Yesus menjadi Bapa setelah diberikan kuasa oleh bapa

First topic message reminder :

Matius
28:1 Setelah hari Sabat lewat, menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain, menengok kubur itu.

28:2 Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya.

28:3 Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju.

28:4 Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati.

28:5 Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut;sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.

28:6 Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit , sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.

28:7 Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu."

28:8 Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus.

28:9 Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya.

28:10 Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut . Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku."

28:11 Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga itu ke kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala.

28:12 Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu

28:13 dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.

28:14 Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa."

28:15 Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.
Perintah untuk memberitakan Injil

28:16 Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka.

28:17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu.

28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.

28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,

28:20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. "

(serah terima kekuasaan)
Dari Teks matius 28 :19 diatas, menceritakan pengakuan Yesus telah diberikan segala Kuasa di sorga dan dibumi,,,


Siapa yang memberikan Yesus Kuasa?
pasti si bapa,
”Beginilah kamu harus berdoa: ’Bapa kami yang di surga, biarlah namamu disucikan. Biarlah kerajaanmu datang. Biarlah kehendakmu terjadi, seperti di surga, demikian pula di atas bumi.’” (Matius 6:9-13)


Setelah yesus memiliki kuasa di surga dan dibumi yang diberikan bapa, yesus menjadi bapa, berarti bapa yang memberikan kuasa kepada yesus untuk menjadi bapa hilang, atau membuat kerajaan baru.

Sigiri,ngaco,,

yesus katanya Tuhan...tapi pola pikirnya si Giri Tuhan ga berwujud...

Pecinta Ibadah wrote:

jakajayagiri-2 wrote:

Pecinta Ibadah wrote:

logika ini DITERIMA jika Tuhanya Banyak.. tapi kenapa keukeuh jumekeh bilang Tuhanya 1??

Krn yg dibenak Anda yg banyak itu jumlah Tuhan, bukan jumlah otoritasNya.
Krn pula, yg dibenak Anda Tuhan itu berwujud seperti benda/zat sehingga bisa dihitung sbg satuan.
Di situlah letak sesat pikir Anda.

anda yang ga sadar bahwa TUHAN anda MEMANG banyak, mana ada Muslim yang mengimani PERWUJUDAN Tuhan. arti Wujud dalam Termin Islam adalah "ADA",

Tuhan saya ADA, eksis, yaitu ROH yg MAHA KUASA.

bagaimana perwujudanya?? tidak menyerupai MAKHLUK!!

Tuhan saya ROH, bukan benda/zat/materi...karena itu Tuhan saya tidak bisa dihitung dgn cara menghitung satuan benda.

Tuhan anda kaya tangga birokrasi, dimana setiap JABATAN memegang otoritas sendiri2.. ga ngerti atau ga sadar??

Ini contoh yg sangat sederhana bahwa manusia saja bisa membagi otoritas atas dirinya sendiri (yg cuma satu): ketika seseorang bekerja sebagai polisi dan sekaligus di kampung sbg ketua RT, maka artinya dalam diri satu orang ada pembagian otoritas yg satu sama lain tidak bisa dicampuradukkan.
Ingat, contoh saya di atas bukan mencontohkan soal jumlah Tuhan tetapi soal bagaimana satu pihak bisa berbagi kewenangan atau otoritas.

Barnabas wrote:yesus katanya Tuhan...tapi pola pikirnya si Giri Tuhan ga berwujud...

Memang Tuhan adalah Roh. Krn ROH Maha Kuasa, maka ROH Tuhan bisa ada di manapun tanpa terikat ruang dan waktu tanpa harus terbagi2 dalam satuan2 benda, termasuk ketika ROH berkehendak menyatakan diri dalam wujud manusia tetap saja sifat maha hadirNya tetap ada. Begitu besarnya kuasa Tuhan saya sampai2 kemampuanNya tak terselami oleh pemikiran Anda.

jakayagiri wrote:

Barnabas wrote:yesus katanya Tuhan...tapi pola pikirnya si Giri Tuhan ga berwujud...

Memang Tuhan adalah Roh. Krn ROH Maha Kuasa, maka ROH Tuhan bisa ada di manapun tanpa terikat ruang dan waktu tanpa harus terbagi2 dalam satuan2 benda, termasuk ketika ROH berkehendak menyatakan diri dalam wujud manusia tetap saja sifat maha hadirNya tetap ada. Begitu besarnya kuasa Tuhan saya sampai2 kemampuanNya tak terselami oleh pemikiran Anda.

kita samakan dulu nih,,,

yesus adalah sebuah fisik hampa, yang ditempati Roh Tuhan..bener g.

The.Barnabas wrote:kita samakan dulu nih,,,

yesus adalah sebuah fisik hampa, yang ditempati Roh Tuhan..bener g.

pendapat pribadi:

--seharusnya tidak, jika dan hanya jika yesus merupakan manusia (utuh) yang bersatu dengan sifat ilahiah, semacam manunggaling kawula gusti.

kehebatan manusia itu sungguh berbanding terbalik dengan sifat-sifat ilahiah.
---------------------------------------
sifat illahi >< sifat manusia
---------------------------------------
super power >< terbatas
maha tahu >< terbatas pengetahuannya
maha hadir >< tidak maha hadir
maha suci >< kotor
maha pintar >< sangat terbatas kepandaiannya
maha pencipta >< tidak maha pencipta
dll.
---------------------------------------
jika benar ada penyatuan sifat, maka sejatinya akan ada seper-sekian sifat ilahiah yang turut hadir.
namun, konsep manunggaling kawula gusti itu sendiri tidak serta merta (dan tidak bisa diklaim) menjadikan manusia sebagai tuhan, karena sifat kemanusiaan masih melekat erat dalam wadag / fisiknya.

secara pribadi, saya berpendapat bahwa konsep manunggaling kawula gusti bukanlah penyatuan dalam arti fisik tuhan-manusia, namun tidak lebih dari sekedar pencerahan, dimana seorang manusia menjadi lebih dekat dengan Sang Penciptanya.

--seharusnya ya, jika dan hanya jika sejak awal yesus tidak memiliki roh manusia yang memiliki semua keterbatasan kodrati sebagai manusia.
saya mengartikan "fisik hampa" di sini serupa atau sama dengan benda mati.
pada versi ini, semua sifat ilahiah harus hadir, dan sebaliknya semua sifat kemanusiaan tidak satupun yang melekat.



sekali lagi, bagi saya, kehebatan manusia berbeda-beda. ada yang dimiliki oleh seseorang dan ada yang tidak dimiliki oleh manusia lain. kemampuan macam apapun yang dimiliki oleh manusia tidak serta merta (dan tidak akan sanggup) menjadikannya sebagai tuhan. sebab pada dasarnya, kemampuan manusia sangat-amat-terbatas sekali, terkait dengan anugerah yang didapatnya masing-masing.

sekedar contoh saja:
kemampuan musa:
-- membelah lautan dengan tongkat
-- memancarkan air dari batu keras
-- sanggup berhadapan muka dengan tuhan dan menerima 10 perintah
-- mengubah tongkatnya menjadi ular besar yang sanggup menelan ulat para penyihir firaun
-- mendatangkan tulah "hujan" kodok, "hujan" burung puyuh

kemampuan yaqub:
-- mengalahkan tuhan dalam sebuah perkelahian

kemampuan beberapa tokoh alkitab (termasuk yesus)
-- menghidupkan orang mati
-- menyembuhkan penyakit
-- memberi makan pengikutnya hanya dengan sedikit makanan
-- sanggup berhadapan / melihat / berbicara dengan tuhan
-- bangkit dari kematian
-- naik ke sorga
-- melihat sorga
-- berbicara dengan malaikat tuhan
-- menyembuhkan kesurupan
-- dianggap sebagai anak allah

kemampuan yesus:
-- berjalan diatas air
-- mengubah air menjadi anggur

kemampuan hakim simson:
-- memiliki kekuatan (tenaga) yang luar biasa
-- sanggup membunuh ratusan orang hanya dengan "sekali tebas"

kemampuan yunus:
-- bertahan dalam perut ikan selama 3 kali siang dan 3 kali malam

kemampuan paulus:
-- tidak cidera saat memegang ular
-- sapu tangannya bisa menyembuhkan orang sakit

ada juga kemampuan bengkel las, yang tidak disebutkan personilnya:
-- dapat membuat kereta besi (apakah sejenis tank ya??) yang tidak dapat dikalahkan oleh tuhan

kemampuan orang-orang di luar alkitab (cerita-legenda-foklor)
-- kisah sangkuriang
-- kisah bandung bandawasa
-- kisah kehebatan tokoh-tokoh dalam mahabarata
-- debus banten
-- tokoh-tokoh warok di ponorogo yang konon bisa mengubah wujudnya menjadi harimau atau hewan lain (dan kemampuan itu masih diyakini digunakan sampai sekarang)
-- kemampuan teleportasi, memecah diri (cerita macam ini banyak bertebaran di indonesia)
-- kemampuan terbang
-- kemampuan hidup kembali / bangkit dari kematian
-- dsb

dalam dunia kedokteran:
-- kloning
-- transgenetika
-- penyembuhan
-- dll

sejatinya, kisah-kisah hebat semacam itu sangat-sangat-sangat mungkin terjadi di luar sepengetahuan kita. namun, tidak ada yang aneh atau hebat bagi Gusti Pangeran, Sang Penjaga Semesta...

itulah mengapa, dalam setiap kehidupan manusia akan selalu ada langit di atas langit.
sebab, sombong itu adalah selendang Allah.


wassalam.

Dikasih wejangan om Mistik6666,,

langsung kabur,,lah sigiri...

mistik6666 wrote:--seharusnya ya, jika dan hanya jika sejak awal yesus tidak memiliki roh manusia yang memiliki semua keterbatasan kodrati sebagai manusia.
saya mengartikan "fisik hampa" di sini serupa atau sama dengan benda mati.
pada versi ini, semua sifat ilahiah harus hadir, dan sebaliknya semua sifat kemanusiaan tidak satupun yang melekat.

Saya sepakat dgn yg ini, tentu saja dgn beberapa catatan.
Yg saya setuju adalah, Yesus (dlm hidupNya sbg manusia selama 33 tahun) memang adalah sosok manusia dgn sepenuhnya ROH Tuhan yg ada di dalam diriNya.
Yang tidak saya setujui adalah yg saya warnai merah di atas.
Mengapa saya tidak setuju, krn pada saat ROH ada dlm jasad, maka jasad itu bukan sekadar jasad lagi tetap manusia yg hidup. Tentu saja dgn segala aspek manusiawi yg ada padanya. Bisa merasakan sakit, bisa merasakan lapar, bisa terluka, dsb.
tantu akan timbul pertanyaan kenapa sifat2 manusiwinya masih bisa muncul ketika ROH yg Maha Kuasa ada dlm jasad tsb? Bukankah seharusnya aspek manusiawinya otomatis lenyap? Ketidakkuasaan jasad harusnya lenyap oleh kemahakuasaan ROH. Ingat bahwa TUHAN juga adalah ROH yg Maha Berkehendak. Tuhan punya otoritas atas diriNya sendiri, bahkan atas kekuasaanNya. Jadi jika Tuhan berkehendak tubuh yg dipakaiNya tetap bisa memunculkan aspek2 manusiawi maka begitulah yg terjadi. Tuhan menyatakan diri sebagai manusia...bukan sbg manusia super. Tubuh fisiknya akan melakukan (dan merasakan) apa yg memang dikehendaki oleh ROH.

Barnabas wrote:]Dikasih wejangan om Mistik6666,,

langsung kabur,,lah sigiri...

Tenang aja Mas...hidup saya tidak cuma terpaku pada internet, apalagi cuma pada forum ini. Ada sangat banyak aktivitas lain yg perlu saya lakukan di dunia nyata.
Ada kalanya berjam2 saya tidak online, adakalanya bahkan berhari-hari.

jakajayagiri-2 wrote:
Yesus (dlm hidupNya sbg manusia selama 33 tahun) memang adalah sosok manusia dgn sepenuhnya ROH Tuhan yg ada di dalam diriNya.

yesus keluar dari rahim MAria, ga langsung gede kann, langsung gondrong,,

bertahap layaknya manusia, walaupun yesus manusia yang berisi Roh Tuhan,,nah ini pertanyaanya,,

saat MAria merawat yesus waktu bayi,,lakyaknya seorang ibu melahirkan putra,pasti ada moment menyusui,,lah waktu sang bayi yang berisi Roh Tuhan menyusu ke maria berarti Roh Tuhan ikutan nyusu donk

nyot.nyot..di knyot,,nyot,nyot....nyot....di knyot,,nyot,

28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.

pemegang segala kuasa di sorga dan di bumi
pastilah Tuhan

Tuhan tentunya tak pernah kehilangan segala kuasnya atas sorga dan bumi barang sedetikpun

Kalo om Wedi mau gabung,,liat tulisan ane di atas Om,,


nyot.nyot..di knyot,,nyot,nyot....nyot....di knyot,,nyot,

The.Barnabas wrote:Kalo om Wedi mau gabung,,liat tulisan ane di atas Om,,
nyot.nyot..di knyot,,nyot,nyot....nyot....di knyot,,nyot,

ada tidak perikopnya?

SEGOROWEDI wrote:

The.Barnabas wrote:Kalo om Wedi mau gabung,,liat tulisan ane di atas Om,,
nyot.nyot..di knyot,,nyot,nyot....nyot....di knyot,,nyot,

ada tidak perikopnya?

prikop seputar apanih,,?

susu-menyusui..

The.Barnabas wrote:

jakajayagiri-2 wrote:
Yesus (dlm hidupNya sbg manusia selama 33 tahun) memang adalah sosok manusia dgn sepenuhnya ROH Tuhan yg ada di dalam diriNya.

yesus keluar dari rahim MAria, ga langsung gede kann, langsung gondrong,,

bertahap layaknya manusia, walaupun yesus manusia yang berisi Roh Tuhan,,nah ini pertanyaanya,,

saat MAria merawat yesus waktu bayi,,lakyaknya seorang ibu melahirkan putra,pasti ada moment menyusui,,lah waktu sang bayi yang berisi Roh Tuhan menyusu ke maria berarti Roh Tuhan ikutan nyusu donk

nyot.nyot..di knyot,,nyot,nyot....nyot....di knyot,,nyot,

Yg menyusu itu jasmani apa rohani ya?

SEGOROWEDI wrote:

susu-menyusui..

kalo itu Prikopnya ga ada,,Om,,

lah trus kalo Prikopnya ga ada,,masalahnya dimana?

Perikop adalah
Perikop (Yunani περικοπή, perikope) dalam konteks Alkitab adalah tulisan yang terdiri dari beberapa ayat yang dirangkai menjadi satu pokok pikiran yang utuh, yang cocok untuk dibacakan di hadapan banyak orang. Dalam Alkitab bahasa Indonesia, khususnya versi TB,

The.Barnabas wrote:
kalo itu Prikopnya ga ada,,Om,,
lah trus kalo Prikopnya ga ada,,masalahnya dimana?

jangan cuap-cuap soal nyot-nyotan!

SEGOROWEDI wrote:

The.Barnabas wrote:
kalo itu Prikopnya ga ada,,Om,,
lah trus kalo Prikopnya ga ada,,masalahnya dimana?

jangan cuap-cuap soal nyot-nyotan!

Slow Om,,ngomong maslah prikop, mending buat tread baru ngebahas prikop,,nanti ane gabung di situ,

kenapa nih ayat ga dibuat prikopnya,,,

“Datanglah firman TUHAN kepadaku: “Hai anak manusia, ada dua orang perempuan, anak dari satu ibu. Mereka bersundal di Mesir, mereka bersundal pada masa mudanya; di sana susunya dijamah-jamah dan dada keperawanannya dipegang-pegang.” (Yehezkiel 23:1-3).


“Nama yang tertua ialah Ohola dan nama adiknya ialah Oholiba. Mereka Aku punya dan mereka melahirkan anak-anak lelaki dan perempuan. Mengenai nama-nama mereka, Ohola ialah Samaria dan Oholiba ialah Yerusalem.” (Yehezkiel 23:4).

“Dan Ohola berzinah, sedang ia Aku punya. Ia sangat berahi kepada kekasih-kekasihnya, kepada orang Asyur, pahlawan-pahlawan perang, berpakaian kain ungu tua, bupati-bupati dan penguasa-penguasa, semuanya pemuda yang ganteng, pasukan kuda.” (Yehezkiel 23:5-6).

“Ia melakukan persundalannya dengan mereka, semuanya orang Asyur pilihan; ia menajiskan dirinya dengan semua orang, kepada siapa ia berahi dan dengan berhala-berhalanya.” (Yehezkiel 23:7).

“Ia tidak meninggalkan persundalannya yang dilakukannya sejak dari Mesir, sebab pada masa mudanya orang sudah menidurinya, dan mereka memegang-megang dada keperawanannya dan mencurahkan persundalan mereka kepadanya.” (Yehezkiel 23:8).

“Oleh sebab itu Aku menyerahkan dia ke dalam tangan kekasih-kekasihnya, dalam tangan orang Asyur, kepada siapa ia berahi.” (Yehezkiel 23:9).

“Mereka menyingkapkan auratnya, anak-anaknya lelaki dan perempuan ditangkap dan ia sendiri dibunuh dengan pedang. Dengan demikian namanya dipercakapkan di antara kaum perempuan sebab hukuman telah dijatuhkan atasnya.” (Yehezkiel 23:10).

“Walaupun hal itu dilihat oleh adiknya, Oholiba, ia lebih berahi lagi dan persundalannya melebihi lagi dari kakaknya.” (Yehezkiel 23:11).

“Ia berahi kepada orang Asyur, kepada bupati-bupati dan penguasa-penguasan kepada pahlawan-pahlawan perang yang pakaiannya sangat sempurna, kepada pasukan kuda, semuanya pemuda yang ganteng.” (Yehezkiel 23:12).

“Aku melihat bahwa ia menajiskan diri; kelakuan mereka berdua adalah sama. Bahkan, ia menambah persundalannya lagi: ia melihat laki-laki yang terukir pada dinding, gambar orang-orang Kasdim, diukir dalam warna linggam,” (Yehezkiel 23:13-14).

“pinggangnya diikat dengan ikat pinggang, kepalanya memakai serban yang berjuntai, semuanya kelihatan seperti perwira, yang menyerupai orang Babel dari Kasdim, tanah kelahiran mereka. Segera sesudah kelihatan oleh matanya ia berahi kepada mereka dan mengirim suruhan kepada mereka ke tanah Kasdim.” (Yehezkiel 23:15-16).

“Maka orang Babel datang kepadanya menikmati tempat tidur percintaan dan menajiskan dia dengan persundalan mereka; sesudah ia menjadi najis oleh mereka, ia meronta dari mereka.” (Yehezkiel 23:17).

“Oleh karena ia melakukan persundalannya dengan terang-terangan dan memperlihatkan sendiri auratnya, maka Aku menjauhkan diri karena jijik dari padanya, seperti Aku menjauhkan diri dari adiknya.” (Yehezkiel 23:18).

“Ia melakukan lebih banyak lagi persundalannya sambil teringat kepada masa mudanya, waktu ia bersundal di tanah Mesir. Ia berahi kepada kawan-kawannya bersundal, yang auratnya seperti aurat keledai dan zakarnya seperti zakar kuda.” (Yehezkiel 23:19-20).

“Engkau menginginkan kemesuman masa mudamu, waktu orang Mesir memegang-megang dadamu dan menjamah-jamah susu kegadisanmu.” (Yehezkiel 23:21).


lah kan seru Tuh,,,di dalem Gereja ato dilapangan tuh ayat dibicarakan secara Lantang...

Satu hal lagi,,ada Prikop Roh bapa masuk ke yesus?

terus yesus jadi 100% manusia 100% Tuhan..,

bikin aja tretnya kalau mo dibahas!
soal nyot-nyotan silakan mingkem, karena tak punya bukti seupilpun..

SEGOROWEDI wrote:

bikin aja tretnya kalau mo dibahas!
soal nyot-nyotan silakan mingkem, karena tak punya bukti seupilpun..

lah nyang bilang yesus 100% manusia, 100% Tuhan..siapa?

kalo manusia lah pasti ngeyot waktu baby,,kencuali tuh bayi di buang emaknya di pinggir kali ga diurus..

SEGOROWEDI wrote:

bikin aja tretnya kalau mo dibahas!
soal nyot-nyotan silakan mingkem, karena tak punya bukti seupilpun..

mohon maaf, bukannya saya mau merocoki perdebatan, hanya saja pernyataan yang terlontar dari pemikiran seperti sampeyan di atas, menurut sampeyan sendiri, apakah sudah tepat?

apakah karena perikopnya tidak ada lantas secara otomatis berarti tidak pernah dilakukan oleh yesus?

pada kasus di atas, secara tersirat (dan juga tersurat) sampeyan menolak bahwa yesus pernah menyusu layaknya bayi.

jika sampeyan menolak bahwa yesus pernah menyusu, karena tidak ada perikop yang berbicara tentang itu sebagai penguat, apakah sampeyan juga akan menolak jika, misalnya, saya katakan yesus pernah mandi karena tidak ada perikop yang membahas tentang itu??

jika sampeyan menolak pernyataan bahwa yesus pernah mandi karena tidak adanya perikop yang membahas hal itu, berarti sampeyan menyatakan bahwa seumur hidup yesus tidak pernah mandi.

apakah sampeyan juga akan menolak jika saya katakan bahwa yesus pernah ganti baju karena (seandainya) perikopnya tidak ada?

jika sampeyan menolak pernyataan bahwa yesus pernah ganti baju karena ternyata tidak ada perikop yang membahas hal itu, berarti sampeyan menyatakan bahwa seumur hidup yesus tidak pernah ganti baju.

dan begitu seterusnya.

sekali lagi maaf, saya tidak sedang mengolok, saya hanya memberikan masukan wajar atas pemikiran sampeyan saja.

sebuah diskusi tanpa disertai logika berpikir, hanya akan menjadi debat kusir saja.

wassalam.

jakajayagiri-2 wrote:..........Tuhan menyatakan diri sebagai manusia...bukan sbg manusia super. Tubuh fisiknya akan melakukan (dan merasakan) apa yg memang dikehendaki oleh ROH....

--bahkan buat manusia yang maha-sangat-amat-super sekalipun, selama masih berwujud sebagai manusia aka makhluk ciptaan, sifat kodrati kemanusiaan itu akan tetap dan masih erat melekat. manusia tetaplah manusia yang terbatasi oleh kodratnya sebagai makhluk. tidak ada satupun manusia di muka bumi yang tidak memiliki sifat kodrati sebagai manusia (makhluk).

--persoalannya lagi, meski dalam wujud roh-pun, tuhan dalam konsep kristen masih juga terlekati oleh sifat kodrati sebagai makhluk. dengan kata lain, tuhan dalam konsep kristen (dalam wujud roh-pun) memiliki keterbatasan seperti halnya manusia biasa.

bagi saya, ini bukan persoalan kehebatan tuhan yang mampu "semau gue" dengan membatasi kemampuannya setara makhluk, namun ini adalah justru kegagalan tuhan dalam menunjukkan keperkasaannya sebagai Sang Maha dalam segala hal.

mistik6666 wrote:

jakajayagiri-2 wrote:..........Tuhan menyatakan diri sebagai manusia...bukan sbg manusia super. Tubuh fisiknya akan melakukan (dan merasakan) apa yg memang dikehendaki oleh ROH....

--bahkan buat manusia yang maha-sangat-amat-super sekalipun, selama masih berwujud sebagai manusia aka makhluk ciptaan, sifat kodrati kemanusiaan itu akan tetap dan masih erat melekat. manusia tetaplah manusia yang terbatasi oleh kodratnya sebagai makhluk. tidak ada satupun manusia di muka bumi yang tidak memiliki sifat kodrati sebagai manusia (makhluk).

Sangat berbeda:
Manusia biasa = jasad manusia dengan roh manusia
Yesus (dlm 33 tahun hidupnya sbg manusia) = jasad manusia dgn ROH Tuhan

--persoalannya lagi, meski dalam wujud roh-pun, tuhan dalam konsep kristen masih juga terlekati oleh sifat kodrati sebagai makhluk. dengan kata lain, tuhan dalam konsep kristen (dalam wujud roh-pun) memiliki keterbatasan seperti halnya manusia biasa.

Sebagai ROH Tuhan tidak terbatas oleh apapun.
Ketika mewujud sbg manusia (ROH ada dalam tubuh manusia) sebetulnya Tuhan bisa saja membuat jasad itu seutuhnya bersifat illahi juga. Tapi Tuhan tidak berkehendak demikian krn Dia berkehendak untuk merendahkan diriNya. Jika Tuhan tidak merendahkan diriNya maka pengorbananNya akan jadi omong kosong belaka.

bagi saya, ini bukan persoalan kehebatan tuhan yang mampu "semau gue" dengan membatasi kemampuannya setara makhluk, namun ini adalah justru kegagalan tuhan dalam menunjukkan keperkasaannya sebagai Sang Maha dalam segala hal.

Tuhan berkehadak membatasi kuasaNya (merendahkan diri), bukan berarti kuasaNya lenyap.
Analogi:
Orang kaya raya bisa dengan sengaja berpenampilan seperti orang miskin; dan dgn begitu bukan lantas berarti dia jadi miskin.
Sebaliknya orang yg benar2 miskin tidak akan mungkin berusaha tampil sebagai orang kaya; krn memang dia TIDAK AKAN mampu.

The.Barnabas wrote:
lah nyang bilang yesus 100% manusia, 100% Tuhan..siapa?
kalo manusia lah pasti ngeyot waktu baby,,kencuali tuh bayi di buang emaknya di pinggir kali ga diurus..

disuruh mingkem kalau gak punya bukti
malah ngalor-ngidul

mistik6666 wrote:
mohon maaf, bukannya saya mau merocoki perdebatan, hanya saja pernyataan yang terlontar dari pemikiran seperti sampeyan di atas, menurut sampeyan sendiri, apakah sudah tepat?

apakah karena perikopnya tidak ada lantas secara otomatis berarti tidak pernah dilakukan oleh yesus?

pada kasus di atas, secara tersirat (dan juga tersurat) sampeyan menolak bahwa yesus pernah menyusu layaknya bayi.

jika sampeyan menolak bahwa yesus pernah menyusu, karena tidak ada perikop yang berbicara tentang itu sebagai penguat, apakah sampeyan juga akan menolak jika, misalnya, saya katakan yesus pernah mandi karena tidak ada perikop yang membahas tentang itu??

jika sampeyan menolak pernyataan bahwa yesus pernah mandi karena tidak adanya perikop yang membahas hal itu, berarti sampeyan menyatakan bahwa seumur hidup yesus tidak pernah mandi.

apakah sampeyan juga akan menolak jika saya katakan bahwa yesus pernah ganti baju karena (seandainya) perikopnya tidak ada?

jika sampeyan menolak pernyataan bahwa yesus pernah ganti baju karena ternyata tidak ada perikop yang membahas hal itu, berarti sampeyan menyatakan bahwa seumur hidup yesus tidak pernah ganti baju.

dan begitu seterusnya.

sekali lagi maaf, saya tidak sedang mengolok, saya hanya memberikan masukan wajar atas pemikiran sampeyan saja.

sebuah diskusi tanpa disertai logika berpikir, hanya akan menjadi debat kusir saja.
wassalam.

motifnya dia kan mengolok-olok
maka saya mengambil posisi strik di sini, supaya dia mingkem
itu saja..

Okelah,,,kalo beg-beg-begitu,,

kembali saya pertajam judul tread Saya aja dan maksudnya, kalo saya dibilang ngalor ngidul, namanya berdiskusi...selama ga terlalu jauh,,

Yesus menjadi Bapa setelah diberikan kuasa oleh bapa

1. yesus mulai disembah:

Matius
28:17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa
orang ragu-ragu.

Lukas
24:52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang
ke Yerusalem dengan sangat bersukacita.

kedua ayat tersebut, menceritakan kebangkitan yesus,kalo mau disertakan semua kebanyakan,,

nah selama yesus mengajar tidak ada yang menyembahnya,,,malah yesus membesarkan nama bapa,

Yohanes
17:1 Demikianlah kata Yesus. Lalu Ia menengadah ke langit dan berkata: "Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau.
17:2 Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya.
17:3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
17:4 Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
17:5 Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.
17:6 Aku telah menyatakan nama-Mu kepada semua orang, yang Engkau berikan kepada-Ku dari dunia. Mereka itu milik-Mu dan Engkau telah memberikan mereka kepada-Ku dan mereka telah menuruti firman-Mu.
17:7 Sekarang mereka tahu, bahwa semua yang Engkau berikan kepada-Ku itu berasal dari pada-Mu.
17:8 Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepada-Ku telah Kusampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahwa Aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
17:9 Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu
17:10 dan segala milik-Ku adalah milik-Mu dan milik-Mu adalah milik-Ku, dan Aku telah dipermuliakan di dalam mereka.
17:11 Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.
17:12 Selama Aku bersama mereka, Aku memelihara mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku; Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorangpun dari mereka yang binasa selain dari pada dia yang telah ditentukan untuk binasa, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci.
17:13 Tetapi sekarang, Aku datang kepada-Mu dan Aku mengatakan semuanya ini sementara Aku masih ada di dalam dunia, supaya penuhlah sukacita-Ku di dalam diri mereka.
17:14 Aku telah memberikan firman-Mu kepada mereka dan dunia membenci mereka, karena mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.
17:15 Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat.
17:16 Mereka bukan dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia.
17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
17:18 Sama seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia, demikian pula Aku telah mengutus mereka ke dalam dunia;
17:19 dan Aku menguduskan diri-Ku bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran.
17:20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
17:21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
17:22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu:
17:23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
17:24 Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
17:25 Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku;
17:26 dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka."

dan berdoa pun membawa nama bapa,,

kesimpulanya yesus menjadi bapa / disembah setelah kebangkitanya yang dimuliakan bapa,..

The.Barnabas wrote:Okelah,,,kalo beg-beg-begitu,,

kembali saya pertajam judul tread Saya aja dan maksudnya, kalo saya dibilang ngalor ngidul, namanya berdiskusi...selama ga terlalu jauh,,

Yesus menjadi Bapa setelah diberikan kuasa oleh bapa

Yesus tidak menjadi Bapa. Tapi Yesus dan Bapa itu satu.
Judul thread ini sdh salah dari semula.