Realita kemunafikan kristen

by **isaku** Mon Feb 29, 2016 11:08 pm

First topic message reminder :

Pengertian:

realita: yang ada; yang tampak; bentuk nyata; fakta yang ada.

munafik: suka (selalu) mengatakan sesuatu yg tidak sesuai dng perbuatannya; bermuka dua:

Berdasar realita, banyak hal yang bisa jadi sebab untuk mengatakan bahwa kristen adalah munafik,

Kita mulai yang pertama:

SUNAT

Orang kristen bangga dan ikut merasa bahwa mereka Israel, bangsa pilihan Tuhan, walaupun nyata2 mereka bukan keturunan Israel dan bukan pula Yahudi. Mereka merasa penerus ajaran Ibrahim dan Ishak, anak yang dijanjikan dengan sunat.

Bahkan manusia yang diangkat menjadi Tuhan pun sunat, tapi kristen malah ridak sunat dan tidak sungkan memproklamirkan ketidaksunatan mereka bahkan mengejek mereka2 yang sunat. Adapun mereka2 yang ternyata dikemudian hari bersunat bukanlah karena kristennya tapi karena disuruh dokter.

Yup, kemunafikan nomer 1.

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 5:21 am

YADAH wrote:
pake akal sehat saja, yg jadi imam di midian emang harus tinggal di midian ?
lagian yg tinggal di midian usaha peternakannya ada di semenanjung sinai, ada masalah ?
yg punya freefort aja tinggal di amrik gak harus di indonesia, apalagi papua, ada masalah ?

Alkitab menceritakan Yitro tinggal di midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya pulang ke tanah airnya Midian (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.)

secara kronologis di alkitab dengan rinci menjelaskan tempat2 persinggahan selama perjalanan eksodus bangsa Ibrani & Musa dari Mesir ke tanah Kanaan, tidak tercatat sedikitpun soal nyebrang ke teluk Aqabah, kalau punya versi lain rincian perjalanan eksodus bngs Ibrani-Musa, silahkan tampilkan di sini

Yang loe pake bukan akal sehat, itu namanya akal bulus....
Mengenai Jetro punya peternakan di sinai sedangkan dia seorang imam di midian juga ga jadi masalah selama ada ayat yang menjelaskan hal itu.

Neh tambahan lagi buat loe......
Menurut informasi, tidak pernah ditemukan tanda2 pernah ada komujitas besar yahudi tinggal di lokasi gunung horeb yang di sinai..

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 5:42 am

SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
YADAH wrote:
cherish wrote:Mengenai keluaran 3 12
Menurut senior loe, bung segor... Musa bisa aja ke gunung horeb yang lokasinya disemenanjung sinai sebelah selatan tanpa menyebrangi selat aqobah. Ya memang bisa sih...tapi apa masuk dilogika loe, ada orang menggembala kambing sampe menjelajah 1000 km. Padahal itukan bukan kambing punya dia.

woi..
yang bilang sebelah selatan dan menyeberang aqaba siapa ya?
lha wong ke utara dikit sudah masuk semenanjung sinai kok

akal sehat saja..
dari mesir ke kanaan itu lewat semenanjung sinai
atau sinai versi arab????

Jiaahhh... Pake tereak2 segala...
Poinnya kan gunung horeb yang di semenanjung sinai, gorrrrr
Bukan daerah sinai. Gunung horeb faktanya ada di sinai bagian selatan.

Kalo ngomong akal sehat....
Ngapain juga Musa harus kearah selatan sinai, lewat aja pesisir utara mesir dan pesisir utara sinai, kan bisa memperpendek jarak ribuan kilometer, dari pada muter ke selatan.

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 6:13 am

lha apalagi muternya lewat sinai versi arab...

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 6:34 am

SEGOROWEDI wrote:lha apalagi muternya lewat sinai versi arab...

faktanya ada bekas peninggalannya..
beda dengan gunung horeb versi loe... ga ada bekas apa2 yang ditemukan dan lokasinya terlalu sempit buat menampung umat musa

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 9:44 am

fakta masih debateable..

yang jelas alkitab mencatat sangat jelas kronologi dan tempat2nya, jadi gak mungkin itu sinai model arab
jangan2 nanti juga muncul horeb kw3 ala arab

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 10:10 am

kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

by **YADAH** Mon Mar 21, 2016 12:12 pm

cherish wrote:
YADAH wrote:
cherish wrote:
YADAH wrote:
cherish wrote:Mengenai keluaran 3 12, gimana tuh ???
semenanjung Sinai lihat gambar2 peta di atas

Dalam keluaran bab 3, dari awalkan dikisahkan mengenai Musa yang menggembala kambing milik mertuanya Jetro, seorang imam di midian, ayat ke 12 bunyinya begini :

Lalu firman-Nya: "Bukankah Aku akan menyertai engkau ? Inilah tanda bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini.

Sedangkan TKP nya kan masih di midian, karena pada ayat2 sebelumnya, ga ada yang menerengkan Musa menggembala kambing menyebrangi selat aqobah...

Menurut senior loe, bung segor... Musa bisa aja ke gunung horeb yang lokasinya disemenanjung sinai sebelah selatan tanpa menyebrangi selat aqobah. Ya memang bisa sih...tapi apa masuk dilogika loe, ada orang menggembala kambing sampe menjelajah 1000 km. Padahal itukan bukan kambing punya dia.
jabatan imamnya Jitro di Midian tetapi Gunung Sinainya di semenanjung Sinai, suatu ketika Musa menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun, Gunung Horeb di semenanjung Sinai

Dari midian ke gunung horeb yang disinai itu, lebih tepat dikatakan sebrang laut bukan sebrang gurun...

Utara dari tanah Midian sudah masuk batas/wilayah "semenanjung sinai", di semenanjung sinai inilah terletak gunung Horeb versi alkitab pl

Alkitab menceritakan Yitro mertua Musa tinggal di Midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya itu pulang ke tanah airnya di Midian, (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.), ini mengindikasikan bahwa gunung Horeb tidak terletak di tanah Midian, adalah dua tempat yang berbeda

kejadian ini berulang selang satu tahun kemudian tatkala Musa meminta Hobab anak Rehuel orang Midian, mertua Musa untuk untuk ikut dgn mereka dalam perjalanan menuju tanah kanaan, tetapi Hobab menjawab : Aku tidak ikut, melainkan aku hendak pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku."(Bilangan 10: 29-31).

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 12:13 pm

SEGOROWEDI wrote:fakta masih debateable..

yang jelas alkitab mencatat sangat jelas kronologi dan tempat2nya, jadi gak mungkin itu sinai model arab
jangan2 nanti juga muncul horeb kw3 ala arab

Alkitab memang mencatatnya... Tapi mengenai lokasi gunung horeb baru ditentukan beberapa abad kemudian dengan hanya mengira2 aja.

Lha...di sinai versi loe kan seharusnya ada sisa peninggalan, mosok di lokasi yang dijejali oleh jutaan yahudi ga meninggalkan apa2.., even sandal jepit ala yahudi kuno juga ga ada tuh. Seharusnyakan ada, wong jalan kaki ribuan kilometer, mosok sandalnya ga ada yang putus...

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 12:16 pm

SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

by **YADAH** Mon Mar 21, 2016 12:36 pm

cherish wrote:
YADAH wrote:
pake akal sehat saja, yg jadi imam di midian emang harus tinggal di midian ?
lagian yg tinggal di midian usaha peternakannya ada di semenanjung sinai, ada masalah ?
yg punya freefort aja tinggal di amrik gak harus di indonesia, apalagi papua, ada masalah ?

Alkitab menceritakan Yitro tinggal di midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya pulang ke tanah airnya Midian (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.)

secara kronologis di alkitab dengan rinci menjelaskan tempat2 persinggahan selama perjalanan eksodus bangsa Ibrani & Musa dari Mesir ke tanah Kanaan, tidak tercatat sedikitpun soal nyebrang ke teluk Aqabah, kalau punya versi lain rincian perjalanan eksodus bngs Ibrani-Musa, silahkan tampilkan di sini

Yang loe pake bukan akal sehat, itu namanya akal bulus....
Mengenai Jetro punya peternakan di sinai sedangkan dia seorang imam di midian juga ga jadi masalah selama ada ayat yang menjelaskan hal itu.

Alkitab menceritakan Yitro mertua Musa tinggal di Midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya itu pulang ke tanah airnya di Midian, (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.), ini mengindikasikan bahwa gunung Horeb tidak terletak di tanah Midian, adalah dua tempat yang berbeda

kejadian ini berulang selang satu tahun kemudian tatkala Musa meminta Hobab anak Rehuel orang Midian, mertua Musa untuk untuk ikut dgn mereka dalam perjalanan menuju tanah kanaan, tetapi Hobab menjawab : Aku tidak ikut, melainkan aku hendak pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku."(Bilangan 10: 29-31).

cherish wrote:
Neh tambahan lagi buat loe......
Menurut informasi, tidak pernah ditemukan tanda2 pernah ada komujitas besar yahudi tinggal di lokasi gunung horeb yang di sinai..

apalagi versi arab saudimu, sdh saya postingkan sebelumnya. Perlu anda ketahui, tradisi dan kebanyakan ahli modern menerima Jebel Musa sebagai Gunung Sinai. Namun beberapa ahli lain dengan kuat lebih memilih Ras ets-tsaftsafeh sebagai gunung perjanjian, karena adanya dataran luas pada kakinya, cukup untuk jemaah Israel pda waktu itu.

[/justify]

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 1:02 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

trus..
setelah menyeberang ketemunya gunung sinai di semenanjung sinai versi alkitab atau gunung sinai versi arab??

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 1:51 pm

YADAH wrote:
cherish wrote:
YADAH wrote:
pake akal sehat saja, yg jadi imam di midian emang harus tinggal di midian ?
lagian yg tinggal di midian usaha peternakannya ada di semenanjung sinai, ada masalah ?
yg punya freefort aja tinggal di amrik gak harus di indonesia, apalagi papua, ada masalah ?

Alkitab menceritakan Yitro tinggal di midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya pulang ke tanah airnya Midian (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.)

secara kronologis di alkitab dengan rinci menjelaskan tempat2 persinggahan selama perjalanan eksodus bangsa Ibrani & Musa dari Mesir ke tanah Kanaan, tidak tercatat sedikitpun soal nyebrang ke teluk Aqabah, kalau punya versi lain rincian perjalanan eksodus bngs Ibrani-Musa, silahkan tampilkan di sini

Yang loe pake bukan akal sehat, itu namanya akal bulus....
Mengenai Jetro punya peternakan di sinai sedangkan dia seorang imam di midian juga ga jadi masalah selama ada ayat yang menjelaskan hal itu.

Alkitab menceritakan Yitro mertua Musa tinggal di Midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya itu pulang ke tanah airnya di Midian, (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.), ini mengindikasikan bahwa gunung Horeb tidak terletak di tanah Midian, adalah dua tempat yang berbeda

kejadian ini berulang selang satu tahun kemudian tatkala Musa meminta Hobab anak Rehuel orang Midian, mertua Musa untuk untuk ikut dgn mereka dalam perjalanan menuju tanah kanaan, tetapi Hobab menjawab : Aku tidak ikut, melainkan aku hendak pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku."(Bilangan 10: 29-31).
cherish wrote:
Neh tambahan lagi buat loe......
Menurut informasi, tidak pernah ditemukan tanda2 pernah ada komujitas besar yahudi tinggal di lokasi gunung horeb yang di sinai..
apalagi versi arab saudimu, sdh saya postingkan sebelumnya. Perlu anda ketahui, tradisi dan kebanyakan ahli modern menerima Jebel Musa sebagai Gunung Sinai. Namun beberapa ahli lain dengan kuat lebih memilih Ras ets-tsaftsafeh sebagai gunung perjanjian, karena adanya dataran luas pada kakinya, cukup untuk jemaah Israel pda waktu itu.

[/justify]

Itukan karena otak loe udeh ter mindset gunung horeb harus ada di gurun sinai.
Kan dijelaskan juga letak gunung horeb terletak disebrang gurun, yah pasti agak jauh dari tempat tinggal jetro, tapi bukan di gurun sinai.

Pada bab itu juga jetro melakukan korban bakaran dan menyembelih beberapa ekor kambingnya sebagai rasa syukur. Kalo pake akal sehat ga mungkin jetro menuntun kambingnya dari tempat tinggal di midian ke gunung horeb versinya si segor...

Faktanya di jabal musa banyak ditemukan sisa bangunan atau altar yang sesuai dengan yang tertulis dalam PL. Lha ....di gunung horeb versi loe, ada penemuan apa ???? Wong sendal jepit made in yahudi juga ga ada...koq

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 1:58 pm

SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

trus..
setelah menyeberang ketemunya gunung sinai di semenanjung sinai versi alkitab atau gunung sinai versi arab??

Pake nanya....??? Liihat aja yang ada bekas peninggalannya....
Kalo ga ada bekas peninggalan....,ya berarti bukan.

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 2:01 pm

kenapa gak bisa di semenanjung sinai? wong tinggal ke utara dikit..

kalau nyembelihnya di horeb gimana cher?

bangunan dan sltar siapa tu?

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 2:06 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

trus..
setelah menyeberang ketemunya gunung sinai di semenanjung sinai versi alkitab atau gunung sinai versi arab??

Pake nanya....??? Liihat aja yang ada bekas peninggalannya....
Kalo ga ada bekas peninggalan....,ya berarti bukan.

peninggalan siapa itu?
padahal disebutkan lengkap tempat2 yang dilalui lho..
lha namanya juga otw kanaan, mosok harus ada tinggalan..
mereka lewat semenanjung sinai/kagak?? atau langsung terbang naik buraq dan landing di sinai versi arab????

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 4:10 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 5:20 pm

SEGOROWEDI wrote:
kenapa gak bisa di semenanjung sinai? wong tinggal ke utara dikit..

kalau nyembelihnya di horeb gimana cher?

bangunan dan sltar siapa tu?

Maksud loe..???

Itu weduskan punya jetro, berarti wedus dari midian...
Kalo dituntun sampe horeb versi loe, itu wedus pasti modar ditengah jalan, 1000 km. Coy....!
Tapi kalo cuma dituntun sampe horeb yg jabal musa, sangat masuk akal, cuma belasan km.

Ya....rombongan Musa donk, wong semuanya lengkap koq.

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 5:23 pm

SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 5:43 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kenapa gak bisa di semenanjung sinai? wong tinggal ke utara dikit..

kalau nyembelihnya di horeb gimana cher?

bangunan dan sltar siapa tu?

Maksud loe..???

Itu weduskan punya jetro, berarti wedus dari midian...
Kalo dituntun sampe horeb versi loe, itu wedus pasti modar ditengah jalan, 1000 km. Coy....!
Tapi kalo cuma dituntun sampe horeb yg jabal musa, sangat masuk akal, cuma belasan km.

Ya....rombongan Musa donk, wong semuanya lengkap koq.

midian ke utara dikit jan sudah semenanjung sinai..
wedus digembalakan musa di horeb, disembelih di horeb
sudah dibantah lrbih tua dr jaman musa

by **SEGOROWEDI** Mon Mar 21, 2016 5:45 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....

emang kesusul firaun kpn kok sudah sampai aqaba?

by **YADAH** Mon Mar 21, 2016 5:57 pm

cherish wrote:
YADAH wrote:
Yang loe pake bukan akal sehat, itu namanya akal bulus....
Mengenai Jetro punya peternakan di sinai sedangkan dia seorang imam di midian juga ga jadi masalah selama ada ayat yang menjelaskan hal itu.

Alkitab menceritakan Yitro mertua Musa tinggal di Midian & datang menjumpai Musa di dekat gunung Horeb di semenanjung Sinai, dan menyuruh kembali mertuanya itu pulang ke tanah airnya di Midian, (Keluaran 18:27 Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya.), ini mengindikasikan bahwa gunung Horeb tidak terletak di tanah Midian, adalah dua tempat yang berbeda

kejadian ini berulang selang satu tahun kemudian tatkala Musa meminta Hobab anak Rehuel orang Midian, mertua Musa untuk untuk ikut dgn mereka dalam perjalanan menuju tanah kanaan, tetapi Hobab menjawab : Aku tidak ikut, melainkan aku hendak pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku."(Bilangan 10: 29-31)
cherish wrote:Neh tambahan lagi buat loe......
Menurut informasi, tidak pernah ditemukan tanda2 pernah ada komujitas besar yahudi tinggal di lokasi gunung horeb yang di sinai..
apalagi versi arab saudimu, sdh saya postingkan sebelumnya. Perlu anda ketahui, tradisi dan kebanyakan ahli modern menerima Jebel Musa sebagai Gunung Sinai. Namun beberapa ahli lain dengan kuat lebih memilih Ras ets-tsaftsafeh sebagai gunung perjanjian, karena adanya dataran luas pada kakinya, cukup untuk jemaah Israel pda waktu itu.

cherish wrote:Itukan karena otak loe udeh ter mindset gunung horeb harus ada di gurun sinai.
Kan dijelaskan juga letak gunung horeb terletak disebrang gurun, yah pasti agak jauh dari tempat tinggal jetro, tapi bukan di gurun sinai.

inikan sesuai dengan isi tulisan alkitab pl bahwa pulang ke "negeri" adalah dua tempat yang jauh/berbeda

cherish wrote:Pada bab itu juga jetro melakukan korban bakaran dan menyembelih beberapa ekor kambingnya sebagai rasa syukur. Kalo pake akal sehat ga mungkin jetro menuntun kambingnya dari tempat tinggal di midian ke gunung horeb versinya si segor...

di antara kaum Ibrani jga banyak ternak buat dikorbankan

cherish wrote:Faktanya di jabal musa banyak ditemukan sisa bangunan atau altar yang sesuai dengan yang tertulis dalam PL. Lha ....di gunung horeb versi loe, ada penemuan apa ???? Wong sendal jepit made in yahudi juga ga ada...koq

bandingkan jga informasi berikut ini :

Apakah Gunung Sinai Ada di Arab Saudi ?
Gary Byers

Pendapat yang populer mengenai ini yang kerap beredar di kalangan "injili" adalah bahwa Gunung Sinai berada di Arab Saudi. Pendapat ini terus dipromosikan melalui buku - buku, video, dan banyak situs web. The Association for Biblical Research (ABR) telah menerima banyak pertanyaan mengenai kebenaran isu tsb.

Pada edisi musim Gugur 2000 melalui majalah 3 bulanan mereka, Bible and Spade , Gordon Franz telah menjawab pertanyaan ini. Gunug Sinai TIDAK berada di Arab Saudi.

Artikel terkait:
Gordon Franz: IS MOUNT SINAI IN SAUDI ARABIA?
http://ldolphin.org/franz-sinai.html
Di dalam interview bersama dengan Franz, beliau ditanya apa yang melatar belakangi tulisan tersebut. Beliau menjawab:
"Saya tanpa sengaja melihat salah satu buku di sebuah toko buku bekas pada awal tahun 90an yang lalu, dan membelinya. Setelah membacanya, saya heran, bagaimana mungkin seseorang dapat mempercayai ide ini, tidak ada bukti bahwa Gunung Sinai berada di Arab Saudi! Saya mengacuhkan saja hal ini sampai sejumlah orang menanyai saya setelah seminar - seminar saya di gereja dan bertanya mengenai hal ini. Lalu saya sadar bahwa demi "jemaat-jemaat biasa", saya harus menuliskan artikel ini".

Franz mengemukakan tiga asumsi salah yang dibuat orang - orang yang mengatakan bahwa Gunung Sinai berada di Jebel al-Lawz di Arab Saudi. Pertama, mereka berasumsi bahwa Tanjung Sinai adalah bagian dari Mesir pada saat kisah Keluaran terjadi. Secara Alkitabiah, ditulis "di luar Mesir". Asumsi salah yang kedua adalah bahwa Gunung Sinai ada di daerah bangsa Midian. Dua ayat Alkitab dengan jelas berkata bahwa Gunung Sinai berada di luar Tanah Midian (Keluaran 18:27 dan Bilangan 10:29-30). Keadaan - keadaan yang mendukung Jebel al-Lawz menyimpulkan bahwa tidak ada tempat di Tanjung Sinai sebagai lokasi Gunung Sinai yang asli, karena mereka merasa bahwa Rasul Paulus berkata bahwa "Gunung Sinai ada di Arab" (Galatia 4:25). Meskipun Alkitab berkata itu, Franz juga menunjukkan bukti - bukti arkeologis dari tulisan - tulisan purbakala bahwa memang pada masa Rasul Paulus Tanjung Sinai memang berada dalam wilayah Arab.

Saat ditanya mengenai bukti - bukti arkeologis bahwa di sekitar Jebel al-Lawz bangsa Israel pernah berkemah disana, Franz menyatakan bahwa "tetap tidak ada bukti bahwa bani Israel ada di Arab Saudi di sekitar abad 15 sebelum masehi". Franz pernah mengadakan riset yang hati-hati dan mendetail di beberapa perpustakaan besar di seputar kota New York dan juga berkonsultasi dengan salah satu arkeolog berkebangsaan Arab dan Inggris yang pernah mengadakan penelitian arkeologi di wilayah al-Bad - Jebel al-Lawz. Tulisan di dinding batu (petroglyph) Bovine yang ditemukan di Arab Saudi, yang dianggap oleh beberapa pihak sebagai bukti kehadiran bangsa Israel, ternyata diperkirakan berasal dari jaman Neolitikus, jauh lebih awal sebelum jaman Keluaran. Jadi ini tidak bisa dianggap sebagai "Anak Lembu Emas". Gua "Musa dan Yetro" di wilayah al-Bad sebenarnya adalah kuburan bangsa Nabat dari abad 1 sebelum masehi, jadi jauh sesudah jaman Musa. Turis manapun bisa melihat kuburan yang mirip di Petra, obyek wisata yang terkenal itu.

Altar Musa dengan 12 batu, menurut seorang arkeolog Saudi sebenarnya adalah pos penambangan bangsa Nabat untuk menumpuk potongan batu marmer. Franz, ditanya mengenai tujuan artikelnya menjawab, "Saya berharap bisa mematikan secara permanen ide bahwa Gunung Sinai ada di Arab Saudi. Gunung Sinai ada di Tanjung Sinai, persis seperti apa yang Alkitab katakan!"

The Association for Biblical Research (ABR)
Diterjemahkan untuk Club Malachi oleh Ev. SugengWiguno

TENTANG ISMAIL

Kejadian 37:25 : …… kafilah orang Ismail datang dari Gilead …… ke Mesir"

Dimana Gilead?

2 Raja 10:33 : disebelah timur sungai Yordan dengan merebut seluruh tanah Gilead …..

Jadi Gilead adalah tanah disebelah timur sungai Yordan (daerah Yordania yang sekarang)

APAKAH PARAN ADALAH MEKAH (ARAB SAUDI MODEREN) ?

PERTAMA :

Kejadian 21:21 : Maka tinggallah ia di padang gurun Paran dan ibunya mengambil seorang istri baginya dari tanah Mesir.

Jika Ismail tinggal di Mekah apa perlunya Hagar sang ibu harus pergi jauh-jauh ke Mesir untuk mencari istri bagi Ismail.

Bayangkan rute yang harus diambil dengan melalui jalur laut :
• Dari Mekah (Arab Saudi moderen) ke Jedah jarak sekitar 90 km
• Dari Jedah (Arab Saudi moderen) harus naik kapal menyeberang Laut Merah yang lebarnya sekitar 200 km, mendarat di sekitar Port Sudan
• Dari Port Sudan ke kota kuno Mesir, misalkan ke Thebe jaraknya sekitar 600 km
Perjalanan Hagar diatas bisa memakan waktu berbulan-bulan hanya untuk sekedar mendapatkan menantu. Tidak masuk akal. Sebaliknya jika Paran ada di timur jazirah Sinai maka penuturan Alkitab sangat masuk akal.

KEDUA :
Bilangan 13:1 - 3 : 'Tuhan berfirman kepada Musa, “Suruhlah beberapa orang mengintai tanah Kanaan yang akan Kuberikan kepada orang Israel …….. Lalu Musa menyuruh mereka dari padang gurun Paran, sesuai dengan titah Tuhan'

Apakah nabi Musa menyuruh mengintai Kanaan dari Mekah (Arab Saudi moderen) yang jauhnya sekitar 1400 km dari Kanaan. Tidak masuk akal. Apakah ada ayatnya di Qur'an yang menyebutkan nabi Musa dan umat Israel pergi ke Mekah?
Sebaliknya jika Paran ada di timur jazirah Sinai maka penuturan Alkitab sangat masuk akal.

KETIGA :

1 Samuel 25:1 : Dan matilah Samuel ; seluruh Israel berkumpul meratapi dia dan menguburkan dia dirumahnya di Rama. Dan Daud berkemas, lalu pergi ke padang gurun Paran.

Apa perlunya raja Daud pergi ke Mekah (Arab Saudi moderen) yang jauhnya sekitar 1400 km dari Rama? Tidak masuk akal.
Apakah ada ayatnya di Qur'an yang menyebutkan nabi Daud pergi ke Mekah?
Sebaliknya jika Paran ada di timur jazirah Sinai maka penuturan Alkitab sangat masuk akal.

Jadi bisa disimpulkan bahwa PARAN TIDAK MUNGKIN MEKAH (ARAB-SAUDI MODEREN) KARENA JARAKNYA TERLALU JAUH.

by **YADAH** Mon Mar 21, 2016 6:18 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....

persoalannya adalah :

1. tempat2 yg dimaksudkan di bawah ini bagaimana bisa ada di aqobah ?

Keluaran 14:2 "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka balik kembali dan berkemah di depan Pi-Hahirot, antara Migdol dan laut; tepat di depan Baal-Zefon berkemahlah kamu, di tepi laut.

Keluaran 15:4 Kereta Firaun dan pasukannya dibuang-Nya ke dalam laut; para perwiranya yang pilihan dibenamkan ke dalam Laut Teberau.

Ulangan 1:1 Inilah perkataan-perkataan yang diucapkan Musa kepada seluruh orang Israel di seberang sungai Yordan, di padang gurun, di Araba-Yordan, di tentangan Suf, antara Paran dengan Tofel, Laban, Hazerot dan Di-Zahab

2. setelah menyebrangi Laut Merah, bangsa Israel mengembara di padang gurun Syur, tibalah mereka di Mara. disinilah bangsa Israel membangun kemah pertama kali setelah menyebrangi Laut Merah (Kej. 15:22-23), bagaimana anda menjelaskannya dgn posisi teluk Aqobah ?

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 8:25 pm

SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....

emang kesusul firaun kpn kok sudah sampai aqaba?

Hampir Tersusul, ya... Di selat aqobah...

Loe udeh baca/belom artikel yang ini

https://www.google.co.id/url?url=http://yohanes-bosco.blogspot.com/2011/08/ulangan-411-lalu-kamu-mendekat-dan.html%3Fm%3D1&rct=j&sa=U&ved=0ahUKEwi1zPq77tHLAhXWCo4KHZnGDkQQFggXMAA&sig2=1L0A3XMYdOFWNDboXBtIzw&q=don+bosco+gunung+horeb+di+arab&usg=AFQjCNEZC3NRiv5eUvej3z8xaEVvc4Qj9A

Baca dulu deh, biar loe ngerti..... Sebagai catatan, artikel ini bukan bikinan muslim....

by **YADAH** Mon Mar 21, 2016 8:41 pm

cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....

emang kesusul firaun kpn kok sudah sampai aqaba?

Hampir Tersusul, ya... Di selat aqobah...

Loe udeh baca/belom artikel yang ini

https://www.google.co.id/url?url=http://yohanes-bosco.blogspot.com/2011/08/ulangan-411-lalu-kamu-mendekat-dan.html%3Fm%3D1&rct=j&sa=U&ved=0ahUKEwi1zPq77tHLAhXWCo4KHZnGDkQQFggXMAA&sig2=1L0A3XMYdOFWNDboXBtIzw&q=don+bosco+gunung+horeb+di+arab&usg=AFQjCNEZC3NRiv5eUvej3z8xaEVvc4Qj9A

Baca dulu deh, biar loe ngerti..... Sebagai catatan, artikel ini bukan bikinan muslim....

dari sumber itu, ada jga para ahli dlm bidangnya berpendapat :
1. Gunung Sinai berada di luar Tanah Midian (Keluaran 18:27 dan Bilangan 10:29-30)
2. tidak ada bukti bahwa bani Israel ada di Arab Saudi di sekitar abad 15 sebelum masehi
3.Tulisan di dinding batu (petroglyph) Bovine yang ditemukan di Arab Saudi, yang dianggap oleh beberapa pihak sebagai bukti kehadiran bangsa Israel, ternyata diperkirakan berasal dari jaman Neolitikus, jauh lebih awal sebelum jaman Keluaran
4. Gua "Musa dan Yetro" di wilayah al-Bad sebenarnya adalah kuburan bangsa Nabat dari abad 1 sebelum masehi, jadi jauh sesudah jaman Musa
5. Altar Musa dengan 12 batu, menurut seorang arkeolog Saudi sebenarnya adalah pos penambangan bangsa Nabat untuk menumpuk potongan batu marmer
6. PROBLEMS WITH MT. SINAI IN SAUDI ARABIA http://ldolphin.org/sinai.html

by **cherish** Mon Mar 21, 2016 8:53 pm

YADAH wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
cherish wrote:
SEGOROWEDI wrote:
kalau sinai-nya di arab..
selat/laut mana yang diseberangi musa???

Ya.. Laut merah lah, cuma di bagian yang agak menyempit.

bagian mana itu?
bukan di selat suez ya...
atau selat aqaba?

Selat aqobah....
persoalannya adalah :

1. tempat2 yg dimaksudkan di bawah ini bagaimana bisa ada di aqobah ?

Keluaran 14:2 "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka balik kembali dan berkemah di depan Pi-Hahirot, antara Migdol dan laut; tepat di depan Baal-Zefon berkemahlah kamu, di tepi laut.

Keluaran 15:4 Kereta Firaun dan pasukannya dibuang-Nya ke dalam laut; para perwiranya yang pilihan dibenamkan ke dalam Laut Teberau.

Ulangan 1:1 Inilah perkataan-perkataan yang diucapkan Musa kepada seluruh orang Israel di seberang sungai Yordan, di padang gurun, di Araba-Yordan, di tentangan Suf, antara Paran dengan Tofel, Laban, Hazerot dan Di-Zahab

2. setelah menyebrangi Laut Merah, bangsa Israel mengembara di padang gurun Syur, tibalah mereka di Mara. disinilah bangsa Israel membangun kemah pertama kali setelah menyebrangi Laut Merah (Kej. 15:22-23), bagaimana anda menjelaskannya dgn posisi teluk Aqobah ?

Nama tempat dan lokasinya kan baru ditrntukan beberapa abad, setelah kejadian.
Setelah gunung horeb ditentukan di semenanjung sinai, lokasi2 lain akan ditentukan sesuai dengan ayat pada alkitab.

Laut taberau = laut merah kan....selat aqobah bagian dari laut murah

Di artikel yang gue kasih kan dibilangin.... Awal penelitiannya karena dia menemukan sisa bekas kereta dipantai aqobah sebelah sinai/mesir.

Sekali lagi nama2 lokasi baru ditentukan setelah beberapa abad setelah kejadian dan hanya menduga2.

by Sponsored content

Realita kemunafikan kristen

Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen

Re: Realita kemunafikan kristen