Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Halaman 3 dari 5 • Share
Halaman 3 dari 5 • 1, 2, 3, 4, 5
Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
First topic message reminder :
Kej 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
Padahal bukan
Kejadian 16 : 16 Abram berumur delapan puluh enam tahun, ketika Hagar melahirkan Ismael baginya.
Kejadian 21 : 5 Adapun Abraham berumur seratus tahun, ketika Ishak, anaknya, lahir baginya.
Kej 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
Padahal bukan
Kejadian 16 : 16 Abram berumur delapan puluh enam tahun, ketika Hagar melahirkan Ismael baginya.
Kejadian 21 : 5 Adapun Abraham berumur seratus tahun, ketika Ishak, anaknya, lahir baginya.
isaku- KAPTEN
-
Posts : 3590
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 17.09.12
Reputation : 141
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:19
Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa221:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:19
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?
Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...
Setelah keluar dari rumah Abraham, bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan; Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan; Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
frontline defender wrote:salahnya itu Ishak bukan anak tunggal (mengingat Ismael juga disebut anak) & bukan anak sulung (mengingat Ishak lahir belakangan & lahir dari istri yang dicintai)!
janjinya kan sedari awal anak abraham-sarai
anak tunggal abraham-sarai kan ishak
anak sulung abraham-sarai kan ishak
salah dimananya??
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Lumayan juga plintirannya, nyaris berhasil, tapi jangan lupakan anak 16tahun yang menangis dengan suara nyaringSyalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham, bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan; Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
isaku- KAPTEN
-
Posts : 3590
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 17.09.12
Reputation : 141
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Ya Jelas Aneh....
dan penjabaranmu yang ini pun semakin membuktikan keprustasian kalian mengenai masalah ini.
Pengusiran terjadi diasaat Ismael berusia +/- 16 tahun, apa kalian gak bisa berfikir, anak sebesar itu tidak diperlihatkan, bagaimana reaksinya?, bagaimana dia menanggapi pengusiran itu, tapi lihat .....dia diperlakukan layaknya Bayi yang baru lahir....
Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
Syalom aleykhem wrote:21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham,bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Tuh kamu artikan sendiri begitu jelas (Merah) kira kira sekecil apa ismail waktu itu, padahal usianya +/-16 Tahun
VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), lebih pas di berikan pada orang yang posisinya sedang menggendong sesuatu, bukan membopong/memapah
kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;
Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
kakek2 umuran > 100 taon aza bisa nangis dgn suara nyaring ... so apa masalahnya ?isaku wrote:Lumayan juga plintirannya, nyaris berhasil, tapi jangan lupakan anak 16tahun yang menangis dengan suara nyaringSyalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham, bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan; Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
terjadi pengusiran Hagar dan IsmailKejadianso setelah peristiwa pengusiran Hagar & Ismail, maka di tendanya Abaraham itu tinggal .......?
21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri.
21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak."
21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
kisah selanjutnya ...
Kejadian
22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Ya Jelas Aneh....
dan penjabaranmu yang ini pun semakin membuktikan keprustasian kalian mengenai masalah ini.
Pengusiran terjadi diasaat Ismael berusia +/- 16 tahun, apa kalian gak bisa berfikir, anak sebesar itu tidak diperlihatkan, bagaimana reaksinya?, bagaimana dia menanggapi pengusiran itu, tapi lihat .....dia diperlakukan layaknya Bayi yang baru lahir....
lha adanya VÂV konversif di YALAKH (VATÊLEKH), Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, maka penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael... jadi Abraham mengambil roti dan menyerahkan serta meletakkannya di atas bahu Hagar, bukan Ismael... masih mudeg ???
ngayarana wrote:Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).
Islam membinguni dirinya sendiri, tape dehngayarana wrote:
Sekali lagi, umur Ismail itu +/- 16 tahun lho pada saat pengusiran itu, umur 16 tahun itu sudah BUJANG, pasti lebih kuat dari Ibunya
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
jawabanya Ismael k.l umur 16 tahun hampir mati kehausan, penjelasannya lihat lagi di atas
ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham,bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Tuh kamu artikan sendiri begitu jelas (Merah) kira kira sekecil apa ismail waktu itu, padahal usianya +/-16 Tahun
VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), lebih pas di berikan pada orang yang posisinya sedang menggendong sesuatu, bukan membopong/memapah
lha ... secara figuratif emosional menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong Ismail, apanya yg aneh ?
ketahuan koq cara brfikirnya
ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
lha... Kej 21:16-18 padahal nulis ttg suasana Hagar, koq diplintir ke Ismail, dasar Muslimngayarana wrote:
Soory yang ini saya sudah tanggapi di atas, jadi saya coret ya......
corat-coret tidak menjawab apa2, tanda frustasi
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?Syalom aleykhem wrote:
saya pake informasi Alkitab, dan silahkan anda pake informasi Alquran, bisa/tidak ?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Ya Jelas Aneh....
dan penjabaranmu yang ini pun semakin membuktikan keprustasian kalian mengenai masalah ini.
Pengusiran terjadi diasaat Ismael berusia +/- 16 tahun, apa kalian gak bisa berfikir, anak sebesar itu tidak diperlihatkan, bagaimana reaksinya?, bagaimana dia menanggapi pengusiran itu, tapi lihat .....dia diperlakukan layaknya Bayi yang baru lahir....
lha adanya VÂV konversif di YALAKH (VATÊLEKH), Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, maka penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael... jadi Abraham mengambil roti dan menyerahkan serta meletakkannya di atas bahu Hagar, bukan Ismael... masih mudeg ???
Haoyy...saya ngerti bin mudeng Saudara...., itu menunjukkan ke Hagar langsung, bukan ke Ismael.....
Yang jadi pertanyaan....Remaja seumur itu +/- 16 Tahun itu lho..yang jadi pertanyaannya, sama sekali gak di anggep, anak segitu itu udah gede Sodara..., kitabmu seolah olah menyembunyikan nya, seakan akan dia gak berarti apa apa, padahal bisa saja dia berkomentar ke bapaknya atas pengusiran itu.
Kecuali memang sebenarnya dia masih bayi, sebagaimana di jelaskan di ayatnya, dia di berikan ke gendongan Ibunya.
Lihat terjemahan Bible dalam bahasa sehari hari di http://www.jesoes.com/alkitab/kej/21/1?korean=0#1
TETOOOOT....(14) Keesokan harinya pagi-pagi, Abraham memberi kepada Hagar makanan dan sebuah kantong kulit berisi air untuk bekal di jalan. Ia meletakkan anak itu pada punggung Hagar, dan menyuruh wanita itu pergi. Lalu berangkatlah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
ngayarana wrote:Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).
Mana jawabannya...? malah tampak prustasi....Islam membinguni dirinya sendiri, tape dehngayarana wrote:
Sekali lagi, umur Ismail itu +/- 16 tahun lho pada saat pengusiran itu, umur 16 tahun itu sudah BUJANG, pasti lebih kuat dari Ibunya
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
jawabanya Ismael k.l umur 16 tahun hampir mati kehausan, penjelasannya lihat lagi di atas
ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham,bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Tuh kamu artikan sendiri begitu jelas (Merah) kira kira sekecil apa ismail waktu itu, padahal usianya +/-16 Tahun
VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), lebih pas di berikan pada orang yang posisinya sedang menggendong sesuatu, bukan membopong/memapah
lha ... secara figuratif emosional menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong Ismail, apanya yg aneh ?
ketahuan koq cara brfikirnya
Ketahuan apanya..., saya hanya mengikuti terjemahan kamu, malah membuka kedok kemunafikan sendiri, malah nyalahin orang, lihat tuh yag merah.
Lebih pas membopong/memapah, atau menggendong...?
tapi ya gak mungkin anak 16 tahun di gendong emaknya....
Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitu
lha... Kej 21:16-18 padahal nulis ttg suasana Hagar, koq diplintir ke Ismail, dasar Muslimngayarana wrote:
Soory yang ini saya sudah tanggapi di atas, jadi saya coret ya......
corat-coret tidak menjawab apa2, tanda frustasi
Jiaaaah, saya coret itu karena sudah saya jawab tanggapan mu itu Sodara...
lagian, redaksinya jelas banget kok tangisan itu tangisan anak yang terbaring di rumput itu, makanya Tuhan mendengarkan tangisan anak itu, bukan mendengarkan tangisan ibunya...
Sekarang jawabtuh yang Biru...
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ISHAK ANAK TUNGGAL ABRAHAM-SARAI
bener/salah slim?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
salah lah, wong saudaranya/Ismael masih anak juga (karena walaupun diusir masih diperkenankan hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah), sehingga walaupun sudah diusir masih boleh diambil/dijemput/didatengi lagi!
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Ternyata buku yang katanya di anggap Suci, ternyata penuh kepalsuan dan kebohongan, menyangkut kisah ini
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Jika ... menggunakan terjemahan interlinear & dipahami terjemahan 'static' kata-per-kata, Tidak terkesan bahwa Hagar menggendong anaknya Ismael saat Hagar keluar dari rumah Abrahamngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:
Dalam kasus ini pun, terjadi kejanggalan luar biasa mengenai kisah ini, coba perhatikan baik...?
Ismael di lahirkan ketika usia Abraham 86 tahun (Kej 16:16)
Dan Ishak di lahirkan ketika usia Abraham 100 tahun (Kej 21:5)
Berari jarak antara kelahiran Ismael dan Ishak adalah 14 Tahun, dan di kej 21:8 Ishak di Sapih, berarti saat ishak di sapih kemungkinan umur 2 tahunan.
Lalu terjadilah peristiwa pengusiran Ismail dan Ibunya (Hagar) seperti terekam dalam Kej 21:9, seperti di tulis diatas.
jadi pada waktu peristiwa bermainnya Ismael dengan Ishak, sehingga terjadinya kecemburuan Sarai ibu Ishak (yang menurut saya gak ada hubungannya) saat itu Ismael berusia +/-16 Tahun.
Lalu apa yang janggal dalam peristiwa tersebut, perhatikan Kej 21:14 hingga 21:1921:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.apanya yg aneh ?ngayarana wrote:Perhatikan yang Bold, Anak berumur +/- 16 Tahun di gendong Ibunya...?, apa ini gak aneh...?Kejadian 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah (VATÊLEKH) Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.
Kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Ya Jelas Aneh....
dan penjabaranmu yang ini pun semakin membuktikan keprustasian kalian mengenai masalah ini.
Pengusiran terjadi diasaat Ismael berusia +/- 16 tahun, apa kalian gak bisa berfikir, anak sebesar itu tidak diperlihatkan, bagaimana reaksinya?, bagaimana dia menanggapi pengusiran itu, tapi lihat .....dia diperlakukan layaknya Bayi yang baru lahir....
lha adanya VÂV konversif di YALAKH (VATÊLEKH), Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, maka penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael... jadi Abraham mengambil roti dan menyerahkan serta meletakkannya di atas bahu Hagar, bukan Ismael... masih mudeg ???
Haoyy...saya ngerti bin mudeng Saudara...., itu menunjukkan ke Hagar langsung, bukan ke Ismael.....
Yang jadi pertanyaan....Remaja seumur itu +/- 16 Tahun itu lho..yang jadi pertanyaannya, sama sekali gak di anggep, anak segitu itu udah gede Sodara..., kitabmu seolah olah menyembunyikan nya, seakan akan dia gak berarti apa apa, padahal bisa saja dia berkomentar ke bapaknya atas pengusiran itu.
Kecuali memang sebenarnya dia masih bayi, sebagaimana di jelaskan di ayatnya, dia di berikan ke gendongan Ibunya.
Lihat terjemahan Bible dalam bahasa sehari hari di http://www.jesoes.com/alkitab/kej/21/1?korean=0#1TETOOOOT....(14) Keesokan harinya pagi-pagi, Abraham memberi kepada Hagar makanan dan sebuah kantong kulit berisi air untuk bekal di jalan. Ia meletakkan anak itu pada punggung Hagar, dan menyuruh wanita itu pergi. Lalu berangkatlah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba.ngayarana wrote:Penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael), ia meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael), ia menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael), Hagar pergi (termasuk Ismael), Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael).Mana jawabannya...? malah tampak prustasi....Islam membinguni dirinya sendiri, tape dehngayarana wrote:
Sekali lagi, umur Ismail itu +/- 16 tahun lho pada saat pengusiran itu, umur 16 tahun itu sudah BUJANG, pasti lebih kuat dari Ibunya
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
jawabanya Ismael k.l umur 16 tahun hampir mati kehausan, penjelasannya lihat lagi di atasngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak.
21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring.
21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.ngayarana wrote:Perhatikan, apakah anak sebesar itu sebegitunya, hingga Ia di lemparkan di semak semak, lalu menangis dengan suara yang nyaring, di tempat ia terbaring seperti Bayi yang gak punya kuasa apa2
Anak yang berumur +/-16 Tahun yang harusnya sudah sangat kuat, bukannya membantu ibunya mencarikan air dan bukan menjadi beban Ibunya...?
Ataukah ada kesalahan informasi yang di berikan Bible,,,,?
Silahkan anda renungkan sendiri...Setelah keluar dari rumah Abraham,bahwa Hagar tidak menggendong Ismael keluar dari rumah itu. Kemudian, dalam pengembaraan mereka di padang gurun Bersyeba, yang berada di perbatasan Mesir, 27 mil dari Hebron. Di wilayah padang gurun yang kering itu, kedua pengembara ini pasti tidak dapat bertahan hidup lama tanpa merasakan kehausan yang besar.
Kejadian 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah (VATASY'LEKH) anak itu ke bawah semak-semak
VATASY'LEKH (dan dia membuang / meletakkan ke bawah)
Kata "melemparkan" dalam bahasa Ibrani: VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), kata ini dipakai secara figuratif emosional untuk menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong anaknya yang dalam keadaan lemah dan kehausan
Tuh kamu artikan sendiri begitu jelas (Merah) kira kira sekecil apa ismail waktu itu, padahal usianya +/-16 Tahun
VATASY'LEKH dari kata dasar SYALAKH, (melempar, membuang, dilemparkan ke bawah), lebih pas di berikan pada orang yang posisinya sedang menggendong sesuatu, bukan membopong/memapah
lha ... secara figuratif emosional menggambarkan ketidak-kuatan Hagar secara fisik dan emosional untuk membopong Ismail, apanya yg aneh ?
ketahuan koq cara brfikirnya
Ketahuan apanya..., saya hanya mengikuti terjemahan kamu, malah membuka kedok kemunafikan sendiri, malah nyalahin orang, lihat tuh yag merah.
Lebih pas membopong/memapah, atau menggendong...?
tapi ya gak mungkin anak 16 tahun di gendong emaknya....Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?
Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;Ismael itu hampir mati kehausan, air minum mereka habis. Hagar pun demikian, namun kasih sayang seorang ibu membuat Hagar mampu bertahan. Agaknya untuk sementara waktu Hagar berusaha menolong anaknya yang sedang menjadi lemah, tetapi itu terlalu berat. Sehingga kemudian Hagar terpaksa "melemparkan" VATASY'LEKH Ismael di bawah bayangan rumpun kecil untuk mati disitulha... Kej 21:16-18 padahal nulis ttg suasana Hagar, koq diplintir ke Ismail, dasar Muslimngayarana wrote:
Soory yang ini saya sudah tanggapi di atas, jadi saya coret ya......
corat-coret tidak menjawab apa2, tanda frustasi
Jiaaaah, saya coret itu karena sudah saya jawab tanggapan mu itu Sodara...
lagian, redaksinya jelas banget kok tangisan itu tangisan anak yang terbaring di rumput itu, makanya Tuhan mendengarkan tangisan anak itu, bukan mendengarkan tangisan ibunya...
Sekarang jawabtuh yang Biru...
kalau bingun dgn LAI TB, bandingkan dengan LAI TL berikut ini :
Kejadian 21:14
LAI TL,
Maka bangunlah Ibrahim pada pagi-pagi hari, lalu diambilnya roti dan sebuah kirbat yang berisi air, diberikannya kepada Hagar, ditanggungkannya pada bahunya, dan budak itupun, lalu disuruhnya pergi. Maka berjalanlah (VATÊLEKH) ia, lalu sesatlah ia dalam padang Birsyeba.
secara emosional dlm suasana hampir mati, Hagar membopong Ismail , selanjutnya Hagar melemparkan/membuang ke bawah Ismail apannya yg aneh slim ?
secara emosional dlm suasana hampir mati, Hagar membopong Ismail , selanjutnya Hagar melemparkan/membuang ke bawah Ismail apannya yg aneh slim ?
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Janji Tuhan kepada Abraham melaui Istri Sarafrontline defender wrote:salah lah, wong saudaranya/Ismael masih anak juga (karena walaupun diusir masih diperkenankan hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah), sehingga walaupun sudah diusir masih boleh diambil/dijemput/didatengi lagi!
Ishak anak tunggal Abraham-Sara
emang Sara memperanakan siapa lagi selain Ishak ?
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
janjinya ke Ismael juga, karena kalau nggak gitu, berarti Ismael nggak hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah!
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
frontline defender wrote:salah lah, wong saudaranya/Ismael masih anak juga (karena walaupun diusir masih diperkenankan hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah), sehingga walaupun sudah diusir masih boleh diambil/dijemput/didatengi lagi!
itu kebaikan Allah..
tetapi tidak berarti ia menggantikan anak yang dijanjikan-Nya
anak yang dijanjikan tetep dari abraham-sarai, dan itu Ishak
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ngayarana wrote:Ternyata buku yang katanya di anggap Suci, ternyata penuh kepalsuan dan kebohongan, menyangkut kisah ini
lha wong Tuhan Allah setia pada janjinya kok mlah dituduh bohong/palsu
demi memaksakan ismael hasil ceplosan orang arab ribuan tahun kemudian
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
frontline defender wrote:janjinya ke Ismael juga, karena kalau nggak gitu, berarti Ismael nggak hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah!
itu kebaikan Tuhan..
meski bukan anak yang dijanjikan-Nya
tetep diberi berkat
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Silahkan terjemahkan kata perkata, lalu kalian simpulkan seperti apa?Syalom aleykhem wrote:
Jika ... menggunakan terjemahan interlinear & dipahami terjemahan 'static' kata-per-kata, Tidak terkesan bahwa Hagar menggendong anaknya Ismael saat Hagar keluar dari rumah Abraham
Apa beda nya, sama sama anak itu di tanggungkannya (di letakkannya) pada punggung Hagar
kalau bingun dgn LAI TB, bandingkan dengan LAI TL berikut ini :
Kejadian 21:14
LAI TL,
[justify]Maka bangunlah Ibrahim pada pagi-pagi hari, lalu diambilnya roti dan sebuah kirbat yang berisi air, diberikannya kepada Hagar, ditanggungkannya pada bahunya, dan budak itupun, lalu disuruhnya pergi. Maka berjalanlah (VATÊLEKH) ia, lalu sesatlah ia dalam padang Birsyeba.
Bahkan terjemahan itu lebih jelas lagi, bahwa Roti, air dan budak (anak itu) di tangguhkannnya ke punggung hagar.
Dan terjemahan lain pun seperti Jawa dan Sunda yang saya mengerti artinya, tetap sama bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya ke atas punggung Ibunya yakni Hagar
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14
Lihat Biru, semua berkata bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya di punggung Ibunya yakni Hagar, sekarang kamu mau ngeles gimana lagi.....?
Jawa
Esuke umun-umun Rama Abraham wungu, mundhut roti lan banyu saimpes diparingake marang Ibu Hagar katumpangake ing pundhake, mangkono uga si bocah, sawuse banjur didhawuhi lunga. Ibu Hagar tumuli mangkat, nanging lakune kesasar ana ing pasamunan Bersyeba.
Jawa 1994
Ésuké Abraham njupuk roti lan banyu saimpes diwènèhaké marang Hagar. Semono uga Ismaèl dibopong, digéndhongaké ing gegeré embokné, banjur dikon lunga. Hagar nuli mangkat. Lakuné kesasar tekan segara wedhi Bèrsyéba.
Sunda
Isukna isuk-isuk keneh Ibrahim nyayagikeun roti jeung cai sakimpul dipaparinkeun ka Hajar. Ismail ku anjeunna dipangkon tuluy disina dipunggu ku Hajar sarta Hajar dijurung laku. Hajar miang, satuluyna kasasar di tanah gurun Bersyeba.
Apa terjemahan terjemahan itu salah semua, termasuk TB, BIS, Jawa, Sunda dan apa perlu saya buka semua dari terjemahan lainnya...?, semua tersaji di web itu, tinggal Copas doang kok.
Iya, lebih pas mana kondisi Membopong/memapah di banding menggendong dengan uraiankamu sebelumnya itu.
secara emosional dlm suasana hampir mati, Hagar membopong Ismail , selanjutnya Hagar melemparkan/membuang ke bawah Ismail apannya yg aneh slim ?
pastinya menggendong lah, cuma ya gak mungkin kan anak 16 tahun digendong emaknya...?
Ohya anda belum jawab pertanyaan saya sebelumnya...
Gak Mampu ya.....ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?syalom wrote:Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;
ini juga penting lho, buat pembuktian Copasan kamu dari sarapan pagi itu...?
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ngayarana wrote:Silahkan terjemahkan kata perkata, lalu kalian simpulkan seperti apa?Syalom aleykhem wrote:
Jika ... menggunakan terjemahan interlinear & dipahami terjemahan 'static' kata-per-kata, Tidak terkesan bahwa Hagar menggendong anaknya Ismael saat Hagar keluar dari rumah Abraham
kalau bingun dgn LAI TB, bandingkan dengan LAI TL berikut ini :
Kejadian 21:14
LAI TL,Maka bangunlah Ibrahim pada pagi-pagi hari, lalu diambilnya roti dan sebuah kirbat yang berisi air, diberikannya kepada Hagar, ditanggungkannya pada bahunya, dan budak itupun, lalu disuruhnya pergi. Maka berjalanlah (VATÊLEKH) ia, lalu sesatlah ia dalam padang Birsyeba.
Apa beda nya, sama sama anak itu di tanggungkannya (di letakkannya) pada punggung Hagar
Bahkan terjemahan itu lebih jelas lagi, bahwa Roti, air dan budak (anak itu) di tangguhkannnya ke punggung hagar.
Dan terjemahan lain pun seperti Jawa dan Sunda yang saya mengerti artinya, tetap sama bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya ke atas punggung Ibunya yakni Hagar
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14
VAYASYKÊM {dan ia bangun dini} 'AVRÂHÂM {Abraham} BABOQER {pada pagi hari} VAYIQAKH-LEKHEM {dan ia mengambil roti} VEKHÊMAT {dan kirbat} MAYIM {air} VAYITÊN {dan ia memberikan} 'EL-HÂGÂR {kepada Hagar} SÂM {ia meletakkan} 'AL-SYIKHMÂH {atas bahunya} VE'ET-HAYELED {dan anak itu} VAYSYALEKHEHÂ {dan ia mengutus/menyuruh pergi} VATÊLEKH {dan ia berjalan, Verb Qal Imperfect } VATÊTA' {dan ia mengembara} BEMIDBAR {pada padang gurun} BE'ÊRSYÂVA' {Bersyeba}
penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, mengapa ?
kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
maka :
Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael)
Abraham meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael)
Abraham menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael)
Hagar pergi (termasuk Ismael)
Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael)
bandingkan sumber berikut :
http://biblehub.com/interlinear/genesis/21-14.htm
http://biblehub.com/lexicon/genesis/21-14.htm
emang Hagar tidak lagi sedang memikul Ismail di atas bahunyangayarana wrote:Iya, lebih pas mana kondisi Membopong/memapah di banding menggendong dengan uraiankamu sebelumnya itu.
secara emosional dlm suasana hampir mati, Hagar membopong Ismail , selanjutnya Hagar melemparkan/membuang ke bawah Ismail apannya yg aneh slim ?
pastinya menggendong lah, cuma ya gak mungkin kan anak 16 tahun digendong emaknya...?
ngayarana wrote:
Ohya anda belum jawab pertanyaan saya sebelumnya...Gak Mampu ya.....ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?syalom wrote:Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;
ini juga penting lho, buat pembuktian Copasan kamu dari sarapan pagi itu...?
bukan pingsan toch ?
mulai/akan pingsan
so di ay. 16 itu, yg menangis/teriak disitu Hagar atau Ismail ?
mulai/akan pingsan
so di ay. 16 itu, yg menangis/teriak disitu Hagar atau Ismail ?
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
frontline defender wrote:janjinya ke Ismael juga, karena kalau nggak gitu, berarti Ismael nggak hidup dihadapannya Allah & diberkati Allah!
Alkitab menulis, 22-nya diberkati
Alkitab juga menulis, kelahiran dan kedatangan Ismael tidak pernah dijanjikan kepada Abraham atau siapapun
Ishak-lah satu-satunya anak yang dimeteraikan Allah ketika berkata " yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak" (Kejadian 21:12).
Maka, Ishak-lah "anak-tunggal" dihadapan Allah, bukan manusia
Alkitab juga menulis, kelahiran dan kedatangan Ismael tidak pernah dijanjikan kepada Abraham atau siapapun
Ishak-lah satu-satunya anak yang dimeteraikan Allah ketika berkata " yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak" (Kejadian 21:12).
Maka, Ishak-lah "anak-tunggal" dihadapan Allah, bukan manusia
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Silahkan terjemahkan kata perkata, lalu kalian simpulkan seperti apa?Syalom aleykhem wrote:
Jika ... menggunakan terjemahan interlinear & dipahami terjemahan 'static' kata-per-kata, Tidak terkesan bahwa Hagar menggendong anaknya Ismael saat Hagar keluar dari rumah Abraham
kalau bingun dgn LAI TB, bandingkan dengan LAI TL berikut ini :
Kejadian 21:14
LAI TL,Maka bangunlah Ibrahim pada pagi-pagi hari, lalu diambilnya roti dan sebuah kirbat yang berisi air, diberikannya kepada Hagar, ditanggungkannya pada bahunya, dan budak itupun, lalu disuruhnya pergi. Maka berjalanlah (VATÊLEKH) ia, lalu sesatlah ia dalam padang Birsyeba.
Apa beda nya, sama sama anak itu di tanggungkannya (di letakkannya) pada punggung Hagar
Bahkan terjemahan itu lebih jelas lagi, bahwa Roti, air dan budak (anak itu) di tangguhkannnya ke punggung hagar.
Dan terjemahan lain pun seperti Jawa dan Sunda yang saya mengerti artinya, tetap sama bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya ke atas punggung Ibunya yakni Hagar
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14
VAYASYKÊM {dan ia bangun dini} 'AVRÂHÂM {Abraham} BABOQER {pada pagi hari} VAYIQAKH-LEKHEM {dan ia mengambil roti} VEKHÊMAT {dan kirbat} MAYIM {air} VAYITÊN {dan ia memberikan} 'EL-HÂGÂR {kepada Hagar} SÂM {ia meletakkan} 'AL-SYIKHMÂH {atas bahunya} VE'ET-HAYELED {dan anak itu} VAYSYALEKHEHÂ {dan ia mengutus/menyuruh pergi} VATÊLEKH {dan ia berjalan, Verb Qal Imperfect } VATÊTA' {dan ia mengembara} BEMIDBAR {pada padang gurun} BE'ÊRSYÂVA' {Bersyeba}
penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, mengapa ?
kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Hey Sodara..., saya gak minta pembuktian masalah yang Biru underline, disitu kamu malah membuktikan sendiri ke tidak anggapannya dalam kalimat itu di saat ada Ismail yang pada waktu itu kamu anggap sebagai anak yang berusia +/- 16 tahun, maka sebelumnya saya tanyakan
Maksudnya yang saya tanya itu, bagaimana mungkin disaat terjadinya pengusiran oleh bapaknya anak sebesar itu tidak bereaksi apapun, ngomong aja enggak.ngayarana wrote:Sekali lagi, umur Ismail itu +/- 16 tahun lho pada saat pengusiran itu, umur 16 tahun itu sudah BUJANG, pasti lebih kuat dari Ibunya
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
VE'ET-HAYELED {dan anak itu}Syalom wrote:
maka :
Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael)
Abraham meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael)
Maksudnya apa kalau bukan anak itu pun di tangguhkan pada pundak Ibunya?
Abraham menyuruh Hagar pergi (tentu saja termasuk Ismael)
Hagar pergi (termasuk Ismael)
Hagar mengembara di padang gurun (termasuk Ismael)
bandingkan sumber berikut :
http://biblehub.com/interlinear/genesis/21-14.htm
http://biblehub.com/lexicon/genesis/21-14.htm
Pernyataan saya yang ini kenapa kamu skip Sodara....?,emang Hagar tidak lagi sedang memikul Ismail di atas bahunyangayarana wrote:Iya, lebih pas mana kondisi Membopong/memapah di banding menggendong dengan uraiankamu sebelumnya itu.
secara emosional dlm suasana hampir mati, Hagar membopong Ismail , selanjutnya Hagar melemparkan/membuang ke bawah Ismail apannya yg aneh slim ?
pastinya menggendong lah, cuma ya gak mungkin kan anak 16 tahun digendong emaknya...?
Apa masih mungkir lagi, apa terjemahan tersebut tidak membuktikan bahwa posisi Hagar saat itu menggendong Ismail...?ngayarana wrote:
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14Lihat Biru, semua berkata bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya di punggung Ibunya yakni Hagar, sekarang kamu mau ngeles gimana lagi.....?
Jawa
Esuke umun-umun Rama Abraham wungu, mundhut roti lan banyu saimpes diparingake marang Ibu Hagar katumpangake ing pundhake, mangkono uga si bocah, sawuse banjur didhawuhi lunga. Ibu Hagar tumuli mangkat, nanging lakune kesasar ana ing pasamunan Bersyeba.
Jawa 1994
Ésuké Abraham njupuk roti lan banyu saimpes diwènèhaké marang Hagar. Semono uga Ismaèl dibopong, digéndhongaké ing gegeré embokné, banjur dikon lunga. Hagar nuli mangkat. Lakuné kesasar tekan segara wedhi Bèrsyéba.
Sunda
Isukna isuk-isuk keneh Ibrahim nyayagikeun roti jeung cai sakimpul dipaparinkeun ka Hajar. Ismail ku anjeunna dipangkon tuluy disina dipunggu ku Hajar sarta Hajar dijurung laku. Hajar miang, satuluyna kasasar di tanah gurun Bersyeba.
Apa terjemahan terjemahan itu salah semua, termasuk TB, BIS, Jawa, Sunda dan apa perlu saya buka semua dari terjemahan lainnya...?, semua tersaji di web itu, tinggal Copas doang kok.
syalom wrote:ngayarana wrote:
Ohya anda belum jawab pertanyaan saya sebelumnya...Gak Mampu ya.....ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?syalom wrote:Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;
ini juga penting lho, buat pembuktian Copasan kamu dari sarapan pagi itu...?bukan pingsan toch ?
mulai/akan pingsan
Mulai pingsan = akan pingsan....?
Ini dapat kamus nyomot dari mana Sodara....
Ampun dah Ah...ah...ah....
Mulai Makan = Akan makan
Mulai Berjalan = Akan Berjalan
Mulai ngomong = Akan ngomong
???????????
Mulai Prustasi dia....
so di ay. 16 itu, yg menangis/teriak disitu Hagar atau Ismail ?
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ISHAK anak TUNGGAL abraham-sarai
dah paham belim, slim?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
Yang kami tanya...SEGOROWEDI wrote:
ISHAK anak TUNGGAL abraham-sarai
dah paham belim, slim?
BENARKAH ISHAK ANAK TUNGGAL ABRAHAM....?
Brani jawab Ten....?
ngayarana- LETNAN DUA
-
Posts : 1148
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 30.01.14
Reputation : 27
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
[justify]ngayarana wrote:Syalom aleykhem wrote:ngayarana wrote:Silahkan terjemahkan kata perkata, lalu kalian simpulkan seperti apa?Syalom aleykhem wrote:
Jika ... menggunakan terjemahan interlinear & dipahami terjemahan 'static' kata-per-kata, Tidak terkesan bahwa Hagar menggendong anaknya Ismael saat Hagar keluar dari rumah Abraham
kalau bingun dgn LAI TB, bandingkan dengan LAI TL berikut ini :
Kejadian 21:14
LAI TL,Maka bangunlah Ibrahim pada pagi-pagi hari, lalu diambilnya roti dan sebuah kirbat yang berisi air, diberikannya kepada Hagar, ditanggungkannya pada bahunya, dan budak itupun, lalu disuruhnya pergi. Maka berjalanlah (VATÊLEKH) ia, lalu sesatlah ia dalam padang Birsyeba.
Apa beda nya, sama sama anak itu di tanggungkannya (di letakkannya) pada punggung Hagar
Bahkan terjemahan itu lebih jelas lagi, bahwa Roti, air dan budak (anak itu) di tangguhkannnya ke punggung hagar.
Dan terjemahan lain pun seperti Jawa dan Sunda yang saya mengerti artinya, tetap sama bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya ke atas punggung Ibunya yakni Hagar
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14
VAYASYKÊM {dan ia bangun dini} 'AVRÂHÂM {Abraham} BABOQER {pada pagi hari} VAYIQAKH-LEKHEM {dan ia mengambil roti} VEKHÊMAT {dan kirbat} MAYIM {air} VAYITÊN {dan ia memberikan} 'EL-HÂGÂR {kepada Hagar} SÂM {ia meletakkan} 'AL-SYIKHMÂH {atas bahunya} VE'ET-HAYELED {dan anak itu} VAYSYALEKHEHÂ {dan ia mengutus/menyuruh pergi} VATÊLEKH {dan ia berjalan, Verb Qal Imperfect } VATÊTA' {dan ia mengembara} BEMIDBAR {pada padang gurun} BE'ÊRSYÂVA' {Bersyeba}
penekanan ayat ini adalah Hagar, bukan Ismael, mengapa ?
kata Ibrani VATÊLEKH jika diuraikan menurut kaidah tata bahasa adalah kata YALAKH, pergi, berjalan, datang, dalam bentuk Qal Imperfect orang ketiga tunggal feminin, namun adanya VÂV konversif di sana, Imperfect dibalikkan menjadi Perfect dan diterjemahkan secara literal, dan ia (feminin yaitu Hagar) [dulu] berjalan atau pergi.
Hey Sodara..., saya gak minta pembuktian masalah yang Biru underline, disitu kamu malah membuktikan sendiri ke tidak anggapannya dalam kalimat itu di saat ada Ismail yang pada waktu itu kamu anggap sebagai anak yang berusia +/- 16 tahun, maka sebelumnya saya tanyakanMaksudnya yang saya tanya itu, bagaimana mungkin disaat terjadinya pengusiran oleh bapaknya anak sebesar itu tidak bereaksi apapun, ngomong aja enggak.ngayarana wrote:Sekali lagi, umur Ismail itu +/- 16 tahun lho pada saat pengusiran itu, umur 16 tahun itu sudah BUJANG, pasti lebih kuat dari Ibunya
tapi sekali lagi lihat kisah itu...., Ismail bagaikan Bayi yang tidak punya daya, atau reaksi, atas pengusiran itu.
Atau Memang sebenarnya Ismail pada waktu itu Masih BAYI...
trus pertanyaan anda yg saya beri tanda merah di atas itu apa maksudnya, mau nyulap kata2 model taqiya ?
VE'ET-HAYELED {dan anak itu} VAYSYALEKHEHÂ {dan ia mengutus/menyuruh pergi}VATÊLEKH {dan ia berjalan}ngayarana wrote:VE'ET-HAYELED {dan anak itu}Syalom wrote:
maka :
Abraham mengambil roti dan menyerahkan kepada Hagar (bukan Ismael)
Abraham meletakkannya atas bahu Hagar (bukan Ismael)
Maksudnya apa kalau bukan anak itu pun di tangguhkan pada pundak Ibunya?
VATÊLEKH {dan ia berjalan} bukan Hagar seorang diri tapi bersama VE'ET-HAYELED {dan anak itu}
memang tidak harus mungkirngayarana wrote:
Pernyataan saya yang ini kenapa kamu skip Sodara....?,Apa masih mungkir lagi, apa terjemahan tersebut tidak membuktikan bahwa posisi Hagar saat itu menggendong Ismail...?ngayarana wrote:
Perhatikan ini: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=1&chapter=21&verse=14Lihat Biru, semua berkata bahwa Ismail (anak itu) di letakkannya di punggung Ibunya yakni Hagar, sekarang kamu mau ngeles gimana lagi.....?
Jawa
Esuke umun-umun Rama Abraham wungu, mundhut roti lan banyu saimpes diparingake marang Ibu Hagar katumpangake ing pundhake, mangkono uga si bocah, sawuse banjur didhawuhi lunga. Ibu Hagar tumuli mangkat, nanging lakune kesasar ana ing pasamunan Bersyeba.
Jawa 1994
Ésuké Abraham njupuk roti lan banyu saimpes diwènèhaké marang Hagar. Semono uga Ismaèl dibopong, digéndhongaké ing gegeré embokné, banjur dikon lunga. Hagar nuli mangkat. Lakuné kesasar tekan segara wedhi Bèrsyéba.
Sunda
Isukna isuk-isuk keneh Ibrahim nyayagikeun roti jeung cai sakimpul dipaparinkeun ka Hajar. Ismail ku anjeunna dipangkon tuluy disina dipunggu ku Hajar sarta Hajar dijurung laku. Hajar miang, satuluyna kasasar di tanah gurun Bersyeba.
Apa terjemahan terjemahan itu salah semua, termasuk TB, BIS, Jawa, Sunda dan apa perlu saya buka semua dari terjemahan lainnya...?, semua tersaji di web itu, tinggal Copas doang kok.
kalau merasa aneh/tidak dimengerti membaca terjemahan kalimat dalam bahasa manapun di dunia
maka kembali ke kaidah tata bahasa darimana kalimat itu diterjemahkan, agar bisa dipahami apa maksudnya
gak dibilang dalam posisi mati suri/pingsan totalngayarana wrote:syalom wrote:bukan pingsan toch ?ngayarana wrote:
Ohya anda belum jawab pertanyaan saya sebelumnya...Gak Mampu ya.....ngayarana wrote:kamu itu ngarang aja..., lihat ayat berikutnya....Kej 21:16-18, mana ada anak pingsan bisa kejer nangisnya...?syalom wrote:Ketika persediaan air sudah habis, si anak laki-laki mulai pingsan;
ini juga penting lho, buat pembuktian Copasan kamu dari sarapan pagi itu...?
mulai/akan pingsan
Mulai pingsan = akan pingsan....?
Ini dapat kamus nyomot dari mana Sodara....
Ampun dah Ah...ah...ah....
Mulai Makan = Akan makan
Mulai Berjalan = Akan Berjalan
Mulai ngomong = Akan ngomong
???????????
Mulai Prustasi dia....Tangisan Ismail..., kenapa emang...?so di ay. 16 itu, yg menangis/teriak disitu Hagar atau Ismail ?
mulai pinsan
akan pingsan
atow
hampir mampus gitu lho ...
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Re: Kesalahan bible: Ishak anak tunggal
ngayarana wrote:Yang kami tanya...SEGOROWEDI wrote:
ISHAK anak TUNGGAL abraham-sarai
dah paham belim, slim?
BENARKAH ISHAK ANAK TUNGGAL ABRAHAM....?
Brani jawab Ten....?
Tunggal/Janji di hadapan TUHAN beda dengan tunggalnya di mata Abraham, Sara, Hagar atw manusia lainnya
Kejadian :
Abraham :
15:3 Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku."
TUHAN :
15:4 Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu."
Abraham :
17:18 Dan Abraham berkata kepada Allah: "Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!"
TUHAN :
17:19 Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
TUHAN menyebutkan Ishak berulang kali dengan "ANAK TUNGGAL" (dari Abraham).
Kejadian
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
22:12 Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku."
22:16 kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri -- demikianlah firman TUHAN --: Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku,
posisi ANAK TUNGGAL ISHAK dibuktikan dalam hak warisnya
Kejadian
25:5 Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak,
25:6 tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka -- masih pada waktu ia hidup -- meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.
Pencaharian dan restu jodoh sang Anak Tunggal melibatkan sang ayah (Abraham)
Kejadian 24:4 Tetapi engkau harus pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku untuk mengambil seorang isteri bagi Ishak, anakku."
Sebaliknya, Ismael, anak dari budak, biarlah diurus oleh ibunya :
Kejadian 21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
Kejadian :
Abraham :
15:3 Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku."
TUHAN :
15:4 Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu."
Abraham :
17:18 Dan Abraham berkata kepada Allah: "Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!"
TUHAN :
17:19 Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
TUHAN menyebutkan Ishak berulang kali dengan "ANAK TUNGGAL" (dari Abraham).
Kejadian
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
22:12 Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku."
22:16 kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri -- demikianlah firman TUHAN --: Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku,
posisi ANAK TUNGGAL ISHAK dibuktikan dalam hak warisnya
Kejadian
25:5 Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak,
25:6 tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka -- masih pada waktu ia hidup -- meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.
Pencaharian dan restu jodoh sang Anak Tunggal melibatkan sang ayah (Abraham)
Kejadian 24:4 Tetapi engkau harus pergi ke negeriku dan kepada sanak saudaraku untuk mengambil seorang isteri bagi Ishak, anakku."
Sebaliknya, Ismael, anak dari budak, biarlah diurus oleh ibunya :
Kejadian 21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.
Syalom aleykhem- LETNAN DUA
-
Age : 30
Posts : 1233
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 06.04.15
Reputation : 7
Halaman 3 dari 5 • 1, 2, 3, 4, 5
Similar topics
» YESUS BUKAN ANAK TUNGGAL ALLAH
» KEMUSTAHILAN TAURAT TENTANG ANAK TUNGGAL ABRAHAM
» Kalau di bible dibilang anak tuhan maka yesus adalah anak haram
» Injil bible memfitnah Nabi Nuh PEMABUK dan nabi Jesus sebagai anak tuhan yang berarti Jesus adalah ANAK HARAM karena tuhan tak beristri sah, dll
» BIble: "anak sulung lah yang dijadikan kurban"
» KEMUSTAHILAN TAURAT TENTANG ANAK TUNGGAL ABRAHAM
» Kalau di bible dibilang anak tuhan maka yesus adalah anak haram
» Injil bible memfitnah Nabi Nuh PEMABUK dan nabi Jesus sebagai anak tuhan yang berarti Jesus adalah ANAK HARAM karena tuhan tak beristri sah, dll
» BIble: "anak sulung lah yang dijadikan kurban"
Halaman 3 dari 5
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik