Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Halaman 1 dari 8 • Share
Halaman 1 dari 8 • 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8
Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Saudara/saudari saya dari forum LI. Subjek kita kali ini adalah : Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci". Yaitu kita akan mengupas sedikit demi sedikit tentang "Trinitas".
Nah, pendapat tentang Trinitas yang suci, yang mana kebanyakan Kristen dari aliran mana saja, hampir seluruhnya mereka percaya dengan hal ini, “Trinitas yang suci”. Didalam pengajaran Gereja Kristen, mereka mengatakan, saya kutip, bahwa Bapa adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan dan Roh Suci adalah tuhan, tapi mereka bukan 3 tuhan melainkan 1 tuhan. Bapa adalah maha kuasa, Anak adalah maha kuasa dan Roh Suci adalah maha kuasa, tapi mereka bukan 3 maha kuasa melainkan 1 maha kuasa. Saya kutip pelajarannya, kemudian berlanjut “Bapa adalah seseorang, Anak adalah seseorang dan Roh Suci adalah seseorang”, tapi mereka bukan 3 orang melainkan 1 orang.
Dari itu saya ingin bertanya kepada Kristen, bahasa apa itu? Apakah Indonesia? Terdengar Indonesia, tapi ini bukanlah bahasa Indonesia, disebut seseorang, seseorang, seseorang, namun bukan 3 orang melainkan 1 orang. Apakah arti kata “Seseorang” dalam bahasa anda? Anda orang yang berbahasa Indonesia katakanlah apakah arti kata “Seseorang” dalam bahasa anda?
Katakanlah seandainya anda dan dua saudara anda yang lain adalah tiga kembar dan kita tidak bisa membedakan diantara ketiganya, anda semua kembar, kemudian salah satu anda terlibat pembunuhan, maka haruskah kita menggantunga yang lain?
Monggo disruput...
Nah, pendapat tentang Trinitas yang suci, yang mana kebanyakan Kristen dari aliran mana saja, hampir seluruhnya mereka percaya dengan hal ini, “Trinitas yang suci”. Didalam pengajaran Gereja Kristen, mereka mengatakan, saya kutip, bahwa Bapa adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan dan Roh Suci adalah tuhan, tapi mereka bukan 3 tuhan melainkan 1 tuhan. Bapa adalah maha kuasa, Anak adalah maha kuasa dan Roh Suci adalah maha kuasa, tapi mereka bukan 3 maha kuasa melainkan 1 maha kuasa. Saya kutip pelajarannya, kemudian berlanjut “Bapa adalah seseorang, Anak adalah seseorang dan Roh Suci adalah seseorang”, tapi mereka bukan 3 orang melainkan 1 orang.
Dari itu saya ingin bertanya kepada Kristen, bahasa apa itu? Apakah Indonesia? Terdengar Indonesia, tapi ini bukanlah bahasa Indonesia, disebut seseorang, seseorang, seseorang, namun bukan 3 orang melainkan 1 orang. Apakah arti kata “Seseorang” dalam bahasa anda? Anda orang yang berbahasa Indonesia katakanlah apakah arti kata “Seseorang” dalam bahasa anda?
Katakanlah seandainya anda dan dua saudara anda yang lain adalah tiga kembar dan kita tidak bisa membedakan diantara ketiganya, anda semua kembar, kemudian salah satu anda terlibat pembunuhan, maka haruskah kita menggantunga yang lain?
Monggo disruput...
wahyu_zein_alkaf- SERSAN MAYOR
-
Posts : 362
Kepercayaan : Islam
Location : Kalimantan Tengah
Join date : 09.08.13
Reputation : 12
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
orang Kristen kalo ditanya masalah beginianwahyu_zein_alkaf wrote:
Nah, pendapat tentang Trinitas yang suci,
yang mana kebanyakan Kristen dari aliran
mana saja, hampir seluruhnya mereka
percaya dengan hal ini, “Trinitas yang suci”.
Didalam pengajaran Gereja Kristen, mereka
mengatakan, saya kutip, bahwa Bapa
adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan dan Roh
Suci adalah tuhan, tapi mereka bukan 3
tuhan melainkan 1 tuhan. Bapa adalah
maha kuasa, Anak adalah maha kuasa dan
Roh Suci adalah maha kuasa, tapi mereka
bukan 3 maha kuasa melainkan 1 maha
kuasa. Saya kutip pelajarannya, kemudian
berlanjut “Bapa adalah seseorang, Anak
adalah seseorang dan Roh Suci adalah
seseorang”, tapi mereka bukan 3 orang
melainkan 1 orang.
> Eh, Kristen itu Tuhannya siapa??
- Yesus
> Terus, Bapa dan Roh Kudus/Roh Allh itu siapa??
- Tuhan
> Berarti Tuhan Kristen ada 3 dong??
- Enggak, ada 1 doang
> Lho kok gitu??
- Emang kayak gitu
> Kata siapa?
- Hukum Gereja
Saya nanya ke Sw juga sama aja, makin bingung
Tapi moga2 ada yang bisa menjawab dengan bagus dan logis disini
wildan99Islam- LETNAN DUA
-
Age : 25
Posts : 1430
Kepercayaan : Islam
Location : bogor
Join date : 20.03.13
Reputation : 58
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Kata trinitas tidak akan pernah siapapun menemukannya di dalam alkitab, kata trinitas adalah suatu kata penafsiran dari manusia itu sendiri untuk mengartikan Konsep ketuhanan dalam Kristen.
Thunderstruck- SERSAN SATU
-
Posts : 148
Kepercayaan : Lain-lain
Location : Bait Tuhan
Join date : 10.05.12
Reputation : 2
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Cobalah anda untuk memperlajari kitab anda lebih giat lagiThunderstruck wrote:Kata trinitas tidak akan pernah siapapun menemukannya di dalam alkitab, kata trinitas adalah suatu kata penafsiran dari manusia itu sendiri untuk mengartikan Konsep ketuhanan dalam Kristen.
Walaupun tidak ada satu ayatpun dalam Bible tentang Trinitas, tapi paling tidak ada ayat yang hampir menggenapinya bukan?
"Aku dan Bapa adalah satu." (Yoh 10:30)
Hayo kasih argumennya
wahyu_zein_alkaf- SERSAN MAYOR
-
Posts : 362
Kepercayaan : Islam
Location : Kalimantan Tengah
Join date : 09.08.13
Reputation : 12
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Konsep Trinitas paling gamblang diberikan di Matius 28:19-20.. Disana, Yesus men-sejajar-kan antara Bapa, Anak dan Roh Kudus. Padahal Yesus jarang sekali membandingkan antara Bapanya dengan Substansi yang lain selain DiriNya sendiri. Tetapi, Yesus meng-equalize Bapa, Anak dan Roh Kudus di ayat tsb.
Ada beberapa analogi yang bisa membuat kita mengerti tentang Trinitas, tapi menurut saya yang paling mendekati adalah ini:
Pernahkah anda merasa bersalah sampai sampai di dalam diri anda sendiri seolah olah ada 2 pribadi? Ada "diri anda yang pertama" yang menyalahkan "diri anda yang kedua".. Padahal yang menyalahkan adalah anda dan yang disalahkan adalah anda. Apakah anda menjadi 2 orang? Tentu tidak bukan? Nah, akan tetapi tiba tiba bisa muncul "diri anda yang ketiga" yang seolah olah menengahi dan berkata, "Ya sudah lah. Yang penting belajar dari sana dan tidak mengulangi lagi." Apakah anda menjadi 3 orang? Tentu tidak. Anda tetap 1 substansi, tapi seolah menjadi 3 pribadi.
Sekarang bayangkan kalau anda adalah Pribadi yang Maha Kuasa, tidak memiliki kelemahan, tidak terbatas, tidak terhalang ruang dan waktu. Apakah mustahil? Apakah itu harus masuk ke logika kita sepenuhnya baru kita percaya? Bagaikan memasukan laut kedalam sebuah gelas, kapasitas kita tidak memadai untuk itu. Kalau Allah semuanya bisa masuk ke dalam logika kita termasuk seluruh keberadaanNya, berarti kita manusia lebih daripada Allah dong? Karena manusia sendiri belum mengerti sepenuhnya tentang substansi dari manusia sendiri.
Tuhan memberkati.:)
Ada beberapa analogi yang bisa membuat kita mengerti tentang Trinitas, tapi menurut saya yang paling mendekati adalah ini:
Pernahkah anda merasa bersalah sampai sampai di dalam diri anda sendiri seolah olah ada 2 pribadi? Ada "diri anda yang pertama" yang menyalahkan "diri anda yang kedua".. Padahal yang menyalahkan adalah anda dan yang disalahkan adalah anda. Apakah anda menjadi 2 orang? Tentu tidak bukan? Nah, akan tetapi tiba tiba bisa muncul "diri anda yang ketiga" yang seolah olah menengahi dan berkata, "Ya sudah lah. Yang penting belajar dari sana dan tidak mengulangi lagi." Apakah anda menjadi 3 orang? Tentu tidak. Anda tetap 1 substansi, tapi seolah menjadi 3 pribadi.
Sekarang bayangkan kalau anda adalah Pribadi yang Maha Kuasa, tidak memiliki kelemahan, tidak terbatas, tidak terhalang ruang dan waktu. Apakah mustahil? Apakah itu harus masuk ke logika kita sepenuhnya baru kita percaya? Bagaikan memasukan laut kedalam sebuah gelas, kapasitas kita tidak memadai untuk itu. Kalau Allah semuanya bisa masuk ke dalam logika kita termasuk seluruh keberadaanNya, berarti kita manusia lebih daripada Allah dong? Karena manusia sendiri belum mengerti sepenuhnya tentang substansi dari manusia sendiri.
Tuhan memberkati.:)
ariephwahyudi- PRAJURIT
-
Posts : 14
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 16.07.13
Reputation : 0
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
kalau seperti itu sih tak terbatas hanya tiga, bahkan bisa hingga puluhan ratusan suara hati, itu namanya suara hati nurani.
Seperti kalau A mencuri uang untuk membeli obat untuk ibunya, dan setelah minum obat itu ibunya justru meninggal dunia.
Nah, lantas lah muncul suara hati yang pertama menyalahkan kenapa ia nekad mencuri, mencuri itu perbuatan dosa, lalu suara kedua muncul membela tak salah itu kan keperluan darurat, lalu muncul lagi suara ketiga menyalahkan kenapa mencurinya di tempat orang yang pas-pas an saja, mengapa tidak mencurinya di tempat orang yang kaya tapi pelit, sehingga uang curiannya saat dibelikan obat tidak justru membuat ibunya mati karena mencuri di orang miskin itu menzalimi dan lebih banyak dosanya akan berbeda jika mencurinya di tempat orang kaya yang pelit, lalu suara keempat muncul yang menyalahkan mengapa terlambat mencurinya, sudah nekad mencuri kenapa pula nanggung terlambat sehingga nyawa ibunya tak tertolong lagi karena sudah terlambat ngasih obatnya, mau nyuri di tempat orang miskin kek orang kaya kek yang penting dapat kebeli obatnya sesegera mungkin, dstnya....
jadi bukan cuma tiga saja suara hati itu, tapi bisa banyak hingga ratusan bahkan...
dan lagipula tuhan kok roh kudus, tuhan itu MAHA kudus, bukan sekedar roh yang kudus saja.
Seperti kalau A mencuri uang untuk membeli obat untuk ibunya, dan setelah minum obat itu ibunya justru meninggal dunia.
Nah, lantas lah muncul suara hati yang pertama menyalahkan kenapa ia nekad mencuri, mencuri itu perbuatan dosa, lalu suara kedua muncul membela tak salah itu kan keperluan darurat, lalu muncul lagi suara ketiga menyalahkan kenapa mencurinya di tempat orang yang pas-pas an saja, mengapa tidak mencurinya di tempat orang yang kaya tapi pelit, sehingga uang curiannya saat dibelikan obat tidak justru membuat ibunya mati karena mencuri di orang miskin itu menzalimi dan lebih banyak dosanya akan berbeda jika mencurinya di tempat orang kaya yang pelit, lalu suara keempat muncul yang menyalahkan mengapa terlambat mencurinya, sudah nekad mencuri kenapa pula nanggung terlambat sehingga nyawa ibunya tak tertolong lagi karena sudah terlambat ngasih obatnya, mau nyuri di tempat orang miskin kek orang kaya kek yang penting dapat kebeli obatnya sesegera mungkin, dstnya....
jadi bukan cuma tiga saja suara hati itu, tapi bisa banyak hingga ratusan bahkan...
dan lagipula tuhan kok roh kudus, tuhan itu MAHA kudus, bukan sekedar roh yang kudus saja.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Wah, terima kasih kepada Mba Mutiara untuk tanggapannya.
Sebenarnya di hal yang anda paparkan juga cuma ada 3 yang dapat muncul, yaitu "pribadi yang menyalahkan", "pribadi yang disalahkan" dan "pribadi yang menengahi".
Kalau pada kasus diatas bisa dibagi seperti ini.
suara hati yang pertama MENYALAHKAN kenapa ia nekad mencuri, mencuri itu perbuatan dosa.(Pribadi yang menyalahkan)
lalu suara kedua muncul MEMBELA tak salah itu kan keperluan darurat. (Pribadi yang menengahi)
MENYALAHKAN kenapa mencurinya di tempat orang yang pas-pas an saja, mengapa tidak mencurinya di tempat orang yang kaya tapi pelit, sehingga uang curiannya saat dibelikan obat tidak justru membuat ibunya mati karena mencuri di orang miskin itu menzalimi dan lebih banyak dosanya akan berbeda jika mencurinya di tempat orang kaya yang pelit. (Pribadi yang menyalahkan)
MENYALAHKAN mengapa terlambat mencurinya, sudah nekad mencuri kenapa pula nanggung terlambat sehingga nyawa ibunya tak tertolong lagi karena sudah terlambat ngasih obatnya, mau nyuri di tempat orang miskin kek orang kaya kek yang penting dapat kebeli obatnya sesegera mungkin. (Pribadi yang menyalahkan)
Coba anda renungkan seperti ini. Mungkinkah Tuhan tidak dimengerti?
Kalau memang Tuhan tidak dimengerti, itu sangat wajar(menurut saya), tapi toh saya pun tidak akan percaya begitu saja apa yang saya tidak mengerti. Akan tetapi, kita bagaikan anak kecil yang cuma bisa mengerti seperti apa pekerjaan ayah kita dari apa yang ayah kita ceritakan. Bukan berarti kita tidak mengerti, tapi kita tidak mengerti sepenuhnya. Kita hanya bisa mengerti dari apa yang ayah kita jelaskan, itu pun sejauh kita bisa menangkap dan mengerti bukan?
Saran saya, jangan membatasi Tuhan. Kalau Tuhan memang bisa bekerja diluar pemahaman kita -hanya karena kita tidak mengerti- bukan berarti pemahaman kita yang berkata itu tidak mungkin dan Tuhan menjadi pihak yang salah.
Tuhan memberkati. :)
Sebenarnya di hal yang anda paparkan juga cuma ada 3 yang dapat muncul, yaitu "pribadi yang menyalahkan", "pribadi yang disalahkan" dan "pribadi yang menengahi".
Kalau pada kasus diatas bisa dibagi seperti ini.
suara hati yang pertama MENYALAHKAN kenapa ia nekad mencuri, mencuri itu perbuatan dosa.(Pribadi yang menyalahkan)
lalu suara kedua muncul MEMBELA tak salah itu kan keperluan darurat. (Pribadi yang menengahi)
MENYALAHKAN kenapa mencurinya di tempat orang yang pas-pas an saja, mengapa tidak mencurinya di tempat orang yang kaya tapi pelit, sehingga uang curiannya saat dibelikan obat tidak justru membuat ibunya mati karena mencuri di orang miskin itu menzalimi dan lebih banyak dosanya akan berbeda jika mencurinya di tempat orang kaya yang pelit. (Pribadi yang menyalahkan)
MENYALAHKAN mengapa terlambat mencurinya, sudah nekad mencuri kenapa pula nanggung terlambat sehingga nyawa ibunya tak tertolong lagi karena sudah terlambat ngasih obatnya, mau nyuri di tempat orang miskin kek orang kaya kek yang penting dapat kebeli obatnya sesegera mungkin. (Pribadi yang menyalahkan)
Coba anda renungkan seperti ini. Mungkinkah Tuhan tidak dimengerti?
Kalau memang Tuhan tidak dimengerti, itu sangat wajar(menurut saya), tapi toh saya pun tidak akan percaya begitu saja apa yang saya tidak mengerti. Akan tetapi, kita bagaikan anak kecil yang cuma bisa mengerti seperti apa pekerjaan ayah kita dari apa yang ayah kita ceritakan. Bukan berarti kita tidak mengerti, tapi kita tidak mengerti sepenuhnya. Kita hanya bisa mengerti dari apa yang ayah kita jelaskan, itu pun sejauh kita bisa menangkap dan mengerti bukan?
Saran saya, jangan membatasi Tuhan. Kalau Tuhan memang bisa bekerja diluar pemahaman kita -hanya karena kita tidak mengerti- bukan berarti pemahaman kita yang berkata itu tidak mungkin dan Tuhan menjadi pihak yang salah.
Tuhan memberkati. :)
ariephwahyudi- PRAJURIT
-
Posts : 14
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 16.07.13
Reputation : 0
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Konsep trinitas berdasarkan pada Injil Yohanes 1:1-14 (namun di situ hanya tertulis 2 oknum yaitu Allah dan Yesus.
Kalau boleh ane jelasin
1. Tuhan itu Maha Segalanya. Dia bisa melakukan apa saja yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia. Dalam Injil Yohanes Allah itu menjadikan FirmanNya menjadi Manusia yang disebut Yesus. Proses ini kalau dianalogikan mirip dengan proses pembelahan Amoeba. Yesus yang berasal dari Allah mempunyai kekuatan dan kelebihan yang sama dengan Allah tetapi ada batasan karena Yesus berwujud manusia. Jadi ketika jadi manusia Allah masih eksis ada. Oleh karena itu sering Yesus menyebut diriNya berasal dari Bapa (Allah).
2. Roh Kudus itu adalah Roh Allah yang dikirim untuk membimbing manusia dan bersemayam di hati nurani manusia.
Baik Bapa, Yesus maupun Roh Kudus secara Roh adalah sama YAITU ROH TUHAN
Tetapi secara perwujudan Bapa Yesus dan Roh Kudus berbeda.
Jika Yesus dan Roh Kudus keluar dari perwujudan mereka dan menjadi Roh sejati (Roh Allah) maka kuasa Yesus dan Roh Kudus setara dengan Bapa. Namun jika dalam wujud manusia kuasa Yesus "kalah" dari Bapa. Demikian juga denga Roh Kudus, jika dalam nurani manusia kuasa Roh Kudus "kalah" dari Bapa.
JADI KUASA OKNUM TRINITAS ADALAH SAMA JIKA DALAM WUJUD ROH.
Kalau boleh ane jelasin
1. Tuhan itu Maha Segalanya. Dia bisa melakukan apa saja yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia. Dalam Injil Yohanes Allah itu menjadikan FirmanNya menjadi Manusia yang disebut Yesus. Proses ini kalau dianalogikan mirip dengan proses pembelahan Amoeba. Yesus yang berasal dari Allah mempunyai kekuatan dan kelebihan yang sama dengan Allah tetapi ada batasan karena Yesus berwujud manusia. Jadi ketika jadi manusia Allah masih eksis ada. Oleh karena itu sering Yesus menyebut diriNya berasal dari Bapa (Allah).
2. Roh Kudus itu adalah Roh Allah yang dikirim untuk membimbing manusia dan bersemayam di hati nurani manusia.
Baik Bapa, Yesus maupun Roh Kudus secara Roh adalah sama YAITU ROH TUHAN
Tetapi secara perwujudan Bapa Yesus dan Roh Kudus berbeda.
Jika Yesus dan Roh Kudus keluar dari perwujudan mereka dan menjadi Roh sejati (Roh Allah) maka kuasa Yesus dan Roh Kudus setara dengan Bapa. Namun jika dalam wujud manusia kuasa Yesus "kalah" dari Bapa. Demikian juga denga Roh Kudus, jika dalam nurani manusia kuasa Roh Kudus "kalah" dari Bapa.
JADI KUASA OKNUM TRINITAS ADALAH SAMA JIKA DALAM WUJUD ROH.
3x6- SERSAN DUA
-
Posts : 55
Kepercayaan : Agnostic
Location : Surabaya
Join date : 09.08.13
Reputation : 3
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
itu namanya dogma gereja ............ ngerti gak ngerti telen aja ............ hal ini kalo di muslim namanya "taklid buta" yang diharamkan ..................... okeyThunderstruck wrote:Kata trinitas tidak akan pernah siapapun menemukannya di dalam alkitab, kata trinitas adalah suatu kata penafsiran dari manusia itu sendiri untuk mengartikan Konsep ketuhanan dalam Kristen.
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
sayang sekali Yohanes gak tahu apa itu roh kudus ............ roh kudus itu adalah roh suci yang diciptakan ALLAH, bukan roh ALLAH, tapi roh dari ALLAH .............. semua manusia juga mempunyai roh kudus.3x6 wrote:Konsep trinitas berdasarkan pada Injil Yohanes 1:1-14 (namun di situ hanya tertulis 2 oknum yaitu Allah dan Yesus.
Kalau boleh ane jelasin
2. Roh Kudus itu adalah Roh Allah yang dikirim untuk membimbing manusia dan bersemayam di hati nurani manusia.
trus mana dalilnya roh bersemayam di hati nurani manusia ?, anda tahu bagaimana keadaan roh itu ? .................................................... hi hi hi nyemplung
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
wah jangan main pukul diPAKSA kelompokkan jadi 3 begitu. Karena berbeda, suara ke4 misalnya, ia tidak menyalahkan mencurinya, ia cuma menyesali kenapa terlambat...
suara pertama, ia lah yang menyalahkan
suara kedua, pun tak sepenuhnya membenarkan, ia menyeslakan kenapa mencurinya di tempat orang miskin, kenapa tidak di tempat orang kaya
lalu suara mana yang menengahi? Tak ada tuh...
itulah suara hati nurani...bisa minimal 1, 2 hingga tak terhitung... jadi bukan cuma 3 saja.
jangan terlalu memaksakan diri, untuk membela paham yang sesat :)
suara pertama, ia lah yang menyalahkan
suara kedua, pun tak sepenuhnya membenarkan, ia menyeslakan kenapa mencurinya di tempat orang miskin, kenapa tidak di tempat orang kaya
lalu suara mana yang menengahi? Tak ada tuh...
itulah suara hati nurani...bisa minimal 1, 2 hingga tak terhitung... jadi bukan cuma 3 saja.
jangan terlalu memaksakan diri, untuk membela paham yang sesat :)
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
kalau tuhanmu itu sekedar roh kudus berarti itu tuhanmu tuhan palsu, karena Tuhan itu MAHA kudus, BUKAN sekedar kudus saja.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Wujud Tuhan Allah sebenarnya adalah ROH
Kejadian 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Dalam Alkitab tertulis
Roh Kudus berasal dari Bapa
bukan berarti Roh Kudus itu ciptaan Bapa, tetapi Roh Kudus adalah Roh dari Allah yang dikirim ke manusia.
Hal ini sama dengan
Yesus berkata bahwa "Aku berasal dari Bapa"
Ini konsep Ketuhanan Kristen yang tidak maksa tetapi jelas tertulis di Alkitab, tetapi kata Trinitas atau sejenisnya tidak pernah tercatat di Alkitab.
Kejadian 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Dalam Alkitab tertulis
Roh Kudus berasal dari Bapa
bukan berarti Roh Kudus itu ciptaan Bapa, tetapi Roh Kudus adalah Roh dari Allah yang dikirim ke manusia.
Hal ini sama dengan
Yesus berkata bahwa "Aku berasal dari Bapa"
Ini konsep Ketuhanan Kristen yang tidak maksa tetapi jelas tertulis di Alkitab, tetapi kata Trinitas atau sejenisnya tidak pernah tercatat di Alkitab.
3x6- SERSAN DUA
-
Posts : 55
Kepercayaan : Agnostic
Location : Surabaya
Join date : 09.08.13
Reputation : 3
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
DARI itu BUKAN berarti ADALAH,
jadi memang roh kudus itu BUKAN tuhan, cuma suruhan utusan tuhan.
dari sini saja sudah musnah itu gagal teori trinitasnya...
wk wk wk
KO telak.
jadi memang roh kudus itu BUKAN tuhan, cuma suruhan utusan tuhan.
dari sini saja sudah musnah itu gagal teori trinitasnya...
wk wk wk
KO telak.
Terakhir diubah oleh Mutiara tanggal Mon Aug 19, 2013 2:57 pm, total 1 kali diubah
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Jika begitu, terangkan kepada saya, dari mana konsep Trinitas itu berasal jika tidak ada disebutkan didalam Bible???3x6 wrote:Wujud Tuhan Allah sebenarnya adalah ROH
Kejadian 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Dalam Alkitab tertulis
Roh Kudus berasal dari Bapa
bukan berarti Roh Kudus itu ciptaan Bapa, tetapi Roh Kudus adalah Roh dari Allah yang dikirim ke manusia.
Hal ini sama dengan
Yesus berkata bahwa "Aku berasal dari Bapa"
Ini konsep Ketuhanan Kristen yang tidak maksa tetapi jelas tertulis di Alkitab, tetapi kata Trinitas atau sejenisnya tidak pernah tercatat di Alkitab.
Monggo
wahyu_zein_alkaf- SERSAN MAYOR
-
Posts : 362
Kepercayaan : Islam
Location : Kalimantan Tengah
Join date : 09.08.13
Reputation : 12
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
benar roh kudus itu roh dari ALLAH ....... pasti bukan roh ALLAH atau roh ALLAH dibagi-bagi. ..................... okey3x6 wrote:Wujud Tuhan Allah sebenarnya adalah ROH
Kejadian 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Dalam Alkitab tertulis
Roh Kudus berasal dari Bapa
bukan berarti Roh Kudus itu ciptaan Bapa, tetapi Roh Kudus adalah Roh dari Allah yang dikirim ke manusia.
Hal ini sama dengan
Yesus berkata bahwa "Aku berasal dari Bapa["
Ini konsep Ketuhanan Kristen yang tidak maksa tetapi jelas tertulis di Alkitab, tetapi kata Trinitas atau sejenisnya tidak pernah tercatat di Alkitab.
hi hi hi ........... semua manusia juga berasal dari ALLAH ..... bapa kalo menurut anda, ... jadi tidak hanyha yesus aja ........................ okey lagi
kalo trinitas tidak pernah tercatat di Alkitab ............. kenapa anda justru mengamalkannya dan bersebrangan dengan Alkitab ............ lagi2 okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Ok Mba Mutiara.. Ga maksa kog. Tapi kayanya emang konsepnya tidak dimengerti.
Bedakan antara suara hati nurani dengan dilema pribadi. Dalam pribadi kita ketika mencuri, ada yang berkata kalau mencuri itu salah(apapun alasannya, apapun faktornya, apapun yang terjadi ketika pencurian), vice versa tentu saja ada yang disalahkan. Ada pula bagian dari dalam diri kita yang netral.
Kalau anda tidak mencantumkan suara yang menengahi, apakah suara yang menengahi itu menjadi tidak ada? Tentu saja ketika kita mencuri(tertangkap/tidak) kita tahu kalau itu perbuatan yang salah(oleh sebab itu ada yang menyalahkan dan disalahkan), tapi ada yang seolah berkata "Ya sudah, asalkan tidak mengulangnya lagi."
Di suara ke 4 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "menyalahkan".
Di suara ke 2 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "membela tak salah karena keadaan darurat".
Lagipula, ini hanya suatu analogi tentang bagaimana mungkin bisa ada 3 dalam 1, anda sendiri yang berkata mungkin bisa ada sampai puluhan bahkan ratusan.
Kudus adalah bagian dari Allah, tidak ada hal yang kudus kalau dia bukanlah bagian dari Allah. Sama seperti api dengan panas, air dengan basah demikian pula Allah dengan kudus.
Tuhan memberkati.
Bedakan antara suara hati nurani dengan dilema pribadi. Dalam pribadi kita ketika mencuri, ada yang berkata kalau mencuri itu salah(apapun alasannya, apapun faktornya, apapun yang terjadi ketika pencurian), vice versa tentu saja ada yang disalahkan. Ada pula bagian dari dalam diri kita yang netral.
Kalau anda tidak mencantumkan suara yang menengahi, apakah suara yang menengahi itu menjadi tidak ada? Tentu saja ketika kita mencuri(tertangkap/tidak) kita tahu kalau itu perbuatan yang salah(oleh sebab itu ada yang menyalahkan dan disalahkan), tapi ada yang seolah berkata "Ya sudah, asalkan tidak mengulangnya lagi."
Di suara ke 4 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "menyalahkan".
Di suara ke 2 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "membela tak salah karena keadaan darurat".
Lagipula, ini hanya suatu analogi tentang bagaimana mungkin bisa ada 3 dalam 1, anda sendiri yang berkata mungkin bisa ada sampai puluhan bahkan ratusan.
Kudus adalah bagian dari Allah, tidak ada hal yang kudus kalau dia bukanlah bagian dari Allah. Sama seperti api dengan panas, air dengan basah demikian pula Allah dengan kudus.
Tuhan memberkati.
ariephwahyudi- PRAJURIT
-
Posts : 14
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 16.07.13
Reputation : 0
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Kata TRINITAS atau sejenisnya memang tidak pernah tertulis di Alkitab
Tetapi konsep TRINITAS pernah tertulis di Alkitab
Konsep awal Trinitas sudah muncul di Yohanes 1:1-14
kemudian dipertegas di Mat 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
Jadi memang Tuhan yang disebah orang Kristen itu maha segalanya dan bisa membagi RohNya tanpa kehilangan/kekurangan RohNya
Tetapi konsep TRINITAS pernah tertulis di Alkitab
Konsep awal Trinitas sudah muncul di Yohanes 1:1-14
kemudian dipertegas di Mat 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
Jadi memang Tuhan yang disebah orang Kristen itu maha segalanya dan bisa membagi RohNya tanpa kehilangan/kekurangan RohNya
3x6- SERSAN DUA
-
Posts : 55
Kepercayaan : Agnostic
Location : Surabaya
Join date : 09.08.13
Reputation : 3
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
oohhh dari sini rupanya konsep trinitas ........ 3 oknum digabung jadi satu .... harusnya "ke-tri-an" kaya di bola ada "ke-11-an" ............. tapi kok jadi "trinitas" ........ tri = 3, "nitas" itu = apa yaaaa ? mang ODOY yang piawai mah ................................ okey3x6 wrote:Kata TRINITAS atau sejenisnya memang tidak pernah tertulis di Alkitab
Tetapi konsep TRINITAS pernah tertulis di Alkitab
Konsep awal Trinitas sudah muncul di Yohanes 1:1-14
kemudian dipertegas di Mat 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
Jadi memang Tuhan yang disebah orang Kristen itu maha segalanya dan bisa membagi RohNya tanpa kehilangan/kekurangan RohNya
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Dari bahasa Inggris Trinity = Tri - unity..:)Jagona wrote:
oohhh dari sini rupanya konsep trinitas ........ 3 oknum digabung jadi satu .... harusnya "ke-tri-an" kaya di bola ada "ke-11-an" ............. tapi kok jadi "trinitas" ........ tri = 3, "nitas" itu = apa yaaaa ? mang ODOY yang piawai mah ................................ okey
ariephwahyudi- PRAJURIT
-
Posts : 14
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 16.07.13
Reputation : 0
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
ya maksa dong pengelompokan sembarangan seperti itu, lagipula kalau dicermati suara hati itu intinya adalah DILEMA, antara yang menyalahkan vs membenarkan dan tak ada itu suara tengah. cermati yang anda kira sebagai penengah itu bersuara ya sudah tak apa-apa....itu sebenarnya membenarkan....ariephwahyudi wrote:Ok Mba Mutiara.. Ga maksa kog. Tapi kayanya emang konsepnya tidak dimengerti.
Bedakan antara suara hati nurani dengan dilema pribadi. Dalam pribadi kita ketika mencuri, ada yang berkata kalau mencuri itu salah(apapun alasannya, apapun faktornya, apapun yang terjadi ketika pencurian), vice versa tentu saja ada yang disalahkan. Ada pula bagian dari dalam diri kita yang netral.
Kalau anda tidak mencantumkan suara yang menengahi, apakah suara yang menengahi itu menjadi tidak ada? Tentu saja ketika kita mencuri(tertangkap/tidak) kita tahu kalau itu perbuatan yang salah(oleh sebab itu ada yang menyalahkan dan disalahkan), tapi ada yang seolah berkata "Ya sudah, asalkan tidak mengulangnya lagi."
Di suara ke 4 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "menyalahkan".
Di suara ke 2 -untuk pembelaan-, anda sendiri yang menuliskan kata "membela tak salah karena keadaan darurat".
Lagipula, ini hanya suatu analogi tentang bagaimana mungkin bisa ada 3 dalam 1, anda sendiri yang berkata mungkin bisa ada sampai puluhan bahkan ratusan.
Kudus adalah bagian dari Allah, tidak ada hal yang kudus kalau dia bukanlah bagian dari Allah. Sama seperti api dengan panas, air dengan basah demikian pula Allah dengan kudus.
Tuhan memberkati.
jadi suara hati nurani yang dilema itu adalah 2 (DUA) suara, bukan 3 :)
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
ini yang membongkar kepalsuan Trinitas…!”
1) Para Ahli Biblika menyatakan bahwa ayat Trinitas di atas adalah “PALSU”;
“Ayat 7 - 8’ di dalam sorga… di bumi.’ Bagian ini tidak terdapat dalam naskah-naskah Yunani yang paling Tua dan tidak pula dalam terjemahan-terjemahan kuno, bahkan tidak dalam naskah paling baik dari Vulgata. Bagian ini aslinya sebuah catatan di pinggir halaman salah satu naskah terjemahan latin yang kemudian disisipkan ke dalam naskah-naskah oleh penyalin dan akhirnya bahkan disisipkan ke dalam beberapa naskah Yunani. Karenanya bagian ini pasti tidak asli. (Lembaga Biblika Indonesia, Kitab Suci Perjanjian Baru dengang Pengantar dan Catatan, (Imprimatur Mgr Donatus Jagom SVD, Uskup Agung Ende-Ndona 1974), cetakan tahun 1976/1977 hal. 563).
2) Kitab suci perjanjian baru 1977/1978 juga memberi catatan bahwa ayat Trinitas adalah Palsu; “Bagian kalimat antara kurung itu pasti tidak asli” (Lembaga Biblika Indonesia, Kitab Suci Perjanjian Baru tahun 1977/1978 hal.551).
3) Kitab Kudus Perdjandjian Baru 1970 juga memberikan catatan bagi ayat Trinitas ini;
“Dalam ajat ini tertulis djuga tentang Trinitas Kudus (Tritunggal Kudus). ini barangkali tambahan jang baru kemudian ditambahkan dan tambahan ini adalah sebagai hasil komentar pada teks-teks aslinja. Menurut komentar ini Bapa disimbolkan dengan Roh, Sabda disimbolkan dengan Darah, dan Roh Kudus dengan Air.” (Kitab Kudus Perdjandjian Baru (Indjil), Pertjetakan Offset Arnoldus Ende, 1970, hal 581)
4) Dr. GC. Van Niftrik dan D.S.B.J Boland:
“Di dalam Alkitab tidak ditemukan suatu istilah yang dapat diterjemahkan dengan kata TRITUNGGAL ataupun ayat-ayat tertentu yang mengundang Dogma tersebut, Mungkin dalam 1 Yahya 5 : 6 - 8. Tetapi sebagian besar dari ayat itu agaknya belum tertera dalam naskah aslinya. Bagian itu setidak-tidaknya harus di beri kurung.”(Dogmatika masa kini, BPK Jakarta, 1967 hal 418)
5) Drs. M. E. Duyverman : Ayat Trinitas hanya keterangan pinggir yang disisipkan.
“Menurut salinan tertua jalannya kalimatnya adalah begini : karena 3 menjadi saksi, yaitu roh air dan darah… Rupanya tambahan mulai terbubuh sebagai keterangan pinggir kalimat; Penyalin kemudian memasukkan kedalam bunyi nas karena berpikir ini adalah perbaikan penyalin lama. Sampai kini hal itu masih terjadi.” (Pembimbing ke dalam Perjanjian Baru, BPK, Jakarta, 1966, hal 145)
6) Waliam barclay: Versi asli Vulgata yang berasal dari Jerome tidak terdapat Ayat Triniyas..
“Ayat ini tidak muncul dalam Manuskrip Yunani yang lebih mudah dari abad ke-14. manuskrip-manuskrip yang besar termasuk pada abad-abad ke-3 dan ke-4, dan ayat ini tidak terdapat di dalamnya. Tidak ada 1 orang pun dari bapak-bapak Gereja besar yang mengetahui adanya ayat ini. Karena Versi asli Vulgata yang berasal dari Jerome tidak mencakupnya.
Orang pertama yang mengutipnya adalah seorang bidah Spanyol yang bernama Priscilian yang meninggal tahun 385 M. sesudah itu ayat ini menyilinap masuk kedalam teks-teks Latin dari Perjanjian Baru.walaupun sebagaimana telah kita lihat. Ia tidak dapat masuk kedalam teks-teks Yunani…. Lembaga Alkitab Indonesia rupanya tidak menghapuskan ayat tersebut tetapi menempatkannya dalam “tanda kurung”. ”(The Daily Bible Study; the Epistles of John and Jude, (edisi Indonesia : pemahaman Alkitab Setiap Hari : Surat-surat Yohanes dan Yudas), BPK Gunung Mulia, Jakarta, cet.III, 1995, hal 185 - 187)
7) Alkitab New Internasional Version: Ayat Trinitas tidak ada sebelum abad ke - 16.
“Late manuscripts of the Vulgate testify in heaven : the Father,the Word and the Holy Spirit, and these there are one. And there are three that testify on earth : the (not found in any greek manuscript be-fore sixteenth century). ” (The Holy Bible New International Version, Zondervan Publising House, Michigan 1994 hal 1242)
(Manuskrip yang paling tua dalam naskah Vulgata [di dalam sorga:Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan tiga yang memberi kesaksian di bumi] tidak di temukan sebelum abad ke-16).
8) Jerrry Falwell,tokoh Kristen radikal yang terkemuka di Amerika Serikat:
“The rest of verse 7 and fist nine words of verse 8 are not original, and are not tobe considered as apart of the words o god.” (Jerry falwell, Liberty Bible Comentary, Thomas Nelson Publisher, Nashville, Camden New York 1983 hal. 2638)
“(Kalimat terakhir pada ayat 7 dan sembilan kata pertama di ayat 8 adalah tidak asli, dan tidak bisa dianggap sebagai firman tuhan)”
Jelaslah bahwa ayat Trinitas ini adalah ayat tambahan yang disisipkan dan tidak pernah terdapat dalam manuskrip yang asli dari Injil. Tadinya ayat ini hanya berupa catatan pinggir saja, oleh karenanya tidak ada bapa-bapa Gereja besar yang pernah mengetahui Ayat Trinitas ini. Ayat ini ditemukan setelah abad ke – 16, sebelum nya tidak pernah ada. Oleh Lembaga Alkitab Indonesia ayat ini kearena meragukan diletakkan dalam “Tanda Kurung”. Jika Ayat Trinitas Palsu, berarti selama ini Umat Kristen telah tersesat selama 2000 tahun lebih…!
http://www.laskarislam.com/t7323p100-bukti-bukti-kepalsuan-injil
1) Para Ahli Biblika menyatakan bahwa ayat Trinitas di atas adalah “PALSU”;
“Ayat 7 - 8’ di dalam sorga… di bumi.’ Bagian ini tidak terdapat dalam naskah-naskah Yunani yang paling Tua dan tidak pula dalam terjemahan-terjemahan kuno, bahkan tidak dalam naskah paling baik dari Vulgata. Bagian ini aslinya sebuah catatan di pinggir halaman salah satu naskah terjemahan latin yang kemudian disisipkan ke dalam naskah-naskah oleh penyalin dan akhirnya bahkan disisipkan ke dalam beberapa naskah Yunani. Karenanya bagian ini pasti tidak asli. (Lembaga Biblika Indonesia, Kitab Suci Perjanjian Baru dengang Pengantar dan Catatan, (Imprimatur Mgr Donatus Jagom SVD, Uskup Agung Ende-Ndona 1974), cetakan tahun 1976/1977 hal. 563).
2) Kitab suci perjanjian baru 1977/1978 juga memberi catatan bahwa ayat Trinitas adalah Palsu; “Bagian kalimat antara kurung itu pasti tidak asli” (Lembaga Biblika Indonesia, Kitab Suci Perjanjian Baru tahun 1977/1978 hal.551).
3) Kitab Kudus Perdjandjian Baru 1970 juga memberikan catatan bagi ayat Trinitas ini;
“Dalam ajat ini tertulis djuga tentang Trinitas Kudus (Tritunggal Kudus). ini barangkali tambahan jang baru kemudian ditambahkan dan tambahan ini adalah sebagai hasil komentar pada teks-teks aslinja. Menurut komentar ini Bapa disimbolkan dengan Roh, Sabda disimbolkan dengan Darah, dan Roh Kudus dengan Air.” (Kitab Kudus Perdjandjian Baru (Indjil), Pertjetakan Offset Arnoldus Ende, 1970, hal 581)
4) Dr. GC. Van Niftrik dan D.S.B.J Boland:
“Di dalam Alkitab tidak ditemukan suatu istilah yang dapat diterjemahkan dengan kata TRITUNGGAL ataupun ayat-ayat tertentu yang mengundang Dogma tersebut, Mungkin dalam 1 Yahya 5 : 6 - 8. Tetapi sebagian besar dari ayat itu agaknya belum tertera dalam naskah aslinya. Bagian itu setidak-tidaknya harus di beri kurung.”(Dogmatika masa kini, BPK Jakarta, 1967 hal 418)
5) Drs. M. E. Duyverman : Ayat Trinitas hanya keterangan pinggir yang disisipkan.
“Menurut salinan tertua jalannya kalimatnya adalah begini : karena 3 menjadi saksi, yaitu roh air dan darah… Rupanya tambahan mulai terbubuh sebagai keterangan pinggir kalimat; Penyalin kemudian memasukkan kedalam bunyi nas karena berpikir ini adalah perbaikan penyalin lama. Sampai kini hal itu masih terjadi.” (Pembimbing ke dalam Perjanjian Baru, BPK, Jakarta, 1966, hal 145)
6) Waliam barclay: Versi asli Vulgata yang berasal dari Jerome tidak terdapat Ayat Triniyas..
“Ayat ini tidak muncul dalam Manuskrip Yunani yang lebih mudah dari abad ke-14. manuskrip-manuskrip yang besar termasuk pada abad-abad ke-3 dan ke-4, dan ayat ini tidak terdapat di dalamnya. Tidak ada 1 orang pun dari bapak-bapak Gereja besar yang mengetahui adanya ayat ini. Karena Versi asli Vulgata yang berasal dari Jerome tidak mencakupnya.
Orang pertama yang mengutipnya adalah seorang bidah Spanyol yang bernama Priscilian yang meninggal tahun 385 M. sesudah itu ayat ini menyilinap masuk kedalam teks-teks Latin dari Perjanjian Baru.walaupun sebagaimana telah kita lihat. Ia tidak dapat masuk kedalam teks-teks Yunani…. Lembaga Alkitab Indonesia rupanya tidak menghapuskan ayat tersebut tetapi menempatkannya dalam “tanda kurung”. ”(The Daily Bible Study; the Epistles of John and Jude, (edisi Indonesia : pemahaman Alkitab Setiap Hari : Surat-surat Yohanes dan Yudas), BPK Gunung Mulia, Jakarta, cet.III, 1995, hal 185 - 187)
7) Alkitab New Internasional Version: Ayat Trinitas tidak ada sebelum abad ke - 16.
“Late manuscripts of the Vulgate testify in heaven : the Father,the Word and the Holy Spirit, and these there are one. And there are three that testify on earth : the (not found in any greek manuscript be-fore sixteenth century). ” (The Holy Bible New International Version, Zondervan Publising House, Michigan 1994 hal 1242)
(Manuskrip yang paling tua dalam naskah Vulgata [di dalam sorga:Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan tiga yang memberi kesaksian di bumi] tidak di temukan sebelum abad ke-16).
8) Jerrry Falwell,tokoh Kristen radikal yang terkemuka di Amerika Serikat:
“The rest of verse 7 and fist nine words of verse 8 are not original, and are not tobe considered as apart of the words o god.” (Jerry falwell, Liberty Bible Comentary, Thomas Nelson Publisher, Nashville, Camden New York 1983 hal. 2638)
“(Kalimat terakhir pada ayat 7 dan sembilan kata pertama di ayat 8 adalah tidak asli, dan tidak bisa dianggap sebagai firman tuhan)”
Jelaslah bahwa ayat Trinitas ini adalah ayat tambahan yang disisipkan dan tidak pernah terdapat dalam manuskrip yang asli dari Injil. Tadinya ayat ini hanya berupa catatan pinggir saja, oleh karenanya tidak ada bapa-bapa Gereja besar yang pernah mengetahui Ayat Trinitas ini. Ayat ini ditemukan setelah abad ke – 16, sebelum nya tidak pernah ada. Oleh Lembaga Alkitab Indonesia ayat ini kearena meragukan diletakkan dalam “Tanda Kurung”. Jika Ayat Trinitas Palsu, berarti selama ini Umat Kristen telah tersesat selama 2000 tahun lebih…!
http://www.laskarislam.com/t7323p100-bukti-bukti-kepalsuan-injil
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
Nah, kalau begitu saya yang salah mengerti tulisan mba mutiara. Maaf maaf.
Nah, sebenarnya dilema itu terjadi di dalam diri, betul? Dengan begitu ada suara yang menyalahkan. Tidak ada suara yang mem"benar"kan karena dalam diri kita tahu kalau kita salah. Kalau mau dinamai suara "membenarkan" boleh saja, meskipun saya sedikit tidak setuju. Nah, yang anda luput adalah pihak ketiga yang DISALAHKAN dan DIBENARKAN. Suara "menyalahkan" tidak berkata kepada yang "membenarkan", dan suara "membenarkan" tidak berkata pada yang "menyalahkan". Ada 1 pihak lain. Nah, ini lah yang mba terluput. :) Hehe..
Kalau saya baca sepintas, yang Mba Mutiara paparkan adalah kumpulan eksposisi dari 1 Yohanes 5:6-8 yang menguatkan Doktrin Trinitas karena ada kata kata "roh, air dan darah" di dalamnya memang hanya catatan oleh penyalin. Saya tadi sudah cek di teks asli bahasa Yunaninya memang tidak ada. Penerjemahan ke Vulgata (bahasa Latin) juga tidak ada. Oleh sebab itu, memang di terjemahan TNIV (Today New International Version) sudah tidak ada.
Nah, sebenarnya dilema itu terjadi di dalam diri, betul? Dengan begitu ada suara yang menyalahkan. Tidak ada suara yang mem"benar"kan karena dalam diri kita tahu kalau kita salah. Kalau mau dinamai suara "membenarkan" boleh saja, meskipun saya sedikit tidak setuju. Nah, yang anda luput adalah pihak ketiga yang DISALAHKAN dan DIBENARKAN. Suara "menyalahkan" tidak berkata kepada yang "membenarkan", dan suara "membenarkan" tidak berkata pada yang "menyalahkan". Ada 1 pihak lain. Nah, ini lah yang mba terluput. :) Hehe..
Kalau saya baca sepintas, yang Mba Mutiara paparkan adalah kumpulan eksposisi dari 1 Yohanes 5:6-8 yang menguatkan Doktrin Trinitas karena ada kata kata "roh, air dan darah" di dalamnya memang hanya catatan oleh penyalin. Saya tadi sudah cek di teks asli bahasa Yunaninya memang tidak ada. Penerjemahan ke Vulgata (bahasa Latin) juga tidak ada. Oleh sebab itu, memang di terjemahan TNIV (Today New International Version) sudah tidak ada.
ariephwahyudi- PRAJURIT
-
Posts : 14
Kepercayaan : Protestan
Location : bandung
Join date : 16.07.13
Reputation : 0
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
wk wk wk kok maksa banget supaya jadi tiga, namanya saja DILEMA, duo lema, DUA kubu yang saling bertentangan yang berkecamuk di pikiran.
tak ada itu pihak penengah, yang seperti makelar tanah saja.
Dialog antara 2 hal yang saling bertentangan.
btw. yang membatasi tuhan itu justru logika kristen, memangnya tuhan itu tak maha kuasa untuk langsung menghapus dosa tanpa harus kehilangan sifat ketuhanannya menjelma jadi manusia segala...
tak ada itu pihak penengah, yang seperti makelar tanah saja.
Dialog antara 2 hal yang saling bertentangan.
btw. yang membatasi tuhan itu justru logika kristen, memangnya tuhan itu tak maha kuasa untuk langsung menghapus dosa tanpa harus kehilangan sifat ketuhanannya menjelma jadi manusia segala...
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Kebenaran/Kepalsuan "Trinitas yang Suci"!
ooohhhh .......... trrinitas = trinity = tri-unity = 3 unit ................. kok yang diakui cuma satu aja ........ Bapa + anak + roh kudus = 1 ................. ajaibariephwahyudi wrote:Dari bahasa Inggris Trinity = Tri - unity..:)Jagona wrote:
oohhh dari sini rupanya konsep trinitas ........ 3 oknum digabung jadi satu .... harusnya "ke-tri-an" kaya di bola ada "ke-11-an" ............. tapi kok jadi "trinitas" ........ tri = 3, "nitas" itu = apa yaaaa ? mang ODOY yang piawai mah ................................ okey
Jagona- KAPTEN
-
Age : 78
Posts : 4039
Kepercayaan : Islam
Location : Banten
Join date : 08.01.12
Reputation : 18
Halaman 1 dari 8 • 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8
Similar topics
» ilmuwan membuktikan kebenaran kitab suci agama islam tentang lautan
» QS. 24:3 ; ternyata yang dilarang untuk dinikahi adalah orang yang tidak Menuhankan Kebenaran
» TAHAPAN DAN ASPEK YANG BERBEDA DARI OKNUM TRINITAS
» 7 kebenaran islam yang mutlak
» kelompok yang senantiasa membela kebenaran
» QS. 24:3 ; ternyata yang dilarang untuk dinikahi adalah orang yang tidak Menuhankan Kebenaran
» TAHAPAN DAN ASPEK YANG BERBEDA DARI OKNUM TRINITAS
» 7 kebenaran islam yang mutlak
» kelompok yang senantiasa membela kebenaran
Halaman 1 dari 8
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik