Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Halaman 4 dari 21 • Share
Halaman 4 dari 21 • 1, 2, 3, 4, 5 ... 12 ... 21
apa yg terjadi pada tubuh yesus
First topic message reminder :
sorry gan dr sebelah cos kayaknya mnarik nih thread
http://murtadinkafirun.forumotion.net/t12552-mkb-apa-yang-terjadi-pada-tubuh-yesus
sorry gan dr sebelah cos kayaknya mnarik nih thread
http://murtadinkafirun.forumotion.net/t12552-mkb-apa-yang-terjadi-pada-tubuh-yesus
M.K.B wrote:Pengamatan yang cermat dari sudut pandang akal sehat data logika, menguakkan kemustahilan-kemustahilan lebih lanjut yang melekat pada episode-episode Penyaliban serta Kenaikan , seperti yang dikernukakan oleh orang-orang Kristen zaman sekarang.Sejauh yang berkaitan dengan kembalinya Yesus ke New World Translation.dalam tubuh manusianya, cukup banyak yang sudah dipaparkan. saya hanya ingin menambahkan tentang apa yang dapat terjadi pada tubuh Yesus apabila akhirnya naik [ke langit], jika memang beliau pernah.
Bila dihadang oleh pertanyaan apa yang terjadi pada tubuh Yesus Kristus, maka dikemukakan oleh beberapa orang Kristen bahwa beliau telah naik kepada Bapak-nya di sorga dan tubuh jasmani beliau terurai dan menghilang dalam cahaya. Hal ini menimbulkan pertanyaan fundamental. Jika kepergian Yesus dari tubuh manusianya memang harus terjadi dalam suatu peristiwa ledakan, mengapa hal itu tidak terjadi langsung pada saat kematian pertama beliau ?(jika memang dianggap mati waktu disalib)
Rujukan satu-satunya yang kita peroleh dalam Bibel mengenai kematian Yesus adalah ketika beliau masih tergantung di tiang salib dan dalam kata-kata Matius, ‘dia telah menyerahkan nyawanya’ (Matius 27:50). Rupanya, tidak ada yang terjadi kecuali keberangkatan ruh secara lembut meninggalkan tubuh. Apakah kita akan menganggap bahwa beliau tidak mati di tiang salib sama sekali, sebab bila beliau telah meninggalkan tubuh tersebut, harus terjadi ledakan dalam bentuk yang sama? Mengapa hal itu terjadi hanya pada kali kedua Yesus meninggalkan tubuhnya? Dalam kondisi demikian hanya ada dua kemungkinan yang terbuka lebih lanjut:Hal ini tidak didukung oleh fakta-fakta dan tidak pula mungkin, sebab hal itu akan mengarah pada jalan buntu, yakni mempercayai bahwa Yesus telah mati dua kali. Pertama di tiang salib dan kedua pada waktu Kenaikan.Yesus tidak secara kekal tertahan dalam tubuh manusia setelah ruhnya kembali ke dalam tubuh tersebut, dan selama kenaikannya dia membuang tubuh manusianya dan naik secara murni sebagai suatu ruh Tuhan.Hal ini tidak dapat diterima, sebab benar-benar menjijikkan dan bertentangan dengan kemuliaan serta keagungan sosok Tuhan.Beliau tetap tertahan dalam raga manusia seutuhnya.
Di sisi lain, kita memiliki sebuah sudut pandang akal sehat; Akan merupakan suatu kekeliruan apabila memahami kenaikan Yesus itu sebagai semacam perjalanan luar angkasa di masa lampau, dan surga merupakan sebuah tempat jauh di balik matahari, bulan dan galaksi-galaksi.’ Kebenaran tidak ada pada pilihan pertama maupun kedua.
Oleh karenanya, penyisipan kisah aneh semacam itu hanya dapat terdorong oleh dilema tak terpecahkan yang dihadapi orang-orang Kristen pada masa kelahiran agama Kristen.
Ketika Yesus hilang dari pandangan, secara alami pertanyaan yang timbul adalah, apa yang telah terjadi pada beliau. Orang-orang Kristen masa awal tidak dapat memecahkan kebingungan itu dengan cara menyatakan secara terbuka bahwa disebabkan Yesus belum pernah mati [sebelumnya] maka tidak ada permasalahan mengenai tubuh yang ditinggalkan dan tentang tubuhnya yang secara fakta telah pergi bersama beliau dalam perpindahan tersebut. Dengan cara ini masalah lenyapnya tubuh Yesus, dapat dipecahkan secara mudah. Namun, pengakuan seperti tersebut tidak mungkin dilakukan saat itu. Mereka yang berani mengaku bahwa Yesus terlihat [masih] hidup dan bergerak secara bertahap menjauh dari Judea akan menghadapi risiko disalahkan oleh Hukum Romawi sebagai kaki tangan kejahatan melarikan diri dari keadilan.
Berlindung di balik cerita sisipan seperti kenaikan Yesus ke sorga telah memberikan sebuah pilihan yang lebih aman, walau betapa pun anehnya pemikiran tersebut. Namun jelas hal itu pun akan merupakan suatu keterlibatan dalam kedustaan. Kita harus memberikan kehormatan pada kejujuran para murid awal [Yesus] yang dalam kondisi berbahaya demikian pun mereka tidak mencari perlindungan di balik pernyataan dusta. Segenap penulis Injil memilih tidak bersuara dalam masalah ini, daripada berlindung di balik tabir pernyataan-pernyataan keliru. Tidak diragukan lagi, mereka telah mengalami derita cemoohan dari para musuh mereka, tetapi mereka memilih menderita dalam bungkam.
Kebungkaman misterius pada pihak mereka yang mengetahui kisah nyata, tentu lebih bertanggung-jawab dalam menumbuhkan lebih besar bibit-bibit keraguan pada pikiran-pikiran warga Kristen dari generasi-generasi belakangan. Mereka tentu heran: mengapa, setelah ruh Yesus Kristus pergi, tidak ada disebutkan tentang tubuhnya yang tertinggal? Kemana perginya tubuh itu, dan apa yang telah terjadi pada tubuh tersebut? Mengapa ruh Kristus kembali kepada tubuh yang sama jika memang pemah dia tinggalkan? Pertanyaan vital akan tetap tidak terjawabkan ini menimbulkan pertanyaan-pertanyaan lain. Jika revival (hidup kembali) itu berarti kembali ke tubuh semula, maka akan mucul banyak pertanyaan :
1. Apa yang telah terjadi pada Yesus Kristus setelah masa pemenjaraannya yang kedua dalam kerangkeng tubuh manusia tersebut? Apakah beliau tetap terikat dalam tubuh itu, tidak pernah dilepaskan lagi ?
2. Di sisi lain, jika ruh Yesus sekali lagi keluar dari tubuh yang sama, maka apakah revival (hidup kembali) tersebut bersifat sementara ataukah permanen ?
3. Jika beliau tidak tetap terikat dalam tubuh itu, maka apa yang terjadi pada tubuh beliau sesudah kematian yang kedua ?
4. Di mana tubuh tersebut dikuburkan, dan apakah ada pernyataan tentang hal itu dalam arsip atau catatan manapun ?
Tampaknya pertanyaan-pertanyaan ini, kalau pun tidak timbul pada masa awal, pasti telah timbul pada abad-abad belakangan ketika upaya-upaya filosofis yang sungguhsungguh mengenai misteri Kristus dan segenap yang berkaitan dengan beliau disaksikan secara luas di kalangan para theolog Kristen. Tampak bahwa beberapa penulis tak bermoral mencoba keluar dari [benang kusut] itu dengan cara melakukan penyisipan pada 12 ayat terakhir dalam Injil Markus, dan secara dusta menisbahkan pada Markus pemyataan bahwa Yesus terakhir kali terlihat naik ke sorga dengan tubuh yang sama.
Penyisipan juga tidak mengecualikan Injil Lukas, di mana sisipan pintar kalimat "dan [dia] terangkat ke sorga" pada bab 24 ayat 51 memenuhi maksud para penyisip. Dengan cara demikian penyisipan itu telah menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan itu seluruhnya. Paling tidak sebuah misteri dogma Kristen telah terpecahkan. Namun, dengan imbalan apa? Dengan imbalan [rusaknya] fakta-fakta mulia mengenai sosok suci sejati Yesus Kristus. Fakta tentang Kristus telah dikorbankan di atas altar . Sejak saat itu, ajaran Kristen berlanjut semakin menjadi-jadi dan tidak terkendali dalam perjalanan perubahannya dari kenyataan-kenyataan menuju cerita khayal.
Kita mengetahui dengan pasti bahwa orang-orang Yahudi saat itu kesal dan geram tidak menemukan tubuh Yesus Kristus. Mereka ingin memastikan kematian Yesus dan untuk itu mereka membutuhkan bukti kematian yang dapat diterima secara universal, yakni, keberadaan tubuh mayat. Pengaduan mereka, yang ditujukan pada Pilatus, jelas memperlihatkan kegelisahan mereka tentang potensi lenyapnya tubuh tersebut.
Akan tetapi jawaban yang sebenarnya dan sederhana adalah, terletak pada fakta bahwa disebabkan Kristus saat itu tidak mati sebagaimana yang dipercayai, maka pertanyaan tentang tubuh yang hilang sama sekali tidak relevan, dan dalam menepati janjinya beliau harus pergi meninggalkan Judea untuk mencari domba-domba Bani Israil yang telah hilang. Jelas, beliau tidak dapat dilihat lagi.
Wassalam,
" EG "
BAKUL KOPI- LETNAN DUA
-
Age : 36
Posts : 757
Location : warkop
Join date : 07.10.11
Reputation : 3
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Orang_Pinggiran wrote:
Itu artinya penulis bodoh wed..
Melihat Tuhan naik ke sorga.
mbayangin aja kaga pernah, apalagi sampe ngeliat. itu hal yang dasyat wed, kalo kaga diceritain ya artinya penulis bodoh
si pemaksa itu yang OON
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
metheny wrote:Menurut saya sih tidak fifty-fifty...karena "kedudukan" Bapa menurut Injil malah simpang siur.
Ada ayat yg bilang "rumah" Bapa di sorga, tetapi ayat lain bilang Bapa ada di dalam diri Yesus. Keduanya tidak mungkin dipertemukan dan justru saling memperlemah masing2.
Jika sorga dan Yesus adalah dua "kedudukan" yang berbeda dan keduanya dianggap benar maka konsekuensinya paling tidak:
1. Ketika Bapa ada dlm diri Yesus, maka Bapa tidak berada di sorga.
2. Ketika Bapa ada di sorga, maka dlm diri Yesus tidak ada Bapa.
Nah, orang Kristen seringkali masa bodoh atau pura2 tidak tahu soal beginian. Yang ada cuman iman buta.
Roh yang ada di dalam tubuh manusia Yesus itu Roh Allah
Tahta Allah itu di sorga
Simpel
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:Orang_Pinggiran wrote:
Itu artinya penulis bodoh wed..
Melihat Tuhan naik ke sorga.
mbayangin aja kaga pernah, apalagi sampe ngeliat. itu hal yang dasyat wed, kalo kaga diceritain ya artinya penulis bodoh
si pemaksa itu yang OON
Sumpe lo itu lucu, berarti saking ngga pentingnya Yesus ya, sampe2 kaga diceritain kisah kenaikannya ke sorga
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Orang_Pinggiran wrote:
Sumpe lo itu lucu, berarti saking ngga pentingnya Yesus ya, sampe2 kaga diceritain kisah kenaikannya ke sorga
yang aneh itu kamu
mereka yang nulis, kok kamu yang sewot
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:Orang_Pinggiran wrote:
Sumpe lo itu lucu, berarti saking ngga pentingnya Yesus ya, sampe2 kaga diceritain kisah kenaikannya ke sorga
yang aneh itu kamu
mereka yang nulis, kok kamu yang sewot
Bukan sewot wed, ini masalah kebenaran, apakah tidak menuliskan hal penting bisa disebut benar??
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:
Roh yang ada di dalam tubuh manusia Yesus itu Roh Allah
Tahta Allah itu di sorga
Simpel
Simpel...tapi mengabaikan nalar sehat..
Allah sudah ada di dalam Yesus, ngapain harus ke sorga? Yang mau ditemui Yesus itu Allah atau tahta?
Lihat lagi:
P. Baru: Matius: 5
5:34 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah sekali-kali bersumpah, baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah,
5:35 maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi Yerusalem, karena Yerusalem adalah kota Raja Besar;
metheny- SpecialMember
-
Posts : 1263
Kepercayaan : Islam
Location : Jogja
Join date : 20.03.12
Reputation : 31
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Ini nyambung dengan PENDAPAT Muslim kalo NABI ISA DIANGKAT KELANGIT....bedanya cuman di MOMENT nya aja,,,
1. Kristen berpendapat Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT pas abis DIEKSEKUSI di tiang jemuran,
2. Muslim berpendapat kalo Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT sebelum dieksekusi...dengan cara pake STUNTMEN,,,terus Nabi Isa nya terbang ngawang ngawang kaya Gatotkaca,,,,,melalui lobang rumah, ketika lagi kongkow ama The Gang nya,
BEDA TIPIS doang,....he he he,...
1. Kristen berpendapat Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT pas abis DIEKSEKUSI di tiang jemuran,
2. Muslim berpendapat kalo Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT sebelum dieksekusi...dengan cara pake STUNTMEN,,,terus Nabi Isa nya terbang ngawang ngawang kaya Gatotkaca,,,,,melalui lobang rumah, ketika lagi kongkow ama The Gang nya,
BEDA TIPIS doang,....he he he,...
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
mang odoy wrote:Ini nyambung dengan PENDAPAT Muslim kalo NABI ISA DIANGKAT KELANGIT....bedanya cuman di MOMENT nya aja,,,
1. Kristen berpendapat Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT pas abis DIEKSEKUSI di tiang jemuran,
2. Muslim berpendapat kalo Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT sebelum dieksekusi...dengan cara pake STUNTMEN,,,terus Nabi Isa nya terbang ngawang ngawang kaya Gatotkaca,,,,,melalui lobang rumah, ketika lagi kongkow ama The Gang nya,
BEDA TIPIS doang,....he he he,...
ceritanya beda tipis, tapi jadi Tuhannya itu yang gokil
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
benarkah Yesus naik ke langit? pake apa?
Kontradiksi-kontradiksi berlangsung sampai berakhirnya
hikayat, oleh karena baik Yahya maupun Matius tidak
menyebutkan kenaikan Al Masih ke langit. Hanya Markus
dan Lukas yang membicarakannya
Bagi Markus (16, 19) Yesus "diangkat ke langit dan
duduk di kanan Tuhan." Waktunya pengangkatan itu dalam
hubungannya dengan kebangkitan tidak diterangkan, akan
tetapi perlu kita ingat bahwa akhir Injil Markus yang
mengandung kalimat-kalimat tersebut menurut R.P.
Rouguet tidak autentik, tetapi tambahan, walaupun
menurut Gereja kalimat-kalimat tersebut adalah Kanon.
Tinggal Lukas, satu-satunya pengarang Injil yang
menyebutkan hikayat Yesus naik ke langit (94, 51) dalam
satu teks yang tidak diperdebatkan, "Yesus berpisah
dari mereka, dan dinaikkan ke langit." Kejadian itu
diletakkan oleh Lukas pada akhir hikayat kebangkitan
Yesus dari kubur, dan penarnpakan dirinya kepada 11
sahabatnya. Perinci-perinci hikayat memberi kesan bahwa
kenaikan Yesus ke langit terjadi pada hari ia
dibangkitkan dari kubur.
Tetapi dalam Kisah Perbuatan Para Rasul, Lukas yang
dikira sebagai pengarangnya melukiskan (1, 2-3)
penampakan Yesus kepada para sahabat antara penyaliban
dan kenaikan ke langit sebagai berikut. "mereka itu
mempunyai bukti-bukti bahwa selama 40 hari Yesus
menampakkan diri kepada mereka dan berbicara dengan
mereka soal Kerajaan Tuhan." Paragraf dalam Kisah
Perbuatan Para Rasul adalah dasar untuk menentukan Hari
Besar Kristen, naiknya Al Masih ke langit, 40 hari
sesudah Paskah yang bersamaan dengan hari Kebangkitan
Yesus. Jadi hari Kenaikan Al Masih ditentukan dengan
menentang Injil Lukas. Tak ada teks Bibel lain yang
membenarkan penentuan hari tersebut.
Seorang Kristen akan merasa gelisah jika ia mengetahui
keadaan seperti tersebut, oleh karena kontradiksi yang
nyata. Terjemahan Ekumenik daripada Bibel, Perjanjian
Baru, mengakui fakta-fakta tersebut akan tetapi tidak
membicarakan kontradiksi, malahan merasa puas dengan
mengatakan bahwa 40 hari sangat berguna bagi Yesus
untuk menunaikan tugasnya.
Para ahli tafsir yang ingin menerangkan atau
menyesuaikan hal-hal yang tak dapat disesuaikan,
memberikan tafsiran-tafsiran yang aneh.
Ringkasan 4 Injil yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh
Sekolah Bibel di Yerusalem memuat penjelasan yang lucu
(jilid II halaman 451). Dalam buku tersebut, kata-kata
kenaikan (ascension) dikritik: "Sesungguhnya tak ada
kenaikan dalam artikata fisik oleh karena Tuhan itu tak
ada di atas dan tak ada di bawah." Kita tak dapat
menangkap arti kritik ini, sebab Lukas tak dapat
menerangkan hal tersebut dengan cara lain.
Di lain fihak, pengarang komentar tersebut merasakan
adanya "tipuan bahasa" dalam kalimat "Dalam Kisah
Perbuatan Rasul-rasul, diterangkan bahwa kenaikan Al
Masih terjadi 40 hari sesudah dibangkitkan dari kubur."
"Tipuan bahasa," dimaksudkan untuk menekankan bahwa
periode penampakan diri Yesus di bumi sudah selesai."
Tetapi pengarang komentar tersebut menambahkan dalam
Injil Lukas "kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu
malam Paskah, dan oleh karena pengarang Injil Lukas
tidak menyebutkan perbedaan waktu antara
kejadian-kejadian yang diriwayatkan, setelah kubur
diketemukan kosong, pagi hari kebangkitan," "bukankah
ini juga merupakan tipuan bahasa untuk memberikan waktu
luang antara beberapa penampakan Yesus?"
Rasa kesal yang timbul daripada interpretasi seperti
ini nampak jelas dalam karangan R.P. Rouguet yang
membedakan dua macam kenaikan ke langit. "Kenaikan
Yesus ke langit, dilihat dari pandangan Yesus, terjadi
pada waktu yang sama dengan kebangkitannya dari kubur,
akan tetapi dilihat dari pandangan para murid-muridnya,
hal tersebut hanya terjadi setelah Yesus tidak lagi
menampakkan diri kepada mereka, agar Ruhul Kudus dapat
diutus kepada mereka dan agar zaman Gereja dapat
mulai."
Bagi pembaca yang kurang dapat merasakan kerumitan
pembahasan teologi dalam argumentasi di atas, atau
tidak punya dasar pengetahuan tentang Bibel, pengarang
menyampaikan peringatan umum terhadap permainan bahasa
yang bersifat apologetik.
"Di sini, sebagaimana dalam kasus-kasus serupa,
persoalan tidak akan dapat dipecahkan kecuali jika
orang memahami secara harafiah dan material segala yang
tersebut dalam Injil, dengan melupakan arti
keagamaannya. Kita tidak menafsirkan fakta-fakta dengan
simbol-simbol yang tidak konsisten, tetapi kita mencari
maksud teologi daripada mereka yang mengungkapkan
rahasia kepada kita dalam meriwayatkan fakta-fakta,
dalam alamat-alamat yang sesuai dengan sifat jiwa yang
condong kepada godaan-godaan badaniyah.
hikayat, oleh karena baik Yahya maupun Matius tidak
menyebutkan kenaikan Al Masih ke langit. Hanya Markus
dan Lukas yang membicarakannya
Bagi Markus (16, 19) Yesus "diangkat ke langit dan
duduk di kanan Tuhan." Waktunya pengangkatan itu dalam
hubungannya dengan kebangkitan tidak diterangkan, akan
tetapi perlu kita ingat bahwa akhir Injil Markus yang
mengandung kalimat-kalimat tersebut menurut R.P.
Rouguet tidak autentik, tetapi tambahan, walaupun
menurut Gereja kalimat-kalimat tersebut adalah Kanon.
Tinggal Lukas, satu-satunya pengarang Injil yang
menyebutkan hikayat Yesus naik ke langit (94, 51) dalam
satu teks yang tidak diperdebatkan, "Yesus berpisah
dari mereka, dan dinaikkan ke langit." Kejadian itu
diletakkan oleh Lukas pada akhir hikayat kebangkitan
Yesus dari kubur, dan penarnpakan dirinya kepada 11
sahabatnya. Perinci-perinci hikayat memberi kesan bahwa
kenaikan Yesus ke langit terjadi pada hari ia
dibangkitkan dari kubur.
Tetapi dalam Kisah Perbuatan Para Rasul, Lukas yang
dikira sebagai pengarangnya melukiskan (1, 2-3)
penampakan Yesus kepada para sahabat antara penyaliban
dan kenaikan ke langit sebagai berikut. "mereka itu
mempunyai bukti-bukti bahwa selama 40 hari Yesus
menampakkan diri kepada mereka dan berbicara dengan
mereka soal Kerajaan Tuhan." Paragraf dalam Kisah
Perbuatan Para Rasul adalah dasar untuk menentukan Hari
Besar Kristen, naiknya Al Masih ke langit, 40 hari
sesudah Paskah yang bersamaan dengan hari Kebangkitan
Yesus. Jadi hari Kenaikan Al Masih ditentukan dengan
menentang Injil Lukas. Tak ada teks Bibel lain yang
membenarkan penentuan hari tersebut.
Seorang Kristen akan merasa gelisah jika ia mengetahui
keadaan seperti tersebut, oleh karena kontradiksi yang
nyata. Terjemahan Ekumenik daripada Bibel, Perjanjian
Baru, mengakui fakta-fakta tersebut akan tetapi tidak
membicarakan kontradiksi, malahan merasa puas dengan
mengatakan bahwa 40 hari sangat berguna bagi Yesus
untuk menunaikan tugasnya.
Para ahli tafsir yang ingin menerangkan atau
menyesuaikan hal-hal yang tak dapat disesuaikan,
memberikan tafsiran-tafsiran yang aneh.
Ringkasan 4 Injil yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh
Sekolah Bibel di Yerusalem memuat penjelasan yang lucu
(jilid II halaman 451). Dalam buku tersebut, kata-kata
kenaikan (ascension) dikritik: "Sesungguhnya tak ada
kenaikan dalam artikata fisik oleh karena Tuhan itu tak
ada di atas dan tak ada di bawah." Kita tak dapat
menangkap arti kritik ini, sebab Lukas tak dapat
menerangkan hal tersebut dengan cara lain.
Di lain fihak, pengarang komentar tersebut merasakan
adanya "tipuan bahasa" dalam kalimat "Dalam Kisah
Perbuatan Rasul-rasul, diterangkan bahwa kenaikan Al
Masih terjadi 40 hari sesudah dibangkitkan dari kubur."
"Tipuan bahasa," dimaksudkan untuk menekankan bahwa
periode penampakan diri Yesus di bumi sudah selesai."
Tetapi pengarang komentar tersebut menambahkan dalam
Injil Lukas "kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu
malam Paskah, dan oleh karena pengarang Injil Lukas
tidak menyebutkan perbedaan waktu antara
kejadian-kejadian yang diriwayatkan, setelah kubur
diketemukan kosong, pagi hari kebangkitan," "bukankah
ini juga merupakan tipuan bahasa untuk memberikan waktu
luang antara beberapa penampakan Yesus?"
Rasa kesal yang timbul daripada interpretasi seperti
ini nampak jelas dalam karangan R.P. Rouguet yang
membedakan dua macam kenaikan ke langit. "Kenaikan
Yesus ke langit, dilihat dari pandangan Yesus, terjadi
pada waktu yang sama dengan kebangkitannya dari kubur,
akan tetapi dilihat dari pandangan para murid-muridnya,
hal tersebut hanya terjadi setelah Yesus tidak lagi
menampakkan diri kepada mereka, agar Ruhul Kudus dapat
diutus kepada mereka dan agar zaman Gereja dapat
mulai."
Bagi pembaca yang kurang dapat merasakan kerumitan
pembahasan teologi dalam argumentasi di atas, atau
tidak punya dasar pengetahuan tentang Bibel, pengarang
menyampaikan peringatan umum terhadap permainan bahasa
yang bersifat apologetik.
"Di sini, sebagaimana dalam kasus-kasus serupa,
persoalan tidak akan dapat dipecahkan kecuali jika
orang memahami secara harafiah dan material segala yang
tersebut dalam Injil, dengan melupakan arti
keagamaannya. Kita tidak menafsirkan fakta-fakta dengan
simbol-simbol yang tidak konsisten, tetapi kita mencari
maksud teologi daripada mereka yang mengungkapkan
rahasia kepada kita dalam meriwayatkan fakta-fakta,
dalam alamat-alamat yang sesuai dengan sifat jiwa yang
condong kepada godaan-godaan badaniyah.
keroncong- KAPTEN
-
Age : 70
Posts : 4535
Kepercayaan : Islam
Location : di rumah saya
Join date : 09.11.11
Reputation : 67
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Yesus naik/terangkat ke sorga tidak pada hari H kebangkitan-Nya (hari ke 3), tetapi 40 hari kemudian di dekat Betania, semua murid-murid-Nya ada di situ dan menyaksikan peristiwanya..
naik apa?
tidak naik apa-apa..
lha wong ketika berjalan di atas air juga tak butuh perahu atau pelampung
naik apa?
tidak naik apa-apa..
lha wong ketika berjalan di atas air juga tak butuh perahu atau pelampung
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Orang_Pinggiran wrote:
Bukan sewot wed, ini masalah kebenaran, apakah tidak menuliskan hal penting bisa disebut benar??
bukanya sudah diberi catatan akhir
bahwa kalau semua tanda dituliskan, dunia ini tidak cukup memuat kitab-kitabnya
(Yohanes 21:24-25)
masih sewot?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
metheny wrote:
Simpel...tapi mengabaikan nalar sehat..
Allah sudah ada di dalam Yesus, ngapain harus ke sorga? Yang mau ditemui Yesus itu Allah atau tahta?
Lihat lagi:
P. Baru: Matius: 5
5:34 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah sekali-kali bersumpah, baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah,
5:35 maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi Yerusalem, karena Yerusalem adalah kota Raja Besar;
roh kita ada di dalam tubuh kita
tetapi tempat kita di bumi
masih mbingungi?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
mang odoy wrote:Ini nyambung dengan PENDAPAT Muslim kalo NABI ISA DIANGKAT KELANGIT....bedanya cuman di MOMENT nya aja,,,
1. Kristen berpendapat Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT pas abis DIEKSEKUSI di tiang jemuran,
2. Muslim berpendapat kalo Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT sebelum dieksekusi...dengan cara pake STUNTMEN,,,terus Nabi Isa nya terbang ngawang ngawang kaya Gatotkaca,,,,,melalui lobang rumah, ketika lagi kongkow ama The Gang nya,
BEDA TIPIS doang,....he he he,...
1. kengawuran nyata: naik/terangkat ke sorga 40 hari setelah kebangkitan (pada hari ke 3)
2. sebelum/sesudah ekskusi: quranmu sama BUNTUnya
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Orang_Pinggiran wrote:
ceritanya beda tipis, tapi jadi Tuhannya itu yang gokil
nyontek sekenanya
maka berujung pada kebuntuan..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:mang odoy wrote:Ini nyambung dengan PENDAPAT Muslim kalo NABI ISA DIANGKAT KELANGIT....bedanya cuman di MOMENT nya aja,,,
1. Kristen berpendapat Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT pas abis DIEKSEKUSI di tiang jemuran,
2. Muslim berpendapat kalo Yesus/Nabi Isa NAIK KE LANGIT sebelum dieksekusi...dengan cara pake STUNTMEN,,,terus Nabi Isa nya terbang ngawang ngawang kaya Gatotkaca,,,,,melalui lobang rumah, ketika lagi kongkow ama The Gang nya,
BEDA TIPIS doang,....he he he,...
1. kengawuran nyata: naik/terangkat ke sorga 40 hari setelah kebangkitan (pada hari ke 3)
2. sebelum/sesudah ekskusi: quranmu sama BUNTUnya
he he he...semua masalah diatas,,,,DIBAHAS TERPISAH....panteng terus aja,,,yang jelas gak ada tuh YESUS aka NABI ISA,,,,terbang ngawang ngawang kaya GATOTKACA..
Versi Muslim Mayoritas maupun Kristen,.,,,,,BOKIS semuahnyah....!!
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:Orang_Pinggiran wrote:
Bukan sewot wed, ini masalah kebenaran, apakah tidak menuliskan hal penting bisa disebut benar??
bukanya sudah diberi catatan akhir
bahwa kalau semua tanda dituliskan, dunia ini tidak cukup memuat kitab-kitabnya
(Yohanes 21:24-25)
masih sewot?
Apa berarti hal penting juga ga perlu dicatat Wed?
Orang_Pinggiran- LETNAN SATU
-
Posts : 1862
Kepercayaan : Islam
Location : Jawa Tengah
Join date : 12.03.12
Reputation : 18
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
mang odoy wrote:
he he he...semua masalah diatas,,,,DIBAHAS TERPISAH....panteng terus aja,,,yang jelas gak ada tuh YESUS aka NABI ISA,,,,terbang ngawang ngawang kaya GATOTKACA..
Versi Muslim Mayoritas maupun Kristen,.,,,,,BOKIS semuahnyah....!!
dah..
ngacir lagi sono!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Orang_Pinggiran wrote:
Apa berarti hal penting juga ga perlu dicatat Wed?
semua tanda penting
tetapi kalau semua dituliskan, dunia tak cukup menampung kitab-kiabnya
masih sewot?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:mang odoy wrote:
he he he...semua masalah diatas,,,,DIBAHAS TERPISAH....panteng terus aja,,,yang jelas gak ada tuh YESUS aka NABI ISA,,,,terbang ngawang ngawang kaya GATOTKACA..
Versi Muslim Mayoritas maupun Kristen,.,,,,,BOKIS semuahnyah....!!
dah..
ngacir lagi sono!
NGATAIN orang "ngacir"...sebagai tanda keputus asaan...debat modal IMAN KENTUT doang,,,,dikasih bukti ilmiah,,,,ngelesnya ke IMAN lagiii,,,,payahhh pendeta macam gini,,,gimana mau bikin MURTAD Muslim Intelek kalo gini modelnya,,,,rugi dah Gereja punya petinggi macem lu wed....he he he..
Gw tunggu lu dimari..
https://laskarislam.indonesianforum.net/t1284-benarkah-nabi-isa-diganti-dengan-stuntmen-debat-version
Biar pembaca tau...MODAL apa lu kongkow dimari...
Terakhir diubah oleh mang odoy tanggal Sun Apr 15, 2012 4:10 am, total 1 kali diubah
mang odoy- KAPTEN
- Posts : 4233
Kepercayaan : Islam
Join date : 11.10.11
Reputation : 86
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
SEGOROWEDI wrote:Yesus naik/terangkat ke sorga tidak pada hari H kebangkitan-Nya (hari ke 3), tetapi 40 hari kemudian di dekat Betania, semua murid-murid-Nya ada di situ dan menyaksikan peristiwanya..
naik apa?
tidak naik apa-apa..
lha wong ketika berjalan di atas air juga tak butuh perahu atau pelampung
wow......pasti ada trik sulapnya tuh.....pasti pake alat, kayak David copperfield.
atau mungkin terbang pake sayap dan lingkaran di atas kepala, seperti saat Son GoKu pergi ke raja akherat.
berjalan di atas air? pasti juga ada tricknya tuh......kata pak Tung Diesem Waringin di audiobooknya sales magic.....orang lain bisa koq jalan di atas air, nggak pake perahu atau pelampung...... caranya? cari tahu di mana letak batunya.......biar nggak tenggelam...
keroncong- KAPTEN
-
Age : 70
Posts : 4535
Kepercayaan : Islam
Location : di rumah saya
Join date : 09.11.11
Reputation : 67
benarkah Yesus naik ke langit? pake apa?
ichreza wrote:Kontradiksi-kontradiksi berlangsung sampai berakhirnya
hikayat, oleh karena baik Yahya maupun Matius tidak
menyebutkan kenaikan Al Masih ke langit. Hanya Markus
dan Lukas yang membicarakannya
Bagi Markus (16, 19) Yesus "diangkat ke langit dan
duduk di kanan Tuhan." Waktunya pengangkatan itu dalam
hubungannya dengan kebangkitan tidak diterangkan, akan
tetapi perlu kita ingat bahwa akhir Injil Markus yang
mengandung kalimat-kalimat tersebut menurut R.P.
Rouguet tidak autentik, tetapi tambahan, walaupun
menurut Gereja kalimat-kalimat tersebut adalah Kanon.
Tinggal Lukas, satu-satunya pengarang Injil yang
menyebutkan hikayat Yesus naik ke langit (94, 51) dalam
satu teks yang tidak diperdebatkan, "Yesus berpisah
dari mereka, dan dinaikkan ke langit." Kejadian itu
diletakkan oleh Lukas pada akhir hikayat kebangkitan
Yesus dari kubur, dan penarnpakan dirinya kepada 11
sahabatnya. Perinci-perinci hikayat memberi kesan bahwa
kenaikan Yesus ke langit terjadi pada hari ia
dibangkitkan dari kubur.
Tetapi dalam Kisah Perbuatan Para Rasul, Lukas yang
dikira sebagai pengarangnya melukiskan (1, 2-3)
penampakan Yesus kepada para sahabat antara penyaliban
dan kenaikan ke langit sebagai berikut. "mereka itu
mempunyai bukti-bukti bahwa selama 40 hari Yesus
menampakkan diri kepada mereka dan berbicara dengan
mereka soal Kerajaan Tuhan." Paragraf dalam Kisah
Perbuatan Para Rasul adalah dasar untuk menentukan Hari
Besar Kristen, naiknya Al Masih ke langit, 40 hari
sesudah Paskah yang bersamaan dengan hari Kebangkitan
Yesus. Jadi hari Kenaikan Al Masih ditentukan dengan
menentang Injil Lukas. Tak ada teks Bibel lain yang
membenarkan penentuan hari tersebut.
Seorang Kristen akan merasa gelisah jika ia mengetahui
keadaan seperti tersebut, oleh karena kontradiksi yang
nyata. Terjemahan Ekumenik daripada Bibel, Perjanjian
Baru, mengakui fakta-fakta tersebut akan tetapi tidak
membicarakan kontradiksi, malahan merasa puas dengan
mengatakan bahwa 40 hari sangat berguna bagi Yesus
untuk menunaikan tugasnya.
Para ahli tafsir yang ingin menerangkan atau
menyesuaikan hal-hal yang tak dapat disesuaikan,
memberikan tafsiran-tafsiran yang aneh.
Ringkasan 4 Injil yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh
Sekolah Bibel di Yerusalem memuat penjelasan yang lucu
(jilid II halaman 451). Dalam buku tersebut, kata-kata
kenaikan (ascension) dikritik: "Sesungguhnya tak ada
kenaikan dalam artikata fisik oleh karena Tuhan itu tak
ada di atas dan tak ada di bawah." Kita tak dapat
menangkap arti kritik ini, sebab Lukas tak dapat
menerangkan hal tersebut dengan cara lain.
Di lain fihak, pengarang komentar tersebut merasakan
adanya "tipuan bahasa" dalam kalimat "Dalam Kisah
Perbuatan Rasul-rasul, diterangkan bahwa kenaikan Al
Masih terjadi 40 hari sesudah dibangkitkan dari kubur."
"Tipuan bahasa," dimaksudkan untuk menekankan bahwa
periode penampakan diri Yesus di bumi sudah selesai."
Tetapi pengarang komentar tersebut menambahkan dalam
Injil Lukas "kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu
malam Paskah, dan oleh karena pengarang Injil Lukas
tidak menyebutkan perbedaan waktu antara
kejadian-kejadian yang diriwayatkan, setelah kubur
diketemukan kosong, pagi hari kebangkitan," "bukankah
ini juga merupakan tipuan bahasa untuk memberikan waktu
luang antara beberapa penampakan Yesus?"
Rasa kesal yang timbul daripada interpretasi seperti
ini nampak jelas dalam karangan R.P. Rouguet yang
membedakan dua macam kenaikan ke langit. "Kenaikan
Yesus ke langit, dilihat dari pandangan Yesus, terjadi
pada waktu yang sama dengan kebangkitannya dari kubur,
akan tetapi dilihat dari pandangan para murid-muridnya,
hal tersebut hanya terjadi setelah Yesus tidak lagi
menampakkan diri kepada mereka, agar Ruhul Kudus dapat
diutus kepada mereka dan agar zaman Gereja dapat
mulai."
Bagi pembaca yang kurang dapat merasakan kerumitan
pembahasan teologi dalam argumentasi di atas, atau
tidak punya dasar pengetahuan tentang Bibel, pengarang
menyampaikan peringatan umum terhadap permainan bahasa
yang bersifat apologetik.
"Di sini, sebagaimana dalam kasus-kasus serupa,
persoalan tidak akan dapat dipecahkan kecuali jika
orang memahami secara harafiah dan material segala yang
tersebut dalam Injil, dengan melupakan arti
keagamaannya. Kita tidak menafsirkan fakta-fakta dengan
simbol-simbol yang tidak konsisten, tetapi kita mencari
maksud teologi daripada mereka yang mengungkapkan
rahasia kepada kita dalam meriwayatkan fakta-fakta,
dalam alamat-alamat yang sesuai dengan sifat jiwa yang
condong kepada godaan-godaan badaniyah.
MEMANG BENAR SOAL KENAIKAN TUHAN YESUS TIDAK DICATAT OLEH INJIL MATIUS DAN YOHANES TETAPI BAGAIMANA DENGAN BERITA KEBANGKITANNYA??? YANG DIBERITAKAN OLEH KEEMPAT INJIL; JADI KELIHATANNYA MOMEN YANG DIANGGAP PENTING OLEH PARA PENULIS INJIL DAN YANG TIDAK BISA DILEWATKAN ADALAH MASALAH KEBANGKITANNYA SEDANGKAN MASALAH KENAIKAN TUHAN YESUS HANYA DITULIS OLEH MARKUS DAN LUKAS UNTUK MENGHINDARI ADANYA OVERLAPPING YANG BERLEBIHAN KARENA PADA WAKTU KENAIKAN TUHAN YESUS PALING TIDAK MURID2NYA MENYAKSIKAN HAL ITU ATAU BAHKAN BANYAK ORANG DI DAERAH BETANIAYANG MENYAKSIKANNYA.
SATU HAL YANG PERLU DIGARISBAWAHI BAHWA KENAIKAN YESUS TIDAK MENGGUNAKAN APA2 SEBAGAIMANA YANG DICATAT DALAM:
Mar 16:19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
Luk 24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.
Act 1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Act 1:9 Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.
JADI YESUS NAIK KE SURGA TANPA MENGGUNAKAN KENDARAAN APA2
barabasmurtad77- SERSAN SATU
- Posts : 197
Join date : 24.11.11
Reputation : 2
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
maaf pak murtad..terpaksa sayah edit huruf2nyah...mengurangi estetika dan mengurangi nilai seni menulis dan membaca.barabasmurtad77 wrote:ichreza wrote:Kontradiksi-kontradiksi berlangsung sampai berakhirnya
hikayat, oleh karena baik Yahya maupun Matius tidak
menyebutkan kenaikan Al Masih ke langit. Hanya Markus
dan Lukas yang membicarakannya
Bagi Markus (16, 19) Yesus "diangkat ke langit dan
duduk di kanan Tuhan." Waktunya pengangkatan itu dalam
hubungannya dengan kebangkitan tidak diterangkan, akan
tetapi perlu kita ingat bahwa akhir Injil Markus yang
mengandung kalimat-kalimat tersebut menurut R.P.
Rouguet tidak autentik, tetapi tambahan, walaupun
menurut Gereja kalimat-kalimat tersebut adalah Kanon.
Tinggal Lukas, satu-satunya pengarang Injil yang
menyebutkan hikayat Yesus naik ke langit (94, 51) dalam
satu teks yang tidak diperdebatkan, "Yesus berpisah
dari mereka, dan dinaikkan ke langit." Kejadian itu
diletakkan oleh Lukas pada akhir hikayat kebangkitan
Yesus dari kubur, dan penarnpakan dirinya kepada 11
sahabatnya. Perinci-perinci hikayat memberi kesan bahwa
kenaikan Yesus ke langit terjadi pada hari ia
dibangkitkan dari kubur.
Tetapi dalam Kisah Perbuatan Para Rasul, Lukas yang
dikira sebagai pengarangnya melukiskan (1, 2-3)
penampakan Yesus kepada para sahabat antara penyaliban
dan kenaikan ke langit sebagai berikut. "mereka itu
mempunyai bukti-bukti bahwa selama 40 hari Yesus
menampakkan diri kepada mereka dan berbicara dengan
mereka soal Kerajaan Tuhan." Paragraf dalam Kisah
Perbuatan Para Rasul adalah dasar untuk menentukan Hari
Besar Kristen, naiknya Al Masih ke langit, 40 hari
sesudah Paskah yang bersamaan dengan hari Kebangkitan
Yesus. Jadi hari Kenaikan Al Masih ditentukan dengan
menentang Injil Lukas. Tak ada teks Bibel lain yang
membenarkan penentuan hari tersebut.
Seorang Kristen akan merasa gelisah jika ia mengetahui
keadaan seperti tersebut, oleh karena kontradiksi yang
nyata. Terjemahan Ekumenik daripada Bibel, Perjanjian
Baru, mengakui fakta-fakta tersebut akan tetapi tidak
membicarakan kontradiksi, malahan merasa puas dengan
mengatakan bahwa 40 hari sangat berguna bagi Yesus
untuk menunaikan tugasnya.
Para ahli tafsir yang ingin menerangkan atau
menyesuaikan hal-hal yang tak dapat disesuaikan,
memberikan tafsiran-tafsiran yang aneh.
Ringkasan 4 Injil yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh
Sekolah Bibel di Yerusalem memuat penjelasan yang lucu
(jilid II halaman 451). Dalam buku tersebut, kata-kata
kenaikan (ascension) dikritik: "Sesungguhnya tak ada
kenaikan dalam artikata fisik oleh karena Tuhan itu tak
ada di atas dan tak ada di bawah." Kita tak dapat
menangkap arti kritik ini, sebab Lukas tak dapat
menerangkan hal tersebut dengan cara lain.
Di lain fihak, pengarang komentar tersebut merasakan
adanya "tipuan bahasa" dalam kalimat "Dalam Kisah
Perbuatan Rasul-rasul, diterangkan bahwa kenaikan Al
Masih terjadi 40 hari sesudah dibangkitkan dari kubur."
"Tipuan bahasa," dimaksudkan untuk menekankan bahwa
periode penampakan diri Yesus di bumi sudah selesai."
Tetapi pengarang komentar tersebut menambahkan dalam
Injil Lukas "kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu
malam Paskah, dan oleh karena pengarang Injil Lukas
tidak menyebutkan perbedaan waktu antara
kejadian-kejadian yang diriwayatkan, setelah kubur
diketemukan kosong, pagi hari kebangkitan," "bukankah
ini juga merupakan tipuan bahasa untuk memberikan waktu
luang antara beberapa penampakan Yesus?"
Rasa kesal yang timbul daripada interpretasi seperti
ini nampak jelas dalam karangan R.P. Rouguet yang
membedakan dua macam kenaikan ke langit. "Kenaikan
Yesus ke langit, dilihat dari pandangan Yesus, terjadi
pada waktu yang sama dengan kebangkitannya dari kubur,
akan tetapi dilihat dari pandangan para murid-muridnya,
hal tersebut hanya terjadi setelah Yesus tidak lagi
menampakkan diri kepada mereka, agar Ruhul Kudus dapat
diutus kepada mereka dan agar zaman Gereja dapat
mulai."
Bagi pembaca yang kurang dapat merasakan kerumitan
pembahasan teologi dalam argumentasi di atas, atau
tidak punya dasar pengetahuan tentang Bibel, pengarang
menyampaikan peringatan umum terhadap permainan bahasa
yang bersifat apologetik.
"Di sini, sebagaimana dalam kasus-kasus serupa,
persoalan tidak akan dapat dipecahkan kecuali jika
orang memahami secara harafiah dan material segala yang
tersebut dalam Injil, dengan melupakan arti
keagamaannya. Kita tidak menafsirkan fakta-fakta dengan
simbol-simbol yang tidak konsisten, tetapi kita mencari
maksud teologi daripada mereka yang mengungkapkan
rahasia kepada kita dalam meriwayatkan fakta-fakta,
dalam alamat-alamat yang sesuai dengan sifat jiwa yang
condong kepada godaan-godaan badaniyah.
MEMANG BENAR SOAL KENAIKAN TUHAN YESUS TIDAK DICATAT OLEH INJIL MATIUS DAN YOHANES TETAPI BAGAIMANA DENGAN BERITA KEBANGKITANNYA??? YANG DIBERITAKAN OLEH KEEMPAT INJIL; JADI KELIHATANNYA MOMEN YANG DIANGGAP PENTING OLEH PARA PENULIS INJIL DAN YANG TIDAK BISA DILEWATKAN ADALAH MASALAH KEBANGKITANNYA SEDANGKAN MASALAH KENAIKAN TUHAN YESUS HANYA DITULIS OLEH MARKUS DAN LUKAS UNTUK MENGHINDARI ADANYA OVERLAPPING YANG BERLEBIHAN KARENA PADA WAKTU KENAIKAN TUHAN YESUS PALING TIDAK MURID2NYA MENYAKSIKAN HAL ITU ATAU BAHKAN BANYAK ORANG DI DAERAH BETANIAYANG MENYAKSIKANNYA.
SATU HAL YANG PERLU DIGARISBAWAHI BAHWA KENAIKAN YESUS TIDAK MENGGUNAKAN APA2 SEBAGAIMANA YANG DICATAT DALAM:
Mar 16:19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
Luk 24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.
Act 1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Act 1:9 Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.
JADI YESUS NAIK KE SURGA TANPA MENGGUNAKAN KENDARAAN APA2
abu hanan- GLOBAL MODERATOR
-
Age : 90
Posts : 7999
Kepercayaan : Islam
Location : soerabaia
Join date : 06.10.11
Reputation : 224
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
ichreza wrote:
wow......pasti ada trik sulapnya tuh.....pasti pake alat, kayak David copperfield.
atau mungkin terbang pake sayap dan lingkaran di atas kepala, seperti saat Son GoKu pergi ke raja akherat.
berjalan di atas air? pasti juga ada tricknya tuh......kata pak Tung Diesem Waringin di audiobooknya sales magic.....orang lain bisa koq jalan di atas air, nggak pake perahu atau pelampung...... caranya? cari tahu di mana letak batunya.......biar nggak tenggelam...
Tuhan tidak perlu trik-trikan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
:lkj:mang odoy wrote:SEGOROWEDI wrote:mang odoy wrote:
he he he...semua masalah diatas,,,,DIBAHAS TERPISAH....panteng terus aja,,,yang jelas gak ada tuh YESUS aka NABI ISA,,,,terbang ngawang ngawang kaya GATOTKACA..
Versi Muslim Mayoritas maupun Kristen,.,,,,,BOKIS semuahnyah....!!
dah..
ngacir lagi sono!
NGATAIN orang "ngacir"...sebagai tanda keputus asaan...debat modal IMAN KENTUT doang,,,,dikasih bukti ilmiah,,,,ngelesnya ke IMAN lagiii,,,,payahhh pendeta macam gini,,,gimana mau bikin MURTAD Muslim Intelek kalo gini modelnya,,,,rugi dah Gereja punya petinggi macem lu wed....he he he..
Gw tunggu lu dimari..
https://laskarislam.indonesianforum.net/t962-benarkah-nabi-isa-diganti-dengan-stuntmen
Biar pembaca tau...MODAL apa lu kongkow dimari...
ane muncul mang...
hehe sorry mang ane jrg posting n nongol di mari sekarang. ampe kemaren disentil mang odoy. hehe internet ane timbul tenggelem terus.
btw bnr nih thread buatan ane bakal rame kalo udah disamperin mang odoy laris2...
monggo dilanjut dah mang.
BAKUL KOPI- LETNAN DUA
-
Age : 36
Posts : 757
Location : warkop
Join date : 07.10.11
Reputation : 3
Re: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi
Jagona wrote:SEGOROWEDI wrote:Jagona wrote:
aku omong sebenere ....... sorga itu blom ada ...... quran gak pernah ngumumin sorga itu dah ada ....... quran cuma menggambarkan sorga itu seperti apa yang tertulis di banyak ayat ....... makanya njiplak itu harus dipilih yang bener aja
mbahas Yesus kok pakai quran
*terus dulu adam di sorga atau dimana? (OOT)
aku gak bahas yesus, yang aku bahas adalah sorga .... jangan asal omong... lantas anda nanya adam dulu ada di mana ? apa perlu aku jawab ....... gak ada hubungannya tuh ama tret ini
SEGOROWEDI wrote:mbahas Yesus kok pakai quran
mbahas surganya yesus kok pake quran
:lkj:
joko rel kagak disambung
Otak Trailer- SERSAN MAYOR
-
Posts : 542
Location : kolong tanah
Join date : 11.02.12
Reputation : 4
Halaman 4 dari 21 • 1, 2, 3, 4, 5 ... 12 ... 21
Similar topics
» Tidak pernah terjadi dalam sejarah seorang syahid dimandikan dengan cara yang luarbiasa oleh para MALAIKAT
» Pastor Irlandia: Yesus Tidak Pernah Ada
» Pembunuh Yesus Tidak Pernah Diadili. Kenapa?
» Ketika Tidak Pernah Mengakui Yesus Sebagai Juru Selamat
» Yesus tidak pernah makan daging babi, apalagi menghalalkannya
» Pastor Irlandia: Yesus Tidak Pernah Ada
» Pembunuh Yesus Tidak Pernah Diadili. Kenapa?
» Ketika Tidak Pernah Mengakui Yesus Sebagai Juru Selamat
» Yesus tidak pernah makan daging babi, apalagi menghalalkannya
Halaman 4 dari 21
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik