Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Halaman 2 dari 3 • Share
Halaman 2 dari 3 • 1, 2, 3
Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
First topic message reminder :
Pada sebuah gang kecil dekat pelabuhan Peti Kemas, didalam gang itu kebanyakan mayoritas Chinese dan ada 1 gereja. Rumah didalam gang itu sebagian besar berbahan dasar kayu termasuk bangunan gereja.
Beberapa puluh tahun yang lalu, di gang itu banyak orang Chinese melakukan ritual Tung Tung Cep keyakinan Konghucu. Namun sejak ada gereja, banyak yang beralih ke Kristen.
Kejadian yang paling tragis adalah ketika ada salah satu keluarga berpindah keyakinan ke kristen, sang pendeta meminta semua barang di altar (patung, foto, dan tempat hio) di bawa ke gereja, kemudian ditaruh di lantai di depan gereja dan disiram bahan bakar. Setelah di doakan langsung di sulut api, semua barang tersebut dibakar dan dihancurkan dengan alasan berhala.
Namun tidak lama setelah kejadian itu (beberapa bulan kemudian) terjadi kebakaran besar di gang tersebut yang meludeskan semua bangunan kayu termasuk gereja. Saat ini, di gang itu hanya berdiri beberapa rumah beton dan lahan kosong yang ditumbuhi rumput ilalang. tidak ada lagi gereja karena beberapa rumah beton disitu digunakan untuk mess ladies salah satu tempat hiburan malam. Saat ini gereja tersebut menyewa ruangan di salah satu hotel (setelah kebakaran sampai saat ini) untuk melakukan kebaktian.
Pada sebuah gang kecil dekat pelabuhan Peti Kemas, didalam gang itu kebanyakan mayoritas Chinese dan ada 1 gereja. Rumah didalam gang itu sebagian besar berbahan dasar kayu termasuk bangunan gereja.
Beberapa puluh tahun yang lalu, di gang itu banyak orang Chinese melakukan ritual Tung Tung Cep keyakinan Konghucu. Namun sejak ada gereja, banyak yang beralih ke Kristen.
Kejadian yang paling tragis adalah ketika ada salah satu keluarga berpindah keyakinan ke kristen, sang pendeta meminta semua barang di altar (patung, foto, dan tempat hio) di bawa ke gereja, kemudian ditaruh di lantai di depan gereja dan disiram bahan bakar. Setelah di doakan langsung di sulut api, semua barang tersebut dibakar dan dihancurkan dengan alasan berhala.
Namun tidak lama setelah kejadian itu (beberapa bulan kemudian) terjadi kebakaran besar di gang tersebut yang meludeskan semua bangunan kayu termasuk gereja. Saat ini, di gang itu hanya berdiri beberapa rumah beton dan lahan kosong yang ditumbuhi rumput ilalang. tidak ada lagi gereja karena beberapa rumah beton disitu digunakan untuk mess ladies salah satu tempat hiburan malam. Saat ini gereja tersebut menyewa ruangan di salah satu hotel (setelah kebakaran sampai saat ini) untuk melakukan kebaktian.
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Baca aja tripitakanya selesai toh
Kristen menjiplak Budha?? ya silakan ae dibilang kek gitu untung bukan Islam yang dikatakan menjiplak Budha
Kristen menjiplak Budha?? ya silakan ae dibilang kek gitu untung bukan Islam yang dikatakan menjiplak Budha
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok.
...
Disamping itu, sangat disayangkan bahwa ajaran Tripitaka Buddha baru banyak dituliskan pada abad 5-7 Masehi dan itu pun dalam bahasa Mandarin (bukan dalam bahasa Pali atau Sansekerta) sehingga keotentikannya diragukan...
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok....
Disamping itu, sangat disayangkan bahwa ajaran Tripitaka Buddha baru banyak dituliskan pada abad 5-7 Masehi dan itu pun dalam bahasa Mandarin (bukan dalam bahasa Pali atau Sansekerta) sehingga keotentikannya diragukan...
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
gimana mau ngomongin Tripitakanya, tiap2 mahzab aja berbeda : http://ekavirya.com/index.php?option=com_content&view=article&id=79&Itemid=101
Pengorganisasian Sutra Buddhis
Theravada: Sutra Pali dibagi menjadi 3 keranjang ( Tipitaka): Vinaya Pitaka 5 buku, Sutta Pitaka 5 koleksi ( banyak sutta) dan Abhidhamma Pitaka 7 buku.
Mahayana: Sutra Ajaran Mahayana juga terdiri dari Tripitaka disiplin / aturan, ceramah ( sutras) dan analisa dharma. Pada umumnya dikumpulkan menjadi 12 divisi topik seperti Penyebab Dan Kondisi-Kondisi Dan Sajak/Ayat. Itu berisi hampir semua Theravada Tipitaka dan banyak sutra yang tidak terdapat dalam Theravada Tipitaka.
Bahasa pembabaran Dharma
Theravada: Tipitaka mutlak dalam bahasa Pali. Dharma diajarkan dalam bahasa Pali yang dikombinasi-kan dengan bahasa lokal.
Mahayana: Ajaran Budha diterjemahkan ke dalam bahasa lokal (kecuali yang 5 tak dapat diterjemahkan),antara lain: Tibet, Cina dan Jepang. Bahasa terjemahan itu berdasarkan bahasa Sansekerta.
& lagi2 senasib pula ama penjiplaknya : http://www.laskarislam.com/t3228-katolik-ngeluh-ama-protestan#32414
Katolik 73 kitab & Protestan 66 kitab cuman gara2 beda versi kitab dan versi update serta patch.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
gimana mau ngomongin soal kekerasan, aturan yg mengatur soal kekerasannya aja kagak ada.
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok....
Disamping itu, sangat disayangkan bahwa ajaran Tripitaka Buddha baru banyak dituliskan pada abad 5-7 Masehi dan itu pun dalam bahasa Mandarin (bukan dalam bahasa Pali atau Sansekerta) sehingga keotentikannya diragukan...
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
Bisa kagak???
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok....
Disamping itu, sangat disayangkan bahwa ajaran Tripitaka Buddha baru banyak dituliskan pada abad 5-7 Masehi dan itu pun dalam bahasa Mandarin (bukan dalam bahasa Pali atau Sansekerta) sehingga keotentikannya diragukan...
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
Bisa kagak???
mulai dah nih ketularan jakajayagiri, udah dijawab malah ditanya ulang lagi tanpa dibantah jawabannya.
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:BiasaSaja wrote:BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok....
Disamping itu, sangat disayangkan bahwa ajaran Tripitaka Buddha baru banyak dituliskan pada abad 5-7 Masehi dan itu pun dalam bahasa Mandarin (bukan dalam bahasa Pali atau Sansekerta) sehingga keotentikannya diragukan...
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
Bisa kagak???
mulai dah nih ketularan jakajayagiri, udah dijawab malah ditanya ulang lagi tanpa dibantah jawabannya.
Ga usah ngalor ngidul kesana kemari deh
bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Tunjukkin ayatnya ataupun ucapan Budha yang memerintahkan untuk membunuh orang yang tidak seiman ataupun manusia lainnya. Bisa kagak??
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:BiasaSaja wrote:BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:baca tripitaka apaan. wong tripitakanya senasiban kek penjiplaknya kok.
http://tanhadi.blogspot.com/2011/04/sejarah-tipitaka-kitab-suci-agama.html
Kitab Suci Tipitaka dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon). Kitab suci Agama Buddha yang paling tua, yang diketahui hingga sekarang, tertulis dalam Bahasa Pali, yang terbagi dalam tiga kelompok besar (yang disebut sebagai "pitaka" atau "keranjang") yaitu: Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka, dan Abhidhamma Pitaka. Karena terdiri dari tiga kelompok tersebut, maka Kitab Suci Agama Buddha dinamakan Tipitaka (Pali).
Selain yang berbahasa Pali (Tipitaka), ada juga kitab suci Agama Buddha yang menggunakan Bahasa Sansekerta, yaitu yang disebut Tripitaka, tetapi di antara kedua versi Pali dan Sansekerta itu pada dewasa ini hanya Kitab Suci Tipitaka (Pali) yang masih terpelihara secara lengkap, dan Tipitaka (Pali) / Pali Canon ini pulalah yang merupakan kitab suci bagi Agama Buddha mazhab Theravãda.
Gini ae deh slim, bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Silakan dijabarkan plss
Bisa kagak???
mulai dah nih ketularan jakajayagiri, udah dijawab malah ditanya ulang lagi tanpa dibantah jawabannya.
Ga usah ngalor ngidul kesana kemari deh
bisa ente tunjukkin ga disini ayatnya yang menyuruh mereka (theravada) menggunakan kekerasan kepada orang lain (bahkan membunuh) didalam TIPITAKA mereka??
Tunjukkin ayatnya ataupun ucapan Budha yang memerintahkan untuk membunuh orang yang tidak seiman ataupun manusia lainnya. Bisa kagak??
udah dijawab tapi malah nentuin jawabannya apa
kek raja aja nih orang
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
ga ketemu ajarannya untuk melakukan kekerasan (sampai membunuh pula) kan??
kalau sudah ketemu tulis dimari ya, gue tunggu loh sampe
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
dapet nih: http://www.samaggi-phala.or.id/tipitaka/pancaka/
Suka-cita yang muncul dari ketergantungan pada jhana pertama dan kedua. (33 Pavivekam pitim. AA)
Suka-cita yang muncul dari ketergantungan pada jhana pertama dan kedua. (33 Pavivekam pitim. AA)
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Seorang biksu Buddha dari Vietnam yang bernama Thích Quảng Đức membakar dirinya sampai mati di perempatan jalan yang ramai di pusat kota Saigon, Vietnam Selatan pada tanggal 11 Juni 1963 untuk memprotes pemerintahan Vietnam Selatan untuk membawa perhatian pada kebijakan represif rezim Katolik Diem yang dikendalikan pemerintah Vietnam Selatan pada saat itu.
Biksu Buddha meminta rezim untuk mencabut larangan menaikan bendera Buddhis tradisional, memberikan Buddhisme hak yang sama, menghentikan penahanan, serta memberikan biksu/biksuni hak untuk praktek dan menyebarkan agama mereka. Semua yang menyaksikan aksi ini terheran-heran karena ketika Sang Biksu dalam proses pembakaran dirinya tidak ada gerakan apaun pada tubuhnya dan tidak menampakkan rasa sakit ataupun berteriak. Ia tetap duduk diam dalam sikap Teratai (Lotus pose) sampai hangus.
Biksu Buddha meminta rezim untuk mencabut larangan menaikan bendera Buddhis tradisional, memberikan Buddhisme hak yang sama, menghentikan penahanan, serta memberikan biksu/biksuni hak untuk praktek dan menyebarkan agama mereka. Semua yang menyaksikan aksi ini terheran-heran karena ketika Sang Biksu dalam proses pembakaran dirinya tidak ada gerakan apaun pada tubuhnya dan tidak menampakkan rasa sakit ataupun berteriak. Ia tetap duduk diam dalam sikap Teratai (Lotus pose) sampai hangus.
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:dapet nih: http://www.samaggi-phala.or.id/tipitaka/pancaka/
Suka-cita yang muncul dari ketergantungan pada jhana pertama dan kedua. (33 Pavivekam pitim. AA)
Silakan di jelaskan, gue kagak ngerti maksud loe ngutip yang itu
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:Seorang biksu Buddha dari Vietnam yang bernama Thích Quảng Đức membakar dirinya sampai mati di perempatan jalan yang ramai di pusat kota Saigon, Vietnam Selatan pada tanggal 11 Juni 1963 untuk memprotes pemerintahan Vietnam Selatan untuk membawa perhatian pada kebijakan represif rezim Katolik Diem yang dikendalikan pemerintah Vietnam Selatan pada saat itu.
Biksu Buddha meminta rezim untuk mencabut larangan menaikan bendera Buddhis tradisional, memberikan Buddhisme hak yang sama, menghentikan penahanan, serta memberikan biksu/biksuni hak untuk praktek dan menyebarkan agama mereka. Semua yang menyaksikan aksi ini terheran-heran karena ketika Sang Biksu dalam proses pembakaran dirinya tidak ada gerakan apaun pada tubuhnya dan tidak menampakkan rasa sakit ataupun berteriak. Ia tetap duduk diam dalam sikap Teratai (Lotus pose) sampai hangus.
Itu rezim yang berkuasa toh.
Emang tuh Rezim ngikutin perintah Kristus yang mana sih??
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Rada bosen gue sama loe di tread ini
Di bilangin Perintah/Ajaran dalam TIPITAKA/TRIPITAKA masih ae ngalor ngidul.......
Cek VINAYA PITAKA, Sutta Vibhanga
Sutta Vibhanga
Kitab Sutta Vibhanga berisi peraturan-peraturan bagi para Bhikkhu dan Bhikkhuni, terdiri dari:
Bhikkhu Vibhanga - berisi 227 peraturan yang mencakup 8 jenis pelanggaran, di antaranya terdapat 4 pelanggaran yang menyebabkan dikeluarkannya seorang Bhikkhu dari Sangha dan tidak dapat menjadi Bhikkhu lagi seumur hidup. Keempat pelanggaran itu, adalah berhubungan kelamin, mencuri, membunuh manusia atau terlibat dalam rencana, dan berbohong menyatakan dirinya telah mencapai kesucian padahal belum. Untuk ketujuh jenis pelanggaran yang lain ditetapkan hukuman dan pembersihan yang sesuai dengan berat ringannya pelanggaran yang bersangkutan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Vinaya_Pi%E1%B9%ADaka
Memang tipikal muslim nih, ditanya apa dijawab apa........
Di bilangin Perintah/Ajaran dalam TIPITAKA/TRIPITAKA masih ae ngalor ngidul.......
Cek VINAYA PITAKA, Sutta Vibhanga
Sutta Vibhanga
Kitab Sutta Vibhanga berisi peraturan-peraturan bagi para Bhikkhu dan Bhikkhuni, terdiri dari:
Bhikkhu Vibhanga - berisi 227 peraturan yang mencakup 8 jenis pelanggaran, di antaranya terdapat 4 pelanggaran yang menyebabkan dikeluarkannya seorang Bhikkhu dari Sangha dan tidak dapat menjadi Bhikkhu lagi seumur hidup. Keempat pelanggaran itu, adalah berhubungan kelamin, mencuri, membunuh manusia atau terlibat dalam rencana, dan berbohong menyatakan dirinya telah mencapai kesucian padahal belum. Untuk ketujuh jenis pelanggaran yang lain ditetapkan hukuman dan pembersihan yang sesuai dengan berat ringannya pelanggaran yang bersangkutan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Vinaya_Pi%E1%B9%ADaka
Memang tipikal muslim nih, ditanya apa dijawab apa........
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Gue kabur aja ah dari treads ini, kalah gue sama slimer kek ene
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:Penyaran wrote:Seorang biksu Buddha dari Vietnam yang bernama Thích Quảng Đức membakar dirinya sampai mati di perempatan jalan yang ramai di pusat kota Saigon, Vietnam Selatan pada tanggal 11 Juni 1963 untuk memprotes pemerintahan Vietnam Selatan untuk membawa perhatian pada kebijakan represif rezim Katolik Diem yang dikendalikan pemerintah Vietnam Selatan pada saat itu.
Biksu Buddha meminta rezim untuk mencabut larangan menaikan bendera Buddhis tradisional, memberikan Buddhisme hak yang sama, menghentikan penahanan, serta memberikan biksu/biksuni hak untuk praktek dan menyebarkan agama mereka. Semua yang menyaksikan aksi ini terheran-heran karena ketika Sang Biksu dalam proses pembakaran dirinya tidak ada gerakan apaun pada tubuhnya dan tidak menampakkan rasa sakit ataupun berteriak. Ia tetap duduk diam dalam sikap Teratai (Lotus pose) sampai hangus.
Itu rezim yang berkuasa toh.
Emang tuh Rezim ngikutin perintah Kristus yang mana sih??
http://www.laskarislam.com/t4516-keegoisan-kristen-terhadap-agama-lain
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
BiasaSaja wrote:Rada bosen gue sama loe di tread ini
Di bilangin Perintah/Ajaran dalam TIPITAKA/TRIPITAKA masih ae ngalor ngidul.......
Cek VINAYA PITAKA, Sutta Vibhanga
Sutta Vibhanga
Kitab Sutta Vibhanga berisi peraturan-peraturan bagi para Bhikkhu dan Bhikkhuni, terdiri dari:
Bhikkhu Vibhanga - berisi 227 peraturan yang mencakup 8 jenis pelanggaran, di antaranya terdapat 4 pelanggaran yang menyebabkan dikeluarkannya seorang Bhikkhu dari Sangha dan tidak dapat menjadi Bhikkhu lagi seumur hidup. Keempat pelanggaran itu, adalah berhubungan kelamin, mencuri, membunuh manusia atau terlibat dalam rencana, dan berbohong menyatakan dirinya telah mencapai kesucian padahal belum. Untuk ketujuh jenis pelanggaran yang lain ditetapkan hukuman dan pembersihan yang sesuai dengan berat ringannya pelanggaran yang bersangkutan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Vinaya_Pi%E1%B9%ADaka
emangnya iya. wong malahan asal ngasih alesan "gak sengaja" doank langsung diampuni kok : http://www.laskarislam.com/t3650-dilemma-umat-buddha#48856
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
asli dah logika TSnya sungguh2 luar biasa
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
asli dah logika ente cuman buat nyindir doank
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:
asli dah logika ente cuman buat nyindir doank
Logika ente emang luar biasa gue akuin deh
Nyerah gue klo ngelawan logika ente
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Logika ente emang cuman bisa buat nyindir gue akuin deh
bisanya itu doank kalo ngelawan cuman pake logika gituan
bisanya itu doank kalo ngelawan cuman pake logika gituan
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Beberapa orang Nasrani terutama dari kalangan Kristen terlihat sungguh anti terhadap simbol-simbol dan unsur-unsur Chinese yang erat kaitannya dengan Agama Kong Hu Cu. Mereka sebisa mungkin menghindari hal-hal tersebut, karena Agama Kong Hu Cu dianggap Agama sesat oleh mereka.
Bagi saya pemikiran seperti ini sungguh naif dan picik, kenapa ? karena mereka sebisa mungkin menarik umat Agama Kong Hu Cu dengan menggunakan kata sesat dan menawarkan janji-janji keselamatan oleh Yesus, sehingga mau menerima Agama Nasrani. Karena itu mereka menolak semua simbol-simbol dan unsur-unsur chinese tersebut.
Saat ini pemerintah Indonesia mulai menerima budaya Chinese yang erat kaitannya dengan Agama Kong Hu Cu, bahkan Ajaran Kong Hu Cu sudah diterima sebagai salah satu Agama di Indonesia dan hari Imlek dianggap sebagai hari raya dari Agama Kong Hu Cu, hal ini menyebabkan budaya Chinese yang dulu nya sempat dilarang sekarang bisa dilakukan dengan bebas seperti atraksi Barongsai dan diperbolehkan pelajaran Bahasa Mandarin di sekolah-sekolahan.
Lucunya beberapa simbol dan unsur Chinese yang saat ini menjadi tren di kalangan Chinese mulai di terima kalangan Nasrani, walau sebelumnya sempat dilarang dan dianggap sesat oleh pihak Nasrani. Jangan heran jika saat ini, kita bisa menyaksikan suasana Imlek, tarian Barongsai dan penggunaan Bahasa Mandarin di Gereja. Hal ini digunakan untuk menarik minat warga keturunan Chinese agar dapat menerima Agama Nasrani dan menunjukan bahwa di Gereja pun budaya Chinese bisa dilakukan.
Nah ternyata penyakit lama dikalangan Nasrani masih ada, mereka sebisa mungkin menolak pemahaman tentang shio dan tidak mau disamakan dengan sifat-sifat binatang, wah pemikiran yang sungguh sempit.
Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti sesat dan berhala ? Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti menyamakan seseorang dengan sifat binatang ?
Bagaimana dengan pandangan orang Nasrani terhadap pengelompokan bulan kelahiran seseorang dalam zodiak ? Zodiak sendiri berasal dari budaya Yunani dan menggunakan simbol-simbol Dewa-Dewi, apakah juga dianggap sesat dan berhala ?
Bagi saya pemikiran seperti ini sungguh naif dan picik, kenapa ? karena mereka sebisa mungkin menarik umat Agama Kong Hu Cu dengan menggunakan kata sesat dan menawarkan janji-janji keselamatan oleh Yesus, sehingga mau menerima Agama Nasrani. Karena itu mereka menolak semua simbol-simbol dan unsur-unsur chinese tersebut.
Saat ini pemerintah Indonesia mulai menerima budaya Chinese yang erat kaitannya dengan Agama Kong Hu Cu, bahkan Ajaran Kong Hu Cu sudah diterima sebagai salah satu Agama di Indonesia dan hari Imlek dianggap sebagai hari raya dari Agama Kong Hu Cu, hal ini menyebabkan budaya Chinese yang dulu nya sempat dilarang sekarang bisa dilakukan dengan bebas seperti atraksi Barongsai dan diperbolehkan pelajaran Bahasa Mandarin di sekolah-sekolahan.
Lucunya beberapa simbol dan unsur Chinese yang saat ini menjadi tren di kalangan Chinese mulai di terima kalangan Nasrani, walau sebelumnya sempat dilarang dan dianggap sesat oleh pihak Nasrani. Jangan heran jika saat ini, kita bisa menyaksikan suasana Imlek, tarian Barongsai dan penggunaan Bahasa Mandarin di Gereja. Hal ini digunakan untuk menarik minat warga keturunan Chinese agar dapat menerima Agama Nasrani dan menunjukan bahwa di Gereja pun budaya Chinese bisa dilakukan.
Nah ternyata penyakit lama dikalangan Nasrani masih ada, mereka sebisa mungkin menolak pemahaman tentang shio dan tidak mau disamakan dengan sifat-sifat binatang, wah pemikiran yang sungguh sempit.
Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti sesat dan berhala ? Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti menyamakan seseorang dengan sifat binatang ?
Bagaimana dengan pandangan orang Nasrani terhadap pengelompokan bulan kelahiran seseorang dalam zodiak ? Zodiak sendiri berasal dari budaya Yunani dan menggunakan simbol-simbol Dewa-Dewi, apakah juga dianggap sesat dan berhala ?
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
apa makna dari seseorang yang merasa tersindir??
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Pelecehan Gereja terhadap Tradisi Tiongkok
Penyaran wrote:Beberapa orang Nasrani terutama dari kalangan Kristen terlihat sungguh anti terhadap simbol-simbol dan unsur-unsur Chinese yang erat kaitannya dengan Agama Kong Hu Cu. Mereka sebisa mungkin menghindari hal-hal tersebut, karena Agama Kong Hu Cu dianggap Agama sesat oleh mereka.
Bagi saya pemikiran seperti ini sungguh naif dan picik, kenapa ? karena mereka sebisa mungkin menarik umat Agama Kong Hu Cu dengan menggunakan kata sesat dan menawarkan janji-janji keselamatan oleh Yesus, sehingga mau menerima Agama Nasrani. Karena itu mereka menolak semua simbol-simbol dan unsur-unsur chinese tersebut.
Saat ini pemerintah Indonesia mulai menerima budaya Chinese yang erat kaitannya dengan Agama Kong Hu Cu, bahkan Ajaran Kong Hu Cu sudah diterima sebagai salah satu Agama di Indonesia dan hari Imlek dianggap sebagai hari raya dari Agama Kong Hu Cu, hal ini menyebabkan budaya Chinese yang dulu nya sempat dilarang sekarang bisa dilakukan dengan bebas seperti atraksi Barongsai dan diperbolehkan pelajaran Bahasa Mandarin di sekolah-sekolahan.
Lucunya beberapa simbol dan unsur Chinese yang saat ini menjadi tren di kalangan Chinese mulai di terima kalangan Nasrani, walau sebelumnya sempat dilarang dan dianggap sesat oleh pihak Nasrani. Jangan heran jika saat ini, kita bisa menyaksikan suasana Imlek, tarian Barongsai dan penggunaan Bahasa Mandarin di Gereja. Hal ini digunakan untuk menarik minat warga keturunan Chinese agar dapat menerima Agama Nasrani dan menunjukan bahwa di Gereja pun budaya Chinese bisa dilakukan.
Nah ternyata penyakit lama dikalangan Nasrani masih ada, mereka sebisa mungkin menolak pemahaman tentang shio dan tidak mau disamakan dengan sifat-sifat binatang, wah pemikiran yang sungguh sempit.
Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti sesat dan berhala ? Apakah pengelompokan tahun kelahiran seseorang dalam shio berarti menyamakan seseorang dengan sifat binatang ?
Bagaimana dengan pandangan orang Nasrani terhadap pengelompokan bulan kelahiran seseorang dalam zodiak ? Zodiak sendiri berasal dari budaya Yunani dan menggunakan simbol-simbol Dewa-Dewi, apakah juga dianggap sesat dan berhala ?
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Halaman 2 dari 3 • 1, 2, 3
Similar topics
» Pembunuhan Ummat Islam Oleh Ummat Budha Myanmar
» Pelecehan Seksual di Gereja Belanda Terungkap
» Kematian Biksu Anti-Kristenisasi Picu Kemarahan Terhadap Gereja
» Ratusan penyanyi gereja jadi korban pelecehan seksual
» Gereja Katolik Australia tutupi kasus pelecehan seks anak
» Pelecehan Seksual di Gereja Belanda Terungkap
» Kematian Biksu Anti-Kristenisasi Picu Kemarahan Terhadap Gereja
» Ratusan penyanyi gereja jadi korban pelecehan seksual
» Gereja Katolik Australia tutupi kasus pelecehan seks anak
Halaman 2 dari 3
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik