bila ortu melarang anda mengenakan jilbab
Halaman 1 dari 1 • Share
bila ortu melarang anda mengenakan jilbab
Jilbab itu adalah pakaian yang menutup aurat wanita. Sehingga bila seorang wanita mengenakannya, maka kehormatannya terjaga dan martabatnya sebagai wanita terhormat menjadi jelas.
Sebaliknya, bila seorang wanita tidak menutup auratnya, maka pada hakikatnya dia telah mengobral kehormatannya untuk dilihat oleh orang lain yang sebenarnya tidak berhak.
Sayangnya pemahaman yang benar tentang jilbab itu telah ternodai oleh omong kosong para musuh Islam, sehingga yang muncul justru pemahaman sebaliknya. Bila ada wanita menutup aurat, lalu dianggap aliran garis keras, ekstrim, fanatik, teroris atau gerakan sempalan.
Secara tidak sadar, ummat Islam terpengaruh dengan kampanye yang menyudutkan Islam itu. Betapa banyak elemen umat Islam yang ikut-ikutan memusuhi bahkan melecehkan wanita yang menutup aurat. Padahal ketika seorang wanita menutup auratnya, wanita itu justru menunjukkan bahwa dirinya adalah seorang yang sopan, terhormat, punya martabat dan harga diri. Tubuhnya tidak akan diperlihatkan kepada siapa pun kecuali yang memang berhak melihatnya.
Seharusnya seorang ayah bila mendapati anak gadisnya melakukan itu merasa bangga. Dan umumnya ayah yang normal akan mendukung anaknya menjaga kesopanan dan kehormatan dirinya. Bukan sebaliknya, malah anti jilbab dan kerudung. Seolah dia ingin berkata kepada khalayak, “Mari sini lihatlah aurat anak gadisku ini, nikmatilah keelokan tubuhnya, siapa saja yang mau, bisa menikmatinya dengan gratis tidak usah bayar, ayo ayo ayo, siapa lagi-siapa lagi…gratis lihat aurat… gratis lihat tubuh wanita”.
Ayah model manakah yang rela dan tega melakukan hal itu ? Kecuali mereka yang secara moral telah sakit.
Tetapi mungkin juga sang ayah ini masih belum terlalu paham wawasan tentang Islam, sebab informasi dan kesan tentang Islam yang diterimanya selalu yang jelek-jelek. Hal itu bisa saja terjadi, sebab upaya musuh Islam memang mungkin sampai sejai\uh itu, dimana seorang muslim bisa menjadi sangat anti dengan agamanya. Lihatlah bagaimana musuh Islam telah berhasil membangung jaringan khusus untuk komunitas muslim yang benci dan sinis terhadap agamanya sendiri. Dan sebaliknya, setiap hari sibuk berkampanye untuk melecehkan ajaran agamanya dan memuja-muja kebebasan berpikir dan liberalisme.
Tapi ingatlah bahwa Allah SWT itu Maha Sempurna. Dia akan tetap terus menyempurnakan cahaya-Nya meski musuh-musuh-Nya ingin memadamkannya.
Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut mereka, tetapi Allah menyempurnakan cahaya-Nya, walau orang-orang kafir membencinya". (QS.Ash-Shaff : 8)
Anda sendiri tentu juga kebagian kewajiban untuk memberikan pencerahan kepada teman Anda itu. Sebab sikapnya melarang anak gadisnya pakai jilbab itu bukanlah sikap orang tua yang baik. Seharusnya dia justru bangga anaknya mau pakai jilbab. Sebab berapa banyak orang tua yang mengeluh atas ketidak-sopanan anak-anak gadis mereka serta pergaulan bebas yang terlanjur menjadi sebuah gaya hidup ABG.
Cobalah dekati teman Anda itu dan bicaralah dari hati ke hati. Sampaikan kepadanya bahwa dia harus bangga punya anak yang alim, tekut dan taat. Bukannya malah khawatir dan melarangnya memakai jilbab.
Tentu cara yang Anda gunakan haruslah tepat dan bijakasana serta jauh dari kesan menggurui. Jadikan teman Anda itu seperti seorang shahabat yang sedang mengalami masalah. Maka jadilah Anda sebagai solusi dari masalahnya.
Sebaliknya, bila seorang wanita tidak menutup auratnya, maka pada hakikatnya dia telah mengobral kehormatannya untuk dilihat oleh orang lain yang sebenarnya tidak berhak.
Sayangnya pemahaman yang benar tentang jilbab itu telah ternodai oleh omong kosong para musuh Islam, sehingga yang muncul justru pemahaman sebaliknya. Bila ada wanita menutup aurat, lalu dianggap aliran garis keras, ekstrim, fanatik, teroris atau gerakan sempalan.
Secara tidak sadar, ummat Islam terpengaruh dengan kampanye yang menyudutkan Islam itu. Betapa banyak elemen umat Islam yang ikut-ikutan memusuhi bahkan melecehkan wanita yang menutup aurat. Padahal ketika seorang wanita menutup auratnya, wanita itu justru menunjukkan bahwa dirinya adalah seorang yang sopan, terhormat, punya martabat dan harga diri. Tubuhnya tidak akan diperlihatkan kepada siapa pun kecuali yang memang berhak melihatnya.
Seharusnya seorang ayah bila mendapati anak gadisnya melakukan itu merasa bangga. Dan umumnya ayah yang normal akan mendukung anaknya menjaga kesopanan dan kehormatan dirinya. Bukan sebaliknya, malah anti jilbab dan kerudung. Seolah dia ingin berkata kepada khalayak, “Mari sini lihatlah aurat anak gadisku ini, nikmatilah keelokan tubuhnya, siapa saja yang mau, bisa menikmatinya dengan gratis tidak usah bayar, ayo ayo ayo, siapa lagi-siapa lagi…gratis lihat aurat… gratis lihat tubuh wanita”.
Ayah model manakah yang rela dan tega melakukan hal itu ? Kecuali mereka yang secara moral telah sakit.
Tetapi mungkin juga sang ayah ini masih belum terlalu paham wawasan tentang Islam, sebab informasi dan kesan tentang Islam yang diterimanya selalu yang jelek-jelek. Hal itu bisa saja terjadi, sebab upaya musuh Islam memang mungkin sampai sejai\uh itu, dimana seorang muslim bisa menjadi sangat anti dengan agamanya. Lihatlah bagaimana musuh Islam telah berhasil membangung jaringan khusus untuk komunitas muslim yang benci dan sinis terhadap agamanya sendiri. Dan sebaliknya, setiap hari sibuk berkampanye untuk melecehkan ajaran agamanya dan memuja-muja kebebasan berpikir dan liberalisme.
Tapi ingatlah bahwa Allah SWT itu Maha Sempurna. Dia akan tetap terus menyempurnakan cahaya-Nya meski musuh-musuh-Nya ingin memadamkannya.
Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut mereka, tetapi Allah menyempurnakan cahaya-Nya, walau orang-orang kafir membencinya". (QS.Ash-Shaff : 8)
Anda sendiri tentu juga kebagian kewajiban untuk memberikan pencerahan kepada teman Anda itu. Sebab sikapnya melarang anak gadisnya pakai jilbab itu bukanlah sikap orang tua yang baik. Seharusnya dia justru bangga anaknya mau pakai jilbab. Sebab berapa banyak orang tua yang mengeluh atas ketidak-sopanan anak-anak gadis mereka serta pergaulan bebas yang terlanjur menjadi sebuah gaya hidup ABG.
Cobalah dekati teman Anda itu dan bicaralah dari hati ke hati. Sampaikan kepadanya bahwa dia harus bangga punya anak yang alim, tekut dan taat. Bukannya malah khawatir dan melarangnya memakai jilbab.
Tentu cara yang Anda gunakan haruslah tepat dan bijakasana serta jauh dari kesan menggurui. Jadikan teman Anda itu seperti seorang shahabat yang sedang mengalami masalah. Maka jadilah Anda sebagai solusi dari masalahnya.
keroncong- KAPTEN
-
Age : 70
Posts : 4535
Kepercayaan : Islam
Location : di rumah saya
Join date : 09.11.11
Reputation : 67
Re: bila ortu melarang anda mengenakan jilbab
nice.. saya juga berjilbab dan saya merasa bangga dengan jilbab saya. karena jilbab melindungi saya dari niat buruk dan kejahatan seseorang.
tapi gini, jaman nie banyak orang yang bilang
> " saya belum mau berjilbab, karena saya akan menjilbab hati saya terlebih dahulu''
(saya : sampai kapan? bagaimana kalo besok mati?)
dan ada yang bilang juga
> " orang berjilbab belum tentu hatinya baik"
(saya : kamu bilang itu juga termasuk hati yang kotor karena berprasangka buruk)
> " orang berjilbab saat dia ada masalah/menutupi kesalahnnya"
(buat saya jilbab adalah pelindung sya, bila ada yang berlindung pada jilbab memang begitu seharusnya, tapi dengan catatan : harus memperbaiki sikap setelah berjilbab)
saya sangat sedih dengan anggapan sebagian besar para "perempuan" yang belum berjilbab mengetakan itu.
karena yang saya yakini, jilbab itu kewajiban yang diperuntukan bagi kaum hawa untuk melindungi dirinya dari kejahatan mata dan maksud jahat orang lain.
terlepas dari menjilbab hati. karena hati urusan diri manusia itu dengan Allah swt sang Pencipta.
karena setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
mohon pencerahan.. apakah saya sudah benar dengan anggapan sya diatas. dan kesedihan saya atas perkataan mereka yang enggan mengenakan jilbab dengan mengatakan hal itu.
" Aku berlindung kepada allah dari Godaan setan yang terkutuk, dengan menyebut Nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang."
tapi gini, jaman nie banyak orang yang bilang
> " saya belum mau berjilbab, karena saya akan menjilbab hati saya terlebih dahulu''
(saya : sampai kapan? bagaimana kalo besok mati?)
dan ada yang bilang juga
> " orang berjilbab belum tentu hatinya baik"
(saya : kamu bilang itu juga termasuk hati yang kotor karena berprasangka buruk)
> " orang berjilbab saat dia ada masalah/menutupi kesalahnnya"
(buat saya jilbab adalah pelindung sya, bila ada yang berlindung pada jilbab memang begitu seharusnya, tapi dengan catatan : harus memperbaiki sikap setelah berjilbab)
saya sangat sedih dengan anggapan sebagian besar para "perempuan" yang belum berjilbab mengetakan itu.
karena yang saya yakini, jilbab itu kewajiban yang diperuntukan bagi kaum hawa untuk melindungi dirinya dari kejahatan mata dan maksud jahat orang lain.
terlepas dari menjilbab hati. karena hati urusan diri manusia itu dengan Allah swt sang Pencipta.
karena setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
mohon pencerahan.. apakah saya sudah benar dengan anggapan sya diatas. dan kesedihan saya atas perkataan mereka yang enggan mengenakan jilbab dengan mengatakan hal itu.
" Aku berlindung kepada allah dari Godaan setan yang terkutuk, dengan menyebut Nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang."
Rurielunny- KOPRAL
-
Age : 33
Posts : 34
Kepercayaan : Islam
Location : Karawang
Join date : 11.07.12
Reputation : 4
Re: bila ortu melarang anda mengenakan jilbab
Rurielunny wrote:nice.. saya juga berjilbab dan saya merasa bangga dengan jilbab saya. karena jilbab melindungi saya dari niat buruk dan kejahatan seseorang.
tapi gini, jaman nie banyak orang yang bilang
> " saya belum mau berjilbab, karena saya akan menjilbab hati saya terlebih dahulu''
(saya : sampai kapan? bagaimana kalo besok mati?)
dan ada yang bilang juga
> " orang berjilbab belum tentu hatinya baik"
(saya : kamu bilang itu juga termasuk hati yang kotor karena berprasangka buruk)
> " orang berjilbab saat dia ada masalah/menutupi kesalahnnya"
(buat saya jilbab adalah pelindung sya, bila ada yang berlindung pada jilbab memang begitu seharusnya, tapi dengan catatan : harus memperbaiki sikap setelah berjilbab)
saya sangat sedih dengan anggapan sebagian besar para "perempuan" yang belum berjilbab mengetakan itu.
karena yang saya yakini, jilbab itu kewajiban yang diperuntukan bagi kaum hawa untuk melindungi dirinya dari kejahatan mata dan maksud jahat orang lain.
terlepas dari menjilbab hati. karena hati urusan diri manusia itu dengan Allah swt sang Pencipta.
karena setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
mohon pencerahan.. apakah saya sudah benar dengan anggapan sya diatas. dan kesedihan saya atas perkataan mereka yang enggan mengenakan jilbab dengan mengatakan hal itu.
" Aku berlindung kepada allah dari Godaan setan yang terkutuk, dengan menyebut Nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang."
musicman- LETNAN SATU
-
Posts : 2225
Kepercayaan : Islam
Join date : 07.10.11
Reputation : 124
Re: bila ortu melarang anda mengenakan jilbab
dibutuhkan muslimah model A seperti atas....Rurielunny wrote:nice.. saya juga berjilbab dan saya merasa bangga dengan jilbab saya. karena jilbab melindungi saya dari niat buruk dan kejahatan seseorang.
tapi gini, jaman nie banyak orang yang bilang
> " saya belum mau berjilbab, karena saya akan menjilbab hati saya terlebih dahulu''
(saya : sampai kapan? bagaimana kalo besok mati?)
dan ada yang bilang juga
> " orang berjilbab belum tentu hatinya baik"
(saya : kamu bilang itu juga termasuk hati yang kotor karena berprasangka buruk)
> " orang berjilbab saat dia ada masalah/menutupi kesalahnnya"
(buat saya jilbab adalah pelindung sya, bila ada yang berlindung pada jilbab memang begitu seharusnya, tapi dengan catatan : harus memperbaiki sikap setelah berjilbab)
saya sangat sedih dengan anggapan sebagian besar para "perempuan" yang belum berjilbab mengetakan itu.
karena yang saya yakini, jilbab itu kewajiban yang diperuntukan bagi kaum hawa untuk melindungi dirinya dari kejahatan mata dan maksud jahat orang lain.
terlepas dari menjilbab hati. karena hati urusan diri manusia itu dengan Allah swt sang Pencipta.
karena setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
mohon pencerahan.. apakah saya sudah benar dengan anggapan sya diatas. dan kesedihan saya atas perkataan mereka yang enggan mengenakan jilbab dengan mengatakan hal itu.
" Aku berlindung kepada allah dari Godaan setan yang terkutuk, dengan menyebut Nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang."
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Similar topics
» Bali : Siswi di larang mengenakan Jilbab
» warna jilbab
» jilbab muslimah
» bila Tommy.S,AHOK dan Jokowi capres.apa pilihan anda?
» [INI termasuk lagu enak NADAnya favoritku mungkin anda suka NADAnya][kalau yg untuk lagu rohani] Bila Roh Allah Ada - Bethany Nginden
» warna jilbab
» jilbab muslimah
» bila Tommy.S,AHOK dan Jokowi capres.apa pilihan anda?
» [INI termasuk lagu enak NADAnya favoritku mungkin anda suka NADAnya][kalau yg untuk lagu rohani] Bila Roh Allah Ada - Bethany Nginden
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik