F-22 vs @dee-nee, kenapa muslim indo tidak mau "berjuang" mendirikan negara islam ???

First topic message reminder :

http://www.laskarislam.com/t9479p25-sunnah-muhammad-mendirikan-negara-islam-wajib-diikuti-muslim-apa-tidak#172065

dee-nee wrote:

F-22 wrote:

dee-nee wrote:3. Faktanya ANDA YANG GA MAU TERIMA JAWABAN ITU dan NGELANTUR KEMANA2 >>> mau apa lagi ??

Baca lagi post no. #23

Orang nanya: kalo memang WAJIB hukumnya buat muslim utk mengikuti sunnah muhammad mendirikan negara islam, kenapa muslim indo tidak "berjuang" utk mendirikan negara islam ??? Bukankah muhammad sendiri ketika mendirikan negara islam melakukannya dg penuh "perjuangan" ???

Memangnya kapan kau pernah menjawab/menjelaskan  pertanyaan di atas wahai MANUSIA TUKANG NGLANTUR ???

Coba kau sebutkan, di post no. berapa kau pernah menjawab pertanyaan di atas ?

jadi ... untuk menjawab pertanyaan yang biru (bold) ... dibaca lagi tulisan saya diatas

Tulisanmu di atas yg mana ??? Coba kau copas ulang disini.

Copy paste (copas) itu cuma perlu waktu bbrp detik doank, jangan beralasan "repot" segala macem.

F-22 wrote:

dee-nee wrote:kok saya malah ga mudeng sih ...
kan justru penjelasan saya SUDAH menunjukkan bahwa dari awal sampai akhir ... negara Islam di Madinah tetap sama

dari awal sampai akhir ... ajaran Muhammad tetap sama ... dakwah-nya Tauhid, menolak berhala, menolak penjajahan, toleransi agama

Eh manusia *****, aku ndak nanya soal: dakwah tauhid, penjajahan dll.

Coba jelaskan saja soal "toleransi agama", ndak perlu ngoceh yg lain2.

Di awal negara islam muhammad bersikap toleran thd agama2 lain. Muhammad juga tidak pernah mengirim pasukan jihad untuk DAKWAH ULTIMATUM.

Tapi .... di akhir negara islam muhammad sering mengirim pasukan jihad utk DAKWAH ULTIMATUM. Kapir diberi waktu 3 hari utk masuk islam.

Dari 2 kondisi yg bertolak belakang 180 derajat di atas, bagaimana ceritanya dalam hal "toleransi agama" awal & akhir negara islam di jaman muhammad itu bisa "sama" ???

Otakmu sdh ngerti ndak pertanyaan di atas ???

Eh manusia *****, saya sudah menjelaskan berulang2 kali tapi anda saja yang ga mudeng atau TIDAK MAU MUDENG

merah : TOLERANSI BERAGAMA SUDAH JELAS TERTULIS DALAM PIAGAM MADINAH >>> sejak awal sampai akhir negara Islam era Muhammad .... kesepakatan dalam piagam madinah TIDAK BERUBAH ... TETAP SAMA SAMA SAMA

biru : TIDAK ADA DAKWAH ULTIMATUM bla bla bla seperti kecap anda ... semua dakwah adalah dakwah

kalau pun mau disebut ultimatum ITU SUDAH SESUAI DENGAN KESEPAKATAN PERANG antara PIHAK KALAH DAN MENANG
>>> jelas ada perjanjian perang ... dan nyatanya PERANG ITUPUN BUKAN DIMULAI OLEH PIHAK ISLAM

jadi kurang apalagi ??

Otakmu sdh ngerti ndak penjelasan di atas ???

-------------------------------------------------

F-22 wrote:
Kalo otakmu masih (pura2) belum ngerti juga, aku ulangi lagi pertanyaannya. Yg aku tanyakan adalah awal & akhir negara islam dalam soal TOLERANSI AGAMA, bukan yg lain spt soal tauhid, penjajahan dll.

Jadi .... jelaskan saja soal TOLERANSI AGAMA yg menurutmu di awal & akhir negara islam di jaman muhammad adalah "sama". Ndak usah ngoceh panjang lebar soal2 laen.

bla bla bla ... manusia kecap memang isi kepalanya cuma tong (sampah) kosong nyaring bunyinya

yang ungu dibaca dong ah

biru : TIDAK ADA DAKWAH ULTIMATUM bla bla bla seperti kecap anda ... semua dakwah adalah dakwah

Ya memang tidak ada "dakwah ultimatum" itu. Karena muslim selalu mengatakan kalo ekspedisi jihad dumatul jandal itu adalah "dakwah". Jadi ..... spy muslim spt dirimu tidak menangis tersedu2 ....... ya sudah aku ngalah ajah dg nyebutnya sbg 'dakwah ultimatum'.

Aslinya ekspedisi dumatul jandal adalah sbb:

PERTAMA:

https://en.wikipedia.org/wiki/Expedition_of_Abdur_Rahman_bin_Auf
Muhammad appointed Abdur Rahman bin Auf to head to Dumatul Jandal to win over the people. It is reported by the Muslim Scholar Ibn Hisham, that he told Abdur Rahman:
Fight everyone in the way of God and kill those who disbelieve in God. Do not be deceitful with spoils, do not be treacherous, nor mutilate,do not kill children. This is God’s ordinance and practice of his prophet among you.    [Ibn Hisham, Sirat Rasul Allah , p. 672]

Muhammad memerintahkan abdur rahman ke dumatul jandal dg tujuan "memenangkan" (baca: mengislamkan) mereka. Berperanglah di jalan allah & BUNUHLAH mereka yg TIDAK PERCAYA kpd allah. Jangan terpengaruh dg barang jarahan, jangan membunuh anak2. Ini adalah PERINTAH ALLAH kpd nabinya.

Tujuan muhammad ke dumatul jandal adalah: MENGISLAMKAN MEREKA DENGAN KEKERASAN. Bukan untuk "berdakwah" atau krn adanya suatu "perjanjian perang". Hanya manusia ***** yg bisa ngayal & ngoceh ekspedisi dumatul jandalah adalah karena adanya suatu "perjanjian".


KEDUA:

Abdur Rahman set out with 700 men on an expedition to Dumat al-Jandal

Abdur rahman menyiapkan 700 pasukan jihad ke dumatul jandal.

Kalo cuma utk "berdakwah" ngapain membawa 700 pasukan jihad ??? Kafilah dagang yg membawa barang2 berharga pun belum tentu membawa pasukan sebanyak itu. Terus kenapa ekspedisi ke dumatul jandal yg TIDAK membawa barang2 berharga harus membawa pasukan sebanyak itu ???

Bukankah sudah SANGAT JELAS kalo membawa 700 pasukan jihad adalah karena muslim memang berniat melakukan KEKERASAN spt perintah muhammad ???


KETIGA:

Following the Islamic rule, on reaching Dumatul Jandal, Abdur Rahman summoned the people of the tribe to embrace Islam within three days grace.

Mengikuti AJARAN ISLAM, ketika mendekati dumatul jandal, abdur rahman memerintahkan warga sono utk masuk islam DALAM WAKTU 3 HARI.

Menurut sebuah TEORI SAMPAH karangan muslim, membawa 700 pasukan jihad adalah tindakan "berjaga2" krn waktu itu dalam keadaan "perang".

Okelah ....... kalo memang ekspedisi dumatul jandal adalah sebuah ekspedisi "dakwah" & 700 pasukan jihad yg dibawah cuma utk "berjaga" ........... tentunya ketika sampe sono muslim ngoceh2 dikitlah berdakwah: Hai kapir2 ...... masuklah islam krn islam adalah agama damai yg penuh rahmad & barokah. Hai kapir2 ........ masuklah islam krn islam membawa manusia kembali kpd fitrahnya ........ bla bla bla ....... dst.

Tapi ndak tuh ......... ketika sampe sono SEDIKITPUN muslim ndak ngoceh berdakwah tapi langsung menebar ANCAMAN MAUT agar masuk islam dalam 3 hari.

Jadi sudahlah jelas kalo ekspedisi militer dumatul jandal adalah: 100% ULTIMATUM KASAR. Sama sekali tidak ada unsur "dakwah" disana.

merah : TOLERANSI BERAGAMA SUDAH JELAS TERTULIS DALAM PIAGAM MADINAH >>> sejak awal sampai akhir negara Islam era Muhammad .... kesepakatan dalam piagam madinah TIDAK BERUBAH ... TETAP SAMA SAMA SAMA

Bener2 ****** manusia satu ini. Kalo ISI piagam madinah dari dulu sampe sekarang ya tetap sama.

Disini ndak ngomong soal "isi" piagam madinah yg "sama" tapi bagaimana cara muhammad melaksanakannya.

Di awal negara islam, tindakan muhammad memang "sesuai" dg piagam madinah. Muhammad bersikap penuh toleransi thd agama2 lain. Tiada paksaan dalam beragama, untukmu agamamu untukku agamaku ......... begitulah sabda muhammad. Sangat toleran khan ???

Tapi ........ kenapa di AKHIR negara islam tindakan muhammad dalam toleransi agama berbalik 180 derajat dari piagam madinah ??? Kenapa muhammad melakukan ULTIMATUM KASAR thd suku2 lain agar mau masuk islam ??? Apakah ULTIMATUM KASAR ini sesuai dg piagam madinah, ndak khan ???

Nah ini yg bolak-balik ditanyakan ............ tapi koq malah ngoceh kayak orang ***** kalo "isi" piagam madinah sama. Kalo soal "isi" sampe detik skrg pun isi piagam madinah ya memang tetap sama.

Tobat tobat ..............

kalau pun mau disebut ultimatum ITU SUDAH SESUAI DENGAN KESEPAKATAN PERANG antara PIHAK KALAH DAN MENANG

Ini apa seh .............. kalo memang ada suatu "kesepakatan/perjanjian" ya coba langsung kau tuliskan disini gimana bunyi & referensinya. Biar kita semua bisa menilai.

Jangan ngoceh kayak anak kecil kalo aku harus berjanji dulu mau disebut "tukang kecap" bla bla ..............

Kayak anak balita ajah ........

sebelum yang diatas saya jawab ...

saya undang anda dulu ya masuk sini

http://www.laskarislam.com/t9876-pendeta-papua-pemerintah-jangan-larang-gereja-bicara-referendum#186907

dee-nee wrote:btw .... baru (segorowedi) satu netter ber-KTP kristen yang punya nyali masuk ke thread ini

itupun masih muter2 dulu buat jawab pertanyaan saya ...

netter lain yang KTP-nya kristen saya tunggu juga loh ... kecuali kalau anggota warung tegal memang level manusia pengecut yang bikin dusta kemana2 tergantung bayaran

tentang yang atas ... menyusul

F-22 wrote:

biru : TIDAK ADA DAKWAH ULTIMATUM bla bla bla seperti kecap anda ... semua dakwah adalah dakwah

Ya memang tidak ada "dakwah ultimatum" itu. Karena muslim selalu mengatakan kalo ekspedisi jihad dumatul jandal itu adalah "dakwah". Jadi ..... spy muslim spt dirimu tidak menangis tersedu2 ....... ya sudah aku ngalah ajah dg nyebutnya sbg 'dakwah ultimatum'.

kalimat anda ini penting ga sih ??

kok malah keliatan JUSTRU ANDA yang sedang menangis tersedu2

--------------------------------------------------------

F-22 wrote:Aslinya ekspedisi dumatul jandal adalah sbb:

PERTAMA:

https://en.wikipedia.org/wiki/Expedition_of_Abdur_Rahman_bin_Auf
Muhammad appointed Abdur Rahman bin Auf to head to Dumatul Jandal to win over the people. It is reported by the Muslim Scholar Ibn Hisham, that he told Abdur Rahman:
Fight everyone in the way of God and kill those who disbelieve in God. Do not be deceitful with spoils, do not be treacherous, nor mutilate,do not kill children. This is God’s ordinance and practice of his prophet among you.    [Ibn Hisham, Sirat Rasul Allah , p. 672]

Muhammad memerintahkan abdur rahman ke dumatul jandal dg tujuan "memenangkan" (baca: mengislamkan) mereka. Berperanglah di jalan allah & BUNUHLAH mereka yg TIDAK PERCAYA kpd allah. Jangan terpengaruh dg barang jarahan, jangan membunuh anak2. Ini adalah PERINTAH ALLAH kpd nabinya.

Tujuan muhammad ke dumatul jandal adalah: MENGISLAMKAN MEREKA DENGAN KEKERASAN. Bukan untuk "berdakwah" atau krn adanya suatu "perjanjian perang". Hanya manusia ***** yg bisa ngayal & ngoceh ekspedisi dumatul jandalah adalah karena adanya suatu "perjanjian".


KEDUA:

Abdur Rahman set out with 700 men on an expedition to Dumat al-Jandal

Abdur rahman menyiapkan 700 pasukan jihad ke dumatul jandal.

Kalo cuma utk "berdakwah" ngapain membawa 700 pasukan jihad ??? Kafilah dagang yg membawa barang2 berharga pun belum tentu membawa pasukan sebanyak itu. Terus kenapa ekspedisi ke dumatul jandal yg TIDAK membawa barang2 berharga harus membawa pasukan sebanyak itu ???

Bukankah sudah SANGAT JELAS kalo membawa 700 pasukan jihad adalah karena muslim memang berniat melakukan KEKERASAN spt perintah muhammad ???


KETIGA:

Following the Islamic rule, on reaching Dumatul Jandal, Abdur Rahman summoned the people of the tribe to embrace Islam within three days grace.

Mengikuti AJARAN ISLAM, ketika mendekati dumatul jandal, abdur rahman memerintahkan warga sono utk masuk islam DALAM WAKTU 3 HARI.

Menurut sebuah TEORI SAMPAH karangan muslim, membawa 700 pasukan jihad adalah tindakan "berjaga2" krn waktu itu dalam keadaan "perang".

Okelah ....... kalo memang ekspedisi dumatul jandal adalah sebuah ekspedisi "dakwah" & 700 pasukan jihad yg dibawah cuma utk "berjaga" ........... tentunya ketika sampe sono muslim ngoceh2 dikitlah berdakwah: Hai kapir2 ...... masuklah islam krn islam adalah agama damai yg penuh rahmad & barokah. Hai kapir2 ........ masuklah islam krn islam membawa manusia kembali kpd fitrahnya ........ bla bla bla ....... dst.

Tapi ndak tuh ......... ketika sampe sono SEDIKITPUN muslim ndak ngoceh berdakwah tapi langsung menebar ANCAMAN MAUT agar masuk islam dalam 3 hari.

Jadi sudahlah jelas kalo ekspedisi militer dumatul jandal adalah: 100% ULTIMATUM KASAR. Sama sekali tidak ada unsur "dakwah" disana.

ulang ....

dee-nee wrote:buset .... anda sudah ngeles kemana2 lawan musicman dan isaku di dua thread itu ... sekarang anda mau ngajak saya untuk bahas "ultimatum" bla bla bla itu ...

hadeehhhh ....



saya bawa ini aja deh

isaku wrote:Penolakanmu hanya bersumber dari 2hal: kejeblokan cara berpikir atau memang kamu spesialis menolak kebenaran yang disodorkan didepan mata.

musicman wrote:Sumbernya mengatakan B Jandal adalah pusat perdagangan dan juga sering merampok.Mau bersilat lidah apa lagi sih?

Saya diposisi percaya kepada keduanya, yg jelas2 saja bahwa saya Fair melihat suatu sumber. Yah Fair saja..percaya dengan kedua Faktanya lebih Logic dan Ikhlas dengan Fakta sejarah dan tidak Tendensius mengemban Misi2 Nafsu..itu yg anda jalani kan? Menggiring opini yg menggelikan namanya.

Fakta Bangsa Rampoknya dibuang, kok pusat perdagangannya dipercaya ?

Ambil satu sumber namun hanya mengutip hal yg disukai lalu membuang kenyataan lain dalam sumber / Alat bukti yg sama ..itu "MENGKRIMINALISASI" namanya

---------------------------------------------------------------------------

F-22 wrote:

merah : TOLERANSI BERAGAMA SUDAH JELAS TERTULIS DALAM PIAGAM MADINAH >>> sejak awal sampai akhir negara Islam era Muhammad .... kesepakatan dalam piagam madinah TIDAK BERUBAH ... TETAP SAMA SAMA SAMA

Bener2 ****** manusia satu ini. Kalo ISI piagam madinah dari dulu sampe sekarang ya tetap sama.

Disini ndak ngomong soal "isi" piagam madinah yg "sama" tapi bagaimana cara muhammad melaksanakannya.

Di awal negara islam, tindakan muhammad memang "sesuai" dg piagam madinah. Muhammad bersikap penuh toleransi thd agama2 lain. Tiada paksaan dalam beragama, untukmu agamamu untukku agamaku ......... begitulah sabda muhammad. Sangat toleran khan ???

Tapi ........ kenapa di AKHIR negara islam tindakan muhammad dalam toleransi agama berbalik 180 derajat dari piagam madinah ??? Kenapa muhammad melakukan ULTIMATUM KASAR thd suku2 lain agar mau masuk islam ??? Apakah ULTIMATUM KASAR ini sesuai dg piagam madinah, ndak khan ???

Nah ini yg bolak-balik ditanyakan ............ tapi koq malah ngoceh kayak orang ***** kalo "isi" piagam madinah sama. Kalo soal "isi" sampe detik skrg pun isi piagam madinah ya memang tetap sama.

Tobat tobat ..............

pink : isi piagam madinah itu sudah sesuai syariah (kan sudah diakui dalam piagam bahwa itu adalah kebijakan Allah)
>>> otomatis implementasi yang dilakukan Muhammad pun tidak pernah melanggar isi piagam madinah itu sendiri
>>> mana mungkin coba ... Muhammad melanggar aturan syariah ...

sisanya : udah ... daripada kalap dan gila sendiri dengan urusan ultimatum Dumatul Jandal bla bla bla ini ... mending baca tulisan bung isaku dan musicman diatas

beres kan ??

-----------------------------------------------------------

F-22 wrote:

kalau pun mau disebut ultimatum ITU SUDAH SESUAI DENGAN KESEPAKATAN PERANG antara PIHAK KALAH DAN MENANG

Ini apa seh .............. kalo memang ada suatu "kesepakatan/perjanjian" ya coba langsung kau tuliskan disini gimana bunyi & referensinya. Biar kita semua bisa menilai.

Jangan ngoceh kayak anak kecil kalo aku harus berjanji dulu mau disebut "tukang kecap" bla bla ..............

Kayak anak balita ajah ........

kesepakatan yang saya maksud adalah "ultimatum" untuk menghancurkan tempat ibadah pagan ... beda kasus dengan ultimatum Dumatul Jandal diatas

kan diawal anda juga bahas tentang Muhammad yang menghancurkan rumah ibadah pagan .... makanya saya bilang :

dee-nee wrote:

F-22 wrote:Coba bawa kesini, gimana bunyi perjanjian yg mengatakan muhammad bebas menghancurkan tempat ibadah pagan kalo menang perang ???

bikin KESEPAKATAN dulu dong >>> kalau saya bisa kasih bukti-nya ... anda bilang "F-22 memang tukang kecap"

dst ....

oke ??  jadi gini loh ... KALAU SAYA BISA BUKTIKAN ADANYA KESEPAKATAN PERANG >>> maka anda bilang "F-22 memang tukang kecap"

oke ??

setelah anda confirmasi sebagai tukang kecap ...

nanti saya jelaskan yang dimaksud kecap disini adalah : Tidak ada pemaksaan agama yang dilakukan Muhammad seperti kecap-nya F-22 ... karena penghancuran rumah ibadah itu adalah bagian dari kesepakatan perang itu sendiri

Maka ... karena FAKTANYA TIDAK ADA PEMAKSAAN AGAMA seperti yang dikatakan kecap-nya F-22 ... hal itu membuktikan bahwa dari awal sampai akhir negara Islam era Muhammad TETAP SAMA

gitu loh ....
saya tunggu deal-nya yang orange

ungu : justru karena saya lagi ngobrol sama anak kecil ... makanya saya perlakukan juga layaknya anak kecil

ada masalah ??

pink : isi piagam madinah itu sudah sesuai syariah (kan sudah diakui dalam piagam bahwa itu adalah kebijakan Allah)
>>> otomatis implementasi yang dilakukan Muhammad pun tidak pernah melanggar isi piagam madinah itu sendiri
>>> mana mungkin coba ... Muhammad melanggar aturan syariah ...

Disini sebenarnya ndak ngurusin secara khusus soal piagam madinah. Memang pinter2 dirimulah yg membuat muter2 ngeributin piagam madinah doank. Padahal negara islam di jaman muhammad itu BUKAN cuma soal piagam madinah doank.

Piagam madinah itu cuma MENGIKAT warga madinah doank. Terus bgmn sikap muhammad thd kapir2 DI LUAR madinah, ini yg menjadi persoalan besar .....

Di AWAL negara islam .......... muhammad tidak ambil pusing thd kapir2 di luar madinah yg TIDAK terikat dg piagam madinah. Muhammad TIDAK PERNAH mengultimatum suku2 lain agar masuk islam. Muhammad juga tidak pernah menghancurkan tempat ibadah agama lain.

Tapi di AKHIR negara islam .......... sikap muhammad berbalik 180 derajat menjadi begitu GANAS & AGRESIF. Thd suku2 kapir di luar piagam madinah, muhammad MENGULTIMATUM agar masuk islam.

Jadi ....... sikap muhammad thd kapir DI LUAR MADINAH, di awal & akhir negara islam itu berbeda 180 derajat. Sampe disini dirimu setuju apa ndak ???

Tapi .......... karena otakmu memang terkenal ****, sekali lagi aku ulangi perbedaan 180 derajat ini adalah thd kapir2 DI LUAR warga madinah yg tidak terikat dg piagam madinah. Jangan ngoceh terus soal piagam madinah, tidak ada hubungannya.

dee-nee wrote:sebelum yang diatas saya jawab ...

saya undang anda dulu ya masuk sini

http://www.laskarislam.com/t9876-pendeta-papua-pemerintah-jangan-larang-gereja-bicara-referendum#186907

dee-nee wrote:btw .... baru (segorowedi) satu netter ber-KTP kristen yang punya nyali masuk ke thread ini

itupun masih muter2 dulu buat jawab pertanyaan saya ...

netter lain yang KTP-nya kristen saya tunggu juga loh ... kecuali kalau anggota warung tegal memang level manusia pengecut yang bikin dusta kemana2 tergantung bayaran

tentang yang atas ... menyusul

yang ini gimana tong ??
atau yang merah underline itu confirm ??

anda ngundang saya masuk ke thread ini saja saya mau
masa anda segitu pengecutnya menerima undangan saya