Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Halaman 4 dari 4 • Share
Halaman 4 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
First topic message reminder :
Banyak diantara penganut New Age (aliran Zaman Baru) menyatakan bahwa sewaktu kanak-kanak Yesus pergi ke India untuk belajar dari para guru agama Hindu. Menurut mereka, Ia kemudian kembali ke Israel dan melakukan mukjizat-mukjizat yang Dia pelajari dari para guru ini, dan menyampaikan ajaran-ajaran yang diperoleh-Nya dari mereka.
Pemikiran seperti ini sungguh tidak masuk akal.
- Pertama-tama, ajaran Yesus mengenai Allah tidaklah bersifat panteistik (“semua adalah Allah”) sebagaimana yang dianut oleh para guru di India.
- Yesus tidak pernah mengambil kutipan dari kitab Wedha agama Hindu, tetapi selalu dari Kitab Perjanjian Lama Yahudi yang menganut Yudaisme yang mengenal hanya satu Allah (baca Markus 12:29).
- TIDAK ADA bukti sah yang menyatakan bahwa Yesus belajar di India.
- Meskipun kitab Injil tidak menggambarkan secara lengkap mengenai masa kecil Yesus, namun ada bukti tidak langsung yang meyakinkan bahwa Ia tetap tinggal di tanah Palestina. Lukas 2:52 meringkaskan kehidupan Yesus sejak berusia 12 tahun: "Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia."
- Yesus tentu saja adalah Allah dan juga manusia sekaligus. Sebagai Allah Dia adalah mahatahu (maha-mengetahui) dan maha-bijak; Dia tidak akan “bertambah hikmat-Nya” dari segi keilahian. Dari segi kemanusiaan-Nya, Ia mungkin bertambah hikmat sebagaimana juga dengan kanak-kanak Yahudi lainnya dengan belajar dari Kitab-kitab Perjanjian Lama (Mazmur 1:2) dan dengan belajar dari orang-orang yang lebih tua.
- Di lingkungan masyarakat Yesus dikenal sebagai seorang tukang kayu (Markus 6:3) dan anak seorang tukang kayu (Matius 13:55). Adalah merupakan suatu kebiasaan di kalangan masyarakat Yahudi bagi para ayah mengajarkan sesuatu keahlian kepada anak-anak mereka. Yusuf juga tentulah telah mengajarkan Yesus keahlian bertukang karena Ia tinggal tetap di daerah Palestina. Keahlian ini senyatanya mempunyai peranan penting dalam kehidupan-Nya karena beberapa perumpamaan dan ajaran-Nya didasarkan pada pengalaman bertukang itu. Misalnya, Ia mencontohkan mengenai membangun rumah diatas batu dibandingkan dengan diatas pasir (Matius 7:24-27).
- Lukas 4:16 adalah kata kunci untuk menolak pemikiran bahwa Yesus pergi ke India. Pada awal tiga tahun pelayanan-Nya, Yesus "datang ke Nazaret tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, lalu berdiri hendak membaca dari Alkitab." Yesus dibesarkan di Nazaret, bukan India, dan kebiasaan-Nya mengunjungi rumah ibadat (sinagoga), bukan kuil Hindu.
- Dalam kisah tersebut selanjutnya, ketika Yesus selesai membaca, "Dan semua orang itu membenarkan Dia dan mereka heran akan kata-kata yang indah yang diucapkan-Nya, lalu kata mereka: 'Bukankah Ia ini anak Yusuf?'" (Lukas 4:22). Mereka yang berada di rumah ibadat itu mengenal Yesus sebagai penduduk setempat.
- Perlu juga dicatat bahwa Yesus membaca dari Kitab Perjanjian Lama. Kitab Perjanjian Lama, yang dihargai oleh Yesus (baca Matius 5:18), yang mengingatkan orang agar menjauhkan diri dari allah-allah dan ajaran agama palsu (Keluaran 20:2-3; 34:14; Ulangan 6:14; 13:10; 2 Raja-Raja 17:35)—ini tentu mencakup Hinduisme. Perjanjian lama dengan tegas membedakan antara ciptaan dan Sang Pencipta, berbeda dengan ajaran panteisme Timur (Hindu), dan mengajarkan perlunya penebusan, bukan pencerahan.
http://www.christiananswers.net/indonesian/q-eden/rfsm-guru-in.html
Banyak diantara penganut New Age (aliran Zaman Baru) menyatakan bahwa sewaktu kanak-kanak Yesus pergi ke India untuk belajar dari para guru agama Hindu. Menurut mereka, Ia kemudian kembali ke Israel dan melakukan mukjizat-mukjizat yang Dia pelajari dari para guru ini, dan menyampaikan ajaran-ajaran yang diperoleh-Nya dari mereka.
Pemikiran seperti ini sungguh tidak masuk akal.
- Pertama-tama, ajaran Yesus mengenai Allah tidaklah bersifat panteistik (“semua adalah Allah”) sebagaimana yang dianut oleh para guru di India.
- Yesus tidak pernah mengambil kutipan dari kitab Wedha agama Hindu, tetapi selalu dari Kitab Perjanjian Lama Yahudi yang menganut Yudaisme yang mengenal hanya satu Allah (baca Markus 12:29).
- TIDAK ADA bukti sah yang menyatakan bahwa Yesus belajar di India.
- Meskipun kitab Injil tidak menggambarkan secara lengkap mengenai masa kecil Yesus, namun ada bukti tidak langsung yang meyakinkan bahwa Ia tetap tinggal di tanah Palestina. Lukas 2:52 meringkaskan kehidupan Yesus sejak berusia 12 tahun: "Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia."
- Yesus tentu saja adalah Allah dan juga manusia sekaligus. Sebagai Allah Dia adalah mahatahu (maha-mengetahui) dan maha-bijak; Dia tidak akan “bertambah hikmat-Nya” dari segi keilahian. Dari segi kemanusiaan-Nya, Ia mungkin bertambah hikmat sebagaimana juga dengan kanak-kanak Yahudi lainnya dengan belajar dari Kitab-kitab Perjanjian Lama (Mazmur 1:2) dan dengan belajar dari orang-orang yang lebih tua.
- Di lingkungan masyarakat Yesus dikenal sebagai seorang tukang kayu (Markus 6:3) dan anak seorang tukang kayu (Matius 13:55). Adalah merupakan suatu kebiasaan di kalangan masyarakat Yahudi bagi para ayah mengajarkan sesuatu keahlian kepada anak-anak mereka. Yusuf juga tentulah telah mengajarkan Yesus keahlian bertukang karena Ia tinggal tetap di daerah Palestina. Keahlian ini senyatanya mempunyai peranan penting dalam kehidupan-Nya karena beberapa perumpamaan dan ajaran-Nya didasarkan pada pengalaman bertukang itu. Misalnya, Ia mencontohkan mengenai membangun rumah diatas batu dibandingkan dengan diatas pasir (Matius 7:24-27).
- Lukas 4:16 adalah kata kunci untuk menolak pemikiran bahwa Yesus pergi ke India. Pada awal tiga tahun pelayanan-Nya, Yesus "datang ke Nazaret tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, lalu berdiri hendak membaca dari Alkitab." Yesus dibesarkan di Nazaret, bukan India, dan kebiasaan-Nya mengunjungi rumah ibadat (sinagoga), bukan kuil Hindu.
- Dalam kisah tersebut selanjutnya, ketika Yesus selesai membaca, "Dan semua orang itu membenarkan Dia dan mereka heran akan kata-kata yang indah yang diucapkan-Nya, lalu kata mereka: 'Bukankah Ia ini anak Yusuf?'" (Lukas 4:22). Mereka yang berada di rumah ibadat itu mengenal Yesus sebagai penduduk setempat.
- Perlu juga dicatat bahwa Yesus membaca dari Kitab Perjanjian Lama. Kitab Perjanjian Lama, yang dihargai oleh Yesus (baca Matius 5:18), yang mengingatkan orang agar menjauhkan diri dari allah-allah dan ajaran agama palsu (Keluaran 20:2-3; 34:14; Ulangan 6:14; 13:10; 2 Raja-Raja 17:35)—ini tentu mencakup Hinduisme. Perjanjian lama dengan tegas membedakan antara ciptaan dan Sang Pencipta, berbeda dengan ajaran panteisme Timur (Hindu), dan mengajarkan perlunya penebusan, bukan pencerahan.
http://www.christiananswers.net/indonesian/q-eden/rfsm-guru-in.html
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
berarti emang bener ya kalo...
Penyaran wrote:BiasaSaja wrote:Bagaimanakah reaksi Yesus ketika mereka ditolak??
Menjauh dan membiarkan saja
berarti cemen donk, ditolak malah ngacir
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Emang harus kek ajaran loe bakar dan bunuh sana sini???
Seperti nabi loe gitu??
Seperti nabi loe gitu??
Terakhir diubah oleh BiasaSaja tanggal Sat Jan 26, 2013 5:25 pm, total 1 kali diubah
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
giliran agama Islam langsung dikoar2in dengan amat vokalnya
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
cemen kok di forum?
Ha ha ha ha ha ha ha
Ha ha ha ha ha ha ha
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
BiasaSaja wrote:Emang harus kek ajaran loe bakar dan bunuh sana sini???
Seperti nabi loe gitu??
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ...
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Penyaran wrote: ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ... orang cemen ...
Jin piaraan LI Nangis neh Inilah Piaraan Admin dan Momod LI buat jadi bahan tertawaan kafir
Emang harusnya kayak ajaran nabi agungmu ya tong?? Bakar dan bunuh sana sini??
Terakhir diubah oleh BiasaSaja tanggal Sun Jan 27, 2013 7:36 am, total 1 kali diubah
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Sebentar gue abadikan dulu deh
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
wek wek wekwek wek... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ...ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ...ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ... ... ada orang cemen ...
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Mana neh Momod dan Adminnya
Anak kesayangannnya sedang kesurupan neh
Gimana slim?? Emang harusnya kayak ajaran nabi agungmu ya tong?? Bakar dan bunuh sana sini??
Anak kesayangannnya sedang kesurupan neh
Gimana slim?? Emang harusnya kayak ajaran nabi agungmu ya tong?? Bakar dan bunuh sana sini??
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ...
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Kesurupan tingkat tinggi nih Gimana?? Harusnya kek ajaran loe?? Bakar dan bunuh sana sini??Penyaran wrote: ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ... ... ceman cemen ...
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Harusnya kek gene kale.
Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ. Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya. Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: "Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan." (Yohanes 2:14-16)
Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun." (Matius 21:12-13)
Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerusalem. Sesudah Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah Ia mengusir orang-orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dibalikkan-Nya, dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah. (Markus 11:15-16)
Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ. Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya. Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: "Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan." (Yohanes 2:14-16)
Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun." (Matius 21:12-13)
Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerusalem. Sesudah Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah Ia mengusir orang-orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dibalikkan-Nya, dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah. (Markus 11:15-16)
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
ada apa denganmu, penyaran?
ditolak, santai-santai aja dan ditinggal perhi
kok malah mbanyaki dhewe
maunya:
ditolak, pedang bertindak
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Nah sudah dijawab bro SW,
Jadi menurut Penyaran, Wajib contoh kek muhammad ya??
Di tolak, Bunuh dan bakar sana sini??
Agung sekali slim
Jadi menurut Penyaran, Wajib contoh kek muhammad ya??
Di tolak, Bunuh dan bakar sana sini??
Agung sekali slim
BiasaSaja- SERSAN MAYOR
-
Posts : 660
Kepercayaan : Protestan
Location : warnet langganan
Join date : 08.12.12
Reputation : 11
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Penyaran wrote:Harusnya kek gene kale.
Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ. Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya. Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: "Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan." (Yohanes 2:14-16)
Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun." (Matius 21:12-13)
Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerusalem. Sesudah Yesus masuk ke Bait Allah, mulailah Ia mengusir orang-orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati dibalikkan-Nya, dan Ia tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah. (Markus 11:15-16)
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
rumah doa kok dijadikan sarang penyamun
ya diusirlah..
kok gak ada yang ngelawan ya?
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
giliran sama penyamun, pada berani
tapi giliran sama penolak, malah ngacir
tapi giliran sama penolak, malah ngacir
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
- penyamun -> urusan publik
- ditolak -> urusan personal
SEGOROWEDI- BRIGADIR JENDERAL
- Posts : 43894
Kepercayaan : Protestan
Join date : 12.11.11
Reputation : 124
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Ngurus diri sendiri aja gak bener malah ngurusin orang lain
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
Kisah Perjalanan Yesus ke Timur
Ke manakah Yesus Kristus pada usia 12-30 tahun? Pertanyaan ini sudah lama menjadi misteri di kalangan kaum rohaniwan di Barat. Kisahnya diceritakan dalam berbagai versi di Perjanjian Baru dan tulisan apokrit (tulisan-tulisan yang tidak dimasukkan ke dalam kanonisasi Alkitab). Namun demikian, tak pernah disinggung tentang keberadaannya pada masa remaja hingga dewasa, tahu-tahu ia memulai misinya pada sekitar umur 30 tahun.
Para teolog sudah berusaha keras menggali dan menyelidiki Injil sebagai sumber utama dikoherensikan dengan historiografi dan naluri sejarah. Hanya sedikit perincian yang mengungkap kehidupan dan masa kecil yang diperoleh. Tercatat bahwa setelah Yesus berangkat dari Nasareth dengan orangtuanya saat usia 12 tahun, setelah itu tidak terdeteksi aktivitasnya sampai ia dibaptis oleh Johanes di sungai Yordan pada usia 30 tahun.
Tidak ada catatan yang tepat tentang keberadaan dan apa saja yang dilakukannya sebelum berusia 30 tahun. Satu sisi periode yang hilang dalam perjalanan hidup Sang Mesias. Beberapa teolog yakin bahwa Yesus masih berada di Nasareth dalam kurun waktu tahun yang hilang. Cuma memang tak ada tulisan dalam masa periode tersebut karena memang tidak ditemukan sesuatu yang layak dicatat dan didokumentasikan.
Buku ini untuk sementara barangkali mampu menjawab teka-teki tersebut. Sebuah buku yang untuk pertama kalinya memberikan bukti-bukti dan petunjuk baru mengenai satu sisi periode, tahun-tahun yang hilang dari perjalanan spiritual seorang Yesus. Beberapa informasi yang berbobot dari para jurnalis, profesor, petualang dirangkum dalam buku, yang memaparkan bukti naskah kuno di biara Himis yang menyatakan bahwa Yesus pernah berada di sana. Dilengkapi pula dokumentasi foto keberadaan Yesus.
Jawaban tersebut dikemukakan oleh Elizabeth Clare Prophet dengan mengungkapkan data-data yang cukup memberikan informasi baru yang langka tentang keberadaan Yesus. Buku yang berjudul asli The Lost Years of ini menyajikan bukti dokumenter yang terdiri dari empat kisah kesaksian dari orang yang menelusurinya. Kesaksian mereka tersimpan dalam tulisan yang sengaja dibuat untuk memberikan informasi mengenai teka-teki kehidupan Yesus yang hilang itu. Informasi terasa komplet dengan adanya background yang beragam dan saling menguatkan di antara mereka.
Disimpulkan bahwa Yesus dalam periode tahun-tahun yang hilang tersebut, sejak usia 13 tahun hingga 29 tahun, melakukan perjalanan ke dunia Timur, yakni India, Nepal, Ladakh dan Tibet. Perjalanan ini dilakukan baik sebagai murid maupun sebagai guru. Tapi ia dikenal sebagai (Nabi) Isa, bukan Yesus. “Isa diam-diam meninggalkan orang tuanya dan bersama dengan para pedagang Yerusalem menuju India untuk mempelajari hukum Buddha yang Agung,” demikian catatan awal dari sebuah dokumen yang berumur 1.500 tahun.
Bagian awal buku ini dimulai dari catatan Nicolas Notovitch. Ia adalah seorang jurnalis berkebangsaan Rusia, pada tahun 1894 menulis buku La Vie Inconnue de Christ (The Unknown Life of Christ), yang mengisahkan perjalanannya saat ia pergi ke Ladakh (Tibet Kecil) akhir tahun 1887. Notovitch menyatakan dengan tegas bahwa Yesus dalam tahun yang hilang pernah berada di India. Pernyataannya berdasarkan pada sebuah naskah kuno agama Budha berbahasa Pali yang ditemukannya di sebuah biara Himis, dekat Leh, ibukota Ladakh, juga berdasarkan keterangan para Lama, nama lain biksu di Tibet.
Karya Notovitch yang membuka kontroversi juga mendapat banyak kritikan dan anggapan pemalsuan narasi ini, dikuatkan kembali oleh seorang saksi mata pengunjung Himis, Swami Abhedananda. Ia mengatakan bahwa telah bekerja keras untuk melihat dan memeriksa kisah Notovich, dan menyatakan bahwa catatan tersebut memang benar adanya. Bahkan menurut Sister Shivani seorang murid Abhedananda pernah mengatakan bahwa “Swami pernah berbicara di panggung tentang akibat dari penginjilan Kristus yang sempat menghabiskan waktu di India bersama para filosuf Yoga di Tibet.”
Bukti lain dikemukakan oleh Nicholas Roerich, seorang anggota persatuan profesor di Imperial Archeological Institute. Ia mencatat sejarah kehidupan Isa di Timur saat ia memimpin ekspedisi melalui Asia Tengah. Ia melacak kisah Isa (nama timur untuk Yesus) melalui naskah-naskah kuno dan legenda-legenda dari berbagai bangsa dan agama yang ditemukannya. Dari beberapa naskah dan variasi legenda yang diperoleh akhirnya merujuk ke satu kesimpulan bahwa dalam kurun waktu yang hilang, Yesus berada di India dan Asia .
Tidak hanya itu beberapa tahun berselang tepatnya tahun 1939 seorang musisi dan profesor ilmu musik, Madame Caspari bersama suaminya, Charles melakukan perjalanan ke Gunung Kailas yang dipimpin oleh pemimpin agama, Clarence Gasque. Ia berhasil mengabadikan gambar yang anehnya sama dengan foto yang hilang yang pernah disaksikan dan diabadikan oleh Notovitch. Selain itu mereka mendapatkan perkamen dari daun yang diberikan oleh biksu dan pustakawan biara di Himis. Saat menyerahkan perkamen tersebut, biksu mengatakan bahwa Yesus pernah berada di Himis. Bahkan di daerah ini ditemukan catatan tentang kehidupan Yesus Kristus secara sistematis.
Banyak bukti lain yang ditemukan dalam tahun-tahun berikutnya yang semakin menguatkan keberadaan Yesus di Timur. Misalnya saja dari pengakuan Dr. Robert S. Ravics, seorang profesor antropologi yang mendengar kisah Yesus dari para warga terhormat di Himis. Juga dikuatkan kembali oleh petualang dunia Edward F. Noack yang singgah di Himis akhir tahun tujuh puluhan. Menurutnya seorang Lama di biara mengatakan bahwa ada sebuah naskah yang terkunci di ruang penyimpanan yang menggambarkan perjalanan Yesus ke Ladakh.
“Nama Isa sangat dihormati oleh Buddhisme. Tetapi hanya pemimpin Lama yang tahu banyak tentangnya, yang telah membaca naskah tentang Nabi Isa. Kami memiliki banyak Buddha seperti Isa, dan ada 84.000 naskah, tetapi hanya sedikit orang yang membaca lebih dari seribu naskah,” ujar seorang Lama Tibet. Di bagian lain dikutip catatan tentang Yesus, “Jika dibalik kehadiran Buddha terkadang sulit untuk mengakui wujud mulia dari Buddha sang Guru, maka cukup sulit untuk menemukan di pegunungan Tibet kisah tentang Kristus. Namun biara Buddhis menyimpan ajaran Kristus dan para Lama mengetahui tentang Kristus, yang dijaga dan diajarkan.”
Dalam karyanya Altai-Himalaya yang dikutip buku ini, Roerich mengatakan, “Demikianlah legenda Asia yang menceritakan gambaran tentang Yesus, begitu terkenal di hampir seluruh negeri. Dan Asia menyimpannya di pegunungan sebagai legenda. Dan tidak mengejutkan jika ajaran Yesus dan Buddha menuntun bangsa-bangsa menjadi satu keluarga. Memang indah, bahwa gagasan tentang kesatuan begitu jelas digambarkan. Dan siapa yang menentang gagasan ini? Siapa yang akan mengurangi keputusan hidup yang sederhana dan indah ini? Dan kesatuan duniawi begitu mudah bersatu dalam kesatuan besar dari seluruh dunia. Perintah Yesus dan Buddha terletak dalam satu rak. Dan tulisan kuno Sanskrit dan Pali mempersatukan semua aspirasi.”
Benarkah demikian? Memang masih banyak yang meragukan kebenaran dan keaslian berbagai bukti yang telah ditemukan oleh berbagai sumber tersebut. Sudah pasti para teolog Kristen di Barat pun menyangsikannya. Namun demikian sedikit banyak buku ini telah menyajikan, memberikan dan menyediakan satu petunjuk baru bagi penyelidikan selanjutnya. Paling tidak telah memberikan satu pemahaman baru yang cukup mengernyitkan dahi bagi tanda tanya kita mengenai perjalanan spiritual Yesus selama tahun-tahun yang hilang itu.
http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=5114.0
Ke manakah Yesus Kristus pada usia 12-30 tahun? Pertanyaan ini sudah lama menjadi misteri di kalangan kaum rohaniwan di Barat. Kisahnya diceritakan dalam berbagai versi di Perjanjian Baru dan tulisan apokrit (tulisan-tulisan yang tidak dimasukkan ke dalam kanonisasi Alkitab). Namun demikian, tak pernah disinggung tentang keberadaannya pada masa remaja hingga dewasa, tahu-tahu ia memulai misinya pada sekitar umur 30 tahun.
Para teolog sudah berusaha keras menggali dan menyelidiki Injil sebagai sumber utama dikoherensikan dengan historiografi dan naluri sejarah. Hanya sedikit perincian yang mengungkap kehidupan dan masa kecil yang diperoleh. Tercatat bahwa setelah Yesus berangkat dari Nasareth dengan orangtuanya saat usia 12 tahun, setelah itu tidak terdeteksi aktivitasnya sampai ia dibaptis oleh Johanes di sungai Yordan pada usia 30 tahun.
Tidak ada catatan yang tepat tentang keberadaan dan apa saja yang dilakukannya sebelum berusia 30 tahun. Satu sisi periode yang hilang dalam perjalanan hidup Sang Mesias. Beberapa teolog yakin bahwa Yesus masih berada di Nasareth dalam kurun waktu tahun yang hilang. Cuma memang tak ada tulisan dalam masa periode tersebut karena memang tidak ditemukan sesuatu yang layak dicatat dan didokumentasikan.
Buku ini untuk sementara barangkali mampu menjawab teka-teki tersebut. Sebuah buku yang untuk pertama kalinya memberikan bukti-bukti dan petunjuk baru mengenai satu sisi periode, tahun-tahun yang hilang dari perjalanan spiritual seorang Yesus. Beberapa informasi yang berbobot dari para jurnalis, profesor, petualang dirangkum dalam buku, yang memaparkan bukti naskah kuno di biara Himis yang menyatakan bahwa Yesus pernah berada di sana. Dilengkapi pula dokumentasi foto keberadaan Yesus.
Jawaban tersebut dikemukakan oleh Elizabeth Clare Prophet dengan mengungkapkan data-data yang cukup memberikan informasi baru yang langka tentang keberadaan Yesus. Buku yang berjudul asli The Lost Years of ini menyajikan bukti dokumenter yang terdiri dari empat kisah kesaksian dari orang yang menelusurinya. Kesaksian mereka tersimpan dalam tulisan yang sengaja dibuat untuk memberikan informasi mengenai teka-teki kehidupan Yesus yang hilang itu. Informasi terasa komplet dengan adanya background yang beragam dan saling menguatkan di antara mereka.
Disimpulkan bahwa Yesus dalam periode tahun-tahun yang hilang tersebut, sejak usia 13 tahun hingga 29 tahun, melakukan perjalanan ke dunia Timur, yakni India, Nepal, Ladakh dan Tibet. Perjalanan ini dilakukan baik sebagai murid maupun sebagai guru. Tapi ia dikenal sebagai (Nabi) Isa, bukan Yesus. “Isa diam-diam meninggalkan orang tuanya dan bersama dengan para pedagang Yerusalem menuju India untuk mempelajari hukum Buddha yang Agung,” demikian catatan awal dari sebuah dokumen yang berumur 1.500 tahun.
Bagian awal buku ini dimulai dari catatan Nicolas Notovitch. Ia adalah seorang jurnalis berkebangsaan Rusia, pada tahun 1894 menulis buku La Vie Inconnue de Christ (The Unknown Life of Christ), yang mengisahkan perjalanannya saat ia pergi ke Ladakh (Tibet Kecil) akhir tahun 1887. Notovitch menyatakan dengan tegas bahwa Yesus dalam tahun yang hilang pernah berada di India. Pernyataannya berdasarkan pada sebuah naskah kuno agama Budha berbahasa Pali yang ditemukannya di sebuah biara Himis, dekat Leh, ibukota Ladakh, juga berdasarkan keterangan para Lama, nama lain biksu di Tibet.
Karya Notovitch yang membuka kontroversi juga mendapat banyak kritikan dan anggapan pemalsuan narasi ini, dikuatkan kembali oleh seorang saksi mata pengunjung Himis, Swami Abhedananda. Ia mengatakan bahwa telah bekerja keras untuk melihat dan memeriksa kisah Notovich, dan menyatakan bahwa catatan tersebut memang benar adanya. Bahkan menurut Sister Shivani seorang murid Abhedananda pernah mengatakan bahwa “Swami pernah berbicara di panggung tentang akibat dari penginjilan Kristus yang sempat menghabiskan waktu di India bersama para filosuf Yoga di Tibet.”
Bukti lain dikemukakan oleh Nicholas Roerich, seorang anggota persatuan profesor di Imperial Archeological Institute. Ia mencatat sejarah kehidupan Isa di Timur saat ia memimpin ekspedisi melalui Asia Tengah. Ia melacak kisah Isa (nama timur untuk Yesus) melalui naskah-naskah kuno dan legenda-legenda dari berbagai bangsa dan agama yang ditemukannya. Dari beberapa naskah dan variasi legenda yang diperoleh akhirnya merujuk ke satu kesimpulan bahwa dalam kurun waktu yang hilang, Yesus berada di India dan Asia .
Tidak hanya itu beberapa tahun berselang tepatnya tahun 1939 seorang musisi dan profesor ilmu musik, Madame Caspari bersama suaminya, Charles melakukan perjalanan ke Gunung Kailas yang dipimpin oleh pemimpin agama, Clarence Gasque. Ia berhasil mengabadikan gambar yang anehnya sama dengan foto yang hilang yang pernah disaksikan dan diabadikan oleh Notovitch. Selain itu mereka mendapatkan perkamen dari daun yang diberikan oleh biksu dan pustakawan biara di Himis. Saat menyerahkan perkamen tersebut, biksu mengatakan bahwa Yesus pernah berada di Himis. Bahkan di daerah ini ditemukan catatan tentang kehidupan Yesus Kristus secara sistematis.
Banyak bukti lain yang ditemukan dalam tahun-tahun berikutnya yang semakin menguatkan keberadaan Yesus di Timur. Misalnya saja dari pengakuan Dr. Robert S. Ravics, seorang profesor antropologi yang mendengar kisah Yesus dari para warga terhormat di Himis. Juga dikuatkan kembali oleh petualang dunia Edward F. Noack yang singgah di Himis akhir tahun tujuh puluhan. Menurutnya seorang Lama di biara mengatakan bahwa ada sebuah naskah yang terkunci di ruang penyimpanan yang menggambarkan perjalanan Yesus ke Ladakh.
“Nama Isa sangat dihormati oleh Buddhisme. Tetapi hanya pemimpin Lama yang tahu banyak tentangnya, yang telah membaca naskah tentang Nabi Isa. Kami memiliki banyak Buddha seperti Isa, dan ada 84.000 naskah, tetapi hanya sedikit orang yang membaca lebih dari seribu naskah,” ujar seorang Lama Tibet. Di bagian lain dikutip catatan tentang Yesus, “Jika dibalik kehadiran Buddha terkadang sulit untuk mengakui wujud mulia dari Buddha sang Guru, maka cukup sulit untuk menemukan di pegunungan Tibet kisah tentang Kristus. Namun biara Buddhis menyimpan ajaran Kristus dan para Lama mengetahui tentang Kristus, yang dijaga dan diajarkan.”
Dalam karyanya Altai-Himalaya yang dikutip buku ini, Roerich mengatakan, “Demikianlah legenda Asia yang menceritakan gambaran tentang Yesus, begitu terkenal di hampir seluruh negeri. Dan Asia menyimpannya di pegunungan sebagai legenda. Dan tidak mengejutkan jika ajaran Yesus dan Buddha menuntun bangsa-bangsa menjadi satu keluarga. Memang indah, bahwa gagasan tentang kesatuan begitu jelas digambarkan. Dan siapa yang menentang gagasan ini? Siapa yang akan mengurangi keputusan hidup yang sederhana dan indah ini? Dan kesatuan duniawi begitu mudah bersatu dalam kesatuan besar dari seluruh dunia. Perintah Yesus dan Buddha terletak dalam satu rak. Dan tulisan kuno Sanskrit dan Pali mempersatukan semua aspirasi.”
Benarkah demikian? Memang masih banyak yang meragukan kebenaran dan keaslian berbagai bukti yang telah ditemukan oleh berbagai sumber tersebut. Sudah pasti para teolog Kristen di Barat pun menyangsikannya. Namun demikian sedikit banyak buku ini telah menyajikan, memberikan dan menyediakan satu petunjuk baru bagi penyelidikan selanjutnya. Paling tidak telah memberikan satu pemahaman baru yang cukup mengernyitkan dahi bagi tanda tanya kita mengenai perjalanan spiritual Yesus selama tahun-tahun yang hilang itu.
http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=5114.0
Penyaran- LETNAN SATU
-
Posts : 2559
Join date : 03.01.12
Reputation : 115
Re: Mitos Yesus pernah ke India dan belajar dari guru Hindu
kalau saya lebih percaya Jesus selama kurun waktu itu ada di Nazaret karena menurut Alkitab, Jesus dibesarkan di Nazaret.
---
Luk4:16 Ia datang ke Nazaret l tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, m lalu berdiri hendak membaca n dari Alkitab.
---
Luk4:16 Ia datang ke Nazaret l tempat Ia dibesarkan, dan menurut kebiasaan-Nya pada hari Sabat Ia masuk ke rumah ibadat, m lalu berdiri hendak membaca n dari Alkitab.
njlajahweb- BANNED
-
Posts : 39612
Kepercayaan : Protestan
Location : banyuwangi
Join date : 30.04.13
Reputation : 119
Halaman 4 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Similar topics
» [YG bisa terkait][penari](atau)[ tarian/TarianRohani /TarianPenyembahan !!!] Belajar Gerakan Tamborin - Sangat Mudah | Belajar dari dua sisi (depan &
» Teolog awal: Yesus cuma mitos
» Kelompok Hindu India Doakan Donald Trump Jadi Presiden Amerika
» Islam-phobia?Membunuh ditinjau dari hukum Hindu
» mau tanya neh bagi rekan2 dari hindu...
» Teolog awal: Yesus cuma mitos
» Kelompok Hindu India Doakan Donald Trump Jadi Presiden Amerika
» Islam-phobia?Membunuh ditinjau dari hukum Hindu
» mau tanya neh bagi rekan2 dari hindu...
Halaman 4 dari 4
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik