Kepemimpinan Muhammad dan Dampaknya bagi Islam dan Muslim

First topic message reminder :

...Saya tidak begitu yakin apakah sudah tepat dalam memilih penempatan thread pertama saya ini. Bila kurang tepat, mohon moderator memindahkannya ke area yang lebih sesuai. Terima kasih.

...Di dalam manajemen, dikenal dua gaya kepemimpinan ekstrim. Di ekstrim kiri adalah gaya kepemimpinan yang otoriter atau diktator. Sedang di ekstrim kanan adalah gaya kepemimpinan demokrasi penuh atau laissez-faire.
...Gaya mana yang paling baik dan cocok, tergantung pada situasi dan tugas (task) yang sedang diemban.
...Yang sering dijadikan contoh bagi gaya otoriter ialah dalam pemadaman suatu kebakaran dan ketika tentara dalam kancah pertempuran.
...Tidak ada kesempatan bagi pemimpin rombongan pemadam api untuk berembuk atau bertukar pikiran dengan bawahannya. Pemimpin rombongan dengan tegas memberikan perintah-perintah yang harus segera dilaksanakan oleh bawahannya untuk mengatasi api yang sedang menyala.
...Demikian juga ketika tentara dalam pertempuran. Komandan harus mengatur dan menggerakkan prajuritnya dengan perintah yang singkat, jelas dan tegas. Bila tidak, mereka bisa disapu oleh musuh dalam sekejap.
...Sedang bagi tugas-tugas lain, seperti dalam perusahaan dan pemerintahan, kebanyakan lebih cocok kepemimpinan yang cenderung condong ke arah demokrasi. Sebelum melaksanakan sesuatu, pemimpin meminta pendapat bawahannya atau mendiskusikan dengan bawahannya. Khusus bagi yang demokrasi penuh atau laissez-faire keputusan sepenuhnya diserahkan kepada bawahan.
...Dengan pengantar singkat di atas, mari kita telaah kepemimpinan Muhammad. Apakah kepemimpinan beliau termasuk gaya otoriter atau gaya demokrasi.
...Saya persilahkan terlebih dahulu kepada sidang pembaca dan para netter mengutarakan pendapat dan argumentasinya masing-masing.

ibadah islam..
kenapa harus bergerakan fisik tertentu?
di waktu-waktu tertentu? menghadap arah tertentu? menggunakan bahasa tertentu?
dan dengan mentera-mentera tertentu?

cara ibadah yang tak pernah dilakukan adam sampai isa..

SEGOROWEDI wrote:
cara ibadah yang tak pernah dilakukan adam sampai isa..

Kalau soal cara...memang beda beda.
Tapi ini mulai OOT bung

back to topic:

apa bisnisnya semakin berkembang pesat setelah siti khotijah mati?
atau malah bangkrut?

buktikan hebatnya entrepreneurial n managerial muhammad!

@SEGOROWEDI
Topiknya seputar "Gaya Kepemimpinan" bro

tapi referensimu buku: muhammad super leader, super manager
lapaknya: entrepreneurship muslim

tunjukkan fakta dan praktek muhammad
jangan hanya membual berbusa-busa

begitu kang mas..

@SEGOROWEDI
Buku itu referensi untuk menolak bahwa gaya kepemimpinan itu tidak selalu berada pada range : otoritas-demokratis...
Jadi bukan fokus ke bisnis Siti Khadijah.

Perhatikan (intermezzo) ini :
@SEGOROWEDI,
Kamu SEGOROWEDI adalah anak pelacur. Ibumu itu pelacur. Pernah suatu ketika masyarakat menangkap basah ibumu dan bapakmu sedang asyik masyuk di bawah pokok pisang...aku tahu cerita mu siapa kamu sebenarnya.

@SEGOROWEDI,
Kamu SEGOROWEDI gak perlu marah kalau ibu dan bapak mu aku katakan begitu..
Begitu juga jika orang menghina nabi Muhammad, kami gak boleh marah...paling paling kami cuma bilang..."coba buktikan".

Nah dalam kasus kedua orang tuamu...kamu tinggal tanya ke aku "tunjukkan bukti"...kalau gak terbukti ya udah...itu saja...ga boleh marah.

kalau muhammad pemimpin yang super
kalau muhammad manager yang super
kalau muhammad entrepreneur yang super

tentu bisa menunjukkan bukti, misalnya bagaimana ia sukses mengurus bisnis isterinya
utamanya setelah si isteri mati

saya tidak marah, tapi saya minta bukti..
bukti atas omongan dan klaim muslim sendiri..

SEGOROWEDI wrote:

kalau muhammad pemimpin yang super
kalau muhammad manager yang super
kalau muhammad entrepreneur yang super

tentu bisa menunjukkan bukti, misalnya bagaimana ia sukses mengurus bisnis isterinya
utamanya setelah si isteri mati

saya tidak marah, tapi saya minta bukti..
bukti atas omongan dan klaim muslim sendiri..

si om ini memang ajaib... g ada yg g bisa dibolak balik....
kalo si om udah turun tangan, apapun judulnya... semua bisa bolak balik kaya setrikaan

poin saya sederhana saja..
kalau mengurus warisan bisnis isterinya saja tidak becus
maka jelas ia tak punya kapasitas memimpin dan memanage
apalagi digelari manager super dan leader super

...Pertanyaan yang saya ajukan sebenarnya masih sangat erat kaitannya dengan kepemimpinan Muhammad. Khususnya pertanyaan mengapa harus menjedotin jidad ke lantai, seperti rakyat jelata atau gembel menghadap raja. Juga mengapa begitu sering, sampai lima kali sehari.
...Gerakan dan frekuensi sholat yang diperintahkan itu tentu ada maksud dan tujuannya. Pertama, agar hati dan pikiran muslim, selalu sesuai dengan arti Islam=taqwa=tunduk=submission. Persis seperti keinginan raja terhadap rakyatnya. Kita tahu, hampir semua raja memerintah/memimpin dengan gaya otoriter atau diktator yang tidak mengharapkan rakyatnya banyak cingcong.
...Kedua. Salah satu cara untuk menanamkan suatu kebiasaan tanpa berpikir adalah melalui metode drilling atau mengulang-ulang suatu prosedur sebanyak dan sesering mungkin. Metode itu lah yang digunakan oleh semua pelatih binatang, seperti pelatih anjing, karena binatang dianggap tidak sanggup berpikir seperti manusia.

...Saya tambah lagi satu pertanyaan yang sangat menggelitik. Mengapa muslim mengucapkan atau meneriakkan "Allah hu akbar" berulang-ulang, seperti piringan hitam rusak?

Andi Cactusa wrote:
...Saya tambah lagi satu pertanyaan yang sangat menggelitik. Mengapa muslim mengucapkan atau meneriakkan "Allah hu akbar" berulang-ulang, seperti piringan hitam rusak?

Apa masalahnya disitu ?...masalah piringannya ?

...Deeply sorry, double posting.

Andi Cactusa wrote:
.Untuk agama lain saya tidak bisa jawab. Sedang orang Kristen menyanyi untuk mengekspresikan rasa gembira, sukacita, syukur atau memuliakan Allah, Yesus Kristus dan Rohulkudus dengan irama dan lirik yang indah, menyentuh dan mendalam

Bisa ditunjukkan dasar atau perintah bernyayi bagi umat Kristen ? Please aku tunggu

isaku wrote:@atas
pernahkah anda bertanya apa perlunya umat hindu melakukan upacara, atau bertanya apa perlunya umat budha membakar hio, atau bertanya apa perlunya kristen menyanyi-nyanyi......
pernahkah anda memikirkan perbedaan orang yg arogan dan rendah hati?

...Ini lah salah satu contoh dari kebanyakan muslim dalam berdialog. Yang ditanya tidak dijawab, malah balik bertanya. Mengapa begitu? Mungkin karena sejak kecil diajar dan dilatih untuk selalu berprasangka kepada orang lain, terutama kepada non muslim.
...Untuk agama lain saya tidak bisa jawab. Sedang orang Kristen menyanyi untuk mengekspresikan rasa gembira, sukacita, syukur atau memuliakan Allah, Yesus Kristus dan Rohulkudus dengan irama dan lirik yang indah, menyentuh dan mendalam. Sebaliknya, muslim hanya tahu membuat suara gaduh atau ribut yang tidak karu-karuan: tanpa irama, fals, tanpa lirik yang bermakna, diulang-ulang seperti piringan hitam rusak dan asal-asalan sehingga menyakitkan dan merusak telinga pendengar, terutama telinga non-musim. Bahkan anjing saja banyak yang meraung-raung ketika mendengar adzan.
...Yang lucu, bung isaku menutup tanggapannya dengan pertanyaan, apakah saya bisa membedakan orang yang arogan dan rendah hati. Padahal dia sendiri menjawab pertanyaan saya dengan sinis (kebiasaan orang yang arogan!). Orang yang lugu dan rendah hati akan menjawab pertanyaan saya dengan, "Sudah" atau "Belum" tanpa "kembang-kembang" atau sampiran.

@SEGOROWEDI
Bisa ditunjukkan dasar atau perintah bernyayi bagi umat Kristen ? Please aku tunggu

suara hati wrote:Pertanyaan ini biasa ditanyakan oleh netter Kristen yang notabene : Kristen itu struktur bangun keagamaannya tidak normal. Dalam keadaan normal (yang dianggap ) agama langit itu mempunyai 2 pilar utama akidah dan syariah . Nah dalam hal Kristen...akidahnya sudah membelok dari tauhid....syariah pun tak punya..
Baru belakangan ini saja pihak kristen menggencarkan pemakaian kata "ibadah"..."ibadah sore" dan sebagainya...sebelumnya lebih sering memakai kata "kebaktian" dan sebagainya.
Ibadahnya pun terserah saja (mungkin karena demokratis atau apa)...kaki diikat ke atas pohon dan kepala kebawah sambil bernyayi...bisa dianggap ibadah mingguan. Atau angkat kaki sebelah kemudian melompat lompat sambil nyanyi bisa saja dianggap ibadah sore. Maksud aku...Kristen memang ga punya tata cara ibadah...(sorry) contoh yang ku buat hanya ilustrasi saja..

Muslim kalau beribadah...tujuan nya kebersihan lahir bathin kok...gak seperti yang kamu usulkan bahwa kebersihan hati saja. Makanya kami selalu meluruskan niat (ada lafalnya) sebelum beribadah.

...Bung suara hati idem dito dengan bung isaku. Pertanyaan yang jawabannya singkat saja, di jawab secara panjang lebar dan irrelevan. Karena otaknya yang selalu curiga dan berprasangka buruk bila berhadapan dengan non muslim.
...Agaknya, memang tidak mudah mengajak muslim untuk berpikir dengan jernih, sistematis dan tahap demi tahap.

suara hati wrote:

Andi Cactusa wrote:
...Saya tambah lagi satu pertanyaan yang sangat menggelitik. Mengapa muslim mengucapkan atau meneriakkan "Allah hu akbar" berulang-ulang, seperti piringan hitam rusak?

Apa masalahnya disitu ?...masalah piringannya ?

...Lho. Anda jawab dulu dong pertanyaan saya, baru saya jawab pertanyaan anda!
...Rupanya anda ini benar-benar tidak bisa atau tidak sanggup melihat di mana atau apa yang jadi fokus perhatian. Tentu saja bukan "piringan hitam rusak" yang menjadi perhatian dalam kalimat itu.

Andi Cactusa wrote:...Yang lucu, bung isaku menutup tanggapannya dengan pertanyaan, apakah saya bisa membedakan orang yang arogan dan rendah hati. Padahal dia sendiri menjawab pertanyaan saya dengan sinis (kebiasaan orang yang arogan!). Orang yang lugu dan rendah hati akan menjawab pertanyaan saya dengan, "Sudah" atau "Belum" tanpa "kembang-kembang" atau sampiran.

jadi sudah dipikirkan belum? jawab saja "Sudah" atau "Belum" tanpa "kembang-kembang" atau sampiran.

suara hati wrote:

Andi Cactusa wrote:
.Untuk agama lain saya tidak bisa jawab. Sedang orang Kristen menyanyi untuk mengekspresikan rasa gembira, sukacita, syukur atau memuliakan Allah, Yesus Kristus dan Rohulkudus dengan irama dan lirik yang indah, menyentuh dan mendalam

Bisa ditunjukkan dasar atau perintah bernyayi bagi umat Kristen ? Please aku tunggu

...Seingat saya ada. Tetapi karena saya bukan penghafal Alkitab, akan saya butuhkan waktu yang lebih lama untuk mencarinya. Saya akan berterima-kasih bila ada rekan yang lebih dahulu menemukannya. Sementara itu, tanggapan singkat anda mendorong saya mengajukan pemikiran dan pendapat lain.
...Respons anda itu mencerminkan suatu pola pikir muslim. Pola itu sudah saya lihat di thread "Pemberkatan Aneh di Gereja". Beberapa muslim menertawakan, mengejek dan menyalahkan gereja yang memberkati hewan di New York karena tidak ada perintahnya dalam Alkitab. Sementara itu, mereka membela dan membenarkan pembantaian massal hewan di Idul Adha, walau 4/5 penduduk dunia ini merasa prihatin, sedih, muak dan jijik mendengar dan melihatnya, karena katanya penyembelihan itu berdasarkan perintah Al Quran.
...Itu lah hasil drilling yang dilakukan kepada kalian muslim sejak kanak-kanak. Digabung dengan lingkungan yang otoritarian, jadilah kalian seperti anjing terlatih: Melakukan sesuatu tanpa berpikir dan menimbang baik-buruknya. Kalau ditanya mengapa melakukan sesuatu, tidak bisa menjawab dengan nalar, pokoknya itu perintah baginda raja Muhammad.
...Makanya jadi bisa saya fahami mengapa penting sekali bagi anda apakah menyanyi itu berdasarkan perintah Alkitab apa bukan. Bagi saya tanpa diperintah pun, akan saya lakukan karena hampir semua orang, dan kami yakin Bapa juga, suka mendengar lagu yang cantik dan indah.

suara hati wrote:

Andi Cactusa wrote:
.Untuk agama lain saya tidak bisa jawab. Sedang orang Kristen menyanyi untuk mengekspresikan rasa gembira, sukacita, syukur atau memuliakan Allah, Yesus Kristus dan Rohulkudus dengan irama dan lirik yang indah, menyentuh dan mendalam

Bisa ditunjukkan dasar atau perintah bernyayi bagi umat Kristen ? Please aku tunggu

...Dengan memasukkan kata pencari "menyanyi" pada Alkitab off-line, akan muncul sebanyak 46 ayat. Yang terbanyak adalah dari Mazmur. Berikut ini cuplikan dari beberapa ayat:

2 Tawarikh 20 (1) Setelah ia berunding dengan rakyat, ia mengangkat orang-orang yang akan menyanyi nyanyian untuk TUHAN dan memuji TUHAN dalam pakaian kudus yang semarak pada waktu mereka keluar di muka orang-orang bersenjata, sambil berkata: "Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"

Mazmur 13 (6b) Aku mau menyanyi untuk TUHAN, karena Ia telah berbuat baik kepadaku.

Keluaran 15 (1) Pada waktu itu Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN yang berbunyi: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut.

Mazmur 138 (5) mereka akan menyanyi tentang jalan-jalan TUHAN, sebab besar kemuliaan TUHAN.

Surat Yakobus 5 (13) Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita, baiklah ia berdoa! Kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi!

Mazmur 104 (33) Aku hendak menyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada.

isaku wrote:

Andi Cactusa wrote:...Yang lucu, bung isaku menutup tanggapannya dengan pertanyaan, apakah saya bisa membedakan orang yang arogan dan rendah hati. Padahal dia sendiri menjawab pertanyaan saya dengan sinis (kebiasaan orang yang arogan!). Orang yang lugu dan rendah hati akan menjawab pertanyaan saya dengan, "Sudah" atau "Belum" tanpa "kembang-kembang" atau sampiran.

jadi sudah dipikirkan belum? jawab saja "Sudah" atau "Belum" tanpa "kembang-kembang" atau sampiran.

...Mengenai orang Kristen bernyanyi, sudah. Tetapi menyangkut agama lain, belum.
...Jawaban anda sendiri mana? Sekali-sekali buanglah perangai buruk muslim, yang ingin menerima tetapi tidak sudi memberi dan minta dihormati tetapi tidak mau menghormati.

Andi Cactusa wrote:
Makanya jadi bisa saya fahami mengapa penting sekali bagi anda apakah menyanyi itu berdasarkan perintah Alkitab apa bukan. Bagi saya tanpa diperintah pun, akan saya lakukan karena hampir semua orang, dan kami yakin Bapa juga, suka mendengar lagu yang cantik dan indah.
...
...
...
2 Tawarikh 20 (1) Setelah ia berunding dengan rakyat, ia mengangkat orang-orang yang akan menyanyi nyanyian untuk TUHAN dan memuji TUHAN dalam pakaian kudus yang semarak pada waktu mereka keluar di muka orang-orang bersenjata, sambil berkata: "Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"

Mazmur 13 (6b) Aku mau menyanyi untuk TUHAN, karena Ia telah berbuat baik kepadaku.

Keluaran 15 (1) Pada waktu itu Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN yang berbunyi: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut.

Mazmur 138 (5) mereka akan menyanyi tentang jalan-jalan TUHAN, sebab besar kemuliaan TUHAN.

Surat Yakobus 5 (13) Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita, baiklah ia berdoa! Kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi!

Mazmur 104 (33) Aku hendak menyanyi bagi TUHAN selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada.

Terima kasih sudah menunjukkan ayat pendukung menyanyi bagi umat Kristen. Ini semakin menunjang pendapatku (yang timbul dari kemerdekaan berpikir seorang muslim...) bahwa Kristen memang dibentuk sejak zaman PL sampe zaman Yesus. Jadi kalau menilai Kristen, tidak bisa hanya menilai Yesus saja, sebab peran Yesus dalam Kristen (dari alokasi waktu) sangat kecil. Jika nabi Musa kita perkirakan eksis pada 1500 SM, dan masa tugas Yesus yang cuma 3 tahun...maka peran Yesus dalam Kristen adalah 3/1500=0.2%...dan itu sangat kecil.

http://www.laskarislam.com/t5190-tuduhan-bahwa-nabi-muhammad-keji-adalah-tidak-adil

Itu dulu

Masuknya 'ibadah' bernyanyi ke dalam Kristen...kira kira masuk nilai berapa ya di skala otoriter-demikratis ? Trus aturan lain dalam PL yang gak dikerjakan oleh Kristen...masuk ke skala berapa di otoriter demikratis ?

suara hati wrote:Masuknya 'ibadah' bernyanyi ke dalam Kristen...kira kira masuk nilai berapa ya di skala otoriter-demikratis ? Trus aturan lain dalam PL yang gak dikerjakan oleh Kristen...masuk ke skala berapa di otoriter demikratis ?

...Rupanya otak anda benar-benar tumpul. Sehingga belum juga memahami pengunaan skala otoriter-demokratis itu.
...Pemberian skala itu hanya berlaku bagi gaya kepemimpinan atau leadership style, bukan pada suatu proses, kejadian atau peristiwa. Pantas berdiskusi dengan anda sering bersilang atau tidak bertemu.