Indeks
Portal
Latest images
Pencarian
Pendaftaran
LoginMenguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
Halaman 1 dari 6 • Share
Halaman 1 dari 6 • 1, 2, 3, 4, 5, 6 
Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 1:09 am
CINTA….. adalah sesuatu yang indah dalam hidup kita… dengan cinta, hidup lebih mempunyai warna.
Tapi…apa artinya Cinta bagi orang yang patah hati…???
CInta diartikan sebagai …..Cerita Indah Namun Tiada Arti…
Inilah yang terjadi pada sosok controversial sepanjang jaman….. Saul of Tarsus…. Yang udah kadong ngetrend dengan nama PAUL/PUEBLO/PABLO. Di Endonesa ngetrend dengan nama Paulus.
Bagaimana kisah sebenernya dari Pemuda dari kampong Tarsus yang namanya Paulus ini…??
Syahdan…… suatu ketika…. Ketika pemuda Paulus sudah beranjak dewasa, dia meninggalkan kota kelahirannya yaitu Tarsus menuju Jerusalem. Setelah beberapa lama tinggal disana, hatinya selalu berdegup kencang tatkala beradu tatapan dengan sang Gadis anak Pimpinan Rabbi di Jerusalem, dialah Neng POPEA. Seorang gadis yang cantik tiada tara bagaikan bidadari yang turun dari bis kota…ehhh bagaikan bidadari yang turun dari Kahyangan maksute.
Hari demi hari dijalani Paulus dengan penuh resah dan gelisah, hanya satu nama yang selalu teringat dalam lamunan, ampe lagi berak pun nama itu selalu bergelayut dalam angan. Wajah sang gadis selalu membayang dalam lamunan, menghiasi setiap sudut di taman hati yang senantiasa sunyi sepi.
Akhirnya..tak kuasa untuk menahan hasrat, maka Paulus berusaha dengan segala daya upaya untuk bisa mendapatkan sang idaman hati, pujaan jiwa agar bisa menjadi miliknya seutuhnyah dalam ikatan suatu mahligai cinta yang abadi.
Hanya satu kata….MENIKAHINYA….ya aku harus bisa menikahi Neng Popea, walo apa yang terjadi, walo apapun resiko yang akan dihadapi…begitu tekad paulus demi mendapatkan sang gadis yang telah merebut hatinya dalam untaian kata Cinta Pertama.
Tapi… Pemuda Paulus menghadapi sesuatu yang paling mengerikan dalam hidupmya…untuk bisa mendapatkan sang gadis..mau gak mau dia harus masuk jadi Jewish dan mentaati hukum hukum Jewish. Satu syarat utama yang paling dibencinya adalah...... SUNAT.
Yaa…dengan segala berat hati….dia harus mengorbankan adik kecil satu satunya yang masih berbentuk F-16 …. Harus mau DIUPGRADE jadi BOEING….
Tapi…seperti Tiffany bilang…. LOVE IS BLIND… akhirnya dengan segala sumpah serapah….. jadilah adik kecilnya diupgrade ke BOEING 212.
Untuk bisa merebut hati calon mertuanya…. Maka Paulus bekerja untuk camernya sebagai Informan dan Enforcer, yang bertugas memata matai siapa aja yang ikut ajaran Yesus kala itu untuk ditangkap dan dipenjarakan atow dibunuh.
Tapi apa daya….nasib mujur tidak sedang berada di pihak Paulus…. Setelah melalui berbagai pengorbanan….ternyata Neng POPEA MENOLAK CINTA Paulus.
Langit serasa mau runtuh…bumi yang dipijak serasa bergoyang…
Bibir bergetar, tak terasa air mata mengalir , hari remuk redam bagaikan Miras yang kena operasi di bulan Puasa yang digiles oleh Setum warna kuning….
Sakit hati yang tiada terkira….membuahkan kebencian dalam hatinya….
1. SUNAT
2. WANITA
Aku harus bangkit, aku tidak boleh larut dalam kesedihan dan kepedihan.... pikr Paulus, aku harus bisa membalas sakit hati ini.
Pelan namun pasti…Paulus menyiapkan konsep balas dendam. Dia berusaha dengan segala Ilmu yang dimiliknya untuk bisa menghancurkan Judaisme dengan cara membuat oposisi bagi pihak yang telah meluluh lantakkan perasaanya, menghancurkan mimpi indahnya, melenyapkan segala impian cita dan cintanya.
Bertaun taun Paulus menjalankan Misinya…. Belum sepenuhnya berhasil.
Akhirnya….. Paulus tertangkap oleh Jewish di Roma, setelah sekian lama diburu karena terang terangan Paulus menyebarkan ajaran yang menentang hukum hkum Jewish.
Pada Suatu hari yang naas…..akhirnya…. Paulus harus rela, kepala yang cuman satu satunya, dipisahkan dari lehernya…
Darahpun memancar dari leher yang kena babat pedang yang sangat tajam……setajam kata kata Neng Popea ketika menolak cintanya….
Aduhaiiii...Paulus….. cinta sucimu terbawa mati…
RIP (Rest In Pain) in HELL…. Oo Paulus…
Untuk itu….. dari relung hati saya yang paling dalam…..saya persembahkan lagu dari Gun 'N Roses ini untuk Paulus..
KEGAGALAN CINTA
By Gun N Roses
Cukup sekaliiiii…akuuu merasaaaaaa…aaa…kegagalan cintttaaaa….
Tak kann terulaannggg….keduaakaliiiiiiii…iiii…didalammmm hiduppkuuuuu..
OOOOO….oooo…nasib ya nasiiibbb….mengapa beginiiiiii….
Baruuu pertama bercintaaaa…..sudah menderitaaaaaaa…aaaa..
Saya berpesan kepada Umat Kristiani Nusantara…. Jadikanlah lagu diatas, sebagai LAGU KEBAKTIAN di Gereja…. Untuk mengenang derita cinta idol kalian…Paulus.
Januari 2014
Mang Odoy
Tapi…apa artinya Cinta bagi orang yang patah hati…???
CInta diartikan sebagai …..Cerita Indah Namun Tiada Arti…
Inilah yang terjadi pada sosok controversial sepanjang jaman….. Saul of Tarsus…. Yang udah kadong ngetrend dengan nama PAUL/PUEBLO/PABLO. Di Endonesa ngetrend dengan nama Paulus.
Bagaimana kisah sebenernya dari Pemuda dari kampong Tarsus yang namanya Paulus ini…??
Syahdan…… suatu ketika…. Ketika pemuda Paulus sudah beranjak dewasa, dia meninggalkan kota kelahirannya yaitu Tarsus menuju Jerusalem. Setelah beberapa lama tinggal disana, hatinya selalu berdegup kencang tatkala beradu tatapan dengan sang Gadis anak Pimpinan Rabbi di Jerusalem, dialah Neng POPEA. Seorang gadis yang cantik tiada tara bagaikan bidadari yang turun dari bis kota…ehhh bagaikan bidadari yang turun dari Kahyangan maksute.
Hari demi hari dijalani Paulus dengan penuh resah dan gelisah, hanya satu nama yang selalu teringat dalam lamunan, ampe lagi berak pun nama itu selalu bergelayut dalam angan. Wajah sang gadis selalu membayang dalam lamunan, menghiasi setiap sudut di taman hati yang senantiasa sunyi sepi.
Akhirnya..tak kuasa untuk menahan hasrat, maka Paulus berusaha dengan segala daya upaya untuk bisa mendapatkan sang idaman hati, pujaan jiwa agar bisa menjadi miliknya seutuhnyah dalam ikatan suatu mahligai cinta yang abadi.
Hanya satu kata….MENIKAHINYA….ya aku harus bisa menikahi Neng Popea, walo apa yang terjadi, walo apapun resiko yang akan dihadapi…begitu tekad paulus demi mendapatkan sang gadis yang telah merebut hatinya dalam untaian kata Cinta Pertama.
Tapi… Pemuda Paulus menghadapi sesuatu yang paling mengerikan dalam hidupmya…untuk bisa mendapatkan sang gadis..mau gak mau dia harus masuk jadi Jewish dan mentaati hukum hukum Jewish. Satu syarat utama yang paling dibencinya adalah...... SUNAT.
Yaa…dengan segala berat hati….dia harus mengorbankan adik kecil satu satunya yang masih berbentuk F-16 …. Harus mau DIUPGRADE jadi BOEING….
Tapi…seperti Tiffany bilang…. LOVE IS BLIND… akhirnya dengan segala sumpah serapah….. jadilah adik kecilnya diupgrade ke BOEING 212.
Untuk bisa merebut hati calon mertuanya…. Maka Paulus bekerja untuk camernya sebagai Informan dan Enforcer, yang bertugas memata matai siapa aja yang ikut ajaran Yesus kala itu untuk ditangkap dan dipenjarakan atow dibunuh.
Tapi apa daya….nasib mujur tidak sedang berada di pihak Paulus…. Setelah melalui berbagai pengorbanan….ternyata Neng POPEA MENOLAK CINTA Paulus.
Langit serasa mau runtuh…bumi yang dipijak serasa bergoyang…
Bibir bergetar, tak terasa air mata mengalir , hari remuk redam bagaikan Miras yang kena operasi di bulan Puasa yang digiles oleh Setum warna kuning….
Sakit hati yang tiada terkira….membuahkan kebencian dalam hatinya….
1. SUNAT
2. WANITA
Aku harus bangkit, aku tidak boleh larut dalam kesedihan dan kepedihan.... pikr Paulus, aku harus bisa membalas sakit hati ini.
Pelan namun pasti…Paulus menyiapkan konsep balas dendam. Dia berusaha dengan segala Ilmu yang dimiliknya untuk bisa menghancurkan Judaisme dengan cara membuat oposisi bagi pihak yang telah meluluh lantakkan perasaanya, menghancurkan mimpi indahnya, melenyapkan segala impian cita dan cintanya.
Bertaun taun Paulus menjalankan Misinya…. Belum sepenuhnya berhasil.
Akhirnya….. Paulus tertangkap oleh Jewish di Roma, setelah sekian lama diburu karena terang terangan Paulus menyebarkan ajaran yang menentang hukum hkum Jewish.
Pada Suatu hari yang naas…..akhirnya…. Paulus harus rela, kepala yang cuman satu satunya, dipisahkan dari lehernya…
Darahpun memancar dari leher yang kena babat pedang yang sangat tajam……setajam kata kata Neng Popea ketika menolak cintanya….
Aduhaiiii...Paulus….. cinta sucimu terbawa mati…
RIP (Rest In Pain) in HELL…. Oo Paulus…
Untuk itu….. dari relung hati saya yang paling dalam…..saya persembahkan lagu dari Gun 'N Roses ini untuk Paulus..
KEGAGALAN CINTA
By Gun N Roses
Cukup sekaliiiii…akuuu merasaaaaaa…aaa…kegagalan cintttaaaa….
Tak kann terulaannggg….keduaakaliiiiiiii…iiii…didalammmm hiduppkuuuuu..
OOOOO….oooo…nasib ya nasiiibbb….mengapa beginiiiiii….
Baruuu pertama bercintaaaa…..sudah menderitaaaaaaa…aaaa..
Saya berpesan kepada Umat Kristiani Nusantara…. Jadikanlah lagu diatas, sebagai LAGU KEBAKTIAN di Gereja…. Untuk mengenang derita cinta idol kalian…Paulus.
Januari 2014
Mang Odoy
Terakhir diubah oleh mang odoy tanggal Sun Jan 19, 2014 2:08 pm, total 4 kali diubah
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 1:20 am
Sebagai MATERI awal.... maka akan saya mulai dari sinih/....
http://jdstone.org/cr/files/paul_sex.html
Paul had sexual hang-ups. Perhaps the reason for this can be found in early writings. The early Jewish-Christians, called the Ebonite’s, wrote that Paul was not a Jew by birth. This belief is found in the writing of Epiphanius in the 4th century, which states;
“They declare that Paul was raised in a pagan household. He went up to Jerusalem and when he had spent some time there, was seized with passion to marry the daughter of the high priest; and this was the reason he became a proselyte (Jew) and went through the Jewish ritual of circumcision. But when the lady rejected him, he flew into a rage and wrote against circumcision and against the Sabbath and the Jewish Law” (Pamarion 30.16.6).
Paulus mempunyai kelainan seksual. Boleh jadi alasan untuk hal ini bias ditemukan dalam tulisan tulisan dijaman awal kekeristenan. Kaum awal Keristen (Jewish Christian), yang disebut sebagai kaum EBONITE, menuliskan bahwa Paulus bukanlah seorang Jewish secara kelahiran. Keyakinan akan hal ini detemukan dalam tulisan bapak Epiphanius pada abad ke-4, yang mana beliow menerangkan :
“Mereka mendeklariskan bahwa Paul dibesarkan dalam lingkungan PAGAN. Dia pergi menuju Jerusalem dan setelah dia tinggal beberapa lama disana, dia jatuh cinta dan terpikat oleh anaknya pimpinan tertinggi Rabbi di Jerusalem dan berhasrat ingin menikahinya ; dan inilah alasan dia sehingga menjadi seorang Jewish dan melakukan ritual yang biasa dilakukan oleh Jewish yaitu SUNAT. Tetapi, ketika sang gadis putrid Rabbi Jerusalem menolak cintanya, Paulus menjadi geram dan marah yang pada akhirnya dia menentang masalah Sunat dan hari Sabbath dan hokum hokum Judaisme lainnya lewat tulisan tulisannya. (Pamarion 30.16.6)
In Paul’s mind, he went through a very painful surgery/circumcision for nothing. Being rejected would have given Paul a reason to hate Jews and women. Epiphanies continues, “After being rejected by the priest’s daughter, he then found employment in the service of the high priest as a police informer and enforcer.” But, that is another story altogether.
Dalam benak pemuda Paulus, dia sudah melewati masa masa menyakitkan akibat DISUNAT tapi tidak membuahkan apa apa. Ditolak cinta oleh sang gadis membuat Paulus membenci Jewish dan wanita.
Bapak Ephipanius melanjutkan, “ Setelah Paulus ditolak cintanya oleh sang gadis anak Pimpinan Rabbi di Jerusalem, kemudian dia dipekerjakan oleh sang Rabbi sebagai Informan dan Enforcer (orang yang memaksa orang lain agar patuh sama perintah)”.
Tapi, itu adalah kisah yang lain dari keseluruhan kisah yang ada.
There is no record that Paul was ever married. His painful experience with the priest’s daughter appears to have soured him against women in general, for Paul wrote; “It is good for a man not to touch a women” (l Corinthians 7:1). He continues to warn “For I would that all men were even as myself… It is good for them if they abide even as I.” apparently meaning unmarried. Finally, in a threatening way, Paul approves of marriage as a last resort: "But if they cannot contain, let them marry, for it is better to marry than to burn." (1 Corinthians 7: 9). These are powerful words―it is better to marry than to burn. If that doesn't make a Christian feel guilty nothing will. Paul was so down on women that he made up his own laws: “the wife is bound by the law as long as her husband liveth” (l Corinthians 7:39). Paul is going completely against Jewish law which permits a man to give his wife a divorce after which she is free to marry another man (Deuteronomy 24:1-2).
Tidak ada catatan sama sekali bahwa Paulus pernah menikah. Kegagalan cinta yang menyakitkan yang dialaminya bersama anak sang Rabi Jerusalem membuat dia menentang dan membenci wanita secara umum, mangkanya Paulus menulis gini :
NOW AS to the matters of which you wrote me. It is well [and by that I mean advantageous, expedient, profitable, and wholesome] for a man not to touch a woman [to cohabit with her] but to remain unmarried (1 Korintus 7:1)
Dan curahan hati Paulus diterangkan juga dalam ayat beriku :
Sebenarnya saya lebih suka kalau semua orang menjadi seperti saya. Tetapi masing-masing sudah menerima karunia yang khusus dari Allah. Seorang mempunyai karunia ini, yang lain mempunyai karunia itu. Kepada orang-orang yang belum kawin dan kepada wanita-wanita yang sudah janda, inilah nasihat saya: Lebih baik Saudara tetap hidup sendiri seperti saya. ( 1 Korintus 7 : 7-8)
Yang pada akhirnya, dengan sebuah ancaman halus, Paulus menyetujui perkawinan sebagai jalan terakhir tapi dengan tujuan lain :
"But if they cannot contain, let them marry, for it is better to marry than to burn." (1 Corinthians 7: 9). Adalah sebuah katakata yang fowerfull : for it is better to marry than to burn. Jika hal itu tiddak membuat seorang Kristen merasa bersalah.
Paulus begitu merasa kecewa terhadap wanita yang pada akhirnya dia membuat hokum sendiri dengan menyatakan :
Seorang wanita yang sudah kawin terikat kepada suaminya hanya selama suaminya hidup. Kalau suaminya sudah meninggal, wanita itu bebas kawin lagi dengan orang yang disukainya; asal perkawinan itu perkawinan Kristen. ( 1 Korintus 7 : 39)
Paulus nampaknya ingin benar benar menentang Hukum Jewish yang mana dalam hokum Jewish mengijinkan si pria untuk menceraikan istrinya dan setelah istrinya bebas boleh menikah lagi dengan laki laki lain, sebagai mana diterangkan dalam ayat berikut:
"Misalkan seorang laki-laki kawin dengan seorang gadis, dan kemudian tidak menginginkannya lagi karena ia mendapati sesuatu yang memalukan padanya. Lalu laki-laki itu menyerahkan surat cerai kepadanya dan mengusir dia dari rumahnya. Kemudian wanita itu kawin dengan seorang laki-laki lain. (Ulangan 24 : 1-2)
Bahan bahan yang lain sedang saya siapkan......
Tret ini akan membahas sejarah kaum Kristen dijaman Awal....perseteruan antara THE CHURCH OF JERUSALEM (Judeo Chirstianity) Pimpinan Yakobus dengan THE CHURCH OF ANTIOCH (Pauline Christianity) pimpinan Paulus.
Selamat MENYIMAK...
Wasalam,
http://jdstone.org/cr/files/paul_sex.html
PAUL HAD SEXUAL HANG-UPS
Hugh Fogelman
Hugh Fogelman
Paul had sexual hang-ups. Perhaps the reason for this can be found in early writings. The early Jewish-Christians, called the Ebonite’s, wrote that Paul was not a Jew by birth. This belief is found in the writing of Epiphanius in the 4th century, which states;
“They declare that Paul was raised in a pagan household. He went up to Jerusalem and when he had spent some time there, was seized with passion to marry the daughter of the high priest; and this was the reason he became a proselyte (Jew) and went through the Jewish ritual of circumcision. But when the lady rejected him, he flew into a rage and wrote against circumcision and against the Sabbath and the Jewish Law” (Pamarion 30.16.6).
Paulus mempunyai kelainan seksual. Boleh jadi alasan untuk hal ini bias ditemukan dalam tulisan tulisan dijaman awal kekeristenan. Kaum awal Keristen (Jewish Christian), yang disebut sebagai kaum EBONITE, menuliskan bahwa Paulus bukanlah seorang Jewish secara kelahiran. Keyakinan akan hal ini detemukan dalam tulisan bapak Epiphanius pada abad ke-4, yang mana beliow menerangkan :
“Mereka mendeklariskan bahwa Paul dibesarkan dalam lingkungan PAGAN. Dia pergi menuju Jerusalem dan setelah dia tinggal beberapa lama disana, dia jatuh cinta dan terpikat oleh anaknya pimpinan tertinggi Rabbi di Jerusalem dan berhasrat ingin menikahinya ; dan inilah alasan dia sehingga menjadi seorang Jewish dan melakukan ritual yang biasa dilakukan oleh Jewish yaitu SUNAT. Tetapi, ketika sang gadis putrid Rabbi Jerusalem menolak cintanya, Paulus menjadi geram dan marah yang pada akhirnya dia menentang masalah Sunat dan hari Sabbath dan hokum hokum Judaisme lainnya lewat tulisan tulisannya. (Pamarion 30.16.6)
In Paul’s mind, he went through a very painful surgery/circumcision for nothing. Being rejected would have given Paul a reason to hate Jews and women. Epiphanies continues, “After being rejected by the priest’s daughter, he then found employment in the service of the high priest as a police informer and enforcer.” But, that is another story altogether.
Dalam benak pemuda Paulus, dia sudah melewati masa masa menyakitkan akibat DISUNAT tapi tidak membuahkan apa apa. Ditolak cinta oleh sang gadis membuat Paulus membenci Jewish dan wanita.
Bapak Ephipanius melanjutkan, “ Setelah Paulus ditolak cintanya oleh sang gadis anak Pimpinan Rabbi di Jerusalem, kemudian dia dipekerjakan oleh sang Rabbi sebagai Informan dan Enforcer (orang yang memaksa orang lain agar patuh sama perintah)”.
Tapi, itu adalah kisah yang lain dari keseluruhan kisah yang ada.
There is no record that Paul was ever married. His painful experience with the priest’s daughter appears to have soured him against women in general, for Paul wrote; “It is good for a man not to touch a women” (l Corinthians 7:1). He continues to warn “For I would that all men were even as myself… It is good for them if they abide even as I.” apparently meaning unmarried. Finally, in a threatening way, Paul approves of marriage as a last resort: "But if they cannot contain, let them marry, for it is better to marry than to burn." (1 Corinthians 7: 9). These are powerful words―it is better to marry than to burn. If that doesn't make a Christian feel guilty nothing will. Paul was so down on women that he made up his own laws: “the wife is bound by the law as long as her husband liveth” (l Corinthians 7:39). Paul is going completely against Jewish law which permits a man to give his wife a divorce after which she is free to marry another man (Deuteronomy 24:1-2).
Tidak ada catatan sama sekali bahwa Paulus pernah menikah. Kegagalan cinta yang menyakitkan yang dialaminya bersama anak sang Rabi Jerusalem membuat dia menentang dan membenci wanita secara umum, mangkanya Paulus menulis gini :
NOW AS to the matters of which you wrote me. It is well [and by that I mean advantageous, expedient, profitable, and wholesome] for a man not to touch a woman [to cohabit with her] but to remain unmarried (1 Korintus 7:1)
Dan curahan hati Paulus diterangkan juga dalam ayat beriku :
Sebenarnya saya lebih suka kalau semua orang menjadi seperti saya. Tetapi masing-masing sudah menerima karunia yang khusus dari Allah. Seorang mempunyai karunia ini, yang lain mempunyai karunia itu. Kepada orang-orang yang belum kawin dan kepada wanita-wanita yang sudah janda, inilah nasihat saya: Lebih baik Saudara tetap hidup sendiri seperti saya. ( 1 Korintus 7 : 7-8)
Yang pada akhirnya, dengan sebuah ancaman halus, Paulus menyetujui perkawinan sebagai jalan terakhir tapi dengan tujuan lain :
"But if they cannot contain, let them marry, for it is better to marry than to burn." (1 Corinthians 7: 9). Adalah sebuah katakata yang fowerfull : for it is better to marry than to burn. Jika hal itu tiddak membuat seorang Kristen merasa bersalah.
Paulus begitu merasa kecewa terhadap wanita yang pada akhirnya dia membuat hokum sendiri dengan menyatakan :
Seorang wanita yang sudah kawin terikat kepada suaminya hanya selama suaminya hidup. Kalau suaminya sudah meninggal, wanita itu bebas kawin lagi dengan orang yang disukainya; asal perkawinan itu perkawinan Kristen. ( 1 Korintus 7 : 39)
Paulus nampaknya ingin benar benar menentang Hukum Jewish yang mana dalam hokum Jewish mengijinkan si pria untuk menceraikan istrinya dan setelah istrinya bebas boleh menikah lagi dengan laki laki lain, sebagai mana diterangkan dalam ayat berikut:
"Misalkan seorang laki-laki kawin dengan seorang gadis, dan kemudian tidak menginginkannya lagi karena ia mendapati sesuatu yang memalukan padanya. Lalu laki-laki itu menyerahkan surat cerai kepadanya dan mengusir dia dari rumahnya. Kemudian wanita itu kawin dengan seorang laki-laki lain. (Ulangan 24 : 1-2)
Bahan bahan yang lain sedang saya siapkan......
Tret ini akan membahas sejarah kaum Kristen dijaman Awal....perseteruan antara THE CHURCH OF JERUSALEM (Judeo Chirstianity) Pimpinan Yakobus dengan THE CHURCH OF ANTIOCH (Pauline Christianity) pimpinan Paulus.
Selamat MENYIMAK...
Wasalam,
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Ujung Kuku- SERSAN DUA
-
Posts : 70
Kepercayaan : Islam
Location : Jowo Aseli
Join date : 18.01.14
Reputation : 0
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 3:14 pm
MANA NIHHHH ...... PENGIKUT "PEMUDA PATAH HATI"...???
PADA BELAGU PILON LU PADE...???
PADA BELAGU PILON LU PADE...???
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by SEGOROWEDI Sat Jan 18, 2014 3:46 pm
apa muhammad pernah menyebut nama paulus/saulus?
kok umatnya pada KALAP
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by Mutiara Sat Jan 18, 2014 4:31 pm
info tambahan katanya Paulus itu berpenyakit ayan juga yah, makanya epilepsi itu disebutnya sebagai penyakit paulus :D
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by SEGOROWEDI Sat Jan 18, 2014 4:46 pm
contoh slimah KALAP
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 8:34 pm
SEGOROWEDI wrote:
apa muhammad pernah menyebut nama paulus/saulus?
kok umatnya pada KALAP
jiahhhh..kirain mo nge reply... ehh cuman KENTUT ternyata..
lu emang paling ALERGI kalo disuguhin DATA SEJARAH...
bagus lah...berarti lu emang megang kata kata IDOL lu yang ini..
Hai Timotius, peliharalah apa yang telah dipercayakan kepadamu. Hindarilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan, (1 Timotius 6:20)
Si Paulus emang bukan orang begow...dia tau..suatu saat segala kebohongannya akan terbongkar...dengan apa yang disebut PENGETAHUAN...!!
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 9:00 pm
Mutiara wrote:info tambahan katanya Paulus itu berpenyakit ayan juga yah, makanya epilepsi itu disebutnya sebagai penyakit paulus :D
http://www.jewishencyclopedia.com/articles/11952-paul-of-tarsus
His Epilepsy.
There is throughout Paul's writings an irrational or pathological element which could not but repel the disciples of the Rabbis. Possibly his pessimistic mood was the result of his physical condition; for he suffered from an illness which affected both body and mind. He speaks of it as "a thorn in the flesh," and as a heavy stroke by "a messenger of Satan" (II Cor. xii. 7), which often caused him to realize his utter helplessness, and made him an object of pity and horror (Gal. iv. 13). It was, as Krenkel ("Beiträge zur Aufhellung der Geschichte und Briefe des Apostels Paulus," 1890, pp. 47-125) has convincingly shown, epilepsy, called by the Greeks "the holy disease," which frequently put him into a state of ecstasy, a frame of mind that may have greatly impressed some of his Gentile hearers, but could not but frighten away and estrange from him the Jew, whose God is above all the God of reason (comp. II Cor. v. 13; x. 10; xi. 1, 16; xii. 6). The conception of a new faith, half pagan and half Jewish, such as Paul preached, and susceptibility to its influences, were altogether foreign to the nature of Jewish life and thought. For Judaism, religion is the hallowing of this life by the fulfilment of its manifold duties (see Judaism): Paul shrank from life as the domain of Satan and all his hosts of evil; he longed for redemption by the deadening of all desires for life, and strove for another world which he sawin his ecstatic visions. The following description of Paul is preserved in "Acta Pauli et Theclæ," an apocryphal book which has been proved to be older and in some respects of greater historic value than the canonical Acts of the Apostles (see Conybeare, "Apollonius' Apology and Acts, and Other Monuments of Early Christianity," pp. 49-88, London, 1894):
"A man of moderate stature, with crisp [scanty] hair, crooked legs, blue eyes, large knit brows, and long nose, at times looking like a man, at times like an angel, Paul came forward and preached to the men of Iconium: 'Blessed are they that keep themselves chaste [unmarried]; for they shall be called the temple of God. Blessed are they that mortify their bodies and souls; for unto them speaketh God. Blessed are they that despise the world; for they shall be pleasing to God. Blessed be the souls and bodies of virgins; for they shall receive the reward of their chastity.'"
It was by such preaching that "he ensnared the souls of young men and maidens, enjoining them to remain single "(Conybeare, l.c. pp. 62, 63, 67; comp. ib. pp. 24-25; Gal. iii. 38; I Cor. vii. 34-36; Matt. xix. 12; Clement of Rome, Epistle ii. § 12).
Kaum JUDAISME sebel banget sama orang yang satu ini...karena si Paulus ingin menyebarkan Judaisme ke GENTILE (GOYIM) tapi dengan RAMUAN yang dicampur Hellenisme plus Mithraisme.... mangkanya, pas ketangkap di ROMA, para Jewish langsung aja menggal kepala sang PEMBERONTAK RELIGI ini.
Kalo Orang Kristen sih bilangnya MARTYR....
Martyr dari hongking...???
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 9:02 pm
hadooohhh...mana di anggota PFC (Paulus Fans Club)...dah gatel nih tangannn...
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
hampa- SERSAN SATU
-
Posts : 181
Kepercayaan : Lain-lain
Location : jawa barat
Join date : 13.12.13
Reputation : 0
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 9:23 pm
hampa wrote:nuhun mang....
nuhun mulu nih bradah yang satu ini....
kalo bisa anda JUJUR ... anda ini THEIS atow ATHEIST....???
Lokasi Jawa Barat...keknya rada ASING kalo ada orang Jawa Barat yang GAK PUGUH AGAMANYA..
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by SEGOROWEDI Sat Jan 18, 2014 9:50 pm
mang odoy wrote:
bagus lah...berarti lu emang megang kata kata IDOL lu yang ini..
Hai Timotius, peliharalah apa yang telah dipercayakan kepadamu. Hindarilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan, (1 Timotius 6:20)
Si Paulus emang bukan orang begow...dia tau..suatu saat segala kebohongannya akan terbongkar...dengan apa yang disebut PENGETAHUAN...!!
- memelihara yang dipercayakan -> bagus kan?
- menghindari omong kosong yang tidak suci -> bagus juga kan?
- hindari pertentangan -> bagus kan?
nilai bahasa indonesiamu di ponpes dulu dapat berapa sih??
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by hampa Sat Jan 18, 2014 9:52 pm
biasa atuh mang kan keur ngamprah elmu ti mang odoymang odoy wrote:hampa wrote:
nuhun mulu nih bradah yang satu ini....
kalo bisa anda JUJUR ... anda ini THEIS atow ATHEIST....???
Lokasi Jawa Barat...keknya rada ASING kalo ada orang Jawa Barat yang GAK PUGUH AGAMANYA..
THEIS atuh mang.....
bukan gak puguh eta kepercayaan, bukan agama.....emang islam kristen budha dll termasuk kepercayaan.
hampura mun salah bradah.
hampa- SERSAN SATU
-
Posts : 181
Kepercayaan : Lain-lain
Location : jawa barat
Join date : 13.12.13
Reputation : 0
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 11:21 pm
SEGOROWEDI wrote:mang odoy wrote:
bagus lah...berarti lu emang megang kata kata IDOL lu yang ini..
Hai Timotius, peliharalah apa yang telah dipercayakan kepadamu. Hindarilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan, (1 Timotius 6:20)
Si Paulus emang bukan orang begow...dia tau..suatu saat segala kebohongannya akan terbongkar...dengan apa yang disebut PENGETAHUAN...!!
- memelihara yang dipercayakan -> bagus kan?
- menghindari omong kosong yang tidak suci -> bagus juga kan?
- hindari pertentangan -> bagus kan?
nilai bahasa indonesiamu di ponpes dulu dapat berapa sih??
nafa gak lu terusin ayatnya hah..???
pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan, (1 Timotius 6:20)[/size]
Masalah nilai bahasa di sekolah...masih bisa diperbaikin...
Tapi NILAI MORAL...dengan maen POTONG AYAT dan KAGAK PUNYA NYALI buat nerusin.... itu yang KURANG AJAR... dan seperti inilah MORAL yang diajarkan oleh Rasul penyakitan IDOL lu itu....
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 11:25 pm
hampa wrote:biasa atuh mang kan keur ngamprah elmu ti mang odoymang odoy wrote:hampa wrote:
nuhun mulu nih bradah yang satu ini....
kalo bisa anda JUJUR ... anda ini THEIS atow ATHEIST....???
Lokasi Jawa Barat...keknya rada ASING kalo ada orang Jawa Barat yang GAK PUGUH AGAMANYA..
THEIS atuh mang.....
bukan gak puguh eta kepercayaan, bukan agama.....emang islam kristen budha dll termasuk kepercayaan.
hampura mun salah bradah.
Masud ADMIN .... KEPERCAYAAN = AGAMA .... gitu kalii..
Lhaa ntu ...anda ngisi LAIN LAIN... maksudnya apa..??
Jangan jangan SUNDA WIWITAN.....????
WKWKWKWK
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by SEGOROWEDI Sat Jan 18, 2014 11:28 pm
poinnya kan: PERTENTANGAN
sebabnya bisa macam-macam termasuk apa yang mereka sebut 'pengetahuan'
- memelihara yang dipercayakan -> bagus kan?
- menghindari omong kosong yang tidak suci -> bagus juga kan?
- menghindari pertentangan -> bagus kan?
sebabnya bisa macam-macam termasuk apa yang mereka sebut 'pengetahuan'
- memelihara yang dipercayakan -> bagus kan?
- menghindari omong kosong yang tidak suci -> bagus juga kan?
- menghindari pertentangan -> bagus kan?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by putramentari Sat Jan 18, 2014 11:39 pm
Tambah lagi mang, seru kayaknya trit ne
apalagi untuk ane yang masih awam tentang paulus
lanjooooot
apalagi untuk ane yang masih awam tentang paulus
lanjooooot
putramentari- KAPTEN
-
Age : 43
Posts : 4870
Kepercayaan : Islam
Location : Pekanbaru
Join date : 04.03.12
Reputation : 116
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 11:43 pm
SEGOROWEDI wrote:poinnya kan: PERTENTANGAN
sebabnya bisa macam-macam termasuk apa yang mereka sebut 'pengetahuan'
baca lagi ayatnya secara utuh...
pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan, (1 Timotius 6:20)
PERTENTANGAN PERTENTANGAN yang dimaksud si Paulus, jelas langsung dituduhkan ke PENGETAHUAN..
Dapet IDE darimana lu.... kalow PENGETAHUAN yang disinggung oleh si Paulus HANYALAH SALAH SATU SEBAB dari sebab sebab yang lain....???
Dasar anak buah Paulus TUKANG NGELES....wkwkwkwkwkwk
Ilmu Sejarah...yang didukung oleh Era Digital sekarang ini....membuat AKSES ke LITERATURE KRISTEN sangat mudah dan mudah didapet....
Satu demi satu...KEBOBROKAN AJARAN RASUL PENYAKITAN ini terbongkar.... dengan perantaraan PENGETAHUAN.
- memelihara yang dipercayakan -> bagus kan?
- menghindari omong kosong yang tidak suci -> bagus juga kan?
- menghindari pertentangan -> bagus kan?
Tapi sayangnya SEMPRUL...!!!
Maen potong ayat dengan berdalih BODOH kaya gini...
sebabnya bisa macam-macam termasuk apa yang mereka sebut 'pengetahuan
Inilah CONTOH MORAL "NGELES" hasil ajaran Saul of Tarsus.....!!!
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sat Jan 18, 2014 11:48 pm
putramentari wrote:Tambah lagi mang, seru kayaknya trit ne
apalagi untuk ane yang masih awam tentang paulus
lanjooooot
okeh...spesial pake telor.... lagu ini untuk anda juga....
KEGAGALAN CINTA
By Gun N Roses
Cukup sekaliiiii…akuuu merasaaaaaa…aaa…kegagalan cintttaaaa….
Tak kann terulaannggg….keduaakaliiiiiiii…iiii…didalammmm hiduppkuuuuu..
OOOOO….oooo…nasib ya nasiiibbb….mengapa beginiiiiii….
Baruuu pertama bercintaaaa…..sudah menderitaaaaaaa…aaaa..
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mystery Sat Jan 18, 2014 11:59 pm
@mang odoy
trit bagus nih, numpang belajar.
videonya itu yang gak nguatin, axl rose suara rhoma..ahahaha
trit bagus nih, numpang belajar.
videonya itu yang gak nguatin, axl rose suara rhoma..ahahaha
mystery- LETNAN DUA
-
Posts : 1484
Kepercayaan : Islam
Location : yogyakarta
Join date : 22.02.12
Reputation : 28
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sun Jan 19, 2014 2:04 pm
mystery wrote:@mang odoy
trit bagus nih, numpang belajar.
videonya itu yang gak nguatin, axl rose suara rhoma..ahahaha
nyantei bro...ta bikin muntah berak para anggota PFC (Paulus Fans Club) di tret ini..
liat aja sendiri... ni tret KURANG DIMINATI..
bagi ane..EGP... ada yang masuk atow kagak.... CERAMAH jalan terusss...
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by mang odoy Sun Jan 19, 2014 8:53 pm
ahhh beneran.... pada MERIANG SEMUAH nih anggota PFC (Paulus Fans Club)...
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by hampa Sun Jan 19, 2014 10:59 pm
ayo lanjut mang......
hampa- SERSAN SATU
-
Posts : 181
Kepercayaan : Lain-lain
Location : jawa barat
Join date : 13.12.13
Reputation : 0
Re: Menguak Latar Belakang Pemikiran Paulus...
by Mutiara Mon Jan 20, 2014 6:31 am
tentang Paulus yang berpenyakit ayan itu bukan isapan jempol lho, coba cari di wiki deh...ada tuh historynya..
:D
:D
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Halaman 1 dari 6 • 1, 2, 3, 4, 5, 6
Similar topics» GPIB Paulus: Perjalanan Hidup Miranda Goeltom seperti rasul Paulus :D
» Ps. Daniel Vicky - pelepasan pengusiran roh jahat, sembuh dari kanker tulang belakang (GBI Daniel M)
» pemikiran salafi
» Kristen ataukah alkitab yang berbohong?
» memahami pemikiran iqbal
» Ps. Daniel Vicky - pelepasan pengusiran roh jahat, sembuh dari kanker tulang belakang (GBI Daniel M)
» pemikiran salafi
» Kristen ataukah alkitab yang berbohong?
» memahami pemikiran iqbal
Halaman 1 dari 6
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
