Indeks
Portal
Latest images
Pencarian
Pendaftaran
LoginMatius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
Halaman 1 dari 2 • Share
Halaman 1 dari 2 • 1, 2 
Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Mon Jul 08, 2013 10:16 am
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
QS. 24:4. Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik.
QS. 24:6. Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar.
penjelasan :
1. menikahi pezina = pro terhadap perzinaan = menyekutukan kebenaran (Tuhan) dengan kemunkaran = bentuk kemusyrikan = yang melakukannya terhitung musyrik!
2. seseorang yang menikahi orang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat menikahi pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
3. seseorang yang memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan seseorang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
kalau kita gunakan untuk menafsirkan :
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
maka makna dari ayat tsb akan menjadi jelas :
1. "Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah" = seseorang yang menceraikan istrinya dengan tuduhan zina/berdasarkan anggapan bahwa istrinya telah berzina walaupun ternyata istrinya tidaklah berzina"!
2. "ia menjadikan isterinya berzinah" --> jadi menjadi/terhitung sebagai pezinanya hanya dari sisi/sudut pandang suami yang menceraikannya berdasarkan/dengan tuduhan zina!
3. "siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah" = jadi jika suami yang menuduh istri berzina memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan istri yang dituduhnya berzina (maupun kembali lagi menikahinya setelah menceraikannya), maka suami tsb akan terhitung juga berzinah/terhitung juga sebagai pezina!
QS. 24:4. Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik.
QS. 24:6. Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar.
penjelasan :
1. menikahi pezina = pro terhadap perzinaan = menyekutukan kebenaran (Tuhan) dengan kemunkaran = bentuk kemusyrikan = yang melakukannya terhitung musyrik!
2. seseorang yang menikahi orang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat menikahi pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
3. seseorang yang memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan seseorang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
kalau kita gunakan untuk menafsirkan :
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
maka makna dari ayat tsb akan menjadi jelas :
1. "Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah" = seseorang yang menceraikan istrinya dengan tuduhan zina/berdasarkan anggapan bahwa istrinya telah berzina walaupun ternyata istrinya tidaklah berzina"!
2. "ia menjadikan isterinya berzinah" --> jadi menjadi/terhitung sebagai pezinanya hanya dari sisi/sudut pandang suami yang menceraikannya berdasarkan/dengan tuduhan zina!
3. "siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah" = jadi jika suami yang menuduh istri berzina memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan istri yang dituduhnya berzina (maupun kembali lagi menikahinya setelah menceraikannya), maka suami tsb akan terhitung juga berzinah/terhitung juga sebagai pezina!
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Mon Jul 08, 2013 8:38 pm
http://muvid.wordpress.com/2008/07/01/sumpah-lian-dan-konsekwensi-hukumnya-dalam-al-quran-uu-perkawinan-dan-khi/
Pengertian Li’an
Kata li’an menurut bahasa berarti alla’nu bainatsnaini fa sha’idan (saling melaknat yang terjadi di antara dua orang atau lebih). Sedang, menurut istilah syar’i, li’an ialah sumpah dengan redaksi tertentu yang diucapkan suami bahwa isterinya telah berzina atau ia menolak bayi yang lahir dari isterinya sebagai anak kandungnya, dan kemudian sang isteri pun bersumpah bahwa tuduhan suaminya yang dialamatkan kepada dirinya itu bohong.
Ayat dan Kasus Li’an
Apabila seorang laki-laki menuduh isterinya berbuat serong dengan laki-laki lain, kemudian isterinya menganggap bahwa tuduhannya bohong, maka pihak suami harus dijatuhi hukuman dera, kecuali dia mempunyai bukti yang kuat atau melakukan li’an.
“Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, Maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar. Dan (sumpah) yang kelima: bahwa la’nat Allah atasnya, jika dia termasuk orang-orang yang berdusta. Istrinya itu dihindarkan dari hukuman oleh sumpahnya empat kali atas nama Allah Sesungguhnya suaminya itu benar-benar termasuk orang-orang yang dusta. Dan (sumpah) yang kelima: bahwa laknat Allah atasnya jika suaminya itu termasuk orang-orang yang benar.” (QS An-Nuur: 6-9).
Dari Ibnu Abbas r.a bahwa Hilal bin Umayyah r.a pernah menuduh isterinya berzina dengan Syarik bin Sahma’ di hadapan Nabi saw. Kemudian Nabi saw bersabda, “Kamu harus dapat membuktikan, atau (kalau tidak) hukuman had menimpa punggungmu.” Lalu dia berkata, “Ya Rasulullah, jika seorang di antara kami telah melihat seorang laki-laki berada di atas isterinya, masihkah dituntut untuk pergi mencari bukti?” maka Beliau pun bersabda, “Kamu harus dapat membuktikan, dan jika tidak maka hukuman had di punggungmu.” Hilal berkata, “Demi dzat yang telah mengutusmu dengan membawa kebenaran, sesungguhnya saya benar-benar jujur. Maka saya harap sudi kiranya Allah menurunkan ayat Qur’an yang bisa membebaskan punggungku dari hukum dera.” Maka turunlah Malaikat Jibril dan menyampaikan wahyu kepada Beliau, WALLADZIINA YARMUUNA AZWAAJAHUM (dan orang-orang yang menuduh istri-isterinya) sampai padat IN KAANA MINASH SHAADIQIN (jika suaminya itu termasuk orang-orang yang benar). Kemudian Nabi saw beranjak dari tempatnya sambil menyuruh Hilal menemui isterinya. Kemudian Hilal datang (lagi) kepada Beliau, lalu memberikan kesaksian, lantas Nabi saw bersabda, “Sesungguhnya Allah tahu bahwa seorang di antara kamu berdua ini ada yang bohong. Adakah di antara kalian berdua ini yang mau bertaubat?” Kemudian isterinya bangun lalu memberikan kesaksiannya. Maka tatkala ia hendak mengucapkan sumpah yang kelima, maka orang-orang menghentikannya (agar tidak jadi mengucapkan sumpah kelima), dan mereka berkata, “Sesungguhnya perempuan ini wajib dijatuhi hukuman.”
Ibnu Abbas berkata, “Lalu ia (isterinya itu) pelan-pelan mundur hingga kami menduga ia akan segera kembali.” Kemudian ia berkata, “Aku tidak akan membuat malu kaumku sepanjang hari.” Kemudian terus berlalu begitu. Lantas Nabi saw bersabda, “Perhatikan dia, jika dia datang dengan membawa bayi yang juling matanya, besar pinggulnya, dan kedua betisnya besar juga maka ia(bayi itu) milik Syarik bin Sahma’.” Ternyata dia datang persis yang disabdakan Nabi saw. Kemudian Beliau bersada, “Kalaulah tidak ada ketetapan di dalam Kitabullah, sudah barang tentu saya punya urusan dengan dia.”
Pengertian Li’an
Kata li’an menurut bahasa berarti alla’nu bainatsnaini fa sha’idan (saling melaknat yang terjadi di antara dua orang atau lebih). Sedang, menurut istilah syar’i, li’an ialah sumpah dengan redaksi tertentu yang diucapkan suami bahwa isterinya telah berzina atau ia menolak bayi yang lahir dari isterinya sebagai anak kandungnya, dan kemudian sang isteri pun bersumpah bahwa tuduhan suaminya yang dialamatkan kepada dirinya itu bohong.
Ayat dan Kasus Li’an
Apabila seorang laki-laki menuduh isterinya berbuat serong dengan laki-laki lain, kemudian isterinya menganggap bahwa tuduhannya bohong, maka pihak suami harus dijatuhi hukuman dera, kecuali dia mempunyai bukti yang kuat atau melakukan li’an.
“Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, Maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar. Dan (sumpah) yang kelima: bahwa la’nat Allah atasnya, jika dia termasuk orang-orang yang berdusta. Istrinya itu dihindarkan dari hukuman oleh sumpahnya empat kali atas nama Allah Sesungguhnya suaminya itu benar-benar termasuk orang-orang yang dusta. Dan (sumpah) yang kelima: bahwa laknat Allah atasnya jika suaminya itu termasuk orang-orang yang benar.” (QS An-Nuur: 6-9).
Dari Ibnu Abbas r.a bahwa Hilal bin Umayyah r.a pernah menuduh isterinya berzina dengan Syarik bin Sahma’ di hadapan Nabi saw. Kemudian Nabi saw bersabda, “Kamu harus dapat membuktikan, atau (kalau tidak) hukuman had menimpa punggungmu.” Lalu dia berkata, “Ya Rasulullah, jika seorang di antara kami telah melihat seorang laki-laki berada di atas isterinya, masihkah dituntut untuk pergi mencari bukti?” maka Beliau pun bersabda, “Kamu harus dapat membuktikan, dan jika tidak maka hukuman had di punggungmu.” Hilal berkata, “Demi dzat yang telah mengutusmu dengan membawa kebenaran, sesungguhnya saya benar-benar jujur. Maka saya harap sudi kiranya Allah menurunkan ayat Qur’an yang bisa membebaskan punggungku dari hukum dera.” Maka turunlah Malaikat Jibril dan menyampaikan wahyu kepada Beliau, WALLADZIINA YARMUUNA AZWAAJAHUM (dan orang-orang yang menuduh istri-isterinya) sampai padat IN KAANA MINASH SHAADIQIN (jika suaminya itu termasuk orang-orang yang benar). Kemudian Nabi saw beranjak dari tempatnya sambil menyuruh Hilal menemui isterinya. Kemudian Hilal datang (lagi) kepada Beliau, lalu memberikan kesaksian, lantas Nabi saw bersabda, “Sesungguhnya Allah tahu bahwa seorang di antara kamu berdua ini ada yang bohong. Adakah di antara kalian berdua ini yang mau bertaubat?” Kemudian isterinya bangun lalu memberikan kesaksiannya. Maka tatkala ia hendak mengucapkan sumpah yang kelima, maka orang-orang menghentikannya (agar tidak jadi mengucapkan sumpah kelima), dan mereka berkata, “Sesungguhnya perempuan ini wajib dijatuhi hukuman.”
Ibnu Abbas berkata, “Lalu ia (isterinya itu) pelan-pelan mundur hingga kami menduga ia akan segera kembali.” Kemudian ia berkata, “Aku tidak akan membuat malu kaumku sepanjang hari.” Kemudian terus berlalu begitu. Lantas Nabi saw bersabda, “Perhatikan dia, jika dia datang dengan membawa bayi yang juling matanya, besar pinggulnya, dan kedua betisnya besar juga maka ia(bayi itu) milik Syarik bin Sahma’.” Ternyata dia datang persis yang disabdakan Nabi saw. Kemudian Beliau bersada, “Kalaulah tidak ada ketetapan di dalam Kitabullah, sudah barang tentu saya punya urusan dengan dia.”
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by ramayana Mon Jul 08, 2013 8:42 pm
ente copas dari mana??frontline defender wrote:QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
QS. 24:4. Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik.
QS. 24:6. Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar.
penjelasan :
1. menikahi pezina = pro terhadap perzinaan = menyekutukan kebenaran (Tuhan) dengan kemunkaran = bentuk kemusyrikan = yang melakukannya terhitung musyrik!
2. seseorang yang menikahi orang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat menikahi pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
3. seseorang yang memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan seseorang yang dituduh/dianggapnya sebagai pezina = seseorang yang berniat untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan pezina (terlepas apakah perzinaan tsb terbukti/tidak) = seseorang yang pro terhadap perzinaan!
kalau kita gunakan untuk menafsirkan :
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
maka makna dari ayat tsb akan menjadi jelas :
1. "Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah" = seseorang yang menceraikan istrinya dengan tuduhan zina/berdasarkan anggapan bahwa istrinya telah berzina walaupun ternyata istrinya tidaklah berzina"!
2. "ia menjadikan isterinya berzinah" --> jadi menjadi/terhitung sebagai pezinanya hanya dari sisi/sudut pandang suami yang menceraikannya berdasarkan/dengan tuduhan zina!
3. "siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah" = jadi jika suami yang menuduh istri berzina memutuskan untuk tetap dalam ikatan pernikahan dengan istri yang dituduhnya berzina (maupun kembali lagi menikahinya setelah menceraikannya), maka suami tsb akan terhitung juga berzinah/terhitung juga sebagai pezina!
kok 100% ngawur.. ente bisa diketawain semua orang kristen lho hahahahahaaha..
yg bener gimana? biar yg lain aja yg ngajari.. ane lg capek hehehehehe..
ramayana- Pengembara
-
Posts : 3479
Location : Jerusalem
Join date : 21.07.12
Reputation : 8
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Tue Jul 09, 2013 10:11 am
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas oran-orang yang mukmin.ramayana wrote:ente copas dari mana??
kok 100% ngawur..
QS. 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
orang Kristen yang mana dulu?ramayana wrote:ente bisa diketawain semua orang kristen lho hahahahahaaha..
QS. 29:49. Sebenarnya, Al-Quran itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim.
ya udah silahkan yang laen aja dulu, biar jawaranya bisa istirahat, kasian kecapean!ramayana wrote:yg bener gimana? biar yg lain aja yg ngajari.. ane lg capek hehehehehe..
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Fri Dec 27, 2013 1:45 pm
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
pesan moralnya:
DILARANG KERAS MENCERAIKAN ISTERI
beda dengan ini:
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
hanya soal:
penzina kawin dengan penzina
mukmin kawin dengan mukmin
padahal..
mukmin bisa saja berzinah, penzinah bisa saja mukmin
pesan moralnya:
DILARANG KERAS MENCERAIKAN ISTERI
beda dengan ini:
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
hanya soal:
penzina kawin dengan penzina
mukmin kawin dengan mukmin
padahal..
mukmin bisa saja berzinah, penzinah bisa saja mukmin
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Fri Dec 27, 2013 4:39 pm
ngawur, yang bener dilarang menceraikan istri kecuali jika istrinya zinah, & yang menceraikan istrinya dengan tuduhan zinah dilarang menikahi lagi mantan istri nya yang dicerainya dengan tuduhan zinah, karena itu perbuatan zinah, jadi sama saja dengan QS. 24:3 dilarang berada dalam ikatan perkawinan dengan pezinah karena yang berada dalam ikatan perkawinan dengan pezinah adalah pezinah pula (bukan orang beriman/mukmin)! btw, gimana tuh masak pezinah dibilang mukmin/orang beriman?
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Fri Dec 27, 2013 8:38 pm
mbok dibaca pelan-pelan:
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
perhatikan yang saya garis bawahi!
itu pesan keras pada suami untuk tidak sekali-kali menceraikan isterinya
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Fri Dec 27, 2013 8:42 pm
sedangkan ini:
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
kan hanya nyuruh:
- penzina kawin sama penzina
- mukmin kawin sama mukmin
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Sat Dec 28, 2013 5:11 am
kecuali karena zinah!SEGOROWEDI wrote:mbok dibaca pelan-pelan:
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
perhatikan yang saya garis bawahi!
itu pesan keras pada suami untuk tidak sekali-kali menceraikan isterinya
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by frontline defender Sat Dec 28, 2013 5:18 am
termasuk melarang mukmin kawin sama pezinah, serta pernyataan bahwa yang mengawini/mau dikawini pezinah adalah pezinah pula!SEGOROWEDI wrote:sedangkan ini:
QS. 24:3. Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.
kan hanya nyuruh:
- penzina kawin sama penzina
- mukmin kawin sama mukmin
frontline defender- MAYOR
- Posts : 6462
Kepercayaan : Islam
Join date : 17.11.11
Reputation : 137
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sat Dec 28, 2013 4:14 pm
frontline defender wrote:kecuali karena zinah!SEGOROWEDI wrote:mbok dibaca pelan-pelan:
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
perhatikan yang saya garis bawahi!
itu pesan keras pada suami untuk tidak sekali-kali menceraikan isterinya
betul
di luar karena isterinya telah berbuat zinah
ia dilarang keras menceraikan isterinya
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sat Dec 28, 2013 7:11 pm
Wah kalo gitu terkutuk banget ya wanita kristen yg diceraikan suaminya disebabkan kecuali zina. misalnya dengan alasan lain. Kan trend bgt tuh di barat kawin cerai. Dia gak akan dinikahi lelaki lain krna udah di cap sebagai pezina. Trs wanita kristen gak bisa menuntut cerai jg dong. Kalo jd korban KDRT terpaksa pasang pipi kiri dong, daripada di cap pezina
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sat Dec 28, 2013 8:00 pm
ayat itu kan tertuju pada lelaki/suami
justeru para wanita/isteri sangat dilindungi
karena dilarang keras untuk diceraikan
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sat Dec 28, 2013 10:15 pm
@Atas
Iya, saya tau ayat itu ditujukan untuk lelaki/suami. trs kalo sang suami menceraikan istri bkn karena istri berzina berarti si mantan istri dicap pezina kan??Gak bisa lg si mantan istri nikah ama lelaki lain, karena lelaki yg menikahi wanita yg diceraikan kecuali karna berzina akan jd pezina jg. Jd semena2 dong suami kristen kalo gitu, gak ada aturan pembelaan diri bagi istri yg dituduh berzina. Misal A pnya wanita lain, A gak mencintai B lg. Trs si A nuduh B berzina n diceraikanlah. Nasib si B gmn?? Terima aja?? Dari mana ente bisa bilang ayat itu melindungi wanita/istri??
Iya, saya tau ayat itu ditujukan untuk lelaki/suami. trs kalo sang suami menceraikan istri bkn karena istri berzina berarti si mantan istri dicap pezina kan??Gak bisa lg si mantan istri nikah ama lelaki lain, karena lelaki yg menikahi wanita yg diceraikan kecuali karna berzina akan jd pezina jg. Jd semena2 dong suami kristen kalo gitu, gak ada aturan pembelaan diri bagi istri yg dituduh berzina. Misal A pnya wanita lain, A gak mencintai B lg. Trs si A nuduh B berzina n diceraikanlah. Nasib si B gmn?? Terima aja?? Dari mana ente bisa bilang ayat itu melindungi wanita/istri??
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 5:18 pm
Hamba Kecil wrote:@Atas
Iya, saya tau ayat itu ditujukan untuk lelaki/suami. trs kalo sang suami menceraikan istri bkn karena istri berzina berarti si mantan istri dicap pezina kan??Gak bisa lg si mantan istri nikah ama lelaki lain, karena lelaki yg menikahi wanita yg diceraikan kecuali karna berzina akan jd pezina jg. Jd semena2 dong suami kristen kalo gitu, gak ada aturan pembelaan diri bagi istri yg dituduh berzina. Misal A pnya wanita lain, A gak mencintai B lg. Trs si A nuduh B berzina n diceraikanlah. Nasib si B gmn?? Terima aja?? Dari mana ente bisa bilang ayat itu melindungi wanita/istri??
bukan dicap penzina
tapi tindakan suami yang menceraikan isteri
sama dengan tindakan menjadikan isterinya penzina
sama dengan tindakan dosa
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sun Dec 29, 2013 6:58 pm
Trs kalo diceraikan karena alasan lain gmn jadinya nasib si istri? Ayat ini adalah bentuk diskriminasi trhadap wanita, krna jelas2 wanita dirugikan
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 7:04 pm
lha yang di atas itu kan karena alasan lain..
non zinah
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sun Dec 29, 2013 7:13 pm
Iya, ane tau. Misalnya ente menceraikan istri ente karena non zina (pertengkaran, perbedaan visi, suami selingkuh, masalah ekonomi, mandul, de el el) gmn jadinya nasib istri ente? Blm lg kalo si istri jd korban KDRT, si istri gak akan bisa nuntut cerai karena takut dicap pezina dan gak akan bisa nikah lagi sampai mati. Ini jelas2 bentuk diskriminasi terhadap wanita
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 7:25 pm
isteri harus diperlakukan seperti ini..
Efesus 5:25
Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
Kolose 3:19
Hai suami-suami, kasihilah isterimu dan janganlah berlaku kasar terhadap dia.
sekali lagi..
si isteri tidak dicap penzina
tapi tindakan suami yang menceraikan isteri = tindakan menjadikan isterinya penzina
itu tindakan dosa
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sun Dec 29, 2013 7:37 pm
Istri diceraikan suami karena non zina = pezina
Suami menceraikan istri karena non zina = dosa
Lelaki yg menikahi wanita yg diceraikan karena non zina = pezina
Dari 3 poin diatas jelas2 ayat ini merugikan wanita bung SW, suami cm dpt dosa yg gak tau berapa kadarnya, istri jadi pezina dan gak akan bisa dinikahi lelaki lain. Suami cm dpt dosa trs bisa nikah lagi. Ente tau kan betapa tingginya kasus perceraian di belahan dunia bagian barat yg mayoritas kristen? Dengan pedoman ayat ini alangkah banyaknya manusia pezina di sana [wanita (diceraikan krna non zina) dan lelaki (menikahi wanita pezina)]
Suami menceraikan istri karena non zina = dosa
Lelaki yg menikahi wanita yg diceraikan karena non zina = pezina
Dari 3 poin diatas jelas2 ayat ini merugikan wanita bung SW, suami cm dpt dosa yg gak tau berapa kadarnya, istri jadi pezina dan gak akan bisa dinikahi lelaki lain. Suami cm dpt dosa trs bisa nikah lagi. Ente tau kan betapa tingginya kasus perceraian di belahan dunia bagian barat yg mayoritas kristen? Dengan pedoman ayat ini alangkah banyaknya manusia pezina di sana [wanita (diceraikan krna non zina) dan lelaki (menikahi wanita pezina)]
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 7:44 pm
isteri untuk diperlakukan sangat baik
menceraikan isteri = tindakan dosa
artinya: itu larangan keras!
gak ada cap penzina
jangan ngarang!
menceraikan isteri = tindakan dosa
artinya: itu larangan keras!
gak ada cap penzina
jangan ngarang!
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sun Dec 29, 2013 7:52 pm
Gak ada cap gmn??
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
Pemahaman ente tentang predikat tuh apa sih? Kalo org berzina apa dia bkn pezina?
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
Pemahaman ente tentang predikat tuh apa sih? Kalo org berzina apa dia bkn pezina?
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 8:01 pm
Hamba Kecil wrote:Gak ada cap gmn??
Matius 5:32. Tetapi Aku berkata kepadamu : Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.
Pemahaman ente tentang predikat tuh apa sih? Kalo org berzina apa dia bkn pezina?
ia
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by Hamba Kecil Sun Dec 29, 2013 8:08 pm
Baca ini bung SW, mungkin bisa membuka pikiran ente tentang perceraian dalam ajaran kasih
http://indonesiaindonesia.com/f/63045-pasangan-kristen-bercerai/
Yg ane pgn sampaikan cuma 1 poin aja. Ayat itu hanya cocok diterapkan pada zaman dahulu dimana perceraian adalah hal terkutuk dan tabu. Sekarang ayat ini sudah tidak cocok lagi bung SW. Gak heran kalo bnyak pakar yg mengatakan bahwa injil adalah kitab yg gak mampu mengikuti perkembangan jaman. Sekian aja bung SW, ane kira ente udah paham kandungan ayat tersebut walau ente terus dan terus berusaha menyangkal
http://indonesiaindonesia.com/f/63045-pasangan-kristen-bercerai/
Yg ane pgn sampaikan cuma 1 poin aja. Ayat itu hanya cocok diterapkan pada zaman dahulu dimana perceraian adalah hal terkutuk dan tabu. Sekarang ayat ini sudah tidak cocok lagi bung SW. Gak heran kalo bnyak pakar yg mengatakan bahwa injil adalah kitab yg gak mampu mengikuti perkembangan jaman. Sekian aja bung SW, ane kira ente udah paham kandungan ayat tersebut walau ente terus dan terus berusaha menyangkal
Hamba Kecil- SERSAN SATU
-
Posts : 185
Kepercayaan : Islam
Location : Palembang
Join date : 09.01.13
Reputation : 12
Re: Matius 5:32 menjadi jelas setelah ditafsir dengan QS. 24:3-10
by SEGOROWEDI Sun Dec 29, 2013 8:14 pm
sampai kapanpun standard Tuhan sangat tinggi..
DILARANG KERAS MENCERAKAN ISTERI
melakukannya berarti tindakan dosa
isteri harus diperlakukan seperti ini..
Efesus 5:25
Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
Kolose 3:19
Hai suami-suami, kasihilah isterimu dan janganlah berlaku kasar terhadap dia.
bukan dipoligami dan dicera-cerai..
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Sponsored content
Halaman 1 dari 2 • 1, 2
Similar topics» Masihkah Matius 15:10-11 Berhubungan dengan Matius 15:9?
» Mohammad Ali : Dengan menjadi muslim, aku menjadi bukan budak
» Ilmuwan Ini Menjadi Muslim Setelah Melakukan Riset Ilmiah
» Matius 22:38 ; Dahulukanlah Urusan dengan Tuhan, Urusan Nolong Orang nya Belakangan
» setelah 65 tahun foto Yesus menjadi maskot di gerbang masuk sebuah sekolah di amerika
» Mohammad Ali : Dengan menjadi muslim, aku menjadi bukan budak
» Ilmuwan Ini Menjadi Muslim Setelah Melakukan Riset Ilmiah
» Matius 22:38 ; Dahulukanlah Urusan dengan Tuhan, Urusan Nolong Orang nya Belakangan
» setelah 65 tahun foto Yesus menjadi maskot di gerbang masuk sebuah sekolah di amerika
Halaman 1 dari 2
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
