FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI


Join the forum, it's quick and easy

FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI
FORUM LASKAR ISLAM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih Empty Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih

Post by Guest Mon Nov 26, 2012 5:29 pm

Ini cerita dua orang muslimah tanpa jilbab ( hehehe )
Mengharukan , Menggugah dan Sangat inspiratif ... cocok deh untuk dibaca humanis seperti si Deenee


Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih 131250_sekolahkartini230

Kisah di Balik Pembangunan Gedung Baru Sekolah Darurat Kartini


Jakarta - Ide kepolisian untuk membantu gedung baru Sekolah Darurat Kartini ternyata berawal dari rasa empati Kapolsek Pademangan Kompol Susatyo Purnomo yang tersentuh dengan perjuangan ibu guru kembar di sekolah gratis untuk anak-anak kurang mampu tersebut. Rasa empati itu muncul saat polisi sedang mengamankan pembongkaran bangunan liar di kompleks pergudangan Jakarta, Gudang Kampung Bandan, tempat sekolah itu berdiri, pada 8 November lalu.

"Awalnya saya ke sini terkait penggusuran tanggal 8 November, datang melihat ini masih ada rumah-rumah (penggusuran) lalu saya lihat sekolah ini. Ibu ini berkeluh kesah, saya terenyuh anak-anak ini hanya makan di sekolah ini saja," kata Sustyo di Sekolah Darurat Kartini, Jalan Lodan, Ancol, Jakarta Utara, Senin (26/11/2012).

Susatyo mendengarkan kisah perjuangan ibu guru kembar bernama Sri Rossyati dan Sri Irianningsih yang terancam turut digusur. Namun Susatyo malah bertanya lokasi yang akan digunakan sekolah tersebut jika digusur.

"Ditunjukkan lahan di belakang, saya langsung iya kan (bangun gedung baru). Tapi cek ke lokasi tanah cuman ada 109 meter persegi, mau jadi apa? Masa cuman seukuran itu. Saya cari lahan lagi 20x10 meter, saya anggap wakafnya Polsek lah. Kalau pembangunan yang sederhana saja, Insya Allah bisa jadi ada beberapa rekan yang bisa saya hubungi," ujar Susatyo.

Sehari setelah itu, Susatyo menuturkan langsung rapat dengan jajarannya dan menghubungi PT Sriwijaya Air yang memang berkantor di wilayahnya. "Pemikiran saya seperti orang bangun masjid, lalu saya menghubungi Sriwijaya Air siangnya, baru dapat kabar malam pukul 00.30 WIB, Sriwijaya Air mau bantu," ujarnya.

Polsek Pademangan mengusahakan lahan yang digunakan dan dana pembangunannya dari Sriwijaya Air sekitar Rp 500 juta. Rencana Susatyo ini pun tersampaikan ke Polres Jakarta Utara dan Polda Metro Jaya.

"Kita ketemu orang-orang, kita buat denah segala macam dan bangunan dengan bahan ringan karena berdekatan rel kereta. Kita juga cari psikis lingkungannya, lingkungan ini kan kumuh jadi dekat dengan para muridnya," ujar Susatyo.

Susatyo berharap upayanya ini mampu mengurangi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Akar gangguan tersebut diyakini bisa diberantas dengan pendidikan yang baik dan terjangkau.

"Saya melihat ini peluang untuk polisi menyelesaikan. Selama ini polisi dinilai menyelesaikan masalah di ujungnya, sekarang ada peluang menyelesaikan di awal, melalui pendidikan berakhlak ini yang saya lihat dan semangat ibu ini," tutup Susatyo.

Sekolah Darurat Kartini adalah sekolah yang tidak pernah memungut biaya sepeser pun kepada 621 muridnya sejak 1990. Sekolah Darurat Kartini merupakan sekolah yang dikelola oleh dua kakak beradik kembar bernama Sri Rossyati dan Sri Irianingsih. Sekolah ini sudah berdiri selama 22 tahun dan tercatat 6 kali berpindah tempat karena tergusur.

Saat didirikan pada tahun 1990, Sekolah Darurat Kartini berlokasi di Pluit. Karena penggusuran lalu pindah ke Ancol, Penjaringan, Kali Jodo, dan sekarang di pinggiran rel kereta Bandengan, yang ke semuanya berlokasi di Jakarta Utara.

Sekolah ini dipindahkan ke gedung yang akan dibangun karena didasari UU Nomor 23/2007 tentang Perkeretaapian, yakni bangunan dengan radius 6 meter dari bantaran rel akan ditertibkan jika tidak mempunyai izin. Surat pemindahan lokasi tersebut diterima sejak 2 Juli dengan masa tenggat tanggal 9 September lalu.






Asyik! Sekolah Darurat Kartini di Jakut Dapat Gedung Baru dari Polisi

Hujan rintik-rintik tidak mampu membendung kegembiraan para siswa Sekolah Darurat Kartini. Ratusan siswa berseragam putih biru tersebut antusias menyaksikan peletakan batu pertama pembangunan gedung sekolah mereka yang baru.

Pantauan detikcom di Sekolah Darurat Kartini, Jalan Lodan, Ancol, Jakarta Utara, Senin (26/11/2012), kepolisian dari Polda Metro Jaya dalam program Polisi Peduli Pendidikan menjadi sponsor pembangunan gedung baru sekolah untuk anak-anak kurang mampu. Tidak ketinggalan, Sriwijaya Air melalui program Corporate Social Responsibilities (CSR) juga turut berpartisipasi.

Polda Metro Jaya diwakili oleh Kepala Biro SDM, Kombes Pol Djamaludin, menyebutkan program ini sebagai aksi proaktif kepolisian dengan melakukan pendekatan ke masyarakat.

"Reaktif menjadi proaktif dengan melakukan pendekatan dengan masyarakat untuk menanggulangi permasalahan di masyarakat. Kerjasama dengan masyarakat yang harmonis guna memecahkan masalah di tengah masyarakat khususnya dalam hal kamtibmas. Karena itulah adanya program Polisi Peduli Pendidikan. Paud, TK, SD, SMP, dan SMA yang didukung oleh PT Sriwijaya Air," ujar Djamaludin.

Letak bangunan yang akan dibangun berada di belakang gedung lama yang akan digusur, bersebelahan dengan tol Wiyoto-Wiyono. Luas area sekitar 17x20 meter persegi terdiri dari satu ruangan utama, 3 kamar mandi, dan satu dapur. Bangunannya pun adalah bangunan semi permanen dengan bahan ringan.

"Satu ruangan saja kelasnya kita bariskan, biar saya bisa lihat semuanya," kata salah seorang guru kembar Sekolah Darurat Kartini, Sri Irianningsih.

Karo SDM Polda Metro Jaya Kombes Pol Djamaludin, Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol M Iqbal, Dirut Sriwijaya Air Chandra Lie, Kapolsek Pademangan Kompol Susatyo Purnomo Condro, dan sang guru kembar Sri Rossyati dan Sri Irianningsih meletakan batu pertama di lahan bekas kebun sayur tersebut.

"Ini adalah bukti bahwa kepolisian RI adalah milik masyarakat, bahwa Polda Metro Jaya membenahi sistem dari hulunya. Diharapkan muaranya nanti tidak melakukan pelanggaran dan bahkan berprestrasi dengan landasan pendidikan yang baik dan menyeluruh. Semoga kira-kira dalam waktu tiga bulan akan selesai," kata Kapolres Jakut, Kombes Pol M Iqbal.

Sekolah Darurat Kartini adalah sekolah yang tidak pernah memungut biaya sepeser pun kepada 621 muridnya sejak 1990. Sekolah Darurat Kartini merupakan sekolah yang dikelola oleh dua kakak beradik kembar bernama Sri Rossyati dan Sri Irianingsih. Sekolah ini sudah berdiri selama 22 tahun dan tercatat 6 kali berpindah tempat karena tergusur.

Saat didirikan pada tahun 1990, Sekolah Darurat Kartini berlokasi di Pluit. Karena penggusuran lalu pindah ke Ancol, Penjaringan, Kali Jodo, dan sekarang di pinggiran rel kereta Bandengan, yang ke semuanya berlokasi di Jakarta Utara.

Sekolah ini dipindahkan ke gedung yang akan dibangun karena didasari UU Nomor 23/2007 tentang Perkeretaapian, yakni bangunan dengan radius 6 meter dari bantaran rel akan ditertibkan jika tidak mempunyai izin. Surat pemindahan lokasi tersebut diterima sejak 2 Juli dengan masa tenggat tanggal 9 September lalu.

=======

Baca lanjutannya

Dahlan Acungkan 2 Jempol untuk Pengabdian Ibu Guru Kembar
Kunjungi Sekolah Kartini, Dahlan Janji akan Temui Menteri Pendidikan


Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih Sekolahkartini400

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih 133305_dahlan

Inspiratif : Sekolah Darurat si Kembar Sri Rosyati dan Sri Irianingsih 164907_dahlandangurukembar


Hormat kapir deh untuk anda berdua




avatar
Guest
Tamu


Kembali Ke Atas Go down

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas

- Similar topics

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik