Indeks
Portal
Latest images
Pencarian
Pendaftaran
LoginRENUNGKAN .....
Halaman 3 dari 6 • Share
Halaman 3 dari 6 • 
1, 2, 3, 4, 5, 6
RENUNGKAN .....
by Jagona Wed Apr 18, 2012 5:43 pm
First topic message reminder :
ALLAH pencipta tiap sesuatu, dan DIA penjaga atas tiap sesuatu itu. Kepunyaan-NYA daerah orbit planet-planet dan Bumi. Orang-orang yang kafir padaayat-ayat ALLAH, iotulah mereka yang merugi. Katakanlah : “Apakah kamu suruh aklu menyembah selain ALLAH, wahai orang-orang bodoh”. Sungguh telah diwahyukan kepadamu dan kepada orang-orang sebelum kamu “Jika kamu syirik, akan lenyaplah amalmu dan kamu termasuk orang-orang merugi”. Bahkan sembahlah ALLAH dan jadilah termasuk orang-orang bersyukur. Mereka tidak menentukan ALLAH dengan ketentuan-NYA yang logis. Bumi-bumi semua adalah pemadatan-NYA pada hari Kiamat dan planet-planet itu berputar dengan tata hukumnya. Mahasuci DIA dan Mahatinggi tentang apa yang mereka serikatkan. Demikianlah terjemah Wahyu ALLAH pada ayat 39/62 s/d 39/67 dalam Alquran.
Semua benda yang ada di dunia ini adalah benda-benda ciptaan, bukan ada sendirinya. Penciptanya pasti “satu”, tidak mungkin lebih dari satu dan tidak mungkin serikat.
Dari berbagai tingkat peradaban manusia di sepanjang sejarah, belum pernah didengar suatu nama selaku pencipta Esa selain ALLAH. Memang DIA-lah Tuhan tanpa serikat di segala zaman. Dia-lah pecipta ribuan juta bintang di angkasa luas masing-masingnya berfungsi Surya selaku pusat jatuh di edari oleh planet-planet seperti keadaan Tatasurya kita dimana berlaku kehidupan makhluk secara normal dalam berbagai bentuk, bangsa, dan jenisnya. Semua itu berlangsung jutaan tahun menurut kehendak-NYA dalam peraturan hokum dan pengawasan-NYA, dan akan berlangsung terus sampai pada waktu yang DIA tentukan ketika mana kematian total setiap makhluk pasti berlaku. Kemudian itu semua yang pernah hidup akan dihidupkan kembali sekaligus untuk pertanggungjawaban yang adil kekal tanpa ubah. Maka beruntunglah mereka yang mematuhi hokum hidup yang diwahyukan ALLAH, dan sungguh malang nasibnya pengikut ajaran yang bukan diturunkan Alkhaliq sendiri.
Waktu itu berbahagialah orang yang beragama Islam selaku agama Ibrahim, Musa, Isa Almasih, dan Muhammad, dan celakalah orang-orang yang menyatakan dirinya Yahudi, Kristen, Hindu, Budha, Komunis, Nihilis, dan lain sebagainya.
Ayat 3/19 : Bahwa agama pada ALLAH ialah Islam, dan tidaklah berselisihan orang-orang diberi Kitab kecuasli sesudah ilmu sampai pada mereka tersebab dengki diantara mereka. Siapa yang kafir pada Ayat-ayat ALLAH maka ALLAH cepat dalam perhitungan.
Ayat 3/83 : Apakah selain agama ALLAH yang mereka cari ? Padahal telah Islam bagi-NYA siapa yang di planet-planet dan Bumi secara patuh dan terpaksa, dan kepada-NYA mereka akan dikembalikan.
Ayat 3/84 : katakanlah : “Kami beriman kepada ALLAH dan apa yangf diturunkan atas kami serta apa yang diturunkan atas Ibrahim dan Ismail dan Ishak dan yaqub dan Asbath, serta apa yang didatangkan pada Musa dan Isa dan nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak memisahkan seorang dari mereka dan kami Islam untuk-NYA.
Ayat 3/85 : Siapa yang mencari agama selain Islam, tidaklan akan diterima dari padanya, dan dia di Akhirat termasuk orang-orang merugi.
Ayat 5/50 : Apakah hokum kolot ytang mereka cari ? Siapakah yang lebih baik daripada ALLAH tentang hokum bagi kaum yang yakin.
Ayat 42/7 : Seperti itu KAMI wahyukan kepadamu Alquran berbahasa Arab agar engkau peringatkan pada penduduk (Makkah) ibu negeri itu dan sekelilingnya, dan engkau peringatkan tentang hari berkumpul, tiada keraguan padanya, sebagian dalam surge dan sebagian dalam tempat pembakaran.
Banyak sekali macam agama yang berlaku dalam sejarah manusia. Setiap kelompok manusia bahkan setiap orang senantiasa menganut agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam saja, sementara yang lainnya ditolak dan pengikutnya dinyatakan kafir atau ingkar terhadap ALLAH.
Tentu akan ada pertanyaan, mengapa dikatakan bahwa setiap orang senantiasa menganut agama ? Apakah atheis atau nihilis juga penganut agama ? Bukankah yang kini dinamakan agama adalah suatu ajaran hidup yang dulunya disampaikan nabi ?
Pada ayat 3/19 dan lain-lain, yang terjemah dikutipkan di atas dinyatakan bahwa di planet manapoun di semesta raya ini telah dianut berbagai agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam, karenanya tidak mungkin para nabi ALLAH menyampaikan lain dari Islam selaku agama. Kini jelaslah bahwa agama-agama lain bukan berasal dari nabi tetapi dari manusia-manusia biasa, pembikin teori atau perumus yang umumnya berdasarkan akal pikiran, kekuasaan, keserakahan, dan tradisi yang semuanya relative. Orang mengatakan Yahudi berasal dari nabi Musa, padahal nabi itru menyampaikan islam, maka agama yahudi adalah rumusan Bani Israil sesudah Musa meninggal dunia. Demikmian pula Nabi Isa menyampaikan Islam, bukanlah dia beragama Nasrani atau Kristen yang dirumuskan oleh Paulus ;puluhan tahun setelah nabi Isa meninggal dunia. Selanjutnya agama Hindu, Budha, Shinto, malah dikatakan tidak berasal dari seorang nabi tetapi ketiganya sampai kini masih disebut selaku agama yang dianut manusia.
Mungkin orang berbeda pendapat tentang definisi agama, tetapi yang kita bicarakan disini adalah agama atau freligion terjemahan dari ‘Diin’ yang istilahnya banyak terkandungh dalam Alquran.
Diin atau agama adalah “hukum dan pengabdian” yang setiap orang melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kelompok manusia baik yang sedikit jumlahnya maupun yang banyak senantiasa melaksanakan hokum dan pengabdian. Hukum yaitu peraturan tentang sesuatu dengan penjelasan dan sangsi, sementara pengabdian adalah pengamalan dan penghayatan anggota kelompok manusia pada hokum tadi. Maka hUkum dan pengabdian itulah yang dimaksud dengan ‘Diin’ atau ‘Agama’ tewrcantum dalam Alquran. Selamatlah mereka yang Islam, dan rugilah mereka yang beragama lain.
Ayat 3/137 : Sungguh telah berlalu ketentuan-ketentuan sebelum kamu, berjalanlah di Bumi lalu perhatikanlah betapa akibat orang-oraang pendusta.
Ayat 3/138 : Ini adalah bukti untuk manusia serta petunjuk dan pelajaran bagi orang-orang insyaf.
Ayat 3/139 : Janganlah merasa lemah dan jangan duka cita, kamu lebih tinggi jika ksmu beriman
Ayat 30/30 : Dirikanlah wajahmu untuk agama itu sesempurnanya, susunan ALLAH yang menyusun manusia atasnya. Tiada perubahan bagi ciptaan ALLAH. Itulah agama kukuh, tetapi klebanyakan manusia tidak mengetahui.
Ayat 30/31 : Kembali kepada-NYA dan insyaflah pada-NYA. Dirikanlah shalat dan janganlah termasuk orang-orang musyrik.
Hanya Islamlah agama kukuh, logis, ilmiah, berkelanjutan, dapat dijelaskan kebenaran segala aspek hukumya, bahkan bukan menurut ketentuan para rasul dan bukan menurut keterangan para penganutnya, tetapi atas ketetapan ALLAH yang menciptakan mengatur semua benda dunia kini.
Jika orang mendapatkan kelompok Islam masih rendah dalam peradaban di banding dengan capaian masyarakat kafir pada abad tertentu, hendaklah orang tersebut tidak segera berpaling, tetapi periksalah dulu dengan seksama. Benarkah hukum Islam telah berlaku di sana ?. Benarkah manusia dalam kelompok itu telah Islam ? Bukankah mereka terdiri dari orang-oraang dungu pengikut agama tradisi yang bukan bersumberkan Alquran ? Atau bukankah mereka orang-orang munafik opportunis tanpa pendirian.
Tiada satu dalilpun, dan tiada satu alasanpun bagi manusia ramai untuk merendahkan Islam diantara berbagai agama lain di dunia, baik dalam bidang sejarah, materi hokum, apalagi dalam aspek logika dan sains.
Jadi, kesimpulan masalah ini bahwa Islam adalah agama komplit/lengkap sempurna susunan ALLAH pencipta segalanya, sementara muslimin adalah kelompok penganut Islam yang kesadaran dan kepatuhannya sangat variable.
ALLAH pencipta tiap sesuatu, dan DIA penjaga atas tiap sesuatu itu. Kepunyaan-NYA daerah orbit planet-planet dan Bumi. Orang-orang yang kafir padaayat-ayat ALLAH, iotulah mereka yang merugi. Katakanlah : “Apakah kamu suruh aklu menyembah selain ALLAH, wahai orang-orang bodoh”. Sungguh telah diwahyukan kepadamu dan kepada orang-orang sebelum kamu “Jika kamu syirik, akan lenyaplah amalmu dan kamu termasuk orang-orang merugi”. Bahkan sembahlah ALLAH dan jadilah termasuk orang-orang bersyukur. Mereka tidak menentukan ALLAH dengan ketentuan-NYA yang logis. Bumi-bumi semua adalah pemadatan-NYA pada hari Kiamat dan planet-planet itu berputar dengan tata hukumnya. Mahasuci DIA dan Mahatinggi tentang apa yang mereka serikatkan. Demikianlah terjemah Wahyu ALLAH pada ayat 39/62 s/d 39/67 dalam Alquran.
Semua benda yang ada di dunia ini adalah benda-benda ciptaan, bukan ada sendirinya. Penciptanya pasti “satu”, tidak mungkin lebih dari satu dan tidak mungkin serikat.
Dari berbagai tingkat peradaban manusia di sepanjang sejarah, belum pernah didengar suatu nama selaku pencipta Esa selain ALLAH. Memang DIA-lah Tuhan tanpa serikat di segala zaman. Dia-lah pecipta ribuan juta bintang di angkasa luas masing-masingnya berfungsi Surya selaku pusat jatuh di edari oleh planet-planet seperti keadaan Tatasurya kita dimana berlaku kehidupan makhluk secara normal dalam berbagai bentuk, bangsa, dan jenisnya. Semua itu berlangsung jutaan tahun menurut kehendak-NYA dalam peraturan hokum dan pengawasan-NYA, dan akan berlangsung terus sampai pada waktu yang DIA tentukan ketika mana kematian total setiap makhluk pasti berlaku. Kemudian itu semua yang pernah hidup akan dihidupkan kembali sekaligus untuk pertanggungjawaban yang adil kekal tanpa ubah. Maka beruntunglah mereka yang mematuhi hokum hidup yang diwahyukan ALLAH, dan sungguh malang nasibnya pengikut ajaran yang bukan diturunkan Alkhaliq sendiri.
Waktu itu berbahagialah orang yang beragama Islam selaku agama Ibrahim, Musa, Isa Almasih, dan Muhammad, dan celakalah orang-orang yang menyatakan dirinya Yahudi, Kristen, Hindu, Budha, Komunis, Nihilis, dan lain sebagainya.
Ayat 3/19 : Bahwa agama pada ALLAH ialah Islam, dan tidaklah berselisihan orang-orang diberi Kitab kecuasli sesudah ilmu sampai pada mereka tersebab dengki diantara mereka. Siapa yang kafir pada Ayat-ayat ALLAH maka ALLAH cepat dalam perhitungan.
Ayat 3/83 : Apakah selain agama ALLAH yang mereka cari ? Padahal telah Islam bagi-NYA siapa yang di planet-planet dan Bumi secara patuh dan terpaksa, dan kepada-NYA mereka akan dikembalikan.
Ayat 3/84 : katakanlah : “Kami beriman kepada ALLAH dan apa yangf diturunkan atas kami serta apa yang diturunkan atas Ibrahim dan Ismail dan Ishak dan yaqub dan Asbath, serta apa yang didatangkan pada Musa dan Isa dan nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak memisahkan seorang dari mereka dan kami Islam untuk-NYA.
Ayat 3/85 : Siapa yang mencari agama selain Islam, tidaklan akan diterima dari padanya, dan dia di Akhirat termasuk orang-orang merugi.
Ayat 5/50 : Apakah hokum kolot ytang mereka cari ? Siapakah yang lebih baik daripada ALLAH tentang hokum bagi kaum yang yakin.
Ayat 42/7 : Seperti itu KAMI wahyukan kepadamu Alquran berbahasa Arab agar engkau peringatkan pada penduduk (Makkah) ibu negeri itu dan sekelilingnya, dan engkau peringatkan tentang hari berkumpul, tiada keraguan padanya, sebagian dalam surge dan sebagian dalam tempat pembakaran.
Banyak sekali macam agama yang berlaku dalam sejarah manusia. Setiap kelompok manusia bahkan setiap orang senantiasa menganut agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam saja, sementara yang lainnya ditolak dan pengikutnya dinyatakan kafir atau ingkar terhadap ALLAH.
Tentu akan ada pertanyaan, mengapa dikatakan bahwa setiap orang senantiasa menganut agama ? Apakah atheis atau nihilis juga penganut agama ? Bukankah yang kini dinamakan agama adalah suatu ajaran hidup yang dulunya disampaikan nabi ?
Pada ayat 3/19 dan lain-lain, yang terjemah dikutipkan di atas dinyatakan bahwa di planet manapoun di semesta raya ini telah dianut berbagai agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam, karenanya tidak mungkin para nabi ALLAH menyampaikan lain dari Islam selaku agama. Kini jelaslah bahwa agama-agama lain bukan berasal dari nabi tetapi dari manusia-manusia biasa, pembikin teori atau perumus yang umumnya berdasarkan akal pikiran, kekuasaan, keserakahan, dan tradisi yang semuanya relative. Orang mengatakan Yahudi berasal dari nabi Musa, padahal nabi itru menyampaikan islam, maka agama yahudi adalah rumusan Bani Israil sesudah Musa meninggal dunia. Demikmian pula Nabi Isa menyampaikan Islam, bukanlah dia beragama Nasrani atau Kristen yang dirumuskan oleh Paulus ;puluhan tahun setelah nabi Isa meninggal dunia. Selanjutnya agama Hindu, Budha, Shinto, malah dikatakan tidak berasal dari seorang nabi tetapi ketiganya sampai kini masih disebut selaku agama yang dianut manusia.
Mungkin orang berbeda pendapat tentang definisi agama, tetapi yang kita bicarakan disini adalah agama atau freligion terjemahan dari ‘Diin’ yang istilahnya banyak terkandungh dalam Alquran.
Diin atau agama adalah “hukum dan pengabdian” yang setiap orang melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kelompok manusia baik yang sedikit jumlahnya maupun yang banyak senantiasa melaksanakan hokum dan pengabdian. Hukum yaitu peraturan tentang sesuatu dengan penjelasan dan sangsi, sementara pengabdian adalah pengamalan dan penghayatan anggota kelompok manusia pada hokum tadi. Maka hUkum dan pengabdian itulah yang dimaksud dengan ‘Diin’ atau ‘Agama’ tewrcantum dalam Alquran. Selamatlah mereka yang Islam, dan rugilah mereka yang beragama lain.
Ayat 3/137 : Sungguh telah berlalu ketentuan-ketentuan sebelum kamu, berjalanlah di Bumi lalu perhatikanlah betapa akibat orang-oraang pendusta.
Ayat 3/138 : Ini adalah bukti untuk manusia serta petunjuk dan pelajaran bagi orang-orang insyaf.
Ayat 3/139 : Janganlah merasa lemah dan jangan duka cita, kamu lebih tinggi jika ksmu beriman
Ayat 30/30 : Dirikanlah wajahmu untuk agama itu sesempurnanya, susunan ALLAH yang menyusun manusia atasnya. Tiada perubahan bagi ciptaan ALLAH. Itulah agama kukuh, tetapi klebanyakan manusia tidak mengetahui.
Ayat 30/31 : Kembali kepada-NYA dan insyaflah pada-NYA. Dirikanlah shalat dan janganlah termasuk orang-orang musyrik.
Hanya Islamlah agama kukuh, logis, ilmiah, berkelanjutan, dapat dijelaskan kebenaran segala aspek hukumya, bahkan bukan menurut ketentuan para rasul dan bukan menurut keterangan para penganutnya, tetapi atas ketetapan ALLAH yang menciptakan mengatur semua benda dunia kini.
Jika orang mendapatkan kelompok Islam masih rendah dalam peradaban di banding dengan capaian masyarakat kafir pada abad tertentu, hendaklah orang tersebut tidak segera berpaling, tetapi periksalah dulu dengan seksama. Benarkah hukum Islam telah berlaku di sana ?. Benarkah manusia dalam kelompok itu telah Islam ? Bukankah mereka terdiri dari orang-oraang dungu pengikut agama tradisi yang bukan bersumberkan Alquran ? Atau bukankah mereka orang-orang munafik opportunis tanpa pendirian.
Tiada satu dalilpun, dan tiada satu alasanpun bagi manusia ramai untuk merendahkan Islam diantara berbagai agama lain di dunia, baik dalam bidang sejarah, materi hokum, apalagi dalam aspek logika dan sains.
Jadi, kesimpulan masalah ini bahwa Islam adalah agama komplit/lengkap sempurna susunan ALLAH pencipta segalanya, sementara muslimin adalah kelompok penganut Islam yang kesadaran dan kepatuhannya sangat variable.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 22, 2012 9:23 am
barabasmurtad77 wrote:Orang_Pinggiran wrote:Jagona wrote:SEGOROWEDI wrote:bagaimana mungkin ilahnya muhammad mampu mencipta sesuatu
apalagi langit dan bumi serta isinya, lha wong dimintai bukti kuasa menghidupkan orang mati saja tak mampu
itulah kesombongan anda ....... anda gak pernah baca Deu.18;19 kitab sandaran anda
Ngga perlu heran sama si Wedi
Lah wong Elia aja bisa hidupin orang mati, berarti Elia juga Tuhan selain Yesus menurut om Wedi
yang menghidupkan orang mati BUKAN ELIA MELAINKAN ALLAH sebagaimana yang dicatat dalam Injil:
Jas 5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
Jas 5:18 Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumipun mengeluarkan buahnya.
dan hal ini tidak mampu dibuat oleh sesembahan Muhammad!!!!
Tuuhhhhh anda menyatakan bahwa yang menghidupkan orang mati adalah ALLAH byukan Elia .......... memangnya sesembahan Muhammad itu siapa ? ...... ALLAH ......... ALLAH-nya kaum Muslimin ........... okey ooommm
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sat Jul 28, 2012 12:41 pm
Jagona wrote:
Benar ..... aku ngomong atas dasar Alquran ......... jantung bertasbih kepada ALLAH tidak perlu ijin dari anda ........ selama jantung anda masih berdetak ... itu artinya dia sedang bertasbih ....... makanya kalo anda gak mengijinkan suruh dia berhenti berdetak ............ atau anda ganti dengan jantung pisang ........ okey
dia berdetak bukan karena sedang bertasbih
omong kok aneh-aneh
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 29, 2012 10:14 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Benar ..... aku ngomong atas dasar Alquran ......... jantung bertasbih kepada ALLAH tidak perlu ijin dari anda ........ selama jantung anda masih berdetak ... itu artinya dia sedang bertasbih ....... makanya kalo anda gak mengijinkan suruh dia berhenti berdetak ............ atau anda ganti dengan jantung pisang ........ okey
dia berdetak bukan karena sedang bertasbih
omong kok aneh-aneh
itulah sebagian kecil ajaran Alquran yang tidak pernah bisa anda pahami
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 10:37 am
lha jantungnya kafirun juga berdetak, bahkan jantung hewan/binatang
sedang bertasbih juga?
sedang bertasbih juga?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 10:39 am
Jagona wrote:
Tuuhhhhh anda menyatakan bahwa yang menghidupkan orang mati adalah ALLAH byukan Elia .......... memangnya sesembahan Muhammad itu siapa ? ...... ALLAH ......... ALLAH-nya kaum Muslimin ........... okey ooommm
ngawur..
Allah-nya Abraham, Ishak, dan Yakub tidak bernama 'alloh swt'
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 29, 2012 11:21 am
SEGOROWEDI wrote:lha jantungnya kafirun juga berdetak, bahkan jantung hewan/binatang
sedang bertasbih juga?
Ya ........ semuanya bertasbih kepada ALLAH tidak ada kecualinya ...... okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 29, 2012 11:26 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Tuuhhhhh anda menyatakan bahwa yang menghidupkan orang mati adalah ALLAH byukan Elia .......... memangnya sesembahan Muhammad itu siapa ? ...... ALLAH ......... ALLAH-nya kaum Muslimin ........... okey ooommm
ngawur..
Allah-nya Abraham, Ishak, dan Yakub tidak bernama 'alloh swt'
ALLAH itu Esa sejak Nabi Adam sampai aklhir dunia ....... La ilaha ilallah ..... okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 11:33 am
Jagona wrote:
Ya ........ semuanya bertasbih kepada ALLAH tidak ada kecualinya ...... okey
bikin puisi aja!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 11:35 am
Jagona wrote:
ALLAH itu Esa sejak Nabi Adam sampai aklhir dunia ....... La ilaha ilallah ..... okey
ESA
tapi bukan 'alloh swt'
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 29, 2012 11:43 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
ALLAH itu Esa sejak Nabi Adam sampai aklhir dunia ....... La ilaha ilallah ..... okey
ESA
tapi bukan 'alloh swt'
Ya, ESA memang bukan 'alloh swt' ...... tapi ALLAH itu Esa atau Mahaesa atau ALLAH Subhanahu wa ta'ala
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Sun Jul 29, 2012 11:46 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Ya ........ semuanya bertasbih kepada ALLAH tidak ada kecualinya ...... okey
bikin puisi aja!
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 1:48 pm
Jagona wrote:
Ya, ESA memang bukan 'alloh swt' ...... tapi ALLAH itu Esa atau Mahaesa atau ALLAH Subhanahu wa ta'ala
ALLAH Subhanahu wa ta'ala, itu siapa?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 1:50 pm
Jagona wrote:
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
emang ada 'jantung bertasbih' di quran?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Sombrero Sun Jul 29, 2012 2:00 pm
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
emang ada 'jantung bertasbih' di quran?
Yang NGAWUR itu kamu Wed, Allahnya Abraham dkk adalah Allah dalam bahasa Ibrani, tapi Allah SWT adalah dalam bahasa arab? EMANG bisa dicampur adukan? kamu cari sampai mampus tulisan "Allah di bhs Ibrani terang nggak ada" -Wedi wrote:ngawur.. Allah-nya Abraham, Ishak, dan Yakub tidak bernama 'alloh swt'
Allah di dunia ini CUMA SATU, dia harus memiliki kriteria sbb:
1. Nama yang universal, (Nama Besar yang dikenal) 1 Samuel 12:22
2. Nama yang selalu disebut2 setiap detik, (Perintah memasyhurkan nama-Nya) Kel 9:16
3. Nama yang disucikan sebagai nama Asli (Tidak boleh menyebut nama dengan sembarangan) UL 5:11
Adakah kriteria diatas memenuhi syarat nama SESEMBAHAN tuhanmu, Wed?
Sombrero- SERSAN MAYOR
-
Age : 23
Posts : 535
Location : JAKARTA
Join date : 06.07.12
Reputation : 5
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Sun Jul 29, 2012 2:57 pm
Sombrero wrote:SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
emang ada 'jantung bertasbih' di quran?Wedi wrote:ngawur.. Allah-nya Abraham, Ishak, dan Yakub tidak bernama 'alloh swt'
Yang NGAWUR itu kamu Wed, Allahnya Abraham dkk adalah Allah dalam bahasa Ibrani, tapi Allah SWT adalah dalam bahasa arab? EMANG bisa dicampur adukan? kamu cari sampai mampus tulisan "Allah di bhs Ibrani terang nggak ada" -
Allah di dunia ini CUMA SATU, dia harus memiliki kriteria sbb:
1. Nama yang universal, (Nama Besar yang dikenal) 1 Samuel 12:22
2. Nama yang selalu disebut2 setiap detik, (Perintah memasyhurkan nama-Nya) Kel 9:16
3. Nama yang disucikan sebagai nama Asli (Tidak boleh menyebut nama dengan sembarangan) UL 5:11
Adakah kriteria diatas memenuhi syarat nama SESEMBAHAN tuhanmu, Wed?
emang Allah Abraham, Ishak dan Yakub pernah menyebut namanya alloh swt?
bahasa apapun nama tetep nama, pasti SAMA (cuman tergantung lidah masing-masing mengucapkannya)
nama alloh swt gak pernah dikenal sejak jaman adam, apalagi sebagai nama Tuhan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Sombrero Sun Jul 29, 2012 3:37 pm
SEGOROWEDI wrote:Sombrero wrote:SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
emang ada 'jantung bertasbih' di quran?Wedi wrote:ngawur.. Allah-nya Abraham, Ishak, dan Yakub tidak bernama 'alloh swt'
Yang NGAWUR itu kamu Wed, Allahnya Abraham dkk adalah Allah dalam bahasa Ibrani, tapi Allah SWT adalah dalam bahasa arab? EMANG bisa dicampur adukan? kamu cari sampai mampus tulisan "Allah di bhs Ibrani terang nggak ada" -
Allah di dunia ini CUMA SATU, dia harus memiliki kriteria sbb:
1. Nama yang universal, (Nama Besar yang dikenal) 1 Samuel 12:22
2. Nama yang selalu disebut2 setiap detik, (Perintah memasyhurkan nama-Nya) Kel 9:16
3. Nama yang disucikan sebagai nama Asli (Tidak boleh menyebut nama dengan sembarangan) UL 5:11
Adakah kriteria diatas memenuhi syarat nama SESEMBAHAN tuhanmu, Wed?
emang Allah Abraham, Ishak dan Yakub pernah menyebut namanya alloh swt?
bahasa apapun nama tetep nama, pasti SAMA (cuman tergantung lidah masing-masing mengucapkannya)
nama alloh swt gak pernah dikenal sejak jaman adam, apalagi sebagai nama Tuhan
wah, lagi2 komenmu nggak nyambung. Gue sudah jelaskan bahwa nama Allah Abraham adalah bhs Ibrani, jelas berbeda dengan Allah (proper name) nama tuhan islam yang lahir di Arab. Nah, Point yang kamu lewatkan (pura2) adalah kriteria nama tuhan yang gue berikan sedikitnya ada 3(tiga) Point.
Apakah nama tuhan kristen yang ASLI ? kayaknya nggak ada, katanya SAMA? Manaaa buktinya? kalau nggak ada maka gugurlah menyandang gelar TUHAN semesta alam, karena nama "Asli" saja tidak ada. (aku adalah aku?) jawaban ini jawaban NDESO yang KOPLAK....
Sombrero- SERSAN MAYOR
-
Age : 23
Posts : 535
Location : JAKARTA
Join date : 06.07.12
Reputation : 5
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Mon Jul 30, 2012 8:46 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Ya ..... gaya menulis Alquran harus puitis ...... tetapi bukan puisi ...... okey
emang ada 'jantung bertasbih' di quran?
Semua makhluk di dunia ini bertasbih kepada ALLAH ....... termasuk jantung apapun ..... paham ???? .............. okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Tue Jul 31, 2012 9:56 am
Sombrero wrote:
wah, lagi2 komenmu nggak nyambung. Gue sudah jelaskan bahwa nama Allah Abraham adalah bhs Ibrani, jelas berbeda dengan Allah (proper name) nama tuhan islam yang lahir di Arab. Nah, Point yang kamu lewatkan (pura2) adalah kriteria nama tuhan yang gue berikan sedikitnya ada 3(tiga) Point.
Apakah nama tuhan kristen yang ASLI ? kayaknya nggak ada, katanya SAMA? Manaaa buktinya? kalau nggak ada maka gugurlah menyandang gelar TUHAN semesta alam, karena nama "Asli" saja tidak ada. (aku adalah aku?) jawaban ini jawaban NDESO yang KOPLAK....
[/color]
mo bahasa apapun nama pasti sama, hanya tergantung lidah masing-masing mengucapkannya
dan nama 'alloh' (apalagi ada embel-embel swt); gak pernah dikenal sejak jaman adam
Tuhan tidak punya propername, buat apaan?
karena Tuhan itu ESA, maka ketika ditanya nama-Nya oleh Musa hanya menjawab;
AKU adalah AKU, bukan namaku Paulus, bukan namaku awoh, dan lain-lain propername.
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Tue Jul 31, 2012 10:00 am
Jagona wrote:
Semua makhluk di dunia ini bertasbih kepada ALLAH ....... termasuk jantung apapun ..... paham ???? .............. okey
lha iya..
mana ayat qurannya?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Tue Jul 31, 2012 10:29 am
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
Semua makhluk di dunia ini bertasbih kepada ALLAH ....... termasuk jantung apapun ..... paham ???? .............. okey
lha iya..
mana ayat qurannya?
Ayat 57/1, 59/1, 61/1, 62/1, dan 64/1
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Tue Jul 31, 2012 10:57 am
terus..
jantung bertasbih itu maksudnya apa?
jantung bertasbih itu maksudnya apa?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Tue Jul 31, 2012 11:54 am
SEGOROWEDI wrote:terus..
jantung bertasbih itu maksudnya apa?
maksudnya ..... dia bekerja melaksanakan fungsinya sebagaimana diperintahkan ALLAH, tanpa bisa dicegah ataupun disuruh oleh manusia yang mempunyai jantung itu
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: RENUNGKAN .....
by SEGOROWEDI Tue Jul 31, 2012 1:13 pm
Jagona wrote:
maksudnya ..... dia bekerja melaksanakan fungsinya sebagaimana diperintahkan ALLAH, tanpa bisa dicegah ataupun disuruh oleh manusia yang mempunyai jantung itu
kalau batu bertasbih?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: RENUNGKAN .....
by Jagona Tue Jul 31, 2012 4:23 pm
SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
maksudnya ..... dia bekerja melaksanakan fungsinya sebagaimana diperintahkan ALLAH, tanpa bisa dicegah ataupun disuruh oleh manusia yang mempunyai jantung itu
kalau batu bertasbih?
Ya .......... semuanya ciptaan ALLAH akan bertasbih kepada-NYA
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
RENUNGKAN .....
by barabasmurtad Wed Aug 08, 2012 2:04 pm
Jagona wrote:
ALLAH pencipta tiap sesuatu, dan DIA penjaga atas tiap sesuatu itu. Kepunyaan-NYA daerah orbit planet-planet dan Bumi. Orang-orang yang kafir padaayat-ayat ALLAH, iotulah mereka yang merugi. Katakanlah : “Apakah kamu suruh aklu menyembah selain ALLAH, wahai orang-orang bodoh”. Sungguh telah diwahyukan kepadamu dan kepada orang-orang sebelum kamu “Jika kamu syirik, akan lenyaplah amalmu dan kamu termasuk orang-orang merugi”. Bahkan sembahlah ALLAH dan jadilah termasuk orang-orang bersyukur. Mereka tidak menentukan ALLAH dengan ketentuan-NYA yang logis. Bumi-bumi semua adalah pemadatan-NYA pada hari Kiamat dan planet-planet itu berputar dengan tata hukumnya. Mahasuci DIA dan Mahatinggi tentang apa yang mereka serikatkan. Demikianlah terjemah Wahyu ALLAH pada ayat 39/62 s/d 39/67 dalam Alquran.
Semua benda yang ada di dunia ini adalah benda-benda ciptaan, bukan ada sendirinya. Penciptanya pasti “satu”, tidak mungkin lebih dari satu dan tidak mungkin serikat.
Dari berbagai tingkat peradaban manusia di sepanjang sejarah, belum pernah didengar suatu nama selaku pencipta Esa selain ALLAH. Memang DIA-lah Tuhan tanpa serikat di segala zaman. Dia-lah pecipta ribuan juta bintang di angkasa luas masing-masingnya berfungsi Surya selaku pusat jatuh di edari oleh planet-planet seperti keadaan Tatasurya kita dimana berlaku kehidupan makhluk secara normal dalam berbagai bentuk, bangsa, dan jenisnya. Semua itu berlangsung jutaan tahun menurut kehendak-NYA dalam peraturan hokum dan pengawasan-NYA, dan akan berlangsung terus sampai pada waktu yang DIA tentukan ketika mana kematian total setiap makhluk pasti berlaku. Kemudian itu semua yang pernah hidup akan dihidupkan kembali sekaligus untuk pertanggungjawaban yang adil kekal tanpa ubah. Maka beruntunglah mereka yang mematuhi hokum hidup yang diwahyukan ALLAH, dan sungguh malang nasibnya pengikut ajaran yang bukan diturunkan Alkhaliq sendiri.
Waktu itu berbahagialah orang yang beragama Islam selaku agama Ibrahim, Musa, Isa Almasih, dan Muhammad, dan celakalah orang-orang yang menyatakan dirinya Yahudi, Kristen, Hindu, Budha, Komunis, Nihilis, dan lain sebagainya.
Ayat 3/19 : Bahwa agama pada ALLAH ialah Islam, dan tidaklah berselisihan orang-orang diberi Kitab kecuasli sesudah ilmu sampai pada mereka tersebab dengki diantara mereka. Siapa yang kafir pada Ayat-ayat ALLAH maka ALLAH cepat dalam perhitungan.
Ayat 3/83 : Apakah selain agama ALLAH yang mereka cari ? Padahal telah Islam bagi-NYA siapa yang di planet-planet dan Bumi secara patuh dan terpaksa, dan kepada-NYA mereka akan dikembalikan.
Ayat 3/84 : katakanlah : “Kami beriman kepada ALLAH dan apa yangf diturunkan atas kami serta apa yang diturunkan atas Ibrahim dan Ismail dan Ishak dan yaqub dan Asbath, serta apa yang didatangkan pada Musa dan Isa dan nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak memisahkan seorang dari mereka dan kami Islam untuk-NYA.
Ayat 3/85 : Siapa yang mencari agama selain Islam, tidaklan akan diterima dari padanya, dan dia di Akhirat termasuk orang-orang merugi.
Ayat 5/50 : Apakah hokum kolot ytang mereka cari ? Siapakah yang lebih baik daripada ALLAH tentang hokum bagi kaum yang yakin.
Ayat 42/7 : Seperti itu KAMI wahyukan kepadamu Alquran berbahasa Arab agar engkau peringatkan pada penduduk (Makkah) ibu negeri itu dan sekelilingnya, dan engkau peringatkan tentang hari berkumpul, tiada keraguan padanya, sebagian dalam surge dan sebagian dalam tempat pembakaran.
Banyak sekali macam agama yang berlaku dalam sejarah manusia. Setiap kelompok manusia bahkan setiap orang senantiasa menganut agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam saja, sementara yang lainnya ditolak dan pengikutnya dinyatakan kafir atau ingkar terhadap ALLAH.
Tentu akan ada pertanyaan, mengapa dikatakan bahwa setiap orang senantiasa menganut agama ? Apakah atheis atau nihilis juga penganut agama ? Bukankah yang kini dinamakan agama adalah suatu ajaran hidup yang dulunya disampaikan nabi ?
Pada ayat 3/19 dan lain-lain, yang terjemah dikutipkan di atas dinyatakan bahwa di planet manapoun di semesta raya ini telah dianut berbagai agama, tetapi yang diakui ALLAH hanyalah Islam, karenanya tidak mungkin para nabi ALLAH menyampaikan lain dari Islam selaku agama. Kini jelaslah bahwa agama-agama lain bukan berasal dari nabi tetapi dari manusia-manusia biasa, pembikin teori atau perumus yang umumnya berdasarkan akal pikiran, kekuasaan, keserakahan, dan tradisi yang semuanya relative. Orang mengatakan Yahudi berasal dari nabi Musa, padahal nabi itru menyampaikan islam, maka agama yahudi adalah rumusan Bani Israil sesudah Musa meninggal dunia. Demikmian pula Nabi Isa menyampaikan Islam, bukanlah dia beragama Nasrani atau Kristen yang dirumuskan oleh Paulus ;puluhan tahun setelah nabi Isa meninggal dunia. Selanjutnya agama Hindu, Budha, Shinto, malah dikatakan tidak berasal dari seorang nabi tetapi ketiganya sampai kini masih disebut selaku agama yang dianut manusia.
Mungkin orang berbeda pendapat tentang definisi agama, tetapi yang kita bicarakan disini adalah agama atau freligion terjemahan dari ‘Diin’ yang istilahnya banyak terkandungh dalam Alquran.
Diin atau agama adalah “hukum dan pengabdian” yang setiap orang melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kelompok manusia baik yang sedikit jumlahnya maupun yang banyak senantiasa melaksanakan hokum dan pengabdian. Hukum yaitu peraturan tentang sesuatu dengan penjelasan dan sangsi, sementara pengabdian adalah pengamalan dan penghayatan anggota kelompok manusia pada hokum tadi. Maka hUkum dan pengabdian itulah yang dimaksud dengan ‘Diin’ atau ‘Agama’ tewrcantum dalam Alquran. Selamatlah mereka yang Islam, dan rugilah mereka yang beragama lain.
Ayat 3/137 : Sungguh telah berlalu ketentuan-ketentuan sebelum kamu, berjalanlah di Bumi lalu perhatikanlah betapa akibat orang-oraang pendusta.
Ayat 3/138 : Ini adalah bukti untuk manusia serta petunjuk dan pelajaran bagi orang-orang insyaf.
Ayat 3/139 : Janganlah merasa lemah dan jangan duka cita, kamu lebih tinggi jika ksmu beriman
Ayat 30/30 : Dirikanlah wajahmu untuk agama itu sesempurnanya, susunan ALLAH yang menyusun manusia atasnya. Tiada perubahan bagi ciptaan ALLAH. Itulah agama kukuh, tetapi klebanyakan manusia tidak mengetahui.
Ayat 30/31 : Kembali kepada-NYA dan insyaflah pada-NYA. Dirikanlah shalat dan janganlah termasuk orang-orang musyrik.
Hanya Islamlah agama kukuh, logis, ilmiah, berkelanjutan, dapat dijelaskan kebenaran segala aspek hukumya, bahkan bukan menurut ketentuan para rasul dan bukan menurut keterangan para penganutnya, tetapi atas ketetapan ALLAH yang menciptakan mengatur semua benda dunia kini.
Jika orang mendapatkan kelompok Islam masih rendah dalam peradaban di banding dengan capaian masyarakat kafir pada abad tertentu, hendaklah orang tersebut tidak segera berpaling, tetapi periksalah dulu dengan seksama. Benarkah hukum Islam telah berlaku di sana ?. Benarkah manusia dalam kelompok itu telah Islam ? Bukankah mereka terdiri dari orang-oraang dungu pengikut agama tradisi yang bukan bersumberkan Alquran ? Atau bukankah mereka orang-orang munafik opportunis tanpa pendirian.
Tiada satu dalilpun, dan tiada satu alasanpun bagi manusia ramai untuk merendahkan Islam diantara berbagai agama lain di dunia, baik dalam bidang sejarah, materi hokum, apalagi dalam aspek logika dan sains.
Jadi, kesimpulan masalah ini bahwa Islam adalah agama komplit/lengkap sempurna susunan ALLAH pencipta segalanya, sementara muslimin adalah kelompok penganut Islam yang kesadaran dan kepatuhannya sangat variable.
JAWABAN ATAS—RENUNGKAN….
Jika orang mendapatkan kelompok Islam masih rendah dalam peradaban di banding dengan capaian masyarakat kafir pada abad tertentu, hendaklah orang tersebut tidak segera berpaling, tetapi periksalah dulu dengan seksama. Benarkah hukum Islam telah berlaku di sana ?. Benarkah manusia dalam kelompok itu telah Islam ?
BAGAIMANA MUNGKIN HUKUM ISLAM berlaku dalam suatu Negara bila ISLAM BELUM ADA??? Dan bagaimana mungkin manusia dalam kelompok itu telah ISLAM bila mereka samasekali belum mendengar tentang ISLAM????
Bukankah mereka terdiri dari orang-oraang dungu pengikut agama tradisi yang bukan bersumberkan Alquran ? Atau bukankah mereka orang-orang munafik opportunis tanpa pendirian.
APAKAH ANDA MAU MENGHAKIMI bahwa orang2 pengikut AGAMA TRADISIadalah orang2 dungu???? Apa yang anda maksud dengan AGAMA TRADISI??? Apakah KRISTEN??? Bandingkanlah PENGAJARAN KRISTEN DENGAN ISLAMN DAN JANGAN ASAL NGOMONG!!!!
Tiada satu dalilpun, dan tiada satu alasanpun bagi manusia ramai untuk merendahkan Islam diantara berbagai agama lain di dunia, baik dalam bidang sejarah, materi hokum, apalagi dalam aspek logika dan sains.
Jadi, kesimpulan masalah ini bahwa Islam adalah agama komplit/lengkap sempurna susunan ALLAH pencipta segalanya, sementara muslimin adalah kelompok penganut Islam yang kesadaran dan kepatuhannya sangat variable.
NENURUT anda mungkin Islam adalah AGAMA yang paling sempurna, tetapi saya postingkan di sini bagaimana KEHIDUPAN MUHAMMAD SEBAGAI NABI ISLAM YANG DIAGUNGKAN, APAKAH IA MASIH LAYAK UNTUK DIIKUTI ATAU TIDAK?????
[color=red]Sunan Bayhaqi and Al Halabi
According to this hadith, a (gay) man named Zahir, who used to say, “The prophet loves me,” said that one day Muhammad crept unawares behind him and put him in a bear-hug. Zahir, alarmed, yelled, “Get off me!” After turning his head and discovering that it was Muhammad, he stopped struggling and proceeded to “push his back into the prophet’s chest.”
MENURUT HADITS INI, SEORANG LAKI2 GAY BERNAMA ZAHIR YANG SELALU MENGATAKAN, “RASUL MENCINTAI AKU,” MENYATAKAN BAHWA TANPA IA KETAHUI SUATU HARI MUHAMMAD MEMELUKNYA DARI BELAKANG DENGAN PELUKAN YANG SANGAT KUATYANG MEMBUATNYA PANIK SEHINGGA IA BERTERIAK: “LEPASKAN AKU!”. TETAPI SETELAH IA MEMBALIKAN KEPALANYA DAN MENGETAHUI BAHWA YANG MELAKUKANNYA ADALAH MUHAMMAD, MAKA IA BERHENTI MERONTA BAHKAN BERGERAK UNTUK “MENDORONGKAN PUNGGUNGNYA PADA DADA SANG RASUL.”
Sunan Bayhaqi, which traces to Sunan Abu Dawud (one of the six canonical hadith collections), has Muhammad lifting up his shirt for a man, who proceeded to kiss his entire torso, “from his bellybutton to his armpits.”
SUNAN BAYHAQI YANG MENGIKUTI SUNAN ABU DAWUD (SALAH SEORANG DARI KEENAM PENGUMPUL HADITS) MELIHAT MUHAMMAD MENGANGKAT BAJUNYA DI DEPAN SEORANG LAKI2 YANG MAJU UNTUK MENCIUMI SELURUH BATANG TUBUHNYA “MULAI DARI PUSARNYA SAMPAI KE PANGKAL LENGANNYA.”
Tafsir of al-Qurtubi—an authoritative exegesis in Islam. Aisha said that, one day, while Muhammad was lying naked in bed, Zaid came knocking; Muhammad, without getting dressed, opened the door and “hugged and kissed him”.
TAFSIR AL-QURTUBI—SEORANG PENAFSIR ISLAM YANG BEROTORITAS MENCATAT: AISHA MENGISAHKAN BAHWA SUATU HARI MUHAMMAD SEDANG BERBARING TELANJANG DI TEMPAT TIDURNYA KETIKA ZAID MENGETUK PINTU; MUHAMMAD TANPA MENGENAKAN PAKAIAN MEMBUKA PINTU DAN “MEMELUK DAN MENCIUMNYA”.
A hadith relayed by Abu Hurreira (deemed an extremely reliable narrator), where Muhammad sucked on the tongues of his cousin (and future caliph) Ali’s two boys, Hassan and Hussein (Boutros).
SEBUAH HADITS YANG DISIARKAN OLEH ABU HURREIRA (YANG DIANGGAP SEBAGAI SEORANG PEMBAWA CERITA YANG SANGAT DAPAT DIPERCAYA) MENYATAKAN BAHWA MUHAMMADBISA MENGISAP LIDAH KEPONAKAN2NYA HASSAN DAN HUSSEIN, ANAK ALI YANG KELAK MENJADI KALIFAH (BOUTROS).
Musnad of Ibn Hanbal: "Muhammad would not sleep until he sucked the tongue of his daughter Fatima and nuzzled his face in her bosom."
MUSNAD IBN HANBAL: “MUHAMMAD TIDAK AKAN PERGI TIDUR SEBELUM IA MENGISAP LIDAH PUTERINYA, FATIMAH DAN MENYUNDULKAN WAJAHNYA KE DALAM DADA PUTRINYA.
Bukhari Volume 1, Book 6, Number 300:
Narrated Maimuna: Whenever Allah's Apostle wanted any of his wives during the periods (menses), he used to ask her to wear an Izar.
BUKHARI VOLUME 1, KITAB 6, NOMOR 300:
DIKISAHKAN OLEH MAIMUNA: BILA RASUL ALLAH MENGINGINKAN SALAH SEORANG DARI ISTERI2NYA PADA MASA HAIDNYA, MAKA IA AKAN MENYURUH ISTERINYA MENGGUNAKAN IZAR
Sahih Bukhari hadith (v.6, p.2744) relayed by Aisha where she said that, while menstruating, the prophet used to lay his head on her (naked) thighs and recite the Koran.
SAHIH HADITS BUKHARI (V.6, HAL.2744) YANG DISAMPAIKAN OLEH AISHAH YANG MENYATAKAN BAHWA KETIKA SEDANG MENGALAMI HAID, NABI BIASANYA MELETAKAN KEPALANYA DI ATAS PAHA TELANJANGNYA SAMBIL MENCERITAKAN ALQURAN
SODOMI DALAM ISLAM / BERSETUBUH MELALUI DUBUR DALAM ISLAM
sodomi-anal-sex-dalam-islam-t33964/page140.html
Ahli Islam terkemuka Al-Tabari juga membenarkan bahwa Muhammad memang mengijinkan ngeseks lewat dubur:
Tabari, 2:535 (3464), di mana versi lain menyatakan Nafi "memegang kumpulan Qur'an bagi Ibn 'Umar, dan Umar sampai pada ayat, 'Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam...,' dan berkata "Hal ini berhubungan dengan ngeseks melalui dubur dengan wanita."
Sama dengan keterangan di atas, Zayd b. Aslam melaporkan bahwa Ibn 'Umar berkata, "Seorang pria melakukan sodomi dengan istrinya, setelah itu dia merasa bersalah. Maka Allâh mewahyukan: 'Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam...' (Tabari, 2:536-7 [3470]).
Dari 'Abd al-Rahmân b. Sâbit yang berkata: Aku berkata pada Hafsa (putri 'Abd al-Rahmân b. Abi Bakr): "Aku berharap untuk bertanya padamu tentang sesuatu, tapi aku malu menanyakannya."
Hafsa menjawab: "Silakan tanya apa saja, putraku!"
Dia bertanya: "Well, aku ingin bertanya padamu tentang ngeseks dengan wanita melalui dubur² mereka."
Hafsa menjawab: Umm Salama menjelaskan padaku: "Aku bertanya pada Rasul Allâh mengenai hal itu, dan dia melafalkan: "Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki." (Tabari, 2:535 (3468))
'Atâ b. Yasâr berkata: Seorang pria menyodomi istrinya sewaktu Rasul Allâh masih hidup, dan orang² mencelanya karena itu dan berkata, "Jejali dubur istri!" Tapi Allâh mewahyukan: "Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki." (Tabari, 2:538-9 (3476))
Mengapa Para Imam & Mullah Doyan Sodomi Anak²?
mengapa-para-imam-mullah-doyan-sodomi-anak-t30669/#p440062
sebuah situs resmi "DEPAG" Kerajaan Saudi Arabia, menuliskan tafsir Surah Al Baqarah ayat 223 yang anda kutip diatas, dan tafsir itu "membolehkan" praktek sodomi tersebut. Dipersilahkan anda kunjungi dan baca, apakah ini fitnah atau fakta ?
Tafsir Al-Tabari akan Q 2:223 dengan tegas menyatakan sodomi halal dalam Islam. Ini sumbernya dari website Departemen Agama Islam, Kerajaan Saudi Arabia:
http://quran.al-islam.com/Tafseer/DispT ... tashkeel=0
Saya terjemahkan sesuai tertulis pada link diatas ayat 3464 baris ke tiga (garis bawah warna merah) ....
قَالَ : نَزَلَتْ فِي إتْيَان النِّسَاء فِي أَدْبَارهنَّ - qala : nazalat fi ityan alniisa' fi a’duburna’ = said : this verse was revealed about "penetrating women in their anus" = berkata : diturunkan ayat tentang "mendatangi wanita pada anus mereka".
فَقَالَ : أَنْ يَأْتِيهَا فِي دُبُرهَا - faqala : an ya'atyha fi duburha = he say : to have penetrating in their anus. = dia berkata : untuk mendatangi pada anus mereka.
Yang di halalkan dengan surah Al Baqarah ayat 223 pada Al Qur'an berbunyi "Istri-istrimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok-tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki" (QS 2:223)
Tafsir Thabari Q An-Nisaa' 24: Perkosaan & Mut'ah
Qur'an, Sura An-Nisaa', ayat 24 mengandung 3 pokok bahasan:
tafsir-thabari-q-an-nisaa-24-perkosaan-mut-ah-t38119/
i. Ijin memperkosa tawanan wanita kafir yang telah menikah, saat suami kafirnya masih hidup;
ii. Ijin menikahi wanita merdeka dan budak melalui pembayaran mahar;
iii. Ijin menikah mut'ah.
Qur'an, Sura An-Nisaa', ayat 24
(i) dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki (Allah telah menetapkan hukum itu) sebagai ketetapan-Nya atas kamu.
(ii) Dan dihalalkan bagi kamu selain yang demikian (yaitu) mencari istri-istri dengan hartamu untuk dikawini bukan untuk berzina.
(iii) Maka istri-istri yang telah kamu nikmati (gauli) di antara mereka, berikanlah kepada mereka maharnya (dengan sempurna), sebagai suatu kewajiban; dan tiadalah mengapa bagi kamu terhadap sesuatu yang kamu telah saling merelakannya, sesudah menentukan mahar itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
Dalam tafsir Qur'an-nya, Thabari menerangkan ketiga pokok bahasan dalam Q 4:24 dalam 20 lembar halaman. Dalam kesempatan ini, saya hanya akan mengutip bahasan nomer i dan ii saja, karena kedua pokok ini merupakan pokok perdebatan yang paling kontroversial di FFI. Banyak Muslim FFI yang menyangkal bahwa Muhammad memang menganjurkan Muslim untuk memperkosa tawanan2 wanita, bahkan yang bersuami sekalipun. Sebagian Muslim FFI bahkan berkata bahwa tawanan wanita harus dinikahi terlebih dahulu sebelum boleh "dinikmati" oleh Muslim. Tafsir Thabari yang panjang lebar menjelaskan bahwa semua anggapan ini salah. Muhammad memang menghalalkan pemerkosaan tawanan2 wanita di hadapan suami2 kafir mereka.
Sahih Bukhari, Volume 6, Book 60, Number 311
Diceritakan oleh Aisha: Aku memandang rendah wanita2 yang memberikan dirinya kepada rasulullah dan aku katakan, "Dapatkah seorang wanita memberikan dirinya kepada seorang laki2 ? Tetapi ketika Allah mengungkapkan: "Kamu ( O Muhammad) dapat menunda giriran kepada saja yang kamu kehendaki atas istrimu, dan kamu boleh menerima siapapun yang kamu inginkan…" ( 33.51) Aku berkata ( kepada Nabi), " Aku merasakan bahwa ALLAHMU BERTINDAK CEPAT UNTUK MEMENUHI NAFSU DAN KEINGINANMU"
1. MUSLIMS ARE ALLOWED NORMAL SEX WITH DEAD WOMEN AND ANIMALS
MOOHAMMED HAD SEX WITH A DEAD WOMAN TO QUALIFY HER FOR THE PERKS OF A PROPHETIC WIFE
Ref: “Hadiths and Sayings of Prophet on issues of women in “Al-Jami Al-Saghir,” written by Jalal ul-Din Al-Suyuti.
1. MUSLIM DIPERKENANKAN UNTUK BERHUBUNGAN SEKS DENGAN MAYAT PEREMPUAN DAN BINATANG
MUHAMMAD BERHUBUNGAN SEKS DENGAN SEORANG MAYAT PEREMPUAN UNTUK MEMENUHI SYARAT SEBAGAI SEORANG ISTRI YANG DINUBUATKAN
REF: Hadits dan Ucapan Nabi yang berhubungan dengan perempuan terdapat dalam “Al-Jami Al-Saghir,” yang ditulis oleh Jalal ul-Din Al-Suyuti
Narrated by Ibn Abbas:
” I (Muhammad) put on her my shirt that she may wear the clothes of heaven, and SLEPT with her in her coffin”
Diceritakan oleh Ibnu Abbas:
“Aku (Muhammad) memakaikan bajuku atasnya agar ia mengenakan pakaian dari surge dan BERHUBUNGAN SEKS dengannya di dalam peti matinya.”
MOHAMMAD SLEEPING WITH DEAD FATIMA IN HER COFFIN BEFORE HER BURIAL
MUHAMMAD BERHUBUNGAN SEKS DENGAN MAYAT FATIMA DI DALAM PETI MATINYA SEBELUM IA DIMAKAMKAN
T h e prophet was referring to Fatima, the mother of Ali. The Arabic scholar Demetrius explains : “The Arabic word used here is “Id’tajat,” which literally means “lay down to have sex.” Muhammad is understood as saying that because he slept with her she has become like a wife to him so she will be considered like “mother of the believers” after Muhammad slept with her and “consummated”
Madina women routinely offered themselves to Mohammad for sex so that of the holy fluid in them will qualify them for paradise. Here is a hadith.
Nabi mengacu kepada Fatima, ibu Ali. Demetrius, seorang sarjana Arab menjelaskan: perkataan bahasa Arab yang digunakan di sini adalah “Id’tajat,” yang secara harfia artinya “berbaring untuk berhubungan seks.” Muhammad dimengerti untuk berkata demikian karena ia tidur dengannya karena ia telh menjadi seperti seorang istri baginya sehingga ia dianggap sebagai “ibu dari orang percaya” setelah Muhammad berhubungan seks secara sempurna dengannya.
MUSLIM ARE ALLOWED ANAL SEX WITH DEAD WOMEN AND ANIMALS
3. NOW IT IS AN EGYPTIAN LAW TOO
Egyptian husbands will be legally allowed to have sex with their dead wives – for up to six hours after their death ( sex performed after six hours will be considered adultery and the husband will be beheaded and buried with the wife)
This law is part of measures being introduced by the Islamist-dominated parliament under ‘ religious interpretations’. The subject of a husband having sex with his dead wife arose in May 2011 when Moroccan cleric Zamzami Abdul Bari said marriage remains valid even after death (Al Arabiya News).
MUSLIM DIIJINKAN UNTUK BERSODOMI DENGAN MAYAT SEORANG WANITA DAN BINATANG
3. HAL ITU MERUPAKAN SEBUAH HUKUM DI MESIR
Para suami Mesir secara legal diijinkan untuk berhubungan seks dengan mayat istri mereka – sampai waktu enam jam setelah kematian mereka (hubungan seks setelah enam jam akan dianggap sebagai perzinahan dengan hukuman pancung dan dikuburkan bersama2 dengan isterinya).
Hukum ini merupakan bagian yang diperkenalkan oleh parlemen Islami di bawah “penerjemahan agama”. Subyek seorang suami yang berhubungan seks dengan mayat isterinya muncul dalam bulan Mei 2011 ketika seorang imam Moroko, Zamzami Abdul Bari mengatakan bahwa perkawinan masih sah bahkan setelah kematian (Berita Al Arabiya)
berdasarkan POSTINGAN SAYA INI, layakkah ISLAM saya NILAI sebagai AGAMA YANG SEMPURNA sementara kesaksian hidup MUHAMMAD sebagai nabinya samasekali TIDAK MENCERMINKAN KELAYAKAN SEBAGAI SEORANG PEMIMPIN AGAMA??????
barabasmurtad- SERSAN MAYOR
- Age : 80
Posts : 408
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 26.11.11
Reputation : 5
Halaman 3 dari 6 • 1, 2, 3, 4, 5, 6
Similar topics» RENUNGKAN KEMANA
» [terkait ajal] INILAH.. Sakaratul Maut Pemain smackdown yg patut kita renungkan
» [terkait ajal] INILAH.. Sakaratul Maut Pemain smackdown yg patut kita renungkan
Halaman 3 dari 6
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
