau suatu saat tak ada yang lihat gak masalah
mohammad didikte jibril ribuan ayat sama-sekali gak ada yang pernah lihat
kalau logika dipakai akan tahu bahwa itu hanya kibulan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
Hai kang Jaya. Terima kasih sudah menshare ide-idenya.
Karena kriteria yang paling tepat untuk mendeskripsikan Tuhan seharusnya dan seutuhnya dan tak sepenggal-penggal adalah, Tuhan itu ya Dia sendiri. Dia tidak hanya Baik, Dia juga tidak hanya Jahat, tapi Dia itu ya memang begitu.
Kebenaran itu mutlak. Bukti itu adalah hasil produk dari kebenaran. Tapi tidak semua yang dipersepsikan sebagai bukti merupakan turunan dari kebenaran. Sehingga kalau bahasa anda saya daur ulang, saya mungkin setuju dengan pendapat anda bahwa, benar atau tidaknya persepsi bukti bahwa al-Qur'an dari Tuhan itu memang tergantung dari kriteria audience.
Namun sepengamatan saya, kang Jaya tidak meyakini "Tuhan itu ada", dan saya meyakini "Tuhan itu ada" via sharing persepsi kebenaran yang saya miliki. Sedangkan "al-Qur'an itu merupakan kebenaran", sepengamatan saya dari post-post kang Jaya, kang Jaya memandang salah satu kriteria kebenaran adalah tidak mengandung kontradiksi. Dan saya sangat menghargai usaha kang Jaya menunjukkan list kontradiksi ayat-ayat yang dimaksud. Namun sayangnya, saya tidak melihat itu sebagai kontradiksi. Mengutip pernyataan kang Jaya, tidak masuk akal dan bertentangan dengan sains modern.
Sains modern? Namun mohon maaf, saya orang yang bergelut di bidang sains, dan mungkin bagi sebagian orang bidang yang saya geluti disebut bidang yang modern. Saya tidak tahu dengan kang Jaya apakah bergelut dalam bidang-bidang sains modern ini. Dan testimoni saya tentang sains yang dikatakan modern adalah, maaf, bullshit. Saya terbiasa melihat hipotesis-hipotesis, rumus-rumus ajaib (*ajaib dalam, artian dan konteks, ajaib yang dipahami orang awam dan non-awam), teorema-teorema, dan hal-hal teknikal. Jika anda benar-benar orang sains, seharusnya anda hampir bisa berkata sampai suatu titik, "Mungkin, tidak ada hal yang tidak mungkin di alam semesta ini." Gampangnya, jika ada hipotesis yang berkata bahwa pohon bisa berbicara, kalau anda orang sains, anda akan selalu melihat hipotesis itu merupakan suatu perspektif kebenaran yang mungkin merupakan kebenaran hakiki. Sebelumnya mohon maaf jika saya meragukan kredibilitas sains kang Jaya.
Ruang di mana saya tidak berkata apa2 itulah yang saya sebut sebagai ranah yang melebihi segala sesuatu yang bisa dipahami dan tidak bisa dipahami. Saya pribadi menyebut,Memangnya Tuhan itu apa, dan apa saja syaratnya sehingga Allah swt itu Tuhan? Bagaimana anda memastikan bahwa Allah swt itu Tuhan?Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Hahahaha. Iya saya jadi sadar saya baru saja OOT. Sebetulnya saya hanya ingin menyesuaikan jawaban saya, haruskah saya menjawab dengan bahasa Kristiani atau bahasa rasional.Ini adalah bentuk lain dari OOT. Apakah saya ateis atau gak, itu soal lain. Saya beri panduan utk anda jika mau mengetahui "dari manakah asal muasa al quran".
Kalau begitu saya jawab dengan pemahaman yang saya pahami.Tuhan.2) Apakah Allah swt itu?Ada ruang dimana anda tidak bisa berkata apa2 tidak otomatis membuktikan Allah swt ada.Agaroh ha'Tsadiqim wrote:1. Saya meyakini bahwa kita dan alam semesta dan seisinya ini "Ada".1) Apakah Allah swt itu Ada, berikan bukti2nya?
2. Dengan adanya "Ada", maka ada juga pasangannya, yaitu adanya "Tidak Ada".
3. Dua set ini berada dalam ruang set. Sehingga ruang set itu ada.
Karena ruang set memuat "Ada" dan "Tidak Ada", maka ruang set tadi bisa mencakup hal-hal di luar "Ada" dan "Tidak Ada". Sehingga, tidak mungkin ruang set ini tidak ada. Saya pribadi mungkin lebih memilih menyebut ruang set ini sebagai sesuatu yang tidak bisa disebutkan. Di situlah saya mengambil kesimpulan Tuhan itu ada.
Saya tidak tahu tentang persepsi kriteria kang Jaya. Sehingga, kriteria yang berkata bahwa Tuhan itu Baik, Tuhan itu Indah, Tuhan itu Kasih, atau Tuhan itu Jahat, Tuhan itu Pembunuh, Tuhan itu Buruk, merupakan kriteria-kriteria yang menjelaskan Tuhan dalam set yang bisa dijelaskan. Bahasa gampangnya, itu adalah sifat Tuhan yang diinginkan oleh manusia. Namun saya rasa, itu kurang bijak.kriteria bahwa ada sesuatu yang melebihi dari "Ada" dan "Tidak Ada" ini adalah kriteria keTuhanan.
Karena kriteria yang paling tepat untuk mendeskripsikan Tuhan seharusnya dan seutuhnya dan tak sepenggal-penggal adalah, Tuhan itu ya Dia sendiri. Dia tidak hanya Baik, Dia juga tidak hanya Jahat, tapi Dia itu ya memang begitu.
Saya sama sekali tidak memiliki tugas untuk membuat orang lain percaya, membuktikan atau mempertanggungjawabkan asal muasal al-Qur'an kepada siapa pun. Saya hanya memiliki tugas menshare, pengalaman yang menurut pengamatan saya adalah sebuah 'kebenaran'. Sehingga jika ada orang lain yang menginginkan pembuktian itu kepada dirinya, maka pertanyaan pertama saya adalah, apa kriteria pembuktian yang bisa dipahami oleh saya dan anda sebagai kebenaran. Kalau kriteria yang saya pakai tidak sesuai dengan kriteria anda, ya, itu sama seperti menjelaskan bukti bahwa tidak semua Besi memiliki isotop 56 kepada orang yang tidak sebidang dengan saya.Silahkan saja. Tugas anda utk mempertanggungjawab asal muasal al quran. Pakai saja kriteria anda. Tidak ada hubungannya dgn kriteria apa yg saya pakai. Apakah bukti al quran diturunkan atau tidak dr Allah swt TERGANTUNG KRITERIA PEMBACA?Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Saya bisa memahami mengapa al-Qur'an didefinisikan sebagai bacaan. Namun, saya pribadi memahami al-Qur'an itu sebagai "bacaan", "sesuatu yang diucapkan", "kitab". Saya lebih cenderung memilih artian bahasa arab yang "sesuatu yang diucapkan", tapi saya pun juga tidak menolak al-Qur'an diartikan sebagai "kitab".3) Setelah menjawab pertanyaan itu dgn baik, maka apakah benar Al quran diturunkan dari Allah swt? (Catatan: menurut abu hanan, al quran adalah bacaan, kbbi, bacaan berarti buku, kitab)
Apakah diturunkah Tuhan? Bisa iya dan bisa tidak. Satu-satunya cara, dibuktikan. Pembuktiannya? Secara empiris, segala pembuktian membutuhkan point-point pengukuran yang disepakati bersama. Di titik ini saya masih belum yakin apakah saya dan kang Jaya memiliki kriteria point-point pengukuran yang sama. Saya pribadi, memilih salah satu pengukuran berdasarkan "kesesuaian dengan kasus-kasus anomali". Saya kurang tahu dengan kriteria kang Jaya.
Kebenaran itu mutlak. Bukti itu adalah hasil produk dari kebenaran. Tapi tidak semua yang dipersepsikan sebagai bukti merupakan turunan dari kebenaran. Sehingga kalau bahasa anda saya daur ulang, saya mungkin setuju dengan pendapat anda bahwa, benar atau tidaknya persepsi bukti bahwa al-Qur'an dari Tuhan itu memang tergantung dari kriteria audience.
Saya bisa memahami ketidaksepakatan kang Jaya. Alih-alih kang Jaya, sesama muslim saja ada yang gak sepakat. Dan titik permasalahan di sini adalah apa yang membuktikan bahwa al-Qur'an coeternal dengan Tuhan. Pernyataan ini sebetulnya berasal dari kisah-kisah yang menjelaskan tentang agama ini. Ini hanyalah pernyataan yang bisa ditarik dari beberapa asumsi, "al-Qur'an itu merupakan kebenaran", "Tuhan itu ada", dan "Islam itu adalah kebenaran"."proyeksi sesuatu di luar konsep "Ada" dan "Tidak Ada" ke dalam konsep "Ada" dan "Tidak Ada".Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Sepengetahuan saya, dahulu al-Ma'mun dan Ahmad ibn Hanbal pernah berdialog tentang hal ini. Yang pertama menganggap al-Qur'an sebagai entitas yang terpisah sama sekali dari Tuhan. Sedangkan yang lain menganggap al-Qur'an sebagai entitas yang coeternal dengan Tuhan. Saya pribadi lebih suka pendapat abu Hanifa, bahwa apa yang kita ucapkan, bunyikan, dan tulis dari al-Qur'an adalah diciptakan, tetapi al-Qur'an sendiri adalah tidak diciptakan.4) Jika Al quran terbukti diturunkan dari Allah swt, apakah sebelum Al quran diturunkan MENYATU dgn Allah swt?
Apakah tidak diciptakan itu menyatu dengan Tuhan? Definisi menyatu di sini sangat bisa diperdebatkan. Dalam bahasa lain, saya melihatnya sebagai Logos. Dan berhubung mengacu jawaban saya dengan kasus "Ada", hal yang bisa saya tarik kesimpulan adalah, "penyatuan" tadi adalah proyeksi sesuatu di luar konsep "Ada" dan "Tidak Ada" ke dalam konsep "Ada" dan "Tidak Ada".
Anda mau mengatakan bahwa Allah swt itu sebenarnya di luar konsep ada dan tidak ada, tetapi marilah kita menariknya ke dalam konsep ada dan tidak ada? Dan itu akan membuktikan bahwa Al quran diturunkan dari dari Allah swt?
Jelas di situlah masalahnya. Apakah anda bisa membuktikan bahwa al quran ini memang pernah di luar konsep ada dan tidak ada? Apa saja bukti yg harus anda kemukakan?
Namun sepengamatan saya, kang Jaya tidak meyakini "Tuhan itu ada", dan saya meyakini "Tuhan itu ada" via sharing persepsi kebenaran yang saya miliki. Sedangkan "al-Qur'an itu merupakan kebenaran", sepengamatan saya dari post-post kang Jaya, kang Jaya memandang salah satu kriteria kebenaran adalah tidak mengandung kontradiksi. Dan saya sangat menghargai usaha kang Jaya menunjukkan list kontradiksi ayat-ayat yang dimaksud. Namun sayangnya, saya tidak melihat itu sebagai kontradiksi. Mengutip pernyataan kang Jaya, tidak masuk akal dan bertentangan dengan sains modern.
Dan saya memahami apa maksud dari kata-kata tidak masuk akal. Karena persepsi kebenaran akan akal itu salah satunya dikultivasi dari interaksi kita dengan kegiatan sehari-hari. Misal, gelombang elektromagnetik. 1000 tahun lalu, manusia akan berkata gelombang elektro magnetik tidak masuk akal. Saya mahfum, karena mereka tidak berinteraksi dengan hal itu. Begitu pula dengan perkataan-perkataan langit dan bumi bisa berbicara, bagi orang-orang yang tidak pernah berinteraksi dengan hal itu tentu akan bilang bahwa itu tidak masuk di akal.jaya wrote:Semua pernyataan itu dan pernyataan lainnya dalam Alquran jelas tidak masuk akal dan bertentangan dengan sain modern.
Sains modern? Namun mohon maaf, saya orang yang bergelut di bidang sains, dan mungkin bagi sebagian orang bidang yang saya geluti disebut bidang yang modern. Saya tidak tahu dengan kang Jaya apakah bergelut dalam bidang-bidang sains modern ini. Dan testimoni saya tentang sains yang dikatakan modern adalah, maaf, bullshit. Saya terbiasa melihat hipotesis-hipotesis, rumus-rumus ajaib (*ajaib dalam, artian dan konteks, ajaib yang dipahami orang awam dan non-awam), teorema-teorema, dan hal-hal teknikal. Jika anda benar-benar orang sains, seharusnya anda hampir bisa berkata sampai suatu titik, "Mungkin, tidak ada hal yang tidak mungkin di alam semesta ini." Gampangnya, jika ada hipotesis yang berkata bahwa pohon bisa berbicara, kalau anda orang sains, anda akan selalu melihat hipotesis itu merupakan suatu perspektif kebenaran yang mungkin merupakan kebenaran hakiki. Sebelumnya mohon maaf jika saya meragukan kredibilitas sains kang Jaya.
Sah-sah saja. Tidak ada yang melarang. Jika kang Jaya memiliki persepsi seperti itu silahkan-silahkan saja.Jadi, tidak benar memastikan bahwa al quran diturunkan dari Allah swt?Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Dari konsep yang saya jabarkan di atas, bisa saya simpulkan al-Qur'an tidak terpisah. Yang sampai di alam ini hanyalah proyeksinya. Kalau tidak sependapat, dengan senang hati saya coba dengar paparan kang Jaya.
5) Jika al quran itu ternyata MENYATU dgn Allah swt, bagaimana proses terpisahnya al quran itu dari Allah swt (catatan Allah swt TIDAK PUNYA MULUT).Bisa jadi al-Qur'an dari mulut seorang manusia. Dan bisa jadi juga al-Qur'an bukan dari manusia.Jika tidak ada jawabannya, maka tingkal satu kemungkinan al quran berasa-muasal darimulutMuhammad semata!
Terakhir diubah oleh Agaroh ha'Tsadiqim tanggal Tue Aug 13, 2013 8:22 am, total 2 kali diubah
Agaroh ha'Tsadiqim- SERSAN SATU
-
Posts : 107
Kepercayaan : Islam
Location : Bumi Tuhan di Timur
Join date : 12.08.13
Reputation : 18
Re: Asal muasal al quran
Hai agan Ramayana, salam kenal. Siap agan, kalau ada waktu nanti saya coba main-main ke lapak agan.ramayana wrote:silahkan mampir mampir trit ane gan..Agaroh ha'Tsadiqim wrote:Wah, saya baru gabung begini isinya sudah debat seperti ini.
Hai kang Jaya, salam kenal. Dari beberapa point pertanyaan yang dilemparkan oleh kang Jaya, sepertinya saya bisa menyimpulkan kang Jaya berpaham ateis atau agnostik atau semacamnya. Sampai di sini saya bisa mengerti inti permasalahan dari pertanyaan kang Jaya yang kalau saya simpulkan: Apakah Tuhan itu ada? Saya bisa memahami perasaan kang Jaya dengan ketidakpercayaan bahwa al-Qur'an itu dari Tuhan.
Menurut saya, kalau dari pertanyaan dasar seperti ini belum diclearkan, maka ya, pertanyaan paling awal al-Qur'an dari mulut Muhammad atau dari mulut Allah swt tidak akan pernah selesai. Dan sejujurnya, pertanyaan ini mengingatkan saya dengan perdebatan awal Islam zaman dahulu, apakah Qur'an itu diciptakan atau tidak diciptakan?
Di sini saya jadi ingin tahu, menurut pandangan kang Jaya, apa yang membuktikan Tuhan itu tidak ada? Kalau boleh, bisa dijelaskan dengan 3 poin? Dan, kalau misalnya Tuhan seharusnya ada, seharusnya alam semesta dan Tuhan itu seperti apa?
Thanks sharingnya.
Agaroh ha'Tsadiqim- SERSAN SATU
-
Posts : 107
Kepercayaan : Islam
Location : Bumi Tuhan di Timur
Join date : 12.08.13
Reputation : 18
Re: Asal muasal al quran
@jaya
1.ada ciptaan berarti ada pencipta..definisi tuhan bagi sayah (pribadi) adalah tak terjangkau panca indra dan fantasi..bila manusia bayangkan bentuk/rupa tuhan maka itu bukan tuhan dan agar mudah dipahami maka "abstrak" adalah kata yang dapat diterima meskipun "abstrak" bukan bentuk/rupa hakiki dari tuhan..
tuhan juga tak terjamah-dia berada di luar ruang dan waktu-dia berada di atas baik dan buruk..orang berkata ; tuhan maha baik yah karena ada perbuatan baik yang dilakukan manusia dan manusia punya kriteria tentang kebaikan (biasanyah ini melekat dengan manusia mendapat keuntungan/manfaat)..tuhan maha jahat yup inipun berangkat dari persepsi manusia karena ada sesuatu yang bertentangan dengan prinsip/nilai yang diyakini..
2.kontradiksi..anda akan menemui bahwa "kontradiksi" itu tidak pernah ada jika anda mendalami al quran tanpa membawa sikap anti dan bukan target muslim membuktikan kebenaran karena al quran sendiri uda benar..ayat yang anda sertakan pun hanya terjemahan tanpa konteks untuk menjelaskan mengapa ayat2/aturan itu ada..tugas muslim hanya mengatakan ; gak ada kontradiksi..kafirin mau terima atow tidak itu sama sekali bukan urusan muslim..
3.wahyu adalah kasus ghaib..bukan seperti sk pelantikan/seremoni wisuda..anda duduk dan berencana makan siang di warteg dan anda "bicara dalam hati"..apakah teman anda tau rencana anda dan suara dalam hati?
1.ada ciptaan berarti ada pencipta..definisi tuhan bagi sayah (pribadi) adalah tak terjangkau panca indra dan fantasi..bila manusia bayangkan bentuk/rupa tuhan maka itu bukan tuhan dan agar mudah dipahami maka "abstrak" adalah kata yang dapat diterima meskipun "abstrak" bukan bentuk/rupa hakiki dari tuhan..
tuhan juga tak terjamah-dia berada di luar ruang dan waktu-dia berada di atas baik dan buruk..orang berkata ; tuhan maha baik yah karena ada perbuatan baik yang dilakukan manusia dan manusia punya kriteria tentang kebaikan (biasanyah ini melekat dengan manusia mendapat keuntungan/manfaat)..tuhan maha jahat yup inipun berangkat dari persepsi manusia karena ada sesuatu yang bertentangan dengan prinsip/nilai yang diyakini..
2.kontradiksi..anda akan menemui bahwa "kontradiksi" itu tidak pernah ada jika anda mendalami al quran tanpa membawa sikap anti dan bukan target muslim membuktikan kebenaran karena al quran sendiri uda benar..ayat yang anda sertakan pun hanya terjemahan tanpa konteks untuk menjelaskan mengapa ayat2/aturan itu ada..tugas muslim hanya mengatakan ; gak ada kontradiksi..kafirin mau terima atow tidak itu sama sekali bukan urusan muslim..
3.wahyu adalah kasus ghaib..bukan seperti sk pelantikan/seremoni wisuda..anda duduk dan berencana makan siang di warteg dan anda "bicara dalam hati"..apakah teman anda tau rencana anda dan suara dalam hati?
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Asal muasal al quran
lia eden juga ngaku dapet wahyu, kamu penjarakan..abu hanan wrote:
3.wahyu adalah kasus ghaib..bukan seperti sk pelantikan/seremoni wisuda..anda duduk dan berencana makan siang di warteg dan anda "bicara dalam hati"..apakah teman anda tau rencana anda dan suara dalam hati?
kan gak beda dengan muhammad?
tapi soal didikte ayat oleh jibril, tentunya ada saksinya..
mosok sama-sekali gak pernah ada..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
cieh makin ngaco, lagi2 sok teu Arif itu tak pernah bangun pagi, selalu siang dan makannya selalu di atas jam 8. Nah, tapi bagi yang berpikir, bisa menganalisa, kenapa Arif sudah kenyang pagi-pagi, tanpa harus melihat saat Arif saat disuapi. think!
itulah BEDAnya manusia smart dan bodoh seperti kamu, yang suka ngayal sendiri pula...hidup dalam halusinasi, berakhir di neraka.
Lia Eden apa punya yang seperti ayat Quran yang ilmiah seperti ini, tentang :
1) tidak diamnya matahari, karena berorbit mengelilingi pusat galaksi
2) bentuk bumi yang bukan bulat sempurna, tapi bulat elipsis karena pepat di kedua ujungnya
3) tentang tak mungkinnya terbentuknya besi di bumi, karena panasnya pusat bumi masih kurang panas untuk membentuk susunan kimiawi besi
4) tentang letak syaraf sakit manusia yang dibawah lapisan kulit, dll
hingga hal-hal yang sampai sekarang pun belum ditemukan oleh para ahli.
semua itu memBUKTIkan bahwa al Quran itu asli firman Allah, sang pencipta.
MEski ada sejuta orang mengaku dan bersaksi lia eden dapat wahyu dan juga injil itu adalah firman tuhan, tapi semua itu hanya BUALAN semata....kenapa, karena isinya sangat TIDAK ILMIAH.
meski sejuta orang mengaku dan mau bersaksi bahwa melihat Arif disuapi jam 5 sore, tapi kalau ia masih lapar, maka itu jelas kesaksian PALSU, sepalsu injil dan wahyu palsu si lia eden.
Kekafiran memang dekat dengan kebodohan.
itulah BEDAnya manusia smart dan bodoh seperti kamu, yang suka ngayal sendiri pula...hidup dalam halusinasi, berakhir di neraka.
Lia Eden apa punya yang seperti ayat Quran yang ilmiah seperti ini, tentang :
1) tidak diamnya matahari, karena berorbit mengelilingi pusat galaksi
2) bentuk bumi yang bukan bulat sempurna, tapi bulat elipsis karena pepat di kedua ujungnya
3) tentang tak mungkinnya terbentuknya besi di bumi, karena panasnya pusat bumi masih kurang panas untuk membentuk susunan kimiawi besi
4) tentang letak syaraf sakit manusia yang dibawah lapisan kulit, dll
hingga hal-hal yang sampai sekarang pun belum ditemukan oleh para ahli.
semua itu memBUKTIkan bahwa al Quran itu asli firman Allah, sang pencipta.
MEski ada sejuta orang mengaku dan bersaksi lia eden dapat wahyu dan juga injil itu adalah firman tuhan, tapi semua itu hanya BUALAN semata....kenapa, karena isinya sangat TIDAK ILMIAH.
meski sejuta orang mengaku dan mau bersaksi bahwa melihat Arif disuapi jam 5 sore, tapi kalau ia masih lapar, maka itu jelas kesaksian PALSU, sepalsu injil dan wahyu palsu si lia eden.
Kekafiran memang dekat dengan kebodohan.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
saya yakin @mutiara tdk menggunakan kata itu, jika anda memilih meyakini Muhammad adalah peramal ulung yg mengetahui sesuatu yg tidak mungkin diketahui orang lain pada jamannya ya silahkan. Saya anggap itu sebagai pengakuan terselubung betapa istimewanya Beliau.jaya wrote:Ini adalah sebuah pengakuan terselubung bahwa al quran ini memang HANYA KELUAR DARI MULUT MUHAMMAD! Si @mutiara memakai kebodohan Muhammad sebagai bukti al quran diturunkan dari Allah swt.isaku wrote:Dan sampai batas ini, tidak ada bantahan berarti bahwa AQ dari ALLAH SWT. Tinggal satu pilihan, Muhammad adalah peramal ulung sehingga apa yg dia ucapkan ternyata terbukti sampai berabad2 kemudian.
Anda yg mengajukan sayembara, sy hanya mencoba memuaskan ego anda dan tidak ada yg mengharuskan sy bertugas begini atau begono.jaya wrote:Oya......sayembara jalan terus, tetapi jangan lupa tugas utama anda membuktikan al quran diturunkan dari Allah! Atau anda anggap sayembara ini dipakai utk membuktikan quran anda diturunkan dari Allah swt?
Terima kasih atas renungan gratisnya.jaya wrote:@isaku,
saya beri anda sebuah renungan gratis.
Alquran dan Pembuktian Persamaan
Saya tanggapi analogi yg jadi kesimpulannya saja.
Dr Muhammad SAW datang dgn dokumen Harvard yg disebut AQjaya wrote:Jika Anda mengklaim telah meraih gelar Dr Hukum dari Universitas Harvad, Amerika Serikat, maka Anda harus membuktikan sejumlah dokumen yang terkait dengan klaim Anda. Bukan malah menantang orang lain untuk memiliki gelar Doktor yang sama dengan Anda.
Tantangan datang ketika sejumlah orang mengatakan dokumen itu bukan dari Harvard, padahal dokumen Harvard sangat spesifik dan berbeda. Jadi silahkan bikin dokumen Harvard mu sendiri jika engkau merasa bahwa sangat mudah memalsukannya.
isaku- KAPTEN
-
Posts : 3590
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 17.09.12
Reputation : 141
Re: Asal muasal al quran
ayat itu kan tidak hanya satu..Mutiara wrote:cieh makin ngaco, lagi2 sok teu Arif itu tak pernah bangun pagi, selalu siang dan makannya selalu di atas jam 8. Nah, tapi bagi yang berpikir, bisa menganalisa, kenapa Arif sudah kenyang pagi-pagi, tanpa harus melihat saat Arif saat disuapi. think!
itulah BEDAnya manusia smart dan bodoh seperti kamu, yang suka ngayal sendiri pula...hidup dalam halusinasi, berakhir di neraka.
melainkan ribuan, mosok mendikte ribuan ayat selama bertahun-tahun kok tak sekalipun ada yang lihat
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
ya gak ada, karena hanya seorang nabi yang bisa melihat malaikat Jibril itu
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Asal muasal al quran
yang merah kan bualan kalian..Mutiara wrote:
Lia Eden apa punya yang seperti ayat Quran yang ilmiah seperti ini, tentang :
1) tidak diamnya matahari, karena berorbit mengelilingi pusat galaksi
2) bentuk bumi yang bukan bulat sempurna, tapi bulat elipsis karena pepat di kedua ujungnya
3) tentang tak mungkinnya terbentuknya besi di bumi, karena panasnya pusat bumi masih kurang panas untuk membentuk susunan kimiawi besi
4) tentang letak syaraf sakit manusia yang dibawah lapisan kulit, dll
hingga hal-hal yang sampai sekarang pun belum ditemukan oleh para ahli.
semua itu memBUKTIkan bahwa al Quran itu asli firman Allah, sang pencipta.
MEski ada sejuta orang mengaku dan bersaksi lia eden dapat wahyu dan juga injil itu adalah firman tuhan, tapi semua itu hanya BUALAN semata....kenapa, karena isinya sangat TIDAK ILMIAH.
meski sejuta orang mengaku dan mau bersaksi bahwa melihat Arif disuapi jam 5 sore, tapi kalau ia masih lapar, maka itu jelas kesaksian PALSU, sepalsu injil dan wahyu palsu si lia eden.
Kekafiran memang dekat dengan kebodohan.
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
masalah tantangan surat semisal al quran nih sederhana..hemm mungkin seperti tantangan membuat burger sitimewa pada para koki burger atow yah tantangan yang gak istimewa di jaman syair/prosa lagi membludak tapi gak ada yang sanggup terima tantangan tsb..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Asal muasal al quran
nantang..
tapi sudah divonis gak akan ada yang bisa
dan hakim/jurinya silm-slimah yang sudah nelen vonis itu
ke laut aja dah..
tapi sudah divonis gak akan ada yang bisa
dan hakim/jurinya silm-slimah yang sudah nelen vonis itu
ke laut aja dah..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
lho tantangan itu uda ada di jaman al quran turun..adakah orang yang terima tantangan itu 15 abad lalu?kalow tantangan itu dijawab sekarang malah lebih susah..buanyak kaidah yang harus diikutin..satu disiplin ilmu gak dipenuhi yah gugur deh..juri gak perlu muslim asal tau basa arab tingkat luar biasa uda cukup..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Asal muasal al quran
kaidah mana yang baik?abu hanan wrote:lho tantangan itu uda ada di jaman al quran turun..adakah orang yang terima tantangan itu 15 abad lalu?kalow tantangan itu dijawab sekarang malah lebih susah..buanyak kaidah yang harus diikutin..satu disiplin ilmu gak dipenuhi yah gugur deh..juri gak perlu muslim asal tau basa arab tingkat luar biasa uda cukup..
yang orang sebelumnya tak bisa bikin
yang orang modern tak bisa bikin
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Asal muasal al quran
kaidah basa arab/pakem yang ada di al quran..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Asal muasal al quran
maryam tidak melihat jibril dalam wujud malaikat,ia hanya dibisiki jibril dan jibril tidak menampakkan dirinya dalam wujud aslinya kepada maryam, ia menjelma menjadi seorang lelaki. dan BUKAN HANYA Maryam yang didatangi jibril ketika mau punya anak, karena memang TUGAS malaikat jibril itu adalah MENIUPKAN roh MANUSIA ke setiap janin di kandungan setiap ibu sehingga janin tersebut bernyawa dan lalu bisa lahir menjadi manusia.
Jadi BUKAN HANYA nabi Isa saja, yang janinnya ditiupi roh itu, tapi seluruh mahluk hidup yang melahirkan itu janinnya ditiupkan roh oleh malaikat jibril di kandungan masing-masing ibunya.
Jadi BUKAN HANYA nabi Isa saja, yang janinnya ditiupi roh itu, tapi seluruh mahluk hidup yang melahirkan itu janinnya ditiupkan roh oleh malaikat jibril di kandungan masing-masing ibunya.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Halaman 6 dari 23 • 1 ... 5, 6, 7 ... 14 ... 23
Similar topics
» Asal Muasal Protestan
» Jehovah Witness : Asal muasal Yesus
» Asal Muasal Dongeng Nenek Sihir & Pembakaran Tukang Sihir dalam Sejarah
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» INI ayat Quran, atau REAKSI karna Quran ditolak ?
» Jehovah Witness : Asal muasal Yesus
» Asal Muasal Dongeng Nenek Sihir & Pembakaran Tukang Sihir dalam Sejarah
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» INI ayat Quran, atau REAKSI karna Quran ditolak ?
Halaman 6 dari 23
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik