mari bicara korupsi,militer maupun sipil

..trit ini untuk mengawal bangsa dari tindak korupsi..bubur,sayah tertarik dengan militer..sebagai satu2nyah yang mungkin masih jauh dari sentuhan malaikat maut..jika polri uda terkuak korupsi pengadaan sim..lantas gimana dengan pengadaan senjata?

dengan aset trilyunan maka bukan tak mungkin ada mark up..dengan dana operasi jelajah negeri naik becak tempur..tentu gak sedikit biaya untuk avatar eh avtur..
darimana avtur ini?
apakah pertamina dermawan?
imporkah?

tak mudah menguak korupsi di tubuh tni..mengingat loyalitas adalah harga mati..bila membunuh tuhan dipandang perlu untuk melindungi komandan yah bunuh ajah..

apakah kpk punya perangkat hukum untuk memeriksa tni?perlu dibincang bila kita ada kasak kusuk..walaupun sekelas bisikan dinding tetapi setidaknyah tulisan2 di trit ini mampu konsisten mengingatkan bangsa ini bahwa tni bukan instansi suci dari koripsi..gak cukup menyatakan tni bersih berdasarkan laporan bpk..wong bpk dan tni adalah duet sejak jaman primitif (orba)..

patut dicermati bahwa petinggi militer pernah mendominasi sektor minyak seperti mayor jenderal piet haryono, mayjend joedo soembono, dan mayjend abdul rachman ramly..dan pula susilo yudhoyono pernah menjabat sebagai menteri esdm plus jero wacik juga..apakah ini suatu kebetulan atow perencanaan?


moeldoko mendeklarasikan tni sebagai zona bebas korupsi..
pertanyaan..
1.bila tni bersih,mengafa perlu ada deklarasi?
2.sebagai trending ajah atow gimana?

silahkeun pak moeldoko..diaudit pangkalan tni au di madiun dan pangkalan tni al di surabaya plus kodam v brawijaya..dalam kasus kecil yang tentu tak bisa sayah buktikan adalah ketika kdam v brawijaya mengadakan makan gratis bagi rakyat..itu anggaran disunat oleh tentara pangkat rendah..kasak kusuk ini telah beredar di wilayah sekitar..data bisa ditelusuri intelijen anda..

transparasikan agar rakyat percaya bahwa tni benar2 manunggal dengan rakyat..jawa timur khususnyah..kalow propinsi lain yah silahkeun tulis..bila perlu yah tembak ajah kepala pelakunyah..wong tembak kepala bagi yang kasi keterangan tentang konflik batam ajah punya janji apalagi koripsi..berani atow tidak pak?

"Sementara itu, Kapuspen TNI Mayjen TNI M Fuad Basya secara terpisah mengatakan bahwa Tim Investigasi Gabungan TNI-Polri diketuai oleh Pasuspom TNI Mayjen TNI Maliki Mift dan sebagai Wakil Ketua ditunjuk Brigadir Jenderal Pol Drs Fahrizal. Tim inilah yang nantinya berhak untuk memberikan keterangan hasil
investigasi atas kasus tersebut.
Fuad menegaskan bahwa apabila ada pejabat TNI yang memberikan keterangan terkait dengan hasil Tim Investigasi terhadap kasus bentrokan anggota TNI-Polri, maka yang bersangkutan telah melawan perintah atasan atau keputusan pimpinan, hal ini sudah insubordinasi.
"Bila insubordinasi tersebut dilakukan oleh anggota TNI, maka hukumannya tembak kepalanya," ujar Kapuspen TNI serius.

m.merdeka.com/peristiwa/tni-ancam-tembak-kepala-pejabat-yang-bicara-soal-insiden-batam.html


militer korupsi,apa tni punya nyali tembak kepala pelaku?

tentu butuh keberanian lebih di iklim demokrasi untuk membuka/investigasi korup di tni..
djaja suparman,hanya satu dari sejumlah kasus tukar guling..dan mungkin hanya djaja yang diekspos dalam 15 taun terakhir untuk mencitrakan tni steril..

masih repot dan jauh mbah ... satu2 dulu ... dari yang gampang dulu ... tni masih terlalu kuat pengaruhnya di Indonesia

sebenarnyah pengaruh kuat nih klasifikasinyah gimana sih bu?
kalow jadi tentara itu impian..sekarang bukan impian lagi tp sasaran job seeker juga kan?
gaji tamtama tni uda sekitar 3 jt lebih yg dibawa pulang..belum jatah bbm..
nah jatah bbm itu perlu dijelaskan oleh tentara..cara perolehannyah gimana?
sumbangan pertamina atow sedekah pajak?

lalu rumah dinas..kalow ybs uda meninggal,apakah rumah jadi warisan?terutama level perwira..gmn solusinyah?

tentara perlu jelaskan itu ke rakyat,karena rakyatlah yang biayai mereka..kecuali tentara hidup dari industri2 seperti pindad dll yah sah2 ajah mode silent..

abu hanan wrote:sebenarnyah pengaruh kuat nih klasifikasinyah gimana sih bu?
kalow jadi tentara itu impian..sekarang bukan impian lagi tp sasaran job seeker juga kan?
gaji tamtama tni uda sekitar 3 jt lebih yg dibawa pulang..belum jatah bbm..
nah jatah bbm itu perlu dijelaskan oleh tentara..cara perolehannyah gimana?
sumbangan pertamina atow sedekah pajak?

lalu rumah dinas..kalow ybs uda meninggal,apakah rumah jadi warisan?terutama level perwira..gmn solusinyah?

tentara perlu jelaskan itu ke rakyat,karena rakyatlah yang biayai mereka..kecuali tentara hidup dari industri2 seperti pindad dll yah sah2 ajah mode silent..

bukan tentara ecek2 yang nyelundupin bbm ke timor mbah ... atau tentara yang minta2 jatah preman ... yang level perwira mah masih bisa lah dibersihin ....
yang repot kan kalo sudah se level jendral ini mbah ... apalagi kalau masuk ke politik

@dee nee

yang repot kan kalo sudah se level jendral ini mbah ... apalagi kalau masuk ke politik

Percis!

dunia militer adalah dunia pakaian sikap gerak seragam kaum berbaris, serba main komando dari atas, intruksi, birokrasi, taat bangkai mutlak pada perintah, gaya paksaan dan hukuman. Pokoknya jalan, jangan tanya korban, membunuh musuh dan menghancurkan musuh. Jangan tanya baik atau buruk, bermoral atau tidak, taatilah saja perintah.

Lah, kalau pucuk-pucuk tertinggi militer yg sudah main, siapa yg bisa kasih kode dikalangan mereka kalau pimpinannya ada "main"?

serasa mustahil berharap ada kopral bongkar perselingkuhan jenderal,serasa imposibel berharap ada jenderal undurkan diri karena bobroknyah instansi..
militer indonesia masih membohongi rakyat dengan sikap tertutup ala korea utara ..

abu hanan wrote:serasa mustahil berharap ada kopral bongkar perselingkuhan jenderal,serasa imposibel berharap ada jenderal undurkan diri karena bobroknyah instansi..
militer indonesia masih membohongi rakyat dengan sikap tertutup ala korea utara ..

ga usah ala korut juga sih mbah ... semua militer seluruh dunia bukan memang begitu kelakuannya

gak..nih terkait slogan "tni manunggal rakyat"..
jadi sayah bertanya tentang kejujuran aliran dana..karena sedikit sekali jenderal yang hidup sesuai penghasilan resmi dan bener2 gak pernah manfaatin "nih sayah loh tentara"..

abu hanan wrote:gak..nih terkait slogan "tni manunggal rakyat"..
jadi sayah bertanya tentang kejujuran aliran dana.. karena sedikit sekali jenderal yang hidup sesuai penghasilan resmi dan bener2 gak pernah manfaatin "nih sayah loh tentara"..

hmmm ... kita bicara tni seperti apa dan yang mana dulu mbah ??

karena yang disebut TNI manuggal rakyat itu (ini setau saya loh ya ... musti cari link lengkapnya juga sih)

Kalau balik ke sejarahnya lagi ... TNI itu kan diawali dari TRI (tentara rakyat indonesia)

http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Tentara_Nasional_Indonesia

TRI perang melawan Belanda ... lalu Indonesia merdeka ... akhirnya TRI berubah jadi TNI
Pada era orba ... Suharto lalu bikin slogan2 Dwifungsi ABRI ... maksudnya ya TNI manunggal rakyat ini

Apa yang dimaksud bold merah ... Suharto berpendapat bila dilihat dari sejarahnya yang TRI ini (termasuk ada KNIL, PETA, dsb)
tentara Indonesia yang berjuang lawan belanda adalah bagian dari rakyat juga ...

maksudnya ... dulu yang akhirnya menjadi prajurit pegang bambu runcing segala macem itu kan rakyat2 juga ...
contohnya : Sudirman awalnya adalah guru ... lalu masuk pelatihan militer ... hingga ikut berjuang ...
atau misalnya ... banyak orang2 yang awalnya petani, pedagang, dll kemudian ikut berjuang dan masuk KNIL, PETA dsb ini

jadi pejuang2 yang pegang senjata ini bukan orang2 yang pekerjaan awalnya adalah tentara (seperti tentara Belanda yang memang sudah job desk nya tentara) ...

TNI adalah angkatan bersenjata yang awalnya lahir dari semangat rakyat untuk perang melawan penjajah

gitu lah intinya ...

Maka jadilah dwifungsi ABRI ini ... yang artinya ... karena kemerdekaan ini didapat dari TRI (rakyat2 juga) ... maka dalam masa kemerdekaan-pun .. TNI diminta untuk tetap turut serta dan bekerja sama dengan rakyat dalam rangka membangun negara ...

TNI ikut bantuin rakyat bikin jembatan ... TNI ikut bikin sekolah di pelosok2 ... bangun pasar, rumah sakit, dsb .... gitu2 lah
intinya TNI dan Polri diminta untuk ikut menyatu dengan rakyat >>> si polisi harus mengayomi ... tni harus melindungi

ini idealisme thn 65 an kan ... sebetulnya menurut saya ya bagus and bener2 aja  
tapi ... setelah era 70an ... masuk 80an ... mulailah TNI Polri terjangkit penyakit KKN ...
Suharto juga makin otoriter dan anti kritikan .... (coba baca deh tentang "petisi 50" thn 80an dari jendral2 yang mengkritik kepemimpinan Suharto karena dianggap sudah sangat melenceng dari pancasila)  

ya gitu mbah ...

maksudnya ... saya nulis diatas untuk menjelaskan gimana behind the scene "dwifungsi ABRI" dsb ini .... dan memang faktanya karena ABRI masa orba malah kacau balau dengan praktek KKN dan pelanggaran HAM mereka ... makanya ketika reformasi TNI Polri tidak diberi hak politik sama sekali ...

terkait para senior lulusan orba yang udah jadi jendral korup ini ... ya kita harus tunggu generasi berikutnya pada era reformasi yang mudah2an bisa bersih dari KKN itu tadi (termasuk pelanggaran HAM) ...
kalau untuk sekarang ... menurut saya hukum di dunia blum bisa dan tidak akan bisa menjerat para jendral ini ... jadi biar aja hukum akhirat yang ngurusin mereka

mbdee..
yah tni sekaranglah..kalow masih bawa2 slogan "manunggal" yah berarti tni wajib transparan..
kalow tni bukan dari rakyat yang manusia,apakah tni polri itu keturunan jin?
nih kok sejak dulu,bangsa ini mudah dikibulin untuk dididik menjadi pengibul yah?hahaha..

info..
"Kalau ada prajurit mendapatkan usaha sampingan,
apalagi sampai yang ilegal, bukan prajurit sejati yang
kami harapkan," kata Ediwan di sela-sela peringatan
Hari Ulang Tahun TNI di Lapangan Markas Kodam V/
Brawijaya, Surabaya, Sabtu, 5 Oktober 2013.

itu prajurit kan?nah kalow jenderal aktif nyambi jadi komisaris..apa gak termasuk kerja sambilan?

pp 53/2010..
dilarang menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja dari siapapun juga
yang berhubungan dengan jabatan dan/
atau pekerjaannya;

aturan pns diatas,apa berlaku bagi militer?


omong2 hadiah..moeldoko dengan arloji mewah apa cuma richard yang palsu?

sumber dari kompasiana..
Moeldoko pernah terlihat memakai
Audemars Piguet Royal Oak Offshore
Jarno Trulli Chronograph Dalam situs
pasar arloji dunia, Chrono24.com,
harganya berkisar antara US$ 31
ribu - US$ 38 ribu atau sekitar Rp
361 juta - Rp 442 juta.terahir,
Situs Singapura, mothership.sg,
juga menyebut Moeldoko pernah
terlihat memakai Audemars Piguet
Millenary. Harganya menurut situs
pasar arloji dunia Chrono24.com
untuk model Chronograph berkisar
antara US$ 7 ribu - US$ 224 ribu
atau sekitar Rp 81,5 juta hingga Rp
2,6 miliar.

so..berapa besar gaji jenderal?
kalow arlojinyah palsu (yang dibanting) apa gak malu beli palsu?kan membeli palsu sama artinyah dengan melestarikan bajakan toh?..

abu hanan wrote:mbdee..
yah tni sekaranglah..kalow masih bawa2 slogan "manunggal" yah berarti tni wajib transparan..
kalow tni bukan dari rakyat yang manusia,apakah tni polri itu keturunan jin?
nih kok sejak dulu,bangsa ini mudah dikibulin untuk dididik menjadi pengibul yah?hahaha...

Hahahahaha ...
kalau urusan wajib transparan ... ya semua juga wajib transparan ...
kan saya ga bilang bahwa tni/polri itu beres mbah ... tapi kalo ditanya apa yang dimaksud manunggal ... ya itu tadi

bahwa ABRI harus masuk dalam kehidupan bermasyarakat ... maksudnya ga cuma bengong2 di barak nunggu perang aja ... gitu loh
kenapa ?? ya karena begitu sejarahnya ... prajurit2 yang perang awalnya ada yang petani, guru, pedagang, tukang somay, dsb ...

makanya Suharto berpikir begitu (yang saya uraikan sebelumnya) ... ya ga ada masalah juga kan mbah ide nya

kalau ternyata idelisme itu akhirnya ternoda sendiri oleh Suharto dan kroni .... bukan artinya ide itu tidak baik toh ....
menjadi tidak baik dan akhirnya perlu di tolak karena memang manunggal ABRI ini sangat rawan KKN dsb
jatuhnya justru nyusahin rakyat ...

abu hanan wrote:info..
"Kalau ada prajurit mendapatkan usaha sampingan,
apalagi sampai yang ilegal, bukan prajurit sejati yang
kami harapkan," kata Ediwan di sela-sela peringatan
Hari Ulang Tahun TNI di Lapangan Markas Kodam V/
Brawijaya, Surabaya, Sabtu, 5 Oktober 2013.

itu prajurit kan?nah kalow jenderal aktif nyambi jadi komisaris..apa gak termasuk kerja sambilan?

pp 53/2010..
dilarang menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja dari siapapun juga
yang berhubungan dengan jabatan dan/
atau pekerjaannya;

aturan pns diatas,apa berlaku bagi militer?


omong2 hadiah..moeldoko dengan arloji mewah apa cuma richard yang palsu?

sumber dari kompasiana..
Moeldoko pernah terlihat memakai
Audemars Piguet Royal Oak Offshore
Jarno Trulli Chronograph Dalam situs
pasar arloji dunia, Chrono24.com,
harganya berkisar antara US$ 31
ribu - US$ 38 ribu atau sekitar Rp
361 juta - Rp 442 juta.terahir,
Situs Singapura, mothership.sg,
juga menyebut Moeldoko pernah
terlihat memakai Audemars Piguet
Millenary. Harganya menurut situs
pasar arloji dunia Chrono24.com
untuk model Chronograph berkisar
antara US$ 7 ribu - US$ 224 ribu
atau sekitar Rp 81,5 juta hingga Rp
2,6 miliar.

so..berapa besar gaji jenderal?
kalow arlojinyah palsu (yang dibanting) apa gak malu beli palsu?kan membeli palsu sama artinyah dengan melestarikan bajakan toh?..

iya mbah ... saya setuju ... pokoknya kalau mau bilang jendral2 ini brengsek mah saya setuju2 aja
faktanya memang korup kok ...

tapi maksud saya ... untuk politik sekarang .. urusan mafia yang dibacking jendral misalnya ... mungkin se bagus2nya cuma bisa dihentikan ... tapi tetap para oknum belum bisa ditangkap atau diadili ...

posisi mereka masih terlalu kuat untuk bisa diadili >>> sampai sejauh ini baru polisi aja kan yang kena ... itupun cuma satu orang joko susilo doang