KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
Halaman 1 dari 1 • Share
KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
http://metafisis.wordpress.com/2011/02/13/karomah-jasad-yang-tak-hancur-dimakan-tanah-hingga-hari-kiamat/
Februari 13, 2011 by Perdana Akhmad S.Psi
Pengantar :
Saya punya buku yang berjudul “JASAD PARA SYUHADA TAK MEMBUSUK” karya Dr. Abdul Hamid Al-Qudhah, penerbit Zam-Zam. Buku ini menceritakan banyak kisah yang diceritakan saksi mata dari masa-kemasa tentang Jasad Para syuhada yang sama sekali tidak membusuk. Buku ini juga menjelaskan secara ilmiah tentang bagaimana mikroba-mikroba anaerob yang sama sekali tidak “sudi” untuk menggerogoti sel-sel jenazah Para nabi, mayat para syuhada juga para hafidz Qur’an. Tidak akan ada kaum rasionalis dan skeptis yang akan mempercayai fenomena ini namun kita sebagai umat Islam harus percaya dan mengimaninya sebab sudah diceritakan Rasulullah dalam haditsnya……..
Penjelasan awal
Ilmu Kedokteran telah mampu mendeteksi prose-proses pembusukan mayat (degradasi organisme) di dalam kubur, sejak ruh menginggalkan tubuh hingga tubuh berubah menjadi gas, cairan dan ammonia. Firman-Nya”…….. sebagaimana Dia telah menciptakan kamu pada permulaan (demikian pulalah) kamu akan kembali kepada-Nya” ( Al-A’raf :29). Mikroba bekerja bersama pihak lain dalam menyelesaikan tugas ini, khususnya mikroba-mikroba anaerob yang hidup didalam usus manusia, enzim-enzim yang terlepas dari sel-sel setelah tubuh menginggal dan larva-larva tanah yang berkembang biak dengan sangat cepat. Mereka semua menggerogoti sel-sel mayat dengan sangat lahap. Namun Fenomena ini tidak berlaku pada jasad Nabi, Syuhada juga jasad orang hafidz Qur’an . Tubuh mereka masih tetap utuh dan kebal terhadap bakter-bakteri pembusuk tersebut. Meski telah terkubur berpuluh-puluh tahun lamanya. Seakan-akan mereka masih hidup berada di tengah-tengah kita. Benarlah apa yang disampaikan oleh Allah Ta’ala,” Janganlah kamu mengira orang-orang yang gugur dijalan Allah itu mati;bahkan mereka itu hidup disisi Rabbnya dengan mendapat rezeki.(Ali Imran;169). Sejarah telah menjadi saksi akan keutuhan jazad mereka dan tetap akan bertutur kepada manusia mengenai kondisi mereka.
Jasad utuh pada zaman Rasulullah :
Jabir bin Abdillah bercerita : “menjelang perang Uhud ayahku memanggilku pada malam hari. Ia berkata,’Aku merasa akan menjadi orang pertama yang gugur diantara sahabat rasulullah. Sungguh aku tidak meninggalkan seorangpun yang lebih aku sayangi disbanding kamu disamping diri Rasululullah. Sesungguhnya aku memiliki hutang maka lunasilah. Dan, bersikaplah yang baik kepada sudara-saudara perempuanmu. Keesokan harinya iapun menjadi orang yang pertama gugur. Ia dimakamkan bersama yang lain dalam satu kubur. Tetapi hatiku merasa kurang nyaman membiarkan ayahku berbagi kubur dengan orang lain. Karenanya selang eman bulan kemudian, aku membongkar makamnya dan mengeluarkannya. Ajaib, jazadnya masih utuh seperti ketika aku mnguburkannya ( Diriwayatkan oleh Bukhari)
Jasad utuh para suyuhada mujahidin mesir
Diantara fakta dan karamah yang menakjubkan ini adalah seperti yang diceritakan oleh Dr. Mahmud An-Najjar dosen ilmu arkeologi dengan spesialisasi tulang manusia di Universitas Yarmuk Yordan. Saya berkesempatan mendengar langsung penuturannya tentang apa yang disaksikan dengan kedua matanya terkait jasad para syuhada pasukan Mesir yang berjihad di palestina melawan pasukan Yahudi tahun 1948 M. mengungkapkan bahwa pada tahun 1956, beliau turut hadir bersama saudara kandungnya dalam acara penghormatan untuk para syuhada tentara Mesir. Dalam acara yang memperlihatkan kurang lebih 45 jasad syahid lengkap dengan seragam mereka, beliau menyaksikan langsung kondisi tubuh mereka masih utuh seperti sedia kala walaupun kematian mereka terjadi 8 tahun silam.
Jasad Utuh Kyai Abdullah rahimahullah di Indonesia
http://www.detiknews.com/read/2009/08…
Jakarta – Tiga bak berisi air dan potongan kayu ukuran 70 cm x 30 cm telah disiapkan anak-anak almarhum KH. Abdullah. Saat itu, Minggu 2 Agustus 2009, makam Kiai Abdullah akan
dipindahkan lantaran di lokasi itu terkena proyek pelebaran Jalan Benda, Batu Ceper,
Tangerang, yang mengarah ke Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.
Air yang ada di dalam bak itu rencananya akan digunakan untuk mencuci tulang belulang sebelum dipindahkan ke lokasi pemakaman yang baru. Sementara potongan kayu sengon sebanyak 9 potong diperuntukkan sebagai dinding pembatas jenazah di dalam liang lahat.
“Saya sudah beberapa kali melihat proses pemindahan kuburan di Karet Bivak, Jakarta
Pusat. Persiapannya memang seperti itu,” kata Achmad Fathi, anak ketiga Kiai Abdullah.
Namun semua perlengkapan itu akhirnya tidak terpakai. Soalnya, ketika makam yang berusia 26 tahun digali, pemandangan aneh terjadi. Jasad Kiai Abdullah ternyata masih utuh. Begitu juga dengan kain kafan dan kayu penutup jenazah. Tidak ada tanda-tanda bekas gigitan rayap atau binatang tanah di kafan maupun di kayu kamper tersebut.
Sementara Mukhtar Ali, anak sulung Kiai Abdullah, yang mengangkat jenazah ayahnya dari liang lahat mengaku sempat kaget. Soalnya kondisi jenazah hampir sama seperti saat dikuburkan, 22 Oktober 1983 silam. “Kondisi jenazah persis sama seperti saat dikubur dulu.
Hanya tubuhnya agak menyusut saja, dan rambutnya memutih” jelas Mukhtar.
Mukhtar dan keluarganya semakin kaget, jenazah juga beraroma harum yang menyerbak. Wanginya, kata Mukhtar, tidak seperti parfum-parfum yang ada di toko-toko minyak wangi. Teriakan takbir pun langsung terdengar dari orang-orang yang menyaksikan kejadian tersebut.
Yang juga dirasa aneh oleh keluarga, ribuan warga tiba-tiba berdatangan mengikuti prosesi pemindahan jenazah. Padahal keluarga tidak memberi pemberitahuan kepada warga maupun murid-murid Kiai Abdullah. Mereka tiba-tiba saja datang.
“Awalnya pemindahan jenazah itu hanya dilakukan keluarga. Paling hanya 20 orang. Tapi nggak tahu kenapa tiba-tiba saat jenazah digali orang-orang sudah banyak berkumpul,” ujar Mukhtar.
Saking banyaknya orang yang datang, imbuh Mukhtar, mobil dan motor pelayat yang terparkir di sisi jalan Benda, panjangnya mencapai 5 kilometer sehingga membuat kemacetan yang luar biasa di jalan tersebut.
Beberapa warga yang ditemui detikcom menuturkan, sebelum proses pemindahan jenazah, sebenarnya tanda-tanda keanehan sudah muncul terkait rencana pemindahan makam tersebut. Sebab saat alat berat
ingin menghancurkan musala dan bangunan makam, tidak bisa berfungsi. Beberapa kali alat pengeruk dari mobil beko patah ujung kukunya.
Karena kejadian itu, pihak kontraktor pelebaran jalan menunda pembongkaran yang rencananya akan dilakukan pada Januari 2009 itu. Pembongkaran baru bisa dilanjutkan awal Agustus setelah ada kesepakatan dengan keluarga. Salah satunya soal cara pembongkaran musala dan makam itu, yakni dengan hanya menggunakan palu dan linggis. Bukan pakai alat berat.
Keluarga Kiai Abdullah sebenarnya menyayangkan kalau musala itu dibongkar. Sebab musala yang telah ada sejak puluhan tahun lalu itu sangat dibutuhkan warga setempat untuk beribadah.
Musala yang berdiri di atas tanah wakaf itu sejak dibangun Kiai Abdullah tahun 1950-an sudah mengalami beberapa pemugaran dan pelebaran. Hingga menjadi semakin luas dan bangunannya menjadi permanen.
Namun pada 2007, Pemkot Tangerang ternyata punya rencana melakukan pelebaran jalan Benda, Juru Mudi, Batu Ceper, yang berada di sepanjang Sungai Cianjane. Musala dan makam itu kebetulan berada di lokasi yang akan dijadikan akses jalan sehingga terpaksa harus digusur.
Tanah yang akan digusur dihargai Rp 500 ribu per meter. Harga itu belum termasuk bangunan yang akan dibongkar. Tapi keluarga Kiai Abdullah menolak pemberian uang pengganti. Pasalnya , tanah tempat musala dan makam itu merupakan tanah wakaf yang tidak boleh diperjualbelikan.
Pihak keluarga hanya meminta Pemkot membangun kembali musala di sekitar wilayah Juru
Mudi, supaya warga setempat mudah kalau ingin beribadah. “Sepeser pun kami tidak menerima uang penggantian. Biaya pemindahan jenazah saja kami tanggung sendiri, sekalipun Pemkot sudah menawarkan” jelas Mukhtar, anak sulung Kiai Abdullah.
Kini jenazah Kiai Abdullah dimakamkan di depan pekarangan rumah Achmad Fathi, yang berjarak hanya 15 meter dari lokasi pemakaman sebelumnya. Di areal pemakaman baru itu terdapat tiga makam, yakni makam KH Abudullah bin Mukmin, makam istri keduanya Maswani, serta makam putra keduanya yang bernama M Syurur.
Rencananya, areal makam itu akan diperluas lantaran setiap hari banyak orang yang datang untuk berziarah, terutama setelah tersiar kabar jasad Kiai Abdullah masih utuh meski dikubur selama 26 tahun. Bahkan untuk memudahkan para peziarah, keluarga bermaksud membangun musala di samping areal makam
LIHAT VIDEONYA DI
para dokter berusaha mengilmiahkan fenomena ini dengan mengatakan mayat bisa utuh karena tanah yang banyak mengandung kapur, namun tetaplah tidak akan masuk dilogika karena kondisi tubuh Kyai masih tetap tidak ada perubahan seperti tubuh manusia hidup tanpa ada kerusakan sedikitpun (TIDAK BERKERUT, TIDAK ADA BAGIAN TUBUH YANG HANCUR/HILANG) bahkan kain kafannya tidak rusak dimakan tanah.
DAN DI
Februari 13, 2011 by Perdana Akhmad S.Psi
Pengantar :
Saya punya buku yang berjudul “JASAD PARA SYUHADA TAK MEMBUSUK” karya Dr. Abdul Hamid Al-Qudhah, penerbit Zam-Zam. Buku ini menceritakan banyak kisah yang diceritakan saksi mata dari masa-kemasa tentang Jasad Para syuhada yang sama sekali tidak membusuk. Buku ini juga menjelaskan secara ilmiah tentang bagaimana mikroba-mikroba anaerob yang sama sekali tidak “sudi” untuk menggerogoti sel-sel jenazah Para nabi, mayat para syuhada juga para hafidz Qur’an. Tidak akan ada kaum rasionalis dan skeptis yang akan mempercayai fenomena ini namun kita sebagai umat Islam harus percaya dan mengimaninya sebab sudah diceritakan Rasulullah dalam haditsnya……..
Penjelasan awal
Ilmu Kedokteran telah mampu mendeteksi prose-proses pembusukan mayat (degradasi organisme) di dalam kubur, sejak ruh menginggalkan tubuh hingga tubuh berubah menjadi gas, cairan dan ammonia. Firman-Nya”…….. sebagaimana Dia telah menciptakan kamu pada permulaan (demikian pulalah) kamu akan kembali kepada-Nya” ( Al-A’raf :29). Mikroba bekerja bersama pihak lain dalam menyelesaikan tugas ini, khususnya mikroba-mikroba anaerob yang hidup didalam usus manusia, enzim-enzim yang terlepas dari sel-sel setelah tubuh menginggal dan larva-larva tanah yang berkembang biak dengan sangat cepat. Mereka semua menggerogoti sel-sel mayat dengan sangat lahap. Namun Fenomena ini tidak berlaku pada jasad Nabi, Syuhada juga jasad orang hafidz Qur’an . Tubuh mereka masih tetap utuh dan kebal terhadap bakter-bakteri pembusuk tersebut. Meski telah terkubur berpuluh-puluh tahun lamanya. Seakan-akan mereka masih hidup berada di tengah-tengah kita. Benarlah apa yang disampaikan oleh Allah Ta’ala,” Janganlah kamu mengira orang-orang yang gugur dijalan Allah itu mati;bahkan mereka itu hidup disisi Rabbnya dengan mendapat rezeki.(Ali Imran;169). Sejarah telah menjadi saksi akan keutuhan jazad mereka dan tetap akan bertutur kepada manusia mengenai kondisi mereka.
Jasad utuh pada zaman Rasulullah :
Jabir bin Abdillah bercerita : “menjelang perang Uhud ayahku memanggilku pada malam hari. Ia berkata,’Aku merasa akan menjadi orang pertama yang gugur diantara sahabat rasulullah. Sungguh aku tidak meninggalkan seorangpun yang lebih aku sayangi disbanding kamu disamping diri Rasululullah. Sesungguhnya aku memiliki hutang maka lunasilah. Dan, bersikaplah yang baik kepada sudara-saudara perempuanmu. Keesokan harinya iapun menjadi orang yang pertama gugur. Ia dimakamkan bersama yang lain dalam satu kubur. Tetapi hatiku merasa kurang nyaman membiarkan ayahku berbagi kubur dengan orang lain. Karenanya selang eman bulan kemudian, aku membongkar makamnya dan mengeluarkannya. Ajaib, jazadnya masih utuh seperti ketika aku mnguburkannya ( Diriwayatkan oleh Bukhari)
Jasad utuh para suyuhada mujahidin mesir
Diantara fakta dan karamah yang menakjubkan ini adalah seperti yang diceritakan oleh Dr. Mahmud An-Najjar dosen ilmu arkeologi dengan spesialisasi tulang manusia di Universitas Yarmuk Yordan. Saya berkesempatan mendengar langsung penuturannya tentang apa yang disaksikan dengan kedua matanya terkait jasad para syuhada pasukan Mesir yang berjihad di palestina melawan pasukan Yahudi tahun 1948 M. mengungkapkan bahwa pada tahun 1956, beliau turut hadir bersama saudara kandungnya dalam acara penghormatan untuk para syuhada tentara Mesir. Dalam acara yang memperlihatkan kurang lebih 45 jasad syahid lengkap dengan seragam mereka, beliau menyaksikan langsung kondisi tubuh mereka masih utuh seperti sedia kala walaupun kematian mereka terjadi 8 tahun silam.
Jasad Utuh Kyai Abdullah rahimahullah di Indonesia
http://www.detiknews.com/read/2009/08…
Jakarta – Tiga bak berisi air dan potongan kayu ukuran 70 cm x 30 cm telah disiapkan anak-anak almarhum KH. Abdullah. Saat itu, Minggu 2 Agustus 2009, makam Kiai Abdullah akan
dipindahkan lantaran di lokasi itu terkena proyek pelebaran Jalan Benda, Batu Ceper,
Tangerang, yang mengarah ke Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.
Air yang ada di dalam bak itu rencananya akan digunakan untuk mencuci tulang belulang sebelum dipindahkan ke lokasi pemakaman yang baru. Sementara potongan kayu sengon sebanyak 9 potong diperuntukkan sebagai dinding pembatas jenazah di dalam liang lahat.
“Saya sudah beberapa kali melihat proses pemindahan kuburan di Karet Bivak, Jakarta
Pusat. Persiapannya memang seperti itu,” kata Achmad Fathi, anak ketiga Kiai Abdullah.
Namun semua perlengkapan itu akhirnya tidak terpakai. Soalnya, ketika makam yang berusia 26 tahun digali, pemandangan aneh terjadi. Jasad Kiai Abdullah ternyata masih utuh. Begitu juga dengan kain kafan dan kayu penutup jenazah. Tidak ada tanda-tanda bekas gigitan rayap atau binatang tanah di kafan maupun di kayu kamper tersebut.
Sementara Mukhtar Ali, anak sulung Kiai Abdullah, yang mengangkat jenazah ayahnya dari liang lahat mengaku sempat kaget. Soalnya kondisi jenazah hampir sama seperti saat dikuburkan, 22 Oktober 1983 silam. “Kondisi jenazah persis sama seperti saat dikubur dulu.
Hanya tubuhnya agak menyusut saja, dan rambutnya memutih” jelas Mukhtar.
Mukhtar dan keluarganya semakin kaget, jenazah juga beraroma harum yang menyerbak. Wanginya, kata Mukhtar, tidak seperti parfum-parfum yang ada di toko-toko minyak wangi. Teriakan takbir pun langsung terdengar dari orang-orang yang menyaksikan kejadian tersebut.
Yang juga dirasa aneh oleh keluarga, ribuan warga tiba-tiba berdatangan mengikuti prosesi pemindahan jenazah. Padahal keluarga tidak memberi pemberitahuan kepada warga maupun murid-murid Kiai Abdullah. Mereka tiba-tiba saja datang.
“Awalnya pemindahan jenazah itu hanya dilakukan keluarga. Paling hanya 20 orang. Tapi nggak tahu kenapa tiba-tiba saat jenazah digali orang-orang sudah banyak berkumpul,” ujar Mukhtar.
Saking banyaknya orang yang datang, imbuh Mukhtar, mobil dan motor pelayat yang terparkir di sisi jalan Benda, panjangnya mencapai 5 kilometer sehingga membuat kemacetan yang luar biasa di jalan tersebut.
Beberapa warga yang ditemui detikcom menuturkan, sebelum proses pemindahan jenazah, sebenarnya tanda-tanda keanehan sudah muncul terkait rencana pemindahan makam tersebut. Sebab saat alat berat
ingin menghancurkan musala dan bangunan makam, tidak bisa berfungsi. Beberapa kali alat pengeruk dari mobil beko patah ujung kukunya.
Karena kejadian itu, pihak kontraktor pelebaran jalan menunda pembongkaran yang rencananya akan dilakukan pada Januari 2009 itu. Pembongkaran baru bisa dilanjutkan awal Agustus setelah ada kesepakatan dengan keluarga. Salah satunya soal cara pembongkaran musala dan makam itu, yakni dengan hanya menggunakan palu dan linggis. Bukan pakai alat berat.
Keluarga Kiai Abdullah sebenarnya menyayangkan kalau musala itu dibongkar. Sebab musala yang telah ada sejak puluhan tahun lalu itu sangat dibutuhkan warga setempat untuk beribadah.
Musala yang berdiri di atas tanah wakaf itu sejak dibangun Kiai Abdullah tahun 1950-an sudah mengalami beberapa pemugaran dan pelebaran. Hingga menjadi semakin luas dan bangunannya menjadi permanen.
Namun pada 2007, Pemkot Tangerang ternyata punya rencana melakukan pelebaran jalan Benda, Juru Mudi, Batu Ceper, yang berada di sepanjang Sungai Cianjane. Musala dan makam itu kebetulan berada di lokasi yang akan dijadikan akses jalan sehingga terpaksa harus digusur.
Tanah yang akan digusur dihargai Rp 500 ribu per meter. Harga itu belum termasuk bangunan yang akan dibongkar. Tapi keluarga Kiai Abdullah menolak pemberian uang pengganti. Pasalnya , tanah tempat musala dan makam itu merupakan tanah wakaf yang tidak boleh diperjualbelikan.
Pihak keluarga hanya meminta Pemkot membangun kembali musala di sekitar wilayah Juru
Mudi, supaya warga setempat mudah kalau ingin beribadah. “Sepeser pun kami tidak menerima uang penggantian. Biaya pemindahan jenazah saja kami tanggung sendiri, sekalipun Pemkot sudah menawarkan” jelas Mukhtar, anak sulung Kiai Abdullah.
Kini jenazah Kiai Abdullah dimakamkan di depan pekarangan rumah Achmad Fathi, yang berjarak hanya 15 meter dari lokasi pemakaman sebelumnya. Di areal pemakaman baru itu terdapat tiga makam, yakni makam KH Abudullah bin Mukmin, makam istri keduanya Maswani, serta makam putra keduanya yang bernama M Syurur.
Rencananya, areal makam itu akan diperluas lantaran setiap hari banyak orang yang datang untuk berziarah, terutama setelah tersiar kabar jasad Kiai Abdullah masih utuh meski dikubur selama 26 tahun. Bahkan untuk memudahkan para peziarah, keluarga bermaksud membangun musala di samping areal makam
LIHAT VIDEONYA DI
para dokter berusaha mengilmiahkan fenomena ini dengan mengatakan mayat bisa utuh karena tanah yang banyak mengandung kapur, namun tetaplah tidak akan masuk dilogika karena kondisi tubuh Kyai masih tetap tidak ada perubahan seperti tubuh manusia hidup tanpa ada kerusakan sedikitpun (TIDAK BERKERUT, TIDAK ADA BAGIAN TUBUH YANG HANCUR/HILANG) bahkan kain kafannya tidak rusak dimakan tanah.
DAN DI
islam pasti jaya- SERSAN MAYOR
-
Posts : 354
Kepercayaan : Islam
Join date : 16.01.12
Reputation : 16
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
silakn digali makam muhammad
buktikan jasadnya masih ada!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
kenafa kafanya tidak di buka?? kenafa bangga dengan kain kafan tidak hancur??? mending ganti judul sajah kafan yang tidak hancur..
ane stuju sama wedi coba buka jasad muhammad katanya yang hafal alquran yg tidak hancur
ane stuju sama wedi coba buka jasad muhammad katanya yang hafal alquran yg tidak hancur

Hilal bin Sahar- SERSAN SATU
-
Posts : 131
Location : kota banjir
Join date : 08.02.13
Reputation : 1
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
@dua insan manusia diatas, yang semoga mendapat hidayah Allah
Penasaran kah anda sampai2 jasadnya pun ingin anda lihat, kalaupun dishoot apa anda langsung mua'allaf/masuk Islam, karena melihat keajaiban Allah ini?
benarlah seperti dlm Hadist, bahwa jasad para Nabi, syuhada, hafidz (penghafal Al-Qur'an), dan orang2 alim/beriman (ulama', dsb) jasadnya akan tetap utuh hingga akhir zaman....
orang Kafir Quraisy saja tidak langsung serta merta masuk Islam walaupun Nabi Muhammad yg saat itu membuktikan ke-Rasulannya dengan Mukjizat yg Allah anugerahkan kepada-nya...
Penasaran kah anda sampai2 jasadnya pun ingin anda lihat, kalaupun dishoot apa anda langsung mua'allaf/masuk Islam, karena melihat keajaiban Allah ini?
benarlah seperti dlm Hadist, bahwa jasad para Nabi, syuhada, hafidz (penghafal Al-Qur'an), dan orang2 alim/beriman (ulama', dsb) jasadnya akan tetap utuh hingga akhir zaman....
sekali lagi saya katakan,...apa anda langsung masuk Islam, ketika menyaksikan bahwa jasad Nabiyullah Muhammad SAW masih utuh??ane stuju sama wedi coba buka jasad muhammad katanya yang hafal alquran yg tidak hancur
orang Kafir Quraisy saja tidak langsung serta merta masuk Islam walaupun Nabi Muhammad yg saat itu membuktikan ke-Rasulannya dengan Mukjizat yg Allah anugerahkan kepada-nya...
islam pasti jaya- SERSAN MAYOR
-
Posts : 354
Kepercayaan : Islam
Join date : 16.01.12
Reputation : 16
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
SEGOROWEDI wrote:
silakn digali makam muhammad
buktikan jasadnya masih ada!
apakah anda sudi, "maaf" menggali kuburan orang tua anda yang apabila telah meninggal dunia....
Video diatas ada sebab mengapa dilakukan penggalian kubur yg telah berpuluh-puluh tahun itu, itu karena makam berada pada daerah proyek pelebaran jalan, sehingga makam Kiai (Alm.) tersebut dipindah...
islam pasti jaya- SERSAN MAYOR
-
Posts : 354
Kepercayaan : Islam
Join date : 16.01.12
Reputation : 16
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
islam pasti jaya wrote:apakah anda sudi, "maaf" menggali kuburan orang tua anda yang apabila telah meninggal dunia....
Video diatas ada sebab mengapa dilakukan penggalian kubur yg telah berpuluh-puluh tahun itu, itu karena makam berada pada daerah proyek pelebaran jalan, sehingga makam Kiai (Alm.) tersebut dipindah...
untuk pembuktian klaim hadis sendiri
sekaligus membuktikan jenggot, kumis, rambut dan sebagainya
yang katanya milik rosul yang tersimpan di musium-musium itu
sekaligus membuktikan habib-habib itu benarkah keturunan muhammad
melalui uji dna
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
SEGOROWEDI wrote:islam pasti jaya wrote:apakah anda sudi, "maaf" menggali kuburan orang tua anda yang apabila telah meninggal dunia....
Video diatas ada sebab mengapa dilakukan penggalian kubur yg telah berpuluh-puluh tahun itu, itu karena makam berada pada daerah proyek pelebaran jalan, sehingga makam Kiai (Alm.) tersebut dipindah...
untuk pembuktian klaim hadis sendiri
sekaligus membuktikan jenggot, kumis, rambut dan sebagainya
yang katanya milik rosul yang tersimpan di musium-musium itu
sekaligus membuktikan habib-habib itu benarkah keturunan muhammad
melalui uji dna
maaf, komentar anda telah melukai hati ummat Muslim, hadist tersebut tidak perlu menjadi alasan untuk dilakukannya pembongkaran, dan sekali lagi, tidak ada kepentingan Ummat Muslim untuk melakukan itu semua....sekian
islam pasti jaya- SERSAN MAYOR
-
Posts : 354
Kepercayaan : Islam
Join date : 16.01.12
Reputation : 16
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
gak berani
padahal kalau bener, keimanannya terbukti benar, omongan muhammad terbukti benar
dan bakal banyak yang mualap, termasuk saya
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
SEGOROWEDI wrote:
gak berani
padahal kalau bener, keimanannya terbukti benar, omongan muhammad terbukti benar
dan bakal banyak yang mualap, termasuk saya
wkwkw, zaman nabi saja banyak ditunjukkan Mukjizat2 yg diluar nalar manusia tapi kok tetap banyak yg gak beriman ya??tanya kenapaa....
ah masa' sih elu jadi mualap....

lampu teplok- SERSAN SATU
-
Posts : 111
Kepercayaan : Islam
Join date : 24.02.12
Reputation : 12
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
kalau syuhadanya aja (katanya) jasadnya tidak membusuk
apalagi jasad muhammadnya, anehnya: gak ada yang berani membuktikan..
padahal ada hadisnya..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
seharusnya kafir ini bisa mikir, kalau jasad ulama biasa saja masih utuh, juga banyak jasad para pengHAFAL Quran masih utuh, apalagi jasad para nabi. Dan TIDAK ADA KEPENTINGAN keperluan bagi muslim untuk membongkar kuburan para nabi, karena al. untuk mengindari pengkhultusan berlebihan.
Mutiara- KAPTEN
-
Posts : 3660
Kepercayaan : Islam
Location : DKI
Join date : 01.08.13
Reputation : 45
Re: KAROMAH JASAD YANG TAK HANCUR DIMAKAN TANAH HINGGA HARI KIAMAT
kalau Tuhan mau atau jika Tuhan menghendaki, maka mayat firaun pun bisa tidak membusuk.
njlajahweb- BRIGADIR JENDERAL
-
Posts : 43421
Kepercayaan : Protestan
Location : banyuwangi
Join date : 30.04.13
Reputation : 119

» 7 Golongan yang Mendapat Naungan Allah di Hari Kiamat
» Romawi sejak zaman Yesus hingga datangnya kiamat
» kezhaliman di hari kiamat
» kronologi hari kiamat
» TANDA2 DAN HARI AKHIR ( KIAMAT )
» Romawi sejak zaman Yesus hingga datangnya kiamat
» kezhaliman di hari kiamat
» kronologi hari kiamat
» TANDA2 DAN HARI AKHIR ( KIAMAT )
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik