Sejarah terbentuknya mushaf "al quran"

Secara "tradisi" umat muslim di dunia meyakini mushaf al quran itu tidak pernah berubah sejak diturunkan oleh jibril kepada muhammad, sehingga mushaf yang dipegang di tangan muslim sekarang adalah perwujudan mushaf al quran yg diturunkan oleh jibril 1500 tahun lalu, tidak ada yang berubah sampai pada "TITIK-KOMA" nya sekalipun.....

Bagaimana pihak islam bisa mempertanggung-jawabkan "klaim" yang demikian sementara temuan arkeologi menyodorkan fakta lain?

Satu fakta dari temuan arkeologi, telah ditemukan lembaran naskah al quran yang ternyata sangat berbeda dengan kitab alquran zaman sekarang, sehingga BANYAK USTADZ/ ULAMA dan PETINGGI AGAMA islam tidak mampu mengenalinya terkait bentuk huruf dan bahasanya:



Keterangan yang lebih menjelaskan silakan ikuti LINK wikipedia di bawah ini:
https://en.wikipedia.org/wiki/Sana'a_manuscript

Detil naskah yang tampil "closed-up"

Tidak membuktikan apapun kok


wiki :

What's more, some of these fragments revealed small but intriguing aberrations from the standard Koranic text

[Jones] believes that the San'a Koran could just be a bad copy that was being used by people to whom the Uthmanic text had not reached yet

penulis musaf siapa saja? siapa menulis sura/ayat apa?
yang aseli tulisan siapa?

isaku wrote:Tidak membuktikan apapun kok


wiki :

What's more, some of these fragments revealed small but intriguing aberrations from the standard Koranic text

[Jones] believes that the San'a Koran could just be a bad copy that was being used by people to whom the Uthmanic text had not reached yet

Lho? Koq tidak membuktikan apapun? Coba simak kutipan yang lebih utuh (Tidak menyensor rangkaian kalimat lain )

"Some of the parchment pages in the Yemeni hoard seemed to date back to the seventh and eighth centuries A.D., or Islam's first two centuries—they were fragments, in other words, of perhaps the oldest Korans in existence. What's more, some of these fragments revealed small but intriguing aberrations from the standard Koranic text. Such aberrations, though not surprising to textual historians, are troublingly at odds with the orthodox Muslim belief that the Koran as it has reached us today is quite simply the perfect, timeless, and unchanging Word of God."

Yang Merah adalah selaras dengan pertanyaan Sha-Sha di dalam TS

Jones admits there have been 'trifling' changes made to the Uthmanic recension. Khalidi says the traditional Muslim account of the Koran's development is still more or less true. 'I haven't yet seen anything to radically alter my view,' he says. [Jones] believes that the San'a Koran could just be a bad copy that was being used by people to whom the Uthmanic text had not reached yet. 'It's not inconceivable that after the promulgation of the Uthmanic text, it took a long time to filter down

Pink: Pengakuan yang cukup jujur dari Khalidi .

Dan yang menjadi fata, tidak ada muslim Indonesia (Ustadz/ustadzah) yg mampu mengenali teks "Sana'a'as qoran" itu

SEGOROWEDI wrote:
penulis musaf siapa saja? siapa menulis sura/ayat apa?
yang aseli tulisan siapa?

Dikatakan bahwa, jumlah penulis al-Quran yang sampai di sebagian ahli sejarah hanya 26. Kemudian berkembang di sejarawan lainnya menjadi berjumlah 42 bahkan lebih dari 56

Nah semua info terkesan simpang-siur tanpa adanya kepastian

Ada sumber yg mengatakan juru-tulis alquran hanya 8 orang saja , yaitu:

KUTIPAN:
Berikut beberapa diantara juru tulis yang dimiliki oleh Rasulullah :
1.Ubay bin ka`ab
Ia termasuk orang yang terdahulu masuk agama islam dari kalangan anshor dan termasuk peserta baiat aqabah kedua.Beberapa peperangan telah diikutinya termasuk perang badar.Kepiawaiannya membaca alquran membuat ia dijuluki sayyidul qurra`
Ubay bin ka`ab memiliki pengetahuan dalam membaca dan menulis .Ia juga orang yang pertama menulis wahyu dihadapan Rasulullah SAW selain ali bin abu thalip dan Usman bin affan .
Ubay bin ka`ab juga orang yang pertama memulai pembubuhan nama di akhir tulisannya
2.Juhaim ibnu ash -Shalt bin makhramah
Para ulama berbeda pendapat tentang kapan juhaim masuk islam .Juhaim mengenal tulisan semenjak ia masih jahiliyyah.setelah ia masuk islam ia menulis surat menyurat untuk rasul.Ia juga seorang pencatat harta hasil sedekah bersama Az Zubair ibnu awwam.
3.Hanzhalah bin rabi`
Hanzhalah adalah sekretaris utama Rasulullah, Ditangannya dipercayakan stempel milik Rasulullah .Panggilan yang sering lekat padanya adalah al-katib [sekretaris] ketika itu keterampilan tulis menulis dikalangan umat silam masih minim .Hanzhalah tak pernah menyimpan harta dan makanan nya lebih dari tiga hari.
Hanzhalah ikut dalam perang qadisiyah,kemudian pindah di kuffah.pada perang Jamal ia membelot dari pasukan Ali Ra ,setelah itu ia bermukim di qarqasiya dan meninggal pada masa pemerintahan Mu`awiyah .
4.Khalid bin sa`id
Khalid adalah orang yang pertama keluar dari mekkah dan hijrah ke Habasyah bersama istrinya Umaimah, Ia masuk islam setelah Abu bakar Ra.di Habasyah .Khalid adalah orang yang berusaha keras untuk mengadakan rekonsiliasi antara Nabi SAW dengan penduduk Thaif .Khalid juga orang yang pertama menulis Bismillahirrahmanirrahim .dan juga menulis Mushaf al`quran .
Setelah Rasulullah wafat , Khalid undur diri dari jabatan nya .Ia mati syahid dalam perang dimasa pemerintahan Abu bakar melawan orang -orang murtad pada tahun 14 H
5.Zaid bin tsabit
Rasulullah menyuruh zaid belajar bahasa yahudi dan menguasai dalam dua pekan ,zaid juga menguasai bahasa persia , roma dan hanasyah .dan Zaid pula yang dipercaya Rasulullah untuk menulis wahyu dan menulis surat untuk raja-raja ,Zaid juga tangan kanan rasul dalam menulis ayat - ayat Al`quran dan menulis mushaf-mushaf pada masa Usman bin affan ,di samping kemahirannya dalam tulis menulis ia pandai ilmu faraid dan sebagai orang pertama yang meyusun buku faraid.
6.Amir bin Fuhairah
Ia lahir dari keturunan al-Azd berkulit hitam dan bersetatus budak dari Thufail bin Abdullah bin sakhbarah .Amir termasuk mereka yang paling awal memeluk Islam .Ia disiksa karena keislamannya .
Dalam kitab musnad al-Imam ahmad Rahimhullah disebutkan bahwa ia adalah sahabat yang menulis surat jaminan keamanan bagi suraqah bin Malik al-madlaji atas perintah Rasulullah suraqah berkata Aku meminta kepada beliau untuk menulis surat jaminan keamanan untuk ku .Kemudian beliau menyuruh Amir bin fuhairah .Amir pun menuliskan di sehelai kain kulit yang disamak
Amir binFuhairah ikut berperang dalam perang Badar dan perang Uhud.pada perang Bi`ir Ma`unah ia syahid terbunuh tetapi jasadnya tidak ditemukan diantara korban .
7.Abdullah bin Arqam
Ia adalah sosok lelaki yang bertaqwa dan bersih Rasulullah SAW sangat percaya kepada Abdullah .Hal ini tampak ketika beliau menyuruh Abdullah menuliskan surat kepada beberapa raja .Rasulullah tidak membacanya dahulu tapi langsung menyetempelnya .
Abdullah memegang pos khusus sebagai penulis dokumen yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak seperti prihal kabilah ,perairan,peranan kaum anshor,hutang piutang,dan transaksi lainya
Disamping tugasnya sebagai penulis surat kepada raja-raja.
Ia menjadi penulis dizaman Abu bakar ,Abdullah berganti peran di masa pemerintahan Umar bin Khaththab yang bertugas untuk mengurusi Baitul Maal hingga masa pemerintahan Usman bin Affan .Ia meninggal di masa pemerintahan Usman .
8.Abdullah bin `Amr
Ia adalah seorang ahli ibadah selain keterampilannya sebagai seorang penulis yang piawai berbahasa suryani .Ia senantiasa menulisnya apa yang didapat dari Rasulullah .Ia melakukan itu guna menghafal apa pun yang dicontohkan oleh Rasulullah namun orang quraisy melarang perbuatannya. Rasulullah dengan alasan bahwa rasul hanya manusia biasa yang berbicara kala marah mau pun senang .
Rasulullah kemudian memerintahkan kepada Abdullah untuk melanjutkan kebiasaanya tersebut dengan bersabda Tulislah Demi zat yang jiwaku berada dalam genggaman Nya ,tidak keluar perkataan ku {berupa perkataan } kecuali benar.
Setelah itu Abdullah menulis Hadits-hadits Rasulullah dan menamakan shahifah-nya dengan Ash-shadiqah



sumber : suara Hidayatullah

Al Quran itu turun dari Allah dalam bentuk bunyi, dan dilestarikan dengan lisan hafalan titun temurun dari generasi ke generasi, dan diamalkan dalam keseharian,jadi bukan tulisan yang utama. Mushaf itu hanya bagi yang lemah memorinya saja, sebagaimana terjemahan hanya bagi yang tak paham bahasa asli Quran.

mutiiiara wrote:Al Quran itu turun dari Allah dalam bentuk bunyi, dan dilestarikan dengan lisan hafalan titun temurun dari generasi ke generasi, dan diamalkan dalam keseharian,jadi bukan tulisan yang utama. Mushaf itu hanya bagi yang lemah memorinya saja, sebagaimana terjemahan hanya bagi yang tak paham bahasa asli Quran.

Masing-masing muslim-arab menghafal menurut versi sendiri-sendiri...
Karena muhammad membacakan ayat-ayat alquran dengan TUJUH VERSI sekaligus...makanya jangan heran kalau para sahabatnya gak ada yang sama bunyi hafalan nya

KUTIPAN:
Hadits shoheh imam al-bukhori (dikutip dari "lidwa.com")
Nomer Tarqim: 41.29/2980.
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ قَالَ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ عَنْ يُونُسَ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ بْنِ مَسْعُودٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَقْرَأَنِي جِبْرِيلُ عَلَى حَرْفٍ فَلَمْ أَزَلْ أَسْتَزِيدُهُ حَتَّى انْتَهَى إِلَى سَبْعَةِ أَحْرُفٍ

Telah bercerita kepada kami Isma'il berkata telah bercerita kepadaku Sulaiman dari Yunus dari Ibnu Syihab dari 'Ubaidullah bin 'Abdullah bin 'Utbah bin Mas'ud dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma

Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Jibril membacakan (al-Qur'an) kepadaku dengan satu dialek dan aku terus saja meminta tambahan hingga akhirnya berhenti dengan tujuh dialek (jenis langgam bahasa dalam membaca al-Qur'an) .

LANTAS: muslim Indonesia memakai versi yang mana dari tujuh versi yang pernah ada (Pemberian dari jibril?)

Aisyah ra melaporkan bahwa ayat-ayat alquran tidak utuh lagi karena hilang dimakan oleh burung...

KUTIPAN: (Dikutip dari "lidwa.com")
HADITS imam ibnu-Majah
Nomer: 1934

حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ يَحْيَى بْنُ خَلَفٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ و عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْقَاسِمِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ لَقَدْ نَزَلَتْ آيَةُ الرَّجْمِ وَرَضَاعَةُ الْكَبِيرِ عَشْرًا وَلَقَدْ كَانَ فِي صَحِيفَةٍ تَحْتَ سَرِيرِي فَلَمَّا مَاتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتَشَاغَلْنَا بِمَوْتِهِ دَخَلَ دَاجِنٌ فَأَكَلَهَا

Telah menceritakan kepada kami Abu Salamah Yahya bin Khalaf berkata, telah menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Muhammad bin Ishaq dari Abdullah bin Abu Bakr dari Amrah dari Aisyah. (Dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman Ibnul Qasim dari Bapaknya

Dari Aisyah ia berkata: "Telah turun ayat berkenaan hukum rajam,dan ayat persusuan orang yang telah dewasa itu sebanyak sepuluh kali.

Lembaran ayat itu ada di bawah kasurku,ketika Rasulullah shallallahu alaihi wasallam wafat kami tersibukkan dengan jasad beliau hingga burung-burung masuk dan memakannya
~~~~
Setelah muslim membaca hadits ini dianjurkan tidak lagi bikin KLAIM kalau isi alquran tidak pernah berubah....

Menurut pengakuan Aisyah ra...
Ayat-ayat alquran yang hilang akibat dimakan oleh burung adalah ayat-ayat yang mengatur tentang :
1. Hukum rajam
2. Penyusuan/persusuan/menyusui kepada pria dewasa sebanyak sepuluh kali

Kedua aturan / hukum itu memang mustahil bisa ditemukan pada kitab alquran yang sekarang dimiliki oleh muslim sedunia.

mana ayatnya? hadis gak jelas statusnya kok dipakai,loe pikir ini agamamu semua versi bible dipakai,nope hadis itu dipilah2 hanya yang valid yang dipakai. Dan TIDAK ada perbedaan MAKNA ayat Quran,yang ada hanya DIALEK atau logat cara bacanya yang beda,makanya pelajari bahasa arab supaya gak mlintir otakmu. Orang menyebut Bapak, ayah,babe, dady, abi saja masih SAMA maknanya, apalagi ini cuma beda dialek saja, cara pengucapan kata Ayah yang diucapkan sbg ayaaah, ayahh,aaaayah itu cuma beda dialek,pun tak mengubah makna, spt itu contohnya.

mutiiiara wrote:mana ayatnya? hadis gak jelas statusnya kok dipakai,loe pikir ini agamamu semua versi bible dipakai,nope hadis itu dipilah2 hanya yang valid yang dipakai. Dan TIDAK ada perbedaan MAKNA ayat Quran,yang ada hanya DIALEK atau logat cara bacanya yang beda,makanya pelajari bahasa arab supaya gak mlintir otakmu. Orang menyebut Bapak, ayah,babe, dady, abi saja masih SAMA maknanya, apalagi ini cuma beda dialek saja, cara pengucapan kata Ayah yang diucapkan sbg ayaaah, ayahh,aaaayah itu cuma beda dialek,pun tak mengubah makna, spt itu contohnya.

Itu hadis shoheh ,slim, dari imam al-bukhori, dikutip dari "lidwa.com" pake nomer tarqim segala...koq dibilang gak jelas?
Menurut kutipan hadisnya: jibril menurunkan alquran dalam TUJUH VERSI....lantas yang tersisa koq tinggal SATU VERSI saja? yang ENAM VERSI dikemanain oleh muslim?
Lantas yang tersisa cuma satu versi yang dipuja-puja sebagai alquran asli dari jibril itu versi yang mana dari ke tujuh versi yang pernah ada?

Semua menjadi beban pertanyaan yang mustahil dijawab oleh dunia islam....sehingga tidak ada jalan lain selain hanya memproduksi KLAIM tanpa bukti,....hanya itu usaha muslim....

bodohnya kamu, sudah dibilangin itu cuma versi DIALEK, bukan MAKNA, cuma cara bacanya aja,maknanya tetap SAMA, tidak mengubah arti. diupgrade deh otaknya

mutiiiara wrote:bodohnya kamu, sudah dibilangin itu cuma versi DIALEK, bukan MAKNA, cuma cara bacanya aja,maknanya tetap SAMA, tidak mengubah arti. diupgrade deh otaknya

Lha...kalau yang alquran turun dengan TUJUH VERSI DIALEK , lantas napa hanya tersisa satu versi saja? Itu sudah menunjukkan alquran yang tinggal satu versi itu tidak asli ....paham slim?

selama MAKNAnya masih SAMA ya gak berubah, ya masih ASLI. standarisasi DIALEK itu cuma supaya orang AWAM seperti kamu gak bingung. nah terbukti kan manusia awam sepertimu itu tak tahu apa iti dialek dan apa itu makna ayat.

mutiiiara wrote:selama MAKNAnya masih SAMA ya gak berubah, ya masih ASLI. standarisasi DIALEK itu cuma supaya orang AWAM seperti kamu gak bingung. nah terbukti kan manusia awam sepertimu itu tak tahu apa iti dialek dan apa itu makna ayat.

Lha? Menurut hadits...sejatinya jibril menurunkan alquran cuma satu versi dialek saja....
TAPI kemudian muhammad minta diturunkan tambahan versi lainnya, dan jibril setuju sehingga turunlah TUJUH VERSI alquran....(Yang asli ada TUJUH VERSI)
Lantas yang terjadi alquran hanya disisakan satu versi saja dan itu diKLAIM ASLI dari jibril padahal yang asli ada TUJUH VERSI
Belum lagi versi yang mana yang dipakai oleh alquran zaman sekarang? Ga bisa jelas kan?

disebut asli karena MAKNAnya masih SAMA. kalau cuma dialek ya tergantung lidah masing2 manusia, orang bisu bahkan tak bisa mengucapkan ayat Quran, tapi bisa paham MAKNA ayat-ayat Quran SAMA dengan orang yang tidak bisu. think

mutiiiara wrote:disebut asli karena MAKNAnya masih SAMA. kalau cuma dialek ya tergantung lidah masing2 manusia, orang bisu bahkan tak bisa mengucapkan ayat Quran, tapi bisa paham MAKNA ayat-ayat Quran SAMA dengan orang yang tidak bisu. think

Yang terjadi di group-group debat: muslim kerap menyoal banyaknya versi Bible sebagai patokan ketidak-aslian Bible
Sementara jibril menurunkan TUJUH VERSI SEKALIGUS SEBAGAI alquran yang asli...muslim malah oke -oke saja ....dan MALAH versinya disunat dari yang asli TUJUH VERSI dijadikan SATU VERSI saja dan masih berteriak INI ASLI

ya BEDAlah, bible itu bukan sekedar beda dialek,tapi ISI dan MAKNA nya pun sudah BEDA-beda. wk wk wk konyol loe

mutiiiara wrote:ya BEDAlah, bible itu bukan sekedar beda dialek,tapi ISI dan MAKNA nya pun sudah BEDA-beda. wk wk wk konyol loe

OOT
Kalau mau membahas kepalsuan Bible bikin Thread baru saja...jangan OOT di sini  ok?

lah kan kamu yg curcol ttg bible, btw SUDAH ada tuh tritnya

Sepanjang sejarah terbentuknya mushaf alquran, tersaji banyak info kalau alquran sudah tidak asli lagi (Kalau tidak mau dibilang palsu), salah satu info penting terdapat pada hadits shoheh di bawah ini:

KUTIPAN: (Dikutip dari "lidwa.com")
حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ حَبِيبٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَقْرَؤُنَا أُبَيٌّ وَأَقْضَانَا عَلِيٌّ وَإِنَّا لَنَدَعُ مِنْ قَوْلِ أُبَيٍّ وَذَاكَ أَنَّ أُبَيًّا يَقُولُ لَا أَدَعُ شَيْئًا سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى { مَا نَنْسَخْ مِنْ آيَةٍ أَوْ نُنْسِهَا }

Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin 'Ali Telah menceritakan kepada kami Yahya Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Habib dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu 'Abbas dia berkata;

'Umar radliallahu 'anhu berkata; Ubay adalah orang yang paling pandai dalam membaca Al Qur'an di antara kami, dan Ali adalah orang yang paling paham dengan hukum di antara kami.

Sementara kami banyak meninggalkan qira`ah Ubay (dalam membaca Al Qur'an).

Karena Ubay pernah berkata, Aku tidak akan meninggalkan sesuatu yang telah aku dengar dari Rasulullah.

Sementara Allah Tabaraka Wa Ta'ala berfirman: '(Ayat mana saja yang kami nasakhkan, atau kami jadikan (manusia) lupa kepadanya, kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding dengannya) ' (QS. Al Baqarah: 106).
~~~~~~~~

TERLIHAT JELAS dari laporan hadits di atas bahwa:
Ubay adalah salah-seorang sahabat nabi yang qira'ah alqurannya paling sesuai dengan qira'ah muhammad.

TAPI: Para sahabat lain JUSTRU meninggalakan qira'ah Ubay gara-gara ada ayat alquran yang dinasakh.

Semakin di selidiki semakin nyata kalau alquran sudah palsu eh...sudah tidak asli lagi....sudah jauh menyimpang dari qira'ah Ubay dan muhammad.

soal NASAKH kan sudah dijelasin, selama Nabi belum wafat, aturan masih bisa diubah Allah, dengan cara al dibuat lupa dll, seperti diawal2 miras masih boleh,tapi di pertengahan lalu secara tegas Allah haramkan. Nah selama yang mengubahnya adalah Allah,bukan manusia ngarang sendiri ya itu masih ALSI FIRMAN Allah

mutiiiara wrote:soal NASAKH kan sudah dijelasin, selama Nabi belum wafat, aturan masih bisa diubah Allah, dengan cara al dibuat lupa dll, seperti diawal2 miras masih boleh,tapi di pertengahan lalu secara tegas Allah haramkan. Nah selama yang mengubahnya adalah Allah,bukan manusia ngarang sendiri ya itu masih ALSI FIRMAN Allah

Hihihihi...kalau mau jujur...yang ngedit (tukang edit) alquran itu muhammad sendiri...
Kalau tukang editnya sudah wafat ya otomatis alquran gak pernah di edit lagi dong...wajar-laaaah

Yang terbaca pada kutipan hadits di atas....selagi muhammad masih hidup , sudah banyak muslim-arab sahabat muhammad yang meninggalkan qira'ah muhammad itu....gara-gara alquran tidak cocok lagi dengan hafalan yang sudah terlanjur dihafal...keseringan di edit sih...