Yesus bukan Tuhan !

First topic message reminder :

to segorowedi

walaupun saya percaya Kristus tidak diciptakan, tapi saya tidak setuju kalau Kristus=Bapa dalam segala hal.

saya percaya Kristus tidak akan bisa memakai kuasa ilahi-Nya, sebelum Bapa mengizinkan.

Karena Bapa adalah AllahYangMahaTinggi dan Kristus adalah Anak-AllahYangMahaTinggi.

8:28 Ketika ia melihat Yesus, ia berteriak lalu tersungkur di hadapan-Nya dan berkata dengan suara keras: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus Anak Allah Yang Mahatinggi? Aku memohon kepada-Mu, supaya Engkau jangan menyiksa aku."

Jadi kalau Kristus menyebut diri-Nya Yang Mahakuasa, itu berarti Kristus adalah Anak Allah Yang MahaKuasa, artinya Kristus adalah bagian dari esensi keilahian Bapa

Jadi Allah tetap Satu, hanya bagian esensi keilahian Bapa yang lebih dari satu, maka walaupun bagian esensi keilahian Bapa juga punya hak untuk disembah maka bukan berarti Allah, hanya seperti Allah tapi tidak sama dengan Allah.

jadi ketika Kristus mengaku sebagai Allah, itu berarti Kristus adalah Anak Allah (bagian esensi keilahian Allah(Bapa), demikian juga ketika Kristus mengaku sebagai Tuhan.


Karena Bapa pernah berfirman :

32:39 Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia. Tidak ada Allah kecuali Aku. Akulah yang mematikan dan yang menghidupkan, Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan, dan seorang pun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku.

sekilas info,
jika seseorang percaya YesusKristus adalah Utusan, namun hatinya tidak mau percaya bahwa YesusKristus mampu menyelamatkan/menebus dari kutuk hukum taurat, maka imanya tidak sah.

i Yohanes 4:14 Dan kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia.

---
Yohanes 3:17 Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.

NB: (tentang penghakiman) ayat ini mengandung arti bahwa untuk kedatangan YesusKristus yang pertamakali memang tidak untuk menghakimi, kecuali untuk Kedatangan YesusKristus yang keduakalinya
---

jadi bagi Kristen maupun nonKristen yang hatinya beriman/percaya bahwa Kristus mampu menghapus kutuk hukum taurat, maka Kristus akan memfungsikanya bagi mereka, asalkan mereka bisa mempertanggung jawabkan akhlak/perbuatan mereka.

Namun jika mereka tidak bisa mempertanggungjawabkan perbuatanya, maka iman tanpa perbuatan adalah sia-sia, jadi Kristus tidak akan memberikan Keselamatan itu.

jadi Kristus memang telah menyediakan Keselamatan bagi seluruh manusia didunia, namun belum memberikan Keselamatan itu. Tapi akan diberikanNya bagi orang-orang yang bisa mempertanggungjawabkan akhlak/perbuatan mereka

dan ketika Tuhan Yesus mengatakan yang berintikan bahwa percaya saja pasti selamat, itu hanya versi singkatnya saja.

njlajahweb wrote:yang punya Kualitas Keilahian Tuhan
HANYA AllahBapa, tidak ada yang lain

karena baik KulaitasKeilahian Yesus ataupun Rohkudus adalah KualitasKeilahian AllaBapa itu sendiri

Yesus punya kualitas keilahian Tuhan berarti Yesus itu Tuhan Allah

memang jika berdasar KualitasKeilahian pada KeilahianYesus, maka Yesus memang boleh diSebut Tuhan.

---
tapi jika berdasar selain pada KualitasKeilahian terhadap KeilahianYesus,

Yesus tidak bisa disebut Tuhan, namun bisa disebut Utusan, bisa disebut Hamba, bisa disebut BelahanAllah, bisa disebut Nabi, bisa disebut AnakAllah, bisa disebut Tuan diatas segala Tuan, dsb

disebut apapun tetep TUHAN

diSebut Tuhan berdasar KualitasKeilahian pada KeilahianYesus, bukan pada sisi Kemanusiaan Yesus

Tuhan jadi manusia tetep Tuhan

KeilahianYesus jadi Manusia, tetep boleh diSebut Tuhan
(berdasar KualitasKeilahian yang terkandung pada KeilahianYesus) yang tersembunyi dalam TubuhYesus,
jadi tetap bukan berdasar ManusiaYesus

Tak ada kualitas ketuhanan dalam diri Yesus atau Nabi Isa, ia hanya manusia,bukan tuhan

memang dalam KeilahianJesus mengandung KualitasAllah, dan itu tersirat di dalamAlkitab.

Alkitab sendiri sudah diragukan keasliannya, bahasa aslinya saja sudah punah,sudah mengalami banyak distorsi,sulit dipercaya kebenarannya

Alquran sendiri juga bisa dikatakan begitu, tapi aku tetap menghargainya, dan kalau anda memang punya nyali, datang saja ke alamat ini :

http://www.sarapanpagi.org/

aku memang bukan orang yang sekolah Alkitab, tapi disini adalah kumpulan orang-orang Kristen yang sekolah tinggi teologia (stt), silahkan saja kesana berdebat tentang keaslian Alkitab kalau anda bisa/mampu.

Nope BEDA sekali Quran dg Injil, bahkan nama Injil pun nyontek dari Quran,karena bahasa asli Injil itu sudah musnah sehingga hilang pula keasliannya,beda jauh dg Quran yang sampai kiamat pun masih terjaga bahasa aslinya. Dan banyak sekali para ilmuwan kafir yang akhirnya mualaf setelah tahu kebenaran ttg ayat2 Quran yang beda jauh dg isi alkitab injil skrg ini ug sdh dipalsukan sehingga justru jadi bertentangan dg iptek dan logika. Bahkan ada teolog yg akhirnya mualaf stl makin mendalami alkitab krn makin tidak logis

ah gampang saja, kalau Alkitab itu palsu, tidak mungkin Alkitab mau menulis ayat-ayat terkait kelemahannya Jesus, yang biasanya justru dipakai oleh orang islam untuk menyerang, gitu aja kok repot.

Lah namanya saja dipalsukan, itu bisa palsu keseluruhan atau hanya sebagian hanya menyisakan sedikit serpihan kebenaran yg sudah tercampur aduk dg editan tangan manusia

emangnya kamu saksi atas segala sesuatu, nggak toh, emang nggak.

Manusia dikasih otak oleh tuhan untuk berpikir dan hati untuk merasakan

maka berpikirlah dan punya sikap hati yang benar.

Ya yang benar,maka kamu akan tahu mana yang tuhan palsu dan mana yang tuhan asli itu. Think and feel.