Muslim bunuh muslim : Serangan Bom Tewaskan Puluhan Orang di Irak

http://internasional.kompas.com/read/2013/05/18/1237085/Serangan.Bom.Tewaskan.Puluhan.Orang.di.Irak

Sabtu, 18 Mei 2013 | 12:37 WIB

BAGHDAD, KOMPAS.com — Sedikitnya 58 orang tewas setelah dua buah bom meledak di sebuah masjid Suni dan prosesi pemakaman di kota Baghdad, Irak, Jumat (17/5/2013).

Bom pertama meledak saat umat Muslim Suni meninggalkan Masjid Saria, Baquba, Irak. Bom kedua meledak ketika warga berkumpul di lokasi ledakan pertama. Insiden ini menewaskan 41 orang dan melukai 57 orang lainnya.

Sementara itu, di kota Madain, sebelah selatan Baghdad, sebuah bom pinggir jalan meledak di dekat iring-iringan pemakaman seorang warga Suni. Ledakan ini menewaskan delapan orang dan melukai 25 orang lainnya.

Di Baghdad sendiri, sebuah bom meledak di kawasan permukiman mayoritas warga Suni di sebelah barat Baghdad yang menewaskan tujuh orang dan melukai 20 orang.

Serangkaian serangan itu merupakan insiden terbaru yang mengincar warga Suni, Syiah, pasukan keamanan, dan pemimpin suku, sejak pasukan keamanan menyerbu sebuah lokasi unjuk rasa warga Suni di Kirkuk sebulan silam.

Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki menuding rangkaian kekerasan itu sebagai hasil dari intoleransi beragama di negeri itu.

"Pertumpahan darah ini adalah hasil dari kebencian sektarian. Kebiadaban ini adalah hasil alami dari pemikiran sempit sektarianisme," kata Al-Maliki.

Ketegangan antara pemerintahan Nuri al-Maliki yang Syiah dan warga minoritas Suni meningkat belakangan ini setelah warga Suni menuding pemerintah melakukan kekerasan terhadap rakyatnya sendiri.

Rasanya ada yang copas ada ulama muslim (syiah) yang menyatakan darah sesama muslim (sunni maksudnya) HARAM di tumpahkan......

Buktinya??

Sebentar lagi sepertinya bakal sama seperti di IRAN nih.....Mesjib Sunni hancur lebur rata dengan tanah tidak tersisa satupun.

http://www.bbc.co.uk/indonesia/dunia/2013/05/130521_irak_bom.shtml
Irak akan mengubah strategi keamanan

Terbaru 21 Mei 2013 - 09:17 WIB

Perdana Menteri Nouri al-Maliki sudah berjanji untuk melakukan perubahan dalam strategi keamanan Irak.

Hal itu diungkapkannya bersamaan dengan maraknya serangkaian bom yang menyerang berbagai tempat di Klik Irak, yang menewaskan sedikitnya 70 orang.


"Kita akan melakukan perubahan di posisi atas dan menengah dari mereka yang bertanggung jawab atas keamanan dan strategi keamanan," kata Maliki kepada para wartawan, Senin 20 Mei.

Dia juga menegaskan bahwa militan tidak akan bisa mengembalikan Irak ke konflik sektarian. Masalah keamanan ini akan menjadi agenda dalam sidang kabinet, yang berlangsung hari Selasa (21/05) ini

Kekerasan sepanjang Senin ini merupakan yang terburuk di Irak dalam waktu beberapa belakangan sejalan dengan meningkatnya ketegangan politik dan agama.
Ketegangan sektarian

Ibukota Baghdad merupakan kawasan yang paling menderita dengan beberapa ledakan menghantam terminal bus dan pasar di kawasan yang ditinggali umat Syiah.
PM Nouri al-Maliki

Kelompok militan Sunni ingin mengguncang pemerintahan PM Nouri al-Maliki.

Serangan Klik atas kawasan pemukiman Syiah di Baghdad sudah sering terjadi dalam waktu beberapa tahun belakangan.

Sementara itu bom mobil di Shaab, di sebelah utara Baghdad -yang terjadi bersamaan pada saat Maliki menyampaikan pernyataannya- menewaskan 12 orang dan melukai 20 lainnya.

Di kota pelabuhan Basra, Irak selatan, dua bom mobil meledak menewaskan 13 orang dan sekiar 50 menderita cedera. Sedangkan di Balad, bom yang meledak dilaporkan menewaskan 11 jiwa dengan korban cedera sedikitnya 15 orang.

Tidak ada yang bertanggung jawab dalam rangkaian serangan Senin namun ketegangan antara umat Syiah, yang saat ini memerintah, dengan kelompok minoritas Sunni semakin meningkat dan memicu kekerasan fisik.

Hari Minggu, sedikitnya 10 orang polisi tewas di Irak barat laut dalam sebuah serangan yang menurut pemerintah dilakukan oleh kelompok militan Sunni.

Militan Suni menyerang warga sipil dan pejabat pemerintah sebagai upaya untuk mengguncang dan memperlemah pemerintah pimpinan Perdana Menteri Nouri al-Maliki yang berasal dari komunitas Syiah.

Muslim saling bunuh....benar-benar Ajaran damai, rahmatan lilalamin.