samakah tuhannya yahudi, kristen dan islam?

First topic message reminder :

Tiga agama itu punya beberapa persamaan sekaligus juga berbedaan mendasar. Persamaannya ada pada beberapa poin utama, di antaranya:

1. Ketiga agama itu merupakan syariat yang sama-sama datang dari Allah SWT.

Allah SWT menurunkan syariat kepada semua lapis umat manusia, termasuk di dalamnya umat Islam, umat Nasrani dan umat Yahudi. Ketiganya pun memiliki bentuk syariat yang mirip, misalnya ada hukuman rajam buat pezina, hukum potong tangan buat pencuri dan lainnya.

Namun Yahudi dan Nasrani mengalami perubahan yang terlalu signifikan, sehingga keberlakuan syariat mereka dihapuskan. Bukan hanya tidak berlaku buat umat selain mereka, tetapi umat mereka sendiri pun telah tidak boleh lagi menjalankannya, sebab sudah tidak berlaku.

2. Ketiganya adalah agama yang dibawa oleh seorang nabi

Allah SWT mengutus nabi kepada manusia untuk mengajarkan syariah serta mendemonstrasikannya di depan manusia. Para nabi ini berfungsi sebagai utusan resmi dari Allah SWT. Kepada orang Yahudi Allah SWTmengutus Nabi Musa as. Kepada umat Nasrani Allah mengutus nabi Isa as. Dan kepada semua manusia pasca kenabian Isa as, Allah mengutus satu nabi terakhir yaitu Muhammad SAW.

Sayangnya, semua nabi itu justru hanya diutus untuk satu umat saja dan tidak untuk umat yang lain, kecuali Muhammad SAW. Maka apa yang pernah diajarkan oleh seorang nabi buat umatnya, tidak berlaku buat umat lainnya. Dengan demikian, kalau umat lain menyebut nama Allah dengan nama lain, tidak boleh bagi kita umat Islam ini ikut-ikutan memanggil Allah dengan panggilan yang mereka barikan.

3. Ketiganya mempunyai kitab suci

Kitab suci tidak lain adalah firman (perkataan) Allah SWT, yang berisi aturan dan syariah dan secara khusus diperuntukkan buat kaum yang didatangi oleh para nabi itu. Masing-masing agama itu sama-sama mengakui bahwa kitab suci milik mereka berasal dari perkataan Allah SWT.

Perbedaan

Namun dalam perkembangan selanjutnya, baik umat Yahudi maupun Nasrani mengalami banyak keguncangan di dalam tubuh mereka sendiri. Mulai dari krisis moral para tokohnya, kelemahan mental pengikutnya, kebejadan akhlaq pemeluknya bahkan sampai kepada kerancuan yang paling asasi, yaitu kerancuan dalam mengenal Allah SWT dengan segala sifat-Nya.

Walhasil, boleh dikatakan masing-masing agama itu mengalami kehilangan jati dirinya yang asasi. Sekaligus kehilangan kepastian kebenarannya. Sehingga pada kurun waktu tertentu dari sepeninggal nabinya, perlahan tapi pasti, mereke telah mengalami pembusukan konsep agama.

Keadaan ini tentu saja secara tidak langsung telah memastikan mereka berada pada luar garis agama yang dibenarkan. Kemudian pada saat diutus Muhammad SAW, agama mereka dianggap telah benar-benar hancur tak bisa lagi dipakai. Sebagai gantinya, Allah menurunkan risalah terkahir, yaitu agama yang sekarang kita peluk, yaitu Islam.

Maka agama Yahudi dan Nasrani sangat berbeda dengan Islam dalam masalah keabsahannya dan masa berlakunya. Kedua agama itu tidak akan diterima Allah SWT lagi sepeninggal nabi mereka masing-masing. Kitab suci dan perkataan nabi mereka, sudah tidak boleh lagi dijadikan sumber petunjuk buat manusia. Baik yang sudah dipalsukan atau pun bila masih asli. Sebab kedatangan agama Islam telah menghapus semuanya. Termasuk panggilan kepada Allah SWT, tidak boleh buat umat Islam menyebut Allah SWT dengan nama-nama yang digunakan oleh mereka.

Sebab jatidiri dan identitas Allah SWT itu hanya boleh kita dapat dari Al-Quran dan sunnah Rasulullah SAW saja. Sedangkan dari Taurat, Injil atau pun dari perkataan mereka, sudah dianggap tidak benar dan tidak sah untuk dijadikan rujukan. Allah SWT memperkenalkan diri-Nya dan nama-Nya di dalam Al-Quran dan sunnah, maka haram bagi siapapun memanggil Allah dengan nama-nama yang bukan merujuk kepada keduanya.

Selain itu yang membedakan kedua agama itu dengan Islam adalah masalah wilayah berlakunya yang sangat terbatas. Hanya untuk wilayah geografis tertentu dan hanya untuk kalangan tertentu secara eksklusif. Sedangkan Islam sebagai agama terakhir, tidak punya batas wilayah geografis dan juga tidak punya batas berakhirnya. Maka Islam berlaku di mana saja di dunia ini dan tetap berlaku sampai matahari terbit dari barat.

katanya annisa dari batuan (tanah)
katanya adam dari sari (tanah)
katanya adam dari hasil partenogenesis annisa
berarti sari tanah hasil partenogenesis batuan tanah

ngawurnya poll..

SEGOROWEDI wrote:
katanya annisa dari batuan (tanah)
katanya adam dari sari (tanah)
katanya adam dari hasil partenogenesis annisa
berarti sari tanah hasil partenogenesis batuan tanah

ngawurnya poll..

yeehh ........ benar Adam dilahirkan secara parthenogonesis dari an-nissa, tidak berarti bahwa sari tanah hasil parthenogoesis dari batuan tanah ....... tetapi sari tanah adalah hasil "pelapukan" batuan tanah ................ okey

pelapukan batuan kok dilahirkan oleh anissa..
semakin ngawur

SEGOROWEDI wrote:
pelapukan batuan kok dilahirkan oleh anissa..
semakin ngawur

yeehhhh ............. kok jadi telmi begini sih ........... yang bener aja, moso manusia melahirkan batu ............ kamu yang ngawur gak karuan, kehabisan bahan yaahhh .................................... okey

yadah mulai dari sini: anisa dari batuan tanah..
gimana ceritanya?

SEGOROWEDI wrote:
yadah mulai dari sini: anisa dari batuan tanah..
gimana ceritanya?

gak nyambung ama tofik ................................. okey

gak bisa menjawab kan?
maka lautin tuh teori partenogenesis hanya karena soal sari/batuan bumi
terbukti ngawur.........................................................................okey

SEGOROWEDI wrote:gak bisa menjawab kan?
maka lautin tuh teori partenogenesis hanya karena soal sari/batuan bumi
terbukti ngawur.........................................................................okey

aku gak mau jawab, bukan gak bisa jawab ........ OOT nya terlalu jauh .... ya kan mod ................................ okey

kek anak TK rebutan mainan dengan temannya
lalu mengadu ke ibundanya
 

SEGOROWEDI wrote:
kek anak TK mainan dengan temannya
lalu mengadu ke ibundanya
 

egepe coyyyy ....................... okey

kalau sama..
berarti yahudi/kristen menyebut tuhannya 'alloh swt'
padahal sejak adam gak pernah

SEGOROWEDI wrote:
kalau sama..
berarti yahudi/kristen menyebut tuhannya 'alloh swt'
padahal sejak adam gak pernah

hi hi hi .............. yang beda kan cuma sebutan aja sedangkan maksudnya sama tertuju pada ALLAH ................... okey

enak aja tuhannya islam di sama2in ama tuhannya kapir ... :v
gak mau
gak mau
gak mau
gak mau
Tuhan islam itu satu , bukan 3 atau kayu :v

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
kalau sama..
berarti yahudi/kristen menyebut tuhannya 'alloh swt'
padahal sejak adam gak pernah

hi hi hi .............. yang beda kan cuma sebutan aja sedangkan maksudnya sama tertuju pada ALLAH ................... okey

muammad itu hanya mencatut saja..
makanya memasukkan kisah nabi-nabi yahudi mulai dari adam sampai isa
supaya seolah-olah tuhannya sama..
kalau tuhannya sama maka tentu Tuhan menyebut namanya: 'alloh swt
ketika ditanya namanya oleh musa, nyatanya kan tidak..

BeJat wrote:enak aja tuhannya islam di sama2in ama tuhannya kapir ... :v
gak mau
gak mau
gak mau
gak mau
Tuhan islam itu satu , bukan 3 atau kayu :v

berani bilang: 3 tuhan
ditapuk muhammad lho!
 

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:

SEGOROWEDI wrote:
kalau sama..
berarti yahudi/kristen menyebut tuhannya 'alloh swt'
padahal sejak adam gak pernah

hi hi hi .............. yang beda kan cuma sebutan aja sedangkan maksudnya sama tertuju pada ALLAH ................... okey

muammad itu hanya mencatut saja..
makanya memasukkan kisah nabi-nabi yahudi mulai dari adam sampai isa
supaya seolah-olah tuhannya sama..
kalau tuhannya sama maka tentu Tuhan menyebut namanya: 'alloh swt
ketika ditanya namanya oleh musa, nyatanya kan tidak..

gak ada catut mencatut, kisah adam sampai isa di quran berbeda dengan di pl maupun pb .......... jangan asal bunyi ..... kalo tujuannya cuma memperbanyak post tanpa menggunakan pikiran yang sehat, lebih baik minggir aja .......... aku dah bosan menaggapi omongan-omongan yang gak mutu ............. okey

Jagona wrote:
gak ada catut mencatut, kisah adam sampai isa di quran berbeda dengan di pl maupun pb .......... jangan asal bunyi ..... kalo tujuannya cuma memperbanyak post tanpa menggunakan pikiran yang sehat, lebih baik minggir aja .......... aku dah bosan menaggapi omongan-omongan yang gak mutu ............. okey

ide cerita bahkan nama-nama tokohnya sama persis
tetapi karena mencontek/mencatut, maka detail ceritanya berbeda
bodoh banget kalau percaya itu hasil diktean jibril
 

SEGOROWEDI wrote:

Jagona wrote:
gak ada catut mencatut, kisah adam sampai isa di quran berbeda dengan di pl maupun pb .......... jangan asal bunyi ..... kalo tujuannya cuma memperbanyak post tanpa menggunakan pikiran yang sehat, lebih baik minggir aja .......... aku dah bosan menaggapi omongan-omongan yang gak mutu ............. okey

ide cerita bahkan nama-nama tokohnya sama persis
tetapi karena mencontek/mencatut, maka detail ceritanya berbeda
bodoh banget kalau percaya itu hasil diktean jibril
 

jelas detail berbeda...sebab Al-Quran meluruskan cerita-cerita konyol seperti lot incest, daud berzinah, dll

satria bergitar wrote:
jelas detail berbeda...sebab Al-Quran meluruskan cerita-cerita konyol seperti lot incest, daud berzinah, dll

halagh..
klaim pencontek/pencatut ada-ada saja..
 

sekilas info

Qs38:45  Dan ingatlah hamba-hamba Kami: Ibrahim, Ishaq dan Ya’qub yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan ilmu-ilmu yang tinggi.

samakah tuhannya yahudi, kristen dan islam?

tanggapan
sama (secara Hakikat)