Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Halaman 13 dari 28 • Share
Halaman 13 dari 28 • 1 ... 8 ... 12, 13, 14 ... 20 ... 28
Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
First topic message reminder :
sayah bawa dulu satu kalimat dari pak paulus;
"Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu" (1Kor 15:14)
coba kita ubah menjadi (disesuaikan dengan pemahaman kita) ;
"Tetapi andaikata nabi isa tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu"
ada saran dan kritik???
sayah bawa dulu satu kalimat dari pak paulus;
"Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu" (1Kor 15:14)
coba kita ubah menjadi (disesuaikan dengan pemahaman kita) ;
"Tetapi andaikata nabi isa tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu"
ada saran dan kritik???
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
mumpung ada gerhana di bulan ramadhan
kesempatan emas memahdikan diri
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
aliumar wrote:Dan jgn lupa juga baca sono ttg mubahalah di post saya di #282.
Maulvi Sanaullah dalam bukunya Ilhamat Mirza (Wahyu-wahyu Mirza) hal. 116, menolak MUBAHALAH:
"Saya tidak pernah mendakwakan diri seperti Anda bahwa saya seorang Nabi, atau seorang Rasul, atau seorang anak Tuhan, atau seorang penerima wahyu. Saya tidak dapat, oleh karena itu, tidak berani untuk ikut dalam pertandingan semacam itu. Perkataan Anda bahwa jika saya mati sebelum Anda, Anda akan menyatakan bahwa itu adalah bukti kebenaran Anda dan jika Anda mati sebelum saya, maka siapakah yang akan pergi ke kuburan Anda untuk diminta pertanggung-jawabannya? Itulah sebabnya mengapa Anda mengemukakan tantangan yang konyol itu. Saya menyesal bagaimana pun juga, saya tidak berani ikut dalam kontroversi seperti itu dan kurangnya keberanian saya ini merupakan sumber kehormatan bagi saya dan bukanlah suatu sumber kehinaan."
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:
mumpung ada gerhana di bulan ramadhan
kesempatan emas memahdikan diri
Kalau posting yang bermutu dong, jika tidak kelihatan bahwa agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA oleh ALLAH, TUHAN YANG MAHA KUASA.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
aliumar wrote:Dan soal gerhana, muhammad sendiri dlm hadist shahih pernah bilang kalau perihal gerhana tidak terkait perihal kematian atau kelahiran seseorang. Artinya tanda alam berupa gerhana tidak bisa dijadikan sbg tanda "khusus/istimewa" bagi lahirnya/datangnya seseorang nabi atau mahdi atau kedatangan/kelahiran siapun juga.
Hadits shahih yang mana? Orang Katolik tidak akan mengetahui bahwa dalam Islam ada Shalat Gerhana dalam rangka mensyukuri dan menyambut kedatangan Imam Mahdi.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:
mumpung ada gerhana di bulan ramadhan
kesempatan emas memahdikan diri
Kalau posting yang bermutu dong, jika tidak kelihatan bahwa agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA oleh ALLAH, TUHAN YANG MAHA KUASA.
lha yang dilakukan si gulam kan seperti itu..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
aliumar wrote:Nih, biar kedunghalang ga berlagak pilon soal mubahalah yg dia singgung2 duluan...
mengenai Mubahalah:
Mubahalah antara Mirza dan Syekh Tsanaulloh
Adalah Asy-Syaikh Tsana`ullah Al-Amru Tasri seorang ulama muslim dari negeri India yang mengetahui cerita dari Mirza Ghulam Ahmad. Beliau termasuk salah seorang ulama’ yang paling menentang tegas dan keras tentang keberadan nabi palsu ini. Penolakan ini kemudian terdengar di telinga sang nabi palsu tersebut. Maka karena geram, Ghulam Ahmad akhirnya mengeluarkan pernyataan pada tanggal 15 April 1907 yang ditujukan kepada Asy-Syaikh Tsana`ullah.
Pernyataan tegas Ghulam Ahmad tersebut berbunyi:
”Engkau selalu menyebutku di majalahmu (‘Ahlu Hadits’) ini sebagai orang terlaknat, pendusta, pembohong, perusak… Maka aku banyak tersakiti olehmu… Maka aku berdoa, jika aku memang pendusta dan pembohong sebagaimana engkau sebutkan tentang aku di majalahmu, maka aku akan binasa di masa hidupmu. Karena aku tahu bahwa umur pendusta dan perusak itu tidak akan panjang… Tapi bila aku bukan pendusta dan pembohong bahkan aku mendapat kemuliaan dalam bentuk bercakap dengan Allah, serta aku adalah Al-Masih yang dijanjikan maka aku berdoa agar kamu tidak selamat dari akibat orang-orang pendusta sesuai dengan sunnatullah.”
”Aku umumkan bahwa jika engkau tidak mati dan tidak diadzab oleh Allah semasa aku hidup, maka berarti AKU BUKAN RASUL DARI ALLAH…
”Aku berdoa kepada Allah, wahai penolongku Yang Maha Melihat, Yang Maha Kuasa, Yang Maha Berilmu, Yang mengetahui rahasia qalbu, bila aku ini adalah pendusta dan perusak dalam pandangan-Mu dan aku berdusta atas diri-Mu malam dan siang hari, ya Allah, maka matikan aku di masa hidup Ustadz Tsana`ullah. Bahagiakan jamaahnya dengan kematianku –Amin–. Wahai Allah, jika aku benar dan Tsana`ullah di atas kesalahan serta berdusta dalam tuduhannya terhadapku, maka matikan dia di masa hidupku dengan penyakit-penyakit yang membinasakan seperti tha’un dan kolera atau penyakit-penyakit selainnya….Akhirnya, aku berharap dari Ustadz Tsana`ullah untuk menyebarkan pernyataan ini di majalahnya. Kemudian berilah catatan kaki sekehendaknya. Keputusannya sekarang di tangan Allah.”
(kutipan ini dicatat oleh Ash Shamad al Mau’ud pada Tabligh Risalat juz 10 hal. 120)
Apa yang terjadi? Setelah berlalu 13 bulan 10 hari dari waktu itu, justru Ghulam Ahmad yang diserang ajal. Doanya menimpa dirinya sendiri.
Anak Mirza Gulam Ahmad yaitu Basyir Ahmad menceritakan:
Ibuku mengabarkan kepadaku bahwa Ghulam Ahmad pergi ke WC langsung setelah makan, lalu tidur sejenak. Setelah itu dia ke WC lagi. Maka dia pergi ke sana 2 atau 3 kali tanpa memberitahu aku. Kemudian dia bangunkan aku, maka aku melihatnya lemah sekali dan tidak mampu untuk pergi ke ranjangnya. Oleh karenanya, dia duduk di tempat tidurku. Mulailah aku mengusapnya dan memijatnya. Tak lama kemudian, ia pergi lagi ke WC. Namun sekarang ia tidak dapat pergi ke WC, karena itu dia buang hajat di sisi tempat tidur dan ia berbaring sejenak setelah buang hajat. Kelemahan sudah mencapai puncaknya, tapi masih saja hendak buang air besar. Diapun buang hajatnya, lalu dia muntah. Setelah muntah, dia terlentang di atas punggungnya, dan kepalanya menimpa kayu dipan, maka berubahlah keadaannya.”
(termaktub dalam risalah Siratul Mahdi hal. 109 karya Basyir Ahmad)
Mertuanya juga menerangkan:
“Malam ketika sakitnya Mirza Ghulam Ahmad, aku tidur di kamarku. Ketika sakitnya semakin parah, mereka membangunkan aku dan aku melihat rasa sakit yang dia derita. Dia katakan kepadaku, ‘Aku terkena kolera.’ Kemudian tidak bicara lagi setelah itu dengan kata yang jelas, sampai mati pada hari berikutnya setelah jam 10 pagi.”
(termaktub dalam risalah Hayat Nashir Rahim Ghulam Al-Qadiyani hal. 14)
Akhirnya Mirza Ghulam Ahmad, sang nabi palsu, mati tanggal 26 Mei 1908 terkena wabah Kolera, di saat Ustadz Tsana masih hidup ……. Jadi Mirza Ghulam Ahmad meninggal di masa hidup Ust Tsana---->terjawab lah hasil Mubahalah nya
Sementara Asy-Syaikh Tsana`ullah tetap hidup setelah kematian Mirza Ghulam Ahmad selama hampir 40 tahun. Allah Ta’ala Yang Maha Berkuasa di atas segalanya. Maka terkuak sudah tirai palsu sang pendusta… ………….
TULISAN DI ATAS ADALAH FITNAH DARI PARA PENENTANG, aliumar hanya mengcopas saja.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mirza_Ghulam_Ahmad#Kematian_Mirza_Ghulam_Ahmad
Kematian Mirza Ghulam Ahmad
Tidak sedikit para ulama yang menentang dan berusaha menasehati Mirza Ghulam Ahmad (MGA) agar ia bertaubat dan menghentikan dakwah yang dibawanya itu. Namun, usaha itu tidak juga membuat pemimpin Ahmadiyah ini surut dalam menyebarkan dakwahnya.
Salah satu keberatan yang dialamatkan kepada Pendiri Jemaat Ahmadiyah adalah Mirza Ghulam Ahmad telah mengajukan sebuah doa untuk menantang (Mubāhalah) Maulvi Sanaullah yakni jika di antara mereka berdua salah satunya adalah orang yang sesat dan palsu. Saat itu Mirza Ghulam Ahmad berumur 62 tahun dan Maulvi Sanaullah yang berasal dari Amritsar adalah seorang muda berusia 29 tahun. Daftar nama para ulama yang diajak ber-mubahalah oleh MGA telah di lampirkan dalam buku Anjam-e-Aatham (1897).
Maulvi Sanaullah diam beberapa tahun lamanya tidak menanggapi tantangan tersebut. Setelah sekitar lima tahun lamanya, para pendukungnya mulai menekan dia untuk menanggapi mubāhalah itu. Menanggapi hal itu Mirza Ghulam Ahmad kemudian menulis dalam buku Ijaz Ahmadi yang di terbitkan pada tahun 1902 sebagai berikut:
"Saya telah melihat pemberitahuan Maulvi Sanaullah dari Amritsar yang mana ia menyatakan memiliki keinginan yang tulus suatu keputusan, bahwa ia dan saya seyogyanya berdoa sehingga salah seorang di antara kita yang berdusta akan menemui ajal semasa hidup orang yang benar"
Tahun 1902 dan buku Ijaz Ahmadi diterbitkan pada bulan November di tahun yang sama. Menanggapi hal itu Maulvi Sanaullah menerbitkan sebuah buku berjudul Ilhamat Mirza (Wahyu-wahyu Mirza), ia menulis:
"Saya tidak pernah mendakwakan diri seperti Anda bahwa saya seorang Nabi, atau seorang Rasul, atau seorang anak Tuhan, atau seorang penerima wahyu. Saya tidak dapat, oleh karena itu, tidak berani untuk ikut dalam pertandingan semacam itu. Perkataan Anda bahwa jika saya mati sebelum Anda, Anda akan menyatakan bahwa itu adalah bukti kebenaran Anda dan jika Anda mati sebelum saya, maka siapakah yang akan pergi ke kuburan Anda untuk diminta pertanggung-jawabannya? Itulah sebabnya mengapa Anda mengemukakan tantangan yang konyol itu. Saya menyesal bagaimana pun juga, saya tidak berani ikut dalam kontroversi seperti itu dan kurangnya keberanian saya ini merupakan sumber kehormatan bagi saya dan bukanlah suatu sumber kehinaan."
Banyak dari penentang Ahmadiyah membuat cerita mengenai penyebab kematian Mirza Ghulam Ahmad, dikatakan oleh penentang MGA meninggal di kamar mandi akibat ratusan kali buang air besar karena sakit kolera. Memang benar MGA beberapa kali buang air besar karena sakit diare bukan kolera. Mirza Ghulam Ahmad mati di atas peraduannya dan kepergiannya disaksikan oleh keluarga, Sahabat dan kerabatnya pada tanggal 26 Mei 1908, pukul 10:30 pagi. Mirza Ghulam Ahmad wafat setelah 10 tahun ber-mubāhalah dengan Maulvi Sanaullah, dan pada saat itu (1907) Maulvi pun menulis karangannya Ahlul Hadits, sebagai berikut:
"Al-Qur'an menyatakan bahwa orang-orang yang berbuat kezaliman mendapat kelonggaran dari Tuhan. Sebagai contoh dikatakan "Barangsiapa berada dalam kesesatan, maka biarlah Yang Maha Pemurah memperpanjang tempo baginya" (QS. Maryam/19:76), dan: "Kami memberikan kelonggaran bagi mereka sehingga mereka dapat memperbanyak dosanya" (QS. Ali 'Imran/3:178), "Tuhan akan membiarkan mereka terombang-ambing dalam kesesatan mereka" (QS. Al-Baqarah/2:15), dan: "Sebenarnya Kami telah memberikan mereka dan bapak-bapak mereka kenikmatan sehingga panjanglah umur mereka" (QS. Al-Anbiyā'/21:44)."[10]
Dengan demikian Maulvi Sanaullah tidak hanya menolak tantangan Mirza Ghulam Ahmad untuk ber-mubāhalah, melainkan ia telah mengemukakan suatu prinsip bahwa para pendusta, penipu, perusuh dan pemberontak diberikan umur yang panjang.
Setelah mengetahui fakta mengenai sakit dan wafatnya Mirza Ghulam Ahmad, sekarang yang menjadi persoalan dari segi aqidah adalah: Apakah sakit diare akut yang menyerang isi perut MGA dapat dikategorikan sebagai penyakit yang diridhai oleh Tuhan atau tidak? Ternyata menurut hadits shahih (HR Ahmad, Abu Daud & Nasa'i), orang mati karena sakit perut itu MATI SYAHID.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:
mumpung ada gerhana di bulan ramadhan
kesempatan emas memahdikan diri
Kalau posting yang bermutu dong, jika tidak kelihatan bahwa agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA oleh ALLAH, TUHAN YANG MAHA KUASA.
lha yang dilakukan si gulam kan seperti itu..
Kalau tidak tahu, NONTON dan BACA saja. Karena kalau menulis komentar, KELIHATAN SEKALI, agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA. Tidak ada nama agama Kristen Protestan > < agama Kristen Katolik dalam Injil, padahal keduanya berasal dari Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
celah yang dimanfaatkan si gulam untuk memahdikan diri
padahal muhammad berbohong soal gerhana bulan ramadan
Terakhir diubah oleh SEGOROWEDI tanggal Sat Dec 28, 2013 9:04 pm, total 1 kali diubah
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:
berati..
baik mirza maupun muhammad sama-sama pembohong
Website ini didominasi oleh komentator yang tidak berkualitas.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:Kalau tidak tahu, NONTON dan BACA saja. Karena kalau menulis komentar, KELIHATAN SEKALI, agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA. Tidak ada nama agama Kristen Protestan > < agama Kristen Katolik dalam Injil, padahal keduanya berasal dari Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as.
ngoceh gak jelas
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
celah yang dimanfaatkan si gulam untuk memahdikan diri
padahal muhammad berbohong dol gerhana bulan ramadan
Pertama: Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad as mendakwakan diri diutus Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana sebagai Imam Mahdi.
Kedua: Orang-orang kafir menolaknya, mendustakannya dan memfatwanya di luar Islam, sesat dan menyesatkan.
Ketiga: Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana memperlihatkan TANDA ALAM yang tidak bisa dikendalikan oleh manusia, yakni Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari di bulan Ramadhan, sebagai bukti KEBENARAN pendakwaannya sebagai Imam Mahdi.
Celah mana yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memahdikan diri?
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:Kalau tidak tahu, NONTON dan BACA saja. Karena kalau menulis komentar, KELIHATAN SEKALI, agama yang dianutnya BELUM SEMPURNA & BELUM DIBERINAMA. Tidak ada nama agama Kristen Protestan > < agama Kristen Katolik dalam Injil, padahal keduanya berasal dari Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as.
ngoceh gak jelas
Kalau gak JELAS harus ada bantahan anda berdasarkan INJIL. Jika tidak, sebaliknya anda yang ngoceh gak jelas.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
celah yang dimanfaatkan si gulam untuk memahdikan diri
padahal muhammad berbohong dol gerhana bulan ramadan
Pertama: Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad as mendakwakan diri diutus Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana sebagai Imam Mahdi.
Kedua: Orang-orang kafir menolaknya, mendustakannya dan memfatwanya di luar Islam, sesat dan menyesatkan.
Ketiga: Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana memperlihatkan TANDA ALAM yang tidak bisa dikendalikan oleh manusia, yakni Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari di bulan Ramadhan, sebagai bukti KEBENARAN pendakwaannya sebagai Imam Mahdi.
Celah mana yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memahdikan diri?
adanya gerhana di bulan ramadan
lain kali kalau ada gerhana di bulan ramadan lagi
kamu juga bisa memahdikan diri
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
celah yang dimanfaatkan si gulam untuk memahdikan diri
padahal muhammad berbohong dol gerhana bulan ramadan
Pertama: Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad as mendakwakan diri diutus Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana sebagai Imam Mahdi.
Kedua: Orang-orang kafir menolaknya, mendustakannya dan memfatwanya di luar Islam, sesat dan menyesatkan.
Ketiga: Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Bijaksana memperlihatkan TANDA ALAM yang tidak bisa dikendalikan oleh manusia, yakni Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari di bulan Ramadhan, sebagai bukti KEBENARAN pendakwaannya sebagai Imam Mahdi.
Celah mana yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memahdikan diri?
adanya gerhana di bulan ramadan
lain kali kalau ada gerhana di bulan ramadan lagi
kamu juga bisa memahdikan diri
Gak mudeng yah? Jika diutus Allah, mendakwakan diri dulu, lalu didustakan, kemudian Allah membelanya dengan TANDA ALAM. Bukan TANDA ALAM dulu, baru mendakwakan diri. PAHAM?
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
hampa wrote:Kedunghalang wrote:hampa wrote:yup jika hadist ini benar.....saya juga mikirin mungkin benar2 mau kiamat besar tuh karena gerhana bulan jatuh pada malam pertama ramadhan kan biasanya malam pertengahan bulan......saat terjadi pasti peredaran bulan, matahari dan bumi lagi kacau......masih jauh belum akhir zaman imam belum muncul ya??????aliumar wrote:Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
Gerhana matahari dan bulan serentak dibulan Ramadhan terjadi hanya selama 23 tahun sekali, adapun hadist Sunan Ad-Darul Quthni yg dijadikan dalil, mengklaim bahwa gerhana seperti ini tidak pernah terjadi sejak Allah menciptakan langit dan bumi. Something wrong with that hadist...
yang penting
Tidak ada seorang pun (termasuk Nabi Muhammad saw) yang mengetahui waktu terjadinya Kiamat Besar, melainkan hanya Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui. Hadits itu tidak ada korelasinya dengan Kiamat Besar, melainkan dengan kedatangan Mahdi Kita (dari antara Umat Nabi Muhammad saw) yang didukung oleh TANDA ALAM. There is nothing wrong with that hadits, because bukan gerhananya yang dimaksud, melainkan TIDAK PERNAH TERJADI SEJAK ALLAH MENCIPTAKAN LANGIT DAN BUMI, DIMANA GERHANA SEPERTI ITU MENJADI PENDUKUNG KEDATANGAN SEORANG UTUSAN ALLAH (IMAM MAHDI).
Memang hadits ini didukung oleh ayat suci Al Qur'an tentang Hari Kiamat (Surah Al Qiyaamah 75:7-23) , tetapi Hari Kiamat yang dimaksud adalah Hari Kebangkitan, karena qiyaam (Bahasa Arab) berarti bangkit atau bangun, seperti dalam kata qiyaamul lail yang berarti bangun tengah malam untuk shalat tahajjud. Jadi, jika dikaitkan dengan ayat suci Al Qur'an & Hadits yang lainnya yang berkaitan dengan Imam Mahdi, maka kedatangan Mahdi Kita (Imam Mahdi) adalah sebagai Tanda Kebangkitan Islam Yang Kedua Kali. Dan, sejak tahun 1305H ataua 1884 M, Imam Mahdi yang dijanjikan itu telah datang, yakni Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad (Khalifatullah, Imam Mahdi & Masih Mau'ud) as dari Qadian, Hindustan, Pendiri Jemaat Muslimin Ahmadiyah.
makanya jika hadist ini benar gerhana terjadi malam pertama bulan ramadhan pasti peredaran bumi, bulan dan matahari telah melenceng dari jalurnya dan pasti akan dikatakan akhir zaman dan saya yakin gerhana ini belum pernah terjadi semenjak dibentuknya langit dan bumi...... kesimpulan imam mahdi belum ada karena nubuatan ini belum terjadi.
Sudah terjadi, silahkan lihat di: http://www.alislam.org/topics/eclipses/response-to-mcnaughton.html atau
http://www.alislam.org/library/articles/new/TruthAboutEclipses.html
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Jagona wrote:Kedunghalang wrote:Jagona wrote:Kedunghalang wrote:Jagona wrote:
hi hi hi ............. anda keliru ........... aku menolak MGA karena aku mencintai n.Muhammad
........... trus aku tidak mempersoalkan ayat Basmalah, yang aku soroti adalah nomor-nomor ayat yang anda tampilkan selalu +1. ini tidak sesuai dengan mushaf quran yang berlaku (mushaf utsmani) .............. nah kan kesimpulan anda melenceng ........... jadi sebenarnya anda sendiri yang mempermasalahkan ayat basmalah ............ trus anda mengiukuti sabda n.Muhammad .... sabda yang mana ?
Di dalam umat Islam, memang ada dua pemahaman tentang ayat BASMALAH yang tidak perlu dipermasalahkan, karena dua-duanya ada dasarnya. Yang satu berdasarkan hadits dihitung menjadi ayat pertama dan nomor satu dalam setiap Surah Al Qur'an, kecuali At-Taubah yang merupakan bagian dari Al Anfal. Yang satu lagi berdasarkan sabda Khalifah Utsman ra yang saat ini banyak digunakan. So, the case should have been closed.
Sekarang, yang penting adalah, jika anda sungguh-sungguh mencintai Nabi Muhammad saw, apakah anda akan melaksanakan perintah beliau saw dalam hadits berikut ini:
"Barangsiapa melihatnya, maka bai'atlah kalian kepadanya, walaupun harus merangkak di atas salju, karena dia adalah Khalifatullah, Al Mahdi." (HR Sunan Ibnu Majah).
hi hi hi ........... hadits palsu .......................... key
Seperti itulah sikap orang-orang Yahudi terhadap Nabi Isa Al Masih as, begitu pula sikap orang-orang Islam terhadap Perumpamaan Ibnu Maryam (Az-Zukhruf 43:58).
yaaa.... kalo gak cukup dengan ayat 3/78. mudah-mudahan dengan ayat 3/144 anda bisa menyadari bahwa anda kekeliru ......................... key
MISINTERPRETATION
Jagona wrote:Kedunghalang wrote:
Nabi Muhammad saw bersabda: "Barangsiapa mati, sedang ketika hidupnya tidak ada ikatan bai'at, maka matinya mati jahiliyah." (HR Sahih Muslim).
kita tunggu aja ......... siapa yang mati jahiliyah ............. okey
KATANYA CINTA KEPADA NABI MUHAMMAD SAW, TAPI MALAH MENANTANG.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
kalau begitu saya juga bisa bilang dgn mudahnya bahwa tulisan kamu ttg Maulvi Sanaullah ADALAH FITNAH DARI PARA PENGANUT AHMADIYAH...TULISAN DI ATAS ADALAH FITNAH DARI PARA PENENTANG
Kalau udh ga bisa membantah lagi, satu2nya cara paling mudah memang tinggal bilang: "Fitnah", sbg bentuk denial (penyangkalan)...
aliumar- LETNAN SATU
-
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
kamu sbg org Islam ga tau ada hadist shahih yg menyatakan kalau perihal gerhana tidak terkait dgn kelahiran/kematian seseorang?tanya dulu gih muslim2 yg lain sana...Hadits shahih yang mana?
gini aja, nanti menjelang/sebelum Maret 2025 pada rame2 aja mendakwakan diri sbg mahdi, krn pada 14 Maret 2025 dan 29 Maret 2025 nya terjadi gerhana bulan dan matahari yg terjadi pada bulan Ramadhan...Jadi siap2 aja ya anda harus percaya pada klaim mereka yg mendakwakan diri sbg mahdi pada menjelang bulan maret 2025 nanti, itu jika anda mau tetap konsisten berpegang pada Tanda Alam yg satu ini, hahaha.....Gak mudeng yah? Jika diutus Allah, mendakwakan diri dulu, lalu didustakan, kemudian Allah membelanya dengan TANDA ALAM. Bukan TANDA ALAM dulu, baru mendakwakan diri. PAHAM?
aliumar- LETNAN SATU
-
Posts : 2663
Kepercayaan : Katolik
Location : Padang
Join date : 20.06.12
Reputation : 29
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
aliumar wrote:kamu sbg org Islam ga tau ada hadist shahih yg menyatakan kalau perihal gerhana tidak terkait dgn kelahiran/kematian seseorang?tanya dulu gih muslim2 yg lain sana...Hadits shahih yang mana?
Tidak ada. Malahan Nabi Muhammad saw menganjurkan, agar - ketika terjadi gerhana - umat Islam untuk melakukan shalat nawavil dalam rangka memohon Nikmat Allah (diutus-Nya seorang Utusan) supaya umat Islam senantiasa mendapat petunjuk-Nya.
aliumar wrote:Kedunghalang wrote:Gak mudeng yah? Jika diutus Allah, mendakwakan diri dulu, lalu didustakan, kemudian Allah membelanya dengan TANDA ALAM. Bukan TANDA ALAM dulu, baru mendakwakan diri. PAHAM?
gini aja, nanti menjelang/sebelum Maret 2025 pada rame2 aja mendakwakan diri sbg mahdi, krn pada 14 Maret 2025 dan 29 Maret 2025 nya terjadi gerhana bulan dan matahari yg terjadi pada bulan Ramadhan...Jadi siap2 aja ya anda harus percaya pada klaim mereka yg mendakwakan diri sbg mahdi pada menjelang bulan maret 2025 nanti, itu jika anda mau tetap konsisten berpegang pada Tanda Alam yg satu ini, hahaha.....
Ooooh, anda gak mudeng juga yah? Di dalam Al Qur'an dikatakan bahwa tidak sembarangan Allah memilih Mahdi / Rasul-Nya melainkan melalui wahyu. Jika ada orang yang mengada-ada mengaku mendapat wahyu dari Allah, padahal sesungguhnya tidak, maka Allah akan mengambil tindakan tegas berupa azab yang pedih. (Al Haqqah).
Jika anda mau merasakan azab yang pedih dari Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa, silahkan anda coba rame-rame mendakwakan diri sebagai mahdi. Hiiiiiiy takuuuuuuut.
Terakhir diubah oleh Kedunghalang tanggal Sun Dec 29, 2013 7:59 am, total 2 kali diubah
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
aliumar wrote:kalau begitu saya juga bisa bilang dgn mudahnya bahwa tulisan kamu ttg Maulvi Sanaullah ADALAH FITNAH DARI PARA PENGANUT AHMADIYAH...TULISAN DI ATAS ADALAH FITNAH DARI PARA PENENTANG
Kalau udh ga bisa membantah lagi, satu2nya cara paling mudah memang tinggal bilang: "Fitnah", sbg bentuk denial (penyangkalan)...
Saya sudah membantah dengan bukti link ke Wikipedia, anda tinggal membacanya. Maulvi Sanaullah menolak untuk melakukan MUBAHALAH, sehingga tidak ada peristiwa MUBAHALAH antara Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad (Khalifatullah, Imam Mahdi & Masih Mau'ud) as dengan Maulvi Sanaullah.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:aliumar wrote:Amr bin Shimr narrates from Jabir who told him that Muhammad bin Ali said that for our Mehdi, two signs are given which never occurred in the past from the creation of the heavens and the earth. One is that a lunar eclipse will occur on the first night of Ramadan and the second sign is that a solar eclipse will occur in the middle of Ramadan and these signs had never happened from the creation of the heavens and the earth (Dar Qutni).
Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
The words of narration definitely do not contain this foolish and feeble paraphrase or interpretation. The words reported are "FIRST NIGHT OF RAMADAN" and not "FIRST NIGHT FROM THE NIGHTS OF ECLIPSES." Nobody ever says 13th Ramadan as the first night of Ramadan. Similarly the words of narration, "MIDDLE OF RAMADAN" means 15th night and not the 28th night which comes toward the end of Ramadan.
Kenapa kata yg sudah begitu jelas dlm hadist "Malam pertama ramadhan (FIRST night Ramadhan)" diplintir artinya menjadi: "First POSSIBLE lunar eclipse can occur" (13 Ramadan)?
Silahkan bertanya kepada para pakar Ilmu Gerhana! Mereka pasti akan mengatakan bahwa Gerhana Bulan biasa terjadi dalam salah satu dari tiga malam tanggal 13, 14 & 15, dan Gerhana Matahari biasanya terjadi dalam salah satu dari tiga hari tanggal 27, 28 dan 29. Jadi, jika kita cermati sabda Nabi Muhammad saw, maka kalimat gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama, dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya, artinya bukan tanggal 1 dan 15 Ramadahan, melainkan pada tanggal 13 (malam pertama dari tiga malam 13, 14 & 15) untuk Gerhana Bulan, dan pada tanggal 28 (pertengahan dari tiga hari 27, 28 & 29), untuk Gerhana Matahari, dan semuanya itu terjadi dalam bulan RAMADHAN yang sama. Inilah Ilmu Gerhana yang saya maksud.
hi hi hi ................ gerhana matahari selalu terjadi menjelang tanggal 1 setiap bulan qomariah .......... itu adalah sunatullah .............. sunatullah tidak akan pernah berubah ...... okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:Jagona wrote:Kedunghalang wrote:Jagona wrote:Kedunghalang wrote:
Di dalam umat Islam, memang ada dua pemahaman tentang ayat BASMALAH yang tidak perlu dipermasalahkan, karena dua-duanya ada dasarnya. Yang satu berdasarkan hadits dihitung menjadi ayat pertama dan nomor satu dalam setiap Surah Al Qur'an, kecuali At-Taubah yang merupakan bagian dari Al Anfal. Yang satu lagi berdasarkan sabda Khalifah Utsman ra yang saat ini banyak digunakan. So, the case should have been closed.
Sekarang, yang penting adalah, jika anda sungguh-sungguh mencintai Nabi Muhammad saw, apakah anda akan melaksanakan perintah beliau saw dalam hadits berikut ini:
"Barangsiapa melihatnya, maka bai'atlah kalian kepadanya, walaupun harus merangkak di atas salju, karena dia adalah Khalifatullah, Al Mahdi." (HR Sunan Ibnu Majah).
hi hi hi ........... hadits palsu .......................... key
Seperti itulah sikap orang-orang Yahudi terhadap Nabi Isa Al Masih as, begitu pula sikap orang-orang Islam terhadap Perumpamaan Ibnu Maryam (Az-Zukhruf 43:58).
yaaa.... kalo gak cukup dengan ayat 3/78. mudah-mudahan dengan ayat 3/144 anda bisa menyadari bahwa anda kekeliru ......................... key
MISINTERPRETATIONJagona wrote:Kedunghalang wrote:
Nabi Muhammad saw bersabda: "Barangsiapa mati, sedang ketika hidupnya tidak ada ikatan bai'at, maka matinya mati jahiliyah." (HR Sahih Muslim).
kita tunggu aja ......... siapa yang mati jahiliyah ............. okey
KATANYA CINTA KEPADA NABI MUHAMMAD SAW, TAPI MALAH MENANTANG.
yang aku tantang kan kamu .......... siapa diantara aku dan kamu yang mati jahiliyah ..... okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Jagona wrote:Kedunghalang wrote:aliumar wrote:Amr bin Shimr narrates from Jabir who told him that Muhammad bin Ali said that for our Mehdi, two signs are given which never occurred in the past from the creation of the heavens and the earth. One is that a lunar eclipse will occur on the first night of Ramadan and the second sign is that a solar eclipse will occur in the middle of Ramadan and these signs had never happened from the creation of the heavens and the earth (Dar Qutni).
Nabi Muhammad saw bersabda: "Sesungguhnya untuk Mahdi kita ada dua tanda yang belum pernah terjadi sejak langit dan bumi diciptakan, yaitu gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya." (HR Sunan Ad-Darul Quthni).
The words of narration definitely do not contain this foolish and feeble paraphrase or interpretation. The words reported are "FIRST NIGHT OF RAMADAN" and not "FIRST NIGHT FROM THE NIGHTS OF ECLIPSES." Nobody ever says 13th Ramadan as the first night of Ramadan. Similarly the words of narration, "MIDDLE OF RAMADAN" means 15th night and not the 28th night which comes toward the end of Ramadan.
Kenapa kata yg sudah begitu jelas dlm hadist "Malam pertama ramadhan (FIRST night Ramadhan)" diplintir artinya menjadi: "First POSSIBLE lunar eclipse can occur" (13 Ramadan)?
Silahkan bertanya kepada para pakar Ilmu Gerhana! Mereka pasti akan mengatakan bahwa Gerhana Bulan biasa terjadi dalam salah satu dari tiga malam tanggal 13, 14 & 15, dan Gerhana Matahari biasanya terjadi dalam salah satu dari tiga hari tanggal 27, 28 dan 29. Jadi, jika kita cermati sabda Nabi Muhammad saw, maka kalimat gerhana bulan akan terjadi pada malam pertama, dalam bulan Ramadhan dan gerhana matahari akan terjadi pada pertengahannya, artinya bukan tanggal 1 dan 15 Ramadahan, melainkan pada tanggal 13 (malam pertama dari tiga malam 13, 14 & 15) untuk Gerhana Bulan, dan pada tanggal 28 (pertengahan dari tiga hari 27, 28 & 29), untuk Gerhana Matahari, dan semuanya itu terjadi dalam bulan RAMADHAN yang sama. Inilah Ilmu Gerhana yang saya maksud.
hi hi hi ................ gerhana matahari selalu terjadi menjelang tanggal 1 setiap bulan qomariah .......... itu adalah sunatullah .............. sunatullah tidak akan pernah berubah ...... okey
Afalaa ta'qiluuuun? Tidak kah engkau menggunakan akal? Pakar Ilmu Gerhana mengatakan seperti uraian saya di atas. Makanya umat Islam diwajibkan menuntut ilmu, sabda Nabi Muhammad saw: "Tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri China!", dan tidakkah kamu diajarin untuk berdoa? Robbi zidni ilman yang artinya yaa Tuhanku berilah aku ilmu. Untuk Ilmu Gerhana coba baca di:
http://www.alislam.org/topics/eclipses/response-to-mcnaughton.html
atau
http://www.alislam.org/library/articles/new/TruthAboutEclipses.html
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Kedunghalang wrote:aliumar wrote:Nih, biar kedunghalang ga berlagak pilon soal mubahalah yg dia singgung2 duluan...
mengenai Mubahalah:
Mubahalah antara Mirza dan Syekh Tsanaulloh
Adalah Asy-Syaikh Tsana`ullah Al-Amru Tasri seorang ulama muslim dari negeri India yang mengetahui cerita dari Mirza Ghulam Ahmad. Beliau termasuk salah seorang ulama’ yang paling menentang tegas dan keras tentang keberadan nabi palsu ini. Penolakan ini kemudian terdengar di telinga sang nabi palsu tersebut. Maka karena geram, Ghulam Ahmad akhirnya mengeluarkan pernyataan pada tanggal 15 April 1907 yang ditujukan kepada Asy-Syaikh Tsana`ullah.
Pernyataan tegas Ghulam Ahmad tersebut berbunyi:
”Engkau selalu menyebutku di majalahmu (‘Ahlu Hadits’) ini sebagai orang terlaknat, pendusta, pembohong, perusak… Maka aku banyak tersakiti olehmu… Maka aku berdoa, jika aku memang pendusta dan pembohong sebagaimana engkau sebutkan tentang aku di majalahmu, maka aku akan binasa di masa hidupmu. Karena aku tahu bahwa umur pendusta dan perusak itu tidak akan panjang… Tapi bila aku bukan pendusta dan pembohong bahkan aku mendapat kemuliaan dalam bentuk bercakap dengan Allah, serta aku adalah Al-Masih yang dijanjikan maka aku berdoa agar kamu tidak selamat dari akibat orang-orang pendusta sesuai dengan sunnatullah.”
”Aku umumkan bahwa jika engkau tidak mati dan tidak diadzab oleh Allah semasa aku hidup, maka berarti AKU BUKAN RASUL DARI ALLAH…
”Aku berdoa kepada Allah, wahai penolongku Yang Maha Melihat, Yang Maha Kuasa, Yang Maha Berilmu, Yang mengetahui rahasia qalbu, bila aku ini adalah pendusta dan perusak dalam pandangan-Mu dan aku berdusta atas diri-Mu malam dan siang hari, ya Allah, maka matikan aku di masa hidup Ustadz Tsana`ullah. Bahagiakan jamaahnya dengan kematianku –Amin–. Wahai Allah, jika aku benar dan Tsana`ullah di atas kesalahan serta berdusta dalam tuduhannya terhadapku, maka matikan dia di masa hidupku dengan penyakit-penyakit yang membinasakan seperti tha’un dan kolera atau penyakit-penyakit selainnya….Akhirnya, aku berharap dari Ustadz Tsana`ullah untuk menyebarkan pernyataan ini di majalahnya. Kemudian berilah catatan kaki sekehendaknya. Keputusannya sekarang di tangan Allah.”
(kutipan ini dicatat oleh Ash Shamad al Mau’ud pada Tabligh Risalat juz 10 hal. 120)
Apa yang terjadi? Setelah berlalu 13 bulan 10 hari dari waktu itu, justru Ghulam Ahmad yang diserang ajal. Doanya menimpa dirinya sendiri.
Anak Mirza Gulam Ahmad yaitu Basyir Ahmad menceritakan:
Ibuku mengabarkan kepadaku bahwa Ghulam Ahmad pergi ke WC langsung setelah makan, lalu tidur sejenak. Setelah itu dia ke WC lagi. Maka dia pergi ke sana 2 atau 3 kali tanpa memberitahu aku. Kemudian dia bangunkan aku, maka aku melihatnya lemah sekali dan tidak mampu untuk pergi ke ranjangnya. Oleh karenanya, dia duduk di tempat tidurku. Mulailah aku mengusapnya dan memijatnya. Tak lama kemudian, ia pergi lagi ke WC. Namun sekarang ia tidak dapat pergi ke WC, karena itu dia buang hajat di sisi tempat tidur dan ia berbaring sejenak setelah buang hajat. Kelemahan sudah mencapai puncaknya, tapi masih saja hendak buang air besar. Diapun buang hajatnya, lalu dia muntah. Setelah muntah, dia terlentang di atas punggungnya, dan kepalanya menimpa kayu dipan, maka berubahlah keadaannya.”
(termaktub dalam risalah Siratul Mahdi hal. 109 karya Basyir Ahmad)
Mertuanya juga menerangkan:
“Malam ketika sakitnya Mirza Ghulam Ahmad, aku tidur di kamarku. Ketika sakitnya semakin parah, mereka membangunkan aku dan aku melihat rasa sakit yang dia derita. Dia katakan kepadaku, ‘Aku terkena kolera.’ Kemudian tidak bicara lagi setelah itu dengan kata yang jelas, sampai mati pada hari berikutnya setelah jam 10 pagi.”
(termaktub dalam risalah Hayat Nashir Rahim Ghulam Al-Qadiyani hal. 14)
Akhirnya Mirza Ghulam Ahmad, sang nabi palsu, mati tanggal 26 Mei 1908 terkena wabah Kolera, di saat Ustadz Tsana masih hidup ……. Jadi Mirza Ghulam Ahmad meninggal di masa hidup Ust Tsana---->terjawab lah hasil Mubahalah nya
Sementara Asy-Syaikh Tsana`ullah tetap hidup setelah kematian Mirza Ghulam Ahmad selama hampir 40 tahun. Allah Ta’ala Yang Maha Berkuasa di atas segalanya. Maka terkuak sudah tirai palsu sang pendusta… ………….
TULISAN DI ATAS ADALAH FITNAH DARI PARA PENENTANG, aliumar hanya mengcopas saja.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mirza_Ghulam_Ahmad#Kematian_Mirza_Ghulam_Ahmad
Kematian Mirza Ghulam Ahmad
Tidak sedikit para ulama yang menentang dan berusaha menasehati Mirza Ghulam Ahmad (MGA) agar ia bertaubat dan menghentikan dakwah yang dibawanya itu. Namun, usaha itu tidak juga membuat pemimpin Ahmadiyah ini surut dalam menyebarkan dakwahnya.
Salah satu keberatan yang dialamatkan kepada Pendiri Jemaat Ahmadiyah adalah Mirza Ghulam Ahmad telah mengajukan sebuah doa untuk menantang (Mubāhalah) Maulvi Sanaullah yakni jika di antara mereka berdua salah satunya adalah orang yang sesat dan palsu. Saat itu Mirza Ghulam Ahmad berumur 62 tahun dan Maulvi Sanaullah yang berasal dari Amritsar adalah seorang muda berusia 29 tahun. Daftar nama para ulama yang diajak ber-mubahalah oleh MGA telah di lampirkan dalam buku Anjam-e-Aatham (1897).
Maulvi Sanaullah diam beberapa tahun lamanya tidak menanggapi tantangan tersebut. Setelah sekitar lima tahun lamanya, para pendukungnya mulai menekan dia untuk menanggapi mubāhalah itu. Menanggapi hal itu Mirza Ghulam Ahmad kemudian menulis dalam buku Ijaz Ahmadi yang di terbitkan pada tahun 1902 sebagai berikut:
"Saya telah melihat pemberitahuan Maulvi Sanaullah dari Amritsar yang mana ia menyatakan memiliki keinginan yang tulus suatu keputusan, bahwa ia dan saya seyogyanya berdoa sehingga salah seorang di antara kita yang berdusta akan menemui ajal semasa hidup orang yang benar"
Tahun 1902 dan buku Ijaz Ahmadi diterbitkan pada bulan November di tahun yang sama. Menanggapi hal itu Maulvi Sanaullah menerbitkan sebuah buku berjudul Ilhamat Mirza (Wahyu-wahyu Mirza), ia menulis:
"Saya tidak pernah mendakwakan diri seperti Anda bahwa saya seorang Nabi, atau seorang Rasul, atau seorang anak Tuhan, atau seorang penerima wahyu. Saya tidak dapat, oleh karena itu, tidak berani untuk ikut dalam pertandingan semacam itu. Perkataan Anda bahwa jika saya mati sebelum Anda, Anda akan menyatakan bahwa itu adalah bukti kebenaran Anda dan jika Anda mati sebelum saya, maka siapakah yang akan pergi ke kuburan Anda untuk diminta pertanggung-jawabannya? Itulah sebabnya mengapa Anda mengemukakan tantangan yang konyol itu. Saya menyesal bagaimana pun juga, saya tidak berani ikut dalam kontroversi seperti itu dan kurangnya keberanian saya ini merupakan sumber kehormatan bagi saya dan bukanlah suatu sumber kehinaan."
Banyak dari penentang Ahmadiyah membuat cerita mengenai penyebab kematian Mirza Ghulam Ahmad, dikatakan oleh penentang MGA meninggal di kamar mandi akibat ratusan kali buang air besar karena sakit kolera. Memang benar MGA beberapa kali buang air besar karena sakit diare bukan kolera. Mirza Ghulam Ahmad mati di atas peraduannya dan kepergiannya disaksikan oleh keluarga, Sahabat dan kerabatnya pada tanggal 26 Mei 1908, pukul 10:30 pagi. Mirza Ghulam Ahmad wafat setelah 10 tahun ber-mubāhalah dengan Maulvi Sanaullah, dan pada saat itu (1907) Maulvi pun menulis karangannya Ahlul Hadits, sebagai berikut:
"Al-Qur'an menyatakan bahwa orang-orang yang berbuat kezaliman mendapat kelonggaran dari Tuhan. Sebagai contoh dikatakan "Barangsiapa berada dalam kesesatan, maka biarlah Yang Maha Pemurah memperpanjang tempo baginya" (QS. Maryam/19:76), dan: "Kami memberikan kelonggaran bagi mereka sehingga mereka dapat memperbanyak dosanya" (QS. Ali 'Imran/3:178), "Tuhan akan membiarkan mereka terombang-ambing dalam kesesatan mereka" (QS. Al-Baqarah/2:15), dan: "Sebenarnya Kami telah memberikan mereka dan bapak-bapak mereka kenikmatan sehingga panjanglah umur mereka" (QS. Al-Anbiyā'/21:44)."[10]
Dengan demikian Maulvi Sanaullah tidak hanya menolak tantangan Mirza Ghulam Ahmad untuk ber-mubāhalah, melainkan ia telah mengemukakan suatu prinsip bahwa para pendusta, penipu, perusuh dan pemberontak diberikan umur yang panjang.
Setelah mengetahui fakta mengenai sakit dan wafatnya Mirza Ghulam Ahmad, sekarang yang menjadi persoalan dari segi aqidah adalah: Apakah sakit diare akut yang menyerang isi perut MGA dapat dikategorikan sebagai penyakit yang diridhai oleh Tuhan atau tidak? Ternyata menurut hadits shahih (HR Ahmad, Abu Daud & Nasa'i), orang mati karena sakit perut itu MATI SYAHID.
hi hi hi .......... mana yang benar ? .............. T B C ................ okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Turunnya Nabi Isa,antara Islam dan Kristen
Jagona wrote:Kedunghalang wrote:Jagona wrote:Kedunghalang wrote:Jagona wrote:
hi hi hi ........... hadits palsu .......................... key
Seperti itulah sikap orang-orang Yahudi terhadap Nabi Isa Al Masih as, begitu pula sikap orang-orang Islam terhadap Perumpamaan Ibnu Maryam (Az-Zukhruf 43:58).
yaaa.... kalo gak cukup dengan ayat 3/78. mudah-mudahan dengan ayat 3/144 anda bisa menyadari bahwa anda kekeliru ......................... key
MISINTERPRETATIONJagona wrote:Kedunghalang wrote:
Nabi Muhammad saw bersabda: "Barangsiapa mati, sedang ketika hidupnya tidak ada ikatan bai'at, maka matinya mati jahiliyah." (HR Sahih Muslim).
kita tunggu aja ......... siapa yang mati jahiliyah ............. okey
KATANYA CINTA KEPADA NABI MUHAMMAD SAW, TAPI MALAH MENANTANG.
yang aku tantang kan kamu .......... siapa diantara aku dan kamu yang mati jahiliyah ..... okey
Yaaaaah pake nantang segala, itu kan sabda Nabi Muhammad saw. Ingat, menurut Al Qur'an manusia itu diciptakan semata-mata hanya untuk beribadah kepada Allah, agar menjadi orang bertakwa atau beriman dan beramal shaleh. Menurut Al Qur'an, untuk menjadi orang bertakwa syaratnya adalah taat kepada Allah dan Nabi Muhammad saw (An-Nisa 4:70). Tanda orang-orang beriman dan beramal shaleh itu saling menasihati tentang kebenaran, saling menasihati dengan kesabaran dan kasih sayang (An-Asr & Al Balat). Tidak ada tuh tanda-tanda orang beriman dan beramal shaleh itu tantang menantang. Apalagi yang ditantang itu saya berdasarkan sabda Nabi Muhammad saw (HR Sahih Muslim). Introspeksi saja, karena tugas kita hanya mentaatinya, bukan menantang.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Halaman 13 dari 28 • 1 ... 8 ... 12, 13, 14 ... 20 ... 28
Similar topics
» antara Islam dan kristen,hrs dimanakah saya?
» apa perbedaan yg terparah antara islam dan kristen?
» Antara Kristen dan Islam, Harus Terkolerasi atau Terkontradiksi ???
» ISA ALMASIH DALAM ALQURAN
» Batak Dikristenkan Ternyata Hanya Untuk Dimanfaatkan Sebagai Batas Antara 2 Kerajaan Islam Pada Saat Itu di Sumatera Antara Aceh & Minang
» apa perbedaan yg terparah antara islam dan kristen?
» Antara Kristen dan Islam, Harus Terkolerasi atau Terkontradiksi ???
» ISA ALMASIH DALAM ALQURAN
» Batak Dikristenkan Ternyata Hanya Untuk Dimanfaatkan Sebagai Batas Antara 2 Kerajaan Islam Pada Saat Itu di Sumatera Antara Aceh & Minang
Halaman 13 dari 28
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik