Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
Halaman 1 dari 1 • Share
Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
http://www.merdeka.com/peristiwa/tidak-menggunakan-jilbab-wanita-asal-medan-ditahan-di-ace.html
Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
Merdeka.com - Seorang wanita asal Medan, Sumatera Utara ditahan Satpol PP-WH Provinsi Aceh karena terjaring razia di Jalan T Nyak Artif, Selasa (15/4). Menurut pengakuan wanita yang ditahan Satpol PP-WH Provinsi Aceh, berinisial D, hendak pergi ke Darussalam ke rumah temannya. Ia bersama rekannya juga ikut diperiksa oleh petugas ke kantor Satpol PP-WH di lokasi razia. Pantauan merdeka.com di lokasi razia, terlihat wanita tersebut digiring ke dalam mobil petugas. Sedangkan rekannya juga ikut bersama petugas ke kantor Satpol PP-WH yang berada di Beurawe, Banda Aceh dengan menggunakan sepeda motor.
Wanita berinisial D itu mengaku, ia baru saja pulang dari Sabang untuk berlibur. Ia tidak mengetahui bahwa orang luar Aceh juga berkewajiban menggunakan jilbab. "Saya tidak tau kalau orang luar Aceh juga harus gunakan jilbab saat di Aceh," tukas D. D ditangkap saat melintas di jalur razia pakaian ketat dan celana pendek. Saat itu, D hanya menggunakan sehelai selendang dan helm. D berpikir hanya pergi sebentar ke rumah rekannya. "Saya pikir hanya pigi sebentar," imbuhnya.
Saat diminta konfirmasi pada Kepala Seksi Penegakan dan Pelanggaran Satpol PP-WH Provinsi Aceh, Syamsuddin mengatakan, siapapun yang tidak menggunakan jilbab akan dibawa ke kantor, termasuk orang luar Aceh. Saat berada di Aceh harus mematuhi peraturan yang ada di Aceh. "Meskipun orang luar Aceh wajib mematuhi peraturan yang ada di Aceh," tukasnya. Syamsudin mengatakan, saat memasuki perbatasan Aceh sudah tertulis bahwa siapapun yang masuk ke wilayah Aceh harus menggunakan pakaian muslim. Peringatan tersebut akan dipasang nantinya di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM).
"Di perbatasan itu sudah ada tulisan peringatan, nanti ke depan kita akan tulis juga di bandara," ulasnya. Saat ini wanita yang berinisial D itu sedang berada di kantor Satpol PP-WH Provinsi Aceh. Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui apa tindak lanjut dari penahanan sementara seorang wanita asal Medan tersebut.
Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
Merdeka.com - Seorang wanita asal Medan, Sumatera Utara ditahan Satpol PP-WH Provinsi Aceh karena terjaring razia di Jalan T Nyak Artif, Selasa (15/4). Menurut pengakuan wanita yang ditahan Satpol PP-WH Provinsi Aceh, berinisial D, hendak pergi ke Darussalam ke rumah temannya. Ia bersama rekannya juga ikut diperiksa oleh petugas ke kantor Satpol PP-WH di lokasi razia. Pantauan merdeka.com di lokasi razia, terlihat wanita tersebut digiring ke dalam mobil petugas. Sedangkan rekannya juga ikut bersama petugas ke kantor Satpol PP-WH yang berada di Beurawe, Banda Aceh dengan menggunakan sepeda motor.
Wanita berinisial D itu mengaku, ia baru saja pulang dari Sabang untuk berlibur. Ia tidak mengetahui bahwa orang luar Aceh juga berkewajiban menggunakan jilbab. "Saya tidak tau kalau orang luar Aceh juga harus gunakan jilbab saat di Aceh," tukas D. D ditangkap saat melintas di jalur razia pakaian ketat dan celana pendek. Saat itu, D hanya menggunakan sehelai selendang dan helm. D berpikir hanya pergi sebentar ke rumah rekannya. "Saya pikir hanya pigi sebentar," imbuhnya.
Saat diminta konfirmasi pada Kepala Seksi Penegakan dan Pelanggaran Satpol PP-WH Provinsi Aceh, Syamsuddin mengatakan, siapapun yang tidak menggunakan jilbab akan dibawa ke kantor, termasuk orang luar Aceh. Saat berada di Aceh harus mematuhi peraturan yang ada di Aceh. "Meskipun orang luar Aceh wajib mematuhi peraturan yang ada di Aceh," tukasnya. Syamsudin mengatakan, saat memasuki perbatasan Aceh sudah tertulis bahwa siapapun yang masuk ke wilayah Aceh harus menggunakan pakaian muslim. Peringatan tersebut akan dipasang nantinya di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM).
"Di perbatasan itu sudah ada tulisan peringatan, nanti ke depan kita akan tulis juga di bandara," ulasnya. Saat ini wanita yang berinisial D itu sedang berada di kantor Satpol PP-WH Provinsi Aceh. Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui apa tindak lanjut dari penahanan sementara seorang wanita asal Medan tersebut.
F-22- LETNAN SATU
-
Posts : 2414
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 02.11.12
Reputation : 28
Re: Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
Iya ngerti, demi menegakkan hukum syariah khan ???
Tapi hukum qisas, potong tangan & potong kepala nya mana koq ndak ditegakkan sekalian ???
Hukum syariah versi banci kah ???
Tapi hukum qisas, potong tangan & potong kepala nya mana koq ndak ditegakkan sekalian ???
Hukum syariah versi banci kah ???
F-22- LETNAN SATU
-
Posts : 2414
Kepercayaan : Protestan
Location : Indonesia
Join date : 02.11.12
Reputation : 28
Re: Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
F-22 wrote:Iya ngerti, demi menegakkan hukum syariah khan ???
Tapi hukum qisas, potong tangan & potong kepala nya mana koq ndak ditegakkan sekalian ???
Hukum syariah versi banci kah ???
Iya hukum syariahnya nanggung2, harusnya hukum potong tangan dan hukum pancung diberlakukan jg.
Pasti akan sangat indah dipandang dan sedap dilihat jika seorang muslim tangannya dipotong karna karna mencuri, dan akan sedap dilihat dan dan enak dipandang jika muslim lehernya dipancung karna korupsi.
salapanbelas maret- SERSAN MAYOR
-
Age : 28
Posts : 711
Kepercayaan : Lain-lain
Location : Jakarta, tanah tumpah darah beta.
Join date : 19.03.14
Reputation : 5
Re: Tak gunakan jilbab, wanita asal Medan ditahan di Aceh
Mas...jika hukum tsb diterapkan akan berlaku untuk semua (muslim dan non muslim) yang berada di wilayah teritorial diatas...Dan ingat bila hukum ini ditegakan tidak akan ada lagi orang mencuri/korupsi...baru niat saja sudah takut setengah mati dan keluar keringat dingin dengan ancaman hukumannya.salapanbelas maret wrote:F-22 wrote:Iya ngerti, demi menegakkan hukum syariah khan ???
Tapi hukum qisas, potong tangan & potong kepala nya mana koq ndak ditegakkan sekalian ???
Hukum syariah versi banci kah ???
Iya hukum syariahnya nanggung2, harusnya hukum potong tangan dan hukum pancung diberlakukan jg.
Pasti akan sangat indah dipandang dan sedap dilihat jika seorang muslim tangannya dipotong karna karna mencuri, dan akan sedap dilihat dan dan enak dipandang jika muslim lehernya dipancung karna korupsi.
Ibnu Sabil- LETNAN SATU
-
Age : 84
Posts : 1795
Kepercayaan : Islam
Location : JAYA - RAYA
Join date : 28.07.13
Reputation : 36
Similar topics
» benarkah jilbab hanya budaya wanita arab?
» penyakit yang menimpa wanita yang benci memakai jilbab
» Pray For Aceh | Berdoa untuk Aceh
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» Dijuluki Wanita Terjelek Sedunia, Wanita Ini Malah Jadi Motivator Sukses
» penyakit yang menimpa wanita yang benci memakai jilbab
» Pray For Aceh | Berdoa untuk Aceh
» Asal keKristenan vs asal agama2 lain
» Dijuluki Wanita Terjelek Sedunia, Wanita Ini Malah Jadi Motivator Sukses
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik