FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

kumpulan yang terserak Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI


Join the forum, it's quick and easy

FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

kumpulan yang terserak Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI
FORUM LASKAR ISLAM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

kumpulan yang terserak

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down

kumpulan yang terserak Empty kumpulan yang terserak

Post by darussalam Thu Dec 08, 2011 11:27 pm

Dalam sumber-sumber Taurat menyebutkan Al Mahdi sebagai sang pembebas dari timur. Dalam taurat kitab Yesaya 41 : 1 – 5 yang berjudul “Tuhan Membangkitkan seorang Pembebas” menggambarkan tentang seorang pembebas dari timur yang sifat-sifatnya seperti Al Mahdi dan kaum Muslimin yang membebaskan seluruh dunia, membebaskan daerah-daerah yang tidak pernah diinjak sebelumnya, yang selalu mendapatkan kemenangan di setiap langkahnya : “Dengarkanlah Aku dengan berdiam diri, hai pulau-pulau; hendaknya bangsa-bangsa mendapat kekuatan baru! Biarlah mereka datang mendekat, kemudian berbicara; baiklah kita tampil bersama-sama untuk berpekara! Siapakah yang menggerakkan dia dari timur , menggerakkan dia yang mendapat kemenangan di setiap langkahnya, yang menaklukkan bangsa-bangsa ke depannya dan menurunkan raja-raja? Pedangnya membuat mereka seperti debu dan panahnya membuat mereka seperti jerami yang tertiup. Ia mengejar mereka dan dengan selamat ia melalui jalan yang belum pernah diinjak kakinya. Siapakah yang melakukan dan mengerjakan semua itu? Dia yang dari dahulu memanggil keturunan-keturunan, Aku, Tuhan, yang terdahulu, dan bagi mereka yang terkemudian Aku tetap dia juga. Pulau-pulau telah melihatnya dan menjadi takut, ujung-ujung bumipun menjadi gemetar; mereka datang dan makin mendekat”.
1. Dalam Taurat kitab Yehezkiel pasal 19 ayat 10 sampai 14 yang berjudul “Ratapan Tentang Raja Israel”, menyebutkan : “Hai, ucapkanlah suatu ratapan mengenai raja Israel, dan katakanlah begini :…… Ibumu seperti pohon Anggur dalam kebun anggur, yang tertanam dekat air, berbuah dan bercabang karena air yang berlimpah-limpah. Padanya tumbuh suatu cabang yang kuat yang menjadi tongkat kerajaan; ia menjulang tinggi di antara cabang-cabangnya yang rapat, dan manjadi kentara karena tingginya dan karena rantingnya yang banyak. Tetapi ia tercabut di dalam kemarahan dan dilemparkan ke bumi; Angin Timur membuatnya layu kering , buahnya disentakkan, cabang yang kuat menjadi layu kering; dan api menghabiskannya . Dan sekarang ia tertanam di padang gurun, di tanah yang kering dan haus akan air. Maka keluarlah api dari cabangnya yang memakan habis ranting dan buahnya, sehingga tiada lagi padanya cabang yang kuat dan tiada tongkat kerajaan”.
2. dalam Yehezkiel 44: 1-3, yang berjudul ‘Pintu Gerbang Timur yang Tertutup’ disebutkan, “Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu gerbang luar dari tempat kudus , yang menghadap ke timur; gerbang ini tertutup. Lalu Tuhan berfirman kepadaku : ‘Pintu gerbang ini harus tetap tertutup, jangan dibuka dan jangan seorangpun masuk dari situ, sebab Tuhan, Allah Israel, sudah masuk melaluinya; karena itu gerbang itu harus tetap tertutup. Hanya raja itu, oleh karena ia raja boleh duduk di sana makan santapan di hadapan Tuhan, raja itu akan masuk melalui balai gerbang dan akan keluar dari situ.”



Apa hakekat sebenarnya tentang Armageddon?
Di Pegunungan Armageddon atau Samaria berkumpul semua Yahudi/Israel anak keturunan Samiri, si penyembah Sapi, untuk dihancurkan. Israel diibaratkan seperti buah anggur yang siap dituai kemudian dimasukkan ke dalam ‘Penggilingan Anggur Murka Tuhan’ yang akan dilakukan oleh Isa al Masih dan Imam Mahdi bersama Kaum Muslimin, sehingga darah mereka mengalir sampai ke kekang kuda. Injil pasal Mimpi/Wahyu 14 : 14 - 20 berjudul “Tuaian di Bumi” menyebutkan : “Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih, dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia (Isa as) dengan sebuah mahkota emas di atas kepalanya dan sebilah sabit tajam di tangannya. Maka keluarlah seorang malaikat lain dari Bait Suci; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada dia yang duduk di atas awan itu : “Ayunkanlah sabitmu itu dan tuailah, karena sudah tiba saatnya untuk menuai; sebab tuaian di bumi sudah masak”. Dan ia, yang duduk di atas awan itu, mengayunkan sabitnya ke atas bumi dan bumipun dituailah.
Dan seorang malaikat lain (Al Mahdi - tradisi Nasrani menyebut ‘menusia yg utus’ dengan malaikat) keluar dari dari bait suci (Ka’bah di Mekkah) yang di surga; juga padanya ada sebilah sabit tajam. Dan seorang malaikat lain datang dari mezbah; ia berkuasa atas api dan ia berseru dengan suara nyaring kepada malaikat yang memegang sabit tajam itu, katanya : “Ayunkanlah sabitmu yang tajam itu dan potonglah buah-buah pohon anggur (Israel) di bumi, karena buahnya sudah masak”. Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar, yaitu murka Allah. Dan buah-buah anggur itu (Israel) dikilang di luar kota dan dari kilangan itu mengalir darah, tingginya sampai ke kekang kuda dan jauhnya dua ratus mil.”
Rasulullah saw menyebutnya sebagai Al Malhamah Al Kubra, karena semua orang kafir Yahudi dan Romawi dibantai habis. “Maka tidak ada orang kafir pun yang mencium nafasnya (Isa as) kecuali pasti meninggal dunia, padahal nafasnya itu sejauh mata memandang.”
Kemenangan demi kemenangan pun diperoleh, berondong-bondong manusia masuk agama Allah. Isa al masih dan Al Mahdi memimpin pembebasan ke seluruh dunia termasuk ke Eropa dan Amerika.


Nama-nama Lain tempat berlangsungnya Armageddon
Harmagedon
“Lalu ia mengumpulkan mereka di tempat, yang dalam bahasa ibrani disebut Harmagedon”. (Wahyu 16 : 16)

Bukit Al Quds
Dari Ka’ab r.a. yang meriwayatkan secara marfu’ : “Di Bukit Quds, Al Mahdi menguasai seluruh daratan, seluruh lautan, seluruh langit. Kemudian, Tuhan memerintahkan bumi untuk mengguncangkan orang-orang kafir, memerintahkan langit untuk menurunkan hujan yang buruk, memerintahkan laut untuk menenggelamkan orang-orang yang ada di laut, memerintahkan pohon untuk berbicara, dan memerintahkan batu untuk berbicara kepada seorang Muslim : ‘Wahai Muslim, sesungguhnya di belakang ku ada seornag Yahudi. Bunuhlah ia!’”


Al Jabal Al Majid (Majidu Asy-Syam)
“…Al Mahdi bergerak menuju Balsat untuk menghadapi musuh yang sudah berhimpun dari seluruh penjuru dunia di Lembah Bukit Kan’an. Akan tetapi Allah berkehendak menghancurkan mereka, dan bukan memulangkannya. Dia berkehendak memusnahkan mereka, bukan menyayanginya. Sebab, hari-hari Tuhan telah dipastikan untuk kemenagna Al Mahdi. Hari Tuhan di jaman Al Mahdi seperti hari Tuhan di jaman kaum ‘Ad. Dan Tuhan memenuhi janjinya dalam bentuk yang sebaik-baiknya di jaman Al Mahdi. Sebab, ‘Ad dan orang-orang sesudahnya dihancurkan dengan angin puting beliung, yakni teriakan keras salah satu malaikat gempa yang terpercaya untuk tugas itu, Malaikat Jibril. Akan halnya jaman Al Mahdi, penghancuran pada hari-hari Tuhan tidak dilakukan dengan angin topan atau teriakan keras, tetapi dengan gempa dan angin topan dalam tahap awal dan dengan sesuatu yang membuat hati menjadi ngeri dalam tahap kedua. Sebab, rahasianya terletak pada perang dunia …….Perang seluruh dunia terjadi di Bukit Syam al Muqaddas (yang disucikan), namanya adalah Al Jabal Al Majid…….Perang di seluiruh dunia Tuhan tiba di jaman Al Mahdi di Bukit Palestina. Yahudi dunia semuanya berada di atasnya dari seluruh penjuru dunia ketika al Mahdi keluar, dan sebelum itu dilakukan perjanjian dan perjanjian. Yahudi kembali berada di ketinggiannya yang kedua sesudah mereka dijadikan berkuasa oleh orang-orang jahat, tukang-tukang sihir dan Dajjal.”
Selanjutnya pada bagian yang lain dari manuskrip tersebut menceritakan : “…di Syam yang disucikan, tibalah suatu hari dari hari-hari Tuhan dalam perjalanan bumi yang di dalamnya Allah berkehendak mempertemukan kebaikan dan keburukan dalam suatu pertarungan panjang. Allah berkehendak melakukan penghancuran di permulaan akhir jaman yang sudah ditetapkan waktunya. Seluruh bendera dunia dikibarkan di Majidu Asy-Syam, dikuasai oleh bendera seorang penguasa dunia yang terkutuk di daratan dan lautan yang jauh dari negeri-negri kaum Muslimin. Di dalamnya ada nubuat dari Abu Hurairah ra. yang mengatakan : ‘Keluar ke negeri Isra’ dan Mi’raj bendera yang menguasai seluruh dunia yang impiannya ada pada kebaikan dan keburukan untuk menentukan urusan demi impian Yahudi dalam menguasai dunia dengan keluarnya Dajjal.’”


Selain dari sumber-sumber hadits, agaknya sangat perlu untuk merujuk pada manuskrip-manuskrip yang di dalamnya mengandung pesan akhir jaman. Kita mesti berterima kasih kepada saudara kita Muhammad Isa Dawud yang dengan sabar dan tekun selalu memburu manuskrip-manuskrip langka, menjelajahi negara yang tentunya juga membutuhkan baiaya yang besar pagi perburuan tersebut. Memburu ilmu yang dulu menjadi milik kaum muslimin, yang sekarang tersimpan membisu di perpustakan dan musium di Eropa. Ilmu adalah milik orang beriman yang hilang dan mesti harus ditemukan.
Bagaimana Manuskrip berbicara tentang Armageddon ?


Samaria (yesaya 28 :)
Pemberitaan tentang keruntuhan Yerusalem (Amos 3 : 9 –15)
“…Katakanlah : “ Berkumpullah di gunung-gunung dekat SAMARIA dan pandanglah kekacauan besar yang ada di tengah-tengahnya dan pemerasan yang ada di kota itu. Mereka tidak tahu berbuat jujur, demikianlah firman Tuhan, mereka itu yang menimbun kekerasan dan aniaya di dalam purinya. Sebab itu beginilah firman Tuhan, Allah : “Musuh akan ada di sekeliling negeri, kekuatanmu akan ditanggalkannya dari padamu, dan purimu akan dijarahi!” Beginilah firman Tuhan : “Seperti seorang gembala melepaskan dari mulut singa dua tulang betis atau potongan telinga, demikianlah orang Israel yang diam di Samaria akan dilepaskan” .
“Dengarkanlah dan peringatkanlah kaum keturunan Yakub,….bahwa Aku menghukum Israel karena perbuatan-perbuatannya yang jahat, Aku akan melakukan hukuman kepada mezbah-mezbah Betel, sehingga tanduk-tanduk mezbah itu dipatahkan dan jatuh ke tanah. Aku akan merobohkan balai musim dingin beserta panas; hancurlah rumah-rumah gading, dan habislah rumah-rumah gedang”.


Angin Timur, AnginTuhan (Hosea 13 : 2-15)
“Sekarangpun mereka terus berdosa, dan membuat baginya patung tuangan dari perak dan berhala-berhala sesuai dengan kecakapan mereka; semua itu buatan tujkang-tukang. Persembahkanlah korban kepadanya, kata mereka . Baiklah manusia mencium anak-anak lembu! Sebab itu mereka akan seperti debu jerami yang diterbangkan badai dari tempat pengirikan. …..Aku akan membinasakan engkau hai Israel, siapakah yang dapat menolongmu?….Sekalipun ia tumbuh subur di antara rumput-rumput, maka AnginTimur, Angin Tuhan, akan datang, bertiup dari padang gurun, mengeringkan sumber-sumbernya dan merusakkan mata-mata airnya, dirampasnya harta benda, segala barang yang indah-indah . Samaria harus mendapat hukuman, sebab ia memberontak terhadap Allahnya. Mereka akan tewas oleh pedang..”.

Hosea 10 : 5-7
“Penduduk Samaria gentar mengenai anak lembu Bet-Awen. Sungguh, rakyatnya akan berkabung oleh karenanya, dan imam-imamnya akan meratap oleh karenanya, oleh sebab kemuliaannya telah beralih dari padanya. Anak lembu itu sendiri akan dibawa ke Asyur sebagai persembahan kepada Raja ‘Agung’ . Efraim akan menanggung malu, Israel akan mendapat malu karena rancangannya (makar). Samaria akan dihancurkan; rajanya seperti sepotong ranting yang terapung di air .”

(Hosea 10 : 9 –15) “Sejak dari Gibea engkau telah berdosa, hai Israel;…Aku akan datang untuk menghajar mereka; bangsa-bangsa akan berkumpul untuk melawan mereka, mereka dihajar karena salahnya yang berganda…..Keriuhan perang akan timbul diantara bangsamu, dan segala kubumu akan dihancurkan seperti Salman menghancurkan Bet-Arbel pada hari pertempuran; Ibu beserta anak diremukkan. Demikianlah akan kulakukan kepadamu, hai kaum Israel, oleh karena dahsyatnya kejahatanmu. Pada waktu Fajar akan dilenyapkan sama sekali Raja Israel.”

Kawasan yang membentang dari Bozra sampai ke Edom :
“Siapa dia yang datang dari Edom , yang datang dari Bozra dengan baju yang merah, dia bersemarak dengan pakaiannya yang melangkah dengan kekuatan yang besar?” Sebab hari pembalasan telah Kurencanakan dan tahun penuntutan bela telah datang. ……Aku memijak-mijak bangsa-bangsa dalam murka-Ku, menghancurkan mereka dalam kehangatan amarah-Ku dan membuat semburan darah mereka mengalir ke tanah”. (Yesaya 63 : 1-6).

Dalam sumber-sumber Islam disebutkan beberapa nama, yaitu sebagai berikut :
Bukit Al Quds
Dari Ka’ab r.a. yang meriwayatkan secara marfu’ : “Di Bukit Quds, Al Mahdi menguasai seluruh daratan, seluruh lautan, seluruh langit. Kemudian, Tuhan memerintahkan bumi untuk mengguncangkan orang-orang kafir, memerintahkan langit untuk menurunkan hujan yang buruk, memerintahkan laut untuk menenggelamkan orang-orang yang ada di laut, memerintahkan pohon untuk berbicara, dan memerintahkan batu untuk berbicara kepada seorang Muslim : ‘Wahai Muslim, sesungguhnya di belakang ku ada seornag Yahudi. Bunuhlah ia!’”

Hari Jabal di Palestina
Diriwayatkan secara marfu’ dari Abu Hurairah : “Hari Jabal di Palestina; al Mahdi menguasai segala sarana, dan Allah berperang bersamanya. sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.”

Tanah Isra’ dan Mi’raj
Dari Abu Ayyub al-Anshari, “Di tanah Isra’ dan Mi’raj semua urusan berada di tangan Allah, dan seluruh dunia benderanya di Bukit al-Quds yang dikuasai oleh ‘Amrika’ dan Aghrab’ di kalangan Yahudi Khazar ar-Rusy. Dan Allah menghancurkan mereka dengan perang yang sangat dahsyat, dan sesungguhnya Allah pemenang di atas segala pemenang”.

Al Jabal Al Majid (Majidu Asy-Syam)
“…Al Mahdi bergerak menuju Balsat untuk menghadapi musuh yang sudah berhimpun dari seluruh penjuru dunia di Lembah Bukit Kan’an. Akan tetapi Allah berkehendak menghancurkan mereka, dan bukan memulangkannya. Dia berkehendak memusnahkan mereka, bukan menyayanginya. Sebab, hari-hari Tuhan telah dipastikan untuk kemenangan Al Mahdi. Hari Tuhan di jaman Al Mahdi seperti hari Tuhan di jaman kaum ‘Ad. Dan Tuhan memenuhi janjinya dalam bentuk yang sebaik-baiknya di jaman Al Mahdi. Sebab, ‘Ad dan orang-orang sesudahnya dihancurkan dengan angin puting beliung, yakni teriakan keras salah satu malaikat gempa yang terpercaya untuk tugas itu, Malaikat Jibril. Akan halnya jaman Al Mahdi, penghancuran pada hari-hari Tuhan tidak dilakukan dengan angin topan atau teriakan keras, tetapi dengan gempa dan angin topan dalam tahap awal dan dengan sesuatu yang membuat hati menjadi ngeri dalam tahap kedua. Sebab, rahasianya terletak pada perang dunia …….Perang seluruh dunia terjadi di Bukit Syam al Muqaddas (yang disucikan), namanya adalah Al Jabal Al Majid…….Perang di seluiruh dunia Tuhan tiba di jaman Al Mahdi di Bukit Palestina. Yahudi dunia semuanya berada di atasnya dari seluruh penjuru dunia ketika al Mahdi keluar, dan sebelum itu dilakukan perjanjian dan perjanjian. Yahudi kembali berada di ketinggiannya yang kedua sesudah mereka dijadikan berkuasa oleh orang-orang jahat, tukang-tukang sihir dan Dajjal.”
Selanjutnya pada bagian yang lain dari manuskrip tersebut menceritakan : “…di Syam yang disucikan, tibalah suatu hari dari hari-hari Tuhan dalam perjalanan bumi yang di dalamnya Allah berkehendak mempertemukan kebaikan dan keburukan dalam suatu pertarungan panjang. Allah berkehendak melakukan penghancuran di permulaan akhir jaman yang sudah ditetapkan waktunya. Seluruh bendera dunia dikibarkan di Majidu Asy-Syam, dikuasai oleh bendera seorang penguasa dunia yang terkutuk di daratan dan lautan yang jauh dari negeri-negri kaum Muslimin. Di dalamnya ada nubuat dari Abu Hurairah ra. yang mengatakan : ‘Keluar ke negeri Isra’ dan Mi’raj bendera yang menguasai seluruh dunia yang impiannya ada pada kebaikan dan keburukan untuk menentukan urusan demi impian Yahudi dalam menguasai dunia dengan keluarnya Dajjal.’”


Selain dari sumber-sumber hadits, agaknya sangat perlu untuk merujuk pada manuskrip-manuskrip yang di dalamnya mengandung pesan akhir jaman. Kita mesti berterima kasih kepada saudara kita Muhammad Isa Dawud yang dengan sabar dan tekun selalu memburu manuskrip-manuskrip langka, menjelajahi negara yang tentunya juga membutuhkan biaya yang besar pagi perburuan tersebut. Memburu ilmu yang dulu menjadi milik kaum muslimin, yang sekarang tersimpan membisu di perpustakan dan musium di Eropa. Ilmu adalah milik orang beriman yang hilang dan mesti harus ditemukan.
Bagaimana Manuskrip berbicara tentang Armageddon ?


Lembah Yosafat, Lembah Penentuan
“Maklumkanlah hal ini di antar bangsa-bangsa : Bersiaplah untuk peperangan, gerakkanlah para pahlawan; suruhlah semua prajurit tampil dan maju!…..Bergeraklah dan datanglah, hai segala bangsa dari segenap penjuru, dan berkumpullah ke sana!…Baiklah bangsa-bangsa bergerak dan maju ke lembah YOSAFAT sebab di sana Aku akan duduk untuk menghakimi segala bangsa dari segenap penjuru. Ayunkanlah sabitmu, sebab sudah masak tuaian ; marilah, iriklah, sebab sudah penuh tempat anggur; tempat-tempat pemerasan kelimpahan, sebab banyak kejahatan mereka. Banyak orang di lembah penentuan! Ya, sudah dekat hari tuhan di lembah penentuan!” (Yoel 3 : 9-14)

Samaria (Taurat pasal Yesaya 28 :)
Pemberitaan tentang keruntuhan Yerusalem (Amos 3 : 9 –15)
“…Katakanlah : “ Berkumpullah di gunung-gunung dekat SAMARIA dan pandanglah kekacauan besar yang ada di tengah-tengahnya dan pemerasan yang ada di kota itu. Mereka tidak tahu berbuat jujur, demikianlah firman Tuhan, mereka itu yang menimbun kekerasan dan aniaya di dalam purinya. Sebab itu beginilah firman Tuhan, Allah : “Musuh akan ada di sekeliling negeri, kekuatanmu akan ditanggalkannya dari padamu, dan purimu akan dijarahi!” Beginilah firman Tuhan : “Seperti seorang gembala melepaskan dari mulut singa dua tulang betis atau potongan telinga, demikianlah orang Israel yang diam di Samaria akan dilepaskan” .
“Dengarkanlah dan peringatkanlah kaum keturunan Yakub,….bahwa Aku menghukum Israel karena perbuatan-perbuatannya yang jahat, Aku akan melakukan hukuman kepada mezbah-mezbah Betel, sehingga tanduk-tanduk mezbah itu dipatahkan dan jatuh ke tanah. Aku akan merobohkan balai musim dingin beserta panas; hancurlah rumah-rumah gading, dan habislah rumah-rumah gedang”.

Taurat pasal Hosea 13 : 2-15
“Sekarangpun mereka terus berdosa, dan membuat baginya patung tuangan dari perak dan berhala-berhala sesuai dengan kecakapan mereka; semua itu buatan tujkang-tukang. Persembahkanlah korban kepadanya, kata mereka . Baiklah manusia mencium anak-anak lembu! Sebab itu mereka akan seperti debu jerami yang diterbangkan badai dari tempat pengirikan. …..Aku akan membinasakan engkau hai Israel, siapakah yang dapat menolongmu?….Sekalipun ia tumbuh subur di antara rumput-rumput, maka AnginTimur, Angin Tuhan, akan datang, bertiup dari padang gurun, mengeringkan sumber-sumbernya dan merusakkan mata-mata airnya, dirampasnya harta benda, segala barang yang indah-indah . Samaria harus mendapat hukuman, sebab ia memberontak terhadap Allahnya. Merekan akan tewas oleh pedang..”.

Taurat pasal Hosea 10 : 5-7 (sudah di bab 5)
“Penduduk Samaria gentar mengenai anak lembu Bet-Awen. Sungguh, rakyatnya akan berkabung oleh karenanya, dan imam-imamnya akan meratap oleh karenanya, oleh sebab kemuliaannya telah beralih dari padanya. Anak lembu itu sendiri akan dibawa ke Asyur sebagai persembahan kepada Raja ‘Agung’ . Efraim akan menanggung malu, Israel akan mendapat malu karena rancangannya (makar). Samaria akan dihancurkan; rajanya seperti sepotong ranting yang terapung di air .”

Taurat pasal Hosea 10 : 9 –1, “Sejak dari Gibea engkau telah berdosa, hai Israel;…Aku akan datang untuk menghajar mereka; bangsa-bangsa akan berkumpul untuk melawan mereka, mereka dihajar karena salahnya yang berganda…..Keriuhan perang akan timbul diantara bangsamu, dan segala kubumu akan dihancurkan seperti Salman menghancurkan Bet-Arbel pada hari pertempuran; Ibu beserta anak diremukkan. Demikianlah akan kulakukan kepadamu, hai kaum Israel, oleh karena dahsyatnya kejahatanmu. Pada waktu Fajar akan dilenyapkan sama sekali Raja Israel.”


Einstein yang merupakan keturunan Yahudi, pernah mengatakan “….bom nuklir untuk perang dunia 3 tetapi untuk perang dunia ke 4 dengan tongkat dan batu ….”
Tongkat adalah kayu dari pohon batu dan kayu akan bicara
masih menggunakan senjata modern bi silaahin bukan pedang saiful
Proses pergantian ini akan terjadi pada saat munculnya Al Mahdi, dimana Al Mahdi akan mendapat dukungan orang-orang berbendera hitam dari timur yaitu orang-orang Persia. Berkaitan dengan hal ini, bukan berarti orang persi adalah orang syiah. Tetapi Persia yang berasal dari Khurasan (bisa jadi Afghan, Kashmir, Pakistan utara).

darussalam
darussalam
Co-Administrator
Co-Administrator

Male
Posts : 411
Kepercayaan : Islam
Location : Brunei Darussalam
Join date : 25.11.11
Reputation : 10

Kembali Ke Atas Go down

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas

- Similar topics

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik