Surga Kekal atau SEMENTARA...?

Kita bisa lega bila Neraka yang harus didatangi hanya sementara walaupun harus merasakan sebagian tubuh kita hangus terbakar, seperti yang tertulis dalam:

Surah Maryam (19).71
Dan tidak ada seorangpun daripadamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

Dalam ayat ini kita bisa mengetahui bahwa semua orang Islam harus mendatangi Neraka dulu yang merupakan ketetapan dari Tuhan nya....

Tapi masih bisa menarik nafas lega setelah membaca kelanjutannya, pada:

Surah Maryam (19).72
Kemudian Kami akan menyelamatkan yang bertaqwa dan membiarkan orang-orang yang zalim didalam neraka dalam keadaan berlutut.

Namun bagi orang-orang zalim juga bisa bernafas lega bila membaca:
Surah Huud (11).106-107
Adapun orang-orang yang celaka, maka tempatnya didalam neraka, didalamnya mereka mengeluarkan nafas dan menariknya dengan (merintih).(107) Mereka kekal didalamnya selama ada langit dan bumi kecuali jika Rabbmu menghendaki yang (lain).

Orang zalim masih ada kesempatan bebas setelah Hari Akhir atau Kiamat, karena dikatakan hanya kekal selama ada langit dan bumi. Sedangkan kita tahu bahwa pengertian KIAMAT adalah langit dan bumi akan dihancurkan.

TETAPI INI yang benar-benar celaka bagi mereka yang sudah dikeluarkan dari neraka dan dimasukkan kedalam surga Islam. Ternyata mengalami "keberuntungan" seperti mereka yang zalim.......yaitu menempati surga hanya seumur langit dan bumi.

Surah Huud (11).108
Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya didalam surga mereka kekal didalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain), sebagai karunia yang tiada putus-putusnya.

Ini suatu keberuntungan atau kemalangan silahkan memutuskan dalam renungan.

di neraka sehari aja, kadarnya 50.000 tahun
lha kalau seminggu, sebulan, setahun dinerakakannya
jadi apa muslim?

wah sepertinya muslim ketipu ayat2 alloh nih.
alloh bermain kata2 di quran, muslim jadi keblinger dengan permainan kata2 di quran makanya muslim gak memahami dan gak meneliti maksud ayat2 dengan permainan kata2

Majesty wrote:wah sepertinya muslim ketipu ayat2 alloh nih.
alloh bermain kata2 di quran, muslim jadi keblinger dengan permainan kata2 di quran makanya muslim gak memahami dan gak meneliti maksud ayat2 dengan permainan kata2

Kagak ada HARAPAN yang tersisa untuk para Muslim.....

yang ada hanya HARAPAN PALSU dari sang maha penipu bin pendusta pembuat tipu daya paling lihai

QS. 14:7. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,

أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِى بِى

“Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku” (Muttafaqun ‘alaih).

Jabir berkata bahwa ia pernah mendengar sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam saat tiga hari sebelum wafatnya beliau,

لاَ يَمُوتَنَّ أَحَدُكُمْ إِلاَّ وَهُوَ يُحْسِنُ بِاللَّهِ الظَّنَّ

“Janganlah salah seorang di antara kalian mati melainkan ia harus berhusnu zhon pada Allah” (HR. Muslim no. 2877).

QS 14;
47. Karena itu janganlah sekali-kali kamu mengira Allah akan menyalahi janji-Nya kepada rasul-raaul-Nya; sesungguhnya Allah Maha Perkasa, lagi mempunyai pembalasan.
48. (Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan meraka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa.

jadi yg dimaksud bumi dan langit di surat Hud 106-108 adalah bumi dan langit yg lain yg mengantikan bumi dan langit saat ini.

apakah surga dan neraka kekal?
kekekalan surga dan neraka adalah limit mendekati tak hingga

1. kekalnya surga dan neraka (sebagai makhluk)
kholidina fiha abada kekal didalamnya selama-lamanya. tidak kurang dari 110 ayat berbunyi seperti ini tentang surga dan neraka

2. kekalnya sang Khaliq
QS 55;27 wayabqaa wajhu rabbika dzuu aljalaali waal-ikraami ........... (maaf susah copy arabnya)
Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.

ada perbedaan penggunaan kata kekal antara kekalnya Allah SWT dan kekalnya makhlukNya
Yabqa ---- Baqa = kekal mutlak/absolut
kholid--- = kekal limit mendekati tak hingga

ini pemahaman saya untuk diri sendiri
mohon koreksi mufassirin LI

Wallahu a'lam

isaku wrote:QS 14;
47. Karena itu janganlah sekali-kali kamu mengira Allah akan menyalahi janji-Nya kepada rasul-raaul-Nya; sesungguhnya Allah Maha Perkasa, lagi mempunyai pembalasan.
48. (Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan meraka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa.

jadi yg dimaksud bumi dan langit di surat Hud 106-108 adalah bumi dan langit yg lain yg mengantikan bumi dan langit saat ini.

apakah surga dan neraka kekal?
kekekalan surga dan neraka adalah limit mendekati tak hingga

1. kekalnya surga dan neraka (sebagai makhluk)
kholidina fiha abada kekal didalamnya selama-lamanya. tidak kurang dari 110 ayat berbunyi seperti ini tentang surga dan neraka

2. kekalnya sang Khaliq
QS 55;27 wayabqaa wajhu rabbika dzuu aljalaali waal-ikraami ........... (maaf susah copy arabnya)
Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.

ada perbedaan penggunaan kata kekal antara kekalnya Allah SWT dan kekalnya makhlukNya
Yabqa ---- Baqa = kekal mutlak/absolut
kholid--- = kekal limit mendekati tak hingga

ini pemahaman saya untuk diri sendiri
mohon koreksi mufassirin LI

Wallahu a'lam

Di dalam qs 14.47-48 mengatakan tentang hari pembalasan dimana ada terjadi bumi yang baru dan langit yang baru.
Sedangkan dalam surah Huud. 106-108 mengatakan bahwa neraka dan surga umurnya selama ada bumi dan langit, kita semua TAHU bahwa bumi dan langit adalah FANA tidak kekal.

Alloh sedang mempermainkan para penyembahnya.

oglikom wrote:Di dalam qs 14.47-48 mengatakan tentang hari pembalasan dimana ada terjadi bumi yang baru dan langit yang baru.
Sedangkan dalam surah Huud. 106-108 mengatakan bahwa neraka dan surga umurnya selama ada bumi dan langit, kita semua TAHU bahwa bumi dan langit adalah FANA tidak kekal.

Alloh sedang mempermainkan para penyembahnya.

mas kokom sih g nangkap.. pan udah dijelasin

isaku wrote:

oglikom wrote:Di dalam qs 14.47-48 mengatakan tentang hari pembalasan dimana ada terjadi bumi yang baru dan langit yang baru.
Sedangkan dalam surah Huud. 106-108 mengatakan bahwa neraka dan surga umurnya selama ada bumi dan langit, kita semua TAHU bahwa bumi dan langit adalah FANA tidak kekal.

Alloh sedang mempermainkan para penyembahnya.

mas kokom sih g nangkap.. pan udah dijelasin

Tolong jelaskan sekali lagi dech...langit dan bumi termasuk makhluk Alloh SWT yang BAQA atau FANNA.??

oglikom wrote:Tolong jelaskan sekali lagi dech...langit dan bumi termasuk makhluk Alloh SWT yang BAQA atau FANNA.??

beneran kaga ngarti loe kom??? innalillahi, telah berpulang segumpal otak bcanda kom...
gini aja... comot tulisannya, bagian mana yg kaga ngarti???

padahal surga juga punya atas dan bawah ibarat langit dan bumi...dan 1 org islam dapat 1 surga yang seluas langit dan bumi selain itu pula ada ungkapan basa arab=

هذا دائم دوام السموات والأرض

“Ini kekal selama langit dan bumi ada.” maksud ungkapan ini adalah kekal selamanya..

as sama = segala sesuatu yang berada di atasmu dan menaungimu
al ardh = segala sesuatu sebagai tempat engkau berpijak

oglikom wrote:
kita semua TAHU bahwa bumi dan langit adalah FANA tidak kekal.

ketika ada penciptaan baru maka langit dan bumi menjadi KEKAL dalam konteks yang berbeda dengan pencipta.titik 0 dimulai ketika makhluk dibangkitkan.

pencipta = tiada berawal-tidak berakhir
surga-neraka (plus langit bumi yang baru) = berawal tapi tak berakhir

Al Baqarah 111 : Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani". Demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar".

ayat alkitab tidak pernah menyatakan adanya jaminan masuk sorga karena percaya kepada Yesus

barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
mereka yang mendengarnya, akan hidup.
barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya.
setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum;
Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan,
Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya.

Ayat-ayat tersebut punya pola pengandaian, banyak memakai kata 'barangsiapa' dan 'akan' artinya : KALAU anda percaya kepada Yesus, maka NANTI anda AKAN masuk sorga.

QS 11.108

wa-amma= dan adapun
alladzina= barang siapa yang
su'iduu= berbahagia
fafii= maka didalam
khaalidiina=mereka kekal
fihaa= didalamnya
maa= apa
daamati= selama ada
alssamaawaatu= langit
waal-ardhu= dan bumi
illa= kecuali
maa= apa
syaa-a= menghendaki
rabbuka= Tuhanmu
athaa-an= pemberian
ghayra= tidak
majdzuudzin= petus-putus

Dan adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain), sebagai karunia yang tiada putus-putusnya.

abu hanan wrote:padahal surga juga punya atas dan bawah ibarat langit dan bumi...dan 1 org islam dapat 1 surga yang seluas langit dan bumi selain itu pula ada ungkapan basa arab=

هذا دائم دوام السموات والأرض

“Ini kekal selama langit dan bumi ada.” maksud ungkapan ini adalah kekal selamanya..

as sama = segala sesuatu yang berada di atasmu dan menaungimu= LANGIT=ALSSAMAAWAATU
al ardh = segala sesuatu sebagai tempat engkau berpijak = BUMI= AL-ARDHU

oglikom wrote:
kita semua TAHU bahwa bumi dan langit adalah FANA tidak kekal.

ketika ada penciptaan baru maka langit dan bumi menjadi KEKAL dalam konteks yang berbeda dengan pencipta.titik 0 dimulai ketika makhluk dibangkitkan.

pencipta = tiada berawal-tidak berakhir
surga-neraka (plus langit bumi yang baru) = berawal tapi tak berakhir

Tidak ada dikatakan PENCIPTAAN dan tidak ada kata KIASAN.....orang Islam berusaha memperbaiki 'wahyu' Alloh SWT.
Kita semua tahu bahwa SURGA dan NERAKA adalah KEKAL sedangkan LANGIT dan BUMI adalah SEMENTARA.

Untuk di neraka Islam masih ada "penyelamatan bagi yang mempunyai Iman" ini masih bisa di terima bila dikatakan "SELAMA LANGIT DAN BUMI ADA" ayat 107, tapi yang kelihatan sebagai PENIPUAN dan PERMAINAN-NYA Alloh SWT ada pada ayat 108.
Karena GAMBARAN dan HARAPAN yang di ketahui semua orang untuk surga sudah PASTI kekal tidak ada kecuali-kecualian lagi.
Memang Alloh KHAIRUL MAKERIN.

oglikom wrote:Tidak ada dikatakan PENCIPTAAN dan tidak ada kata KIASAN.....orang Islam berusaha memperbaiki 'wahyu' Alloh SWT.

48. (Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit,
ada penciptaan baru setelah kiamat.

mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi,

ungkapan basa arab = “Ini kekal selama langit dan bumi ada.”

@Abu

Kita bisa lega bila Neraka yang harus didatangi hanya sementara walaupun harus merasakan sebagian tubuh kita hangus terbakar, seperti yang tertulis dalam:

Surah Maryam (19).71
Dan tidak ada seorangpun daripadamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

Dalam ayat ini kita bisa mengetahui bahwa semua orang Islam harus mendatangi Neraka dulu yang merupakan ketetapan dari Tuhan nya....

Tapi masih bisa menarik nafas lega setelah membaca kelanjutannya, pada:

Surah Maryam (19).72
Kemudian Kami akan menyelamatkan yang bertaqwa dan membiarkan orang-orang yang zalim didalam neraka dalam keadaan berlutut.

Namun bagi orang-orang zalim juga bisa bernafas lega bila membaca:
Surah Huud (11).106-107
Adapun orang-orang yang celaka, maka tempatnya didalam neraka, didalamnya mereka mengeluarkan nafas dan menariknya dengan (merintih).(107) Mereka kekal didalamnya selama ada langit dan bumi kecuali jika Rabbmu menghendaki yang (lain).

Orang zalim masih ada kesempatan bebas setelah Hari Akhir atau Kiamat, karena dikatakan hanya kekal selama ada langit dan bumi. Sedangkan kita tahu bahwa pengertian KIAMAT adalah langit dan bumi akan dihancurkan.

Intinya pada surah Huud.106-107 sangat mendukung 'kebenaran' dari hukuman dari Alloh untuk orang Islam pada surah Maryam.71-72.

TETAPI INI yang benar-benar celaka bagi mereka yang sudah dikeluarkan dari neraka dan dimasukkan kedalam surga Islam. Ternyata mengalami "keberuntungan" seperti mereka yang zalim.......yaitu menempati surga hanya seumur langit dan bumi.

Surah Huud (11).108
Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya didalam surga mereka kekal didalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain), sebagai karunia yang tiada putus-putusnya.

Yang bisa kita dapatkan dan menilai bahwa Alloh memang sedang mempermainkan "HARAPAN dan JAMINAN" orang Islam.

48. (Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, ada penciptaan baru setelah kiamat.

Pada ayat yang anda bawa untuk dalil "pembenaran" pada ayat 106-107 itu BISA.
Tetapi untuk ayat 108 JUSTRU semakin memperkuat TUDUHAN saya bahwa orang Islam yang berada didalam surga Islam akan mengalami nasib yang sama dengan mereka yang disebut pada surah Huud.106-107-108, karena ada di tulis "KECUALI JIKA RABBMU MENGHENDAKI YANG LAIN".

Kesimpulannya: Alloh SWT bukan PEMILIK surga dan neraka sebenarnya.

@Abu

Kita bisa lega bila Neraka yang harus didatangi hanya sementara walaupun harus merasakan sebagian tubuh kita hangus terbakar, seperti yang tertulis dalam:

Surah Maryam (19).71
Dan tidak ada seorangpun daripadamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

manusia non muslim tuh.....
19.66. Dan berkata manusia:: "Betulkah apabila aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?"
19.67. Dan tidakkah manusia itu memikirkan bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, sedang ia tidak ada sama sekali?
19.68. Demi Tuhanmu, sesungguhnya akan Kami bangkitkan mereka bersama syaitan, kemudian akan Kami datangkan mereka ke sekeliling Jahannam dengan berlutut.
19.69. Kemudian pasti akan Kami tarik dari tiap-tiap golongan siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah.
19.70. Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang seharusnya dimasukkan ke dalam neraka.
19.71. Dan tidak ada seorangpun dari padamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

silahkeun ditentukan,komunikasi yang 2 arah...kata ganti "mu" siapakah yang dikamsut?
muslim/kafir?

dan...........
apakah MENDATANGI itu berartri MASUK?

abu hanan wrote:

@Abu

Kita bisa lega bila Neraka yang harus didatangi hanya sementara walaupun harus merasakan sebagian tubuh kita hangus terbakar, seperti yang tertulis dalam:

Surah Maryam (19).71
Dan tidak ada seorangpun daripadamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

manusia non muslim tuh.....
19.66. Dan berkata manusia:: "Betulkah apabila aku telah mati, bahwa aku sungguh-sungguh akan dibangkitkan menjadi hidup kembali?"
19.67. Dan tidakkah manusia itu memikirkan bahwa sesungguhnya Kami telah menciptakannya dahulu, sedang ia tidak ada sama sekali?
19.68. Demi Tuhanmu, sesungguhnya akan Kami bangkitkan mereka bersama syaitan, kemudian akan Kami datangkan mereka ke sekeliling Jahannam dengan berlutut.
19.69. Kemudian pasti akan Kami tarik dari tiap-tiap golongan siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah.
19.70. Dan kemudian Kami sungguh lebih mengetahui orang-orang yang seharusnya dimasukkan ke dalam neraka.
19.71. Dan tidak ada seorangpun dari padamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan.

silahkeun ditentukan,komunikasi yang 2 arah...kata ganti "mu" siapakah yang dikamsut?
muslim/kafir?

dan...........
apakah MENDATANGI itu berartri MASUK?

"MU"= manusia.
Kecuali anda mau mengikuti pandangan non muslim bahwa Rabbmu bukan Tuhan semesta alam.

Mendatangi bisa masuk bisa tidak tapi BACA yat selanjutnya pasti otak kita akan bekerja semestinya.

abu hanan wrote:pencipta = tiada berawal-tidak berakhir
surga-neraka (plus langit bumi yang baru) = berawal tapi tak berakhir

tapi Quran menggunakan kata yg berbeda untuk pengertian kekal antara keduanya
Baqa dan Kholid... gmana mbah?

oglikom wrote:Kesimpulannya: Alloh SWT bukan PEMILIK surga dan neraka sebenarnya

baiklah kom... tak jelasin lagi...

oglikom wrote:Tolong jelaskan sekali lagi dech...langit dan bumi termasuk makhluk Alloh SWT yang BAQA atau FANNA.??

Baqa disifatkan sebagai kekekalan Allah SWT dan tidak kepada makhluk.

apa itu kekal? kekal adalah bertahan dalam waktu yang sangat lama sehingga waktunya tidak dapat didefinisikan.

Adapun kekekalan akhirat tidak menggunakan kata Baqa tetapi kholid

perbedaan ini yg sy jelaskan sebelumnya
Baqa ----- kekal absolut/mutlak
kholid ---- kekalnya makhluk
maksudnya dia akan bertahan dalam waktu yg sangat sangatsangatsangatsangatsangatsangatsangat lama
tapi kekekalan itu bukan karena sifatnya yg kekal namun hanya karena izin Allah SWT.

mangkanya menggunakan dua kata yg berbeda....
kata KECUALI JIKA RABBMU MENGHENDAKI YANG LAIN adalah mengkonfirmasi kekekalan jenis ini,

maka dari itu pula sy artikan kekal dalam limit waktu mendekati tak hingga.

isaku wrote:

oglikom wrote:Kesimpulannya: Alloh SWT bukan PEMILIK surga dan neraka sebenarnya

baiklah kom... tak jelasin lagi...

oglikom wrote:Tolong jelaskan sekali lagi dech...langit dan bumi termasuk makhluk Alloh SWT yang BAQA atau FANNA.??

Baqa disifatkan sebagai kekekalan Allah SWT dan tidak kepada makhluk.

apa itu kekal? kekal adalah bertahan dalam waktu yang sangat lama sehingga waktunya tidak dapat didefinisikan.

Adapun kekekalan akhirat tidak menggunakan kata Baqa tetapi kholid

perbedaan ini yg sy jelaskan sebelumnya
Baqa ----- kekal absolut/mutlak
kholid ---- kekalnya makhluk
maksudnya dia akan bertahan dalam waktu yg sangat sangatsangatsangatsangatsangatsangatsangat lama
tapi kekekalan itu bukan karena sifatnya yg kekal namun hanya karena izin Allah SWT.

mangkanya menggunakan dua kata yg berbeda....
kata KECUALI JIKA RABBMU MENGHENDAKI YANG LAIN adalah mengkonfirmasi kekekalan jenis ini,

maka dari itu pula sy artikan kekal dalam limit waktu mendekati tak hingga.

Seperti umur langit dan bumi mendekati tak terhingga ini karena hanya Tuhan yang tahu=TIDAK KEKAL.

oglikom wrote:Seperti umur langit dan bumi mendekati tak terhingga ini karena hanya Tuhan yang tahu=TIDAK KEKAL.

betul tidak kekal absolut.... tapi kekal dalam waktu yg tdk bisa definisikan...
menurut ente waktu yg paling palingpalingpalingpaling lama berapa?????? nah kekalnya lebih dari itu (dari waktu yg ente bisa itung)..... begitu maksud saya

isaku wrote:

oglikom wrote:Seperti umur langit dan bumi mendekati tak terhingga ini karena hanya Tuhan yang tahu=TIDAK KEKAL.

betul tidak kekal absolut.... tapi kekal dalam waktu yg tdk bisa definisikan...
menurut ente waktu yg paling palingpalingpalingpaling lama berapa?????? nah kekalnya lebih dari itu (dari waktu yg ente bisa itung)..... begitu maksud saya

Tetap tidak kekal dengan kata lain orang Islam masih bisa berbuat DOSA di "surga" milik Alloh yang tidak Kekal.

Alias Surga boongan.

oglikom wrote:

isaku wrote:

oglikom wrote:Seperti umur langit dan bumi mendekati tak terhingga ini karena hanya Tuhan yang tahu=TIDAK KEKAL.

betul tidak kekal absolut.... tapi kekal dalam waktu yg tdk bisa definisikan...
menurut ente waktu yg paling palingpalingpalingpaling lama berapa?????? nah kekalnya lebih dari itu (dari waktu yg ente bisa itung)..... begitu maksud saya

Tetap tidak kekal dengan kata lain orang Islam masih bisa berbuat DOSA di "surga" milik Alloh yang tidak Kekal.

Alias Surga boongan.

dosa???
jaka sembung bawa baskom
g nyambung kom....
kokom .... ente les basa endonesia dulu aje yee....

@Atas

Kekal= ABADI

Jika Alloh menghendaki lain selama langit dan bumi ada, berarti langit dan bumi akan tidak ada.
Maka orang Islam akan dikeluarkan dari SURGA ISLAM milik Alloh pada waktu hari kiamat dan antri masuk ke neroko yang asli.