FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI


Join the forum, it's quick and easy

FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI
FORUM LASKAR ISLAM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down

Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia Empty Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia

Post by Rindu Sat Sep 20, 2014 7:13 am

Perang Israel-Hamas telah memasuki hari ke 10 (dihitung setelah Israel membalas menyerang), dan dihari keempat sudah lebih 2000 roket dan missil telah diluncurkan Hamas ke Israel dan Israel telah menyerang lebih dari 500 target.
Situs IsraelToday pada laporannya (11 July 2014) menulis bahwa pemimpin Hamas telah memerintahkan para penduduk Gaza untuk mengabaikan peringatan-peringatan Israel datangnya serangan udara dan tetap tinggal di rumah-rumah mereka sebagai perisai-perisai manusia.
Perang antara Israel dengan organisasi Hamas, yang mengontrol wilayah Jalur Gaza, muncul kembali pada hari Selasa, setelah puluhan roket diluncurkan oleh Hamas pada hari Senin ke kota-kota perbatasan rumah warga sipil Israel.
Israel secara konsisten dan terus menerus memperingatkan orang-orang Gaza sebelum serangan tiba untuk meninggalkan tempat-tempat yang dipakai oleh Hamas sebagai peluncuran roket, tempat beroperasi, penyimpanan senjata dan juga rumah-rumah tinggal para pemimpin Hamas.
Perintah yang dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri Hamas ini datang dalam bentuk jangan ”bekerja sama” dengan Israel melalui menggambil perhatian peringatan Israel untuk keluar dari sasaran target serangan udara . Dengan kata lain, bagi mereka yang melarikan diri dari tempat target sasaran serangan akan dilabekan sebagai para penghianat dan karenanya akan menghadapi hukuman lebih buruk dari serangan Israel.
Hamas telah bertahun-tahun memakai taktik kotor di atas di dalam berperang melawan Israel, secara sengaja melepaskan roket-roket dari tempat-tempat penduduk sipil berada, seperti sekolah dan rumah-rumah penduduk dengan harapan jika Israel membalas serangan di tempat yang sama maka warga sipillah yang akan terbunuh – dengan tujuan memakai serangan Israel tersebut sebagai bumerang bagi Israel sendiri – sehingga media internasional bisa menuduh Israel.

Seperti kita tahu kebohongan tidak bisa bertahan lama, video ini jelas merekam kejahatan Hamas memaksa anak-anak Palestina sebagai perisai manusia mereka: When Hamas Puts Civilians in the Line of Fire.
Lucy Aharish dari i24news bersama jurnalis Arab Maysoon Al-Qasmi Namun tahun-tahun belakangan ini Israel memiliki satelit yang semakin baik, sehingga bisa melihat kondisi target dengan baik, dan bisa menunggu atau menunda serangan jika target terdapat wanita atau anak-anak.

Lucy Aharish, wartawati Arab dari i24news, mengadakan video komunikasi dengan dua rekan jurnalis Arabnya, Alla tinggal di Gaza dan satunya lagi Maysoon Al-Qasmi tinggal di Hebron, Israel.
Lucy mempertanyakan Alla yang menuding Israel dalam jatuhnya korban warga sipil di Gaza, ”Anda tahu itu bahwa Hamas sedang bermain sebuah PR game pada pengorbanan orang-orang yang hidup di Gaza … Dimana Anda, dimana orang-orang, dimana para jurnalis [yang perlu untuk] mengatakan kepada Hamas dan ke Islamic Jihad untuk berhenti?” dan menambahkan, ”Kalian tidak melakukan apa-apa melawan orang-orang yang melukai kalian di dalam Jalur Gaza.”
Dan kepaa Maysoon yang melabelkan Israel ”menghukum warga sipil,” Lucy balik bertanya: ”Apakah kamu dapatkan itu normal bahwa para terrorist bersembunyi dibawah rumah-rumah warga sipil dan melalui itu melukai orang-orang yang mereka mencoba untuk melindungi … Kita adalah orang-orang cerdas, kita tahu bahwa missil-missil ini ada di halaman belakang warga sipil dan orang-orang yang tidak bersalah … saya tidak mengerti mengapa orang menaruh missil di rumah keluarga Palestina dengan anak-anak dan wanita … terangkan itu, ini sesuatu yang tidak saya mengerti, ” Lucy bertanya dengan nada panas.
Ibrahim Khraishi Ambasador Palesitna untuk Dewan HAM PBBSumber yang sama melaporkan (14 July 2014) bahwa Pemerintah Palestian di West Bank yang mencoba menarik pemerintah Israel ke meja Organisasi Pengadilan Kriminal Internasional (the International Criminal Court/ ICC), yang berkantor di Den Haag, Belanda mengakui bahwa Hamas terlibat di dalam kriminal-kriminal perang, ”Missil-missil yang sekarang ada diluncurkan melawan Israel, tiap dan setiap missil tergolong kriminal melawan kemanusian, entah itu mencapai target atau tidak, sebab itu diarahkan pada sasaran-sasaran warga sipil,” Ibrahim Khraishi, Ambasador Palesitna untuk Dewan HAM PBB berkata pada TV Pemerintah Palestina.
Mr. Khraishi juga berkata, ”Banyak masyarakat kami di Gaza muncul di TV dan berkata bahwa orang-orang Israel telah memperingatkan mereka untuk meninggalkan rumah-rumah mereka sebelum menyerang. Dalam kasus sedemikian, jika seorang terbunuh, hukum menghitung itu sebagai kesalahan bukan tujuan membunuh sebab [orang-orang Isreal; ini dari sumber aslinya] mengikuti prosedur-prosedur yang legal.”
Pada pesannya yang sama pemimpin Palestiana WB ini melabelkan Israel telah melakukan tindak kriminal sehubungan dengan tanah penghuni dan pos-pos pemeriksaan.

http://senjatarohani.wordpress.com/2014/07/17/hamas-memaksa-penduduk-gaza-tinggal-di-rumah-sebagai-perisai-manusia/
avatar
Rindu
SERSAN MAYOR
SERSAN MAYOR

Male
Posts : 333
Kepercayaan : Lain-lain
Location : bumi
Join date : 09.05.14
Reputation : 7

Kembali Ke Atas Go down

Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia Empty Re: Hamas memaksa penduduk Gaza tinggal di rumah sebagai perisai manusia

Post by dee-nee Sat Sep 20, 2014 12:13 pm

Rindu wrote:Perang Israel-Hamas telah memasuki hari ke 10 (dihitung setelah Israel membalas menyerang), dan dihari keempat sudah lebih 2000 roket dan missil telah diluncurkan Hamas ke Israel dan Israel telah menyerang lebih dari 500 target.
Situs IsraelToday pada laporannya (11 July 2014) menulis bahwa pemimpin Hamas telah memerintahkan para penduduk Gaza untuk mengabaikan peringatan-peringatan Israel datangnya serangan udara dan tetap tinggal di rumah-rumah mereka sebagai perisai-perisai manusia.
Perang antara Israel dengan organisasi Hamas, yang mengontrol wilayah Jalur Gaza, muncul kembali pada hari Selasa, setelah puluhan roket diluncurkan oleh Hamas pada hari Senin ke kota-kota perbatasan rumah warga sipil Israel.
Israel secara konsisten dan terus menerus memperingatkan orang-orang Gaza sebelum serangan tiba untuk meninggalkan tempat-tempat yang dipakai oleh Hamas sebagai peluncuran roket, tempat beroperasi, penyimpanan senjata dan juga rumah-rumah tinggal para pemimpin Hamas.
Perintah yang dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri Hamas ini datang dalam bentuk jangan ”bekerja sama” dengan Israel melalui menggambil perhatian peringatan Israel untuk keluar dari sasaran target serangan udara . Dengan kata lain, bagi mereka yang melarikan diri dari tempat target sasaran serangan akan dilabekan sebagai para penghianat dan karenanya akan menghadapi hukuman lebih buruk dari serangan Israel.
Hamas telah bertahun-tahun memakai taktik kotor di atas di dalam berperang melawan Israel, secara sengaja melepaskan roket-roket dari tempat-tempat penduduk sipil berada, seperti sekolah dan rumah-rumah penduduk dengan harapan jika Israel membalas serangan di tempat yang sama maka warga sipillah yang akan terbunuh – dengan tujuan memakai serangan Israel tersebut sebagai bumerang bagi Israel sendiri – sehingga media internasional bisa menuduh Israel.

Seperti kita tahu kebohongan tidak bisa bertahan lama, video ini jelas merekam kejahatan Hamas memaksa anak-anak Palestina sebagai perisai manusia mereka: When Hamas Puts Civilians in the Line of Fire.
Lucy Aharish dari i24news bersama jurnalis Arab Maysoon Al-Qasmi Namun tahun-tahun belakangan ini Israel memiliki satelit yang semakin baik, sehingga bisa melihat kondisi target dengan baik, dan bisa menunggu atau menunda serangan jika target terdapat wanita atau anak-anak.

Lucy Aharish, wartawati Arab dari i24news, mengadakan video komunikasi dengan dua rekan jurnalis Arabnya, Alla tinggal di Gaza dan satunya lagi Maysoon Al-Qasmi tinggal di Hebron, Israel.
Lucy mempertanyakan Alla yang menuding Israel dalam jatuhnya korban warga sipil di Gaza, ”Anda tahu itu bahwa Hamas sedang bermain sebuah PR game pada pengorbanan orang-orang yang hidup di Gaza … Dimana Anda, dimana orang-orang, dimana para jurnalis [yang perlu untuk] mengatakan kepada Hamas dan ke Islamic Jihad untuk berhenti?” dan menambahkan, ”Kalian tidak melakukan apa-apa melawan orang-orang yang melukai kalian di dalam Jalur Gaza.”
Dan kepaa Maysoon yang melabelkan Israel ”menghukum warga sipil,” Lucy balik bertanya: ”Apakah kamu dapatkan itu normal bahwa para terrorist bersembunyi dibawah rumah-rumah warga sipil dan melalui itu melukai orang-orang yang mereka mencoba untuk melindungi … Kita adalah orang-orang cerdas, kita tahu bahwa missil-missil ini ada di halaman belakang warga sipil dan orang-orang yang tidak bersalah … saya tidak mengerti mengapa orang menaruh missil di rumah keluarga Palestina dengan anak-anak dan wanita … terangkan itu, ini sesuatu yang tidak saya mengerti, ” Lucy bertanya dengan nada panas.
Ibrahim Khraishi Ambasador Palesitna untuk Dewan HAM PBBSumber yang sama melaporkan (14 July 2014) bahwa Pemerintah Palestian di West Bank yang mencoba menarik pemerintah Israel ke meja Organisasi Pengadilan Kriminal Internasional (the International Criminal Court/ ICC), yang berkantor di Den Haag, Belanda mengakui bahwa Hamas terlibat di dalam kriminal-kriminal perang, ”Missil-missil yang sekarang ada diluncurkan melawan Israel, tiap dan setiap missil tergolong kriminal melawan kemanusian, entah itu mencapai target atau tidak, sebab itu diarahkan pada sasaran-sasaran warga sipil,” Ibrahim Khraishi, Ambasador Palesitna untuk Dewan HAM PBB berkata pada TV Pemerintah Palestina.
Mr. Khraishi juga berkata, ”Banyak masyarakat kami di Gaza muncul di TV dan berkata bahwa orang-orang Israel telah memperingatkan mereka untuk meninggalkan rumah-rumah mereka sebelum menyerang. Dalam kasus sedemikian, jika seorang terbunuh, hukum menghitung itu sebagai kesalahan bukan tujuan membunuh sebab [orang-orang Isreal; ini dari sumber aslinya] mengikuti prosedur-prosedur yang legal.”
Pada pesannya yang sama pemimpin Palestiana WB ini melabelkan Israel telah melakukan tindak kriminal sehubungan dengan tanah penghuni dan pos-pos pemeriksaan.

http://senjatarohani.wordpress.com/2014/07/17/hamas-memaksa-penduduk-gaza-tinggal-di-rumah-sebagai-perisai-manusia/

Lihat yang merah ya ...

Mbok sekali2 kalau bikin klaim itu jangan pake sumber sendiri .... itu sama aja jeruk makan jeruk ...
sama aja kalian itu ngerumpi di warteg2 kalian sendiri ... ngegosip sama gank kalian2 sendiri ...

bisa bayangin ga kalau ada ibu2 RT bikin arisan ... nah mereka kan satu gank tuh .... walaupun salah satu bilang London ibukota Jepang ... yang lain mah hooh2 aja wong nalarnya sama semua

ngasih sumber kok dari koran Israel Today ... dari video yang dibikin IDF (tentara Isreal) ... dari i24news kantor berita Israel .... ngambil dari link senjatarohani pula .... wakakakakakakaka

ketawa guling ketawa guling
dee-nee
dee-nee
LETNAN KOLONEL
LETNAN KOLONEL

Female
Posts : 8645
Kepercayaan : Islam
Location : Jakarta
Join date : 02.08.12
Reputation : 182

Kembali Ke Atas Go down

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas

- Similar topics

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik