KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Halaman 18 dari 25 • Share
Halaman 18 dari 25 • 1 ... 10 ... 17, 18, 19 ... 21 ... 25
KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
First topic message reminder :
Mari kita simak An-Nisa ayat 157 yang menjadi KONTROVERSI dari jaman baheula sampe sekarang..
وَقَوْلِهِمْ إِنَّا قَتَلْنَا الْمَسِيحَ عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ رَسُولَ اللّهِ وَمَا قَتَلُوهُ وَمَا صَلَبُوهُ وَلَـكِن شُبِّهَ لَهُمْ وَإِنَّ الَّذِينَ اخْتَلَفُواْ فِيهِ لَفِي شَكٍّ مِّنْهُ مَا لَهُم بِهِ مِنْ عِلْمٍ إِلاَّ اتِّبَاعَ الظَّنِّ وَمَا قَتَلُوهُ يَقِيناً
waqawlihim innaa qatalnaa almasiiha 'iisaa ibna maryama rasuula allaahi wamaa qataluuhu wamaa shalabuuhu walaakin syubbiha lahum wa-inna alladziina ikhtalafuu fiihi lafii syakkin minhu maa lahum bihi min 'ilmin illaa ittibaa'a alzhzhanni wamaa qataluuhu yaqiinaan
Terjemahan Depag RI:
4.157. dan karena ucapan mereka : "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, 'Isa putra Maryam, Rasul Allah ", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan 'Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) 'Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah 'Isa.
Dengan nawaytu ingin 'berbagi ilmu'...mari kita telaah kembali ayat ini...
Wasalam,
Mari kita simak An-Nisa ayat 157 yang menjadi KONTROVERSI dari jaman baheula sampe sekarang..
وَقَوْلِهِمْ إِنَّا قَتَلْنَا الْمَسِيحَ عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ رَسُولَ اللّهِ وَمَا قَتَلُوهُ وَمَا صَلَبُوهُ وَلَـكِن شُبِّهَ لَهُمْ وَإِنَّ الَّذِينَ اخْتَلَفُواْ فِيهِ لَفِي شَكٍّ مِّنْهُ مَا لَهُم بِهِ مِنْ عِلْمٍ إِلاَّ اتِّبَاعَ الظَّنِّ وَمَا قَتَلُوهُ يَقِيناً
waqawlihim innaa qatalnaa almasiiha 'iisaa ibna maryama rasuula allaahi wamaa qataluuhu wamaa shalabuuhu walaakin syubbiha lahum wa-inna alladziina ikhtalafuu fiihi lafii syakkin minhu maa lahum bihi min 'ilmin illaa ittibaa'a alzhzhanni wamaa qataluuhu yaqiinaan
Terjemahan Depag RI:
4.157. dan karena ucapan mereka : "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, 'Isa putra Maryam, Rasul Allah ", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan 'Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) 'Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah 'Isa.
Dengan nawaytu ingin 'berbagi ilmu'...mari kita telaah kembali ayat ini...
Wasalam,
Terakhir diubah oleh mang odoy tanggal Mon Jun 04, 2012 4:15 am, total 1 kali diubah
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
walah..pak murtad..anda salah kaprah di trit ini..ini trit membahas al quran..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
deleted by sayah
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Terakhir diubah oleh emban tanggal Fri Nov 22, 2013 9:40 am, total 1 kali diubah
Guest- Tamu
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
dipersilahkeun bagi kafirin untuk membahasnyah di
http://www.laskarislam.com/t2641-seputar-fenomena-penyaliban-siapa-yang-disalib-dan-kenaikan-isa-as?highlight=fenomena
trit ini adalah seputar al quran dan al khusus membahas berdasarkan ilmu/disiplin yang terhubung dengan al quran..yang tidak berkompeten (baca ;yang tidak berkitab al quran) dilarang turut serta.
http://www.laskarislam.com/t2641-seputar-fenomena-penyaliban-siapa-yang-disalib-dan-kenaikan-isa-as?highlight=fenomena
trit ini adalah seputar al quran dan al khusus membahas berdasarkan ilmu/disiplin yang terhubung dengan al quran..yang tidak berkompeten (baca ;yang tidak berkitab al quran) dilarang turut serta.
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Bagi Umat Islam yang ingin mengetahui dan Kupas Tuntas Surah An-Nisa 4:157-159 berdasarkan Tafsir Kabir Jemaat Ahmadiyah, silahkan browsing: http://www.alislam.org/quran/tafseer/?page=581®ion=E1&CR=
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
diusung ajah kemari..Kedunghalang wrote:Bagi Umat Islam yang ingin mengetahui dan Kupas Tuntas Surah An-Nisa 4:157-159 berdasarkan Tafsir Kabir Jemaat Ahmadiyah, silahkan browsing: http://www.alislam.org/quran/tafseer/?page=581®ion=E1&CR=
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
@simbah
dah ane buatin debat versus nya mbah...
Mang Odoy versus KEDUNGHALANG
dah ane buatin debat versus nya mbah...
Mang Odoy versus KEDUNGHALANG
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
mang odoy wrote:@simbah
dah ane buatin debat versus nya mbah...
Mang Odoy versus KEDUNGHALANG
Banyak orang berbeda pendapat tentang empat kalimat berikut ini:
1. Wamaa sholabuuhu
2. Walaakin syubbihalahum
3. Bal rofa'ahullohu ilaihi
4. Waimmin ahlilkitaabi illa layu' minanna qobla mautihii
Inilah rahasia penyaliban yang harus dipecahkan bersama.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
pak kedung..
manggah anda muat pembahasan versi qadian..
manggah anda muat pembahasan versi qadian..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
abu hanan wrote:pak kedung..
manggah anda muat pembahasan versi qadian..
Artinya: "Dan ucapan mereka, 'Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa Ibnu Maryam, Rasul Allah,' padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak pula mematikannya di atas salib, akan tetapi ia disamarkan kepada mereka seperti telah mati di atas salib. Dan, sesungguhnya orang-orang yang berselisih dalam hal ini niscaya ada dalam keraguan tentang ini; mereka tidak mempunyai pengetahuan yang pasti tentang ini, melainkan menuruti dugaan; dan mereka tidak membunuhnya dengan yakin;"
Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
Syubbiha lahum artinya Nabi Isa as ditampakkan kepada orang-orang Yahudi seperti orang yang mati disalib; atau hal kematian Nabi Isa as menjadi samar atau menjadi teka-teki kepada mereka. Syubbiha 'alaihi al-amru artinya hal itu dibuat kalang-kabut, samar atau teka-teki kepadanya (Kamus: Arabic-English Lexicon oleh E.W. Lane).
Maa qataluu-hu yaqinan artinya, (1) mereka tidak membunuh dia dengan nyata, (2) mereka tidak mengubah (dugaan mereka) jadi keyakinan yakni, pengetahuan mereka tentang kematian Nabi Isa as pada tiang salib tidak demikian pastinya sampai tidak ada suatu celah keraguan pun dalam pikiran mereka bahwa mereka benar-benar telah membunuh beliau as. Dalam hal ini kata ganti hu dalam qataluu-hu menunjuk kepada kata benda dzhann (dugaan). Orang-orang Arab berkata qatala asy-syai'a khubran, yakni ia memperoleh pengetahuan sepenuhnya dan pasti mengenai hal itu supaya meniadakan segala kemungkinan untuk meragukan hal itu. (Kamus Arabic-English Lexicon oleh E.W. Lane, Lisanul 'Arab oleh Imam Abu'l Fadhl-Jama'l-ud-Din Muhammad ibn Mukarram dan Al Mufradat fi Ghara'ib-ul-Qur'an oleh Syaikh Abu'l Qasim Husain ibnu Muhammad ar-Raghib.)
Sampai di sini dulu, ada pertanyaan?
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
yang tidak berkompeten (baca ;yang tidak berkitab al quran) dilarang turut serta.
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:
Artinya: "Dan ucapan mereka, 'Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa Ibnu Maryam, Rasul Allah,' padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak pula mematikannya di atas salib, akan tetapi ia disamarkan kepada mereka seperti telah mati di atas salib. Dan, sesungguhnya orang-orang yang berselisih dalam hal ini niscaya ada dalam keraguan tentang ini; mereka tidak mempunyai pengetahuan yang pasti tentang ini, melainkan menuruti dugaan; dan mereka tidak membunuhnya dengan yakin;"
Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
jadi..
hanya menyatakan bahwa isa distauros
tidak ada hubungannya dengan pematahan tulang dan pengeluaran sumsum tulang
si odong bakal panas nih
Dalam ajaran Islam, perbedaan pendapat itu adalah rahmat, tidak usah PANAS.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
yang tidak berkompeten (baca ;yang tidak berkitab al quran) dilarang turut serta.
by sayah
by sayah
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
mang odoy wrote:@simbah
dah ane buatin debat versus nya mbah...
Mang Odoy versus KEDUNGHALANG
Terkesan ada KESOMBONGAN, sementara sudah ada TOPIK yang tepat di sini, ya di sini saja.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
SEGOROWEDI wrote:
coba ceritakan kisah penyalibannya..
tidak hanya sepotong statement kek gitu
Sesungguhnya di dalam Al Qur'an nampak jelas sekali bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak wafat pada tiang salib, melainkan - menurut Hadits - beliau as wafat secara wajar pada usia 120 tahun. Fakta-fakta berikut ini - sebagaimana dikisahkan dalam Injil - mendukung sangat kuat terhadap keterangan Al Qur'an itu:
1. Karena Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as itu seorang Rasul Allah, tidak mungkin mati pada kayu salib, karena:
a. menurut Bible, "orang yang tergantung itu terkutuklah bagi Tuhan Allah" (Ulangan 12:23), dan
b. menurut Al Qur'an: "Allah telah menetapkan 'Aku dan Rasul-rasulku pasti akan menang.' Sesungguhnya, Allah itu Maha Kuat, Maha Perkasa." (Al Mujadalah 58:22).
2. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah berdoa kepada Tuhan dalam kesakitan yang amat sangat, "biarkanlah kiranya cawan (ujian kematian di atas salib) ini lepas dariku" (Markus 14:36; Matius 26:29; Lukas 22:42); dan doa beliau as telah terkabul (Iberani 5:7).
3. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebelumnya, telah mengabarkan bahwa seperti Nabi Yunus as yang telah masuk ke dalam perut ikan dan telah keluar lagi hidup-hidup (Matius 12:40), beliau as pun akan tinggal dalam perut bumi selama tiga hari, dan akan keluar lagi hidup-hidup.
4. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah menubuatkan pula bahwa beliau as akan pergi mencari 10 dari 12 suku Bani Israil yang hilang / sesat (Yohanes 10:16). Bahkan orang-orang Yahudi (suku Farisi & Saduki) di masa beliau as pun percaya bahwa suku-suku bangsa Israil yang hilang itu telah terpencar ke berbagai negeri (Yohanes 7:34-35).
5. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah terpancang pada tiang salib hanya selama kira-kira tiga jam (Yohanes 19:14) dan sebagai orang yang memiliki kesehatan jasmani yang normal, beliau as tidak mungkin wafat dalam waktu yang sependek itu.
6. Segera setelah Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diturunkan dari tiang salib, pinggang beliau as ditusuk, kemudian darah serta air keluar darinya. Hal demikian merupakan tanda yang pasti bahwa beliau as pada waktu itu masih hidup (Yohanes 19:34).
7. Orang-orang Yahudi merasa tidak yakin tentang kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebab mereka telah meminta kepada Pilatus untuk menempatkan penjaga di kuburannya: "supaya jangan murid-muridnya datang mencuri dia, serta mengatakan kepada kaum, bahwa ia sudah bangkit dari antara orang mati" (Matius 27:64).
8. Dalam kitab Injil manapun, tidak ada satupun pernyataan tertulis dari seorang sakti yang menegaskan bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah wafat ketika beliau as diturunkan dari tiang salib atau ketika beliau as berada dalam kuburan khas orang-orang Yahudi. Lagi pula, tak seorang pun dari antara murid-murid beliau as hadir di tempat kejadian, semuanya melarikan diri tatkala beliau as dibawa ke tempat penyaliban. Rupanya, kejadian sesungguhnya adalah, karena impian istri Pilatus yang mengingatkannya "Jangan berbuat barang apa pun ke atas orang yang benar itu" (Matius 27:19), maka Pilatus, penguasa yang mewakili pemerintahan Romawi pada waktu itu, percaya bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak bersalah. Kemudian, Pilatus bersekongkol dengan Yusuf Arimatea - seorang tokoh dari Ikatan Persaudaraan Essene, tempat Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as pernah menjadi anggotanya, sebelum beliau as diutus Allah sebagai Nabi - untuk menolong jiwa beliau as. Sidang pemeriksaan perkara Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as berlangsung pada hari Jum'at, karena Pilatus dengan sengaja mengulur-ulur waktu, dengan maksud bahwa esok harinya jatuh pada hari Sabat, saat orang-orang terhukum salib tidak boleh dibiarkan tetap di atas tiang salib sesudah matahari terbenam. Ketika pada akhirnya Pilatus merasa terpaksa menghukum Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as karena desakan para pendeta Yahudi, ia memberikan keputusannya hanya tiga jam sebelum terbenamnya matahari, dengan demikian keadaan pada waktu itu meyakinkan dirinya bahwa tidak ada orang yang normal kesehatannya tinggal di atas tiang salib dalam waktu sesingkat itu dapat mati. Selain itu, Pilatus telah sudi mengusahakan aga Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diberi anggur atau cuka dicampur dengan rempah-rempah mur (myrrh) untuk mengurangi rasa sakit beliau as. Setelah tiga jam tergantung, beliau as diturunkan dari tiang salib dalam keadaan pingsan karena pengaruh mur (myrrh) yang diminumkan kepada beliau as, Pilatus dengan senang hati mengabulkan permintaan Yusuf Arimatea, dan menyerahkan badan beliau as kepadanya. Lain halnya dengan kedua penjahat yang disalibkan bersamaan dengan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, tulang-tulang beliau as tidak dipatahkan, dan Yusuf Arimatea telah meletakkan badan beliau as di suatu rongga (dalam kuburan khas orang-orang Yahudi) yang ruangnya luas, digali di bagian samping bukit pada. Ketika itu tidak ada ilmu pemeriksaan mayat (medical autopsy), tidak ada percobaan stethoscopis, tidak diadakan pemeriksaan dari segi hukum dengan pertolongan kesaksian dari mereka yang terakhir bersama beliau as (Lihat buku "Mystical life of Yesus" oleh H. Spencer Lewis).
9. Marham Isa (salep Isa) yang terkenal itu dibuat dan dipakai untuk mengobati luka-luka Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, dan beliau as diurus serta dirawat oleh Yusuf Arimatea dan Nicodemus yang juga seorang yang sangat terpelajar dan anggota yang amat terhormat dari Ikatan Persaudaraan Essene.
10. Setelah luka-luka beliau cukup sembuh, Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as meninggalkan kuburan khas orang-orang Yahudi itu dan menemua beberapa murid beliau as dan bersantap bersama mereka, lalu menempuh perjalanan jauh dari Yerusalem ke Galilea dengan berjalan kaki (Lukas 24:50).
Dua pendapat yang berbeda tersebar di tengah-tengah orang-orang Yahudi mengenai dugaan kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as. Beberapa di antara mereka berpendapat bahwa beliau as pertama-tama dibunuh, kemudian badan beliau as digantung pada tiang salib, sedang yang lainnya berpendapat bahwa beliau as dibunuh dengan cara dipakukan pada tiang salib. Pendapat pertama tercermin dalam Kisah Rasul-rasul 5:50, kita baca, "Yang sudah kamu ini bunuh dan menggantungkan dia pada kayu itu." Al Qur'an membantah kedua pendapat itu dengan manyatakan, "mereka tidak membunuhnya, dan tidak pula mematikannya di atas salib." Pertama, Al Qur'an menolak pembunuhan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as dalam bentuk apapun, dan selanjutnya menyangkal cara pembunuhan yang khas dengan menggantungkan beliau as pada tiang salib. Tetapi, Al Qur'an tidak menolak bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as digantung pada tiang salib; Al Qur'an hanya menyangkal kewafatannya di atas tiang salib.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
yang sayah tebalin,itu pengertian kayu/tiang salib apa bisa digambarkan bentuknyah seperti apa?..pak kedung wrote:Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
2 frase berikutnyah,tidak ada pertanyaan..
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:
coba ceritakan kisah penyalibannya..
tidak hanya sepotong statement kek gitu
Sesungguhnya di dalam Al Qur'an nampak jelas sekali bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak wafat pada tiang salib, melainkan - menurut Hadits - beliau as wafat secara wajar pada usia 120 tahun. Fakta-fakta berikut ini - sebagaimana dikisahkan dalam Injil - mendukung sangat kuat terhadap keterangan Al Qur'an itu:
1. Karena Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as itu seorang Rasul Allah, tidak mungkin mati pada kayu salib, karena:
a. menurut Bible, "orang yang tergantung itu terkutuklah bagi Tuhan Allah" (Ulangan 12:23), dan
b. menurut Al Qur'an: "Allah telah menetapkan 'Aku dan Rasul-rasulku pasti akan menang.' Sesungguhnya, Allah itu Maha Kuat, Maha Perkasa." (Al Mujadalah 58:22).
2. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah berdoa kepada Tuhan dalam kesakitan yang amat sangat, "biarkanlah kiranya cawan (ujian kematian di atas salib) ini lepas dariku" (Markus 14:36; Matius 26:29; Lukas 22:42); dan doa beliau as telah terkabul (Iberani 5:7).
3. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebelumnya, telah mengabarkan bahwa seperti Nabi Yunus as yang telah masuk ke dalam perut ikan dan telah keluar lagi hidup-hidup (Matius 12:40), beliau as pun akan tinggal dalam perut bumi selama tiga hari, dan akan keluar lagi hidup-hidup.
4. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah menubuatkan pula bahwa beliau as akan pergi mencari 10 dari 12 suku Bani Israil yang hilang / sesat (Yohanes 10:16). Bahkan orang-orang Yahudi (suku Farisi & Saduki) di masa beliau as pun percaya bahwa suku-suku bangsa Israil yang hilang itu telah terpencar ke berbagai negeri (Yohanes 7:34-35).
5. Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah terpancang pada tiang salib hanya selama kira-kira tiga jam (Yohanes 19:14) dan sebagai orang yang memiliki kesehatan jasmani yang normal, beliau as tidak mungkin wafat dalam waktu yang sependek itu.
6. Segera setelah Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diturunkan dari tiang salib, pinggang beliau as ditusuk, kemudian darah serta air keluar darinya. Hal demikian merupakan tanda yang pasti bahwa beliau as pada waktu itu masih hidup (Yohanes 19:34).
7. Orang-orang Yahudi merasa tidak yakin tentang kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, sebab mereka telah meminta kepada Pilatus untuk menempatkan penjaga di kuburannya: "supaya jangan murid-muridnya datang mencuri dia, serta mengatakan kepada kaum, bahwa ia sudah bangkit dari antara orang mati" (Matius 27:64).
8. Dalam kitab Injil manapun, tidak ada satupun pernyataan tertulis dari seorang sakti yang menegaskan bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as telah wafat ketika beliau as diturunkan dari tiang salib atau ketika beliau as berada dalam kuburan khas orang-orang Yahudi. Lagi pula, tak seorang pun dari antara murid-murid beliau as hadir di tempat kejadian, semuanya melarikan diri tatkala beliau as dibawa ke tempat penyaliban. Rupanya, kejadian sesungguhnya adalah, karena impian istri Pilatus yang mengingatkannya "Jangan berbuat barang apa pun ke atas orang yang benar itu" (Matius 27:19), maka Pilatus, penguasa yang mewakili pemerintahan Romawi pada waktu itu, percaya bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as tidak bersalah. Kemudian, Pilatus bersekongkol dengan Yusuf Arimatea - seorang tokoh dari Ikatan Persaudaraan Essene, tempat Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as pernah menjadi anggotanya, sebelum beliau as diutus Allah sebagai Nabi - untuk menolong jiwa beliau as. Sidang pemeriksaan perkara Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as berlangsung pada hari Jum'at, karena Pilatus dengan sengaja mengulur-ulur waktu, dengan maksud bahwa esok harinya jatuh pada hari Sabat, saat orang-orang terhukum salib tidak boleh dibiarkan tetap di atas tiang salib sesudah matahari terbenam. Ketika pada akhirnya Pilatus merasa terpaksa menghukum Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as karena desakan para pendeta Yahudi, ia memberikan keputusannya hanya tiga jam sebelum terbenamnya matahari, dengan demikian keadaan pada waktu itu meyakinkan dirinya bahwa tidak ada orang yang normal kesehatannya tinggal di atas tiang salib dalam waktu sesingkat itu dapat mati. Selain itu, Pilatus telah sudi mengusahakan aga Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as diberi anggur atau cuka dicampur dengan rempah-rempah mur (myrrh) untuk mengurangi rasa sakit beliau as. Setelah tiga jam tergantung, beliau as diturunkan dari tiang salib dalam keadaan pingsan karena pengaruh mur (myrrh) yang diminumkan kepada beliau as, Pilatus dengan senang hati mengabulkan permintaan Yusuf Arimatea, dan menyerahkan badan beliau as kepadanya. Lain halnya dengan kedua penjahat yang disalibkan bersamaan dengan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, tulang-tulang beliau as tidak dipatahkan, dan Yusuf Arimatea telah meletakkan badan beliau as di suatu rongga (dalam kuburan khas orang-orang Yahudi) yang ruangnya luas, digali di bagian samping bukit pada. Ketika itu tidak ada ilmu pemeriksaan mayat (medical autopsy), tidak ada percobaan stethoscopis, tidak diadakan pemeriksaan dari segi hukum dengan pertolongan kesaksian dari mereka yang terakhir bersama beliau as (Lihat buku "Mystical life of Yesus" oleh H. Spencer Lewis).
9. Marham Isa (salep Isa) yang terkenal itu dibuat dan dipakai untuk mengobati luka-luka Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as, dan beliau as diurus serta dirawat oleh Yusuf Arimatea dan Nicodemus yang juga seorang yang sangat terpelajar dan anggota yang amat terhormat dari Ikatan Persaudaraan Essene.
10. Setelah luka-luka beliau cukup sembuh, Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as meninggalkan kuburan khas orang-orang Yahudi itu dan menemua beberapa murid beliau as dan bersantap bersama mereka, lalu menempuh perjalanan jauh dari Yerusalem ke Galilea dengan berjalan kaki (Lukas 24:50).
Dua pendapat yang berbeda tersebar di tengah-tengah orang-orang Yahudi mengenai dugaan kematian Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as. Beberapa di antara mereka berpendapat bahwa beliau as pertama-tama dibunuh, kemudian badan beliau as digantung pada tiang salib, sedang yang lainnya berpendapat bahwa beliau as dibunuh dengan cara dipakukan pada tiang salib. Pendapat pertama tercermin dalam Kisah Rasul-rasul 5:50, kita baca, "Yang sudah kamu ini bunuh dan menggantungkan dia pada kayu itu." Al Qur'an membantah kedua pendapat itu dengan manyatakan, "mereka tidak membunuhnya, dan tidak pula mematikannya di atas salib." Pertama, Al Qur'an menolak pembunuhan Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as dalam bentuk apapun, dan selanjutnya menyangkal cara pembunuhan yang khas dengan menggantungkan beliau as pada tiang salib. Tetapi, Al Qur'an tidak menolak bahwa Nabi Isa Al Masih (Yesus Kristus) as digantung pada tiang salib; Al Qur'an hanya menyangkal kewafatannya di atas tiang salib.
tugasmu menjawab yang merah
bukan ngomong banyak tapi gak jelas juntrungannya
silakan!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
SEGOROWEDI wrote:
tugasmu menjawab yang merah
bukan ngomong banyak tapi gak jelas juntrungannya
silakan!
Tugas anda adalah membantah uraian saya, tentu saja harus berdasarkan Al Qur'an dan Bible. Jika tidak, maka sesungguhnya komentar andalah yang tidak jelas juntrungannya, karena menggunakan bahasa pecundang.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
abu hanan wrote:yang sayah tebalin,itu pengertian kayu/tiang salib apa bisa digambarkan bentuknyah seperti apa?..pak kedung wrote:Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
2 frase berikutnyah,tidak ada pertanyaan..
Pemahaman saya tentang kayu/tiang salib tidak jauh berbeda dengan umat Kristiani, kecuali sekte Saksi Yehova. Mungkin gambar-gambar kayu/tiang salib di blog berikut ini dapat mewakili pemahaman saya:
http://pustakadigitalkristiani.blogspot.com/2012/07/benarkah-yesus-disalib.html
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Kedunghalang wrote:SEGOROWEDI wrote:
tugasmu menjawab yang merah
bukan ngomong banyak tapi gak jelas juntrungannya
silakan!
Tugas anda adalah membantah uraian saya, tentu saja harus berdasarkan Al Qur'an dan Bible. Jika tidak, maka sesungguhnya komentar andalah yang tidak jelas juntrungannya, karena menggunakan bahasa pecundang.
baca judulnya kagak sih?
kok bikin uraian ngalor ngidul pakai sumber milik kafir
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Kedunghalang wrote:abu hanan wrote:yang sayah tebalin,itu pengertian kayu/tiang salib apa bisa digambarkan bentuknyah seperti apa?..pak kedung wrote:Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
2 frase berikutnyah,tidak ada pertanyaan..
Pemahaman saya tentang kayu/tiang salib tidak jauh berbeda dengan umat Kristiani, kecuali sekte Saksi Yehova. Mungkin gambar-gambar kayu/tiang salib di blog berikut ini dapat mewakili pemahaman saya:
http://pustakadigitalkristiani.blogspot.com/2012/07/benarkah-yesus-disalib.html
salabu = tiang salib ya, bu?
kata si odong: sup sumsum tulang
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
SEGOROWEDI wrote:Kedunghalang wrote:abu hanan wrote:yang sayah tebalin,itu pengertian kayu/tiang salib apa bisa digambarkan bentuknyah seperti apa?..pak kedung wrote:Ma shalabuu-hu artinya, mereka tidak menyebabkan kematian dia pada tiang salib, sebab shalab itu cara membunuh yang terkenal. Orang berkata shalaba al lishsha, yakni ia membunuh pencuri itu dengan memakunya pada tiang salib. Ayat itu tidak mengingkari kenyataan bahwa Nabi Isa as dipakukan ke tiang salib, tetapi menyangkal beliau mati di atas salib itu.
2 frase berikutnyah,tidak ada pertanyaan..
Pemahaman saya tentang kayu/tiang salib tidak jauh berbeda dengan umat Kristiani, kecuali sekte Saksi Yehova. Mungkin gambar-gambar kayu/tiang salib di blog berikut ini dapat mewakili pemahaman saya:
http://pustakadigitalkristiani.blogspot.com/2012/07/benarkah-yesus-disalib.html
salabu = tiang salib ya, bu?
kata si odong: sup sumsum tulang
Sebaiknya disampaikan langsung ke Mang Odoy atau dicopas ke thread: Mang Odoy VS Segorowedi: Debat Seru Seputar penyaliban.
Kedunghalang- LETNAN KOLONEL
-
Posts : 9081
Kepercayaan : Islam
Location : Bogor
Join date : 12.03.12
Reputation : 0
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
itu urusan si abu dengan si odong
yang saya sayangkan kenapa selama ini si abu cuman: DIEM
padahal sering ikut ngobrol
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KUPAS TUNTAS "AN-NISA : 156-157-158" dari TATA BAHASA
Kedunghalang wrote:
Pemahaman saya tentang kayu/tiang salib tidak jauh berbeda dengan umat Kristiani, kecuali sekte Saksi Yehova. Mungkin gambar-gambar kayu/tiang salib di blog berikut ini dapat mewakili pemahaman saya:
http://pustakadigitalkristiani.blogspot.com/2012/07/benarkah-yesus-disalib.html
Jiahhh.... PANTESAN .... setali tiga uang....
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Halaman 18 dari 25 • 1 ... 10 ... 17, 18, 19 ... 21 ... 25
Similar topics
» [VERSI 1] KUPAS TUNTAS//CARA MEMBUAT MESIN LAS DARI TRAFO BEKAS 10A [WORK 100%]
» QS 11 : 71 bagaimana penjelasannya dari tata bahasa arab ?
» Tinjauan Kata SYUBBIHA dari Tata Bahasa Arab
» KUPAS TUNTAS HADITS NABI ISA TURUN KE BUMI
» Kesalahan Tata Bahasa Al Quran
» QS 11 : 71 bagaimana penjelasannya dari tata bahasa arab ?
» Tinjauan Kata SYUBBIHA dari Tata Bahasa Arab
» KUPAS TUNTAS HADITS NABI ISA TURUN KE BUMI
» Kesalahan Tata Bahasa Al Quran
Halaman 18 dari 25
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik