Qabil membunuh Habil saudaranya, dan Alloh MENEGURNYA (????)

First topic message reminder :

Menelisik kisah Habil dan Qabil dalam ayat Quran surah Al Maidah , membuat kita begitu tertegun atas ketegasan Alloh swt terhadap kasus pembunuhan.

Dikisahkan Adam mempunyai dua anak, Habil dan Qabil, dan keduanya mempersembahkan kurban kepada Alloh swt, tetapi kurban Qabil tidak diterima oleh Alloh swt yg akhirnya membuat Qabil marah dan akhirnya membunuh Habil.


Qs 5:30
Maka hawa nafsu Qabil menjadikannya menganggap mudah membunuh saudaranya, sebab itu dibunuhnyalah, maka jadilah ia seorang diantara orang-orang yang merugi.


Dan sebagai Tuhan, Alloh swt MEMBERIKAN TEGURAN YG SANGAN KERAS kepada Qabil seperti tertulis dalam ayat selanjutnya...


Qs 5:31
Kemudian Allah menyuruh seekor burung gagak menggali-gali di bumi untuk memperlihatkan kepadanya (Qabil) bagaimana seharusnya menguburkan mayat saudaranya.

Dan sebagai akibatnya Qabil MENYESAL, seperti lanjutan ayat Quran berikut...

Berkata Qabil: "Aduhai celaka aku, mengapa aku tidak mampu berbuat seperti burung gagak ini, lalu aku dapat menguburkan mayat saudaraku ini?" Karena itu jadilah dia seorang diantara orang-orang yang menyesal.

isaku wrote:

Paradise OK wrote:

waktu kain membunuh habil, apakah ditegur alloh swt ?
ternyata tidak ada ...
malah alloh swt larinya ke urusan kubur-mengubur ala burung gagak

kenapa ? ...
krn sumber contekannya hanya sebatas itu
diklaim firman alloh swt, ikut2an seperti sumber contekan

QS 5 : 31
nyontek dri targum yonatan
QS 5 : 32
nyontek dri  misnah sanhendrin pasal IV 37 a

http://come-and-hear.com/sanhedrin/sanhedrin_37.html
http://cal1.cn.huc.edu/targumbrowse.html

huss, kalau g ngerti apa2 g usah ikutan

lha terbukti bukan ?
isi dri sumber contekan yg masih mending/lebih baik/mengandung pengajaran daripada firman alloh swt di alquran
alquran, mentoknya di burung gagak ...
pengajarannya m'bunuh, kubur ala burung gagak, beres ...

lha terbukti bukan ?
isi dri sumber contekan yg masih mending/lebih baik/mengandung pengajaran daripada firman alloh swt di alquran
alquran, mentoknya di burung gagak ...
pengajarannya m'bunuh, kubur ala burung gagak, beres ...

Semakin keliatan saja parahnya kitab Quran...isinya compang-camping. Nampaknya Muhammad waktu menguping buat nyontek, cuma dapat sebagian. Jadinya kisah di Quran compang-camping begitu deh.

udah gitu ga tau diri lagi, berani2 nya sok "nge-gretak" nantangin untuk buat satu ayat yg seperti quran.

Dari kisah Qain ini saja, jelas2 Quran bahkan sudah "kalah" dibandingi kitab2 yg katanya sudah berisi tulisan buatan tangan manusia. Kasus pembunuhan yg begitu serius, oleh Quran malah disepelekan dan lalu dialihkan ke soal kubur-mengubur yg diajarin oleh gagak.
Padahal di Bible, kisah pembunuhan Qain tsb, ditanggapi serius oleh Allah. Kain sampai dikutuk oleh Tuhan.

nama Qain aja keliru..
jadi Kobil (terpengaruh nama Habil)
Qain-Habel => Kobil-Habil
hadeh..

Hadeeh... Malah pada ngrumpi.....
Jadi Apa yang musti di buktikan dari pertanyaan TS nih....?, pake beginian lagi (?????) maksudnya apa...?
Kalo mau nelanjangin orang, pake Baju yang rapi dulu ya.....

itu lhooo...
pembunuhan pertama yang terjadi tapi sama-sekali gak ada teguran/sangsi/hukuman sebagai pengajaran
malah hanya suruh mengubur, selesai urusan

Masa Musti di tegor toh, padahal sudah tau Membunuh itu Dosa, dan sudah di peringatkan sama adeknya, dasar aja si Kabilnya ndablek......
Baca Pos #45

justeru ituuuuuu...
ada orang ndableg dan nekad melakukan pembunuhan pertama'
kok gak ada sangsi atau hukuman apapaun, bahkan teguranpun tidak
malah diajarin ngubur mayatnya, oleh burung lagi..
emang manusia gak punya otak? ngubur aja pakai diajari burung..

kalo kain gak ndablek kan...?, diakan gak tau apa apa, mana dia tau kalo ngebunuh itu dosa, Wajar lah dia lakukan, lah wong gada larangan ko' sebelumnya.
Adam pun sebelum makan buah terlarang, di kasih tau dulu sama Tuhan, wajar kalo Adam terusir dari sorga, karena melanggar larangan Tuhan.

Lha ini.....(salah kali ceritanya...),gak ada larangan apa apa tiba tiba Tuhan Nongol setelah kejadian, lalu misah misuh sampe ngutak ngutuk.....pake di kasih tanda lagi..
Inget cerita litle krisna yang ngasih tanda di kepala Ular Kaliya......

Di Alqur'an jelas, Qobil di peringatkan dulu sama sodaranya, berarti secara tidak langsung Qobil tau bahwa membunuh itu Dosa.
Urusan nguburin, ya lain cerita....Allah SWT tetap memberikan kemurahannya di dunia dengan memberi petunjuk bagaimana cara memperlakukan jasad saudaranya.
Urusan Dosa, dalam Islam jelas..., di Akheratlah pertanggungannya.
Di dunia Allah sudah memberikan petunjuk dan hukum hukum melalui orang orang pilihan Nya seperti Nabi dan Rosul, bagaimana manusia itu dapat berhubungan baik dengan sesama dan atau kepada Makhluk lain ciptaan Nya

anak adam kok gak tahu dosa..
lha wong yang petama berbuat dosa aja adam
keturunannya sudah tahu hal baik-jahat, wong sudah makan buah pohon pengetahuan

ada dosa besar/pembunuhan pertama kok ditegur aja kagak
malah suruh nonton gagak ngubur bangkai

bener nih..
alloh gak pernah menghukum orang berdosa di bumi???

ini baru TUHAN....

4:11 Maka sekarang, terkutuklah engkau, terbuang jauh dari tanah yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu dari tanganmu. 4:12 Apabila engkau mengusahakan tanah itu, maka tanah itu tidak akan memberikan hasil sepenuhnya lagi kepadamu; engkau menjadi seorang pelarian dan pengembara di bumi

SEGOROWEDI wrote:
anak adam kok gak tahu dosa..
lha wong yang petama berbuat dosa aja adam
keturunannya sudah tahu hal baik-jahat, wong sudah makan buah pohon pengetahuan

Mana buktinya di kisah itu...., ada gak...?

ada dosa besar/pembunuhan pertama kok ditegur aja kagak
malah suruh nonton gagak ngubur bangkai

itu menunjukkan sifat Rahman Allah, walaupun berdosa tetap di berikan petunjuk.....

bener nih..
alloh gak pernah menghukum orang berdosa di bumi???

Ya memang ada, tapi kepada yang sangat membuat kerusak di bumi dan mendustakan Nabi Nabi...., dan itupun tetap di beri kesempatan.
Masalah.....?

- sejak makan buah itu..
manusia jadi tahu hal yang baik dan hal yang jahat
mosok ngaku anak adam kok gak tahu embunuh hal jahat

- petunjuk ngubur ya?
percuma dong dikasih otak kalau ngubur aja harus diajari
apalgi oleh burung

- telen dah ludahmu..

SEGOROWEDI wrote:
- sejak makan buah itu..
manusia jadi tahu hal yang baik dan hal yang jahat
mosok ngaku anak adam kok gak tahu embunuh hal jahat

Saya kan minta bukti dalam cerita itu, dan bahkan tegoran tuhanpun tak sedikitpun menyinggung masalah pembunuhan itu perbuatan jahat, kecuali langsung mengutuknya...

- petunjuk ngubur ya?
percuma dong dikasih otak kalau ngubur aja harus diajari
apalgi oleh burung

Ya......, kenapa.....?
dari dulu manusia belajar dari Alam, dan juga binatang, itulah fungsinya otak, untuk menangkap apa yang ada di alam ini dan di jadikan pengajaran.

- telen dah ludahmu..

Apa yang harus di telen, bukannya sudah di bilang kalo pun sampe di tegor, tetap melalui proses dan di peringatkan melalui utusan Nya.

Ini kan Tuhan turun sendiri, Begitu sepesialkah Manusia ini di hadapan Tuhan...?

- lha kalau pembunuhan bukan kejahatan, ngapain dikenai sangsi/hukuman?
aneh pikiran muslim ini..

- coba kamu tanya yang punya tradisi ngubur
apa belajarnya dari gagak? kan tidak

- ini silakan kamu telen:
Urusan Dosa, dalam Islam jelas..., di Akheratlah pertanggungannya.
Di dunia Allah sudah memberikan petunjuk dan hukum hukum melalui orang orang pilihan Nya seperti Nabi dan Rosul, bagaimana manusia itu dapat berhubungan baik dengan sesama dan atau kepada Makhluk lain ciptaan Nya

kesimpulan:
kalau kamu membunuh orang maka kuburkan mayatnya
itu saja ajaran alloh

SEGOROWEDI wrote:jadi pengajarannya apa nih..
kalau mbunuh jangan lupa mayatnya dikubur?

- membunuh tanpa alasan yang benar itu merupakan perbuatan dosa!
- tobat dengan menunjukkan perbuatan baik itu lebih disukai Allah!
- Allah berkomunikasi dengan makhluknya bisa dengan cara/perantaraan apa saja!

aliumar wrote:Padahal di Bible, kisah pembunuhan Qain tsb, ditanggapi serius oleh Allah. Kain sampai dikutuk oleh Tuhan.

kalau cuman gitu doang (membunuh itu dosa), berarti ya masih kalah komplit sama Al-Quran!

SEGOROWEDI wrote:
- lha kalau pembunuhan bukan kejahatan, ngapain dikenai sangsi/hukuman?
aneh pikiran muslim ini..

Saya gak  menganggap pembunuhan itu bukan kejahatan, saya hanya membandingkan kisah yang di angkat TS yang menganggap Alqur'an tidak berbuat apa apa untuk masalah ini, saya terangkan di atas, Justru Alqur'an menjelaskan bagaimana qobil di peringatkan saudaranya untuk tidak melakukan perbuatan itu, yang menyebabkan dia jatuh dalam dosa.....
Dan bandingkan dengan cerita yang kamu bawa dari bibel di atas, tiba tiba Tuhan menegur kain, atas perbuatan dosanya, padahal tak ada peringatan apapun sebelumnya....
Bukan kah ini yang menjadi Fokus pertanyaan TS...????

- coba kamu tanya yang punya tradisi ngubur
apa belajarnya dari gagak? kan tidak

Udah saya jawab, lihat lagi di atas

- ini silakan kamu telen:
Urusan Dosa, dalam Islam jelas..., di Akheratlah pertanggungannya.
Di dunia Allah sudah memberikan petunjuk dan hukum hukum melalui orang orang pilihan Nya seperti Nabi dan Rosul, bagaimana manusia itu dapat berhubungan baik dengan sesama dan atau kepada Makhluk lain ciptaan Nya

Ini Kok gak di Bawa....
"Di Alqur'an jelas, Qobil di peringatkan dulu sama sodaranya, berarti secara tidak langsung Qobil tau bahwa membunuh itu Dosa.
Urusan nguburin, ya lain cerita....Allah SWT tetap memberikan kemurahannya di dunia dengan memberi petunjuk bagaimana cara memperlakukan jasad saudaranya."

frontline defender wrote:

SEGOROWEDI wrote:jadi pengajarannya apa nih..
kalau mbunuh jangan lupa mayatnya dikubur?

- membunuh tanpa alasan yang benar itu merupakan perbuatan dosa!
- tobat dengan menunjukkan perbuatan baik itu lebih disukai Allah!
- Allah berkomunikasi dengan makhluknya bisa dengan cara/perantaraan apa saja!

aliumar wrote:Padahal di Bible, kisah pembunuhan Qain tsb, ditanggapi serius oleh Allah. Kain sampai dikutuk oleh Tuhan.

kalau cuman gitu doang (membunuh itu dosa), berarti ya masih kalah komplit sama Al-Quran!

- jadi boleh membunuh, kalaupun alasannya salah, tinggal mayatnya dikubur, selesai
- asal dikubur mayatnya, selesai
- terbukti tanpa gagak, manusia bisa memperlakukan mayat dengan baik

- gitu doang yang mana? ada teguran bahkan sangsi/hukuman
gak cuman suruh ngubur nyontoh si gagak

SEGOROWEDI wrote:- jadi boleh membunuh, kalaupun alasannya salah, tinggal mayatnya dikubur, selesai
- asal dikubur mayatnya, selesai

argumen hasil mengabaikan QS. 5:29, jadi tidak dapat diterima!

SEGOROWEDI wrote:- terbukti tanpa gagak, manusia bisa memperlakukan mayat dengan baik

mengkremasi/buang2 BBM/nambah2in polusi/buang2 duit ataupun mumifikasi/buang2 waktu itu baik?

SEGOROWEDI wrote:- gitu doang yang mana? ada teguran bahkan sangsi/hukuman
gak cuman suruh ngubur nyontoh si gagak

yang ini :

(membunuh itu dosa)

- faktanya kobil mengabaikan peringatan adiknya dan tetap membunuhnya
dan faktanya: allohmu cuman nuruh ngubur mayatnya

- yang gak kremasi juga ada, tanpa belajar pada gagak

- lha iya..
kan dilanggar sama kobil dan allohmu cuman nyuruh kobil ngubur mayatnya

- peringatannya : membunuh itu dosa!
- nyatanya ada juga kan, yang kremasi?

- membunuh dosa
kalau membunuh kuburkan mayatnya, selesai..

- yang dibahas kan yang dikubur
banyak tuh yang gak perlu gagak-gagakan

- membunuh dosa
- kalau berbuat dosa bertobatlah, lebih baik lagi kalau disertai dengan membuktikannya melalui perbuatan baik
- banyak juga yang nggak dikubur, yang nggak tahu tentunya butuh petunjuk kan? gimana jadinya kalau yang nggak tahu nggak dikasih petunjuk?

- mana suruh tobatnya?
yang ada cuman nyuruh ngubur mayatnya

- tanpa diajari ngubur, sudah tahu bagaimana memperlakukan mayat

Qabil tobat/menyesal dengan sendirinya & bertobatnya itu disertai dengan menunjukkan perbuatan baik & pertobatan dia yang begitu itu diridhai/direstui/disukai Allah (pelajaran kan nggak harus dalam bentuk suruhan)!