sapi,australia dan pengkhianat negara?

First topic message reminder :

kelemahan endonesah dalam menyediakan kebutuhan daging (pangan) mungkin menjadi sebab bisnis sapi melibatkan petinggi negara dalam tindakan yang bisa menjurus ke pengkhianatan..

rencana swasembada daging pada 2014 bila sukses akan menyebabkan susutnya penerimaan
australia dan musibah ekonomi warga australia yang menggantungkan hidupnya dari ekspor sapi dan
daging beku ke endonesah..

antara swasembada daging dan peningkatan kuota sapi menjadikan rakyat republik ini dihadapkan pada pilihan: 1. tunduk pada ske invasi Canberra seperti Mesir takluk pada kuasa dan tekanan Australia, atau; 2. menggiatkan langkah swasembada daging dan
sapi potong dan membiarkan canberra merana sampai mati..

apakah petinggi negara sengaja berkhianat?
atow memang rakyat republik ini akan mati sengsara karena gak bisa makan daging sapi?

udah dijawab kalau sapi bisa diganti dengan kambing atau kerbau, kok masih nanya lagi?

apa alloh-mu mengganti anak ibrohim dengan hewan sapi?
atau kambing, atau kerbau, ata onta, atau...
kok hewan-hewan itu kalian bantai secara massal

balik ke tema dunk..
apakah dengan menambah kuota impor sapi berarti mengkhianati rencana swasembada pangan?

apakah menambah kuota sapi adalah opsi pemerintah terkait rencana swasembada daging?

SEGOROWEDI wrote:apa alloh-mu mengganti anak ibrohim dengan hewan sapi?
atau kambing, atau kerbau, ata onta, atau...
kok hewan-hewan itu kalian bantai secara massal

pertanyaan macam apa itu? pertanyaan begitu kok diajukan di thread begini? masih kurang ya warningnya?

Si wedi memahami swasembada Sapi dengan sekepal otak memahami trinitas...



jadi keliatan banget...