Hadits 100.000 Adam dari Ibnu Arabi

ngayarana wrote:Pak Kedung...., apa gak mau mau baca ini...?

"Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa (Khalifah)di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa (khalifah),"

Itu Janji Allah SWT pak, apa anda mau mengingkarinya....?

Dan siapa yang di maksud di antara kamu menurut ayat itu...?, saya anda atau siapapun Bisa.

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
100.000 adam..
adam 1 memperanakkan adam 2
adam 2 memperanakkan adam 3
dst. gitu??

hi hi hi ............ gak usah ngarang gak karun ooommmm  .......... nyemplung

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:ayat 3/59 : "Bahwa perumpamaan Isa pada ALLAH seperti perumpamaan Adam. DIA menciptakannya dari Turab ................ "

omong apaan seh?

hi hi hi hi ............. itu kan "potongan" bunyi terjemah ayat 3/59 ......... key

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
100.000 adam..
adam 1 memperanakkan adam 2
adam 2 memperanakkan adam 3
dst. gitu??

hi hi hi ............ gak usah ngarang gak karun ooommmm  .......... nyemplung

jelasin dong maksud muhammad gimana dengan cuapannya soal 100.000 adam..

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:ayat 3/59 : "Bahwa perumpamaan Isa pada ALLAH seperti perumpamaan Adam. DIA menciptakannya dari Turab ................ "

omong apaan seh?

hi hi hi hi ............. itu kan "potongan" bunyi terjemah ayat 3/59 ......... key

maksudnya itu lho, apa?
kalimat gak nggenah...

Kedunghalang wrote:

Jagona wrote:

Kedunghalang wrote:

Jagona wrote:

Kedunghalang wrote:

Benarkan, kedua ayat itu tidak secara spesifik menyatakan bahwa Adam as itu seorang Nabi/Rasul? Sama halnya dengan Al Baqarah 2:30-31/31-32 yang menyatakan bahwa Adam dijadikan Allah sebagai Khalifah-Nya di bumi. Jadi, Khalifah Allah itu adalah kata lain dari Nabi/Rasul. Contohnya Adam as, Daud as, Isa Al Masih as, dan The Promised Messiah/Imam Mahdi.

hi hi hi ............. makanya, jangan terpaku pada satu referensi aja cung .........
ayat 3/59, menjelaskan bahwa perumpamaan Isa seperti adam .......... maksudnya bahwa "apa yang terjadi/dialami isa, akan dialami pula oleh adam, demikian pula sebaliknya ........ jadi, bila isa ditetapkan ALLAH sebagai nabi menurut ayat 19/30, maka adampun dijadikan nabi juga ..... meskipun tidak ada ayat yang menerangkannya secara explisit ...... key

Sesungguhnya, kata "seperti" artinya "ada beberapa persamaan", tetapi  "tidak semuanya sama".

Karena anda setuju bahwa Isa itu seperti Adam, maka persamaan di antara Isa dan Adam adalah sebagai berikut:
Adam adalah seorang Khalifah Allah, maka Isa pun seorang Khalifah Allah
Isa adalah seorang Nabi dan Rasul, maka Adam pun seorang Nabi dan Rasul

Begitupula dengan Imam Mahdi.  Menurut Nabi Muhammad saw:
Imam Mahdi adalah seorang Khalifah Allah (Sunan Ibnu Majah), maka
Imam Mahdi adalah seorang Nabi dan Rasul. Kemudian Adam dan Isa juga Imam Mahdi.

Apakah anda setuju?

hi hi hi  ............. yang aku tebelin ..... aku setuju ............ lainnya "tidak setuju", karena "imam mahdi" tidak termasuk yang dimaksudkan dalam ayat 3/59 ....... ayat tersebut hanya berlaku untuk isa dan adam ............... okley

Kalau begitu, maka saya kembalikan kepada pernyataan anda "jangan terpaku pada satu referensi aja cung ........." karena Menurut Al Qur'an 21:73/74 para nabi itu adalah "pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk atas perintah Kami/Allah", begitupula menurut Nabi Muhammad saw dalam HR Sunan Ibnu Majah & Abu Daud, Khalifah Allah itu adalah Imam Mahdi (seorang pemimpin yang memberi petunjuk atas perintah Kami/Allah).

Dengan demikian, maka jika kita mau konsisten dengan pernyataan "jangan terpaku pada satu referensi aja cung .........", maka:
1. Adam adalah seorang Khalifah Allah (Al Baqarah 2:30/31), maka Isa pun seorang Khalifah Allah
2. Isa adalah seorang Nabi dan Rasul (Maryam 19:30/31), maka Adam pun seorang Nabi dan Rasul
3. Para Nabi/Rasul termasuk Adam dan Isa adalah para Khalifah Allah dan Imam-Imam Mahdi (Al Anibya 21:73/74).
4. Imam Mahdi adalah seorang Khalifah Allah, Nabi dan Rasul.

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:ayat 3/59 : "Bahwa perumpamaan Isa pada ALLAH seperti perumpamaan Adam. DIA menciptakannya dari Turab ................ "

omong apaan seh?

hi hi hi hi ............. itu kan "potongan" bunyi terjemah ayat 3/59 ......... key

maksudnya itu lho, apa?
kalimat gak nggenah...

Kedunghalang wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
100.000 adam..
adam 1 memperanakkan adam 2
adam 2 memperanakkan adam 3
dst. gitu??

hi hi hi ............ gak usah ngarang gak karun ooommmm  .......... nyemplung

jelasin dong maksud muhammad gimana dengan cuapannya soal 100.000 adam..

Non-Bani Israil, yang menurut Yesus ANJING, sebaiknya gak usah ikut-ikutan muslim.

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:ayat 3/59 : "Bahwa perumpamaan Isa pada ALLAH seperti perumpamaan Adam. DIA menciptakannya dari Turab ................ "

omong apaan seh?

hi hi hi hi ............. itu kan "potongan" bunyi terjemah ayat 3/59 ......... key

maksudnya itu lho, apa?
kalimat gak nggenah...

maksudnya ........ bahwa apa yang dialami/ditetapkan bagi adam sama (secara timbal balik) dengan apa yang dialami/ditetapkan bagi isa.\
contohnya .......... dalam alquran tidak ada ayat yang menyatakaan adam sebagai nabi, tetapi karena isa ditetapkan sebagai nabi (ayat 19/30) ....... maka adampun adalah seorang nabi, dan masih banyak lagi ............... okey

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
100.000 adam..
adam 1 memperanakkan adam 2
adam 2 memperanakkan adam 3
dst. gitu??

hi hi hi ............ gak usah ngarang gak karun ooommmm  .......... nyemplung

jelasin dong maksud muhammad gimana dengan cuapannya soal 100.000 adam..

Non-Bani Israil, yang menurut Yesus ANJING, sebaiknya gak usah ikut-ikutan muslim.

kamu dah angkat tangan soal itu..
mending tahajut

Jagona wrote:

Kedunghalang wrote:

Jagona wrote:

Kedunghalang wrote:

Jagona wrote:

hi hi hi ............. makanya, jangan terpaku pada satu referensi aja cung .........
ayat 3/59, menjelaskan bahwa perumpamaan Isa seperti adam .......... maksudnya bahwa "apa yang terjadi/dialami isa, akan dialami pula oleh adam, demikian pula sebaliknya ........ jadi, bila isa ditetapkan ALLAH sebagai nabi menurut ayat 19/30, maka adampun dijadikan nabi juga ..... meskipun tidak ada ayat yang menerangkannya secara explisit ...... key

Sesungguhnya, kata "seperti" artinya "ada beberapa persamaan", tetapi  "tidak semuanya sama".

Karena anda setuju bahwa Isa itu seperti Adam, maka persamaan di antara Isa dan Adam adalah sebagai berikut:
Adam adalah seorang Khalifah Allah, maka Isa pun seorang Khalifah Allah
Isa adalah seorang Nabi dan Rasul, maka Adam pun seorang Nabi dan Rasul

Begitupula dengan Imam Mahdi.  Menurut Nabi Muhammad saw:
Imam Mahdi adalah seorang Khalifah Allah (Sunan Ibnu Majah), maka
Imam Mahdi adalah seorang Nabi dan Rasul. Kemudian Adam dan Isa juga Imam Mahdi.

Apakah anda setuju?

hi hi hi  ............. yang aku tebelin ..... aku setuju ............ lainnya "tidak setuju", karena "imam mahdi" tidak termasuk yang dimaksudkan dalam ayat 3/59 ....... ayat tersebut hanya berlaku untuk isa dan adam ............... okley

Kalau begitu, maka saya kembalikan kepada pernyataan anda "jangan terpaku pada satu referensi aja cung ........." karena Menurut Al Qur'an 21:73/74 para nabi itu adalah "pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk atas perintah Kami/Allah", begitupula menurut Nabi Muhammad saw dalam HR Sunan Ibnu Majah & Abu Daud, Khalifah Allah itu adalah Imam Mahdi (seorang pemimpin yang memberi petunjuk atas perintah Kami/Allah).

Dengan demikian, maka jika kita mau konsisten dengan pernyataan "jangan terpaku pada satu referensi aja cung .........", maka:
1. Adam adalah seorang Khalifah Allah (Al Baqarah 2:30/31), maka Isa pun seorang Khalifah Allah
2. Isa adalah seorang Nabi dan Rasul (Maryam 19:30/31), maka Adam pun seorang Nabi dan Rasul
3. Para Nabi/Rasul termasuk Adam dan Isa adalah para Khalifah Allah dan Imam-Imam Mahdi (Al Anibya 21:73/74).
4. Imam Mahdi adalah seorang Khalifah Allah, Nabi dan Rasul.

hi hi hi  .............. anda ngerti engga, bahwa ayat 3/59 adalah khusus bagi n.adam dan n.isa, yang lainnya tidak relevan menggunakan ayat ini .............. okey

Kedunghalang wrote:

Ternyata yang percaya kepada sabda Nabi Muhammad saw bahwa Allah telah menjadikan 100.000 Adam itu bukan hanya Muhyiddin Ibnu Arabi, Khaatamal Aulia, saja dalam bukunya Futuhatul Makkiyah, tetapi juga Prof. Dr. Hamka, yang menulis di dalam kitab tafsirnya, Al Azhar, sebagai berikut:
1. Al-Alusy, pengarang tafsir Ruh al-Ma'ani mengatakan bahwa di dalam kitab Jami' al-Akhbar dari orang Syi'ah Imamiyah pasal 45, ada tersebut bahwa sebelum Allah menjadikan Adam nenek-moyang kita itu, telah ada 30 Adam.
2. Ibn Babawayh meriwayatkan dalam kitab Al-Tawhid, riwayat dari Imam Ja'far Sadiq dalam satu hadits yang panjang, dia berkata: "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" (Alfu-alif Adam).

Dengan demikian, jelaslah bahwa Nabi Adam as yang dianggap manusia pertama dan menjadi nenek-moyang kita  manusia sekarang hanyalah salah-satu "Adam" yang banyak jumlahnya yang diciptakan Allah selama perkembangan masa yang telah datang dan pergi. Dan bangsa-bangsa yang timbul-tenggelam tersebut tidak dapat dihitung, hanya Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui.

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

Ternyata yang percaya kepada sabda Nabi Muhammad saw bahwa Allah telah menjadikan 100.000 Adam itu bukan hanya Muhyiddin Ibnu Arabi, Khaatamal Aulia, saja dalam bukunya Futuhatul Makkiyah, tetapi juga Prof. Dr. Hamka, yang menulis di dalam kitab tafsirnya, Al Azhar, sebagai berikut:
1. Al-Alusy, pengarang tafsir Ruh al-Ma'ani mengatakan bahwa di dalam kitab Jami' al-Akhbar dari orang Syi'ah Imamiyah pasal 45, ada tersebut bahwa sebelum Allah menjadikan Adam nenek-moyang kita itu, telah ada 30 Adam.
2. Ibn Babawayh meriwayatkan dalam kitab Al-Tawhid, riwayat dari Imam Ja'far Sadiq dalam satu hadits yang panjang, dia berkata: "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" (Alfu-alif Adam).

Dengan demikian, jelaslah bahwa Nabi Adam as yang dianggap manusia pertama dan menjadi nenek-moyang kita  manusia sekarang hanyalah salah-satu "Adam" yang banyak jumlahnya yang diciptakan Allah selama perkembangan masa yang telah datang dan pergi. Dan bangsa-bangsa yang timbul-tenggelam tersebut tidak dapat dihitung, hanya Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui.

jadi..
adam yang selama ini dibicarakan adam 31 dong
kemarin kamu cuap-cuap adam 1
adam 1 sd 30 bukan manusia yang layak ya DUNG???
masih manusia purba yang primitif

Kedunghalang wrote:

ngayarana wrote:Pak Kedung...., apa gak mau mau baca ini...?

"Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa (Khalifah)di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa (khalifah),"

Itu Janji Allah SWT pak, apa anda mau mengingkarinya....?

Dan siapa yang di maksud di antara kamu menurut ayat itu...?, saya anda atau siapapun Bisa.

Ayat ini (An-Nur 24:55/56) adalah firman Allah kepada Nabi Muhammad saw yang diutus Allah kepada sekalian manusia (Al 'Araf 7:158/159). Maka yang dimaksud dengan kata-kata "di antara kamu" dalam An-Nur 24:55/56 adalah "di antara umat Islam". Orang-orang di antara umat Islam itu ada yang beriman dan beramal shaleh, dan ada juga yang beriman, tetapi belum beramal shaleh.  Jadi, janji Allah di dalam An-Nur 24:55/56 itu ditujukan hanya kepada orang-orang Islam yang beriman dan beramal shaleh saja.  

Kedunghalang wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

Ternyata yang percaya kepada sabda Nabi Muhammad saw bahwa Allah telah menjadikan 100.000 Adam itu bukan hanya Muhyiddin Ibnu Arabi, Khaatamal Aulia, saja dalam bukunya Futuhatul Makkiyah, tetapi juga Prof. Dr. Hamka, yang menulis di dalam kitab tafsirnya, Al Azhar, sebagai berikut:
1. Al-Alusy, pengarang tafsir Ruh al-Ma'ani mengatakan bahwa di dalam kitab Jami' al-Akhbar dari orang Syi'ah Imamiyah pasal 45, ada tersebut bahwa sebelum Allah menjadikan Adam nenek-moyang kita itu, telah ada 30 Adam.
2. Ibn Babawayh meriwayatkan dalam kitab Al-Tawhid, riwayat dari Imam Ja'far Sadiq dalam satu hadits yang panjang, dia berkata: "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" (Alfu-alif Adam).

Dengan demikian, jelaslah bahwa Nabi Adam as yang dianggap manusia pertama dan menjadi nenek-moyang kita  manusia sekarang hanyalah salah-satu "Adam" yang banyak jumlahnya yang diciptakan Allah selama perkembangan masa yang telah datang dan pergi. Dan bangsa-bangsa yang timbul-tenggelam tersebut tidak dapat dihitung, hanya Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui.

jadi..
adam yang selama ini dibicarakan adam 31 dong
kemarin kamu cuap-cuap adam 1??
adam 1 sd 30 bukan manusia yang layak ya DUNG???
masih manusia purba yang primitif??

Ketiga pendapat di atas hanya bisa dikonfirm bahwa Allah telah menciptakan banyak Adam as.

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

Ternyata yang percaya kepada sabda Nabi Muhammad saw bahwa Allah telah menjadikan 100.000 Adam itu bukan hanya Muhyiddin Ibnu Arabi, Khaatamal Aulia, saja dalam bukunya Futuhatul Makkiyah, tetapi juga Prof. Dr. Hamka, yang menulis di dalam kitab tafsirnya, Al Azhar, sebagai berikut:
1. Al-Alusy, pengarang tafsir Ruh al-Ma'ani mengatakan bahwa di dalam kitab Jami' al-Akhbar dari orang Syi'ah Imamiyah pasal 45, ada tersebut bahwa sebelum Allah menjadikan Adam nenek-moyang kita itu, telah ada 30 Adam.
2. Ibn Babawayh meriwayatkan dalam kitab Al-Tawhid, riwayat dari Imam Ja'far Sadiq dalam satu hadits yang panjang, dia berkata: "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" (Alfu-alif Adam).

Dengan demikian, jelaslah bahwa Nabi Adam as yang dianggap manusia pertama dan menjadi nenek-moyang kita  manusia sekarang hanyalah salah-satu "Adam" yang banyak jumlahnya yang diciptakan Allah selama perkembangan masa yang telah datang dan pergi. Dan bangsa-bangsa yang timbul-tenggelam tersebut tidak dapat dihitung, hanya Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui.

jadi..
adam yang selama ini dibicarakan adam 31 dong
kemarin kamu cuap-cuap adam 1??
adam 1 sd 30 bukan manusia yang layak ya DUNG???
masih manusia purba yang primitif??

Ketiga pendapat di atas hanya bisa dikonfirm bahwa Allah telah menciptakan banyak Adam as.

nggak menjawab yang ditanyakan..

ngayarana wrote:

Kedunghalang wrote:

ngayarana wrote:Pak Kedung...., apa gak mau mau baca ini...?

"Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa (Khalifah)di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa (khalifah),"

Itu Janji Allah SWT pak, apa anda mau mengingkarinya....?

Dan siapa yang di maksud di antara kamu menurut ayat itu...?, saya anda atau siapapun Bisa.

Ayat ini (An-Nur 24:55/56) adalah firman Allah kepada Nabi Muhammad saw yang diutus Allah kepada sekalian manusia (Al 'Araf 7:158/159). Maka yang dimaksud dengan kata-kata "di antara kamu" dalam An-Nur 24:55/56 adalah "di antara umat Islam". Orang-orang di antara umat Islam itu ada yang beriman dan beramal shaleh, dan ada juga yang beriman, tetapi belum beramal shaleh.  Jadi, janji Allah di dalam An-Nur 24:55/56 itu ditujukan hanya kepada orang-orang Islam yang beriman dan beramal shaleh saja.  

Jadi benar bukan, siapapun bisa menjadi khalifah asal sesuai dengan ayat diatas.
jadi bila Khalifah identik dengan Nabi, siapapun bisa menjadi nabi sesuai pemahaman anda dan kaum Anda.

ngayarana wrote:

Kedunghalang wrote:Siapa saja mereka itu? Hanya Allah Yang Maha Kuasa, Maha Mengetahui, Maha Bijaksana yang berwenang untuk menentukan, kemudian Dia pasti akan menjadikan bagi mereka seorang Pemimpin/Khalifah berikut sarana dan prasarananya, yakni Lembaga Khilafat di bumi.

Saya tau bahwa Allah SWT maha kuasa menjadikan sesuatu, tapi kenapa anda kaitkan dengan ayat di atas, sedangkan ayat di atas mengisyaratkan bahwa manusia perlu mengusahakannya.

Anda Musti tau, bahwa keNabian itu bukan di Usahakan, tetapi Anugrah.

ngayarana wrote:

Kedunghalang wrote:Kata "Khalifah" dalam An-Nur 24:55/56 jika diterjemahkan "Berkuasa", tidak tepat, karena dalam kalimat selanjutnya tertulis "sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka, berkuasa (Khalifah)". Sebagai contoh, Fir'aun termasuk salah-seorang di antara yang berkuasa sebelum mereka (orang-orang Islam yang beriman dan beramal shaleh), tetapi Allah tidak menyebutnya Khalifah, karena Fir'aun tidak termasuk orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, bahkan dia mengaku dirinya sebagai Tuhan. Tetapi, Allah telah menjadikan Daud as (Shad 38:26/27) dan Adam as (Al Baqarah 2:30/31) sebagai Khalifah di bumi, karena keduanya adalah para Nabi/Rasul.

Lha itulah masalahnya anda selalu mengindentikkan sesuatu yang belum tau kebenarannya.
ayat di atas juga tidak menyebutkan bahwa Allah menjadikan Khalifah sebelum perintah itu turun, harus beriman dan beramal saleh, kenapa anda langsung simpulkan demikian....
Dan kekhalifahan itu juga bukan hanya di tunjukkan per orangan, tetapi kepada satu kaum yaitu kaum Muhammad SAW itu bila dia mengikuti aya tersebut.

Kedunghalang wrote:

Dalam tradisi Bahasa Arab, kalimat "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" artinya "Allah telah menjadikan sangat banyak Adam", jadi bilangan 100.000, tidak perlu dikalkulasi secara akurat.

SEGOROWEDI wrote:

Kedunghalang wrote:

Dalam tradisi Bahasa Arab, kalimat "Allah telah menjadikan 100.000 Adam" artinya "Allah telah menjadikan sangat banyak Adam", jadi bilangan 100.000, tidak perlu dikalkulasi secara akurat.

iya banyak...
yang banyak sebelum adam 31 itu apa masih manusia purba primitif yang belum layak???

SEGOROWEDI wrote:
adam mana yang pertama terima wahyu??

SEGOROWEDI wrote:
yang makan koldi itu adam ke berapa?